SKRIPSI PERBEDAAN KEPUASAN KERJA ANTARA PEMBATIK YANG BEKERJA DI RUMAH SENDIRI DENGAN PEMBATIK YANG BEKERJA DI RUMAH MAJI KAN
Oleh:
FATIMAH NIM: 0071020107
FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI JAKARTA 1425 H/ 2004 M
PERBEDAAN KEPUASAN KERJA ANTARA PEMBATIK YANG BEKERJA DI RUMAH SEND IRI DENGAN YANG BEKERJA DI RUMA!-! MAJIKAN Skripsi Diajukun kcpada Fakultas Psikologi untuk Memenuhi Syarat-syarat Mencapai Gelar Sarjana Psikologi
OLEH FATIMAH NIM: 0071020107
Di bawah Bimbingan
Pembimbing II 'i-'?~
M.Psi
Drn. A<
°"1-
~,;,
FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAY ATULLAH JAKARTA 14251-l/2004M
p,;
PENGESAHAN P ANITIA UJIAN
Skripsi yang berjudul PERBEDAAN KEPUASAN KERJA PEMBATIK YANG BEKERJA DI RUMAH SENDIRI DAN PEMBATIK YANG BEKERJA DI RUMAH MAJIKAN telah diujikan dalam sidang munaqasyah Fakultas Psikologi UIN Syarif Hldayatullah Jakarta tanggal 30 Agustus 2004. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Program Strata I (SI) pada Fakultas Psikologi.
Jakarta, 30 Agustus 2004 Sidang Munaqasyah Sekretaris Merangkap Anggota
Dra. Zahra! N1 NIP. 150 238 77
yah, M.Psi
Anggota
Penguji II
Drs. Abdurrahman NIP. I 50 293 224
Dra. Hj1 N tty Hartati, M.Psi IP 150213 938
"J1Ifafi titfak,mem6e6ani seseorang sesuai dengan k§sanggupannya. Ia mendapatk,an pafiafa (dari R.§6ajilign)yang cfiusafia/ignnya dan ia mendapat sik§a (dari k,ejafiatan) yang cfik§ryalignnya. (:Merelig 6erdoaJ 'Ya
SKRIPSI INI KUPERSEMBAHKAN:
Untuk para pembatik: teruslah berkarya ciptakan kreasi-kreasi batik yang baru dan jangan berputus asa.
Kangge Mama Mimi, Ang Agus, Angijah, Angyeng, kakang-kakang, sedulur, tiyang Ian sedantene, ingkangfat sayang Ian cintai.
ABSTRAKSI (A).
Fakultas Psikologi (B). 19 Juli 2004
(C). Fatimah (D). Perbedaan Kepuasan Kerja Pembatik yang Bekerja di Rumah Sendiri dengan Pembatik yang Bekerja di Rumah Majikan (E). (xv) +14halaman (F).
Kepuasan kerja merupakan topik yang masih sering diteliti oleh para ahli dalam dunia Psikologi Industri dan Organisasi. Kepuasan kerja didapat pekerja melalui aspekaspek yang ada dalam pekerjaan baik berasal dari dalam pekerja sendiri ataupun dari luar peke1ja (lingkungan kerja). Kepuasan kerja seseorang mempengaruhi unjuk kerja seseorang dan produktivitas yang akan berpengaruh pada kualitas dan kuantitas perusahaan sehingga memberikan keuntungan bagi perusahaannya dan berdampak pada kelangsungan dari perusahaan itu sendiri. Sedangkan ketidakpuasan kerja dapat menyebabkan timbulnya aksi para pekerja berupa: ketidakhadiran, perpindahan pekerja, pemogokan, sabotase atau pengrusakan, peningkatan biaya perusahaan dalam ha! kesehatan, produksi dan efek-efek yang diakibatkan dari aksi kerja tersebut yang mengakibatkan turunnya produktivitas dan kerugian yang akan mengancam kelangsungan dari perusahaan itu sendiri. Pembatik juga mengalami kepuasan kerja dan ha! ini diperoleh dari aspek-aspek yang ada dalam peke1:jaan mereka juga. Pembatik ada yang mengerjakan semua tahap pembatikan dan adapula yang hanya melakukan satu tahap sesuai keterampilan yang mereka kuasai. Mereka pun mengerjakannya ada yang sendiri dan ada juga yang bersama rekan kerjanya. Pembatik yang bekerja di rumah sendiri berkesempatan mengerjakan semua proses atau tahap pembatikan dan pembatik yang bekerja di rumah majikan hanya melakukan satu tahap atau proses pembatikan dan biasanya bersama kawan-kawannya. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatifyaitu dengan dengan metode komparatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan kepuasan kerja antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan. Selain itu penelitian ini ingin mengetahui juga perbedaan dalam ha] kebebasan kerja, upah, pengetahuan, pekerjaan yang menarik, penghargaan, pengembangan kreativitas, kemajuan atau peningkatan keahlian, keselamatan kerja, kenyamanan kerja, pengawasan, dan hubungan dengan teman kerja yang mempengaruhi kepuasan kerja masing-masing kelompok pembatik tersebut. Subyek dalam penelitian ini adalah pembatik yang ada di desa Trusmi Kulon Kecamatan Weru yang berjumlah 50 orang dengan pembagian: 25 pembatik yang bekerja di rumah sendiri dan 25 pembatik yang bekerja di rumah majikan. Untuk mengetahui perbedaan kepuasan kerja pada pembatik tersebut penulis menggunakan skala kepuasan kerja yang butir pernyataannya sudah diuji dengan daya koefisien
reliabilitas 0,92782. Kemudian, untuk mengolah data yang diperoleh dari penyebaran skala tersebut penulis menggunakan analisa statistika Uji-t dengan taraf signifikansi 0,05 one-tailed. Dengan menggunakan uji-t tersebut diperoleh hasil: 1. Ada perbedaan kepuasan kerja antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan. (t = 4.887; p < 0,000) 2. Kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebih tinggi daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan. 3. Aspek kepuasan kerja yang membedakan mereka adalah aspek kebebasan kerja, pengetahuan, pengembangan kreativitas, kemajuan atau peningkatan keahlian, keselamatan dan kenyamanan kerja. Hasil dari penelitian ini mendukung penjelasan dari Robbin (2001: 150) yang menyatakan bahwa orang lebib menyukai bekerja di dekat rumah mereka dan lebib mengalami kepuasan kerja dan two factor Theory dari Hezberg. 0 !eh karena itu pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebib mengalami kepuasan kerja daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan. (G) 52 (1972 - 2004)
KATA PENGANTAR
Maha Suci Allah yang ditanganNya kekuasaan atas segala sesuatu dan kepadaNyalah kita dikembalikan. Shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya, Amin YaaRabbal alamin. Akhirnya, pe1juangan menyelesaikan skripsi ini dapat penulis lalui setelah banyak ha! yang harus dihadapi. Akhir pencapaian perjuangan ini merupakan satu langkah penulis menuju gerbang dan perjuangan selanjutnya yang diharapkan penulis tetap survive dan dapat melalui pe1jua11gan-perjuangan berikutnya, Amin.
Salam dan terimakasih yang mendalam penulis sampaikan: Kepada lbu Hj. Netty Hartati, M.Psi selaku Dekan fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah dan sekaligus Pembimbing I yang telah membantu memberikan pelajaran berharga, kritik, saran, waktu dan bimbingan yang penulis rasakan sebagai kesejukan kasih seorang ibu yang dibutuhkan anaknya. Untuk Bapak Drs. Asep Haerul Gani, Psi. selaku Pembimbing II, yang sempat membuat penasaran penulis dan telah memberikan masukan dan saran atas judul yang dipilih. Penulis sangat bersyukur dapat bertemu, belajar dan dibimbing oleh Bapak yang tak henti-hentinya memberi berbagai macam pelajaran dan ilmu yang sangat berharga bagi penulis selama perkuliahan ataupun bimbingan skripsi.
"Khusus, untuk kedua pembimbing penulis, penulis ucapkan terimakasih yang besar atas ilmu, waktu, yang diberikan dan berkat dorongan, dukungan serta nasehat !bu Bapak, penulis tetap survive dan dapat melanjutkan serta melalui perjuangan menyelesaikan skripsi" Kepada Ibu Zahratun Nihayah, M.Si selaku Pudek I, Bapak Drs. Ahmad Baidun M.Si selaku Pembimbing Akademik penulis: "Terimakasih atas masukan tiap konsultasi semesteran, dan tak lupa untuk kiriman ikan bakarnya di acara 15 agustus 04 plus doa waktu penulis sakit ". Untuk seluruh Dosen Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah melimpahkan ilmunya pada penulis, khusus untuk Bapak Drs. Ahmad Shodiq, M.Ag yang turut membuka cakrawala penulis terhadap sisi lain dalam hidup. Staff Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah; Mbak Us (yang ternyata sahib kakak penulis, terimakasih atas bantuan dan sharing Mba selama penulis kuliah), lbu Fauzah, lbu Syariah, Pak Karnelis, dan semua yang telah membantu keperluan akademis penulis. Teruntuk Mama Mimi -ayah ibu- penulis; H. Abdullah Hasan dan Hj. Syarifah Rakilah yang dengan usaha kerasnya menyekolahkan dan selalu mengantarkan penulis dan saudara-saudara penulis ke gerbang ilmu dan ilmu serta tak bosanbosannya mendoakan dan menyayangi kami: "Matur nuwun sanget Ma Mi, akhire fat
saged ngerampungaken kuliahe kadosipun kakang-kakange fat, Matur nuwun sanget, wejangan, ilmu, doa siang malam, dan kasih sayang Mama Mimi yang terkucur kangge kulo sedoyo selalu dientosi" Untuk kakak penulis: Khadijah, Aliyah (yang ikutan pusing dan jadi tumpahan tangis penulis dalam penyelesaian skripsi), Miskiyah, Aisyah, Hasanah dan para suan1inya yang telah membantu dan mendorong penulis untuk terns meniti ilmu sejak kecil. Ang Agus, kakak cowok satu-satunya yang menjadi pengganti Mama Mimi selama penulis kuliah di Jakarta dan yang selalu memberikan dorongan, bimbingan, semangat, nasehat, dan dongengan lahir batin kepada penulis baik secara Jangsung, telepon ataupun sms-smsnya. "Terimakasih Brother, tanpa dorongan dan bimbingan Ang, fat takkan begini dan takkan pernah mengalami ini semua". Adikku Ahmad Rifa'i dan Sholihah untuk senda gurau, semangat, dan sharingnya (walau sekali dalam setahun berkumpul, kita tetap semangat untuk meneruskan dan melanjutkan titian ilmu yang kita cari, ok?. Semua keponakanku yang selau menjadi hiburan dan obat bagi penulis saat Jiburan (Nafi', Salma, Nanda, Lu'lu', Jaichan, Zaidan, dan Najwa "Tata' sayang kalian ' .! dan Febi, kerabatku, yang telah yang telah ikut repot dan membantu masukin data penelitian serta senda guraunya, Keluarga Besar Mide Aemah dan Mayai Rakilah, Mayai Hasan dan Mide Hanifah (kakek nenek penulis) yang selalu menyemangati penulis. Thanks. Kepada kawan, Ibu dan Bapak pembatik yang telah berpartisipasi dalam penelitian yang penulis Jakukan, pada pengusaha batik; Mang Lud, dan Ibu Hj. Ninik, Karnija, Rani, Jupri dan keluarga besar Bi Jera: "terimakasih banyak",. Kepala Desa dan Aparat desa Trnsmi Kulon yang telah membantu kelancaran penelitian ini. Terimakasih. Untuk Perpustakaan Utama UIN Syarif I-Iidayatullah Jakarta yang selalu membantu pemenuhan Jiteratur yang penulis butuhkan dari awal sampai akhir perkuliahan walau talc jarang mendapat 'cap' tidak lengkap oleh kawan-kawan penulis (menurut penulis tidak. Terimakasih perpus..) dan Perpustakaan Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah, dengan buku-buku terbarunya sangat membantu penulis dalam penambahan literarnr yang dibutuhkan dan semangat baru dalam menambah ilmu. Perpus Psikologi UI, Perpus LIPI, Perpus Depnaker dan Bapak-bapak yang ada di Depnaker: "Terimakasih atas bantuan dan masukan yang turut membuka jendela wawasan penulis. Kepada para pengurns Beasiswa Prestatif Dompet Peduli Umat Darut Tauhid (DPU DT) Jakarta: Pak Pur, Kang Andi, Kang Gun, Kang Anton, dan Donatur yang telah membantu meringaukan pembiayaan kuliah penulis dan talc lupa pula untuk ilmu, pengalaman, semangat dan siraman rohani Ustadz Edi, Ustadz Abdul Ghaos, Ustadz Abdul Hakim yang telah diberikan pada penulis sehingga mengantarkan penulis untuk tetap kuat menghadapi hidup. Juga untuk yayasan beasiswa Supersemar yang
telah membantu meringankan biaya kuliah penulis; "terimakasih, terimakasih banyak ... ". Untuk LBIQ (Lembaga Bahasa Ilmu Alquran) dan para ustadznya di Jakarta yang telah memberi kesempatan pada penulis untuk belajar. Terimakasih. Khusus untuk guru tercintaku Bunda Muaeni S.Kp yang semangat untuk melanjutkan sekolah lebih tinggi masih terngiang di telinga penulis dan terns berkobar: "terimakasih !bu" Buat Kang Ahmad (Mas Udin) yang selalu sabar menanti dan menghadapi penulis, dukungan dan semangat jauhnya selama perkuliahan, bantuan selama penulis kuliah dan penelitian, serta semua yang telah diberikan, juga pada keluarga besar Akang, Terimakasih. Juga buat Efa (Fajar) atas persahabatan dan sharingnya serta bantuan operasi komputemya, Fitri di Yogya (blue jacket) yang selalu perang sms saling semangat, tetap semangat! Buat kawan-kawan 'Gank Bacang' yang bareng-bareng konsultasi, kru PKL RSIJ Bunga Rampai, Rena untuk kebersamaan, semangat, dan bantuannya, Nunung (Nunqi) dan David (yang perhatiannya bikin haru penulis) terimakasih untuk dukungan dan doanya, Aci, Ozy, Away, Yans atas pertemanan yang telah terjalin. Teman-teman kelas Adan B di Psikologi UIN Syarif Hidayatullah angkatan 2000. Untuk Kak Bowo atas bimbingannya, Adi dan Emi yang telah membantu program SPSS-nya: Terimakasih atas bantuan, dan kebersamaannya. Ka Fitrah yang turut memberikan masukan pada penulis. Buat Zeezee kawan pertama yang penulis kenal dan selalu membuat kagum penulis. Kawan-kawan ASPI UIN (Ela, Ika, Yuli, Moen, dll) yang dengan keisengannya bersama-sama mengerjakan skripsi, Diana, K'Ut, kawan-kawan di kosan GBHN (Guru Besar Harun Nasution), di Keluarga Mahasiswa Sunan Gunung Djati (KMSGD) Jakarta, di IMM Ciputat yang selalu memberi semangat. Untuk Oom dan Kang Kami! atas pinjaman buku dan skripsinya, Furqon untuk buku SPSSnya, penulis ucapkan: Terimakasih dan kalau boleh mengutip perkataan Pak Asep: Nikmati prosesnya, Kawan! Pada Ibu Harun Nasution, Dewan Pengurus Asrama UIN SyarifHidayatullah Jakarta yang memberikan tumpangan tempat penulis ngekos selama penulis kuliah di Jakarta. Bapak satpam Asrama putrid UIN yang selalu membukakan pintu bagi penulis saat pulang malam dan keluarga besar nungki yang membolehkan penulis tinggal: "Umi, Abi, terimakasih". Sesepuh KMSGD, IMM yang telah memberikan wejangan dan membakar semangat penulis untuk terns mengembangkan diri: Terimakasih. Untuk Kru Sahid Computer atas tumpangan simpanan file-file batiknya, mang Olil, Mitha, Ka Roni, Ka Zen, Afits, dan Agus: "Makasih ya ... atas bantuannya dan jangan bosan melihatfile-file batikpunyafal .. " Tak lupa sohib penulis Kokom yang udah konsern kerja, kawan SPK-ku; En-donzy, Maya, Nana', Tati, Yanti dan Dewi yang dari jauh telepon dan smsnya selalu sating semangat dan berdoa. Juga teman-teman BP I dan II DPU-DT Jakarta, Eenynmna,
UU, Nida, Jizah, Boim, Nana S, Bari dan semua dalam kebersamaan 3S-nya. Terimakasih Kawan.. Juga untuk Ibu-ibu dan adik-adik binaan penulis di BP-DT; "Terimakasih atas kerjasama, dan doa-doanya" . Semoga semua bantuan, dukungan, bimbingan dan doa yang diberikan oleh semua pihak mendapat balasan dari Allah Ta'ala. Dengan usaha sekeras apapun skripsi ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis terbuka menerima kritik dan saran yang menyempurnakannya serta tetap berharap semoga apa yang penulis lakukan dapat bermanfaat dan dapat menjadi masukan yang berarti bagi pihak-pihak yang memerlukannya.
19 Juli 2004 Penulis
DAFTAR ISi MOTTO ............................................................................................................. iii PERSEMBAHAN .............................................................................................. iv KATA PENGANTAR ......................................................................................... v ABSTRAKSI ...................................................................................................... ix DAFT AR ISi ...................................................................................................... xi DAFT AR TABEL ............................................................................................ xiii DAFT AR GAMBAR .......................................................................................... xv BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1 A. Latar Belakang ............................................................................................ 1 B. Identifikasi Masalah .................................................................................... 4 C. Pembatasan dan Perumusan Masalah .......................................................... 4 D. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................................... 6 E. Sistematika dan Teknik Penulisan ............................................................... 7 BAB II KAJIAN TEO RI ................................................................................... 9 A. Bekerja I . Pengertian bekerja ................................................................................. 9 2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kerja ............................................. 11 B. Kepuasan Kerja ......................................................................................... 12 I. Pengertian Kepuasan Kerja ................................................................. 12 2. Teori Kepuasan Kerja .......................................................................... 15 3. Sumber dan Bentuk Kepuasan Kerja ................................................... 19 4. Faktor Penentu Kepuasan Kerja ........................................................... 21 5. Akibat Kepuasan Kerja dan Ketidakpuasan Kerja ................................ 27 6. Penelitian Kepuasan Kerja ................................................................... 33 Pembatik di Trusmi ................................................................................... 36 . C. 1. Pengertian Pembatik .......................................................................... 36 2. Proses Pembatikan ............................................................................. 37 3. Pola Kerja Pembatik .......................................................................... 39 D. Perbedaan Kepuasan Kerja antara Pembatik yang Bekerja di Rumah Sendiri dengan Pembatik yang Bekerja di Rumah Majikan .................................... 41 E. Hipotesa Penelitian ................................................................................... 44 BAB III METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 45 A. Subjek Penelitian ......................................................................................... 45 1. Populasi, Kategori, dan Jumlah Subjek Penelitian .................................. 45 2. Teknik Sampling .................................................................................... 45 3. Variabel Penelitian ................................................................................. 46 B. Alat Pengumpul Data Penelitian ................................................................... 46 1. Kuesioner Pembatik ................................................................................. 46 2. Skala Kepuasan Kerja ............................................................................. 46
3. Pengujian Validitas dan Reliabelitas Alat Ukur ....................................... C. Prosedur Penelitian ...................................................................................... 1. Tahap Persiapan .................................................................................... 2. Tahap Pelaksanaan ................................................................................ D. Analisa Statisik ............................................................................................
48 51 51 51 52
BAB IV HASIL PENELITIAN ....................................................................... 53 A. Gambaran Subjek Penelitian ..................................................................... 53 B. Hasil Utama Penelitian .............................................................................. 60 BAB V PENUTUP ........................................................................................... 68 A. Kesimpulan ............................................................................................... 68 B. Diskusi ..... :................................................................................................ 70 C. Saran ......................................................................................................... 73 DAFT AR PUST AKA LAMPIRAN
DAFTAR TABEL 2.1 Perbandingan Pembatik yang bekerja di rumah sendiri dan di nunah majikau ................................................................................. 43 3.1 Skor Skala Kepuasan Kerja ......................................................................... 47 3.2 Cetak Biru Skala Kepuasan Kerja (try out) ................................................ .47 3.3 Analisa Diskriminasi Item Skala Kepuasan Keija ...................................... 49 3.4 Cetak Biru Skala Kepuasan Kerja (responden asli) .................................... 50 4.1 Gambaran Umum Usia Subyek ................................................................... 54 4.2 Gambaran Unmm Jenis Kelamin Subyek ................................................... 54 4.3 Gambaran Umum Status Pernikahan Subyek ............................................. 55 4.4 Gambaran Umum Pendidikan .................................................................... 55 4.5 Gambaran Umum Jumlah Tanggungan Subyek ........................................ 56 4.6 Gambaran Umum Perolehan Keterampilan Membatik .............................. 57 4.7 Gambaran Umum Lamanya Subyek Membatik ......................................... 57 4.8 Gambaran Umum Proses Pembatikan yang dilakukan Subyek ................. 58 4.9 Gambaran Umum Motif Batik yang dikerjakan ......................................... 59 4.10 Gambaran Umum Alasan Subyek Membatik ........................................... 60 4.11 Gambaran Umum Sistem Upah yang diterima Subyek ............................ 60 4.12 Hasil Uji-t Keseluruhan ............................................................................. 61 4.13 Hasil Uji-t Aspek Kebebasan Kerja .......................................................... 62 4.14 Hasil Uji-t Aspek Pengetahuan ................................................................. 62 4.15 Hasil Uji-t Aspek Pekerjaan yang Menarik .............................................. 63
4.16 Hasil Uji-t Aspek Penghargaan ................................................................. 63 4.17 Hasil Uji-t Aspek Pengembangan Kreativitas ........................................... 64 4.18 Hasil Uji-t Aspek Peningkatan Keahlian .................................................. 64 4.19 Hasil Uji-t Aspek Upah ............................................................................. 65 4.20 Hasil Uji-t Aspek Keselamatan Kerja ....................................................... 65 4.21 Hasil Uji-t Aspek Kenyamanan Kerja ....................................................... 66 4.22 Hasil Uji-t Aspek Pengawasan .................................................................. 66 4.23 Hasil Uji-t Aspek Hubungan dengan Teman ............................................ 67
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1: Keluaran Pribadi dan Ke1ja Hackmand dan Oldman ................... 22 Gambar 2.2: Rumus Skor Potensi Motivasi ...................................................... 23 Gambar 2.3: Respon Ketidakpuasan menurut Robbin ...................................... 29
BABI PENDAHULUAN A.
Latar Belakang
Alasan orang yang bekerja adalah karena ada sesuatu yang hendak dicapainya dan berharap bahwa aktivitas kerja yang dilakukannya akan membawa kepada suatu keadaan yang memuaskan daripada keadaan sebelumnya. Dalam menyelesaikan pekerjaannya, setiap individu memiliki persepsi dan mencari kepuasan dari pekerjaan yang dilakukannya dengan cara yang berbeda-beda. Kepuasan kerja seseorang berkaitan dengan motivasi kerja yang ada dalam dirinya dan pada umumnya motivasi tersebut adalah untuk memenuhi kebutuhannya. Jika kebutuhan tersebut terpenuhi maka ia merasa puas dan sebaliknya, jika tidak terpenuhi maka menimbulkan rasa tidak puas.
Strauss dan Sayle dalam Ano raga dan Suyati ( 1995: 78) menyatakan bahwa kepuasan kerja penting untuk aktualisasi diri. Pekerjaan merupakan salah satu kegiatan penting dalam kehidupan seseorang dan bagi yang tidak memiliki pekerjaan memuaskan jarang memiliki kehidupan yang sepenuhnya memuaskan dan pekerjaan yang tidak memuaskan dalam banyak keadaan (tapi tidak semua) dapat mengakibatkan produksi yang lebih rendah serta perselisihan di tempat kerja. Dengan demikian, perusahaan hendaklah memperhatikan kepuasan kerja para pekerjanya karena ha! ini berpengaruh terhadap motivasi dan produktivitas mereka. Jika pekerja mendapatkan kepuasan kerja dari pekerjaannya maka produktivitas dan komitmen mereka meningkat. Hal ini 1
sejalan dengan hasil dari beberapa penelitian yang telah dilakukan bahwa kepuasan ke1ja berhubungan erat dengan peningkatan produktivitas, pengurangan terjadinya kemangkiran dan peralihan kerja, aksi dari serikat kerja dan pengurangan biaya produksi ataupun kesehatan. Sedangkan ketidakpuasan diduga berhubunganjuga dengan kelambanan, kemangkiran dan ketidakhadiran di tempat kerja, dan peningkatan biaya kesehatan, biaya produksi, dan penurunan jumlah dan mutu produksi.
Kepuasan kerja seseorang antara lain diperoleh dari kondisi kerja. Jika ha! ini didapatkan pekerja secara positif dan sesuai dengan harapan individu serta mendukung pekerjaan, maka tercapai kepuasan kerja. Mengacu pada penjelasan Munandar (200 I: 363) bahwa salah satu faktor yang menyebabkan kepuasan kerja adalah kondisi kerja yang menunjang, yang dirasa nyaman dan mendukung pr6ses pekerjaan yang dilakukan. Jika tenaga kerja merasa kurang nyaman dalam melakukan kerja ia cenderung enggan bekerja dan sering mencari alasan untuk sering keluar dari pekerjaannya. Kepuasan kerja diperoleh pekerja melalui hubungan dengan teman sekerja, tindakan supervisor atau atasan, penghargaan yang diterirna, keamanan, dan iklim dari lingkungan kerja itu sendiri yang mendukung proses pekerjaan.
Para pembatik, seperti pekerja lainnya juga mengalami kepuasan kerja dan ketidakpuasan atas pekerjaan yang dilakukannya. Pembatik dalam menyelesaikan pekerjaannya mengalami beberapa keadaan dan dari hasil kunjungan lapangan di
3
Sentra Batik Trusmi Cirebon diketahui ada keragaman proses penyelesaian batik tempat mengerjakannya. Pembatik dapat membatik di rumah sendiri, atau membatik di tempat majikan/ di satu perusahaan. Pembatik yang bekerja di rumah sendiri adalah pembatik yang mengambil bahan baku pembatikan dari pengusaha dan menyelesaikan pekerjaannya di rumah sendiri dengan waktu dan cara tersendiri dan memperoleh upah yang telah ditentukan sesuai perjanjian, seperti Rp.30.000 sampai Rp. 50.000 per lembar kain batik. Pada umumnya pembatik yang beke1ja di rumah sendiri memiliki keterampilan yang mencakup semua proses pembatikan dan jika tugas mereka telah selesai-menghasilkan kain batik- mereka menyerahkan hasilnya yang kemudian mendapat upah hasil kerjanya.
Sedangkan pembatik yang bekerja di rumah majikan, bekerja selama tujuh jam dalam sehari, mereka bebas memulai pekerjaannya dan melakukan tugas bersama temantemannya sesuai keterampilan dan jenis pekerjaan yang mereka kuasai dan mendapatkan upah sebesar Rp.7000 - Rp.15.000 perhari. Besar upah yang mereka terima sesuai dengan pengalaman atau lama kerja di majikan mereka, tugas pembatikan, dan keterampilan yang mereka miliki atau kerjakan. Tentunya keadaan ini mempengaruhi kondisi, proses pekerjaan membatik yang pada akhirnya mempengaruhi sikap kerja pekerja terutama puas atau tidaknya pekerja terhadap pekerjaan mereka.
4
Dengan melihat fenomena tersebut, penulis ingin meneliti tentang: Bagaimana Kepuasan Kerja Pembatik dengan Kondisi Kerja di Rumah Sendiri dan di Rumah Majikan?
B.
Idcntifikasi Masalah
Identifikasi masalah dari masalah penelitian yang akan dilakukan adalah sebagai berikut: a. Bagaimana cara kerja atau proses pembuatan batik yang ada? b. Bagaiman usaha yang dilakukan pengusaha dalam menciptakan kondisi kerja yang mendukung proses pembuatan batik? c. Hal apa saja yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja para pembatik? d. Bagaimana pembatik memperoleh kepuasan kerja di tempatnya? e. Bagaimana perbedaan kepuasan kerja yang didapat dari pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan yang bekerja di rumah majikan?
t: Aspek-aspek pekerjaan yang membedakan kepuasan kerja antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan yang bekerja di rumah majikan?
C.
Pcmbatasan dan Pcrumusan Masalah
Agar penelitian ini lebih terfokus, maka dalam penelitian ini dilakukan pembatasan masalah sebagai berikut: 1. Kepuasan kerja dalam penelitian ini adalah kepuasan yang diperoleh pekerja melalui: Kebebasan kerja, upah, pengetahuan, pekerjaan yang menarik,
5
penghargaan, pengembangan kreativitas, kemajuan atau peningkatan keahlian, keselamatan kerja, kenyamanan kerja, pengawasan, dan hubungan dengan ternan berupa: dorongan atau kerjasama dengan teman kerja selama bekerja.
