Serba – Serbi
5. Penutup a. Pada prinsipnya pelayanan dan fasilitas perlengkapan pengurusan segala sesuatu yang berkaitan dengan musibah kematian Anggota/ Keluarganya, sejauh mungkin dapat dilaksanakan sepenuhnya oleh Perkumpulan, dengan ketentuan: - Apabila karena sebab dan atas pertimbangan pelayanan tidak dapat dilaksanakan oleh Perkumpulan, maka kepada ahli waris atau Anggota penanggung jawab sanak keluarga yang meninggal dunia dibayarkan uang duka ”santunan kematian” yang besarnya ditetapkan dari waktu ke waktu oleh Perkumpulan berdasarkan atas keputusan Rapat Anggota. - Sebaliknya jika pelayanan dilaksanakan penuh oleh Perkumpulan, dengan ketentuan : • Apabila biaya pengurusan lebih besar dari uang duka “santunan kematian” maka selisih lebih menjadi beban ahli waris atau anggota keluarga. • Apabila seluruh jumlah yang dikeluarkan lebih rendah dari uang duka “santunan
kematian” maka selisih kurang akan diberikan kepada ahli waris atau anggota keluarga. b. Iuran wajib bagi pensiunan setiap bulannya sebesar 0,5% (5 permil) dari Manfaat Pensiun sebulan c. Besarnya uang duka “santunan kematian” saat ini sebesar Rp. 4.000.000,- (empat juta rupiah) untuk setiap anggota keluarga. Demikian sekilas mengenai lembaga-lembaga yang ada dilingkungan BNI, masih ada lembaga lain yang belum dapat kami sampaikan pada kesempatan ini seperti : - Yayasan Baitul Mal Ummat Islam (Bamuis BNI) sebagai Lembaga Amil Zakat yang bertugas mengumpulkan Zakat, Infak dan Sedekah, Wakaf, Hibah, Waris dan Kafarat untuk kemudian menyalurkan dan mendayagunakannya kepada yang berhak, dan - Koperasi Swadharma.yang bergerak dibidang usaha simpan pinjam, simpanan berjangka dan tabungan maupun kegiatan usaha lainnya. (ONE) Sumber : PP Pusat BNI, YDDS & PKS
Sekhilaf Tawa – INDONESIA Pada suatu kesempatan di pertemuan ilmuwan seluruh dunia, berbincanglah Ilmuwan dari Indonesia, Jepang dan Amerika Serikat, masing – masing membanggakan kemajuan teknologi yang dimilikinya dan ketiganyapun sepakat untuk mencari bukti – bukti sepulangnya mereka dari pertemuan tersebut. Di waktu yang telah disepakati, mereka bertelekonferensi untuk mulai mencari bukti dimaksud. Amerika : (Menggali tanah yang dipijaknya dan pada kedalaman 10M ditemukan potongan kawat tembaga dan berujar) : “Lihat, Bangsa Amerika 100 tahun lalu telah berkomunikasi dengan kabel tembaga (Telepon)!”, seakan membanggakan negaranya. Jepang
: (Melakukan penggalian dan pada kedalaman 20M menemukan potongan kaca dan berujar) : “Rupanya 200 tahun silam Bangsa Jepang telah menggunakan teknologi Fiber – Optik!”, merasa lebih unggul dibanding negara Amerika
Indonesia : (Mulai menggali, di kedalaman 10M tidak menemukan apa – apa, mencoba lagi lebih dalam tetap saja di kedalaman 20M tak ada apapun disitu, tak berputus asa diapun menggali lagi dan lagi tetapi sampai kedalaman 30M – 40M merasa lelah dan tetap tidak menemukan apapun, tak ingin malu didepan rekan asingnya tersebut, dengan enteng dia berujar) : “Lihat! rupanya teknologi WIFI (Wireless Fidelity) telah digunakan Bangsa Indonesia pada 300 sd. 400 tahun yang lampau!. Ilmuwan Amerika & Jepang
: !@#$%^%$#@!
