!'/'#-$0"2%!#+,-$.-% &"(-/"$0"$%0-/1#%
!"!"#"$%&'!"("%)"!!'*"% !#+,-$.-%&"(-/"$0"$%0-/1#!
*#3%23%#1./"*-% &'!"("%)"!!'*"%!#+,-$.-%&"(-/"$0"$%0-/1#% DISAMPAIKAN DALAM ACARA LAUNCHING CORRUPTION PERCEPTION INDEX 2014 PADA TANGGAL 3 DESEMBER 2014 DI HOTEL GRAN MELIA JAKARTA
Latar Belakang Dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2012 tentang Stranas PPK Jangka Panjang 2012-2025 dan Stranas PPK jangka menengah tahun 2012-2014, pemerintah daerah menyusun rencana Aksi Pencegahan dan pemberantasan korupsi yang diimplementasikan dan dimonitori setiap tahun. Program Aksi yang difokuskan pada masalah perizinan, transparansi penganggaran, pengadaan barang dan jasa dan keterbukaan informasi belum menjawab akar persoalan mengapa korupsi masih marak. Dipandang perlu ada baseline, mengapa korupsi terjadi, sektor apa yang berpotensi kerap terjadi korupsi dan dampak luas bagi pembangunan dan masyarakat.
Data Dasar Penetapan Indeks Persepsi Korupsi (IPK) pada RPJMD Kaltim 2013-2018 Indeks Persepsi Korupsi 2010 di 3 (tiga) kota di Provinsi Kalimantan Timur: ! Kota Balikpapan sebesar 5.58, ! Kota Samarinda sebesar 4.85, ! dan Kota Tenggarong sebesar 5.41. Sedangkan untuk Provinsi Kalimantan Timur, Indeks Persepsi Korupsi (IPK) tahun 2010 adalah sebesar 5.20 yang dujadikan sebagai tahun dasar dalam RPJMD diharapkan mampu mencapai target sebesar 7.00 pada akhir tahun 2018. Data ini digunakan sebagai data awal RPJMD Prov. Kaltim 2013-2018. Target tahunan IPK Prov. Kaltim sesuai RPJMD, sebagai berikut : 2014 = 5.2
2017 = 6,7
2015 = 5.7
2018 = 7.0
2016 = 6.3
Manfaat Survey Indeks Persepsi Korupsi :
! Pengukuran Indeks Persepsi Korupsi (IPK), ! Kampanye Dampak Korupsi, dan ! Inisiasi Sistem Integritas Lokal.
Tempat dan Waktu Pelaksanaan Survey ! Tempat pelaksanaan di 9 Kabupaten/Kota di
Wilayah Kalimantan Timur (Kab. Berau, Kab. Kutai Barat, Kab. Kutai Kartanegara, Kab. Kutai Timur, Kab. Paser, Kab. Penejam Paser Utara, Kota Balikpapan, Kota Samarinda dan Kota Bontang).
! Proses ini diperkirakan akan memerlukan waktu
selama 6 (Enam) bulan : Juni – Juli – Agustus – September – Oktober - Nopember 2014.
Tim Yang Terlibat Dalam Survey IPK !
1. 2. ! ! 3. ! ! !
Pengarah Penanggung Jawab Tim Pelaksana
! !
4. ! !
Sekretariat
: ! : ! ! : ! ! ! ! ! ! ! ! ! ! ! ! !: ! ! ! ! ! ! !
Gubernur Provinsi Kalimantan Timur ! 1. Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur 2. Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Timur ! 1. Sekretaris Jenderal TII 2. Direktur Program Demokrasi dan Tata Kelola TII 3. Wahyudi Thohary 4. Ratna Dasahasta 5. Universitas Mulawarman Samarinda • Prof.Mustofa Agung Sardjon • Prof.Eny Rochaida • Dr.Sofialena • Dr.Suyadi • Dr.Abdullah Karim, MS • Rusliansyah 6. LSM (Pokja 30 , Jatam, Naladwipa) 7. Tim Enumerator (Mahasiswa Universitas Mulawarman) 1. Kepala Bidang Pemerintahan dan Aparatur Bappeda Prov. Kaltim 2. Kasubid Pemerintahan Bappeda Prov. Kaltim 3. Kasubid Aparatur Bappeda Prov. Kaltim 4. Staf Bappeda Prov. Kaltim ! !
KEGIATAN YANG TELAH DILAKSANAKAN
1
Seminar dan Penandatanganan Nota Perjanjian Kerjasama
! Pada tanggal 10 Maret 2014, di Ruang Rapat Tepian I Lt. 2 Setda Provinsi Kalimantan Timur antara Sekjen Transparency International Indonesia dengan Gubernur Provinsi Kalimantan Timur.
