PUSAT SENI BELA DIRI PENCAK SILAT di TANGERANG Djunaedi ABSTRAKSI
Proyek Seni Bela Diri Pencak Silat merupahkan salah satu usaha sebagai wadah untuk menampung aktifitas – aktifitas pelatihan pencak silat, baik itu pelatihan fisik atau ketrampilan teknis maupun penguwasaan teori – teori tentang permainan seni bela diri beserta fasilitas – fasilitas pendukung yang diperuntukan bagi masyarakat demi kemajuan bangsa. Kata kunci : sebagai wadah untuk menampung aktifitas – aktifitas pelatihan pencak silat PENDAHULUA
memudahkan perkembangan ideal dan seni Seni
bela
diri
merupakan
satu
kesenian yang timbul sebagai satu cara
bela diri tidak lagi terdapat di tanah asalnya tetapi telah berkembang keseluruh dunia.
seseorang itu mempertahankan diri. Seni bela diri telah lama wujud dan pada mulanya ia berkembang
di
medan
Seni bela diri juga terbagi menjadi
pertempuran
beberapa jenis pada seni tempur bersenjata
lahan apabila
tajam, senjata tidak tajam seperti kayu, dan
peperangan telah berkurang dan penggunaan
seni tempur tangan kosong. Di antara jenis -
senjata
jenis seni bela diri yang ada adalah seperti
sebelum secara perlahan -
modern
tidak
digunakan
secara
berleluasa, seni bela diri mulai berkembang
berikut:
dikalangan mereka yang bukannya anggota tentara tetapi merupakan orang awam.
Aikido Capoeira
Boleh dikatakan seni bela diri terdapat
Gulat
diseluruh dunia ini dan hampir setiap negara
Hapkido
mempunyai seni bela diri yang berkembang
Jiu Jitsu
sama. Sebagai contoh seni silat adalah seni
Jogo do pau
bela diri yang berkembang di negara ASEAN
Judo
dan terdapat di Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Brunei. Bagaimanapun kemudahan hubungan dan komunikasi yang ada pada masa ini
Kalaripayat Karate Kendo Kung fu
1
Perkembangan olahraga bela diri di
Silambam Silat
Indonesia memperlihatkan gejala peningkatan
Taekwondo
yang pesat, dalam kurun waktu 5 tahun
Taido
jumlah
Tomoi
meningkat sekitar 20 %, Kempo naik sekitar
Wing Tsun
40 % dalam jangka 12 tahun, PERKEMI telah
Wun –hup – kuen - do
menjangkau 27 propinsi di tahun 1992 dan
atlet
Tae
Kwon
Do
Indonesia
pencak silat di propinsi Bali telah memiliki
Wushu
15000 atlet dari berbagai aliran. Dewasa ini banyak cabang olah raga yang sudah dalam program – program
Cabang olahraga bela diri pencak silat
pendidikan di sekolah – sekolah, sehigga
berkembang pesat sampai manca Negara,
mempunyai
untuk
sehingga penggarapan sebuah padepokan
masyarakat
pencak silat dengan program latihan terpadu
akan sebuah sarana olah raga merupahkan
yang dibuat oleh lembaga berkompeten dan
suatu kendala sosial yang dewasa ini banyak
para pakar dibidangnya masing - masing
mendapat
bagi
diharapkan dapat menjadi pemersatu jenis-
yang
jenis bela diri pencak silat ini, agar jangan
kurangnya
berpikir dan berkonsep secara terkotak -
wadah
pengembanganya.
yang
cukup
Kebutuhan
perhatian,
khususnya
masyarakat pecinta
olah
merasakan
langsung
secara
raga
kotak.
fasilitas - fasilitas olahraga tersebut. Kepiawaian dalam olahraga untuk menunjang
program
“
memasyarakatkan
olahraga dan mengolahragakan masyarakat “
Secara umum selain fungsi olah raga dalam hal ini pencak silat meliputi
Aspek Biologis
menuntut upaya yang lebih nyata dari pihak
Meningkatkan
pemerintah maupun dari pihak swasta untuk
jasmani dan memperkuat fisik.
secara langsung terjun ke dalam program
Degan berkembangnya teknologi dan informasi sekarang ini, Menteri Pemuda dan
pendekatan
menyatakan ilmiah
perlunya
untuk
Aspek Psikologis Membentuk
pembinaan olahraga di Indonesia.
Olahraga
kesehatan
keberanian,
kejujuran, tanggumg jawab melatih mental dan spiritual.
suatu
meningkatkan
prestasi olah raga.
