TUNA SATAK BATHI SANAK SEBUAH PERANCANGAN VIDEO PROFIL LEGENDA KULINER UNTUK PROMOSI WISATA KABUPATEN BANTUL

“TUNA SATAK BATHI SANAK” SEBUAH PERANCANGAN VIDEO PROFIL LEGENDA KULINER UNTUK PROMOSI WISATA KABUPATEN BANTUL

PERTANGGUNGJAWABAN PE PERT RTAN RT ANGG AN GGUN UNGJAWABAN AN TERTULIS TER T ERTU TULIS PENC PE NCIPTAAN SENI SEN S ENII PENCIPTAAN memenuhi persyaratan mencapai magister untuk meme menu nuhi hi p per ersy er syaratan m sy men enca en capa paii de derajad ma Minat dalam bidang Seni, Min inat in at Utama ma D Desain Komunikasi Visual

Dody Oktavian NIM: 1220651411

PROGRAM PASCASARJANA INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA 2015

UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta

PERTANGGUNGJAWABAN TERTULIS PENCIPTAAN SENI

“TUNA SATAK BATHI SANAK” SEBUAH PERANCANGAN VIDEO PROFIL LEGENDA KULINER UNTUK PROMOSI WISATA KABUPATEN BANTUL Oleh dy Oktavian Dody NIM 1220651411 1220 12 20651411 NIM

Tela Te lah la h di dipe pert rtah ahan anka kan n pa pada da ttangg anggal al 23 Ja Janu nuar arii 20 ar Telah dipertahankan tanggal Januari 2015 depan D depan Dew ewan an P Pen engu guji ji y yan ang an g terd te rdir irii da dari ri Di d Dewan Penguji yang terdiri

Pembimbing mbim mb imbing ng U Uta Utama tama ma

Drs. Hartono Karnadi., Karn Ka rnad rn adi., M ad M.S M.Sn .Sn n

Penguji Peng nguj ng ujii Ah uj Ahli

Pray ayan ay anto an to Widyo Harsanto, M.Sn Dr. Prayanto Ketua Ketu tuaa

Dr. Ir. Yulriawan Dafri, MHum

Yogyakarta,…………………… Direktur Program Pascasarjana Institut Seni Indonesia Yogyakarta,

Prof. Dr. Djohan Salim, MSi NIP 196112171994031001

ii


PERNYATAAN Saya menyatakan bahwa karya seni dan pertanggungjawaban tertulis ini merupakan hasil karya saya sendiri, belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar akademik di suatu perguruan tinggi manapun, dan belum pernah dipublikasikan. Saya bertanggungjawab atas keaslian karya saya ini, dan saya bersedia anksi apabila dikemudian an hari ditemukan hal-hal yang tidak sesuai menerima sanksi ernyataan in ini. i. dengan isi pernyataan

Yogy gyak akar 23 Januari 2015 Yogyakarta, Yang Ya ng membuat mem pernyataan,

Dody Oktavian NIM: 1220651411

iii


"TUNA SATAK BATHI SANAK" A CULINARY LEGEND VIDEO PROFILE DESIGN TO PROMOTE THE TOURISM OF BANTUL DISTRICT A Written Accountability Art Creation and Art Studies Program Graduate School Indonesia Institute of the Arts Yogyakarta, 2015

By Dody Oktavian ABSTRACT Special Region of Yogyakarta is known as a province which has diverse cultures and many interesting in all regions of eresting tourist destinations. This potential tourism spreads spre Yogyakarta. One of the regions is the district of Bantul. Bantul has a variety of traditional foods that complement culinary Special Yogyakarta. Such as Bakmi omplement the culina nary ry ooff Sp Spec ecia ial Region of Yogyakar (Javanese noodle) Lele catfish) odle) Mbah ah Mo, Mo, Ma Mangut ut L Lel ele (dazed (daz (d azed ed ccat atfi fish sh)) Bu B Is, Mangut Lele (dazed Nggeneng ng,, Geplak Gepl Ge plak ak & Pey eyek ek M MbokT kTum umpu pukk, Sa Sate te Klathak Pak Jono, Gudeg catfish) Mbah Nggeneng, Peyek MbokTumpuk, umilan an,, Sate Sate Petir Mr. N Nan anoo, Pe Pecel Mbah G Giy iyah ah,, and Sa manggar Bu Jumilan, Nano, Giyah, Sate Mbah Somorejo. tent ntia iall ca ia cann be d dev evelop oped ed aass an alt lter erna native ve tourist ttou ouri rist st aattraction which can This culinary pote potential developed alternative over ov ernm nmen nm ent in iinc ncre reas asin ingg th thee to tour uris istt ar is arriva vals ls ttoo th the areas that have the contribute the ggov government increasing tourist arrivals potential to bee de deve developed velo lope pedd as a n new ew ttou tourism ouri rism sm aare area. rea. a. F For or mos most ostt people peop pe ople outside of Bantul, a series of traditional Bantul specialties culinary already familiar, but there are not many ionall Ba Bant ntul ul specialti ties es ccul ulin inar aryy iiss al alread adyy fami mili liar ar,, bu abou outt th the in info form rmat atio ion of tthe heir ir eexi xisten ence ce iinn detailss ye yet. t. people know ab about information their existence To overcome verc ve rcom rc omee the igno ignorance nora ranc ncee of tthe he ppeo people, eopl ple, e, iitt re requires aade adequate dequ de quat at information which is able to provide effective explanation, communicative A Video rovi ro vide vi de aann effectiv ivee ex expl plan anat atio ionn, co comm mmunicative an mm andd interesting. in profile is chosen capable re-present district sen si since this is ccap apab able le to re re-p -pre rese sent nt Bantull di dist stri st rict ct as a culinary legend by raising the local wisdom satak bathi sanak”. method cal wi wisd sdom om oof “tuna “tun “t unaa sa sata takk ba bath thii sa sana nak”. The The me meth thod od uused in this design is implemented in two stages, namely preparation stage stage of creation. The wo ssta tage gess, na name mely ly tthe he ppre repa para rati tion on sta tage ge aand nd the the sta preparation stage includes problem data age includ udes es tthe he pro robl blem em identification, ddat ataa collection, at collection data analysis, and co problem solving. stage creation pre-production, and post ing. The st stag agee of ccre reation includes ppre re-p -pro roduction, production, p production phase. hase. Tuna Sanak Bathi Sanak, can regarded ca be re rega garded as indigenous people of Java in ga running the business ethics ethics. " Tuna Sanak Bathi Sanak " which means mean gaining little profit is acceptable, as long as they can get more brothers. For a vendor who is in the Javanese language called as bakul, having a new brother or a partner is calculated as a profit. As a vendor, he/she tries to make his/her buyers happy in order to create a harmonious and sustainable relationship. This Bantul culinary legend video profile represents the culinary culture as a social identity, and transform the values of local wisdom on the current generation. The video was applied to social media effectively, communicative, emotional, and relevant to support the tourism promotion of Bantul district.

