UJI TOKSISITAS AKUT SENYAWA ASAM-(3KLOROMETIL)BENZOILSALISILAT DAN ASAM-(4KLOROMETIL)BENZOILSALISILAT TERHADAP MENCIT (MUS MUSCULUS)
CYNTHIA DEWI 2443008030
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA 2012
ABSTRAK UJI TOKSISITAS AKUT SENYAWA ASAM-(3KLOROMETIL)BENZOILSALISILAT DAN ASAM-(4KLOROMETIL)BENZOILSALISILAT TERHADAP MENCIT (MUS MUSCULUS) Cynthia Dewi 2443008030 Pada penelitian terdahulu telah dilakukan sintesis asam-(3klorometil)benzoilsalisilat dan asam-(4-klorometil)benzoilsalisilat yang berpotensi sebagai analgesik. Penelitian lanjutan ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian dosis besar dari senyawa tersebut terhadap gejala-gejala toksisitas akut pada perilaku, bobot badan, dan kerusakan organ mencit Mus musculus. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui harga LD50 dari senyawa asam-(3-klorometil)benzoilsalisilat dan asam-(4klorometil)benzoilsalisilat pada mencit, serta senyawa asetosal sebagai pembanding. Senyawa diberikan secara peroral dengan dosis 2000 mg/kg BB. Uji skrining farmakologi hewan coba dilakukan pada menit ke-0, 30, 60, 120, dan 240 setelah pemberian suspensi obat. Kemudian hewan coba dipelihara selama 14 hari dengan diamati perubahan bobot badan tiap harinya. Pada hari ke-15 dilakukan pembedahan untuk diamati dan ditimbang bobot organ vital dari hewan coba. Hasil penelitian menunjukkan asam-(3-klorometil)benzoilsalisilat, asam-(4klorometil)benzoilsalisilat, dan asetosal memiliki LD 50 oral lebih besar dari 2000 mg/kg BB mencit. Senyawa asam-(3-klorometil)benzoilsalisilat memberikan gejala toksisitas berupa penurunan aktivitas motorik, perubahan bobot organ vital, dan kerusakan lambung, sedangkan asam-(4klorometil)benzoilsalisilat memberikan gejala toksisitas berupa penurunan aktivitas motorik, refleks, efek analgesik narkotika dan neuroleptik, perubahan bobot organ vital serta kerusakan lambung. Hal tersebut menunjukkan asam-(3-klorometil)benzoilsalisilat dan asam-(4klorometil)benzoilsalisilat menunjukkan gejala-gejala toksisitas yang lebih besar daripada asam asetilsalisilat. Kata kunci
:
asam-(3-klorometil)benzoilsalisilat, asam-(4klorometil)benzoilsalisilat, uji toksisitas akut, mencit (Mus musculus), LD50
i
ABSTRACT ACUTE TOXICITY TEST OF (3CHLOROMETHYL)BENZOYLSALICYLIC ACID AND (4CHLOROMETHYL)BENZOYLSALICYLIC ACID IN MICE (MUS MUSCULUS) Cynthia Dewi 2443008030 In the previous research the synthesis of (3-chloromethyl)benzoylsalicylic acid and (4-chloromethyl)benzoylsalicylic acid which were potentially active as analgesic had been caried out. Further research was conducted to determine the effect of large doses of the compound on the symptoms of acute toxicity in behavior, weight loss, and damage to organs of mice (Mus musculus). This study also aims at determining the LD50 values of the (3chloromethyl)benzoylsalicylic acid, (4-chloromethyl)benzoylsalicylic acid, and acetylsalicylic acid as the reference compound. Each compound was administered orally at the dose of 2000 mg/kg BW of mice. Pharmacology screening test was performed at minute 0, 30, 60, 120, and 240 after the administration of drug suspension. Then the animals were kept for 14 days and the changes in body weight each day were observed. On the 15 th day, cervical dislocation and surgery were performed and the weight of vital organs of animals was recorded. The results showed that (3chloromethyl)benzoylsalicylic acid, (4-chloromethyl)benzoylsalicylic acid, and acetylsalicylic acid had LD50 more than 2000 mg/kg BW of mice. The compound (3-chloromethyl)benzoylsalicylic acid showed toxicity symptoms such as decreasing motoric activity, the changes in vital organ weight was observed, and stomach mucose was thinning, while (4chloromethyl)benzoylsalicylic acid showed toxicity symptoms such as decreasing motoric activity, reflex, narcotic and neuroleptic analgesic effect, the changes in vital organ weight was observed, and stomach mucose was thinning. In conclusion (3-chloromethyl)benzoylsalicylic acid and (4chloromethyl)benzoylsalicylic acid showed symptoms of toxicity greater than acetylsalicylic acid. Key word
