KAJIAN ASPEK LEGAL DAN KELEMBAGAAN DALAM PENANGKAPAN IKAN DAN DISTRIBUSINYA DALAM PERSEKTIF KEREKAYASAAN WILAYAH PESISIR (WILAYAH STUDI: TPI CILAUTEUREUN KAB. GARUT) TUGAS AKHIR Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
oleh Kinansyah Pramaditia 15107017
Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika
Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2012
LEMBAR PENGESAHAN Tugas Akhir Sarjana KAJIAN ASPEK LEGAL DAN KELEMBAGAAN DALAM PENANGKAPAN IKAN DAN DISTRIBUSINYA DALAM PERSEKTIF KEREKAYASAAN WILAYAH PESISIR (WILAYAH STUDI: TPI CILAUTEUREUN KAB. GARUT)
Adalah benar dibuat oleh saya sendiri dan belum pernah dibuat dan diserahkan sebelumnya, baik sebagian maupun seluruhnya, baik oleh saya maupun oleh orang lain, baik di ITB maupun di instansi pendidikan lainnya. Bandung, Mei 2012 Penulis,
Kinansyah Pramaditia NIM. 151 07 017 Bandung, Mei 2012 Menyetujui, Pembimbing 1,
Pembimbing 2,
Dr. rer. nat. Wiwin Windupranata, ST, M.Si
Dr. Ir. Dwi Wisayantono, MT
NIP. 19740504 199903 1 001
NIP. 19641008 199403 1 002
Disahkan oleh: Ketua Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung
Dr. Ir. Kosasih Prijatna, M.Sc NIP. 19600702 198810 1 001 i
KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia yang diberikan kepada saya sehingga saya bisa menyelesaikan tugas akhir yang berjudul Kajian Aspek Legal Dalam Penangkapan dan Distribusi Perikanan Dalam Perspektif Kerekayasaan Wilayah Pesisir (Wilayah Studi: TPI Cilauteureun Kab. Garut) dalam rangka untuk mendapatkan gelar sarjana di ITB. Pada tugas akhir ini dibahas mengenai kajian antara aspek legal dengan pengelolaan perikanan di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Cilauteureun yang terdiri dari komponen hulu hingga komponen hilir yang mana masing-masing komponen memiliki kaitan erat oleh aspek legal melalui kebijakan nasional hingga kebijakan daerah. Sehingga pada akhirnya, saya bisa mendapatkan perbandingan antara implementasi kebijakan yang ada dengan kondisi pengelolaan perikanan di PPP Cilauteureun dan mampu memberikan masukan yang baik bagi pengelolaan perikanan di PPP Cilauteureun. Saya selaku penulis berharap tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi penulis maupun pihak-pihak lainnya. Penulis menyadari bahwa dalam melakukan penyusunan tugas akhir tidak luput dari kesalahan dan masih terdapat kekurangan. Saya sangat mengharapkan saran dan kritik untuk peningkatan dan perbaikan ke depannya, bahkan dengan kekurangan-kekurangan itu bisa saja jadi ruang baru untuk dilakukan penelitian lebih lanjut. Semoga tugas akhir ini bisa membuka wawasan dan bermanfaat untuk kemajuan ilmu geodesi dan geomatika khususnya dalam bidang sosial dan masyarakat.