Keywords: video profile, culinary, bantul, yogyakarta.

iv


“TUNA SATAK BATHI SANAK” SEBUAH PERANCANGAN VIDEO PROFIL LEGENDA KULINER UNTUK PROMOSI WISATA KABUPATEN BANTUL Pertanggungjawaban Tertulis Program Penciptaan dan Pengkajian Seni Pascasarjana Institut Seni Indonesia Yogyakarta, 2015 Oleh: Dody Oktavian

ABSTRAK Daerah ah Istimewa Yogyakarta ta ddik dikenal iken enal al sebagai propinsi yang memiliki beragam budaya dan tujuan wisata menar menarik. Potensi arik ik. Po Pote tens nsi wisata ini tersebar di semua wilayah Yogyakarta. Salah satu satunya kabupaten Bantul. Bantul memiliki beragam jenis makanan tuny nyaa di kkab abup upaten en B Bantu tul. l. B Ban antu tull me memi mili liki ber tradisional yang melengkapi kuliner Daerah Istimewa Yogyakarta. ng melen engk gkap apii ku kuli line ner Da Daer erah ah Ist stim imew ewa Yo Yogy gyakarta. Diantaranya adalah Bakmi Jawa Mbah Mangut Mangut Lele ah M Mo, o, Mangu gutt Lele le B Buu Is Is, Ma Mang ngut L Lel elee Mbah Nggeneng, Gudeg Manggar Bu Jumilan, Geplak Peyek Mbok Tumpuk, Klathak umil ilan an, Ge an Gepl plak & P Pey eyek ek M Mbo bokk Tump mpuk uk, Sa Sate te K Kla lath thak Pak Jono, Sate Petir Pak Nano, dan Mbah Somorejo. Potensi kuliner dapat dikembangkan sebagai n Sa Sate te M Mba bah So Somo more rejo jo.. Po Pote tens nsii ku kuli line li ner in ne inii da dapa patt dike alternatif obyek wisata yang dapat membantu pemerintah dalam kunjungan ek w wis isat ataa ya yan ng dapa patt me memb mban antu tu ppem emer em erin er intahh da in dala lam m meningkatkan meni me wisatawan ke daera daerah-daerah memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai daerah rahh-da daer erah ah yyang me memi mili liki ki ppot oten ot ensi unt ntuk uk dik ikem embang ng pariwisata baru. sebagian masyarakat Bantul, sederet khas tradisional u. Ba Bagi sebag agia iann ma masy syar arak akat at ddi luar ar B Ban antul, sed eder ed eret et sajian ssaj aj Bantul tersebutt su sudah telinga, tetapi belum banyak masyarakat suda dahh akrab di ttel da elin inga ga,, te teta tapi pi bbel elum um bban anyak ma an masy syar arak ak yang mengetahui informasi mengenai keberadaannya secara detail. ngen ng enai en ai kkeb eberadaa aann nnya ya ssec ecar araa de deta tail il.. Mengatasi ketidaktahuan khalayak tersebut, diperlukan atas asii kendala keti as tida dakt ktah ahua uan kh khal alay ayak ak tersebu but, bu t, ddip iper erluka sebuah informasi yang memadai mampu memberikan penjelasan secara efektif, ai dan an m mam ampu m mem embe beri rika kann pe penj njel elasan sec ecar araa ef efek ekti komunikatif dan menarik. Video profil adalah sarana mampu mere-presentasikan Bantul sebagai eo pro rofi fill ad adal alah al ah ssar aran anaa ya yang ng ma mamp mpu me mere re-p -pre rese sent ntas legenda kuliner mengangkat ner dengan an m men enga en gang ga ngka katt ke kearifan lokal al Tuna Tun T unaa Satak Sat atak ak Bathi Sanak. Metode yang digunakan dalam perancangan tahapan, lam peranc ncan anga gann in inii adalah melalui ddua ua ttah ahap apan, yaitu tahap persiapan dan tahap penciptaan. persiapan identifikasi taan. Tahap persia iapa pann me meliputi iide dentif de ifik ikasi masalah, pengumpulan data, analisis data, dan pemecahan masalah masalah. ah. Tahap pe ah penciptaan meliputi pra produksi, produksi, dan pasca produksi. Tuna Sanak Bathi Sanak, dapat dipandang sebagai kearifan lokal orang Jawa dalam etika bisnis. “Tuna satak bathi sanak” yang artinya untung sedikit tidak apa-apa, asal bertambah persaudaraan. Bagi seorang pedagang yang dalam Bahasa Jawa disebut bakul, mendapat saudara atau rekanan dalam berusaha pun dihitung sebagai laba. Sebagai pedagang, ia berupaya membahagiakan pembeli agar terjalin hubungan yang harmonis dan lestari. Video profil legenda kuliner Bantul ini merepresentasikan kuliner Bantul sebagai identitas sosial budaya, dan mentrasformasi nilai-nilai kearifan lokal pada generasi sekarang. Video tersebut diaplikasikan pada media sosial secara efektif, komunikatif, emosional, dan relevan untuk mendukung promosi wisata kabupaten Bantul. Kata kunci: video profil, kuliner, Bantul, Yogyakarta.

v


KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesempatan, kekuatan dan segenap inspirasi, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir Karya Seni dan pertanggungjawaban tertulis penciptaan seni dengan judul “Tuna Satak Bathi Sanak” Sebuah Perancangan Video Profil Legenda Kuliner Untuk Promosi Wisata Kabupaten Bantul, sebagai syarat untuk memperoleh gelar Magister. ngny nyaa pr pros oses es p pen enci cipt ptaa aan n Tu Tuga gass Akhi Selama berlangsung berlangsungnya proses penciptaan Tugas Akhir Karya Seni dan penyususnan pertangg pertanggungjawaban tertulis terlepas ggun ungjawaban tter ertu tulis ini, tidak ak tter erlepas dari bantuan dan dukungan dari arii be ar berb berbagai rbag agai ai p pihak pihak, ak, ba baik ik ssec secara ecar araa la lang langsung ngsu ng sung su ng m mau maupun aupu pun n tida tidak langsung. Oleh penu nuli liss me meng nguc ucap apka kan n ba bany nyak ak tter erim er imaa ka kasi sih h dan n pe peng ng karena itu, pe penulis mengucapkan banyak terima kasih penghargaan yang tulus kepada: 1. Prof. Dr. Djohan, Direktur Pascasarjana Institut Seni Indonesia Djoh Dj ohan oh an,, M.Si M. selaku ssel elak aku u Di Dire rekt ktur ur P Pascasarj rjan rj anaa In an Instit arta. Yogyakarta. ono o Ka Karn rnad adi, i, M M.Sn se sela laku la ku pe pemb mbimbing ut 2. Bapak Drs. Harton Hartono Karnadi, selaku pembimbing utama dengan sabar memberikan bimbingan dan arahan pengetahuan kepada penulis. 3. Dr. Prayanto Widyo Harsanto, M.Sn selaku penguji ahli yang banyak memberikan kritik maupun saran demi kemajuan penulis. 4. Dr. Yulriawan Dafri, M.Hum selaku ketua tim penguji serta Pembimbing Akademik dan pengelola S2 Program Pascasarjana ISI Yogyakarta. 5. Bapak Butet Kertaredjasa, Ibu Sri Hj. Sri Surya Widati - Bupati Kabupaten Bantul, dan Bapak Drs. Suwarno Wisetrotomo, M.Hum selaku narasumber

