R/051/5/03/07 PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) NERACA Per 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham) Catatan
2006 Rp
2005 Rp
AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan Setara Kas Piutang Usaha Pihak Hubungan Istimewa Pihak Ketiga (Setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp 12.600 per 31 Desember 2006 dan 2005) Piutang Lain-lain Pihak Hubungan Istimewa Pihak Ketiga Persediaan Pajak Dibayar di Muka Biaya Dibayar di Muka Uang Muka Pembelian dan Lainnya Jumlah Aktiva Lancar AKTIVA TIDAK LANCAR Investasi Jangka Panjang Lainnya Aktiva Pajak Tangguhan Aktiva Tetap (Setelah dikurang akumulasi penyusutan sebesar Rp 158.993.814 dan Rp 141.563.060 per 31 Desember 2006 dan 2005) Aktiva Lain-lain Jumlah Aktiva Tidak Lancar JUMLAH AKTIVA
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan ini
3.b, 3.c, 4, 25 3.b, 3.d, 5, 25 15.a
7.162.245
3.594.565
352.804
1.405.079
39.497.320
51.666.300
563.065 3.713.384 83.234.957 5.976.558 11.981 10.827.515 151.339.829
296.696 1.458.128 71.277.815 12.167.799 44.637 10.463.023 152.374.042
3.g, 10 3.m, 8.c
1.575 10.244.111
3.000 22.359.460
3.h, 3.i, 11 3.j
165.845.504 3.014.339 179.105.529
162.439.185 1.168.009 185.969.654
330.445.358
338.343.696
6, 25 15.a 3.e, 7 3.m, 8.b 3.f 3.h, 9
FINAL DRAFT
1
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized Agreed by : Date :
R/051/5/03/07 PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) NERACA (Lanjutan) Per 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham) Catatan
2006 Rp
2005 Rp
-77.767.069 4.768.000 9.538.511 4.263.408 1.916.988
65.798.550 73.918.323 4.768.000 16.162.197 10.881.653 1.778.050
3.b, 16, 25 25
13.124.100 1.759.508 113.137.584
12.779.000 4.634.019 190.719.792
3.b, 16, 25 3.l, 17
45.686.300 11.071.465 56.757.765
491.500 9.965.476 10.456.976
18 19 11 3.g, 10
301.000.000 600.000 52.809.529
301.000.000 600.000 52.809.529
(12.925) (193.846.595) 160.550.009
(11.500) (217.231.101) 137.166.928
330.445.358
338.343.696
0
0
KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN LANCAR Pinjaman Jangka Pendek Pihak Hubungan Istimewa Pihak Ketiga Surat Berharga Komersial Hutang Usaha Hutang Pajak Biaya yang Masih Harus Dibayar Bagian Pinjaman Jangka Panjang yang akan Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun Kewajiban Lancar Lain-lain Jumlah Kewajiban Lancar
3.b, 12, 25
13 3.b, 14, 25 3.m, 8.d
KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Pinjaman Jangka Panjang Kewajiban Diestimasi atas Imbalan Kerja Jumlah Kewajiban Tidak Lancar EKUITAS Modal Saham - nilai nominal Rp 50 per saham Modal dasar 12.000.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh 6.020.000.000 Tambahan Modal Disetor Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap Kerugian yang Belum Direalisasi atas Efek yang Tersedia untuk Dijual Defisit Jumlah Ekuitas JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan ini
FINAL DRAFT
2
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized Agreed by : Date :
R/051/5/03/07 PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) LAPORAN LABA RUGI Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham) Catatan
2006 Rp
2005 Rp
PENJUALAN
3.k, 20
269.380.370
290.002.045
BEBAN POKOK PENJUALAN
3.k, 21
193.639.831
209.914.337
75.740.539
80.087.708
6.911.359 19.684.670 26.596.029
11.567.892 23.818.545 35.386.437
49.144.510
44.701.271
158.440 8.285.841 (10.982.677) -(1.716.535) (557.072) 2.221.604 (6.143.027) (5.035.041) 919.950 (12.848.517)
140.046 (1.707.047) (8.419.410) (483.618) (2.364.767) (161.569) 1.840.600 (6.365.913) (3.218.317) 2.036.328 (18.703.667)
36.295.993
25.997.604
(796.138) (12.115.349) (12.911.487)
(12.404.189) 9.184.593 (3.219.596)
23.384.506
22.778.008
LABA KOTOR BEBAN USAHA Beban Penjualan Beban Umum dan Administrasi Jumlah Beban Usaha
3.k 22.a 22.b
LABA USAHA PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN - BERSIH Pendapatan Bunga Laba (Rugi) Selisih Kurs Beban Bunga Beban Penggabungan Usaha Beban Bank Rugi Penjualan Aktiva Tetap Pendapatan Sewa Beban atas Penyewaan Pabrik Denda Pajak Lain-lain - Bersih Jumlah Beban Lain-lain - Bersih
2 3.h, 11 3.k, 23.e.f 3.k, 23.e.f
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN Pajak Kini Pajak Tangguhan Jumlah Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan
3.m, 8.a
LABA BERSIH LABA PER SAHAM DASAR (dalam Rupiah penuh)
24
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan ini
3,88
3,94
FINAL DRAFT
3
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized Agreed by : Date :
R/051/5/03/07 PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham) Catatan
Modal
Tambahan
Selisih Penilaian
Ditempatkan dan Disetor Penuh
Modal Disetor
Kembali Aktiva Tetap
Rp Saldo Per 31 Desember 2004 Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap Penyesuaian Ekuitas dari Penggabungan Usaha Entitas
Rp
Rp
Proforma Ekuits Penggabungan
Kerugian yang Belum Direalisasi dari Efek yang
Usaha
Tersedia untuk
Rp
Dijual Rp
Jumlah
Defisit
Ekuitas
Rp
Rp
220.000.000
600.000
21.069.760
46.451.478
(8.350)
(241.460.587)
46.652.301
--
--
31.739.769
--
--
--
31.739.769
--
--
--
57.232.454
--
(57.232.454)
--
--
--
--
--
(3.150)
--
(3.150)
81.000.000
--
--
(103.683.932)
--
58.683.932
36.000.000
--
--
--
--
--
22.778.008
22.778.008
301.000.000
600.000
52.809.529
--
(11.500)
(217.231.101)
137.166.928
--
--
--
--
(1.425)
--
(1.425)
2
Sepengendali Penurunan Nilai Investasi Penyesuaian Ekuitas Penggabungan Usaha dan Tambahan Modal Disetor Perusahaan yang Bergabung
2
Laba Bersih (1 Tahun) Saldo Per 31 Desember 2005 Penurunan Nilai Investasi Laba Bersih (1 Tahun) Saldo Per 31 Desember 2006
3.g, 10
--
--
--
--
--
23.384.506
23.384.506
301.000.000
600.000
52.809.529
--
(12.925)
(193.846.595)
160.550.009
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan ini
FINAL DRAFT
4
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized Agreed by : Date :
R/051/5/03/07 PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) LAPORAN ARUS KAS Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham) Catatan
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan dari Pihak Ketiga Pembayaran Kepada Pemasok dan Pihak Ketiga Lainnya Pembayaran Pajak Pembayaran Bunga Penerimaan Sewa Pembayaran pada Karyawan Penerimaan atas Restitusi Pajak Arus Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi
2006 Rp
2005 Rp
270.994.521 (207.271.398) (5.521.044) (11.727.513) 2.221.604 (12.489.074) -36.207.096
290.233.759 (231.320.479) (17.317.814) (10.665.408) 1.840.600 (29.014.176) 1.622.095 5.378.577
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Perolehan Aktiva Tetap Penjualan Aktiva Tetap Arus Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi
(23.907.693) 1.933.378 (21.974.315)
(24.763.520) 360.150 (24.403.370)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penerimaan Modal Disetor Pembayaran Pihak Hubungan Istimewa Penerimaan dari Pihak Hubungan Istimewa Penerimaan Hutang Bank Pembayaran Hutang Bank Arus Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan
-(63.932.944) 584.707 67.075.721 (14.281.475) (10.553.991)
36.000.000 -16.459.639 28.333.484 (72.477.052) 8.316.071
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN BANK
3.678.790
(10.708.722)
DAMPAK PERUBAHAN KURS TERHADAP KAS DAN BANK
(111.110)
57.096
SALDO KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN
3.594.565
14.246.191
SALDO KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN
7.162.245
3.594.565
565.714 6.346.531 250.000 7.162.245
336.594 3.257.971 -3.594.565
Kas dan Setara Kas pada akhir tahun terdiri dari: Kas Bank Deposito Jumlah
4, 25
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan ini
FINAL DRAFT
5
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized Agreed by : Date :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
1.
Umum 1.a.
Pendirian Perusahaan PT Indo Acidatama Tbk (APerusahaan@) didirikan pada awalnya bernama PT Sarasa Nugraha Tbk, berdasarkan Akta Notaris Sri Rahayu, SH, Notaris di Jakarta No. 5 tanggal 7 Desember 1982. Akta Pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C21433.HT.01.TH.85 tanggal 18 Maret tahun 1985. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, yang terakhir dengan Akta Notaris Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta, No.23 tanggal 12 Mei 2006 mengenai perubahan nama Perusahaan menjadi PT Indo Acidatama Tbk. Akta perubahan ini telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C-19239.HT.01.04.TH.2006 tanggal 30 Juni 2006. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi industri pakaian jadi, kimia dasar, kemasan dari plastik dan perdagangan ekspor dan impor. Perusahaan beralamat di Gedung Graha Kencana Suite 9A, Jl. Raya Perjuangan 88, Jakarta. Perusahaan memiliki tiga pabrik yang berlokasi di Cibodas, Balaraja, Surakarta dengan alamat masing-masing Jl. Dipati Unus No. 48, Kabupaten Tangerang, Jawa Barat, Jl. Raya Serang Km, 24,5, Kabupaten Tangerang, Jawa Barat dan Jl. Raya Solo, Sragen Km 11 Desa Kemiri, Jawa Tengah. Pabrik Cibodas dan Balaraja telah dihentikan operasinya dan disewakan. Perusahaan memulai kegiatan komersil garmen sejak 1 Pebruari 1984 dan kimia sejak tahun 1989.
1.b.
Penawaran Umum Efek Perusahaan Pada tanggal 2 Desember 1992 Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) dengan suratnya No. S-1917/PM/1992 untuk melakukan penawaran umum atas 5.000.000 saham Perusahaan kepada masyarakat. Pada tanggal 11 Oktober 2000 dan 30 Oktober 2000 Perusahaan melakukan penambahan modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar 81.100.000 saham biasa dan 110.000.000 saham biasa melalui konversi hutang. Pada tanggal 25 Agustus 2005 Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam sehubungan dengan penggabungan usaha dan penambahan jumlah saham yang beredar sebesar 3.820.000.000 lembar saham. Pada tanggal 31 Desember 2006 seluruh saham Perusahaan atau sejumlah 6.020.000.000 saham telah tercatat pada Bursa Efek Jakarta.
1.c.
Karyawan, Direksi dan Komisaris Susunan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2006 berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham (RUPSLB) tanggal 26 Agustus 2005 dengan Akta No. 30 dibuat oleh Notaris Dina Choize, SH, notaris pengganti Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta adalah sebagai berikut: Komisaris: Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris
: Bambang Setijo : Tio Liong Khoeng : Budhi Hartono Budhi Santoso Hartono Setyo Andoko Setijo *) DRAFT
6 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Komisaris Independen
: Wymbo Wicaksono Antonius Budidarmodjo Stephanus Junianto
Direksi: Presiden Direktur Wakil Presiden Direktur Direktur
: Budhi Moeljono : Mulyadi Utomo Budhi Moeljono : Sharad Ganesh Ugrankar : Wong Lukas Yoyok Nurcahya : Nurdjono Kusumohadi
*) Telah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya pada tanggal 2 Oktober 2006 dan akan efektif setelah mendapat .persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang akan datang.
