1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep materi dan perubahannya KODE KOMPETENSI : SK 1

KURIKULUM SMK PGRI 20 JAKARTA

SILABUS NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA :X/1 : Memahami konsep materi dan perubahannya : SK 1 : 10 jam pelajaran (@ 45 menit) ALOKASI WAKTU

KOMPETENSI DASAR 1.1

INDIKATOR

TB C3



Mengelompo kkan sifat materi



1.2.Mengelompokk an perubahan materi.

C3







Mendefinisikan materi sebagai sesuatu yang memiliki massa, memiliki ruang, dan dapat diraba didefinisikan dengan jelas. Pengelompokkan materi berdasarkan sifatnya dilakukan dengan benar.

C1

Menjabarkan pengertian perubahan materi dan membedakannya dengan jelas Menjelaskan perubahan fisika yang ditunjukkan oleh perubahan wujud tanpa terjadi perubahan komposisi atau identitas zat dapat diukur diamati dengan benar. Menjelaskan perubahan kimia yang ditunjukkan oleh perubahan komposisi (perubahan warna, terbentuknya endapan, atau gas) dapat diamati dengan benar.

C1

KOMPETENSI KEAHLIAN : SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN

NILAI KARAKTER BANGSA

TB    

Religius Rasa ingin tahu Gemar membaca Komunikatif

MATERI PEMBELAJARAN Materi dan wujudnya

C3

C2

   


Perubahan materi

KEGIATAN PEMBELAJARAN

PENILAIAN

 Menggali informasi tentang materi melalui berbagai macam sumber  Mengamati contoh – contoh materi yang ada di lingkungan.  Menggali informasi tentang materi melalui modul/literature lain  Menyebutkan contoh – contoh materi yang ada di lingkungan sekolah.  Menyebutkan contoh – contoh materi berdasarkan wujud dan sifatnya.  Mengelompokkan materi yang ada di lingkungan berdasarkan wujud dan sifatnya.  Membuat kesimpulan materi

- Tes Lisan - Tes Tertulis

 Menggali informasi tentang materi melalui berbagai macam sumber  Memperhatikan demo tentang perubahan materi  Mengamati perubahan materi  Mengemukakan hasil pengamatan  Membandingkan hasil  pengamatan  Menyimpulkan tentang perubahan materi

- Tes tertulis - pengamatan atau penilaian proses

TM

2

PS

PI

SUMBER BELAJAR Modul Kimia kelas X SMK PGRI 20 Buku relevan Berbagai materi

4

yang jenis

Modul Kimia kelas X SMK PGRI 20 Buku relevan

yang

Sarana demo: Lilin dan korek api

C3

SILABUS KIMIA Halaman 1


KOMPETENSI DASAR 1.3.Mengklasifikasi materi

INDIKATOR

TB C3









Menjelaskan materi menjadi unsur, senyawa, dan campuran dideskripsikan dengan benar Mengelompokkan materi menjadi unsur, senyawa, dan campuran dideskripsikan dengan benar Menjelaskan pengertian campuran sebagai gabungan beberapa unsur atau senyawa didefinisikan dengan benar. Mengelompokkan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dilakukan dengan benar


NILAI KARAKTER BANGSA

TB C1

C2

   


MATERI PEMBELAJARAN Klasifikasi materi

ALOKASI WAKTU KEGIATAN PEMBELAJARAN

PENILAIAN TM

 Menggali informasi tentang klasifikasi materi  Melakukan percobaan pengelompokkan campuran.  Mengemukakan hasil pengamatan  Membandingkan campuran homogen dan campuran heterogen

- Tes Tertulis

4

PS

PI

SUMBER BELAJAR Buku relevan Berbagai materi

C2

C3


yang jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 2.1

INDIKATOR

TB C2



Mendeskripsi kan lambang unsur 

2.2.

C2



Mendeskripsi kan rumus kimia





2.3.Menyetarakan persamaan reaksi

C3

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA :X/1 : Memahami konsep penulisan lambang unsur dan persamaan reaksi : SK 2 : 14 jam pelajaran (@ 45 menit)

 



TB

Pengertian atom sebagai bagian terkecil dari suatu unsure dijelaskan dengan benar. Penulisan lambang unsure dijelaskan dengan benar.

C1

Pengertian rumus kimia/senyawa sebagai gabungan dari dua unsure atau lebih yang sama atau berbeda dengan komposisi tertentu dijelaskan dengan benar. Pengertian molekul /ion sebagai bagian terkecil dari suatu senyawa dijelaskan dengan benar. Pengertian rumus molekul dan rumus empiris dijelaskankan dengan benar.

C1

Menjelaskan pengertian persamaan reaksi kimia Penggunaan symbol – symbol dalam reaksi kimia untuk menunjukkan perubahan yang terjadi selama reaksi berlangsung dideskripsikan dengan benar. Penyetaraan persamaan reaksi berdasarkan prinsip jumlah unsure di ruas kiri dan ruas kanan harus sama (Hukum Lavoisier) dideskripsikan dengan benar

C1


   

C2     

NILAI KARAKTER BANGSA Religius Rasa ingin tahu Gemar membaca Komunikatif Kerja keras Teliti Religius Rasa ingin tahu Gemar membaca Komunikatif Kerja keras Teliti

MATERI PEMBELAJARAN Unsur

Rumus kimia/senyawa

C1

C2

C2

   

