Sistem Pengendalian Penerangan Jalan Umum Pintar Berbasis Panel

14 Mei 2014 Spesifikasi Tender

Sistem Pengendalian Penerangan Jalan Umum Pintar Berbasis Panel


Spesifikasi Tender No Dokumen : 2014/05/MR/07

Halaman 1



Spesifikasi untuk Sistem Pengendalian Penerangan Jalan Umum Pintar Berbasis Panel Bagian ini mencakup rancangan, konstruksi dan pengujian Sistem Penerangan Jalan Umum Pintar Berbasis Panel (LCS) dengan unit pengatur waktu yang dapat diprogram (timer), kontaktor, relay, pemasangan kabel internal dengan operasi jarak jauh serta housingnya. Semua komponen sistem harus diberi housing pada instalasi listrik yang ada/ tambahan elektrik yang dilakukan oleh pelanggan. Sistem Otomasi Penerangan akan menampilkan solusi berbasis jaringan (web based) untuk pengelolaan jarak jauh. Sistem tersebut akan mengendalikan dan memantau distribusi penerangan secara jarak jauh melalui komunikasi nirkabel seperti GPRS sebagai salah satu jaringan komunikasi utama untuk server. Sistem tersebut harus bersifat modular dan terukur. Solusi terpusat akan memberikan pengendalian on/off untuk optimalisasi jam pemakaian, pemeliharaan yang disederhanakan dan mengoperasian sistem jarak jauh. Pemrograman harus diaktifkan dari jarak jauh dan dapat diubah setiap saat. Saat- ON/OFF harus dioptimalkan selama siang hari dan saat-saat matahari tenggelam setiap hari. Konfigurasi-konfigurasi pemantauan panel listrik harus diaktifkan dari jarak jauh dan dapat diubah setiap saat. Pemberian voltase pasokan daya ke panel listrik diberikan Atas Permintaan. Semua alarm/saat-saat deteksi kesalahan harus dicatat dan disediakan untuk pencetakan laporan analisa. Standar dan Persetujuan: Sistem pengendalian penerangan jalan umum pintar harus mematuhi standar-standar sebagai berikut: • 2006/95/EC, Low Voltage Directive (LVD) • 2004/108/EC, EMC Directive • 1999/5/EC, R&TTE Directive • 2002/95/EC, RoHS Directive • 2006/121/EC, REACH Directive • UL 916 • FCC part 15 B & RSS132, issue 1, RSS133, issue 3 Spesifikasi Sistem: CPU Pengendalian Penerangan Luar Ruangan: Modul CPU dilengkapi dengan prosesor 32 Bit yang mampu menjalankan DSP, pengendali Mikro dan aplikasi Java, serta menjalankan sistem pengoperasian sumber terbuka (open source system)

No Dokumen : 2014/05/MR/07

Halaman 2



Sistem ini memiliki terminal dengan pasokan daya 3 fase, tempat USB, internal health monitoring & logging, 2 input analog untuk fotosel , Ethernet dan GPRS, dan kemampuan komunikasi pada RS-232 bersama dengan memori Flash untuk penyimpanan data, CPU akan memantau dan mengendalikan semua modul lainnya dalam LCS. Komunikasi lainnya antara modul-modul akan dilakukan dengan cara teknologi RS-485 yang terbukti secara industrialisasi. Rangkaian yang sama juga digunakan untuk pasokan daya antara modul-modul. Modul CPU berfungsi sebagai komunikasi WAN dan modul data concentrator. Alat ini harus mampu melakukan komunikasi dua arah dengan server pusat yang dilakukan melalui • • •

GPRS SMS Ethernet

Modul harus memiliki kemampuan untuk berubah secara otomatis menyesuaikan dengan beragam alat pembawa komunikasi yang tersedia guna memberikan komunikasi yang stabil dan dapat diandalkan. Sistem dapat ditingkatkan di masa mendatang untuk digunakan dengan WIFI dan WIMAX, melalui USB atau Ethernet port pada modul. Serta mampu mendukung pembaruan/update Perangkat Lunak dan pembaruan konfigurasi dari jarak jauh. Alat ini juga memantau besaran Voltase keseluruhan di ketiga phase power supply. Baterai harus disuplai dengan listrik cadangan melalui Bus A jika terjadi kegagalan listrik sehingga modul CPU dapat menyimpan data dan mengirim alarm peringatan ini ke server pusat sebelum sistem ini dimatikan secara aman. Alat ini memiliki bobot yang ringan (tidak lebih dari 300 gram), sifatnya compact dan dapat dipasang pada DIN Rail, mendukung Tri band GSM900 / EGSM900, GSM1800, 1900 MHz. Sesuai dengan GSM Phase 2/2+. Alat ini memiliki waktu pemakaian sesungguhnya yang diselaraskan dengan server waktu jarak jauh, untuk menjalankan fungsinya bahkan jika terjadi kegagalan jaringan komunikasi. Perlindungan untuk Kelebihan voltase (Guard for Overvoltage Protection): Module memberikan perlindungan Kelebihan voltase secara khusus untuk CPU, kemampuan menahan pulsa/tenaga listrik sentakan sampai ± 6 kV dan pulsa rentetan sampai ± 4 kV. Modul tersebut terdiri dari empat saluran terukur utama yang mandiri yang masing-masing memiliki pelindung panas di dalamnya, Tingkat perlindungan sentakan ± 6 kV sesuai dengan EN61000-4-5, tingkat perlindungan Rentetan ± 4 kV sesuai EN61000-4-4, Tiga masukan tahap (jalur) utama: L1, L2 dan L3 dan harus tetap menjaga Rel DIN Terpasang. Unit Saklar (Switching Unit): No Dokumen : 2014/05/MR/07

