Teknologi Multimedia untuk Teknologi Web
Plug-in
Teknologi Multimedia untuk Teknologi Web Multimedia mencakup segala sesuatu yang dapat dilihat dan/atau didengar baik dalam media cetak, elektronik maupun yang lainnya. Multimedia sangat dibutuhkan dalam berbagai hal: periklanan, pendidikan, kedokteran, web, dan lain-lain. Dalam web, multimedia hadir dalam berbagai format seperti gambar, musik, suara, video, rekaman, film, animasi, dan lain
sebagainya.
Agar
direalisasikan dalam
konten-konten
multimedia
dapat
suatu halaman web dengan baik,
dibutuhkan alat pendukung diantaranya sebagai berikut:
Plug-in Web browser generasi pertama hanya mendukung text dengan satu font dan satu warna. Seiring perkembangan zaman, web browser dapat mendukung berbagai font dan warna serta gambar. Untuk suara, animasi, dan video, web browser yang berbeda memiliki cara berbeda satu sama lain dalam menampilkannya, dan beberapa format membutuhkan program pembantu tambahan (plug-ins) untuk dapat berjalan. Plug-in yang sering digunakan di antaranya sebagai berikut: •
Adobe Flash - berfungsi untuk menampilkan konten flash yang biasanya terdapat pada video online, game online, dan lain sebagainya.
•
Java - digunakan untuk mengakses aplikasi web, game online, home banking, dan lain sebagainya.
•
Microsoft Silverlight - sama dengan Adobe Flash, Microsoft Silverlight juga mendukung konten flash, namun hanya berjalan pada sistem operasi buatan Microsoft, Windows.
http://alfa-komar.xyz/
1 of 5
Teknologi Multimedia untuk Teknologi Web
•
Plug-in
Google Voice and Video Chat - sesuai namanya, plug-in ini mendukung obrolan suara dan video melalui web browser. Namun belakangan plug-in sudah semakin tidak dibutuhkan karena telah hadir HTML5 yang
mendukung konten multimedia. Kini semua browser yang mendukung HTML5 dapat memutar musik, menampilkan animasi, memainkan video, mengakses apliakasi web hingga menjalankan game dan lain-lain tanpa membutuhkan plug-in.
Media Editor Konten yang terdapat pada halaman web harus memenuhi konsep multimedia agar mudah dipahami sehingga maksud dari pemilik web dapat tersampaikan dengan baik kepada para pengunjung web. Untuk memenuhi hal tersebut, maka dibutuhkan aplikasi pengolah, baik untuk gambar, suara, maupun video. Ada banyak aplikasi yang dapat digunakan untuk mengolah berbagai macam media. Berikut beberapa jenis aplikasi dan fungsinya yang dapat memenuhi kebutuhan multimedia untuk web:
Pengolah Gambar Dalam dunia digital, gambar terbagi menjadi dua macam: gambar bitmap dan gambar vector. Gambar bitmap terdiri dari hamparan pixel, semenara gambar vector terdiri dari kurva dan garis yang melalui titik-titik koordinat tertentu.
Gambar bitmap Gambar dalam web digunakan untuk dijadikan
mempercantik sebagai
http://alfa-komar.xyz/
halaman: background,
2 of 5
Teknologi Multimedia untuk Teknologi Web
Media Editor
gambar ilustrasi, icon dan lain-lain. Beberapa jenis gambar yang biasa digunakan untuk kebutuhan tersebut biasanya gambar bitmap dengan extensions .gif, .jpg, ataupun .png. Aplikasi pengolah gambar dibutuhkan bukan hanya untuk mengedit suatu gambar agar terlihat lebih menarik dalam tampilan web, namun juga dibutuhkan untuk membuat rancangan suatu halaman web. Jenis gambar yang sering digunakan untuk membuat rancangan ini biasanya gambar bitmap. Beberapa aplikasi pengolah gambar bitmap yang dapat digunakan diantaranya Adobe Photoshop, Corel Photo Paint, GIMP, Acorn, dan lain-lain. Dalam perancangannya, halaman web biasanya digambar terlebih dahulu menggunakan pengolah gambar sampai didapatkan tampilan yang sesuai keinginan sebelum akhirnya direalisasikan menggunakan sekumpulan koding. Fitur yang paling dibutuhkan dalam perancangan ini diantaranya: •
Color picker, digunakan untuk mengetahui kode warna dalam suatu gambar, misalnya warna merah dapat ditampilkan dengan kode #ff0000 atau kode #00ff00 yang didapatkan dari warna hijau.