2. Kondisi Kerja: di rumah sendiri dan di rumah majikan.
Perumusan masalah dipusatkan pada: 1. Perbedaan kepuasan kerja antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan yang bekerja di rumah majikan 2. Perbedaan kepuasan kerja dalam ha! kebebasan kerja yang dialami pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja dirumah majikan 3. Perbedaan kepuasan kerja yang dilihat dari aspek upah antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan 4. Perbedaan kepuasan kerja dalam hal pengetahuan antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang di rumah majikan 5. Perbedaan kepuasan kerja dalam aspek pekerjaan yang menarik dari pembatik yang beketja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan 6. Perbedaan kepuasan kerja yang dilihat dari penghargaan yang diterima pembatik yang bekerja di rumah sendiri dan pembatik yang bekerja di rumah rnajikan. 7. Perbedaan kepuasan kerja dari aspek pengembangan kreativitas yang dialami pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan.
6
8. Perbedaan kepuasan kerja dari aspek peningkatan keahlian dari pembatik yang bekerja di rumah sendiri clengan pembatik yang bekerja di rumah majikan. 9. Perbeclaan kepuasan kerja clari aspek keselamatan kerja yang clialami pembatik yang bekerja di rumah sencliri clengan pembatik yang bekerja di rumah majikan. 10. Perbedaan kepuasan kerja yang clilihat dari aspek kenyamanan kerja dari pembatik yang bekerja di rumah sendiri clan pembatik yang bekerja di rumah majikan. 11. Perbeclaan kepuasan kerja yang dilihat dari pengawasan yang cliterima pembatik yang bekerja di rumah sendiri dan di rumah majikan dari atasananya. 12. Perbeclaan kepuasan kerja yang dilihat dari hubungan pembatik dengan temannya selama mereka bekerja.
D.
Tujuan dan Manfaat Pcnclitian
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendapatkan gambaran tentang perbeclaan kepuasan kerja antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan dan aspek apa saja yang membedakan kepuasan kerja dalam kelompok pembatik tersebut.
Adapun manfaat yang diharapkan clari penelitian ini adalah: a. Memberikan sumbangsih berarti bagi perkembangan Ilmu Psikologi khususnya Psikologi Inclustri clan Organisasi tentang kepuasan kerja.
7
b. Memberikan sumbangan pemikiran bagi pengusaha atau usaha kecil menengah (UKM) dalam memberikan perhatian pada pekerjanya terutama dalam menciptakan kondisi yang yang berdampak pada produktivitas dan mutu kerja dari para pekerjanya.
E.
Sistematika dan Tcknik Pcnulisan
Penulisan skripsi ini dibagi menjadi lima bab dan kemudian dibagi lagi menjadi beberapa bagian bab sebagai penjabarannya. Rincian dari penulisan tersebut sebagai berikut: I. BAB I Pendahuluan yang menjelaskan: latar belakang penelitian, identifikasi masalah, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian sistematika dan teknik penulisan yang digunakan dalam skripsi ini. 2. BAB II Kajian teori yang membahas: a. Kepuasan ke1ja yang terdiri dari: pengertian kepuasan kerja, teori kepuasan kerja, sumber dan bentuk kepuasan kerja, dampak kepuasan kerja dan ketidakpuasan kerja, dan penelitian kepuasan kerja b. Bekerja yang terdiri dari: pengertian kerja dan faktor-faktor yang mempengaruhi kerja. c. Pembatik di Trusmi yang meliputi pengertian pembatik, proses pembatikan, pola kerja pembatik. d. Perbedaan kepuasan kerja antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan.
8
e. Hipotesa Penelitian 3. BAB III membahas metodologi penelitian meliputi: a. Subyek Penelitian terdiri dari: populasi subyek, teknik sampling, jumlah
subjek dan Variabel penelitian yang diambil f.
Alat Pengumpul Data Penelitian berupa kuesioner pembatik dan skala Kepuasan Kerja
g. Pengujian Validitas Alat Ukur h. Prosedur Penelitian yang terdiri dari tahap persiapan dan tahap pelaksanaan. 1.
Analisa Statisik yang digunakan yang termasuk dalam tahap pengolahan dari penelitian skripsi ini.
4. BAB IV menjelaskan hasil penelitian yang berisi: gambaran subjek dan hasil utama penelitian 5. Terakhir, BAB V berisi PENUTUP yang menjelaskan: Kesimpulan, Diskusi, dan Saran
Teknik penulisan skripsi ini menggunakan teknik APA Style (Degelman, Douglas., & Harris, Martin, Lorenzo, 2002)
BAB II
KAJIAN TEORI A. Bekerja 1. Pengertian Kcrja
Seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa orang bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kerja berarti kegiatan melaksanakan sesuatu atau sesuatu yang dilakukan untuk mencari nafkah (KBBJ, 2001 ). Auerbach (1996: 12) menyebutkan bahwa para ahli masih sulit untuk mendefinisikan pengertian kerja, hal ini dapat dilihat dari perbedaan arti yang diungkapkan: a. Ahli fisika menyebut kerja sebagai kekuatan dan jarak
b. Peneliti binatang mendefinisikan kerja sebagai tingkah laku binatang c. Dunia industri menyebutkan kerja sebagai perubahan industri, dalam hal ini mendominasi pikiran manusia. Disebutkan bahwa pekerja Amerika Utara mempunyai !control yang mempengaruhi kondisi kerja mereka.
Se lain itu, Auerbach ( 1996: 12-13) juga menjelaskan bahwa kerja dalam dunia Psikologi Industri dan Organisasi menunjukkan tingkah laku manusia: a. Yang bertujuan atau mempunyai tujuan langsung b. Dimotivasi dan berketerampilan c. Disiplin, tuntutan, dan berjangka panjang d. Tugas yang dibentuk oleh waktu e. Sosial atau kerjasama. 9
10
f.
Perbaikan kombinasi kemampuan fisik dan mental
g. Upah yang diberikan pada orang lain h. Kerja mempunyai aspek sosial.
Dengan mengutip Webster, Bittel dan Newstroom (1996: 36-37) menyebutkan lima pengertian kerja: a. Kegiatan seseorang yang menggunakan kekuatan atau kepandaian untuk me lakukan sesuatu b. Upaya fisik dan mental berkelanjutan untuk mengatasi kendala dan mencapai tujuan atau hasil c. Tugas dan kewajiban yang menjadi mata pencaharian seseorang d. Kegiatan penuh semangat berupa kesulitan, perjuangan, dan tidak ada waktu untuk bersantai atau senang-senang. e. Tugas, kewajiban, dan fungsi tertentu yang merupakan bagian atau fase kegiatan yang lebih besar.
Masih dikutip Bittel dan Newstroom ( 1996: 37-38), menyatakan Max Weber di tahun 1890 menjelaskan kerja merupakan aktivitas unik yang ditandai oleb: a. Persesuaian karyawan dengan peraturan dan ketetapan, kebijakan dan prosedur perusahaan. b. Pelaksanaan wewenag oleh manajer terhadap orang lain c. Pendahuluan kepentingan organisasi diatas kepentingan pribadi
11
d. Adanya dokumen tertulis sebagai perencanaan dan pengendalian perusahaan.
Dari pengertian-pengertian kerja tersebut, dapat disimpulkan bahwa kerja merupakan aktivitas yang didasarkan adanya motivasi, keterampilan, kemampuan fisik, mental, dan sosial yang bertujuan untuk mencapai suatu tujuan pekerja itu sendiri ataupun perusahaan.
2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kerja Menurut Kolb, et al (1984: 501) kerja terbentuk dan meliputi beberapa ha! seperti: norma kelompok kerja yang terpusat pada produktivitas, tingkah laku anggota kelompok, kualitas hubungan antara pekerja, manajemen, cara kerja yang direncanakan dan kualitas alat dan bahan dalam pekerjaan.
Survey Research Center di Universitas Michigan (Mitchell, 1978: 138) menggambarkan aspek yang mempengaruhi pekerjaan, diantaranya; a. Pekerjaan yang menarik b. Alat yang cukup untuk melakukan kerja c. Adanya informasi tentang kerja yang dilakukan d. Upah yang baik e.
Kesempatan mengembangkan kemampuan diri
f.
Keamanan kerja
g. Laporan hasiJ ke1ja yang dilakukan.
12
Akhirnya penulis menyimpulkan faktor-faktor yang mempengaruhi kerja seseorang terbagi menjadi dua, yaitu: a
Internal yaitu dari dalam individu sendiri berupa: minat dan motivasi, tingkah laku, sikap, dan kesehatan pekerja.
b
Eksternal, dari luar individu seperti: pekerjaan itu sendiri, kebijakan dan peraturan manajemen, gaji, hubungan pekerja dengan teman ataupun atasan, lingkungan kerjanya, kesempatan, dan peralatan yang digunakan selama bekerja.
Faktor-faktor tersebut akan mempengaruhi sikap kerja seseorang, puas atau tidak puas terhadap kerja dan pekerjaannya.
B. Kepuasan Kcrja I. Pengcrtian Kepuasan Kerja
Satu pekerjaan memberikan pengalaman, rasa, dan sikap yang berbeda bagi masingmasing pekerja, ada yang merasa senang, bangga, puas, bahkan terpaksa dalam menjalankannya. Dalam kaitannya dengan ha! tersebut dunia Psikologi Industri sering menyebut istilah kepuasan kerja dalam pekerjaan dan ha! ini banyak diteliti oleh para ahli. Sebelum lebih jauh membahas kepuasan kerja ada baiknya bila dibahas terlebih dahulu pengertian kepuasan kerja dari beberapa tokoh yang ada.
Gibson, et al (1985: 010) menyebutkan kepuasan ke1ja adalah sikap pekerja terhadap pekerjaannya yang berasal dari persepsi pekerja tentang kerja dan pekerjaan yang ia
13
lakukan. Auerbach ( 1996: 193) mengatakan kepuasan kerja tidak selalu hadir dalam tingkah laku dan istilah yang digunakan untuk mengukumya meliputi: produktivitas, turnover, absentisme, tardiness atau kelambanan para pekerja. Sedangkan Hasibuan (2000: 199) menjelaskan bahwa kepuasan kerja merupakan sikap emosional yang menyenangkan dan mencintai pekerjaannya. Menurutnya, kepuasan kerja seorang pekerja diperoleh dari: a. dalam pekerjaan berasal dari hasil kerja, penempatan, perlakuan, alat dan suasana Iingkungan kerja yang baik b. luar pekerjaan berupa besarnya imbalan yang diterima sebagai basil unjuk kerja c. kombinasi keduanya, dari dalam dan luar pekerjaan yang berupa keseimbangan emosional antara balas jasa dan pelaksanaan pekerjaannya.
Miner ( 1992: 116) mengemukakan bahwa kepuasan kerja bersesuaian dengan sikap kerja dan pengukurannya melalui kepuasan dari kuatnya kebutuhan yang ada dalam tempat kerja. Kepuasan kerja secara luas dikatakan sebagai segala sesuatu yang betulbetul mempertimbangkan suatu kondisi yang sejahtera berupa respon emosional. Locke yang dikutip Munandar (200 I: 350) dari Lane dan Siegel menyebutkan: Job's satisfaction is appraisal
14
masa yang akan datang. Locke juga menekankan dua ha! penting dalam kepuasan kerja yaitu: value atau nilai pekerjaan bagi seorang pekerja dan need atau kebutuhan hidup sehari-hari. Howell dan Dip boy pada tahun 1986 dalam Munandar (2001: 350) menyebutkan kepuasan kerja sebagai keseluruhan dari derajat rasa suka atau tidak sukanya seseorang terhadap berbagai aspek pekerjaan ( sikap tenaga kerja terhadap peke1jaan).
Wagner III dan Hallenbeck (I 998: 107) mengungkapkan kepuasan kerja berarti perasaan senang yang dihasilkan dari persepsi yang menunjukkan satu pemenuhan kerja atau memperhitungkan pemenuhan dari satu nilai penting pekerjaan. Selain itu Robin (2001: 24) mengatakan kepuasan kerja sebagai suatu sikap umum terhadap pekerjaan seseorang, selisih antara banyaknya ganjaran yang diterima seorang pekerja dan banyaknya yang mereka yakini seharusnya mereka terima.
Vroom seperti yang dilrnti As'ad (I 989: I 05) mengatakan kepuasan kerja merupakan refleksi dari sikap kerja yang bernilai positif. Hoppeck yang dikutip As'ad (1989: I 05) menjelaskan kepuasan kerja dinilai dari seberapa jauh pekerjaan secara keseluruhan memuaskan atau tidak dan Tiffin seperti yang dikutip As'ad (1989: 105) mengatakan kepuasan kerja berkaitan erat dengan sikap pekerja terhadap pekerjaannya sendiri, situasi kerja, dan kerjasama antara pemimpin dengan pekerja. Sedangkan Blum yang masih dikutp As'ad (1989: 105) menjelaskan kepuasan kerja
15
merupakan sikap umum yang dihasilkan dari beberapa sikap khusus terhadap faktor pekerjaan, penyesuaian diri, dan hubungan sosial individu di luar lingkungan kerja.
Dari pengertian-pengertian tersebut penulis menyimpulkan kepuasan kerja adalah sikap dan hal yang berkaitan dengan perasaan senang (keadaan emosional) seseorang terhadap pekerjaan berupa aspek yang ada dalam pekerjaan dan pekerja itu sendiri.
2. Tcori Kcpuasan Kcrja Telah banyak penelitian yang dilakukan berkaitan dengan kepuasan kerja dan dari penelitian tersebut akhirnya ditemukan teori-teori yang kemudian mengembangkan teori-teori yang telah ada.
As'ad (1989: I 06) yang mengutip Wekley dan Yuki (1977) menyebutkan ada tiga teori tentang kepuasan kerja: a. Discrepancy Theory (teori ketidaksesuaian) yang dicetuskan oleh Porter (1961) dan Locke mengatakan kepuasan kerja diukur dari menemukan selisih antara yang seharusnya diterima pekerja dengan kenyataan yang diterima. Jika seorang peke1ja mendapatkan sesuatu sesuai dengan yang diharapkan ia akan merasa puas dan jika ia menerima lebih dari yang diharapkan ia akan merasa !ebih puas lagi tetapi terjadi discrepancy (discrepency yang positif) dan bila ia mendapatkan kurang dari yang diharapkan ia merasa tidak puas (discrepancy negatif).
16
b. Equity The01y (Adams, 1963) menyebutkan seorang pekerja membandingkan usaha dan reward yang diterimanya dengan orang yang kerjanya sama dengan dirinya melalui: (I) Keadilan antara diri pekerja dengan orang lain, (2) Input atau yang diterima pekerja atas kontribusi yang diberikan karyawan pada, (3) perusahaannya berupa keterampilan, pengalaman, dan pelatihan, (4) Outcome atau nilai yang didapat dari pekerjaan seperti: gaji, benefit, pengakuan, dan kesempatan berprestasi atau perluasan diri, dan (5) Perbandingan dengan yang lain (Comparison) dengan menggunakan orang lain sebagai rujukan dari ratio input dan outcome yang ada. Dapat disimpulkan teori ini mengungkapkan persepsi atau kepercayaan subjek seperti orang dengan pendapatan lebih tinggi maka ia merasa dihargai. c. Two Factor Theory yang dipelopori oleh Federick Hezberg. Kepuasan kerja disebut sebagai satisfier atau motivator yang didapat seseorang dari prestasi, pengakuan, pekerjaan, tugas, dan kemajuan yang dialami pekerja. Sedangkan ketidakpuasan disebut sebagai disatisfier atau hiegine yang berasal dari kebijakan dan administrasi perusahaan, teknik operasional, gaji, hubungan
interperso~
kondisi kerja, keamanan, dan status ke1ja. Jika aspek motivator didapatkan dilingkungan kerja maka pekerja merasa puas dan jika tidak didapatkan pekerja merasa tidak puas. Selain itu, jika aspek-aspek hygiene didapatkan dalam lingkungan kerja pekerja merasa tidak senang atau tidak puas dan adanya ha! ini tidak membuat kepuasan tapi tidak lagi tidak puas dan tidak mendorong motivasi pekerja untuk melakukan yang lebih baik.
17
Sedru1g Munandar (200 I: 355 - 357) menyebutkM bahwa selain discrepancy theory ada dua teori yang menjelaskan kepuasan kerja, yaitu: a. Facet Satfafaction Themy (Lawler). Teori ini berkaitM erat denga teori Adams. OrMg puas dengan bidang-bidang tertentu dari pekerjaan yang digelutinya seperti: rekan kerja, atasan, ataupun gaji. Pekerja merasa puas jika yang ia terima berdasar atau sesuai dengan unjuk kerja yangn ia lakukM. Jika berlebihan ia merasa tidak adil dan bersalah tapi jika kurMg sesuai pekerja merasa tidak puas. Bidang ini tergantung pada cara pekerja mempersepsi pekerjaan dan jumlah bidangnya dengan yang ia terima dan dikeluarkan serta perbMdingan yang dilakukan. b. Teori Proses Bertentangan (Landy) menyebutkan bahwa orMg ingin mempertahankan suatu keseimbangan emosional (emosional equilibrium). Teori ini menunjukkan kondisi emosional yang ekstrim tidak memberi manfaat. Kepuasan dan ketidakpuasan kerja memacu mekMisme fisiologis dan menimbulkan emosi yang berlawanan. Pekerja yang mendapat ganjaran dari apa yang ia usahakan ia senang dan tidak senang (dengM kekuatrul yang lemah), setelah beberapa saat rasa senang itu turun dan sedemikian rupa sebelum kembali normal. Kepuasan kerja dalam teori ini bervariasi dari waktu ke waktu oleh karena itu perlu dikaji secara periodik.
18
Selain itu Victor Vroom seperti yang dijelaskan Mitchell (1978: 161) mengungkap satu teori Expectancy yang menjelaskan sejumlah valences dan hasil dalam pilihan tingkah laku. Proses ini menyediakan sejumlah expectansy dan valences dari beberapa alternatif yang ada (I:EV) yang secara kasar menggambarkan nilai yang diharapkan atau hasil yang diharapkan. Teori ini memprediksi dan menempatkan individu pada pilihan atau alternative, seperti: datang ditempat kerja atau tidak dan memilih alternatif terse but yang mereka percaya dapat mengarahkan pada pendapatan reward yang diinginkan sehingga meningkatkan hasil yang diharapkan. Vroomjuga mengatakan bahwa perkiraan pasti terhadap pilihan seperti pekerjaan yang dipilih individu dilihat dari seberapa banyak usaha yang digunakan pada pekerjaannya dan memperkirakan sikap kerja individu terhadap pekerjaannya. Ada beberapa ha! penting dalam teori ini: a. Harapan (expectancy) dari kejadian yang mempengaruhi pilihan; pentingnya perkiraan kita di masa yang akan datang. b. Pertama, ekspektansi berasal dari outcome yang akan terjadi (expectancy). Kedua, nilai (antisipasi kepuasan) dari outcome tersebut atau disebutjuga sebagai valences
Setelah mempelajari teori yang ada, penulis beranggapan bahwa teori-teori tersebut digunakar. sesuai dengan aspek yang dikajinya. Karena dalam penelitian ini meneliti kepuasan kerja dengan aspek-aspek pekerjaan yang mempengaruhinya maka teori
19
kepuasan kerja yang diambil oleh penulis adalah teori kepuasan kerja dari Hezberg (Two Factor Theory).
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, two factor theo1y adalah teori yang menjelsakan ada dua factor yang berkaitan dengan kepuasan kerja seorang pekerja. Pertama, motivator atau factor pendorong kepuasan kerja yang berasal dari prestasi, pengakuan, karakteristik pekerjaan itu sendiri, tanggung jawab, kesempatan untuk maju dan peningkatan keahlian. Faktor ini berhungan kuat dan bagusnya kinerja seorang pekerja dengan adanya factor ini pekerja yang tidak puas menjadi puas. Kedua, hiegine atau factor ketidakpuasan yang berasal dari lingkungan kerja seperti: kebijakan perusahaan, administrasi, teknik supervisi, gaji, hubungan interpersonal, dan kondisi kerja yang ada. Hiegine dapat mengarahkan pada hilangnya ketidakpuasan dan perbaikan kinerja tapi disamping itu perbaikan kinerja mereka tidak menimbulkan motivasi kerja seorang pekerja (Minner, 1992) dan adanya factor ini membuat pekerja berada pada keadaan tidak lagi tidak puas (Munandar, 2001 ).
3. Sumber dan Bentuk Kcpuasan Kerja Strauss dan Sayle ( 1996: 8) menyebutkan kebutuhan hidup yang dapat terpenuhi dalam bekerja yang disebut sebagai sumber kepuasan kerja. Kemudian hal ini disebut sebagai bentuk dari kepuasan kerja. Kebutuhan-kebutuhan tersebut adalah sebagai berikut:
20
a. Kebutuhan fisik dan keamanan berupa pemuasan jasmaniah yang berasal dari kebutuhan hidup sehari-hari seperti: rasa lapar, haus, tempat bernaung, dan hal aman lain yang dinikmati pekerja. Pada umumnya kebutuhan ini didapatkan dari uang, keamanan dan ingin maju. b. Kebutuhan sosial meliputi rasa saling tergantung yang ditunjukkan dengan bantuan atau pengakuan dari orang lain dari rasa bersatu dan saling mendukung. c. Kebutuhan Egoistik adalah kebutuhan untuk berdiri sendiri, melakukan sesuatu sendiri dan untuk merasa berprestasi. Kebutuhan ini berupa: (!) Prestasi yang terdiri dari: arti tugas (tanggung jawab terhadap keselamatan, jasa pada orang lain, dan kepuasan produk), keterampilan, dan produktivitas, (2) Autonomi, dan (3) Pengetahuan.
Bittel dan Newstroom (1996: 281) menyebutkan kepuasan kerja berasal dari beberapa faktor yang benar-benar memotivasi individu dalam bekerja, seperti: pekerjaan yang menarik dan menantang, pemanfaatan kemampuan individual, peluang untuk melakukan suatu ha! yang bermanfaat, pengakuan terhadap prestasi, dan tanggung jawab terhadap pekerjaannya. Sedangkan Hezberg (dikutip Bittel &Newstroom, 1996: 282) dari teori dua faktornya menyebutkan kepuasan kerja seseorang didapat dari: a. golongan tingkat rendah yaitu yang bersifat hewani dan cara bertahan hidup (hiegine atau pemeliharaan)
21
b. golongan tingkat tinggi yang bersifat manusiawi, unik, dan diarahkan pada penyesuaian diri.
Masih menurut Strauss dan Sayle ( 1996: 8) dari kebutuhan tersebut maka kepuasan kerja digolongkan menjadi tiga bentuk, yaitu: a. Kepuasan Kei:ja yang dinikmati Jauh dari Pekerjaan, kepuasan ini didapatkan melalui gaji atau upah . .lika pekerja ditekankan dalam ha! ini maka pekerjaan yang dilakukan dirasa sebagai hukuman yang dipikul sebagai imbalan untuk upaha yang didapat dan dinikmati sesudah bekerja. b. Kepuasan Ke1ja yang dinikmati di sekitar Pekerjaan; kepuasan kerja bentuk ini didapat pekerja melalui lingkungan kerja yang menyenangkan tapi tidak memberi motivasi positifuntuk lebih giat bekerja secara langsung dan diperoleh melalui terpenuhinya kebutuhan sosial berupa kontak pribadi. c. Kepuasan Kerja yang dinikmati melalui Pekerjaan yang mendorong pekerja melakukan pekerjaan dengan giat dan semakin giat ia semakin puas. Kepuasan ini diperoleh bila kebutuhan egoistik pekerja terpenuhi.
4. Faktor Penentu Kepuasan Kerja Munandar (2001: 357-363) menyebutkan ada beberapa faktor penentu kepuasan kerja seseorang, diantaranya: a. Ciri Jntrinsik Kerja. Dengan mengutip Locke, Munandar menjelaskan ciri intrinsik kerja ini terdiri dari: ( 1) Keragaman keterampilan berupa perbedaan
22
aktivitas yang meliputi keterampilan dan bakat. Makin banyak keterampilan yang digunakan pekerjaan yang dilakukan makin kurang membosankan, (2) Jati diri Tugas (task identify) yaitu sejauh mana tugas merupakan suatu kegiatan yang berarti, (3) Tugas yang penting (task significance) adalah rasa penting suatu tugas bagi seseorang. Jika tugas yang ia lakukan dirasa penting maka ia cenderung mempunyai kepuasan kerja, ( 4) Oto no mi berupa kebebasan dan peluang pengambilan keputusan yang lebih cepat menimbulkan kepuasan, dan (5) Reward atau feedback yaitu pemberian informasi tentang prestasi atau unjuk kerja seorang pekerja. Pemberian umpan balik ini membantu meningkatkan tingkat kepuasan kerja seseorang.
Hackman dan Oldman yang disebutkan dalam Munandar (2001) mengembangkan ciri-ciri intrinsik ini ke dalam model karakteristik kerja dari motivasi kerja, seperti:
Gambar 2.1 Kcluaran Pribadi dan Kerja Munandar (2001: 359) Dimensi kerja
-
Keadaan kritis Psikologis '
Macam keahlian Identitas tugas Signifikansi tu gas otonomi Umpan Balik
Pengalaman kerja yang berarti
>
'· Tanggung javvab ,. '•
Pengetahuan nyata dari aktivitasa ke1ja
Outcome pribadi & kerja c-Motivasi kerja tinggi Kualitas kerja tinggi Kepuasan kerja tinggi
v
Perkembangan karyawan membutuhkan kekuatan
Rendahnya ketidakhadiran &perpindahan
I
t
-
23
I-Iackmand dan Oldman (Munandar, 2001: 358) mengasumsikan bahwa ciri pekerjaan (keragaman keterampilan, jati diri tugas, tugas yang penting, otonomi dan umpan balik) menimbulkan tiga kondisi psikologis seperti: pengalaman kerja yang berarti, tanggung jawab dari hasil kerja, dan pengetahuan nyata akibat kerja. Hal ini menghasilkan empat macam keluaran pribadi dan kerja yaitu: motivasi kerja internal yang tinggi, unjuk kerja yang tinggi, kepuasan kerja yang tinggi, dan angka kemangkiran dan keluar pegawai yang rendah. Berdasarkan ciri-ciri intrinsik pekerjaan tersebut mereka membuat satu rumus untuk mengetahui skor potensi motivasi (Motivation Potensial Score) sebagai berikut: Garn bar 2.2 Rumus Skor Potensi Motivasi Munandar (2001: 358) Jfoth•ation Potensial ,)'core=
h. Gaji atau penghasilan berupa Imbalan yang dirasa adil (equitable reward). Theriault sepe1ti yang dikutip munandar (2001: 360) menjelaskan bahwa kepuasan kerja merupakan ftmgsi dari jumlah absolut dari gaji yang diterima, sejauh mana gaji memenuhi harapan tenaga kerja dan bagaimana gaji diberikan. Jika gaji dipersepsikan adil berdasar tuntutan pekerjaan, tingkat keterampilan individu, dan standar gaji yang berlaku untuk kelompok tertentu maka ada kepuasan kerja.
24
c. Penyeliaan, menurut Locke yang dikuti Munandar (2001: 361), ada duajenis hubungan yang ia temui. Pertama, hubungan fungsional yang mencerminkan sejauh mapa penyelia membantu tenaga kerja unutk memuaskan nilai-nilai penting dari sebuah pekerjaan bagi tenaga kerja. Kedua, hubungan keseluruhan yang didasarkan pada ketertarikan antarpribadi yang mencerminkan sikap dasar dan nilai-nilai sernpa. Tingkat kepuasan yang paling besar dengan seorang atasan adalah jika kedua jenis hubungan itu adalah positif.
d. Rekan seke1ja yang menunjang. Dalam menjalankan tugasnya pekerja memperoleh masukan dari tenaga lain. Hubungan yang ada bersifat hubungan ketergantungan sepihak yang bercorak fungsional. Corak kepuasan kerja disini bersifat kepuasan kerja yang tidak menyebabkan peningkatan motivasi kerja.
e. Kondisi kerja yaitu keadaan yang memberi kenyamanan pada pekerja dalam menyelesaikan pekerjaannya, seperti: rnang kerja yang terang, sejuk, dengan peralatan yang enak digunakan dan hal-hal lain yang memperhatikan prisip ergonomi. Dalam kondisi ini kebutuhan fisik yang dipenuhi memuaskan tenaga ke1ja.
Robbin (200 I: 150) menjelaskan bahwa kepuasan kerja ditentukan oleh beberapa ha!, se bagai berikut: a. Kerja yang secara mental menantang, yaitu pekerjaan yang memberi kesempatan untuk menggunakan ketermapilan dan kemampuan pekerja dan menawarkan beragam tugas, kebebasan, dan umapan balik dari pekerjaan mereka.
