Lampiran 1 PEMERINTAH KABUPATEN TEMANGGUNG DINAS PENDIDIKAN UPT KECAMATAN KEDU SD NEGERI 3 CANDIMULYO Alamat : Dusun Nglarangan Candimulyo Kedu 56252
SURAT KETERANGAN NO : 800/....../2012 Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala Sekolah SD
Negeri
3
Candimulyo
menerangkan
dengan
sesungguhnya bahwa : Nama : TITIK NURANIYAH NPM : 942010011 Program Studi : Magister Managemen Pendidikan Yang penelitian
bersangkutan di
SD
Negeri
telah 3
melaksanakan Candimulyo.
kegiatan Penelitian
dilaksanakan sejak bulan Maret sampai dengan Mei 2012. Penelitian yang dilakukan mengambil judul “Strategi Peningkatan
Mutu
Pendidikan
di
SDN
3
Candimulyo
Kecamatan Kedu Kabupaten Temanggung “. Demikian
untuk
menjadikan
periksa
dan
dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya. Candimulyo, 29 Mei 2012 Kepala Sekolah,
MUH NUR EFENDI,S.Pd. NIP. 19590927 197911 1 001 68
Lampiran 2 INSTRUMEN PEDOMAN WAWANCARA 1. Responden
: kepala sekolah / guru
2. Hari/tgl/waktu
: ……………………………
3. Tempat
: ……………………………
Pertanyaan : 1. Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir SDN 3 Candimulyo memiliki prestasi yang membanggakan. Langkah apa saja yang telah dilakukan oleh sekolah dalam mengupayakan peningkatan mutu pendidikan di sekolah dalam hal perolehan nilai UN, UAS atau UKK ? 2. Bagaimana
Usaha
sekolah
dalam
memperoleh
kejuaraan dalam lomba mata pelajaran, olah raga maupun seni ? 3. Visi SDN 3 Candimulyo adalah paradigma
baru
unggulan, akan
dan
mengedepankan
“ Dengan program
terbentuk manusia yang berilmu,
trampil dan beriman.” Kebijakan dan strategi apa 69
yang ditempuh sekolah dalam rangka mewujudkan visi tersebut ? 4. Kebijakan dan strategi apa yang ditempuh sekolah dalam rangka mewujudkan misi: a. Meningkatkan mendidik,
kinerja
guru
membimbing
sehingga
peserta
dalam
dan
didik
mengajar,
melatih
dapat
siswa
berkembang
kemampuannya? b. Membantu siswa untuk menggali bakat yang dimilikinya
serta
mengembangkannya
sesuai
kemampuannya? c. Dengan dasar keagamaan berupaya membentuk sikap mental yang sehat, sehingga siswa memiliki kepribadian yang kuat, budi pekerti yang luhur serta akhlak yang mulia? 5. Dalam
rangka
meningkatkan
mutu
sekolah,
kebijakan dan strategi apa yang dilakukan sekolah ? 6. Bagaimana
upaya
sekolah
dalam
meningkatkan
mutu pembelajaran di sekolah ? a. Tersedianya media pembelajaran ? b. Tersedianya sumber pembelajaran ? c. Tersedianya
perangkat
evaluasi
yang
dapat
mengukur kemampuan peserta didik ? 70
d. Terciptanya
lingkungan
pembelajaran
yang
kondusif ? e. Terlaksananya pembelajaran yang sesuai jadwal dan tepat waktu ? f. Tercapainya ketuntasan belajar ? g. Terlaksananya remedial teaching
yang tepat
sasaran bagi peserta didik yang belum tuntas belajar ? h. Terlaksananya pengayaan bagi siswa yang tuntas belajar ? 7. Bagaimana
upaya
sekolah
dalam
meningkatkan
mutu sekolah dalam hal : a. Pembelajaran ? b. Prestasi akademik ? c. Prestasi non akademik ? 8. Dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah dalam hal pembelajaran, prestasi akademik dan prestasi non akademik apakah sekolah melibatkan guru, peserta didik, penjaga ,orang tua dan komite sekolah ?
