Modul 01 : Pendahuluan
MK : Pengetahuan Bahan Teknik
1. MENGAPA PENGETAHUAN BAHAN DIPERLUKAN Tergantung dari penugasan yang diterima, tapi seorang sarjana teknik industri mempunyai
kemungkinan
cukup
besar
untuk
terlibat
dalam
satu
proses
perancangan, pemilihan bahan, atau pengadaan bahan. Kegiatan perancangan n dapat berkenaan dengan pembuatan alat alat-alat bantu untuk kegiatan produksi, pembuatan komponen-komponen komponen komponen mesin yang aus atau rusak sehingga perlu diganti. Kegiatan perancangan dapat pula berkenaan dengan pembuatan produk yang menjadi obyek bisnis perusahaan. perusahaan. Produk ini dibuat dengan tujuan untuk dijual.
Kuliah Pengetahuan Bahan Teknik (Engineering ( Material)) ini akan membahas berbagai hal mengenai bahan, metoda pemilihan bahan, dan topik-topik topik topik lain yang terkait.
2. KELOMPOK BAHAN Ada perbedaan mencolok antara antara kehidupan manusia saat ini dengan kehidupan sebelum 200 00 tahun yang lampau. Perbedaan mencolok tersebut bukan berkenaan dengan ngan manusianya manusianya, melainkan mengenai ketersediaan bahan. Manusia
Hanya untuk lingkungan UMB (2012-1) 1)
1
Modul 01 : Pendahuluan
MK : Pengetahuan Bahan Teknik
hari ini mempunyai jauh lebih banyak pilihan bahan untuk memenuhi keinginan dan kebutuhannya dalam bidang sandang, pangan, papan, gadget, kendaraan dan berbagai alat (mesin-mesin, pabrik-pabrik).
Pada zaman Nabi Isa, hanya terdapat beberapa logam saja yang diketahui manusia, misalnya tembaga, perak, emas, timah, besi dan merkuri. Pada waktu itu, banyak barang-barang rumah tangga yang dibuat dari tanah liat, tapi tidak ada barang-barang yang terbuat dari polimer (plastik) atau baja tahan karat. Pesatnya penemuan bahan-bahan baru dapat dihubungkan dengan terjadinya Revolusi Industri yang terjadi sekitar 200 tahun yang lalu. Hasilnya, saat ini tersedia secara komersial ribuan jenis bahan yang dapat dipilih untuk dipakai untuk berbagai keperluan: -
Paduan logam
: 65.000 jenis
-
Plastik
: 15.000 jenis
-
Komposit
: tidak terbilang
Di bawah kap mesin suatu mobil yang modern,
akan
dapat
dilihat
begitu
bervariasinya bahan yang sudah dibuat oleh manusia untuk menghasilkan produk-produk
Hanya untuk lingkungan UMB (2012-1)
2
Modul 01 : Pendahuluan
MK : Pengetahuan Bahan Teknik
yang diperlukan. Perkembangan pemakaian bahan juga terlihat disini. Komponen yang dulu memakai bahan A, sekarang memakai bahan B yang lebih murah, tapi dapat tetap berfungsi dengan baik, atau bahkan lebih baik. Secara keseluruhan, di bawah kap mesin dapat kita lihat sebuah orkestra bahan-bahan yang berfungsi secara harmonis. Yang dimaksud dengan bahan disini adalah barang padat yang dipakai untuk membuat produk atau struktur bangunan. Bahan dapat dikelompokan sebagai berikut.1 BAHAN
LOGAM
BESI DAN BAJA
POLIMER
KERAMIK
KOMPOSIT
LOGAM NON BESI
Besi dan baja merupakan bahan yang paling banyak (secara tonase) diperdagangkan dan dipakai oleh manusia. Dalam kelompok logam non besi, termasuk alumunium dan tembaga. Pada kelompok logam tercakup bahan logam yang disebut logam paduan (alloy), yaitu campuran beberapa macam logam. Polimer merupakan istilah teknik untuk plastik. Keramik mempunyai range aplikasi yang cukup lebar, dari bahan bangunan, peralatan rumah tangga, isolator listrik, sampai pada komponen-komponen yang sebelumnya memakai bahan logam. Sedangkan komposit, merupakan kombinasi (dengan satu teknik tertentu) antara bahan polimer, dengan bahan dari kelompok lain (misalnya logam).