Susunan Komite Audit berdasarkan Rapat Dewan Komisaris adalah sebagai berikut: Ketua Komite Audit Anggota
: Antonius Budidarmodjo : Stephanus Junianto : Hary Wibowo : Handjojo
Jumlah gaji dan tunjangan Direksi dan Komisaris Perusahaan adalah masing-masing sebesar Rp 5.099.000 dan Rp 4.559.848 untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005. Jumlah karyawan Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005adalah masing-masing 409 dan 389 orang (tidak diaudit). 2.
Penggabungan Usaha dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama Perusahaan Pada tanggal 24 Juni 2005 Perusahaan dan PT Indo Acidatama Chemical Industry (AIAC@) secara bersama-sama menyampaikan Pernyataan Penggabungan Usaha kepada Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM). Pernyataan penggabungan usaha tersebut telah memperoleh pernyataan efektif dari BAPEPAM dengan Surat No. S-2353/PM/2005 pada tanggal 25 Agustus 2005. Penggabungan dilakukan tanpa dilakukannya proses likuidasi terlebih dahulu atas IAC dan akan efektif secara hukum pada tanggal efektif sejak saat mana semua aktivitas, kegiatan usaha, operasi, tagihan-tagihan, karyawan, aktiva dan pasiva IAC akan dengan sendirinya beralih demi hukum ke Perusahaan, sedangkan IAC bubar demi hukum. Penggabungan usaha merupakan transaksi yang mengandung unsur benturan kepentingan dimana terdapat hubungan kepengurusan diantara Perusahaan dengan IAC. Penggabungan ini dilakukan dengan metode penyatuan kepentingan (pooling of interest method) sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 22 mengenai AAkuntansi Penggabungan Usaha@ dan PSAK No.38 mengenai AAkuntansi Restrukturisasi Entitas Sepengendali@. Sehubungan dengan pelaksanaan penggabungan usaha berdasarkan Akta Penggabungan, terhitung sejak tanggal efektif penggabungan, yaitu tanggal 4 Oktober 2005, semua aktivitas dan kegiatan usaha, operasi usaha, aktiva dan pasiva (termasuk kewajiban perpajakan), tagihan karyawan IAC beralih demi hukum kepada Perusahaan sebagai surviving entity. Beban yang telah dikeluarkan sehubungan dengan penggabungan usaha ini adalah sebesar Rp 483.618. FINAL DRAFT
7 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
3.
Ikhtisar Kebijakan Akuntansi 3.a.
Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan Laporan keuangan ini disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia, yang antara lain adalah Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia, Peraturan Bapepam dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atas Perusahaan Publik Industri Manufaktur yang ditetapkan oleh Bapepam. Dasar pengukuran dalam penyusunan laporan keuangan ini adalah konsep biaya perolehan (historical cost),kecuali persediaan yang dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai realisasi bersih (the lower of cost and net realizable value), aktiva tetap yang telah dinilai kembali, dan investasi efek tertentu yang dapat dinyatakan sebesar nilai wajar. Laporan keuangan disusun dengan metode akrual, kecuali laporan arus kas. Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung (direct method) dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan ini adalah Rupiah. Angka-angka dalam catatan atas laporan keuangan disajikan dalam ribuan Rupiah kecuali jumlah orang, persentase jumlah, saham dan nilai nominal per saham disajikan dalam angka penuh.
3.b.
Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dikonversikan ke dalam Rupiah dengan kurs tengah wesel ekspor Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut 31 Desember 2006 dan 2005 adalah sebagai berikut:
1 USD 1 EUR 100 Yen 1 SGD
2006 (Dalam Rupiah Penuh) Rp
2005 Dalam Rupiah Penuh) Rp
9.020,00 11.858,15 7.579,53 5.878,73
9.830,00 11.659,87 8.342,18 5.906,57
Laba atau rugi kurs dibebankan pada laporan laba rugi tahun yang bersangkutan. 3.c.
Setara Kas Setara kas terdiri dari deposito jangka pendek dengan jangka waktu jatuh tempo 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya dan tidak dijaminkan.
3.d.
Penyisihan Piutang Ragu-ragu Penyisihan piutang ragu-ragu ditetapkan berdasarkan penelaahan yang mendalam terhadap kondisi masing-masing debitur pada akhir tahun. Saldo piutang dihapuskan melalui penyisihan piutang ragu-ragu yang bersangkutan atau langsung dihapuskan dari akun tersebut pada saat manajemen berkeyakinan penuh bahwa piutang tersebut tidak dapat ditagih.
FINAL DRAFT
8 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham) 3.e.
Persediaan Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan bahan baku dan pembantu ditentukan dengan metode rata-rata, sedangkan barang jadi dan barang dalam proses dengan metode rata-rata bergerak (moving average).
3.f.
Biaya Dibayar di Muka Biaya dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat dengan menggunakan metode garis lurus.
3.g.
Investasi Jangka Panjang Lainnya Investasi jangka pendek adalah efek ekuitas tersedia untuk dijual. Laba atau rugi yang belum direalisasi atas efek dalam kelompok tersedia untuk dijual (termasuk efek yang diklasifikasikan sebagai aktiva lancar) dimasukkan sebagai komponen ekuitas yang disajikan secara terpisah dan tidak diakui sebagai penghasilan sampai saat laba atau rugi tersebut dapat direalisasi.
3.h.
Aktiva Tetap Aktiva tetap dinyatakan berdasarkan harga perolehan. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aktiva tetap sebagai berikut: Tahun
Bangunan Mesin dan Peralatan Kendaraan dan Inventaris Kantor Laboratorium Unit Pengolahan Limbah
20 10 - 20 4-5 10 5 - 10
Aktiva tetap yang nilai bukunya nihil setelah penilaian kembali disusutkan dengan metode garis lurus berdasarkan taksiran sisa manfaat aktiva tetap sebagai berikut: Tahun Mesin dan Peralatan Kendaraan dan Inventaris Kantor
4 1-2
Tanah tidak disusutkan. Biaya perbaikan dan perawatan dibebankan langsung ke laporan labarugi pada saat terjadinya biaya-biaya tersebut, sedangkan biaya-biaya yang berjumlah besar dan sifatnya meningkatkan kondisi aktiva secara signifikan dikapitalisasi. Apabila suatu aktiva tetap tidak lagi digunakan atau dijual, nilai tercatat dan akumulasipenyusutan aktiva tersebut dikeluarkan dari pencatatannya sebagai aktiva tetap dan keuntungan atau kerugian yang terjadi diperhitungkan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan. 3.i.
Aktiva dalam Penyelesaian Aktiva dalam penyelesaian merupakan biaya-biaya yang berhubungan secara langsung dengan pembangunan fasilitas dan persiapan aktiva tetap. Biaya-biaya tersebut termasuk biaya pinjaman yang terjadi selama masa pembangunan yang timbul dari hutang yang digunakan untuk pembayaran aktiva tersebut. Aktiva dalam penyelesaian direklasifikasi ke aktiva tetap pada saat selesai dan siap digunakan.
3.j.
Biaya Ditangguhkan Biaya yang terjadi sehubungan dengan pengurusan legal hak atas tanah ditangguhkan dan diamortasi sepanjang umur hukum hak atas tanah. Biaya ditangguhkan lainnya diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya. FINAL DRAFT
9 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham) 3.k.
Pengakuan Pendapatan dan Beban Penjualan diakui pada saat barang dikapalkan (FOB shipping point) untuk penjualan ekspor dan penyerahan barang kepada langganan untuk penjualan lokal. Pendapatan sewa diakui setiap bulan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati dengan penyewa. Beban diakui sesuai manfaat pada periode berjalan (accrual basis).
3.l.
Kewajiban Diestimasi Atas Imbalan Kerja Imbalan kerja jangka pendek diakui sebesar jumlah tak terdiskonto ketika pekerja telah memberikan jasanya kepada perusahaan dalam suatu periode akuntansi. Imbalan pasca kerja diakui sebesar jumlah yang diukur dengan menggunakan dasar diskonto ketika pekerja telah memberikan jasanya kepada perusahaan dalam suatu periode akuntansi. Kewajiban dan beban diukur dengan menggunakan teknik aktuaria yang mencakup pula kewajiban konstruktif yang timbul dari praktik kebiasaan perusahaan. Dalam perhitungan kewajiban, imbalan harus didiskontokan dengan menggunakan metode projected unit credit. Pesangon pemutusan kontrak kerja diakui jika, dan hanya jika, perusahaan berkomitmen untuk: (a) memberhentikan seorang atau sekelompok pekerja sebelum tanggal pensiun normal; atau (b) menyediakan pesangon bagi pekerja yang menerima penawaran mengundurkan diri secara sukarela.
3.m. Pajak Penghasilan Seluruh perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban dengan dasar pengenaan pajaknya diakui sebagai pajak tangguhan dengan metode kewajiban (liability method). Pajak tangguhan diukur dengan tarif pajak yang berlaku saat ini. Saldo rugi fiskal yang dapat dikompensasi diakui sebagai aktiva pajak tangguhan apabila besar kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal dimasa mendatang akan memadai untuk dikompensasi. Penilaian penyisihan dibentuk atas bagian aktiva pajak tangguhan yang diperkirakan tidak dapat direalisasi di masa yang akan datang. Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui saat surat ketetapan pajak diterima atau jika mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan. Pajak kini diakui berdasarkan laba kena pajak untuk tahun yang bersangkutan, sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku. 3.n.
Laba per Saham Dasar Laba (rugi) bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba atau rugi bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa dalam satu periode pelaporan. Laba (rugi) per saham dilusian mempertimbangkan pula efek lain yang diterbitkan bagi semua efek berpotensi saham biasa yang sifatnya dilutif yang beredar sepanjang periode pelaporan.
3.o.
Informasi Segmen Informasi segmen disajikan menurut pengelompokan (segmen) jenis produk sebagai bentuk pelaporan segmen primer dan segmen jenis daerah pemasaran sebagai bentuk pelaporan segmen sekunder.
FINAL DRAFT
10 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
4.
Kas dan Bank 2006 Rp
Kas Rupiah USD (2006: USD 1,460 ; 2005: USD 1,130)
552.545 13.169 565.714
325.486 11.108 336.594
4.171
116.455
366.929 352.079 74.298 54.918 24.976 12.794 4.698 2.929 897.792
--34.353 23.215 125.021 382.651 1.498 3.457 686.650
4.286.529
570.433
421.240
187.060
293.371
315.803
247.175
292.184
130.841
--
64.317
--
5.266
5.793
-5.448.739
888.751 2.260.024
---
311.297 311.297
250.000 250.000 7.162.245
--3.594.565
Bank Rupiah Pihak Hubungan Istimewa PT Bank Bintang Manunggal - Jakarta Pihak Ketiga Standard Chartered Bank PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk The Hongkong and Shanghai Banking Corporation PT Bank Lippo Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk US Dolar PT Bank Lippo Tbk (2006: USD 475,224.89 ; 2005: USD 58,029.81) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (2006: USD 46,700.72 ; 2005: USD 19,029.46) PT Bank Niaga Tbk (2006: USD 32,524.52 ; 2005: USD 32,126.50) The Hongkong and Shanghai Banking Corporation (2006: USD 27,402,99 ; 2005: USD 29,723.75) PT Bank Pan Indonesia Tbk (2006: USD 14,505.68) Standard Chartered Bank (2006: USD 7,130.52) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (2006: USD 583,84 ; 2005: USD 589.32) PT Bank Central Asia Tbk (2005: USD 90,412.06) Euro Hongkong and Shanghai Banking Corporation (2005: EUR 26,698.14) Deposito Rupiah Pihak Hubungan Istimewa PT Bank Bintang Manunggal - Jakarta Jumlah
2005 Rp
FINAL DRAFT
11 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
5.
