ID
PROYEKTOR DATA XJ-V1/XJ-V2 Pedoman Pemakaian z Pastikan Anda membaca “Tindakan Pencegahan Keselamatan” dan “Tindakan Pencegahan Pengoperasian” pada dokumen “Panduan Penataan”, dan pastikan Anda menggunakan produk ini dengan benar. z Simpan manual ini di tempat yang aman untuk rujukan di masa mendatang. z Kunjungi situs berikut ini untuk versi pedoman terbaru dan “Panduan Penataan”. http://world.casio.com/manual/projector/
1
z DLP adalah merek dagang terdaftar dari Texas Instruments Amerika Serikat. z HDMI, Logo HDMI dan High-Definition Multimedia Interface adalah merek terdaftar dari merek dagang terdaftar dari HDMI Licensing, LLC. z XGA adalah merek dagang terdaftar dari IBM Corporation Amerika Serikat. z Nama perusahaan dan produk lain bisa jadi merupakan nama produk terdaftar atau merek dagang dari pemilik masing-masing.
z Materi di dalam Pedoman Pemakaian bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya. z Dilarang menyalin, baik sebagian maupun keseluruhan pedoman ini. Anda boleh menggunakan pedoman ini untuk keperluan pribadi. Penggunaan selain untuk keperluan pribadi dilarang tanpa izin dari CASIO COMPUTER CO., LTD. z CASIO COMPUTER CO., LTD. tidak bertanggung jawab atas kerugian atau klaim dari pihak ketiga akibat dari penggunaan produk atau pedoman ini. z CASIO COMPUTER CO., LTD. tidak bertanggung jawab atas kerugian atau kerugian akibat kehilangan data yang disebabkan oleh kegagalan atau pemeliharaan produk ini, atau karena alasan lain. z Layar contoh yang ditunjukkan pada pedoman ini hanyalah untuk tujuan ilustrasi, dan mungkin tidak sama persis dengan layar yang ditampilkan oleh produk.
2
Isi Fitur dan Fungsi Bermanfaat ......................................... 5 Persiapan ......................................................................... 6 Penataan Proyektor................................................................................6 Tindakan Pencegahan Penataan ................................................................................. 6
Menyambungkan Kabel Proyektor .........................................................7 Kendali Jarak Jauh .................................................................................8 Memuat Baterai Kendali Jarak Jauh ......................................................................... 9 Mengganti baterai kendali jarak jauh ........................................................................ 9
Mengoperasikan Proyektor.......................................... 10 Memilih Sumber Input (INPUT).............................................................10 Memilih sumber input ............................................................................................. 10 Resolusi ..................................................................................................................... 10
Pengoperasian Gambar Output ...........................................................11 Menggunakan koreksi keystone manual (KEYSTONE) ........................................... 11 Memperbesar gambar (D-ZOOM)........................................................................... 11 Mengosongkan gambar dan mensunyikan audio sesaat (BLANK) ......................... 11 Membekukan gambar (FREEZE)............................................................................. 11 Menyetel gambar (AUTO) ....................................................................................... 12 Mengubah rasio aspek dari gambar proyeksi (ASPECT) ........................................ 12 Menyetel kecerahan gambar (FUNC)...................................................................... 13 Menyetel modus warna (FUNC).............................................................................. 13
Menyesuaikan level volume (VOLUME)................................................14 Menyesuaikan level volume (VOLUME) .................................................................. 14 Mensunyikan audio ................................................................................................. 14
Modus Eco (ECO) .................................................................................15 Memilih Modus Eco ................................................................................................ 15
Menggunakan Pencatat Waktu Presentasi (TIMER).............................16 Menampilkan pencatat waktu ................................................................................. 16 Menampilkan menu fungsi pencatat waktu ............................................................ 16 Mengonfigurasi pengaturan pencatat waktu .......................................................... 17 Memulai pengoperasian pencatat waktu hitungan mundur.................................... 17 Menghentikan hitungan mundur pencatat waktu untuk sementara........................ 18 Melanjutkan hitungan mundur pencatat waktu yang dihentikan sementara ........... 18 Mereset pencatat waktu ke waktu mulainya ........................................................... 18 3
Menggunakan Menu Penataan (MENU) ...............................................19 Pengoperasian Menu Penataan Dasar ...................................................................... 19 Pengaturan Menu Penataan ...................................................................................... 19
Proteksi Sandi ......................................................................................23 Menggunakan Fitur Sandi.......................................................................................... 23 Mengubah sandi ..................................................................................................... 24 Mengubah pengaturan sandi daya on .................................................................... 25
Membersihkan Proyektor............................................. 26 Membersihkan Bagian Luar Proyektor .................................................26 Membersihkan Lensa ...........................................................................26 Membersihkan Ventilasi .......................................................................26
Penyelesaian Masalah .................................................. 27 Indikator................................................................................................27 Indikator Kesalahan dan Pesan Peringatan .........................................28 Penyelesaian Masalah Proyektor .........................................................30
Lampiran ........................................................................ 32 Menyambungkan ke Output Video Komponen ....................................32 Memperbarui Firmware ........................................................................33 Untuk menyambungkan port SERVICE proyektor dengan port USB komputer ..... 33
Menggantung Proyektor di Langit-Langit ............................................33 Jarak Proyeksi dan Ukuran Layar ........................................................34 Pengaturan Rasio Aspek dan Gambar Proyeksi ..................................35 Sinyal yang Didukung...........................................................................37 Kontrol RS-232C Proyektor..................................................................39 Membuat sambungan serial antara proyektor dan komputer ................................. 39
4
Fitur dan Fungsi Bermanfaat z Sumber Cahaya Hibrid bebas Merkuri Sumber cahaya laser dan hibrid LED asli CASIO menghasilkan pencahayaan tinggi hingga 2.700 lumen (XJ-V1)/3.000 lumen (XJ-V2). Proyektor ini tidak menggunakan lampu merkuri, sehingga ramah lingkungan. z Proyeksi tanpa tunggu Sumber cahaya hibrid CASIO mencapai kecerahan maksimum segera setelah daya dinyalakan, dibandingkan dengan waktu tunggu sekitar satu menit yang biasanya diperlukan oleh lampu merkuri. Sumber cahaya akan segera mencapai kecerahan maksimum jika Anda menyalakannya kembali setelah mematikannya. Lampu merkuri membutuhkan waktu tunggu lebih lama untuk didinginkan. z Modus Eco Anda bisa memilih dari lima tingkatan yang memberikan kombinasi berbeda yang menyeimbangkan penghematan daya dengan kecerahan proyeksi. z Dukungan untuk Tiga Sumber Input RGB Analog, video komponen (Y·Cb·Cr, Y·Pb·Pr), dan sumber input HDMI didukung. z Koreksi Keystone Vertikal Penyesuaian manual untuk mengoreksi keystone vertikal (hasil distorsi bentuk gambar yang diproyeksikan ketika memproyeksikan di atas atau di bawah permukaan proyeksi) dan mengembalikan gambar yang diproyeksikan ke bentuk segi empat. z Terminal AUDIO OUT untuk Output Audio Input audio lewat terminal HDMI proyektor atau terminal AUDIO IN dikeluarkan dari terminal AUDIO OUT-nya. Penguat speaker atau peralatan lain bisa dihubungkan ke terminal AUDIO OUT ketika Anda ingin mengeluarkan audio dari perangkat lain lewat proyektor. z Dukungan Pemasangan Plafon dan Proyeksi Belakang Proyektor dapat dikonfigurasikan untuk memproyeksikan gambar berorientasi normal meski dipasang terbalik (untuk proyeksi dari plafon) atau ketika memproyeksikan di balik layar. z Daya Aktif Secara Langsung Proyektor ini bisa diatur untuk menyala secara otomatis dan memulai proyeksi ketika dicolokkan ke stopkontak daya. z Pembaruan firmware Pembaruan firmware (perangkat lunak pada flash ROM proyektor) dapat ditransfer ke proyektor melalui komputer apabila diperlukan.
5
Persiapan Bagian ini menjelaskan cara memilih lokasi untuk proyektor menyambungkan kabelnya, dan melakukan pengoperasian lain yang diperlukan sebelum menggunakannya.
Penataan Proyektor Letakkan proyektor pada bangku, meja atau dudukan yang kokoh dan rata. Pastikan Anda memberikan ruang yang cukup di sekeliling samping dan belakang proyektor untuk ventilasi yang memadai. Ilustrasi berikut menunjukkan bagaimana mengarahkan proyektor terkait dengan layar untuk mendapatkan proyeksi yang maksimal. Layar
Pastikan proyektor diatur dengan sudut yang tepat terhadap layar.
Tindakan Pencegahan Penataan z Gunakan stopkontak yang letakknya bisa dengan mudah Anda jangkau ketika perlu mencabutnya. z Jangan meletakkan benda apapun dalam jarak 30 cm di sekeliling proyektor. Anda harus benar-benar memberi perhatian khusus agar menjauhkan benda apapun dari bukaan lubang ventilasi masuk dan buang udara pada proyektor. z Aliran udara dari perlengkapan pengkondisi udara dapat meniupkan panas yang dikeluarkan dari daerah disekeliling lensa proyektor sedemikian rupa sehingga menyebabkan riak-riak panas muncul pada gambar proyeksi. Jika ini terjadi, sesuaikan aliran udara pada perlengkapan pengkondisi udara atau pindahkan proyektor.
6
Menyambungkan Kabel Proyektor Sambungkan proyektor ke stopkontak daya dan ke piranti sumber input. Gunakan kabel RGB untuk menyambungkan ke terminal output RGB pada komputer atau sumber input lainnya. Gunakan kabel HDMI* untuk menyambungkan ke terminal output HDMI pada komputer, perlengkapan video atau sumber input lainnya. * Pastikan untuk menggunakan High-speed kabel HDMI.