Halaman 3



Modul saklar bertindak sebagai modul rangkaian penerima sistem dalam LCS. Terdiri dari dua relai yang dapat dikendalikan secara tersendiri. Relai-relai ini harus diisolasi dengan galvanis yang digunakan untuk penggantian beban-beban kecil on dan off secara langsung dan tiga tahap atau beban-beban yang lebih besar melalui suatu pemisah menengah. Salah satu dari dua relai memberikan fungsi NO dan NC. Sistem ini berdasarkan teknnologi RS-485 yang terbukti secara industrialisasi. Rangkaian umum digunakan untuk pasokan daya sistem dan untuk komunikasi langsung antara modulmodul. Baterai Rel DIN (DIN Rail Battery) : Modul baterai menyediakan daya darurat untuk modul-modul lain dalam hal terjadi kegagalan daya. Semua modul dalam sistem tergabung dalam teknologi komunikasi berbasis RS485 yang digunakan baik untuk pasokan daya dan untuk komunikasi langsung antar modul. Modul baterai ini dipasang bersama dengan modul CPU, dan harus diisi ulang oleh CPU. Jika daya utama gagal, Baterai harus secara instan mengambil alih pasokan daya, mengaktifkan modul CPU untuk menyimpan data dan mengirimkan alarm kegagalan daya utama ke server pusat melalui GPRS/SMS sebelum mati dengan aman. Persyaratan Tambahan untuk Sistem: • Sistem akan menghasilkan alarm kegagalan daya atau alarm kegagalan di masin-masing Phase. • Sistem harus mampu mendeteksi ketika keadaan panel pintu terbuka dan harus memberitahukan pengguna. • Sistem akan membantu untuk mengintegrasikan baik jenis Fotosel digital maupun analog. • Sistem akan memungkinkan konfigurasi dan penggolongan prioritas untuk perintah-perintah (Yakni program-program tetap, saklar manual, saklar waktu senja) • Sistem menyediakan API untuk mengintegrasikan dengan aplikasi-aplikasi pihak ketiga seperti aplikasi-aplikasi SCADA atau ERP untuk pemantauan dan pengendalian dasar. • Sistem menyediakan fasilitas untuk pengelolaan aset luminer Pengelolaan berbasis jaringan untuk sistem penerangan • Dimungkinkan untuk menciptakan hirarki (node hierarchy) yang mencerminkan area geografis yang dipantau dan dikendalikan oleh sistem. • Semua tindakan yang dilakukan dalam GUI berkaitan dengan simpul terpilih (node) dan simpulsimpul anaknya. • Dimungkinkan untuk menempelkan pesan-pesan pada GUI untuk para pengguna lain di sistem pengelolaan berbasis jaringan ini, • GUI memiliki mesin pencari untuk mencari simpul (nodes) , modul, meter dan program. • GUI memberikan suatu ikhtisar status komunikasi semua panel yang ada di di tampilan. • GUI mencatat data historis dari fotosel. • Dimungkinkan dalam GUI untuk mengoperasikan lampu secara untuk pohon simpul terpilih untuk menyalakan dan mematikan lampu.