! Hasil dari pertemuan ini
adalah Kesepakatan Bersama Nomor 119/2084/BPPWK.A/ III/2014
2
Workshop dan Penyempurnaan Instrumen
! Pada tang gal 11 Maret
2014, di Ruang Rapat Pola Dasar Bappeda Provinsi Kalimantan Timur.
! Hasil dari pertemuan ini
adalah cara menyusun instrumen questioner Indeks Persepsi Korupsi (IPK) di Provinsi Kalimantan Timur.
3
Workshop Penyempurnaan Instrumen Penyusunan Indeks Persepsi Korupsi (IPK)
!
Pada tanggal 4 April 2014, di Ruang Rapat Propeda Lt. 2 Bappeda Provinsi Kalimantan Timur.
!
Hasil dari pertemuan ini adalah Instrumen questioner Indeks Persepsi Korupsi (IPK) yang telah disempurnakan menggunakan variable dan indikator dengan standar IPK yang telah disesuaikan dengan karakteristik Kalimantan Timur. Salah satunya adalah indikator Perdagangan Pengaruh (Trade Influence).
4
Workshop tentang Penyusunan Survey IPK kerjasama TII dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur
! Pada tanggal 18-21 Mei 2014, di Royal Hotel, Bogor.
! Hasil dari pertemuan ini adalah
menyepakati Instrumen questioner Indeks Persepsi Korupsi (IPK) akhir yang akan digunakan dalam kegiatan Survey di Kalimantan Timur yang berkerjasama dengan Transparency International Indonesia (TII).
! Pertemuan ini diharapkan sudah menyepakati Instrumen Quesioner secara final dan dapat dipergunakan baik tingkat lokal (Kaltim) maupun nasional (dapat digunakan untuk provinsi lain).
5
Rapat pembekalan enumerator untuk melaksanakan survey dan data entry
! Pada tanggal 25 Juni 2014, di Ruang Rapat Propeda Lt. 2 Bappeda Provinsi Kalimantan Timur.
! Hasil dari pertemuan ini adalah pembekalan kepada enumerator untuk melaksanakan survey dan data entry selama melaksanakan tugas di lapangan.
KABUPATEN/KOTA%
POPULASI%
SAMPLE%
BALIKPAPAN%
806!
89!
SAMARINDA%
264!
73!
BONTANG%
428!
81!
KUTAI BARAT%
245!
71!
KUTAI TIMUR%
200!
67!
1002!
91!
PASER%
821!
89!
PENAJAM PASER UTARA%
232!
70!
BERAU%
359!
78!
4357!
709!
KUTAI KARTANEGARA%
TOTAL%
6
Rapat pembekalan enumerator survey Indeks Persepsi Korupsi (IPK) pasca uji coba
! Pada tanggal 7 Juli 2014, di Ruang Rapat
Propeda Lt. 2 Bappeda Provinsi Kalimantan Timur.
! P e r t e m u a n i n i d i l a k u k a n u n t u k membahas kendala yang dihadapi di lapangan setelah melakukan ujicoba questioner di Kota Samarinda.
7
SURVEY IPK PER KABUPATEN/KOTA
7.1. BALIKPAPAN ! Pada minggu ke-2 Juli mengalami banyak kendala, antara lain banyaknya responden yang tidak bisa ditemui karena alamat yang tidak sesuai dengan data yang ada.
! Survey menggunakan data dari direktori perusahaan Prov. Kaltim tahun 2014 yang dikeluarkan oleh BPS.
! Pertemuan pada tanggal 13 Agustus 2014, di Ruang Rapat Propeda Lt. 2 Bappeda Provinsi Kalimantan Timur. Hasil dari pertemuan ini adalah mengevaluasi hasil survey yang telah dilaksanakan pertama kali di Balikpapan. Dari hasil tersebut, terdapat beberapa masalah yang dihadapi, antara lain banyaknya responden yang masuk ke dalam kerangka sample sudah tidak aktif lagi usahanya dan ketidakjelasan alamat responden sehingga diputuskan untuk meminta data pendamping dari Badan Perijinan dan asosiasi pengusaha di Balikpapan dan Penajam Paser Utara.
7.2. PENAJAM PASER UTARA ! Pada minggu ke-2 Juli mengalami banyak kendala, antara lain banyaknya responden yang tidak bisa ditemui karena alamat yang tidak sesuai dengan data yang ada.
