PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN (SIZE) DAN LIKUIDITAS TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) MELALUI LABA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA
SKRIPSI DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA UNTUK MEMENUHI SEBAGAI SYARATSYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA STRATA SATU (S1) PROGRAM STUDI KEUANGAN ISLAM
Oleh : AFISHAR RAMADHAN 09390062
PEMBIMBING : Dr. MISNEN ARDIANSYAH, SE., M.Si. H. M. YAZID AFANDI, S.Ag., M.Ag.
PROGRAM STUDI KEUANGAN ISLAM FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2013
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran perusahaan (size) yaitu yang diukur dengan total aset dan likuiditas yaitu Financial do deposit ratio (FDR) terhadap Corporate Social Responsibility (CSR) melalui laba sebagai variabel intervening. Populasi penelitian ini adalah bank umum Syariah yang ada di Indonesia pada periode 2010-2012. Penentuan sampel dengan menggunakan metode purposive sampling, sampel yang diperoleh adalah 10 bank umum syariah. Alat analisis yang digunakan adalah regresi berganda dengan menggunakan 2 model persamaan dan analisis jalur (path analysis). Pengungkapan CSR pada penelian kali ini diukur dengan menggunakan indeks Islamic Social Reporting (ISR). Hasil analisis data atau hasil regresi model pertama menunjukkan bahwa variabel ukuran perusahaan (size) berpengaruh positif signifikan terhadap laba, sedangkan variabel likuiditas yang diukur menggunakan FDR tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap laba. Hasil regresi model kedua menunjukkan bahwa variabel ukuran perusahaan (size) berpengaruh positif signifikan terhadap CSR, sedangkan variabel likuiditas (FDR) dan laba tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap CSR. Hasil analisis data dengan menggunakan analisis jalur (path analysis) menunjukkan bahwa variabel ukuran perusahaan (size) secara langsung berpengaruh terhadap CSR tanpa harus melalui laba (sebagai variabel intervening) yang memediasinya. Sedangkan variabel likuiditas (FDR) tidak berpengaruh secara langsung terhadap CSR, melainkan harus melalui laba (sebagai variabel intervening) yang memediasinya.
Kata Kunci: Ukuran Perusahaan (Size); Likuiditas (FDR); Laba; Corporate Social Responsibility (CSR).
ii
iii
iv
v
vi
MOTTO
“Barangsiapa bersungguh-sungguh, sesungguhnya kesungguhannya itu adalah untuk dirinya sendiri” (QS AlAnkabut [29]: 6)
“Keberhasilan tidak hanya diperoleh dari doa dan usaha, tetapi juga kepercayaan untuk memperolehnya”
“Bermimpi, berdoa, berusaha, berkeyakinan dan kembali berdoa”
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
SKRIPSI INI SAYA PERSEMBAHKAN UNTUK:
AYAHANDA DAN IBUNDA TERCINTA SERTA KAKAK DAN ADIK TERSAYANG ALMAMATER KUI 09 UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
viii
KATA PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahim Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, puji syukur ke hadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayahNya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Ukuran
Perusahaan
(Size)
dan
Likuiditas
terhadap
Corporate
Social
Responsibility (CSR) Melalui Laba sebagai Variabel Intervening pada Bank Umum Syariah di Indonesia”. Salawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW, keluarga dan sahabatnya. Skripsi ini disusun guna memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Islam pada Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Dalam penyusunannya, skripsi ini tidak lepas dari dorongan orang-orang disekitar penulis dalam memberikan ruang dan waktunya, sehingga penulis skripsi dapat terselesaikan. Oleh karena itu, secara khusus penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Prof. Dr. H. Musa Asy‟arie, selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 2. Bapak Noorhaidi, MA., M. Phil., Ph.D, selaku Dekan Fakultas Syari‟ah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 3. Ibu Dra. Hj. Widyarini, MM. selaku Ketua Program Studi Keuangan Islam. 4. Bapak Dr. Misnen Ardiansyah, SE., M.Si, selaku pembimbing I sekaligus pembimbing akademik dan bapak H. M. Yazid Afandi, S.Ag., M.Ag. selaku pembimbing II, yang dengan sabar memberikan pengarahan, saran dan bimbingan sehingga terselesaikan skripsi ini. 5. Para Dosen Program Studi Keuangan Islam, semoga ilmu yang telah diberikan kepada kami bermanfaat bagi agama, bangsa dan negara ini. 6. Karyawan dan pegawai Tata Usaha (TU) Program Studi Keuangan Islam, yang telah memberikan pelayanan yang baik selama ini.
ix
7. Bapak dan Ibu tercinta, H. Syahrial Effendi dan Hj. Kasiatik. Terima kasih atas semua do‟a, restu, perjuangan, kesabaran, nasehat, cinta dan kasih sayang yang selalu tercurah sehingga penyusun mempunyai kekuatan untuk menjalani kehidupan hingga hari ini. 8. Kakak dan Adik tersayang, Rica Fitri Yunita dan Dila Yulanda Sari. Terima kasih atas doa, dorongan, cinta dan kasih sayangnya. 9. Untuk Aiisiyah Amanah yang telah hadir menemani, membantu, memberikan semangat, motivasi serta dukungannya, terima kasih untuk kesetiaannya selama ini, baik suka maupun duka. 10. Untuk bu Dian Nuriyyah, terima kasih telah banyak membantu dan memberi masukan dalam menyelesaikan skripsi ini. 11. Untuk sahabat-sahabat sepermainan: Fahmi Nashir, Yulianto, Ahmad Fadlurrahman Bayuni, Habibulloh, Hijri Yulidawaty, Neil al Muna, Nana Yuliani, Sholihah, Atika Ria Pratika, Faridatuz Zakiya, Abdul Koid, Pangondian dan Brilian. terima kasih untuk kesetiaannya baik suka maupun duka selama di Jogja, kenangan ini takkan terlupakan. 12. Untuk teman-teman kost Bara Putra: Handani, bang Fazmi, Zulfajri, Adityo, Izzuk, dan Faziel, terimakasih untuk kebersamaannya selama ini. 13. Mas Maksum dan Mbak Uhudiyah, terimakasih telah memberikan semangat serta arahannya selama ini. 14. Keluarga besar Keuangan Islam „09 yang telah berjuang bersama menuntut ilmu di kampus tercinta ini. 15. Partner-partner organisasi Forum Studi Ekonomi Islam (ForSEI), BEM-J Keuangan Islam dan PMII, terimakasih telah memberikanku pembelajaran serta pengalaman berorganisasi yang berharga selama ini. 16. Keluarga besar alumni ORALEXISMUQ KABULAT Yogyakarta: Bang Safrudin, Bang Chaidir, Zoehelmy, M.Iqbal, Achyar, Kadri dan masih banyak lagi. Terimakasih telah memberikan arahan dan pengetahuannya selama berada di Yogyakarta.
x
17. Seluruh sahabat dan semua pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satu persatu, yang telah memberikan bantuan, dukungan serta motivasi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Semoga Allah memberikan barakah atas kebaikan dan jasa-jasa mereka semua dengan kebaikan yang berlimpah. Demikian semoga skripsi ini dapat bermanfaat. Yogyakarta, 20 Zulqaidah 1434 H 25 September 2013 M
Afishar Ramadhan
xi
PEDOMAN TRANSLITERASI
Transliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini berpedoman pada surat keputusan bersama Departemen Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tertanggal 10 September 1987 nomor: 158/1987 dan nomor : 0543b/U/1987.