2
Aspek Psikokultural
cara mencari data melalui studi literature,
Untuk mempererat persatuan dan
kesatuan
serta
melestarikan
budaya bangsa.
survey dan wawancara. Sistematika pembahasan. Asal Mula Pencak Silat
Hal ini berguna untuk pemberian
Sejak kapan bela diri ada dimuka
kesempatan yang lebih luas dalam era
bumi ? Tepatnya bela diri telah ada dimuka
globalisasi dalam menyalurkan bakat dan
bumi bersamaan dengan keberadaan manusia
minat masyarakat terhadap bela diri Pencak
di muka bumi, Mengapa demikian?.
silat secara positif sesuai dengan moto
Berdasarkan sejarah, manusia hidup
Pemerintah yakni didalam jiwa yang sehat
dari jaman berburu dan mengumpulkan
terdapat jasmani yang kuat
makanan, disini mereka belajar dari alam
Tujuan Pencak
silat
perancangan adalah
Padepokan
menciptakan
suatu
untuk mempertahankan diri dengan berbagai cara.
padepokan pencak silat yang dominan dengan
Dalam
bertahan yang
manusia
unsur alam, konteks dengan linkungan, dan
menyadari
mampu memperlihatkan ciri khas Nusantara
sandang pangan dan papan, tapi tak luput dari
sebagai wadah aktifitas bela diri pencak silat
rasa aman dari serangan binatang dan
dan menerapkan ilmu pemgetahuan dalam
manusia lain, dari sini timbul naluri untuk
berbagai bidang sebagai jawaban tuntutan
menyerang atau bertahan dari serangan.
perkembangan informasi dan komunikasi
Kemudian manusia mulai merekayasa pola
sekarang ini.
serangan dan
Ruang lingkup perancangan bangunan
apa
hidup,
dibutuhakan,
dinamakan
efektif
berlokasi di jalan Sudirman, Tangerang
bersifaf serangan
dengan luas lahan sekitar 2 ha.
pertahanan ( defensive ).
Padepokan ini akan menyediakan
mewujudkan
perkembangan dan pembinaan organisasi
terjadilah apa
pencak silat yang diakui oleh IPSI.
budaya ( akulturasi ).
digunakan adalah metode analisis, dengan
)
yang maupun
Dengan adanya hubungan dengan daerah
yang
keamanan
( ofensif
fasilitas latihan, akomodasi, pertandingan,
pembahasan
jurus. Jurus
adalah tehnik gerak berpola yang sangat
dan tapak padepokan pencak silat yang
Metodologi
dari
lain
atau
Negara
lain,
yang dinamakan
interaksi
Menurut Sudirohadiprodjo, mempengaruhi
bela
bapak
Maryun
proses
akultulrasi
diri
di
Indonesia,
3
prosesnya
ada
penciptaan
tiga,
yang
pertama, dihasilkan
proses
dalam
akibat
persaudaraan segala usaha penjajah menjadi
penyesuaian terhadap adat dan kebudayaan Indonesia : Kedua, dianut masyarakat turun
mengajarkan
cinta
damai
dan
sia - sia. Pada
jaman
pendudukan
Jepang,
temurun : ketiga , praktek pertempuran yang
perguruan pencak silat diberi angin segar oleh
terus
mereka,
diperbaiki dalam kurun waktu yang
lama. Ajaran Sun Tzu ? mengatakan bahwa, menang dalam waktu yang singkat adalah tujuan
perang.
Kalau
perang
menjadi
lagi
pula
membutuhakan
tenaga
tentara rakyat
jepang Indonesia
dalam menghadapi perang yang sedang dihadapinya Setelah
proklamasi
kemerdekaan
berkepanjangan, senjata akan menjadi tumpul
perguruan pencak silat diseluruh wilayah
dan semangat akan merosot. Tidak jarang
berkembang dengan pesat. Ahirnya pada
selama batas penyerangan tidak dikenal
tanggal 18 Mei 1948 di Surakarta didirikan
banyak jatuh korban. Apalagi saat penjajahan
sebuah organisasi nasional Ikatan Pencak
berlangsung. Oleh karena itu Sun Tzu
Silat Seluruh Indonesia
mengatakan „Perang itu kegiatan yang penuh
Jenis Pencak Silat
tipu muslihat „
Pencak silat sebagai system bela diri
Dalam hidup masyarakat manusia
yang mempunyai sifat etis, teknis, estetis dan
menilai kepentingan orang lain juga, sehingga
atletis serta mempunyai 4 aspek integral (
mereka mulai memerhatikan nilai moral,
catur gatra ) mendasari cabang dalam olah
menghargai nilai kehidupan dan falsafah
raga bela diri pencak silat yaitu :
hidup serta bertanggung jawab.