Gunakan kabel daya yang disertakan dan colokkan ke stopkontak.
z Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang sambungan video komponen, lihat “Menyambungkan ke Output Video Komponen” pada halaman 32. z Untuk informasi tentang cara menyambungkan kontrol RS-232C pada proyektor, lihat “Kontrol RS-232C Proyektor” (halaman 39). z Untuk mendapatkan informasi tentang cara menyambungkan untuk memperbarui firmware proyektor, lihat “Memperbarui Firmware” (halaman 33).
7
Kendali Jarak Jauh Pengoperasian proyektor dilakukan dengan menggunakan kendali jarak jauh yang disertakan. Arahkan pemancar sinyal kendali jarak jauh proyektor pada salah satu penerima sinyal pada proyektor ketika Anda melakukan pengoperasian tombol pada kendali jarak jauh. Rentang maksimal sinyal kendali jarak jauh adalah kira-kira 5 meter (antara pemancar dan penerima sinyal).
1
1 Pemancar sinyal kendali jarak jauh 2 Tombol [P] (Daya)
2
3 Tombol [ESC]
Menyalakan atau mematikan daya.
3
4
Tekan untuk keluar dari menu yang saat ini ditampilkan atau untuk membatalkan operasi. 4 Tombol kursor (S/T/W/X), tombol [ENTER] Gunakan tombol kursor untuk beralih di antara item menu, dan untuk mengganti nilai pengaturan. Tekan tombol [ENTER] untuk memilih item menu atau menjalankan satu fungsi. 5 Masing-masing tombol ini memiliki fungsi tetap spesifik. Untuk detailnya, lihat bagian yang menjelaskan pengoperasian tombol di “Mengoperasikan Proyektor” (halaman 10 sampai 25). Untuk mendapatkan informasi tentang tombol [MENU], misalnya, lihat “Menggunakan Menu Penataan (MENU)”· (halaman 19).
5
z Agar baterai tidak cepat habis, simpan unit kendali jarak jauh dengan baik agar tombol-tombolnya tidak terpencet secara tidak sengaja.
8
Memuat Baterai Kendali Jarak Jauh z Pastikan hanya menggunakan baterai alkaline.
*Perhatian
RISIKO LEDAKAN JIKA BATERAI DIGANTI DENGAN JENIS YANG TIDAK TEPAT. BUANG BATERAI BEKAS SESUAI DENGAN INSTRUKSI.
1.
Buka penutup baterai di bagian belakang kendali jarak jauh.
2.
3.
Tutup penutup baterai di bagian belakang kendali jarak jauh.
Masukkan dua baterai baru ke dalam tempatnya, dan pastikan kutub positif (+) dan negatif (–) telah terpasang dengan benar.
Mengganti baterai kendali jarak jauh Buka penutup baterai di bagian belakang kendali jarak jauh, ganti baterai bekas dengan baterai baru, dan tutup penutup baterai.
9
Mengoperasikan Proyektor Bagian ini menjelaskan cara menggunakan kendali jarak jauh untuk menjalankan pengoperasian proyektor.
Memilih Sumber Input (INPUT) Memilih sumber input
1.
Tekan tombol [INPUT].
2.
Pada kotak dialog “Input” yang muncul, gunakan tombol [INPUT], [S] dan [T] untuk memilih sumber input yang diinginkan lalu tekan tombol [ENTER]. z Jika Anda tidak menekan tombol [ENTER], proyektor akan otomatis menerapkan sumber input yang saat ini dipilih setelah sekitar dua detik. z Nama sumber input yang Anda pilih akan muncul pada pojok kanan atas layar proyeksi selama beberapa detik. z Pesan “Tidak ada input sinyal” akan muncul jika tidak ada sinyal input yang terdeteksi.
Resolusi Resolusi video proyektor ini dibuat tetap pada XGA (1024 × 768 piksel). Gambar mungkin akan terlihat kasar, teks dan gambar lainnya akan sulit dibaca atau muncul pola moire ketika sinyal input dari komputer tidak cocok dengan resolusi video pada proyektor. Jika ini terjadi, ganti pengaturan resolusi output komputer sehingga cocok dengan resolusi video pada proyektor. Lihat dokumentasi pengguna yang disertakan dengan komputer Anda untuk detail tentang penggantian pengaturannya.
10
Pengoperasian Gambar Output Menggunakan koreksi keystone manual (KEYSTONE) Proyektor mempunyai fitur koreksi keystone yang mencegah distorsi gambar proyeksi ketika memproyeksikan dari sebuah sudut. Anda bisa menggunakan tombol [KEYSTONE +] dan [KEYSTONE –] untuk menyetel koreksi keystone secara manual.
Memperbesar gambar (D-ZOOM)
1.
Tekan tombol [D-ZOOM +]. z Ini akan memperbesar satu tingkat bagian tengah gambar yang diproyeksikan.
2.
Untuk memperbesar bagian tengah gambar proyeksi, tekan tombol [D-ZOOM +] sekali lagi. Untuk memperkecil, tekan tombol [D-ZOOM –]. z Setiap menekan [D-ZOOM +] akan memperbesar (menambah faktor perbesaran), sementara [D-ZOOM –] akan memperkecil. Menahan terus salah satu tombol itu akan menggulirkan faktor perbesaran.
3.
Ketika gambar diperbesar, gunakan tombol [S], [T], [W], dan [X] untuk menggulir tampilan ke bagian lain gambar.
4.
Untuk keluar dari pengoperasian perbesaran, tekan tombol [ESC].
Mengosongkan gambar dan mensunyikan audio sesaat (BLANK)
1.
Tekan tombol [BLANK]. z Ini akan mengosongkan layar dengan menampilkan gambar layar kosong yang ditetapkan pada pengaturan Menu Penataan “Layar Kosong” (halaman 21) dan mensunyikan audio.
2.
Melanjutkan gambar dan suara secara normal, tekan tombol [BLANK] (atau tombol [ESC]).
Membekukan gambar (FREEZE) Tekan tombol [FREEZE] untuk membekukan gambar sumber input sekarang. Untuk kembali ke gambar sumber input secara real-time, tekan tombol [FREEZE] lagi atau tekan tombol [ESC].
11
Menyetel gambar (AUTO) Tekan tombol [AUTO]. z Menekan tombol [AUTO] secara otomatis akan menyetel frekuensi dan fase sesuai dengan sinyal input, yang dapat mengurangi kedip dan masalah gambar proyeksi lainnya. z Pengoperasian ini didukung ketika sumber inputnya adalah Komputer (RGB).
Mengubah rasio aspek dari gambar proyeksi (ASPECT) Tekan tombol [ASPECT] untuk memilih pengaturan rasio aspek gambar proyeksi. Tabel di bawah menunjukkan pengaturan yang tersedia untuk setiap jenis sumber input. Sumber Input
Menekan tombol [ASPECT] akan beralih di antara pengaturan-pengaturan ini:
RGB, HDMI (PC)
Normal J Penuh J 16:9 J 16:10
Komponen, HDMI (DTV)
Normal J 16:9 J 16:10 J 4:3
Deskripsi Masing-Masing Pengaturan Normal: Memproyeksikan ukuran maksimal proyektor yang dimungkinkan sementara tetap mempertahankan rasio aspek sinyal input. Penuh: Memproyeksikan ukuran maksimal proyektor yang dimungkinkan dengan memperbesar atau mengurangi sinyal input. 16:9: Pengaturan ini menentukan rasio aspek 16:9, yang sama dengan layar film, TV definisi tinggi, dll. Menggunakan pengaturan ini ketika sinyal input adalah gambar 16:9 yang telah dimampatkan menjadi gambar 4:3 menyebabkan gambar ditampilkan dengan rasio aspek normal 16:9. 16:10: Pengaturan ini menetapkan rasio aspek 16:10. Gunakan pengaturan ini untuk menyesuaikan gambar dan memproyeksikannya ke layar rasio aspek 16:10. 4:3: Terlepas dari rasio aspek sinyal input, gambar selalu diubah ukurannya menjadi rasio aspek 4:3 untuk proyeksi.
z Untuk mengetahui detail tentang bagaimana rasio aspek mempengaruhi gambar yang diproyeksikan, lihat “Pengaturan Rasio Aspek dan Gambar Proyeksi” (halaman 35). z Anda juga bisa mengubah rasio aspek dengan pengaturan Menu Penataan “Pengaturan Layar 3 Rasio Aspek” (halaman 20).
z Perhatikan bahwa memperbesar atau mengurangi ukuran gambar menggunakan tombol [ASPECT] untuk tujuan komersial atau presentasi publik dapat melanggar hak cipta yang dilindungi undang-undang dari pemilik hak cipta materi asli.
12
Menyetel kecerahan gambar (FUNC)
1.
Tekan tombol [FUNC]. Pada menu yang muncul, pilih “Kecerahan” lalu tekan tombol [ENTER].
2.
Pada layar penyetelan kecerahan yang muncul, gunakan tombol [W] dan [X] untuk menyetel kecerahan.
3.
Untuk menyembunyikan jendela, tekan tombol [ESC].
Menyetel modus warna (FUNC)
1.
Tekan tombol [FUNC]. Pada menu yang muncul, pilih “Modus Warna” lalu tekan tombol [ENTER]. z Ini akan menampilkan jendela pemilihan modus warna. Modus warna yang dipilih saat ini adalah yang tombolnya terpilih (terisi).
2.
Gunakan tombol [T] dan [S] untuk memindahkan sorotan modus warna yang ingin Anda pilih lalu tekan tombol [ENTER]. z Ini akan memilih tombol di sebelah nama modus warna yang disorot. z Untuk detail tentang masing-masing modus warna, lihat “Penyetelan Gambar 1 3 Modus Warna” (halaman 19).