25
b. Ganjaran yang pantas, yang memberikan rasa adil dan tidak meragukan serta sesuai dengan harapan pekerja (tuntutan individu, tingkat keterampilan individu, standar pengupahan) sehingga menimbulkan kepuasan bagi pekerja. c. Kondisi kerja yang mendukung bcrupa lingkungan kerja yang nyaman dan memudahkan pekerja dalam mengerjakan tugas dengan baik. Ditemukan bahwa pekerja lebih menyukai keadaan fisik yang tidak berbahaya atau merepotkan, dan berada di dekat rumah dengan fasilitas yang ada. d. Rekan sekerja yang mendukung, sebagian orang berpendapat bahwa dari faktor ini mereka dapat memenuhi kebutuhan interaksi social mereka. e. Kepribadian. Holland yang dikutip Robbin (1998: 150) menyatakan bahwa kecocokan yang tinggi antarA kepribadian pekerja dengan pekerjaan membuat individu terpuaskan. J:
Gen ditemukan kepuasan kerja beberapa orang ditentukan secara genetis.
Strauss dan Sayle (1996: 24-25) mengemukakan bahwa kepuasan kerja seorang karyawan tergantung pada: a. Peng:1arapan yang sesuai atau tidak b. Penilaian diri. Jika seorang tenaga kerja merasa puas dan dapat menyesuaikan diri dengan pekerjaannya maka ia merasa puas dan ha! ini tercermin dalam sikap kerja yang ditampilkannya. c. Nonna sosial atau anggapan yang ada. Hal ini berkaitan dengan anggapan orang lain terhadap pekerjaan yang dimiliki, seperti pekerjaan itu baik atau penting.
26
d. Hubungan antara input dan output yang ada dan tergantung pada penilaian pekerja itu sendiri. Antara yang diberi dan diterima pekerja. Jika seorang pekerja telah bekerja keras dan hasil yang diterima tidak seperti usahanya maka ia tidak puas, begitu pula sebaliknya. e. Perbandingan sosial dengan teman sekerja, apakah yang dialami pekerja itu sama atau tidak dengan kawannya. Jika tidak sama maka ia tidak puas dan jika sama ia akan puas. f.
Keikatan, hubungan dengan kawan sekerja ataupun atasannya. Jika baik maka ia puas dan jika tidak pekerja merasa tidak puas.
g. Dasar pemikiran pekerja, banyak orang membicarakan gaji adalah penting dan peningkatan kerja juga penting. Jika terjadi ketidakjelasan dan ketidaksesuaian dengan janji atau kontrak sebelumnya maka pekerja bingung dan memungkinkan terjadinya ketidakpuasan. h. Ada tidaknya tantangan dalam pekerjaan yang dijalani.
Sedangkan Blum (As'ad, 1989: 115-116) menyebutkan faktor-faktor yang menimbulkan kepuasan kerja adalah sebagai berikut: a. Dari individu yang terdiri dari usia, kesehatan, watak, dan harapan individu. b. Dari lingkungan sosial berupa hubungan kekeluargaan, pandangan masyarakat, kesempatan berekreasi, kegiatan serikat kerja, kebebasan berpolitik, dan hubungan kemasyarakatan.
27
c. Faktor utama dalam pekerjaan berupa upah, pengawasan, ketentuan kerja, kondisi kerja, kesempatan untuk maju, dan juga meliputi: penghargaan, hubungan sosial dalam pekerjaan, ketepatan menyelesaikan konflik, perasaan adil terhadap pribadi ataupun tugas.
Dari faktor-faktor yang telah disebutkan bahwa kepuasan kerja merupakan suatu konsep yang berkaitan dengan arti pekerjaan dan arti hidup pekerja sendiri. Kepuasan kerja diperoleh pekerja dari kesesuaian pekerja terhadap yang diterirna dan yang dilakukannya, harapan tentang kerja, persepsi keadilan diterirna pekerja terhadap kinerja dan hasil yang mereka peroleh.
5. Akibat Kepuasan Kerja dan Ketidakpuasan Kerja Seorang yang bekerja bereaksi terhadap kepuasan dan ketidakpuasan yang ia alami dengan berbagai cara dan reaksi yang berakibat terhadap hasil kerjanya. Ada beberapa tokoh yang menyebutkan akibat dari kepuasan dan ketidakpuasan kerja. Munandar (200 I: 364) menjelaskan akibat kepuasan kerja sebagai berikut: a. Akibat terhadap produktivitas, mengutip Lawler dan Porter, Munandar (2001: 364) menjelaskan bahwa produktivitas yang tinggi dapat menyebabkan tingginya kepuasan kerja jika tenaga kerja mempersepsikan ganjaran intrinsik dan ekstrinsik yang diterima adalah adil dan wajar yang diasosiasikan dengan unjuk kerja yang unggul. Tapi jika tenaga kerja tidak mempersepsikan ganjaran tersebut berasosiasi
28
dengan unjuk kerja maka kenaikan unjuk kerja tidak berkorelasi dengan peningkatan kepuasan kerja. b. Ketidakhadiran dan keluarnya tenaga kerja (Absentisme dan Turnover). Porter dan Steerss di tahun 1975 dalam Munandar (2001: 366) menjelaskan ketidakhadiran dan keluarnya tenaga kerja merupakan jenis jawaban-jawaban yang secara kualitatifberbeda karena: (1) Kemangkiran (absentisme) bersifat spontan dan kurang mencerminkan ketidakpuasan kerja, (2) Berhenti dari pekerjaan (turnover) menunjukkan akibat ekonomi yang lebih besar dan berkaitan dengan kepuasan kerja. c. Kesehatan Munandar (2001: 367) menjelaskan bahwa ada hubungan antara kepuasan kerja dengan kesehatan fisik dan mental. Juga seperti dijelaskan Konseur dalam Munandar, untuk semua tingkatan jabatan (persepsi dari tenaga kerja) menunjukkan bahwa pekerjaan mereka menuntut penggunaan efektif dari kecakapan-kecakapan mereka yang berkait dengan skor kesehatan mental yang tinggi. Diduga kepuasan kerja menunjang peningkatan dari fungsi fisik dan mental serta merupakan tanda kesehatan.
Robin (200 I: 154) menjelaskan ketidakpuasan kerja pada tenaga kerja dapat diungkap dalam berbagai cara seperti: selain meninggalkan pekerjaan, pekerja mengeluh, membangkang, mencuri barang milik organisasi atau perusahaan, dan menghindari sebagian tanggung jawab mereka. Berikut empat respon yang berbeda satu sama lain sepanjang dua dimensi, konstruktif atau destruktif dan aktif atau pasif:
29
a. Eksit adalah prilaku yang mengarah untuk meninggalkan organisasi mencakup pencarian suatu proses baru maupun meminta berhenti b. Suara (voice) yaitu dengan aktifdan konstruktifmencoba memperbaiki kondisi, mencakup saran perbaikan, membahas perolehan dengan atasan dan beberapa bentuk kegiatan serikat kerja. c. Kesetiaan (loyalty) pasiftetapi optimistis menunggu membaiknya kondisi mencakup berbicara membela organisasi menghadapi kritik luar dan mempercayai organisasi dan manajemennya untuk melakukan hal yang tepat. d. Pengabaian (neglect) secar pasif membiarkan kondisi memburuk, termasuk kemangkiran atau datang terlambat secara kronis, upaya yang dikurangi, dan tingkat kekeliruan yanng meningkat.
Hal tersebut dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 2.3 Respon terhadap ketidakpuasan Robin (2001: 154) eksit
AKTIF
Suara
DESTRUKT1F
KONSTRUKTIF
pengabaian
kesetiaan PASIF
Eksit dan pengabaian menurut Robin (2001, 154-155) meliputi variabel-variabel kinerja yang ada seperti produktivitas, kemangkiran, dan keluarnya pekerja. Tetapi
30
model ini mengembangkan respon pekerja yang melibatkan suara dan kesetiaan. Perilaku konstruktifyang memungkinkan individu mentolelir situasi yang tidak menyenangkan atau menghidupkan kembali kondisi kerja yang memuaskan.
Miner ( 1992: 119-124) mengemukakan bahwa ketidakpuasan kerja berakibat pada: a. Tingginya aksi serikat kerja berupa: penyerangan, unjuk rasa pekerja terhadap perusahaan tempat mereka bekerja. b. Penurunan output; di tahun 1950 kepuasan kerja membuat pekerja lebih produktif sehingga membantu perusahaan dengan baik dan output ini juga dipengaruhi oleh lingkungan kerja. c. Absensi pekerja, dan d. Perpindahan pekerja
Tidak ketinggalan juga Auerbach (1996: 199-200) menyebutkan bahwa ketidakpuasan kerja menyebabkan;
a. Turnover (perpindahan kerja) dalam Psikologi Industri dan Organisasi dibagi menjadi dua: (I) Turnover berfungsi bila memperbaiki keadaan dan kekuatan kerja yaitu jika orang-orang yang pindah tersebut merupakan orang-orang yang tidak dibutuhkan perusahaan dan tidak berdampak pada produktivitas, kerugian dan keberlangsungan perusahaan, (2) Turnover yang tidak berfimgsi bila kehilangan pekerja yang memiliki kemampuan lebih dibanding dengan pekerja
31
yang ada dan tinggal dalam perusahaan. Hal inilah yang sering menjadi penyebab dari kerugian perusahaan.
b. Absensi, untuk masalah ketidak hadiran ini Auerbach menyebutkan tidak berhubungan dengan kepuasan kerja secara umum.
Auerbach ( 1996: 199) juga menyebutkan kepuasan kerja diusahakan sebagai tanggung jawab profesional untuk memperbaiki kondisi manusia dan kepuasan kerja yang tinggi menyebabkan produktivitas yang tinggi pula dan menurunnya tingkah laku penarikan diri pekerja berupa ketidakhadiran ataupun perpindahan kerja.
Selain itu, Bateman dan Snell (1999: 458) juga menyebutkan bahwa ketidakpuasan kerja memberikan dampak seperti: tingginya turnover atau perpindahan karyawan, kemangkiran kerja, penurunan komitmen terhadap organisasi, pemogokan, banyaknya keluhan dan tuntutan, pencurian, sabotase, dan pengrusakan, serta kesehatan. Sedangkan kepuasan kerja memberikan beberapa keuntungan bagi perusahaan ataupun organisasi diantaranya: turunnya tingkat kemangkiran dan perpindahan kerja, berkurangnya keluhan, tuntutan karyawan, pemogokan dan biaya kesehatan serta peningkatan kualitas produksi. Ada satu pendekatan umum yang dikatakan Bateman dan Snell untuk digunakan perusahaan dalam usahanya menimbulkan kepuasan kerja para pekerjanya yaitu dengan program kualitas hidup pekerja melalui: a. Kompensasi yang adekuat
32
b. Lingkungan yang nyaman dan sehat c. Pekerjaan yang mengembangkan kapasitas manusia d. Kesempatan pengcmbangan dan keamanan seseorang e. Lingkungan sosial yang memelihara identitas perorangan, kebebasan prasangka, pengertian masyarakat dan kecenderungan motivasi f.
Undang-undang tentang hak kebebasan berpendapat dan perlindungan
g. Peran kerja yang meminimalkan pelanggaran waktu luang dan hubungan keluarga pekerja.
Wagner Ill dan Hallonbeck ( 1998: 110-112) menyebutkan ketidakpuasan kerja dapat menimbulkan kerugian dari organisasi atau perusahan yang ada, seperti: a. Peningkatan biaya kesehatan berupa asuransi yang diberikan pada karyawan yang dapat mencapai tiga kali upah dan hal ini menyebabkan kerugian secara tidak langsung. b. Kemangkiran dan perpindahan karyawan. Ketidakpuasan merupakan satu dari alasan terbanyak untuk kemangkiran dan perpindahan organisasi yang sangat merugikan organisasi atau perusahaan. Kerugian tersebut dapat berupa penempatan karyawan kembali di posisi kerja yang ditinggalkan, produktivitas yang turun jika pekerja yang pindah merupakan pekerja yang memiliki unjuk kerja yang baik, dan akibat yang terburuk adalah jika pekerja yang pindah memilih kerja di perusahaan yang menjadi saingan. c. Turunnya komitmen organisasi
33
d. Kekerasan di tempat kerja berupa pengrusakan, sabotase, dan pembangkangan para pekerja.
Apapun bentuk akibat ketidakpuasan yang terjadi pada pekerja tentulah dapat berakibat buruk bagi suatu organisasi atau perusahaan yaitu berupa kerugian yang jika dibiarkan saja tanpa penanggulangan yang tepat dan cepat akan mempengaruhi keberlangsungan dari organisasi atau perusahaan itu sendiri.
6. Penelitian Kepuasan Kerja Dalam dunia Psikologi lndustri telah banyak ahli yang meneliti tentang kepuasan kc1ja dengan aspek-aspek yang berkaitan dengannya. Untuk dijadikan sebagai perbandingan atau tolak ukur dalam penelitian ini penulis juga menyertakan penelitian-penelitian yang telah ada dalam sub bab penulisan skripsi ini. Adapun penelitian-penelitian tersebut adalah: pertama, As'ad (l 989: 124-126) menjelaskan penelitian-penelitian kepuasan kerja oleh beberapa peneliti, sebagai berikut: a. Glen Taylor dan Walrer (l 977) mengungkapkan kepuasan kerja wanita lebih rendah daripada pria. b. Bambang Haryo Wicaksono ( 1982) menemukan bahwa: ( l) Tidak ada perbedaan keupasan kerja antara wanita dan pria, (2) Adanya hubungan positifyang signifikan antara kepuasan kerja dengan produktivitas kerja, dan (3) Hubungan yang negatif antara usia dengan produktivitas kerja.
34
c. Gilmer (1966) menemukan: ( 1) Pekei:ja usia 20 - 30 tahun memiliki kepuasan kerja yang minim dan usia 40 - 50 kurang mengalami kepuasan kerja, (2) Pria usia 20 tahun mementingkan kepuasan kerja dari teman kerja, jam kerja, upah, dan supervisi, dan (3) Peke1ja dengan pendidikan lanjut sangat puas dengan pekerjaan mereka. d. Melyari Rus Purnomo (1983) menjelaskan: (1) Adanya korelasi positifantara usia dengan kepuasan kerja di pabrik tambang, (2) Korelasi positif masa kerja dengan kepuasan kerja. e. Adib Farchan ( 1984) menemukan bahwa tidak ada hubungan yang positif antara pendidikan dengan kepuasan kerja di perusahaan timah. C Agus Edi T ( 1982) menjelaskan kepuasan kerja berkaitan denagn semangat kerja di perusahaan kontraktor. g. David Padmiyati Soemardjo ( 1981) menemukan adanya hubungan Human Relation dengan kepuasan kerja yang dikendalikan oleh pengaruh variable usia dan masa kerja. h. Nugaan Yulia Wardhani Siregar (1982) menemukan: (I) Tidak ada perbedaan kepuasan kerja pada wanita dan pria, (2) Tidak ada perbedaan kepuasan kerja guru dengan pegawai administrasi, dan (3) Tidak ada hubungan kepuasan kerja dengan motivasi kerja. 1.
Muhaimin ( 1985) menemukan: (I) Hubungan positif self esteem dengan kepuasan kerja internal, semakin tinggi self esteem semakin tinggi pula kepuasan kerja
35
yang didapat, (2) Tidak ada hubungan signifikan antara usia dengan kepuasan kerja dan ketidakpuasan internal.
Kedua, Auerbach ( 1996: 195-197) menyebutkan: a. Staw (1986) menjelaskan: ( 1) kepuasan kerja tidak dihasilkan karena factor luar (tugas dan lingkungan) daripasa waktu, (2) Korelasi usia muda dengan kepuasan kerja. b. Hezberg menjelaskan adanya korelasi antara motivasi kerja dengan kepuasan ke1ja. c. Abdul Halim ( 1983) menemukan: ( 1) korelasi antara kepuasan kerja dengan partisipasi pengambilan keputusan, (2) korelasi kepuasan kerja dengan tugas yang berulang yang diharapkan. d. Ro ides ( 1983) menemukan bahwa karyawan dengan usia tua lebih mengalami kepuasan kerja karena dapat mengelola posisi kerjanya. e. Arvey, Bonchard, Segal, dan Abraham (1989) menemukan bahwa pasangan kembar identik memiliki tingkat kepuasan kerja yang sama.
f.
Trait, Padget, dan Budwil ( 1989) menemukan korelasi yang kuat anatara kepuasan kerja dengan kepuasan hidup secara umum.
g. Brush, Moch, dan Pooyan (1987) menemukan tidak ada perbedaan kepuasan kerja yang berarti pada jenis kelamin yang berbeda.
36
h. Witt dan Nyo (1991) menemukan kepuasan kerja wanita sama dengan kepuasan kerja laki-laki selama mereka menghadapi keadaan yang sama (berupa bayaran atau kesempatan promosi) i.
Motazz (1986) menemukan: (I) Kepuasan kerja pada wanita didapatkan melalui tempat kerja, pentingnya pekerjaan, dan hubungan yang baik, (2) Kepuasan kerja pada pria didapatkan melalui upah dan kekuatan peke1jaan itu sendiri.
Ketiga, Situmorang (2000) dalam tesis program Pasca Sarjana UT menemukan bahwa lklim organisasi berhubungan secara signifikan dengan kepuasan kerja dosen.
Dari penelitian-penelitian tersebut, menurut penulis kepuasan kerja dipengaruhi oleh berbagai aspek yang ada dalam kehidupan manusia, seperti: usia, jenis kelamin, pendidikan, self esteem, supervisi, upah, tempat kerja, teman kerja, semangat kerja, motivasi kerja, partisipasi, dan sifat dari pekerjaan itu sendiri.
C. Pcmbatik di Trusmi I. Pengertian Pembatik Pembatik atau penf!.obeng adalah orang yang pekerjaannya membatik dan hasil kerjanya adalah sebuah kain batik atau kain bergambar yang pembuatannya secara khusus dengan menuliskan atau menerakan ma/am atau lilin pada suatu kain yang kemudian pengolahannya diproses dengan cara tertentu (KBBI, 2001).
37
Pembatik di Trnsmi adalah orang-orang yang bekerja sebagai pembatik di daerah Trnsmi yaitu satu daerah di Kabupaten Cirebon yang terletak kurang lebih 7 Km dari kota Cirehon kearah Bandung, tepatnya di daerah Plered dengan batasan wilayah sebelah Selatan desa Wern Lor, sebelah Utara dan Barat desa Wotgali, dan sebelah Timur berbatasan dengan desa Wern Kidul dan Kalitengah. Penduduk desa Trnsmi sebagian besar mempunyai mata pencaharian sebagai pembatik (wawancara penulis dengan Jurn Tulis desa Trnsmi, 7 Juni 2004).
2. Proses Pembatikan Penyelesaian satu kain batik ada beberapa tahap atau proses yang dilalui para pembatik. Dan tahap atau proses tersebut adalah sebagai berikut (http//www.freshwell.com, Mei, 2004): a. Penggambaran atau pembuatan po la dasar atau motif gambar yang dikehendaki dengan pensil di atas kain putih yang akan diproses menjadi kain bermotif dan dilanjutkan dengan membatik po la tersebut dengan Jilin (atau disebut juga malam) sesuai garis pensil dengan menggunakan alat yang disebut canting .. b. Pengisian yaitu mengisi pola dengan titik-titik, garis dan gurat-gurat dengan Jilin. c. Penembokan yaitu menutup bagian-bagian kain yang akan tetap bewarna putih atau tidak diberi warna dengan Jilin. d. Pewarnaan yaitu mencelub kain batik yang sudah ditutup dengan Jilin ke dalam air campuran pewarna dan proses ini dilakukan bernlang sampai didapatkan warna yang didapatkan. Kemudian dilanjutkan dengan proses pelorodan dengan
38
menggodog (merebus) kain dengan air mendidih untuk menghilangkan semua lilin dan diakhiri dengan penjemuran untuk mengeringkan kain batik.
Mulyani dan Supriatna (http//www.liputan6.com) tentang proses pembuatan batik sebagai berikut: a. Membakar Jilin atau malam di atas kompor dengan wajan kecil melalui perebusan sampai meleleh dan dimasukkan dalam canting untuk menulis kerangka batik b. Membuat pola batik yang telah dirancang (molani) c. Pola yang sudah jadi diberi bingkai (ngolowong) d. Setelah memberi bingkai pembatik mesti membuat oranamen pelengkap dalam bingkai seperti titik, garis, dan bulatan. e. Kemudian pembatik memberikan motif di bagian belakang kain (nerusi)
f.
Memberikan warna melalui proses pencelupan.
g. Terakhir, dilanjutkan dengan proses ngelorod yaitu dengan menggunakan air mendidih yang diberi campuran paraffin dan kemudian dijemur di panas matahari.
Jadi untuk sebuah batilc diperlukan beberapa proses yang secara ringkas penulis gambarkan sebagai berikut: setelah alat disiapkan, pembuatan batik dimulai dari pembuatan poal dasar dengan pensil dan dengan menggunakan canting yang diberi lilin kain batik mulai digambar (bingkai, motif, iseni dengan titik, garis atau bulatan). Kemudian dilakukan pencelupan untuk memberi warna pada kain batik dan terakhir membersihkan lilin atau malam yang menempel di kain dengan cara dilorod
39
(peluruhan Jilin yang menempel pada kain dengan air yang mendidih). Setelah itu, kain dijemur.
3. Pola Kerja Pembatik Seperti yang dikutip Kami! ( 1995: 9) dari Koperasi Pusat Gabungan Koperasi Batik Indonesia (GKBI) pengusaha atau pengrajin batik di Trusmi pertama kali menjadikan usaha batik menjadi wahana pengembangan kreasi seni dan sebagai pengisi waktu luang bukan menjadikannya sebagai pekerjaan pokok. Tetapi sesudah dikenalnya bahan-bahan batik yang didatangkan dari luar negeri yaitu (kain cambrice dan obatobat batik dan dikenalnya proses batik cap) maka membatik menjadi usaha komersil.
Tradisi membatik yang ada di daerah Trusmi terjadi secara turun temurun dan dilakukan di rumah masing-masing penduduk atau pun berkumpul dengan temantemannya di rumah majikan atau perusahaan.
Pada umumnya pembatik yang ada di Trusmi mendapatkan keterampilan membatik sejak mereka lama! SD dengan belajar ke orang tua atau teman mereka Setelah lulus sekolah, kebanyakan dari mereka meneruskan dan menjadikan kegiatan atau keterampilan membatik sebagai mata pencahariannya. Membatik juga dijadikan sebagai sebagai satu mata pelajaran di sekolah lanjutan pertanm di dese Trusmi Selain itu, ada juga yang baru lulus SLTA baru belajar membatik kemudian menjadi
40
pembatik. Tak jarang para pembatik tersebut menggeluti kegiatannya sampai sampai berusia lanjut. (wawancara penulis dengan Juru Tulis desa Trusmi, 7 Juni 2004).
Dalam mengerjakan satu kain batik terjadi suatu pembagian kerja yang bertujuan untuk menghasilkan jumlah yang lebih banyak dan tehnik kerja yang sistematis (seperti pencelupan atau pewarnaan termasuk pekerjaan yang berat dilakukan oleh pria sedangkan wanita kebanyakan melukis). Sistem kerja yang dilakukan oleh pembatik terbagi menjadi dua yaitu pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan. Pembatik yang bekerja di rumah sendiri menganut sistem ngesub atau pembatik mengambil bahan baku dari majikan atau pengusaha dan dibawa ke rumah masing-masing dengan sistem borongan dan bayaran upah ditentukan dengan perjanjian bukan sebagai harian (Kami!, 1995, hasil wawancaranya dengan Kepala Desa Trusmi 24 Januari 1995). Selain itu, para pengusaha batik juga membuka dan menyediakan perusahaannya (UKM) dengan mempekerjakan antara 10 - 15 orang dan ada yang 40 - 50 orang dan menerima upah harian.
Upah yang diterima pembatik cukup beragam, untuk pembatik yang bekerja di rumah sendiri mendapatkan upah secara borongan sebesar Rp.30.000 sampai Rp.50.000 dihitung per kain batik yang dihasilkan dan tergantung padajenis dan motif yang dike1jakan. Sedangkan upah pembatik yang bekerja di rumah majikan Rp.7000 sampai dengan Rp. l 5.000. per hari (selama 7 jam kerja) dan tergantung dari proses
41
pembatikan yang dilakukan. Untuk pengerjaan proses penembokan dan pengisian biasanya mendapatkan upah sebesar Rp. 7000 sampai Rp.8000 per hari dan untuk proses penggambaran dan pewarnaan mendapat upah sebesar Rp. l 0.000 sampai Rp.15.000 per hari dan mengalami kenaikan tiap tahunnya. Jika pembatik bekerja lebih dari waktu yang telah ditentukan (7 jam kerja) pekerjaan mereka termasuk dalam kerja lembur dan diberi upah tambahan kurang lebih sebesar Rp.1250 per jam (wawancara penulis Bapak Ludi, salah satu majikan batik yang ada di desa Trusmi, 6 Juni 2004).
Sementara besar Upah Minimum Propinsi (UMP) Kabupaten Cirebon yang besarnya Rp.420.000 per bulan. Bila dibagi tiap hari maka besar upah harian yang diterima pekerja menurut UMP sebesar Rp.14.000. Jadi, bila dibandingkan upah yang diterima pembatik dengan UMP yang ada ternyata masihjauh dari UMP dan dari keadaan demikian akankah dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pembatik sehingga mampu menciptakan suatu kondisi kerja yang mengarah pada kepuasan kerja.
D. Perbedaan Kepuasan Kerja antara Pembatik yang Bekcrja di rumah Scndiri
dengan Pembatik yang Bekerja di rumah Majikan
Telah disebutkan sebelumnya bahwa pembatikjuga mengalami kepuasan kerja dan ha! ini diperoleh dari aspek pekerjaan yang ada seperti pekerja lainnya. Dari ciri dan sistem kerja yang dilakukan oleh pembatik, menurut Departemen Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (2003: 143), pembatik yang bekerja di rumah sendiri termasuk
42
kedalam tenaga kerja borongan atau tenaga kerja yang bekerja pada pengusaha untuk melakukan pekerjaan tertentu yang berubah-ubah dalam hal waktu dengan menerima upah yang didasarkan alas volume pekerjaan atau satuan basil kerja. Sedangkan pembatik yang bekerja di rumah majikan termasuk dalam tenaga kerja harian Jepas atau tenaga kerja yang bekerja pada pengusaha untuk melakukan pekerjaan tertentu dalam hal waktu maupun kontinuitas pekerjaan dengan menerima upah yang didasarkan alas kehadirannya secara harian. Dengan demikian, dari pengertian tersebut, dapat dirangkum menjadi pembatik yang bekerja di rumah sendiri adalah pekerja borongan dan pembatik yang bekerja di rumah majikan adalah pekerja harian.
Pembatik yang bekerja di rumah sendiri memiliki kebebasan cara kerja, waktu penyelesaian tugas yang diberikan, ekspresi diri, dan kemandirian dalam pengunaan keterampilan mereka. Hal ini tentunya sangat mempengaruhi kepuasan kerja seorang pekerja dan menurut Wanous J974 yang dikutip oleh Minner (1992: 324) bahwa variasi isi dan kebebasan kerja adalah sumber terbesar dari kepuasan kerja pada beberapa orang. Orang yang bereaksi positifterhadap pekerjaannya adalah orang yang memiliki motif yang kuat dalam melibatkan ekspresi diri dan kemandirian dalam penggunaan keterampilannya. Sedangkan pekerja yang tidak mempunyai motif yang kuat merasa kurang menikmati proses dari pertumbuhan kerja yang ada. Hal ini dapat dilihat dari apa yangn dialami para pembatik, pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebih memiliki motif yang kuat dalam melibatkan ekspresi diri dan
43
kemandirian dalam penggunaan keterampilanya sedang pembatik yang bekerja di rumah majikan kebanyakan mereka hanya mengikuti rutinitas perusahaan.
Dengan melihat fenomena tersebut penulis menduga bahwa kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah sendiri berbeda dengan pembatik yang bekerja di ruamah majikan. Halini dilihat dari keterlibatan ekspresi diri dan kemandirian dalam penggunaan keterampilan pada pembatik yang bekerja di rumah sendiri daripada pembatik yang beke1ja di rumah majikan.
Untuk lebih jelasnya dapat kita Ii hat perbandingan antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan dalam tabel berikut: Tabcl 2.1 Pcrbandingan Pcm batik yang bckcrja di rumah sendiri dengan . d'1 ruma h ma11 ''k an ncm bafl 1 < vanu be kena Di rumah sendiri Di rumah maiikan No Asnek Waktu ke1ja Bebas, tidak ada 7 jam per hari I. waktu tertentu 2. Upah Borongan yang sesuai Harian yang besarnya kesepakatan berkisar sekitar Rp.7000 s.d Rp.30.000-Rp.50.000 Rp. I 5. 000 per hari. per kain batik. 3. Penggunaan Berpeluang untuk Satu pembatik hanya Keterampilan melakukan semua melakukan satu tahap proses pembatikan pembatikan. 4. Pengawasan Tidak diawasi Mendapat pengawasan majikan dari majikan. 5. Kenaikan Upah Tergantung tingkat Tiap tahun kesulitan atau jenis dan motif yang dikerjakn.
