SKRIPSI PENERAPAN SANKSI TERHADAP AYAH KANDUNG YANG MELAKUKAN PENELANTARAN TERHADAP ANAK KANDUNG
Diajukan Oleh : APRILIA SIHOMBING NPM
: 120511100
Program Studi
: Ilmu Hukum
Program Kekhususan : Peradilan Pidana
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA FAKULTAS HUKUM 2015 i
HALAMAN MOTTO
“SAAT AKU MELIBATKAN TUHAN DALAM SEMUA IMPIANKU, AKU PERCAYA TIDAK ADA YANG TIDAK MUNGKIN”
Lukas 22:42 “Bukan kehendakku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi” Mazmur 23:4 “Aku tidak akan takut bahaya sebab Engkau besertaku” Amsal 23:18 “Karena masa depan sungguh ada dan harapanmu tidak akan hilang” “Tiap langkahku diatur oleh Tuhan dan tangan kasihNya membimbingku”
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini kupersembahkan kepada: Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruslamatku yang hidup yang senantiasa memberikan pertolongan yang tidak pernah terlambat dan kemampuan kepada penulis. Kedua orangtuaku terkasih yang senantiasa memberikan kasih sayang yang tulus dan motivasi kepada penulis sehingga penulis mampu berjuang sampai akhir masa kuliah. Kalian alasan untukku agar aku tetap berjuang. Kedua abang, kedua kakak serta abang iparku tercinta yang senantiasa mendoakan dan mendukung penulis. Kedua keponakanku yang lucu (Adriel dan Darren) yang membuat penulis semakin semangat mengerjakan skripsi karena kepolosan mereka. Sahabatku
tersayang,
Blandina
Siringoringo
yang
senantiasa
mendukung penulis. Semua pihak yang terlibat serta membantu dan mendoakan penulis selama menempuh perguruan Tinggi Stata Satu (S-1) di Fakultas Hukum Atma Jaya Yogyakarta.
v
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas kasih karunia dan pertolonganNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul: Penerapan Sanksi Terhadap Ayah Kandung Yang Melakukan Penelantaran Terhadap Anak Kandung. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar pada program Ilmu Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana (S-1) di Fakultas Hukum Universitas Atmajaya Yogyakarta. Skripsi ini juga tidak mungkin selesai tanpa adanya doa, bantuan, kritikan dan saran dari berbagai pihak, oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati penulis menyampaikan terima kasih kepada: 1. Tuhan Yesus Kristus sebagai Juru selamatku yang hidup yang senantiasa membimbing serta menopang penulis sehingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum ini dengan baik. 2. Bapak Dr.G.Sri Nurhartanto, S.H., L.LM., selaku Rektor Universitas Atma Jaya Yogyakarta. 3. Bapak FX.Endro Susilo, S.H., L.LM., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta. 4. Ibu
Prof.Dr.Dra.MG.Endang
Sumiarni,
S.H.,M.Hum,
selaku
dosen
pembimbing I yang telah membimbing dan mengarahkan penulis dengan sabar serta teliti sehingga penulisan hukum ini dapat terselesaikan dengan baik.
vi
5. Ibu Dr.Anny Retnowati, S.H.,M.Hum, selaku dosen pembimbing II yang senantiasa telah memberikan waktunya untuk membimbing. 6. Ibu Dr. Woro Murdiati C., SH.,M.Hum selaku dosen pembimbing Kartu Rencana Studi (KRS) penulis. 7. Seluruh dosen dan karyawan Fakultas Hukum Atma Jaya Yogyakarta, terima kasih untuk dedikasi yang diberikan oleh Bapak dan Ibu dosen serta karyawan Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta. 8. Bapak Ayun Kristiyanto,S.H selaku Hakim di Pengadilan Negeri Sleman sebagai narasumber dan seluruh karyawan Pengadilan Negeri Sleman. 9. Bapakku tersayang J.Sihombing dan mamaku terkasih R.Pasaribu, yang menjadi sumber kekuatan dan inspirasi penulis. Tanpa doa dan dukungan dari kalian penulis tidak akan bisa menyelesaikan penulisan hukum ini. 10. Kakak dan abang iparku tercinta Saurma Natalia Sihombing, SPd dan Deddy Chandra Situngkir, S.E, Tetty Daniary Sihombing, S.H dan Daniel Jepri Simanjuntak, S.Sos, abangku tercinta Ricky Sihombing, S.kom, Sugiono Benny Sihombing, S.S serta 2 keponakanku yang lucu Adriel Galen Situngkir dan Darren Shadrach Simanjuntak. Terimakasih atas setiap dukungan dan doa yang kalian berikan. 11. Sahabat penulis yang terkasih Blandina Siringo-ringo, Cynthia Tarihoran, Bintang Sagala, Lydia Krentina, Marscha Sofiandri Gauzal, Panda Rumasingap. 12. Bang Gunawan Siringo-ringo, S.Sos, MPA yang senantiasa dengan sabar membantu penulis dalam penulisan skripsi ini.
