Abstract. Sistem Pendukung Keputusan Dalam Penentuan Penerimaan Pegawai Negeri Sipil Dengan Menggunakan Metode Pembobotan Penilaian Berbasis Data

ISSN 2302-5298

Lingkup Artikel Yang Dimuat Dalam Jurnal Ini Adalah Kajian Empiris dan Konseptual Kontemporer Pada Bidang Ekonomi, Bisnis & Akuntansi

Sistem Pendukung Keputusan Dalam Penentuan Penerimaan Pegawai Negeri Sipil Dengan Menggunakan Metode Pembobotan Penilaian Berbasis Data Edward Gland Tetelepta

Abstract

Decision support systems can improve the effectiveness and efficiency of management , improving the speed and validity of making a decision that has to do with improving the quality of human resources. Decision-making can be influenced by several aspects, this can affect the speed of decision-making by the decision maker when decision-making should be fast and accurate. By using the method of weighting the data based decision support system has several parameters that can be calculated such as; Age factors that influence is prioritized under the age of 35 years, graduation with a look at the universities abroad and in the country, a factor viewed from a university graduation from abroad and top universities in Indonesia, accredited college, GPA index candidates, written test, practice test, test interviews and administrative requirements. Utilizing a mathematical calculation using a database table then the result can be the order of receipt of civil service candidates. Decision-making system in the civil service enrollment greatly assist management in the decision-making process or to determine the priority of assessment in accordance with the parameters or criteria have been established.

Key Words : Decision Systems, Employess, Weighting



Penulis adalah dosen pada Fak. Ekonomi Universitas Pattimura Ambon e-mail : [email protected]

benchmark ▪ Volume 2 ▪ No 2 ▪ Maret 2014

1

PENDAHULUAN Globalisasi yang diartikan suatu proses menyatunya dunia yang meliputi berbagai bidang tata kehidupan dunia mengandung karakteristik adanya perubahan keterbukaan, kreativitas, kecanggihan, kecepatan, keterikatan, keunggulan, kekuatan dan kompetisi bebas (Turban, 1999). Sebagai salah satu bidang yang mempersiapkan sumber daya manusia, dunia pendidikan dituntut untuk mengkonversikan tacit knowledge yang merupakan pengetahuan yang lahir berdasarkan pengalaman asli (learn by experience) dengan memasukkan elemenelemen iptek modern sehingga menjadi explisit knowledge yang menghasilkan produk-produk baru sesuai dengan state of the art mutakhir dan kompetitif (Respati, 2005). Secara umum, teknologi informasi mencakup tiga hal, yaitu management information system, processing information system, decision information system. Teknologi informasi organisasi berfungsi memperlancar dalam perolehan dan penyimpanan data, yang dengan menggunakan berbagai fungsi software, selanjutnya dapat diinterpretasi dan ditransformasi menjadi informasi yang bermakna, dan memungkinkan transmisi informasi ini kepada para pengguna sehingga membantu mereka untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi (Bounds, 1994, h. 681). Penerimaan calon pegawai negeri sipil merupakan agenda setiap perguruan tingga dalam peningkatan kualitas pelayanan prima. Proses penerimaan 2

calon pegawai negeri sipil dilakukan sesuai dengan kombinasi antara aturan yang telah ditetapkan oleh kementrian pendidikan dan kebudayaan dan Panitia penerimaan calon pegawai negeri sipil di setiap lingkungan pergruan tinggi negeri maupun swasta. Proses penerimaan calon pegawai negeri sipil yang dilakukan saat ini masih menggunakan teknik konvensional sehingga banyak sekali kendala yang dihadapi oleh setiap pengambil keputusan diantaranya faktor yang paling mempengaruhi yaitu faktor nepotisme. Hal ini sangat mempengaruhi terhadap output atau kualitas baik secara pribadi maupun lembaga, sehingga perlu diadakannya sebuah sistem yang menangani hal tersebut. Pengambilan keputusan tentunya melihat pada parameter pendukung dalam pengambilan keputusan diantaranya seperti; Usia, Kelulusan, Univesitasnya, akreditasi, indeks prestasi kumulatif, tes tertulis, tes praktik, tes wawancara, dan syarat administrasi. Adanya sistem pendukung keputusan dalam penentuan penerimaan pegawai negeri sipil, dengan melihat pada beberapa parameter yang digunakan diharapkan dapat membantu pimpinan dalam hal ini untuk meningkakan kualitas sumberdaya manusia pada lingkungan tersebut.