1. Pencak Silat Beladiri ( Pesiladi ) Teknik dan jurus Pesiladi bertujuan
Pencak Silat di Indonesia Perkembangan yang pesat dialami saat
untuk pembelaan diri. Sifat pelaksanaan
jaman kerajaan, dimana setiap pekerjaan
pesiladi adalah praktis, taktis, efektif dan
mempelajari jurus – jurus dalam pencak silat
efisien.
sebagai tehnik bertempur perorangan. Tetapi
beragam
mengalami kemunduran saat dijajah oleh
pembelaan diri terhadap berbagai bentuk
belanda, karena penjajah melihat pencak silat
ancaman fisik.
sebagai
alat
mempersatukan
bangsa
Jurus cara
jurusnya yang
terdiri efektif
dari untuk
2. Pencak Silat Mental Spiritual ( Pesilatal )
Indonesia, sehingga perkembanggannya harus
Tujuan pesilatal untuk pengendalian
dihambat. Tetapi dengan ajaran yang baik
diri baik sikap, perilaku dan perbuatan
4
manusia yang mempelajarinya. Sifatnya :
Aspek Mental Spiritual, memberi
informatif,
bekal sikap mental kepada pesilat
edukatif,
deskriptif
dan
ilustratif.
untuk menjadi pesilat sejati.
3. Pencak Silat Seni ( Pesilani )
Pengertian Padepokan Pencak Silat
Pesilani bertujuan mempertunjukan keindahan
gerak
Pelaksanaanya
Pencak
normatif,
Silat.
improvisasi,
Kata padepokan berasal dari bahasa Jawa Kawi, yang mempunyai arti : : ” lenggahan ” atau
1. Dhepokan
kreatif dan inovatif.
tempat duduk ( bersila )
4. Pencak Silat Olah Raga ( Pesilaga )
: ” pratapan ” yang
2. Phadepokan
Pesilaga bertujuan untuk memelihara kebugaran,
ketahanan
jasmani
dan raga.
meningkatkan
prestasi
olah
Pelaksanaanya
bersifat
:
berarti tempat pertapaan 3. n Depok:
: a. Duduk bersila dihadapan guru
restriktif,
yang
sedang
memberikan pelajaran
regulatif ( teratur ), sportif dan prestatif.
b. Tinggal ditempat yang
Aspek Pencak Silat
disediakan
Padepokan ini direncanakan untuk
guru
dilingkugan
tempat
dapat melayani penduduk Tangerang dengan
tinggalnya untuk belajar
IPSI sebagai pusatnya, dengan cabang yang
dalam
dilatih sebanyak empat buah berdasarkan
tertentu.
empat aspek yang ada dalam pencak silat. Dalam pencak silat terdapat empat
Jadi
padepokan
jangka
waktu
tempat
untuk
adalah
mendapat pelajaran dari seorang guru dengan
aspek ( catur gatra ) yang saling mengisi,
cara duduk bersila dalam waktu tertentu.
yaitu :
Pengertian pencak silat merupahkan kata Aspek Seni, menampilkan keindahan
majemuk, berasal dari ” pencak ” dan ” silat
teknik dan jurus pencak silat
”. Pencak berarti pergerakan badan tertentu tujuan
dan terlatih. Silat merupahkan cara berkelahi
yakni
menggunakan pencak. Pencak merupahkan
kebugaran, ketangkasan dan prestasi
ketrampilan pergerakan badan dalam variasi
olah raga
untuk mempertahankan diri sedangkan silat
Aspek
Olah
keolahragaan
Aspek
Bela
Raga,
pencak
Diri,
silat,
menapilkan
adalah aplikasi perkelahian dari pencak,
pembelaan diri dengan menggunakan
sehingga
teknik dan jurus khas pencak silat
dipisahkan.
satu
sama
lain
tidak
dapat
5
Pencak
: Gerak bela serang yang berupa
disiplin.
tari
pembinaan yang baik akan berakhir pada
yang
berirama
dengan
peraturan tertentu, bisa digunakan
dan
Hirarki
adalah
: intisari pencak dalam membela
tingkatan,
susunan,
diri
peletakan
ruang
secara
fisik
dan
tidak
belajar,
disertai
prestasi tertinggi yang diharapkan
untuk pertunjukan. Silat
Diskusi
tatanan menurut
kumpulan, dan
aturan
fungsi
dan
digunakan dalam pertunjukan.
kebutuhan. Misalkan susunan dari mulai awal
Arti pencak silat menurut guru besar
ke akhir dan dari yang rendah ke yang tinggi.