Bandung, 25 Mei 2012
Penulis
ii
LEMBAR PENGHARGAAN Lembar penghargaan ini ditujukan kepada semua pihak di Institut Teknologi Bandung maupun pihak lainnya yang telah memberikan bantuan, dorongan serta bimbingan baik secara langsung maupun tidak langsung kepada penulis selama proses perencanaan, pengolahan, hingga tahap akhir penyelesaian tugas akhir ini. Penulis mengucapkan rasa terimakasih dengan segala ketulusan hati kepada: 1. Allah Subhanahu Wa ta‟ala atas rahmat dan hidayah yang tak henti-hentinya tercurah. 2. Ayahanda Kiagus Luthfi Saleh dan Ibunda Dikayani dan Adik Dekiansyah yang selalu memberikan dukungan baik secara moril ataupun materil. 3. Bapak Dr rer.nat Wiwin Windupranata, ST., M.Si. selaku dosen pembimbing sekaligus “keluarga” saya selama di kampus yang selalu membimbing saya hingga akhirnya saya mencapai tahap akhir sebagai seorang sarjana. 4. Bapak Dr. Ir. Dwi Wisayantono, MT. selaku dosen pembimbing sekaligus dosen wali yang dengan sabar membimbing, memberikan tenaga, pikiran, waktu, dan semangat mulai dari awal hingga akhir saya berkuliah di Teknik Geodesi dan Geomatika ITB. 5. Bapak Dr. Ir. Irdam Adil, MT., Bapak Dr. Ir. Eka Djunarsjah, MT., dan Ibu Intan Hayatiningsih, ST., M.Sc. selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan yang sangat berguna bagi Tugas Akhir ini. 6. Dr. Ir. Kosasih Prijatna M.Sc. selaku Ketua Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika ITB. 7. Prof. Dr. Ir Widyo Nugroho Sulasdi selaku Ketua Kelompok Keahlian Sains dan Rekayasa Hidrografi. 8. Seluruh staff pengajar Teknik Geodesi dan Geomatika yang telah membagi ilmu dan pengetahuan selama penulis berkuliah di ITB. 9. Seluruh staff Tata Usaha Prodi Teknik Geodesi dan Geomatika khususnya Pak Dudung Suhendar, Pak Ujum, Pak Dadang, dan Pak Dudi yang telah bekerja keras melayani kebutuhan mahasiswa dengan penuh dedikasi tinggi. 10. Ibu Lex Diana selaku Administrasi Umum KK SRH Teknik Geodesi dan Geomatika ITB, yang sudah mendukung penulis dalam hal teknis maupun nonteknis dalam proses penyelesaian Tugas Akhir ini. iii
LEMBAR UCAPAN TERIMAKASIH Lembar ucapan terimakasih ini penulis tujukan kepada: 1. Syafda Gustfy (alm) yang sampai kapanpun akan selalu menjadi sahabat saya. “Akhirnya gw lulus gus dari jurusan ini…”. Terimakasih banyak atas keceriaan, kesedihan, canda tawa, kebosanan, amarah, pengorbanan, konflik, drama, dan yang terpenting adalah kesetiaan yang ngga ada abis-abisnya lo tunjukin buat gw. Terimakasih telah membagi waktunya hingga detik-detik terakhir, lo telah mengajarkan gw akan arti “kesetiaan” yang di curahkan dengan tulus dan ikhlas. Keikhlasan yang tulus dari hati gw ngga akan pernah habis-habisnya dibagikan kepada orang lain. Maaf apabila gw tidak berperan sebagai sahabat yang baik, setidaknya gw selalu memberikan yang terbaik buat lo. Terimakasih juga bagi ibunda lo Tante Nur Dahlan dan Om Jengger yang selalu support gw. Gw sayang kalian selamanya. 2. Rekan-rekan seperjuangan di jurusan Teknik Geodesi dan Geomatika angkatan 2007 yang telah bersama melalui proses perkuliahan yang cukup panjang, terutama untuk rekan saya Dwiyanto Wisnugroho (alm) yang telah terlebih dahulu lulus dari perjuangan hidup ini. Lo selalu menrasnfer semangat lo ketika gw merasa sakit. Jasa lo ngga bakal pernah gw lupakan, lo adalah pahlawan bagi gw. 3. Sahabat saya di Teknik Geodesi dan Geomatika: Ratri Widyastuti, “kita sahabat untuk selamanya, terimakasih atas kegilaan selama ini! I Love You!”, Egi Kharisma Putra, “buruan lulus! Makasih atas kesetiaannya”, Adi Putra, “Terimakasih atas perjuangan dan bantuannya selama ini, gw yakin lo bakal sukses suatu saat nanti”, Arnadi Destaratri, “Terimakasih