TINJAUAN PEMAKAIAN DIKSI PADA SIARAN BERITA PAGI RRI TANJUNGPINANG PERIODE MARET-APRIL 2013
ARTIKEL E-JOURNAL
Oleh
MAISABRINA MEGA MUSTIKA NIM 090388201186
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2013
Tinjauan Pemakaian Diksi pada Siaran Berita Pagi RRI Tanjungpinang Periode Maret-April 2013 oleh Maisabrina Mega Mustika. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Dosen Pembimbing 1 Dra. Hj. Isnaini Leo Shanty, M.Pd., Dosen Pembimbing 2 Siti Habiba, Lc., M.Ag.
[email protected] Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemakaian diksi pada aspek kesesuaian dan ketetapan dalam wacana berita pagi RRI Tanjungpinang. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, rekaman dan catatan. Pemakaian diksi pada siaran berita pagi RRI Tanjungpinang periode Maret-April 2013 banyak ditemukan kesalahan pada aspek kesesuaian. Kata kunci: Pemakaian Diksi, Siaran Berita Pagi RRI
Abstract study aims to determine the suitability of the use of diction in aspects and provisions of the RRI Tanjungpinang morning news discourse. The method used is descriptive qualitative. Data collection techniques were documentation, mobile recording and note taking. Dictions usage on the morning newcast RRI Tanjungpinang period of March-April 2013 were found many errors in the aspects of suitability. Keywords: Use of diction, RRI morning newcast
1. Pendahuluan Berita dalam kehidupan sehari-hari sangat penting, karena dalam berita tersebut terdapat informasi yang sangat bermanfaat bagi yang mendengarkan. Oleh karena itu, pilihan kata yang digunakan oleh pembaca berita harus mudah dimengerti oleh pendengar, karena yang mendengar berita bukan hanya orang yang berintelektual tinggi, tetapi sebagian adalah orang awam yang mendengarkan berita tersebut. Berita yang disampaikan diharapkan mengandung makna yang jelas dan mudah dimengerti oleh semua lapisan masyarakat bukan hanya kalangan intelektual. Pada saat ini berbagai media komunikasi yang berkembang pesat di tengahtengah masyarakat, sehingga memberi kesempatan bagi manusia yang mengembangkan interaksi kepada orang lain. Oleh karna itu inilah salah satu media yang akan dikembangkan yaitu melalui berita pagi di RRI Tanjungpinang. Walaupun dengan wujud yang tidak sama, tetapi hal yang terpenting adalah pemilihan kata atau diksi dalam penyampaiannya. Pemanfaatan diksi dalam berita pagi di RRI Tanjungpinang tentu saja harus jelas sehingga tidak terjadi kesalahpahaman terhadap pendengar berita pagi tersebut. Berbagai macam berita yang disiarkan oleh RRI Tanjungpinang, tetapi berita pagi adalah berita yang paling utama bagi pendengar. 2. Metode Penelitian Dalam hal ini dapat diartikan bahwa, metode penelitian merupakan cara yang digunakan oleh penulis untuk mencapai tujuan penelitian yang dilakukan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif jenis analisis dokumen, yaitu penelitian yang dilakukan terhadap informasi yang didokumentasikan dalam rekaman baik gambar, suara, buku, tulisan, dan lainnya. Dalam penelitian ini, dokumentasi yang dimaksud berbentuk teks dan rekaman kumpulan berita pagi daerah Tanjungpinang yang disiarkan di RRI (Radio Republik Indonesia) yang dilakukan secara berurutan. Metode deskriptif adalah metode yang mencoba menggambarkan dan menganalisis data mulai tahap pengumupulan, penyusunan data, dan analisis interprestasi terhadap data-data tersebut. Dalam mengkaji kumpulan berita pagi daerah Tanjungpinang yang disiarkan di RRI (Radio Republik Indonesia) digunakan metode penelitian deskriptif. Metode penelitian deskriptif kualitatif, yaitu yang dianalisis dan hasil analisisnya berbentuk deskripsi, tidak berbentuk angka-angka atau konfisien tentang hubungan variable. 3. Pembahasan Hasil penelitian pada penelitian ini sebagai berikut: Berita tanggal 01-Maret-2013 Pukul 06:30 Wib. Radio Republik Indonsia Tanjungpinang dengan warta berita daerah. Dibacakan Nova Anggraini, sari berita : Walikota Tanjungpinang dimintai keterangan Kejati Provinsi Kepulauan Riau.
