BADAN PUSAT STATISTIK
Survei Industri Mikro dan Kecil Triwulanan, 2015 ABSTRAKSI Survei Industri Mikro dan Kecil (VIMK) Triwulanan merupakan survei yang dilakukan secara sampel terhadap perusahaan industri mikro (memiliki tenaga kerja 1-4 orang) dan perusahaan industri kecil (memiliki tenaga kerja 5-19 orang). Dari survei IMK Triwulanan diperoleh angka pertumbuhan produksi Industri Mikro dan Kecil yang dapat dipakai untuk mengetahui perkembangan sektor tersebut setiap triwulan. TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN Mengetahui pertumbuhan (perkembangan) sektor industri mikro dan kecil secara umum dengan referensi waktu triwulan.
Penanggung Jawab Kegiatan PENYELENGGARA Subdit. Stat. Industri Kecil dan Rumah Tangga PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS Subdit. Stat. Industri Kecil dan Rumah Tangga PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA Direktorat Pengembangan Metodologi Sensus dan Survei, BPS RI PENANGGUNG JAWAB METODE PENGOLAHAN DATA Direktorat Sistem Informasi Statistik, BPS RI PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA Bina Program, BPS RI
Informasi Pengumpulan Data FREKUENSI KEGIATAN Triwulanan RIWAYAT KEGIATAN Guna mensuplai data IMK untuk penghitungan PDB dan PDRB Triwulanan maka mulai tahun 2011 survei IMK dilakukan secara triwulanan. Periode survei dibagi menjadi Triwulan I periode Januari-Maret. Triwulan II periode April-Juni, Triwulan III periode Juli-September, dan Triwulan IV periode Oktober-Desember. PERUBAHAN YANG TERJADI DARI KEGIATAN SEBELUMNYA FREKUENSI PENGUMPULAN DATA - Triwulanan TIPE PENGUMPULAN DATA
Longitudinal INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL REFERENSI YANG DIGUNAKAN International Labor Organization (ILO) KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN - Klasifikasi/Master Wilayah: Master File Desa (MFD) Semester II 2014 - Klasifikasi/Master Komoditas: - Klasifikasi/Master Lapangan Usaha: Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2009 Cetakan III Klasifikasi/Master Lainnya: JADWAL KEGIATAN
Metodologi CARA PENGUMPULAN DATA Survei JENIS RANCANGAN SAMPEL Multi Stage/Phase METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR Sampel probabilitas METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS Tahap pertama, adalah memilih sejumlah blok sensus pada setiap strata secara PPS (Probability Proportional to Size) dengan size banyaknya IMK hasil SE 2006. Penarikan sampel blok sensus antar strata dilakukan secara independen. Kerangka sampel yang digunakan yaitu daftar blok sensus hasil re-stratifikasi dalam satu provinsi. Tahap kedua, dari kerangka sampel usaha, seluruh industri kecil dipilih sebagai sampel, dan dilakukan pemilihan sejumlah industri mikro dari hasil pendaftaran IMK secara sistematik linier untuk setiap jenis usaha sesuai KBLI pada blok sensus terpilih. Bila jumlah industri kecil dalam suatu provinsi melebihi target sampel usaha IMK, maka harus dilakukan pemilihan sampel untuk industri kecil.
Rancangan Sampel Probabilitas KERANGKA SAMPEL Kerangka sampel yang digunakan ada 2 jenis, yaitu kerangka sampel untuk pemilihan blok sensus dan kerangka sampel untuk pemilihan usaha. Kerangka sampel blok sensus yang digunakan adalah daftar blok sensus yang dilengkapi dengan informasi jumlah usaha industri Mikro dan Kecil (IMK) hasil pencacahan Sensus Ekonomi 2006 (SE06). Sedangkan kerangka sampel usaha yang digunakan adalah daftar usaha hasil listing (pendaftaran usaha) Survei IMK 2015, yang dibedakan menurut usaha industri kecil dan usaha industri mikro. KESELURUHAN FRAKSI SAMPEL (OVERALL SAMPLING FRACTION) PERKIRAAN SAMPLING ERROR ALOKASI SAMPEL Seluruh Indonesia CAKUPAN WILAYAH Sebagian kabupaten/kota
WILAYAH KEGIATAN --UNIT OBSERVASI Perusahaan/usaha industri manufaktur mikro dan kecil CAKUPAN RESPONDEN Pengusaha industri manufaktur mikro dan kecil, industri mikro: 1-4 tenaga kerja; dan industri kecil: 5-9 tenaga kerja MENGGUNAKAN DATA SEKUNDER DARI UNIT KERJA/INSTANSI LAIN Tidak
Pengumpulan Data METODE PENGUMPULAN DATA Wawancara Langsung MELAKUKAN PILOT STUDY Tidak INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN VIMK14-DSBS Panel (Daftar Sampel Blok Sensus), VIMK14-L1 (Listing), VIMK14-DS1 (Daftar Sampel), VIMK14-S1 (Sampel), VIMK-RB1 (Rekap Blok) PETUGAS PENGUMPULAN DATA - KSK - Mitra JUMLAH PETUGAS PENGUMPULAN DATA Pengawas/Kortim 552 Orang Pencacah 1615 Orang MENGADAKAN PELATIHAN PETUGAS Tidak METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA - Revisit - Supervisi PENYESUAIAN NON RESPON Tidak Ada Penggantian Sampel
Pengolahan Data UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN - Sendiri - Integrasi Pengolahan METODE PENGOLAHAN
- Batching - Editing - Coding - Data Entri/Scan - Verifikasi - Validasi - Tabulasi TEKONOLOGI/APLIKASI YANG DIGUNAKAN Visual Basic (Bahasa Pemrograman), Access dan Mysql (Data base)
Estimasi dan Analisis METODE ESTIMASI YANG DIGUNAKAN estimasi tenaga kerja, input, dan output KOMPOSISI DAN PENIMBANG jumlah usaha METODE ANALISIS analisis deskripsi UNIT ANALISIS Perusahaan/usaha industri mikro dan kecil SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS ADA UNIT KERJA LAIN YANG MENGGUNAKAN DATA INI Ya
Kualitas dan Interpretasi Data PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM Revisi dengan Menggunakan Nilai Rata-rata Kelompok RELIABILITAS DATA PENINGKATAN KUALITAS DATA Pengawasan berkelanjutan PERBANDINGAN DATA 2 METODE REVISI DATA INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA
Evaluasi MELAKUKAN STUDI EVALUASI Tidak REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG
Penambahan sampel perusahaan, agar cakupan KBLI nya terpenuhi
Diseminasi TAHUN DATA YANG DIDISEMINASIKAN s.d. DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN Tidak LEVEL PENYAJIAN SAMPAI DENGAN TINGKAT DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN Tidak DATA/VARIABEL YANG TIDAK BISA DIBERIKAN KEPADA PIHAK PENGGUNA DATA
Aksesibilitas Direktorat Diseminasi Statistik
[email protected], www.bps.go.id Persyaratan dan Penolakan PERSYARATAN Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan: Survei Industri Mikro dan Kecil Triwulanan, 2015 PENOLAKAN Pengguna data mengakui bahwa BPS tidak bertanggung jawab atas penggunaan data atau interpretasi atau kesimpulan berdasarkan penggunaan data apabila tidak diketahui atau tidak dikonsultasikan dengan BPS.