44
E. Hipotesa Penelitian
Dengan demikian dapat dibangun dugaan bahwa kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebih tinggi daripada pembatik pembatik yang bekerja di rumah majikan.
BABllJ
METODOLOGI PENELITIAN Penelitian yang akan dilaksanakan ini termasuk kedalam pendekatan kualitatif dengan metode komparatif yaitu penelitian yang membandingkan dua fenomena atau lebih. Penelitian ini mencari permasalahan dan perbedaan fenomena yang selaajutnya mencari arti atau menfaat dari adanya persamaan dan perbedaan yang ada (Arikunto, 2002).
A. Subyck Pcnclitian 1. Populasi, Sampel, dan Jumlah Subyek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah para pembatik yang berada di desa Trusmi Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon dengan kategori sudah berkeluarga, bekerja di rumah sendiri dan di rumah majikan. Jumlah subjek yang menjadi sampel dalam penelitian ini 50 orang yang terdiri dari 25 orang pembatik yang bekerja di rumah sendiri dan 25 orang pembatik yang bekerja di rumah majikan.
2. Tcknik Sampling Untuk memudahkan pengumpulan data dalam penelitian ini, maka pengambilan sampel dilakukan adalah pengambilan sample non-probabilitas aksidental. Yaitu penulis menjadikan pembatik yang ditemui di RT 7 dan 14 yang sesuai dengan karakteristik responden sebagai subjek penelitian.
3. Varibcl Pcnclitian
v"ariabei yang digunakan dalam penelitian ini adalah a. Variabel bebas (Independent Variabel): Kondisi kerja (1) di rumah sendiri, (2) di rumah majikan
b. Variabel Terikat (dependent variable): Kepuasan kerja yaitu sikap dan hal yang berkaitan dengan perasaan senang (keadaan emosional) seseorang terhadap pekerjaan berupa aspek yang ada dalam pekerja dan dari pekerjaan itu sendiri
B. Alat Pcngumpul Data Penelitian
Penelitian ini menggunakan dua alat pengumpul data, yaitu: 1. Kuesioner tentang Pembatik yang terdiri dari identitas, latar belakang, alasan atau motivasi pembatik, jenis batik yang dikerjakan, dan hal lain yang berkaitan dengan pembatikan yang akan digunakan sebagai gambaran subyek dalam penjelasan hasil penelitian. 2. Skala Kepuasan Kerja yang dibuat berdasarkan pada sikap (kepuasan kerja yang dialami) pekerja yang dipengaruhi oleh aspek-aspek yang ada dalam pekerjaan dan mengacu pada skala kepuasan kerja yang dibuat oleh Firda Arifah Munggara (2003) dan basil pengamatan terhadap kegiatan pembatik dalam menjalankan pekerjaannya, perlakuan majikan dan segala ha! yang berkaitan dalam pembatikan serta wawancara penulis dengan pembatik itu sendiri. Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala model Likert dengan empat jenjang pilihan:
47
Sangat Setuju (SS), setuju (S), tidak setuju (TS), dan sangat tidak setuju (TS) yang akan dinilai sebagai berikut:
Tabel.3.1 Skor Skala Sikap 1 u1nt
.ienJang Pilihan
I.
SS :-,
3. 4.
TS STS
- .. onng Favorabel Unfavorabel 4 I j .2 2 3 4
Butir pernyataan Skala kepuasan ini dibuat penu!is sebanyak 122 butir dan diujicobakan pada respomkn 1ry ow. Berikut ini adalah cc·tak biru skala tersebut:
Table 3.2 Cetak Hiru Skala vane: digunakan untu kT·rv out
~
0
No I.
lndikator Kebebasan Bekerja
2. 3.
Pengetahuan Pekerjaan yang Menarik Penghargaan Pengembangan Kreativitas
E-<
<
~
4. 5.
0
~
I.
Kemajuan/ peningkatan Keterl ibatan pengambilan keoutusan Upah
2. 3.
Keselamatan Keria Kenyamanan Kerja
6. 7.
~ 0
ra
4. 5.
Pengawasan Hubungan dengan Teman JUMLAH
Favorabel 3, 16, 36, 56, 62, 66, 95, I 04, I 08, 116 31, 82 8, 20, 35, 46, 49, 52, 58, 118 23,63,67,68,69 18,48,80,96
26, 33, 81, 94,
Unfavorabel 7, 10,27,38,47, 61, 64, 97, 98, 105, 119 37, 111 15, 57, 59, 77, 84, 106 42,50,54, 72 2, 9, 11, 25, 48, 51, 60, 85, 88, 107, 113 22,39, 76,89,90
Jumlah 21
4 14 9 15
9
30, 114
44, 99, IOI, 102, 120
7
43, 70, 86
9
21,28, 115 14, 24, 83, I 07, 109, 117 I, 4, 75, 93, 100 53, 78, 92
6, 40, 45, 71, 73, 91 13, 103, 121 17, 29, 32, 34, 55, 87, 122 12, 41, 74, 79, 19, 65, 112
11 6
55
67
122
6 13
3. Pengujian Validitas Alat Ukur Sebelum penulis menyebarkan skala tersebut ke responden asli dan untuk mendapatkan skala yang benar-benar mengungkap apa yang dirasakan pembatik sebagai kepuasan kerja yang ia peroleh dari tempat kerjanya, maka penulis melakukan uji coba alat tersebut terhadap 60 pembatik di desa Trusmi yang memiliki karakteristik yang hampir sama dengan respond en asli. Alat ini terdiri dari 122 item dan dilakukan nji coba dengan menggnnakan rumus: Spearman Product Moment (Azwar, 2003: 60): fi(x-i)
=
fiSx - Si 'Y {Sx'+Si' - :?.rixSiSx)
Keterangan: fi(x-i)
: Koefisiensi kore!asi item total setelah dikoreksi dari efek spurious overlap
fix Si Sx
: koefisien korclasi item sebelum dikoreksi : deviasi standar skor item yang bersangkutar : deviasi standar skor skala
Selain itu dilakukanjuga uji rcliabilitas untuk mendapatkan skor yang dapat dipercaya dengan menggunakan rumus Ko4isien Reliahili1as Alpha Cronhach (Azwar, 2003: 87). a=2 [l-S1 2 +S2 2 ] Sx' Keterangan:
S1 2 dan S2 2 Sx'
: varians skor belah I dan varians skor belal1 2 : varians skor skala.
49
Setelah diolah, dari 122 item yang diujicobakan diperoleh 71 item yang valid dan nilai reliabelitasnya sebesar 0, 92782. Hal tersebut dapat dilihat dalam tabel berikut:
No Item
. . B ut1r . Pern' a t aan r1mmas1 T abe13.3 AnaI'1sa D'1sk. ri(x-1) No ri(x-1) No ri(x-i) No Item Item Item
1 2 3* 4 5 8 9 16 20 21* 23 24 25 26* 28* 30 31* 33 35 36 42 43 46 49* 51* 52 53 56 58 62 63* 67* 68
(Unfav)
(fav)
(fav)
0.2088 0.1900 0.3982 0.3238 0.2530 0.0310 0.2032 0.3261 0.2072 0.8085 0.2887 0.4302 0.0462 0.4540 0.6898 0.0341 0.3792 0.2900 0.0310 (0.0656) 0.3700 0.2292 0.0098 0.5468 0.6600 0.3702 0.1I98 (0.1685) (0.4697) 0. I 190 0.5437 0.3471 0.3188
70 75 78 81 82* 83* 85* 86 88* 92* 93 94* 95* 99 100* 104 107* 108 109 I I0 113 115 ll6 117
0.1336 0.5051 0.1336 0.5051 0.1363 0.4776 0.5628 0.5959 0.7007 0.5117 0.3776 0.5667 0.4064 0.1916 0.6355 0.1557 0.5405 0.2166 (0.2292) (0.0662) 0.3 I 21 0.6577 0.3684 0.2738
·~·
6 7 10* 11* 12 13 14 15 17* 18 19 22* 27 29 32 34 37* 38 39* 40 41* 44 45* 47* 48* 50* 54* 55 57 59* 60 61 64
ri(x-i)
(Unfav)
0.1093 65 0.2522 66 69 0.4603 71 0.5208 72 0.1987 0.5173 73 74 0.7134 0.0847 76 77 0.5918 0.2196 79 80 0.6061 84 0.5946 0.1710 87* 0.1701 89 0.4925 90 0.3666 91 0.3261 96* 97 0.3283 98 0.4774 0.7483 IOI 102 0.5123 0.6635 103* 0.5988 105 0.4921 106* 0.6298 111* 0.7448 112* 0.6351 114 0.4709 I 18 (0.0784) 119 120 0.0275 0.6611 121 0.3544 122 0.3622
0.4567 (0.0836) 0.2828 0.2252 0.4081 0.5382 (0.2677) 0.1689 (0.1231) 0.0775 0.1927 (0.3295) 0.7014 0.4887 (0.2165) 0.6393 0.3715 0.1980 0.2713 0.4459 (0.1412) 0.4091 0.4314 0.5217 0.6507 0.4403 0.2282 (0.0877) 0.0818 0.3946 0.4048 0.4762
50
Dari basil uji validitas dan rdiabilitas tersebut, penulis memilah kembali item-item yang akan digunakan sebagai item dalam skala kepuasan kerja. Item yang di cetak tebal dan bertanda bintang tersebut adalah item yang diambil penulis untuk skala baru yang digunakan pada 50 responden asli penelitian ini dengan pembagian 25 pembatik yang bekerja di rumah sendiri dan 25 pembatik yang bekerja di rumah majikan. Di bawah ini adalah cetak biru yang digunakan dalam penelitian asli:
Table 3.4 Cetak Biru Skala Kepuasan (responden asli)
No I.
i:i:: 0
['-;
~ ..... ['-; 0
~
2. 3. 4. 5. 6. 1.
2. f;io1
z ......
c.'l f;io1
~
Indikator Kebebasan Bekeria Pengetahuan Pekerjaan yang Menarik Penghargaan Pengembangan Kreativitas Kemajuan! peninQ.katan al1li Upah Keselamatan
Favorabel
Unfavorabel
Jumlah
1, 15
2,6
4
5,28 7
8, 17 12
4 2
26,33 35,38
9,24 16,37
4 4
10,20,27
19, 22, 34
6
25 11, 21
4 3, 14
2 4
13, 31
3, 14
4
36 32
23 30
2 2
19
19
38
Ke~ja
3.
Kenyamanan Keri a 4. Pengawasan 5. Hubungan dengan Teman JUMLAH
51
C. Prosedur Penelitian I. Tahap Persiapan
a. Subyek Penelitian: (I) Mernin ta ijin kepada pemerintahan desa Trusmi untuk mengadakan penelitian, (2) Melakukan survey lapangan terhadap pembatik: kegiatan membatik, kendala yang dihadapi. upah yang diterima, dan harapan dari pembatik itu sendiri dan mclakukan wawancara dengan pengusaha batik tentang ha! yang berkaitan dengan pembatikan dan yang dialami pembatik selama mengerjakannya. (3) /\ lcncari Jan mcndata subj ck penelitian melalui aparat desa setempat dan perusahaan
bati~
) ang ada. (4) Mernin ta kescJiaan dan membuat
janji dengan subjek untuk mcmbantu pengisian dan pengumpulan data. b. Alat: (I) Membuat kuesioncr untuk mengetahui identitas subjek, (2) Pembuatan skala kepuasan kerja yang akan digunakan dalam penelitian. (3) Melakukan uji coba alat dengan menyebarkan kuesioner dan skala kepuasan kerja kepada kelompok tryout (responden uji coba sebanyak 60 orang, (4) Analisa item yang telah diuji coba, (5) lvlenyusun dan merapihkan skala yang sudah diuji coba yang kemudian disebar kepada subjek penelitian yang asli (yang akan dijadikan sebagai hasil penelitian).
2. Tahap Pelaksanaan Setelah alat siap dan sesuai perjanjian penulis: (1) Membagikan kuesioner kepada subjek penelitian, (2) Penulis menjelaskan petuajuk atau cara pengisian kuesioner yang ada. Responden diberikan kesempatan untuk bertanya dan kemudian
52
memberikan kesempatan pembatik untuk mengisi, (3) Sementara pembatik mengisi kuesioner, penulis pergi kerumah subyek penelitian berikutnya. Sebelum itu, penulis menjelaskan kepada pembatik bahwa kuesioner akan diambil tiga hari berikutnya, (4) Proses penyebaran dan pengembalian kuesioner ini dilakukan kurang lebih selama tiga minggu (5 - 20 Juni 2004), (5) Saat pengambilan kuesioner dilakukan koreksi untuk menghindari kesalahan atau ketidaklengkapan dalam pengisian sehingga dapat dibetulkan atau dilengkapi oleh subjek.
D. Analisa Statistik Untuk mengolah data yang didapat digunakan rum us uji t (Sevilla, et all, 1993: 243 ):
-
~
Xa- Xb
-/ (SSa 2 + SSb2 ] .~a no Keterangan: Xa = rata-rata dari kelompok pertarna Xb = rata-rata dari kelornpok kcdua SSa' = kuadrat standar de,·iasi a1au rnrian kelompok pcrtama SSb' = kuadarat standar deviasi a1au varian kelompok kedua n= jumlah kasus pada setiap kelompok
Peneliti juga mencntukan u = 0. 05 one tailed untuk rnenguji hipotcsa.
BAB IV HASIL PENELITIAN 0aiam bab ini akan dibahas hasil analisa data yang akan menjawab permasalahan apakah ada perbedaan kepuasan kerja pada pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan dan aspek apa saja yang membedakan kepuasan kerja kedua kelompok tersebut.
A.
Gambaran Subyek Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian komparatif dengan sampel 50 orang pembatik yang dibagi menjadi: 25 pembatik yang bekerja di rumah sendiri dan 25 pembatik yang bekerja di rumah majikan. Berikut ini akan dijelaskan gambaran umum subjek penelitian yang diam bi!: 1. Usia
Dari angket yang tersebar didapatkan sebagian besar subyek berusia 22 - 30 tahun yaitu 21 orang (42%), disusul 19 orang (38%) berusia 31 - 45 tahun, 5 orang (10%) berusia 46- 55 tahun, kemudian 3 orang (6%) berusia 56 - 65 tahun dan paling sedikit pada usia 66 - 75 yang berjumlah 2 orang (4%).
54
Colongan Usia 22-30 31 -45 46-55 56-65 66-75 Jumlah
Tabel 4.1 Gambaran Umum Usia SubYe1+ D1 rumaii sendiri Di rumah maiikan •1. F F % I0 40 11 44 7 12 48 28 2 3 12 8 3 12 2 8
25
100
25
100
Selurub F % 42 21 19 38 5 IO 3 6 4 2
so
100
2. Jenis Kelamin Untukjenis kelamin subyek adalah 24 orang laki-laki (48%) yang terbagi dalam kelompok pembatik yang bekerja di rumah sendiri sejumlah 11 orang dan pembatik yang di rumah majikan berjumlah 13 orang dan 52% adalah pembatik perempuan yang masing-masing kelompoknya berjumlah 14 dan 12 (26 orang). Tabel 4.2. Gambaran Umum Jenis Kelamin Suhiek Di rumab sendiri Di rumah majikan Seluruh Jenis kelamin F F % % F % Laki-laki II 44 13 48 24 48 14 PeremEuan 56 12 52 26 52 Jumlah 2S 100 2S 100 so 100
3. Status Pernikaban Semua subyek penelitian menikah dengan 12 % sampel (3 orang) berstatus janda. Dan ha! ini dapat dilihat pada tebel berikut:
55
Tabet 4.3. Gambaran Umum Status Pernikahan Subjek selurub Di rumah sendiri Di rumah majikan Satus pernikaban 0 F /o F % F % 47 88 25 100 22 88 Nik ah 3 3 12 12 Janda 100 2S 100 so 100 2S Jumlah
4. Pendidikan Subyek Dengan melihat tabel di bawah ini, pendidikan subyek yang termasuk lulusan SD berjumlah 28 orang (56%) yang terbagi menjadi 15 pembatik di rumah sendiri dan 13 pembatik di rumah majikan. Disusul dengan subyek lulusan SLTP sebanyak 14 orang terbagi menjadi 5 pembatik dan 9 pcmbatik (28%). Kemudian terdapat 3 orang (6%) subyek yang lulusan SL TA yang bcrada di kelompok pembatik yang bekerja di rumah sendiri dan sisanya scbanyak 5 orang (I 0%) terbagi rata dalam masing-masing kelompok berjumlah 2 orang tidak tmnat SD.
Tabel 4.4. Gambaran Umum Pendidikan Subvek Di rumab scndiri Di rumah majikan Pendidikan •1. f % F 1 Tidak tamat SD 8 3 12 . .., )_ SD 15 60 13 SLTP 9 5 20 36 SLTA 3 12 Jumlah 25 100 2S 100
Seluruh O/o F 5 IO 28 56 14 28 3 6
so
100
S. Jumlah tanggungan dalam keluarga subyek Jumlah tanggungan merupakan jumlah anggota keluarga yang dibiayai oleh subyek penelitian. Dari penyebaran kuesioner yang dilakukan didapatkan: sebanyak 24 orang
(48%) denganjumlah masing-masing kelompok 14 orang pembatik di rumah sendiri
56
dan 1O orang pembatik di rumah majikan mempunyai tanggungan 0 - 2 orang. 19 orang (38%) yang terdiri dari 8 orang pembatik di rumah sendiri dan 11 orang pembatik di rumah majikan mempunyai tanggungan berkisar 2 - 5 orang. Kemudian 5 orang (10%) dari 2 orang pembatik di rumah sendiri dan 3 orang pembatik di rumah majikan mempunyai tanggungan sebesar 5 - 7 orang dan sisanya sejumlah 2 orang (4%) mempunyai tanggungan lebih dari 7 orang.
Tabel 4.5. Jumlah Tanggungan dalam Keluarga Subyek Di rumah sendiri Di rumah majikan Seluruh % F % F % Jumlah tanggungan F
0-2 orang
14
orang 5-7 orang > 7 oran Jumlah
IS 2 I 25
L-:J
56 J2
IO
40
24
48
iI
44
8
3 I 25
12 4 100
19 5
38 10
2 50
4 100
4 100
6. Perolehan Keterampilan Membatik Para pembatik sebagian besar mendapatkan keterampilannya dari orang tua, yaitu sejumlah 32 orang (64%) terbagi menjadi 19 orang pembatik yang bekerja di rumah sendiri dan 13 orang pembatik yang bekerja di rumah majikan. Sisanya, sebanyak 18 orang (36%) mendapatkan keterampilan membatik dari belajar ke teman (6 orang pembatik yang bekerja di rumah sendiri dan 12 orang pembatik yang bekerja di rumah majikan).
57
Tabcl 4.6 Pcrolchan Keterampilan Perolehan keterampilan Di rumah sendiri Di rumah majikan membatik F % F % Orang tua 19 76 13 52 12 48 Belaiar ke teman 6 24 Jumlah 25 100 25 100
Seluruh F % 32 64 18 36 so 100
7. Lama Membatik Lama membatik adalah pengalaman para subyek dalam meajalankan kegiatan membatik. Sampel dalam penelitian ini mempunyai pengalaman membatik paling lama atau lebih dari 12 tahun sebanyak IO orang (20%) yang terbagi 9 orang pembatik di rumah sendiri dan l pembatik di rumah majikan. 10 orang lagi (20%) dari 7 orang pembatik di rumah sendiri dan 3 orang pembatik di rumah majikan mempunyai pengalaman membatik selama 9- 12 tahun. Selanjutnya sebanyak 15 orang (30%) memiliki pengalaman membatik berkisar 5 - 9 tahun (7 pembatik di rumah sendiri dan 8 pembatik di rumah majikan). Sisanya, sebanyak 15 orang (30%) juga mempunyai pengalaman 2 - 5 tahun dengan 2 orang pembatik di rumah sendiri dan 13 orang pembatik di rumah majikan.
Lama membatik 2-5 tahun 5-9 tahun 9-12 tahun > 12 tahun Jumlah
Tabel 4.7. Lama Membatik Di rumah sendiri Di rumah majikan F F % % 2 8 13 52 7 28 8 32 7 28 3 12 9 36 I 4 25 100 25 100
Seluruh F % 15 30 15 30 10 20 10 20 50 100
58
8. Proses pembatikan yang dilakukan Tidak semua proses pembatikan dilakukan oleh masing-masing pembatik, dalam tabel di bawah ini dapat dikctahui bahwa sebanyak 13 orang (26%) melakukan penggambaran (6 orang pcm batik di rumah sendiri dan 7 orang pembatik di rumah majikan). Yang mclakukan proses pengisian sebanyak 7 orang ( 14%) dan berada di kelompok pembatik yang bekerja di rumah majikan, dan selanjutnya 9 orang (19%) melakukan penembokan atau penutupan kain dcngan bahan ma/am (bahan pembuat batik yang digunakan untuk membuat pola dan menutupi kain dalam proses pembuatan batik) yang dibagi menjadi 3 orang pembatik di rumah sendiri dan 6 orang pembatik di rumah majikan. 14 orang (28%) berikutnya melakukan proses pewarnaan yang terbagi menjadi 9 orang pembatik di rumah sendiri dan 5 pembatik orang di rumah majikan. Sedangkan sisanya sebanyak 7 orang (14%) melakukan semua proses pembatikan dan termasuk dalam kelompok pembatik di rumah sendiri. fabel 4.8. Proses Pembatikan yang dilakukan Di rumah sendiri Di rumah majikan Proses pembatikan % yang dilakukan F % F Penggambaran 24 28 6 7 Pengisian 28 7 Penembokan 3 12 24 6 Pewarnaan 9 36 5 20 Semua Proses 7 28 25 Jumlah 100 25 100
Seluruh 0 F /o 26 13 14 7 18 9 28 14 14 7
50
100
9. Motif Batik yang dikerjakan Sebanyak 35 orang (70%) membuat motif batik sesuai perintah majikan (10 orang pembatik di rumah sendiri dan 25 orang pembatik di rumah majikan) dan yang
59
mengerjakan motif batik sesuai kreasi sendiri sebanyak 8 orang (16%) berada di kelompok pembatik yang bekerja di rumah sendiri. Sisanya, sebanyak 7 orang (14%) pembatik yang merupakan masih dalam kelompok yang bekerja di rumah sendiri mengerjakan batik dengan motif yang sesuai perintah majikan dan kreasi sendiri.
Tabel 4.9 Motif Batik rang di kerjakan Di rumah Motif batik yang Di rumah sendiri majikan dikerjakan O/o F % F Perintah majikan 40 100 10 25 Kreasi sendiri 32 8 7 28 Keduanl'.a Jumlah 25 100 25 100
Seluruh O/o
F 35 8 7
70 16 14
50
100
IO. Alasan Membatik Dari kuesioner yang disebar didapatkan bahwa sebagian besar alasan para pembatik melakukan pembatikan dikarenakan mata pencaharian yaitu 40 orang pembatik (80%) yang terbagi menjadi 19 orang pembatik di rumah sendiri dan 21 orang pembatik di rumah majikan. Sebanyak 7 orang ( 14%) beralasan mengisi waktu luang terdiri dari 4 orang pembatik yang bekerja di rumah scndiri dan 3 orang pembatik yang bekerja di rumah majikan. Kemudian 6% dari sampel yang ada (3 orang) mempunyai alasan membatik untuk mengembangkan kcterampilan terdiri dari 2 ornng pembatik yang bekrja di rumah sendiri dan I orang pcmbatik yang bekerja di rumah majikan.
60
Alasan Membatik
Tabel 4.10 Alasan Membatik Di rumah Di rumah majikan sendiri O/o F % F
Mata pencaharian Mengisi waktu luang Pengembangan keterampilan Jumlah
19 4 2
76 16 8
21 1
84 12 4
25
100
25
100
3
Seluruh F
%
40 7 3
80 14 6
50
100
11. Sistem Upah yang diterima Seperti yang tertera dalam tabel di bawah ini, secara jelas dikatakan bahwa 50% subyek menerima upah harian (25 orang pembatik di rumah majikan) dan 50% berikutnya menerima upah borongan (25 orang pembatik di rumah sendiri).
Tabel 4.11. Sistem Upah yang diterima Sistem upah yang Di rumah sendiri Di rumah majikan % F % diterima F Harian 25 100 Borongan 100 25 Jumlah 100 25 25 100
B.
Seluruh % F 25 50 25 50 50 100
Hasil Utama Peuelitian
Berikut ini disajikan hasil penelitian yang menjawab permasalahan bagaimana kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan. Kemudian, dikemukakanjuga aspek-aspek yang membedakan kepuasan kerja dari masing-masing kelompok pembatik tersebut. Dengan menggunakan analisa statistik Uji-t melalui program SPSS for windows 10 diperoleh hasil sebagai berikut:
61
1. Uji t sebesar 4,887 dibandingkan dengan t tabel yang menggunakan taraf signifikansi 0,05 one railed (I ,6788) menunjukkan adanya pcrbedaan kepuasan kerja antara pembatik yang hekcrja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan. Dan secara keseluruhan kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah sendiri kbih tinggi daripada kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah majikan. Tabel 4.12 Perbedaan Kepuasan kerja Pcm batik yang Bekerja di rumah Sendiri
2. Untuk mengetahui perbedaan kepuasan kerja yang dilihat dari aspek-aspek kepuasan kerja penulis juga menggunakan perhitungan uji-t terhadap skor yang diperoleh dan cara membandingkannya sama dengan perbandingan kepuasan kerja secara keseluruhan, yaitu: hasil uji-t dibandingkan dengan nilai signifikansi 0,05 one tailed (1,6788). Dari hasil perhitungan uji-t diperoleh: a. Kebebasan kerja Hasil uji-t pada aspek kebebasan kerja sebesar 7 ,356 (> 1,6788) menunjukkan
adanya perbedaan kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rurnah majikan dalam ha! kebebasan kerja dan kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebih tinggi daripada pembatik yang bekerja di rurnah majikan.
Table 4.13 Hasil Uji-t As(!ek Kebebasan Kerja t tabel Kelompok pembatik
di rnmah sendiri di rumah majikan
N 25 25
Mean 14.2000 12.0800
SD 1.0408 0.9967
df
48
t
one tailed
7.356
=005 1.6788
b. Pengetahuan Hasil uji-t sebesar 5, 108 (> 1,6788) menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kepuasan kerja antara pcmbatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rurnah majikan dalarn pengetahuan. Pernbatik yang bekerja di rumah sendiri mempunyai kcpuasan kerja dalarn pengetahuan yang /ebih tinggi daripada pembatik yang bckcrja di rumah majikan. _ _ _ _ _ _ _T ____ ab_lc 4.14 Hasil Uji-t Aspek Pcngetahuan t tabel 011e
Kelompok pembatik
1"
di JUillah sendiri di rumah maj ikan
25 2.5_
Mean
SD
df
I
tailed
(!=0,05 12.7600 0.7789 48 5.108 1.6788 1.2675 11.2400 _c_~----'----'---'-"---------~
c. Pekerjaan Yang Menarik Hasil uji-t sebesar 1,269 (< 1,6788) menunjukkan tidak ada perbedaan kepuasan kerja antara pembatik yang bekerja di JUillah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan dalarn ha! pekerjaan yang menarik. Sekalipun demikian, diketahui kepuasan kerja pembatik yang bekerja di JUillah sendiri lebih tinggi daripada pembatik yang bekerja di JUillah rnajikan.
63
Table 4.15 Hasil Uji-t Aspek Pekerjaan yang Menarik t tabel one tailed df t SD Kelompok pembatik N Mean -0,05 1.6788 25 6.5600 0.9165 48 1.269 di rumah sendiri 25 6.2800 0.6137 di rumah majikan
d. Penghargaan Hasil uji-t sebesar 1,184 (<1,6788) menunjukkan tidakadaperbedaan kepuasan kerja antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan dan kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebih rendah daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan Table 4.16 Hasil Uji-t Aspek Pengha~aan Kelompok pembatik
N
Mean
SD
df
t
di rumah sendiri di rumah majikan
25 25
12.3200 12.7200
1.1804 1.2083
48
-1.184
t tabel one tailed =0,05 1.6788
e. Pengembangan Kreativitas Hasil uji-t sebesar 2,224 (> l ,6788) menunjukkan bahwa ada perbedaan kepuasan dalam pengembangan kreativitas antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan. Dari mean yang diperoleh masing-masing kclompok pembatik tersebut mcnunjukkan kepuasan kerja pembatik yang bekc~ja Ji rumah scndiri lebih tinggi daripada kepuasan kerja pembatik yang bekcrja Ji rumah majikan.
