SOSIALISASI KEGIATAN REHABILITASI/REKONSTRUKSI PASKA GEMPA BUMI DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
SATUAN KERJA REHABILITASI/REKONSTRUKSI RUMAH PASKA GEMPA BUMI PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Latar Belakang Gempa Bumi di menyebabkan :
DIY
tanggal
27
Mei
2006
+ 5.048 orang meninggal dunia + 206.504 rumah rusak total dan rusak berat, + 193.731 rumah rusak ringan
Selain itu juga mengakibatkan dampak psikologis bagi masyarakat.
Latar Belakang Beberapa dampak negatif yang mungkin timbul antara lain : Munculnya konflik horizontal antar masyarakat setempat dan disintegrasi sosial Adanya pihak-pihak tertentu yang berusaha memanfaatkan situasi ini untuk kepentingan pribadi/golongan Untuk menghindari dampak-dampak negatif yang mungkin timbul Pemerintah perlu mengupayakan langkah-langkah berbentuk program dan kegiatan yang pelaksanaannya berbasis pada budaya dan nilai-nilai kearifan lokal.
Pendekatan Dasar Pemerintah bermaksud melakukan upaya Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah di wilayah bencana yang telah rusak atau hancur akibat bencana gempa bumi Agar upaya Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah di DIY dapat dilaksanakan secara efektif, diterima dan bermanfaat bagi masyarakat adalah dengan terlebih dahulu dilakukan proses penyiapan pengorganisasian masyarakat di wilayah yang akan menerima bantuan. Pengorganisasian masyarakat harus berorientasi pada pendekatan pemberdayaan manusia
Tujuan Tumbuhnya wadah pemersatu masyarakat untuk menggalang kebersamaan; Masyarakat mendapat akses ke proses pengambilan keputusan dalam perencanaan dan pelaksanaan Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah tahan gempa. Masyarakat dapat bermukim kembali ke rumah asalnya secara bertahap setelah Rehabilitasi dan Rekonstruksi
Syarat Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah di DIY : Adanya lembaga komunitas yang merepresentasikan seluruh masyarakat di lokasi sasaran (kelurahan/desa). Adanya niat untuk saling membantu yang diwujudkan dalam sikap kebersamaan dan kerelawanan Adanya niat untuk membangun potensi swadaya Adanya perencanaan Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah berlandaskan pada kebutuhan riil masyarakat dan mengantisipasi perlindungan terhadap dampak bencana gempa di masa depan.
Syarat Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah di DIY : Adanya usulan Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah yang disusun oleh, dari dan untuk masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Masyarakat (POKMAS) yang memenuhi standar teknis desain struktur rumah tahan gempa. Adanya pendampingan dalam rangka meningkatkan kapasitas masyarakat.
Ruang Lingkup Mempersiapkan masyarakat agar mampu membangun kembali rumah secara cepat, efektif dan bemanfaat. Penentuan wilayah yang akan mendapatkan bantuan rehabilitasi dan rekonstruksi rumah diserahkan sepenuhnya kepada Bupati/Walikota. Menentukan kriteria prioritas penerima bantuan rehabilitasi/rekonstruksi rumah paska gempa
Kriteria Sasaran Pembangunan Rumah Paska Gempa Bumi di Yogyakarta Roboh/rusak berat, sesuai hasil validasi data pembagian jaminan hidup (jadup); Belum mendapat bantuan dari pihak manapun dalam bentuk rumah permanen maupun rumah sementara; Belum dilakukan rekonstruksi dan masih tinggal di tenda atau semacamnya; Korban adalah bukan penyewa rumah; Kepala Keluarga dan atau anggota keluarga yang meninggal akibat gempa; Kepala Keluarga Lanjut usia; Memiliki anak balita; dan kriteria-kriteria lain yang dilandasi musyawarah dan kearifan lokal.
Skema Ruang Lingkup Program Rehabilitasi dan Rekonstruksi Rumah Pasca Bencana Gempa Bumi di DIY Tahap Penyiapan
Tahap Pengorganisasian Masyarakat di DIY Pembentukan POKMAS dalam Rehabilitasi dan Rekonstruksi Rumah melalui pemilihan wakil warga representatif
Rekrutment Konsultan, Training Faskel, Mobilisasi, Silaturahmi social, dan Sosialisasi
Membangun kebersamaan dan solidaritas sosial melalui Serangkaian FGD Refleksi dan Pemilihan wakil-wakil warga
Pembentukan Kelompok Masyarakat ( Pokmas ) Rehabilitasi dan Rekonstruksi Rumah di tkt Kelurahan/Desa atau memfungsikan lembaga yg ada
Perencanaan Partisipatif Rehabilitasi dan Rekonstruksi Rumah: Survey swadaya perumusan kebutuhan Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah oleh masyarakat Penyusunan usulan Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah oleh masyarakat Penyusunan usulan Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah prioritas
Tahap Pembangunan Rumah Berbasis Komunitas di DIY
Pencairan DanaRehabilitasi dan Rekonstruksi Rumah Thp I ke rekening POKMAS (40%)
Pelaksanaan pekerjaan fisik Rehabilitasi dan Rekonstruksi Rumah Tahap I dengan methoda padat karya atau methoda lain sesuai aspirasi dan kebutuhan warga
KENDALI MUTU
Pencairan Dana RekonsttruksiRumah Thp II ke POKMAS (60%) Pekerjaan Fisik rekons Rumah dg Dana thp II
Evaluasi Program dan Best Practice
ORGANISASI PELAKSANAAN Kebijakan & Strategi
Administrasi,Teknis,Keuangan
GUBERNUR
SATKER
Konsultan Prop
PPK
Konsultan Kab
BUPATI/ WALIKOTA
CAMAT
PJP
POKMAS
Fasilitator
LANGKAH-LANGKAH PELAKSANAAN PROGRAM REHAB/REKONST RUMAH PASKA GEMPA 4
3 Mengidentifikasi, menyusun prioritas Rehabilitasi dan Rekonstruksi rumah dan penyusunan rencana teknis rumah tahan gempa
2 Pembentukan Kelompok Masyarakat
Penyiapan administrasi dalam rangka pencairan dana
Penyaluran dana dan pelaksanaan Rehabilitasi dan Rekonstruksi
1 Konsolidasi & Sosialisasi Masyarakat
5
MEKANISME PENCAIRAN DANA REHAB/REKONS Departemen PU
Dep. Keuangan
PUSAT Pelaporan dok. Pencairan
14
Penguji SPM
PROPINSI
Gubernur Dinas Kimpraswil/ Satker
SE DJPBN
Asli SP2D Lbr 1
Bank Pelaksana
KAB./KOTA Transfer Dana BLM
11
9 SP2D
3 SP2D
Pelaporan Realisasi SPP/SPM
Asli SP2D Lbr 2 SPP/ SPM 9
KPPN Kab./Kota Setempat
PPK Kab/Kot
4 Verifikasi
10
Copy SP2D
Asli SP2D Lbr 3
Pengiriman Dokumen Pencairan / PP 3 Penerusan Dokumen
KELURAHAN
2 Verifikasi
1
Rek. Kelompok Masyarakat
KMK Kab./Kot
12 Pelaporan & akuntabilitas publik
Koordinator Fasilitator
Kelengkapan Dok. Pencairan
PP (Lurah)
Fasilitator