Religius Rasa ingin tahu Gemar membaca Komunikatif Kerja keras  Teliti

Persamaan kimia

reaksi


PENILAIAN

 Menggali informasi tentang cara – cara penulisan lambang unsur  Mendiskusikan cara – cara penulisan lambang unsur  Mempresesntasikan hasil diskusi tentang cara – cara penulisan lambang unsur  Latihan menuliskan lambang unsur.  Menggali informasi tentang cara – cara penulisan lambang unsure melalui modul/literature lain  Diskusi dan informasi tentang cara – cara penulisan senyawa dengan menggunakan lambang unsure  Mempresentasikan hasil diskusi tentang penulisan senyawa  Menuliskan rumus kimia/senyawa berdasarkan lambang unsure dan jumlahnya.  Menggali informasi melalui diskusi tentang pengertian molekul/ion  Mengelompokkan senyawa molekul, senyawa ion dan senyawa unsure  Membedakan rumus molekul dengan rumus empiris  Menggali informasi tentang pengertian persamaan reaksi kimia dari berbagai sumber.  Menuliskan rumus kimia senyawa zat yang direaksikan (reaktan)  Mengemukakan definisi tentang penyetaraan reaksi kimia  Latihan menuliskan dan menyetarakan persamaan reaksi

-Pengamatan proses - Tes Tertulis - Tes lisan

4

- Tes tertulis - Tes lisan

4

- Tes Tertulis - Penugasan

TM

6

ALOKASI WAKTU PS

PI


Buku relevan Berbagai materi

yang jenis

yang jenis

Buku yang relevan Berbagai jenis materi

C3



NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 3.1 Mendeskripsikan perkembangan teori atom

INDIKATOR

TB C3

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA :X/1 : Mengidentifikasi struktur atom dan sifat – sifat periodic pada table periodic unsur : SK 3 : 8 jam pelajaran (@ 45 menit)







 

Perkembangan teori atom dari atom Dalton sampai ke teori atom modern diidentifikasi berdasarkan literatur Pengertian nomor atom (jumlah proton) sebagai identitas atom suatu unsure dijelaskan dengan benar Pengertian nomor massa atom sebagai jumlah jumlah proton dan netron dijelaskankan dengan benar Pengertian isotop berdasarkan perbedaan nomor massa dijelaskan dengan benar Konfigurasi electron unsure berdasarkan tingkat energi atau kulit dan orbital dituliskan dengan benar

TB C1

C2

NILAI KARAKTER BANGSA  Religius  Rasa ingin tahu  Kritis  Disiplin  Komunikatif  Menghargai

MATERI PEMBELAJARAN Struktur atom

C2


PENILAIAN

TM

 Menggali informasi tentang perkembangan teori atom dari berbagai sumber.  Mendiskusikan materi tentang perkembangan teori atom dengan menggunakan gambar – gambar perkembangan model atom  Mempresentasikan perkembangan teori atom  Memberi contoh dan menjelaskan cara menuliskan symbol atom, isotop, dan konfigurasi electron.

- Tes Tertulis - Tes Lisan - Penugasan

4

 Menggali informasi tentang perkembangan teori pengelompokkan unsure dari berbagai sumber.  Mendiskusikan tentang perkembangan pengelompokkan unsur  Mempelajari system periodic unsure  Menentukan letak unsure dalam sistem periodik unsure dalam system periodic melalui konfigurasi electron  Mendiskusikan tentang pengertian jari – jari atom, energi ionisasi afinitas electron, dan keelektronegatifan.  Mempresentasikan hasil diskusi  Membuat kesimpulan tentang kecenderungan kemiripan sifat keperiodikan unsure dalam table periodic

- Tes Tertulis

4

ALOKASI WAKTU PS PI


yang jenis

C2

C3 3.2 Menginterpretasikan data dalam table system periodik

 C4







Perkembangan pengelompokkan unsure mulai dari Triad sampai system IUPAC terbaru dideskripsikan dengan benar Letak unsure dalam system periodic yang didasarkan pada konfigurasi electron dideskripsikan dengan benar Pengaruh jumlah electron pada kulit terluar terhadap sifat keperiodikan dan sifat kemiripan unsure dideskripsikan dengan benar. Menghubungkan energi ionisasi, jari – jari atom, keelektronegatifan dan afinitas electron terhadap sifat keperiodikan unsur .


C2

C3

C4

C4

 Religius  Rasa ingin tahu  Kritis  Disiplin  Komunikatif  Menghargai

Sistem periodic unsur



yang jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 4.1

Menjelaskan konsep mol

INDIKATOR

TB C2



  

4.2.

Menerapkan hukum Gay Lussac dan hokum Avogadro

C3

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA :X/2 : Memahami konsep mol : SK 4 : 10 jam pelajaran (@ 45 menit)

 



TB

Menerangkan pengertian Ar dan Mr sebagai satuan massa terkecil dari suatu unsure atau senyawa Menghitung Mr senyawa Mengemukakan konsep mol sebagai satuan zat Memaparkan pengertian konsep Mol sebagai kumpulan partikel (atom, molekul, dan ion) yang mengandung partikel sebanyak bilangan Avogadro dg dengan benar

C1

Definisi Hukum Gay Lussac dideskripsikan dengan benar Menjelaskan Hukum Avogadro dideskripsikan dengan benar Penggabungan Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro menjadi persaman ideal dideskripsikan dengan benar

C1


C2 C2

NILAI KARAKTER BANGSA  Religius  Rasa ingin tahu  Kritis  Disiplin  Komunikatif  Jujur  Kerja keras  Tanggung jawab

MATERI PEMBELAJARAN Konsep Mol


PENILAIAN

 Menggali informasi tentang konsep mol dari berbagai sumber  Menyebutkan pengertian Ar dan Mr sebagai satuan massa terkecil dari suatu unsure atau senyawa  Latihan menghitung Mr dari senyawa yang diberikan  Menganalogkan jumlah zat berdasarkan satuannnya. 1 mol zat = 6,02. 1023 partikel (bilangan Avogadro)

-Tes Tertulis - Tes Lisan

 Menggali informasi tentang hukum dasar kimia dari berbagai sumber  Menuliskan rumus tentang hukum – hukum dasar kimia  Menghitung volume gas yang bereaksi atau hasil reaksi berdasakan Hukum Gay Lussac  Mengkorelasikan hubungan antara volume gas dengan jumlah partikelnya dalam keadaan yang sama dan menurunkan persamaan Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro  Latihan menentukan tekanan, volume dan temperature suatu gas berdasarkan persamaan gas ideal serta menentukan volume atau jumlah reaktan dan produk dari suatu reaksi dengan menerapkan persamaan konsep mol, Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro.