atas semua ilmu dan pikiran lo selama ini, you are genius”, Farrel Hadi, “Partner in crime! Lo bakal selalu jadi boss gw”, Ariza Ariyani Putri, “Terimakasih atas ketulusan, kesabaran, dan perhatian yang lo berikan selama ini buat gw! You are the best Cha!”, Rendy Hermawan, “Terimakasih atas dukungannya selama gw kuliah di ITB”, Rima, Boy, Nana, Ruri, Roro, Ferdi, Debra, Dimas, Anggi, Gith, Pahdi, Ossy, Ramdit, Tabo, Athian, Kakek, Hilman, Bayu, Novel, dan yang lainnya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Masing-masing dari kalian berbeda dan punya peran tersendiri. Terimakasih untuk semuanya. iv
4. For my best friends in AIESEC, first I would like to address this huge appreciation and thank you for my EB team: Didi, “goodluck for your term in Thailand, thank you for the learning and opportunity, I owe you man.”, Inez, “my source of inspiration, stay determine to your life purpose, you are different and purely heart-kind-ness.”, Anggita, “my bestie who always teasing me as a turtle, but nowdy I can transform myself into a ninja turtle.”, Anggong, “Big, black, clown, hulk, smelly, not-cool, etc. but you are super-boy, keep flying higher bro.”, Tazky, “my partner in crime, partner in back-staber, but you are unique and I saw you such a strong girl eventhough very fragile inside.”, Dwiki, “such another strong woman, tough, pretty, and smart.”, Anna, “super reckless, easily get cry, but lovable, still don’t know why I cannot get mad to her.”, Andri, “such a heartless-man, assassin, genius, and nerd.”. Thank you for being a part of my life, it’s priceless and super to spend my one year with you all guys! 5. Second I would like to say thank you to my managers and team leaders in ICX GIP functional: Suluh Pandu, Bagus Sudibyo, Sami Rachman, Santi Setyaningsih, Ersan Gusdianto, Satrio Wiavianto, Dani Robini, and each of their staffs. Different characters with different mind, thank you for sharing your time and energy with me during this term. 6. Third I would like to say thank you to my mentees: Alifa Shabrina, Hafidz Surapranata, Dini Restyanti, Kurniati Ekotomo, and Hana Ikramina. Sorry if I’m become a bad and stupid mentor but I love you guys. 7. Fourth I would like to say thank you to my previous EB term: Dea Gendyna for become my “teacher of life”, Soraya Rosadha for become my “super” president, Blandina Pella for become my “life-long-kaka”, Olga, Laode, and Putri. Thank you for my national team: Deepvansh Kurana as my “party-animal” boss, panji, dita vania, yanto, intan, and ranu. Thank you for my finance team: Michael, Alfred, Ronald, and Juda. Thank you for my MC team: Ando, Riska, Cei, Camilo, Andina, Sandro, and Dea Rezkitha. Thank you guys for the inspiration. 8. Most importnantly, thank you to my beloved organization AIESEC LC Bandung. You are my home, you are my jungle, and you are my ship. Thank you for all members which I cannot mention you one by one. You are my family, each of you has a small contribution for me, and I feel greatful for it. Thank you and thank you, I will give it back after I get everything what I want. v
9. Terimakasih buat sahabat-sahabat saya: Sukometa Rangga, “I hate you but I love you so damn much, you are such an important person for me.”, Achmad Faisal Supriadi, “my best friend since elementary school, thank you for our life long friendship even I’m way too busy.”, Decky Ariesky, “makasih udah jadi sobat selama di Unpad walo jarang ketemu sekarang-sekarang.”, Fatimah Mayfi, “akhirnya kita ketemu di wisudaan lo! Selamat ya dan akhirnya gw wisuda juga .”, Sugihartini, “so many strong woman but for me the strongest is you! I love you gie, I’ll meet you in the next