KASUS OSCE PEDIATRIK 1. (Gizi Buruk) Seorang ibu membawa anaknya laki-laki berusia 9 bulan ke puskesmas karena kha2atir berat badannya tidak bisa naik. Ibu pasien juga khawatir karena anaknya belum bisa berdiri. Berat badan 7, 4 kg dan Tinggi badan 70 cm. Lakukan anamnesis pada orangtua pasien Gunakan growth chart untuk menjelaskan status gizi anak ini ke orangtua Lakukan penjelasan mengenai makanan yang bisa diberikan Lakukan edukasi mengenai tumbuh kembang anak
2. (Ascariasis) Seorang anak perempuan usia 5 tahun dibawa ibunya ke dokter karena berat badannya tidak naiknaik. Pasien memiliki nafsu makan baik dan tampak kecil. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini Tuliskan resep untuk kasus ini 3. (ISK) Seorang anak perempuan usia 8 tahun dibawa ibunya ke dokter dengan keluhan anyang2en sejak 3 hari yang lalu. Dua hari terakhir pasien demam. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini Tuliskan resep untuk kasus ini 4. (DHF) Seorang ibu membawa anaknya laki-laki usia 12 tahun ke dokter dengan keluhan demam sejak 3 hari yang lalu. Pasien tampak lemah dan tidak bersemangat. Sejak semalam muncul bintik2 merah di lengan tangannya. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini 5. (Kejang Demam) Seorang anak laki-laki usia 3 tahun dibawa ibuknya ke dokter karena kejang sejak 3 jam yang lalu. Selain itu ibunya juga bercerita bahwa pasien demam sejak 2 hari yang lalu dan semakin meninggi
sejak satu hari terakhir. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini 6. (Asma) Seorang anak perempuan usia 7 tahun dibawa ibunya karena sesak napas. Keluahan dirasakan kambuh2an. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini 7. (ISPA) Seorang anak laki-laki usia 2 tahun dibawa ibunya ke dokter dengan keluhan pilek dan demam sejak 2 hari yang lalu. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini 8. (ISPA bawah) Seorang bayi perempuan usia 1,5 tahun dibawa ibunya ke rumah sakit dengan keluhan sudah 4 hari demam tinggi disertai batuk grok-grok. Bayi tersebut menjadi malas minum ASI. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini 9. (Typhoid) Seorang ibu mengantar anaknya ke puskesmas dengan keluhan demam dan muntah-muntah. Lakukan anamnesis! Lakukan pemeriksaan fisik yang relevan! Anjurkan pemeriksaan penunjang dan interpretasikan! Tegakkan diagnosis dan berikan 2 diagnosis banding pada kasus ini Berikan terapi non farmakologi yang sesuai pada kasus ini! Berikan edukasi kepada ibu pasien!
10. (Ikterus neonatorum) Seorang bayi laki-laki usia 20 hari dibawa ibunya ke dokter karena terlihat kulitnya kuning tidak seperti bayi pada umumnya. Matanya juga tampak berwarna kuning. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini 11. (Parotitis) Seorang anak laki-laki usia 14 tahun diantar bapaknya ke dokter dengan keluhan bawah telingannya membengkak kanan maupun kiri sejak 3 hari yg lalu. Benjolan tersebut terasa nyeri dan memberat saat digerakkan untuk mengunyah atau berbicara. Pasien juga mengeluh demam sejak 3 hari yg lalu. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini 12. (Alergi makanan) Seorang anak perempuan usia 5 tahun dibawa ibunya ke dokter dengan keluhan gatal dan merah2 di sekujur tubuhnya. Keluhan dirasakan setiap kali makan udang. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini 13. (Asfiksia neonatorum) Seorang wanita G1P0A0 melahirkan seorang bayi cukup bulan, tidak langsung menangis, warna kulit agak kebiruan. Bayi lahir dengan bantuan vacuum. Anda seorang dokter di tempat tersebut. Lakukan pemeriksaan fisik! Sebutkan diagnosis dan 2 diagnosis banding, sampaikan ke penguji! Lakukan tindakan resusitasi pada bayi tersebut! 14. (Hepatitis B) Seorang anak laki2 usia 14 tahun diantar ibunya k3 dokter dejgan keluhan mata kuning sejak seminggu yg lalu. Keluhan disertai mual dan muntah. Lakukan anamnesis untuk kondisi pasien ini Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien Tentukan diagnosis kerja dan DD yan diperlukan Tentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan dan interpretasikan Tuliskan terapi faramakologi dan non farmakologi pada pasien ini