- Tes tertulis - Penugasan

ALOKASI WAKTU TM PS PI 6


yang


yang

jenis

C2

C2

C3

 Religius  Rasa ingin tahu  Kritis  Disiplin  Komunikatif  Jujur  Kerja keras  Tanggung jawab

Hukum Gay Lussac dan Hukum Avogadro

4


jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENS KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 5.1. Mendeskripsikan terjadinya ikatan ion

INDIKATOR

TB C4









5.2. Mendeskripsikan terjadinya ikatan kovalen

C4

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA :X/2 : Memahami terjadinya ikatan kimia : SK 5 : 18 jam pelajaran (@ 45 menit)







TB

Peranan electron valensi untuk mencapai konfigurasi electron yang stabil dalam pembentukan ikatan kimia dijelaskan dengan benar Pencapaian konfigurasi electron yang stabil berdasarkan teori oktet atau duplet dijelaskan dengan benar Mengaitkan Pembentukan ikatan ion dengan dasar serah terima electron dari unsure yang berikatan dan menghasilkan senyawa ion dijelaskan dengan benar Pengaruh gaya elektrostatik dikaitkan terhadap kekuatan ikatan ion dijelaskan dengan benar

C2

Pembentukan ikatan kovalen berdasarkan penggunaan bersama pasangan electron dari unsure yang berikatan dan menghasilkan senyawa kovalen dijelaskan dengan benar Penulisan ikatan kovalen dengan menggunakan struktur Lewis dideskripsikan dengan benar Pengaruh banyaknya pasangan electron yang berikatan terhadap jenis ikatan kovalen (tunggal, rangkap) dideskripsikan dengan benar

C2


C3

NILAI KARAKTER BANGSA  Religius  Rasa ingin tahu  Kritis  Disiplin  Komunikatif  Jujur  Kerja keras  Tanggung jawab

MATERI PEMBELAJARAN Ikatan ion


PENILAIAN

 Menggali informasi tentang ikatan kimia dari berbagai sumber  Memaparkan teori oktet dan duplet  Memaparkan peranan electron valensi untuk membentuk ikatan  Memaparkan terbentuknya ikatan ion  Menganalisis table system periodic untuk menentukan unsure – unsure yang dapat membentuk ikatan ion dan menuliskan rumus senyawanya


 Menggali informasi tentang terbentuknya ikatan kovalen  Mengemukakan tentang terbentuknya ikatan kovalen  Menganalisis table system periodic untuk memperkirakan unsure yang membentuk ikatan kovalen  Membedakan senyawa kovalen dan senyawa ion  Menentukan jenis ikatan yang terjadi jika diketahui nomor atom unsure – unsure yang berikatan  Mengklasifikasi ikatan kovalen tunggal dan rangkap berdasarkan struktur Lewis




yang


yang

jenis

C4

C4

C3

 Religius  Rasa ingin tahu  Kritis  Disiplin  Komunika Tif  Jujur  Kerja keras  Tanggung jawab

Iktan kovalen

6

C4


jenis

KURIKULUM SMK PGRI 20 JAKARTA 5.3. Menjelaskan ikatan Logam

C2

 



5.4. Menuliskan nama senyawa kimia

C3





Menjelaskan Pengertian Ikatan Logam dengan benar Pembentukan ikatan logam sebagai adanya electron bebas pada logam dijelaskan dengan benar Pembentukan sifat logam sebagai akibat pembentukan orbital baru karena adanya electron bebas pada logam dijelaskan dengan benar

C1

Penentuan nama senyawa berdasarkan jenis senyawa dan ikatan yang terjadi dideskripsikan dengan benar Cara – cara penamaan senyawa ion dan senyawa kovalen dideskripsikan dengan benar

C2


C2

C2

C3


Ikatan logam


Tata nama senyawa

 Menggali informasi tentang terbentuknya ikatan logam pada unsur logam  Menyebutkan sifat-sifat logam


 Menggali informasi tentang tata cara penamaan senyawa  Memaparkan tentang cara penamaaan senyawa  Latihan menyebutkan dan menuliskan nama – nama senyawa dan/atau rumus senyawanya

- Tes Tertulis

2


6


yang jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 6.1Mendeskrip sikan pengertian umum reaksi kimia

INDIKATOR

TB C2

 

6.2 Membedakan konsep oksidasi, reduksi dan reaksi lainnya

C3 A3

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA :X/2 : Memahami perkembangan konsep reaksi kimia : SK 6 : 10 jam pelajaran (@ 45 menit)

 





Pengertian reduksioksidasi diuraikan dengan benar Ciri – ciri reaksi reduksi – oksidasi sebagai, penangkapan atau pelepasan oksigen dan perpindahan electron dideskripsikan dengan benar Pengertian bilangan oksidasi dideskripsikan dengan benar Pengertian oksidasi dan reduksi sebagai peningkatan atau penurunan bilangan oksidasi dideskripsikan dengan benar Pengertian oksidator sebagai senyawa yang mengalami penurunan bilangan oksidasi dideskripsikan dengan benar Pengertian reduktor sebagai senyawa yang mengalami kenaikan bilangan oksidasi dideskripsikan dengan benar