64
Table 4.17 Hasil Uji-t Aspek Pengembangan Kelompok pembatik
N
Mean
SD
df
Kreativita~
T
t tabel one tailed ~=0,05
di rumah sendiri di rumah majikan
25 12.6000 25 11.6400
1.0801 1.8682
48
2.224
1.6788
f. Kemajuan atau Peningkatan Keahlian Hasil uji-t 2, 771 (> 1,6788) menunjukkan kepuasan kerja dalam ha! peningkatan keahlian pembatik yang bekerja dirumah sendiri berbeda dengan kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah majikan. Dalam hal ini, pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebih tinggi daripada kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah majikan. Table 4.18 Hasil Uji-t Aspek Kemajuan atau Peningkatan Keahlian t tabel Kelompok pembatik N Mean SD df T one tailed =0,05 di ruma11 sendiri 25 19.1600 1.6753 48 2.771 1.6788 di rumah majikan 25 17.8800 1.5895
g.Upali Hasil uji-t sebesar -0,434 (< 1,6788) menunjukkan tidak ada perbedaan yang dirasakan dalam hal upah meskipun kepuasan kerja dalam ha! upali pembatik yang bekerja di rumali sendiri lebih rendah dari kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah majikan
65
Table 4.19 Hasil Uji-t Aspek Upab t tabel Kelompok pembatik
SD
N
Mean
25 25
6.4400 0.6506 6.5200 0.6532
df
t
one tailed
48
-0.434
1.6788
=0,05 di rumah sendiri di rumah majikan
h. Keselamatan kerja Dari hasil uji-t sebesar 3,030(>1,6788) menunjukkan adanya perbedaan kepuasan kerja dalam hal kesclan1atan kerja pada pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pcmbatik yang bekrja di rumah majikan. Kepuasan kerja dalam hal keselamatan kcrja pada pcmbatik di rumah sendiri /ebih tinggi daripada kepuasan kcrja pcm batik yang bekerja di rumah majikan.
______T_a_b_l_c_-l_.2_0_tJ~sil Uji-t Aspek Keselamatan Kerja Kelompok pcmbatik
N
Mean
di rumah sendiri di rumah majikan
25 25
13.4800 12.3600
l.
SD
df
1.3880 48 1.2207
3.030
t tabel one tailed p=0,05 1.6788
Kenyamanan kerja
Hasil uj-t sebesar 4,368 (> 1,6788) menunjukkan ada perbedaan kepuasan kerja dalam hal kenyamanan kerja antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan. Kepuasan kerja dalam ha! kenyamanan kerja pada pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebih tinggi dari pembatik yang bekerja di rumah majikan.
66
Table 4.21 Hasil Uji-t Aspek Kenyamanan Kerja Kelompok pembatik N Mean SD df t t tabel
one tailed di rumah sendiri di rumah majikan
j.
25 25
14.4800 13.0400
1.0050 l.3064
48
4.368
=0,05 1.6788
Pengawasan
Hasil uji-t sebesar 0, 167 (
t tabel
one tailed di rumah sendiri di rumah majikan
25 25
6.5600 6.5200
0.5831 48 1.0456
0.167
=0,05 1.6788
k. Hubungan dengan teman Dari hasil perhitungan uji-t sebesar 1,592 (
67
Table 4.23 Hasil Uji-t Aspek Hubungan dengan Teman SD df t t tabel Kelompok pembatik N Mean one tailed =0,05 di rumah sendiri 25 6.8000 0.6455 48 1.592 1.6788 di rumah majikan 25 6.4800 0.7703
BAB V
PENVTUP A.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil pcnclitian yang Jipcroleh, dapat ditarik kcsimpulan sebagai berikut: 1.
Kepuasan kerja pembatik yang bekcrja di rumah sendiri lcbih tinggi daripada pembatik yang bekerja Ji rumah majikan.
2.
Dari aspek kepuasan kerja yang ada ditemukan: a. Kepuasan kerja dalam ha! kebebasan kerja yang dialami pembatik yang bekerja di rumah sendiri berbeda dan lebih tinggi daripada pembatik yang bekerja dirumah majikan. b. Kepuasan kerja dalam ha! pengetabuan antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri berbeda dan lebih tinggi daripada pembatik yang di rumah majikan. c. Kepuasan kerja dalam aspek pekerjaan yang menarik dari pembatik yang bekerja di rumah sendiri tidak berbeda dan lebih tinggi daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan. d. Kepuasan kerja yang dilihat dari penghargaan yang diterima pembatik yang bekerja di rumab sendiri lidak berbeda dan lebihr rendah daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan.
69
e. Kepuasan kerja dari aspek pengembangan kreativitas yang dialami pembatik yang bekerja di rumah sendiri berbeda dan /ebih tinggi daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan.
£ Kepuasan kerja dari aspek peningkatan keahlian dari pembatik yang bekerja di rumah sendiri berbeda dan lebih linggi daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan. g. Kepuasan kerja yang dilihat dari aspek upah antara pembatik yang bekerja di rumah sendiri tidak berbeda dan lebih rendah daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan. h. Kepuasan kerja dari aspek keselamatan kerja yang dialami pembatik yang bekerja di rumah scndiri herheda dan /ebih tinggi daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan. I.
Kepuasan kerja yang dilihat dari aspek kcnyamanan kerja dari pembatik yang beke1ja di rurnah sendiri herheda dan /ehih tinggi daripada pembatik yang bekcrja di rumah maj ikan.
J.
Kepuasan kerja yang dilihat dari pengawasan yang diterima pembatik yang bekerja di rurnah scndiri tidak herbeda dan lebih tinggi daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan.
k. Kepuasan kerja yang dilihat dari hubungan pernbatik dengan temannya pada pembatik yang bekerja di rumah sendiri tidak berbeda dan /ebih tinggi daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan.
70
B.
Diskusi
Hasil penelitian ini menunjukkan perbedaan kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah sendiri dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan.
Seperti yang telah ditemukan dan dijelaskan dalam bab sebelumnya, bahwa ada beberapa aspek yang membedakan kepuasan kerja pembatik yang bekerja di rumah sendiri daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan. Aspek tersebut adalah aspek kebebasan kerja, pengetahuan, pengembangan kreativitas, kemajuan atau peningkatan keahlian, keselamatan dan kenyamanan kerja. Sedangkan aspek yang tidak membedakan kepuasan kerja pada kedua kelompok pembatik tersebut adalah aspek upah, pekerjaan yang menarik, penghargaan, dan hubungan dengan teman kerja.
Perbedaan ini disebabkan oleh beberapa faktor. Pada aspek kebebasan kerja didapatkan informasi bahwa pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebih memiliki keleluasaan dalam waktu, earn ataupun penyelesaian tugas yang diberikan, sedang pembatik yang bekerja di rumah majikan kurang mendapatkan hal tersebut. Pada aspek pengetahuan ditemukan perbcdaan karan dari informasi yang didapat: pembatik yang bekerja di rumah majikan jarang mendapat informasi motif yang sedang berkambang karena ditakutkan rn.:reka meniru atau melakukan pembatikan sendiri, sedang pada pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebih mempunyai kesemaptan memperoleh informasi yang ad:i dari luar.
71
Aspek pengembangan kreativitas dan peningkatan keahlian membedakan kepuasan kerja kedua kelompok pembatik. hal ini karena pembatik yang bekerja di rumah sendiri berkesempatan melakukan semua proses pembatikan yang ada dan penngusaha atau majikan menyerahkan pembuatan kreasi batik yang dikerjakan sepenuhnya daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan. Pada aspek keselamatan dan kenyamanan kerja, karena pembatik yang bekerja di rumah sendiri !ebih mendapatkan aspek-aspek dan kondisi kerja yang ada maka ia lebih puas dibandingkan dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan.
Pada aspek upah tidak ada perbedaan kepuasan kerja pada kedua kelompok pembatik karena para pembatik baik yang bekerja di rumah sendiri ataupun yang di rumah majikan mendapatkan upah sesuai dengan harapan mereka. Pada pembatik yang bekerja di rumah sendiri upah yang mereka sesuai dengan kesepakatan dan mereka tidak pemah mengalami pelanggaran kesepakatan yang telah dibuat. Sedangkan pada pembatik yang bekerja di rumah majikan rata-rata mereka menyebutkan upah yang mereka terirna sesuai dengan keterampilan yang mereka miliki atau kerjakan dan sudah sewajarnya mereka memperoleh upah sebesar yang mereka dapatkan.
Pada aspek tentang pekerjaan yang menarik, pembatik dari kedua kelompok tersebut menganggap pekerjaan mereka adalah pekerjaan satu-satunya karena tidak ada pekerjaan atau keterampi!an lain yang mereka miliki sehingga dari ha! ini tidak
72
membedakan kepuasan kerja mereka. Pembatik yang bekerja di rurnah sendiri dan di rumah majikan mengerjakan pcmbatikan karena tidak ada pekerjaan lain. Mengenai aspek penghargaan kedua kclornpok pcmbatik yang diteliti tersebut mengatakan bahwa pujian, teguran, hukuman ataupun hinaan dari pengusaha sudah sewajarnya mereka terima selama bekcrja dan rncrupakan pelajaran bagi mcreka untuk memperbaiki kinerja mereka.
Untuk aspek pengawasan oagi pemoatik yang bekcrja di rurnah rnajikan mengatakan bahwa pengawasan yang dilakukan oleh pengusaha adalah wajar dilakukan dan dari temuan di lapangan pengawas;rn terhadap kcrja pembatik di rurnah majikan tidak dilakukan secara ketat sehingga pembatik mendapatkan kepercayaan dalam tugasnya dan ha! ini tidak jauh beda dengan apa yang dialami pembatik yang bekerja di rumah sendiri. Terakhir, dilihat dari aspek hubungan dengan teman kerja temyata pembatik yang bekerja di rumah sendiri tidak melakukan kerjanya secara sendiri tapi mereka dibantu oleh saudara ataupun keluarga mereka. Jadi hal ini tidak jauh beda dengan pembatik yang bekerja di rumah majikan.
Dengan melihat hasil penelitian tersebut penulis menyimpulkan bahwa penelitian ini mendukung penjelasan Robbin (2001: 150) tentang faktor kepuasan kerja seseorang yaitu kondisi kerja yang mendukung. Bahwa orang lebih menyukai bekerja di dekat rumah mereka dan lebih mengalami kepuasan kerja. Penelitian ini juga mendukung teori two factor theory yang dicetuskan oleh Hezberg, yang menyatakanjika aspek-
73
aspek yang mendukung kepuasan kerja (motivator) didapatkan oleh pekerja maka ia akan merasa puas.Oleh karena itu, pembatik yang bekerja di rumah sendiri lebih mengalami kepuasan kerja daripada pembatik yang bekerja di rumah majikan.
C.
Saran
Selama ini penelitian yang dilakukan dalam dunia industri pembatikan masih berkisar tentang desain, seni dan objek atau hasil dari kerja membatik itu sendiri. Masih banyak aspek yang berkaitan dengan proses yang terjadi dan pengalaman pembatik sendiri yang belum dikaji. Oleh karena itu penulis menyarankan bagi mereka yang tertarik terhadap dunia kerja pembatikan untuk mengadakan penelitian seperti di bawah ini: Karena penelitian ini memiliki keterbatasan dalam penggambaran kepuasan kerja yang mempertimbangkan faktor usia dan pendidikan, maka untuk penelitian selanjutnya dianjurkan untuk mclakukan penelitian kepuasan kerja yang menggolongkan usia dan pcndidikan para respondennya. 2
Kepuasan kerja yang dikaitkan dcngan aspek kehidupan lain yang ada dalam diri pembatik scpcrti: motivasi mcrcka. ckspn:si bcrkarya, emosi. perlakuan atau gaya kepemimpinan majikan pcmhatik. pcrlakuan konsumcn batik. dan pandangan pembatik sendiri tcrhadap pckcrjaan mereka dcngan mcmusatkan perhatian pada pembatik mandiri yang mcngcrjakan hatik tanpa atasan atau perintah.
3
Pembatik yang diteliti dalam pcnelitian ini termasuk dalam kategori pembatik sanggan atau pembatik yang mcmbatik kain mori milik pengusaha. Oleh karena
74
itu disarankan penelitian lebih lanjut dilakukan terhadap pembatik nusukke atau pembatik yang membatik kain mori milik sendiri (Sutomo, et al: 19). 4
Untuk penelitian selanjutnya, jumlah sampel diperbanyak lagi sehingga lebih dapat digeneralisasikan pada populasi.
DAFTAR PUST AKA 1. Buku Anoraga, Panji, & Suyati, Sri, (I 995), Psiko/ogi b1d11stri da11 Sosia/, (Cetakan kesatu), Jakarta, Pustaka Jaya Arikunto, Suharsimi, (2002), Prosedur Pe11elitia11 Suatu Pe11dekata11 Pe11e/itia, (cetakan kesebelas), Jakarta, Rineka Cipta As'ad, Moh (1998), Materi Pokok Psikologi bulustri, 1-9; MANA 4441, Jakarta, Karunika Asnawi, Sahlan, (1999), Aplikasi Psikologi dalam Ma11ajema11 Sumber Daya Manusia Perusa/wa11, (cctakan kesatu), Jakarta, Pusgrafin Azwar, Saifudin, (2003), Pe11yus1111a11 Sikap Psikologi, (cetakan keempat), Yogyakarta, Pustaka Pelajar Azwar, Saifudin, (2003), Sikap Ma11usia Teori dan Pengukura1111ya, (cetakan keenam), Yogyakarta, Pustaka Pelajar Auerbach, Alan, (1996), The World of Work, an Introduction to Industrial/ Organizational, Brown & Benchmark Publisher Bateman, Thomas. S, & Snell, Scott, A., (1999), Management, Building Competitive Advantage (fourth Edition), McGrawHill Bittel, Lester. R, & Newstrom, John W, (1996), Pedoman Bagi Penyelia I, cetakan kedua, Jakarta, Pustaka Binaman Pressindo Chruden, Herbert. J, & Sherman, Arthur. W, (1966), Reading in Personal Managemellt, second edition, Ohio, Shouth Western Publishing Company Cook, Curin. W, (1997), Management and Organizatiollal Bellavioral, second edition, McGraw Hill Gibson, James. L, et al, (1985), Organizational Behavior, Structurer, Process, fifth edition, Bussiness Publication Hasibuan, Malayu, S.P, (2000), Manajeme11 Sumber Daya Ma11usia, edisi revisi, Jakarta, Bumi Aksara. Hersey, Paul, et al, (1996), Ma11ageme1Zt of Orga11izatio11al Behavior; Utilizillg Human Resource, (seventh edition), McGrawHill
Keith, Davis, (1972), Human Behavior at Work Human Relation a11d Organizatio11al Behavior, (fourth edition), McgrawHill Kolb, David, et al, (1984), Organizational Psychology Readi11g 011 Human Behavior in Organization, New Jersey, Prentice Hall Lawler III, Edward, E, et al, (2003), Handbook ofOrga11izatio11, Kajian dan Teori Organisasi, (cetakan kesatu), Yogyakarta, Amara Books Miner, John. B, (1992), Industrial Organization Psic/10/ogy, second edition, McGraw Hill Mitchel, Terence, R, (1978), People i11 Orga11izatio11 U11dersta11di11g Their Behavior, USA, McGrawHill Munandar, Ashar, Sunyoto, (200 I), Psikologi I11d11stri dan Organisasi, Jakarta, Penerbit Universitas Indonesia (Ul-Press) Nitisemito, Alex. S, (1996), Ma11aje111e11 Persona/in (Ma11ajeme11 Sumber Daya Manusia), cetakan kcscmbilan, cdisi ketiga, Jakarta, Gahlia Indonesia Notoatmodjo, Soekidjo, (2003), Pe11gembanga11 Sumber Daya ,ifanusia, cetakan ketiga, Jakarta, Rineka Cipta Pery, William. E, (1984), Co11trolli11g The Bottom Line, Van Nostrand Reinhold Publication Rivai, Veithzal, (2004), t.1a11a11jeme11 Sumber Daya i'r/a1111sia 1111tuk Per11sahaa11 dari Teori ke Praktek, cctakan kesatu, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada Robins, Stephen, P,(2001 ), Prilaku Organisai, Konsep Kontroversi Aplikasi, jilid I, (edisi kedelapan), Jakarta, Prenhallindo Schoderbeck, Peter. P, et al, (1988), Management, Harcout Brace Jovanovich Publishers Sevilla, Consuelo, et all, (1993) Pengantar Metodologi Penelitian, Jakarta, UI-Press Siagian, Sondang. P, (2003), Ma11ajeme11 Sumber Daya Ma11usia, edisi kesepuluh, Jakarta, Bumi Aksara Staruss, George, & Sayless, Leoner, (1996), Ma11ajeme11 Perso11alia, Segi Mam1sia dalam Orga11isasi jilid I, cetakan ketiga, Jakarta, Gramedia
Strauss, George, & Sayles, Leonar, (1991 ), Ma11ajemen Personalia, Segi Manusia dalam Organisasi Jilid JI, cetakan kedua, Jakarta, Gramedia Tim Penyusun Kam us Pusat Bahasa, (200 I), Kamus Besar Ba/lasa Indonesia, (edisi ketiga), Jakarta, Departeman Pendidikan Nasional, Balai Pustaka. Tim Penyusun, (2003) Glosarium Ketenagakerjaan 20003, Jakarta Departemen Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Bagian Penelitian dan Informasi Pusat Data dan Info Ketenagakerjaan. Tim Yayasan Mitra Budaya Indonesia, (1982), Cerbon, cetakan kesatu, Jakarta, Sinar Harapan Tjiptoherijanto, Prijono, (2003), Upalz, Jaminan Sosial, dan Perlindungan Anak: Gagasan Pengembangan Sumber Daya Manusia Indonesia, Jakarta, LPFEUI Tunggal, Iman, Syahputra, (2004), Tanya Jawab Hukum Ketenagakerjaan Indonesia, Jakarta, Harvarindo. Urnar, Husein, (2003), Riset Sumber Daya Manusia dalam Organisasi, edisi revisi, Jakarta, Gramedia Wagner III, John. A, & Hallonbeck, John. R, (1998), Organizational Behavior: Securing Competitive Advantage, third edition, New Jersey, Prentice Hall 2. Jurua! Judge, Timothy, A, et al, Five-factor Model of Personality and Job Satisfaction: A Mete-Analysis, Jurnal of Applied Psyc/lology, no.3, 530-541, 2002 Maier, Gunter. W., & Bruenstein, Joachin, C., The Role of Personal Work Goals ini Newcomer's Job Satisfaction and Organizational Commitment: A Longitudinal Analysis, Jurnal ofApplied Psycltology, no.5, 1034-1042, 2001 Susianto, Harry, (1992), Memd11ka11 //11111 dan Se11i dalam Me11y11sun Skala Likert, April 1992, Jakarta, Jurusan Psikologi Sosial Fakultas Psikologi UI
3. Situs Asikin, Saroni, (2002), Serarnbi: Pembatik Ha/us La11gka, 13 Maret 2002, diperoleh 3 Mei 2004, dari http://www.suaran1erdeka.com/harian/0203/13/sl011.htm Mulyanie, Esther, & Supriatna, Kumia, Proses Pemb11ata11 Batik, (tidak bertanggal) diperoleh 5 Mei 2004, dari: http//www.liputan6.com/fullnews/34190/htm
Nugroho, Bukan UMP atau VMS, tapi Upah yang Adil, 10 Desember 2001, diperoleh 3 Mei 2004, dari http://www.suaramerdeka.com Rahardjo, Endah, Mbah Rubiyem: Selama Hayat tenggelam dalam Batik, diperoleh 3 Mei 2004, dari http://www.ypi.or.id/kampung/pemik-mbahrnbiyem.htm Wargatjie, SN, Batik Lasem Nasibnya Kini, 25 Mei 2003, diperoleh 3 Mei 2004, dari http://www.kompas.com/kompas-cetak0305/29/daerah28 l 5
Batik Ba1Zyu111asa1Z, 7 Januari 1997, diperoleh 5 Mei 2004, dari http://www.sruntul.com/fasilitas/batik.htm
Mengenai Persoalan Batik Pacitall, 19 Januari 2004, diperoleh 5 Mei 2004, dari http://www.perform.or.id.eng.pdpp/publicasi/new.pcm.id:20041 l 9101735
Proses Pembuatan Batik (tidak bertanggal), diperoleh 3 Mei 2004, dari httpllwwwfreshwell.comlnsh.php? nsh.082.htm Te1Zta1Zg Batik dan Pembuatamzya, (tidak bertanggal) diperoleh 3 Mei 2004, dari http//www.geocities.com/jogjabatik/batikproses/htm Usa!za Batik Lesu, Tunggu Kurs, 7 Agustus 2001, diperoleh 5 Mei 2004, dari http://www.hariansuaramerdeka.com
4. Laporan/ Skripsi/ Tesis Kami!, Muhammad, (19950, Kontribusi Batik Trusmi dan Pe11i11gkata11 Ekonomi Masyarakat Islam di Cirebo11, Skripsi Fakultas Adab Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam IAIN Syarif Hidayatullah Munggarana, Firda, Arifah, (2003), H11b1111ga1Z antara Toleransi ter/1adap
Perlakuall Majikall de11ga11 Kep11asa1Z Kerja sebagai Pemba1Zt11 Rumalt Tallgga, Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Situmorang, Nina, Zulida, (2000), H11b1111ga11 antara Iklim Organisasi da11
Komitmen Orga11isasi de11ga11 Kep11asa11 Kerja Dasen Perguruan Tillggi Negeri da11 Swasta di Jayapura, Program Pasca Sa1jana UI. Sutomo, et al, (1995), Analisi Jam Kerja dan Upalt Kerja para Pembatik Batik Tulis di daerah Bayat Kab11pate11 Klate11, Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret.
LAMPI RAN 1. Kuesioner Pembatik 2. Skala Kepuasan Kerja (Try
Out)
3. Skoring Data Skala Kepuasan Kerja (Try Out) 4. Analisa Diskriminasi Item Skala Kepuasan Kerja (Spearmen Pearson) 5. Reliabilitas Skala Kepuasan Kerja (Try Out) 6. Skala Baru Kepuasan Kerja 7. Skoring Skala Kepuasan Kerja 8. Hasil Uji t Perbedaan Kepuasan Kerja Pembatik yang Bekerja di Rumah Sendiri dan Pembatik yang Bekerja di Rumah Majikan (SPSS 10.). 9. Hasil Uji t masing-rnasing Aspek Kepuasan Kerja (SPSS I 0.)
Pl'ntbatik y:lll'.4 Saya llor111ati .
.·l.\.\Ulc111111 'u/u1/iu111 11T. 11·/J
Sa~·a yan~
bcn:1nda
1an~an
.'\an1a
d1
b,t\\
,di
1111
. Fa11n1.d1
Fakultas, L11iYcrsitas · l'>tkolu='i UIN Sy
.~\dalah n1ah~1sis\1,a yang scd;ing rncnycll:saikan tugas akhir progra111 s:11jana yang
di1en1pult dL'ngan n1t::!akukan pcnc!itian tcn!ang IJ11h1111;:a11A'e1111a.\1111 Ke1ju t!eu;:un A·ontli.\i /\edu Pe111h111ili di Dcsa Trusmi Kccamatan Wcru Kabupatcn Cirebon.
Untuk itu saya meminta kcsediaan para pcmbatik untuk
mc1~adi
rcspondcn dalam
pcnelitian saya ini.
Scbdum And<> membcrikan jawaban, Anda dimohon untuk membaca terlebih dahulu
pctunjuk ~tng lcrtcra pada lcmbar jawaba11 pcngisian. Hasil pcnclitian ini dapat dikatakan bcrn1utu jika data a tau informasi yang masuk dari Anda adalah jawaban jujur dan scsuai dcngan kcadaan Anda. Semakin jujur jawaban yang Anda bcrikan scmaki11 baik mutu data yang diperoleh dalam penelitian ini. Scsuai dcngan kode etik, saya akan menjaga kerahasiaan identitas dan jawaban yang Anda berikan.
11 (1.1.,ulum
Jakarta, I Juni 200,1 Penu/is Fatimah
0071020107
KlJESIONER PEMBATIK A Pilill dan beri tanda si!ang pad a sa!ah satu jawaban yang disediakan B Apabila tidak ada pilihan jawaban yang sesuui dcngan kcadaan Anda isilah titik- titik yang ada! I. lDENTITAS
I. Usia 2. Jcnis Kclamin 3. Alarnat 4.
Pcndidikan a. SD/ Ml b. b.SL TP/ MTs
c. SLTA/MAN d...... .
'
5. Status Pcrkawinan: a. Nikah b. Janda
c. duda d....... .
6. Jumlah tanggungan dalam keluarga a. O'- 2 Orang b. 2 - 5 orang
c. 5- 7 orang d. ....... .
!!. KEG IA TAN MEMBA TIK
7. Keinginan membatik: a. keinginan sendiri b. tuntutan hidup 8.
Lama membatik 2 - 5 tahun b. 6 - 9 tahun
a.
9. Jenis batik yang dikerjakan a. batik tulis b. batik cap
c. disuruh orang lain d.....
c. 9 - 12 tahun d.....
c.....
J 0. Proses pembatikan yang sering diJakukan: a. Penggambaran c. Pewamaan b. Pengisian d ....... .
11. Motif batik yang dikcrjakan: a. harus scsuai perintah maj ikan b. krcasi scndiri
c .......
l 2. Pembatikan dilaksanakan di ... a. nunah sendiri b. pabrik
c. nunah majikan cl ....
13. Alasan membatik .... a. sebagai mata pencaharian b. mengisi waktu luang
c. pengcmbangan keterampilan d.....
J4. Keterampilan membatik ctidapat dari: a. orang tua b. pendidikan/ kursus membatik
c. meniru/ belajar dari teman d ....
15. Kegiatan selain membatik: a. berdagang b. pegawai 16. Upah yang ctiterima: a. harian b. mingguan 16. Besar upah ... 17. Kesan Anda selama menjadi pembatik ...
c. bertani d. lain-lain....
c. borongan d.....
SKALA KEPUASAN KERJA (Try
No I.
Pcrn~1taan
'J. 4. 5. 6. 7.
8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
: SS
Pengusaha membantu pcmbuatan batik yang sayu I lakukan I1 Keterampilan saya dalam mcmbatik di pcrusahaan II I ini bertambah. ' 1-·Selama ini saya bcbas mcmbuat kreasi batik model aoaoun .Saya senang dengan aruhan pembuatan batik yang diberikan pengusaha Pengusaha tidak menekan motif batik yang hams saya kerj akan Upah yang saya terima tidak sesuai dengan yang saya kerjakan Pengusaha terlalu mengatur proses pembuatan batik yang saya kerjakan Saya senang bila diberi tugas membatik motif yang sulit Pengusaha memberi kesempatan pada saya untuk membuat motif batik yang barn. Saya merasa tertekan dengan waktu pembuatan batik yang diberikan pengusaha Motif batik yang saya ke1jakan dibatasi oleh pengusaha. Pembuatan batik yang saya kerjakan diawasi oleh pengusaha. Penempatan alat membatik membuat saya takut cidera. Waiau saya sakit, pengusaha tetap menyuruh saya untuk tetap menyelesaikan batik yang saya kerjakan Pengusaha hanya memberikan tugas membatik vang muclah. Waiau penyelesaian batik yang saya kerjakan tidak tepat waktu, pengusaha tidak marah. Pengusaha tidak mau tahu dengan keadaan kesehatan saya. Motif batik yang saya kerjakan tidak mengembangkan keterampilan saya. Saya kesal dengan teman pembatik yang sok jago batik Membatik adalah ha! yang menyenangkan saya ---~--·-
2.
Out)
-~---
I
s
TS STS
No 21. 22. 23. 24. 25.
26.
27. 28.
29. 30. 31. 32. 33.
34. 35. 36. 37. 38. 39.
Pcrnvataan SS Pengusaha memberi tahu cara aman dalam pembuatan batik yang saya kerjakan. Meski sudah lama membatik, tidak ada peningkatan keteramoilan yang sava kerjakan. Pengusaha sangat menghargai batik yang saya kerjakan. Saat sakit, saya dianjurkan istirahat oleh pengusaha. Selain bahan baku yang saya terima untuk satu kali pembatikan, saya jugu mcndapat bahan tan1bahan untuk melatih keterampilan saya. Pengusaha memberikan kesempatan kepada saya untuk belajar menguasai proses pembuatan batik yang lain. Pengusaha tidak mcmbcrikan tcnggang wuktu pembuatan batik van~ S_'l,lil kcrjakun. .. Pengusaha mcnanggung biaya pengobutan saat saya I i mengalami cedera atau kccclakaun dalam proses pembuatan batik. Rutinitas pembatikan } ang suya kerjakan tidak bervariasi dan membuat savu bosan. . Saya sering dimintai saran olch pengusaha tcntang motif batik yang akun sava buat. Pengusaha sering membicarakan motif batik yang sedang berkembang kepada saya. Karena tugas membatik yang saya kerjakan, saya jadi kurang perhatian terhadap keluarga saya. Selain membuat pola batik, sayajuga diaqjurkan untuk dapat melakukan proses pembuatan yang lainnya (seperti dari pembuatan pola ke pewarnaan) Pengusaha tidak akan selamanya mempeke1jakan saya. Saya sering diberi tugas membuat batik yang lebih sulit. Pengusaha memberi waktu kepada saya untuk melihat motif batik vang lain. Saya tidak pernah mendapatkan informasi oerkembangan batik yang ada dari pengusaha. Pengusaha tidak membolehkan saya membuat batik menurut kehendak sava. Saya tidak diberi kesempatan untuk menguasai proses pembatikan yang lain.