IPSI adalah hasil budi daya manusia indo – nesia untuk membela / mempertahankan
RAGA
AKAL
BATIN
eksistensi ( keberadaan ) dan integritasnya ( bersatunya ) terhadap lingkungan hidup /
Interpretasi Tema
alam sekitarnya untuk mencapai keselarasan
1. Kegiatan
hidup guna menigkatkan iman dan taqwa pada Tuhan Yang Maha Esa. Dari
pengertian
kegiatan yang terdapat dalam tapak beraneka ragam, baik kegiatan pelatihan
dapat
bela diri, pertunjukan, pengorganisasian
dilukiskan arti padepokan pencak silat sebagai
dan hunian, dan lain – lain. Masing –
sebuah
dan
masing kegiatan itu memiliki sifat dan
pembinaan kemampuan para pesilat secara
pelaku kegiatan yang berbeda, sehingga
efektif baik mental maupun spiritual dari
perlu perencanaan dalam pengelompokan
beberapa guru yang ( teknik dan taktik )
kegiatan,
sehingga mereka mendapatkan keseimbangan
keamanan.
jasmani dan rohani dalam jangka waktu
2. Lingkungan
wadah
diatas
penggemblengan
tertentu. Pengertian Tema Hirarki adalah Masa pada sumbu
sirkulasi,
a. Aktivitas
pencapaian
lingkungan
beraneka
ragam
pendidikan,
dan
yang seperti
komersial,
ibadah,
utama disusun secara berurutan sesuai dengan
jasa dan perdagangan merupahkan
fungsi atau kebutuhanya ( hirarki ) dari latih
suatu ciri khas kawasan ini yang
terbuka, museum, pondok serba guna dan
telah demikian menyatu sehingga
berakhir di pondok gedeh ( area pertandingan
dengan
) dari awal ke akhir dan dari rendah ke tinggi
pencak
mencerminkan hirarki dari latihan yang
langsung
kehadiran silat
padepokan
akan
berdampak
terhadap
kesatuan
6
aktivitas lingkungan, masalahnya
akan mempengaruhi kenyamanan
yaitu
penghuni padepokan.
bagaimana
mengadakan
kegiatan didalam padepokan yang saling
melengkapi
terhadap
lingkungan.
d. Dari segi penampilan bangunan perlu
mencerminkan
mengekspresikan
b. Penentuan jalan masuk dan keluar dalam tapak
dan sebuah
padepokan pencak silat sekaligus kontekstual dengan lingkungan.
3. Bangunan
4. Padepokan Pencak Silat yang Berbasis
a. Penempatan dan hubungan antar kegiatan
didalam
padepokan
Budaya Nusantara Bagimana
mewujutkan
sebuah
nantinya akan menjadi suatu yang
padepokan bela diri yang lahir dari
sangat vital, sebab jika terjadi
adat istiadat penduduk Indonesia asli
penempatan yang tidak tepat maka
sejak dulu hingga sekarang yang
–
kegiatan
kegiatan
padepokan
didalam
akan
saling
mengganggu, baik didalam tapak
mampu mencerminkan basis Buday Nusantara
dalam
bangunan pencak silat ini.
maupun terhadap lingkungan atau
Studi Banding Tema Sejenis
sebaliknya.
Candi Borobudur
b. Dalam
meragakan
bertanding memakai
jurus
sipesilat alat
atau
terkadang
bantu
dalam
mengepresikan diri berupa pedang, tombak, keris, belati, dan trisula. Dalam hal ini desain ruang latihan
perecanaan
1. Arupadhatu Keadaan lapis ketiga keadaan manusia sudah menuju kesadaran sejati tahap hening. 2. Rupadhatu Tingkatan
lapisan
kedua
harus diperhitungkan penempatan
keadaan manusia yang sadar namun
alat,
masih dalam kebingungan mencari jati
pemasangan
alat
dan
ketinggian flaponya.