Piutang Usaha 2006 Rp Pihak Hubungan Istimewa (lihat Catatan 15.a) Pihak Ketiga PT Parama Mandyadana PT Padi Hijau Buana PT Nippon Shokubai Indonesia PT Cipta Karya Persada PT Showa Esterindo Indonesia PT Mulya Adhi Paramitra PT Sari Sarana Kimia PT Panca Kusuma Aneka Kimia PT Karsavicta Satya PT Ardaya Gita Lestari PT Indokemika Jayatama PT Global Bara Deogras Bambang Sumardi UD Bintang Timur Tate & Lyle Toshoku Ltd PT Pusindo Murniraya PT Adiguna Eka Sentra PT Sentosa Abadi Lain-lain (di bawah Rp 500 juta) Jumlah Piutang Pihak Ketiga Dikurangi: Penyisihan Piutang Ragu-ragu Jumlah Piutang Pihak Ketiga - Bersih Jumlah Piutang Usaha
2005 Rp
352.804
1.405.079
12.728.243 5.621.354 3.914.409 3.128.611 2.109.226 1.817.128 1.454.368 1.293.746 1.075.083 995.636 896.171 597.134 530.579 507.673 -----2.840.559 39.509.920 (12.600) 39.497.320 39.850.124
14.348.057 4.099.992 -2.522.995 -3.894.223 1.137.743 507.762 2.106.582 1.139.439 858.234 540.882 --9.368.259 4.158.737 2.113.116 863.922 512.372 3.506.585 51.678.900 (12.600) 51.666.300 53.071.379
Saldo piutang usaha pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005, dalam mata uang asing sebesar: 2006 Rp Pihak Ketiga (2006: USD 2,279,609.64 ; 2005: USD 3,219,018.38) Jumlah
Mutasi Penyisihan Piutang Ragu-ragu:
2005 Rp
20.562.079 20.562.079
2006 Rp
Saldo Awal Pemulihan Penambahan Saldo Akhir
31.642.951 31.642.951
2005 Rp 12.600 --12.600
FINAL DRAFT
12 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
108.055 (108.055) 12.600 12.600
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Rincian umur piutang dihitung sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut: 2006 Rp Belum jatuh tempo: Telah jatuh tempo: > 1 bulan - 2 bulan > 2 bulan - 3 bulan > 3 bulan Jumlah
2005 Rp
33.378.944
31.555.640
5.420.972 319.883 742.925 39.862.724
20.929.269 80.152 518.918 53.083.979
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan piutang masing-masing pelanggan pada akhir periode, manajemen berpendapat bahwa penyisihan piutang usaha cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian tidak tertagihnya piutang usaha. Piutang digunakan sebagai jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Panin Tbk serta PT Bank Niaga Tbk senilai Rp 5.000.000 (lihat Catatan 16.a dan 16.c). Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang kepada pihak ketiga. 6.
Piutang Lain-lain 2006 Rp Pihak Hubungan Istimewa (lihat Catatan 15.a) Pihak Ketiga PT Supra Busanayasa PT Panca Brothers Swakarsa PT Karsavicta Satya PT Cipta Karya Persada Lain-lain (dibawah Rp 100 juta) Jumlah
2005 Rp
563.065
296.696
1.600.736 974.755 900.000 -237.893 3.713.384 4.276.449
353.880 235.920 250.000 250.000 368.328 1.458.128 1.754.824
FINAL DRAFT
13 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
7.
Persediaan 2006 Rp Bahan Baku Barang Jadi Bahan Pembantu Suku Cadang Barang dalam Proses Dalam Perjalanan Jumlah
2005 Rp
70.631.234 4.480.628 3.248.993 3.890.258 983.844 -83.234.957
57.272.386 5.181.907 3.167.647 4.522.404 1.057.802 75.669 71.277.815
Pada 31 Desember 2006 Perusahaan memiliki persediaan barang jadi Ethanol sebanyak 510.000 liter atau senilai Rp 1.480.499 pada tangki PT Aneka Kimia Raya. Pada tanggal 31 Desember 2005 Perusahaan memiliki bahan baku tetes sebanyak 2.162.103 kg atau senilai Rp 1.546.730 pada tangki PT Andahanesa Abadi Semarang. Persediaan dijadikan jaminan atas fasilitas pinjaman jangka pendek dari, The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (HSBC) dan PT Bank Niaga Tbk (lihat Catatan 12.d dan 16.c). Persediaan telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar USD 3,763,441 untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan asuransi tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas persediaan yang dipertanggungkan. 8.
Perpajakan a. Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan
Pajak Kini Pajak Tangguhan Jumlah
2006 Rp
2005 Rp
(796.138) (12.115.349) (12.911.487)
(12.404.189) 9.184.593 (3.219.596)
FINAL DRAFT
14 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham) Pajak Kini Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komersial dengan laba fiskal untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31.Desember 2006 dan 2005 adalah sebagai berikut: 2006 Rp
2005 Rp
Laba Sebelum Pajak Penghasilan
36.295.993
25.997.604
Beda Waktu Amortisasi Pengurusan Legal Hak Atas Tanah Amortisasi Pra Operasi Beban Imbalan Kerja Kerugian atas Penjualan Aktiva Tetap Beban Ditangguhkan Penyusutan Aktiva Tetap Jumlah Beda Waktu
189.401 (22.151) 1.105.989 -(2.076.306) 6.371.798 5.568.731
14.946 (22.151) (10.845.158) 371.535 -12.741.374 2.260.546
Beda Tetap Pemberian Kenikmatan pada Karyawan Denda Pajak Pendapatan Bunga Representasi dan Sumbangan Pendapatan Sewa Beban Sewa Sumbangan Sosial Lainnya Jumlah Beda Tetap Laba Fiskal Sebelum Kompensasi Kerugian
-4.422.985 (158.440) 897.631 (888.552) 1.225.502 461.309 484.221 6.444.656 48.309.379
370.982 4.090.855 (140.046) 806.143 (1.088.184) 6.365.913 -1.157.956 11.563.619 39.821.769
(40.739.873) (5.213.355) --(45.953.228) 355.975 2.712.126 --2.712.126
(40.739.872) (10.580.789) (17.724.542) (13.730.311) (82.775.514) -(42.953.745) (41.405.632) 38.406.148 (45.953.229)
2.712.126
41.405.632
(5.000) (7.500) (783.638) (796.138)
(5.000) (7.500) (12.391.689) (12.404.189)
210.035 67.135 322.384 (196.584)
131.842 168.459 1.773.114 (10.330.774)
Kompensasi Kerugian Tahun 2004 Tahun 2003 Tahun 2002 Tahun 2000 Penyesuaian SKP Laba Fiskal (Akumulasi Kerugian) setelah Penyesuaian SKP Laba Kena Pajak Perusahaan yang Bergabung Kompensasi Kerugian yang Terpulihkan dari Penilaian Aktiva Tetap Laba Fiskal (Sisa Kompensasi Kerugian) Laba Kena Pajak Perusahaan yang Bergabung Taksiran Pajak Penghasilan Badan 10% x Rp 50.000 15% x Rp 50.000 30% x (2006: 2.612.126 ; 2005: Rp 41.305.632) Taksiran Pajak Penghasilan Badan Dikurangi: Pajak Penghasilan Dibayar di Muka PPh Pasal 22 PPh Pasal 23 PPh Pasal 25 Pajak Penghasilan Badan Terhutang
FINAL DRAFT
15 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Rekonsiliasi antara manfaat (beban) pajak penghasilan dengan hasil perkalian laba (rugi) akuntansi dengan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:
Laba Sebelum Pajak Penghasilan Pajak dihitung pada tarif pajak yang berlaku 10% x Rp 50.000 15% x Rp 50.000 30% x (2006: Rp 36.195.993 ; 2005: Rp 25.897.604) Pajak Dihitung pada Tarif Pajak yang Berlaku 30% Pengaruh Pajak atas Manfaat (Beban) Perusahaan yang Tidak Dapat Diperhitungkan Menurut Fiskal adalah sebagai berikut: Pendapatan Bunga Beban Denda Pajak Pemberian Kenikmatan pada Karyawan Representasi dan Sumbangan Pendapatan Sewa Beban Sewa Sumbangan Sosial Lainnya Kompensasi Kerugian yang Tidak Dapat Direalisasi Kompensasi Kerugian yang Terpulihkan dari Penilaian Kembali Aktiva Tetap Jumlah
2006 Rp
2005 Rp
36.295.993
25.997.604
(5.000) (7.500) (10.858.798) (10.871.298)
(5.000) (7.500) (7.769.282) (7.781.782)
47.532 (1.326.896) -(269.289) 266.565 (367.650) (138.393) (145.265) (106.793)
42.014 (1.227.256) (111.295) (241.843) 326.455 (1.909.774) -(347.385) 19.553.114
-(12.911.487)
(11.521.844) (3.219.596)
b. Pajak Dibayar di Muka 2006 Rp Pajak Penghasilan Pasal 22 Pajak Pertambahan Nilai Jumlah
2005 Rp
-5.976.558 5.976.558
89.576 12.078.223 12.167.799
Pada tanggal 7 Oktober 2005, Perusahaan telah menerima restitusi SKPLB PPN masa pajak tahun 2004 sebesar Rp 1.622.095 yang terdiri dari SKPLB PPN masa pajak Januari sampai dengan Mei tahun 2004 sebesar Rp 578.500 dan SKPLB PPN masa pajak Juni sampai dengan Desember 2004 sebesar Rp 1.043.595. SKPLB ini telah memperhitungkan Surat Tagihan Pajak (STP) PPh 21 dan Pajak Pertambahan Nilai sebesar Rp 81.189 masa pajak 2005.
FINAL DRAFT
16 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham) c. Aktiva Pajak Tangguhan Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban. Rincian dari aktiva (kewajiban) pajak tangguhan Perusahaan adalah sebagai berikut: 2004
Dibebankan ke Laporan Laba Rugi Rp
Rp Aktiva Pajak Tangguhan Beban Ditangguhkan Amortisasi Pengurusan Hak Legal atas Tanah Pra Operasi Penyusutan Aktiva Tetap Imbalan Kerja Kompensasi Kerugian Pemulihan (Penyisihan) Pajak Tangguhan Aktiva Pajak Tangguhan
2005
Dibebankan ke Laporan Laba Rugi Rp
Rp
2006
Rp
--
--
--
(622.892)
(622.892)
(130.564) 53.163 1.729.536 6.243.190 30.391.431
4.484 (6.645) 3.933.873 (3.253.547) (16.605.461)
(126.080) 46.518 5.663.409 2.989.643 13.785.970
56.820 (6.645) 1.911.541 331.797 (13.785.970)
(25.111.889) 13.174.867
25.111.889 9.184.593
-22.359.460
-(12.115.349)
(69.260) 39.873 7.574.950 3.321.440 ---10.244.111
d. Hutang Pajak 2006 Rp PPh Pasal 21 PPh Pasal 23 PPh Pasal 26 PPh Pasal 29 2006 2005 2004 PPh Pasal 4 (2) Final Hutang atas SKPKB Jumlah
2005 Rp
155.734 27.947 --
513.381 18.013 8.215
196.584 3.053.450 591.640 11.270 226.783 4.263.408
-10.330.774 -11.270 -10.881.653
Pada tanggal 22 Nopember 2006, Perusahaan menerima hasil pemeriksaan masa pajak 2005 sampai Oktober (eks IAC) dengan jumlah pajak terhutangnya sebesar Rp 3.886.288 yang terdiri dari SKPKB PPh Pasal 21 sebesar Rp 206.861, SKPKB PPh Badan sebesar Rp 3.537.026, SKPKB PPN sebesar Rp 142.401, dan SKP Nihil PPh pasal 23, 26 dan 4(2) final. Perusahaan telah membayar semua pokok pajak kecuali PPh Badan sebesar Rp 260.310 dan dibebankan pada denda pajak pada laporan laba rugi. Pada tanggal 27 Nopember 2006 Perusahaan telah mengajukan surat permohonan untuk mencicil dan telah disetujui untuk melakukan cicilan pembayaran selama 10 (sepuluh) bulan dengan jumlah cicilan sebesar Rp 353.702 ditambah tingkat bunga 2% progresif sejak bulan Januari 2007. Jumlah kewajiban pajak atas hasil pemeriksaan pajak tahun 2005 yang masih terhutang per 31 Desember 2006 adalah sebesar Rp 3.625.977, yang terdiri dari SKPKB PPh Badan tahun 2005 sebesar Rp 3.537.026 dikurangi dengan Surat Tagihan Pajak (STP) yang dapat dikreditkan sebesar Rp 483.576 sehingga sisa SKPKB PPh Badan tahun 2005 sebesar Rp 3.053.450 dan SKP lainnya sebesar Rp 88.951.