level.”, Indri Hikmah Amalia, “Terimakasih sudah menjadi kakak saya selama di ITB, pasti sekarang sedang menjalani hidup yang bahagia.”, Daris Nur Fajar, “sahabat sejak PMB ampe sekarang, ga nyangka bisa sedeket ini ampe sekarang, let’s face the reality bro.”, Ima Hanifati, “my super sister, aargh I cannot say how I miss you that much even you just only in Jakarta, meet up soon ya in the same level.”, Abdul Fattah, “super kakak, random bareng, maen bareng, lele bareng, susah bareng (seneng ga mau bareng.. hehe), thank you bro!”, Rusli Zulfikar, “super-random-coincidence-man appear on my facebook, thank you for your kindness, super priceless, life long bro forever.”, Barry Irawan, “such a destiny if we must this close, I met you because of this shitty thesis, stay together bro in any condition, I know you even better and do you know how much I do care to you? It’s so huge man.”, terimakasih juga kepada Baba, Chongky, Yudan, Tasha, Fatur, dan Cahyo. 10. Terimakasih buat kawan-kawan panitia ITB Fair 2010, terutama tim saya yang berada di divisi Intra-Kampus. Such a great moment with you. 11. Terimakasih buat kawan-kawan yang akan jadi kawan selamanya dikumpulkan dalam kepanitiaan keamanan “Bramakarta”, saya yakin dengan ketangguhan diri masing-masing, suatu saat di masa depan kita akan menjadi rekan bisnis. 12. Terimakasih buat kawan-kawan super sosial yang tidak bisa saya sebut satu persatu, terimakasih untuk kegilaannya, semoga kita terus menjadi kawan sosial hingga nanti. 13. Terimakasih buat kawan-kawan yang tidak sengaja saya kenal yang selalu menyemangati saya: Mirna Minarti, Amalina Azri, Edho Andi Prasetya, Novia Citra Valinca, Ahmad Buseri. 14. Last, thank you for my 2449 friends of my Facebook account and 798 followers of my Twitter account (so far). vi
ABSTRAK Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Cilauteureun merupakan salah satu PPP di Jawa Barat bagian selatan dan memiliki jumlah nelayan paling banyak dibandingkan dengan kecamatan pesisir lainnya di Kabupaten Garut. Namun penghasilan bagi nelayan yang di dapat dari hasil penangkapan ikan masih berada di bawah nilai Upah Minumum Regional (UMR) sebesar Rp. 660.000,- yang berlaku di Kabupaten Garut (penghasilan nelayan kurang dari Rp. 290.000,-). Ditambah dengan tidak berfungsinya Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di PPP Cilauteureun yang berdampak pada kurangnya pendapatan bagi nelayan sehingga pemanfaatan fasilitas yang ada terbukti tidak optimal. Pemanfaatan secara optimal terdiri dari komponen hulu hingga komponen hilir dimana masing-masing komponen memiliki kaitan erat dan di dukung oleh aspek legal melalui kebijakan nasional hingga kebijakan daerah sehingga dalam pemanfaatan pengelolaan sumber daya ikan tidak terlepas dari dukungan pemerintah. Penelitian dilakukan dengan mengkombinasikan antara studi literatur dan lapangan dengan kajian aspek legal dari tingkat pusat hingga daerah, sehingga didapatkan perbandingan antara kebijakan yang ada dengan kondisi pengelolaan perikanan di PPP Cilauteureun. Oleh karena itu dilakukanlah pengkajian secara komprehensif mengenai kebijakan pemerintah yang berlaku serta peran pemerintah secara langsung terkait dengan pengelolaan perikanan. Berdasarkan kajian yang dilakukan, teridentifikasi bahwa tidak ada transformasi kebijakan pada tingkat pusat menuju kebijakan yang berlaku di daerah. Hal ini mengakibatkan banyak sekali pelanggaran yang dilakukan oleh pihak-pihak seperti nelayan, bakul, atau konsumen yang memanfaatkan kesempatan ini. Dengan demikian, melalui pengkajian ini diharapkan adanya rekomendasi mengenai kebijakan dan peran pemerintah terhadap pengelolaan perikanan.
