3/3/2011
1
Faktor penentu : Internal : persepsi, sikap, nilai, motivasi, proses belajar, gaya hidup Eksternal : budaya/norma, nilai sosial, kelompok
3/3/2011
2
3/3/2011
3
3/3/2011
4
PERSEPSI Proses kognitif yang memungkinkan individu untuk melakukan dan memahami lingkungannya
3/3/2011
5
Persepsi Sosial Proses mengintrepretasikan lingkungannya Persepsi sosial melibatkan proses observasi dan interpretasi suatu informasi tentang orang lain agar mampu memahami mereka dan mampu memberikan merespon terhadap mereka 3/3/2011
6
4 tahap proses persepsi sosial Seleksi perhatian Membuat koding dan penyederhanaan Disimpan Diingat kembali dan merespon * Dipengaruhi oleh pengetahuan yang dipunyai individu
3/3/2011
7
HAL YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI
Kesiapan Harapan Asumsi Motivasi Kondisi emosi sesaat Proses belajar Faktor Budaya
3/3/2011
8
Stereotipe Stereotipe : keyakinan seseorang tentang karakteristik kelompok atau orang
3/3/2011
9
PROSES MENTAL STEREOTIPE
1) Dimulai dengan mengkategorikan seseorang dalam kelompok 2) Mengartikan dalam proses kategori seseorang mempunyai ciri sifat dan karakteristik yang sama 3) Mengharapkan dari orang lain tersebut untuk berperilaku seperti yang diharapkan
3/3/2011
10
STEREOTIPE DIJAGA MELALUI
Melakukan estimasi yang berlebihan dari perilaku stereotipi orang lain. Menjelaskan secara tidak tepat tentang perilaku yang diharapkan dan yang tidak diharapkan Membedakan kelompok minoritas dengan dirinya sendiri
3/3/2011
11
Karakteristik Stereotipe
•Tidak selalu negatif •Bisa/ tidak akurat •Bisa membuat keputusan yang salah •diskriminasi
3/3/2011
12
TIPE STEREOTIPE
Peran sex Umur Ras Difabel
3/3/2011
13
Female Stereotypes Emotional
90%
Affectionate 86% Talkative
78%
Patient
72%
Creative
65%
Easygoing
38%
Intelligent
36%
Ambitious
33%
Courageous
27%
Aggressive
20%
3/3/2011
14
Male Stereotypes Aggressive
68%
Courageous
50%
Easygoing
45%
Ambitious
44%
Intelligent
21%
Patient
19%
Creative
15%
Talkative
10%
Affectionate 5% Emotional
3/3/2011
3%
15
KESALAHAN PERSEPTUAL Halo effect :penilai membuat penilaian secara menyeluruh berdasar pada impresi yang dilihat yang dapat menimbulkan penilaian yang bias Leniency effect : penilaian individu yang cenderung menilai dan mengevaluasi secara positif terhadap perilaku orang lain Central tendency effect : kecenderungan untuk tidak mau menilai secara ekstrem dan cenderung menilai di tengah 3/3/2011
16
KESALAHAN PERSEPTUAL Recency effect : kecenderungan untuk mengingat kejadian yang baru saja terjadi. Bila kejadiannya negatif, maka individu akan dinilai negatif Contrast effect : kecenderungan untuk menilai orang / objek dengan membandingkan karakteristik orang/ objek yang dinilai dengan karakteristik orang / objek yang baru saja dinilai sebelumnya 3/3/2011
17
NILAI
Hal-hal yang diyakini oleh individu sebagai: * Hal yang baik atau buruk * Hal yang seharusnya dilakukan atau tidak dilakukan * Hal yang diyakini diinginkan atau tidak diinginkan 3/3/2011
18
ARTI NILAI Nilai sangat berkaitan dengan keyakinan Nilai menunjukkan tujuan yang akan dicapai dan cara mencapai tujuan tersebut Nilai berlaku umum Nilai sebagai acuan berperilaku
3/3/2011
19
Value instrumental dan terminal Instrumental: perilaku / cara untuk mencapai apa yang diinginkan
3/3/2011
Terminal : tujuan akhir yang akan dicapai dalam hidup
20
Personal values Value system : organisasi dari keyakinan seseorang tentang cara yang dipilih dalam berperilaku dan dalam mencapai tujuan yang diinginkan Value conflict Intrapersonal value conflict Interpersonal value conflict Individual – organization value conflict 3/3/2011
21
case Seorang bapak mempunyai 3 anak mencuri pisang karena sudah 2 hari anak istrinya tidak makan. Ia seorang buruh tani, tidak mempunyai tanah garapan sendiri. Namun waktu itu terjadi kemarau panjang sehingga terjadi gagal panen. Pisang yang masih mentah tersebut rencananya akan dijual untuk membeli beras dan sayur sehingga keluarganya bisa makan. Menurut anda, apakah dia seorang kriminal ?