FINAL DRAFT
17 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Pada tanggal 11 November 2006, Perusahaan menerima hasil pemeriksanaan masa pajak tahun 2004 (eks IAC– sebelum merger) dengan jumlah pajak terhutang sebesar Rp 1.970.839 yang terdiri dari SKPKB PPh pasal 21 sebesar Rp 351.783, SKPKBPPh Badan sebesar Rp 1.591.640, SKPKB PPN sebesar Rp 27.415, SKP nihil PPh pasal 23, 26 dan 4 (2) final. Perusahaan telah melakukan pembayaran atas SKPKB sebesar Rp 1.251.399 dan dibukukan pada beban lain-lain denda pajak pada laporan laba rugi tahun berjalan. Jumlah kewajiban yang masih terhutang sebesar Rp 719.439. Pada tanggal 27 Nopember 2006 Perusahaan mengajukan cicilan pembayaran untuk SKPKB PPh Badan sebesar Rp 591.640 dan telah disetujui untuk dicicil selama 5 (lima) bulan. Sejak efektif merger tanggal 4 Oktober 2005, tanah dan bangunan milik eks IAC beralih kepada PT Sarasa Nugraha Tbk. Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) terhutang sebesar Rp 1.010.219. Pada tanggal 4 Agustus 2006 Perusahaan mengajukan untuk memperoleh keringanan BPHTB sebesar 50% dengan alasan perolehan aktiva karena proses penggabungan usaha. Pada tanggal 5 Januari 2007 Perusahaan Direktur Jenderal Pajak telah menyetujui pengurangan BPHTB sebesar 50% (lihat Catatan 27.a). Pada tanggal 1 September 2006, Perusahaan menerima hasil pemeriksanaan pajak setelah penggabungan usaha (eks IAC) yaitu masa Oktober sampai dengan Desember 2005 yang terdiri dari SKPKB PPh Pasal 23 sebesar Rp 1.049, SKP Nihil untuk PPh 4 (2), Pasal 26 dan Pasal 21. SKPKB ini telah dibayarkan. Pada tanggal 16 Mei 2006, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar/Lebih Bayar (SKPKB/LB) dari Kantor Pajak untuk tahun pajak 2004 (eks Sarasa – sebelum merger) dengan rincian sebagai berikut: No SKP
00045/540/04/054/06 00033/501/04/054/06 00066/203/04/054/06 00088/406/04/054/06
Jenis SKP
Masa/Thn Pajak
Nihil /PPh psl 4 a 2 Januari - Desember 2004 Nihil / PPh psl 21 Tahunan 2004 SKPKB/PPh psl 23 Januari - Desember 2004 SKPLB/PPh Badan Tahunan 2004
Tanggal Penerbitan 16-Mei-06 16-Mei-06 16-Mei-06 16-Mei-06
Pajak Terutang
Kredit Pajak
45.640 521.786 646.004 (2.716.074)
45.640 521.786 614.564 (7.202)
Bunga Psl 13 (2) KUP --10.690 --
Jumlah Kurang (Lebih) Bayar --42.130 (7.202)
Atas SKP No. 00066/203/04/054/06 dan No. 00088/406/04/054/06, telah dilakukan pembayaran sebesar Rp 34.928 pada tanggal 12 Juni 2006. Perusahaan mengajukan surat keberatan No. 285.APJ/OGL/SRS/VI2006 tanggal 14 Juni 2006 atas bunga sebesar Rp 10.690. Pada tanggal 30 Juni 2006, Perusahaan belum mendapatkan jawaban atas keberatan tersebut. Berdasarkan surat permohonan Perusahaan Nomor SEC / LTR / 06 / III / 238 tanggal 21 Maret 2006 tentang permohonan penggunaan nilai buku atas pengalihan harta dalam rangka penggabungan usaha, Perusahaan memperoleh persetujuan dari Dirjen Pajak dengan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor KEP 1041 / WPJ.07 / BD.04 / 2006 tanggal 9 Juni 2006 untuk menggunakan nilai buku atas pengalihan harta dalam rangka penggabungan usaha dari PT Indo Acidatama Chemical Industry yang berlaku mulai tanggal 4 Oktober 2005. Pada tanggal 17 Juni 2005 Perusahaan(eks IAC) menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) PPh Badan No.00071/206/03/526/05 hasil pemeriksaan masa pajak tahun 2003 dengan jumlah yang masih harus dibayar sebesar Rp 2.206.519. Atas SKPKB tersebut Perusahaan mengajukan permohonan angsuran selama 12 bulan dan telah mendapat persetujuan berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak tentang angsuran pembayaran pajak No:KEP.05/WPJ.23/KP.0808/2005. Seluruh jumlah tersebut dibebankan pada laporan laba rugi periode berjalan. Pada tanggal 16 September 2005 Perusahaan (eks IAC) telah mengajukan keberatan dan peninjauan kembali atas SKPKB tersebut diatas. FINAL DRAFT
18 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
9.
Uang Muka Pembelian dan Lainnya 2006 Rp Pembelian Bahan Baku Pembelian Aktiva Lain-lain Jumlah
2005 Rp
5.754.281 2.657.156 2.416.078 10.827.515
2.635.261 7.614.503 213.259 10.463.023
Uang muka pembelian bahan baku merupakan uang muka yang telah dibayarkan pada saat penandatanganan kontrak dengan PT Perkebunan Nusantara IX dan X sebesar 10% dari total komitmen pembelian bahan baku per tahun. 10.
Investasi Jangka Panjang Lainnya 2006 Rp PT Karwell Indonesia Tbk (sebanyak 15.000 Saham) Rugi Belum Direalisasi Jumlah
2005 Rp
14.500 (12.925) 1.575 2006 Rp
Mutasi Rugi Belum direalisasi: Saldo Awal Tahun Penyisihan Tahun Berjalan Saldo Akhir Tahun
11.
14.500 (11.500) 3.000 2005 Rp
11.500 1.425 12.925
8.350 3.150 11.500
Aktiva Tetap Saldo Awal Rp Nilai Perolehan Pemilikan Langsung Tanah Bangunan Mesin dan Peralatan Kendaraan Laboratorium Inventaris Kantor Unit Pengolahan Limbah
35.945.382 36.593.775 190.326.814 4.930.295 671.257 7.107.691 10.191.967 285.767.181
2006 Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Rp Rp Rp
1.010.000 -2.726.694 -183.997 253.393 1.378.605 5.552.689
--3.065.170 5.450 ---3.070.620
--18.053.859 ---17.522.775 35.576.634
Saldo Akhir Rp
36.955.382 36.593.775 208.042.197 4.924.845 855.254 7.361.084 29.093.347 323.825.884
FINAL DRAFT
19 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Saldo Awal Rp Aktiva Dalam Penyelesaian Mesin Unit Pengolahan Limbah
Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung Bangunan Mesin dan Peralatan Kendaraan Laboratorium Inventaris Kantor Unit Pengolahan Limbah Nilai Buku
Aktiva Dalam Penyelesaian Mesin Unit Pengolahan Limbah Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung Bangunan Mesin dan Peralatan Kendaraan Laboratorium Inventaris Kantor Unit Pengolahan Limbah Nilai Buku
Saldo Akhir Rp
13.689.192 4.545.872 304.002.245
5.076.154 13.278.850 23.907.693
--3.070.620
(18.053.859) (17.522.775) --
711.487 301.947 324.839.318
13.669.907 110.297.470 4.028.120 214.614 6.237.362 7.115.587 141.563.060 162.439.185
2.807.531 12.754.378 399.825 67.203 548.148 1.433.838 18.010.923
-574.719 5.450 ---580.169
--------
16.477.438 122.477.129 4.422.495 281.817 6.785.510 8.549.425 158.993.814 165.845.504
Saldo Awal Rp Nilai Perolehan Pemilikan Langsung Tanah Bangunan Mesin dan Peralatan Kendaraan Laboratorium Inventaris Kantor Unit Pengolahan Limbah
2006 Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Rp Rp Rp
2005 Penambahan Pengurangan Rp Rp
Revaluasi Rp
Saldo Akhir Rp
22.161.471 26.259.341 182.737.953 3.569.802 387.017 7.018.723 10.049.568 252.183.875
467.640 122.802 1.736.284 195.000 284.240 136.168 142.399 3.084.533
--954.179 239.617 -47.200 -1.240.996
13.316.271 10.211.632 6.806.756 1.405.110 ---31.739.769
35.945.382 36.593.775 190.326.814 4.930.295 671.257 7.107.691 10.191.967 285.767.181
821.250 -253.005.125
12.867.942 4.545.872 20.498.347
--1.240.996
--31.739.769
13.689.192 4.545.872 304.002.245
10.864.585 96.678.577 3.111.986 153.389 5.491.438 5.679.686 121.979.661 131.025.464
2.805.322 14.189.854 1.017.249 61.225 793.124 1.435.901 20.302.675
-570.961 101.115 -47.200 -719.276
--------
13.669.907 110.297.470 4.028.120 214.614 6.237.362 7.115.587 141.563.060 162.439.185
FINAL DRAFT
20 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Pengurangan aktiva tetap merupakan penjualan aktiva tetap dengan rincian sebagai berikut: 2006 Rp Harga Jual Nilai Buku Rugi Penjualan
2005 Rp
1.933.379 (2.490.451) (557.072)
360.151 (521.720) (161.569)
Beban penyusutan tahun berjalan dialokasikan sebagai berikut: 2006 Rp Beban Pokok Penjualan Beban Umum dan Administrasi Beban atas Penyewaan Pabrik (Beban Lain-lain) Jumlah
2005 Rp
11.215.115 681.403 6.114.405 18.010.923
10.827.991 4.036.280 5.438.404 20.302.675
Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Jakarta, Cibodas dan Balaraja, Tangerang dan Surakarta, Karanganyar dengan hak legal berupa hak guna bangunan yang berjangka waktu 20 (dua puluh) sampai 30 (tiga puluh) tahun yang akan jatuh tempo tahun 2008 sampai 2033. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti pemilikan yang memadai. Aktiva tetap Perusahaan dijadikan sebagai jaminan perolehan pinjaman jangka pendek dan pinjaman jangka panjang (lihat Catatan 12.d, 12.e, 16.a ,16.b dan 16.c). Pada tanggal 29 Maret 2005, Perusahaan telah melakukan penilaian kembali aktiva tetap yang berlokasi di Cibodas dan Balaraja yang dilakukan oleh PT Laksa Laksana selaku penilai independen dengan menggunakan nilai pasar atau nilai wajar atas aktiva tetap pada tanggal 31 Desember 2004. Hasil penilaian kembali aktiva tetap dicatat pada tahun 2005 dengan rincian sebagai berikut:
Tanah Bangunan Mesin dan Peralatan Kendaraan Jumlah
Penilaian Kembali
Nilai Tercatat per 1 Jan 2005
Rp
Rp
34.802.800 24.510.030 15.321.960 1.696.950 76.331.740
Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap Rp
21.486.529 14.298.398 8.515.204 291.840 44.591.971
13.316.271 10.211.632 6.806.756 1.405.110 31.739.769
Penilaian kembali tersebut telah disetujui oleh Direktorat Jendral Pajak dengan Surat Keputusan Jenderal Pajak No. KEP-461/WPJ.07/BD.04/2005 tanggal 23 Mei 2005 berlaku untuk tujuan perpajakan per tanggal 31 Desember 2004. Berdasarkan Surat Keputusan tersebut jumlah selisih penilaian kembali aktiva tetap untuk tujuan perpajakan sebesar Rp 38.406.148.
FINAL DRAFT
21 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Aktiva tetap, kecuali tanah, telah diasuransikan terhadap kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp 3.224.000 dan USD 30,068,965 pada tanggal 31 Desember 2006dan Rp 18.504.000 dan USD 28,512,839 pada tanggal 31 Desember 2005. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aktiva yang dipertanggungkan. 12.