vi


dalam perancangan ini. Terimakasih yang mendalam atas ketersediaan waktu untuk menunjang data-data yang diperlukan selama penelitian berlangsung. 6. Almarhum Mama Riyanti dan Papa Edy Soepiyono sebagai cahaya mata, cahaya hati dan pelita jiwa. Sofyan dan Devry Ayu kakak adik tercinta. 7. Prof. Drs. M Dwi Marianto, MFA,PhD dan Drs. Isd. Sumbo Tinarbuko, M.Sn yang selalu memberi inspirasi. 8. Teman-teman Pascasarjana ISI Yogyakarta khususnya angkatan 2012, DKV Pitulungan: Rimanang, Wilsa Pratiwi, Edi an: Anton Rimanang ng,, An Andi di H Hervian, Masnuna, Wi o, Danu u Nu Nugr groh oho. o. Te Teri rima maka kasi sih h at atas as du duku kungan dan kerjasamanya Sujatmiko, Nugroho. Terimakasih dukungan ni. selama ini. ndy nd y Ri Rina nald ldii – ECD CD G Gre rey y Jakarta, Jaka Ja kart rta, a, M Mas as G Gan andh dhii Su Suryot 9. Mas Randy Rinaldi Grey Gandhi Suryoto – ECD Publicis a, M Mas Janoe oe A Ari rija jant nto o – C CEO EO Dentsu Den D ents tsu Strat Stra ratt Ja ra Jaka ka Indonesia, Arijanto Jakarta, Mbak Wendi xecu xe cuti cu tiff Produc ucer er R RT T Fi Film lm,, Ma Mass Ro Robi A Agu guss – Fotografer, gu Fot F Lona – Exe Executif Producer Film, Agus Mas Yudi Seni nima man, n, y yang g te tela lah h me mend nduk ukun ung g proses es b ber erja jala lann tesis. Sulistya – Seniman, telah mendukung berjalannya 10. Putri Handayani, Delima, Marisa, Mareta ndayani, i, D Del elim el ima, im a, IIin in Qube, Mar aris isa, a, M Maret eta Ayu, Angelina Maya, Maria Magdalena, Dona, Ni Lu Luh h Desi IInd Indiana ndiana atas doa dan dukungannya. nd 11. KRMT. Indro “Kimpling” Suseno beserta ibu Wahyuningrum Suseno atas doa dan dukungannya. 12. Tim Kreatif Trengginas : Mas Catur, Wisnu Locker, Mamas Fesdi Anggoro, Fajar Ahadi, Fahmi, Namuri, Oni Restu, Wibisono, Bara Umar Biru, Nugroho Siswantoro, Danang DOP, Kadek Promayudi, M. Yususf Habibi, Erik Kurniawan, Syaiful Fatah, Thoma Prayoga, Hendri Susilo. Terima Kasih atas doa dan dukungannya.

vii


13. Para Legenda Kuliner Bantul: Mbah Warno Pecel Welut, Mbah Marto Mangut Lele, Bu Is Mangut Lele, Mas Kelik Mbok Tumpuk, Mas Jono Sate Klatak, Pak Nano Sate Petir, Mbah Somorejo Sate, Mbah Mo Bakmi Jawa, Mas Agus Gudeg Manggar, atas kebaikannya meluangkan waktu untuk mendukung perancangan ini. 14. Masnuna, terimakasih atas doa dan dukungannya. 15. Bapak dan Ibu serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah awal penciptaan ah membantu dari awa wall pe penc ncip ipta taan hingga pameran berlangsung. ap ttes esis is iini ni d dap apat at mem embe beri rika kan n ko kontribu Penulis berharap tesis dapat memberikan kontribusi terhadap ilmu usus usny us nyaa De Desa sain in K Kom omun unik ikasii Vi Visu sual al.. Kr Krit itik dan saran yang pengetahuan khus khususnya Desain Komunikasi Visual. Kritik dipe perl rluk ukan an untuk uk p pen enge gemb mban anga gann ga nnya nn ya k kem emud udia ian. n. S membangun di diperlukan pengembangannya kemudian. Semoga bermanfaat yang mem emba baca cany nya. a. bagi siapa sajaa ya membacanya.

Yogyakar Yogyakarta, 23 Januari 2015

Dody Oktavian

viii


DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ...................................................................................... HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ PERNYATAAN .............................................................................................. ABSTRACT .................................................................................................... ABSTRAK ...................................................................................................... KATA PENGANTAR .................................................................................... DAFTAR ISI ................................................................................................... DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... I.

II.

PENDAHULUAN ............................................................................

1

A. B. C. D.

1 6 7 9

Latar Belakang Penciptaan .......................................................... Rumusan Ide Penciptaan ........................................... ............................................................. .... .... .... .... .... .... .................................... Keaslian/Orisinalitass .. ................................................................... an M Man anfa faat at Pe Pene neli liti tian an .... .... .... .... .... .... .... .... .... .... ............ Tujuan dan Manfaat Penelitian ...................................................

NSEP PENCIPTAAN PEN P ENCI CIPT PTAA AAN N ............................................................... .... .... .......................... .... ................ KONSEP

13

Kaji jian an S Sum umberr Pe Penc ncip ipta taan an .... .... .......... .... .... ........ .... .... .... ....... ...... Kajian Sumber Penciptaan .......................................................... Land La ndas nd asan as an Penci cipt ptaa aan n .. .... .... .... .... .... .... .... .... ...... .... .... ........ .... .... .... .... .... .... ...... Landasan Penciptaan ................................................................... Tema/Ide/Judul ............................................................................ Tema Te ma/I /Ide de/J /Jud udul ..... .... .... .... .... .... .... .... .... .... .... .... .. ............. .... ........ .... .... .... ...... Kons nsep ep Perwujudan Per P erwuju juda dan n .................................................................... .... .. .... .... .... .... .... .... .... .. ............ .... .... .......... .... ........ Konsep

13 38 42 44

METO ME TODE TO DE/PRO ROSE SES S PENCIPTAAN PENC PE NCIP IPTA TAAN AN ............................................ .... .............. .. .... .... ........ METODE/PROSES

55

A. B. C. D. III.

i ii iii iv v vi viii ix

Taha Ta hap Pe ha Persiapan n .. .... .... .... .......... .... .... .... .... .... .................. .... .. .... .... .... ...... A. Tahap .......................................................................... 56 Taha Ta hap ha p Penc Pe ncipta taan an ...... .... .... .... .... .... .... .... .... ...... ............... .... .... .... .... .... ...... B. Tahap Penciptaan ........................................................................ 112 IV.

LASAN KARYA KARY KA RYA RY A .......................................................................... ... .... .... .... ........................... .... ...... .. .... .... ............ ULASAN 137 ........... .... .... .... .... .... .... .... .......................... .... .... .... .... .... ................... A. Font ............................................................................................... B. Warna ............................................................................................ ...................... .... .... ................ .... .... .. .............................. .. ...................................................... C. Musik Pendukung.......................................................................... D. Bahasa ........................................................................................... E. Final Desain ..................................................................................