A. Konsonan Tunggal Huruf Arab
Nama
Huruf Latin
Keterangan
ا ة ت ث ج ح خ د ذ ر ز ش ش ص ض ط ظ ع
alif
tidak dilambangkan
tidak dilambangkan
ba’
b
Be
ta’
t
Te
Sa
ś
es (dengan titik atas)
Jim
j
Je
H
ḥ
Ha (dengan titik bawah)
kha’
kh
ka dan ha
Dal
d
De
Zal
ż
ze (dengan titik di atas)
ra’
r
Er
zai
z
zet
sin
s
es
syin
sy
es dan ye
sad
ş
Es (dengan titik di bawah)
Dad
ḑ
De (dengan titik di bawah)
ta’
ţ
Te (dengan titik di bawah)
za’
ẓ
Zet (dengan titik di bawah)
’ain
‘
koma terbalik di atas
xii
غ ف ق ك ل و ٌ و ِ ء ً
gain
g
ge
fa’
f
ef
qaf
q
qi
kaf
k
Ka
Lam
l
’el
Mim
m
’em
nun
n
’en
Waw
w
W
ha’
h
Ha
Hamzah
’
Apostrof
ya’
y
Ye
B. Konsonan Rangkap Karena Syaddah ditulis Rangkap
يتعقدة عدة
ditulis
Muta’aqqidah
ditulis
’iddah
ditulis
Hikmah
C. Ta’ Marbûtah di Akhir Kata 1. Bila dimatikan tulis h
حكًة جسية
ditulis Jizyah 2. Bila diikuti dengan kata sandang “al” serta bacaan kedua ini terpisah, maka ditulis dengan h
كراية األونيبء
ditulis
karâmah al-auliyâ’
3. Bila ta’ marbûtah hidup maupun dengan harakat, fathah, kasrah , dan dammah ditulis t
زكبة انفطر
ditulis
xiii
Zakâh al-fitr
D. Vokal Pendek
َ ِ ُ
Fathah
ditulis
A
Kasrah
ditulis
i
Dammah
ditulis
U
E. Vokal Panjang Fathah + alif
جبههية Fathah + ya’ mati
تُسي Kasrah + yâ mati
كريى Dammah + wawu mati
فروض
ditulis ditulis
â Jâhiliyyah
ditulis ditulis
â Tansâ
ditulis ditulis
î Kar î m
ditulis ditulis
û Furûd
ditulis ditulis
ai bainakum
ditulis ditulis
au qaul
F. Vokal Rangkap Fathah + ya’ mati
بيُكى Fathah + wawu mati
قول
G. Vokal pendek yang berurutan dalam satu kata dipisahkan dengan apostrof
أأَتى أعدت نئٍ شكرتى
ditulis
A’antum
ditulis
U’iddat
ditulis
La’in syakartum
xiv
H. Kata Sandang Alif + Lam 1. Bila diikuti huruf qomariyah
ٌانقرآ انقيبش
ditulis
Al-Qur’ân
ditulis
Al-Qiyâs
2. Bila diikuti huruf syamsiyah ditulis menggandakan syamsiyah yang mengikutinya, serta menghilangkan huruf l (el)nya.
انسًبء انشًص I. Penulisan
kata-kata
dalam
ditulis
As-Samâ’
ditulis
Asy-Syams
rangkaian
kalimat
ditulis
menurut
penulisannya
ذوى انفروض اهم انسُة
ditulis
Źawi al-furûd
ditulis
Ahl as-sunnah
xv
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i ABSTRAK ......................................................................................................... ii HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... iii HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... v SURAT PERNYATAAN .................................................................................. vi MOTTO ............................................................................................................. vii HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... viii KATA PENGANTAR ....................................................................................... ix PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN ............................................ xii DAFTAR ISI ...................................................................................................... xvi DAFTAR TABEL ............................................................................................ xix DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xx DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xxi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah .......................................................................... 1 B. Rumusan Masalah ................................................................................... 8 C. Tujuan dan Kegunaan .............................................................................. 9 D. Sistematika Pembahasan ......................................................................... 10
xvi
BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka .................................................................................... 12 B. Teori Legitimasi (Legitimacy Theory) .................................................... 16 C. Teori Keagenan (Agency Theory) ........................................................... 18 D. Teori Akuntansi Positif (TAP) ................................................................ 20 E. Dilema Asset-Liability Management ...................................................... 23 F. Corporate Social Responsibility (CSR) .................................................. 24 1. Pengertian Corporate Social Responsibility (CSR) .......................... 24 2. Prinsip Triple Bottem Lines ............................................................... 27 3. Manfaat Corporate Social Responsibility (CSR) .............................. 29 4. Corporate Social Responsibility (CSR) dalam perspektif Islam ....... 30 5. Konsep Indeks Social Reporting (ISR) sebagai Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam Islam ........................ 32 G. Konsep Laba ............................................................................................ 44 1. Pengertian Laba ................................................................................. 44 2. Laba dalam Perspektif Islam ............................................................. 45 H. Faktor-faktor yang Mempengaruhi ......................................................... 46 1. Ukuran Perusahaan (Size).................................................................. 46 2. Likuiditas (FDR) ............................................................................... 47 I. Pengembangan Hipotesis ........................................................................ 48
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ........................................................................................ 62 B. Populasi dan Sampel ............................................................................... 62 C. Sumber Data ............................................................................................ 63 D. Variabel dan Definisi Operasional Variabel ........................................... 63 E. Teknik Analisis Data ............................................................................... 66 1. Statistik Deskriptif............................................................................. 66 2. Uji Asumsi Klasik ............................................................................. 66 3. Pengujian Hipotesis ........................................................................... 69 xvii
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Statistik ............................................................................. 73 1. Statistik Deskriptif............................................................................ 73 2. Uji Asumsi Klasik ............................................................................ 75 3. Analisis Regresi Berganda ............................................................... 81 4. Analisis Jalur (Path Analysis) .......................................................... 83 B. Pengujian Hipotesis ................................................................................. 85 C. Interpretasi dan Pembahasan Hasil Penelitian......................................... 90
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan.............................................................................................. 101 B. Keterbatasan ............................................................................................ 103 C. Saran ........................................................................................................ 104 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 105 LAMPIRAN
xviii
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1.1 Jumlah Institusi Perbankan Syariah di Indonesia ............................... 2 Tabel 4.1 Statistik Deskriptif .............................................................................. 73 Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas Model 1 ............................................................. 76 Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Model 2 ............................................................. 76 Tabel 4.4 Hasil Uji Multikolinearitas Model 1 ................................................... 77 Tabel 4.5 Hasil Uji Multikolinearitas Model 2 ................................................... 78 Tabel 4.6 Hasil Uji Autokorelsi Model 1 ............................................................ 79 Tabel 4.7Hasil Uji Autokorelsi Model 2 ............................................................. 79 Tabel 4.8 Hasil Uji Heteroskedastisitas Model 1 ................................................ 80 Tabel 4.9 Hasil Uji Heteroskedastisitas Model 2 ................................................ 81 Tabel 4.10 Hasil Regresi Model 1....................................................................... 82 Tabel 4.11 Hasil Regresi Model 2....................................................................... 83
xix
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Hubungan Antar Variabel Berdasarkan Landasan Teori ................ 61 Gambar 3.1 Gambar Model Penelitian dengan Analisis Jalur ............................ 69 Gambar 4.1 Diagram jalur pengaruh Size dan FDR terhadap CSR melalui Laba sebagai intervening.............................................................................................. 84
xx
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1: Terjemah Ayat Al-Qur’an dan Hadist ............................................ I Lampiran 2: Daftar Nama Bank Umum Syariah................................................. III Lampiran 3: Data Penelitian................................................................................ IV Lampiran 4: Penjelasan Item-Item Islamic Social Reporting Index ................... V Lampiran 5: Pengungkapan Indeks ISR pada Bank Umum Syariah 2010-2012 X Lampiran 6: Pengungkapan Indeks ISR pada CSR Bank Umum Syariah .......... XI Lampiran 7: Hasil Ouput SPSS ........................................................................... XVII Lampiran 8: Curriculum Vitae ............................................................................ XXIII
xxi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Perkembangan perbankan syariah di Indonesia diawali dengan berdirinya tiga Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) di Bandung pada tahun 1991 dan PT BPRS Heraukat di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Pendirian bank syariah di Indonesia mulanya diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang kemudian membentuk tim kerja untuk untuk mendirikan bank syariah sehingga berdirilah PT Bank Muamalat Indonesia (BMI) pada tanggal 1 November 1991 dan memulai kegiatan operasinya pada tanggal 1 Mei 1992.1 Praktik perbankan syariah di Indonesia yang dimulai oleh PT Bank Muamalat Indonesia saat itu belum mempunyai payung hukum yang kuat dikarenakan belum adanya aturan perundang-undangan yang khusus mengatur mengenai perbankan syariah, dimana masih mengacu pada undangundang nomor 7 tahun 1992 tentang perbankan. Seiring berjalannya waktu, undang-undang nomor 7 tahun 1992 tentang perbankan diubah dengan undang-undang nomor 10 tahun 1998 yang secara tegas disebutkan mengenai pendirian bank berdasarkan prinsip syariah dan dimungkinkannya bank konvensional untuk mendirikan unit usaha syariah.
1
Profil Bank Muamalat, http://www.muamalatbank.com/home/about/profile, diakses 18 Oktober 2013.