Pinjaman Jangka Pendek 2006 Rp Pihak Hubungan Istimewa Tio & Tan Investment (2005 : USD 4,800,000) South East Unicorn Inc. (2005: USD 1,385,000) PT Bank Bintang Manunggal Pihak Ketiga The Hongkong and Shanghai Banking Corp (2006: USD 3,497,862.60 ; 2005: USD 2,500,000) PT Bank Lippo Tbk (2006: Rp 11.823.348 dan USD 1,650,000; 2005: Rp 12.480.823 dan USD 3,750,000) PT Bank Pan Indonesia Tbk (2006: Rp 15.000.000 ; USD 500,000) Jumlah
2005 Rp -----
47.184.000 13.614.550 5.000.000 65.798.550
31.550.721
24.575.000
26.706.348
49.343.323
19.510.000 77.767.069 77.767.069
-73.918.323 139.716.873
a. Tio & Tan Investment Inc. Hutang kepada pihak Tio & Tan Investments Inc. (T&T), Hongkong per 31 Desember 2005 sebesar Rp 47.184.000 merupakan sisa pinjaman sehubungan dengan terlaksananya konversi sebagian pinjaman dari T&T menjadi modal saham pada Perusahaan. Atas hutang ini Perusahaan tidak dikenakan bunga, dengan periode pinjaman 1 Januari 2001 sampai dengan 31 Desember 2005. Pinjaman dari T&T ini berasal dari pengalihan hutang-hutang Perusahaan sebesar USD 29,958,718 yang telah direstrukturisasi pada tanggal 23 Mei 2000 dengan ketentuan sebagai berikut: (i). Sebesar USD 6,000,000 dijadikan sebagai Pinjaman Modal Kerja Jangka Panjang (Long Term Working Capital Loan) dan sampai dengan tanggal 31 Desember 2004 sisa pinjaman yang belum dilunasi adalah sebesar USD 4,800,000. Pada 31 Desember 2004 hutang kepada Tio & Tan Investments Inc. (T&T), diklasifikasikan sebagai hutang lancar karena akan jatuh pada tanggal 31 Desember 2005. (ii). Sebesar USD 23,958,718 dikonversikan ke mata uang Rupiah dengan kurs ekuivalen Rp 8.500 per USD.1, atau menjadi sebesar Rp 203.649.103 ribu. Atas pinjaman ini, sejumlah Rp 12.549.103 dijadikan Pinjaman Modal Kerja Jangka Pendek (Short Term Working Capital Loan) dan telah dilunasi pada tanggal 30 Juni 2001 dan sejumlah Rp 191.100.000 dikonversi menjadi penyertaan modal saham sebanyak 191.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 1.000 per lembar saham. Atas hutang ini Perusahaan tidak dikenakan bunga, dengan periode pinjaman 1 Januari 2001 sampai dengan 31 Desember 2005. FINAL DRAFT
22 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Pada tanggal 27 Pebruari 2006 Perusahaan dan T&T telah menandatangani Perjanjian Kredit (dibawah tangan) dengan kondisi sebagai berikut: Pokok pinjaman Jatuh tempo
: USD 4,800,000 : 30 April 2006
Berdasarkan amandemen Perjanjian Kredit tanggal 12 Mei 2006 Perusahaan dan T&T menyepakati perjanjian waktu jatuh tempo paling lama tanggal 15 Juli 2006. Pada tanggal 11 Juli 2006, kewajiban Perusahaan kepada T&T telah dilunasi seluruhnya yang dananya berasal dari pinjaman PT Bank Pan Indonesia Tbk (Bank Panin) (lihat Catatan 16.a). b. South East Unicorn Inc. Berdasarkan Perjanjian Kredit tanggal 4 April 2005, Perusahaan mendapatkan pinjaman kredit dengan plafond USD 1,385,000, tingkat bunga 7% p.a. tanpa jaminan dan jatuh tempo 1 (satu) tahun. Pinjaman tersebut digunakan untuk pelunasan pinjaman dari Marubeni Corporation. Persyaratan dalam perjanjian menyebutkan antara lain: $ Perusahaan menyediakan pelayanan bantuan yang dianggap perlu untuk mengimplementasikan hak South East Unicorn Inc. sesuai dengan perjanjian dan dokumen lain yang berhubungan. $ Perusahaan akan memberitahukan secara tertulis kepada South East Unicorn Inc. apabila terjadi kasus hukum yang melibatkan Perusahaan, direksi, komisaris, pemegang saham atau jika terdapat masalah yang timbul dalam perjanjian ini. $ Perusahaan senantiasa menjalankan dan melaksanakan kegiatan usaha dengan efisien, praktik administrasi keuangan dan bisnis yang baik sesuai dengan peraturan yang berlaku. $ Perusahaan harus memelihara sistem pengendalian dan sistem akuntansi yang memadai dengan orang yang tepat. $ Perusahaan harus menyampaikan AManagement Letter@ auditor, laporan keuangan dan laporan tahunan yang telah disusun dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum paling lama 6 (enam) bulan setelah akhir tahun buku apabila diminta. $ Perusahaan harus mengijinkan perwakilan South East Unicorn Inc. untuk memeriksa pembukuan dan pencatatan Perusahaan setiap waktu. Berdasarkan amandemen Perjanjian Kredit tanggal 12 Mei 2006 Perusahaan dan SEU menyepakati perjanjian waktu jatuh tempo pinjaman menjadi paling lama tanggal 15 Juli 2006. Pada tanggal 11 Juli 2006, kewajiban Perusahaan kepada SEU telah dilunasi seluruhnya yang dananya berasal dari pinjaman PT Bank Pan Indonesia Tbk (lihat Catatan 16.a). c. PT Bank Bintang Manunggal Pada tanggal 24 Mei 2002, Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Bintang Manunggal (BBM) dengan kredit sebesar Rp 10.000.000, yang pencairannya digunakan sebagai pelunasan (refinancing) hutang BPPN eks BCA. Pada tanggal 8 Desember 2004, BBM menyetujui untuk menambah batas kredit menjadi Rp 15.000.000 sesuai dengan surat No. 16/0771/PN/Kred dan selanjutnya pada tanggal 4 Juli 2005 BBM menyetujui untuk perpanjangan dan perubahan batas kredit menjadi Rp 8.000.000 sesuai dengan surat nomor 16/0771/PN/Kred dengan ketentuan antara lain sebagai berikut: Jenis Kredit : Promes uncomitted (tersedia sepanjang syarat jaminan terpenuhi). Jangka Waktu : 6 Juli 2005 - 6 Juli 2006 Bunga : Spread 2% p.a. diatas cash collateral di bank dan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai ketentuan bank
FINAL DRAFT
23 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Jaminan
: Cash collateral di Bank berupa deposito berjangka, NCD, SBI, dan atau bentuk lainnya atas nama pengurus (lihat Catatan 1.c) dan atau pemegang saham Perusahaan (lihat Catatan 18) senilai jumlah fasilitas kredit yang diikat secara gadai dibawah tangan disertai Surat Kuasa Pencairan dan diblokir oleh bank.
Jumlah kredit yang terpakai sebesar Rp 5.000.000, per 31 Desember 2005. Pada tanggal 12 April 2006, Perusahaan telah melunasi seluruh hutang kepada PT Bank Bintang Manunggal. d. The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (HSBC) Pada tanggal 27 Juli 2005, Perusahaan dengan The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (HSBC) menandatangani Corporate Facility Agreement No. SEM/050433/U/050708 yang telah mengalami perubahan berdasarkan Corporate Facility Agreement No. JAK/060416/U/060501 tanggal 26 Juni 2006. Perusahaan memperoleh fasilitas antara lain: 1.
Fasilitas Combined Limit sebesar USD 7,000,000 yang terbagi atas: a. Clean Import Loan 1 Plafond : USD 2,750,000 Tingkat Bunga : 7,28% per tahun (floating) Jangka Waktu : Maksimal 30 hari Tujuan : Membiayai pembelian bahan baku tetes tebu b. Clean Import Loan 2 Plafond Tingkat Bunga Jangka Waktu Tujuan
: : : :
USD 7,000,000 7,28% per tahun (floating) Maksimal 210 hari Membiayai bahan baku tetes tebu
c. Export Packing Credit Plafond Tingkat Bunga Jangka Waktu Tujuan
: : : :
USD 1,000,000 8,53% per tahun (floating) Maksimal 30 hari Fasilitas Modal Kerja untuk ekspor bahan baku tetes
d. Receivable Financing Plafond : USD 1,000,000 Tingkat Bunga : 8,53% per tahun (floating) atau 16,12% untuk pinjaman dalam Rupiah Jangka Waktu : Diatas 60 hari Tujuan : Pendanaan piutang berdasarkan faktur kepada PT Parama Mandyadana, PT Cipta Karya Persada dan PT Karsavicta Satya Fasilitas ini dapat diambil dalam ekuivalen Rupiah e. Overdraft Plafond Tingkat Bunga Jangka Waktu Tujuan
: : : :
USD 500,000 1,25% per tahun (floating) Maksimal 30 hari Modal kerja jangka pendek
Penggunaan fasilitas combined limit di atas tidak boleh melebihi USD 7,000,000. FINAL DRAFT
24 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
2.
Fasilitas Treasury Exposure Risk Limit (weighted) Plafond : USD 300,000 Tujuan : Hedging mata uang asing melalui transaksi spot, forward, dan option
Fasilitas-fasilitas tersebut dijamin dengan fiduciary transfer persediaan sebesar USD 7,000,000 dan fiduciary transfer terhadap mesin (storage tanks), termasuk persediaan tetes tebu senilai Rp 10.100.000 (lihat Catatan 7 dan 11). Dalam perjanjian kredit disebutkan bahwa Perusahaan terikat dengan beberapa batasan antara lain, Perusahaan harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari HSBC untuk: 1. Membuat perjanjian hipotek, penjaminan, menggadaikan tanah atau aktiva, aset atau pendapatan yang sekarang maupun yang akan diperoleh. 2. Menerima pinjaman dalam bentuk apapun kecuali pinjaman yang berhubungan dengan perjanjian ini dan yang berhubungan dengan kegiatan operasional Perusahaan sehari-hari. 3. Membuat atau memperpanjang pinjaman kepada pihak lain kecuali yang berhubungan dengan kegiatan operasional Perusahaan sehari-hari. Perusahaan telah menggunakan fasilitas clean import/tank finance dari HSBC masing-masing sebesar USD 3,497,862.60 (ekuivalen Rp 31.550.721) dan USD 2,500,000 (ekuivalen Rp 24.575.000) pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005. e.