NILAI KARAKTER BANGSA C1  Religius  Rasa ingin tahu C2  Kritis  Disiplin  Komunikatif  Jujur  Kerja keras  Tanggung jawab

TB

 Religius  Rasa ingin tahu C2  Kritis  Disiplin  Komunikatif  Jujur  Kerja keras  Tanggung C3 jawab (A3) C1

MATERI PEMBELAJARAN Reaksi kimia

Reduksi oksidasi


ALOKASI WAKTU PENILAIAN

 Menggali informasi tentang reaksi reduksi-oksidasi  Menguraikan pengertian reaksi oksidasi dan reduksi  Menyebutkan contoh reaksi oksidasi dan reduksi

- Tes Tertulis - Tes lisan

 Menggali informasi tentang pengertian bilangan oksidasi  Menentukan bilangan oksidasi atom dalam molekul atau senyawa ion  Menggali informasi tentang reaksi reduksi dan reaksi reduksi berdasarkan perubahan bilangan oksidasi  Mengidentifikasi zat-zat yang bertindak sebagai reduktor dan oksidator dalam suatu persamaan reaksi redoks

- Tes tertulis - Tes Lisan

TM 2

8

PS

PI


yang


yang

C3


jenis

jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 7.1. Membedakan larutan elektrolit dan non elektrolit

INDIKATOR

TB

C2



(P2) 







7.2. Mengidentifika si dan mengklasifikasi berbagai larutan



C3 P2

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA : XI / 1 : Memahami konsep larutan elektrolid dan elektrokimia : SK 7 : 18 jam pelajaran (@ 45 menit)





Pengertian larutan sebagai campuran dari dua atau lebih zat yang homogen didefinisikan dengan benar Perbedaan larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan daya hantar listriknya diamati dengan benar Ciri – ciri hantaran listrik dalam berbagai larutan disimpulkan berdasarkan data table percobaan Kemampuan larutan menghantarkan listrik berdasarkan banyaknya ion yang terbentuk dalam larutan dideskripsikan dengan benar Penyebab adanya ion – ion dalam larutan akibat adanya ikatan ion atau kovalen polar dideskripsikan dengan benar Mendefinisikan larutan asam-basa berdasarkan teori Arhenius Mengidentifikasi sifat asam, basa dan netral berdasarkan perubahan warna indikator Menentukan pH Asam dan Basa larutan berdasarkan rumus penentuan pH


TB

C1

C2 (P2)

C3

NILAI KARAKTER BANGSA  Religius  Gemar membaca (15)  Rasa ingin tahu (9)  Jujur (2)  Tanggung jawab (18)  Komunikatif (13)  Kreatif (6)

MATERI PEMBELAJARAN Larutan elektrolit elektrolit

dan

non

KEGIATAN PEMBELAJARAN  Menggali informasi tentang pengertian larutan elektrolit dan nonelektrolit  Melakukan percobaan tentang daya hantar listrik berbagai larutan  Mengamati daya hantar listrik larutan  Membuat laporan praktikum  Membedakan beberapa larutan ke dalam larutan elektrolit dan larutan non elektrolit, elektrolit kuat dan elektrolit lemah

PENILAIAN - Tes Tertulis - Laporan Praktikum

ALOKASI WAKTU TM PS PI

2

2(4)


yang jenis

Seperangkat alat ujii daya hantar listrik pada larutan Lembar kerja praktikum Dan perangkat Laporan praktikum

C3

C3

C1

  

P2

 

C3

Religius Kreatif (6) Rasa ingin tahu (9) Komunika tif (13) Gemar membaca (15)

 Menggali informasi tentang larutan asam basa  Memaparkan teori asam basa menurut Arhenius  Melakukan percobaan asam- basa berdasarkan perubahan warna indicator  Mempresentasikan hasil percobaan  Memberi contoh senyawa asam dan basa  Menerapkan rumus untuk menentukan pH berbagai larutan

- Tes Tertulis

4

2(6)

Buku yang relevan Berbagai jenis materi Lembar kerja praktikum Dan perangkat Laporan praktikum Seperangkat alat dan bahan praktikum Asam Basa (plat tetes, pipet tetes, Lakmus merah dan Lakmus biru)


KURIKULUM SMK PGRI 20 JAKARTA KOMPETENSI DASAR 7.3. Menerapkan konsep reaksi redoks dalam elektrokimia

INDIKATOR

TB C3







7.4. Menggunakan satuan konsentrasi dalam membuat larutan

C3







TB

Terjadinya proses elektrokimia karena adanya energi yang dihasilkan pada reaksi spontan dijelaskan dengan benar Pengertian sel elektrokimia sebagai perangkat alat percobaan utuk membangkitkan listrik melalui reaksi redoks spontan dideskripsikan dengan benar Komposisi sel elektrokimia sebagai dua sel setengah reaksi yang disebut sel oksidasi dan sel reduksi yang masing –masing terdiri atas larutan elektrolit dan elektrodanya, dan dihubungkan dengan jembatan garam dideskripsikan dengan benar

C1

Pengertian konsentrasi sebagai daya larutan atau kemampuan melarut suatu zat dalam suatu pelarut dideskripsikan dengan benar Satuan konsentrasi sebagai perbandingan jumlah mol,massa atau volume zat terlarut terhadap jumlah masasa atau volume larutan dideskripsikan dengan benar Pembuatan larutan sesuai satuan konsentrasi yang diinginkan dilakukan dengan baik

