Bab: Adab Kepada Kedua Orang Tua Tujuan Umum: Santri termotivasi untuk berbakti kepada kedua orang tua dan takut durhaka kepada keduanya. Tunjuan Khusus: 1. Menyebutkan alasan alasan untuk berbakti kepada kedua orang tua secara makna 2. Menghafal judul mengapa berbuat baik kepada kedua orang tua 3. Menghafal dalil dalil untuk memotivasi berbuat baik kepada kedua orang tua 4. Menyebutkan cara cara untuk berbakti kepada kedua orang tua beserta dalil dalilnya secara makna 5. Menghafal dalil dalil cara berbakti kepada kedua orang tua 6. Terbiasa mengamalkan berbakti kepada kedua orang tua dan termotivasi dengan dalil dalil al Quran dan as Sunnah tentang berbakti kepada kedua orang tua.
Mengapa kita harus berbuat baik kepada kedua orang tua kita? Jawab: 1. Karena Allah memerintahkan kita. Dalilnya, Allah berfirman:
¤ …$YΖ≈|¡ômÎ) Èøt$Î!≡uθø9$$Î/uρ ( $\↔ø‹x© ϵÎ/ (#θä.Îô³è@ Ÿωuρ ©!$# (#ρ߉ç6ôã$#uρ¥ “Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa,..”. Surat an Nisa’ (4:36)
¤ ...$YΖ≈|¡ômÎ) Èøt$Î!≡uθø9$$Î/uρ ( $\↔ø‹x© ϵÎ/ (#θä.Îô³è@ ωr& ( öΝà6øŠn=tæ öΝà6š/u‘ tΠ§ym $tΒ ã≅ø?r& (#öθs9$yès? ö≅è%¥ “Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu Yaitu: janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapa,…”. Surat al An’am (6:151) Allah menyebutkan dalam ayat ini perintah untuk menyembah Allah dan tidak mensekutukan-Nya adalah perintah paling penting yang pertama. Setelah itu Allah menyebutkan perintah penting pada urutan kedua adalah berbuat baik kepada kedua orang tua. 2. Karena Ibu telah mengandung kita dalam keadaan kepayahan yang bertambah tambah. Dalilnya, Allah berfirman:
¤… 9÷δuρ 4’n?tã $·Ζ÷δuρ …絕Βé& çµ÷Fn=uΗxq ϵ÷ƒy‰Ï9≡uθÎ/ z≈|¡ΣM}$# $uΖøŠ¢¹uρuρ¥ “dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu- bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam Keadaan lemah yang bertambah- tambah, …”. Surat Luqman (31:14) 3. Karena Ibu telah merawat, dan mendidik kita di siang dan malam hari hingga menyapih kita. Dalilnya, Allah berfirman:
¤… È÷tΒ%tæ ’Îû …çµè=≈|ÁÏùuρ 9÷δuρ 4’n?tã $·Ζ÷δuρ …絕Βé& çµ÷Fn=uΗxq ϵ÷ƒy‰Ï9≡uθÎ/ z≈|¡ΣM}$# $uΖøŠ¢¹uρuρ¥ “dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu- bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam Keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun…”. Surat Luqman (31:14) 4. Karena Ayah telah membantu Ibu memenuhi kebutuhan untuk merawat kita ketika kecil. Dalilnya, Allah berfirman:
’Í< öà6ô©$# Èβr& È÷tΒ%tæ ’Îû …çµè=≈|ÁÏùuρ 9÷δuρ 4’n?tã $·Ζ÷δuρ …絕Βé& çµ÷Fn=uΗxq ϵ÷ƒy‰Ï9≡uθÎ/ z≈|¡ΣM}$# $uΖøŠ¢¹uρuρ¥ ¤ ∩⊇⊆∪ ç$ÅÁyϑø9$# ¥’n<Î) y7÷ƒy‰Ï9≡uθÎ9uρ “dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu- bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam Keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun.
bersyukurlah kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.” Surat Luqman (31:14) Tugas Bersama Kedua Orang Tua: - Berkunjung kerumah sanak saudara yang hamil dan memiliki bayi dibawah 2 tahun dan membuat anak memperhatikan bagaimana kelemahan seorang bayi, bagaimana kerja keras seorang ibu merawat anaknya, dan bagaimana kerja keras seorang ayah membantu ibu merawat anak dan memenuhi kebutuhan ibunya. - Menekankan dialog bahwa ayah dan ibu santri dulu juga memperlakukan santri ketika kecil seperti itu atau lebih dari itu. Orang tua menceritakan bagaimana lika liku merawat santri ketika ia masih kecil untuk menanamkan rasa cinta kepada kedua orang tuanya.
