6
RI DEPARTEMEN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DIREKTORAT JENDERALPOSDANTELEKOMUNIKASI ?r?a4,f4alat
?r,/.r"r
BARATNO.17 JL.MEDANMERDEKA
D EPKOMINFO JAKARTA 1OI1O
4,t Qr,rlt,"r,b T E L P . : 0 2- 318 3 5 9 3 1 3835939
FAX.:021-3860746 3860754 38214036
www.depkominfo.go.id www.postel.go.id
JENDERALPOSDANTELEKOMUNIKASI DIREKTUR PERATURAN NOMOR | 582 /DIRJEN/2O10 TENTANG TELEKOMUNIKASI TEKNISALAT DAN PERANGKAT PERSYARATAN (IP-PBX) EXCHANGE PROTOCOL PRMTE BRANCH TNTERNET DENGANRAHMATTUHANYANG MAHA ESA DIREKTURJENDERALPOS DAN TELEKOMUNIKASI, M e n i m b a n g .. a. bahwa sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 2 ayat (1) Peraturan Menteri Komunikasi.dan lnformatika Nomor tentang sertifikasi Alat dan 29IPER/M.KOMlNFO10912008 Perangkat Telekomunikasi, setiap alat dan perangkat telekomunikasi yang dibuat, dirakit, dimasukkan untuk diperdagangkandan atau digunakan di wilayah Negara RepublikIndonesiawajibmemenuhipersyaratanteknis; b. bahwa berdasarkanpertimbangansebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu ditetapkanPeraturanDirekturJenderal tentangPersyaratanTeknisAlat dan Pos dan Telekomunikasi Perangkat Telekomunikasilnternet Protocol - Private Branch Exchange(lP-PBX); Mengingat
1 . U n d a n g- Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi(LembaranNegaraTahun 1999 Nomor 154, T a mb a hanLem bar anNegar aNomor3BB1) ; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang Telekomunikasi(LembaranNegara Tahun Penyelenggaraan 2000 Nomor 107,TambahanLembaranNegaraNomor3980); 3. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukandan OrganisasiKementerianNegara; 4. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan,Tugas, dan Fungsi KementerianNegara Serta susunan organisasi,Tugas,dan FungsiEselonI Kementerian Negara;
NomorKM 3 Tahun2001 5. KeputusanMenteriPerhubungan tentang Persyaratan Teknis Alat dan Perangkat Telekomunikasi; 6. Peraturan Menteri Komunikasidan lnformatikaNomor 03/PM.Kominfo/5/2005 tentang PenyesuaianKata Sebutan MenteriPerhubungan Pada BeberapaKeputusan/Peraturan yang MengaturMateriMuatanKhususdi BidangPos dan Telekomunikasi; 7. Peraturan Menteri Komunikasidan InformatikaNomor 29|PER/M.KOMlNFO10912008 tentang SertifikasiAlat dan Perangkat Telekom unikasi; 8. KeputusanMenteri Komunikasidan lnformatikaNomor Kewenangan 129lPERlM.KOMlNFOl4l2010 tentang TugasPokokdan FungsiDirektorat JenderalPos Menjalankan Komunikasi dan informatika; danTelekomunikasi Departemen 9. Peraturan Menteri Komunikasidan InformatikaNomor 17IPER/M.KOM|NFO11012010 tentangOrganisasidan Tata KerjaKementerian Komunikasi dan Informatika; Nomor 10. PeraturanDirekturJenderalPos dan Telekomunikasi tentang Kelompok Alat dan Perangkat 313/Dirjen12010 Telekomunikasi: MEMUTUSKAN: DAN Menetapkan : PERATURAN DIREKTUR JENDERAL POS TEKNISALAT TELEKOMUNIKASI TENTANGPERSYARATAN DAN PERANGKAT TELEKOMUNIKASI INTERNETPROTOCOL - PRTVATEBRA,NCHEXCHANGE(|P-PBX). Pasal1 Alat dan perangkattelekomunikasi lnternet Protocol- Private Branch Exchange(lP-PBX)wajib memenuhipersyaratanteknis sebagaimana tercantumdalamLampiranyang tidakterpisahkan dariPeraturan ini. . Pasal2 Pelaksanaansertifikasialat dan perangkatInternetProtocolPrivateBranchExchange(|P-PBX)wajib memenuhipersyaratan teknissebagaimana dimaksud dalamPasal1.