C1


C2

NILAI KARAKTER BANGSA  Religius (1)  Gemar membaca (15)  Rasa ingin tahu (9)  Jujur (2)  Tanggung jawab (18)  Komunikatif (13)  Kreatif (6)  Disiplin (4)

MATERI PEMBELAJARAN Reaksi redoks dan elektrokimia


PENILAIAN

 Menggali informasi tentang pengertian elektrokimia, elektrolisis dan korosi  Menjelaskan sel elektokimia  Mengidentifikasi reaksi spontan dan tidak spontan berdasarkan harga potensial elektroda  Menuliskan reaksi setengah sel  Menggunakan rumus untuk menentukan endapan yang terbentuk pada reaksi elektrolisis  Menguraikan faktor-faktor penyebab korosi dan pencegahannya

- Tes Tertulis - Tes Lisan

 Menggali informasi tentang konsentrasi dan satuan konsentrasi  Menuliskan rumus berbagai satuan konsentrasi  Latihan menghitung dan mengubah satuan konsentrasi  Menghitung konsentrasi larutan sesuai satuan konsentrasi yang diinginkan berdasarkan data percobaan




yang


yang

jenis

C3

C2

 Religius  Gemar membaca (15)  Rasa ingin tahu (9)  Kerja keras (5)  Tanggung jawab (18)

Konsentrasi konsentarasi

dan

satuan

2

C3


jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 8.1. Menjelaskan enthalpi dan perubahannnya

INDIKATOR

TB C2







8.2. Menentukan perubahan enthalpi reaksi

C3

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA : XI / 1 : Menentukan perubahan elthalpi berdasarkan konsep termokimia : SK 8 : 14 jam pelajaran (@ 45 menit)





Pengertian system, lingkungan entalpi dan perubahan entalpi (ΔH) dideskripsikan dengan benar Pengelompokkan reaksi kimia dikelompokkan menjadi reaksi eksoterm dan endoterm berdasarkan panas yang dihasilkan dideskripsikan dengan benar Membedakan jenisjenis perubahan enthalpi (ΔH) Perubahan enthalpi reaksi yang dihitung sebagai selisih enthalpi produk dan reaktan didskripsikan dengan benar Besarnya perubahan enthalpi reaksi dari table data percobaan dilakukan dengan baik

TB C1

  

C2    

C3





Menjelaskan kalor pembakaran sebagai kalor yang dilepaskan jika 1 mol bahan bakar dibakar dideskripsikan dengan benar Kalor pembakaran berbagai bahan bakar melalui pengamatan table data percobaan dilakukan dengan baik


MATERI PEMBELAJARAN Termokimia (enthalpy perubahannya)

KEGIATAN PEMBELAJARAN dan

PENILAIAN

 Menggali informasi tentang pengertian thermokimia, system, lingkungan, entalpi, perubahan entalpi dan jenis-jenis perubahan entalpi.  Melakukan demonstrasi reaksi eksoterm dan reaksi endoterm  Mengamati perubahan yang terjadi pada percobaan untuk membedakan jenis reaksi  Menyimpulkan perbedaan reaksi eksoterm dengan reaksi endoterm  Menguraikan jenis – jenis perubahan enthalpi dan memberikan contoh - contohnya

- Tes Tertulis

 Menggali informasi tentang Hukum Hess dan penerapan rumus-rumus untuk menentukan harga perubahan entalpi reaksi  Mengamati table data percobaan untuk menentukan enthalpi raksi  Menuliskan berbagai rumus mencari ΔH reaksi  Menerapkan rumus mencari ΔH dengan Hukum Hess, ΔH°f, Kalorimetri dan Energi ikatan rata – rata.


 Menggali informasi tentang kalor pembakaran berbagai bahan bakar  Membedakan jenis pembakaran sempurna dan pembakaran tidak sempurna  Mengamati data percobaan untuk menentukan kalor pembakaran bahan bakar  Memaparkan mutu bensin berdasarkan bilangan oktan




yang


yang


yang

jenis

C2

C2

   

C3    

8.3. Menentukan kalor pembakaran berbagai bahan bakar

NILAI KARAKTER BANGSA Religius (1) Gemar membaca (15) Rasa ingin tahu (9) Komunikatif (13) Jujur (2) Tanggung jawab (18) Komunikatif (13)

C2

  

C3

 

Religius (1) Disiplin (4) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Rasa ingin tahu (9) Mandiri (7) Tanggung jawab (18) Komunikatif (13)

   

Religius (1) Gemar membaca (15) Rasa ingin tahu (9) Tanggung jawab (18) Komunikatif (13)

kalor pembakaran bahan bakar

Hukum Hess Kalorimetri Data ΔH0f Energi ikatan rata-rata

berbagai

6

4


jenis

jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 9.1. Mendeskripsikan kekhasan atom karbon yang membentuk senyawa hidrokarbon

INDIKATOR

TB C3







9.2. Menggolongkan senyawa hidrokarbon dan turunannya

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA : XI / 2 : Mengkomunikasikan senyawa hidrokarbon dan kegunaannya : SK 9 : 14 jam pelajaran (@ 45 menit)

 C3





 

TB

Kekhasan atom karbon yang ditunjukkan oleh kemampuan atom karbon untuk membentuk ikatan karbon – karbon dengan berbagai jenis ikatan (tunggal, rangkap) dijelaskan dengan benar Pengertian senyawa organik dan senyawa karbon dijelaskan dengan benar Pengertian senyawa hidrokarbon sebagai senyawa yang terdiri atas unsur C dan H dijelaskan dengan benar