(Bee’S)
Info DPBNI 50 | 41
Serba – Serbi
Bagaimana Memanfaatkan Halaman Rumah Kita Oleh : Joko Tetuko – Anggota PP Wil.Bandung
K
ami yakin bahwa sebagian besar dari kita pensiunan sudah mempunyai rumah,karena untuk perumahan selama kita aktif diberikan fasilitas pinjaman perumahan yang juga dikenal dengan istilah UMG (Uang Muka Gaji ).
Dengan fasilitas perumahan tersebut kiranya sekarang kita dalam menjalani pensiun akan dapat hidup tenang karena tidak harus memikirkan uang kontrak setiap tahunnya lagi, sekarang timbul pertanyaan apakah kita sudah memanfaatkan halaman rumah kita dengan maksimal dalam arti dapat membantu untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga atau hanya dibiarkan begitu saja, sedangkan nmanya kita pensiun pasti banyak waktu untuk melakukan sesuatu. Memang untuk rekan-rekan yang kehidupannya dikota mungkin halaman rumahnya relatif kecil dibandingkan dengan rekan-rekan yang menikmati pensiun didaerah sehingga mempunyai halaman rumah dan kebun yang luas. Namun tidak ada alasan dengan keterbatasan luas halaman tersebut kita tidak dapat berbuat sesuatu yang dapat memberikan tambahan penghasilan, beberapa kegiatan yang dapat dilakukan dalam memanfaatkan halaman rumah kita antara lain : 1. Untuk rekan-rekan yang mempunyai hoby menanam tanaman bunga atau tanaman hias dapat memanfaatkan luas lahan yang dimiliki dengan kegiatan menanam tanaman hias yang mempunyai nilai jual yang tinggi, dengan melakukannya dengan pola tanam di pot tidak harus ditanam langsung ditanah, sehingga tanaman yang dibudidayakan di pot tersebut disamping dapat diletakan dihalaman juga bisa ditempatkan di pagar atau media tanaman yang sudah ada misalnya tanaman-tanaman pohon besar yang sudah ada. Kalau kita dapat menata
42 | Info DPBNI 50
dengan baik disamping indah untuk dipandang juga mempunyai nilai ekonomis dalam arti kalau ada orang yang tertarik untuk membeli tanaman yang kita budidayakan tersebut dapat dijual sehingga bisa menjadi tambahan penghasilan. Banyak manfaat tambahan yang dapat kita peroleh yaitu kita dapat menyalurkan hoby karena setiap pagi disamping mempunyai kekgiatan untuk merawat juga bisa menikmati perkembangan tanamannya, mempunyai tambahan penghasilan kalau tanaman tersebut dapat dijual. 2. Memanfaatkan lahan halaman dengan tanaman sayuran, kita setiap hari pasti memerlukan sayuran untuk kebutuhan dapur kita, dan sering kali kalau terjadi lonjakan harga sayuran kita pasti mengeluh karena penghasilan tidak naik tetapi harga-harga kebutuhan rumah tangga mengalami kenaikan pasti ibu-ibu yang berteriak, karena uang belanja sudah tidak cukup lagi, jadi bagaimana kita mensiasati kenaikan harga-harga kebutuhan dapur tersebut dengan memanfaatkan apa yang ada disekitar kita. Sebagaimana dalam menanam tanaman hias, tanaman sayuran juga bisa ditanam dalam pot dan hasilnya tidak kalah dengan yang ditanam dilahan sawah atau kebun. Hampir semua jenis tanaman sayur dapat dibudidayakan dengan media pot, jenis-jenis sayuran yang biasanya dibeli ibu-ibu untuk dimasak antara lain : Cabai, baik cabe TW( polong ),Keriting ( tampar ) atau cabe rawit (cengek ). Tomat baik tomat untuk sayur yang kulitnya tipis atau untuk buah yang kulitnya tebal. Seledri. Daun bawang ( loncang ). Kemangi. Sawi. Bayam. Kangkung Dsb.