1
2
Pendirian bank syariah selanjutnya setelah dikeluarkannya undangundang nomor 10 tahun 1998 diikuti oleh Bank Syariah Mandiri yang memulai operasinya pada tanggal 1 November 1999. Sejak saat itu perbankan di Indonesia mulai menganut dual banking system yaitu sistem perbankan konvensional dan sistem perbankan syariah. Keberadaan perbankan syariah semakin menguat dengan berlakunya undang-undang nomor 21 tahun 2008 tentang perbankan syariah. Pendirian Bank Muamalat Indonesia dan Bank Syariah Mandiri kemudian terus diikuti dengan pendirian bank-bank syariah lainnya. Peningkatan jumlah institusi perbankan syariah di Indonesia dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 1.1 Jumlah Institusi Perbankan Syariah di Indonesia Indikator
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
Bank Umum Syariah (BUS) Jumlah Bank 3 5 6 11 11 11 11 Jumlah Kantor 398 576 711 1.215 1.390 1.734 1.876 Unit Usaha Syariah (UUS) Jumlah Bank 26 27 25 23 24 24 24 Jumlah 170 214 287 262 312 493 509 Kantor BPR Syariah Jumlah bank 114 131 139 150 155 158 159 Jumlah 185 202 223 286 364 401 397 Kantor * : sampai bulan Juni 2013 (Sumber : Statistik Perbankan Syariah Juni 2013) Tabel 1.1 menunjukkan pertumbuhan institusi perbankan syariah di Indonesia yang cukup pesat. Pada tahun 2008 hanya terdapat 5 BUS lalu bertambah dua kali lipat jumlahnya pada tahun 2011 menjadi 11 BUS,
3
sedangkan jumlah UUS sedikit mengalami penurunan dikarenakan ada beberapa UUS yang kemudian berubah menjadi BUS. Dapat dilihat juga bahwa BPRS terus mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahunnya. Hal tersebut menunjukkan bahwa minat masyarakat terhadap lembaga keuangan yang berdasarkan pada prinsip syariah semakin meningkat sehingga dapat memacu tumbuhnya lembaga keuangan syariah. Pesatnya perkembangan bank syariah yang tidak hanya di Indonesia tentunya mendorong regulator untuk menetapkan peraturan-peraturan yang berhubungan dengan perbankan syariah. Salah satunya dengan dibuatnya standar akuntansi bagi bank syariah dengan didirikannya Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions (AAOIFI) yang merupakan organisasi internasional yang memiliki wewenang dalam penetapan standar akuntansi, pengauditan, tata kelola, dan etika syariah untuk institusi keuangan syariah di dunia. Selain itu, perkembangan perbankan syariah yang semakin pesat juga mendorong bank syariah untuk dapat melaporkan pengungkapan tanggung jawab sosialnya atau yang disebut dengan Corporate Social Responsibility (CSR) agar sesuai dengan prinsipprinsip syariah Islam.2 Lembaga yang menjalankan bisnisnya berdasarkan syariah pada hakekatnya mendasarkan pada filosofi dasar Al-Qur’an dan Sunah, sehingga menjadikan dasar bagi pelakunya dalam berinteraksi dengan lingkungan dan 2
Priyesta Rizkiningsih, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR) : Studi Empiris pada Bank Syariah di Indonesia, Malaysia dan NegaraNegara Gulf Cooperation Council, Skripsi UI (2012), hlm. 3.
4
sesamanya. Oleh karenanya, ikatan hubungan antara institusi dengan lingkungannya dalam konsep syariah akan lebih kuat ketimbang dalam konsep konvensional. Hal ini dikarenakan lembaga keuangan syariah didasarkan pada dasar-dasar relijius.3 Setiap perusahaan termasuk perbankan dalam menjalankan usahanya, memiliki tanggung jawab sosial terhadap komunitas yang berkaitan dengan kegiatan operasional bisnisnya, yang meliputi aspek ekonomi (profit), sosial (people), dan lingkungan (planet) atau biasa disebut triple bottom line (3P) yang diwujudkan dalam bentuk corporate social responsibility (CSR).4 Studi mengenai pengungkapan tanggung jawab sosial yang dilakukan oleh bank syariah masih sangat terbatas, sebagaimana yang diungkapkan oleh Haniffa dalam Rizkiningsih menjelaskan bahwa ada keterbatasan pada kerangka pelaporan sosial yang dilakukan oleh lembaga konvensional. Keterbatasan
tersebut
mencakup
aspek-aspek
spiritual
dan
moral,
dikarenakan dalam prinsip syariah tidak hanya berfokus kepada aspek material saja. Dengan demikian, diperlukan sebuah kerangka pelaporan sosial yang berdasarkan prinsip syariah dalam mengembangkan Islamic Social Reporting (ISR) untuk mencapai tujuan akuntabilitsas dan transparansi.5 3
Hafiez Sofyani, Islamic Social Reporting Index sebagai Model Pengukuran Kinerja Sosial Perbankan Syariah (Studi Komparasi Indonesia dan Malaysia), Jurnal Dinamika Akuntansi Vol. 4, No. 1, (Maret 2012), pp. 36-46, hlm. 2. 4
Khusnul Fauziah dan Prabowo Yudho J. Analisis Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Perbankan Syariah di Indonesia Berdasarkan Islamic Social Reporting Indeks, Jurnal Dinamika Akuntansi Vol. 5, No. 1, (Maret 2013), pp. 12-20, hlm. 2. 5
Haniffa (2002) disadur oleh Priyesta Rizkiningsih, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR) . . . . hlm. 3.
5
Penelitian terkait CSR perbankan syariah mulai dikembangkan di Indonesia, diantaranya penelitian yang dilakukan oleh Fitria dan Hartanti yang menghasilkan temuan bahwa lembaga perbankan konvensional pada umumnya mendapat skor lebih tinggi dibandingkan dengan lembaga perbankan syariah. Bagi institusi perbankan Islam, hasil scoring dengan GRI indeks lebih tinggi dari ISR indeks.6 Selain itu, penelitian yang dilakukan Othman dan Thani juga menjelaskan bahwa tingkat ISR dalam laporan tahunan perusahaan yang menjadi sampel penelitian dianggap minim.7 Pada penelitian ini, pengungkapan CSR diukur dengan menggunakan kerangka Islamic Social Reporting (ISR) yang diadaptasi dari Haniffa8 dan telah dimodifikasi dengan item-item yang terdapat pada penelitian Othman et. al.9 Indeks ISR berisi kompilasi item-item standar CSR yang ditetapkan oleh AAOIFI (Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions) yang kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh para peneliti mengenai item-item CSR yang seharusnya diungkapkan oleh suatu entitas
6
Soraya Fitria dan Dwi Hartanti, Islam dan Tanggung Jawab Sosial : Studi Perbandingan Pengungkapan Berdasarkan Global Reporting Initiative Indeks dan Islamic Social Reporting Indeks, SNA XIII (2010). 7
Rohana Othman dan Azlan Md Thani, Islamis Social Reporting of Listed Companies in Malaysia, International Business & Economics Research Journal Vol. 9. Pp.135-144 (2010). 8
Ros Haniffa, Social Reporting Disclosure : an Islamic Perspective, Indonesian Management & Accounting Research Vol 1, No. 2, (2002). 9
Rahana Othman, Azlan Mr Thanidan Erlane K Ghani, Determinants of Islamic Social Reporting Among Top Shariah-Aproved Companies in Bursa Malaysia, Journal of International Studies – Issue, (2009).
6
islam. Indeks ISR diyakini dapat menjadi pijakan awal dalam hal standar pengungkapan CSR yang sesuai dengan perspektif Islam.10 Penelitian mengenai pelaksanaan Indeks ISR pada bank-bank syariah umumnya dilakukan di negara-negara luar dan masih jarang ada penelitian sejenis di Indonesia mengingat industri perbankan syariah di Indonesia saat ini sedang tumbuh dengan cukup pesat, ditambah dengan isu praktek dan pengungkapan CSR yang makin marak. Penelitian yang dilakukan Sudaryati dan Eskadewi mengenai pengaruh corporate governance dan ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol terhadap tingkat pengungkapan Corporate Social Responsibility yang disajikan oleh Bank Islam Malaysia Berhad. Diperoleh hasil bahwa bahwa corporate governance yang diukur melalui Islamic Governance Score (IGSCORE) memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap tingkat pengungkapan
Corporate Social Responsibility sedangkan
corporate
governance yang diukur melalui proporsi Investment Account Holder (IAH) memiliki pengaruh negatif yang tidak signifikan. Selain itu, pengaruh ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol berpengaruh signifikan terhadap CSR.11 Penelitian yang dilakukan Syahrir dan Suhendra bertujuan untuk melihat pengaruh dan menganalisis karakteristik perusahaan terhadap indeks pengungkapan (disclosure index). Variabel yang diteliti adalah likuiditas, 10
11
Soraya Fitria dan Dwi Hartanti, Studi Perbandingan . . . ., hlm. 4.
Dwi Sudaryati dan Yunita Eskadewi, Pengaruh Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan Sebagai Variabel Kontrol terhadap Tingkat Pengungkapan Corporate Social Responsibility di Bank Syariah, Jurnal Ekonomi dan Bisnis. Volume 11, Nomor 01, (September 2012).
