JOB SHEET
Mata kuliah
: Asuhan Kebidanan Kehamilan
Bobot mata kuliah
: Bd. 301
Semester
: II
Prodi
: DIII Kebidanan
Pokok bahasan
: Pemeriksaan Antenatal Care
Pembimbing
: Siti Latifah Amd, Keb
Pertemuan
: 3 /18 Pebruari 2016
Tempat Praktik
: RSUD Tangerang
OBJEKTIF PRILAKU SISWA Setelah mengikuti kegiatan dilahan praktik mahasiswa mampu menyiapkan peralatan dan bahan yang dibutuhkan untuk pemeriksaan antenatal care sesuai dengan prosedur.
PETUNJUK 1. Pemeriksaan antenatal care dilakukan oleh mahasiswa secara individu 2. Baca dan pelajari jobsheet yang tersedia 3. Ikutilah petunjuk instruksi 4. Tanyakan pada instruktur/pembimbing jika ada hal-hal yang kurang dimengerti 5. Bekerja dengan hati-hati
KESELAMATAN KERJA 1. Lakukan sesuai prosedur 2. Perhatikan keadaan umum pasien 3. Jaga privasi pasien, sehingga klien betul-betul merasa nyaman 4. Letakan semua peralatan pada tempat yang mudah dijangkau 5. Setiap langkah dikerjakan secara sistematis
PROSEDUR TINDAKAN No. 1.
Langkah-langkah
Gambar
Siapkan alat Key point: Susun alat secara egronomis da lengkap didekat pasien dan mudah dijangkau
2.
Jaga kenyamanan pasien Key point: Memasang sampiran untuk menjaga kenyamanan dan privacy pasien
3.
Lakukan informed consent Key point: Jelaskan tindakan yang akan dilakukan dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh pasien serta meminta persetujuan pasien atas tindakan yang akan dilakukan.
4.
Lakukan anamnesa Key point: melakukan anamnesa tentang riwayat sosial, kesehatan, sebelumnya
kehamilan
dan
persalinan
ibu
5.
Mengganti baju Key point: Menganjurkan ibu ganti baju dan mengosongkan kandung kemih
6.
Cuci tangan Key point: Dengan sabun dan air mengalir gunakan tehnik 7 langkah untuk mencegah infeksi dan keringkan dengan handuk bersih.
7.
Ukur tinggi badan Key point: Mengukur tinggi badan dan berat badan dengan tubuh pasien tegak serta teliti
8.
Pasien tidur Key point: Menganjurkan/ membantu pasien untuk naik ke tempat tidur
9.
Periksa TTV Key point: Periksa TD, nadi, suhu Bahaya
tubuh dan pernafasan.
sistole naik 30/ lebih dan diastole naik
15/lebih
Nadi normal frekuensi 60 – 80 x/menit buruk : 100
x/lebih
dalam
keadaan
santai
cara
menghitung : ibu dlm keadaan tenang Respirasi normal 16 – 20x/menit tachipnea : febris, infeksi, anemia, nyeri
Suhu normal : 36,5 c – 37,5 c A.
Melakukan Pemeriksaan (Head To Toe)
10.
Periksa kepala Key point:
11.
Kulit kepala
Kebersihan rambut
Kebersihan kepala
Periksa wajah Key point: Periksa apakah ada oedema pada wajah, mata serta periksa konjungtiva dan sclera pada mata
12.
Periksa hidung, telinga dan mulut Key point
13.
Apakah ada polip
Kebersihan telinga dan pengeluaran cairan
Mulut apakah bibir pucat dan caries gigi
Periksa leher Key point: Minta pasien mendongak lakukan palpasi pada kelenjar tiroid dan getah bening
14.
Apakah ada pembesaran kelenjar
Periksa payudara Key point:
Minta tangan ibu ke atas kemudian lakukan palpasi payudara kiri secara sistematis dari dalam sampai pangkal untuk mengetahui adanya massa, benjolan yang membesar, atau nyeri tekan. Ulangi prosedur tersebut untuk payudara kanan.
Perhatikan bagian areola
untuk dilihat
kondisinya (kering, pecah, pendek, rata) dan lihat adakah pengeluaran colostrum 15.
Periksa abdomen Key point:
Inspeksi adanya luka operasi, bekas sc, linea dan striae
16.
LEOPOLD 1 Key point:
Menentukan
tfu
dengan
metlin
dari
simpisis ke fundus
Tentukan bagian janin yang terdapat di fundus
17.
LEOPOLD II Key point: Menentukan bagian yang terdapat dikiri dan kanan uterus ibu
18.
LEOPOLD III Key point: Menentukan bagian terbawah janin sudah masuk PAP atau belum
19.
LEOPOLD IV Key point: Menentukan seberapa jauh bagian terbawah janin masuk PAP
20.
Periksa DJJ Key point: Dengarkan suara denyut jantung janin dengan menggunakan leanec
Perhatikan
iramanya
(teratur/
tidak),
(normalnya 120-160 kali/ menit) 21.
Periksa ekstemitas Key point:
Inspeksi dan palpasi daerah pretibia dan punggung kaki untuk mengetahui oedema/ tidak
22.
Periksa anogenital Key point:
23.
Atur posisi pasien
Pakai handskun
Anogenital dibersihkan dengan kapas DTT
Periksa pembesaran kelenjar bartolini
Periksa rektum Key point: Pasien dianjurkan miring ke kiri dengan posisi sim kemudian periksa daerah anus untuk melihat haemoroid sambil melihat varises dan oedema di daerah tungkai
24.
Cuci tangan Key point: Rapihkan alat dan cuci tangan dengan 7 langkah untuk mencegah infeksi dan keringkan
25.
Periksa lumbal Key point: Menganjurkan pasien bersila di tempat tidur untuk melakukan pemeriksaan ginjal
26.
Perkusi daerah lumbal kiri dan kanan
Periksa reflek patella Key point: Menganjurkan pasien duduk di pinggir tempat tidur dengan kaki terjungkai dan rileks
Lakukan pemeriksaan reflek patella kanan dan kiri
27.
Rapihkan alat Key point: Menganjurkan
pasien
ganti
baju
dan
merapihkan alat dan tempat tidur 28.
Dokumentasi Key point: Lakukan dokumentasi tindakan yang telah dilakukan
29.
Konseling Key point: Jelaskan dilakukan
hasil
pemeriksaan
dengan
bahasa
yang yang
dimengerti dan lakukan konseling
telah mudah
PENERAPAN Mahasiswa mampu mempraktikan pemeriksaan antenatal care dibawah bimbingan.
EVALUASI 1. Mahasiswa dapat melakukan persiapan dengan baik 2. Mahasiswa dapat melakukan langkah-langkah pemeriksaan antenatal care secara urut sesuai job sheet 3. Mahasiswa dinilai oleh pembimbing dalam melakukan antenatal care la dengan menggunakan daftar tilik