Pasal3 Peraturanini mulaiberlakupadatanggalditetapkan.
Ditetapkandi padatanggal
: JAI(ARTA : A5 l€w&er p0t0
POSDANTELEKOMUNIKASI. PLT.DIREKTUR JENDERAL
MUHAMMA UDISETIAWAN
3
LAMPIRAN : PERATURANDIREKTURJENDERAL POS DANTELEKOMUNIKASI i 582 /DIRJEN/2010 NOMOR TANGGAL : 2l l{ovenber 2010
PERSYARATANTEKNISALAT DAN PERANGKATTELEKOMUNIKASI TNTERNETPROTOCOL- PRIVATE BRANCHEXCHANGE(IP-PBX) lnternet Ruang lingkup persyaratanteknis alat dan perangkattelekomunikasi Protocol PrivateBranchExchange(lP-PBX)meliputi: konfigurasi, singkatan, danistilah) Umum(definisi, BAB| : Ketentuan persyaratan operasi, Teknis(bahanbakudan konstruksi, BABll : Persyaratan persyaratan performansi persyaratan persyaratan layanan, antarmuka, sistem); dankapabilitas dan alat dan perangkat Alat dan Perangkat(identitas Kelengkapan BABlll : pengoperasian petunjuk alatdanperangkat); pengujian,cara pengambilan contoh uji, BABlV : Pengujian(pelaksanaan metodeuji,dansyaratlulusuji).
BAB I UMUM KETENTUAN 1. Definisi Perangkatlnternet Protocol- Private Branch Exchange(IP-PBX)adalah yang mempunyaifungsi dasar sebagaisistem perangkattelekomunikasi switchingberbasislP telephonypadasisi penggunayangdalamoperasinya TDM. TCP/IPdanataujaringan denganjaringan dapatdihubungkan
2. Konfigurasi
Gambar1. Konfigurasi UmumAlatdan PerangkatlnternetProtocol-private BranchExchange(IP-PBX) 3. Singkatan AC CO Line
: : c : dB : dBm : DC : DP : DTMF : Hz : HD83 : ICMP : IEEE : IP : IP PBX : TSDN-BRA : ISDN.PRA : LT' : mA : /ns :
AlternateCurrent CentralOfficeLine Celcius decibel Decibelmiliwatt DirectCurrent DistributionPoint Dual ToneMultiFrequency Hertz High DensityBipolarof Order3 InternetControlMessageProtocol lnstituteof Electricaland ElectronicsEngineers lnternetProtocol" : lnternetProtocol- PrivateBranchExchange lntegratedSeruicesDigitalNetwork- BasicRafeAccess lntegratedSeruicesDigitalNetwork- PrimaryRafeAccess Line Termination MiliAmpere Milisecond
Nf n pps PSIN RJ RMS RTP RTCP SSH S/P s TCP/IP TDM Telnet UDP Ul V % O:Ohm
: : : : ; : : : ; ; ; : : : : : : :
NetworkTermination nano pulseper second PublicSwitchedTelephoneNetwork RegisferedJack RootMeanSquare RealtimeTransportProtocol RealtimeTransportControlProtocol SecureShell SessionlnitiationProtocol Second Transmission ControlProtocol/lnternet Protocol TimeDivisionMultiplexing Telecommunication Network UserDatagramProtocol Unitlnterual Voltage Percent
4. lstilah
-': -
Crosstalk
: Gangguandisebabkanoleh medanlistrik atau magnetdari satu sinyal telekomunikasiyang mempengaruhisinyal dalamsirkuityangberdekatan;
Full Duplex
: Proses pengiriman dan penerimaan berlangsung secarabersama;
Half Duplex
: Proses pengiriman dan penerimaan berlangsung secara berganti;
lmpedansi
: Ukuranpenolakanterhadaparusbolak-baliksinusoid;
Jitter
: Perubahan sesaaf yang tidak kumulatif dari suatu signifikan instantsinyal digital terhadapposr.siidealnya;
Noise
: Energi listrik atau electromagneticyang tidak diinginkan yangmengurangikualitassinyaldan data;
Wander
: V.ariasi datamjangka panjang yang tidak kumutatif saat instant)signifikansuatu sinyal digital dari posisinyayang idealpada skalawaktu.