V.

138 143 145 146 146

PENUTUP ....................................................................................... 169 A. Kesimpulan ................................................................................. 169 B. Saran-saran .................................................................................. 171

KEPUSTAKAAN ........................................................................................... 173 LAMPIRAN

ix


DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Gambar 2. Gambar 3. Gambar 4. Gambar 5. Gambar 6. Gambar 7. Gambar 8. Gambar 9. Gambar 10. Gambar 11. Gambar 12. Gambar 13. Gambar 14. Gambar 15. Gambar 16. Gambar 17. Gambar 18. Gambar 19. Gambar 20. Gambar 21. Gambar 22. Gambar 23. Gambar 24. Gambar 25. Gambar 26. Gambar 27. Gambar 28. Gambar 29. Gambar 30. Gambar 31. Gambar 32. Gambar 33. Gambar 34. Gambar 35. Gambar 36. Gambar 37. Gambar 38. Gambar 39. Gambar 40. Gambar 41. Gambar 42. Gambar 43. Gambar 44. Gambar 45. Gambar 46. Gambar 47. Gambar 48.

Video Profil Vaastu................................................................................ Karya ABN News pada youtube ............................................................ Karya Lensa 44 pada youtube................................................................ Karya pertama penulis pada youtube .................................................... Karya yang berjudul ‘Rasanya betul-betul Bantul’................................ Call to action pada karya kedua ............................................................. Observasi Geplak Mbok Tumpuk .......................................................... Observasi Geplak Mbok Tumpuk .......................................................... Observasi Mangut Lele Mbah Marto ..................................................... Observasi Warung Pecel Lele dan Welut Mbah Warno......................... Observasi Warung Mangut Lele Bu Is................................................... Mangut lele Bu Is ................................................................................... Manggar..................................................................... Observasi Gudeg Manggar.... .............................................. Petir Nano................................................. Observasi Warung Sate Pe Peti tirr Pa Pakk Nano............................ Jono............................................................. Observasi Sate Klatakk Pa Pakk Jo Jono no.. .... ...................................... Warung Sate Somoredjo ............................................. Observasii Wa Waru rung ng S Sat ate Mb Mbah ah Somo more redj djoo .... .... .... .... .... .............. Warung ..................................................... Observasii Wa Waru rung ng Ba Bakmii Mb Mbah ah Moo ................ .... .... .............. Wawancara Tumpuk ....................................................... Wawancar araa Ge Geplak Mbok ok Tu Tump mpuk ................ .... .... .... ............ Wawancara Warung Mangut Wawa wanc ncar nc araa Wa Waru rung ng Ma Mang ngut ut Le Marto .................................... Lele le Mb Mbah ah Ma Mart rtoo .. .... .... .... .... ...... WawancaraWarung Pecel Welut Warno....................... Wawa Wa wanc ncar araW aWarun ung g Pe Pece cell Le Lele le da dann We Welu lutt Mb lu Mbah ah Wa Warn rno Wawancara Mangut Is................................................. Wawa Wa wanc ncar araa wa warung ng Ma Mang ngut ut Le Lele le B Buu Is Is........ .... ........ .... .... .... ........ Wawancara Gudeg Manggar..................................................... Wawa wanc ncar araa wa warung ng Gu Gude degg Ma Mang ngga gar........ ga .... .... .... .......... .... .......... Wawancara warung Sate Petir ............................................... Wawa Wa wancara wa waru rung ng S Sat atee Pe Peti tirr Pa Pakk Na Nano no .. .............. .... .... .... .... .. .... .... .. Wawancara Sate Klatak Jono ............................................. Wawa Wa wanc wa ncar ara warung ng S Sat atee Kl Klat atak ak P Pak ak JJon onoo ............ on .... .... .......... Wawancara Sate Somoredjo............................................ Wawa Wa wanc wa ncar ara warung ng S Sat atee Mb Mbah ah So Somo more mo redjo...... re ...... .... .. .... .... .... ...... ................................................................................................ Mbah ah Mo .............. .... .... .... .... .... .... ........ .... .... .... .... .... .... ................ .... .. .... .... .. .... .. .... .... ...... Wawancara Kabupaten Bantul.................................................... Wawa wanc ncar araa Bu Bupati ti Ka Kabu bupa pate tenn Ba Bant ntul ul.............. .... .... .... .... .... .... ...... Wawancara Butet Kertaredjasa .............................................................. Wawa wanc ncar araa Bu Bute tett Ke te Kert rtar ared edja jasa sa .................. .... .. ........ .... .............. Wawancara Bapak Suwarno ............................................. Wawancar araa Ba Bapa pakk Su pa Suwa warn rno Wisetrotomoo .. ...... .... .... .... .............. Wawancara Pembeli ...................................................... Wawancar araa Pe Pemb mbel elii Ku Kuliner Bantul .. .... .... .... .... .... .... .... .................. Bantul....................................................................................... Petakota Ba Bant ntul ul.......... .... .... .... ................ .. .... .... .. ................................ .. dunia.............................................................. Data pengguna Facebook ok dunia........................................ H4N1........ ..................................................... .. Handy Recorder Zoom H4N1 Monopod........ ..................................................................................... .. Tripod ..................................................................................................... Slider ...................................................................................................... Clip On ................................................................................................... Lensa Nikon 35 mm/f:1:4....................................................................... Lensa Canon 24 mm-105mm seri L ....................................................... Kamera Digital SLR Canon 5D Mark II dan 5D Mark III........ .......... .. Proses Produksi Video Profil Legenda Kuliner......... ............................ Judul video profil “Tuna Satak Bathi Sanak”......................................... Keterangan nama dan profesi pedagang kuliner..................................... Keterangan lokasi kuliner....................................................................... Closing video profil “Tuna Satak Bathi Sanak” ..................................... Translate video profil “tuna satak bathi sanak”...................................... Warna geplak.......................................................................................... Warna sate klatak ...................................................................................


13 14 15 17 18 19 57 58 59 60 61 62 63 65 66 68 70 72 74 75 76 77 78 80 81 82 83 84 86 88 90 105 133 133 134 134 134 134 135 135 136 138 139 140 142 143 144 144

Gambar 49. Gambar 50. Gambar 51. Gambar 52. Gambar 53. Gambar 54. Gambar 55. Gambar 56. Gambar 57. Gambar 58. Gambar 59. Gambar 60. Gambar 61. Gambar 62.

Warna lalapan lele mangut ..................................................................... Warna bumbu lele mangut...................................................................... Warna pertanian di Bantul,..................................................................... Printscreen video profil “Tuna SatakBathiSanak” ................................. Printscreen video profil “Tuna SatakBathiSanak” ................................. Printscreen video profil “Tuna SatakBathiSanak” ................................. Penayangan video di Youtube ................................................................ Penayangan video di Facebook .............................................................. Desain Postcard ...................................................................................... Penyambutan Apresian........................................................................... Photo bersama penguji dan Ayah ........................................................... Suasana Presentasi Ujian ........................................................................ Suasana Pameran dengan para Apresian ................................................ Layout karya pada Ruang Pameran ........................................................