I I
r
s
TS
STS
No 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52.
Pernyataan SS U pah membatik yang saya terima tidak sesuai kesepakatan. Saya tidak suka dengan majikan yang mengontrol pembuatan batik yang sava Iakukan. Pengusaha memberikan bonus upah jika batik yang saya kerjakan lebih bagus dari yang diminta. Upah yang saya terima sesuai dengan harapan. Saya tidak diberi kesempatan untuk mengajukan motif batik yang akan sava buat. Upah saya tidak pernah naik. Bagi sava, membatik adalah tugas yang penting. Pembuatan batik yang saya lakukan bagai kerja rodi. Saya tidak boleh membuat kreasi batik terbaru Membatik adalah keterampilan yang menyenangkan. Pengusaha mencemooh batik yang saya kerjakan. Membatik dapat mcngcmbangkan kctcrampilan sava. Diantara pekerjaan lain. membatik adalah pckerjaan yang menarik bagi sava. Saya bekerja sama dcngan teman pembalik yang II lainnya. II Batik yang saya kerjakandircmehkan pcngusaha. Motif batik yang sava keriak.in membosankan. I Saya diberi kebebasan 11aktu dalam menyclesaikan batik yang sava kerjakan. •. Menurut saya membatik adalah pekerjaan yang biasa. . Sampai mati saya telap mcmbatik. .. Membatik adalah pckcrjaan yang tidak oenting. Pekerjaan membalik mcrupakan kcterampilan yang membosankan. Pengusaha marahjika batik yang saya kerjakan melewati batas waktu yang diberikan. Saya bebas menyelesaikan proses pembatikan. Pengusaha memuj i has ii batik saya. Waktu pembuatan batik yang diberikan pengusaha sangat semoit. Pembatik lain meremehkan batik yang saya kerjakan ·~-"·
53. 54. 55. 56. 57. 58. 59. 60. 61. 62. 63. 64. 65.
s
TS STS
No 66. 67. 68. 69. 70. 71.
72. 73. 74. 75. 76. 77.
78. 79. 80. 81. 82. 83. 84. 85. 86.
Pernvataan Waiau penyelesaian batik lebih dari waktu yang telah ditentukan, pengusaha tidak marah. Batik yang saya buat sering menjadi contoh dari pengusaha pada teman-teman saya. Saya senang jika basil batik saya dipnji. Batik yang saya kerjakan seringjadi contoh batik teman saya Upah membatik yang saya terima sekarang adalah dua kali lipat dari awal sava membatik. Dibanding teman-teman, gaji saya adalah yang paling kecil. Saya tidak puas dengan komentar pengusaha terhadap batik yang saya kerjakan. Upah membatik yang saya terima tidak sesuai dengan harapan Pengusaha selalu mengawasi pembuatan batik yang saya keriakan. Saya senang bila pengusaha memberi arahan yang tidak mendetail Saya tidak diijinkan untuk melakukan proses pembatikan yang lain. Saya hanya diberi tugas membuat po la batik yang mudah. Teman ke1ja saya membantu pembuatan batik yang saya kerjakan. Pengusaha terlalu memberi arahan mendetail dengan batik yang saya kerjakan. Meski telah lama membatik, keterampi!an saya tidak berkembang. Pengusaha mendorong saya untuk mengembangkan keterampilan membatik yang saya punya. Saya diberi kesempatan mcningkatkan wawasan oleh pengusaha. Pengusaha membolchkan istirahat jika saya sakit. Pengusaha memberikan tugas mcmbatik yang lebih sulit dibanding kctika baru bckcria. Pengusaha mendorong saya untuk mcmbuat krcasi batik yang baru. Hingga kini pengusaha tiJak pcrnah melanggar kesepakatan upah yang tclah dibuat. .---
SS
.
--·
s
TS STS
No 87. 88. 89. 90. 91.
92. 93. 94.
95. 96. 97. 98.
99. 100. 101. 102.
103. 104.
Pcrnyataan Meski mengetahui kondisi saya sedang kurang fit, oengusaha meminta sava untuk tetao membatik. Pengusaha memberi kesempatan untuk mengembangkan keterampilan saya. Meski telah lama membatik, jenis batik yang saya buat tetap sama. Selama bekerja sebagai pembatik keterampilan saya tidak bertambah. Upah membatik yang saya terima sama dengan yang dulu, sementara tuntutan hidup semakin banyak. Pembatik lain membuat hari-hari saya terasa lebih menyenangkan. Jika ada kesalahan dalam membatik, pengusaha menegur dengan baik-baik. Pengusaha mengusahakan agar saya mendapat latihan tambahan untuk meningkatkan keahlian sava dalam bekerja. Pengusaha memberi kepercayaan kepada saya dalam menge1jakan batik. Membatik tidak membuat keterampilan saya terasah dengan baik. Dalam membatik, pengusaha melarang saya menggunakan cara dan oenilaian saya sendiri. Motif batik yang saya buat harus sesuai benar dengan perintah pengusaha.
Pengusaha mempertimbangkan pendapat saya dalam pengambilan keputusan membuat batik. Pengusaha memberikan bimbingan dan arahan untuk kelancaran membatik. Pengusaha memutuskan semua masalah pembatikan yang sava buat. Bila ada hambatan yang saya temui dalam membatik, saya menunggu perintah selanjutnya dari oengusaha. Tidak adajaminan dari pcngusaha untuk keselamatan kcrja saya dalam mcmbatik. Pengusaha menyerahkan sepenuhnya pembuatan batik yang saya kerjakan.
SS
s
TS STS
No 105. 106. 107. 108. 109. 110 111.
112. 113. 114. 115. 116.
117. 118. 119 120 121.
122.
Pcrnvataan SS s TS STS Pengusaha menyuruh saya menyelesaikan tugas batik dalam waktu yang sempit. Tidak ada ha! menarik yang saya temui dalam pekeriaan saya. Pengusaha memperhatikan kondisi kesehatan saya. Kini, pengusaha memberikan kepercayaan yang lebih pada saya dalam proses pembatikan. Pengusaha membolehkan saya mengobrol dengan teman pembatik lainnva. Pengusaha memberi saya kesempatan untuk mempraktekkan keterampilan yang saya miliki. Pengusaha tidak memberi kesempatan pada saya untuk mengikuti perkembangan di luar proses pembuatan batik. Hubungan saya dengan pembatik lainnya penuh kecurigaan. Membatik pada pengusaha membuat keterampilan saya terasah. Pengusaha meminta saran saya sebelum membeli peralatan atau bahan membatik. Pengusaha memberikan jaminan untuk keselamatan kesehatan dalam membatik. Pengusaha membebaskan saya membatik dengan cara saya, selama menghasilkan batik yang diinginkan. Setelah selesai membatik, pengusaha memberi kesempatan untuk beristirahat dengan cukuo. Saya menemukan sesuatu yang barn dalam pembatikan yang saya lakukan. Saya hanya mengerj akan batik sesuai perintah pengusaha. Saya tidak diperkenankan untuk mengemukakan pendapat dalam proses pembatikan. Pengusaha memberi tugas membatik tanpa memperhatikan apakah saya sanggup menge1:jakannya atau tidak. Saya disibukkan oleh tugas membatik yang diberikan pengusal1a sehingga tidak sempat mengurus kenerluan oribadi sava. Periksa kembali jawaban Anda, jangan sampai ada yang tertinggal Terima Kasilz
-3 -3 3-
2 3 4
•• •• 7
10
11 '2 3 '4
•' 7
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
'
• '
•
0
1
2 3 4
•• • 7
4 3 4 4
• ' 4
4 4 4 4 3 3
' ' ' D
1
2
•' •'r
••
' ' •' I
I I
r I I I I I'
'
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4
4 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3
3 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3
'4
4 4 2 2 2 2 2 2 3 3 3 4 4 4
'2 4 4 3 4
2
'
4 4 3 4 4 4 4 4 4
' ' ' '4 'I '4 33 '
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2
2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3
2 2 2
2 2
2 2 2 2
2 2 3 3 3
2
----. .
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 2
'3 3 3 3 4
'
3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 4
'
4
4 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 4 3 2 2 3 4 3
'
3 4
3 4 3
2
2
4 3
3 3 3 3 3 4 4 2 2
' '
3 3
3 3 3
' ' '3
2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
'3 4 4
•
'3
3 2 2
3 4 3
2 2 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
'
4
4 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3
3 3 3
3 3
2 2 3
3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3
2 3 3 3 3 3 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2
2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 4 2 3 3 3
3 2
2 3 3 2 3
4
' '4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3
' 3 3 3
'3 3 3
3 3 3 3 3
2 3
3 3 3
2
2
2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
'
4
4 3 3 3 3 3 3
'3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3
'3 '3
2
3 3 3 2 3 2
"
3 2 3 2 2 2 4 4 3 3
"
3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 3
3
3
2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3
2 2 2 3 3
,2 3 3 3 2 3 3 3 3 3
2 2
"
'
3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3
2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3
3 3 3 3 3
3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2
2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 4 4 2 3
3
3 3 3 3 3 2 2 4
2 3 1
2 3 3
2 1 2 4 3
2 3
'3 2 3 3 3
• 4 3 2
. . 4
'4 '3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
'4 4 4 4
'4
•
'
1 1 1 1
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3
4
3
'
3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 4 3 3 3
'
3 4
2 2 4 4 3 2 3
'3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3
3 3 3 3 4 3 1 3
'1 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3
2 3 3 2 2
2 3
'4 4
'3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
,
, , ,
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
'4 4 4
' ' ' '4 '4 4 4 2 2 2 2 2 2 4 3 4 3 3' 3 3 3 2 3 2 3 3 3
4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 2 4 3 3 4
'
2 3
2
3 2 2 2 2 2 2 3 3 4 3
3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
3 3
2 2
2
2
4 3 4 3
1 2 1
3
2 3
2 2 2
3 3 3 3 3 3 2 4
4 3 4 2 4
'
4 4 4
2 3
3 3 3
'
3 3 3 3 3 4 4 1 4
3 3 3
2 3 2 3 3 3 4 4 3 3
'3 '3 '3 ' 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
3
' '3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
' ' '4 44 4 4
4 4
3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3
' '3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
4 3 2 4 3 3 4 2
'4 4 4 4 3 4 4
'4 4 4 4 2 3
2 3 3 4 3 4
2
2
4 4
2
4 4 4
3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3
2 3 3
' '
2 3 3 3 2 3 3 3 4 4 1 3
2
4
4 4 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3
2 2
' '
4
4
3 3 3 4 2 3 3 3 3 4 2 3
2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
4
4
3 3 3
2
4
' ' ' '4 •' ' • '4 4 4 4 • ' 3 4' '3 '3 3 ' 4' ' ' 33 33 33 •4 '4 3 3 3 4 4 3 3 3 ' 3 3 4 3 '4 3 3 3 3 4 4
' • •
' ' ' ' 2' 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
3 4 3 4 3 4 3 4 4
'
3 3 4 4
3 4 3 3 3 3
'
4 3 4
2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 3
2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
'
4
4 4 4 3 3 3 3 4
'3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
'4 4 4
•
'3
3 2 2 2 2 3 3 3 3 3
4
'
4 4
'3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
4 4 4
' •'4 •' 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 4
• •
4
' '3
2 3 2 3 3 3 4 3
3 4 3 3 1 3
2
2
2
2
2
2
2 2 3 1
3 2 4 3
3 2
3 2 3 3
2
2
'
3 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3
3 2 3 4 2 4 3 4 2 4 4 4 3 3 3 4
3 3 4
'
4
'
2 2 2 1 1 1 2 2 4 2
4 3
'3 4 2 4 4 4 3 3 2 2
2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4
2
3 4 3 4 2 3 3 3 3 3
4 3 4 3 3 3 3 3 3 3
'
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2
'3
'3 1 3 1 1 1 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
'
4
4 4 4 4 3
' ' '4 • 4 3 3 ' 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3
2 3 2 3 1 3 1 3 2 3 1 1 1 3 3 4 2
3 3 3
'3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3
2 2
2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3
'3 3' 3 3 3
' '
3 3
2 4 3
' 4 4 4 4 3
'
2 3 2 3 3
2 4 3 3 2 1 1 1 4 4 3 3
3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2
2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2
2 2
2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2
2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2
2 2 2 2
2 2 2
•2
3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4
3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3
•
2 2 3
3 3
2
4
3 3 3
2 2
3 3 3 3 3 3 2
•
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
• • •3 '3 ' •• ' •• 3 ' 3 ' • ' • ' ' ' ' ' ' 33 ' •' '3 •• ' ' 3' ' ' ' •• ' •• ' 3' 3 3' '3 3 2' 2 3' 3 3 3 3 ' ' ' 22 22 3' 3 3' ' '3 3' 2 2 3 3 ' ' 3 3 '3 3 3' '3 22 22 ' 3 3 3 3 3
' 3'
3 3 2
2 3 3
'2 3 • '• ' ' 2' 2' ' 2 2 3 4' 3 2 2'
2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 4 4
2
2 3 2 2 2 4
' '3
2
3 3 4 3 4 3 4 3 4 4
'• 4 2 3
3 2
3
' ' ' ' ' ' ' ' ' ' '1 3
2
'3
3 3
3 3
2 2 3
'
3 2 2 3 2
2 3
4
2 2 2
'
'
3
2
2
3
2
2 2
'
2
3
2 2
'2 3' 3 '2 2 2' 3 '2 '3 3 •• ' ' ' •• ' 2' ' '2 '2 2 2' 3 2 •2 2 2' 2 '
4 3 2
4 3
'
3
2
' ' '2 '3 '
2
'
2
' '4 4 '3 ' ' 2 2 ' '
3 3 2 3 3
' ' 2 2
2 3 3 3 4 4 1
3
2
3
3 3 1 1
2
' 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3
• •3 ' • •3 3 • ' •• ' ' ' ' •• ' ' ' ' •' ' ' • ' ' 3' ' ' ' ' ' ' ' ' ' ' ' ' ' ' '2 ' '2 ' 2 ' '2 ' ' ' 3 2 '2 ' ' ' ' 3 ' '3 2 ' • ' ' ' •' ' ' 3 ' 2 '3 2 2
'
3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3
•' • ' ' ' ' ' ' '3 ' 3' ' •' •' •'
' ' ' ' ' ' ' ' ' ' ' •'
'
1 3 4 3
2
' • 3
2
2'
3
2
4 3 4
3
2 2 2 2 2
3 3 3
2 3 3
'3 3' 3 2 3 ' ' ' '
3
2
• •
•'2 3
4 4
3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3
• • • • • • •3 • 43 • • • • • • • •• • • • • •4 • • • • •3 • • • '3' '3' • • ' 33 •4 ' '3 '3 2 ' ' 3' ' ' 3 '4 4' ' 3' •' '3
3 3 2
2 2
3 3
2 2 3 3 2
3 3 4 4 3 4 3 4 3
'3 '3 3 4
'
2 3 3 3 2 3 3
3
2
'
3
'4
3 3
2 3
3
3
4
3
3
4 2
2
4 2
3 3 3
4 4
'3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
' ' '3
3
3 3
'
2 3
2
' 3'
4
' 2 3 3 3 2 '• ' • '• •' ' • •2' 3'' ' ' 3''
3 3 4
2 2
'
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4
4
'2 ' ' '
3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3
2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
' ' '3
4 3 3
2
4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
3 3 3 3 2
' '
2
2 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 4 3 3
'
2 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 4 3
3 2 3
' ' '
3
3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3
' '
2
3
3
3
3 3 3 3 3 3 3 3
'
3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 23
2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3
-
-
-
-
2 2 2
2 2 2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 2
'3 2' 3 3 3 3 2 2 2
'
2 2
'
2 2 2
' ' 2 3 3 3 3 3
'
2 2 2
2 1 1 1 1
'2 2
'2 ' '2 '3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 4 3
2 3 2
2
3 3 3 3 3 1 1 1
'3 3 3 3 2 3
' '
3 3 3 3 2 3
'
3 2 3
2
'2
3 3 3
1 3 3 3
2 3 3 3 3 3
' '' 3
'3
3
1
' '3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 I 3
4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2
-3 4-
3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3
3
3 3 3 3 3
3 3 2 3 3 3 3 3
'
3 3 3 4 4 3
'4
'3
4 4 4 4 4
4 4 4 3 4 3 3 3 4
4 4 4 4 4 4 4 4
'
4 3 3 3 3 3 3 3 3
-
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
'4
'
4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3
4
'3
'
2
2
3
2 3 3
3 3
3
'3
3 3 3 4 3
3
3
3
3
3
3
' ' ' ' ' ' ' 3
3
3
'3
3 3 3 3 3 3 3
3 4
'2 3
3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3
3
'3
3
'
3 3 3 3 3 3 3 3 3
'
3
'3 '
3 3
3 3
2 2
'
2
2 4
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3
-.
3 3 3 3 2 2
'
2 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2
' ' '4 4' '3 4
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3
. 4 4 4 4 4
4 4 4 4 3
3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 3 3 3 3 3 3
. 4 4 4 4
4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3
, 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
.• 4 4 4
4 4 4
4
4
4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
, 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1
'3 '3 3' '3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
' ' '
'
2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2
2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
'
2 2 2 2 3 3 3 3 3
'
3 3 3 3
' ' ,' ' ' 22 • '3 ' ' ' ' 2' 2' 3 3' 2' ' ' 3' '3 '3 23 2 •3 '3 3 ' 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
'
2 2
3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3
3 3
3 3
'
2
'
'
2
3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3
4
4
4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 2 2
'
2 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3
'4 4
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
' ' ' '
4 3 3
' ' ' ' '3 '3 •• '3 •3 3' • ' ' ' 3 • ' ' ' '3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 ' '2 '3 '2 '3 ' 3 3 ' '3 3 3 3 ' ' '3 3 '2 ' ' ' 3' '3 24 33 32 '3 2 '3 ' '3 3' 4 3 3 '3 3 2 '3 2 '2 2 2 3 3 3 3' 3 3 '3 '3 2 3 2 3 ' 2 3 3 3 3 3 3 3 '3 ' 2 3 3 2 1 3 3 3 3 2 ' '1 ' ' ' ' 3 2 3 3 3 3 2 2 ' '3 3 3 '3 '3 ' 2 ' 2 ' •' ' 3 3 • ' ' ' ' ' ' ' 3 3 3 3 3 '3 33 '3 ' • '3 ' 33 3• • 3' • • 3 3 3 ' ' ' ' ' ' ' ' '3 33 3 ' 3 '3 '3 13 ' 33 '2 I ' ' '2 33 3 ' '3 ' '3 4 3 3 ' ' ' ' ' ' 3 4 '3 34 3' 33 ' 3 '3 ' '3 ' 3 3 3 4' 3 3 ' ' ' ' ' ' 3 3 '3 '4 '3 33 33 33 '3 '3 ' '3 33 '3 3 33 '3 '3 3 3 ' ' 3 3 3 3 3 3 3 3 4 '3 33 33 33 33 23 33 33 33 3 3 3 2 3 3 ' '3 '3 3 3 3 3 2 '3 '3 33 33 33 33 '3 '3 3 2' 3 3 3 3 3' 4' '3 3 4 ' 3 '3 ' 32 33 33 33 2 33 33 ' 33 33 33 33 3 3 '1 1 ' 4 '3 3 3 3 3 ' ' 3 3' 4 3 3 3 ' 4 3 ' 1 3 3 1 1 4 3 3 3 1' 3 3 3 ' '3 3 ' 3 4 2 2 I 3 3 3 3 ' ' ' '2 '3 ' ' ' 3 ' 2 3 3 ' ' ' 3 3 ' ' 3 3 3
3 3 3 3 3 4 3
2 2
2 2 2
'
2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
3 3 3 3 3 2 2
'
2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3
4' 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
3 3
3 3 3 3 3 3 3· 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
'
4 4 4 4 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
-3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
' '4 ' '4 '3 ' '• •' '' '33 '' •' ' ' • • • ' ' • • ' • '3 '' '' ' ' • ' ' ' ' ' ' ' ' ' ' ' ' •' • ' 3 3 ' ' 3 '4 4 ' '3 3 3 '3 '3 '3 3 '3 3 ' '2 ' 33 3 3 3 3 3 3 3 3 ' 3 '2 33 33 33 33 33 33 33 33 33 ' 33 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 ' ' ' ' '• '
'
4 3
4
4
4
4
4
4
4
4
' ' '
3 3 3
3 3
3 3 3 3
3 3 3
' 3 ' 3 3' 2 '3 '2 '3 '3 3
4
3 3 3 3 3
3 3 3
'
'
3 3 3
2 3 3
'
3 3
3 3 3
3 3 3 3 3 3 2 3 3 1
3 3 3 3
'3 3 3
3 3 3 3 3 3 2 3 3 3
3 3 3 3
3
'
2 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 2 3
4
3
' ' '
4
4 3 2 3 3
2 2 2
4 3 3 3 3 3
-- -· 3 3 3 3 3 2 2 2
'
2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
-- -- ... ... 3 3 3 3 3
'
2 2 2 2 2 2
'
'2
2
'1 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
'
2 3 3 2 3
'
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3
2 1 ' ' 1 2 •' • •' •' ''3 '3 '' ' '' 3 '33 3 33 3 '1 '33 • ' ' ' ' ' ' ' ' '3 '3 33 '3 33 '3 3 33 '3 3 '3 '3 33 3 13 32 ' ' ' ' 2 3 2 ' '3 '3 '3 43 33 33 33 34 3 3' 33 ' ' ' ' ' ' '3 33 32 '3 3 33 3 33 3 3 33 ' 33 3 33 32 31 • 3 • '3 3 '3 3 '3 '3 3 ' 3 '3 3 3 1
' ' ' ' '3 ' 4
3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3
3 3
'
3 3
3
3
'3 '3 '3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
3 3 4
3 3 3
'
'3
2
3
2 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3
2 3
4 3
' '
3 3 3
3 3 3
3 3 3 3 3 3 4
' ' ' ' '
3
3 3 3 3 3 3 3 3 3
'3 3 ' ' ' 3 2' 3 ' 3 ' ' ' '3 4' ' ' ' 3' 33 '3 3 3 3 ' ' ' ' ' ' ' '
3 3
3 3 3
'
3
'
3 3 2 4
3 3 3
2 3 2
'3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4
'
4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 4 3 3 3 4
3 3 3 3 3 4 3 3 3
3 3
3
3
1
'3
3 I
3 3 4
1
3 3 3 3 3
2 1
' '3
'3
3
3
3
3
3
3 3 3 3 3 2 2
'
2 2 2 2
'
' '3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2
... 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2
'2
'
'3
'
3
2 2 3
3 1
'
3
' ' 2 3
2 2 3
' '3 ' ' ' ' ' 1 ' ' 2 3
2 2 2 2
3 3
'
2
2' 2
2
' '
2
3 2
2 2 2 2 2
2 4 3
. 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3
3 3 3
3 3
" 4 4
'
4 3 3 3 3
'
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
. 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
. . 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3
3
3
3
3 3 3
3 3 3 3
3
4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
'
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3
3
3'
3 3 3 4 3 4 3 3
'3
3 3
3 3 3
' 3
' 3
3
3 3 3 2 2
3 3 3
3 3 3
3 3 3 4 3
3
3
3
3
2
2
3 3
3 3
3 4
3 4
3
3
2 4
3
'
3 3
2
2 3
2 3
4 3 3 3 3 4
3' 3 3 3 3 3
3
3
3 2
3
2
'
3
2 2
2 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
)
3
2
3
3
3
3 4 3 3 3 3
2 3 2 3
2 3 2
2
'3
3 2
3 3 3 3 2 3
2 3 2 3
2 2 2
3
2
'
4 2
3 3
3 4 3 4 3 3 2 3 3
2
2
2
3 3
3 3 3
3 3 3
2
2
3 3
3 3 3 3 3 4 2
1 3 3 3
2 2
2 2 3 3 3
2 2 3 3
2
2 3 3 3
2
'3
'3
3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3
3 3
3
3 4 4 4 4
3 3
'3 3
'
'
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
' ' 3 ' '
'3 ' ' ' 3'
3 3 3 3
3 3 3 3 4
'
4 4
3 3
2 2 3
2
'3
3
3
3 3
4
3 3 3
3
3'
2 3
4
3
2
4
3
2
3 2 3 4 3 3 3 3 3
3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 2
3
2
3 3 3 3 3 3
2
2 3 3
2
2 3 3
2 3 3 3 2 3 3 3
3
3
3
'
4
' '
3 1 3
3 3 3
4
4
2
3
2 3
'
• 4 • ''
'
3'
4
'
3 3
3
3 3
3 3 1
4
3
3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3
3
4
3
4
3 3 3 3 3
' ' • ' ' ' ' '3 ' 3 ' ' '3 3' 33 3
4
3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3
' ' ' ' '3 ' ' 3 3'
3
'4
2
3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3
3'
2
2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3
4
a 3 3 3 3 3 3
'
3 3
2 3
' ' ' '2 ' ' 3' 2 3
2 3
2 3 2
2 2
2 2 2 3
'
3
' 3 ' ' ' ' ' '2 2' 4
4 4
3
'3 3
2
4
2 2
3
' ' ' ' ' 3
4
3 3 3
4
3
3
2
'3 ' ' ' ' ' '
'3 ' •' ' ' ' '3
3
2 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3
' ' ' '
4
3 3 2 2
' 3'
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
' ' 3
' '
' ' 3' ' ' ' 3' ' ' ' ' ' •' '• 4
3 3 3 3 3
' ' ' ' ' '3 '3 ' ' ' ' ' ' ' ' ' '' ' ' '
' ' ' ' ' ' ' '3
'
3
' ' ' ' ' ' ' ' '2 •' 4
'
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
' ' ' '3 ' ' ' ' ' 3 ' ' 3 '
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
3 4 3 3 3
'3 ' ' '• ' 4
4 4
' '
3 4
'
4
2
3
'
4
2
2
'
2
' ' 2'
4
3 3
2
' 2'
4
2
2 3 3
'
2
3
2
3
2
2 3 2 3
3 3
3
2 2
3 3
3 3
3 3 3 3 3 3
2
2
3
2 3 3 3
3 3
3 3 3 3 3
'
4
3
'
'3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
1
3 3 3
2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2
' '
2 3 2
2 2 2 2 2
3
2 2
2 3 3 2
'
2 2 4
3
3
3
2 3 3 3 3
3 3 3 3 4
3
4
'
2
3
4
'" '" '" "' "' 349 347
'" '" 347
"' "' 304 3$4
352
"' "' "" "' "' "' '" "' "' "' "'
...
'" "'
...... ... ... '47
344
"' "'
..."' "' ...... "' "'
......"'"' "' "'
355 351
"' ....
"' '" '" "' ... 343
Hasil analisa item Untuk korelasi person lihat kolom riX Untuk korelasi spearman dengan koreksi efek superious overlap lihat kolom ri(X-1) Beri stabllo angka-angka yang menunjukkan lebih atau sama dengan 0.3
llrtem
II Si2
II Si 1
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54
55 58
0.4997 0.7009 0.4621 0.4691 0.6223 0.6223 0.4459 0.5344 0.5017 0.3601 0.4621 0.4691 0.6207 0.5813 0.7700 0.6402 0.6457 0.5813 0.6930 0.5928 0.6235 0.5849 0.5017 0.5365 0.5017 0.5822 0.6763 0.5849 0.5574 0.6856 0.7324 0.5098 0.6662 0.5150 0.5675 0.4860 0.4810 0.5164 0.6763 0.6402 0.6331 0.6930 0.4691 0.4621 0.6132 0.5365 0.5964 0.5326 0.5852 0.6132 0.4265 0.3667 0.4434 0.5523 0.3698 2.5940 -
.