:
(3-chloromethyl)benzoylsalicylic acid, (4chloromethyl)benzoylsalicylic acid, acute toxicity test, mice (Mus musculus), LD50
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas berkat dan rahmatNya, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Skripsi ini dibuat sebagai syarat kelulusan di Fakultas Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Menyadari bahwa tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak skripsi ini tidak dapat terselesaikan dengan baik, maka rasa terima kasih yang sebesar-besarnya disampaikan kepada: 1.
Prof. Dr. Bambang Soekardjo, SU., Apt., selaku Pembimbing I dan Dr. Ratna Megawati, kesabarannya
SKG.,
untuk
MFT.,
meluangkan
selaku Pembimbing II waktu
dalam
atas
memberikan
bimbingan, petunjuk, nasehat, dan saran-saran yang membangun untuk terselesaikannya skripsi ini. 2.
Angelica Kresnamurti S.Si., M.Farm., Apt., dan Senny Yesery Esar, S.Si., M.Si., Apt., sebagai Tim Penguji skripsi yang telah memberikan saran dan masukan berharga guna penyempurnaan skripsi ini.
3.
Prof. Dr. J.S. Ami Soewandi sebagai Rektor Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya.
4.
Martha Ervina, S.Si., M.Si., Apt. selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya atas bantuan dan dukungan selama ini.
5.
Catherina Caroline, S.Si., M.Si., Apt., selaku Sekretaris Fakultas Farmasi Universitas
Katolik
bimbingan,
dan bantuan selama
nasehat
Widya
Mandala
Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya.
iii
Surabaya,
menjadi
atas
mahasiswa
6.
Dra. Idajani Hadinoto, MS., Apt., selaku Dosen Wali, atas bimbingan, nasehat, dan bantuan selama menjadi mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya.
7.
Dosen-dosen dan Staf pengajar yang tidak dapat disebutkan satu per satu, atas ilmu pengetahuan, keahlian dan pengalaman yang telah dibagi.
8.
Laboran-laboran: Mas Rendy, Pak Anang, Pak Samsul, Mbak Tyas, Mbak Mega, dan Pak Heri, serta Mas Wawan dari PPOT yang telah banyak membantu kelancaran proses penelitian, serta doa dan dukungannya.
9.
Papa, Mama (Chan Hadianto & Lanawati), serta Koko dan Titi (Singgih & Christian) yang selalu memberikan kasih sayang, dukungan dan motivasi serta doa.
10. Teman-teman seperjuangan yang membantu dan mendukung dalam pengerjaan skripsi ini: Febi, Kak Merry, Kak Silviana, dan Ce Angel. 11. Teman-teman DEBETU yang mendukung dari awal kuliah semester 1 hingga saat ini : Jeni, Lenny, Messi, Talisa, Sinta, Joice, Roy, Risky, Joe, Edwin, dan Fandy. 12. Seluruh teman-teman angkatan 2008, terima kasih banyak untuk kerja sama dan hari-hari yang menyenangkan selama ini dan semua pihak yang terkait dan juga berperan dalam kelancaran penyusunan naskah skripsi ini. 13. Teman-teman Ormawa Fakultas Farmasi periode 2010/2011 dan 2011/2012 yang telah memberikan dukungan doa selama ini. 14. Teman-teman Care Daud dan Elohimers “GPdI Elohim Sidoarjo” atas dukungan doa dan semangat yang telah diberikan selama ini.
iv
Skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karenanya diharapkan saran dan kritik dari semua pihak. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfat bagi dunia kefarmasian pada khususnya dan masyarakat luas pada umumnya.