diri karena berada dalam banyak
c. Karena padepokan ini dirancang di daerah
tropis,
diperhatikan
maka
penempatan
perlu masa
bangunan terhadap curah hujan
bentuk . 3. Kamadhatu Tingkatan
lapisan
pertama
menggambarka manusia yang masih
dan sinar matahari, dimana hal itu
7
Kawula Cina menghadap maharaja mereka begitu juga. Disini kita diingatkan pada perjalanan seorang salik ( oran bepergian ) yang melalui jalan ( tariqat ) tertentu harus menempuh langkah – langkah perlahan – lahan ( maqamat ), pelambangan halaman
Gb. Candi Borobudur
berkeinginan akan sesuatu, masih
demi halaman melalui gerbang – gerbang
memiliki nafsu.
sempit dalam arsitektur dari orang – orang
Masjid Agung Cina
yang mencari ( talib ) menjadi
manusia
yang memahami ( arib ), rela dan tawakal ( menyerahkan kepada allah ). Atau juga dapat ditafsir selaku simbolisasi empat tingkatan pemahaman Al – Quran. Petunjuk harafiah ( ibarah ) yang ditunjukan kepada orang awam Petunjuk
yang
berupa
perbandingan ( isyarah ) yang ditunjukan bagi orang cerdik pandai ( khawas ) Arti
tersembunyi
berhubungan
dengan
yang dunia
luar indera ( lata” if ), yang ditunjukan bagi sahabat Nabi ( Masjid agung cina ini terdapat di Kota
Xi”an,
kaum
muslimin
Cina
mengemukakan aspek religiositas ketuhanan
auliya ) Kebenaran spiritual ( haqa” if ) yang diturukan bagi para Nabi.
menuju alah yang hanya dapat dilalui melewati tahap – tahap kesempurnaan dan pemahaman diri yang setapak demi setapak, tepatny halaman demi halaman, sampai pada tingkat kehadiran yang terjunjung tinggi.
8
menghaturkan pecaruan kepada sang buta
Pure di Bali
kala agar tidak menganggu umat. Umat hindu membuat patungatau ogoh – ogoh dari bambu. 3. Yoga Samadhi ada empat Berata ( Catur Berata ) pantangan yag wajib diikuti pada saat hari suci Nyepi. Amati Geni Amati Karya Amati Lelanguan
Pure yang terdapat dikota Bali
Amti Lelungan
mempunyai peranan penting bagi umat Hindu di Bali, yang digunakan untuk hari raya Nyepi
4. Ngebak Geni
bahkan untuk hari besar lainya. Sebagian
Bermaaf – maafan dengan tetangga
besar penduduk di Bali agama Hindu, dengan
kerabat dalam suasana batin yang telah
jumlah penganutnya mencapai 2.907 jiwa
bersih dipenuhi kebijaksanaan.
atau 91.43 persen seluruh penduduk Bali pada
5. Trimandala Struktur tempat suci pura mengikuti
yahun 2004. Hari raya Nyepi adalah hari suci bagi umat Hindu
Dharma
yang
konsep Trimandala, yakni Nista Mandala
dilaksanakan
pergantian
tahun
(
Saka
pada
( Isakawarsa ) dan dirayakan setiap
Jaba
Pisan
merupahkan
)
pintu
zona masuk
terluar
yag
pura
dari
tahun sekali. Dalam menyambut hari raya suci
lingkungan luar, Madya Mandala ( Jaba
Nyepi diselenggarakan upacara antara lain
Tengah ) zona tengah tempat aktivitas
Melasti dan Tawur Kesanga.
umat dan fasilitas pendukung dan Utama Mandala ( Jeroan ) yang merupahkan zona paling suci didalam pura.
1. Melasti Melasti
dimaksutkan
untuk
menyucikan pratima, arca atau pralingga, serta sebagai simbol yang membantu
a. Potensi lingkungan
memiliki
2. Tawur Kesanga Sehari sebelum Nyepi, diadakan Batu
1. Lingkungan
Kawasan
mendekatkan diri kepada Tuhan.
upacara
Analisa Kondisi Lingkungan
Nyadnya
yaitu
Kabupaten
fungsi
Tangerang
sebagai
daerah
komersial, resapan hujan. Pada daerah Cikokol dan Kober terdapat PAM yang
9
menyediakan
kebutuhan
air
bersih
disekitarnya. Lingkungan tapak yang bersifat perumahan bukanlah kendala untuk
hadirnya
sebuah
bangunan
padepokan pencak silat Utara
: UNIS dan Pemukiman
Selatan : Mall, STMIK dan Pemukiman . b. Kegiatan Lingkungan
Timur : Pemukiman Barat
: Areal hijau dan kantor
kegiatan lingkungan di Cikokol dan
Luas lahan
Kober umumnya ramai, antara pukul
Peraturan Bangunan
08.00 – 05.00 meliputi : warung makan,
KDB
: 40 %
penjual, lahan hijau, pasar, mall, sekolah
KLB
: 3.6
dan tempat ibadah.