7
leverage, profitabilitas, ukuran perusahaan, dan tipe kepemilikan perusahaan yang diprediksi akan mempengaruhi indeks kelengkapan pengungkapan dari laporan tahunan. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan variabel likuiditas, leverage, ukuran perusahaan, dan tipe kepemilikan perusahaan berpengaruh terhadap kelengkapan pengungkapan laporan tahunan, sementara variabel profitabilitas yang tidak berpengaruh terhadap kelengkapan pengungkapan laporan tahunan.12 Penelitian yang dilakukan oleh Lusia, bahwa besarnya laba mempengaruhi dana CSR yang berupa program kemitraan dan bina lingkungan ke masyarakat yang dilaksanakan.13 Berbeda dengan penelitian sebelumnya, penelitian ini memasukkan variable intervening yang menjadikan hubungan antara variabel independen terhadap variable dependen (CSR) menjadi hubungan yang tidak langsung. Variabel yang dijadikan intervening adalah laba. Hal ini dikarenakan perusahaan akan meningkatkan tanggung jawab sosial perusahaan ketika memperoleh profit tinggi.14
12
Resha Kusumo Syahrir dan Susy Suhendra, The Effect of Company Characteristic to Disclosure Fittings of Miscellaneous Industry Sector Annual Reports Which Is Registered in IDX, Tesis Magister Akuntansi Universitas Gunadarma, (2010). 13
Anda Lusia, 2007, The Corporate Social Responsibility (CSR) Execution of Company by Financial Investment Company in West Sumatra, (2007). 14
Dhema Arifian, Pengaruh Intensitas R&D dan Profitabilitas terhadap Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility) (Studi Empiris: Perusahaan Terdaftar di BEI), Skripsi UNDIP (2011).
8
Dalam hasil penelitian yang dilakukan Eppy Yuniar Putri bahwa size secara parsial berpengaruh pertumbuhan laba bank.15 Hasil penelitian yang dilakukan Rafelia dan Ardiyanto menjelaskan bahwa likuiditas yang diukur menggunakan rasio financing deposit to ratio (FDR) secara parsial berpengaruh positif terhadap profitabilitas Bank Syariah Mandiri.16 Berdasarkan latar belakang tersebut, maka judul penelitian yang dapat diambil penulis adalah “Pengaruh Ukuran Perusahaan (Size) dan Rasio Likuiditas terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) Melalui Laba sebagai Variabel Interveninng pada Bank Umum Syariah di Indonesia”. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Apakah size berpengaruh terhadap laba? 2. Apakah likuiditas berpengaruh terhadap laba? 3. Apakah size berpengaruh terhadap corporate social responsibility? 4. Apakah likuiditas berpengaruh terhadap corporate social responsibility? 5. Apakah laba berpengaruh terhadap corporate social responsibility?
15
Eppy Yuniar Putri, Analisis Pengaruh Rasio CAMEL dan Ukuran Bank, Kepemilikan Manajerial Sebagai Variabel Moderating terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Periode 2005-2007, Skripsi Univ. Sebelas Maret Surakarta, (2010). 16
Thyas Rafelia dan Moh. Didik Ardiyanto, Pengaruh CAR, FDR, NPF, dan BOPO terhadap ROE Bank Syariah Mandiri Periode Desember 2008-Agustus 2012, Diponegoro Journal of Accounting Vol. 1, No. 1, Tahun 2013.
9
6. Apakah size berpengaruh terhadap corporate social responsibility melalui laba? 7. Apakah likuiditas berpengaruh terhadap corporate social responsibility melalui laba? C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh size terhadap laba 2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh likuiditas terhadap laba 3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh size terhadap corporate social responsibility 4. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh likuiditas terhadap corporate social responsibility 5. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh laba terhadap corporate social responsibility 6. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh size terhadap corporate social responsibility melalui laba 7. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh likuiditas terhadap corporate social responsibility melalui laba Adapun kegunaan dari penelitian ini: 1. Kegunaan Teoritis Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan dalam pengembangan ilmu ekonomi, khususnya pada bidang ilmu untuk menganalisis pelaksanaan CSR sebagai tanggungjawab sosial
10
perbankan syariah terhadap lingkungan/masyarakat sekitar, serta menjadi referensi bagi penelitian-penelitian selanjutnya di masa depan. 2. Kegunaan Praktis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi kepada para pelaku bisnis, khususnya perbankan syariah dalam menjalankan kegiatan CSR sebagai tanggung jawab sosialnya. D. Sistematika Penulisan Agar diperoleh pemahaman yang runtut, sistematis dan jelas, maka penyusun memberikan kerangka sistematika pembahasan sebagai berkut: Bab pertama, berisi pendahuluan yang didalamnya terdapat latar belakang atau gambaran singkat mengenai hal-hal yang menjadi landasan untuk dilakukannya penelitian, rumusan masalah yang dituangkan dalam bentuk pertanyaan, tujuan dan kegunaan penelitian berisi tentang tujuan dilakukannya penelitian dan kegunaannya. Bab kedua, berisi landasan teori yang di dalamnya terdapat telaah pustaka yaitu penelitian-penelitian yang sudah pernah dilakukan sebelumnya sebagai pembanding maupun memperjelas dengan penelitian ini. Dasar-dasar yang menunjang penelitian, antara lain hal-hal yang berkaitan dengan CSR, serta penjelasan variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini. Bab ketiga, berisi metode penelitian yang berisi penjelasan mengenai jenis dan sifat penelitian, populasi dan sampel, sumber data, definisi
11
operasional variabel, dan metode analisis yang digunakan dalam mengolah data untuk menguji hipotesis yang diajukan. Bab keempat, analisis data dan pembahasannya yang di dalamnya berisi hasil analisis dari pengolahan data, baik analisis data secara deskriptif maupun analisis pengolahan dengan menggunakan regresi berganda dan analisis jalur (path analysis). Selanjutnya, dilakukan pembahasan mengenai pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen yang diteliti. Bab kelima, berisi penutup yang di dalamnya memaparkan kesimpulan dari hasil analisis data yang berkaitan dengan penelitian, keterbatasan dan saran-saran untuk penelitian yang akan datang.
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan Penelitian
ini
bertujuan
untuk
mengetahui
seberapa
besar
pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) yang diukur melalui indeks Islamic Social Reporting (ISR) yang dilakukan bank umum syariah di Indonesia. Selain itu juga untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh pada pengungkapan CSR baik pengaruh secara langsung maupun intervening. Sampel yang digunakan adalah 10 bank umum syariah di Indonesia pada tahun 2010-2012. Berdasarkan hasil analisis dari pengolahan data dan pembahasan yang telah dikemukakan dalam bab empat, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil regresi model penelitian pertama dapat disimpulkan bahwa ukuran perusahaan (size) berpengaruh positif signifikan terhadap CSR, sedangkan likuiditas yang diukur dengan FDR tidak berpengaruh terhadap laba. Hal ini berarti tinggi rendahnya likuiditas (FDR) yang dimilliki bank umum syariah, tidak menjadi tolak ukur bank untuk memperoleh keuntungan yang tinggi. Hal ini juga menunjukkan fungsi bank dalam menyalurkan pembiayaan belum dilakukan dengan baik oleh keseluruhan bank syariah.
101
102
2. Berdasarkan hasil regresi model penelitian kedua dapat disimpulkan bahwa ukuran perusahaan (size) berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengungkapan CSR, sedangkan likuiditas dan laba tidak berpengaruh
terhadap
tingkat
pengungkapan
CSR.
Tidak
berpengaruhnya likuiditas terhadap CSR dikarenakan kurangnya perhatian dari stakeholder yang berkepentingan terhadap informasi keuangan sehingga kurang memperhitungkan kualitas likuiditas perusahaan yang mengakibatkan tidak banyak mempengaruhi luas pengungkapan sukarela. Selain itu, CSR bukan lagi sekedar kegiatan, melainkan sebuah kewajiban bagi bank dalam menjaga kelangsungan hidupnya, semakin tinggi atau rendahnya likuiditas yang dimiliki suatu bank tidak mempengaruhi besarnya tingkat pengungkapan CSR. Tidak berpengaruhnya laba terhadap CSR menandakan bahwa besar kecilnya laba yang diperoleh bank tidak akan mempengaruhi tingkat pengungkapan tanggung jawab sosialnya, karena tanggung jawab sosial
merupakan
langkah
strategis
dalam
mengangkat
citra
perusahaan yang akan memberikan efek yang positif bagi perusahaan. 3. Berdasarkan hasil intervening dapat disimpulkan bahwa ukuran perusahaan
(size)
memiliki
hubungan
langsung
terhadap
pengungkapan CSR tanpa melalui intervening yaitu laba. Hal ini dikarenakan kegiatan sosial tidak diukur dari seberapa besar laba yang diperolehnya, melainkan lebih kepada besarnya ukuran (size) bank yang akan mengangkat citra bank syariah tersebut.
103
4. Likuiditas tidak memiliki hubungan langsung terhadap pengungkapan CSR, melainkan harus melalui laba sebagai intervening. Hal ini dikarenakan tinggi atau rendahnya likuiditas yang dimiliki suatu bank tidak mempengaruhi besarnya tingkat pengungkapan CSR. Bank dengan tingkat likuiditas tinggi yang akan melaksanakan program sosial harus mempertimbangkan laba yang diperolehnya, karena jika likuiditas bank tinggi, maka kemungkinan laba yang diperoleh akan rendah. Begitu pula sebaliknya, jika bank tersebut likuiditasnya rendah, maka akan semakin besar pula laba yang akan diperoleh bank. B. Keterbatasan 1. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sepuluh (10) bank umum syariah yang ada di Indonesia untuk jangka tahun 2010-2012. Jumlah sampel ini sangat sedikit mengingat perbankan umum syariah di Indonesia masih dalam masa perkembangan. 2. Penelitian ini hanya meneliti dua variabel independen saja sedangkan variabel lain yang dapat mempengaruhi CSR tidak diikutsertakan dalam penelitian ini. 3. Pengujian variabel intervening dengan path analysis masih memiliki keterbatasan.