Surabaya, 2 Februari 2012
Cynthia Dewi
v
DAFTAR ISI
Halaman ABSTRAK ........................................................................................
i
ABSTRACT........................................................................................
ii
KATA PENGANTAR .......................................................................
iii
DAFTAR ISI .....................................................................................
vi
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................... viii DAFTAR TABEL .............................................................................
ix
DAFTAR GAMBAR.........................................................................
xi
BAB 1
PENDAHULUAN ..................................................................
1
2
TINJAUAN PUSTAKA .........................................................
4
2.1. Tinjauan tentang Asam Salisilat dan Turunannya ...........
4
2.2. Tinjauan tentang Mencit .................................................
9
2.3. Tinjauan tentang Uji Toksisitas ...................................... 11 2.4. Tinjauan tentang LD50 .................................................................................... 12 2.5. Tinjauan tentang Skrining Farmakologi .......................... 14 2.6. Tinjauan tentang Uji Kemurnian Hasil Sintesis ............... 17 3
METODOLOGI PENELITIAN .............................................. 19 3.1. Bahan, Alat dan Hewan Coba ......................................... 19 3.2. Pelaksanaan Penelitian ................................................... 20 3.3. Skema Rancangan Penelitian .......................................... 25 3.4. Teknik Analisis Data ...................................................... 27
4
HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN....................... 29 4.1. Hasil Pemeriksaan Organoleptis ..................................... 29
vi
Halaman 4.2. Hasil Uji Kemurnian Senyawa ........................................ 29 4.3. Hasil Pengamatan Hewan Coba ...................................... 32 4.4. Hasil Uji Toksisitas Akut ............................................... 34 4.5. Interpretasi Penemuan .................................................... 49 5
SIMPULAN ........................................................................... 54 5.1. Simpulan ........................................................................ 54 5.2. Alur Penelitian Selanjutnya ............................................ 54
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................ 55 LAMPIRAN ...................................................................................... 58
vii
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN
Halaman
A
DATA SKRINING FARMAKOLOGI ................................... 58
B
DATA PENIMBANGAN BOBOT HEWAN COBA PASCA PERLAKUAN........................................................................ 66
C
PENGAMATAN MAKROSKOPIS DAN PENIMBANGAN BOBOT ORGAN HEWAN COBA ........................................ 70
D
HASIL STATISTIK PENINGKATAN BERAT BADAN HEWAN COBA ..................................................................... 78
E
HASIL STATISTIK PENIMBANGAN BOBOT ORGAN HEWAN COBA ..................................................................... 81
F
TABEL UJI R ........................................................................ 93
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1.
2.2.
Halaman Harga Faktor Retardasi (Rf) Asam-(3-klorometil)benzoil salisilat ...................................................................................
7
Harga Faktor Retardasi (Rf) Asam-(4-klorometil)benzoil salisilat ...................................................................................
9
2.3.
Potensi Ketoksikan Akut Senyawa Uji berdasarkan Kriteria Loomis ................................................................................... 14
4.1.
Hasil Pemeriksaan Organoleptis Asam-(3-klorometil)benzoil salisilat dan Asam-(4-klorometil)benzoil salisilat.................... 29
4.2.
Hasil KLT Asam-(3-klorometil)benzoil salisilat dan Asam(4-klorometil)benzoil salisilat ................................................. 30
4.3.