144 145 145 148 155 161 162 164 168 169 170 170 171 172

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penciptaan Indonesia merupakan negara multikultural yang terdiri dari berbagai macam ras, suku, agama, bahasa, dan etnis. Dalam keberagaman tersebut terdapat sebuah identitas nasional yang menjadi kebanggaan negara Indonesia. Keberagaman tersebut merupakan bukti kekayaan bangsa Indonesia yang up ay ng menghasilkan nasional. Kebudayaan an kebudayaan nasiona nal. l. K Keb ebud udayaan nasional itu sendiri terdiri dari kebudaya yaan an llokal okal ok al y yang g di diha hasi silkan an d dii be berb rbag agai ai daera kebudayaan-kebudayaan dihasilkan berbagai daerah di Indonesia. nesia me memi mili liki rrag agam am ssen enii ddan an bud uday ayaa ya yang ng p per erlu lu dikembangkan dan Indonesia memiliki ragam seni budaya perlu dilestarikan aga agar tidak ditelan waktu. Indonesia memiliki banyak jenis garr ti tida dak k hi hilang d dit itel elan an w wak aktu tu.. In tu Indo done do nesi siaa ju juga ga m mem minu numan da dari ri b ber erba baga gaii ba baha han da dasa sarr yang aada da d dii tiap-tiap daerah di masakan dan mi minuman berbagai bahan dasar Seba baga ba gai kekaya ga yaan an b ban angs gsa di dibi bida dang kulin da iner in er,, m er ak Indonesia. Se Sebagai kekayaan bangsa dibidang kuliner, makanan khas daerah wis isat ataa ba bagi gi ssua uatu tu d dae aera rah h da dan n me memp mpun unya yaii pe pera rana penting sebagai merupakan aset w wisata suatu daerah mempunyai peranan isatawan an.. daya tarik wisatawan. anan daerah kini semakin sem emak em akin be berk rkembang pesat dan semakin banyak rk Makanan berkembang ragamnya dan bahkan menjadi ciri khas dari daerah tersebut. Di kehidupan modern ada hal-hal yang disebut tradisi namun belum tentu tradisi tersebut sudah usang atau kuno. Banyak kalangan merindukan masa lalu untuk hadir kembali ke masa ini yang dibalut dengan kemasan modern. Hal ini disebut transformasi budaya. Secara global pun terdapat pergeseran nilai untuk kembali ke alam (back to nature), seperti pada upaya mempopulerkan kembali air mineral, pemanfaatan obat herbal untuk penyembuhan penyakit, kosmetik dan stamina kesehatan. Hal

1


ini sangat relevan karena dalam perspektif posmodern, konsep “the past in the present” merupakan fenomena budaya yang berimplikasi pada peningkatan kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya. Hal ini pada akhirnya bermuara pada konsep penguatan identitas budaya sebagai bagian dari sistem ketahanan sosial budaya masyarakat yang dalam aplikasinya memberi signifikansi positif terhadap ekonomi, seperti tumbuhnya rumah makan yang menyajikan menu tradisional dan kuliner maupun obat-obatan yang mampu memperkuat identitas budaya yang dapat dijadikan ketahanan kan kekuatan ekonomii da dan n ke keta tahanan nasional. Kuliner menggambarkan identitas lokal suatu ner meng ngga gamb mbar arka kan n id iden enti titas lo loka kall su suat atu u bu budaya yang mencirikan lingkungan dan k kebiasaan. menggambarkan representasi, keb ebia eb iasa saan an. Ju Juga ga men engg ggam amba bark rkan an rep epre rese sent ntas asi, regulasi, konsumsi dan produksi. Kuliner merupakan representasi adanya resistensi dari kalangan si.. Ku si Kuli line nerr me merupa pak kan rrep epre rese sent ntas asii ad as adan anya ya rres esis iste masyarakat d dengan berbagai macam pemaknaannya, den enga gan berb rbag agai ai m mac acam am p pem emak akna naan anny nya, dan n ju juga ga menunjukkan latar belakang sosial, ekonomi golongan konsumen. sebab ial, ia l, eeko kono nomi dan an g gol olon onga gan n ko kons nsum umen. Ol um Oleh eh sseb ebab ab itu dalam tata boga suatu masyarakat dikelola dengan regulasi arakat at aada da kkalanya alan al anya ya d dik ikel elol olaa de deng ngan an regul ulas asii ad adat at yyang berisi anjuran, pantangan dan pemanfaatannya. n etika ta tata ta ca cara ra ppem emanfaatannya. Pariwisata merupakan manakala eksistensi wisata dan makanan an merupak akan duet ideal ma ak pariwisata membutuhkan makanan, sesuai dengan fitrah sebagai manusia atau wisatawan yang selalu tak bisa berhenti berkonsumsi. Jargon “eating and tourism always go hand in hand” diantaranya dibuktikan dari keberadaan berbagai fasilitas pendukung wisata seperti restoran, kafe, bar bahkan warung kaki lima. Majalah gaya hidup tak ketinggalan dalam menyajikan makanan dan pariwisata dalam kemasan yang eksotis, otentik, segar dalam berbagai rubriknya, contohnya Travel and Leisure, Vogue Entertaining and Travel, Back Packer, DestinAsia, di

2


Indonesia ada majalah Femina, Tamasya, Selera Nusantara, Selera, dan Ras. Bentuk wisata yang berhubungan kental dengan semangat makananan ini lebih dikenal sebagai wisata kuliner. Daerah Istimewa Yogyakarta dikenal sebagai propinsi yang memiliki beragam budaya dan tujuan wisata menarik. Potensi wisata ini tersebar di semua wilayah Yogyakarta. Salah satunya di kabupaten Bantul. Bantul memiliki beragam jenis makanan tradisional yang melengkapi kuliner Daerah Istimewa Yogyakarta. Potensi kuliner ini da dapat dapa patt di dikembangkan sebagai alternatif obyek wisata, yang ng dapat at m mem membantu emba bant ntu pe peme pemerintah merint ntah ah d dal dalam alam am m meningk meningkatkan kunjungan erah ah--da ah daer erah ah yyan ang me memi mili liki ki p pot oten ensi u unt ntuk uk d dik ikem wisatawan ke daer daerah-daerah yang memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai isat is ataa ba baru ru.. daerah pariwisata baru. Bantul banyak kegiatan budaya kuliner ul m memilikii ba bany nyak ak k keg egia iata tan n bu buda daya ya dan k kul ulin ul iner er dengan citarasa anti an tik ti k da dan nostal algi gik k ya yang ng m mel eleg egen enda en da. Ba da Baik ik y yan ang su otentik, romantik nostalgik melegenda. yang sudah dikenal luas g belu lum m te tere reks kspo pose se ssec ecar araa lu luas as.. Se Sebut saja ja:: Ba Bakm kmi Mbah Mo, Mangut maupun yang belum terekspose secara luas. saja: Bakmi Lele Bu Is, Mangut L Lele Geplak Mbok Tumpuk, Sate Lel elee Mb Mbah ah N Nggeneng, Gep epla lak k & Pe Peyek Mb Klathak Pak Jono, Sambel Welut ut Pak Sab Sabar, abar ab ar, Sate Petir Pak N ar Nano, Pecel Mbah Giyah, Sate Mbah Somorejo. Kuliner ini memiliki kekuatan citarasa yang melegenda dan pantas dijadikan tujuan wisata kuliner bagi wisatawan. Namun keberadaannya hanya dianggap sebagai pelengkap warung makan bagi yang merasa lapar. Padahal keberadaan tempat kuliner ini memiliki potensi untuk dapat dijadikan obyek wisata kuliner dan identitas daerah sehingga dapat meningkatkan pendapatan daerah dengan adanya kunjangan wisatawan ketempat tersebut.

