BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Semenjak dibuka pada tahun ajaran 1993/1994, Program Studi D-III Statistika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara (FMIPA USU﴿, telah banyak menghasilkan ahli madya yang profesional di bidang pengolahan data dan informasi yang sesuai dengan tujuan dari program studi, yakni menghasilkan lulusan ahli madya yang mampu menguasai prinsip-prinsip dasar ilmu statistika, pengolahan data, dan penerapannya dalam teknologi informasi. Meski kebanyakan orang menganggap hanya sebagai alternatif dari program penerimaan mahasiswa untuk strata satu, dengan semakin meningkatnya kesadaran akan kebutuhan sumber daya manusia yang mampu mengolah data dengan menggunakan aplikasi ilmu statistika dan terbatasnya program studi yang relevan, Program Studi D-III Statistika FMIPA USU tetap menjadi salah satu tujuan calon mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan. Setiap tahunnya, melalui jalur Penelusuran Minat dan Prestasi (PMP﴿ serta Seleksi Penerimaan Mahasiswa Program Diploma (SPMPD﴿, Program Studi D-III Statistika FMIPA USU menerima ratusan mahasiswa dari berbagai daerah. Mahasiswa yang disaring melalui jalur PMP kemudian
mendapatkan pendidikan penyerataan yang biasanya disebut dengan program matrikulasi, agar dapat menyeragamkan dasar-dasar pengetahuan dengan mahasiswa yang disaring melalui jalur SPMPD. Mahasiswa dalam Program Studi D-III Statistika FMIPA USU, sebagaimana kita ketahui memiliki banyak keragaman selain dari keragaman jalur masuk yang telah disebutkan di atas. Salah satunya adalah tempat tinggal mahasiswa itu sendiri. Seperti diketahui, mahasiswa Program D-III Statistika FMIPA USU berasal dari berbagai daerah. Hal itu kemudian, secara langsung menyebabkan mahasiswa yang berasal dari luar kota Medan, yang mana merupakan lokasi dari Universitas Sumatera Utara yang menaungi Program D-III Statistika FMIPA, tidak dapat tinggal bersama orang tua karena faktor jarak dan waktu. Dengan kondisi ini, mahasiswa kemudian tinggal sendiri di rumah atau kamar kontrakan. Perbedaan mendasar yang dapat dilihat dari keragaman ini adalah tidak adanya kontrol dari orang tua secara langsung terhadap program sehari-hari mahasiswa termasuk dalam hal belajar. Berbeda dengan mahasiswa yang tinggal bersama orang tua yang mendapatkan porsi kontrol yang lebih baik, diberi nasehat, pandangan, serta kritik yang dapat membantu mahasiswa dalam mengembangkan cara belajarnya yang kemudian dapat meningkatkan pengetahuan mahasiswa yang diukur melalui Indeks Prestasi (IP). Meskipun tidak dapat dikatakan bahwa peningkatan pengetahuan mahasiswa yang tinggal bersama orang tua lebih baik daripada mahasiswa yang tinggal sendiri. Seperti telah diketahui bersama, dalam penilaian terhadap tingkat pengetahuan mahasiswa dalam mengikuti pendidikan di perguruan tinggi, telah diterapkan sistem penilaian yang dinamakan Indeks Prestasi (IP). Sistem ini menggunakan huruf dimulai
dari A untuk yang sangat baik hingga E untuk yang sangat buruk dalam menunjukkan kemampuan mahasiswa dalam menguasai suatu materi perkuliahan. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis memasukkan berbagai keragaman seperti yang telah dijelaskan dalam penelitian ini, sehingga kemudian penelitian ini diberi judul “Pengaruh Lama Belajar, Keberadaan Orang Tua, dan Jalur Masuk terhadap Indeks Prestasi Mahasiswa Program Studi D-III Statistika FMIPA USU Angkatan 2010”.
1.2
Identifikasi Masalah
Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan tinggi, perlu dilakukan pendisiplinan diri untuk belajar secara teratur dan menerima pelajaran dengan baik dan pengelolaan waktu yang baik juga. Dalam hal ini, keragaman mahasiswa yang mengikuti pendidikan di Program Studi D-III Statistika FMIPA USU sangat tinggi, yaitu dalam hal asal daerah yang kemudian ditinjau sebagai ada tidaknya orang tua dalam mendampingi mahasiswa selama menjalani masa-masa perkuliahan, dan jalur masuk ke Program Studi D-III Statistika FMIPA USU, baik melalui jalur Penelusuran Minat dan Bakat (PMP) maupun melalui jalur Seleksi Penerimaan Mahasiswa Program Diploma (SPMPD). Sesuai dengan uraian pada latar belakang dalam tulisan ini, maka masalah yang timbul adalah apakah memang benar ada pengaruh dari variabel bebas (Independent Variable﴿ Lama Belajar dan variabel dummy (Dummy Variable﴿ Keberadaan Orang Tua dan Jalur Masuk terhadap variabel terikat (Dependent
Variable﴿ Indeks Prestasi mahasiswa Program Studi D-III Statistika FMIPA USU Angkatan 2010.