Halaman 4



• GUI dimungkinkan untuk mengatur mode operasional tiap panel, berupa: “operasional”, “Pemasangan”, “perawatan dengan alarm”, atau “perawatan tanpa alarm” • Dimungkinkan untuk menghasilkan suatu ikhtisar alarm, dikategorikan berdasarkan pada tingkat keparahan alarm, jenis alarm, keadaan alarm, jangka waktu alarm. Konektivitas jaringan Karena sistem akan memanfaatkan konektivitas GPRS, railways akan memastikan ketersediaan konektivitas jaringan untuk SMS serta data. Biaya konektivitas akan dibayar oleh pengguna akhir. Pelaporan • Dimungkinkan untuk membuat laporan-laporan, baik sebagai halaman html atau sebagai arsipasrsip Excel. • Dimungkinkan untuk menghasilkan laporan alarm, tersaring pada tingkat keparahan alarm, jenis alarm, keadaan alarm, jangka waktu alarm, jumlah simpul induk. • Dimungkinkan untuk menghasilkan suatu laporan terhadap pembacaan meter. • Dimungkinkan untuk menghasilkan laporan waktu penyalaan lampu (burning hour). • Dimungkinkan untuk membuat laporan tindakan, berdasarkan modul-modul, perintah lampu, laporan, alarm, fotosel atau status lampu. • Dimungkinkan untuk membuat laporan untuk kerusakan lampu kritis, penggantian lampu terjadwal atau kerusakan dini sebelum usia lampu habis. • Dimungkinkan untuk membuat laporan dari data historis yang tersedia dalam server sistem pengendalian Penerangan sebagai berikut: o Perintah pengalihan (switching operations) o Alarm / Peringatan yang dihasilkan o Waktu Kerja untuk Sirkuit Pemrograman • Dimungkinkan untuk membuat program berdasarkan fix time table. • Dalam program fix time table, dimungkinkan untuk menentukan perintah-perintah ON dan OFF. • Dimungkinkan untuk mengaktifkan fix time table berdasarkan sistem harian, mingguan dan bulanan. • Dimungkinkan untuk mengaktifkan fix time table berdasarkan suatu jangka waktu; dari hari/bulan ke hari/bulan. • Dimungkinkan untuk membuat program-program berdasarkan twilight table. • Dimungkinkan untuk membuat twilight table berdasarkan lokasi geografis • Dimungkinkan untuk mengombinasikan twilight table dengan suatu fotosel primer dan sekunder. • Dalam program twilight table, dimungkinkan untuk menentukan twilight table kemiringan matahari terbit • Dalam program twilight table, dimungkinkan untuk menentukan twilight table kemiringan matahari tenggelam.


Halaman 5


•


Dalam program twilight table, dimungkinkan untuk memasukkan perintah-perintah ON dan OFF pada waktu-waktu tetap antara matahari tenggelam dan matahari terbit.

Peningkatan perangkat lunak (Software Upgrade) Dimungkinkan untuk meningkatkan perangkat lunak secara lokal pada CPU menggunakan USB. Dimungkinkan untuk meningkatkan perangkat lunak dari jarak jauh melalui aplikasi halaman jaringan. Para pelanggan, ijin kelompok dan para pengguna • Dimungkinkan untuk menentukan akses batas hanya pada bagian tertentu. untuk para pengguna • Dimungkinkan untuk menentukan ijin kelompok untuk menentukan level-level berbeda dari akses pengguna. • Dimungkinkan untuk merancang beberapa akun pengguna pada 1 pelanggan, dan menunjuk ijin kelompok dan kata kunci untuk setiap pengguna. • Dimungkinkan untuk mengabonemenkan para pelanggan ke alarm melalui SMS atau email. • Dimungkinkan bagi pengguna untuk mengendalikan ON, OFF Penerapan Ruang Pengendalian • Sistem otomatisasi lampu jalan akan menampilkan aplikasi peta yang memberikan ikhtisar terhadap semua panel . • Dimungkinkan untuk memvisualisasikan status lampu pada panel atau status alarm pada panel • Dimungkinkan untuk melihat data geo-location dari kotak terpilih. • Dimungkinkan untuk melihat nomor seri k) kotak terpilih. • Dimungkinkan untuk melihat nama kotak terpilih. • Dimungkinkan untuk melihat status komunikasi kotak terpilih. • Dimungkinkan untuk melihat status alarm kotak terpilih. • Dimungkinkan untuk melihat nomot telpon kotak terpilih. • Dimungkinkan untuk melihat status komunikasi para pembawa kotak terpilih. • Dimungkinkan untuk melihat status lampu kotak terpilih. • Dimungkinkan untuk mengunggah dan melihat gambar-gambar .jpg kotak. • Dimungkinkan untuk mengatur tingkatan komunikasi yang dapat dikonfigurasikan dengan Stasiun pengendalian / server: - Ethernet, GPRS or SMS • Kesalahan-kesalahan berikut harus ditampilkan dalam alarm-alarm o o o o o o o

Deteksi kekurangan/kelebihan voltase Kesalahan pemutus arus utama Kesalahan/kerusakan kontaktor Pemutus sirkuit Kerusakan fase sirkuit (sekering, pemutus, dll) Kegagalan daya utama Kebocoran pada grounding


Halaman 6


o o o o o o o


Switch manual diaktifkan Arus fase diluar jangkauan Terbukanya pintu kabinet Bola lampu berkedip Kegagalan/kerusakan bola lampu Faktor daya rendah Kegagalan komunikasi dengan server


Halaman 7




Halaman 8

Sistem Pengendalian Penerangan Jalan Umum Pintar Berbasis Panel

Recommend Documents