•
Slice, fitur ini dapat memberikan informasi posisi suatu elemen gambar, biasanya dalam satuan pixel. Ini memudahkan dalam menentukan posisi suatu elemen dalam halaman web.
•
Layer, Image editor yang memisahkan komponen gambar berdasarkan layer - dapat mempermudah perancangan web terutama ketika salah satu komponen gambar ingin dijadikan sebagai salah satu elemen pada halaman web.
Gambar vector Gambar vector saat ini masih jarang digunakan dalam halaman web, karena sebelumnya halaman web tidak mendukung gambar vector untuk ditampilkan. Namun dengan hadirnya HTML5, halaman web dapat menampilkan gambar vector melalui tag <svg> ataupun memasukkan gambar dengan extenstions .svg ke dalam tag
. http://alfa-komar.xyz/
3 of 5
Teknologi Multimedia untuk Teknologi Web
Media Editor
Gambar vector memiliki ukuran file yang jauh lebih kecil dibanding gambar bitmap, sehingga gambar vector akan lebih cepat dimuat dibandingkan dengan gambar bitmap. Selain itu, gambar vector memiliki sifat scalable, yang artinya dapat diperbesar ataupun diperkecil ukurannya tanpa mengurangi kualitasnya. Gambar vector sangat cocok untuk digunakan menjadi icon, pengganti elemen-elemen yang berbentuk tidak lazim dan lain-lain.
Gambar Bitmap
Gambar Vector
Saat ini, HTML5 dapat memenuhi kebutuhan pembuatan gambar vector langsung melalui sekumpulan koding di dalam file HTML itu sendiri, namun ini akan membutuhkan tenaga ekstra dan memakan waktu yang cukup lama untuk membuat suatu gambar yang sedikit rumit. Sebagai gantinya, kita dapat memanfaatkan aplikasi pengolah gambar vector seperti Adobe Illustrator, CorelDraw dan lain-lain, lalu meng-export-nya ke dalam format .svg.
Pengolah Video Terdapat banyak sekali format video, seperti MPEG, AVI, WMV, QuickTime, RealVideo, Flash, Ogg, WebM, MP4 dan lain-lain, namun hanya beberapa yang didukung oleh HTML5 yaitu MP4, Ogg dan WebM. Maka pengolah video dibutuhkan untuk mengubah format video agar dapat ditampilkan ke dalam halaman web tanpa membutuhkan plug-in khusus. Bukan hanya untuk merubah format file, pengolah video juga dapat digunakan untuk memperkecil ukuran video agar tidak terlalu berat dimuat secara online pada halaman web. Situs jejaring sosial Youtube menyediakan beberapa format untuk sebuah video, mulai dari video dengan kualitas standar (SQ), kualitas tinggi (HQ), hingga video dengan definisi tinggi (HD). Ini http://alfa-komar.xyz/
4 of 5
Teknologi Multimedia untuk Teknologi Web
Media Editor
dimaksudkan untuk menyesuaikan video dengan kualitas perangkat dan koneksi internet pengguna sehingga koneksi yang relatif lebih lambat tetap dapat memutar video melalui Youtube walaupun ketika diunggah, video tersebut memiliki kualitas HD. Aplikasi pengolah video yang sering digunakan diantaranya Windows Movie Maker, Adobe Premiere, MovieStorm, Lightworks, CyberLink PowerDirector, Pinnacle Studio, dll.
Pengolah Animasi Animasi bisa diartikan sebagai gambar bergerak, dan gambar yang digunakan bisa berjenis bitmap ataupun vector. Animasi dalam web bisa digunakan sebagai media untuk mengilustrasikan sesuatu, menarik perhatian pengunjung, ataupun mengatur bagaimana suatu halaman akan ditampilkan. Untuk menampilkan halaman web yang atraktif, animasi dapat dibuat menggunakan CSS (Cascade Stylesheet) versi 3. CSS adalah sekumpulan koding yang digunakan untuk memberikan style khusus pada HTML. Dengan CSS, HTML dapat terlihat lebih menarik dengan warna, bentuk, layout, dan gerakan-gerakan tertentu pada elemen-elemennya.
http://alfa-komar.xyz/
5 of 5