Serba – Serbi
Untuk membudidayakan tanaman sayuran tersebut diperlukan sarana atau media sbb : Pot atau tempat bisa menggunakan pot yang dibeli atau memanfa’atkan bekas kaleng dan box plastik yang sudah tidak terpakai. Tanah sebagai media tanam yang sudah dicampur dengan pupuk organik yang bisa dibeli di toko-toko pertanian. Kebutuhan bibit sesuai dengan sayur yang akan ditanam bisa dibeli ditoko pertanian. Alat-alat pertanian lainnya mis cangkul, cetok dsb.
Cara menanamnya :
dan meninggalkan pikiran yang selalu membandingbandingkan dengan kehidupan atau keberhasilan orang lain karena setiap orang akan berbeda-beda kehidupan dan kebahagiaannya, karena kebahagiaan itu sebetulnya ada pada diri kita sendiri dengan cara bagaimana menikmati dan mensyukuri hidup ini dengan menerima apa adanya, bukan lagi waktunya kita masih mempunyai ambisi untuk mencapai karier atau kekayaan yang berlimpah, kita sudah waktunya memperbanyak waktu untuk membimbing anak dan cucu dan mencari bekal untuk kehidupan nantinya. Demikian sekelumit renungan dari kami sebagai pensiunan yang menjalani kehidupan di daerah dan meninggalkan keahlian yang kita miliki selama ini didunia perbankan dengan hidup sebagai petani, dan mencoba membuka usaha kecil – kecilan di daerah dengan maksud berbagi rejeki dengan orang lain untuk dapat maju bersama-sama, ada kenikmatan tersendiri kalau kita bisa memberikan penghasilan kepada sesama, karena selama ini kita hanya bisa menerima penghasilan dari pemberi kerja. Selamat menikmati pensiun penuh dengan kebahagiaan bersama anak dan cucu. (Joko Tetuko)
1. Media tempat yang sudah disiapkan ditempatkan tanah yang sudah cimapur dengan pupuk kandang dan disiram dengan air secukupnya, sebelum ditanam bibit media tersebut didiamkan selama 3 hari. 2. Setelah 3 hari baru ditabur bibit dalam satu media ditabur antara 3 – 5 butir bibit, selama pembibitan agar ditempatkan di tempat yang agak teduh dan tidak kena matahari langsung. 3. Setiap pagi dan sore disiram air secukupnya sampai bibit tumbuh dengan baik. 4. Setelah tumbuh bibitnya dipupuk sesuai dengan jenis pupuk, karena setiap jenis tanaman jenis pupuknya berbeda-beda, bisa dilihat dari bungkus pupuknya. 5. Pelihara dengan kasih sayang agar pertumbuhan tanaman tersebut dapat tumbuh dengan baik, nikmati perkembangan tumbuhan ada sensasi tersendiri nikmatnya. Marilah kita melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi keluarga kita, janganlah kita hanya selalu mengeluh dengan kendisi dari apa yang kita terima, kita harusnya selalu bersyukur dengan apa yang kita peroleh sampai hari ini, dimana kita masih diberikan kehatan, penghasilan walaupun kita sudah tidak bekerja, sudah waktunya kita melakukan sesuatu untuk menyalurkan kesenangan kita
Info DPBNI 50 | 43
Religi
Bid’ah Itu Apaaa..... Sih? Oleh : Razaly Hamid (Pensiunan BNI)
D
iantara kita mungkin ada yang bersikap alergi terhadap kata – kata “bid’ah”. Kita mungkin pernah mendengar orang berucap : “Sedikit – sedikit bid’ah, sedikit – sedikit bid’ah!. Kalau begitu orang azan menggunakan microphone juga bid’ah dong, karena pada jaman Rasulullah, Bilal tidak menggunakan microphone pada waktu azan!”