Hasil Pemeriksaan Titik Leleh Senyawa Asam-(3-klorometil) benzoil salisilat dan Asam-(4-klorometil)benzoil salisilat ....... 32
4.4.
Data Penimbangan Bobot Hewan Coba Betina Sebelum Pemberian Obat ...................................................................... 33
4.5.
Data Penimbangan Bobot Hewan Coba Jantan Sebelum Pemberian Obat ...................................................................... 33
4.6.
Data Skrining Farmakologi Kelompok Kontrol Mencit Betina
35
4.7.
Data Skrining Farmakologi Kelompok Kontrol Mencit Jantan
36
4.8.
Data Skrining Farmakologi Kelompok Asam-(3-klorometil) benzoil salisilat Mencit Betina ................................................ 37
4.9.
Data Skrining Farmakologi Kelompok Asam-(3-klorometil) benzoil salisilat Mencit Jantan ................................................ 38
ix
4.10. Data Skrining Farmakologi Kelompok Asam-(4-klorometil) benzoil salisilat Mencit Betina ................................................ 39 4.11. Data Skrining Farmakologi Kelompok Asam-(4-klorometil) benzoil salisilat Mencit Jantan ................................................ 40 4.12. Data Skrining Farmakologi Kelompok Asetosal Mencit Betina ..................................................................................... 42 4.13. Data Skrining Farmakologi Kelompok Asetosal Mencit Jantan ..................................................................................... 43 4.14. Bobot Organ Rata-rata (mg/20 g BB) Mencit Betina Setelah Pemberian Dosis Tunggal Oral ............................................... 46 4.15. Bobot Organ Rata-rata (mg/20 g BB) Mencit Jantan Setelah Pemberian Dosis Tunggal Oral ............................................... 47 4.16. Pengamatan Makroskopik Organ Vital Mencit yang Mengalami Kerusakan Setelah Pemberian Dosis Tunggal Oral ........................................................................................ 48
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Halaman
2.1.
Struktur asam salisilat .............................................................
4
2.2.
Struktur asam asetilsalisilat (Asetosal) ....................................
5
2.3.
Struktur asam-(3-klorometil)benzoil salisilat ..........................
6
2.4.
Struktur asam-(4-klorometil)benzoil salisilat ..........................
8
2.5.
Jantung dan paru-paru mencit ................................................. 10
2.6.
Organ vital mencit betina ........................................................ 10
2.7.
Organ vital mencit jantan........................................................ 10
3.1.
Skema rancangan uji kemurnian senyawa ............................... 25
3.2.
Skema rancangan uji toksisitas akut senyawa.......................... 26
4.1.
Hasil pengamatan KLT asam-(3-klorometil)benzoil salisilat dengan menggunakan sinar UV 254 nm .................................. 31
4.2.
Hasil pengamatan KLT asam-(4-klorometil)benzoil salisilat dengan menggunakan sinar UV 254 nm .................................. 31
4.3.
Mencit putih yang diadaptasikan............................................. 34
4.4.
Penimbangan bobot mencit sebelum dilakukan uji/perlakuan.. 34
4.5.
Uji skrining farmakologi “platform” terhadap mencit ............. 41
4.6.
Perubahan bobot badan rata-rata (g) mencit betina yang diamati selama 14 hari setelah pemberian dosis tunggal oral ... 44
4.7.
Perubahan bobot badan rata-rata (g) mencit jantan yang diamati selama 14 hari setelah pemberian dosis tunggal oral ... 44
4.8.
Lambung yang menggelembung pada mencit kelompok asam-(3-klorometil)benzoil salisilat (a),(b) dan asam-(4klorometil)benzoil salisilat (c) ................................................ 49
xi
4.9.
Tukak lambung pada mencit kelompok asam-(3klorometil)benzoil salisilat (d), asam-(4-klorometil)benzoil salisilat (e), dan asetosal (f) .................................................... 49
xii