Kata Kunci: perikanan, penangkapan ikan, distribusi ikan, nelayan, aspek hukum.
vii
ABSTRACT Coastal Fishery Port (PPP) of Cilauteureun is the only port in the coastal southern part of West Java, and has a big amount of fishermen compared to other districts in Garut. However, the income of fishermen is still well below the Minimum Regional Wage (UMR) of IDR 660.000 which applies in Garut (less than IDR 290.000). Also, there’s no optimal utilization of Fish Auction Place (TPI) in Coastal Fishery Port of Cilauteureun that might impact on the income of fishermen. Optimal utilization of fisheries management is consist of upstream to downstream components where each component has connections and supported by legal aspect of national to local policies in order to utilize the resources of fish. Therefore, government plays an important role to support the utilization resources of fishery. The study was conducted with a combination of literature and field studies with the legal aspects of the central government to local government, so we can get a comparison between the existing policies with reality. Therefore, we did a comprehensive assessment for the implementation of law and the role of government in managing the resources of fish. Base on studies conducted, there is no transformation of the policies at central level to the policies in force in the region. This resulted in many abuses committed by parties such as fishermen, basket, or consumers who take advantage of this opportunity. Through this study, we are expected to give recommendations on the role of government and its policies toward a good fishery management.
Keywords: fisheries, fishing, fish distribution, fishermen, legal aspects.
viii
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................................... i KATA PENGANTAR ................................................................................................. ii LEMBAR PENGHARGAAN..................................................................................... iii LEMBAR UCAPAN TERIMAKASIH ...................................................................... iv ABSTRAK ................................................................................................................. vii ABSTRACT ................................................................................................................ viii DAFTAR ISI ............................................................................................................... ix DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xii DAFTAR TABEL ..................................................................................................... xiii BAB 1 PENDAHULUAN ........................................................................................... 1 1.1
Latar Belakang............................................................................................... 1
1.2
Tujuan ............................................................................................................ 2
1.3
Ruang Lingkup .............................................................................................. 2
1.4
Metoda Penelitian .......................................................................................... 3
1.5
Sistematika Penulisan .................................................................................... 4
BAB 2 KONDISI GEOGRAFIS DAERAH PENELITIAN DAN INFORMASI MENGENAI MASYARAKAT PESISIR DI PPP CILAUTEUREUN ....................... 5 2.1
Profil Daerah Penelitian ................................................................................ 5
2.1.1
Profil Geografis ...................................................................................... 5
2.1.2
Profil Kependudukan ............................................................................. 6
2.1.3
Profil Pendidikan.................................................................................... 6
2.1.4
Profil Ekonomi ....................................................................................... 6
2.2
Kondisi Nelayan di Pesisir Cilauteureun ....................................................... 7
2.2.1
Masyarakat Nelayan Kecamatan Pameungpeuk .................................... 7
2.2.2
Kondisi Kegiatan Hulu Nelayan Kecamatan Pameungpeuk ................ 10
2.2.3
Kondisi Kegiatan Hilir Nelayan Kecamatan Pameungpeuk ................ 11 ix
2.3
Pelabuhan Perikanan ................................................................................... 12
2.3.1
Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Cilauteureun ................................. 13