1
Kelompok bahan sering juga disebut sebagai sistem bahan.
Hanya untuk lingkungan UMB (2012-1)
3
Modul 01 : Pendahuluan
MK : Pengetahuan Bahan Teknik
Untuk
setiap
kelompok
bahan
akan
ada
pertemuan
khusus
untuk
membahasnya.
3. PERANAN BAHAN Bahan
ut ikut
menentukan
dalam
keberhasilan
secara
fungsional
dan
keberhasilan secara komersial suatu produk, Kegagalan suatu produk yang kita beli dan pakai dapat berasal dari satu atau dua faktor berikut. (1) rancangan yang tidak memadai, dan (2) sifat-sifat sifat bahan yang tidak memadai. Akan ada pertemuan khusus untuk membahas sifat-sifat sifat (properties properties) bahan. Contoh sifat-sifat sifat bahan adalah sebagai berikut.
SIFAT-SIFAT MEKANIKAL •KEKUATAN •KEKERASAN
SIFAT-SIFAT FISIKAL •DAYA HANTAR LISTRIK •DAYA HANTAR PANAS •PANAS JENIS •MUAI JENIS •TITIK LELEH
SIFAT-SIFAT KIMIAWI •DAYA DAYA TAHAN TERHADAP KOROSI
Rancangan dan bahan bisa saja statusnya memadai pada waktu produk tersebut baru digunakan. Tetapi kondisi bahan bisa berubah seiring dengan berjalannya waktu. Setelah etelah waktu tertentu, bagian-bagian bagian bagian dari produk tersebut akan ada yang aus, korosi, lapuk atau rusak sehingga akhirnya produk tersebut berhenti berfungsi. Akan ada pertemuan khusus untuk membahas korosi. Tabel abel di halaman berikut memperlihatkan beberapa sifat bahan untuk unsur unsurunsur yang dalam daftar periodik dikelompokan sebagai logam
Hanya untuk lingkungan UMB (2012-1) 1)
4
MK : Pengetahuan Bahan Teknik
Modul 01 : Pendahuluan
Tanpa dipakaipun, dengan dibiarkan begitu saja di udara terbuka, beberapa bahan akan mengalami degradasi mutunya. Masa pakai dari beberapa bahan kirakira sebagai berikut. - kayu pinus
5 tahun, di udara terbuka
- kayu dengan perlakuan khusus
10 – 20 tahun di udara terbuka
Hanya untuk lingkungan UMB (2012-1)
5
MK : Pengetahuan Bahan Teknik
Modul 01 : Pendahuluan
- polietilen
3 tahun, di bawah sinar matahari
- beton
50 tahun, di daerah beriklim dingin
- baja karbon, tanpa perlakuan
korosi dengan laju 0,025 - 0,050 mm/tahun
Jadi, agar suatu produk dapat berfungsi dalam waktu sebagaimana yang direncanakan, maka semua komponen harus memakai bahan yang dapat bertahan selama itu. Jika ada komponen yang bahannya diprediksi akan aus lebih cepat ketimbang komponen lain, maka komponen tersebut harus dirancang sedemikian sehingga mudah diganti.
4. PERTIMBANGAN DALAM PEMILIHAN BAHAN Pada 2000 tahun yang lalu, kreativitas manusia dalam menciptakan produk mungkin menjadi terbatas karena pilihan bahan yang tersedia untuk membuat produk juga terbatas. Persoalan manusia hari ini sangat berbeda. Tersedianya puluhan ribu jenis bahan di pasar, di satu pihak memberi keleluasaan pada proses perancangan produk, karena industri pembuatan bahan sudah menyediakan banyak pilihan untuk setiap keperluan. Belum lagi ratusan bahan-bahan yang baru ditemukan oleh peneliti bahan di laboratorium-laboratorium penelitian, yang siap untuk diproduki secara masal. Di pihak lain, tersedianya ratusan ribu bahan ini dapat membuat perancang bingung dalam menentukan pilihan. Bahan yang mana yang harus dipilih? Hampir setiap bahan mempunyai aspek positif (sifat-sifat yang diinginkan) dan aspek negatif (sifat-sifat yang tidak diinginkan). Dalam gambar berikut diperlihatkan hal-hal yang harus dipertimbangkan ketika memilih bahan. Akan ada pertemuan khusus untuk membahas metoda ini. Walaupun begitu, untuk memudahkan mahasiswa dalam memahami pembahasan
Hanya untuk lingkungan UMB (2012-1)
6
MK : Pengetahuan Bahan Teknik
Modul 01 : Pendahuluan
mengenai kelompok-kelompok bahan, ringkasan dari metoda pemilihan tersebut akan dikemukakan secara ringkas di bawah ini.