. Sementara ada yang mengatakan bahwa hal itu bukan bid’ah, karena microhone hanya sarana untuk mengumandangkan azan!. Jadi, bid’ah itu apa sih? Menurut bahasa, bid’ah adalah sesuatu yang baru, yang diada – adakan tanpa ada contoh (dari Rasulullah) sebelumnya. Berdasarkan istilah agama (syara’), bid’ah itu artinya adalah sesuatu yang baru, yang diada – adakan atau diciptakan oleh manusia didalam urusan agama, yang dijadikan sebagai suatu cara yang menyerupai syari’at (karena telah ditentukan cara, jumlah, waktu dan bentuknya), yang diniatkan untuk berlebih – lebihan dalam urusan agama saat melaksanakannya. Dengan demikian, sebuah perkataan atau amalan dapat dikatakan bid’ah dalam agama (syara’) jika tidak ada dalil yang mendasarinya dan diniatkan mencari pahala dan bertaqarrub (mendekatkan diri) kepada Allah SWT. Ringkasnya, bid’ah itu juga dapat dikatakan sesuatu yang menyalahi sunnah. Bid’ah itu adalah lawan dari Sunnah Nabi Muhammad SAW (Shalallahu Alaihi Wassalam). Didalam Hadits Riwayat (HR) Abu Daud, Tirmidzi, Ibnu Majah, Ahmad, Ad – Daarimi dan Hakim, Rasulullah SAW bersabda : “Barang siapa yang hidup diantara kamu sesudah (wafat) ku, niscaya dia akan menyaksikan perselisihan yang banyak. Maka wajiblah kamu berpegang – teguh dengan sunnahku dan sunnah para Khulafa Ar – Raasyidin yang diberi petunjuk setelahku. Berpeganglah dengannya dan gigitlah (kuat – kuat) dengan gigi gerahammu!. Dan hati – hatilah kamu dengan perkara – perkara atau urusan – urusan yang baru (di dalam agama), karena sesungguhnya
44 | Info DPBNI 50
setiap urusan yang baru (didalam agama) itu adalah bid’ah, setiap bid’ah adalah sesat dan setiap kesesatan tempatnya di neraka”. Al – Imam Malik Rohimahullah berkata : “Barang siapa yang membuat bid’ah dalam Islam yang dianggapnya baik, sungguh dia telah menyangka bahwa Nabi Muhammad SAW telah mengkhianati risalah, karena Allah telah berfirman di dalam QS. Al – Maaidah (5) : 3 (yang artinya) : “Pada hari ini telah aku sempurnakan agamamu untukmu dan telah kucukupkan nikmat – Ku untukmu dan telah Aku ridhai Islam sebagai agamamu”. Kemudian HR. Abu Dzaar mengatakan, bahwa Rasulullah SAW telah bersabda : “Tidaklah tertinggal sesuatupun yang mendekatkanmu ke Surga dan menjauhkan dari Neraka melainkan telah dijelaskan semuanya kepadamu.” Didalam HR. Aisyah R.A, katanya Rasulullah SAW bersabda : “Siapa yang mengada – ada urusan agama kami yang kami tidak pernah mengadakannya, maka hal itu ditolah”. Imam Asy – Syafi’i sangat terkenal dengan konsistennya beliau terhadap sunnah dan sangat berat penolakan / pengingkarannya terhadap Bid’ah. Di antara ucapan beliau yang terkenal juga adalah : “Barang siapa yang menganggap sesuatu hal yang baru (dalam agama) itu baik, maka sesungguhnya ia telah membuat syari’at”. Berdasarkan uraian yang sederhana di atas, dapat disimpulkan bahwa syariat agama kita ini telah lengkap / sempurna karena memang telah disempurnakan oleh Allah SWT., tidak perlu ditambah – tambah apatah lagi dikurang – kurangi. Sebagai orang beriman, terutama bagi yang berusia lanjut seperti kita, Pensiunan BNI, merupakan keharusan bagi kita untuk memagari diri kita dan keluarga kita dari perbuatan bid’ah. Sebagai study case / bahan renungan kami sampaikan, bahwa sebagaimana telah kita pahami bersama, azan adalah tanda masuk waktu sholat dan untuk memanggil orang sholat berjama’ah di masjid / musholla. Jika memang begitu halnya, apakah mengumandangkan azan di pekuburan / pemakaman atau meng-azankan jenazah di kuburan itu bid’ah atau bukan? Wallahu a’lam, semoga bermanfaat.