3
BAB II TEKNIS PERSYARATAN 1. BahanBakudan Kontruksi berikut: sebagai ketentuan perangkat harusmemenuhi Bahanbakudankontruksi terbuatdaribahanyangkuatdankokohsesuaidenganiklimtropis. a. perangkat tinggi,antikorosidananti perangkat terbuatdaribahanberkualitas b. Komponen kondensasi. yang bersifatmodularharusdisusundenganbaik perangkat c. Bagian-bagian danrapiserasi. pengu kurandanpemeliharaan. denganterminal-terminal d. Harusdilengkapi dan mudahdilaksanakan padaterminalpenyambung e. Sistempenyambungan yangbaik. sifatkelistrikan mempunyai udarayangbaik. dengansistemsirkulasi f. Harusdilengkapi
OPerasi 2. Persyaratan a. CatuDaYa sebagaiberikut: harusbekerjabaikdengankondisi Perangkat 1) Teganganarussearah: tegangannominal-48Vdc ! 10%atau-24Vdc t 10%;dan/atau Hz t60/o' :220 Yac! 10o/o,50 arusbolak-balik 2) Tegangan b. KondisiLingkungan normalpadasuhu : 0o - 40'C Pengujian harusberoperasi 1) perangkat suhu40" C selama24 iamterusmenerus. padakondisiekstrem dilakukan '. Z) Perangkatharusberoperasinormalpada Kelembaban 5o/o- 95% non condensing. 65 dB : Maksimum olehperangkat 3) Totalnoisesuarayangdikeluarkan yang diujidengan pengukuran padajarak1 meterdariperangkat dilakukan yang alatukur1,5meterdaridasarperangkat diuji. ketinggian
, "' ' '
c. SistemProteksi antara perangkat sistimproteksi harusmemiliki modular lP PBXyangbersifat lain: aruslebih; 1),Pengaman lebih; tegangan 2) Pengaman 3) Pengaman Petir; 4) SistemPentanahan; suhupanas. perangkat aktifterhadap untukmelindungi 5) Sistempendingin 4
alarm d. lndikator : terjadinya alarmyangdapatmendeteksi Mempunyaifasilitas pada unitpowersuPPlY; 1) Gangguan tiaptiapantarmuka maupungangguan untukaktifitas 2\ lndikator Antarmuka(inbrtacedan elektris) 3. Persyaratan darijenisantarmuka sebuahantarmuka minimal lP-PBXharusmemiliki Perangkat jenis : berikut antarmuka satu minimal dan ethernet Analog a. Antarmuka 2 jenis,yaitu: analogdibagimenjadi untukantarmuka Persyaratan (Analog CO Line) 1) UtasAnalogEksternal (kebocoran) a) Tahananisolasi CO /ine dalam keadaanon-hookdiukur Tahananisolasi(kebocoran) berikut: sebagai 100Vdc dengantegangan (1) Antarkawata (tip)danb (ring):minimal1 MOhm; minimal1 MOhm; (2) Antarkawata denganground'. (3) Antarkawatb denganground:minimal1 MOhm. danreturnloss b) lmpedansi (1) Keadaanoff-hook 400Ohm COlineuntukarussearah(DC),maksimal lmpedansi denganunsur-unsur: dilakukan Pengukuran (a)Pendudukan CO /rneolehsalurancabangpenutupnominalDC resistif400 OhmdanAC resistif600Ohm (b)Catuan teganganCOline48 Vdcdanarus20 mA (2) Returnloss Return /oss yang disebabkanoleh ketidaksamaanimpedansi jaringan(network), harusmemenuhi perangkat terhadapimpedansi sebagaiberikut: ketentuan Hz:> 12 dB (a)Untuk 300-600 frekuensi Hz'.215dB (b)Untuk 600-3400 frekuensi padakondisi: dilakukan Pengukuran (a)Pendudukan CO /rneoleh salurancabangdenganpenutupDC resistif400 Ohm dan AC resistif600 Ohm sebagaipengganti pesawatcabang (b)Catuan teganganCOline48 Vdcdanarus20 mA (c)Referensi 600Ohm(resistif) impedansi -10dBmdan0 dBm (d)Level sinyalpengukuran (3) Kebocoran tegangan tegangandari catudayadi CO line dalamkeadaanonKebocoran 5
hook dan off-hoo( maksimal1 Volt (AC/DC) (4) Dengancatuantegangan48 Vdc dan arus 20 mA, outputsignaling CO line sebagaiberikut: (a )D P pensinyalan BagilP-PBXyangmenyediakan DP: 1. Kecepatanpulsa(frekuensi): 10 t 1 pps; 2. Makeratio:40t7 o/oi 3. Waktu antar digit: 650-1300 ms (untuk pengirimandigit secaraberurutanoleh perangkat); 4. Jumlahpulsamake:1 pulsauntukdigit 1, 2 pulsauntukdigit 2, demikianseterusnya10 pulsauntukdigit0.
