Seminar NasionalTransportasi, Universitas Bung Hatta Padang, 31 Mei 2012
TINGKAT PELAYANAN ANGKUTAN UMUM TRANS METRO PEKANBARU A. Caroline SutandiWimpy SantosaRizky Kurniansyah Putra JurusanTeknikSipilJurusanTeknikSipilJurusanTeknikSipil FakultasTeknikFakultasTeknikFakultasTeknik UniversitasKatolikParahyangan UniversitasKatolikParahyanganUniversitasKatolikParahyangan Ciumbuleuit 94 Bandung 40141 Ciumbuleuit 94 Bandung 40141Ciumbuleuit 94 Bandung 40141 IndonesiaIndonesiaIndonesia Fax: +62 22 233692Fax: +62 22 233692 Email:
[email protected]:
[email protected] Abstract Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) is an urban public transportation implemented by PekanbaruMunicipality in 2009. The aim of this paper is to evaluate the service rate of Bus TMPbased on passenger’s experience. Service rate consists of importance rate and satisfaction rate. Primary data is collected using questionnaire and secondary data is from TMP operator. Descriptive method, quadrant analysis, and correlation methodare used to determine service rate and to evaluate relationship between importance rate and satisfaction rate. The results indicate that in range 1 to 5, TMP service rate is more than 3except security in shelters (2.66). Variables with highest value in importance rate are comfortability and pollution-emission and variables with highest value in satisfaction rate are bus ticket price, location of shelters, and officer hospitality. Recommendation to Pekanbaru Municipality is to maintain good variables of service rate and pay more attention to increase security in shelters. Kata kunci: service rate, public transportation, Bus Trans Metro Pekanbaru
PENDAHULUAN Sistemangkutanumumdiselenggarakandengantujuanterciptanyasistemtransportasikota yang berimbang, efisien, efektif, danberkualitas. SistemAngkutanUmumMasal (SAUM) Bus Trans Metro Pekanbaruadalahangkutanumumperkotaan yang diresmikantahun 2009 olehPemerintah Kota Pekanbaru.Agar tujuandiselenggarakannyaangkutanumumtercapai, makaperludiketahuibagaimanatingkatpelayananangkutanumumtersebut, darisegipengguna.Tujuanmakalahiniadalahuntukmengevaluasitingkatpelayanan, yang terdiridaritingkatkepentingandantingkatkepuasanpenggunaangkutanumumBus Trans Metro Pekanbaru. Data primer diambildenganmenggunakankuesionerterhadapparapenumpangBus Trans Metro Pekanbarudan data sekunderberupajumlahtrayek, panjangtrayek, jumlahhalte, jarak rata-rata antarhalte, danjumlah armada BusTrans Metro Pekanbarudiperolehdari operator Bus Trans Metro Pekanbaru. Metodadeskriptif, analisiskorelasi, danQuadrant AnalysisdigunakanuntukmenentukantingkatpelayananBus Trans Metro Pekanbaru.Hasilanalisisdigunakanuntukmemberikanrekomendasiuntukmeningkatkantingka tpelayananBus Trans Metro Pekanbaru.
1
Seminar NasionalTransportasi, Universitas Bung Hatta Padang, 31 Mei 2012
STUDI PUSTAKA Angkutanumumperkotaanmempunyaipelayanandenganjadwaldanrute yang tetap, denganmodautamanyaadalah bus dankeretaapi (light rail transit) (Vuchic, 2007).Angkutanumuminiperlumemperhatikankualitaspelayanansebagaiukuranseberapabaik tingkatpelayanan yang diberikansesuaidenganharapankonsumen (Transportation Research Board, 1999; Latu, T.M. and Everett, A. M., 2000; Wright, 2002). Transportation Research Boardmembagitingkatpelayanandalam 14 aspek, yaitu: waktutempuh, ketepatanwaktu, waktutunggu, keamanandalamangkutanumum, keamanan di halte, kenyamanan, kebersihandalamangkutanumum, kebersihan di halte, keselamatan, kemudahanmendapatkaninformasi, lokasihalte, tarifangkutanumum, keramahanpelayanan, dandampakterhadaplingkungan. Data primer dikumpulkandenganmenggunakankuesionerterhadappenggunaBus Trans Metro Pekanbaru.Penentuanukuransampelditentukandenganmenggunakanpersamaan 1(Israel, G. D., 1992).
