10/18/2016
Perencanaan MK. DASAR‐DASAR ARSITEKTUR LANSKAP MK DASAR DASAR ARSITEKTUR LANSKAP (ARL 200)
Perencanaan merupakan suatu alat sistematik yang digunakan untuk menentukan kondisi yang diharapkan dari suatu tapak serta cara untuk mencapai kondisi yang dih k (Simonds (Si d & St k 2006) diharapkan Starke,
PRAKTIKUM MINGGU 10
Proses perencanaan (Simonds & Starke, 2006) CommissCommiss‐ ioning ioning
Inventory Inventory
Analysis Synthesis
Concept‐ Planning
Analysis S Synthesis h i
Construct ion
Perancangan merupakan perluasan dari perencanaan tapak dimana proses ini lebih menekankan pada seleksi komponen-komponen rancangan, bahan-bahan, struktur, tumbuh-tumbuhan dan kombinasinya sebagai pemecahan masalah terhadap kendala di dalam tapak (Laurie, 1994) Proses perancangan harus memberikan pemikiran yang logikal dan kerja tim yang baik dalam menciptakan sebuah desain, dapat memberikan informasi yang jelas tentang desain, memberikan solusi alternatif yang terbaik, serta menjelaskan solusi tersebut kepada klien (Booth, 1983)
Concept‐ Planning
Design
Design
DESAIN/PERANCANGAN
Construct ion
Proses Desain (1) Tahapan Perancangan menurut Booth (1983) 1. Penerimaan proyek (Project acceptance) 2. Riset dan Analisis (Research and analysis) Persiapan peta dasar Inventarisasi dan analisis Wawancara dengan klien Pengembagan program 3. Desain/perancangan (Design) Diagram fungsi Diagram hubungan tapak Concept plan Studi bentuk perancangan Preliminary design Schematic plan Master plan Design development
Proses Desain (2) 4. Gambar-gambar Konstruksi (Construction Drawings) Layout plan Grading plan Planting plan Construction details 5. Pelaksanaan (Implementtion) 6. Evaluasi Setelah Konstruksi (Post-Contruction Evaluation Maintenance) 7. Pengelolaan (Maintenance)
1
Post‐Construction Evaluation Maintenance
Implementation
Construction Drawings
Concept (Planning‐Design)
Research/Analysis
Project Acceptance
10/18/2016
BAGIAN PENTING PROSES PERENCANAAN/PERANCANGAN LANSKAP dari proses perencanaan/perancangan menurut Simonds dan Booth, dapat dilihat bahwa pada setiap proses terdapat bagian penting, yakni tahap:
Operation
Construction
Concept (Planning‐Design)
Analysis‐Synthesis
ANALISIS
Research/Inventory
INVENTARISASI
Simonds Model (2006) Commissioning
Booth Model (1988)
CONTOH KASUS 1: RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
Contoh Gambar Inventarisasi
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
PETA KONTUR
SINTESIS (pembuatan konsep hingga Site Plan) DETIL KONSTRUKSI Hasil dari proses perencanaan/perancangan dikompilasi, dilaporkan dan dipresentasikan kepada klien untuk kemudian dilaksanakan (CONSTRUCTION)
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
PETA BATAS WILAYAH
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
PETA KEMIRINGAN LAHAN
2
10/18/2016
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
PETA JENIS TANAH
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
PETA HIDROLOGI
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
PETA VEGETASI
PETA DRAINASE
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
PETA SUNGAI
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
PETA SATWA
