Rm. Dn. Damaskinos Arya (FX Arianto Nugroho)
Mutiara dari Timur Berjalan Bersama Para Orang Kudus
Penerbit Sergios Radonezh Parish
Mutiara dari Timur Berjalan Bersama Para Orang Kudus Oleh: Rm. Dn. Damaskinos Arya Copyright © 2012 by Damaskinos Arya
Penerbit Sergios Radonezh Parish
[email protected]
Desain Sampul: Rm. Dn. Damaskinos Arya
Diterbitkan melalui: www.nulisbuku.com
2
Ucapan Terimakasih:
Terima kasih penulis haturkan kepada Sang Tritunggal Maha Kudus karena atas berkat dan anugrah-Nya teladan dari para orang kudus ini dapat dikumpulkan dalam satu buku untuk menjadi panduan bagi kita semua umat yang beriman dalam Kristus Yesus. Juga penulis berterima-kasih untuk Rm. Konstantinos Gultom yang telah memberikan restu untuk menerbitkan buku ini dan menjadi penasehat rohani dalam penulisan buku ini. Tak lupa juga penulis berterima-kasih kepada semua pihak yang membantu dalam penulisan buku ini, Jemaat Paroki St. Sergios Radonezh Medan, untuk Papa dan Mama, dan semua pihak yang tergabung dalam admin halaman facebook Komunitas Orthodox Indonesia Gregorius Palamas. Akhir kata, Selamat membaca, dan marilah kita menjalani hidup ini bersama dengan teladan Para Orang Kudus dalam Gereja Tuhan yang Orthodox. Irini Pasi Tou Theo.
3
MUTIARA DARI TIMUR BERJALAN BERSAMA PARA ORANG KUDUS
“Allah bukanlah terang tetapi Dia melampaui terang. Juga dalam hal yang sama ketika kita sedang berbicara mengenai terang yang kita maksud adalah bukan kegelapan” + St. Yohanes Damaskinos + “Ia melimpahkan segala yang baik kepada orang yang lapar, dan menyuruh orang yang kaya pergi dengan tangan hampa. “ + St. Maryam Walidatul Illah + 4
"Berjalan di hadapan Allah dalam kesederhanaan, dan bukan dalam Logika yang rumit. Kesederhanaan membawa iman; tapi spekulasi yang rumit membawa keangkuhan, dan kesombongan membawa kita menjauh dari Allah." + St. Ishak dari Syria + “Jika Anda berdoa dengan saudara-saudara atau sendirian, cobalah untuk berdoa bukan hanya sebagai rutinitas, tetapi dengan kesadaran doa Anda. Jika kita dalam Kesadaran untuk berdoa, kita akan mendapatkan konsentrasi disertai dengan penghormatan, penyesalan dan kesedihan jiwa seperti orang yang mengaku dosa dalam kesedihannya. “ + St. Evagrius Ponticus + “Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. Hendaklah kasih itu jangan pura-pura! Kejarlah kasih itu.” + St. Paulus + (1 Kor 13 : 4 & 7, Roma 12 : 19a, 1 Kor 14 : 1a) "Kami mencari solusi dan berdoa supaya kita kembali ke masa dimana kita masih bersatu, kita berbicara hal yang sama dan tidak ada perpecahan di antara kita." + St. Markus dari Efesus +
5
“Cara menetralisir Racun dalam makanan dan minuman, Membuat tanda salib dengan tanganmu di atas makanan dan minuman sambil mengucapkan "Di mana ada Salib, Kekuatan-kekuatan setan tidaklah membahayakan." + St. Dorotheos dari Gaza + "Lebih baik bagiku mati untuk Yesus Kristus daripada berkuasa sampai ujung bumi. Kucari Dia yang telah mati bagiku, kurindukan Dia yang telah bangkit bagi kita. Izinkan aku meneladani penderitaan Allahku." - St. Ignatius "Biarlah setiap orang tahu bahwa saya menyembah Tuhan langit dan bumi, satu-satunya Allah dan Tuhan, Yesus Kristus." + St. Demiana + Jangan terkejut jika manusia akan mengalami kejatuhan setiap harinya, namun jangan menyerah, Bangunlah kembali dengan berani. Karena Malaikat pelindung anda selalu menjaga anda dan membuat anda semakin sabar untuk masalah yang lebih besar. + St. Yohanes Klimakos +
6