3.
Untuk menyembunyikan jendela, tekan tombol [ESC].
z Modus warna tidak dapat dipilih pada kasus-kasus berikut. • Ketika “Off” dipilih untuk pengaturan Modus Eco (halaman 15)
13
Menyesuaikan level volume (VOLUME) Anda dapat menggunakan tombol pengendali jarak jauh [VOLUME +] dan [VOLUME –] untuk menyesuaikan level volume audio yang dikeluarkan dari terminal AUDIO OUT.
Menyesuaikan level volume (VOLUME)
1.
Tekan tombol [VOLUME +] atau [VOLUME –]. z Ini menyebabkan layar “Volume” muncul pada gambar yang diproyeksikan.
2.
Tekan tombol [VOLUME +] untuk menambah volume, atau tombol [VOLUME –] untuk mengurangi volume.
3.
Setelah pengaturan sesuai keinginan Anda, tekan tombol [ESC].
Mensunyikan audio
1.
Tekan tombol [VOLUME +] atau [VOLUME –] untuk menampilkan layar “Volume”.
2.
Tekan tombol [ENTER]. z Ini akan menghentikan output dari speaker.
3.
Untuk memulihkan audio, tekan tombol [VOLUME +] atau [VOLUME –].
14
Modus Eco (ECO) Tiga pengaturan Modus Eco berikut ini tersedia untuk menetapkan apakah prioritas harus diberikan ke pengoperasian hemat daya, rendah kebisingan atau kecerahan proyeksi. On : Memungkinkan penyetelan manual untuk menyeimbangkan kebutuhan hemat daya, pengoperasian secara tenang dan kecerahan proyeksi. Off : Memberikan prioritas pada kecerahan proyeksi.
Memilih Modus Eco
1.
Tekan tombol [ECO]. z Ini akan menyebabkan jendela “Modus Eco” muncul pada layar proyeksi.
2.
Gunakan tombol [W] dan [X] untuk memilih pengaturan yang Anda inginkan. z Jika Anda memilih “On” di sini, lanjutkan langkah 3. Jika Anda memilih “Off”, loncat ke langkah 4.
3.
Jalankan langkah-langkah berikut ini untuk menyetel “Tingkat Eco” (keseimbangan antara hemat daya, pengoperasian tenang dan kecerahan proyeksi). 1 Tekan tombol [T] untuk memindahkan sorotan ke Tingkat Eco. 2 Gunakan tombol [W] dan [X] untuk menyetel Tingkat Eco ke pengaturan yang Anda inginkan. Angka lebih kecil memberikan prioritas yang lebih tinggi pada kecerahan proyeksi. Angka yang lebih besar memberikan prioritas yang tinggi ke hemat daya, pengoperasian yang tenang.
4.
Untuk menyembunyikan jendela, tekan tombol [ESC].
z Ketika “Off” dipilih untuk pengaturan Modus Eco, Anda juga bisa menetapkan apakah kecerahan atau warna harus diberikan penekanan. Untuk detail, silakan lihat “Penyetelan Gambar 1 3 Modus Eco Off” (halaman 20).
15
Menggunakan Pencatat Waktu Presentasi (TIMER) Pencatat waktu presentasi menunjukkan hitungan mundur dari nilai waktu yang ditetapkan sebelumnya. Anda bisa menggunakannya untuk melacak berapa lama waktu yang telah lewat selama presentasi Anda, dan membatasi presentasi sampai jumlah waktu yang ditetapkan. Anda bisa mengonfigurasi waktu presentasi sehingga ditampilkan pada gambar yang diproyeksikan.
Menampilkan pencatat waktu Ketika pencatat waktu tidak ditampilkan pada gambar yang diproyeksikan, tekan tombol [TIMER] sekali. Pencatat waktu akan muncul selama lima detik dan kemudian hilang secara otomatis jika “Off” dipilih untuk pengaturan “Tampilan Kontinu” pada menu fungsi pencatat waktu.
Menampilkan menu fungsi pencatat waktu Ketika pencatat waktu tidak ditampilkan pada gambar yang diproyeksikan, tekan tombol [TIMER] dua kali. Jika pencatat waktu ditampilkan, tekan tombol [TIMER] sekali.
Gunakan menu ini untuk memulai, menghentikan sementara, melanjutkan dan mereset pencatat waktu dan mengonfigurasi berbagai pengaturan pada pencatat waktu.
16
Mengonfigurasi pengaturan pencatat waktu
1.
Gunakan tombol [TIMER] untuk menampilkan menu fungsi pencatat waktu.
2.
Gunakan tombol [T] dan [S] untuk memilih pengaturan “Posisi”, “Tampilan Kontinu”, atau “Mulai Waktu” lalu ubah pengaturan sebagaimana dijelaskan pada tabel di bawah.
3.
Untuk melakukannya:
Lakukan pengoperasian ini:
Posisikan ulang pencatat waktu pada gambar yang diproyeksikan
Pilih “Posisi”, lalu gunakan tombol [W] dan [X] untuk memilih salah satu pengaturan berikut: “Kanan Bawah”, “Kanan Atas”, “Kiri Atas”, “Kiri Bawah” (Pengaturan awal default: Kanan Bawah).
Mengaktifkan atau menonaktifkan tampilan pencatat waktu terus menerus
Pilih “Tampilan Kontinu”, lalu gunakan tombol [W] dan [X] untuk memilih “On” atau “Off” (Pengaturan awal default: Off). On: Ketika pencatat waktu ditampilkan, maka akan terus ditampilkan sampai Anda menampilkan kotak dialog yang berbeda atau menekan tombol [ESC]. Off: Pencatat waktu otomatis menghilang sekitar lima detik setelah ditampilkan.
Menetapkan waktu mulai hitungan mundur pencatat waktu
Pilih “Mulai Waktu”, lalu gunakan tombol [W] dan [X] untuk menetapkan waktu mulai hitungan mundur yang Anda inginkan. Anda bisa mengatur waktu mulai dari lima sampai 60 menit, dengan setelah lima menit (Pengaturan awal default: 20 menit).
Untuk menyimpan pengaturan Anda dan menutup menu fungsi pencatat waktu, tekan [ESC]. z Untuk memulai pencatat waktu segera setelah mengubah pengaturannya, gunakan [T] dan [S] untuk memilih “Mulai Pencatat Waktu” pada fungsi pencatat waktu lalu tekan tombol [ENTER] sebelum menekan [ESC] pada langkah di atas.
Memulai pengoperasian pencatat waktu hitungan mundur
1.
Gunakan tombol [TIMER] untuk menampilkan menu fungsi pencatat waktu.
2.
Pilih “Mulai Pencatat Waktu” lalu tekan tombol [ENTER]. z Ini akan menutup menu fungsi pencatat waktu dan memulai hitungan mundur pencatat waktu. z Setelah hitungan mundur mencapai 00:00, maka akan memulai hitungan 60-menit (dari -00:01 sampai -60:00). Angka tampilan pencatat waktu berwarna merah (yang menunjukkan bahwa presentasi telah melebih waktu) selama proses penghitungan.
17
Menghentikan hitungan mundur pencatat waktu untuk sementara
1.
Gunakan tombol [TIMER] untuk menampilkan menu fungsi pencatat waktu.
2.
Pilih “Jeda Pencatat Waktu” lalu tekan tombol [ENTER].
Melanjutkan hitungan mundur pencatat waktu yang dihentikan sementara
1.
Gunakan tombol [TIMER] untuk menampilkan menu fungsi pencatat waktu.
2.
Pilih “Ulangi Pencatat Waktu” lalu tekan tombol [ENTER].
Mereset pencatat waktu ke waktu mulainya
1.
Gunakan tombol [TIMER] untuk menampilkan menu fungsi pencatat waktu.
2.
Pilih “Atur Ulang Pencatat Waktu” lalu tekan tombol [ENTER]. z Ini akan mereset waktu ke pengaturan “Mulai Waktu”.
18
Menggunakan Menu Penataan (MENU) Menekan tombol [MENU] akan menampilkan Menu Penataan yang ditunjukkan di bawah ini pada layar proyeksi. Anda dapat menggunakan menu ini untuk menyetel kecerahaan, kontras, dan pengaturan lain dari gambar yang diproyeksikan dan mengubah pengaturan proyektor.
Item Menu (Submenu)
Item Menu (Submenu) Sorotan
Panduan
Panduan ini menunjukkan pengoperasian tombol yang dapat dilakukan untuk item menu yang saat ini dipilih (disorot).
Pengoperasian Menu Penataan Dasar Untuk melakukannya:
Lakukan pengoperasian ini:
Menampilan Menu Tekan tombol [MENU]. Menekan tombol [MENU] untuk keluar dari Menu Penataan Penataan akan menyimpan pengaturan yang Anda konfigurasi ketika menu ini ditampilkan. Keluar dari Menu Penataan Memilih item menu
Gunakan tombol [S] dan [T] untuk memindahkan sorotan ke menu yang berisi item menu yang ingin Anda pilih lalu tekan tombol [ENTER]. Selanjutnya, gunakan tombol [S] dan [T] untuk memindahkan sorotan ke item menu yang ingin Anda pilih.
Mengonfigurasi pengaturan pada item menu
z Jika item menu yang mempunyai pilihan atau nilai pengaturan ke kanan, gunakan tombol [W] dan [X] untuk mengubah pengaturan tersebut. z Untuk item menu yang mempunyai “Ubah [ENTER]” atau “OK [ENTER]” ke kanan, tekan tombol [ENTER] untuk menampilkan kotak dialog untuk mengonfigurasi pengaturan.
