USULAN STANDAR KERJA DI UKM MIE MUSBAR BERDASARKAN PERANCANGAN 5S Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mendapatkan Gelar Sarjana di Jurusan Teknik Industri Fakultas Sains dan Teknologi UIN SUSKA RIAU
TUGAS AKHIR Oleh :
NUR INTAN PERMANI 11152203172
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU PEKANBARU 2016
USULAN STANDAR KERJA DI UKM MIE MUSBAR BERDASARKAN PERANCANGAN 5S
NUR INTAN PERMANI 11152203172
Tanggal Sidang : 13 Januari 2016
Jurusan Teknik Industri Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
ABSTRAK UKM Mie Musbar adalah home industry yang bergerak disektor produksi mie basah. Kasus yang tejadi terkait budaya kerja 5S terjadi pada area lantai produksi dimana peralatan berantakan dan tidak tertata, tidak memiliki tempat penyimpanan peralatan khusus, lingkungan kerja tidak aman, lantai berdebu, kotor dan licin, tidak memiliki Standard Operational Procedure (SOP) serta masih terdapatnya waste (pemborosan). Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan usulan standar kerja berdasarkan perancangan 5S. Hasil rancangan dengan metode seiri adalah memilah item yang masih baik, cacat dan rusak, rancangan seiton dengan mengelompokkan masing-masing item berdasarkan frekuensi pemakaiannya, rancangan seiso dengan memberikan jadwal pembersihan, rancangan seiketsu dengan melakukan inspeksi harian 5S, hasil rancangan shitsuke dengan melakukan audit 5S. SOP harian diberikan untuk operator sedangkan SOP mingguan diberikan kepada pimpinan. Kata Kunci: Pemborosan, Program 5S, SOP
vii
PROPOSED STANDARD WORK IN SMEs MIE MUSBAR BASED DESIGN 5S
NUR INTAN PERMANI 11152203172 Date Of Final Exam : 13 Januari 2016 Department of Industrial Engineering, Faculty of Science and Technology State Islamic University (UIN) Syarif Kasim Sultan Riau
Abstract SMEs Mie Musbar is home industry, the sector of the production of wet noodles . Cases that occurred related to the work culture of 5S occur in the floor area of production in which the equipment messy and disorganized , did not have a storage area of special equipment , the working environment is not safe , the floor was dusty , dirty and slippery , do not have a Standard Operating Procedure ( SOP ) and still have a waste (waste). The aim of this study is to give the proposed work standards based design 5S . Designed by the method seiri are sorting items that are still good , defective and damaged , design Seiton by classifying each item based on the frequency of use , design Seiso by providing cleaning schedule , the draft Seiketsu by conducting daily inspections 5S , designed by Shitsuke by conducting audits 5S , Daily SOP is given to the operator while the weekly SOP given to the leadership . Keywords : SOP, Waste, 5S Program
viii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb. Alhamdulillah, segala Puji dan syukur bagi Allah Tuhan semesta alam. Yang mana berkat rahmat dan hidayahnya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini sebagai syarat akhir untuk meraih gelar Sarjana Teknik di Jurusan Teknik Industri Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim Riau. Sholawat beserta salam penulis hadiahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membawa umatnya dari alam kebodohan menuju alam yang penuh ilmu pengetahuan saat ini. Amin. Penulis menyadari bahwa dalam menyusun laporan Tugas Akhir yang berjudul “Usulan Standar Kerja di UKM Mie Musbar Berdasarkan Perancangan 5S” ini masih menemui beberapa kesulitan dan hambatan, disamping itu juga menyadari bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak kekurangan-kekurangan lainnya, maka dari itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak.
Penulis mendapatkan banyak sekali doa, bantuan dan dukungan dari berbagai pihak dalam menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini. Atas berbagai bantuan dan dukungan tersebut, pada kesempatan ini penulis menghaturkan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1.
Bapak. Prof. Dr. H. M. Munzir Hitami, M.A selaku Rektor Universitas Negeri Islam Sultan Syarif Kasim Riau.
2.
Bapak DR. Hartono, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Sains Dan Teknologi UIN SUSKA Riau.
3.
Bapak Ismu Kusumanto, ST, MT. selaku Ketua Jurusan Teknik Industri UIN SUSKA Riau, yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan tugas akhir ini.
ix
4.
