Otomasi Sistem dengan PLC
Sensor dan Aktuator Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng. Jurusan Teknik Elektro FTI ITS Telp. 5947302 Fax.5931237 Email:
[email protected] Otomasi Sistem dengan PLC - 02
1
Objektif: Pengertian Sensor dan Aktuator Sensors: Position sensors Velocity sensors Acceleration sensors Temperature sensors Force sensors Pressure sensors Light sensors
Actuators Motor Relay Aktuator Hidrolik Otomasi Sistem dengan PLC - 02
2
Pengertian Sensors dan Aktuator Sensor - an electronic transducer that converts some physical quantity into an electrical quantity
Aktuator - an electronic transducer that converts electrical energy into a physical quantity. Otomasi Sistem dengan PLC - 02
3
Position Sensors Potentiometer (rotary and linear) Proximity switch (mechanical) Piezo-ceramic, piezo-resistive LVDT
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
4
Potensiometer Sensor analog yang bekerja seperti divider
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
5
Potensiometer untuk posisi
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
6
Analog and Digital Sensors Rotary
Linear
Optical Encoder
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
7
Rotary Optical Encoder
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
8
Increment Encoder Generally Have two picks up that are 90 degrees out of Phase (A and B) This allows you to determine the direction of rotation and thus count up or down By using the rising and falling edges of both A and B we can get 4 times the number of slots. May have one or more index marks for homing.
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
9
Absolute Encoder Gray Code Vs Binary Gray Code only changes by one bit per transition. At least one sensor per track. 11
01
11
01
01
00
00
10
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
10
Synchro
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
11
Rangkaian Synchro
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
12
Velocity Sensors Accelerometer (piezo-electric)
Optical Encoder –absolute or incremental position, direction
Tachometer – shaft velocity, typically a PM DC motor
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
13
Tachogenerator Sensor ini konstruksinya mirip motor DC magnet permanen. Tegangan keluaran yang dihasilkan berupa tegangan DC.
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
14
Acceleration sensors Accelerometers measure acceleration, vibration and shock measurements Typical device:outputs from 100m to 2.5V/g.
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
15
Gaya/Torsi Strain gage
Piezo-electric (AC coupled)
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
16
Sensor Tekanan
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
17
Types of Strain Gages Single Element
Rosette Gages
Rata-rata stress pada luasan gage. Ukuran gage sangat penting! *Apply set of equations to determine coordinate stress components. Otomasi Sistem dengan PLC - 02
18
Load sensors
See: http://www.entran.com/ela.htm 100 through 10,000Lbs
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
19
Sensor Temperatur
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
20
What are thermocouples? Thermocouples operate under the principle that a circuit made by connecting two dissimilar metals produces a measurable voltage (emf-electromotive force) when the two ends of the thermocouple circuit are at different temperatures.
They are inexpensive, small in size, rugged and remarkably accurate when used with an understanding of their peculiarities. Otomasi Sistem dengan PLC - 02
21
Bahan Material Thermocouple Chromel - Constantan (E Curve) Iron - Constantan (J Curve) Chromel - Alumel (K Curve) Platinum+Rhodium 13% - Platinum (R Curve) Platinum+Rhodium 10% - Platinum (S Curve) Copper - Constantan (T Curve) Tungsten - Rhenium (C Curve)
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
22
Thermocouple Material Vs EMF Types T, J, and K are most commonly used thermocouples.
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
23
RTD (Resistance Temperature Detector) Bekerja berdasarkan perubahan resistansi logam karena perubahan temperatur Berbagai logam yang sering digunakan untuk RTD platina (linier, sangat mahal, umum dipakai) Nikel (range temperatur lebih rendah, lebih murah, nonlinier) Nickle alloys (range temperatur lebih rendah, lebih murah) Tembaga (range temperatur lebih rendah)
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
24
Thermistor 1 1 β − T To
R=Roe
where R o = reference resistance measured at To T = measured temperature β = material constant
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
25
Sensor Temperatur IC LM335
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
26
Sensor Temperatur IC AD590/AD592
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
27
Light sensors Photo-voltaic cell
CdS sensor (R output) Phototransistor Otomasi Sistem dengan PLC - 02
28
Non-Contact Sensors Ultrasonic
Optical Magnetic (Inductive, Reed, Hall Effect) Laser vibrometer, interferometer Capacitive Eddy current Otomasi Sistem dengan PLC - 02
29
Aktuator Roda Gigi Servomotor Inverter
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
30
Aktuator Driver Amplifier Silinder Hidrolik Z
Selenoid Hidrolik
P2
A 2
mL Vo
BL
Y k1 P1 A1
Selenoid
Distribution Valve x
q-out
q-in
q-out
ko es q-out
q-in
q-out
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
31
Relay Mekanik dan Elektrik
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
32
Silinder Hidrolik
Otomasi Sistem dengan PLC - 02
33