Pengaturan Menu Penataan z Satu huruf atau lebih (seperti RC) setelah nama item menu menunjukkan item yang hanya tersedia ketika ada satu sumber input atau lebih yang dipilih. Huruf ini menunjukkan sumber input di mana menu tersebut tersedia. R: Input RGB, C: Input komponen, H: Input HDMI (PC), D: Input HDMI (DTV) z Item menu yang tidak mempunyai huruf di belakangnya akan tersedia terlepas dari sumber input yang ada. z Pengaturan default awal ditunjukkan dengan tanda bintang (*). Penggunaan item menu:
Untuk melakukannya:
Penyetelan Gambar 1 3 Kecerahan
Menyetel kecerahan gambar yang diproyeksikan.
Penyetelan Gambar 1 3 Kontras
Menyetel kontras gambar yang diproyeksikan.
Penyetelan Gambar 1 3 Modus Warna
Pilih salah satu dari modus warna gambar yang diproyeksikan sebagai berikut: “Standar*1”, “Grafik”, “Teater*2”, “Papan Tulis”, “Alami”. *1 Default awal saat RGB atau HDMI (PC) dipilih sebagai input. *2 Default awal saat Komponen atau HDMI (DTV) dipilih sebagai input.
19
Penggunaan item menu:
Untuk melakukannya:
Penyetelan Gambar 1 3 Keseimbangan Warna
Pilih salah satu pengaturan awal keseimbangan warna sebagai berikut: “Hangat”, “Normal*”, “Sejuk”. Juga bisa digunakan secara terpisah untuk menyetel warna merah, hijau, dan biru.
Penyetelan Gambar 1 3 Modus Eco Off
Ketika “Off” dipilih untuk pengaturan “Pengaturan Opsi 1 3 Modus Eco”, tetapkan apakah “Terang” (prioritas kecerahan) atau “Normal*” (prioritas rona) sebagai pengaturan kualitas gambar.
Penyetelan Gambar 1 3 Kembalikan Bawaan Menu
Kembalikan semua item pada menu utama “Penyetelan Gambar 1” ke pengaturan awal default untuk sumber gambar yang saat ini diproyeksikan.
Penyetelan Gambar 2 3 Posisi Vertikal (RC)
Setel posisi vertikal dan horizontal gambar sumber input terkait dengan layar target.
Penyetelan Gambar 2 3 Posisi Horizontal (RC) Penyetelan Gambar 2 3 Frekuensi (R)
Ketika pita vertikal muncul pada gambar yang diproyeksikan saat RGB dipilih sebagai sumber input, artinya pengaturan frekuensinya tidak benar. Ketika ini terjadi, gunakan pengaturan ini untuk menyetel frekuensi secara manual. Apabila karena suatu alasan, pengaturan frekuensi secara manual menyebabkan input gambar dari komputer menjadi hilang dari proyeksi, Anda bisa menekan tombol [AUTO] untuk melakkan pengoperasian penyetelan otomatis, yang akan menyebabkan gambar muncul kembali.
Penyetelan Gambar 2 3 Fase (R)
Setel fase sinyal input RGB ketika gambar berkedip karena fase proyektor dan fase input sinyal RGB tidak cocok.
Penyetelan Gambar 2 3 Overscan (CD)
Setel jumlah overscan untuk sinyal input video dalam rentang 0% sampai 5%*. Ukuran batas area yang ditampilkan pada layar proyeksi bergantung pada nilai pengaturan. Hasil nilai yang lebih kecil menghasilkan batas area yang lebih lebar seperti pada gambar di bawah. Rentang tampilan 5%
Rentang tampilan 0%
Penyetelan Gambar 2 3 Kembalikan Bawaan Menu (RCD)
Kembalikan semua item pada menu utama “Penyetelan Gambar 2” ke pengaturan awal default untuk sumber gambar yang saat ini diproyeksikan.
Penyetelan Volume 3 Volume
Lihat “Menyesuaikan level volume (VOLUME)” (halaman 14) untuk informasi lebih lanjut.
Penyetelan Volume 3 Kembalikan Bawaan Menu
Kembalikan semua pengaturan Volume ke pengaturan awal default untuk sumber gambar yang saat ini diproyeksikan.
Pengaturan Layar 3 Koreksi Keystone
Gunakan submenu ini untuk mengoreksi keystone vertikal gambar yang diproyeksikan.
Pengaturan Layar 3 Rasio Aspek (RCHD)
Pilih rasio aspek pengaturan gambar yang diproyeksikan. Lihat “Mengubah rasio aspek dari gambar proyeksi (ASPECT)” (halaman 12) untuk informasi lebih lanjut.
Pengaturan Layar 3 Modus Proyeksi
Tetapkan apakah proyeksi dilakukan dari depan layar atau dari belakang layar. Depan*: Pilih pilihan ini untuk memproyeksikan dari depan layar. Belakang: Pilih pilihan ini untuk memproyeksikan dari belakang layar. Pengaturan ini membalik gambar yang diproyeksikan secara horisontal.
20
Penggunaan item menu:
Untuk melakukannya:
Pengaturan Layar 3 Dudukan Langit-langit
Tata proyektor dengan digantung di langit-langit. On: Pilih ketika proyektor digantung di langit-langit. Karena bagian bawah proyektor terbalik di atas, gambar yang diproyeksikan akan dibalik baik horisontal maupun vertikal. Off*: Pilih ketika proyektor digunakan pada desktop. Ini akan memproyeksikan gambar dengan mengasumsikan bahwa bagian atas proyektor berada di atas.
Pengaturan Layar 3 Layar Tidak Ada Sinyal
Pilih salah satu dari pilihan berikut ini sebagai gambar proyeksi ketika tidak ada sinyal input yang masuk ke proyektor: “Biru”* (layar biru), “Hitam” (layar hitam), “Logo” (logo bawaan proyektor).
Pengaturan Layar 3 Layar Kosong
Pilih salah satu pilihan berikut ini sebagai gambar proyeksi apabila tombol [BLANK] ditekan: “Biru”* (layar biru), “Hitam” (layar hitam), “Logo” (logo bawaan proyektor).
Pengaturan Layar 3 Kembalikan Bawaan Menu
Kembalikan semua item pada menu utama “Pengaturan Layar” ke pengaturan awal default untuk sumber gambar yang saat ini diproyeksikan.
Pengaturan Input 3 Terminal KOMPUTER (RC)
Tetapkan metode yang akan digunakan untuk mengidentifikasi sinyal input terminal KOMPUTER. Auto*: Proyektor otomatis mengidentifikasi sinyal input terminal KOMPUTER. RGB: Selalu mengasumsikan sinyal input terminal KOMPUTER adalah sinyal RGB. Komponen: Selalu mengasumsikan sinyal input terminal KOMPUTER adalah sinyal video komponen.
Pengaturan Input 3 Penyesuaian Level RGB (R)
Menetapkan apakah level penyesuaian sinyal input RGB diaktifkan (On*) atau dinonaktifkan (Off). Membiarkan pengaturan ini ke “On” biasanya akan mengoptimalkan gambar yang diproyeksikan. Namun demikian, bergantung pada sinyal input, terkadang pengaturan ini tidak mengoptimalkan gambar dan bahkan membuatnya terdistorsi. Jika ini terjadi, ganti pengaturan ke “Off”.
Pengaturan Input 3 Indikator Nama Sinyal
Tetapkan apakah jenis sinyal input yang baru dipilih harus ditampilkan (On*) atau tidak ditampilkan (Off) ketika tombol [INPUT] ditekan untuk mengubah sinyal input.
Pengaturan Input 3 Kembalikan Bawaan Menu
Kembalikan semua item pada menu utama “Pengaturan Input” ke pengaturan awal default untuk sumber gambar yang saat ini diproyeksikan.
Pengaturan Opsi 1 3 Setel Otomatis (R)
Menetapkan apakah proyektor harus mendeteksi jenis sinyal input RGB (resolusi, frekuensi) dan menyetel gambar proyeksi yang sesuai. On*: Penyetelan Otomatis diaktifkan. Off: Penyetelan Otomatis dinonaktifkan.
Pengaturan Opsi 1 3 Modus Eco
Lihat “Modus Eco (ECO)” (halaman 15).
Pengaturan Opsi 1 3 Daya Otomatis Off
Tetapkan jumlah waktu pengoperasian proyektor dan ketidakaktifan sinyal input yang diperbolehkan sebelum Daya Otomatis Off dipicu untuk mematikan daya proyektor secara otomatis. Daya Otomatis Off dapat dinonaktifkan jika Anda mau. 5 mnt, 10 mnt*, 15 mnt, 20 mnt, 30 mnt: Waktu sampai Daya otomatif off dipicu. Off: Menon-aktifkan Daya Otomatis Off.
Pengaturan Opsi 1 3 Sandi
Lihat “Proteksi Sandi” (halaman 23).
Pengaturan Opsi 1 3 Daya On Langsung
Mengaktifkan (On) dan menonaktifkan (Off*) daya otomatis nyala proyektor segera setelah kabel daya AC proyektor dicolokkan ke stopkontak daya.
Pengaturan Opsi 1 3 Bahasa
Menetapkan bahasa tampilan. Bahasa Inggris, Bahasa Perancis, Bahasa Jerman, Bahasa Italia, Bahasa Spanyol, Bahasa Swedia, Bahasa Portugis, Bahasa Belanda, Bahasa Norwegia, Bahasa Polandia, Bahasa Finlandia, Bahasa Ceko, Bahasa Turki, Bahasa Rusia, Bahasa Lituania, Bahasa Vietnam, Bahasa Thai, Bahasa Malaysia, Bahasa Indonesia, Bahasa Arab, Bahasa Tiongkok (Sederhana), Bahasa Tiongkok (Tradisional), Bahasa Korea, Bahasa Jepang
Pengaturan Opsi 1 3 Kembalikan Bawaan Menu
Kembalikan semua item pada menu utama “Pengaturan Opsi 1” ke pengaturan awal default untuk sumber gambar yang saat ini diproyeksikan.