Sistem Pendukung Keputusan Dalam Penentuan Penerimaan Pegawai Negeri Sipil Dengan Menggunakan Metode Pembobotan Penilaian Berbasis Data

KERANGKA TEORITIS Pengambilan keputusan adalah pemilihan beberapa tindakan alternatif yang ada untuk mencapai satu atau beberapa tujuan yang telah ditetapkan (Turban, 2005). Sistem pendukung keputusan adalah suatu sistem berbasis komputer yang menghasilkan berbagai alternatif keputusan untuk membantu manajemen dalam menangani berbagai permasalahan yang terstruktur ataupun tidak terstruktur dengan menggunakan data dan model (McLeod, 1998). Menurut Turban (1999), komponen Sistem Pengambilan Keputusan dapat dibangun dari subsistem berikut ini, dapat dilihat pada Gambar 1.1. : 1. Subsistem Manajemen Data (Data Management Subsystem), meliputi basis data – basis data yang berisi data yang relevan dengan keadaan dan dikelola software yang disebut DBMS (Database Management System). 2. Subsistem Manajemen Model (Model Management Subsystem), berupa sebuah paket software yang berisi modelmodel finansial, statistik, management science, atau model kwantitatif, yang menyediakan kemampuan analisa dan software management yang sesuai. 3. Subsistem Manajemen Pengetahuan (Knowledge Management Subsystem), merupakan subsistem (optional) yang dapat mendukung subsistem lain atau berlaku sebagai komponen yang berdiri sendiri (independent). 4. Subsistem Antarmuka Pengguna (User Interface Subsystem), merupakan subsistem yang dapat dipakai oleh user

untuk berkomunikasi dan memberi perintah (menyediakan user interface). 5. Pengguna (user), termasuk di dalamnya adalah pengguna (user), manager, dan pengambil keputusan. Kerangka teoritis dalam pembangunan sistem pendukung keputusan dalam penentuan penerimaan pegawai negeri sipil dapat dilihat pada kriteria-kriteria seperti berikut ini.


3

Gambar 1.1. Struktur sistem pendukung keputusan penerimaan CPNS E K S T R A K S I

Data Eksternal

 KEMENDIKBUD

Data Internal  Panitia CPNS

Basis Data SPK

Sist Manajemen Basis Data

        

Basis Model SPK

Model Model Model Model Model Model Model Model Model

Usia kelulusan Ranking Akreditasi IPK TesTulis TesPraktik Tes Wawancara Adminsitrasi

Sist Manajemen Basis Model

Dialog layar terminal  Dialog Usia  Dialog Kelulusan  Dialog Ranking  Dialog Akreditasi  Dialog IPK  Dialog TesTulis  Dialog TesPraktik  Dialog Tes Wawancara  Dialog Administrasi  Laporan-laporan

METODE PENELITIAN Metode penelitian yang dibangun dalam sistem pengambilan keputusan untuk penentuan prioritas penerimaan pegawai negeri sipil dengan menggunakan metode bobot penilaian berbasis data berupa perancangan database dengan memanfaatkan bobot penilaian secara kuantitatif. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini. 1. Nama database : dBSPKCPNS 2. Nama Parameter : TblUMUR Tabel 1.1. Model Penilaian USIA Parameter < 35 > 35

Nilai

Bobot

80 50

15%

Tabel 1.2. Model Penilaian Kelulusan Parameter

Nilai

Bobot

100 90

14%

Dalam negeri Luar negeri

4. Nama Parameter : TblUNIVERSITAS Tabel 1.3. Model Penilaian ranking Parameter Universitas Luar Negeri Universitas Gadjahmada Universitas Indonesia Universitas Teknologi Bandung Universitas Lain