C1

Menjelaskan pengelompokkan senyawa hidrokarbon alifatik menjadi alkana, alkena dan alkuna dideskripsikan dengan benar Ciri – ciri dan rumus senyawa alkana, alkena dan alkuna dideskripsikan dengan benar Penamaan senyawa hidrokarbon berdasarkan prinsip tata nama IUPAC dijelaskan dengan benar Pembuatan rumus struktur senyawa hidrokarbon dituliskan dengan benar Penulisan isomer senyawa hidrokarbon berdasarkan rumus umumnya dilambangkan dengan benar

C1


     

NILAI KARAKTER BANGSA Religius (1) Gemar membaca (15) Rasa ingin tahu (9) Mandiri (7) Tanggung jawab (18) Kerja keras (5)

MATERI PEMBELAJARAN


Kekhasan atom karbon dan senyawa hidrokarbon

 Menggali informasi tentang unsure karbon  Membedakan jenis atom C berdasarkan posisinya dalam senyawa hidrokarbon  Mencirikan jenis atom C dalam senyawa hidrokarbon


 Menggali informasi tentang turunan senyawa hidrokarbon  Membedakan turunan senyawa hidrokarbon  Latihan mengelompokkan senyawa hidrokarbon berdasarkan turunannya  Menamai rumus struktur senyawa alkana, alkena dan alkuna berdasarkan tata nama IUPAC  Menguraikan isomer beberapa turunan senyawa hidrokarbon

- Tes tertulis

PENILAIAN



yang jenis

C2

C3

   

C2

   

Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Tanggung jawab (18) Komunikatif (13) Mandiri (7) Kreatif (6) Kerja keras (5)

Senyawa hidrokarbon dan turunannya

6


C3

C3

C3


yang jenis

KURIKULUM SMK PGRI 20 JAKARTA KOMPETENSI DASAR 9.3. Mendeskripsikan kegunaan senyawa hidrokarbon dalam kehidupan manusia

INDIKATOR

TB  C2 A3





 

Minyak bumi sebagai sumber senyawa hidrokarbon yang berguna dalam kehidupan manusia dijabarkan dengan benar Proses pembentukan minyak bumi sebagai hasil pembusukkan berbagai makhluk hidup yang terjadi selama jutaan tahun dijelaskan dengan benar Kandungan utama minyak bumi sebagai campuran hidrokarbon yng terdiri atas campuran paraffin (alkana), olefin (alkena),nafta (sikloparafin) dan hidrokarbon aromatic dideskripsikan dengan benar Sifat – sifat fraksi minyak bumi Kegunaan minyak bumi ditelusuri melalui kajian pustaka


TB C1

C2

     

NILAI KARAKTER BANGSA Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Tanggung jawab (18) Komunikatif (13) Mandiri (7)

MATERI PEMBELAJARAN Minyak bumi dan kegunaannnya

    

KEGIATAN PEMBELAJARAN Menggali informasi mengenai Minyak bumi Memaparkan kandungan utama minyak bumi Menguraikan jenis –jenis fraksi minyak bumi yang berguna bagi kehidupan manusia Mengamati sifat – sifat fraksi minyak bumi (bensin, solar , minyak tanah) Menyimpulkan kelebihan dan kekurangan berbahgai bahan bakar minyak

PENILAIAN - Tes Tertulis - Penugasan


SUMBER BELAJAR Buku yang relevan Berbagai jenis materi

C2

C2 C2 (A3)



NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 10.1 Menentukan laju reaksi dan orde reaksi

INDIKATOR

TB  C3









10.2. Menjelaskan faktor – faktor yang mempengaruhi laju reaksi

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA : XI / 2 : Mengidentifikasi faktor – faktor yang mempengaruhi laju reaksi : SK 10 : 14 jam pelajaran (@ 45 menit)

 C3 

Definisi laju reaksi sebagi perubahan konsentrasi reaktan atau produk terhadap perubahan waktu didefinisikan dengan benar Pengertian tetapan laju reaksi sebagai perbandingan laju reaksi terhadp perubahan konsentrasi reaktan dideskripsikan dengan benar Hukum laju reaksi sebagai hubungan antara laju reaksi, tetapan laju reaksi, dan konsentrasi yang dipangkatkan dengan bilangan eksponensial yang disebut orde reaksi dideskripsikan dengan benar Penentuan orde dan tetapan laju reaksi berdasarkan data konsentrasi reaktan dan laju reaksi dijelaskan dengan benar Orde reaksi ditunjukkan dengan melihat bentuk grafik laju reaksi terhadap konsentrasi

C1

Faktor – factor yang mempengaruhi laju reaksi diuraikan melalui data data percobaan Pengaruh berbagai factor , diantaranya perubahan konsentrasi, katalis, luas permukaan, dan temperature terhadap laju reaksi dijabarkan dengan benar

C2


       

NILAI KARAKTER BANGSA Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Tanggung jawab (18) Mandiri (7) Kreatif (6) Kerja keras (5) Disiplin (4)

MATERI PEMBELAJARAN Laju reaksi

     

Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Mandiri (7) Kerja keras (5) Komunikatif (13)

Faktor – factor yang mempengaruhi laju reaksi

TB

C1

     

KEGIATAN PEMBELAJARAN Menggali informasi tentang konsep laju reaksi Menganalisis data konsentrasi dan laju untuk menentukan orde dan tetapan laju reaksi Latihan menentukan laju reaksi Latihan menghitung orde reaksi berdasarkan data – data yang diberikan Menuliskan persamaan laju reaksi Menentukan harga tetapan laju reaksi

PENILAIAN - Tes Tertulis - Tes Penugasan



C2

C3

C3

C3

 Menggali informasi tentang factor – factor yang mempengaruhi laju reaksi  Menganalisis data – data yang mempengaruhi laju reaksi  Menguraikan berbagai faktor yang mempengaruhi laju reaksi