71
INSTRUMEN PEDOMAN WAWANCARA 1. Responden
: komite sekolah
2. Hari/tgl/waktu
: …………………………
3. Tempat
: ……………………………
Pertanyaan : Bagaimana peran komite sekolah dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di sekolah dari segi : 1. Perencanaan program peningkatan mutu pembelajaran ? 2. Kapan penerapan strategi ini dilaksanakan ? 3. Pembiayaan program peningkatan mutu pembelajaran ? 4. Evaluasi program peningkatan mutu pembelajaran?
72
Lampiran 3 HASIL WAWANCARA PENELITIAN 1. Langkah apa saja yang telah dilakukan oleh sekolah
dalam
upaya
meningkatkan
mutu
sekolah dalam hal : a. Perolehan nilai UN ? Langkah peningkatan mutu UN dengan : ‐
Mengirim guru kelas VI untuk mingikuti telaah materi UN.
‐
Mengadakan program Try Out sendiri dan mengikuti progam Try Out bersama .
‐
Melaksanakan
kegiatan
tambahan
jam
pelajaran kelas VI sejak semester 1. ‐
Membentuk tim khusus yang menangani 3 mata pelajaran UN yang melibatkan guru kelas IV,V dan VI.
‐
Mulai semester 2 membentuk bimbingan belajar 1 guru 4 – 6 siswa .
‐
Mengkarantina
siswa
selama
UN
berlangsung dengan menginap di sekolah dengan
diberi
materi
tambahan
dan
mujahadah bersama siswa , guru, komite dan orang tua siswa. b. Perolehan nilai akhir semester ( UAS )? 73
‐
Melaksanakan
ulangan
harian
yang
terprogram. ‐
Melaksanakan
remidi
dan
pengayaan
secara maksimal sehingga siswa benarbenar tuntas KKM nya. ‐
Remidi dan pengayaan terjadwal setiap hari.
‐
Mengadakan dialog dengan orang tua wali tentang prestasi siswa.
‐
Mengadakan tambahan pelajaran pada jam ke o dengan memberi tugas pagi.
‐
Mengadakan les satu minggu 2 kali.
c. Perolehan nilai kenaikan kelas ( UKK) ? ‐
Menetapakan standar KKM yang selalu ditingkatkan
‐
Standar kenaikan kelas yang objektif
d. Perolehan
kejuaraan
dalam
lomba
mata
pelajaran? ‐
Membentuk tim guru dalam setiap lomba.
‐
Mengadakan
pelatihan
dengan
progam
yang disusun oleh tim lomba. ‐
Pembinaan sejak kelas 3 sesuai bakat siswa.
‐
Mengundang nara sumber bila guru atau tim tidak mampu menangani lomba di 74
bidang
tertentu.misal
rebana,
paduan
suara, tari, kaligrafi, lukis dan lainnya. e. Perolehan kejuaraan dalam cabang olah raga dan seni? ‐
Melalui kegiatan pengembangn diri
‐
Membentuk tim sukses setiap lomba atau pertandingan.
‐
Mengundang
nara
sumber
dari
luar
sekolah. 2. Kebijakan
dan
strategi
apa
yang
ditempuh
sekolah dalam rangka mewujudkan visi “ Dengan paradigma baru dan mengedepankan unggulan,
akan
terbentuk
program
manusia
yang
berilmu, trampil dan beriman” ? ‐
Membiasakan berdoa sebelum dan sesudah belajar.
‐
Pembiasan jabat tangan antar guru dan guru dengan siswa.
‐
Pembiasaan
mengucapkan
salam
bila
bertemu guru. ‐
Sholat dhuhur bersama setiap hari.
‐
Sholat dhuha bergilir seminggu 2 kali.
‐
Hafalan doa harian dan surat pendek 10 menit sebelum pelajaran mulai.
‐
Siraman rohani setiap hari jumat pagi di lanjutkan dengan Jumat beramal. 75
‐
Kerjasama dengan pondok pesantren Al Sunniyah setiap hari senin – kamis jam 14.00 s.d 16.00 siswa mengaji di pondok. dengan target siswa khatam Al Qur’an sebelum lulus sekolah.