Nilai

Bobot

100 90 80

13%

70 60

5. Nama Parameter: TblAkreditasi

3. Nama Parameter : TblLULUSAN

4


Tabel 1.4. Model Penilaian Akreditas PT Parameter

Nilai

Bobot

A B Lainnya

100 80 60

12%

10. Nama Parameter: TblADMINSITRASI Tabel 1.9. Model Penilaian syarat administrasi

6. Nama Parameter: TblIPK Tabel 1.5. Model Penilaian Indeks Prestasi Parameter >= 3,75 >= 3,50 >= 3,25 < 3,25

Nilai

Bobot

100 70 40 10

11%

7. Nama Parameter: TblTesTulis Tabel 1.6. Model Penilaian Tes Tertulis Parameter >= 85 >= 70 >= 55 >= 40 < 40

Nilai

Bobot

100 80 60 40 20

10%

8. Nama Tabel : TblTesPraktik Tabel 1.7. Model Penilaian Tes Praktik Parameter >= 85 >= 70 >= 55 >= 40 < 40

Nilai 100 80 60 40 20

Bobot

Parameter

Nilai

Bobot

Lengkap Tidak

60 20

8%

Perancangan tabel pegawai untuk sistem informasi calon pegawai negeri sipil dan rancangan tabel sistem pendukung keputusannya dapat dilihat pada tabel-tabel berikut ini. 11. Nama Tabel : TblCPNS Tabel 1.10. Tabel CPNS

No 1 2 3

Nama Field NO (Primary Key) NAMA TMP LAHIR

Type

Width

TEXT

12

TEXT

50

TEXT

20

4

TGLLHR

SMALLDATE TIME

10

5

AGAMA

TEXT

10

TEXT

6

TEXT

10

6 7

JENIS KELAMIN STATUS KAWIN

Ket Nomor Pendaftaran Nama Tempat lahir Tanggal lahir Kode agama Jenis kelamin Status kawin

9%

9. Nama Tabel : TblTesWawancara Tabel 1.8. Model Penilaian Tes Wawancara Parameter

Nilai

Baik Cukup Kurang

60 30 10

Bobot 8%


5

12.Nama Tabel : TblPARAMETER Tabel 1.11. Tabel Parameter

No

Nama Field

1

NO(Primary Key)

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

USIA KELULUSAN UNIVERSITAS AKREDITASI IPK TESTULIS TESPRAKTIK WAWANCARA ADMINISTRASI TOTAL

Type

Width

TEXT

12

NUMBER NUMBER NUMBER NUMBER NUMBER NUMBER NUMBER NUMBER NUMBER NUMBER

1 1 1 1 1 1 1 1 1 2

Rancangan hubungan antar tabel (entity relation-ship) yang digunakan untuk menghubungkan antara satu tabel dengan tabel yang lainnya untuk membangun sebuah bagunan data

Keterangan Nomor Pendaftaran BATAS USIA KELULUSAN UNIVERSITAS AKREDITASI IPK TESTULIS TESPRAKTIK WAWANCARA ADMINISTRASI Total nilai

dengan tujuan tertentu lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 1.2. berikut ini.

Gambar 1.2. Entity Relationship SPK CPNS

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Langkah awal dalam penggunaan sistem pengambilan keputusan untuk penentuan prioritas penerimaan pegawai 6

negeri sipil diawali dengan proses pencatatan data CPNS.. Dengan menggunakan bahasa pemograman Visual Basic 6.0. dan memanfaatakan database Microsoft Access, sistem ini


dapat dibangun dari proses pemasukan data sampai pada proses penentuan pengambilan keputusanya. Berikut ini

adalah tampilan menu sistem pengambilan keputusan penerimaan CPNS.

Gambar 1.3. Menu SPK CPNS

Seperti pada gambar diatas menu utama program ini terdiri diantaranya catat data CPNS, pencatatan data pendukung, sistem pendkung keputusan

CPNS laporan data maupun keluar dari sistem. Berikut ini adalah tampilan data CPNS seperti terlihat pada gambar 1.4.