1.3
Batasan Masalah
Untuk memudahkan pembahasan dan mengarahkan penelitian agar tidak menyimpang dari tujuan yang diinginkan, maka masalah dibatasi hanya seputar lama mahasiswa belajar setiap harinya yang dihitung secara rata-rata, ada atau tidak adanya orang tua yang diartikan sebagai apakah mahasiswa Program Studi D-III Statistika FMIPA USU tinggal bersama orang tua atau tidak, dan jalur masuk ke Program Studi D-III Statistika FMIPA USU sebagai faktor yang mempengaruhi Indeks Prestasi mahasiswa Program Studi D-III Statistika FMIPA USU, dalam hal ini adalah mahasiswa Program Studi D-III Statistika FMIPA USU Angkatan 2010. Karena mahasiswa Program Studi D-III Statistika FMIPA USU Angkatan 2010 baru menjalani dua semester dan baru sekali mendapatkan hasil penilaian atau Indeks Prestasi, yaitu pada semester 1 (Satu), maka Indeks Prestasi yang dimaksud adalah Indeks Prestasi pada semester 1 (Satu) tersebut.
1.4
Tujuan dan Manfaat
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar atau signifikan pengaruh dari Lama Belajar, Keberadaan Orang Tua, dan Jalur Masuk terhadap Indeks Prestasi mahasiswa Program Studi D-III Statistika FMIPA USU Angkatan 2010, selain dari tujuan pribadi penulis yaitu untuk menambah
wawasan dan memperkaya literatur dalam bidang statistik yang berhubungan dengan penggunaan variabel boneka atau variabel dummy dalam regresi. Adapun hasil dari penelitian ini kiranya memberi manfaat bagi orang tua, pihak penyelenggara pendidikan, dan mahasiswa dalam menjalin komunikasi tidak terputus untuk mengarahkan dan mengevaluasi perkembangan pendidikan mahasiswa.
1.5
Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan dalam beberapa tahap yang berupa studi awal dan kajian pustaka yang dilaksanakan pada bulan November tahun 2010 dan pengumpulan data dan penelitian lanjutan yang dilaksanakan pada bulan Februari dan Maret tahun 2011 dengan menyebarkan kuesioner pada mahasiswa Program Studi D-III Statistika FMIPA USU Angkatan 2010. Sedangkan studi pustaka mengambil tempat di Perpustakaan Universitas Sumatera Utara dan Perpustakaan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
1.6
Metodologi Penelitian
1.6.1 Metode pengumpulan data Berdasarkan sumbernya, metode pengumpulan data dapat dibagi menjadi dua, yaitu: a. Metode Pengumpulan Data Primer, yaitu metode pengumpulan data dimana orang yang berkepentingan atau orang yang akan memakai data tersebut melakukan observasi langsung ke lapangan. Data yang diperoleh dapat
berwujud hasil wawancara atau hasil pengisian kuesioner yang dilakukan peneliti. b. Metode Pengumpulan Data Sekunder, yaitu metode pengumpulan data dimana orang yang berkepentingan atau orang yang akan memakai data tersebut mengambil data yang sudah ada atau sudah dikumpulkan oleh suatu badan atau lembaga. Data sekunder pada umumnya digunakan sebagai gambaran tambahan atau pelengkap dalam penelitian yang untuk diproses lebih lanjut. Data sekunder dapat diambil di badan-badan pemerintahan, seperti Badan Pusat Statistik, media massa, ataupun dari pihak swasta. Adapun data yang diperoleh untuk penelitian ini merupakan data primer yang berasal dari penyebaran angket kuesioner kepada mahasiswa Program Studi D-III Statistika FMIPA USU Angkatan 2010, pada bulan Februari dan Maret tahun 2011.