Inilah berita selengkapnya: Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah dipanggil Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau kemaren. Laporan selengkapnya bersama Nur Kumala Sari. Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah kepada RRI mengatakan, dimintai keterangan oleh Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau Kamis kemarin. Dalam penyelidikan kasus dugaan korupsi dana penyewaan dan pemeliharaan rumah dinas mantan Walikota Surya Tati Amanan dan Wakil Walikota Edwart Mursali, sebelumnya pihak Kejati Kepri telah memangil Suryatati A. Manan, Edwart Mursali, Suparno dan sejumlah saksi lainnya untuk dimintai keterangan terkait kasus dugaan korupsi tersebut. Kepada RRI Lis Darmansyah mengaku, kapsitasnya dipanggil oleh Kejaksaan Tinggi Kepri hanya sebagai Walikota. “Pertama kapasitas saya sebagai Walikota, apakah ada didalam APBD, usulan ada, ternyata ada, tetapi belum kita pakek, tahun 2013 belum dipakek, belum turun lagi dari Gubernurkan”. Sementara itu Kepala Kejaksaan Tinggi Kepri Elvis Joni menjelaskan pemanggilan Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah hanya dimintai keterangan saja dan merupakan lanjutan dari penyelidikan yang dilakukan terhadap dugaan kasus dana pemeliharaan dan penyewaan rumah dinas Walikota dan Wakil Walikota yang lama. Pembahasan penelitian ini sebagai berikut: Pertama kapasitas saya sebagai Walikota, apakah ada didalam APBD usulan, ternyata ada, tetapi belum dipakek tahun 2013, Gubernur belum turun. Keraf (2009:103) dalam buku Diksi dan Gaya Bahasa menjelaskan bahwa salah satu syarat pada aspek kesesuaian diksi hendaknya menghindari sejauh mungkin bahasa atau unsur substandard dalam suatu situasi yang formal. Berkaitan dengan hal tersebut, penggunaan diksidipakekdalam kalimat di atas tidak tepat. Penggunaan diksi tersebut meenyebabkan kalimat menjadi tidak baku karena masih dipengaruhi oleh bahasa percakapan dalam kehidupan sehari-hari. Seharusnya kata yang digunakan adalah dipakai.Dengan demikian, kalimat yang tepat yaitu: Pertama kapasitas saya sebagai Walikota, apakah ada di dalam APBD usulan, ternyata ada, tetapi belum dipakai tahun 2013, Gubernur belum turun. 4. Simpulan dan Rekomendasi Simpulan yang dapat ditarik dalam penelitian ini adalah pada kumpulan wacana berita pagi RRI Tanjungpinang pemakaian diksi banyak ditemukan tidak sesuai dengan ketetapan dan kesesuaian diksi. Sedangkan kesalahan diksi yang paling dominan yaitu pada aspek kesesuaian. Rekomendasi pada penelitian ini adalah diksi/pilihan kata yang tepat dan kalimat berita yang dibacakan pembaca berita harus jelas dan mudah dipahami semua kalangan, baik kaum intelektual maupun kaum awam, jangan membaca berita dengan kalimat yang membinggungkan karena tidak semua pendengar memahami apa yang disampaikan oleh pembaca berita, dan pergunakanlah bahasa Indonesia dengan baik dan benar untuk menyampaikan informasi kepada pendengar.
Daftar Pustaka Arikunto, Sumarsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik .Jakarta: Renika Cipta. Andrianto, Deni. 2012. “Studi Deskriptif Pilihan Kata dan Penggunaan Huruf Kapital Dalam Surat Resmi Sekolah Menengah Kejurun Maitreyawira Kota Tanjungpinang”. Tanjungpinang: Program Studi Bahasa Indonesia. Skripsi Universitas Maritim Raja Ali Haji. Endraswara, Suwardi. 2011. Metode Penelitian Sastra. Yogyakarta: CAPS Indarto, Cahyo. 2010. Peningkatan Keterampilan Menyimak Berita dengan Menggunakan Media Audio Visual Teknik Loci pada Siswa Kelas VIIID SMP Negeri 5 Ambarawa Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2009/2010. Semarang: Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Skripsi Universitas Negeri Malang Keraf, Gorys. 2007. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Kusumaningrat, Hikmat. 2009. Jurnalistik, Teori dan Praktik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Lestari Sri. 2011. “Analisis Diksi dan Ejaan pada Tajuk Rencana Harian Tanjungpinang Pos”. Tanjungpinang: Program Studi Bahasa Indonesia. Skripsi Universitas Maritim Raja Ali Haji. Riana Liati, Nova. 2011. ”Analisis Pilihan Kata/diksi Iklan Koran Batam Pos”. Tanjungpinang: Program Studi Bahasa Indonesia. Skripsi Universitas Maritim Raja Ali Haji. Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Administrasi. Bandung Alfabeta Bandung 2005. KBBI Edisi ke-3. Jakarta: Balai Pustaka. 2008. KBBI Edisi ke-4. Jakarta: Balai Pustaka. 2012. KBBI Edisi ke-5. Jakarta: Balai Pustaka.