3


Sesuai hasil wawancara dengan Bapak Suwarno Wisetrotomo bahwa: “Kalau biasanya berfikir bahwa makanan cepat saji itu penting bagi anak muda yang sedang tumbuh, yang sedang memburu identitas, sekarang harus dibalik mindset nya. Menandai kemajuan, modernism tidak harus berada ditempat-tempat makanan cepat saji restoran, tetapi datang kekuliner-kuliner tradisional ini juga menandai keberadaan, menandai peradaban baru, menyongsong masa depan dengan melihat nilai-nilai lokal. Menjadi baru, menjadi modern, itu adalah menjadi lebih berbudaya, lebih menghargai nilai-nilai lokal dan nilai-nilai tradisional, melalui kuliner tradisional nilai-nilai itu bisa kita dapatkan.( 17 Oktober 2014) daan usaha kecil bidang g kuliner di Bantul masih menemui banyak Keberadaan ngan berbaga gaii pe perm rmas asal alah ahan an y yan ang g di diha hada dapi pi, baik internal maupun kendala dengan berbagai permasalahan yang dihadapi, nter ernal di ant ntar aran anya permasa sala laha han mo eksternal. Masalah iint internal antaranya permasalahan modal, sumber daya asii us as usah ahaa dan sa ah sara rana na p pra rasa sara rana na.. Se Seda dang da ngka kan n pe perm manusia, lokasi usaha sarana prasarana. Sedangkan permasalahan eksternal api ol oleh eh u usa saha ha kulin iner er d dii Ba Bant ntul ul adala lah h ma masa sala lah h da yang dihadapi usaha kuliner Bantul adalah masalah dampak sosial yang enga en gah ga h muncul ulny nyaa bu buda daya ya-b -bud uday ayaa gl ay globalisas asi, i, m menyertai di tten tengah munculnya budaya-budaya globalisasi, maraknya sajian fast ood oo d m men enja jadika kann li life fe ssty tyle le p pad ada nant ntin nt inya in ya aaka food, junk foo food menjadikan style pada nantinya akan mengakibatkan Yogy gyak akar ak arta sseb ar ebag agai daerah isti time mewa me wa y yang le perubahan kultur. Yo Yogyakarta sebagai istimewa lekat dengan tradisi bisa sa m men engi giku gi kuti zam ku aman an d dim iman anaa tetap memp mau tidak mau harus bi mengikuti zaman dimana mempertahankan akar d mau tidak mau menyeba tradisi. Tren mengkonsumsi fast food menyebar di luar kawasan Yogyakarta seperti halnya daerah Bantul pada khususnya. Bantul sebagai tambang emas budaya Jawa perlu dilestarikan eksistensinya. Bantul memiliki sejarah yang perlu dipelajari baik dalam kejawaannya maupun gaya hidup orang Bantul itu sendiri. Bantul memilik cita rasa masakan tradisional yang khas, memiliki keunikan disetiap masakannya. Kuliner-kuliner legendaris tidak akan mati jika masyarakat mau mengapresiasi dan mau mengkonsumsi. Karena predikatnya saja

4


sudah legendaris. Ini membawa manfaat ekonomi bagi keluarga, baik untuk biaya sekolah anaknya, membangun rumah, membeli sawah, dan lain-lain. Bagi sebagian masyarakat di luar Bantul, sederet sajian khas tradisional Bantul tersebut sudah akrab di telinga, tetapi belum banyak masyarakat yang mengetahui informasi mengenai keberadaannya secara detail. Product Knowledge sangat penting bagi masyarakat untuk mengetahui keunggulan dan keunikan produk tersebut. Mengatasi kendala ketidaktahuan khalayak tersebut, diperlukan sebuah informasi mampu penjelasan secara efektif, masi memadai dan m mam ampu pu m memberikan penjelas komunikatif dan me menarik sehingga berkesan mena nari rik k se sehi hingga ga tetap b ber erke kesa san n di hati. Melihat kondisi tersebut, maka dibutuhkan sebuah sarana informasi memadai, yakni dengan ka dib ibut ib utuh ut uhka kan se sebu buah ssar aran anaa in inform rmas asi ya yang ng m mem em membuat perancangan profil yang tepat terpadu serta mampu mereranc ra ncan anga gan n vi video pr prof ofil il y yan ang g te tepa patt da pa dan n te terp rpad adu u se presentasikan Legenda Kuliner dengan yang n Ba Bantul L Leg egen enda da K Kul ulin iner er d den enga gan n rasa y yan ang an g betul-betul Bantul kepada khalayak. Melalui pemilihan media yang sasaran, yak. ya k. M Mel elalui pem emil ilih ihan an m med edia ia y yan ang an g tepatt sa sasa sara ran, n, ddiharapkan mampu memberikan infor informasi, mempromosikan serta menciptakan kunjungan baru bagi orma masi si,, memp mpro romo mosi sika kan n se sert rtaa mencip ipta taka kan n ku wisatawan ataupun pengunjung lainnya. aupun pe peng ngun unju jung ng llai ainnya. Sebuah apabila tidak ada suatu ah promosi tidak akan aka kan ka n berjalan an d dengan baik apabi media penunjang yang kuat yang mempromosikan suatu produk. Salah satu media yang efektif untuk promosi suatu produk diantaranya adalah melalui audio visual, karena di dalam media tersebut terdapat unsur gambar dan suara. Video profil merupakan media yang sering digunakan suatu instansi atau perusahaan untuk melakukan promosi dan oleh sebab itu penulis ingin mencoba mengangkat judul Perancangan Video Profil Para Legenda Kuliner Untuk Mendukung Promosi Wisata Kabupaten Bantul dengan mengangkat kearifan lokal Tuna Satak Bathi

5


Sanak. Menurut pandangan Butet Kertaradjasa, seniman Yogyakarta, Tuna Satak Bathi Sanak adalah : “suatu kekayaan kebudayaan dari masyarakat budaya Bantul yang perlu kita jaga, karena disitulah sesungguhnya otentifitas dan keunikan yang tidak dimiliki oleh kebudayaan daerah lain diluar Bantul. Jadi, Bantul boleh bangga.” ( 5 Oktober 2014) Video Profil merupakan media yang dapat mempresentasikan para legenda kuliner Bantul. Para legenda yang dimaksud di sini adalah beberapa kuliner Bantul yang menyajikan makanan kha khas bertahun-tahun menjadi has Bantul dan telah berta ntul ul y yan ang g hi hing ngga ga ssaa aatt in inii ma masi sih h ad ada. De bagian dari kuliner Bant Bantul yang hingga saat masih Dengan adanya video uat kons nsum umen sadar (aware) (awa (a ware) e) akan kuliner kul ulin iner yan profil membuat konsumen yang ada di Bantul. erek er ekaa te tent ntan ang be berb rbag agai ai ffit itur ur d dan an m man anfa an faat k fa kul ulin iner er.. Mendidik mereka tentang berbagai fitur manfaat kuliner.