1.6.2 Metode pengolahan data 1. Uji kecukupan sampel (Sample Size﴿ Sebelum melakukan analisis data, langkah awal yang harus dilakukan adalah melakukan pengujian terhadap anggota sampel. Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh dapat diterima sebagai sampel atau tidak. Rumus yang digunakan untuk menentukan jumlah data pada tingkat kepercayaam 95% dengan tingkat kesalahan yang dapat diterima adalah sebesar 5% :
⎡20 =⎢ ⎢ ⎣
−( ) ⎤ ⎥ ⎥ ⎦
2. Penentuan variabel Menentukan variabel pada kelompok data seperti : a. Variabel bebas atau independent variable sebagai b. Variabel dummy sebagai c. Variabel tak bebas atau dependent variable sebagai
3. Menentukan atau mencari persamaan regresi variabel dummy dengan persamaan : =
+
=
+
+
+
Keberadaan Orang Tua +
Jalur Masuk +
Lama Belajar
4. Mengasumsikan E(εi﴿= 0 Dengan mengasumsikan E(εi﴿= 0, kita mendapatkan model regresi sebagai berikut: Rata-rata Indeks Prestasi mahasiswa yang tinggal sendiri dan dari jalur PMP (
∣
= 0,
= 0,
)=
+
Rata-rata Indeks Prestasi mahasiswa yang tinggal bersama orang tua dan dari jalur PMP (
∣
= 1,
= 0,
)=(
+
)+
Rata-rata Indeks Prestasi mahasiswa yang tinggal sendiri dan dari jalur SPMPD (
∣
= 0,
= 1,
)=(
+
)+
Rata-rata Indeks Prestasi mahasiswa yang tinggal bersama orang tua dan dari jalur SPMPD (
∣
= 1,
= 1,
)=(
+
+
)+
5. Uji kelinieran regresi Pengujian ini dilakukan untuk menguji kelinieran koefisien-koefisien regresi yang didapat dan seberapa besar kontribusinya. Perumusan hipotesis H0 = Tidak ada kelinieran lama belajar dari mahasiswa baik yang masuk melalui jalur PMP maupun yang masuk melalui jalur SPMPD terhadap jam belajar mahasiswa Program Studi DIII Statistika FMIPA USU Angkatan 2010 H1 = Ada kelinieran lama belajar dari mahasiswa baik yang masuk melalui jalur PMP maupun yang masuk melalui jalur SPMPD terhadap jam belajar mahasiswa Program Studi DIII Statistika FMIPA USU Angkatan 2010 Dengan uji F, yaitu :
= ( −
− 1)
Tolak H0 jika Fhit > Ftabel Terima H0 jika Fhit < Ftabel
6. Pengujian koefisien regresi atas variabel dummy Setelah mendapat kelinieran regresi di atas, maka perlu diketahui apakah intercept diferensial
dan
Perumusan hipotesa : ∶
=0
∶
≠0
secara individual terkait (signifikan) secara statistik.
Dengan : Tolak H0 jika thit > ttabel Terima H0 jika thit < ttabel Dimana :
=
=
1.7
√ −2 √1 −
dan
=
2
,
= ( − 2)
Σ
Tinjauan Pustaka
Buku J. Supranto, 2004. Ekonometri, Jakarta, Ghalia Indonesia. Pada halaman 175202 dibahas tentang peranan dari variabel kualitatif dalam analisis regresi. Akan ditunjukkan bahwa variabel kualitatif, atau yang sering disebut variabel dummy, membuat model regresi menjadi alat yang fleksibel sehingga mampu menangani banyak masalah yang menarik yang sering dijumpai dalam studi empiris Sudjana, 1992. Metode Statistika, Edisi Keenam, Bandung, Tarsito. Pada halaman 330-354 akan dijelaskan tentang Uji Kelinieran Regresi, yaitu menguji apakah model linier yang diambil benar-benar cocok dengan keadaannya atau tidak. Jika dari hasil pengujian didapat bahwa model linier kurang cocok maka selayaknya harus diambil model lain yang non linier Buku J. Supranto, 1992. Statistika Pasar Modal, Jakarta, Rineka Cipta. Pada halaman 218-240 dijelaskan tentang Analisis Korelasi dan Regresi Linier Berganda, yang bertujuan untuk menganalisis hubungan variabel tak bebas Y dengan beberapa variabel bebas X (lebih dari satu).
Buku Ulber Silalahi, 2009. Metode Penelitian Sosial, Bandung, Refika Aditama. Pada halaman 280-291 dijelaskan tentang definisi data, jenis data, dan sumber data. Buku J. Supranto, 1998. Teknik Sampling Untuk Survei dan Eksperimen, Jakarta, Rineka cipta. Dalam buku ini dijelaskan tentang teknik sampling secara umum. Buku Vincent Gaspersz, 1991. Ekonometrika Terapan, Bandung, Tarsito. Pada halaman 297-312 dijelaskan tentang analisis regresi terhadap variable kualitatif.
1.8
Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan tugas akhir adalah : BAB 1 :
PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang Latar Belakang, Identifikasi Masalah, Batasan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian, dan Sistematika Penulisan.
BAB 2 :
TINJAUAN TEORITIS Bab ini menjelaskan tentang teori-teori yang menjadi landasan teori penelitian yang menyangkut pengertian dan penyelesaian permasalahan atau landasan penulisan bab-bab berikutnya.
BAB 3 :
ANALISA DAN EVALUASI Bab ini menguraikan pembahasan mengenai pengolahan dan analisa yang terdapat pada landasan teori.
BAB 4 :
IMPLEMENTASI SISTEM Bab ini menerangkan pemakaian sistem yang telah dirancang dan melakukan pengujian program.
BAB 5 :
KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini menerangkan kesimpulan dan saran yang merupakan jawaban atas permasalahan serta saran berupa pernyataan atau jalan keluar dalam mengatasi permasalahan yang timbul.