‐
Melaksanakan ulangan harian terprogram.
‐
Mengadakan brifing secara berkala untuk mengatasi maslah yang muncul di sekolah.
3. Kebijakan
dan
strategi
apa
yang
ditempuh
sekolah dalam rangka mewujudkan Misi: a. Meningkatkan kinerja guru dalam mengajar, mendidik, membimbing dan melatih siswa sehingga peserta didik dapat berkembang kemampuannya? ‐
Memotivasi guru untuk menempuh studi lanjut bagi yang belum berijazah S 1.
‐
Melibatkan
dalam
setiap
kegiatan
di
sekolah agar guru dan staf merasa terlibat dan bertanggung jawab. ‐
Mengikuti
seminar
dan
pelatihan
yang
berkaitan dengan pembelajaran. ‐
Aktif dalam kegiatan KKG.
‐
Mefasilitasi
guru
untuk
melakukan
pengembangan profesi dengan PTK, dengan 76
memberikan
bantuan
beaya
untuk
penelitian Tindakan Kelas. b. Membantu siswa untuk menggali bakat yang dimilikinya serta mengembangkannya sesuai kemampuannya? Memberi kesempatan pada siswa untuk
‐
mengikuti kegiatan ekstra wajib maupun pilihan. Penelusuran bakat sejak kelas 3 .
‐
c. Dengan
dasar
keagamaan
berupaya
membentuk sikap mental yang sehat, sehingga siswa memiliki kepribadian yang kuat, budi pekerti yang luhur serta akhlak yang mulia? ‐
Membiasakan berdoa sebelum dan sesudah belajar.
‐
Pembiasan jabat tangan antar guru dan guru dengan siswa.
‐
Pembiasaan
mengucapkan
salam
bila
bertemu guru. ‐
Sholat dhuhur bersama setiap hari.
‐
Sholat dhuha bergilir seminggu 2 kali.
‐
Hafalan doa harian dan surat pendek 10 menit sebelum pelajaran mulai.
‐
Siraman rohani setiap hari jumat pagi di lanjutkan dengan Jumat beramal. 77
‐
Kerjasama dengan pondok pesantren Al Sunniyah setiap hari senin – kamis jam 14.00 s.d 16.00 siswa mengaji di pondok. dengan target siswa khatam Al Qur’an sebelum lulus sekolah.
4. Dalam rangka meningkatakan mutu sekolah, kebijakan
dan
strategi
apa
yang
dilakukan
sekolah dilihat dari aspek : a. Perencanaan progam? ‐
Penerepan
Progam
dijabarkan
dalam
berkelanjutan program
yang
tahunan,
program jangka pendek ( 4 tahun ) dan program jangka panjang ( 8 tahun ) dengan melibatkan semua aspek di sekolah agar mereka memahami betul program-program di sekolah. Program tersebut setiap saat dievaluasi
agar
diketahui
bila
ada
hambatan atau kendala serta bila ada perubahan yang dianggap perlu segera ditangani. ‐
Yang terlibat dalam perencanaan program ada
kepala sekolah, guru beserta staf,
komite sekolah , wali murid dan beberapa tokoh masyarakat yang peduli terhadap pendidikan. 78
b. Peningkatan
mutun
akademis
dan
nonakademis ? ‐
Mengefektifkan
waktu
pembelajaran
dengan memberikan tugas pagi pada jam ke 0. ‐
Pembelajaran berbasis PAIKEM agar siswa senang dan
kerasan di sekolah sehingga
termotivasi untuk selalu belajar. ‐
Pelaksanaan
program
perbaikan
dan
pengayaan yang terjadwal setiap hari. c. Pemberdayaan pendidik dan Tenaga Pendidik? ‐
Studi lanjut bagi yang belum berijazah S 1.
‐
Melibatakan guru dan karyawan dalam kegiatan sekolah.
‐
Mengikuti
pelatihan
pendidikan
atau
seminar. ‐
Mengukuti setiap kegiatan KKG.
‐
Mengadakan penelitian tindakan kelas
d. Pemberdayaan Potensi Peserta Didik? ‐
Memberikan les seminggu 2 kali pada semester 1, dan semester 2 untuk kelas VI les tiap hari.