Galeri Foto
Oleh – Oleh dari Munas PPBNI
Info DPBNI 50 | 45
Galeri Foto
Munas PPBNI
Sosialisasi BPJS Kesehatan
Sosialisasi DP BNI di Div. PFA
46 | Info DPBNI 50
Kabar Duka
Pensiunan meninggal dunia pada tahun 2013 / 2014 SAMBUNGAN TH.2013 NO. 156 157 158 159 160 161 162 163 164 165 166 167 168 169 170 171 172 173 174 175 176 177 178 179 180 181 182 183 184 185 186 187 188 189 190 191 192 193 194 195 196 197 198 199 200 201 202 203 204 205 206 207 208 209 210 211 212 213 214 215 216 217 218 219 220 221 222 223 224 225 226 227 228 229 230 231 232 233 234 235 236 237
PENSIUNAN GINTING HARDIPURWANTO JB.SOEHARNO RIDWAN ISMAEL A. MUSSIFAH HAKIM M.SOEMO MARINCAN SILALAHI SH. M.HARUN ACHMAD DJUHARA EFFENDI ERWIN INDRIANA, NY. WINARTO SOEMARTO,DR.MBA. DJARSO .H ANIST ZUHRY NASUTION, DRS. KRISTIANUS PAIMUN IS ZULKARNAEN HERI SURYANA ENDJUM EVIE RATNA IRIANTI KOESWADI, DRS. JULIZIR JUNUS NUR ASMAN HARUN M.RIFAI RABA, SH SOEKATNO M.TAUFIK GULU MANSYURI, Drs. SUDARMADJI ST.NURDJANNAH.HJ SULAIMAN DJAMIL JUSDIATI SOEWONDO S RIDWAN ERMAN AYUB, DRS. MOCH.ASFAR SELAMET BASANTO PURNO, DRS. HASSANULMA’MUR IMAM BUCHARI. R PERMANI ISMAIL BBA ACHMAD SOEDJONO SUNANDAR TATANG DJUHARTA M.NURUDIN SANTOSO, SE. EDDI WANGSAJATNA SE NANUNG SUTAMAN TEGUH MUHAMMAD ROPA BAMBANG SUMITRO ALIFFIAH SAJOGA SITI ROHAINI, NY. SURYADHARMA, A.A.KT, DRS. LILIS MULJANAH, SH MARDENIS MARAN EDY WIBOWO, DRS. SUDIRMAN ABDULLAH MAJAR SUWANDI OENTOENG PRABOWO MOCHTAR AMIR SUTRIS SUMANTRI, Drs. ABDUL KAHAR M.SUIT SATIBI RADJAK BAKHTIAR, SE AGUSTINI HANJARWATI, SE. DJADJAT DJATNIKA, S.Sos SOEHARTO, SE MUCHTAR HS. DEDY SURJADI SERAN, SE. M.NUR SHARTY SOEHARDJO S BASTIAN ABDUL DJAMAL SUNGEB B.ACHMAD SARSUDI AM. ADJAT SUHERMAN HUSAIN HASAN MIAZ ANWAR USMAN ABDURACHMAN TJARSIM ADISASMITA SELAEMAN NOER HIDAYATI MSM, DRA. HASANUDDIN SOREANG OSMAR SIAHAAN. IDA SOEKIDJAH, NY.