- Tes Tertulis - Tes Penugasan

6



yang jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 11.1. Reaksi senyawa organik

INDIKATOR

TB C2





11.2. Benzena dan turunannya

C2

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA : XI / 2 : Menjelaskan system klasifikasi dan kegunaan polimer : SK 11 : 10 jam pelajaran (@ 45 menit)

 

TB

NILAI KARAKTER BANGSA  Religius (1)  Rasa ingin tahu (9)  Gemar membaca (15)  Komunikatif (13)  Kreatif (6)  Peduli lingkungan (17)  Toleransi (3)

MATERI PEMBELAJA RAN Polimer dan kegunaanya

Rasa ingin tahu (9) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Mandiri (7)

Benzena dan turunannya

Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Kreatif (6) Peduli lingkungan (17) Toloeransi (3) Jujur (2)

Klasifikasi polimer

Definisi polimer sebagai struktur yang panjang dan rumit (makro molekul) merupakan unit ulang dari suatu molekul kecil dideskripsikan dengan benar Kegunaan polimer diidentifikasi sesuai penggunaan sehari – hari di lingkungan

C1

Mendefinisikan senyawa benzene yang merupakan senyawa aromatis Macam – macam turunan senyawa benzene dijelaskan dengan benar

C1



C2



C2

  11.3. Mengklasifikasi polimer

C3 (A3)



 

Pengelompokkan polimer berdasarkan pembentukannnya, senyawa pembentuknya, bahan penyusunnya, ketahanan terhadap panas, dan penguraiannya dideskripsikan dengan benar Memberikan contoh – contoh polimer dan kegunaannya Penanggulangan limbah polimer dijabarkan dengan benar


C1

  

C2

 

C3 (A3)

 


PENILAIAN

 Menggali informasi tentang polimer  Menjelaskan pengertian polimer  Berdiskusi mengenai contoh – contoh polimer yang ditemukan di alam  Diskusi dan identifikasi kegunaan polimer dari lingkungan  Mengemukakan contoh dan kegunaan polimer dari hasil diskusi

- Tes Tertulis - Tes Lisan

 Menggali informasi tentang senyawa benzene  Menguraikan macam – macam turunan senyawa benzene

- Tes tertulis

 Menggali informasi tentang polimer, manfaat dan dampaknya dalam kehidupan  Mendiskusikan pengelompokkan polimer berdasarkan pembentukannya, senyawa pembentuknya, bahan penyusunnya, ketahanan terhadap panas, struktur fungsi dan penguraiannya  Mengamati dan mengidentifikasi sifat – sifat polimer berdasarkan data  Mempresentasikan hasil diskusi  Menuliskan rangkuman tentang polimer, manfaat dan dampaknya dalam kehidupan

- Tes Tertulis


2

6


yang


yang


yang


jenis

jenis

jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 12.1. Menguasai reaksi kesetimbangan

TB C2

INDIKATOR 



12.2. Menguasai factor – factor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan

C3







12.3. Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dan hasil reaksi dari suatu reaksi kesetimbangan

C3

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA : XII / 1 : Memahami konsep kesetimbangan reaksi : SK 12 : 10 jam pelajaran (@ 45 menit)



 

TB

Pengelompokkan reaksi kimia menjadi reaksi berkesudahan dan reaksi kesetimbangan dijelaskan dengan benar Kesetimbangan kimia sebagai kondisi yang dicapai suatu reaksi jika laju reaksi dalam dua arah yang berlawanan adalah sama, dan konsentrasi reaktan serta produk tetap dideskripsikan dengan benar

C1

Terjadinya perubahan atau pergeseran kesetimbanagan sebagai akibat adanya aksi pada reaksi kesetimbangan yang cenderung akan mengurangi aksi tersebut dideskripsikan dengan benar Pengaruh berbagai factor diantaranya perubahan konsentrasi,volume, dan tekanan terhadap pergeseran kesetimbangan dideskripsikan dengan benar Pengaruh perubahan temperature terhadap nilai tetapan kesetimbangan dijelaskan dengan benar

C1

Pengertian tetapan kesetimbangan (Kc) sebagai perbandingan konsentrasi reaktan dan produk suatu reaksi kesetimbangan yang memilii harga tetap pada kondisi kesetimbangan dan temperature tertentu dideskripsikan dengan benar Konversi Kc dan Kp berdasarkan persamaan gas ideal dideskripsikan dengan benar Perhitungan konsentrasi reaktan dan produk dalam suatu campuran kesetimbangan berdasarkan konsentrasi awal dan konstanta kesetimbangannya dilakukan dengan benar

C1


C2

    

NILAI KARAKTER BANGSA Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Komunikatif (13) Gemar membaca (15) Toleransi (3)

MATERI PEMBELAJARAN Kesetimbangan reaksi

   

KEGIATAN PEMBELAJARAN Menggali informasi tentang definisi dan ciri – ciri kesetimbangan kimia Menyebutkan ciri – ciri reaksi kesetimbangan Mendiskusikan tentang kesetimbangan homogen dan heterogen Membedakan jenis reaksi kesetimbangan

PENILAIAN - Tes Tertulis - Penugasan

     

Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Kerja keras (5) Disiplin (4) Mandiri (7)

Faktor – factor yang mempengaruhi kesetimbangan reaksi

 Menggali informasi tentang factor – factor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan  Menjelaskan prinsip asas Le Chateler melalui contoh – contoh  Berlatih menentukan pergeseran kesetimbangan setelah terjadinya reaksi  Menghubungkan perubahan tetapan kesetimbangan dengan temperature berdasarkan analisis datanya

- Tes tertulis

    

Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Kerja keras (5) Mandiri (7)

Tetapan kesetimbangan dan Kp)