PT Bank Lippo Tbk Perusahaan mendapat fasilitas pinjaman dari PT Bank Lippo Tbk dengan perjanjian kredit yang telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta Perjanjian Kredit No.4 tanggal 3 Pebruari 2006 dan akta Persesuaian No. 22 tanggal 25 April 2006 yang dibuat dihadapan Antoni Halim, SH, Notaris di Jakarta. Fasilitas kredit yang diberikan terdiri dari: Fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) Plafond : Rp 2.500.000 Bunga : 16% p.a. (floating) Jatuh Tempo : 31 Januari 2007 Tujuan Penggunaan : Tambahan modal kerja Perusahaan Fasilitas Pinjaman Tetap (PTX) Plafond Bunga Jatuh Tempo Tujuan Penggunaan
: Rp 7.500.000 : 16% p.a. (floating) : 31 Januari 2007 : Pembelian bahan baku
Fasilitas Tetap Atas Permintaan I (PTX-OD I) Plafond : Rp 4.000.000 Bunga : 16% p.a. (floating) Jatuh Tempo : 31 Januari 2007 Tujuan Penggunaan : Pembelian bahan baku Fasilitas Tetap Atas Permintaan II (PTX-OD II) Plafond : USD 1,680,000 Bunga : 7% p.a. (floating) Jatuh Tempo : 31 Januari 2007 Tujuan Penggunaan : Pembelian bahan baku FINAL DRAFT
25 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Fasilitas Pinjaman Tetap Angsuran (PTA) (lihat Catatan 16.b) dan fasilitas pinjaman ini dijamin dengan: Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) seluas 6.120 m2 No. 4 dan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 5 seluas 21.250 m2 milik Perusahaan (lihat Catatan 11) Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Milik sebanyak 28 buah atas nama Hartono Setyo (Komisaris Perusahaan) seluas 67.825 m2 Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Milik sebanyak 5 buah atas nama Silvia Handoyo seluas 13.985 m2 Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Milik sebanyak 5 buah atas nama Budhi Moeljono (Presiden Direktur) seluas 8.495 m2 (lihat Catatan 1.c) Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Milik sebanyak 5 buah atas nama Yuliani Moeljono (istri Budhi Moeljono) seluas 10.330 m2 Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Milik sebanyak 5 buah atas nama Budhi Santoso (Komisaris Perusahaan) (lihat Catatan 1.c) seluas 13.985 m2 Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Milik sebanyak 5 buah atas nama Karlina Wijayanti (istri Budhi Hartono Komisaris Perusahaan) seluas 14.936 m2 Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Milik sebanyak 5 buah atas nama Mulyadi Utomo (Wakil Presiden Direktur) (Lihat Catatan 1.c) seluas 11.179 m2 Tanah dan bangunan dengan sertifikat Hak Milik sebanyak 5 buah atas nama Poespa Sari Utomo (istri dari Mulyadi Utomo) seluas 18.071 m2 Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Milik sebanyak 5 buah atas nama Prasetyo Utomo seluas 16.673 m2 Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Milik sebanyak 5 buah atas nama Budhi Hartono (Komisaris Perusahaan) (lihat Catatan 1.c) seluas 12.847 m2 Tanah SHGB No. 8539/Cibodas seluas 43.148 m2 atas nama PT Sarasa Nugraha Tbk Fidusia atas mesin-mesin (lihat Catatan 11). Jaminan Perusahaan PT Sari Warna Asli Textile (pihak hubungan istimewa) Jaminan pribadi Budhi Moeljono dan Bambang Setijo (Presiden Direktur dan Presiden Komisaris Perusahaan) Dalam surat perjanjian kredit disebutkan bahwa Perusahaan harus mendapat persetujuan terlebih dahulu untuk melakukan tindakan-tindakan antara lain: 1. Mengadakan merger, akuisisi, konsolidasi, menjual, mengalihkan, menghibahkan, menyewakan atau melepaskan hak atas harta kekayaan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang umum dalam Perusahaan; 2. Mengikatkan diri sebagai penanggung/penjamin utang dan/atau menjaminkan harta kekayaan Perusahaan kepada pihak lain; 3. Mendapat pinjaman uang/kredit dari pihak lain; dan 4. Melakukan pembayaran utang sebelum jatuh tempo, kecuali dalam menjalankan kegiatan usaha seharihari. Fasilitas kredit tersebut telah digunakan masing-masing sebesar USD 1,650,000 dan Rp 11.823.348, USD 3,750,000 dan Rp 12.480.823, pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005. f.
PT Bank Pan Indonesia Tbk Perusahaan mendapat Fasilitas Pinjaman jangka pendek dari Bank Panin yaitu tranche A, B dan D. (lihat Catatan 16.a). Jumlah fasilitas yang telah dipakai adalah Rp 19.510.000 terdiri dari Tranche A Rp 15.000.000, tranche B adalah jenis PRK dan tranche D sebesar USD 500,000 ekuivalen (Rp 4.510.000).
FINAL DRAFT
26 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
13.
Surat Berharga Komersial Pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 akun ini merupakan surat berharga komersial diterbitkan oleh Perusahaan untuk jangka waktu 3 (tiga) bulan dengan PT Bakrie Sekuritas sebagai arranger (agen) dan tingkat bunga diskonto sebesar 20,75% per tahun. Surat berharga ini telah jatuh tempo pada tanggal 10 Pebruari 1996 dan berdasarkan hasil negosiasi Manajemen dalam tahun 1997 dengan pihakarranger (agen), Perusahaan hanya diwajibkan untuk melunasi pokok pinjaman sejak tanggal jatuh tempo. Namun sejak tahun 1998 sampai dengan tanggal neraca pihak arranger maupun pemegang surat berharga belum menghubungi Perusahaan untuk membicarakan penyelesaian atas surat berharga komersial tersebut.
14.
Hutang Usaha 2006 Rp PT Rajawali Transport CV Eka Panca Mas CV Mukti PT Litamas Aji Niaga Bhirawa Transport PT Trakindo Utama Wijaya Prima Tunas Eve PTPN XI - Jawa Timur PT Setia Kawan Baru Sejati PT Garuda Mas Transport PT Prajamita Internusa Lain-lain (di bawah Rp 200 juta) Jumlah
2005 Rp
2.388.978 1.698.595 1.094.304 608.669 598.716 516.120 224.245 207.760 ----2.201.124 9.538.511
1.714.967 755.290 737.104 210.631 ----5.856.331 1.952.418 1.152.397 411.400 3.371.659 16.162.197
Jangka waktu kredit yang timbul dari pembelian bahan baku dan bahan pembantu, baik dari pemasok dalam maupun luar negeri, berkisar 30 sampai 60 hari. 15.
Saldo dan Transaksi Kepada Pihak yang Memiliki Hubungan Istimewa a. Transaksi-transaksi dan saldo dengan pihak hubungan istimewa terutama terdiri dari piutang, pinjaman dan penjualan. 2006 Rp Bank dan Deposito PT Bank Bintang Manunggal Piutang Usaha PT Sama Mandiri PT Sari Warna Asli Textile Industri
Persentase Terhadap Total Aktiva/Kewajiban/Penjualan 2006 2005 % %
2005 Rp
254.171
116.455
0,0769
0,0344
295.384 57.420 352.804
1.214.999 190.080 1.405.079
0,0894 0,0174 0,1068
0,3587 0,0561 0,4148
FINAL DRAFT
27 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
2006 Rp Piutang Lain-lain PT Acidatama Lampung Karyawan PT Pan Brothers Tbk PT Sama Mandiri
Pinjaman Jangka Pendek Tio & Tan Investment Inc. South East Unicorn Inc. PT Bank Bintang Manunggal
Biaya Masih Harus Dibayar PT Indocid Nusa Cemerlang Penjualan PT Pan Brothers Tbk PT Sari Warna Asli Textile Industry PT Sama Mandiri
Persentase Terhadap Total Aktiva/Kewajiban/Penjualan 2006 2005 % %
2005 Rp
2.344 40.430 -520.291 563.065
55.068 20.271 221.357 -296.696
0,0007 0,0122 -0,1575 0,1704
0,0163 0,0060 0,0653 -0,0876
-----
47.184.000 13.614.550 5.000.000 65.798.550
-----
23,4540 6,7675 2,4854 32,7069
--
643.651
--
0,3199
-695.880 907.845 1.603.725
1.319.424 1.461.056 241.323 3.021.803
-0,2583 0,3370 0,5953
0,4550 0,5038 0,0832 1,0420
Transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa dilakukan dengan tingkat harga dan syarat normal sebagaimana dilakukan kepada pihak ketiga. b. Sifat Hubungan Istimewa Pihak Hubungan Istimewa PT Bank Bintang Manunggal PT Sama Mandiri PT Sari Warna Asli Textile PT Acidatama Lampung PT Indocid Nusa Cemerlang PT Metropolitan Syntetic Chemical Industri PT Dasar Rukun South East Unicorn Inc. PT Pan Brothers Tbk Tio & Tan Investment Inc.
Hubungan dengan Perusahaan
Sifat Saldo Akun/Transaksi
Memiliki Pengurus yang Sama Bank, Deposito, Pinjaman jangka pendek Memiliki Pengurus yang Sama Penjualan, Piutang Usaha Memiliki Pengurus yang Sama Penjualan, Piutang Usaha dan Jaminan Pinjaman Memiliki Pengurus yang Sama Piutang Afiliasi Memiliki Pengurus yang Sama Penjualan, Hutang Afiliasi Memiliki Pengurus yang Sama Jaminan Pinjaman Memiliki Pengurus yang Sama Pemegang Saham Perusahaan Memiliki Pengurus yang Sama Pemegang Saham Perusahaan
Jaminan Pinjaman Pemberian Pinjaman Penjualan Jasa CMT Pemberian Pinjaman
FINAL DRAFT
28 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
16.
Pinjaman Jangka Panjang 2006 Rp PT Bank Pan Indonesia Tbk (2006: USD 4,500,000) PT Bank Lippo Tbk (2006: USD 2,020,000) PT Bank Niaga Tbk (2005: USD 1,350,000)
2005 Rp
40.590.000 18.220.400 -58.810.400
--13.270.500 13.270.500
10.147.500 2.976.600 -13.124.100 45.686.300
--12.779.000 12.779.000 491.500
Bagian Jangka Pendek PT Bank Pan Indonesia Tbk (2006: USD 1,125,000) PT Bank Lippo Tbk (2005: USD 330,000) PT Bank Niaga Tbk (2005: USD 1,300,000) Jangka Panjang
a.
PT Bank Pan Indonesia Tbk (Bank Panin) Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 4 tanggal 4 Juli 2006 dan Surat Pernyataan dari Bank Tanggal 24 April 2006 No. 515/CIB/EXT/06 tentang Surat Persetujuan Kredit, Perusahaan memperoleh Fasilitas Pinjaman dari PT Bank Pan Indonesia Tbk (Bank Panin) dengan rincian sebagai berikut: Tranche A dan B Jenis Pinjaman Jumlah Tujuan Penggunaan Suku Bunga Tranche C Jenis Pinjaman Jumlah Tujuan Penggunaan
Jangka Waktu Fasilitas Suku Bunga Tranche D Jenis Pinjaman Jumlah Tujuan Penggunaan Jangka Waktu Fasilitas Suku Bunga
: Pinjaman Berulang (PB) dan Pinjaman Rekening Koran (PRK) : Rp 15.000.000 dan Rp 5.000.000 : Modal Kerja/Mengambil alih Pinjaman yg diberikan T&T maksimum sebesar USD 2,035,000 : 15,5% per tahun sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut : Pinjaman Jangka Panjang (PJP) : USD 5,000,000 : Mengambil alih pinjaman yg diberikan oleh PT Bank Niaga Tbk sebesar USD 1,350,000 SEU sebesar USD 1,385,000 T&Tsebesar USD 2,265,000 : 4 Tahun sejak akad kredit, tanpa grace period : 9 % per tahun sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut Jumlah keseluruhan fasilitas kredit maksimum USD 5,000,000 : Pinjaman Berulang (PB II) : USD 500,000 : Modal Kerja/Mengambil alih Pinjaman yg diberikan T&T sebesar USD 500,000 : 1 Tahun sejak akad kredit : 9 % per tahun sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut
Jumlah keseluruhan fasilitas kredit maksimum Rp 20.000.000 dan USD 5,500,000. FINAL DRAFT
29 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Fasilitas ini dijamin dengan (lihat Catatan 5 dan 11) : - SHGB No. 1/Kemiri seluas 55.860 m2 atas nama PT Indo Acidatama Chemical Industry; - SHGB No. 8/Kemiri seluas 2.490 m2 atas nama PT Indo Acidatama Chemical Industry; - SHGB No. 11/Kemiri seluas 1.880 m2 atas nama PT Indo Acidatama Chemical Industry; - SHGB No. 12/Kemiri seluas 10.650 m2 atas nama PT Indo Acidatama Chemical Industry; - SHGB No. 13/Kemiri seluas 4.790 m2 atas nama PT Indo Acidatama Chemical Industry; - Fidusia atas mesin-mesin yang tidak tertanam di unit produksi, laboratorium, unit moulding, unit bengkel, unit utilitas, dan lain-lain (diluar yang telah dijaminkan kepada PT Bank Lippo Tbk); - Akta jaminan fidusia atas tagihan piutang; - Akta jaminan fidusia atas tagihan klaim asuransi; - Semua dan setiap jaminan berupa apapun juga yang sekarang telah dan/atau yang dikemudian hari akan diberikan Perusahaan dan pihak manapun untuk menjamin pembayaran kembali semua jumlah uang yang terhutang. Dalam perjanjian kredit disebutkan bahwa Perusahaan terikat dengan beberapa batasan antara lain, Perusahaan harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari PT Bank Pan Indonesia Tbk untuk: - Menggunakan fasilitas pinjaman yang diterima diluar tujuan pemberian fasilitas yang telah disepakati sebelumnya. - Memperoleh pinjaman dari pihak lain untuk modal kerja maupun investasi kecuali dalam rangka transaksi dagang yang lazim serta subordinated loan dari pemegang saham. - Mengikatkan diri sebagai penanggung/penjamin terhadap pihak lain dan/atau menjaminkan harta kekayaan Perusahaan untuk kepentingan pihak lain, kecuali yang telah ada pada saat perjanjian kredit ditandatangani dan dalam rangka kegiatan operasional Perusahaan sehari-hari. - Melakukan perluasan, penyempitan, penggabungan, ataupun pengambilalihan usaha (merger atau akuisisi) yang dapat mempengaruhi pengembalian jumlah hutang Perusahaan kepada PT Bank Pan Indonesia Tbk. Pada tanggal 11 Juli 2006, pinjaman kepada Tio & Tan Investment Inc., South East Unicorn Inc., dan PT Bank Niaga Tbk telah dilunasi dengan menggunakan fasilitas yang diperoleh dari PT Bank Pan Indonesia Tbk (lihat Catatan 12.a, 12.b, 16.c). b.