21
Penggunaan item menu:
Untuk melakukannya:
Pengaturan Opsi 2 3 Ketinggian Tinggi
Nyalakan atau matikan pengaturan kecepatan kipas ketinggian tinggi sesuai dengan ketinggian daerah di mana Anda menggunakan proyektor. On: Pilih pengaturan ini ketika menggunakan proyektor di daerah ketinggian yang tinggi (1.500 sampai 3.000 meter di atas permukaan laut) di mana udaranya tipis. Pengaturan ini meningkatkan efisiensi pendinginan. Off*: Pilih pengaturan ini pada ketinggian normal (sampai dengan 1.500 meter).
z Jangan menggunakan proyektor di ketinggian lebih dari 3.000 meter di atas permukaan laut. Pengaturan Opsi 2 3 Fungsi Pencatat Waktu
Menampilkan menu fungsi pencatat waktu Untuk detailnya, lihat “Menggunakan Pencatat Waktu Presentasi (TIMER)” (halaman 16).
Pengaturan Opsi 2 3 Kembalikan Bawaan Menu
Kembalikan semua item pada menu utama “Pengaturan Opsi 2” ke pengaturan awal default untuk sumber gambar yang saat ini diproyeksikan.
Info Operasional (RCHD)
Menampilkan informasi proyektor sebagai berikut. Sinyal Input, Nama Sinyal, Resolusi, Frekuensi Horizontal, Frekuensi Vertikal, Sistem Pindai, Waktu Cahaya, Versi (versi ROM proyektor)
Kembali ke Bawaan 3 Waktu Operasi Unit
Menampilkan waktu operasi kumulatif unit ini. Waktu ini tidak bisa dinisialisasi.
Kembali ke Bawaan 3 Kembali ke Bawaan
Menginisialisasi semua pengaturan item Menu Penataan, kecuali yang berikut ini. Pengaturan Opsi 1 3 Bahasa, Pengaturan Opsi 1 3 Sandi, Info Operasional 3 Waktu Cahaya, Info Operasional 3 Versi, Kembali ke Bawaan 3 Waktu Operasi Unit
22
Proteksi Sandi Fitur sandi melindungi penggunaan proyektor secara tidak sah oleh individu yang tidak berwenang. Anda dapat menetapkan apakah input sandi dibutuhkan kapan saja Anda menyalakan proyektor, dan Anda dapat menetapkan serta mengubah sandi jika dibutuhkan. Gunakan Menu Penataan “Pengaturan Opsi 1 3 Sandi” untuk mengonfigurasikan pengaturan sandi.
Menggunakan Fitur Sandi Perhatikan tindakan pencegahan berikut ketika Anda menggunakan fitur sandi. z Fitur sandi melindungi penggunaan proyektor secara tidak sah. Perhatikan bahwa ini bukanlah langkah anti pencurian. z Anda perlu memasukkan sandi bawaan pabrik untuk pertama kali Anda menggunakan proyektor setelah mengaktifkan fitur sandi. Ubah sandi bawaan pabrik dengan sandi pilihan Anda segera setelah mengaktifkan fitur sandi. z Ingat bahwa pengoperasian sandi selalu dilakukan dengan kendali jarak jauh, sehingga jangan sampai kendali jarak jauh hilang atau tidak berada di tempatnya. z Perhatikan juga bahwa Anda tidak akan bisa memasukkan sandi jika baterai kendali jarak jauh telah habis. Ganti baterai kendali jarak jauh segera mungkin setelah mulai melemah.
Jika Anda lupa sandi... Jika Anda lupa sandi, Anda perlu membawa dua item berikut ini ke distributor CASIO Anda untuk mengosongkan sandi tersebut. Perhatikan bahwa Anda akan dikenakan biaya untuk mengosongkan sandi tersebut. 1. Identitas diri (asli atau salinan dari SIM, Kartu Pegawai, dll.) 2. Unit proyektor Perhatikan bahwa distributor CASIO tidak akan bisa mengosongkan sandi proyektor Anda kecuali kedua item tersebut di atas Anda bawa. Simpan juga kartu garansi proyektor di tempat yang aman.
z Dengan mengosongkan sandi Anda dengan prosedur di atas, maka semua pengaturan proyektor, kecuali Waktu Cahaya, akan dikembalikan ke pengaturan bawaan pabrik.
Catat dan simpan sandi Anda! Anda tidak akan bisa menggunakan proyektor jika lupa sandinya. Kami sangat menyarankan bahwa Anda menyimpan secara tertulis atau dalam bentuk catatan lain untuk sandi tersebut sehingga bisa melihatnya bila perlu.
23
Mengubah sandi
1.
Tekan tombol [MENU] untuk menampilkan menu penataan.
2.
Gunakan tombol [T] untuk memilih “Pengaturan Opsi 1”, lalu tekan tombol [ENTER].
3.
Gunakan tombol [T] untuk memilih “Sandi”, lalu tekan tombol [ENTER]. z Ini akan menampilkan kotak dialog yang meminta Anda memasukkan sandi saat ini.
4.
Masukkan sandi saat ini. z Sandi proyektor Anda bukanlah kata yang tersusun dari huruf-huruf, melainkan urutan input tombol pada kendali jarak jauh. z Jika proyektor masih terproteksi dengan sandi bawaan pabrik, jalankan pengoperasian tombol sebagai berikut untuk memasukkannya. [S] [T] [W] [X] [S] [T] [W] [X]
5.
Setelah memasukkan sandi saat ini, tekan tombol [ENTER]. z Ini akan menampilkan layar pengaturan Sandi.
6.
Gunakan tombol [T] untuk memilih “Ganti Sandi”, lalu tekan tombol [ENTER]. z Ini akan menampilkan kotak dialog yang meminta Anda memasukkan sandi baru.
7.
Masukkan urutan tombol sampai dengan delapan pengoperasian tombol. z Anda bisa menggunakan salah satu tombol berikut sebagai bagian dari urutan tombol sandi. [INPUT], [MENU], [BLANK], [FREEZE], [ECO], [VOLUME +], [VOLUME –], [D-ZOOM +], [D-ZOOM –], [KEYSTONE +], [KEYSTONE –], [S], [T], [W], [X], [TIMER], [AUTO], [ASPECT], [FUNC]
8.
Setelah memasukkan sandi baru, tekan tombol [ENTER]. z Ini akan menampilkan kotak dialog yang meminta Anda memasukkan sandi yang sama sekali lagi.
9.
Masukkan urutan tombol sandi yang sama pada langkah 7 lalu tekan tombol [ENTER]. z Pesan “Sandi baru Anda telah didaftarkan.” menunjukkan bahwa sandi telah berubah. Tekan tombol [ESC]. z Jika sandi yang Anda masukkan pada langkah ini berbeda dengan yang Anda masukkan pada langkah 7, pesan “Sandi yang dimasukkan salah.” akan muncul. Tekan tombol [ESC] untuk kembali ke langkah 7.
24
Mengubah pengaturan sandi daya on
1.
Lakukan langkah 1 sampai 5 pada bagian “Mengubah sandi” (halaman 24) dan tampilkan layar pengaturan Sandi Daya On.
2.
Setelah mengonfirmasi bahwa “Sandi Daya On” telah dipilih, gunakan tombol [W] dan [X] untuk memilih pengaturan “On” atau “Off”. z Mengubah pengaturan dari “Off” ke “On” akan menyebabkan kotak dialog “Minta sandi ketika daya dinyalakan?” muncul. Tekan tombol [ENTER] untuk mengonfirmasi bahwa Anda ingin kembali ke proteksi sandi daya on, atau tombol [ESC] untuk keluar dari kotak dialog tanpa mengubah pengaturan.
3.
Setelah selesai, tekan tombol [MENU] untuk keluar dari menu penataan.
25
Membersihkan Proyektor Biasakan membersihkan proyektor secara berkala sesuai yang dijelaskan pada bagian ini. Sebelum membersihkan proyektor, pastikan melepas colokannya dari stopkontak daya dan telah benar-benar dingin.
Membersihkan Bagian Luar Proyektor Lap bagian luar proyektor dengan kain halus yang telah diberi campuran air dan deterjen netral yang lembut. Pastikan memeras semua kelebihan air dari kain sebelum mengelap. Jangan pernah menggunakan bensin, alkohol, pengencer, atau bahan volatil lain untuk membersihkan.
Membersihkan Lensa Lap lensa secara hati-hati dengan kain lensa yang dijual di pasaran atau kertas lensa, seperti yang digunakan pada kaca mata dan lensa kamera. Setelah membersihkan lensa, jangan sampai memberi tekanan dan hindari jangan sampai merusak lensa.
Membersihkan Ventilasi Debu dan kotoran cenderung mengumpul di bagian lubang ventilasi masuk. Karenanya, Anda harus menggunakan penghisap debu untuk membersihkan debu dan kotoran yang terkumpul secara berkala (sekitar sekali sebulan) seperti ditunjukkan berikut ini.
z Menggunakan proyektor secara terus menerus ketika debu telah terkumpul di sekitar lubang ventilasi masuk dapat menyebabkan komponen internal menjadi kelebihan panas dan mengakibatkan kegagalan. z Kondisi pengoperasian tertentu juga dapat menyebabkan debu dan kotoran terkumpul di sekitar lubang ventilasi keluar proyektor. Jika terjadi, gunakan prosedur yang sama seperti yang dijelaskan di atas untuk membersihkan lubang ventilasi keluar.