Ide Penciptaan Pen P enciptaa aan n B. Rumusan Ide nsi ma masa saka kan n trad adis isio iona nall kh khas as B Ban antul la laya yak ya k di dikemb Potensi masakan tradisional Bantul layak dikembangkan sebagai estinasi p par ariw iwis iw isat is ata ya at yang ng dapat melengk gkap gk apii ku ap kunjun alternatif destinasi pariwisata melengkapi kunjungan wisatawan ke Yogyakarta. Masakan tr tradisional Bantul tidak menampilkan “masakan trad adis isio iona nall kh khas Ban antu tull ti tida dak k ha hanya mena khas” akan tetapi dapat berkembang menjadi suatu media interpretasi yang memperluas wawasan wisatawan. Wawasan ini tidak hanya berkutat seputar cita rasa namun juga menambah pengetahuan tentang cara makan, gaya hidup, tradisi, kebudayaan, sejarah sampai unsur geografis yang dipresentasikan lewat penyajian dan cita rasa hidangan tersebut. Untuk menjawab permasalahan ini diperlukan sarana komunikasi dan informasi kepada khalayak melalui video profil. Berdasarkan uraian pada latar belakang permasalahan diatas, maka rumusan ide penciptaan ini, dapat dirumuskan sebagai berikut :

6


1. Bagaimana merancang video profil yang merepresentasikan kuliner khas Bantul sebagai identitas sosial budaya, dan mampu mentrasformasi nilainilai kearifan lokal pada generasi? 2. Bagaimana aplikasi video profil legenda kuliner khas Bantul pada media sosial yang efektif, komunikatif, emosional, dan relevan untuk mendukung promosi wisata Yogyakarta khususnya Kabupaten Bantul?

/Orisinalitas C. Keaslian/Orisinalitas inalitas aata tau u ke keas asli lian m mer erup upak akan an ssal alah ah ssat atu unsu Orisinalitas atau keaslian merupakan salah satu unsur penting dalam ebua uah h ka kary rya de desa sain k kom omun unikasii vi visual al.. Or Oris isin penciptaan sebuah karya desain komunikasi visual. Orisinalitas adalah sifat yan ang g se serb rbaa baru m men enur urut ut k kon onse sep p at atau au b ben entu tuk k da dan temanya, sehingga sebuah karya y yang serba menurut konsep bentuk n de dengan kar arya ya-k -kar arya ya llai ainn nnya ya. (Sus usan anto, 2002 02:8 02 :81) :8 1) ada perbedaan karya-karya lainnya. (Susanto, 2002:81) sarr da sa dari ri peranca cang ngan an iini ni aada dala lah h us usah aha me ah meng ngen ng enal alka dan melestarikan Ide dasa dasar perancangan adalah usaha mengenalkan adisiona nall kh khas as Ban antu tull ke kepa pada da m mas asya yarakat um umum um d den masakan tradisional Bantul kepada masyarakat dengan menggunakan media informasi tepat sasaran. mencapai ini, diperlukan media rmasi yang ng ttep epat at ssas asar aran. Untuk me menc ncap apai ai semua ini iki nilai kebaruan d dengan be berpijak pada kary yang memiliki karya pertama, nilai penampilan (appearance) mengacu pada nilai bentuk dan nilai struktur, melahirkan wujud benda seni. Nilai kedua adalah nilai isi (content), mengacu pada nilai pengetahuan, nilai gagasan atau ide, dan nilai pesan yang terkandung pada karya ciptaan terdiri atas nilai moral, sosial, religi, dsb. Nilai ketiga adalah nilai pengungkapan (presentation) mengacu pada ketrampilan yang dimiliki oleh desainer komunikasi visual dalam mempresentasikan karya ciptaannya dengan

7


berbagai media yang dipakai sehingga terjalin komunikasi verbal dan visual, antara komunikator dan komunikan sebagai target sasaran (Sumardjo, 2000:140). Orisinalitas penciptaan karya desain komunikasi visual pada perancangan ini dititikberatkan pada strategi gagasan, bagaimana merancang video profil para legenda kuliner khas Bantul yang bertema Tuna Satak Bathi Sanak yang memunculkan kearifan lokal masakan tradisional Bantul dengan menggunakan media sosial yang efektif, komunikatif, emosionl, touch heart dan relevan serta dapat menanamkan melestarikan warisan leluhur. namkan mengenalkan d dan an m mel eles estarikan tradisi warisa Tuna Sanak Bathi Bat B athi hi S San Sanak, anak ak, dapat dapa da pat di dipa dipandang pand ndan ang g se seba sebagai bagai ke kearifan orang Jawa snis is.. ““Tuna is Tuna Satak Tu SSa ata tak Ba Bath thii Sa Sanak” k” berarti bera be rart rtii bathi bath ba thi (untung atau laba) dalam Etika Bisn Bisnis. Bathi an sugih sugi su gih h tanpa tanp ta npa ba band ndha ha dalam dala da lam m ur urus usan us an d dag agan ang g ti tida dak selamanya berupa selaras dengan bandha urusan dagang tidak bathi dhuwit atau satak uang). Bagi seorang pedagang yang dalam atau bathii sa sata takk (laba (lab abaa ua uang ng). ). B Bag agii seoran ang an g pe peda da dise sebu se butt bakul, ba mend me ndap apat at ssau auda dara ra atau re reka kana ka nan n da Bahasa Jawa di disebut mendapat saudara rekanan dalam berusaha pun agai llab aba. a. S Sebag agai ai p ped edag agan ang, g, iiaa berupaya ya m mem emba dihitung sebagai laba. Sebagai pedagang, membahagiakan pembeli agar terjalin hubung hubungan yang lestari. Seorang pedagang lebih ngan an y yan angg ha harmonis dan an lles esta tari ri. Se Seoran memilih laba ba sedikit tetapi mend mendapat ndap apat sauda ap saudara dara da ra yang banyak. Ha Hal ini yang menjadi modal untuk membangun usaha. Bekal Tuna Satak Bathi Sanak membangun jaringan pelanggan agar loyal terhadap perusahaan. Pelanggan yang semakin banyak tentu akan menambah nilai perusahaan dan kepercayaan terhadap produk yang dipasarkan akan terbina. Sikap seperti ini membuat pemasukan dari pelanggan lebih bisa diandalkan, sehingga operasional perusahaan tetap berjalan (Setyaningsih, 2014:8).