DANA
UNIT
TANGGAL WAFAT
USIA
076120 061280 060200 093180 022560 093620 014140 069100 054990 019500 065440 074270 075980 011920 121950 061080 098000 039430 074640 096580 088860 042050 048750 095400 097330 067370 026410 075840 042460 106930 017990 045740 048230 081510 023510 042030 041310 070670 120560 047460 095230 056250 059280 078880 081000 051930 055290 044090 047070 082030 029740 070850 099550 096470 022580 039920 026320 115070 002960 044440 014680 119160 107610 113540 050540 080530 083190 025160 054190 074670 066610 053820 071800 057850 007650 051820 059330 044280 056470 025970 091630 022250
MLG SNY PDG SMD SBY JPU BRN JPK JBR BGR W06 W01 W05 MLR SKM W03 BKS MLR W02 SPN JBR SLO SGL JBR MGL W07 TKR TGL UGM DMG KRM PNK MLR PMK JNG TPK BKS MDR TMA CRB SUB SNY GRT TBK SBW FMI JNG SLO JPK RWM KRM BKS SMG SKG SBY JBG MLG JPK MLR MDN BKS KJH JPK SUB BKS MDN TRN PBR BSD LWK BKS KRU MJL W07 SNY PMK PMK SRG JPU KDR PDS MLG
18-Jun-2013 1-Jul-2013 4-Aug-2013 20-Aug-2013 21-Aug-2013 23-Aug-2013 24-Aug-2013 31-Aug-2013 1-Sep-2013 4-Sep-2013 5-Sep-2013 5-Sep-2013 5-Sep-2013 8-Sep-2013 9-Sep-2013 12-Sep-2013 13-Sep-2013 15-Sep-2013 17-Sep-2013 18-Sep-2013 24-Sep-2013 25-Sep-2013 1-Oct-2013 3-Oct-2013 4-Oct-2013 7-Oct-2013 8-Oct-2013 8-Oct-2013 9-Oct-2013 12-Oct-2013 14-Oct-2013 14-Oct-2013 14-Oct-2013 16-Oct-2013 19-Oct-2013 23-Oct-2013 24-Oct-2013 24-Oct-2013 24-Oct-2013 26-Oct-2013 27-Oct-2013 1-Nov-2013 3-Nov-2013 4-Nov-2013 4-Nov-2013 6-Nov-2013 10-Nov-2013 12-Nov-2013 12-Nov-2013 15-Nov-2013 17-Nov-2013 17-Nov-2013 17-Nov-2013 18-Nov-2013 19-Nov-2013 19-Nov-2013 20-Nov-2013 20-Nov-2013 21-Nov-2013 22-Nov-2013 24-Nov-2013 24-Nov-2013 25-Nov-2013 29-Nov-2013 30-Nov-2013 1-Dec-2013 1-Dec-2013 3-Dec-2013 4-Dec-2013 4-Dec-2013 5-Dec-2013 6-Dec-2013 6-Dec-2013 8-Dec-2013 9-Dec-2013 9-Dec-2013 13-Dec-2013 14-Dec-2013 15-Dec-2013 16-Dec-2013 24-Dec-2013 31-Dec-2013
65 70 70 62 77 62 82 69 69 77 70 66 66 75 55 71 57 75 68 60 59 77 68 61 60 69 74 65 74 59 74 68 71 65 80 74 74 68 52 71 61 73 71 68 64 72 73 74 73 63 74 68 57 61 75 75 80 58 98 74 76 56 54 51 73 66 64 73 70 66 70 72 66 71 83 71 71 74 72 73 62 75
DANA
UNIT
TANGGAL WAFAT
USIA
008480 058480 003500 018900 002930
PBR MJL MKS SUB JNG
1-Jan-2014 13-Jan-2014 15-Jan-2014 15-Jan-2014 19-Jan-2014
87 71 94 68 93
TH.2014
NO. 1 2 3 4 5
PENSIUNAN SUNARYO E.SYAFEI TOLA DEDDY SYARIFUDDIN MOEIS DJAAFAR
Direksi dan segenap Pegawai Dana Pensiun BNI turut berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya dan kami mendoakan semoga amal ibadahnya diterima di sisiTuhan YME Info DPBNI 50 | 47