5. Karena berbuat baik kepada kedua orang tua adalah amal yang paling dicintai Allah setelah sholat pada waktunya dan lebih dicintai daripada jihad di jalan Allah. Dalilnya adalah hadits:
ُّ : - صل ا عليه وسلم- سألت الب: قَ َال- رض ا عنه- عن أَب عبد الرحان عبد ا بن مسعود أي َ ُّ َ َ َ ٌّ َّ ُ ُ ْ ُ َ َ َ َ َ َ ْ َ َ َ ُ َّ ُ ُ ُْ ْ َ َ َ َّ َ ُّ ثم أي قال: )) بِر الو ِالي ِن (( قلت: ثم أي قال: وقتِها (( قلت7 ة4 )) الص: قال/ اِ ت َعا/ِب إ الع َم ِل أح ُ (( سبيل ا ل َهاد ف ِ )) ا: ِ “ Dari Abu Abdurrahman Abdullah Ibn Mas’ud d, dia berkata: Saya bertanya kepada Nabi s: “Amal apa yang paling dicintai Allah Ta’alaa?”. Beliau menjawab: “Sholat tepat pada waktunya”. Saya katakan: “Kemudian apa lagi?”. Beliau menjawab: “berbuat baik kepada kedua orang tua”. Saya katakan: “Kemudian apa lagi?”. Beliau menjawab: “Jihad (perang) dijalan Allah”. Hadits riwayat Bukhari Muslim 6. Karena berbakti kepada orang tua adalah jalan untuk masuk surga. Dalilnya adalah hadits:
ْ ال ُأو َسط ُ ِ الو ُ َس ِم ْع: رض ا عنه َف َق َال- ِوعن أَب الرداء َ )) : يقول- صل ا عليه وسلم- ت َر ُسول ا ْ َ ْ َ َ َ َ ْ َ َ ْ ْ َ َّ َ ُ َْ (( أضع ذل ِك الاب أو احفظه ِ اب الن ِة فإن شِئت ف ِ أبو “ Dari Abu ad Darda’ d , beliau berkata: “Saya mendengar Rosulullohs bersabda: “Orang tua itu adalah pintu surga yang paling tengah, maka apabila kamu menghendaki sia siakanlah itu atau peliharalah.” ” Hadits Hasan Shahih riwayat at Tirmidzi 7. Karena orang yang tidak berbakti kepada kedua orang tua dicela oleh Rosululloh
s. Dalilnya
adalah hadits:
َ َ َ ُ َأنف ُث َّم َرغ َِم أنْ ُف ُث َّم َرغِم َّ ّ )) رغِم: قال- صل ا عليه وسلم- عن الب- رض ا عنه- عن أب هريرة َ ُ َ َ َ َ َّ َ ُْ ْ ْ ُ َْ ََْ َ ْ (( أنف َم ْن أد َر َك أبَويهِ عِن َد الكِبِ أحدهما أو كِ يهما فلم يدخ ِل النة “ Dari Abu Hurairah d dari Nabi s , beliau bersabda: “Sungguh hina, sungguh hina, dan sungguh hina orang yang mendapatkan ayah ibunya dimasa tua salah satunya atau keduanya ternyata tidak membuatnya masuk surga.” Hadits riwayat Muslim ’ 8. Karena durhaka kepada kedua orang tua adalah dosa besar yang paling besar. Dalinya adalah hadits:
َ َ َ َ َ َُ c )) أ: - صل ا عليه وسلم- قال َر ُسول ا: قال- رض ا عنه- وعن أب بكرة نفيع بن الارث َ َْ ْ ُ ُ َُّ ُ ُُ َ ُ الش َ ِ الو َ وق َ ْ )) : بَ َل يَا َر ُسول ا قَ َال: قُلْ َنا- ً ثا4 ث- (( الك َبائر (( الي ْ ِن اك با وعق ب ِ أنبِئكم بأك ِِ “ Dari Abu Bakrah Nufai’ Ibn al Harits d , dia berkata: Rosululloh s bersabda: “Maukah kamu aku beritahu tentang dosa besar yang paling besar?”. –tiga kali-. Kami katakan: “Tentu, ya Rosululloh.”. Beliau bersabda: “Menyekutukan Allah dan durhaka kepada kedua orang tua.” Hadits riwayat Bukhari Muslim