8


Karya seni yang bersumber dari kearifan masakan tradisional Bantul, belum banyak digarap oleh seniman. Mungkin sudah ada yang mengangkat tentang masakan khas Bantul namun dengan gaya yang berbeda. Sepanjang pengetahuan, pengalaman dan pengamatan yang dilakukan penulis, hanya ada beberapa seniman yang mengangkat kearifan makanan tradisional Bantul dalam penciptaan karya seni berbentuk video komunikasi visual dan yang sudah ada di media sosial hanya berasal dari berita dan pengalaman konsumen yang berkunjung di lokasi as tersebut. makanan khas muni nika kasi si y yang g di disa samp mpai aika kan n da dala lam m kampan Isi pesan komu komunikasi disampaikan dalam kampanye ini berangkat man n ob obse serv rvasii te terh rhad adap ap ttar arge get au audi dience ce,, me medi dia komunikasi yang dari pendalaman observasi terhadap target audience, media dise sesu suai aika kan n deng ngan an ta targ rget et aaud udie iens ie ns, se ns sehi hing ngga ga m digunakan di disesuaikan dengan target audiens, sehingga media komunikasi g ef efek ektif dipi pili lih h ka kare rena na m mam ampu pu ber erin inte teraksi du duaa ar arah ah kekinian yang efektif dipilih karena mampu berinteraksi arah.

Manf Ma nfaa aat Penelitian Pene Pe neli liti tian an D. Tujuan dan Manfaat an 1. Tujuan a.

rancang video profil il y yang me merepresentasikan ku Merancang kuliner khas Bantul sebagai identitas sosial budaya, dan mampu mentrasformasi nilai-nilai kearifan lokal pada generasi sekarang.

b.

Mengaplikasikan video profil legenda kuliner khas Bantul yang sudah dirancang pada media sosial secara efektif, komunikatif, emosional, dan relevan untuk mendukung promosi wisata Yogyakarta khususnya kabupaten Bantul.

9


c. Menciptakan sebuah karya komunikasi visual yang dapat mengasah sensitivitas dan kepekaan rasa terhadap kearifan lokal bernilai estetis yang terdapat pada masakan tradisional khas Bantul masakan khas Indonesia dan dapat ikut mempromosikan pariwisata Bantul. d. Memberikan pencerahan bahwa dalam membuat video bukan hanya sekadar merekam suatu objek, tetapi lebih menekankan pada ekspresi jiwa, kejujuran dalam mengungkapkan perasaan yang dialami.

2. Manfaat nfaat a.

Peranc ncan anga an gan n ini da dapa pat di dipa pand ndan ang se seba bagaii sa sala lah h satu bentuk ekplorasi Perancangan dapat dipandang sebagai salah penc ncip ipta taan an kar arya ya D Des esai ain n Ko Komu muni mu nika ni kasi ka si V Vis isua uall ba idee pe penciptaan karya Desain Komunikasi Visual baik dari segi bentuk (form), (content/concept), diharapkan dapat form fo rm), ), dan isi si ((co cont nten ent/ t/co conc ncep eptt), d dih ihar arapkan da dapa patt menjadi gambaran pa baga gaim ga iman im ana eksp splo lora rasi si tter erse sebu butt di dila lakuka la kan ka n se seca cara metodologis dan bagaimana eksplorasi tersebut dilakukan secara akadem emik ik.. akademik.

b. Perancan Perancangan menjadi diskursus budaya anga gan n in inii me menj njad adi sebuah d dis isku kurs rsus us b bud udaya tradisi yang secara tidak dak langsung jika te teru terus rus berk berkembang rkembang dan dilak rk dilakukan secara terus menerus akan membentuk kesadaran budaya di masyarakat. Secara sosiologis, eksistensi budaya tradisi sebagai karya seni rupa tentunya tidak lepas dari peran aparatus yang ada, seperti pelaku kuliner tradisional di Bantul, perajin/seniman, pelaku industri pariwisata, pemerintah kota, masyarakat pendukung, dan juga akademisi. Akademisi memegang peranan penting sebagai produsen diskursus

10


tersebut, melalui penelitian-penelitian, diskusi publik, publikasi ilmiah, atau aktivitas akademik lainnya. c.

Desain Komunikasi Visual sebagai Seni Terapan, disamping memiliki fungsi fisik dan sosial, juga memiliki fungsi personal bagi penulis, yakni untuk mengekspresikan ide dan gagasan. Dalam karya video ini, penulis mewujudkan pandangan pribadi, pandangan spiritual, dan sikap emosional terhadap obyek-obyek publik, dan juga peristiwaperistiwa.

d. Secara ppraktis, raktis, pe pera perancangan rancan anga gan vi vide video deo o pr prof profil ofil il iini ni dap dapat menjadi rujukan konsep eptu tual tu al konseptual

bag agii bagi

desa sain iner er desainer

atau u

vide deog ogra rafe fer, videografer,

dalam

rangka

pe peng ngem emba bang ngan an, me mene nemu muka kan n id idio iom m-id idio iom m es este teti tik k ba pengembangan, menemukan idiom-idiom estetik baru, bentuk-bentuk baru, konteks kebudayaan kontemporer, sehingga seni tradisi ba baru ru,, dalam ko kont ntek ekss ke kebu buda daya yaan k kon ontempor orer or er,, se sehi hi me memi mili mi liki li ki makna b bag agii ke kehi hidu dupa pan n ma masy syarak sy akat ak at m mod oder ern. memiliki bagi kehidupan masyarakat modern. e.

Memp mper erlu luas as waw awas asan an b bag agii kh khal alay ayak senii ma maup upun un non-seni mengenai Memperluas wawasan bagi khalayak maupun tradisi, khususnya tradisional, budaya tra radi disi si,, kh si khus ususnya kuliner tr trad adis isio ional, baik itu dari segi cita rasa sa maupun nilai simb simbolik mbol mb olik keari ol kearifan rifa ri fan lokal. fa

f.

Dengan sendirinya, perancangan ini menambah pengalaman penulis, dan menjadi sebuah portofolio, dalam proses penciptaan baik dalam tataran teoretik maupun praktis melalui kajian-kajian yang berkaitan dengan seni dan budaya tradisi pada umumnya, dan Desain Komunikasi Visual pada khususnya.

11


g. Menambah wawasan dan alternatif kunjungan wisata kuliner bagi masyarakat penikmat makanan (kuliner) khususnya bagi wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. h. Masyarakat dan wisatawan lebih mudah mendapat informasi keberadaan kuliner Bantul melalui media sosial. i.

Target audiens tertarik dengan visual video profil yang sesuai.

j.

Target audiens mengunjungi tempat-tempat kuliner khas Bantul.

k. Meningkatkan taraf ekonomi eko kono nomi mi m masyarakat Bantul. l.

Melestarikan budaya Indonesia khususnya khas Bantul. Melestarik ikan an b bud uday ayaa In Indo done nesia kh khus usus usny nyaa ku kuliner kh

12


TUNA SATAK BATHI SANAK SEBUAH PERANCANGAN VIDEO PROFIL LEGENDA KULINER UNTUK PROMOSI WISATA KABUPATEN BANTUL

Recommend Documents