GSB
: 12 M
Kesimpulan
: 25000 ( 2 Ha ).
Utilitas Dari hasil penilaian di atas
dapat disimpulkan bahwa rencana lokasi
1.
Tersedia saluran drainase makro ( Riol
untuk site proyek “ Pusat Seni Bela Diri
Kota ) dan saluran mikro ( saluran
Pencak Silat di Tangerang “ ini adalah dengan
dalam bangunan
menggunakan site yang pertama yaitu yang
2.
Tersedia jaringan listrik dan telkom
berlokasikan di Jalan, Sudirman, tepatnya di Kelurahan Babakan.
Sirkulasi Arah kendaraan dua arah menuju Kota
Site Terpilih
Tangerang, Bandara Soekarno dan arah Daan Mogot Untuk arah ini bisa langsung menuju ke lokasi dan berbelok ke kanan
dan jika
terus maka akan kearah tol Jakarta atau grogol.
10
Untuk sirkulasi manusia, bisa juga dengan
Diri Pencak Silat di Tangrerang “
naik angkutan.
pada lingkungan sekitar. 3. Tingkat kepadatan bangunan sekitar
Potensi Tapak
tidak padat karena jauh dari tempat 1. Lokasi lahan terletak pada jalan utama memiliki aksesbilitas dari segala arah. 2. Lokasi site yang terpilih memang
keramaian
dan
dekat
dengan
pemukiman penduduk. Orientasi Bangunan
sudah diperuntukan sebagai pusat seni dikota tangerang dengan melihat letak
1. Orientasi bangunan tribune mengarah ke Jl. Sudirman, area hijau dan
dan suasana sekitar site.
pemukiman 3. Kondisi topografi site sejajar atau rata dengan bangunan sekitar
2. Orientasi bangunan utama mengarah pusat perbelanjaan dan pemukiman
4. Jumlah aktivitas manusia cukup ramai terutama pada hari sabtu dan minggu
Perhitungan Luasan Parkir
dikarenakan banyaknya acara disekitar
Jumlah pengunjung 1500 orang dengan
site.
Asumsi sebaga berikut: Mobil 20 % x 1500 orang = 300
5. Kondisi lahan eksisting pada lokasi site berupa bangunan permanen
orang, asumsi 1 mobil 4 orang = 75 mobil 75 mobil x 15 m = 1125 m
Karakter Lingkungan
Motor 30 % x 1500 orang = 450 1. Kondisi lahan eksisting disekitar site berupa diantaranya pemukiman
bangunan ada
permanen, pangkalan,
penduduk,
penjara
wanita, sekolahan, pertamina dan bangunan pendukung lainnya . 2. Memiliki
potensi
orang, asumsi 1 motor 1,5 orang = 300 motor 300 mobil x 2 m = 600 m Bus 20 % x 1500 orang = 300 orang, asumsi 1 bus 40 orang = 8 bus 8 bus x 15 m = 120 m Pejalan kaki / kendaraan umuml 30 %
dalam
x 1500 orang = 450 orang
memperkenalkan “ Pusat Seni Bela
11
Jumlah luas parkir Pengelola ( 200 orang )
yang ada di gedung Pencak Silat ini. Gedung
Mobil 30 % x 200 orang = 60 orang,
Pencak Silat yang saya rancang ini akan
asumsi 1 mobil 2 orang = 30 mobil
terpengaruh oleh cirri arsitektur yang
30 mobil x 15 m = 450 m
terinspirasi oleh tingkatan yang ada didalam
Motorl 50 % x 200 orang = 100 orang,
seni bela diri.
asumsi 1 motor 1 orang = 100 mobil
aruphadhatu
100 mobil x 15 m = 1500 m Pejalan kaki / kendaraan umum 25 %
ruphadhatu
x 200 orang = 50 orang
kamadhatu
Sumber NAD
: Neufert Architect Data
TA
: Tugas Akhir
TTS
: Time Saver Standard
SB
: Study Banding
Tangerang – Banten dengan peruntukan
A
: Asumsi
sebagai
Rencana Tapak a. Lokasi Tapak terletak di Jl. Sudirman,
fasilitas
umum.