Wresni Anggraini, ST.,MM selaku dosen pembimbing yang telah banyak meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam membimbing dan memberikan petunjuk yang sangat berharga dalam penulisan laporan ini.
5.
Ibu Tengku Nurainun, ST.,MT serta Bapak Muhammad Nur, ST.,Msi. selaku penguji yang selalu memberikan masukan dan saran demi membangun ke arah sempurnanya laporan tugas akhir ini.
6.
Kepada seluruh Dosen Teknik Industri yang telah dengan ikhlas menyampaikan ilmunya kepada penulis.
7.
Kedua Orang Tua penulis Bapak Najamuddin dan Ibu Musliha, yang selalu memberikan do’a, biaya, semangat serta dorongan kepada penulis. Terima kasih atas semua cinta kasih yang diberikan, kalian orang tua terhebat di dunia ini.
8.
Abangku Arief Fanshuri dan Ichwan Maulana serta Adikku Muhammad Shofwan Zainuri. Terima kasih untuk semua inspirasi sebagai motivasi yang telah kalian berikan.
9.
Bapak Martius selaku Pimpinan UKM Mie Musbar beserta karyawan UKM yang telah banyak memberi informasi dan izin melakukan penelitian, serta membantu dalam mengumpulkan data-data yang penulis butuhkan.
10. Rekan-rekan dari Teknik Industri yang namanya tidak bisa dituliskan satu persatu. Sukses untuk kita semua...Amin Wassalamu’alaikum Wr. Wb Pekanbaru,
Januari 2016
NUR INTAN PERMANI
x
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN COVER .................................................................................. i LEMBAR PERSETUJUAN ........................................................................ ii LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... iii LEMBAR HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL.......................... iv LEMBAR PERNYATAAN ......................................................................... v LEMBAR PERSEMBAHAN ...................................................................... vi ABSTRAK .................................................................................................... vii ABSTRACT ................................................................................................... viii KATA PENGANTAR.................................................................................. ix DAFTAR ISI ................................................................................................ xi DAFTAR GAMBAR.................................................................................... xv DAFTAR TABEL ........................................................................................ xvi
BAB I
BAB II
PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang .............................................................. I-1
1.2
Rumusan Masalah ......................................................... I-7
1.3
Tujuan ........................................................................... I-7
1.4
Manfaat ......................................................................... I-7
1.5
Batasan Masalah ........................................................... I-8
1.6
Posisi Penelitian ............................................................ I-8
1.7
Sistematika Penulisan ................................................... I-9
LANDASAN TEORI 2.1
Lean Manufacturing...................................................... II-1
2.2
Sejarah Lean Manufacturing......................................... II-1
2.3
Konsep Lean Manufacturing ........................................ II-2
2.4
Perkenalan Kaizen ........................................................ II-3
2.5
Konsep Utama Kaizen................................................... II-3
2.6
Pola Dasar Kaizen ......................................................... II-5
xi
2.6.1 Langkah 1 : Menemukan Potensi Perbaikan........ II-5 2.6.2 Langkah 2 : Menganalisa Metode yang Diguna Kan saat ini .......................................................... II-6 2.6.3 Langkah 3 : Mencetuskan Ide Orisinil ................. II-6 2.6.4 Langkah 4 : Menyusun Rencana Penerapan ........ II-6 2.6.5 Langkah 5 : Menerapkan Rencana....................... II-6 2.6.6 Mengevaluasi Metode Baru ................................. II-6 2.7
Gemba Kaizen ............................................................... II-7
2.8
Standarisasi ................................................................... II-8
2.9
Sejarah 5S ..................................................................... II-9