Pertimbangan yang pertama dalam pemilihan bahan adalah sifat-sifat bahan (properties). Satu bahan dipilih karena sifat-sifatnya sesuai dengan kebutuhan.
Hanya untuk lingkungan UMB (2012-1)
7
Modul 01 : Pendahuluan
MK : Pengetahuan Bahan Teknik
Kekuatan bahan mungkin akan menjadi pertimbangan utama, tapi bahan yang terlalu kuat akan sulit diprosesnya (sulit dipotong dan sulit dibentuk, misalnya), selain biayanya pun akan mahal.2 Untuk
mencapai
kekuatan
yang
diinginkan,
suatu
komponen harus
mempunyai ukuran tertentu sehingga akhirnya mungkin komponen ini menjadi terlalu berat sehingga produk akan sulit untuk berfungsi. Untuk itu harus dipilih bahan yang kuat tapi ringan. Hal ini dihadapi ketika orang membuat rangka sepeda, raket, stik golf. Pertimbangan selanjutnya adalah ketersediaannya, baik itu di gudang sendiri, ataupun di vendor. Sering terjadi, bahan yang dipilih adalah bukan pilihan pertama, karena ternyata bahan yang dipilih pertama sulit ditemukan di pasar. Pertimbangan yang ketiga adalah harga. Jika terdapat beberapa jenis bahan yang memenuhi kebutuhan, maka pertimbangan harga dapat dipakai untuk menentukan pilihan. Sebuah produk, walau pun mutunya tinggi, kalau harganya terlalu mahal, maka akan gagal secara komersil. Pertimbangan yang ke empat adalah keamanan bahan tersebut, dilihat dari aspek lingkungan dan keamanan pemakai. Kalau ada peraturan pemerintah mengenai hal ini, tentu peraturan tersebut harus ditaati. Gangguan terhadap lingkungan dapat terjadi ketika barang dipakai, atau ketika barang sudah dibuang. Jadi untuk keduanya, harus diberikan cukup pertimbangan.
Konsep yang harus dikuasai Manfaat pengetahuan bahan untuk sarjana teknik industri <> kelompok bahan (sistem bahan) <> sifat-sifat (properties) bahan <> peranan bahan dalam kinerja
2
Proses operasi manufaktur akan dibahas pada satu pertemuan tersendiri.
Hanya untuk lingkungan UMB (2012-1)
8
MK : Pengetahuan Bahan Teknik
Modul 01 : Pendahuluan
produk <> pertimbangan-pertimbangan dalam pemilihan bahan <> logam paduan (alloy) <> polimer <> komposit
Tantangan 1. Sebutkan sepuluh barang atau produk yang ada di sekeliling saudara, lalu sebutkan bahan-bahan pada komponen utamanya. 2. Amati sepuluh barang atau produk baru yang anda beli akhir-akhir ini. Lakukan pengamatan terhadap barang sejenis yang diproduksi 20 tahun yang lalu. Bandingkan bahan-bahan yang dipakai 20 tahun yang lalu dengan yang dipakai sekarang, untuk barang yang sejenis.
Bahan bacaan 1. Budinski, K.G. dan Budinski M.K., 2010, Engineering Materials, Properties and Selection, Pearson Prentice Hall 2. Groover, Mikell P. 2011. Principles of Modern Manufacturing, 4th Edition. John Willey & Sons. Inc.
Hanya untuk lingkungan UMB (2012-1)
9