Tapak
perencanaan memiliki potensi yang
Konsep Dasar
menarik dengan kondisi exsisting sekitar Konsep dasar bangunan ini mengacu pada fungsi dari bangunan, yaitu
“ Pusat
Seni Bela Diri Pencak Silat di Tangerang “ karena tema yang saya ambil yaitu tentang “Hirarki “, jadi sebuah gedung Pencak Silat yang diimpi - impikan masyarakat untuk menyaksikan suatu kebudayaan atau tradisi dari nenek moyang yang wadahnya sangat jelas sebagai wadah penyaluran bakat dan tempat pertunjukan acara yang lain. Jika dilihat dari judul yang saya buat maka saya akan menekankan pada wadahnya yaitu “ Pusat Pencak Silat “, bukan lantaran sebagai padepokan saja, tapi disini saya tetap akan menguraikan jenis acara kegiatan apa saja
tapak yang masih berupa ruang terbuka hijau yang baik bila didirikan sebuah padepokan.
Disamping
banyak
didukung oleh masyarakat islam yang tinggal di daerah itu. Konsep rencana tapak bangunan ini adalah perkantoran atau pengelola dan pendidikan terdapat dalam satu masa bagunan, namun dalam masa
bangunan
tersebut
adanya
pemisahan antara zona pendidikan dan zona pengelolaan yang dapat langsung dicapai melalui entrance. Sedangkan untuk sarana pertandingan diletakan pada bagian depan karena merupahkan poin dari pencak silat. Untuk bangunan
12
penginapan dan hotel diletakan dibagian
Untuk pesilat yang tinggal dipadepokan
belakang
dengan
sirkulasinya dapat menyebar keseluruh tapak
pengelolaan,
dengan dieri alur pedestrian atau selasar.
satu
bangunan
bangunan karenamerupahkan
bagian
private.
Sedangkan
latihan
diletakan
untuk
dibagian luar gedung, karena melihat
Sedangkan
untuk
pengelola
diberikan
sirkulasi atau tempat parkir pada area belakang tapak.
citra dari pencak silat itu sendiri. c. Servis Fungsi Untuk Fungsi bangunan Pusat Seni Bela Diri Pencak Silat adalah sebagai satu tempat
sevis
melalui
bukaan
samping,
pelayanan ini digunakan untuk mempermudah arus sirkulasi dan pencapaian.
pendidikan dan tempat latihan pencak silat di Indonesia baik teori maupun praktek. Selain itu juga berfungsi sebagai fasilitas penginapan dan fasilitas yang memberikan kenyamanan dan kemudahan kepada masyarakat berupa gedung serba guna yang dapat dijadikan tempat berbagai acara. Sirkulasi Semua arus kendaraan yang datang ketapak
masuk
terlebih
dahulu
ke
Jl.
Sudirman karena tapak terletak di tepi jalan
Konstruksi dan Struktur Pendekatan sistem struktur dan konstruksi berdasarkan atas pertimbangan:
terebut, yang merupahkan jalan dua arah dengan pembatas jalan.
a. Dapat memenuhi fungsi ruang yang ada
a. Pengunjung
b. Dapat menopang kekuatan bangunan secara keseluruhan
Diarahkan lurus langsung menuju stadion, dengan jarak yang dekat dengan gerbang.
c. Banyaknya lantai atau beban yang dipikul
b. Pengelola dan Siswa Pesilat
13
1. Struktur Atap
d. Karpet digunakan pada ruang perpustakaan, ruang audio visual dan ruang rapat.
Struktur atap untuk proyek ini terdapat dua jenis struktur yaitu plat beton yang pada
e. Alucobond digunakan pada dinding luar
bangunan arena pertandingan dan bangunan
yang berfungsi sebagai estetika
penginapan. Sedangkan untuk struktur baja pada banguna tribune di arena pertandingan.
2. Warna a. Warna coklat, hitam, abu – abu serta warna
2. Struktur Utama
biru sangat mendominasi pada bangunan dan Struktur
utama
bangunan menggunakan
interior ruangan. Perpaduan warna tersebut
struktur baja, pada kolom – kolom terdiri
diharapkan dapat memberikan kesan alami,
dari baja ringan yang kemudian dicor.
sehingga antara bangunan dan tapak terlihat libih menyatu sebagai pusat seni bela diri.