2.3.2
Tempat Pelelangan Ikan (TPI) ............................................................. 15
BAB 3 INVENTARISASI LEMBAGA PERIKANAN DAN PERATURAN PERUNDANG-UDANGAN...................................................................................... 17 3.1
Lembaga Pemerintah ................................................................................... 17
3.1.1
Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia .................. 17
3.1.2
Direktorat Jendral Perikanan Tangkap ................................................. 22
3.1.3
Direktorat Jendral Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan.......... 23
3.1.4
Dinas Perikanan Provinsi Jawa Barat .................................................. 24
3.1.5
Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Kabupaten Garut ............ 27
3.2
Peraturan Perundang-undangan ................................................................... 29
3.2.1
Undang-Undang Dasar 1945 ................................................................ 31
3.2.2
Undang-Undang RI No. 45 Tahun 2009 Tentang Perikanan (Perubahan
UU RI No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan) .................................................. 31 3.2.3
Peraturan Menteri No. 1 tahun 2009 tentang Wilayah Pengelolaan
Perikanan RI ....................................................................................................... 36 3.2.4
Peraturan Menteri No. 2 tahun 2011 tentang Jalur Penangkapan Ikan
dan Penempatan Alat Penangkapan Ikan dan Alat Bantu Penangkapan Ikan di Wilayah Pengelolaan RI..................................................................................... 38 3.2.5
Peraturan Menteri No. 49 tahun 2011 tentang Usaha Perikanan
Tangkap (Perubahan atas Peraturan Menteri No. 14 tahun 2011 tentang Usaha Perikanan Tangkap) ........................................................................................... 41 3.2.6
Keputusan Menteri No. 10 tahun 2004 tentang Pelabuhan Perikanan . 42
3.2.7
Keputusan Menteri No. 1 tahun 2007 tentang Persyaratan Jaminan
Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan pada Proses Produksi, Pengolahan, dan Distribusi ............................................................................................................ 44 3.2.8
Keputusan Menteri No. 6 tahun 2010 tentang Alat Penangkapan Ikan di
Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia ............................ 56 x
3.2.9
Keputusan Menteri No. 45 tahun 2011 tentang Estimasi Potensi
Sumber Daya Ikan di Wilayah Pengelolaan....................................................... 62 3.3
Klasifikasi Hasil Inventarisasi Peraturan Perundang-undangan.................. 63
BAB 4 ANALISIS ..................................................................................................... 66 4.1
Analisis Komponen Hulu dengan Aspek Legal dalam Peningkatan
Kesejahteraan Nelayan ........................................................................................... 67 4.1.1
Analisis Komponen Kewilayahan ........................................................ 67
4.1.2
Analisis Komponen Sarana .................................................................. 68
4.1.3
Analisis Komponen Sumberdaya Manusia .......................................... 75
4.2
Analisis Komponen Hilir dengan Aspek Legal dalam Peningkatan
Kesejahteraan Nelayan ........................................................................................... 75 4.2.1
Analisis Penjualan Hasil Produksi ....................................................... 75
4.2.2
Analisis Tata Kelola ............................................................................. 77
4.2.3
Analisis Distribusi Hasil Produksi ....................................................... 77
4.3
Analisis Peran Lembaga Berdasarkan Hasil Inventarisasi .......................... 78
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................................... 81 5.1
Kesimpulan .................................................................................................. 81
5.2
Saran ............................................................................................................ 83
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 84
„
xi