‐
Pendampingan belajar kelas VI ,1 guru 4-5 siswa mulai semester 2.
‐
Karantina anak ketika UN berlangsung dengan
menginap
di
sekolah
dan 79
mujahadah berasam siswa, guru ,komite dan wali murid. ‐
Mengadakan pengembangan diri dengan berbagai cabang olahraga dan seni.
‐
Penelusuran bakat sejak kelas 3 siswa sudah dibimbing sesuai bakat .
‐
Kerjasama dengan pihak luar bila guru tidak mampu menangani bakat siswa.
e. Menjalin kerjasama denga orang tua dan masyrakat ? ‐
Kerjasma
dalam
pembinaan
pengembanagan diri ‐
Mengadakan pertemuan tiap awal, tengah dan akhir semester.
‐
Melibatkan
mereka
dalam
penyusunan
program sekolah sehingga mereka peduli dan
ikut
bertanggung
jawab
terhadap
program sekolah. 5. Bagaiman upaya seklolah dalam meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah? a. Tersedianya media pembelajaran? ‐
Melalui pengadaan media dari bantuan sumbangan orang tua wali.
‐
Mengajukan
batuan
kepada
pemrintah
daerah. ‐
Mengelola BOS sefektif mungkin. 80
Bekerjasama dengan komite sekolah dalam
‐
menggalang dana untuk pengadaan sapras sekolah. b. Tersedianya sumber pembelajaran ? ‐ Memanfaatkan dan BOS dari pemerintah. ‐ Mengajukan
bantuan
pada
pemerintah
daerah. ‐ Kerjasama dengan komite dan wali murid. ‐ Kerjasama dengan pihak ketiga seperti tokoh masyarakat dan pengusaha di sekitar sekolah. 6. Sejak kapan program peningkatan mutu sekolah itu dilaksanakan ? Program
itu
pelajaran
dilaksanakan
2004/2005.
penurunan
mutu
nonakademik 2001/2002
mulai
Sejak
tahun adanya
akademik
maupun
pada
tahun
pelajaran
hingga
tahun
pelajaran
2003/2004 , sekolah langsung mengambil sikap
mencari
solusi
untuk
mengatasi
masalah tersebut. 7. Hasil
apa
saja
yang
telah
diperoleh
dari
penerapan strategi tersebut ? a. Perencanaan program berkelanjutan : ‐
Penempatan guru kelas sesuai spesifikasi masing-masing kelas. 81
‐
Jumlah siswa dari tahun ketahun meningkat.
b. Peningkatan
mutu
akademis
dan
non
akademis hasil yang telah dicapai adalah prestasi
siswa
dalam
setiap
oleh
dinas
diselenggarakan
lomba
yang
pendidikan
prestasi tersebut antara lain : ‐
Juara 1 tinkat propinsi kebersihan dan pertendaan Jambore Daerah tahun 2005.
‐
Juara 2 tingkat kabupaten olympiade Mipa tahun 2006.
‐
Juara 2 tingkat kabupaten siswa teladan putri tahun 2006 .
‐
Juara 3 tingkat kabupaten Pekan Seni tari putra tahun 2007.
‐
Juara 2 tingkat kabupaten mpel IPS tahun 2007.
‐
Juara 3 tingkat kabupaten khitobah putrid tahun 2007.
‐
Juara 1 tingkat kabupaten seni lukis tahun 2007.
‐
Juara 1 tingkat kabupaten kaligrafi putra tahun 2007.
82
‐
Juara 2 tingkat kabupaten siswa teladan putra dan putri tahun 2008.
‐
Juara 2 tingkat kabupaten olympiade Mipa tahun 2008.
‐
Juara 1 tingkat karesidenan seni lukis putra tahun 2008.
‐
Juara 1 tingkat kabupaten seni kaligarfi putra tahun 2008.
‐
Peringkat 1 Ujian Nasional SD/MI sekabupaten tahun 2009.
‐
Juara 1 tingkat nasional seni lukis putra tahun 2009.