PT Bank Lippo Tbk Pinjaman ini merupakan pinjaman jangka panjang PT Bank Lippo Tbk berdasarkan akta Perjanjian Kredit No. 4 tanggal 3 Pebruari 2006 (lihat Catatan 12.e), sebagai berikut: Fasilitas Plafond Bunga Periode Tujuan
: Pinjaman Tetap Angsuran (PTA) : USD 2,200,000 : 7% (floating) : 31 Januari 2006 sampai dengan 31 Januari 2011 (5 tahun) : Modal kerja
Pada tanggal 31 Desember 2006, fasilitas tersebut telah digunakan sebesar USD 2,020,000 (ekuivalen Rp 18.220.400). Jaminan: (lihat Catatan 12.e)
FINAL DRAFT
30 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham) c.
PT Bank Niaga Tbk Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 041/003.11/CSD/GM tanggal 29 Nopember 1996, Perusahaan (eks IAC) mendapat fasilitas kredit Money Market Lines (MML), Pinjaman Tetap (PT) dan Bills Discounted (BD) dengan plafond USD 3,500,000. Perjanjian ini telah di addendum beberapa kali. Pada tanggal 30 April 2003, fasilitas ini direstrukturisasi berdasarkan Perjanjian Restrukturisasi Hutang No. 063/SAMG/JKT/2003 menjadi Pinjaman Transaksi Khusus dan Pinjaman Tetap. Perjanjian Restrukturisasi Hutang ini telah beberapa kali mengalami perubahan, terakhir berdasarkan Perjanjian Perpanjangan dan Perubahan terhadap Perjanjian Restrukturisasi Hutang No. 057/CBG/JKT/2005 tanggal 31 Maret 2005, fasilitas kredit terdiri dari: Pinjaman Transaksi Khusus Plafond : USD 1,945,342.39 Tingkat Bunga : 7,5% pa Jatuh Tempo : 30 April 2004 sampai dengan 28 Pebruari 2007 dengan jumlah cicilan USD 15,000, USD 20,000 dan USD 25,000 per bulan masing-masing untuk tahun 2004, 2005 dan 2007 Pinjaman Tetap Plafond : USD 1,000,000 Tingkat bunga : 7% pa Jatuh Tempo : sekaligus pada tanggal 30 Maret 2006 Pinjaman ini dijamin dengan: $ Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 33 (eks SHGB No. 2/Bugel) dan SHGB No. 34 (ex SHGB No. 189/Pabuaran) atas nama PT Metropolitan Syntetic Chemical Industry yang terletak di Jl. Raya Mauk Km. 1,8 Tangerang (lihat Catatan 11)* $ SHGB No. 9/Sumur Pancing atas nama Bambang Setijo (Komisaris Perusahaan) (lihat Catatan 1.b) $ Mesin dan peralatan (lihat Catatan 11)* $ Persediaan barang dagangan dengan nilai sebesar Rp 10.000.000 (lihat Catatan 7)* $ Tagihan dengan nilai penjaminan sebesar Rp 5.000.000 (lihat Catatan 5)* $ Jaminan pribadi dan jaminan perusahaan dari pemegang saham perusahaan secara sendiri-sendiri atau bersama-sama sebesar plafond kredit yang telah digunakan (lihat Catatan 18) $ Jaminan Perusahaan PT Sari Warna Asli Textile (perusahaan afiliasi) sebesar saldo pinjaman yang telah digunakan $ Jaminan pribadi Hartono Setyo, Bambang Setijo, Budhi Santoso, dan Budhi Moeljono, secara sendirisendiri atau bersama-sama sebesar jumlah kredit yang telah digunakan (Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan) (lihat Catatan 1.c). Jaminan yang bertanda * diatas terikat secara ACross Collateralized@ terhadap fasilitas kredit lainnya yang diberikan oleh PT Bank Niaga Tbk kepada PT Metropolitan Synthetic Chemical Industries (pihak hubungan istimewa – lihat Catatan 15). Jaminan perusahaan dari PT Sari Warna Asli Textile (pihak hubungan istimewa) terikat secara ACross Collateralized @ terhadap PT Metropolitan Synthetic Chemical Industries dan PT Dasar Rukun (pihak hubungan istimewa – lihat Catatan 15). Pinjaman yang telah digunakan sebesar ekuivalen Rp 13.270.500 per 31 Desember 2006.
FINAL DRAFT
31 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Perusahaan harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari PT Bank Niaga Tbk untuk melakukan tindakan-tindakan antara lain: 1. Mengadakan perubahan dari sifat dan kegiatan usaha Perusahaan seperti yang sedang dijalankan dewasa ini. 2. Mengubah susunan pengurus, susunan para pemegang saham dan nilai saham Perusahaan. 3. Mengumumkan dan membagikan dividen saham Perusahaan. 4. Melakukan merger atau akuisisi. Pada tanggal 11 Juli 2006, Perusahaan telah melunasi pinjaman PT Bank Niaga Tbk sebesar USD 1,206,768.42 yang dananya berasal dari pinjaman PT Bank Pan Indonesia Tbk (lihat Catatan 16.a). 17.
Kewajiban Diestimasi atas Imbalan Kerja Perusahaan mengakui kewajiban manfaat karyawan sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan yang berlaku. Kewajiban diestimasi atas imbalan kerja Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 telah dihitung masing-masing oleh aktuaris independen PT Rileos Pratama dan PT Cayman Employee Benefit Consulting dengan laporannya tanggal 17 Januari 2007 dan tanggal 3 Pebruari 2006, adalah sebagai berikut: 2006 Rp Kewajiban Awal Tahun Beban Manfaat Karyawan Tahun Berjalan Keuntungan Aktuarial
2005 Rp
9.965.476 1.299.568 -11.265.044 193.579 11.071.465
Pembayaran Pesangon Pemutusan Hubungan Kerja Kewajiban Pada Tanggal Neraca
20.810.634 -(345.158) 20.465.476 10.500.000 9.965.476
Manajemen berpendapat bahwa estimasi atas uang jasa tersebut telah memadai untuk menutup kewajiban manfaat karyawan Perusahaan. Nilai kini kewajiban, biaya jasa kini yang terkait dan biaya jasa lalu di atas dihitung oleh aktuaris independen dengan menggunakan asumsi aktuaria sebagai berikut : Tingkat Bunga Teknis Tingkat Mortalita Tingkat Cacat Biaya Pengelolaan Kenaikan Upah Metode Perhitungan
2006
2005
10% TMI2 5% dari Tabel Mortalita 5% dari Iuran Normal 9% Projected Unit Credit Actuaria Cost Method (PUC)
12% CSO-80TM 10% dari Tingkat Mortalita 10% dari Iuran Normal 10% Projected Unit Credit Actuaria Cost Method (PUC)
FINAL DRAFT
32 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
18.
Modal Saham Susunan pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 adalah sebagai berikut: Jumlah Saham (Lembar) South East Unicorn Inc. PT Trisetijo Manunggal Utama PT Budhi Bersaudara Manunggal PT Kemiri Sarana Investama PT Sarana Integritas Andoko Setijo (Komisaris) Hartono Setyo (Komisaris) Masyarakat (dibawah 5%) Jumlah
Per 31 Desember 2006 Persentase Kepemilikan (%)
2.309.004.444 916.532.307 851.685.910 819.055.188 303.457.702 5.688.832 29.999 814.545.618 6.020.000.000
Jumlah Saham (Lembar) South East Unicorn Inc. PT Trisetijo Manunggal Utama PT Budhi Bersaudara Manunggal PT Kemiri Sarana Investama Tio & Tan Investment Inc. PT Sarana Integritas Wong Lukas Yoyok Nurcahya (Direktur) Masyarakat (dibawah 5%) Jumlah
38,36 15,22 14,15 13,61 5,04 0,09 0,00 13,53 100,00
Nilai (Rp) 115.450.222 45.826.615 42.584.296 40.952.759 15.172.885 284.442 1.500 40.727.281 301.000.000
Per 31 Desember 2005 Persentase Kepemilikan (%)
2.309.004.444 912.056.756 851.685.910 819.055.188 473.765.145 303.457.702 2.817.237 348.157.618 6.020.000.000
38,36 15,15 14,15 13,61 7,87 5,04 0,05 5,78 100,00
Nilai (Rp) 115.450.222 45.602.838 42.584.295 40.952.759 23.688.258 15.172.885 140.862 17.407.881 301.000.000
*) Telah mengundurkan diri lihat Catatan 1.c
19.
Tambahan Modal Disetor Merupakan selisih antara nilai nominal saham dengan harga pasar saham pada saat penawaran saham kepada masyarakat, dikurangi dengan pembagian saham bonus pada tahun 1994.
FINAL DRAFT
33 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
20.
Penjualan
Ekspor Lokal Jumlah
2006 Rp
2005 Rp
36.354.739 233.025.631 269.380.370
59.259.375 230.742.670 290.002.045
Penjualan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih masing-masing pada 31 Desember 2006 dan 2005 adalah sebagai berikut:
PT Paramadya Madyana Lain-lain (dibawah 10%) Jumlah
2006 Rp
2005 Rp
61.483.757 207.896.613 269.380.370
50.550.187 239.451.858 290.002.045
Perusahaan melakukan penjualan sebesar Rp 1.603.725 dan Rp 3.021.803 kepada pihak hubungan istimewa (lihat Catatan 15) untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005.
21.
Beban Pokok Penjualan 2006 Rp
2005 Rp
Pemakaian Bahan Baku Persediaan Awal Pembelian Tersedia untuk Dijual Persediaan Akhir Jumlah Pemakaian
57.272.386 133.095.815 190.368.201 (70.631.234) 119.736.967
40.562.729 136.287.052 176.849.781 (57.272.386) 119.577.395
Upah Langsung Biaya Pabrikasi Jumlah Biaya Produksi
3.439.477 53.337.355 176.513.799
6.209.354 62.801.532 188.588.281
1.057.802 (983.844) 176.587.757
2.647.668 (1.057.802) 190.178.147
5.257.576 274.430 (4.480.628) 177.639.135
4.963.954 -(5.257.576) 189.884.525
16.000.696 193.639.831
20.029.812 209.914.337
Persediaan Barang dalam Proses Persediaan Awal Persediaan Akhir Beban Pokok Produksi Persediaan Barang Jadi Persediaan Awal Pembelian Persediaan Akhir Beban Pokok Penjualan Beban Pokok Penjualan Barang Dagangan Jumlah
FINAL DRAFT
34 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
22.
Beban Usaha a. Beban Penjualan 2006 Rp Ekspor dan Pengangkutan Komisi Penjualan Kemasan Drum Perjalanan Sewa Tangki Gaji dan Tunjangan Pemasaran dan Promosi Representasi Lain-lain Jumlah
2005 Rp
3.903.572 870.725 598.201 332.893 312.956 150.515 --742.497 6.911.359
4.244.445 920.303 2.723.623 262.368 68.845 453.143 1.960.082 14.700 920.383 11.567.892
b. Beban Umum dan Administrasi 2006 Rp Gaji dan Tunjangan Perlengkapan Kantor Imbalan Kerja Jasa Profesional Perbaikan dan Pemeliharaan Sewa Perjalanan Dinas Penyusutan Aktiva Tetap Jamuan dan Representasi Pos, Telepon dan Faksimili Lain-lain (dibawah 500 juta) Jumlah
23.