3/3/2011
22
SIKAP Definisi * Kecenderungan untuk merespon terhadap seseorang atau sesuatu yang merefleksikan evaluasi positif atau negatif * Kecenderungan untuk mengevaluasi sesuatu hal dengan tingkat senang atau tidak senang yang diekspresikan dalam bentuk respon kognitif, afektif, dan perilaku Objek sikap * Individu, objek, konsep, kelompok sosial, politik, perilaku, dll Sesuatu yang bisa direspon dengan memihak atau tidak memihak 3/3/2011
23
KARAKTER DASAR SIKAP Sikap dianggap berasal dari perilaku individu Sikap langsung mengarah pada objek psikologis atau kategori Sikap dapat dipelajari, sikap dapat diubah Sikap mempengaruhi perilaku
3/3/2011
24
KOMPONEN SIKAP
3 komponen
-
Affective: perasaan atau emosi tentang suatu objek Behavioral: kecenderungan untuk berperilaku terhadap orang atau objek Cognitive: keyakinan atau pendapat seseorang terhadap suatu objek
3/3/2011
25
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBENTUKAN SIKAP Pengalaman pribadi Orang lain yang dianggap penting Budaya Media masa Lembaga pendidikan dan agama Faktor kondisi emosi Kondisi pembiasaan yang berkaitan dengan reward dan punishment Hasil observasi perilaku orang lain
3/3/2011
26
KAITAN SIKAP DAN PERILAKU Sikap akan mempengaruhi perilaku ketika situasi untuk menghalanginya lemah Keinginan untuk berperilaku akan lebih kuat ketika seseorang mempunyai sikap yang positif terhadap perilaku tersebut, didukung oleh norma pribadinya, dan yakin bahwa perilaku tersebut bisa dikontrol (Ajzen) Sikap akan mempengaruhi perilaku ketika sikap yang diyakini tersebut kuat
3/3/2011
27
PENGARUH PERILAKU THD SIKAP Perilaku akan mempengaruhi sikap seseorang Sikap akan berubah ketika perilaku yang ditunjukkan memberi efek yang negatif Persuasi dipengaruhi oleh kemampuan komunikator, pesan yang disampaikan, dan karakteristik audience 3/3/2011
28
KAITAN SIKAP DAN PERUBAHAN Sikap mudah diubah bila tidak ada keterkaitan langsung dengan objek sikap Sikap yang lemah mudah diubah dibanding dengan sikap yang kuat Sikap mudah diubah bila tidak ada keyakinan yang tinggi terhadap objek sikap Sikap mudah berubah apabila informasi terhadap objek sikap tidak jelas Sikap mudah berubah bila objek sikap saling bertentangan 3/3/2011
29
THEORY OF REASON ACTION Sikap terhadap perilaku dipengaruhi oleh : * keyakinan terhadap perilaku * Evaluasi terhadap konsekuensi Norma subjektif dipengaruhi oleh : * Keyakinan normatif * Motivasi untuk menjalankannya Apabila kedua hal tersebut mendukung akan terjadi intensi berperilaku, terjadi perilaku tertentu 3/3/2011
30
THEORY OF PLANNED BEHAVIOR(AJZEN) Dasar terjadinya minat berperilaku : * Sikap terhadap perilaku * Norma subjektif * Kontrol terhadap perilaku yang dirasakan Apabila kontrol terhadap perilaku yang dirasakan kuat akan terjadi intensi perilaku, terjadi perilaku
3/3/2011
31
PROSES BELAJAR Proses dimana pengalaman akan menghasilkan perubahan yang bertahan lama pada perilaku atau kemampuan organisme Belajar merupakan proses adaptasi personal pada keadaan / kejadian disepanjang kehidupannya 3/3/2011
32
TEORI BELAJAR OPERANT CONDITIONING Law of effect (Thorndike) : Pada situasi tertentu, respon yang diikuti konsekuensi yang memuaskan maka respon tersebut akan sering terjadi, tetapi jika respon diikuti oleh konsekuensi yang tidak memuaskan, maka respon yang diharapkan tidak akan terjadi Operant conditioning : tipe belajar dimana perilaku dipengaruhi oleh konsekuensi yang mengikutinya ( Skinner)
3/3/2011
33
TIPE KONSEKUENSI Reinforcement : suatu respon diperkuat oleh outcome yang mengikutinya Punishment : suatu respon yang menjadi lemah disebabkan oleh outcome yang mengikutinya Belajar akan lebih cepat terjadi jika selalu mendapatkan reinforcement Penerapan prinsip operant conditioning di dunia kerja dan pendidikan akan meningkatkan performansi mereka, mengurangi permasalahan perilaku yang muncul, dan membantu individu untuk mengelola perilakunya. 3/3/2011
34
BELAJAR MELALUI OBSERVASI
Suatu proses belajar yang terjadi dengan cara melakukan observasi perilaku model Orang belajar rasa takut, prejudice, suka atau tidak suka, dan perilaku sosial yang lain dengan cara melihat orang lain
3/3/2011
35
PROSES MODELING Ada 4 proses yaitu 1. Atensi : perlu memberikan perhatian terhadap perilaku model 2. Retensi : menyimpan perilaku dalam ingatan sehingga nantinya dapat diingat kembali kembali jika dibutuhkan 3. Reproduksi : secara fisik mampu mereproduksi perilaku dari model 4. Motivasi : termotivasi untuk menunjukkan perilaku yang telah dilihat dari model
3/3/2011
36
NORMA Norma sosial : harapan yang dirasakan bersama berkaitan dengan bagaimana individu berpikir, merasakan dan berperilaku. Peran sosial :posisi sosial yang manantukan bagaimana seseorang berperilaku pada posisi tersebut
3/3/2011
37
PREJUDICE Sikap negatif terhadap orang lain berdasar pada keanggotaan mereka terhadap kelompok tertentu Diskriminasi : perlakuan yang tidak adil berdasar pada kelompok dimana mereka bergabung
3/3/2011
38