𝑛=
𝑁
[1]
1+𝑁(𝑒)2
dengan: n = ukuransampel N = ukuranpopulasi e = tingkatkesalahan Metodedeskriptifterhadap data yang diperoleh, analisiskorelasiantaratingkatkepentingandantingkatkepuasanpenggunaBus Trans Metro Pekanbaru, danquadrant analysisuntukmenggambarkanhubunganantaratingkatkepentingandantingkatkepuasandigun akandalammakalahini. Kota Pekanbaru yang merupakansalahsatukota di Pulau Sumatra yang sedangberkembangdanmerupakankotatujuanbisnisdaninvestasi, memilikipersoalantranasportasiberupakemacetanlalulintasdibeberapajalanutamaterutamajal anprotokol. Padatahun 2009 Pemerintah Kota Pekanbarumeresmikan Bus Trans Metro Pekanbarusebagaisalahsatujalankeluardarimasalahkemacetan.Tujuandaridiselenggarakanny a Bus Trans metro Pekanbaruadalahmerupakanupayapemerintah Kota Pekanbaruuntuk: -
meningkatkanpelayananpublikterutamapadasektortransportasidaratdi kawasan Kota Pekanbaru;
-
mengatasimasalahkemacetanlalulintas di Kota Pekanbarupadasaatinidan di masa yang akandatang;
-
menciptakankondisi yang aman, nyaman, handal, terjangkaudanramahlingkungandenganmenggantisistemsetoranmenjadisistempemb elianpelayanan bus yang terjadwaldanhanyaberhenti di halte-haltetertentu.
2
Seminar NasionalTransportasi, Universitas Bung Hatta Padang, 31 Mei 2012
PENGUMPULAN DATA Data primer dalammakalahinidiperolehdenganmenggunakankuesionerterhadappenggunaBus Trans Metro Pekanbaru.Dalammakalahinidigunakansampelkarenapenggunaan data populasipengguna BusTrans Metro Pekanbarusangatsulitdilakukanberkenaandengankebutuhanjumlah surveyor, dana, waktu, dantenaga yang sangatbesar. Menurut data dariDinasPerhubunganKominfo Kota Pekanbaru (2009),jumlahpenumpang BusTrans Metro Pekanbaruadalahsekitar 5.000 orang per hari.Berdasarkanpersamaan 1, dengankesalahan 10 persen, makaukuransampel minimal adalah 98 orang.Dalammakalahini, digunakanukuransampel 100 orang.Karakteristikresponden(pengguna) BusTrans Metro PekanbarudisajikandalamTabel 1. Tabel 1.Karakteristikresponden BusTrans Metro Pekanbaru (Putra, 2010) KARAKTERISTIK
Jeniskelamin Usia
Status pernikahan Pendidikanterakhir
Pekerjaan
Penghasilan / bulan
PERSENTASE
Laki-laki Perempuan <15tahun 16 tahun– 25 tahun 26 tahun– 35tahun 36 tahun– 40tahun >40tahun Belum / pernahmenikah Menikah Tidaksekolah SD SMP SMU Diploma S1 S2 / S3 Pelajar Pegawainegeri Pegawaiswasta Wiraswasta Iburumahtangga Lainnya
Rp5.000.000
3
49,35 50,65 1,65 45,20 29,85 19,85 3,45 74,80 25,20 1,55 1,90 3,80 32,35 12,55 44,70 3,15 29,25 22,25 26,90 8,55 3,15 9,60 29,35 37,50 15,70 17,45
Seminar NasionalTransportasi, Universitas Bung Hatta Padang, 31 Mei 2012
Data sekunderdiperolehdaripengelola BusTrans Metro Pekanbaru.Data jumlahtrayek, panjangtrayek, jumlahhalte, jarak rata-rata antarhalte, danjumlah armada BusTrans Metro PekanbarudisajikandalamTabel 2. Tabel 2. Data jumlahtrayek, panjangtrayek, jumlahhalte, jarak rata-rata antarhalte, danjumlah armada BusTrans Metro Pekanbaru TRAYEK
PANJANG TRAYEK
JUMLAH HALTE
JARAK RATARATA ANTAR HALTE
JUMLAH ARMADA BUS
I II
33 km 42 km
52buah 43buah
700m 700m
10 buah 10 buah
Gambar 1 menunjukkan Bus Trans Metro PekanbarudanGambar menunjukkancontohbeberapahalte Bus Trans Metro Pekanbaru.