II ri(X·il
II riX 0.2497 0.4912 0.2136 0.2201 0.3873 0.3873 0.1989 0.2856 0.2517 0.1297 0.2136 0.2201 0.3853 0.3379 0.5929 0.4099 0.4169 0.3379 0.4802 0.3514 0.3887 0.3421 0.2517 0.2879 0.2517 0.3390 0.4573 0.3421 0.3107 0.4701 0.5364 0.2599 0.4438 0.2653 0.3220 0.2362 0.2314 0.2667 0.4573 0.4099 0.4008 0.4802 0.2201 0.2136 0.3760 0.2879 0.3558 0.2836 0.3195 0.3760 0.1819 0.1345 0.1966 0.3051 0.1368 6.7288
0.2476 0.1970 0.4465 0.3492 0.3105 0.1687 0.3150 0.0723 0.2253 0.4799 0.5664 0.2088 0.5618 0.7367 0.1035 0.3534 0.6176 0.2413 0.5857 0.2468 0.8194 0.6191 0.3270 0.4670 0.0698 0.4721 0.2304 0.7085 0.1992 0.0868 0.4002 0.5215 0.3057 0.4120 0.0745 (0.0460 0.3502 0.3779 0.4920 0.7535 0.5528 0.4205 0.2466 0.6579 0.6175 0.0729 0.5102 0.6316 0.5792 0.7578 0.6798 0.3804 0.1480 0.6468 0.4792 10.0542'
0.2272 0.1677 0.4304 0.3313 0.2860 0.1425 0.2976 0.0494 0.2046 0.4678 0.5527 0.1894 0.5432 0.7250 0.0706 0.3290 0.6000 0.2175 0.5656 0.2226 0.8103 0.6033 0.3075 0.4487 0.0482 0.4523 0.2025 0.6956 0.1761 0.0575 0.3732 0.5053 0.2794 0.3933 0.0502 10.0668 0.3318 0.3586 0.4695 0.7412 0.5334 0.3955 0.2275 0.6464 0.6008 0.0499 0.4909 0.6175 0.5627 0.7463 0.6697 0.3668 0.1293 0.6327 0.4668 (Q.1638)
II
--~--
63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 Total
Si2
Si
Item
0.7768 0.3428 0.5164 0.6378 0.8198 0.5849 0.5142 0.6746 0.6378 0.4801 0.4544 0.5552 0.5031 0.5712 0.5302 0.3428 0.6189 0.4315 0.6132 0.5039 0.5849 0.5302 0.4510 0.5197 0.6023 0.3902 0.4572 0.4235 0.5482 0.5712 0.3992 0.7324 0.4825 0.4572 0.4155 0.6756 0.6542 0.4544 0.5017 0.5237 0.5237 0.5237 0.4667 0.5150 0.6241 0.4691 0.5469 0.3873 0.4903 0.6815 0.2582 0.4621 0.4288 0.4972 0.3428 0.2198 0.5880 0.4305 0.5237 0.5469 23.2464
ri(X-i)
riX 0.6034 0.1175 0.2667 0.4068 0.6720 0.3421 0.2644 0.4551 0.4068 0.2305 0.2065 0.3082 0.2531 0.3263 0.2811 0.1175 0.3831 0.1862 0.3760 0.2540 0.3421 0.2811 0.2034 0.2701 0.3627 0.1523 0.2090 0.1794 0.3006 0.3263 0.1593 0.5364 0.2328 0.2090 0.1726 0.4565 0.4280 0.2065 0.2517 0.2743 0.2743 0.2743 0.2178 0.2653 0.3895 0.2201 0.2992 0.1500 0.2404 0.4644 0.0667 0.2136 0.1839 0.2472 0.1175 0.0483 0.3458 0.1853 0.2743 0.2992 540.3955
0.5988 0.3821 0.4697 (0.0560 0.4073 0.3108 0.3361 0.1956 0.2504 0.4146 0.5846 (0.2163 1 0.5570 0.1825 (Q.1174' 0.1588 0.0931 0.2090 0.4344 0.5561 0.5094 I0.3250' 0.6224 0.6066 0.7155 0.7169 0.4938 (0.2026 0.6534 0.5374 0.3964 0.5605 0.4705 0.3790 0.2083 0.2799 0.2095 0.6552 0.4810 I0.1513 0.4214 0.1722 0.4437 0.5295 0.5638 0.2808 (0.2000 0.4085 0.6612 0.4590 0.3238 0.2319 0.6682 0.3378 0.2949 (Q.0730 1 0.1215 0.4020 0.4130 0.4986 43.2485
0.5768 0.3694 0.4521 (0.0833) 0.3773 0.2878 0.3162 0.1675 0.2244 0.3973 0.5715 (Q.2388 0.5418 0.1586 (Q,1398 0.1444 0.0666 0.1911 0.4126 0.5408 0.4904 (0.3452 0.6103 0.5922 0.7025 0.7086 0.4787 (0.2199 0.6396 0.5196 0.3818 0.5383 0.4541 0.3620 0.1911 0.2527 0.1824 0.6438 0.4642 (0.1732 0.4026 0.1502 0.4274 0.5132 0.5451 0.2621 (Q.2224 0.3945 0.6491 0.4354 0.3138 0.2130 0.6578 0.3186 0.2814 (Q,0824 0.0965 0.3863 0.3941 0.4806
31 3! 31 31
31 31 31 3! 3/ 31 31 31 3J -- 31 3! 3! 31 31 31 3( 31 3j 31 3i 3] 31 3! 31- 3! 31 3f-- 31 31 31 31 31 3! 31 31 3f 3/ 3T 31- 31 31 3T- 41 zi 31-- 4/ 4!
3\
.i:j
31
3
41 31 31 31 3j 31 31
3 3
31 3\
3
3 3 3 3
3 3 3 3
3 2 2!
!I !I >I ~I
I] ~1
11 :I
31
4\ .i:I
3f 31 3! 31 :;1
3
3 31 --3, 3! 41 31 -41 31 21 4]
::\
41 41 41
3
4
4\
4 4
4 3
3 3
4 4
3 3(
3 31
3\ 31
31
,;
3!
.:1
31 3!
31 3f
31 ?-I
3 31
3
31
3
3[
31
3(
31
21 .i:1 2! 31 21 3( 31 31 21 .:1 31 3j 31
21 41 21 3! 11 21 3!
3j 3T .3] -31
3f 21 21 31
3\ ~-
3 3
2 2
3
2 4
4( 31 3T3! 41 31 4j
21 21 41
3
3 41
2 2
"31 ·2
3 21 2
3! 31 31 31 31 41 3/ 41 31 3J 21 31 3! 21 3! --·-31 2! 31 31
4
3j
21
31
3 3
3 3 3 3
4 4f 31 3! 31 21
3
3 4
31 3/ 3 31
31 41 3f31 2 2 3 3
·21
31
31
41 31 41 4\ 31 31 3\
31 31 31 31 ..::1 4\
31 3) 21 21 3! 31 3·1 ~ 31 31 31 41
3\ --41
3 2 41 41 41 3r- 3J "41 3 3 2 31 3 4 31 31 31 3) 3) 4l 31-- 31 2f 31 31 41 31- 3\ "41 3/ 3) 4T .:1 3l-"4T 4\ 3\ 4\
31
3!
21
31
41
31
31
314141 31
2l -4T 21 4T 21 41 21 41
.:
31
31
4
41
.:1
4
4j
4 4
3\ 31
3 3 3
~3-------rr··-----zr-31
41 3! 31 31 3j ·····41 31 31 21 31 3f 4! 2 4 3 2 3
21
3l-~I
3! 31 31 312r-
.:
:;1
~-·-31
4]-31 4! 3l 41 31
.:1
::i
3
31
3 3 3 21 .ii 3 3! 21 41 3r- 21 -~ , 21 31 31 3! 31 31 2 21 3! 31 31 31 3! 2 2) 31 31 3[___ 3) 3T 2 21 31 3! 3! 31 31 2 2r·-31 3T 3!-3r~ 31-31··-313r~----,1--31 2 31 31 31 31 31 31 3J 31 31 3J 3! 31 ----3r-- 3 Jl 31 3! 3J___3l 31- 31 --31 3r·- 3t -31 --3l - 3l 3 31 3j 31 3! -31 31 31 3! 3f 31 31 31 --31 3 ·3-1-3! 31 31 31 31 3) 31 31 3j 31 31 - 31 3 3f-3l --3T 31-31___ "'31 Jr------:31 --~31 31 3) 31 3 3! --31 4T 3f-4! ~ zr·41 ;:1-.:1-"41 - 3 i - - - 4 r · - ' 31 3r-::f- 3! 41 41 41 .<:j 41 41 4j 31 - - 4j 3 3l 31 4i 3\ --4\ 41- 4\ Zj <:r-- 4t. ·41 31 -- .i:j 3 31 31 41 31 41 31 41 ii .::f -.i:I 4131 -.i:I 3 3T-31 if 4--.::13-4--------zi-----zrz1 4 .i:1 .i:1 41 31 31 .<:) 4 4 3 4 41 4 31 4 4 41 31 3! 3J .i:1 4 4 3 4 .:!
21 21 21
.:1
3]-------rr 3 3) 3
31 31 31 31
3 3
3 31
3
3
3 3 31 31 3T-3! 4J 31 41 4] 21 2! 21 31 21 31
31
31
3T-
3l 31
31 31 31 31 31
31 3)
41 41 41
41 3
3 3 3 3
31 3j
31
3
3
3
3
31
3 3
2 2
3 3
4
3
3
3l 3)
3 3j'
-31 41
3 3
31
3 3
3 3 3
, - - -3 31 3 31 31
Jr- ir-
4\
4\
3f 31 31 3! 21 .:I 31 3! 3! 31 3! 31 3! 21 21 31 31 .l;f 31 31 313! 31 21 41 3! 3r21 21 41 4! 41 31 3J 21 41 31 31 3! 31 3) 31 4 3 3 3 21 3 2 2 2 3 3 2 41 3 3 3 31 2 2 2 21 3 2 2 2 3 2 3 3 4/ 4( 41 3] 31 41 31 31 2) 31-- 31 -31 31 --,i-----4i ----3r-- 41-- 2r3 3 2 2 3] 3 3 3 3 3 31 3 3 3 3 4 3 31 31 31 3f3T -2'1 ·31 3! 31 3l 3f 31 3\ 21 41 3) 41 21 3T- 31 ·21 21 -"Jf-~ -3! 31 3r-31 3! 31 3111 --;:i 31 4! 21 4\- 3f 3\ -31-~---------:;;\ --3\ ___ 4\ ___ 2r41 31 31 3fiT -~ ·31 - 4! 21 31 .:r-31 ~---~~ ---31 41 41 3\ .i1 31 3r-3\ "'""4l :i1 4\ 4\
31
31
31
11
3/
21
31
1[ --4 2 2 2 3
2 2 41 3! 3f-31 3 2 3 3 21 31 3! 3j 2r-21 3J 3! 3r-31
31
31
~n-41
3T 31 31 31 3)
4f 4! 41
3 3
3 3
3 3
2t 21 21 21
3 3
4
3! 31 31-- 3r- ~ --,-,- -3131 31 31 31 31 31 31 31 3r- 3~ 31- --31 ·31 31 ·31 -21 31 3J____ 31 3J 21 31 21 31 21 31 3( 3! 31 21 31 2] 3) 2! 31 31 31 31 21 31 21 3t - 21 3 3 ~-------:rr- -~ ---3r-- 21 31 2) 31 31 31 31 21 3! 2) ~I ---3r-·3·1-· 31- -"31 -3T -31 --41 -- 31 31 31 3! 31 3) 31 31 41 31 31 31 31 31 31 31 31 4( 31 :n -31 31 31 31 31 31 41 31 31 3) 3\ 3~ 3! 3~ 31 4) 31 --,I - - 3 r - - ·3-,·31 ---zr 31 31 41 41 31 31 31 31 41 31 31 41 41 31 3i 3] 3j 4\ 3~ 31 4\ 4j 31 31 31 31 .i:I 31 3! 31 4! 4 31 4 · · 31 41 41 31
:;ff
3 3
,;
31 31 3! '"31 -31
~
41 3 3 3
31
3 31 2 3 4 2 3 3 2 --,----3--2-3 --· 31 2 :il 31 21 --21 ---41 - - 2 r ___ 31 31 21 3] 41 21 21 31 31 3f -31 - -31 3I --31 21 -3f 31 21 31 JI 31 '31 3 3 2 3 3
2t 2T 21 2!
3 3 3
4 31 4f"'
31 3J
21 21 21 21
4
3 21
31
31
31 2r-
4
4 4
3T
31
31 31"31 3[
3
3l
3
-;v~""',,,__ r--;:;;;;~""'-,-,:1~-lfd0-"fY!;;,~:• .1~10;:~"f.£J w0&Ak.:'4?-l~S,JS;S!$';7_.!;;Jf1_2J~:~J?h&%0?4~!>0P5-41\.5_0f!;0'~§JJ~-AS2:"f~"454
31 31 3) 3! 31
.:
3 31
-31
3 31
4
- 3 1 - - 31 - -31 31 3! 3! -31 31 --31·---3f-3! 31 31 31 -31 - 3) 31 31
3 3
3 3 3
31
3
3
3 3 3 3 3
2
3
3
3
3
3
3
3 4
3
4 4
'3
3 -
31
4
.:
4
31 3(
.:i 41
3
4 4
31 3!
31
"!
31
4 4
4
4
~
3 3
21 2!
3 3
:1
2-1 _ _~
:q
~-=:j
21
-3T 31
31
3l
31
21 3T 21 3f 3J 3 2
:Jr--
31 3 3 3 3
31
3l-
31 3!
31 31 --31 31 -31
3
31
3
31 3! -31 31
3
3
31 313
31 31
.i:I
2
3
31 3r-
31
3
1
3! 3r--
4
3 31
11 21 31 3 3
31 31-
'·I •'I -:! ,_.,
--3 3 3
JI-
31 31
2 2
41
-21 2 2 3r 21
21
31
21-
3~
~
31
21-
41 4\
41
41-
2\ ~
21
2f
2
2 21
2
--2[ 3
31 21 21 31 21 31 31
n
31 2 2 3
2
3
3 3
3 3 3
2
3
2 31 31 21 31 21 --31 3J 31 31 - -3! 21
2 21
3
31
3! 3 3 3
2 2
2 41 41 31 -31·--31 ·--- 21-· 2 2 2 3) 3! 2 31 -31 21 31 3l 2) ~ -21 - 2 1 31 -21 2J --~ -----31·-- 21-31 --31 -21 ;;1 11 31 -41 -11 -3\
~J_
3
3
3\ 31
3 3 3
3 4
.: 4
3 3
4
3
31 31 31 31
3f'
11 41 31 41
31 41 31 41 31 4! 11 21 41 41
31
Jr
31
'31
31
3!
41
41 3l
2t 312131 3) 4
·31
31 3f 31
.:',
;J ·' ',
-~r· -~-:~
·~;1-~---::_J
3 31 -31 31 41 31 -41 ·31 21 41
3
3
~1
2 3
3
3/
3i
2
31
3
31
~
31 3 3! 3 31 2 41 3 3/ 3 '.'.i __ ~.--·:1----·
3
3
2
1
2
3
3
3
3
41
3 4[
3
41
2 3!
-·-· --. i 3,---;
41
4/
JT-
2 3 31 31 21
21
31
3 2
31 31
31- 31
"
31--~----3r--·-31
2 313!
Jr 41
2 3 --'31 31
21-
4T
--31
2
3 4
21 -'Jf-----21
31~----31
21-
-31-
3! 31
3!_____ 31
31
41
·31 31
3l
3\
<:r-
41
--31
~-1
3
1
3T- '31
J
3 3
3
3f-- 31
31 31 21 - 31 21 21 31 3 2
31
3
'I
·! ·I -1
3 3 31 3)
-31
--
31 31 3 3 31 3)
3
3J
3 3
41 4\
4
--31 3i
----·--- .1
3 4
4
3 3
3 :i
3
'· ' 2
21
41
31
<:f
3!
3
'"
37,636
178,
180
31.ceot·-: 32.400
JI 31 21 31
31
J! 31 31
4! 41 41 41
4! 41 -- 41 .:1
31
31
.-.1
<:I
31 31 31
3!
31 3!
41
31 31
31
41
31
--:ii
31 31
31 31
3J
31
--,-,-
3
3
3
4
3
4
3 31 31 31
3
3
31
3 31
31
--,j
- 31 3
-M
31 3J 3!
31 41 31 t;T 3r·--------zr 31 ;;1
_3_1_
31
----,-!
3r-
21 21
4T-
-31-
41
31
--,- 3
3
2!
3
3J 3
3
-~
-31~
31
·;;14
3r---~
31
3 3 31
31
3
3
--3-1 3
4 4 4 4 3
41 4j 31 4! '-'I
I:.
'-')
4 4 .:1 4! <:I 41 41
31 31 31 3! 31
31 3! 31 3! 31 3! 31
31 3 3 3 3 3 3
3 3! 31 31 3! 3! 31
4 4 4 4 3 3 41
.: .: 3 3 3 31 3!
4 4 4 4 41 41 'I
~
41 41 41 31
4] 4 .: 3 3 3] 3!
3i 3! 31 31 31 3i
3 3 31
3
3 3 3 3 3 3 3 3 3
31
4 3 3
3 3
31
31 3\
31
3
3
3 3 2
3
2
3
3
3
31 31
3 3
3 3
31
3\ 31 31
3
31
31
l:.j
3
3J
31 31 .:t 3! 31 I
31 3
3 3
3 3 3 3 31 jr- -
4
4 3
3 3 2 21 31
3! 21 31 21 3! 41
31
3
3 2 3
3
21
2 3 2 3 3 .:1 31
31
2
---31
3
3
21
2 3
2 3
I:.
4
3
3 2 3 3
-~
-~
31
3)
3j 31
31
.:I
JT
-~2r---31
21 -21 21 2) 41 41 3;
3! m--21 :;01,~s_:·._:>"" 192 _3:125 ;';::~5.8611
31
:ii -31 3j 41 41 31
--311ea 3$,344
3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 j----33 3 2 3 4 3 2 4 3 11 4 3(
3 3
2 2 3 2 2 2 2 2
3
31
3 3
3 lI 2! 31
3
31
3
3 2 3 3
31
31 31 31 3 3 3 4 4 2 21
3
4
21
Jf ____
31
3
3 2
2 2
-31-
3J
3 3
4
31----31 3! -3!
31
41 41 .:1 3i 31 3]
3 3
3
31--~
3
3 3 3 3
21 21
3 2
-3-,-
41
.:1 31
2 2
3
2
31
-3
31 ---------:?l
3
31 11
3! 31 31
2r---31
3 3 2 3 31
.:1
.: 4 "! 4 41 4 41 3 :11 3 31 31--------:IT
.:1
<:I 31 31 3 3 3 3
3\
4
31
4
3r
4
2
.:I
2
3
2
2 2
31
3 2
3 3
3 2
4
41
3
3
3
3 21
31
31
2r
2
3 21
31 3J
3 3 21 21 3T--3r·--
3f
21
~
41 .:1 41 .:j 41 31 3!
3T
:,-:IT
31 31 31 31 21
3 21 3 21 3 41 3 41 2 31 r=21
41
~-2r~----31~
3-r-- 3!
sr 2
,·.-'.'.-'.\6,3,:·:--
31
2r-
_112
2?,,_??9. :J; . . 29.SS4
---3-,-
3r21 -~
31 31 3f
31 3! -~
193 ,37 ,249
sr·----~
3J 21 3 3 3 3 3 4
3T3! ---~
3j 31 41 41
31
jT--------::r
3T--31
31 - 21
31 2r
3T___31
31 3!
31 31 31
3 3 31 31 3f
3I~
1a1, '7_;:·._.;_2_03 180 . 175 32,76,1 , . 41,_2,09.... 32.400 - 3~.6&:
3
31
'I
3
3
-:1
3
2 3 3
--si-2 3 3 3 4 .: 2 31
"-!
.:1
i
~1
.:1
3 3. .:
.:1
-.1
.
4.
-u=---.-7.i.~:i -..
.
• "·-- --,.~----:i-
".
~
:
.
.
::;
·---~~---
....
·1 ---~ ·-~ •1 3 3
: . ._==:-·.:· -··-·-----
:-
,;·----
---..
-::··---:t---··-~
.:
·-~=---::_
~I
I
:·
. --
·----"-
-·;1
-'
.; "'
. 'i •i
~1
_cl
'.:!
.'I
:s
31 31 :1 __:::_~
41 41
• •
~'
3
41
21--------::-r .q ;·j
4 .,
'" 'I
'I -, I .:1 '.'I
'
·: -·--------:: ·; :i ·' '.'•
3
31 3
3
3
3 3 3 3
:;>
J
7.
3 3 3 3 31
1
.I
·----· I .r-·-
,~
4i·:1
21 :J.___:j__·--· .. ----
I 1
-:
;
--~::~--
--·-· ·J
~
3 '.•
,
_~
-
4~
·1
·f
Jt
31
~I
J
31
.'i
:•1
:'
3
21 31
2
::1
3
.::1
21
3
31
21
3 -:i:r-31
3/ :-.1
3
31
-----:~1
3 3 3-
,,Ji
31
3•
3 3 3 3 21
3! 21 7!
:i--:t·---
~------:lf
3r----,-_,- ---21 31 31 J! ,.,
:;i ---_-,-
::1as 191 ,34,_5$? , - 3S.4e·,
.:·
·1= -:=--B=-~--·
31 3f 3
·31
~
41
--.-· . ,. ____ _. ____-;;---.:!---·--~ ··---"::i
·-:1--- --::j"""'-
3j
31 3i 31 3! 3(
:
:t.1--.-.-.-3,----"
.:
3
3!
='i -·I :i >! :; ::1 _ _ _:1-,---4j :•.---_.I---:; :~1 -----2J ___,~1 :; ,,_,;'.!_.. ~_,,_..::_
··--::1----.:
'.ii
·_Id
3
·'I
31
31 :
3
3
3j
31
3 3
3!----31-21 - ---31--31 31____ 31
31 4
3j
.: 4 4 4
11
21 21
31
3 3 3 31
~
21
3!
"I
3 3 3 3
3 3 2 3
--~
3f
3
2
31 31 31
4!
~
3 3 2 3
31 31
3r--3J 31 3!
3J
?-I
:;i,\
2 3 3 3 3
31 3j
21
31
3\
2 2
3!
3 3 3 3 3 3 3 3
31
3
3
3
---:lT--31
31 31 31 21
3
3
4
31
3!
41
.:
'.'.J.
3 31
3 31 3
3
-:i· -
:;r
31
31 31 3 3! 3
3! 31 3 31 3 31 31 2 ---3
31 31
31 31 31 3!
-
3!
3
31
3!
41
3,...... 3 3 1 1 4J
10e 28,224
31 31 31 31 3 31 31 31
4!
-~
. 17.'?:}itt't-;''±$_1?~:. '. .... _193 20,9?.G..::ffe:-151§;.z:?.~: .. ,-_,37 .249
q 4! 41
3
31
-31
2f
.:I 31 .:1 4f
41
31
21 3j 21
~-i
--;n-
3 3 -3-,2!
31
31 21 21
41 .:1
31
4
:z-1 ---,-,--
-31-----
sr-
-~
-
31
3! 31
41
3j
31
31 31
31 3 3 3 3 3 2
3
3f
3f
3! 31
<57 :l4.SS9
31 31 31 41 3J
31
21
3r--21
31 31 41 41 21 3!
4 3
31
31
3 2 3
31
3T
3 2 3
31 21 21 2! 2r3 2 3 3 4 31
31 31 31
31
3T
4l
3
3\
3
31
3 3 3 3 4 4 3
3
31
31 3! 41
31 31 31 3 3 3 4
3
31
41 41 41 31 31
.: 4 .:1 41 .:1 4 4j
3
3
41
2 3 3 3 4 4 3
3f
3
31
4f 4! 41
31
31
31 31 41
41
31 31
31 3 3
3
31 31
-~
-:n-------yi 31 -31
~
31
4
31
-~
31 31
4
-31-
:i1 3!
31
31
31
31
3
31 31 31 41
31
3)
3
31
31
31
3
3
3F~
3l--
3[ 21 31 21 :;r--21 3 2
3r·--~
3 31 31 _ _ _ 31 3 3 31 ____ 31
31
31
31 31 3! 31 31 3 3!
3 __3_1_
-31--21
3
3
31
31
3
3j
Jr-~
3 -- 3 1 -
3
3!
3
3·1--31 3 31
3 -~
31
41
31
3 31 -3-I- - 3 1 3 3r-
3 3
3
31
3
3! 3 31 3 31 3
4
3
31
-4( 41
31 --31
-~-
3 31 31
31
3! 41 31--3-I 31 ---31-
3j
--:n--
-31·--31
--~
3
31
·~
21
31
31
3
31
3)
·5
31
31
3 4 3! ----,,
- 31 41 31 ---,-1
31
41 4t .:I 31 31 3
3j 21 31
31 31
21
~
4
3 31 3) 31 31
31
--~
3 ~
2
3 31 31 31 31
3'
---21
3r
3
31
21._
--21
31
- 3f 31
3!
--31
4/ 31
--
31 <:I
3
3
3 31 3
3[ 31 3
31 2!
.:1
2T
:ir~
3j --3!
41·--31
21 - --,-1 31-- ;;r---~ 2 41 3T--;;r·~-2! 4)
4
3f--
.:1
-31-
3 3 4
21
41
'lj 41
41--31
:,, 3i 3f 11
cl
11u ,-2S,9CO
--~.:1-
3r
·--·--:,7-
'<
WWWJ·---1·--!.1
s1 ---3J
2 3 3 3 2 2 3
'.'I :-1 :1 :1 --21 .:;-------- .'i ::: :1 3 ? ·:!_______:] 31 .:1 41 3 31 4
3(
:.:
184, :;:;,856
H·~
38.0.?S
0:1---.:!
;55 34 ~o
1e9 35.721
Ji
- ""~ 3
'I
:;: 3 2 '.'.
7---,
184 i:0 33,856 . 28 £'.JC
193 37.249
3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 21 2 2 2 2 3 3 3 3 31 31 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 21 2 2 3 2
2 3 2 2 3
31
31 31 31 31 21 2 2
2 2 3 31 3
31 31
,, 'I
'I
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 31 3 3 3 3 3 3
31
31 31 31 31 3 31 31 31
31 31 31 31 31 31 31
'3 3
•I 21
1
31
31 31
31
3i
2
31
•I
2 2 2 2 3 3 2
31
31
3 3 3 2 2
31
31 31
'
31 3' 31
21
31
2
31
31
2
21 21 21 31
~'
2 2 2 2 2 2
31 31
,, ,, JI
'I
2 31 31 177 -31,329
1z·,,,.i;;
' ' ,,'' 'I •I 31 31 31
" 31
31
"31 21 3 3
4
,,
21
'' '3
2 3 2
21
3\ 21 31
3 3 3 3 3 3 3 3 3
'3
3 3 31 3 3 3 3 3 3 3 3
31
..
'' '3
3
31 31 31 31 3 3 3 3 3 3 3
31
"'
3 3 3 3 3
31
31 31
--"--
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 31 3 3 3
3
31
-· 3-
2 2 3 3 2 2 3 3 3
2 2 3 3
,, ...
""!
2 3
'I 'I 'I
"
2
3 3 3
2 3 3 2 3 3 3 2
31
3f
3
31 21
3 3
31 31
3 3
2
3
31
3
2 2
3 3 3 3 3 3 3 3 31 31 31 3 3 3 3
3\ 3 3 3 3 3 3 31
3 3 3 3 3 3 3 3 3
2
3 3 31
31 31
31 3 31 31 31
31
31
31
31 3 3 3 3
21
2 3 3
31
31
31
,,
3 3
31
31
3
3
31 31
31 3i 31
31 31 31
21 31
31 31 31 3
'3 '3 3 1 1
3
3 3
31 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
'3 3 3 3 3
'31
'3
2
•I
2 3 3 2 31 3
3
3 3
'3
'3
3 3 3 3 3 3 3 31
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 "''"182
31
21 2i 31 3j
2i 31 2f
31 173 29,029
,,-~~-,--
31
31
3
---·
31 3j
:1 21
'''""'
31
31 31
.
31
---~-----
3)
31 21 3i 31
2 3 2 2 3 2
'3
'"'
,,--
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 31
'
"•I
'I 174· .30.276
33;J.2~'
'I •I 21 31
' '3
,,,--,,-- ---
---~,-----
31 31
3 3
31 31 31
31 3f 31
3 3 3
3! 31 31 3i
3I
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
"
3
31 3-1
31
:1
~I
·1
.:! •I •I
:>I
r.:
:·1 'I
·1
::,1
31
3
31
31
~!
21
31 31 31
3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3
21 31 31 3 3 2 3 3 3 3
31 31 31
" 31
31 21 31 3 31
21 31 31
3 3 3 3
'3 2 3
'I 3i 3
31
"
"2i ·'
2 2 3 31 21 :'!
.,
31 31
:·-I
3 2 3 2 3 2
2
·61 161 161
171 i73 171 170 Hl5 1$5
'
"., "
--··
:~;
"'
>1
---
.... -
.
.
19'3 1f•O
__ :·:
31
~-
31
'
"
:'1 ',I
'.,, :<:
.
'3 ' --; i .I .~
:i 31 31 21
31
\'.•·.
119
170
102 103 103
170 170 1(9 16' '63 1G1
1G3 169 145
173 ~39
..
177
'·
'..:;'
·•I
H-'3
3
160 14:'
'"
" "
;!!1!
1C1_~:-.:
£.!.'. 7::'1 ~·:
'
... '
. '"
:·73
:.::.
: 74
7~-
c
:"i3
;.:
'.-~'.•
272
72.\/>.: 71,f;:'..:
:·£,8 265 ::'t;3
'63
::mo
. ., .,.