(b)DrMF 1. Frekuensi Digit yang dikirimkanke PSTN merupakankombinasi frekuensi rendahdanfrekuensi tinggidengannilaitoleransi * 1,8 % dari nilai nominaluntuk masing-masing frekuensi sesuaidengantableDTMF Gambar1. TabelDTMF Kelompokfrekuensitinggi Frekuensi Nominal
(Hz)
1209
Kelompok 697 Frekuensi 770 Rendah 852
1 4 7
941
*
1336 2 5 8
0
1477
3 6
I #
2. PowerAevel -11dB danmaksimal -4 dBm Power/level DTMFminimal 3. Bedalevel Levelkelompok frekuensi tinggiharuslebihbesar2 x 1,5dB darilevelkelompok frekuensi rendah 4. Panjang danselangsinyal Panjangsinyal(toneon) 40-500ms dan selangantarsinyal (toneoff)40-500ms untukpengiriman digitsecaraberurutan (5)Redaman (a)Utaseksternal (CO line) Untukfrekuensi 1000Hzatau1016Hz maksimal 4 dB (b)Crossfalk Untukfrekuensi 1000Hzatau1016Hz sebagaiberikut: 1. Antarutaseksternal minimal 65 dB
6
hookdanoff-hoo(maksimal1 Volt(AC/DC) (4) Dengancatuantegangan48 Vdc dan arus20 mA, outputsignaling COlinesebagaiberikut: (a)DP pensinyalan BagilP-PBXyangmenyediakan DP: pulsa(frekuensi): 1. Kecepatan 10t 1 pps; o/o: 2. Makeratio:40t7 3. Waktu antar digit: 650-1300ms (untuk pengirimandigit secaraberurutan olehperangkat); pulsa 4. Jumlah make:1 pulsauntukdigit1, 2 pulsauntukdigit 2, demikian seterusnya 10 pulsauntukdigit0. (b)DrMF 1. Frekuensi Digit yang dikirimkanke PSTN merupakankombinasi frekuensi rendahdanfrekuensi tinggidengannilaitoleransi + 1,8 % dari nilai nominaluntuk masing-masing frekuensi sesuaidengantableDTMF Gambar1. TabelDTMF Kelompokfrekuensitinggi Frekuensi Nominal
(Hz) Kelompok 697 Frekuensi 770 Rendah 852 941
1209
1336
1477
1 4 7
2
3
5 8
6 I
0
#
*
2. PowerAevel Power/level DTMFminimal-11 dB dan maksimal-4 dBm 3. Beda level Levelkelompokfrekuensitinggiharuslebihbesar2 t 1,5 dB dari levelkelompokfrekuensirendah 4. Panjangdan selangsinyal Panjangsinyal(toneon) 40-500ms dan selangantarsinyal (toneoff)40-500ms untukpengirimandigitsecaraberurutan (5) Redaman (a)Utaseksternal(CO line) U n tu kfrekuensi1000Hz atau1016Hz maksim al4dB (b)Crossfalk Untukfrekuensi1000Hz atau 1016Hz sebagaiberikut: 1. Antarutaseksternalminimal65 dB
6