9. Karena durhaka kepada kedua orang tua adalah dosa yang lebih besar daripada membunuh orang. Dalilnya adalah hadits:
َ َ َ ّ َّعن عبد ا بن عمرو بن العاص رض ا عنهما عن ال : )) الك َبائ ِ ُر: قال- صل ا عليه وسلم- ب ْ َُْ ُ ُُ َ َ ُ َ َ ُ الغ ُم ُ الش َ ِ الو َ وق َ ْ (( وس الي ْ ِن َوقتل الَّفس وال ِمي اك با وعق “ Dari Abdulloh Ibn Amr Ibn al ‘Ash
d dari Nabi s, beliau bersabda: “Dosa dosa besar itu adalah:
menyekutukan Allah, durhaka kepada kedua orang tua, membunuh jiwa manusia, dan sumpah dusta.” Hadits riwayat Bukhari Tugas Kedua Orang Tua: Ketika memerintahkan akan untuk melakukan sesuau pekerjaan gunakanlah hadits dan ayat ayat ini untuk memotivasi mereka. Ini adalah yang utama. Semakin sering anak mendengar dalil dalil maka insya Allah akan tertancap dalam benak mereka motivasi dari dalil dalil ini. Jika orang tua tidak menghafal dalilnya maka cukup sampaikan maknanya kepada anak. Gunakan perangsang lain seperti tiket prestasi, stiker perbuatan baik dan lain lain untuk menambah motivasi mereka. Tiket prestasi diberikan setelah mereka melakukan perbuatan baik. Jadi sebelum melakukan berilah motivasi dalil dalil dan setelah selesai berilah mereka tiket prestasi agar mereka lebih bersemangat meningkatkan perbuatan baik mereka insya Allah.
Bagaimana cara kita berbakti kepada kedua orang tua? Jawab: 1. Mendoakan kebaikan kepada kedua orang tua pada saat saat dikabulkannya doa. Doa untuk kedua orang tua adalah seperti yang diajarkan Allah, Allah berfirman:
¤ Ü>$|¡Åsø9$# ãΠθà)tƒ tΠöθtƒ tÏΖÏΒ÷σßϑù=Ï9uρ £“t$Î!≡uθÏ9uρ ’Í< öÏøî$# $oΨ−/u‘¥ “Ya Tuhan Kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)". Surat Ibrahim (14:41)
¤ ÏM≈oΨÏΒ÷σßϑø9$#uρ tÏΖÏΒ÷σßϑù=Ï9uρ $YΖÏΒ÷σãΒ š_ÉLøŠt/ Ÿ≅yzyŠ yϑÏ9uρ £“t$Î!≡uθÏ9uρ ’Í< öÏøî$# Éb>§‘¥ “Ya Tuhanku! ampunilah Aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahKu dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan ". Surat Nuh (71:28)
¤ #Z$Éó|¹ ’ÎΤ$u‹−/u‘ $yϑx. $yϑßγ÷Ηxqö‘$# Éb>§‘¥ "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil". Surat al Isra’ 24 2. 3. 4. 5.
Membantu meringankan pekerjaan orang tua sehari hari. Membuat senang kedua orang tua dan tidak membuat mereka marah dan sedih. Berbicara dan berbuat sopan ketika bersama kedua orang tua. Tidak mengucapkan kata kata yang menunjukkan tidak senang atau bosan kepada kedua orang tua. 6. Tidak membentak mereka. 7. Berkata dengan ucapan yang paling mulia dan paling sopan. 8. Merendahkan diri dihadapan kedua orang tua dengan penuh kasih sayang.