26
Penyelesaian Masalah Indikator Indikator POWER/STANDBY dan indikator STATUS berubah untuk menunjukkan status proyektor saat ini seperti yang dijelaskan dalam tabel di bawah ini.
Indikator POWER/STANDBY Ketika indiaktornya melakukan ini:
Itu artinya proyektor:
Menyala merah
Tersambung ke sumber daya, namun dimatikan (modus siaga)
Berkedip hijau
Melakukan pemanasan setelah dinyalakan
Menyala hijau
Daya hidup, pengoperasian normal
Berkedip merah
Proses internal sedang berlangsung segera setelah daya dimatikan
Indikator STATUS Ketika indiaktornya melakukan ini:
Itu artinya proyektor:
Menyala hijau
“On” dipilih untuk pengaturan “Modus Eco”
Menyala (atau berkedip) merah
Kesalahan
Menyala (atau berkedip) kuning
Kesalahan
z Indikator POWER/STANDBY dan STATUS sama-sama menyala kuning segera setelah proyektor disambungkan ke stopkontak daya.
27
Indikator Kesalahan dan Pesan Peringatan Pesan peringatan dan indikator memungkinkan Anda mengetahui masalah ketika terjadi kesalahan pada proyektor. z Ketika terjadi kesalahan, tunggu sampai kipas berhenti sebelum mencabut kabel daya AC. Jika Anda mencabut kabel daya AC ketika kipas masih sedang beroperasi, maka akan terjadi kesalahan ketika Anda mencolokkan kabel daya AC kembali. z Tekan tombol [ESC] untuk menghilangkan pesan peringatan. Indikator/Pesan Kesalahan POWER
: Hijau stabil
STATUS
: – (Stabil hijau ketika “On” dipilih untuk pengaturan “Modus Eco”)
Pesan
: Temperatur internal terlalu tinggi. Periksa lubang angin apakah terblokir.
POWER
: Hijau stabil J Merah stabil
STATUS
: –
Pesan
: Temperatur internal terlalu tinggi. Proyektor akan mati.
POWER
: Merah stabil
STATUS
: Kuning berkedip (interval 0,5-detik)
Pesan
: Ada masalah dengan kipas. Proyektor akan mati.
POWER
: Hijau stabil
STATUS
: – (Stabil hijau ketika “On” dipilih untuk pengaturan “Modus Eco”)
Pesan
: Ada masalah pada sistem. Fungsi audio mungkin tidak bekerja dengan baik.
POWER
: Merah stabil
STATUS
: Merah stabil
Pesan
: –
Deskripsi dan Tindakan yang Diperlukan Suhu internal proyektor sangat tinggi. Segera lakukan langkah berikut ini. 1 Periksa apakah ada penghalang di sekitar lubang ventilasi masuk dan ventilasi buang, dan pastikan ada ruang yang mencukupi di sekitar proyektor. Lihat “Tindakan Pencegahan Penataan” (halaman 6). 2 Jika ada debu yang terkumpul di sekitar lubang ventilasi masuk dan/ atau ventilasi buang, matikan proyektor dan bersihkan. Lihat “Membersihkan Proyektor” (halaman 26). Daya telah dimatikan secara otomatis karena kelebihan panas internal. Segera lakukan langkah berikut ini. 1 Periksa apakah ada penghalang di sekitar lubang ventilasi masuk dan ventilasi buang, dan pastikan ada ruang yang mencukupi di sekitar proyektor. Lihat “Tindakan Pencegahan Penataan” (halaman 6). 2 Jika ada debu yang terkumpul di sekitar lubang ventilasi masuk dan/ atau ventilasi buang, bersihkan. Lihat “Membersihkan Proyektor” (halaman 26). Jika tidak ada masalah dengan ventilasi proyektor, pastikan indikator POWER/STANDBY menyala merah (tanpa berkedip) dan nyalakan lagi dayanya. Jika kesalahan terjadi ketika Anda menyalakan kembali, hubungi pengecer atau Pusat Layanan CASIO terdekat yang sah. Daya telah dimatikan secara otomatis karena masalah kipas. Pastikan bahwa indikator POWER/STANDBY menyala merah (tanpa berkedip) dan kipas telah berhenti berputar. Setelah memeriksa indikator POWER/ STANDBY, cabut kabel daya dari proyektor dan tunggu sampai semua indikator proyektor mati. Selanjutnya, colokkan kembali kabel daya dan nyalakan proyektor. Jika kesalahan terjadi ketika Anda menyalakan kembali, hubungi pengecer atau Pusat Layanan CASIO terdekat yang sah. Telah terjadi masalah pada sistem yang menyebabkan masalah pada beberapa fungsi. Matikan proyektor, cabut kabel daya dari proyektor dan tunggu sampai semua indikator proyektor mati. Selanjutnya, colokkan kembali kabel daya dan nyalakan proyektor. Jika kesalahan terjadi ketika Anda menyalakan kembali, hubungi pengecer atau Pusat Layanan CASIO terdekat yang sah.
Proyektor dimatikan secara otomatis karena ada masalah yang mungkin disebabkan oleh derau digital dari luar atau karena alasan lainnya. Pastikan bahwa indikator POWER/STANDBY menyala merah (tanpa berkedip). Setelah memeriksa indikator POWER/STANDBY, cabut kabel daya dari proyektor dan tunggu sampai semua indikator proyektor mati. Selanjutnya, colokkan kembali kabel daya dan nyalakan proyektor. Jika kesalahan terjadi ketika Anda menyalakan kembali, hubungi pengecer atau Pusat Layanan CASIO terdekat yang sah.
28
Indikator/Pesan Kesalahan POWER
: Merah stabil
STATUS
: Berkedip merah (interval 0,5-detik)
Pesan
: –
POWER
: Merah stabil
STATUS
: Berkedip merah (interval 2 detik atau 1 detik)
Pesan
: –
Deskripsi dan Tindakan yang Diperlukan Proyektor dimatikan secara otomatis karena unit sumber cahaya dimatikan dan tidak dinyalakan. Setelah memastikan bahwa indikator POWER/STANDBY menyala merah (tanpa berkedip) cabut kabel daya. Tunggu sesaat lalu colokkan kembali dan nyalakan proyektor. Jika kesalahan terjadi ketika Anda menyalakan kembali, hubungi pengecer atau Pusat Layanan CASIO terdekat yang sah. Daya telah dimatikan secara otomatis karena kesalahan pada memori. Pastikan bahwa indikator POWER/STANDBY menyala merah (tanpa berkedip). Setelah memeriksa indikator POWER/STANDBY, cabut kabel daya dari proyektor dan tunggu sampai semua indikator proyektor mati. Selanjutnya, colokkan kembali kabel daya dan nyalakan proyektor. Jika kesalahan terjadi ketika Anda menyalakan kembali, hubungi pengecer atau Pusat Layanan CASIO terdekat yang sah.
29
Penyelesaian Masalah Proyektor Periksa item-item berikut apakah Anda mengalami masalah dengan proyektor ini. Masalah
Penyebab dan Tindakan yang Dianjurkan
Daya tidak bisa menyala.
z Jika indikator POWER/STANDBY tidak menyala, kabel daya AC mungkin tidak terpasang dengan sempurna. Sambung kabel daya AC dengan benar. z Jika indikator POWER/STANDBY menyala merah, dan indikator STATUS menyala (atau berkedip) merah atau kuning, artinya beberapa jenis kesalahan telah terjadi. Lihat “Indikator Kesalahan dan Pesan Peringatan” (halaman 28).
Tidak ada gambar yang diproyektsikan atau gambar proyeksinya tidak normal.
z Komputer atau piranti video yang tersambung ke proyektor belum dinyalakan atau tidak mengeluarkan sinyal video. Pastikan bahwa komputer atau piranti video yang tersambung telah dinyalakan, dan lakukan pengoperasian yang diperlukan untuk mengeluarkan sinyal video. z Sumber output yang benar tidak dipilih pada proyektor. Pada proyektor, pilih sumber input yang benar yang sesuai dengan piranti yang tersambung. z Gambar mungkin tidak diproyeksikan dengan sempurna ketika Anda menyambungkan terminal output komponen dari piranti video ke terminal KOMPUTER pada proyektor.
Warna gambar atau tampilan sangat aneh.
Pilihan yang salah (“Komponen” atau “RGB”) mungkin telah dipilih untuk pengaturan “Pengaturan Input J Terminal KOMPUTER” pada menu penataan. Gambar tidak akan terproyeksikan dengan benar jika “Komponen” dipilih ketika terminal KOMPUTER pada proyektor sedang disambung ke terminal output RGB komputer, atau jika “RGB” dipilih ketika terminal KOMPUTER proyektor disambung ke terminal output video komponen pada piranti video. Pada menu penataan, pilih “Auto” untuk pengaturan “Pengaturan Input J Terminal KOMPUTER”. lihat halaman 21.
Saya tidak bisa mengerti pesan atau menu karena bahasanya keliru.
Lakukan pengoperasian berikut ini untuk memilih bahasa yang Anda inginkan. lihat halaman 21. 1. Tekan tombol [MENU] untuk menampilkan menu penataan. 2. Jika sinyal inputnya HDMI (PC), tekan [T] empat kali lalu tekan tombol [ENTER]. Jika sinyal inputnya RGB, Komponen, atau HDMI (DTV), tekan [T] lima kali lalu tekan tombol [ENTER]. 3. Tekan [S] dua kali lalu tekan tombol [ENTER] untuk menampilkan menu pemilihan bahasa. 4. Gunakan tombol [T] dan [S] untuk memindahkan sorotan ke bahasa yang ingin Anda pilih lalu tekan tombol [ENTER]. 5. Tekan tombol [MENU] untuk keluar dari menu penataan.
