Kerangka Acuan Kegiatan (TOR) Workshop/Seminar Sehari “Mengintegrasikan Mental Anti Korupsi ke Dalam Kurikulum Pendidikan Sekolah” A. LATAR BELAKANG Korupsi adalah musuh bersama. Meskipun demikian, perlawanan terhadap perilaku korupsi sebagai musuh bersama hingga saat ini belum dilakukan oleh seluruh masyarakat. Penanganan kasus-kasus korupsi selama ini terkesan berlarut-larut dan tidak terselesaikan secara tuntas. Sebagai masalah bersama, perlu kiranya digagas sebuah gerakan agar masyarakat melawan korupsi dengan upaya yang komprehensif baik melalui penindakan hukum maupun pencegahannya. Selama ini, upaya pemberantasan korupsi lebih menitikberatkan pada upaya penindakan hukum. Sementara itu, upaya pencegahan belum banyak dilakukan secara sistematis, terlebih upaya pencegahan sejak dini. Salah satu kegiatan yang penting dilakukan adalah memasukkan pelajaran Anti Korupsi ke dalam kurikulum pendidikan sekolah. Hal ini dirasakan penting agar semangat Anti Korupsi dapat dipahami masyarakat secara sistematis dan diupayakan sejak usia dini. Memasukkan mental Anti Korupsi ke dalam kurikulum pendidikan di sekolah akan menghasilkan generasi mendatang yang memiliki kesadaran moral dan sikap Anti Korupsi. Melalui strategi ini, diharapkan peserta didik akan memiliki moral dan sikap Anti Korupsi, yang pada giliranya nanti akan mampu membangun Negara yang berkesejahteraan dan bebas korupsi. Mental Anti Korupsi yang telah ditanamkan pada peserta didik semenjak dini dapat menghilangkan budaya “ewuh-pekewuh” (segan/sungkan) yang selama ini dianggap menghambat pemberantasan korupsi. Mengintegrasikan pelajaran Anti Korupsi sejak dari jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) hingga jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), bertujuan agar peserta didik memahami, memiliki, dan mempraktekkan sikap dan tindakan Anti Korupsi. Ide mengintegrasikan mata pelajaran Anti Korupsi ini tentunya memerlukan diskusi dan pembahasan yang detil, agar menemukan format dan model yang sesuai dengan jenjang pendidikan sekolah. Sehubungan dengan itu, SIDAK (Sentra Informasi dan Data untuk Anti Korupsi) bermaksud menyelenggarakan workshop dengan tema “Mengintegrasikan Mental Anti Korupsi ke Dalam Kurikulum Pendidikan Sekolah”. Dari workshop ini diharapkan akan muncul ide-ide dan rekomendasi konkrit untuk diaplikasikan dalam kurikulum pendidikan sekolah.
B. TUJUAN KEGIATAN 1. Mengutamakan mental Anti Korupsi sebagai dasar moral dan perilaku sejak dini yang dilakukan secara rasional dan sistematis melalui dunia pendidikan. 2. Menemukan model-model simulasi Anti Korupsi yang sesuai dengan tingkatan pendidikan. 3. Merumuskan silabus pendidikan Anti Korupsi yang terintegasi dengan mata pelajaran dan kegiatan sekolah (intrakurikuler dan ekstrakurikuler).