"Berdoa menghadap Timur adalah tradisi kita sejak dari awal mula. Tetapi manusia modern jaman sekarang mempunyai pengertian yang dangkal mengenai orientasi tersebut [menghadap Timur]." + Paus Benedictus XVI + "Tidak cocok bagi seorang Kristiani untuk berdukacita karena Kematian orang-orang yang dikasihi, seperti orang-orang yang tidak mempunyai pengharapan" + St. Makrina + “Mereka yang menolak Tradisi Gereja Orthodox adalah Orang-orang yang menolak Ajaran Para Rasul Kristus.” + St. Nektarius dari Aegina + “Hanya satu Allah saja yaitu Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan oleh semua dan di dalam semua.” + St. Paulus + "Sungguh, aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah." + St. Stefanus + “Ia yang mampu berdoa secara benar, meskipun nampaknya termiskin dari semua manusia, namun sesungguhnya dialah yang terkaya. Dan ia yang tak dapat melakukannya, adalah yang 7
termiskin dalam kenyataannya, meski ia duduk diatas kemewahan dunia” + St. Yohanes Chrisostomos + 'Jika engkau adalah murid-Nya, maka engkau akan berjalan mengikuti-Nya & mengerjakan apa yang Ia telah ajarkan. Dengan demikian engkau adalah seorang yang percaya kepada-Nya' + St. Efraim dari Syria + 'Tuhan telah menjadi manusia agar manusia dapat bersamasama hidup dengan-Nya. Ia telah mengambil rupa seorang hamba, agar manusia berpaling kepada-Nya' + St. Agustinus dari Hippo + Ketika saya mengatakan: “Allah” yang saya maksudkan adalah Sang Bapa, Sang Putera dan Sang Roh Kudus. + St. Gregorius Nazianzenos + "Kamu menyebut Al Masih adalah Kalimatullah (Firman Allah) dan Rohulullah (Roh Allah), lalu bagaimana mungkin kamu menuduh kami 8
Penyekutu Allah? Apakah Firman Allah dan Roh Allah terpisahkan dari Allah? Jika Kemudian di dalam Allah-lah terdapat Firman Allah, maka adalah jelas pula bahwa Ia "Sang Firman" adalah Allah karena Firman Satu tak terpisahkan dari ALLAH. Tetapi jika Ia "Sang Firman", Sebagaimana pemikiran kamu, ada di luar Allah, maka apakah mungkin ada masa dimana Allah tidak memiliki FirmanNya dan RohNya? Sehingga untuk mencegah menyekutukan Allah, apakah lebih baik bagimu dengan memutilasi Allah dari FirmanNya dan RohNya? oleh karena itu, meskipun kamu telah menuduh kami secara salah sebagai "Penyekutu Allah", Tetapi kami menyebutmu sebagai "PEMUTILASI ALLAH". + St. Yohanes Damaskinos = يقشمدلا انحوي+ Identitas Essensial Gereja adalah bukan sebagai kelembagaan organisasi tanpa ekaristi, melainkan Sebagai Komunitas Ekaristi, dalam Hirarki Gereja yang jelas dan bersatu dengan Tubuh Mistik Yesus Kristus. + St. Ignasius dari Antiokhia + 'Kebahagiaan seorang Kristen adalah bila kita menderita saat menjadi Kristen' + St. Ignatius dari Antiokhia + "Dengar, Wahai Para Filsuf. Ada satu Allah yang menciptakan manusia dari tanah. Dia telah memerintahkan segala sesuatu, baik terlihat maupun yang tidak terlihat, oleh Firman-Nya dan Roh-Nya. Firman itu adalah Anak Allah, Dia yang datang ke atas bumi untuk menebus dosadosa kita. Dia dilahirkan dari seorang Perawan, Dia tinggal di antara manusia, dan menderita dan mati bagi 9
keselamatan kita, dan kemudian Dia bangkit dari antara orang mati, dan Dia telah memberikan kebangkitan dari mati kepada umat manusia bersama-sama dengan Dia. Kami percaya bahwa Dia adalah satu dalam esensi / Dzat (sehakikat) dengan Allah yang adalah Bapa, dan setara dengan-Nya dalam kekuasaan dan kehormatan. Kami percaya ini dengan iman tanpa rasionalisasi, dan Bagi manusia adalah hal yang tidak mungkin untuk memahami misteri ini." + St. Spyridon + "Ini adalah Kisah hidupku seharihari dalam perjuanganku melawan segala macam godaan. Lagu-lagu setan, yang saya gunakan untuk bernyanyi dulu, bergema di kepalaku. Ketika aku haus dan tidak punya air untuk minum, aku ingat manis yang menyegarkan anggur dari Mesir, pesta pora dan Sex. Namun sekarang aku akan mengubah pikiranku untuk Theotokos. Dan sebuah cahaya terang akan bersinar di depanku, mengusir semua pikiran buruk. Dan akhirnya selalu Theotokos yang memulihkan dan mendamaikan jiwaku." + St. Maria dari Mesir + “Dia menawarkan kesempatan pertobatan untuk seluruh manusia yang dikasihi-Nya. Oleh karena itu, marilah kita menaati-Nya, memuliakan-Nya dan mohonlah rahmat dan kasih sayang-Nya, serta meninggalkan semua dosa yang 10