Tidak ada output suara dari terminal AUDIO OUT
z Pengaturan tingkat volume proyektor mungkin terlalu rendah atau disunyikan. Gunakan tombol kendali jarak jauh [VOLUME +] dan [VOLUME –] untuk menyesuaikan tingkat volume. Lihat halaman 14. z Pegaturan tingkat volume pirantu yang tersambung ke proyektor terlalu rendah atau piranti tersebut tidak mengeluarkan audio. Setel tingkat volume piranti yang tersambung. z Output audio pada piranti yang tersambung mungkin tidak tersambung dengan benar ke terminal AUDIO IN proyektor. Periksa sambungan. Lihat “Menyambungkan Kabel Proyektor” (halaman 7).
Warna aneh
Sinyal input mungkin tidak cocok dengan pengaturan proyektor. Coba lakukan hal berikut. – Tekan tombol [FUNC] lalu pilih “Kecerahan” untuk menyesuaikan kecerahan gambar. – Tekan tombol [FUNC] lalu pilih “Modus Warna” untuk mengubah modus warna. – Pada menu penataan, gunakan “Penyetelan Gambar 1 J Keseimbangan Warna” untuk menyetel keseimbangan warna gambar proyeksi.
30
Masalah
Penyebab dan Tindakan yang Dianjurkan
Teks kabur.
z Gambar tidak fokus Setel fokus gambar. z Pengaturan frekuensi dan/atau fase tidak cocok dengan sinyal input. (Hanya berlaku ketika sumber inputnya adalah sinyal RGB). Tekan tombol [AUTO] untuk menjalankan penyetelan otomatis. z Pada menu penataan, lakukan penyetelan “Penyetelan Gambar 2 J Frekuensi” dan “Penyetelan Gambar 2 J Fase”. (Hanya berlaku ketika sumber inputnya adalah sinyal RGB). lihat halaman 20.
Pesan “Silakan masukkan sandi.” muncul dan pengoperasian lebih lanjut tidak dimungkinkan.
Pengaturan “Pengaturan Opsi 1 J Sandi” pada menu penataan diaktifkan, sehingga proyektor diproteksi sandi. Masukkan sandi yang benar, dan kemudian tekan tombol [ENTER]. lihat halaman 23.
Kendali jarak jauh tidak berfungsi.
z Baterai kendali jarak jauh mungkin telah habis. Ganti baterai. z Kendali jarak jauh mungkin terlalu jauh dari proyektor. Pastikan kendali jarak jauh berada dalam jarak lima meter dari proyektor ketika melakukan pengoperasian.
Indikator POWER/ STANDBY menyala merah, dan indikator STATUS menyala (atau berkedip) merah atau kuning.
Terjadi kesalahan. Lihat “Indikator Kesalahan dan Pesan Peringatan” (halaman 28).
Unit sumber cahaya tidak menyala.
Unit sumber cahaya telah mencapai akhir usia pakainya atau mengalami kegagalan. Hubungi diler asli atau Pusat Layanan CASIO untuk melakukan penggantian.
Daya tiba-tiba mati dan proyektor restart.
Proyektor secara berkala melakukan pemeriksaan diri. Pada kasus yang jarang terjadi, hasil pemeriksaan diri dapat menyebabkan proyektor untuk merestart sendiri. Ini biasanya tidak menunjukkan kegagalan, sehingga Anda bisa terus menggunakan proyektor. Namun, kegagalan dapat ditunjukkan jika terjadi restart berkali-kali. Jika ini terjadi, hubungi diler asli atau Pusat Layanan CASIO.
z Coba lakukan langkah berikut yang mungkin saja atau tidak mengembalikan proyektor ke pengoperasian secara normal. 1. Cabut kabel daya AC dan tunggu sekurang-kurangnya 10 menit. 2. Colokkan kembali kabel daya dan nyalakan proyektor. z Jika pengoperasian secara normal tidak pulih setelah Anda melakukan langkah di atas, bawa proyektor ke pengecer atau Pusat Layanan CASIO yang sah.
31
Lampiran Menyambungkan ke Output Video Komponen Bagian ini menjelaskan cara membuat sambungan video komponen antara proyektor dan piranti video. z Terminal output video komponen terdiri dari 3 terminal: Y·Cb·Cr atau Y·Pb·Pr. Pastikan mencocokkan warna colokan pada kabel video komponen dengan warna terminal (Hijau: Y; Biru: Cb/Pb; Merah: Cr/Pr). z Perhatikan bahwa hanya sambungan ke terminal output video komponen analog yang didukung. Sambungan ke terminal output digital tidak didukung. Proyektor Terminal KOMPUTER IN Terminal AUDIO IN
Piranti video
Ke terminal output audio
Putih Merah Colokan mini stereo Ù kabel audio tipe colokan Pin (dijual terpisah)
Kabel video komponen (dijual di pasaran)
32
Ke terminal output video komponen
Memperbarui Firmware Firmware proyektor (perangkat lunak pada flash ROM proyektor) dapat diperbarui dan gambar logo penggunan dapat ditrasnfer ke proyektor dari komputer yang disambungkan ke port SERVICE (port USB untuk pembaruan ROM) menggunakan kabel USB.
Untuk menyambungkan port SERVICE proyektor dengan port USB komputer Gunakan kabel USB yang dijual di pasaran untuk menyambungkan port SERVICE proyektor ke port USB komputer. Port SERVICE
Gunakan kabel USB dengan colokan USB mikro pada satu ujung untuk sambungan ke port SERVICE proyektor, dan colokkan ujung lain dengan bentuk yang sesuai dengan port USB komputer.
z Untuk mendapatkan detail tentang cara memperbarui firmware, lihat “Projector Firmware Update Guide”, yang tersedia di situs web CASIO.
Menggantung Proyektor di Langit-Langit Proyektor bisa digantung di langit-langit. Ketika melakukannya, proyektor harus dibalik dan dipasang dengan kuat di langit-langit. Untuk detail lebih lengkapnya, hubungi pengecer tempat Anda membeli proyektor ini.
z Ketika menggantung proyektor di langit-langit, pastikan sekurang-kurangnya berjarak satu meter dari detektor kebakaran, alarm kebakaran, dan alat perlindungan kebakaran lainnya. Memasang proyektor terlalu dekat dengan alat perlindungan kebakaran dapat beresiko kesalahan pengoperasian alat akibat udara hangat yang dikeluarkan dari proyektor. Juga hindari memasang proyektor dekat dengan cahaya neon atau sumber cahaya yang kuat. Cahaya yang terang dapat mempersingkat jarak pengoperasian kendali jarak jauh atau bahkan menyebabkannya mustahil digunakan. Ketika memilih lokasi proyektor, pastikan menguji pengoperasian kendali jarak jauh. z Arah vertikal dan horizontal gambar yang terproyeksi akan dibalik dari konfigurasi normal ketika memproyeksikan dari proyektor yang digantung pada langit-langit. Anda perlu mengubah penataan proyektor untuk membenarkannya. Untuk rinciannya, lihat “Pengaturan Layar 3 Dudukan Langit-Langit” (halaman 21) pada bagian “Pengaturan Menu Penataan”.
33
Jarak Proyeksi dan Ukuran Layar Nilai jarak proyeksi berikut ini adalah untuk rujukan ketika melakukan pengaturan proyektor.
a Lensa
h b
Ukuran Proyeksi Ukuran Layar (inci)
Perkiraan Jarak Proyeksi h (cm)
Diagonal (cm)
Jarak Minimal (m)
Jarak Maksimal (m)
30
76
0,83
0,93
10
40
102
1,15
1,28
13
60
152
1,79
1,99
20
77
196
2,33
2,59
26
80
203
2,43
2,70
27
100
254
3,07
3,41
34
150
381
4,67
5,18
50
200
508
6,27
6,95
67
300
762
9,47
10,49
101
z Jarak proyeksi adalah jarak estimasi dari permukaan lensa proyektor ke layar. Jarak dari permukaan lensa ke tepi depan casing proyektor (a seperti pada ilustrasi) kira-kira 94 mm. z “h” pada gambar dan tabel menunjukkan jarak antara bagian tengah lensa proyektor dan bagian bawah layar proyeksi. Tinggi dari tepi bawah proyektor ke tengah lensa proyektor (b seperti pada ilustrasi) kira-kira 58 mm.
34
Pengaturan Rasio Aspek dan Gambar Proyeksi Berikut ini ditunjukkan bagaimana gambar diproyeksikan sesuai dengan jenis sinyal input dan pengaturan rasio aspek proyektor. Sumber input: RGB atau HDMI (PC) Sinyal Input
Normal
Penuh
SVGA (800 × 600)
XGA (1024 × 768)
WXGA (1280 × 800)
SXGA (1280 × 1024)
35
16:9
16:10
Sumber input: Komponen atau HDMI (DTV) Sinyal Input
Normal
16:9
Gambar Aspek 4:3
Gambar Dimampatkan
Gambar Kotak Surat
Gambar Aspek 16:9
36
16:10
4:3
Sinyal yang Didukung z Meskipun sinyalnya terdaftar pada tabel di bawah ini, tidak menjamin bahwa Anda akan dapat menampilkan gambar dengan benar.