DAFTAR GAMBAR Gambar 1. 1 Diagaram Alir Metode Tugas Akhir ....................................................... 3 Gambar 2. 1 Lokasi Penelitian ..................................................................................... 5 Gambar 3. 1 Struktur Organisasi Kementerian Kelautan dan Perikanan ................... 18 Gambar 3. 2 Rencana Strategis Pembangunan Kelautan dan Perikanan 2010-2014 . 19 Gambar 3. 3 Struktur Organisasi Direktorat Jendral Perikanan Tangkap .................. 22 Gambar 3. 4 Struktur Organisasi Direktorat Jendral Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan .................................................................................................................... 24 Gambar 3. 5 Hirarki Peraturan Perundang-undangan di Indonesia ........................... 30 Gambar 3. 6 Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia............................ 37 Gambar 3. 7 Pembagian jalur penangkapan ikan di PPP Cilauteureun, Kab. Garut.. 39 Gambar 3. 8 Alat Penangkapan Ikan Pancing Tonda (Trolling lines) ....................... 56 Gambar 3. 9 Alat Penangkap Ikan Jaring Insang Tetap (Set gillnets (anchored))..... 57 Gambar 3. 10 Alat Penangkap Ikan Jaring Insang Hanyut (Driftnets) ...................... 58 Gambar 3. 11 Alat Penangkap Ikan Jaring Insang Lingkar (Encircling gillnets) ...... 58 Gambar 3. 12 Alat Penangkap Ikan Jaring Insang Berpancang (Fixed gillnets (on stakes)) ....................................................................................................................... 59 Gambar 3. 13 Alat Penangkap Ikan Jaring Insang Berlapis (Trammel nets) ............. 59 Gambar 3. 14 Alat Penangkap Ikan Combined gillnets-trammel nets ....................... 60 Gambar 3. 15 Alat Penangkap Ikan Pukat Tarik Pantai (Beach seinses)................... 61 Gambar 3. 16 Alat Penangkap Ikan Payang............................................................... 61 Gambar 3. 17 Kaitan antara Kebijakan Pemerintah dengan Komponen Hulu dalam Pengelolaan Perikanan ............................................................................................... 63 Gambar 3. 18 Kaitan antara Kebijakan Pemerintah dengan Komponen Hilir dalam Pengelolaan Perikanan ............................................................................................... 65 Gambar 4. 1 Skema komponen-komponen yang terkait dengan aktivitas penangkapan ikan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat nelayan Cilauteureun ............................................................................................................... 66 Gambar 4. 2 Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia 573..................... 67 Gambar 4. 3 Perbandingan Produksi tangkapan ikan di PPP Cilauteureun dengan PPP Tamperan ............................................................................................................ 74 Gambar 4. 4 Distribusi Penjualan Perikanan di PPP Cilauteureun ............................ 76 xii
DAFTAR TABEL Tabel 2. 1 Hasil dan Nilai Produksi, Serta Jumlah RTP Kabupaten Garut .................. 8 Tabel 2. 2 Pendapatan Nelayan Pemilik dan Nelayan Buruh Per-tahun di Kab. Garut9 Tabel 2. 3 Jumlah Unit Kapal di PPP Cilauteureun ................................................... 13 Tabel 2. 4 Jenis dan Jumlah Alat Pancing dan Jaring di PPP Cilauteureun .............. 14 Tabel 2. 5 Jumlah Produksi Tangkapan Ikan Dalam Kilogram dan Rupiah di PPP Cilauteureun ............................................................................................................... 15 Tabel 3. 1 Produksi Perikanan Tangkap (Ton) Tahun 2010-2014 ............................. 20 Tabel 3. 2 Pendapatan Nelayan Pemilik/bulan (Rp.) Tahun 2010-2014.................... 20 Tabel 3. 3 Pendapatan Nelayan Buruh/bulan (Rp.) Tahun 2010-2014 ...................... 20 Tabel 3. 4 Rencana pembangunan ekonomi urusan kelautan dan perikanan dalam RPJMD Kabupaten Garut 2010 – 2012 ..................................................................... 28 Tabel 3. 5 Jenis dan Klasifikasi Pelabuhan di Indonesia ........................................... 43 Tabel 3. 6 Estimasi Potensi Sumber Daya Ikan pada Wilayah WPP-NRI 573 (dalam ribu ton/tahun) ............................................................................................................ 62 Tabel 4. 1 Perbandingan Kriteria Teknis Pelabuhan di PPP Cilauteureun dengan KEPMEN No. 10 tahun 2004 tentang Pelabuhan Perikanan ..................................... 70 Tabel 4. 2 Perbandingan Kondisi Nelayan di PPP Cilauteureun dengan Nelayan di PPP Tamperan ............................................................................................................ 73 Tabel 4. 3 Daftar Fasilitas yang Dimiliki Oleh PPP Tamperan, Kab. Pacitan - Jawa Timur .......................................................................................................................... 74 Tabel 5. 1 Kebijakan yang Dikeluarkan Berdasarkan Lembaga Pemerintah............. 82
xiii