15. Epilepsi (15 menit)
Kompetensi : a) Kemampuan anamnesis b) Edukasipasien
Skenario klinik: Seorang anak perempuan umur 5 tahun datang ke Puskesmas ditemani oleh ibunya, dengan keluhan utama riwayat kejang berulang Tugas : Lakukan anamnesis & edukasi pada pasien tersebut
Kompetensi
1. Anamnesis
Kegiatan Kandidat melakukan anamnesis yang lengkap (identitas, keluhan utama, riwayat penyakit sekarang, riwayat penyakit dahulu, riwayat pengobatan,
riwayat penyakit keluarga,
riwayat personal-sosial
2. Edukasipasien
Kandidat mengucap salam, menanyakan identitas pasien, menanggapi
setiap
menggunakanbahasa
pertanyaan/pernyataan yang
bisa
dimengerti,
memberikankesempatanbertanyakepadapasien
(dan
pasien, dan atau
memberikan penyuluhan kepada pasien dan keluarganya tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan penyakit) yaitu arti dari epilepsy, penyebab epilepsy, prognosis dari epilepsy, mengenali tanda-tanda aura sebelum terjadi kejang, apa yang harus dilakukan saat kejang. Edukasi di lakukan secara sistematis
3. Perilakuprofesional
Meminta informed consent, memperhatikan bahasa non verbal pasien, memperhatikan kenyamanan pasien
yaitu
kandidat bersikap ramah & menciptakan suasana bersahabat terhadap pasien, sehingga pasien percaya kepada kandidat.
16. Skenario Klinik :
Seorang anak laki-laki, 9 tahun, datang ke Puskesmas dibawa oleh ibunya dengan keluhan mudah lelah sejak 3 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan fisik, anak tampak kurus dan lemas, konjungtiva anemis, kulit muka pucat, hepar dan lien tidak membesar BB : 25 kg, TB: 133 cm Hasil apusan darah tepi telah tersedia.
Tugas : 1. Lakukan anamnesis pada ibu pasien 2. Lakukan pemeriksaan mikroskopik pada preparat darah tepi pasien yang telah tersedia 3. Tentukan diagnosis dan diagnosis banding 4. Lakukan konseling pada ibu pasien
Kompetensi 4. Anamnesis
Kegiatan Kandidat menanyakan keluhan utama dan di bawah ini secara lengkap:
5. Melakukaninterpreta sihasilhapusandaraht
riwayatpenyakitsekarang riwayatpengobatansebelumnya riwayatpenyakitdahulu riwayatkeluarga faktor-faktorsosial, ekonomidanbudaya yang berhubungan
Melakukan interpretasi dengan benar dan lengkap (anemia mikrositik hipokrom)
epidenganmikroskop 6. Menentukan diagnosis dan
Kandidat menetapkan diagnosis dan lebih dari satu diagnosis banding yang lengkap, sesuai dengan masalah klinik pasien
diagnosis banding 7. Konselingdanedukas
Kandidat memberikan penyuluhan secara lengkap penyebab anemia (pola makan, jenis makanan, peran ibu dalam penyediaan
ipasien
makanan untuk keluarga, dan pemanfaatan Puskesmas) dan komplikasi anemia (gagal jantung, gangguan tumbuh kembang) 8. Perilakuprofesional
Menyapa pasien Memperkenalkan diri Menjelaskan tujuan anmnesis Menjelaskan diagnosis & tatalaksana Informed consent lisan Memberi pasien kesempatan bertanya/menyampaikan pendapat
17.Skenario klinik:
Seorang ibu membawa anak laki-lakinya usia 3 tahun ke poliklinik dengan keluhan utama timbul benjolan di leher. Pasien datang dengan membawa hasil pemeriksaan darah lengkap dan foto thorax yang dilakukan 2 hari yang lalu.