C. KEGIATAN Kegiatan yang akan dilaksanakan berupa workshop/seminar selama 1 hari. Sesi Pertama seminar untuk memetakan perkembangan dan modus serta akibat korupsi bagi bangsa dan Negara. Kemudian dilanjutkan dengan diskusi untuk memetakan mata pelajaran apa saja yang memungkinkan untuk mengintegrasikan dan menanamkan mental Anti Korupsi pada peserta didik. Sesi ini diakhiri dengan pleno petama yang betujuan untuk merumuskan masalah korupsi dan strategi pendidikan untuk anti korupsi. Sesi Kedua mendiskusikan model-model simulasi Anti Korupsi berdasarkan jenjang pendidikan sekolah. Dari model tersebut kemudian dilanjutkan dengan diskusi untuk merumuskan silabus pendidikan sekolah yang bermuatan Anti Korupsi untuk diusulkan kepada pemerintah (Kemendiknas) melalui Dewan Pendidikan Daerah dan Nasional. Sesi ini diakhiri dengan Pleno kedua yang bertujuan untuk merumuskan strategi simulasi dan model-model pendidikan antikorupsi. D. PEMBICARA DAN MATERI Workshop ini akan menghadirkan pembicara-pembicara yang kompeten di bidangnya, antara lain: No 1
Nama Mahyudin Al Mudra, SH,MM
Jabatan Pendiri www.infokorupsi.com Pendiri SIDAK
2
Prof.Dr.Wuryadi, MS
3
Drs. K. Baskara Aji
Ketua Dewan Pendidikan Propinsi DIY Kepala Dinas Pendidikan Propinsi DIY
4
Dedie A Rachiem
Direktur Dikyanmas KPK
5
Aris Arif Mundayat, Ph.D
Pendiri/Direktur SIDAK
6
Nuryadi, S.Pd
Ketua Komisi Propinsi DIY
7
Dr. Dewi Faiza
Utama
Pendidikan
dan
DPRD
Kementrian Pendidikan Nasional
E. FASILITATOR Workshop ini akan dipandu oleh Tim SIDAK
F. PESERTA Workshop ini akan diikuti oleh 50 orang peserta meliputi: 1. Guru-guru SD, SMP, SMA, dan sekolah kejuruan se-DIY 2. Pemerhati pendidikan dan dosen ilmu pendidikan
Materi/Tema Pengantar Tema : Mengintergrasikan Siswa Dalam Aktivitas Anti Korupsi Melalui Internet (www.infokorupsi.com) Pemetaan kurikulum untuk Anti Korupsi Pendidikan Karakter Bangsa untuk membangun mental Anti Korupsi Pencegahan korupsi melalui pendidikan Membangun jaringan antarsekolah untuk kegiatan Anti Korupsi Peran Komisi Pendidikan dalam merumuskan kurikulum Anti Korupsi Pedagogi Anti Korupsi untuk anak-anak
G. PENUTUP Demikian kerangka acuan kegiatan ini disusun sebagai panduan pelaksanaan kegiatan. Pertanyaan dan masukan terkait kerangka acuan ini akan dijelaskan lebih lanjut pada akhir penyelenggaraan workshop. Yogyakarta, 1 Oktober , 2011 Sentra Informasi dan Data Untuk Antik Korupsi (SIDAK)
Yuhastina Naina, MA Pelaksana Program
Aris Arif Mundayat, Ph.D Direktur
JADUAL SEMINAR/WORKSHOP, Selasa 18 Oktober 2011 Balai Kunti, Gedung Wanitama, Jl. Laksda AdiSucipto No 88 Yogyakarta No 1
Tanggal
Waktu 07.30-08.00
2
08.00-12.00
3
4
5
12.00-13.00
11 13.00-15.00
12
13 Catatan:
Narasumber/Fasilitator Yuhastina Naina
Pemetaan Kurikulum Untuk Anti Korupsi
Prof.Dr.Wuryadi, MS Ketua Dewan Pendidikan Propinsi DIY Drs. K. Baskara Aji Kepala Dinas Pendidikan Propinsi DIY
Pendidikan Karakter Bangsa untuk Membangun Mental Anti Korupsi Pencegahan Korupsi Melalui Pendidikan
Selasa, 18 Oktober 2011
7 8 9 10
Sesi Pendaftaran/Kopi,The dan Jajanan Pagi Pengantar Tema Mengintergrasikan Siswa Dalam Aktivitas Anti Korupsi Melalui Internet
15.00-16.30
16.30-16.45
Notulen: TIM SIDAK Penerima/Pendaftar Tamu: TIM SIDAK
Mahyudin Al Mudra, SH.,MM (Pendiri SIDAK dan www.infokorupsi.com)
Dedie A Rachiem Direktur Dikyanmas KPK
Makan Siang/Beribadah Peran Komisi Pendidikan Dalam Merumuskan Kurikulum Anti Korupsi Pedagogi dan Modeling Simulasi Anti Korupsi Untuk Anak – Anak
Nuryadi, S.Pd Ketua Komisi Pendidikan DPRD Propinsi DIY Dr. Dewi Utama Faiza Kementrian Pendidikan Nasional
Membangun Jaringan Antarsekolah Untuk Kegiatan Anti Korupsi
Aris Arif Mundayat, Ph.D Pendiri/Direktur SIDAK
Perumusan Strategis Untuk Memasukan Mata Pelajaran Anti Korupsi Ke Dalam Sistem Kurikulum Yang Terintegrasi Dengan Mata Pelajaran Penutupan
Mahyudin Al Mudra, SH,MM