SISTEM PENGUTIPAN (Disarikan dari Kemdiknas , Ditjen Dikti DP2M, 2011)
Palembang, 23 Mei 2017
Fabrikasi Data Membuat-buat data yang sebenarnya tidak ada
Falsifikasi Data: Mengubah data sesuai dengan keinginan
Kemdiknas, 2011
Plagiarisme Mengambil kata-kata atau kalimat atau teks orang lain
• Yang ditulis dalam teks harus diterakan dalam
daftar pustaka (referensi) • Yang ada dalam daftar pustaka harus ada dalam teks.
Source: www.stevedarn.com
Menunjukkan adanya kesenjangan hasil-hasil penelitian terdahulu dalam bidang yang sedang diteliti sehingga jelas kontribusi keilmuan penelitian yang bersangkutan.
Menunjukkan garis depan perkembangan keilmuan dalam bidang tertentu sebagai hasil akumulasi temuan-temuan penelitian sebelumnya (state –of-the-art)
Mengakui adanya penelitian terdahulu yang serupa yang dapat digunakan sebagai bahan pembanding
Mendukung ide dan argumentasi yang dipaparkan oleh penulis artikel
Menghindari plagiasi yang tak disengaja
Kemukakan Teknik Pengacuan?
Ada 2 Cara:
Pengutipan Langsung: • Kutipan ≤ 3 baris • Kutipan > 3 baris
Pengutipan Tidak Langsung; • Parafrasa: menyebutkan ide orang lain dengan kata-kata sendiri • Summary
Jangan mengadakan perubahan. Bila ada kesalahan gunakan sic yang diletakkan dalam tanda kurung segi empat Apabila terdapat penghilangan bagian-bagian tertentu (dengan tidak mengubah makna keseluruhannya) gunakan tiga titik berspasi. Bila panjang satu alinea dihilangkan gunakan titik-titik berspasi satu baris halaman.
1) Kutipan diintegrasikan langsung dengan teks. 2) Jarak antara baris dengan baris 1,5/2 spasi. 3) Kutipan diapit dengan tanda kutip. 4) Sesudah kutipan selesai diberi nomor urut penunjukkan atau dalam kurung ditempatkan nama singkat pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman tempat terdapat kutipan itu.
1) Kutipan itu dipisahkan dari teks dalam jarak 2 spasi. 2) Jarak antara baris dengan baris kutipan 1 spasi. 3) Kutipan itu boleh atau tidak diapit dengan tanda kutip 4) Sesudah kutipan selesai diberi nomor urut penunjukan atau dalam kurung ditempatkan nama singkat pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman. 5) Seluruh kutipan dimasukkan ke dalam 5-7 ketikan; bila kutipan itu dimulai dengan paragraf baru, baris pertama dari kutipan itu dimasukkan lagi 5-7 ketikan.
Contoh Kutipan Langsung ≤ 3 baris
Mulyasa (2007:5) mengemukakan “Kekurangpahaman guru dan penyelenggara pendidikan terhadap kurikulum bisa berakibat fatal terhadap hasil belajar peserta didik”.
Menurut Thoha (2005:39),
… fungsi tes tidak semata-mata sebagai alat ukur saja, melainkan juga memiliki fungsi motivatif dan pembentukan sikap bagi peserta didik. Oleh karena itu, penulis soal hendaknya memahami nilai-nilai yang mendasari pendidikan, seperti tujuan pendidikan, filsafat pendidikan, sistem pendidikan, dan psikologi, kendatipun hanya garis besarnya saja.
ORIGINAL PASSAGE Language is the main means of communication between peoples. But so many different languages have developed that language has often been a barrier rather than an aid to understanding among peoples. For many years, people have dreamed of setting up an international, universal language, which all people could speak and understand. The arguments in favor of a universal language are simple and obvious. If all peoples spoke the same tongue, cultural, and economic ties might be much closer, and good will might increase between countries (Kispert)
PARAPHRASE Human communicate through language. However, because there are so many languages in the world, language is an obstacle rather than an aid to communication. For a long time, people have wished for an international language that speakers all over the world could understand. A universal language would certainly build cultural and economic bonds. It would also create better feelings among countries (Kispert)
Secara umum pendekatan dalam kritik sastra terdiri atas empat bagian berdasarkan pandangan terhadap hakikat karya sastra itu sendiri. Keempat pendekatan itu ialah pendekatan objektif, pendekatan ekspresif, pendekatan mimetik, dan pendekatan pragmatik (Abrams dikutip Suyitno, 2009:21-22).
Pustaka rujukan harus terdiri atas: • Sumber primer (jurnal) > 80 % • Mutakhir (terbit 10 tahun terakhir) > 80 %
23 Mei 2017
Selain 2 kaidah itu, masing-masing pengelola jurnal dapat mengembangkan gaya selingkung sendiri asal ditaati secara konsisten
What do you think?
Source: www.stevedarn.com