Tugas : 1. Lakukan alloanamnesis dengan ibu pasien 2. Lakukan tes Mantoux pada pasien dan interpretasinya
Kompetensi 9. Anamnesis
Kegiatan Kandidat menanyakan keluhan utama dan di bawah ini secara lengkap:
10. Melakukantes/ prosedurklinik atauinterpretas i data untukmenunja ng diagnosis
riwayatpenyakitsekarang riwayatpengobatansebelumnya riwayatpenyakitdahulu riwayatkeluarga faktor-faktorsosial, ekonomidanbudaya yang berhubungan
Kandidat
melakukan
tes
Mantoux
secara
menginterpretasikan hasil tes Mantoux dengan benar
lengkap
dan
banding/ diagnosis 11. Komunikasida
Kandidat mengucap salam, menanyakan identitas pasien dan di bawah
natauedukasip
ini secara lengkap:
asien
menggunakanbahasa yang bisa dimengerti menanggapisetiappertanyaan/pernyataanpasienbaik verbal maupun non verbal memberikankesempatanbertanyakepadapasien membinahubunganbaikdenganpasien
(dan atau memberikan penyuluhan yang isinya sesuai dengan masalah pasien dan dengan cara yang tepat) 12. Perilakuprofes Meminta informed consent, dan melakuan di bawah ini secara lengkap: ional
melakukansetiaptindakandenganberhatihatidantelitisehinggatidakmembahayakanpasien memperhatikankenyamananpasien melakukantindakansesuaiprioritas menunjukan rasa hormatkepadapasien
18. Skenario klinik: Seorang anak laki-laki usia 12 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan utama sejak 3 bulan yang lalu timbul bercak-bercak putih di tubuh tidak terasa gatal tetapi mati rasa pada bercak-bercak tersebut. Dokter Puskesmas menduga pasien menderita Lepra.
19.Seorang anak usia 10 tahun datang dengan ibunya ke puskesmas dengan keluhan nyeri Ulu hati
Tugas : 1. 2. 3. 4.
Lakukan anamnesis tambahan Lakukan pemeriksaan fisis Tentukan diagnosis atau diagnosis banding Tentukan penatalaksanaan farmakologi
Aspek Yang
Kegiatan
Dinilai Anamnesis
Kandidat melakukan anamnesis yang lengkap (identitas, keluhan utama, riwayat penyakit sekarang, riwayat penyakit dahulu, riwayat pengobatan, riwayat, menstruasi, riwayat penyakit
Melakukan
keluarga, riwayat kebiasaan) Kandidat melakukan pemeriksaan fisik dengan lengkap:
pemeriksaan
-pemeriksaan abdomen : Inspeksi, auskultasi, Palpasi (termasuk
fisik
palpasi hepar), Auskultasi dan termasuk melakukan penekanan
Menentukan
pada titik Mc Burney sign Kandidat menentukan diagnosis Gastritis akut
diagnosis
dan Kandidat menentukan diagnosis banding Appendisitis akut
diagnosis banding Tatalaksana
Kandidat
menentukan
tatalaksana
farmakologi
dengan
menyebutkan 3 golongan obat (obat penetral asam lambung , obat Profesionalisme
H2 reseptor antagonis, obat proton pump inhibitor ) Kandidat menunjukkan keterampilan klinis dengan baik
20 . Pada saat saudara sedang bertugas jaga di Unit Gawat Darurat seorang bayi laki-laki berusia 8 bulan, datang dibawa oleh orang- tuanya dengan keluhan utama: mencret. Lakukanlah anamnesis & pemeriksaan fisik yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis pada pasien ini. Anda melakukan anamnesis terhadap bapak pasien.