‐
Juara 3 tingkat propinsi kersihan dan pertendaan tahun 2009.
‐
Juara 1 tingkat kabupaten seni rebana tahun 2010.
‐
Juara 1 tingkat kabupaten LCC Siaga tahun 2010.
‐
Juara 1 seni lukis putra tahun 2010.
‐
Juara 1 tingkat kecamatan olimpiade Mipa tahun 2010.
‐
Juara 1 kecamatan LCC Dokter Kecil tahun 2011.
‐
Juara 1 kecamatan nyanyi tunggal putri tahun 2011. 83
‐
Juara 1 kecamatan lomba Perpustakaan tahun 2011.
‐
Juara 3 karesidenan seni rebana tahun 20011.
‐
Juara 1 kecamatan Popda Cabang Catur tahun 2012.
‐
Juara 1 kecamatan olympiade Mipa tahun 2012.
‐
Juara 1 kecamatan LSS tahun 2012.
‐
Kelulusan siswa kelas VI 100% dan pencapaian KKM tiap kelas 99%.
c. Memberdayakan
dan
meningkatkan
profesionalisme guru dan karyawan beberapa guru kami ternyata berhasil meraih prestasi yang cukup membanggakan bagi sekolah ini diantaranya : ‐
Berhasil kabupaten
meraih
juara
dalam
1
lomba
tingkat guru
berprestasi tahun 2008 dan berhak mewakili
temanggung
ke
tingkat
propinsi . ‐
Juara 1 tingkat kabupaten dalam lomba penulisan
karya
ilmiah
inovasi
pembelajaran tahun 2008 juga mewakili temangggung ke propinsi. 84
‐
Kerberhasila guru mata pelajaran agama Islam
menjadi
Pengawas
Pendidikan
Agama Islam ( PPAI) tahun 2008. ‐
Juara harapan 3 guru berprestasi tahun 2009.
‐
Juara 2 guru agama berprestasi tahun 2010.
‐
Kebrhasilan
guru
kelas
menjadi
pengawas TK/SD tahun 2010. ‐
Keberhasilan guru kelas menjadi kepala sekolah tahun 2011.
‐
Tertib administrasi guru dan karyawan.
‐
Keberhasilan kepala sekolah dalam ME (Monitoring
dan
Evaluasi
)
kinerja
kepala sekolah tahun 2011 mendapat nilai A pada tahap ke-1. d. Memberdayakan potensi peserta didik ? ‐
Hasil dari penerapan strategi ini berupa prestasi akademik dan nonakademik seperti tadi sudah diutarakan di atas pada
prestasi
akademik
dan
non
akademik. e. Menjalin kerjasama dengan orang tua dan masayarakat : Dalam menjalin kerjasama dengan orang tua dan
masyarakat
sekolah
berhasil 85
memdapatkan bantuan dana untuk menopang pembangunan sarana dan prasaran di sekolah , karena pembangunan sarana dan prasarana ini tidak dapat dibiayai dengan BOS maka sekolah
memberdayakan
komite
sekolah
untuk merangkul masyarakat dan orang tua murid. Bantuan dari masyarakat dan orang tua murid anatara lain berupa : ‐
Dana Pengeramikan mushola tahun 2007 sebesar Rp4.500.000,-
‐
Tahun 2005- 2008 masyarakat memberikan bantuan dana untuk pembangunan pagar keliling sekolah dengan ukuran panjang ± 200m dan tinggi 1,5m.
‐
Pengeramikan ruang perpustakaan dan pembuatan tempat parkir tahun 2009 sebesar Rp6.500.000,-
‐
Bantuan dana untuk penyelenggaraan lomba jambore daerah tahun 2009 sebesar Rp 3.876.000 juga bantuan tenaga pemasangan dan pembongkaran tenda dari wali muriddengan serta bantuan taransportasi berupa kendaraan truk. 86
‐
Mempertinggi pagar keliling dari 1,5 m menjadi 2,5m tahun 2010.
‐
Pembangunan kantin sekolah ukuran 4 x 7 m tahun 2011 -2012 dengan biaya Rp 20.000.000,-
87