2. Antarautaseksternal denganinternal minimal 65 dB 2) Utasanaloginternal (a)Catuanke salurancabang PerangkatlP-PBXharusmemilikipengamancatuansalurancabang, sehingga aruscatuke salurancabangpadakondisihubungsingkatdan tahanansaluran0 Ohm,maksimal 60 mA. (b)Pembangkitan sinyalsel Keluaranpembangkit sinyalbel dalamkeadaantanpabeban(open), sebagaiberikut: 1. Tegangan/level kondisi tanpabeban:40-90Vac(RMS); 2. Frekuensi:25 t 3 Hzatau50 + 5 Hz. (c) Pembangkit nada(tonegenerato) 1. Nadapilih(dialtone) -5 dBm(penutup a. Level:minimal-25 dBm,maksimal 600Ohm); b. Frekuensi : 300-500Hz; c. lrama:bebas. 2. Nadapanggil(ring-back tone) -25dBm,maksimal -5 dBm(penutup a. Level:minimal 600Ohm); b. Frekuensi : 300-500 Ohm; c. lrama:0,5-1,5detikON,3-5detikOFF. 3. Nadasibuk(busytone) -25dBm,maksimal -5 dBm(penutup a. Level:minimal 600Ohm); b. Frekuensi : 300-500 Ohm; c. lrama:berbeda dengannadapilihdannadapanggil. 4. Noise Denganpenutup 600Ohm,noisedi salurancabang< -60dBm. b. ISDNPRA 1) BitRate:2048kbps+ 50 ppm(t 102,4bps). 2 ) K o d e :H D B 3 . padaGambar2. 3) BentukPulsa: mengacu 4) lmpedansi saluran: 120Q (balance). puncak 5) Tegangan nominal"mark":3 V t 0,3V. puncak"space":0 V t 0,3V. 6) Tegangan 7) Lebarpulsa: 244ns t 25 ns. 8) Perbandingan amplitudopulsapositifdan negativepada pusatinterval p u l s a : 0 , 9-5 1 , 0 5 . 9) Perbandingan lebarpulsapositifdan negativepada setengahamplitudo n o m i n a: 0l , 9 5 1 , 0 5 . pada antarmukatrafik : mengacu 10)Jitter maksimumyang diperbolehkan padaTabel2. 11)Persyaratan minimumuntuktoleransijitter dan wanderinput 2 Mbps : padaTabel3 danGambar3. mengacu
12)Ekualisasi redaman saluran: > 6 dB. frame; satu frameterdiridari 32 time slot. Time slot 16 berisi 13)Struktur signalingdan multiframealignmentword/signal,time s/of 0 untukalarmdan framealignmentsignal.
Tabel 2. JfferMaksimum yang diperbolehkan pada Antarmuka Trafik (Tabel 1/ITUTRec.G.823) l\l!effi lJr€fnefi t hffindlwr{trth,
Interfare
-3dBF,equencles{lla}
xlbtrk
S,* khps {}hb 1} s,#$Ul$ps
3kfromI( ffi ts {{X}k
't-5
tS lr to ItKl tr
UJ .1
Iu I0 rttfiI t{ 3 1{l} 4${I K
ffiqsfl xbF
3d[36fr,khps
'tw h 8{.H}k
ISStet+ffips
aru ts3"b il#
It)K!*Htt
Harn;a nnfuk
!{
1_b {.!.t}ilb
antarnnrka
64 l$ps tl l.Jl= 15,6f,rs .l t.llX = 488 ns ?0t8 khps 8448kbp€ 1 U l = 1 1 8 n s 34368 hbps t Uf - 29"1ns tr392F kbps t M = f , 1 8 n s
CATATAN2-
1t = l007r Nob$pr&r
IIOaE - V ewpoodr
u rLt wolul
po& vrlo.
B
b
u-l n"b u.r5
ItllrbJ"bM Cf,tatan: CATATAN 1 oodflrerfbnd.