3
10/18/2016
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
CONTOH KASUS 1: RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
Contoh Sintesis Konsep Ruang PETA VISUAL
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
KONSEP RUANG ZONASI RUANG
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
CONTOH KASUS 1: RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
Contoh Sintesis Master Plan ZONASI TATA HIJAU
4
10/18/2016
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
LANDSCAPE PLAN
RENCANA PENGEMBANGAN BIOISLAND BATAM
MASTER PLAN
CONTOH KASUS 2: PERENCANAAN TAPAK KONSERVASI AIR DI KAWASAN SITU SAWAH BESAR KOTA DEPOK SITU SAWAH BESAR, KOTA DEPOK
Contoh Gambar Inventarisasi PETA DASAR
CONTOH KASUS 2: PERENCANAAN TAPAK KONSERVASI AIR DI KAWASAN SITU SAWAH BESAR, KOTA DEPOK SITU SAWAH BESAR KOTA DEPOK
Contoh Sintesis Gambar Konsep PETA TATA GUNA LAHAN
5
10/18/2016
KONSEP PEMANFAATAN RUANG
RENCANA SIRKULASI
BLOCK PLAN
RENCANA TATA HIJAU
CONTOH KASUS 2: PERENCANAAN TAPAK KONSERVASI AIR DI KAWASAN SITU SAWAH BESAR, KOTA DEPOK SITU SAWAH BESAR KOTA DEPOK
Contoh Sintesis Gambar Site Plan SITE PLAN
6
10/18/2016
CONTOH KASUS 3: MASTERPLAN KAWASAN WISATA ILMIAH TANAMAN REMPAH PAKUWON, PARUNGKUDA, SUKABUMI
Peta Orientasi tapak
Kebun Induk Jarak (KIJP)
Pembibi tan
Kebun Induk Kelapa (KIKS)
Kebun Induk Kelapa (KIKS)
Areal KWI
Penelitian Cengkeh
Skala 1:7500
Peta Inventarisasi
Konsep
Konsep Ruang
Konsep Sirkulasi
7
10/18/2016
MASTERPLAN
Gambar Potongan Contoh Gambar untuk Penjelasan Masterplan
Gambar 3D Perspektif
Contoh Desain Lanskap PENYUSUNAN DAN PEMBANGUNAN GRAND DESIGN PENGHIJAUAN KEANEKARAGAMAN HAYATI DI AREA ORF PT. Pertamina Hulu Energy‐West Madura Offshore
8
10/18/2016
GRAND DESIGN BIOLOGICAL DIVERSITY PT PERTAMINA HE WMO GRESIK
Tahapan Kegiatan Design • Penerimaan pekerjaan • Survey Tapak • Analisis Tapak • Konsep Design • Site Plan • 3D Perspektif & Detil Design
Pelaksanaan (implementation)
Foto existing dari udara Sumber: PT PHE WMO
Foto existing Satwa Burung Sumber: AAH
Kegiatan ini adalah mendesain area mangrove pinggir pantai di PT Pertamina HE WMO Gresik. Pada sebagian tapak sudah terdapat pepohonan mangrove dan satwa existing. Desain diorientasikan pada desain penanaman mangrove baru, aksesibilitas, sirkulasi dan fasilitas pendukung bagi kegiatan rekreasi dan pengelolaan mangrove Foto existing Mangrove Rhozophora mucronata Sumber: AAH
Peta Inventarisasi vegetasi Eksisting
Konsep Ruang
Survey Tapak
Peta Inventarisasi Satwa Survey Tapak
Konsep Sirkulasi
3D Perspektif
Site Plan
9
10/18/2016
Gambar Detil
Pelaksanaan Tahap I & Ceremonial 29 Juni 2012
Tugas praktikum 10
Tugas praktikum 10
Setelah mengikuti Praktikum ini, jelaskan apa yang dimaksud dengan: Inventarisasi A li i Analisis Sintesis (penyusunan Konsep hingga Site Plan/Masterplan) Dalam proses desain atau perencanaan lanskap Saudara dapat mengacu pada literatur Buku mengenai Arsitektur Lanskap di Perpustakaan Departemen atau IPB
Jawaban ditulis pada kertas A4 dengan garis tepi 2 cm format PORTRAIT Berikan nama lengkap, NIM dan Mayor pada masing‐ masing kertas jawaban Tugas dikumpul pada Praktikum minggu ke 11
Selamat bekerja
10