2005 Rp
8.693.226 2.638.473 1.299.568 1.207.685 819.511 794.850 733.303 681.403 692.961 556.066 1.567.624 19.684.670
9.695.168 1.279.775 603.638 888.721 810.702 1.408.515 959.550 4.036.280 900.085 647.236 2.588.875 23.818.545
Perikatan a.
Berdasarkan Surat Perjanjian Alokasi Tetes No. PTPN IX.O/KONTR/048.D/TETES/II/2006 tanggal 10 Pebruari 2006 dengan PTPN IX, Perusahaan mendapat jumlah alokasi tetes sebesar 20.000 ton untuk kebutuhan bulan Mei sampai dengan dengan Agustus hanya untuk diolah sendiri dan tidak untuk diperdagangkan.
b.
Berdasarkan Surat Perjanjian Jual Beli Tetes No. XX.KONTR/06.002 TETES tanggal 7 Maret 2006 dengan PTPN X, Perusahaan mendapat kontrak pembelian tetes sebanyak lebih kurang 17.500 ton.
c.
Berdasarkan Surat Perjanjian Jual Beli No. HN-PJB/TTS-2006/SRS/PTPN XI/06.008 tanggal 23 Pebruari 2006 dengan PTPN XI untuk pembelian tetes sebesar 51.650 ton untuk alokasi bulan Juni sampai dengan September 2006.
FINAL DRAFT
35 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
d.
Pada tanggal 7 Maret 2006 Perusahaan menandatangani Surat Perjanjian Jual Beli Tetes dengan Kantor Pemasaran Bersama (KPB) PT Perkebunan Nusantara. Surat perjanjian terdiri dari:
No. KPB/JPGT/SC/TL-P/III/06.001 tanggal 6 Maret 2006 sebanyak 7.500 ton untuk panen tahun 2006. No. KPB/JPGT/SC/TL-P.X/III/06.002 tanggal 6 Maret 2006 sebanyak 2.000 ton untuk panen tahun 2006. No. KPB/JPGT/SC/TL-P.XI/III/06.003 tanggal 6 Maret 2006 sebanyak 12.000 ton untuk panen tahun 2006. e. Berdasarkan perjanjian sewa menyewa antara Perusahaan dengan PT Panca Brothers Swakarsa tanggal 1 Desember 2004, Perusahaan menyewakan bangunan pabrik Balaraja berlantai dua yang terletak di Balaraja, Jalan Raya Serang KM 24,5 seluas 42.380 m2 dengan luas bangunan 23.122 m 2. Perjanjian sewa menyewa mulai dari 1 Desember 2004 dan berakhir tanggal 1 Mei 2005 (6 bulan) dengan harga kontrak sewa sebesar Rp 180.000 belum termasuk PPN. Pada tanggal 29 April 2005 perjanjian sewa menyewa diperpanjang dengan harga kontrak sebesar USD 8,000 per bulan dan masa sewa berakhir pada tanggal 31 Mei 2006. Pada tanggal 30 Mei 2006 perjanjian sewa menyewa diperpanjang dengan harga kontrak sebesar USD 8,000 perbulan dan masa sewa berakhir 30 Mei 2007. f.
24.
Pada tanggal 29 Maret 2005 Perusahaan dan PT Supra Busana Yasa menandatangani perjanjian sewa menyewa atas sebuah bangunan pabrik Cibodas berlantai satu yang terletak di Jalan Dipati Unus No. 48 seluas + 43.148 m2. Masa sewa terhitung sejak tanggal 1 Maret 2005 dan berakhir pada tanggal 1 Maret 2006, dengan nilai kontrak sebesar USD 138,000 belum termasuk PPN. Pada tanggal 30 Mei 2006 perjanjian sewa menyewa diperpanjang dengan harga kontrak sebesar USD 12,000 (belum termasuk PPN) dan masa sewa berakhir 28 Pebruari 2007.
Laba Per Saham Perhitungan laba per saham dalam Rupiah penuh adalah sebagai berikut:
Laba Bersih
2006 Rp
2005 Rp
23.384.506
22.778.008
Jumlah Saham Jumlah rata-rata tertimbang saham untuk perhitungan laba per saham dasar adalah sebesar 6.020.000.000 dan 5.780.000.000 lembar untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal dan 31 Desember 2006 dan 2005. Laba per Saham Dasar Laba bersih per saham adalah sebagai berikut:
Laba Bersih(dalam Rupiah penuh)
2006 Rp
2005 Rp
3,88
3,94
FINAL DRAFT
36 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
25. Aktiva dan Kewajiban Moneter Dalam Mata Uang Asing 31 Des 2006 SGD
EUR
USD
Rp
Aktiva Kas dan Bank
--
--
605,533.96
5.461.916
Piutang Usaha
--
--
2,279,609.59
20.562.079
Piutang Lain-lain
--
--
260,324.58
2.348.128
Jumlah
--
--
3,145,468.13
28.372.123
Pinjaman Jangka Pendek
--
--
5,147,862.60
46.433.721
Hutang Usaha
--
--
73,559.39
663.506 4.510.000
Kewajiban
Bagian Kewajiban Jangka Panjang yang akan Jatuh --
--
500,000.00
Kewajiban Lancar Lain-lain
Tempo dalam Waktu Satu Tahun
--
--
135,000.00
1.217.700
Pinjaman Jangka Panjang
--
--
6,520,000.00
58.810.400
Jumlah
--
--
12,376,421.99
111.635.326
Jumlah Bersih
--
--
(9,230,953.86)
(83.263.204)
31 Des 2005 SGD
EUR
USD
Rp
Aktiva Kas dan Bank
--
26,698.14
229,940.90
2.571.321
Piutang Usaha
--
--
3,219,018.38
31.642.951
Piutang Lain-lain
--
--
20,000.00
196.600
Jumlah
--
26,698.14
3,468,959.28
34.410.872
Kewajiban Pinjaman Jangka Pendek
--
--
12,435,000.00
122.236.050
22,283.50
--
19,921.21
205.188
--
--
1,300,000.00
12.779.000
Kewajiban Lancar Lain-lain
--
287,252.50
--
3.349.327
Pinjaman Jangka Panjang
--
--
50,000.00
491.500
Jumlah
22,283.50
287,252.50
13,804,921.21
139.061.065
Jumlah Bersih
(22,283.50)
(287,252.50)
(10,335,961.93)
(104.650.193)
Hutang Usaha Bagian Kewajiban Jangka Panjang yang akan Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun
FINAL DRAFT
37 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
26. Informasi Segmen Usaha a.
Segmen Primer Segmen primer Perusahaan dikelompokan berdasarkan produk yang dihasilkan sebagai berikut: Ethanol Rp Penjualan Bersih Hasil Segmen
Asam Asetat Rp
Ethiyl Asetat Rp
31 Des 2006 Pakaian Jadi Rp
Lainnya Rp
Eliminasi Rp
Jumlah Rp
140.055.957
56.734.566
50.188.006
58.161
22.343.680
--
269.380.370
59.392.322
4.253.864
5.693.210
58.161
6.342.984
--
75.740.539
Beban Usaha Tidak Dapat Dialokasi Beban Keuangan Penghasilan (Beban) Lain-lain Laba Sebelum Pajak Beban Pajak Penghasilan
(26.596.029) (12.540.772) (307.745) 36.295.993 (12.911.487)
Laba Bersih
23.384.506
Aktiva Segmen Kewajiban Segmen
330.445.358 169.895.349
Pengeluaran Barang Modal Penyusutan Beban Non Kas selain Penyusutan
(23.907.693) 18.010.923 1.488.969
Arus Kas dari Operasi Penerimaan dari Pelanggan Pembayaran ke Pemasok dan Karyawan Lain-lain Jumlah Arus Kas untuk Operasi
270.994.521 (219.760.472) (15.026.953) 36.207.096
Arus Kas dari Investasi Penjualan Aktiva Tetap Pembelian Aktiva Tetap Jumlah Arus Kas untuk Investasi
(23.907.693) 1.933.378 (21.974.315)
Arus Kas dari Pendanaan Penerimaan Setoran Modal Penerimaan Hutang Bank Pembayaran Hutang Bank Lain-lain Jumlah Arus Kas dari Pendanaan
-67.075.721 (14.281.475) (63.348.237) (10.553.991)
FINAL DRAFT
38 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
Ethanol Rp Penjualan Bersih Hasil Segmen
Asam Asetat Rp
Ethiyl Asetat Rp
31 Des 2005 Pakaian Jadi Rp
Lainnya Rp
Eliminasi Rp
Jumlah Rp
112.542.497
74.717.468
52.079.616
22.900.080
27.762.384
--
290.002.045
47.451.452
20.042.091
12.664.610
(3.610.601)
3.540.156
--
80.087.708
Beban Usaha Tidak Dapat Dialokasi Beban Keuangan Penghasilan (Beban) Lain-lain Laba Sebelum Pajak Beban Pajak Penghasilan
(38.604.754) (10.644.131) (4.841.219) 25.997.604 (3.219.596)
Laba Bersih
22.778.008
Aktiva Segmen Kewajiban Segmen
338.343.696 201.176.768
Pengeluaran Barang Modal Penyusutan Beban Non Kas selain Penyusutan
(24.763.520) 20.302.675 620.993
Arus Kas dari Operasi Penerimaan dari Pelanggan Pembayaran ke Pemasok dan Karyawan Lain-lain Jumlah Arus Kas untuk Operasi
290.233.759 (260.334.655) (24.520.527) 5.378.577
Arus Kas dari Investasi Penjualan Aktiva Tetap Pembelian Aktiva Tetap Jumlah Arus Kas untuk Investasi
360.150 (24.763.520) (24.403.370)
Arus Kas dari Pendanaan Penerimaan Setoran Modal Penerimaan Hutang Bank Pembayaran Hutang Bank Lain-lain Jumlah Arus Kas dari Pendanaan
b.
36.000.000 28.333.484 (72.477.052) 16.459.639 8.316.071
Segmen Sekunder
Penjualan Ekspor Lokal Jumlah
2006 Rp
2005 Rp
36.354.739 233.025.631 269.380.370
230.742.670 59.259.375 290.002.045
FINAL DRAFT
39 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :
PT INDO ACIDATAMA Tbk (d/h PT SARASA NUGRAHA Tbk) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Tahun-tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2006 dan 2005 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Mata Uang Asing dan Data Saham)
27. Peristiwa Setelah Tanggal Neraca a. Pada tanggal 5 Januari 2007, Perusahaan telah menerima Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. Kep.4/PJ/2007 tentang pemberian pengurangan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan(BPHTB) yaitu mengabulkan seluruhnya permohonan Perusahaan, sehingga BPHTB yang harus dibayar hanya sebesar 50% atau Rp 505.109 (lihat Catatan 8.d). b. Pada tanggal 28 Pebruari 2007, telah disepakati perpanjangan sewa menyewa dengan PT Supra Busana Yasa sampai dengan 28 Pebruari 2008 (lihat Catatan 23.f). 28. Reklasifikasi Akun Beberapa akun dalam laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2005 telah direklasifikasi sesuai dengan penyajian laporan keuangan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 untuk tujuan perbandingan. Nama Akun
Piutang Lain-lain - Hub. Istimewa Piutang Lain-lain - Pihak Ketiga Aktiva Lain-lain Beban Umum dan Administrasi - Beban dan Denda Pajak Pendapatan (Beban) Lain-lain - Denda Pajak
Sebelum Reklasifikasi Rp
Setelah Reklasifikasi Rp
Keterangan
241.628 2.203.390 477.815
296.696 1.458.128 1.168.009
Reklasifikasi ke dalam akun yang sesuai Reklasifikasi ke dalam akun yang sesuai Reklasifikasi ke dalam akun yang sesuai
3.218.317
--
Reklasifikasi ke dalam akun yang sesuai
--
3.218.317
Reklasifikasi ke dalam akun yang sesuai
29. Tanggung Jawab Manajemen atas Laporan Keuangan Manajemen Perusahaan bertanggungjawab atas laporan keuangan yang penyusunannya diselesaikan pada tanggal 5 Maret 2007.
FINAL DRAFT
40 Agreed by Date
For Discussion Purpose Only March 21, 2007 (7:17PM) To be Finalized : :