104
C. Saran 1. Sampel untuk penelitian selanjutnya dapat ditambah seiring dengan bertambahnya laporan tahunan yang dimiliki bank syariah 2. Variabel
independen
untuk
penelitian
selanjutnya
diharapkan
menggunakan lebih dari dua variabel penelitian 3. Alat uji yang untuk penelitian selanjutnya dapat dikembangkan dengan menggunakan program lain selain SPSS
DAFTAR PUSTAKA
Al-Qur’an dan Hadist Departemen Agama RI. Al-Quran dan Terjemahannya, Bandung: PT Syaamil Cipta Media, 2005. Maktabah Syamilah Referensi Buku Ahmad Ifham Sholihin, Buku Pintar Ekonomi Syariah, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2010. Buchari Alma dan Donni Juni Priansa, Manajemen Bisnis Syariah, Bandung: Alfabeta, 2009. Dahlan SIamat, Manajemen Lembaga Keuangan: Kebijakan Moneter dan Perbankan, Ed. 5, Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2005. Dwi
Kartini, Corporate Social Responsibility: Transformasi Konsep Sustainability Management dan Implementasi di Indonesia, Jakarta: Refika Aditama, 2009.
Gunawan Widjaja dan Yeremia Ardi Pratama, Seri Pemahaman Perseroan Terbatas Risiko Hukum & Bisnis Perusahaan Tanpa CSR, Jakarta: Forum Sahabat, 2008. Imam Ghazali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, ed. V, 2011. Kasmir, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, Edisi ke Tujuh, Jakarta: PT. Raja Grafindo, 2008. Kusnadi, Marwan, dan Kadarisman, Pengantar Bisnis dan Wirausaha, Jakarta: Taroda, 2004. Muhammad Farhan Qodratullah, Analisis Regresi Terapan: Teori, Contoh Kasus, dan Aplikasi dengan SPSS, Yogyakarta: 2002. Nor Hadi, Corporate Social Responsibility (CSR), Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011. 105
106
Nur Indriantoro dan Bambang Supomo, Metodologi Penelitian Bisni: Untuk Akuntansi dan Manajemen, Yogyakarta: BPFE, 2011. Tirta Mursitama, dkk., “Corporate Social Responsibility di Indonesia: Teori dan Implementasi.”Jakarta: Institute for Development of Economic and Finance (INDEF), 2011. Veithzal Rivai, dkk., Bank and Financial Institution Management, ed. I, Jakarta: Rajawali Press, Edisi I, 2007. Zaidah Kusumawati, Menghitung Laba Perusahaan Aplikasi Akuntansi Syariah, Yogyakarta: Magistra Insani Press, 2005. Jurnal, Skripsi dan Tesis Ahmad Kamil dan Antonius Herusetya, Pengaruh Karakteristik Perusahaan terhadap Luas Pengungkapan Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR), Media Riset Akuntansi, Vol. 2 No. 1, Februari 2012. Amilia
Nurul Raditya, Analisis Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR) pada Perusahaan yang Masuk Daftar Efek Syariah, Skripsi, Universitas Indonesia, 2012.
Anda Lusia, 2007, The Corporate Social Responsibility (CSR) Execution of Company by Financial Investment Company in West Sumatra, 2007. Ardi Murdoko Sudarmaji dan Lana Sularto, Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Leverage, dan Tipe Kepemilikan Perusahaan terhadap Luas Voluntary Disclosure Laporan Keuangan Tahunan, Jurnal PESAT Vol. 2. Chintya Fadila Laksmitaningrum dan Agus Purwanto, Analisis Pengaruh Karakteristik Perusahaan, Ukuran Dewan Komisaris dan Struktur Kepemilikan terhadap Pengungkapan CSR (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2011), Diponegoro Journal of Accounting, Vol. 2, No. 3, 2013. Denny Indra Prasetya, Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Likuiditas, Leverage, Dan Profitabilitas Terhadap Mandatory Disclosure, Skripsi, Universitas Diponegoro, 2011.
107
Dewi Sartika, Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Kecukupan Modal, Kualitas Aktiva Produktif dan Likuiditas terhadap Return on Assets (ROA) (Studi Kasus pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2006-2010), Skripsi, Universitas Hasanudin, 2012. Dhema Arifian, Pengaruh Intensitas R&D dan Profitabilitas terhadap Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility) (Studi Empiris: Perusahaan Terdaftar di BEI), Skripsi, Universitas Diponegoro, 2011. Dwi Sudaryati dan Yunita Eskadewi, Pengaruh Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan Sebagai Variabel Kontrol terhadap Tingkat Pengungkapan Corporate Social Responsibility di Bank Syariah, Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Volume 11, Nomor 01, September 2012. Eddy Rismanda Sembiring, Karakteristik Perusahaan dan Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial: Study Empiris pada Perusahaan yang Tercatat di Bursa Efek Jakarta, Jurnal Simposium Nasional Akuntansi VIII, 2005. Eppy Yuniar Putri, Analisis Pengaruh Rasio CAMEL dan Ukuran Bank, Kepemilikan Manajerial Sebagai Variabel Moderating terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Periode 2005-2007, Skripsi, Univ. Sebelas Maret Surakarta, 2010. Evi Mutia, Zuraida dan Devi Andriani, Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas Dan Ukuran Dewan Komisaris terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia, Jurnal Telaah & Riset Akuntansi, Vol. 4, No. 2.,Juli 2011. Hafiez Sofyani, Islamic Social Reporting Index sebagai Model Pengukuran Kinerja Sosial Perbankan Syariah (Studi Komparasi Indonesia dan Malaysia), Jurnal Dinamika Akuntansi Vol. 4, No. 1, Maret 2012. Ibnu Sutomo, Pengaruh Rasio Likuiditas, Solvabilitas, Karakteristik Perusahaan terhadap Luas Pengungkapan Sukarela pada Laporan Tahunan Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan Go Publik di BEJ), Tesis, Universitas DIponegoro, 2004. Imam Rusyamsi, Asset Liability Manajemen Strategi Pengelolaan Aktiva Pasiva Bank, Jakarta: UPP AMP YKPN, 1999.
108
Indira Januarti, Pendekatan dan Kritik Teori Akuntansi Positif, Jurnal Akuntansi & Auditing, Volume 01, No 01, Nopember 2004. Khusnul Fauziah dan Prabowo Yudho J. Analisis Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Perbankan Syariah di Indonesia Berdasarkan Islamic Social Reporting Indeks, Jurnal Dinamika Akuntansi, Vol. 5, No. 1, Maret 2013. Ni Nyoman Yintayani, Faktor-faktor yang Mempengaruhi Corporate Social Responsibility (Studi Empiris Pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2009), Tesis, Program Pascasarjana Universitas Udayana Denpasar, 2011. Priyesta Rizkiningsih, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR): Studi Empiris pada Bank Syariah di Indonesia, Malaysia dan Negara-Negara Gulf Cooperation Council, Skripsi, Program Studi Akuntansi Universitas Indonesia, 2012. Rahmi Galuh Rahajeng, Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Sosial (Social Disclosure) dalam Laporan Tahunan Perusahaan, Skripsi, Universitas Diponegoro, 2010. Rehla Wifkiya, Pengaruh ROE, FDR, DR dan CAR terhadap Laba PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk. Tahun 2003-2005, Skripsi, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2008. Resha Kusumo Syahrir dan Susy Suhendra, The Effect of Company Characteristic to Disclosure Fittings of Miscellaneous Industry Sector Annual Reports Which Is Registered in IDX, Tesis, Magister Akuntansi Universitas Gunadarma, 2010. Retno Anggreini, Pengungkapan Informasi Sosial dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial dalam Laporan Keuangan Tahunan, Simposium Nasional Akuntansi IX, Padang, (2006). Rohana Othman dan Azlan Md Thani, Islamis Social Reporting of Listed Companies in Malaysia, International Business & Economics Research Journal, Vol. 9. Pp.135-144 2010. Rohana Othman, Azlan Mr Thanidan Erlane K Ghani, Determinants of Islamic Social Reporting Among Top Shariah-Aproved Companies in Bursa Malaysia, Journal of International Studies – Issue, 2009.