2.10 Pengertian Umum 5S .................................................... II-10 2.11 Tujuan 5S ...................................................................... II-11 2.12 Komponen-Komponen Dalam 5S................................. II-12 2.13 Seiri (Ringkas/Pemilihan) ............................................. II-13 2.13.1 Dasar Pemilihan ................................................. II-14 2.13.2 Stratifikasi Menurut Kepentingan dan MemuTuskan dimana Menyimpan Barang .................. II-15 2.13.3 Membuang yang Tidak Diperlukan ................... II-16 2.14 Seiton (Rapi/Penataan) ................................................... II-17 2.14.1 Teknologi Penataan............................................ II-18 2.14.2 Menentukan Dimana Barang Akan Disimpan ... II-18 2.14.3 Menentukan Bagaimana Menyimpan Barang ... II-19 2.14.4 Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Menyimpan Barang............................................ II-20 2.14.5 Menambah Warna Pada Tempat Kerja .............. II-21 2.15 Seiso (Resik/Pembersihan) ............................................. II-22 2.15.1 Ancangan Tiga Langkah .................................... II-23 2.15.2 Membersihkan Tempat Kerja dan Peralatan ...... II-23 2.16 Seiketsu (Rawat/Pemantapan) ....................................... II-25 2.16.1 Menampilkan Ketidaknormalan dengan Kontrol Visual .................................................... II-25
xii
2.16.2 Manajemen Visual yang Ditonjolkan ................ II-26 2.16.3 Alat dan Metode Untuk Kontrol Visual............. II-26 2.16.4 Metode Manajemen Visual ................................ II-27 2.17 Shitsuke (Rajin/Pembiasaan)......................................... II-28 2.17.1 Pembentukan Kebiasa ........................................ II-28 2.17.2 Kampanye Ketaatan Pada Peraturan .................. II-29 2.18 Pemborosan (Muda) ..................................................... II-29 2.19 Pengertian Fishbone Diagram....................................... II-32 2.19.1 Langkah-langkah Dalam Penyusunan Diagram Fishbone ............................................................ II-33 2.20 Standard Operational Procedure (SOP) ....................... II-35 BAB III
METODOLOGI PENELITIAN 3.1
Tahap Penelitian............................................................ III-1
3.2
Studi Pendahuluan......................................................... III-3
3.3
Studi Pustaka................................................................. III-3
3.4
Identifikasi Masalah ...................................................... III-3
3.5
Perumusan Masalah ...................................................... III-4
3.6
Menetapkan Tujuan Penelitian...................................... III-4
3.7
Pengumpulan Data ........................................................ III-4
3.8
Pengolahan Data ........................................................... III-5
3.9
Analisa .......................................................................... III-6
3.10 Kesimpulan Dan Saran.................................................. III-6
BAB IV
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1
Pengumpulan Data ........................................................ IV-1 4.1.1 Profil Perusahaan ................................................. IV-1 4.1.2 Proses Produksi .................................................... IV-4 4.1.3 Kondisi Lingkungan Kerja Lantai Produksi ........ IV-6
4.2
Identifikasi Waste Tertinggi.......................................... IV-12
4.3
Identifikasi Penyebab Wate........................................... IV-13
xiii
4.3.1 Identifikasi Waiting Time..................................... IV-14 4.3.2 Identifikasi Waste Defect ..................................... IV-15 4.3.3 Identifikasi Inappropriate Processing ................. IV-16 4.3.4 Identifikasi Unnecessary Motion ......................... IV-16 4.4
Perancangan 5S ............................................................. IV-17 4.4.1 Perancangan Seiri (Pemilahan) ............................ IV-17 4.4.2 Perancangan Seiton (Penataan) ............................ IV-23 4.4.3 Perancangan Seiso (Pembersihan)........................ IV-27 4.4.4 Perancangan Seiketsu (Pemantapan) .................... IV-29 4.4.5 Perancangan Shitsuke (Pembiasaan) .................... IV-33
BAB V
ANALISA 5.1 Analisa Kondisi Lingkungan Kerja Lantai Produksi ..... V-1 5.2 Analisa Waste Tertinggi ................................................. V-2 5.3 Analisa Penyebab Waste ................................................ V-2 5.3.1 Analisa Penyebab Waiting Time............................ V-2 5.3.2 Analisa Penyebab Waste Defect............................ V-3 5.3.3 Analisa Penyebab Inappropriate Processing ........ V-3 5.3.4 Analisa Penyebab Unnecessary Motion ................ V-3 5.4 Analisa Perancangan 5S ................................................. V-4 5.4.1 Analisa Perancangan Seiri..................................... V-4 5.4.2 Analisa Perancangan Seiton .................................. V-5 5.4.3 Analisa Perancangan Seiso .................................... V-6 5.4.4 Analisa Perancangan Seiketsu ............................... V-7 5.4.5 Analisa Perancangan Shitsuke ............................... V-9
BAB VI
PENUTUP 6.1 Kesimpulan .................................................................... VI-1 6.2 Saran .............................................................................. VI-2
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP
xiv