Gambar 1.4. Data CPNS

Terlihat pada gambar 1.4. diatas bahwa data CPNS ditampilkan dengan

memiliki beberapa komponen pendukung diantaranya seperti proses


7

penambahan, perubahan, hapus data, maupun cetak data. Berikut ini ada sub menu penambahan data CPNS seperti terlihat pada gambar 1.5. Gambar 1.5. Tambah data CPNS

Terlihat pada gambar 1.5. tampilan data CPNS yang terdiri dari nomor pendaftaran Nama, tempat lahir, tanggal lahir, agama, jenis kelamin dan status kawin yang selanjutnya dengan menekan tombol lanjut untuk melanjutkan proses berikutnya. Selanjutnya pada menu Catat data pendkung digunakan untuk melakukan pencatatan parameter penilaian. Lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut ini.

Terlihat pada gambar 1.6. diatas proses pemasukan data pendukung dimasukan sesuai dengan keadaan yang terjadi pada masing-masing parameter penilai yang telah ditetapkan baik sesuai dengan aturan yang diberlakukan oleh kementrian pendidikan dan kebudayaan maupun aturan yang ditetapkan oleh panitia penerimaan calon pegawai negeri sipil. Proses selanjutnya adalah memilih menu Decision Support System untuk melakukan analisa dan penentuan terhadap prioritas penilaian calon pegawai yang akan diterima. Lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar 1.7. SPK CPNS

Gambar 1.6. Catat data pendukung

Pada gambar 1.7. diatas terlihat seluruh penerimaan calon pegawai negeri sipil diurutkan berdasarkan nomor pendaftaran. Proses selanjutnya adalah dengan menekan tombol analisa maka rogram akan melakukan proses perhitungan terhadap seluruh parameter atau kriteria yang telah disepakati sesuai dengan metode penelitian diatas. Proses

8


analisa ini dilakukan dimulai dari perosesan atau perhitungan-perhitungan terhadap setiap criteria sesuai dengan bobot dan nilai dari masing-masing

kriteria. Berikut ini adalah alur perhitungan pembobotan pada seluruh kriteria.

Gambar 1.8. Model Pembobotan KELULUSAN

USIA RANKING IPK

AKREDITASI

TOTAL

TES PRAKTIK

TES TERTULIS WAWANCARA

SYARAT ADMINISTRAT IF Proses ini dilanjutkan dengan keputusan yang tidak sesuai prosedur perhitungan setiap kriteria sesuai dengan dapat ditekan. Aplikasi ini dibuat aturan yang telah diberlakukan oleh para fleksibel sehingga dapat diaplikasikan di pengambil kebijakan seperti diantaranya; beberapa perguruan tinggi sesuai dengan kriteria usia, kelulusan, ranking, aturan-aturan perguruan tinggi tersebut. akreditasi, indeks prestasi kumulatif, tes Aplikasi sistem pengambilan tertulis, tes praktik, wawancara dan keputusan untuk penentuan prioritas syarat adminsitrasi. penerimaan pegawai negeri sipil hanya Hasil yang ditampilkan berupa terbatas pada proses penentuan calon browser peringkat penerimaan pegawai pegawai negeri sipil dengan parameternegeri sipil berdasarkan perhitungan nilai parameter yang telah ditentukan, setiap parameter. SIMPULAN Aplikasi sistem pengambilan keputusan untuk penentuan prioritas penerimaan pegawai negeri sipil mampu untuk menghasilkan rekomendasi bagi para pengambil keputusan untuk menentukan siapa saja yang berhak menjadi calon pegawai negeri sipil serta dengan memanfaat sistem ini, kesalahankesalahan yang dilakukan ketika pengambilan keputusan seperti benchmark ▪ Volume 2 ▪ No 2 ▪ Maret 2014

9

DAFTAR RUJUKAN Bounds, Gregory. 1994. Management: A Total Quality Perpective, South Western College Publishing, Ohio. McLeod, Raymon. 2001. Management Information Systems. 8th Edition, New Jersey : Prentice Hall, Inc. Turban, Efraim; Aronson, Jay; Liang Peng Ting. 2005. Decision Support Systems and Intellegent Systems. New Jersey : Pearson Education, Inc. Turban; McLean; Wetherbe. 1999. Information Technology For Management. John Wiley & Sons, Inc. USA.

10


Abstract. Sistem Pendukung Keputusan Dalam Penentuan Penerimaan Pegawai Negeri Sipil Dengan Menggunakan Metode Pembobotan Penilaian Berbasis Data

Recommend Documents