109
Ros Haniffa, Social Reporting Disclosure : an Islamic Perspective, Indonesian Management & Accounting Research, Vol 1, No. 2, 2002. Saleh, An Empirical Examination of the Relationship between Corporate Social Responsibility Disclosure and Financial Performance in an Emerging Market. Malaysia, University of Malaya, 2008. Septi Widiawati, Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Islamic Social Reporting Perusahaan–perusahaan yang Terdapat pada Daftar Efek Syariah Tahun 2009-2011, Skripsi, Universitas Diponegoro, 2012. Shopi Guspiati, Pengaruh Rasio Likuiditas terhadap Profitabilitas (Studi pada BSM 2004-2007). Skripsi, UIN Sunan Kalijaga, 2008. Soraya Fitria dan Dwi Hartanti, Islam dan Tanggung Jawab Sosial : Studi Perbandingan Pengungkapan Berdasarkan Global Reporting Initiative Indeks dan Islamic Social Reporting Indeks, Simposium Nasional Akuntansi XIII, Purwokerto, 2010. Sri Martina, Pengaruh Leverage Keuangan terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Logam dan Sejenisnya yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia, Skripsi, Universitas Sumatera Utara, 2012. Syuhada Mansur, Pelaporan Corporate Social Responsibility Perbankan Syariah Dalam Perspektif Syariah Enterprise Theory, Skripsi, Universitas Hasanudin, 2012. Thyas Rafelia dan Moh. Didik Ardiyanto, Pengaruh CAR, FDR, NPF, dan BOPO terhadap ROE Bank Syariah Mandiri Periode Desember 2008-Agustus 2012, Diponegoro Journal of Accounting, Vol. 1, No. 1, tahun 2013. Tri Joko Purwanto, Analisis Besarnya Pengaruh Pembiayaan, Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Rasio Non Performing Financing (NPF) terhadap Laba Bank Syariah (Studi Kasus PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk), Skripsi, Institut Pertanian Bogor 2011. Yasir Yusuf. Aplikasi CSR pada Bank Syariah: Suatu Pendekatan Maslahah dan Maqasid Syariah, EKSIBISI, Vol 4, No 2, Juni 2010.
110
Website “Statistik Deskriptif”, http://id.shvoong.com/exact-sciences/statistics/2346775pengertian-statistik-deskriptif/#ixzz2Ubh0digF “Tafsir ayat dari surat Al-Baqarah ayat 254”, http://ilmuislam2011.wordpress.com /2011/11/15/tafsir-ayat-254-dari-surat-al-baqarah/ http://www.muamalatbank.com Referensi Lainnya Annual Report Bank Muamalat ndonesia 2010-2012 Annual Report Bank Syariah Mandiri 2010-2012 Annual Report Bank Mega Syariah Indonesia 2010-2012 Annual Report Bank BNI Syariah 2010-2012 Annual Report Bank BRI Syariah 2010-2012 Annual Report Bank Jabar Banten (BJB) Syariah 2010-2012 Annual Report Panin Bank Syariah 2010-2012 Annual Report Bank Syariah Bukopin 2010-2012 Annual Report Bank BCA Syariah 2010-2012 Annual Report Bank Victoria Syariah 2010-2012 Statistik Perbankan Syariah, Juni 2013, Direktorat Perbankan Syariah Bank Indonesia Undang-Undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Undang-Undang No.25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1 Terjemah Ayat Al-Qur’an dan Hadist
HLM
TERJEMAH
31
Wahai orang-orang yang beriman! Infakkanlah sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari ketika tidak ada lagi jual beli, tidak ada lagi persahabatan dan tidak ada lagi syafaat. Orang-orang kafir itulah orang yang zalim. (QS. Al-Baqarah (2): 254)
36 Dan karena mereka menjalankan riba, padahal sungguh mereka telah dilarang darinya dan karena mereka memakan harta orang dengan cara tidak sah (batil) dan kami sediakan untuk orang-orang kafir di antara mereka azab yang pedih. (QS An-Nisaa (4): 161) 37 Dan jika (orang berutang itu) dalam kesulitan, maka berilah tenggang waktu sampai dia memperoleh kelapangan. Dan jika kamu menyedekahkan, itu lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. (QS. Al-Baqarah (2): 280) 42
Jika kamu menampakkan sedekah-sedekahmu mka itu baik dan jia kamu menyembunyikanya dan memberikanya pada orang-orang kafir, maka itu lebih baik bagimu dan Allah akan menghapus sebagian kesalahan-kesalahanmu. Dan Allah mahateliti apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-Baqarah (2): 271)
43
Telah tampak kerusakan didarat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan
manusia; Allah
mengendaki
agar
mereka
merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). (QS. Ar-Rum (30): 41) 43
Dan janganlah kamu campuradukkan kebenaran dengan kebatilan dan (janganlah)
kamu
sembunyikan
I
kebenaran,
sedangkan
kamu
mengetahuinya. (QS. Al-Baqarah (2): 42) 45
Mereka itulah orang yang membeli kesesatan dengan petunjuk, maka tidaklah beruntung perniagaan mereka dan tidaklah mereka mendapat petunjuk. (QS. Al-Baqarah (2) : 16)
41
Allah berkata: ada tiga golongan dimana aku akan menjadi musuh mereka di hari kiyamah kelak, pertama orang yang dipercaya kemudian mencederai, kedua seseorang yang menjual orang merdeka kemudian dia memakan hasilnya, seseorang yang mengangkat pegawai mempekrjakanya dan tidak memberikan upahnya. (Shahih Bukhari, Maktabah Syamilah, hadist no. 2109)
II
Lampiran 2
Daftar Nama Bank Umum Syariah yang Menjadi Sampel Penelitian No.
Nama Bank Syariah
1
PT. Bank Muamalat Indonesia. Tbk
2
PT. Bank Syariah Mandiri. Tbk
3
PT. Bank Mega Syariah. Tbk
4
PT. Bank BNI Syariah. Tbk
5
PT. BRI Syariah. Tbk
6
Panin Bank Syariah. Tbk
7
PT. Bank BJB Syariah. Tbk
8
PT. Bank Syariah Bukopin. Tbk
9
PT. Bank Victoria Syariah. Tbk
10
PT. Bank BCA Syariah. Tbk
III
Lampiran 3 Data Penelitian
BUS BMI
BSM
BMSI
BNIS
BRIS
PaninS
BJBS
BSB
Victoria
BCAS
Tahun 2010 2011 2012 2010 2011 2012 2010 2011 2012 2010 2011 2012 2010 2011 2012 2010 2011 2012 2010 2011 2012 2010 2011 2012 2010 2011 2012 2010 2011 2012
Size (Juta) 21.442.596 32.479.506 44.854.413 32.481.873 48.671.950 54.229.396 4.637.730 5.565.724 8.164.921 6.394.924 8.466.887 10.645.313 6.856.386 11.200.823 14.088.914 458.713 1.016.878 2.136.576 1.930.469 2.849.451 4.275.097 2.193.952 2.730.027 3.616.108 336.676 642.026 939.472 874.631 1.217.097 1.602.181
IV
FDR (%) 91,52 85,18 94,15 82,54 86,03 94,40 78,17 83,08 88,88 68,93 78,60 84,99 95,82 90,55 95,40 69,76 162,97 123,88 121,31 79,61 87,99 99,37 83,66 92,29 16,93 46,08 73,77 77,90 78,80 79,90
Laba (Juta) 170.939 273.622 389.414 418.520 551.070 805.691 62.854 53.867 184.872 36.512 66.354 101.892 10.954 11.654 101.888 -7.173 9.233 35.057 5.393 18.395 14.473 10.234 12.209 17.298 2.655 20.559 10.164 3.688 6.773 8.360
ISR (%) 69,77 67,44 62,79 69,77 67,44 67,44 62,79 55,81 53,49 67,44 67,44 65,12 48,84 51,16 65,12 37,21 37,21 46,51 34,88 44,19 51,16 53,49 58,14 60,47 34,88 41,86 44,19 55,81 46,51 51,16
Lampiran 4 Penjelasan Item-Item Islamic Social Reporting Index (Indeks ISR) No. 1.
Themes and items Finances and
Pengertian Keuangan dan Investasi
Investment Theme a. Riba activities
Aktivitas yang mengandung riba.
b. Gharar
Gharar
adalah
sifat
memastikan
adanya
ketidakpastian, yang dilarang dalam islam c. Zakat
Adanya pendistribusian zakat oleh pihak bank, baik itu dari nasabah maupun dari bank itu sendiri.
d. Late Repayments and Insolvent
Kebijakan
dalam
mengatasi
keterlambatan
pembayaran oleh insolvent clients.
Clients/ Bad Debts written-off e. Current Value
CVBS sebagai pengganti Balance Sheet.
Balance Sheet f. Value Added
VAS sebagai pengganti Income Statement.
Statement 2.
Product and Service Produk dan Jasa Theme a. Green product
Produk ramah lingkungan. Dalam
konteks
perbankan,
bisnis
hijau
dipersepsikan dengan penyaluran kredit yang ramah lingkungan atau dikenal dengan istilah kredit hijau (green lending). Kredit hijau dapat diartikan sebagai fasilitas pinjaman dari lembaga keuangan kepada debitor yang bergerak di sector bisnis yang tidak berdampak pada penurunan
V
kualitas lingkungan maupun kondisi sosial masyarakat. b. Halal status of product c. Product safety and quality
Halal haram menunjukkan apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan sebagai seorang Muslim. Kualitas dan keamanan produk. Kualitas produk dari awal, misalnya bahannya terbuat
dari
apa,
bagaimana
proses
pembuatannya, dijual harga berapa, bagaimana kekuatan produk di pasaran, style, ada tidaknya layanan purnajual (garansi, service berkala gratis). Di bank, produk perbankan bias berupa akurat tentang produk mereka. d. Customer
Pengaduan Nasabah
complaints 3.