3. Struktur Bawah b. Plafon menggunakan gypsum board dengan Struktur pondasi bangunan menggunakan struktur pondasi Foot Plate dan tiang pancang sehingga kekuatan beban pada
perpaduan warna dan tingkatan yang berbeda sehingga kesan Hirarki dapat terpenuhi, baik didalam ruangan ataupun diluar ruangan.
bangunan dapat disalurkan secara lebih merata Bahan Bangunan 1. Bahan Bangunan ( Material ) a. Kaca transparan digunakan sebagai silimut
3. Tekstur
bangunan a.
Tekstur
dapat material
diperoleh kayu,
dengan
b. Keramik dan Granite digunakan pada ruang
menggunakan
keramik,
kelas dan ruang penginapan serta ruangan
parquete, batu candi dan granite. Yang
yang lainya.
masing – masing memiliki karakteristik tertentu.
c. Lantai parquete digunakan pada arena pertandingan,
cafe
dan
ruang
Sehingga terkesan lebih alami.
makan.
b. Penggunaan tekstur dapat dilihat pada fasade bangunan.
14
atau tingkatan dari yang rendah ke yang tinggi atau dari tempat yang kotor sampai dengan ke tempat yang paling suci. Dari beberapa tema sejenis dapat dijadikan suatu kesimpulan yang mendukung terciptanya Tema Hirarki yaitu Raga, Akal dan Batin. Yang memiliki arti sebagai berikut: KESIMPULAN
1. Raga adalah seseorang yang masih
Dari hasil studi banding yang penulis peroleh melalui survey di lapangan
memiliki hawa nafsu atau keinginan yang bersifat duniawi.
dan melalui media internet, maka penulis
2. Akal adalah keadaan manusia yang
dapat menyimpulkan bahwa Padepokan Seni
sudah mulai berfikir untuk menjadi
Bela Diri Pencak Silat TMII dan Padepokan
lebih baik.
Bangau Putih di Bogor dapat memberikan
3. Batin adalah keadaan manusia yang
masukan terhadap proyek untuk Tugas Akhir
sudah tidak memikirkan keadaan
penulis
duniawi,
terutama
pada
Besaran
Ruang,
keaadaan
disini
Program Ruang, Fungsi dan Kegiatan Ruang
merupahkan keaadaan yang paling
yang terdapat dalam bangunan Pusat Seni
tinggi.
Bela Diri Pencak Silat di Tangerang. Dari hasil
studi
Dari ketiga pengertian tersebut maka banding
dapat diterapkan kedalam bangunan
Tema Sejenis yang penulis peroleh melalui
yang berupa Masa Bangunan, Susunan
survey di lapangan dan melalui media
Ruang dan Fungsi Ruang. Yang terdapat
internet, maka penulis dapat menyimpulkan
dalam bangunan Pusat Seni Bela Diri
bahwa Candi Borobudur, Masjid Aggung di
Pencak Silat di Tangerang.
Xian Cina dan Pure di Bali dapat memberikan masukan terhadap proyek untuk Tugas Akhir
DAFTAR PUSTAKA
penulis terutama pada Tema Perancangan yaitu
Hirarki.
terdapat
Pada
Khamadhatu,
Candi
Borobudur
Rhupadatu
dan
Kernodle, George R, Invitation to the Theater, New York, Harcourt, Braces and World Inc.
Arhupadatu. Sedangkan pada Masjid Aggung
Ensiklopedia Indonesia, 1990 Jakarta, PT Adicipta
di Xian Cina terdapat perjalanan seorang
Pustaka, 1990
Thalib yang berjalan dari titik awal ke titik akhir dan pada Pure di Bali terdapat susunan
15
Neufeidt, Victoria, Webster New World Dictionary, New York, Perntice Hall, 199 I Mada Banden, Teater Daerah Indonesia, Pustaka Budaya, Hal 9 Agus
J.
Macdonald,
Struktur
dan
Arsitektur,
Departement of Architecture, University of Edinburgh Snyder, James C & Anthony J Cathanese. Pengantar Arsitektur. New york.Mc Graw Hill.Inc.1979.hal 303 Ir. Hartono Poerbo, M. ARCH. Utilitas Bangunan Poerwadarwinto.W.J.S.
Kamus
Umum
Bahasa
Indonesia.Jakarta.P.N.Balai Pustaka.1985 Times Chamber Dictionary Anthoniades. Anthony C.Phoetics of Architecture. New York. VNR.In.Co.Ltd.1990.hal29. Snyder, James C & Anthony J Cathanese. Pengantar Arsitektur. New york.Mc Graw Hill.Inc.1979 Y. B. Mangunwijaya, Wastu Citra. PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 1995
16