56 _:-
233
-;01_-.
106
70.::::-:,, £9.1G9 (;(l_H•'.<
"'°"' 5-4.2,h!
""
7€.,.!'1-'.) 51,0e-: 59.C.:<) 7B .:Jo)
;·H
''·'"·'
228 243 280 7f',C
89 107
~-
,..;-,
7B .:'.>'.) '."\«
;•.'.IC
~·2 ~·
120 103
,.,
99_B'.-'~
86
"'
31€
2C7 268
105
99;' 103 85
,,~
:!..I
'104'
·,(.1
w;;_.:::::•)
: :;-
102< 100 -· 111-J
1.: 1
~
101 1:-~ 101 7i,;
...
102:_~
__J
;:.:. 2 .;j 3 3i 'l. ·• 162 31 3 185 31 31 3f 1~\0 2 'I 3 1C 31---:i 31 #llt:~:I 183 i7S 172- ·: 167 1bS '.:'.S.7;; :i#ll:::; 33,489 -30.625 29,584 27,689 31 31 3
1s.o;r:. 7!.._016 (!.,!.;:·
31b 319 '.<20 311
••
"''
169 iGl
'.'!
€5,5G.: 66_:::"3~
··1··
103 103 104
31_~ 31 3
:::
;-7.:
:--.
"
173
,,
75.076 77,28!.
"·-: ~
eo:css 67,60o' SB.564
"' ;>;.: ;,-;3
123 12'
~0.089
6G,5G4
278
105 103 103 103
'"""'I'"~
80.089 80,656 80,089
258 258 258
~-' 1:i
,~,..:
3
258
:-1:.-
·~
,_J
~';
·S7"
119
:'! ·,;
. j
!·~m
1,, 116 116
... =':
iJ
. '"'
~v
,,,-,
1/('.
..
1
,:'.':'':"'-
124 121 121 120
,~,7
·-.·
:__ -
'3
'3 '2
..
:::1 :::1
" " " -~~~,
"···' if~
3 •• 3 3 I'3 3 3
31
--1_ I
::q
:,1
''.','.
~~--·-.·1
3 31
10:4.
2()4
227 -
.a;; 2G5
102__
26!
115
2!17 302 :'39 2G3
.117 86 102 4,942 t;##:i#
14'.:22
')
!i9.169 51,9£!.
71,289
71.1324 69.!iC
ec.ic:s 91.204 57 171
C9.:(,t_; tut:l!Uillt;
i:RH" ;:;;:;;::;·
0.927820493
NO
1. 2
3 4. 5.
6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
13.
SKALA KEPUASAN KERJA (ternakai\ PERNYATAAN SS Selama ini saya bebas membuat kreasi batik model apapun. Saya merasa tertekan dengan waktu pembuatan batik vang diberikan oengusaha Waiau saya sakit, pengusaha tetap menyuruh untuk menyelesaikan batik yang saya keriakan. Uoah yang sava terima tidak pernah naik. Pengusaha sering membicarakan motif batik yang sedang berkembang kepada saya. Pembuatan batik yang saya lakukan bagai kerja rodi Membatik adalah kcterampilan yang mcnyenangkan Saya tidak pernah mcndapatkan infonnasi oerkembangan batik \'ant.( ada dari pengusaha. Pengusaha mencemooh batik vang sava keriakan. Membatik dapat mengembangkan keterampilan saya ..... ___ ---Pengusaha membcri tahu earn aman dalam pembuatan batik ,·anJ:! _s:i,\ a kerjakan Tidak ada ha! mcnarik ! ang saya ternui dalam oekerjaan sava. Pengusaha membold1kan istirahat jika saya sakit.
.,
'
-··-
14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Meski mengetahui kondisi saya kurang fit, pengusaha meminta saya untuk tcta[> membatik Pengusaha membcri kepcrcayaan pada saya dalam mengerjakan batik Motif batik yang saya kerjakan dibatasi oleh oengusaha Pengusaha tidak memberi kesempatan pada saya untuk mengikuti perkembangan di luar proses pembuatan batik Pengusaha tidak mau tahu dengan keadaan kesehatan sava. Meski sudah lama membatik, tidak ada peningkatan keterampilan yang saya miliki Pengusaha memberikan kesempatan kepada saya untuk belajar menguasai proses pembuatan batik yang lain
i,
.
s
TS
STS
NO 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38.
PERNYATAAN
SS
s
TS
Pengusaha menanggung biaya pengobatan saat saya mengalami cedera atau kecelakaan dalam proses pembuatan batik Saya tidak diberi kesempatan untuk menguasai proses pembatikan yang lain. Saya tidak suka dengan majikan yang mengontrol pembuatan batik yang saya lakukan. Batik yang saya kerjakan diremehkan pengusaha. Hingga kini, pengusaha tidak pemah melanggar kesepakatan uoah yang telah dibuat. Pengusaha memuii batik yang sava keriakan Pengusaha mengusahakan agar saya mendapat latihan tambahan untuk meningkatkan keahlian sava dalam bekerja. Saya diberi kesempatan untuk meningkatkan wawasan oleh pengusaha. Tidak ada jaminan dari pengusaha untuk keselamatan ke~ja dalam membatik. Hubungan saya dengan pembatik lain penuh kecurigaan. Pengusaha memperhatikan kondisi kesehatan saya. Pembatik lain membuat hari-hari saya terasa lebih menvenangkan Batik yang saya buat sering menjadi contoh dari pengusaha pada teman-teman saya. Membatik tidak membuat keterampilan saya terasah dengan baik. Pengusaha mendorong saya untuk membuat kreasi batik yang baru. tPengusaha memberikan himbingan dan arahan untuk kelancaran ·membuat hatik. ·---· "-~-Sava tidak boleh mem!'iu".t. kreasi batik yang baru t . Pengusaha memberi kesernpatan untuk mengembangkan keti:rnin[Jilan saya.
Periksa kembali jawaban Anda, jangan sampai ada yang tertingal!
'TerimaR_,asili
STS
Nomor Butir Pernyataan Skala Kepuasan Kerja 1
2
3
4
5
•
7
• •
3
4
3
3
4
4
3
4
3
4
3 3
3
2
4 4
4
3
3 3
3 3
2 4
4 4
3
3
3
3
4
3 3
3
4 4 4 4
1
3
3
4
2
3
3
4
3 3
3
3 4
3 4
3
3
3 3
4
4
3
3
4 4
3
3 3
3
4
3 3
5
3
3
3 3
4
3 3
4 3
3 3
10
3 3
11
4
4
4
"",.
3
3
4
3 3
4
3
4
15
'3 '3
4 4
11
4
17 11
'2 '3
4 5
• • 7
•
. %0
%1
,."
3 4
Zl
3
"
3 3 82
Jumlah
4 4 3 3
3
3 3 3 3 3
4
3
3 4
3
3 3
4 4
3
3
3
3
4 4
11
3 3
4
3
4
3
4 3
3
4 3
4
3 3
3
4
4
3
3 4
4 3 3
3
4 3
3 3
4
3
4 4
3 3
3 3
3
3
3
4
3 3
4 3
4
4
3 4
3
3
3
4
4
3
3
4 4 87
3 3 78
3 3 79
4
3 81
3 3 83
3 3 74
Dat• Kelompok 2 (Membatlk di rumah sendhi)
3 2 3 3 3
85
3 3
4
2
3 3
3
3
3 3
3
3
3
3
3 3 3
2 4
3
4
4
1 4
3 4
4
3
4
3
3
3
3
4
3
3 3
3
3 3 3 3 3 3
3
4 4 3 3
2
3
3
3
4
3
3
3 3
3
3
4
3
3 4
3
3 3
3
3
3 3
4
3 3 3
3
3
3
4
3
2 3
2 3
2 3
3 3
3
3
3
3 3
2
4
2
4
3
4
3 2
3
3
3
2 3
3
3 3
3
4
3
4
3 75
4 83
3 78
4 86
3
3
4
4
4
3
3 3
4
4
4
4
3
4
3 4
3
4 4
4
4
3 4
2
4
2
4
4
2
3
4
3 3
3
4 4 4
4
3
3 3
3
3
3
3
4
3 3
3
4
4
3
3
3 3
3 3
3
4
3 3
4
3
3 3
3
4
4
3
3 3
3 3 80
n
3 3
3 3
3 3
3
3
3 3
3 3
3 3
3 3 78
3
3
4 4
95
4
4 4
4
94
4
4 4
4
3
4 4
3
3
3 3
4
3
3
3
3 81
3
3 3
3 3
3
4
3
3
4
4 4
3
3
4
4
3
4 3
3
3
3
3
3 81
4
3
4
4 4 92
4 4
4 3
3 3
4
4 3
3 4
4
3
3 3
4
3 78
4
3
3
4
4
3
3 3
3 3
4 4
4
4
4
4
3
3
3
3
3
4
4
3
3
4
2 3
4
3
3
3
127 125 137
3
4
3 3
127
3
4
3 4
2 4
3
3
3
3 3
3
3
3 4
4 4 4 4 4
4 4
4
3
3
4 4
3
4
3
3
4
4
3
3
2 3
4 3
4
3 3
3
3 3
3
3
3 3
2 3
4
4 4
4
4 4
3 3
4
3
4
4 4
4
3
4
4
4
4
3
4 4
4 4
4
3 3
2 3
4 4
4
3
4
3 3
3
3 3
4
4 4
4 3
3
3
3 3
3
3
4
33
3
n
4 3
4 4
4
3
4
3 3
3 79
4 85
3 78
3
4 4 81
3
3
3
3 3
4 3
3
3
3
3
3
4 4
4 4
3
2
3 3
3 3 3
3
2 3
3
3
3 3
4
3
3
3
3
3 3
4 4
4
3
3
3
3 3
3 3
3 3
3
3
4
4
3 3
2
3
3 3
3 3
3 3
3 4
4
4
3
3
3
3
3
3
4
3
3
4
3
2 3
3
3 3
4
4
3
3
4
4
3
3
3
4
4 4
3 4
4
3
3 3
3
4 4 4
2
3
4 4
4
4
4 83
4
4 4
92
90
89
3
35
4 3 3
3 3
3 3 3
4 3
3
4 3
3
4
4
4 3
3 3
3 2 3 3 78
36
38 TOTAL
32
30
34
37
31
3 3
3 3
3
29
3
4
3 4
2
28
4 3
3
3
4
27
3
4
3
2
26
3
3
3
4 4
25
3
4
3 3
24
3 3
3
3
23
3
3
3 4
22
3
4
4
21
3
3
3 3
20
3
4
3
19
3
4
4
4
4 4
18
3
3
4
3 3
17
4
3
3
4 4 3
16
4
4
4
15
3 4
3
3
14
4
3
4
13
4 3
2 3
4
12
3 4
3 4
4 4
4 97
10
4 3 3
3
127
3
3
3 3
3
127 120
3
3
3
127
3 3
3
3
127
3
115 119 127
3
3
3 3
3 3
3
3
4
3
3 3
3 3
3 3
3
3
4
4
3
2 4
3
4 3
3 3 3
120
3
123
3 3
127 123
4 3
137
4
4
4
3
4 3
125 131 116
3
4
4 4 4
3
3
3
3 3
4
3
3
3 3
3 3
3
3
3 3
2 2 70
3 3 78
3 3 83
3
3
127
3
3 BO
127 3134
3 3 80
n
118 127 128
•
Nomor Butir Pernyataan Skala Kepuasan Kerja 9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
4 4
3
3
4 4
3
3 3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
3
2
3
3
4
3
3
3
4
3
3
2
4
3
4
4
3
4
4
4
4
4
3
3 3
4 4 4
4 4 4 4
3
3
4 4 4
3
4
2
4
3 3
3
3 3
3 3
4 4
3
3 3
4 4 3
3
3
3
3
3
4
3
3
3 3
3 3
4 3
3
4 4
3 3
3
3 3
3 3
3
3
2 3
3 3
3 3
3
3 3 3
3 3
1
2
3
4
5
6
7
3 3
3
4 4
3
3
3
3
3 3
4
3
4
3
3
3
3
3
3
3
4
3 3
4
4
4
4
4
4
4
5
3
3
3
3
4
3
3 3
4 4 4
3
3
5
3
4 4
3 3
3 3
4 4
3 3
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
4 4
3 3
3 3
4 4
2 3
3
3
4
3
3
4
3
3 3
3
3
3
3
3
4
3
3
3
3 3
3 3
4 4
3
3
4
3
4
3
3
3
4
4
4 4
3 3
4 4
2
3
3 3
4 4
3
3
3 3 3
4 4 2
1 2 3
6 7 8
3 3 3
3
10
3
3 4
•
3
4
3 3
30
31
32
33
34
35
36
37
4
3
4
3
3
3
3
3
127
4
4
3
3
3
127
4
4
3
4 4
4
4 4
4 4
125
4
4 4
3
3
3 3
3
2
2 3
3 4
3
2 3
2 3
3 3
3
4 3
4 4 4
4
4
4 4 4
4
3
3 3
4
4
3
4
3
4
4
4
4
3
3
3
4
3
4
3
3 3
4
3
3
3
3
3 3
4 4
4 4 4 4
3 3
4 4
3 3
3
3
3
3
3
2
3
3 3
3 3
3 3
4
3
3
3
4 4
3 3
3 4
3
4
3
4
4
4
3
3
3
3 4
4
4
3
4
3
4 4
3 3
3
4
3
3
3
3
3
4
4
4 4
3 3
3
3
3
3
3
4
3
3
3 3
3 3
3
4 4
3 3
3
4 2 3 3 3 4 3 3 3
4 4
4
4
14
4
4
4 4
15
3
3
4
16 17
4 4
4 4
4 4
18
2
3
4
3
3
19 20
4
3 3
3 3
4
3
4 3
3
3
21
3
3
4
3
3
4
4 3
3 3
22 23
4
4
4 3
3
3
3 3
.4 3
4
3
4 3
4
4
3
4
3 3
4
3 78
3 3 79
4 3
4 97
3 83
3 74
97
29
4
3 3
3 81
28
3
3
3 3 82
27
3
4
25 Ju ml ah
3
26
3
11
24
3 3
25
4 4
12 13
4 4 4
3
Data Kelompok 2 (Membatlk di rumah sendlrl)
4
4 85
3
4 4
3 3
2
4 4 4 4
3
4
3
3
2
4
3
3
3
4
3
4
3 3
4 4
3
4
4 4
3 3
4 4 4 4 4
3
3
4
3
4
3 3 78
4
4 3
4 92
3 81
4 4 94
3 3 81
3 3
4
3 3
4 95
4 3
4 3
3 78
3 3 3
n
38 TOTAL
24
3 3 3
4 4
3
4 4
3
3
3
3 3
2 4
3
3
4
3
4
3
3
3
3 3
3 3
127
3 3
3
127
3 3
1'5
3
3
4
4
3
3
3
3 3
3
3
3
4
4
3
2
3 3
4
3 3
2 3
3
3
3
3
3 3 3
4 3
3 3
3
3
3 3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
123
4
4
3 4
3 3
3 3
3
4
137
4
4 4
3 3
3
3
1
3
3
3
4
4
4 4
4
3
3 3
3
3
3
3 3
3
3
3
3 3
4
137 127 127
4 4
3 3
3 3
3 3
3 3
3
3
120
119 127
3
3
3
3
3
3
3 3
3 3
3
3
3
3 3
4
3 3
4
3
4
4
4
4
3
3
3
3
3
3
4 3
4
3
3 3
3
3
4
4
4
3
3
3
3
4
3
3
3
2
4
4
3
116
3
3
3
3
4
4
2
4
3
4
3
3
3 3
4
4
4 4
4 4
3
3 3
4 3
127
4
4 4
4
3 3
3 3
4
3
3 3
2 3
3
3
2 3
3
3
2 3
4 4
4
3
3 3
4
2
2 3
3 3
3
4 4
3 3
2 3
3
3
4
4
3
3
3
3
2
3 3
3
4
4 3
3 3
4 3
3 3
128
3
3 3 3
3
3 80
3 3
3 3
n
80
3 3
4 3
3
3 3
3
3 80
3 79
n
3
4
4 85
3
3
4
3 2
4
3
3
4
4
4 4
3
3
3
3
3
4 4 4
3
2
2
3 3
3 3 3
3
2
3
3 3 78
4 4 81
3
4
4
4
4
3
2
4
4 4 86
3 3
3 75
3 3 78
3 4
4
4
4
4
89
83
92
90
3 78
2 70
3 78
3
83
4
3 3 83
"'
123
127
125
131 116
127 127 3134
, rest Group Statistics
:epuasan Kerja
Grup di rumah sendiri
N 25 25
di rumah majikan
I I
Mean 125.36 116.76
I I
Std. Deviation 5.39 6.95
I I
Std. Error Mean 1.08 1.39
Independent Samples Test Levene's Test for Equality of Variances
t-test for Eaua!ity of Means
95o/o Confidence Interval of the
F .epuasan Kerja
Equal variances assumed Equal variances not assumed
Sig. .592
.445
t
Std. Error
Difference
Difference
.ooo I
8.60
1.76
5 06
12.14
I
860
1.76
5 06
12 14
Sig. (2-tailed)
df
4.887
48
4.887
45.197
Difference Upper lo\ver
Mean
.000
T-Test Group Statistics Std_ Error
Kelomook Kebebasan Kerja
N
Mean
Std Deviation
Mean
pembat1k d1 rumah sclld'1ri
25
14.2000
1.04083
20817
pembatik di rumah majikan
25
12.0800
99666
19933
Independent Sample,, Test Levene's Test for Equahtv of Variances
Keb€basan R€1Ja
E(jUa! vammces assumed
F 191
Me$1 for Equ«l-t. uf r,1"'-"'"
I ,,, I 664
Eo:iual variances
not assumed
1-1
! I
1
I
C:!
, "" I
,,,,, I
I'•;
-l' ..\~
• t ....... j
:
..... ".
:
[.,, .........
T
'.'-5°., Contid .. nce !M<"r.;'11 oi th,,.
I .. , . ' ;
....... ,,
!,lf•( .... t
i
'•
'.,J.
'..\
"'•..\'•
...
....
~.
T-Test Group Statistics
KelornPDk Pengetahuan
Mean
N
Std Oevtat1on
Std Erwi Mean
pembatik d1 rumah sendiri
25
12.7600
77889
15578
pembatik d1 rurnah majikan
25
11.2400
1 26754
.=-:,y:.1
Independent Samples Test Levene·s Test for Equality of Variances
. ·-·-
-
-~···
l
~ ! i '"'~~ - • ,........ -
' F Pengetahuan
Equal variances assumed Equal variances not assumed
4,104
s,g .048
1
di
Sig. (2-ta1led)
Mr::an Difference
Sid Error Difference
•'.<,. ,·,or1T1•J.,,n\.<:Interval ol the Difference Upper Lower
--
5_108
48
000
1 5200
29755
92174
2.11826
5108
39863
000
1 s::oc•
:29755
91857
2 12143
T-Test Group Statistics
Pekerjaan yang Menarik
Kelomook pembatik d1
Mean
N
rumah sendin
25
6 5600
pembatik dt rumah maj1kan
25
6 2800
Std Oev1at1on
Std Error Mean
91652
18330
61373
12275
I
Independent S3mp!es Test
I
Leven~·s Test for Eouahtv ol Variances
1-1es1 for Eoua!itv of Means
I
i I Pekeriaan yang Menank
'
Equal varian't-"
' i
assumt'd
Equal vananc:.,.s
95% Confidence
-,; _ "1'ltt·~
'
.,
_L
'
I
not assumed
:
'
.:·
''
'.
!
II
""«" C•1t:..
i
''
,,, I
•.,.ri-.. .-.. ,_,
II
S
lnterval of the Difference Lower
::::::001
. 16356
72356
:Sc•:·
:'2061
- 16522
72522
T-Test Group Statistics
I
S1d Error
Penghargaan
Ke!ompek pembatik dt
Mean
N
1:: ?::oo
rumah sendiri
pembatik di rumah majikan
25
$t.j ['t'-.ialton , ~f>(J4C·
12 ':'200
1 :;1;.':'}(•
Penghargaan
Equal variances assumed Equal variances not assumed
Samples Te'it
805
t It-:'>! !vi Eouall1 v ol Means
'
t
Srg
062
:·41•,J:
r.,.,_. '·"
Eoualr1, "' ·~11.m, , •..,
F
""·'"'
l
lnde~ndE"nt l~·.,.r-'
. '-1 .. ;_ln
I '
di
Upper
' '
S1Q f2·!ailed)
Mean Difference
Std. Error Difference
95% Confidence Interval of the Difference Lower
Upper
-1 184
J8
2J2
-_4000
33784
-1.07927
.27927
-1184
47 874
242
-.4000
.33784
-1.07927
.27927
T-Test Group Statistics std. Error
Kelomook Pengembangan Kreat1vitas
Mean
Std. Deviation
Mean
N
pembatik d1 rumah sendin
25
12.6000
1.08012
.21602
pemba11k di rumah maJ1kan
25
11 6400
1.86815
37353
Independent Samples Test Levem:'s T.:-st for EQualr.v ol Variances
t-test for EouaHtv of Means
95% Confidence
I • ..,,,.,l••":.,,,,I'" ~
t
'•·.1'•.".;•
]·M
·~·
i
'
.,1r1,1ri··.,.,,
Interval of the Mean
';•u 013
'. '. 14
,- ......~
f l di>
dt
t
,,<;~um.-.1
Sm c:-1a1!edJ
Difference
Std. Error Difference
Difference
Lower
Upper
2 224
48
031
9£00
43159
.09224
1.82776
2 224
38-433
032
9£00
43159
.08662
1.83338
T-Tesi Group Statistics
Kelomnok r..:rnt•a111<. di
~;ema1u,1n r..-rHn~J~,ll
Mean
tJ
rumil~• ~n,im
f_t'fl1bf!1!1< d!
rurnah rna11kan
Std Deviation
Std. Error Mean
25
191600
1.67531
33505
'5
1i.8800
1.58955
31791
lnde~ndent
Samples Test
t.e·.en._..·s Test for E:n1Jalrt1 of variances
F Kema1uant ~mn{lkatan
keahhan
Equal vanances assurrt€d Equal variances not assumed
Sig.
370
.546
t-test tor Enualitv of Means
t
Sig. (2-tailed)
dt
95% Confidence lnteNa! of the Difference
Mean Difference
std_ Error Difference
.35133
2.20867
.35126
2.20874
2.771
48
.008
1.2800
-46188
2.771
47.868
.008
1.2800
46188
Lower
u~r
T-Test Group Statistics Std. Error
Upah
Mean
N
Kelomook
pembat1k di rumah sendiri pembat1k di
rumah ma11kan
Std Deviation
Mean
25
6-4400
65064
.13013
25
6.5200
.65320
13064
Independent Samples Test Levene·s Test for Eaualitv of Variances
s,,
F 'J:«lt,
!::.':l'J,11 .ar1(lnc.,,s c!~SUrl1"'1j
GOO
t-test for Eaualitv of Means
di
I
1 000
Equal va11an·:es
net assume·j
Sig (2-tailed)
Mean Difference
95% Confidence Interval of the Difference
Std Error
Difference
Lower
Upper
- 434
48
665
-.0800
.18439
--45074
.29074
- 434
47.999
666
-.0800
.18439
--45074
29074
T-Test Group Statistics
KesE-lamatan !<.E'qa
Kelomnnk pembatik d1
N
rumah SBnclm
pembatik d1 rumah maj1kan
Mean
Std Deviation
Std. Error Mean
25
13 4800
1.38804
.27761
25
12.3500
1.22056
.24413
Independent Samples Test Levene's Test for Eoualitv of Variances
F Keselamatan Keqa
Equal vanances assumed Equal variances not assumed
1.349
Sig. .251
t-test for Eaua!itv of Means
I
di
Sig. (2-tailed)
Mean Difference
std. Error Difference
95% Confidence Interval of the Difference Lower
Upper
3.030
48
.004
1.1200
.36968
37670
1.86330
3.030
47.229
.004
1.1200
.36968
37639
1.86361
T-Test Group Statistics
Std. Error Kelomook Kenyamanan Kerja
pembatikd1
rumah sendiri pembatik di rumah majikan
Mean
Std Deviation
Mean
N
25
14.4800
1.00499
20100
25
13.0400
1.30639
.26128
Independent Samples Test Levene's Test for
Eaualitv of Variances
t-test for Eaualitv of Means
95% Confidence Interval of the Sig
F Kenyamanan Kerja
Equal variances
2.301
assumed
t
136
Equal variances not assumed
df
Ortference
Mean
Std. EHor
Sig (2-tai!ed)
Difference
Difference
Lower
Upper
4.368
48
000
1.4400
32965
777'20
2 10280
4.368
45.038
.000
1.4400
.32965
77607
2 10393
T-Test Group Statistics
Pengawasan
Kelomnok pernbatik di
Mean
N
rumah sendiri pembatik di rumah majikan
Std Deviation
Std. Error Mean
25
6.5600
.58310
.11662
25
6.5200
1.04563
.20913
Independent Samples Test Levene's Test for
t·test for Eaualrtv of Means
Eoualitv of Variances
F Pengawasan
Equal variances assumed Equal variances not assumed
3.146
Sig. .082
df
t
Sig. (2-tailed)
Mean Difference
Std. Error Difference
95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper
.167
48
.868
.0400
.23944
-.44143
.52143
.167
37.611
.868
.0400
.23944
--44489
.57489
T-Test Group Statistics Std_ Error Hubungan dengan teman
Ke!om k pembatik di rumah sendiri
Mean
N
pembatikdi
rumah majikan
Std. Deviation
Mean
25
6.8000
.54550
.12910
25
6-4800
.77028
15406
Independent Samples Test Levene's Test for
t·test tor Eaua111v of Means
Eaualrtv of Variances
Mean
F Hubungan dengan teman
Equal variances assumed Equal variances not assumed
2.731
Sig
.105
t
d1
Sici (2-ta1ledJ
Difference
Std. Error Difference
1592
,8
118
3200
20100
1.592
46575
118
3200
20100
95% Conf1;:Jen-~.Interval of thDittet1:m<'•·
Lo..,-er
i
I . 084451 . oe..;1.:-
llf•f""'
-· ..
-:·JJ'
DEi'.\ RIE\J E.\ :\G:\\L\ U.\'l\EJ{'.'>IT.\S ISJ...\.\I .\EGERI SY:\RIF lllD.\\.\Tl I.LAii J:\K:\RL\ . FAl..:l l.T\S PSIKOLOGI J!. i<erla ,\Juldi ,\o, 5 Cin:u1Hku. C 1pin.11 - .J.1h;1na "il'laran 15..il9 f'dp. 74_\_\o1io Fa\. 7-IJ31l60
'Jomor "amp i:al
: E.Psi/OT.01.7F ,-.;; \' /:!OIJ.l
Jttl<mtu, 25 lvki 2004
: Izi11 Pe11elitia11
Kepadi1 Yth. Lurnh Trusmi Grebon
Assalamualaikum Wr. Wb. Dengan hormai kami sampaikan bahwa:
Nama Tempat Tanggal Lallir Alamat
: Fatimah : Grebon, 25 Januari 1980 Raya Plered No. 23 Weru Lor Grebon
:n.
Adalah benar mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Semester NomorPokok Tahun Akademik Progrnn1
: VIII (Delap an) : 0071020107 : 2003/2004 : Strata I (S-1)
Sehubungan dengan tugas penyelesaian skripsi yang berjudul: "Hubungan Kepuasan Dengan Kondisi Kerja Pembatik ", mahasiswa tersebut memerlukan izin penelitian di lembaga yang Bapak/Ibu/Saudara pimpin. Oleh karena itu kru.ri mohon kesediaan Bapak/Ibu/saudarn untuk menerima mahasiswa tersebut dan memberikan bantuannya Demikian atas perhatian dan bantuan Bapak/Ibu/Saudarn kami ucapkan terima kasih. Wassalamuala:ikurn Wr. Wb. ' An. Dekan
PEMEIU~TAH
KABUPATE:'i CfREBO\
KECAMATAN WERU
KEPALA DESA TRUSMI KULON Sckretariat : Indrakila No.
SllRA T KETERANGAN NO~ff1/ 11,0 ·~\ !·ll"'fN>
/VI/04
Kepala Desa Trusmi Kulon Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon, menerangkan bahwa: Nama
: Fatimah
Tempat Tanggal Lahir
: Cirebon, 25 Januari 1980
NIM
: 0071020107
Semester
: Vlll/ Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Alamat
: Jl. Raya Plered No. 23 Rt.OJ Rw.Ol Weru Lor Cirebon
Sesuai dengan surat Dekan Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tanggal 25 Mei 2004, Norn or: E.Psi/ OT.O 1. 7/258/V/2004 tel ah melaksanakan tugas penelitian di desa Trusmi Kulon Kecamatan Weru Kabupaten Weru dalam rangka penyelesaian skripsi yang berjudul "llubungan Kepuasan Kerja dengan Kondisi
Kerja Pembatik''. Demikian untuk menjadi maklum "
'