Employees Theme
Karyawan/Tenaga Kerja
a. Nature of work
Sifat pekerjaan, jam kerja per hari, cuti kesehatan, tahunan dan kesejahteraan, gaji, dan lain-lain.
b. Education and training c. Equal opportunities
Pendidikan dan pelatihan karyawan perbankan syariah Kesempatan yang sama, tidak memandang siapa dia, yang penting kalau kerjanya baik, maka dia dapat diterima dan bekerja di perusahaan tersebut.
d. Employee involvement
Keterlibatan karyawan dalam suatu pekerjaan. Misalnya: mengambil keputusan di perusahaan saham harus meminta pendapat/persetujuan dari pemegang saham yang lain, yang notabene banyak pemegang sahamnya.
VI
e. Health and safety
Kesehatan dan keselamatan karyawan/pekerja.
f. Working
Lingkungan/ suasana pekerjaan.
environment g. Employment other
of Pekerjaan khusus lainnya-kelompok tertentu
special- (yaitu cacat, mantan narapiana, mantan pecandu
interest-group
narkoba).
(i.e.handicapped, ex-convicts, former drug-addicts) h. Higher echelons in Pejabat tinggi di perusahaan melaksanakan the
company sholat berjamaah dengan manajer tingkat bawah
perform
the dan menengah.
congregational prayers with lower and middle level managers i. Muslim employees Karyawan are
allowed
muslim
diperbolehkan
untuk
to melakukan shalat wajib mereka selama waktu
perform obligatory
tertentu dan puasa selama bulan Ramadhan pada hari kerja mereka.
j. Proper
place
of Tempat yang layak untuk ibadah bagi karyawan.
worship 4.
Society Theme
Sosial/masyarakat
a. Shodaqah
Shadaqah adalah segala bentuk nilai kebijakan yang tidak terikat oleh jumlah, waktu dan juga yang tidak terbatas pada materi tetapi juga dapat dalam bentuk non-materi.
b. waqaf
Waqaf diartikan sebagai penahanan hak milik atas
materi
benda
(al-‘ain)
untuk
tujuan
menyedekahkan manfaat atau faedahnya (al-
VII
manfa’ah) c. Qardhul Hasan
Benevolence
loan,
suatu
pinjaman
yang
diberikan atas dasar kewajiban sosial semata, dalam hal ini si peminjam tidak dituntut untuk mengembalikan
apapun
kecuali
pinjaman,
sifatnya tidak member keuntungan financial. d. Employee volunteerism
Karyawan
sukarelawan,
berkaitan
dengan
kegiatan sosial, ketika perusahaan tersebut melakukan kegiatan sosial maka secara otomatis karyawannya ikut terlibat dalam kegiatan sosial tersebut.
e. Scholarship
Beasiswa
f. Graduate
Lulusan kerja, misalnya dari D3, S1, S2, S3, atau
employment
yang lainnya.
g. Youth development
Berkaitan dengan pengembangan generasi muda.
h. Underprivileged
Masyarakat kurang mampu.
community i. Children care
Perlindungan atau pemeliharaan anak.
j. Social activities
Aktivitas sosial, misalnya bantuan bencana alam, penyaluran dana zakat, shadaqah, dan lain-lain.
k. Sponsoring
Mensponsori
acara/kegiatan
kesehatan
masyarakat, proyek rekreasi, olah raga, event budaya, dan lain-lain. 5.
Environment Theme
Lingkungan
a. Conservation of
Perlindungan
environment b. Endangered wildlife c. Environmental
atau
pemeliharaan
alam/lingkungan. Berkaitan dengan satwa liar yang terancam punah (margasatwa). Pencemaran lingkungan.
pollution
VIII
d. Environmental education e. Environmental
Berkaitan
dengan
pendidikan
tentang
lingkungan. Hubungan produk terhadap lingkungan.
product/process related f. Environmental
Audit lingkungan.
audit g. Environmental
Kebijakan lingkungan.
policy 6.
Corporate
Tata Kelola Organisasi
Governance Theme a. Shariah compliance status b. Ownership
Status kepatuhan syariah, pernyataan dari Dewan Pengawas Syariah. Struktur kepemilikan/pemegang saham
structure c. BOD (Board of
Struktur direksi.
Directors) structure d. Declaration of
Pernyataan kegiatan dilarang, seperti praktek
forbidden activities monopoli, penimbunan barang yang dibutuhkan, (unlawful
manipulasi harga, praktik bisnis penipuan,
transactions)
perjudian.
e. Anti-corruption
Kebijakan anti-korupsi.
policies
IX
Lampiran 5
Pengungkapan Indeks ISR pada Perbankan Syariah tahun 2010-2012 Pengungkapan Indeks ISR (%) No.
Nama Bank 2010
2011
2012
1
PT. Bank Muamalat Indonesia. Tbk
0,6977
0,6744
0,6279
2
PT. Bank Syariah Mandiri. Tbk
0,6977
0,6744
0,6744
3
PT. Bank Mega Syariah. Tbk
0,6279
0,5581
0,5349
4
PT. Bank BNI Syariah. Tbk
0,6744
0,6744
0,6512
5
PT. BRI Syariah. Tbk
0,4884
0,5116
0,6512
6
Panin Bank Syariah. Tbk
0,3721
0,3721
0,4651
7
PT. Bank BJB Syariah. Tbk
0,3488
0,4419
0,5116
8
PT. Bank Syariah Bukopin. Tbk
0,5349
0,5184
0,6047
9
PT. Bank Victoria Syariah. Tbk
0,3488
0,4186
0,4419
10
PT. Bank BCA Syariah. Tbk
0,5581
0,4651
0,5116
X
Lampiran 6
Pengungkapan indeks ISR pada CSR Bank Umum Syariah tahun 2010
Employees Theme
Products Finance and and Service Investment Theme Theme
Themes
Items Riba activities Gharar Zakat Late repayments and Insolvent Clients / Bad Debts written -off Current Value Balance Sheet Value Added Statement Green Product Halal Status of product Product safety and quality Customer complaints Nature of work Education and training Equal opportunities Employee involvement Health and Safety Working environment Employment of other special Higher echelons perform the congregational prayers Muslim employees are allowed to perform obligatory Proper place of worship
Bank Umum Syariah Indonesia 2010 BNIS BRIS PaninS BJBS BSB 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1
BMI 1 0 1
BSM 1 0 1
BMSI 1 0 1
1
1
1
1
1
1
1
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
XI
VictoriaS 1 0 0
BCAS 1 0 1
1
1
1
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Society Theme Environment Theme Corporate Governance Theme
Shadaqah Waqaf Qardhul Hasan Employee volunteerism Scholarship Graduated employment Youth development Underprivileged community Children care Social activities Sponsoring Conservation of environment Endangered wildlife Environmental pollution Environmental education Environmental products/process related Environmental audit Environmental policy Shariah compliance status Ownership structure Board of Directors (BOD) structure Declaration of forbidden activities (unlowful transaction) Antition policies Jumlah (Item) Jumlah (%)
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0
1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0
1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0
0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0 0 1 1 1
0 0 1 1 1
0 0 1 1 1
0 0 1 1 1
0 0 1 1 1
0 0 1 1 1
0 0 1 1 1
0 0 1 1 1
0 0 1 1 1
0 0 1 1 1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1 15 0,3488
1 24 0,5581
1 1 30 30 0,6977 0,6977
1 1 1 27 29 21 0,6279 0,6744 0,4884
XII
1 16 0,3721
1 1 15 23 0,3488 0,5349
Pengungkapan indeks ISR pada CSR Bank Umum Syariah tahun 2011
Employees Theme
Products and Finance and Service Investment Theme Theme
Themes
Items Riba activities Gharar Zakat Late repayments and Insolvent Clients / Bad Debts written -off Current Value Balance Sheet Value Added Statement Green Product Halal Status of product Product safety and quality Customer complaints Nature of work Education and training Equal opportunities Employee involvement Health and Safety Working environment Employment of other special Higher echelons perform the congregational prayers Muslim employees are allowed to perform obligatory Proper place of worship
Bank Umum Syariah Indonesia 2011 BNIS BRIS PaninS BJBS BSB 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1
BMI 1 0 1
BSM 1 0 1
BMSI 1 0 1
1
1
1
1
1
1
1
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
XIII
VictoriaS 1 0 1
BCAS 1 0 0
1
1
1
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Society Theme Environment Theme Corporate Governance Theme
Shadaqah Waqaf Qardhul Hasan Employee volunteerism Scholarship Graduated employment Youth development Underprivileged community Children care Social activities Sponsoring Conservation of environment Endangered wildlife Environmental pollution Environmental education Environmental products/process related Environmental audit Environmental policy Shariah compliance status Ownership structure Board of Directors (BOD) structure Declaration of forbidden activities (unlowful transaction) Antition policies Jumlah (Item) Jumlah (%)
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1
1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1
1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1 18 0,4186
1 20 0,4651
1 1 1 1 1 29 29 24 29 22 0,6744 0,6744 0,5581 0,6744 0,5116
XIV
1 16 0,3721
1 1 19 25 0,4419 0,5814
Pengungkapan indeks ISR pada CSR Bank Umum Syariah tahun 2012
Employees Theme
Products and Service Theme
Finance and Investment Theme
Themes
Items Riba activities Gharar Zakat Late repayments and Insolvent Clients / Bad Debts written -off Current Value Balance Sheet Value Added Statement Green Product Halal Status of product Product safety and quality Customer complaints Nature of work Education and training Equal opportunities Employee involvement Health and Safety Working environment Employment of other special Higher echelons perform the congregational prayers Muslim employees are allowed to perform obligatory Proper place of worship
Bank Umum Syariah Indonesia 2012 BNIS BRIS PaninS BJBS BSB 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1
BMI 1 0 1
BSM 1 0 1
BMSI 1 0 1
1
1
1
1
1
1
1
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
XV
VictoriaS 1 0 1
BCAS 1 0 1
1
1
1
0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0
0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Society Theme Environment Theme Corporate Governance Theme
Shadaqah Waqaf Qardhul Hasan Employee volunteerism Scholarship Graduated employment Youth development Underprivileged community Children care social activities Sponsoring Conservation of environment Endangered wildlife Environmental pollution Environmental education Environmental products/process related Environmental audit Environmental policy Shariah compliance status Ownership structure Board of Directors (BOD) structure Declaration of forbidden activities (unlowful transaction) Antition policies Jumlah (Item)
1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1
1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1
0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1 27
1 29
1 23
1 28
1 28
1 20
1 22
1 26
1 19
1 22
XVI
Lampiran 7 Hasil Output SPSS
1. Statistik deskriptif
Descriptive Statistics N
Minimum
Maximum
Mean
Std. Deviation
Size
30
336676
54229396
11233357,00
15413104,857
FDR
30
,1693
1,6297
,864153
,2393426
Laba
30
-7173
805691
113580,70
191872,188
ISR
30
,3488
,6977
,546510
,1122433
Valid N (listwise)
30
2. Uji Asumsi Klasik a. Multikolinearitas Model 1 Coefficients Model
a
Unstandardized
Standardize
Coefficients
d
t
Sig.
