TINGKAT KETAHANAN SEMBILAN KULTIVAR KACANG PANJANG TERHADAP INFEKSI BEAN COMMON MOSAIC VIRUS (BCMV)
Oleh Lina Setyastuti A44102061
PROGRAM STUDI HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2008
ABSTRAK LINA SETYASTUTI. Tingkat Ketahanan Sembilan Kultivar Kacang Panjang Terhadap Infeksi Bean Common Mosaic Virus (BCMV). Dibimbing oleh TRI ASMIRA DAMAYANTI. Penyakit mosaik merupakan salah satu penyakit yang banyak ditemukan pada pertanamanan kacang panjang. Tanaman yang terinfeksi akan menunjukkan gejala mosaik, penghambatan pertumbuhan dan malformasi daun. Infeksi pada tanaman yang masih muda bisa menyebabkan tidak terbentuknya buah dan jika infeksinya sangat parah bisa mengakibatkan kematian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat ketahanan sembilan kultivar kacang panjang terhadap infeksi Bean Common Mosaic Virus. Kultivar yang digunakan antara lain Asri 11, Sakura, KP 777, Dondot, Iguma, Landung, Bogor Hijau 1, Asparagus dan KP 888. Tanaman uji diinokulasi mekanis dengan virus mosaik yang dilakukan pada umur 7 hari setelah tanam. Parameter yang diamati adalah masa inkubasi, tipe gejala, kejadian dan keparahan penyakit, tinggi tanaman, masa berbunga dan jumlah bunga mekar, bobot basah dan bobot kering. Keberadaan virus dideteksi dengan ELISA menggunakan antiserum general Potyvirus pada minggu ke-2 dan ke-4 setelah inokulasi (MSI). Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Masing-masing perlakuan terdiri dari lima ulangan. Semua tanaman uji yang diinokulasi menunjukkan gejala dengan masa inkubasi 3-6 hari dan gejala yang muncul bervariasi antara lain mosaik, menguning, mengerut dan melepuh. Penghambatan tinggi tanaman rata-rata antara 32,47% sampai 69,26%. Hampir semua tanaman uji yang diinokulasi tidak sampai mengalami fase generatif sehingga bunganya tidak muncul, kecuali pada kultivar Bogor Hijau 1, Asparagus dan KP 888 dengan masa berbunga 18,5-19 hari dan jumlah bunga mekar 1 sampai 1,66. Pengurangan bobot kering berkisar dari 65,44% sampai 83,19%. Hasil deteksi ELISA menunjukkan bahwa semua tanaman uji positif terinfeksi BCMV dengan nilai absorban ELISA (NAE) paling rendah terdapat pada kultivar Asparagus dan paling tinggi pada Landung. Berdasarkan penghambatan tinggi tanaman, masa inkubasi, keparahan penyakit, bobot basah dan persen penurunan bobot kering dan ELISA menunjukkan bahwa secara umum semua kultivar uji masuk kategori rentan, namun kultivar Asparagus, Bogor Hijau 1 dan KP 888 mempunyai tingkat ketahanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan kultivar kacang panjang yang lain.
TINGKAT KETAHANAN SEMBILAN KULTIVAR KACANG PANJANG TERHADAP INFEKSI BEAN COMMON MOSAIC VIRUS (BCMV)
Skripsi Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor
Lina Setyastuti A44102061
PROGRAM STUDI HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2008
Judul
: TINGKAT KETAHANAN SEMBILAN KULTIVAR KACANG PANJANG TERHADAP INFEKSI BEAN COMMON MOSAIC VIRUS (BCMV)
Nama
: Lina Setyastuti
NRP
: A44102061
Menyetujui, Pembimbing
Dr. Ir. Tri Asmira Damayanti, M.Agr NIP. 132 045 537
Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian
Prof. Dr. Ir. Didy Sopandie, M.Agr NIP. 131 124 019
Tanggal lulus :
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Klaten pada tanggal 10 September 1984 sebagai anak bungsu dari 5 bersaudara pasangan Bapak Lugiyartono dan Ibu Sri Sudarni. Pada tahun 2001 penulis menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Menengah Umum Negeri 4 Yogyakarta. Pada tahun yang sama penulis diterima di Institut Pertanian Bogor melalui jalur SPMB (Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru) IPB. Selama masa studi di IPB, penulis pernah menjadi anggota Departemen Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (Tingkat Persiapan Bersama) tahun 2002-2003, anggota redaksi majalah Gema Almamater tahun 2003-2005, asisten Pendidikan Agama Islam tahun 2004-2005 dan anggota Departemen Pengembangan Sumber Daya Manusia Himpunan Mahasiswa Proteksi Tanaman tahun 2004-2005.