! Survey menggunakan data dari direktori perusahaan Prov. Kaltim tahun 2014 yang dikeluarkan oleh BPS.
! Pertemuan pada tanggal 13 Agustus 2014, di Ruang Rapat Propeda Lt. 2 Bappeda Provinsi Kalimantan Timur. Hasil dari pertemuan ini adalah mengevaluasi hasil survey yang telah dilaksanakan pertama kali di Penajam Paser Utara. Dari hasil tersebut, terdapat beberapa masalah yang dihadapi, antara lain banyaknya responden yang masuk ke dalam kerangka sample sudah tidak aktif lagi usahanya dan ketidakjelasan alamat responden sehingga diputuskan untuk meminta data pendamping dari Badan Perijinan dan asosiasi pengusaha di Balikpapan dan Penajam Paser Utara.
7.3. KUTAI KARTANEGARA ! Pada minggu ke-3 September tidak mengalami kendala karena difasilitasi oleh Pemda setempat.
7.4. BONTANG ! Dilaksanakan pada minggu ke-4 September difasilitasi oleh Bappeda Kota Bontang dan Forum CSR Bontang.
! Jumlah pengusaha yang diundang 150 namun hanya 14 pengusaha yang hadir
! Sementara dari pemerintah kota Bontang hadir lengkap (Kepala Bappeda, Inspektur dan jajaran instansi terkait).
7.5. PASER Dilaksanakan dengan bantuan Bappeda Kabupaten Paser dan Forum CSR sehingga target sejumlah 89 responden dapat tercapai.
7.6. BERAU ! Dilaksanakan pada minggu ke-2 September ! Pelaksanaan survey tidak mengalami terlalu banyak kendala dan target tercapai yaitu untuk Kabupaten Berau sebanyak 78 responden.
7.7. KUTAI TIMUR ! Dilaksanakan pada minggu ke-2 September. ! Pelaksanaan survey tidak mengalami terlalu banyak kendala dan target tercapai yaitu untuk Kabupaten Kutai Timur 67 responden.
7.8. KUTAI BARAT ! Dilaksanakan pada minggu ke-3 September. ! Pelaksanaan di Kabupaten Kutai Barat sebanyak 71 responden tidak mengalami banyak kendala.
7.9. SAMARINDA ! Dilaksanakan pada minggu ke-3 September.
! Pelaksanaan di Kota Samarinda 73 responden tidak mengalami banyak kendala.
8
Evaluasi enumerator dalam rangka hasil survey IPK Kab/Kota
! Pada tanggal 2 September 2014, di Ruang Rapat Propeda Lt. 2 Bappeda Provinsi Kalimantan Timur.
! Hasil dari pertemuan diperoleh permasalahan yang sama mengenai alamat perusahaan. Untuk itu, dilakukan koordinasi dengan pihak TII mengenai permasalahan yang terjadi sehingga disepakati untuk mengambil perusahaan terdekat dari alamat yang perusahaannya tidak ditemukan. Disamping itu, Bappeda Provinsi Kaltim berkoordinasi dengan pemerintah dan Forum CSR setempat untuk membantu memfasilitasi jika terjadi permasalahan di lapangan dengan perusahaan-perusahaan yang disur vey sehing ga perusahaan-perusahaan tersebut dapat lebih kooperatif terhadap Tim Enumerator.