vii
13. Naposo TOGA SIHOMBING Yogyakarta dan teman-teman KKN UAJY 68 (Ian, Wifan, bang Win, Dani, Gio, Laura dan Dhita). 14. Genk ku tercinta (Annisa Sarasati, Claudia Situmorang) terimakasih atas semangat dan perjuangan kita selama skripsi ini, semoga skripsi kalian cepat selesai. 15. Teman-teman Fakulltas Hukum (Miske, Vale, Redy, Ari, Sam, Astri, Andre) serta teman yang lainnya yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Semoga kebaikan yang telah diberikan kepada penulis mendapatkan balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Penulis sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan penulisan hukum ini, akan tetapi penulis menyadari penulisan hukum ini masih jauh daripada sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan segala kritik dan saran yang sifatnya membangun sebagai bahan untuk penyempurnaan dan perbaikan tulisan ini. Semoga penulisan hukum ini dapat bermanfaat bagi kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan khususnya mengenai masalah penelantaran anak. Yogyakarta, November 2015
Penulis
viii
ABSTRAK
Child neglect is one form of the worst treatment of the violence in a child. Based on human right point of view, neglect is violations and crime against children. Child neglect that is when the right of the child to grow up reasonably, right of the child to obtain a decent education, and the right to obtain aduquate health service was not met due negligence, lack of parental understood because of inability or because of deliberate action.The type of research that is done is the normatif legal research i.e. Research which focuses on positive form of legal norms and regulations. Types of data used include primary law, secondary legal materials and legal materials tertiary. Research result and discussion that has writers do, can be drawn the conclution that: the law No.23 of 2002 on child protection looks at the action as an act of child abandonment law violations that result in legal sanction are convicted with a can as set forth in law No.23 of 2002 on child protection. But in the case, the law enforcers are not acted to uphold the law No.23 of 2002 on child protection, in particular in the case of child abandonment was still under age.
Keywords: Criminal sanction, child neglect,biological child.
ix
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL
..................................................................................i
HALAMAN PERSETUJUAN HALAMAN MOTTO
....................................................................ii
..............................................................................iii
HALAMAN PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR
.................................................................iv
...............................................................................v
ABSTRACT
............................................................................................vi
DAFTAR ISI
..........................................................................................vii
SURAT KEASLIAN PENELITIAN
BAB I PENDAHULUAN
...........................................................xi
..........................................................................1
A. Latar Belakang Masalah
............................................................1
B. Rumusan Masalah
.....................................................................4
C. Tujuan Penelitian
......................................................................4
D. Manfaat Penelitian
....................................................................5
E. Keaslian Penelitian
....................................................................5
F. Batasan Konsep G. Metode Penelitian
........................................................................9 ...................................................................10
H. Sistematika Penulisan Hukum
...................................................17
BAB II PEMBAHASAN A. Sanksi Terhadap Ayah Kandung sebagai Pelaku Tindak Pidana .........18 1. Pengertian Sanksi
....................................................................18
x
2. Ayah Kandung
........................................................................22
3. Pelaku Tindak Pidana
..............................................................27
4. Penerapan Sanksi Melalui Proses Beracara B. Penelantaran Terhadap Anak Kandung 1. Penelantaran
............................................37
...........................................................................37
2. Anak Kandung C. Hasil Penelitian 1. Penerapan
.................................30
........................................................................40 ............................................................................50
sanksi
terhadap
ayah
penelantaran terhadap anak kandung
kandung
yang
melakukan
..........................................50
BAB III PENUTUP A. Kesimpulan...............................................................................
86
B. Saran.........................................................................................
86
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
xi
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN
Dengan ini penulis menyatakan bahwa skripsi ini merupakan hasil karya asli penulis, bukan merupakan duplikasi ataupun plagiasi dari hasil karya penulis lain. Jika skripsi ini terbukti merupakan duplikasi ataupun plagiasi dari hasil karya penulis lain, maka penulis bersedia menerima sanksi akademik dan/atau sanksi hukum yang berlaku.
Yogyakarta,
November 2015 Yang menyatakan,
Aprilia Sihombing
xii