Gambar 1. Bus Trans Metro Pekanbaru
Gambar 2.Halte Bus Trans Metro Pekanbaru
4
2
Seminar NasionalTransportasi, Universitas Bung Hatta Padang, 31 Mei 2012
METODE DAN ANALISIS Kuesionerdigunakanuntukmengumpulkan data dariresponden, yaitupengguna BusTrans Metro Pekanbaru.Pilot surveydilakukandenganmengambilsampelawalterhadapbeberaparespondenpenggunaBusTr ans Metro Pekanbaru, untukmengetahuiapakahkuesionerdapatdimengertiolehresponden. Berdasarkanhasilpilot survey, makakuesionerdisempurnakan.Kuesioner yang sudahdisempurnakankemudiandigunakanuntukmengambil data primer.Analisisdilakukanterhadapdata primer, yaituhasiljawabandari100 respondenuntukmengetahuitingkatpelayanan BusTrans Metro Pekanbaru. DenganmenggunakanSkalaLikertdenganrange 1 sampaidengan 5, nilai rata-rata tingkatkepentingan(SangatPenting, Penting, CukupPenting, KurangPenting, danTidakPenting) dannilai rata-rata tingkatkepuasan(SangatPuas, Puas, CukupPuas, KurangPuas, danTidakPuas),daripengguna Bus Trans Metro PekanbarudisajikandalamTabel 3.
Tabel 3.Nilai rata-rata tingkatpelayanan Bus Trans Metro Pekanbaru TINGKAT PELAYANAN TINGKAT TINGKAT KEPENTINGAN KEPUASAN
VARIABEL
Waktutempuh Ketepatanwaktu Waktutunggu Keamanandalam Trans Metro Keamanan di halte Kenyamanan (AC, kursi, lampupenerangan) Kebersihandalam bus Kebersihan di halte Keselamatan Kemudahanmendapatkaninformasi Lokasihalte Tarif Keramahanpelayananstaf Dampakterhadaplingkungan (polusiudaradansuara)
4,33 4,12 4,46 4,62 4,14 4,99 4,66 4,67 4,87 4,07 4,77 4,72 4,83 4,99
3,97 3,99 3,44 3,89 2,66 4,82 3,77 3,58 3,94 3,56 4,99 4,99 4,98 4,48
Tabel 3 menunjukkanbahwavariabeldengannilaitertinggidaritingkatkepentinganadalahkenyamanan
5
Seminar NasionalTransportasi, Universitas Bung Hatta Padang, 31 Mei 2012
dandampakterhadaplingkungan, sedangkanvariabeldengannilaitertinggidaritingkatkepuasanadalah dankeramahanpelayananstaf.
tariff,
lokasihalte,
Quadrant Analysisyang menunjukkanhubunganantaratingkatkepentingandantingkatkepuasanterhadap 14 variabel yang dinilai,disajikandalamGambar 3.Sedangkannilaikorelasi yang erat (>0,5) antaratingkatkepentingandantingkatkepuasanterhadap 14 variabel yang dinilaiadalahvariabelkenyamanan (AC, kursi, lampupenerangan)sebesar 0,898, variabelkeselamatansebesar 0,687, danvariabelkeamanandalam Trans Metro sebesar 0,682.