Peah *peak ar*plitrde {Ulpp}{f'tcfie3} il:5 t].{,rh
Gambar2. BentukPulsaAntarmuka2048kbps (Gambar1S/|TU-T Rec.G.703)
Tabel3. PersyaratanMinimumuntuk ToleransiJiffer dan Wanderinput 2048kbps (Table16/|TU-TRec. G.823) f-r€quenql f {Hz}
l'{equ}reffier}I {pk-pln phase *ryptrilude}
'lz g .'
lu pq
tr* 4.ffi m 4 - t l U m " fr { ' l t ! n r
rJ.r,ffif,r il ps U-tsIJS 'ps l5f 1,5UI
{'1.5? tr'Hm ":f 1-67"f J 20 20* f or2.4ktf{nb I} Z4 k {.l 1 lU h {Nute1 1 8 k . :f { 1 0 0 k { N o h 1
J.bxttrt'tr
u-i ul
ruSTf-1 U[=4SBns. i0s
-a l8 Pe-F& Plaae AryIitrds {!t*cr}
&S 10
\ Un:it Xntenzls
I
t\
0.?3 0"0R
ol
$-xep) 1
s.! F13r 5{90-99
o-&] leo$i
s.ml
o.
1-?e-0S5 000{88 S.Sl
l-S7 :0
3-t00 18000 t0O0S0
Rec.G.823) Gambar3. BatastoleransiJitter dan Wanderinput2048kbps (Gambar13/|TU-T
C . IS D NB R A 1) Bit rate'. 144 kbps (informasi28 + 1D) dan 160 kbps (termasukFW dan
cL). 2) Baudrate:80kbpst 100ppm. 3 ) K o d es a l u r a:n2 B 1 Q . 4) Konversi binerke 281Q: a) KanalB diberinamaB1dan82. b) KanalD diberinamaD. (pair),tiappasang2 bit. c) Bitkanalr^1,82 danD dibuatberpasangan menjadikodeq (quat). d) Tiappasang(2 bi| dikodekan bit 10 menjadi+3, 11 menjadi+1,01 menjadi-1 dan 00 e) Pasangan menjadi-3. clock:100ppmpadaNT 1 dan5 ppmpadaLT. 5) Toleransi I
padaGambar5. 6) Bentukpulsa: mengacu 80 kHz)atau600 Qlbalance nominal:135 O (padafrekuensi 7) lmpedansi padafrekuensi 1000kHz. 0 kHz- 80 kHz. 8) Levelkirim: antara13 dBm- 14 dBmpadafrekuensi redaman saluran: > 6 dB. 9) Ekualisasi Loss: mengacupadaGambar6. 10)Return balance: 11)Longitudinal hingga4 kHz. a) > 60 dB untukfrekuensi hingga160kHz. b) > 55 dB untukfrekuensi fasa JitterinputpadaNT 1 : < 1,44 Ul p-p per haribilaperubahan 12)Toleransi jam, pada per Gambar7. mengacu 0,06Ul maksimum p-p. s outputNT1: 0,04Ul 13)Jitter 2B1Q: framedarisystemtransmisi 14)Struktur
Fran e
Funcfion # ouaB Quat posilor}s
F ame \sofd I t-g
# Bits Bil poeilic[ls
t8 1-1I
2B+F T8E 1+.11r ?16 r*234
Ovsriead 1r&1?0 o
239?40 T13t43t04*dtrE
Symbols drd abbrelia lilons: qual -3, -1, +1, +3 28 + O FW IFW Cr
Quatetflarysymlot= I basd Symhafnslueg Customer dsb chamels 81 , 82 and O Frame Wold {$-Sf'mbol Code} = +3 +3-3 -3 -3 +3 -3 +3 *3 hverbd {Gt sorfiplomentary} fraffie rsotd = -3 -3 +3 +3 *3 -3 +3 -3 -3 l$-channel bb, l{r lo l{e
NOTE- FsrresinttBNTl-b-f**mrk by60+ 2qute
diredim seoffsetfromfrsne in the N*vork-io +'lT1direstim
Rec.G.961) atauLT (Gambarll.11rlTU-T Gambar4.PulsaKeluaranTernormalisasidariNTl
10
{}JT
O-5I
Ttar{3glgaifi!3
bcfidri€s0f tepderneft i{OTE- Cmsieic d*asnitt€dtrds€s*ithin {tttdtyrqtir€rwnt*rdttpSsdutePate cofiSirEwi$thepcnffi ?# wi*r lhercryicmnts in H.12.3ildf l-124 isdsrqdr€d