 Menggalii informasi tentang tetapan kesetimbangan  mendefinisikan pengertian Kc dan Kp serta hubungannya  Menghubungkan konsentrasi pereaksi dan hasil reaksi denagn tetapan kesetimbangan berdasarkan data analisis data hasil percobanan konsentrasi kesetimbangan  Latihan menentukan nilai Kc dan Kp suatu kesetimbangan


C2


4



yang


yang

jenis

C3

C2

(Kc

4

C3


jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 13.1. Mengidentifikasi koloid, suspensi dan larutan sejati

INDIKATOR

TB  C2 



13.2 Membedakan macam dan sifat koloid

C2

  

   

13.3. Menerapkan system koloid dalam kehidupan

C3

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA : XII / 1 : Memahami koloid, suspensi dan larutan sejati : SK 13 : 10 jam pelajaran (@ 45 menit)

  

Pengelompokkan campuran menjadi larutan, koloid adan suspensi dijelaskan dengan benar Perbedaan larutan, koloid adan suspensi berdasarkan sifat campurannya, fasenya danukuran partikelnya dideskripsikan dengan benar Pembuatan koloid dapat dengan cara kondensasi, desintegrasi, dan atau gabungan dari keduanya dideskripsikan dengan benar

C2

C2

MATERI PEMBELAJARAN Koloid

KEGIATAN PEMBELAJARAN  Menggali informasi tentang sistem campuran  Mengelompokkan campuran menjadi larutan ,koloid, dan suspensi  Memberikan contoh masing – masing sistem campuran

PENILAIAN

      

Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Komunika tif (13) Toleransi (3) Disiplin (4) Mandiri (7)

Macam dan sifat – sifat koloid

 Menggali informasi tentang jenis, sifa dan pembuatan koloid  Mendiskusikan macam – macam koloid berdasarkan zat terdispersi dan medium pendispersi melalui informasi dan Tanya jawab  Membedakan koloid liofil dan liofob  Membedakan prinsip pembuatan koloid  Menguraikan sifat – sifat koloid


    

Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Tanggung jawab (18) Peduli social (17)

Penggunaan koloid

 Menggali informasi tentang penerapan sistem koloid dalam kehidupan  Membuat laporan penjelasan tentang keguanaan koloid dalam kehidupan

- Tes tertulis

- Tes Tertulis - Tes lisan



C2

Pengelompokkan sifat khas koloid menjadi sifat optic dan elektrik dideskripsikan dengan benar Adanya efek Tyndal dan gerak Brown diamati dari data Sifat kinetic dari koloid ditunjukan dari sifat kinetic dari partikel yang selalu bergerak berliku – liku akibat tumbukan partikel Elektroforesis dijelaskan dengan benar Definisi zat terdispersi dan zat/medium pendispersi dideskripsikan dengan benar Pengelompokkan koloid berdasarkan wujud zat terdisprersi dan pendispesinya dideskripsikan dengan benar Pengelompokkan koloid menjadi koloid liofil dan koloid liofob berdsarkan kekuatan ikatan antara zat terdisprersi dan medium pendispersinya dideskripsikan dengan benar

C1

Menjelaskan manfaat – manfaat koloid Penggunaann koloid dijelaskan berdasarkan proses pembentukannya Pengunaan koloid ditelusuri melalui kajian pustaka

C1 C2


   

NILAI KARAKTER BANGSA Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Kreatif (6)

TB

C2 C2

4


yang


yang

jenis

C2 C2 C2

C2

C3

4


jenis


NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 14.1. Memisahkan zat dari campuran

TB C3

INDIKATOR 

 

14.2. Menentukan kadar suatu unsure/ senyawa gravimetric, volumetric dan teknik lainnya

C3

: SMK PGRI 20 JAKARTA : KIMIA : XII / 1 : Melakukan pemisahan dan analisis : SK 14 : 12 jam pelajaran (@ 45 menit)



 

   

NILAI KARAKTER BANGSA Religius (1) Rasa ingin tahu (9) Tanggung jawab (18) Mandiri (7)

MATERI PEMBELAJARAN Pemisahan campuran

KEGIATAN PEMBELAJARAN  Menggali informasi tentang pemisahan campuran secara fisis  Menganalisis cara – cara pemisahan campuran yang meliputi penyaringan, sublimasi, destilasi, kristalisasi dan kromatografi

      

Religius (1) Disiplin (4) Rasa ingin tahu (9) Gemar membaca (15) Komunikatif (13) Mandiri (7) Kerja keras (5)

Penentuan kadar suatu unsure/senyawa

 Menggali informasi tentang gravimetri dan titrasi volumetri  Memaparkan pengertian gravimetri dan titrasi volumetric  Menuliskan rumus perhitungan gravimetric dan titrasi volumetric  Menghitung kadar unsure/senyawa hasil analisis gravimetri dan titrasi volumetri

TB

Pengelompokkan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dijelaskan dengan benar Cara – cara pemisahan campuran dideskripsikan dengan benar Tekhnik pemisahan campuran dipelajari dengan benar

C1

Penentuan kadar suatu unsure/senyawa dengan cara gravimetri dan volumetri dideskripsikan dengan benar Penentuan kadar senyawa dengan cara gravimetri dilakukan dengan benar Penentuan kadar senyawa dengan cara volumetri dilakukan dengan benar

C1

C2

PENILAIAN - Penugasan



C3

C2

C3


8


Keterangan: TM : Tatap muka PS : Praktik di Sekolah (2 jam praktIk di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka) PI : Praktek di Industri (4 jam praktIk di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka)



yang jenis

1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep materi dan perubahannya KODE KOMPETENSI : SK 1

Recommend Documents