Dalil nomor 1 sampai nomor 8 adalah dalam surat al Israa’, Allah berfirman:
÷ρr& !$yϑèδ߉tnr& uy9Å6ø9$# x8y‰ΨÏã £tóè=ö7tƒ $¨ΒÎ) 4 $·Ζ≈|¡ômÎ) Èøt$Î!≡uθø9$$Î/uρ çν$−ƒÎ) HωÎ) (#ÿρ߉ç7÷ès? ωr& y7•/u‘ 4|Ós%uρ ¥ yy$uΖy_ $yϑßγs9 ôÙÏ÷z$#uρ ∩⊄⊂∪ $VϑƒÌŸ2 Zωöθs% $yϑßγ©9 ≅è%uρ $yϑèδöpκ÷]s? Ÿωuρ 7e∃é& !$yϑçλ°; ≅à)s? Ÿξsù $yϑèδŸξÏ. ¤ ∩⊄⊆∪ #Z$Éó|¹ ’ÎΤ$u‹−/u‘ $yϑx. $yϑßγ÷Ηxqö‘$# Éb>§‘ ≅è%uρ Ïπyϑôm§9$# zÏΒ ÉeΑ—%!$# “dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. jika salah seorang di antara keduanya atau Kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, Maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya Perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka Perkataan yang mulia.” “dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil". Surat al Israa’ (13:23-24) 9. Sering berkunjung atau menelpon orang tua ketika mereka dalam keadaan jauh. Dalilnya adalah hadits:
َ َ َ ُُ ْ َ يَدخلc )) : قال- صل ا عليه وسلم- أن َر ُسول ا: - رض ا عنه- عن أب ممد جبيِ بن مطعم َ َ َ (( ال َّنة قاط ٌِع “ Dari Abu Muhammad Jubair Ibn Muth’im d, bahwasanya Rosululloh s bersabda: “Tidak masuk surga orang yang memutus (sillaturrahim)”. Hadits riwayat Bukhari Muslim 10. Lebih memuliakan dan melayani Ibu daripada Ayah. 11. Lebih mengutamakan ibu, dan ayah dalam hal makanan, minuman, harta dan pelayanan dibandingkan orang lain. 12. Jika dipanggil ibu dan ayah maka lebih memenuhi panggilan ibu, jika dalam keadaan ibadah sunnah maka batalkan ibadah dan penuhi panggilan ibu dengan penuh kasih sayang dan rendah diri. Dalil nomor 10 – 12 adalah hadits:
َ َ َ ََ َ َ يَا َر ُسول ا َم ْن: فقال- صل ا عليه وسلم- َر ُسول ا/ِ جاء رجل إ: قال- رض ا عنه- عن أب هريرة َ َ َ َ َ َ َ َ ُ َ َ ُ َ َ َ ُ َ ُ َ ُ َ ِ َّأح ُّق ال )) أ ُّمك (( قال: ث َّم َم ْن قال: )) أ ُّمك (( قال: ث َّم َم ْن قال: )) أ ُّمك (( قال: اس ِبُ ْس ِن َص َحابَ ِت قال َ ُ )) أب: ُث َّم َم ْن قَ َال: (( وك
“ Dari Abu Hurairah d, dia berkata: “ada seorang laki laki datang kepada Rosululloh s lalu berkata: “Wahai Rosululloh s siapakah orang yang paling berhak saya temani dengan baik?”. Beliau menjawab: “Ibumu.” Dia berkata: “Kemudian siapa?”. Beliau menjawab: “Ibumu.” Dia berkata: “Kemudian siapa?”. Beliau menjawab: “Ibumu.” Dia berkata: “Kemudian siapa?”. Beliau berkata: “Ayahmu.” Hadits riwayat Bukhari Muslim 13. Tidak mencaci maki orang tua orang lain sehingga orang lain mencaci maki orang tua kita. Dalilnya adalah hadits:
َ َ َ )) م َِن الك َبائِر: قال- صل ا عليه وسلم- عن عبد ا بن عمرو بن العاص رض ا عنهما أن َر ُسول ا َ ُّ ُ َ ْ َ َ َ َ ْ َ َ ُ ُ َّ ُ ُ ْ َ ْ َ َ َب أباه ُّ الر ُجل فَيَ ُس َ ِ الر ُجل َو َّ ب أبَا َّ َشتْ ُم س ي م ع ن )) : ال يَا َر ُسول ا وهل يشتم الرجل و ِاليهِ ! ق: اليهِ ! (( قالوا ِ ُ ُّ ُ َ َ ُ َّ ُ ُّ ُ َ َ َّ ُ (( ويسب أمه فيسب أمه “ Dari Abdulloh Ibn ‘Amr Ibn al ‘Ash d, bahwsanya Rosululloh s bersabda: “Termasuk dosa besar adalah: mencaci maki orang tuanya sendiri!” Mereka bertanya: “Wahai Rosululloh, bagaimana seseorang mencaci maki orang tuanya sendiri?” Beliau menjawab: “Dia mencaci maki ayah orang lain lalu orang tiu membalas dengan mencaci maki ayahnya, ia mencaci maki ibu orang lain dan orang itu ganti mencaci maki ibunya.” Hadits riwayat Bukhari Muslim Tugas Kedua Orang Tua: Ajarkanlah sedikit demi sedikit agar santri bisa mengurus dirinya sendiri karena ini termasuk meringankan pekerjaan orang tua dan termasuk berbakti kepada kedua orang tua. Ajarkan dan biasakanlah mereka mandi sendiri, buang air kecil dan besar sendiri, makan sendiri, memakai baju sendiri, mencuci alat makan sendiri dan lain sebagainya. Ajarkan dan biasakanlah sedikit demi sedikit kepada para santri untuk mengemban tanggung jawab pekerjaan rumah sendiri. Pujilah pencapaian mereka walau tidak sempurna, karena mereka berkeinginan untuk berbakti kepada kedua orang tua namun tidak sempurna. Sedikit demi sedikit bantulah mereka agar bisa sempurna melaksanakan tugasnya dengan motivasi.
TAHAPAN PENGAJARAN ADAB KEPADA KEDUA ORANG TUA
NO
4
Pokok Bahasan Adab Kepada Kedua Orang Tua.
Kompetensi 4.1. Santri termotivasi untuk berbakti kepada kedua orang tua dan takut durhaka kepada keduanya Menyebutkan 9 alasan untuk berbuat baik kepada kedua orang tua secara makna. Menghafal 9 alasan untuk berbuat baik kepada kedua orang tua beserta dalilnya secara makna Menghafal dalil dalil alasan untuk berbuat baik kepada kedua orang tua Sering mengucapkan manfaat berbakti kepada kedua orang tua dan termotivasi oleh dalil dalil yang pernah didengar dan dihafal 4.1. Santri terbiasa melaksanakan berbakti kepada kedua orang tua Menyebutkan 13 cara untuk berbakti kepada kedua orang tua secara makna Menghafal 13 cara untuk berbuat baik kepada kedua orang tua beserta dalilnya secara makna Menghafal dalil dalil cara untuk berbuat baik kepada kedua orang tua Terbiasa mengurus dirinya sendiri sebagai wujud berbakti kepada kedua orang tua Terbiasa membantu pekerjaan orang tua dengan bertanggung jawab sebagai wujud berbakti kepada kedua orang tua
al Ulaa
Mustawaa ats ats Tsaani Tsaalits
al Arba'
Referensi al ‘Adawi, Syaikh Musthofa. Fiqhu at Ta’aamuli ma’a al Waalidaini. 2005. Terj. Muhammad al Bani. Solo: Pustaka al Qowam al Hilaly, Syaikh Salim ibn ‘Ied. Bahjatun Naazhirin Syarh Riyaadish Shaalihiin. Daar Ibn al Jauzi Jawas, al Ustadz Yazid. Do’a dan Wirid. 2005. Jakarta: Pustaka Imam Syafi’i
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X