! Alamat responden yang tidak update menjadi masalah utama. ! Melibatkan Pemda setempat untuk melaksanakan survey IPK. ! Enumerator boleh mengambil sample responden yang berdomisili dekat dengan responden yang masuk ke dalam kerangka sample
9
Entry Data Hasil Survey
! Entry data yang semula dilakukan para enumerator di tempat masing-masing, mengalami banyak kendala terutama masalah koneksi internet yang tidak stabil dan fisik questioner yang tidak ada sehingga diputuskan untuk melaksanakan entry data di Kantor Bapeda Provinsi Kaltim yang memiliki koneksi internet yang stabil dan untuk fisik questioner yang tidak ada, diatasi dengan kembali menurunkan Tim Enumerator ke Kabupaten/Kota yang belum terpenuhi targetnya
! Minimnya fasilitas enumerator untuk entry data ! Perlu dukungan sarana dan prasarana yang memadai karna bersifat online dengan TII
PROSES ANALISIS HASIL SURVEI
1
% '456758%2:5AF%.>=J8K%9:;%<@*%0A;9:4%(:;G>H%2:5AF%.>=J8K% '456758% 9:;% <7=>?% @=7>6% *A5B>55A7;% C<@*D% E;9:4% F:;G>H% I:5AF% 5>=J8K% -;9845% !8=5865A% &7=>65A% C-!&D3% !:9:% H:;LL:F% MN% +4H7O8=% MPQRS% 9A% #>:;L% #:6:H%086A:;%--%(H3%M%.8H9:%!=7JA;5A%&:FA?:;H:;%0A?>=3%
2
">9A8;5A%2:5AF%.>=J8K%-!&%MPQR%98;L:;%):668;:5%! QD ):668;:5% ?8?O8=A4:;% :6=85A:5A% H8=I:9:6% 5>=J8K% -;9845% !8=5865A% &7=>65A% MPQR% K:;L% 9AG:9A4:;% !"#$%& !'$()*%% >;H>4% 58F>=>I% 6=7JA;5A% 9A% -;97;85A:3% MD !8?8=A;H:I% 6>5:H% 5:;L:H% 9AI:=:64:;% >;H>4% ?8?O8=A4:;% 575A:FA5:5A% 9:;% A;T7=?:5A% H8;H:;L% 68?O8=:;H:5:;% 47=>65A% K:;L% 9AF:4>4:;% ?8F:F>A% 5>=J8K% -;9845% !8=5865A% &7=>65A% 98;L:;% ?8FAO:H4:;% O8O8=:6:%A;5H:;5A%H8=4:AH%9:F:?%5>=J8K%-;9845%!8=5865A%&7=>65A3% UD .>=J8K% -;9845% !8=5865A% &7=>65A% MPQR% A;A% 9AF:4>4:;% >;H>4% ?8?68=4>:H% 5A5H8?% A;H8L=AH:5% F74:FS% O:A4% 6>5:H% ?:>6>;% 9A% 9:8=:I% H8=>H:?:%9A%&:FA?:;H:;%0A?>=%
RD !8;L:?OAF:;% 5:?68F% 9AF:4>4:;% ?8;LL>;:4:;% ?8H798% +,'!$-".)& /01!#"23& 4)%5$6&%
VD &>:FAH:5% OA=74=:5A% 9A;AF:A% 58O:L:A% >;5>=% 9:K:% 5:A;L% F74:F% K:;L% ?8?AFA4A% 547=% H8=8;9:I3%
WD .8O:L:A% 47;584>8;5A% :H:5% O>=>4;K:% 4>:FAH:5% OA=74=:5A% H8=58O>H% 6=:4H84%
47=>65A%5>:6XL=:EY4:5AX>:;L%68FABA;%F:ZA?%H8=G:9A%9:;%9A;AF:A%58O:L:A%T:4H7=% >H:?:%68;LI:?O:H%48?>9:I:;%O8=>5:I:%9A%6=7JA;5A%&:FA?:;H:;%0A?>=3%
[D !8;L>5:I:% ?8?AFA4A% 68=5865A% O>=>4% H8=I:9:6% F8LA5F:ETS% 84584>ETS% F8?O:L:% 68;L:9::;S%68=6:G:4:;S%68;L:9AF:;%9:;%4867FA5A:;3%
ND .84H7=% OA5;A5% K:;L% 6:FA;L% H8=48;:% 9:?6:4% :H:5% 6=:4E4% 47=>65A% 9A% 6=7JA;5A% &:FA?:;H:;%0A?>=%:9:F:I%*A;:5%!848=G::;%1?>?%9:;%*A;:5%!8=H:?O:;L:;3%
\D !=:4E4%5>:6%9A%&:FA?:;H:;%0A?>=%>?>?;K:%9AF:4>4:;%>;H>4%?8;L:?:;4:;% 6=7K84%68?8=A;H:I3%
QPD 08=4:AH% 98;L:;% 5H=:H8LA% 68?O8=:;H:5:;% 9:;% 68;B8L:I:;% 47=>65A% C.H=:;:5X
!!&DS% 5H=:H8LA% 68;A;9:4:;% ?8=>6:4:;% 5H=:H8LA% K:;L% 9A;AF:A% 6:FA;L% 8T84ET% >;H>4%?8;>=>;4:;%E;L4:H%47=>65A3%%
!'/'#-$0"2%!#+,-$.-% &"(-/"$0"$%0-/1#%
0-$@&"0&"$%&-$'#]"%3333333%^'.% 0-$@&"0&"$%!#'.0".-%33333333^'.% &+#1!.-%333333333$+333$+333$+%
7XQWDVNDQ0HPEDQJXQ.DOLPDQWDQ7LPXU8QWXN6HPXD