isrd s$icienttoasare r€Ctr$Eflt. Cffidise
darl NTI atauLT (Gambartl.llrlTU-TRec.G.961) Gambar5. PuleaKeluaranTernormalisasi
Il tt
$il T E
0#
t
I SSilrlt
r
5
xltd# 50' t{D
t0
5{n 10$ r't8'.4rtls&!n
e,*,*i*q
Gambar6. RetumLoss Minimum(Gambarll.l4rlTU'TRec.G:961)
11
o'1
o'5'
,*Lki:",*
t*
",***#ff
!{OTE - {.}ait jntgval ({,tr$= l?"5 lt"
Gambar7. JitferSinyalinput NTI Sinusoidalyangdiperbolehkan (Gambar11.1O/|TU-T Rec.G.961)
d. AntarmukaEthernet Persyaratan untukantarmuka ethernet dibagimenjadi2 jenis,yaitu: 1) WiredEthernet a) Karakteristik harussesuaidengan rekomendasi IEEE802.3; jenisantarmuka b) Minimalmerupakan 10/100base-Tdenganjenis konektorRJ-45; c) MampubekerjasecaraFullDuplexmaupunHalfDuplex. 2) WirelessEthernet a) Karakteristik harussesuaidenganrekomendasi IEEE802.11' b) MampubekerjasecaraFullDuplexmaupunHalfDuplex. 4. PersyaratanLayanan a.Perangkat lP PBXminimalmampumelayani : 1) Conference; 2) Callfonruarding; 3) Callwaiting; 4) Calltransfer; 5) Callhold. lP PBXmemilikiprotokol-protokol: b. Perangkat 1) VoiceCodecminimalsatudari : a)G.711, b)G.729, c)T.38FaxRelay. 2) Communication/Security Protocol: a)TCP/UDP/lP, b)RTP/RTCP,
12
c) lcMP, d) SIPdanatauH.323. Protocol: 3) RemoteManagement Perangkat lP PBXharusmampudi manajemen secararemote menggunakan minimal salahsatudariprotokol : a) TELNET/SSH; b) HTTP/HTTPS; c) ProprietaryProtocol 5. PersyaratanPerformansidan KapabilitasSistem. Minimaltotal concurrentcall yang dapat ditanganiharus 25% dari total padaperangkat pelanggan yangmampudidaftarkan tersebut.
BABIII PERANGKAT KELENGKAPAN lnternetProtocol-PrivateBranchExchange(lPAfatdan PerangkatTelekomunikasi : PBX)yangakandiujiharusdilengkapidengan 1. ldentitasAlat dan Perangkatmemuatmerk, typelmodel,negarapembuatdan nomorseri. dan atau Alat dan Perangkat dalamBahasalndonesia 2. PetunjukPengoperasian BahasaInggris.
BAB IV PENGUJIAN Pengujian 1. Pelaksanaan perangkat lnternetProtocol- PrivateBranchExchange telekomunikasi Pengujian dari lembaga (IP-PBX)dilaksanakan oleh BalaiUji yangtelahmemilikiakreditasi yangbenruenang olehDirektorat JendralPosdanTelekomunikasi. danditetapkan ContohUji 2. CaraPengambilan prosedur secararandom(acak)menurut Pengambilan contohbendaujidilakukan perundang-undangan. peraturan ujiberdasarkan 3. MetodeUji Procedure masingOperating sesuaidenganStandard . Metodeujiyangdigunakan masingBalaiUji.
13
SyaratLulus Uji Hasilpengujian dinyatakan LULUSUJl,apabilasetiapcontohbendauji memenuhi seluruhketentuan sebagaimana tercantum dalampersyaratan teknisini
PIt.DIREKTUR
TELEKOMUNIKASI,
MUHAMMAD BUDISETIAWAN
14