Sinyal RGB
VESA
Nama Sinyal
Resolusi
Frekuensi Horizontal (kHz)
Frekuensi Vertikal (Hz)
640 × 480/60
640 × 480
31,5
60
640 × 480/72
640 × 480
37,9
73
640 × 480/75
640 × 480
37,5
75
640 × 480/85
640 × 480
43,3
85
800 × 600/56
800 × 600
35,2
56
800 × 600/60
800 × 600
37,9
60
800 × 600/72
800 × 600
48,1
72
800 × 600/75
800 × 600
46,9
75
800 × 600/85
800 × 600
53,7
85
1024 × 768/60
1024 × 768
48,4
60
1024 × 768/70
1024 × 768
56,5
70
1024 × 768/75
1024 × 768
60,0
75
1024 × 768/85
1024 × 768
68,7
85
1152 × 864/75
1152 × 864
67,5
75
1280 × 768/60
1280 × 768
47,8
60
1280 × 800/60
1280 × 800
49,7
60
1280 × 960/60
1280 × 960
60,0
60
1280 × 1024/60
1280 × 1024
64,0
60
1280 × 1024/75
1280 × 1024
80,0
75
1280 × 1024/85
1280 × 1024
91,1
85
1366 × 768/60
1366 × 768
47,7
60
1400 × 1050/60
1400 × 1050
65,3
60
1440 × 900/60
1440 × 900
55,9
60
1600 × 1200/60
1600 × 1200
75,0
60
1680 × 1050/60
1680 × 1050
65,3
60
37
Sinyal Komponen HDTV
SDTV
Nama Sinyal
Frekuensi Horizontal (kHz)
Frekuensi Vertikal (Hz)
1080p/50
56,3
50
1080p/60
67,5
60
720p/50
37,5
50
720p/60
45,0
60
1080i/50
28,1
50
1080i/60
33,7
60
576p/50
31,3
50
576i/50
15,6
50
480p/60
31,5
60
480i/60
15,7
60
Sinyal HDMI Nama Sinyal
Frekuensi Horizontal (kHz)
Frekuensi Vertikal (Hz)
640 × 480/60
31,5
60
800 × 600/60
37,9
60
1024 × 768/60
48,4
60
1280 × 768/60
47,8
60
1280 × 800/60
49,7
60
1280 × 960/60
60
60
1280 × 1024/60
64
60
1400 × 1050/60
65,3
60
SDTV (480p)
31,5
60
SDTV (576p)
31,25
50
HDTV (720p) (50)
37,5
50
HDTV (720p) (60)
45
60
HDTV (1080i) (50)
28,13
50
HDTV (1080i) (60)
33,75
60
HDTV (1080p) (50)
56,25
50
HDTV (1080p) (60)
67,5
60
38
Kontrol RS-232C Proyektor Ketika ada sambungan serial antara proyektor dan komputer, Anda bisa mengontrol proyektor menggunakan perintah RS-232C yang dikirimkan dari komputer.
Membuat sambungan serial antara proyektor dan komputer Sambungkan proyektor dan komputer seperti pada ilustrasi berikut ini. Proyektor
Komputer
Port serial (RS-232C) D-Sub 9-pin (female) D-Sub 9-pin (female)
Kabel serial yang dijual di pasaran (silang)
39
Port serial*
Mengunakan Perintah Kontrol Bagian ini menjelaskan perintah yang digunakan untuk mengontrol proyektor dari komputer. Format Pengiriman Perintah Konfigurasi port serial komputer dengan pengaturan berikut ini.
Protokol Komunikasi
Data Rate
19200 bps
Data Bit
8 bit
Parity
None
Stop Bit
1 bit
Flow Control
None
Kirim perintah ini ketika Anda menginginkan informasi tentang penataan saat ini pada proyektor data.
Read Command
Format Pengiriman
(
?)
Format Penerimaan
(,<current setting>)
Contoh Pengiriman Perintah
( VOL ? )
dikirim dari komputer ke proyektor. 4
( 0 - 30 , 15 )
dikembalikan dari proyektor ke komputer.
Kirimkan perintah ini untuk mengontrol proyektor data (daya on/off, dll) dan menulis data padanya. Format Pengiriman Perintah Penulisan
Contoh Pengiriman Perintah
(<setting value>) ( VOL 0 )
dikirim dari komputer ke proyektor. 4
Pengaturan volume proyektor menjadi 0.
z Lihat “Daftar Perintah” untuk rincian tentang nama perintah dan pengaturan. z Semua perintah menggunakan karakter ASCII dan integer format desimal. z Proyektor akan mengembalikan tanda tanya (?) ketika dikirimi perintah yang tidak dikenal. Demikian pula, setiap perintah yang mencoba menetapkan nilai di luar rentang yang dimungkinkan akan diabaikan. z Jika proyektor melakukan proses yang diawali oleh perintah yang dikirimkan sebelumnya, pengoperasian tombol proyektor, atau pengoperasian tombol kendali jarak jauh, pengiriman perintah selanjutnya harus menunggu sampai proyektor menyelesaikan proses sebelumnya.
40
Daftar Perintah z Hanya fungsi berikut ini yang didukung ketika proyektor dimatikan. Jangan mencoba mengirimkan perintah lain ke proyektor. z Hidupkan/matikan: Baca z Hidupkan: Tulis z Dapatkan waktu cahaya: Baca z Input sinyal yang sah harus sedang berlangsung agar dapat mengguakan perintah untuk menyalakan layar kosong atau mengubah rasio aspek. R: Read diaktifkan W: Write diaktifkan Nama Perintah
RW
Hidupkan/Matikan:
PWR
RW
0: Matikan, 1: Hidupkan
Pengalihan Input: 0: Mengalihkan sumber input ke terminal KOMPUTER dan mengubah pengaturan terminal KOMPUTER ke RGB. 1: Mengalihkan sumber input ke terminal KOMPUTER dan mengubah pengaturan terminal KOMPUTER ke komponen. 6: Mengalihkan sumber input ke terminal KOMPUTER dan mengubah pengaturan terminal KOMPUTER ke Otomatis. 7: Mengalihkan sumber input ke HDMI.
SRC
RW
0: RGB, 1: Komponen, 6: Auto (RGB/Komponen), 7: HDMI
Fungsi
Rentang Pengaturan
Layar Kosong: Mengalihkan ke layar kosong on atau off.
BLK
RW
0: Matikan, 1: Hidupkan
Volume: Menetapkan nilai untuk menyetel tingkat volume. Pengaturan ini berlaku pada sinyal sumber input yang sedang diproyeksikan oleh proyektor.
VOL
RW
0 sampai 30
Modus Warna : Memilih modus warna.
PST
RW
1: Grafik, 2: Teater, 3: Standar, 4: Papan Tulis, 5: Alami
Rasio Aspek: Menetapkan rasio aspek.
ARZ
RW
0: Normal, 1: 16:9, 4: Penuh, 7: 16:10 (saat RGB atau HDMI (PC) dipilih sebagai input) 1: 16:9, 2: Normal, 6: 4:3, 7: 16:10 (saat Komponen atau HDMI (DTV) dipilih sebagai input)
Dapatkan Waktu Lampu: Mendapatkan waktu cahaya dari proyektor.
LMP
R
Modus Eco: Memasuki Modus Eco.
PMD
RW
0: Off (Cerah), 1: Off (Normal), 3: On (Manual 1), 4: On (Manual 2), 5: On (Manual 3), 6: On (Manual 4), 7: On (Manual 5)
Bekukan: Mengaktifkan atau Menonaktifkan pembekuan.
FRZ
RW
0: Matikan, 1: Hidupkan
41
0- Unit: Jam
Nama Perintah
RW
Koreksi Keystone: Menetapkan pengaturan koreksi keystone dengan nilai yang sesuai dengan Meu Penataan umum pada pengaturan “Koreksi Keystone” berikut. 0: Koreksi Keystone –60 60: Koreksi Keystone 0 120: Koreksi Keystone +60 Contoh: 65 di sini, menetapkan pengaturan yang sama dengan Koreksi Keystone +5.
KST
RW
0 sampai 120
Koreksi Keystone +: Menambah pengaturan koreksi keystone saat ini sebesar 1.
KSP
W
0 sampai 120
Koreksi Keystone –: Menurunkan pengaturan koreksi keystone saat ini sebesar 1.
KSM
W
0 sampai 120
Tombl: Pengoperasian dijalankan ketika tombol ditekan.
KEY
W
1: S, 2: T, 3: W, 4: X, 5: ENTER, 6: ESC, 10: FUNC, 11: MENU, 12: POWER, 13: AUTO, 14: INPUT, 15: TIMER, 16: ASPECT, 17: BLANK, 18: FREEZE, 19: ECO, 20: KEYSTONE +, 21: KEYSTONE –, 22: D-ZOOM +, 23: D-ZOOM –, 24: VOLUME +, 25: VOLUME –
Jenis Penataan: Menetapkan bagaimana proyektor ditata terkait dengan layar proyeksinya. 0: Proyeksi ke layar di depan proyektor*1 1: Proyeksi dari dudukan langit-langit di belakang layar*2 2: Proyeksi dari belakang layar*1 3: Proyeksi dari dudukan langit-langit ke layar di depan proyektor*2
POS
RW
0 sampai 3
APO: Digunakan untuk mengubah Pengaturan Daya Mati Otomatis (pengaturan waktu pemicu atau Daya Otomatis Off dinon-aktifan).
APO
RW
0: Matikan, 1: 5 menit, 2: 10 menit, 3: 15 menit, 4: 20 menit, 5: 30 menit
Kesalahan: Membaca status kesalahan proyektor.
STS
R
0: Normal, 1: Kesalahan pada kipas, 2: Kesalahan suhu, 7: Kesalahan cahaya, 16: Kesalahan lain
Volume +: Menambah pengaturan volume saat ini sebesar 1.
VLP
W
0 sampai 30 0 sampai 30
Fungsi
Volume –: Mengurangi pengaturan volume saat ini sebesar 1.
VLM
W
Mute: Mengaktifkan atau menonaktifkan sunyi.
MUT
RW
*1 Bagian atas proyektor menghadap ke atas *2 Bagian atas proyektor menghadap ke bawah
42
Rentang Pengaturan
0: Matikan, 1: Hidupkan
MA1511-A