PRAKATA
Bismillahirrohmaanirrohiim Segala puji hanya bagi Alloh SWT yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi berjudul “Tingkat Ketahanan Sembilan Kultivar Kacang Panjang terhadap Infeksi Bean Common Mosaic Virus (BCMV)”. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu dan Bapak, kakak-kakakku yang selalu mendo’akan untuk selalu menatap masa depan. Penulis juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Dr. Ir. Tri Asmira Damayanti, M.Agr yang telah menjadi pembimbing dalam pembuatan proposal, penelitian, dan penyelesaian skripsi ini serta memotivasi dalam proses kehidupan. Terimakasih kepada Prof. Dr. Ir. Utomo Kartosuwondo, MSc selaku dosen penguji tamu atas beberapa saran perbaikan skripsi ini. Kepada pak Edi Supardi, pak Mput, mbak Tuti yang banyak membantu dalam proses penelitian ini dengan sabar. Selain itu, kepada teman-teman HPT dan teman-teman Al Iffah yang senantiasa memberikan keceriaan. Dan kepada semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam proses penelitian sampai penulisan skripsi ini, Semoga hasil skripsi ini bisa memberikan manfaat dan maslahat bagi siapa saja yang membutuhkan, meskipun masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat diharapkan oleh penulis untuk perbaikan kegiatan selanjutnya.
Bogor, April 2008
Lina Setyastuti
DAFTAR ISI
Halaman DAFTAR TABEL .....................................................................................
ix
DAFTAR GAMBAR ................................................................................
i
PENDAHULUAN ....................................................................................
1
Latar Belakang .................................................................................
1
Tujuan ..............................................................................................
2
Manfaat ............................................................................................
2
TINJAUAN PUSTAKA ...........................................................................
3
Kacang Panjang (Vigna sinensis L) .................................................
3
Klasifikasi, Asal, Penyebaran, Penanaman dan Pemanenan ......
3
Botani .........................................................................................
4
Syarat Tumbuh ...........................................................................
4
Bean Common Mosaic Virus ......................................................
5
Ketahanan Tanaman terhadap Infeksi Virus ..............................
5
BAHAN DAN METODE .........................................................................
7
Tempat dan Waktu ...........................................................................
7
Penyiapan Tanaman Uji ...................................................................
7
Inokulum ..........................................................................................
7
Penularan Virus ................................................................................
8
Parameter Pengamatan .....................................................................
8
Deteksi Virus.....................................................................................
8
Rancangan Percobaan dan Analisis Data .........................................
9
HASIL DAN PEMBAHASAN Masa Inkubasi, Kejadian Penyakit dan Tipe Gejala ........................
10
Tinggi Tanaman ...............................................................................
12
Masa Berbunga dan Jumlah Bunga Mekar ......................................
15
Bobot Basah dan Kering Tanaman ..................................................
16
Deteksi Virus dan Keparahan ..........................................................
18
Respon Ketahanan Tanaman ............................................................
19
KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................
22
Kesimpulan ......................................................................................
22
Saran .................................................................................................
22
DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................
23
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 1. Pengaruh inokulasi BCMV terhadap masa inkubasi kejadian penyakit dan tipe gejala ...............................................
10
Tabel 2. Pengaruh inokulasi BCMV terhadap pertambahan tinggi tanaman dan persentase penghambatan pertumbuhan ...............
13
Tabel 3. Pengaruh inokulasi BCMV terhadap masa berbunga dan jumlah bunga ..............................................................................
15
Tabel 4. Pengaruh inokulasi BCMV terhadap rata-rata bobot basah .......
16
Tabel 5. Pengaruh inokulasi BCMV terhadap rata-rata bobot kering ......
17
Tabel 6. Analisis kualitatif ELISA dan keparahan penyakit ....................
18
Tabel 7. Respon ketahanan 9 varietas kacang panjang terhadap infeksi BCMV ............................................................................
20
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gamar 1. Gejala daun kacang panjang terinfeksi BCMV a. Melepuh, b. Mosaik ...............................................................
11