Tingkat Kepuasan
5
4
1
2
4
3
5
2
1 Tingkat Kepentingan Gambar 3. Quadrant Analysis antaratingkatkepentingandantingkatkepuasan
Gambar 3 menunjukkanbahwapengguna Bus Trans Metro Pekanbarumenilaipuasterhadap13variabel yang adadanmenilaikurangpuasterhadapkeamanan di halte.Variabelkeamanan di haltemempunyaitingkatkepuasan 2,66, padahaldianggappentingolehpengguna Bus Trans Metro Pekanbaru, dengannilai 4,14. Berdasarkanhasilpenelitiandalammakalahini, makapemerintahkotaPekanbaruperlumemberiperhatiankhususuntukmeningkatkankeamana n di halte, untuksecaraumummeningkatkantingkatpelayanan Bus Trans Metro Pekanbaru yang menurutpenggunasudahbaik.
6
Seminar NasionalTransportasi, Universitas Bung Hatta Padang, 31 Mei 2012
KESIMPULAN PenelitiandalammakalahiniadalahmelakukanevaluasiterhadaptingkatpelayananBus Trans Metro Pekanbaru yang diresmikanolehPemerintah Kota Pekanbarutahun 2009.Data primer dikumpulkandarihasilkuesionerterhadap 100 orang respondenpenggunaBus Trans Metro Pekanbaru di 2 trayekdan data sekunderdiperolehdaripengelola Bus Trans Metro Pekanbaru.Analisis data dilakukanmenggunakananalisisdeskriptif, analisiskorelasi, danquadrant analysis.Hasilevaluasimenunjukkanbahwa13 dari 14 variabel yang adadinilaipuasolehpengguna Bus Trans Metro Pekanbaru, sedangkanterhadap 1 variabelyaitukeamanan di haltedinilaikurangpuas. Variabelkeamanan di haltemempunyaitingkatkepuasan 2,66, padahaldianggappentingolehpengguna Bus Trans Metro Pekanbaru, dengannilai 4,14. Rekomendasi yang dapatdiberikanadalah agarpemerintahkotaPekanbaruperlumemberiperhatiankhususuntukmeningkatkankeamanan di halte, untuksecaraumummeningkatkantingkatpelayanan Bus Trans Metro Pekanbaru yang menurutpenggunasudahbaik.
DAFTAR PUSTAKA DinasPerhubungan DLLAJR Pekanbaru.2009. StandarOperasionalPelayanan Trans Metro Kota Pekanbaru. Israel, G. D. 1992. Determining Sample Size, Program Evaluation and Organization Development, IFAS, University of Florida, PEOD-6. Latu, T.M. and Everett, A. M. 2000.Review of Satisfaction Research and Measurement Approaches, Department of Conservation, Wellington, New Zealand. Putra, RizkyKurniansyah. 2010. EvaluasiKinerjaAngkutanUmum Trans Metro Pekanbaru, Skripsi, JurusanTeknikSipil, FakultasTeknik, UniversitasKatolikParahyangan, Bandung. Transportation Research Board. 1999. A Handbook for Measuring Costumer Satisfaction and Service Quality, Transit Cooperative Research Program (TCPR) Report 47, National Research Council, Washington, D.C. Vuchic, Vukan R. 2007. Urban Transit : Systems and Technology, John Wiley & Sons, Inc., New Jersey. Wright, L. 2002. Sustainable Transport: A Sourcebook for Policy-makers in Developing Cities, Module 3b, revised January 2004, Division 44, Environmental and Infrastructure, Deutsche Gesselschaft for TechnicheZusammenarbeit (GTZ) GmbH, Escborn.
7