Collinearity Statistics
Coefficients B
Std. Error
Beta
Toleranc
VIF
e (Constan t) 1
LnSize FDR
-
257456,53
1420442,25
5
-5,517
,000
9 104508,598
16967,968
,780
6,159
,000
,955
1,047
-79351,032
101566,59
-,099
-,781
,441
,955
1,047
8
a. Dependent Variable: Laba
XVII
Model 2 Coefficients Model
a
Unstandardized
Standardize
Coefficients
d
t
Sig.
Collinearity Statistics
Coefficients B
Std. Error
Beta
Toleranc
VIF
e (Constant
-,560
,182
-3,076
,005
,079
,013
1,002
6,156
,000
,397
2,518
-,100
,050
-,212
-1,999
,056
,934
1,071
-1,036E-
,000
-,177
-1,111
,277
,414
2,416
) LnSize 1 FDR Laba
007
a. Dependent Variable: ISR
b. Autokorelasi Model 1
b
Model Summary Model
1
R
,766
R Square
a
Adjusted R
Std. Error of the
Square
Estimate
,586
,555
Durbin-Watson
127943,181
1,080
Adjusted R
Std. Error of the
Durbin-Watson
Square
Estimate
a. Predictors: (Constant), FDR, LnSize b. Dependent Variable: Laba
Model 2 b
Model Summary Model
1
R
,852
R Square
a
,726
,695
a. Predictors: (Constant), Laba, FDR, LnSize b. Dependent Variable: ISR
XVIII
,0620216
1,576
c. Heteroskedastisitas Model 1 Correlations LnSize
FDR
Unstandardiz ed Residual
Correlation
1,000
,375
*
-,292
.
,041
,118
30
30
30
*
1,000
-,112
,041
.
,554
30
30
30
-,292
-,112
1,000
,118
,554
.
30
30
30
FDR
Laba
Coefficient LnSize
Sig. (2-tailed) N Correlation
,375
Coefficient Spearman's rho FDR
Sig. (2-tailed) N Correlation
Unstandardized Coefficient Residual
Sig. (2-tailed) N
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Model 2 Correlations LnSize
Unstandardize d Residual
Correlation
**
,034
,041
,000
,858
30
30
30
30
*
1,000
,208
-,147
,041
.
,271
,437
30
30
30
30
**
,208
1,000
,128
,000
,271
.
,499
30
30
30
30
1,000
,375
.
*
,877
Coefficient LnSize
Sig. (2-tailed) N Correlation
Spearman's rho
,375
Coefficient FDR
Sig. (2-tailed) N Correlation
,877
Coefficient Laba
Sig. (2-tailed) N
XIX
Correlation Unstandard ized Residual
,034
-,147
,128
1,000
,858
,437
,499
.
30
30
30
30
Coefficient Sig. (2-tailed) N
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
d. Normalitas Model 1 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N
30 Mean
Normal Parameters
,000000
a,b
Std. Deviation
Most Extreme Differences
123452,5389638
Absolute
,112
Positive
,112
Negative
-,099
Kolmogorov-Smirnov Z
,616
Asymp. Sig. (2-tailed)
,842
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Model 2 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N Normal Parameters
30 a,b
Most Extreme Differences
Mean Std. Deviation
,000000 ,0587260
Absolute
,077
Positive
,064
Negative
-,077
Kolmogorov-Smirnov Z
,423
Asymp. Sig. (2-tailed)
,994
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
XX
3. Regresi Linear a. Persamaan 1 Variables Entered/Removed Model
1
Variables
Variables
Entered
Removed
FDR, LnSize
b
a
Method
. Enter
a. Dependent Variable: Laba b. All requested variables entered.
Model Summary Model
R
1
,766
R Square
a
Adjusted R
Std. Error of the
Square
Estimate
,586
,555
127943,181
a. Predictors: (Constant), FDR, LnSize
a
ANOVA Model
Sum of Squares Regression
1
Residual
Total
df
625657807160,
Mean Square 2
312828903580,
949
F
Sig.
19,111
,000
t
Sig.
b
474
441975351921,
27
16369457478,5
351
69
1067633159082
29
,300
a. Dependent Variable: Laba b. Predictors: (Constant), FDR, LnSize
Coefficients Model
a
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
B (Constant) 1
Std. Error
-1420442,259
257456,535
LnSize
104508,598
16967,968
FDR
-79351,032
101566,598
a. Dependent Variable: Laba
XXI
Beta -5,517
,000
,780
6,159
,000
-,099
-,781
,441
b. Persamaan 2 Variables Entered/Removed Model
1
Variables
Variables
Entered
Removed
Laba, FDR, LnSize
a
Method
. Enter
b
a. Dependent Variable: ISR b. All requested variables entered.
Model Summary Model
R
1
,852
R Square
a
Adjusted R
Std. Error of the
Square
Estimate
,726
,695
,0620216
a. Predictors: (Constant), Laba, FDR, LnSize
a
ANOVA Model
1
Sum of Squares
df
Mean Square
Regression
,265
3
,088
Residual
,100
26
,004
Total
,365
29
F
Sig.
22,993
,000
t
Sig.
b
a. Dependent Variable: ISR b. Predictors: (Constant), Laba, FDR, LnSize
Coefficients Model
Unstandardized Coefficients
a
Standardized Coefficients
B (Constant)
Std. Error -,560
,182
,079
,013
FDR
-,100
Laba
-1,036E-007
LnSize
Beta -3,076
,005
1,002
6,156
,000
,050
-,212
-1,999
,056
,000
-,177
-1,111
,277
1
a. Dependent Variable: ISR
XXII
Lampiran 8 CURRICULUM VITAE
Nama
: Afishar Ramadhan
TTL
: Lhokseumawe, 11 April 1991
Jenis Kelamin
: Laki-Laki
Agama
: Islam
Alamat Asal
: Jl. Singgah Mata No 15, Komp. PT. Pupuk Iskandar Muda, Kruenggeukueh, Aceh Utara, NAD.
Fakultas/ Jurusan
: Syariah dan Hukum / Keuangan Islam
No. Hp
: 085261578225
Email
:
[email protected]
Riwayat Pendidikan Jenjang Pendidikan
Tempat
Tahun
TK Tunas Harapan
Lhokseumawe (NAD)
1996-1998
SDS Iskandar Muda
Lhokseumawe (NAD)
1998-2003
MTs. Ulumul Qur’an
Langsa (NAD)
2003-2006
MA Ulumul Qur’an
Langsa (NAD)
2006-2009
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Yogyakarta
2009-2013
XXIII