PUSAT OLAH RAGA REKREASI DI DENPASAR, BALI
1)
2)
Made Dwi Guna Satyadi , I Putu Sugiantara , dan I Nym Widya Paramadhyaksa
3)
1)
Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana
[email protected] 2) Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana
[email protected] 3) Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana
[email protected] ABSTRACT Recreatiobal sport is one of seven kind of sport that has been categorized by the Ministry Of Youth And Sport Of Indonesia 1978. The recreational sport is a sport that is simple and not being bonded by rules. The problem that is faced by the society of Denpasar is the decreasing of land use as a place to do sport. Nowadays society only used general field and the facilities are not supportive. The designing of recreational sport center in Denpasar aims to give space to the society of Denpasar with facilities that is availablenin one place so people could save more time in doin such activities because its indoor Keywords: sport,recreation,
ABSTRAK Olah raga rekreasi merupakan salah satu jenis olah raga dari tujuh jenis olah raga yang telah dikategorikan oleh Kementrian Negara Pemuda dan Olah Raga (1987). Olah raga rekreasi yang dimaksud merupakan olah raga yang sederhana dan tidak terikat oleh sebuah peraturan. Permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat denpasar saat ini adalah semakin sedikitnya tersedia lahan untuk melakukan kegiatan olah raga. Saat ini masyarakat hanya memanfaatkan lapangan umum dan penyewaan lapangan yang tidak didukung oleh fasilitas yang lengkap. Perencanaan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini bertujuan untuk mewadahi kegiatan olah raga khususnya bagi masyarakat Denpasar dengan menyediakan beberapa fasilitas olah raga dan fasilitas pendukung yang memadai dalam satu tempat sehingga dapat menghemat waktu dan terhindar dari cuaca yang tidak diinginkan karena lapangan olah raga di buat di dalam ruangan. Kata Kunci: olah raga, rekreasi
PENDAHULUAN Olah raga merupakan salah satu unsur yang berpengaruh dan merupakan kebutuhan dan kewajiban dalam kehidupan manusia, yaitu suatu kegiatan jasmani yang dilakukan dengan maksud untuk memelihara kesehatan dan memperkuat otot-otot tubuh. Permasalahan yang sedang dihadapi oleh masyarakat Denpasar saat ini adalah sedikitnya lahan atau tempat yang tersedia yang dapat digunakan sebagai sarana olah raga. Sementara ini masyarakat hanya memanfaatkan lapangan umum sebagai sarana olah raga dan beberapa dari masyarakat tersebut menyewa sarana olah raga yang tempatnya masih terpisah di setiap cabang olah raga. Metode yang dipakai untuk penelitian adalah dengan observasi ke proyek sejenis, studi literatur dan studi instasional terhadap hal-hal yang berkaitan dengan fasilitas olahraga air prestasi. Untuk pembahasan dilakukan kompilasi data yang lalu dianalisis dan dibandingkan dengan kenyataan sehingga menemukan pemecahan masalah. Perancangan Pusat Olah Raga Rekreasi ini merupakan suatu upaya untuk menyediakan fasilitas olah raga bagi masyarakat Denpasar tanpa terikat untuk meraih prestasi. Fasilitas ini terdapat di daerah Denpasar Barat dengan berbagai pertimbangan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Fasilitas yang disediakan dalam wadah ini diantaranya terdapat beberapa cabang olah raga seperti futsal, bulu tangkis, tennis, basket, volley dan fasilitas pendukung seperti kolam renang rekreasi dan fasilitas kebugaran. Semua fasilitas olah raga yang ada direncanakan menggunakan satu masa di setiap cabang olah raga dan dalam bentuk lapangan indoor agar terhindar dari cuaca yang tidak diinginkan sehingga perlu pemecahan dari segi struktur, el1)
2)
3)
Made Dwi Guna Satyadi (1004205006) , I Putu Sugiantara , dan I Nym Widya Paramadhyaksa –Pusat Olah Raga Rekreasi Di Denpasar, Bali 69
emen struktur pada bangunan dimanfaatkan semaksimal mungkin sehingga membentuk estetika bangunan secara keseluruhan. Kepengelolaan dari fasilitas ini adalah swasta sehingga orientasinya adalah pada keuntungan sebesarbesarnya. Lingkup pelayanan ini adalah masyarakat umum khususnya yang berada di daerah Denpasar yang ingin berolah raga tanpa terikat untuk meraih prestasi. Fasilitas ini mengangkat temaFun and Energic sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai yaitu tempat rekreasi yang menyenangkan. Fasilitas ini dapat menampung sekitar 700 orang perhari dengan pertimbangan kebutuhan fasilitas yang ada di Denpasar. Rumusan masalah yang menjadi pertimbangan terkait dengan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar-Bali adalah : 1. Apa saja aktifitas yang terjadi dalam wadah ini ? 2. Siapa saja civitas yang akan menggunakan fasilitas yang ada di dalam wadah ini ? 3. Apa saja spesifikasi perancangan wadah ini? 4. Apa tema dari perancangan wadah ini? 5. Apa konsep perancangan wadah ini? Tujuan sebagai acuan dalam desain Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar-Bali adalah sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui aktifitas yang ada di dalam Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini dan menyeimbangkan subsisten activity (kegiatan pengganti/pelengkap), 2. Untuk meengetahui civitas yang akan menggunakan fasilitas ini. 3. Merencanakan suatu pembangunan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar yang memiliki kapasitas yang memadai dan fasilitas yang lengkap, mampu menjadi wadah/tempat untuk berolahraga dan berekreasi dan mengarahkan masyarakat untuk melakukan kegiatan yang positif . 4. Untuk menentukan tema dari perancangan tempat ini sesuai dengan fungsi yang akan dibuat. 5. Untuk mengetahui tema yang ingin di capai dalam wadah ini sesuai dengan fungsi wadah yang akan dibuat.
PEMROGRAMAN Program Fungsional Fungsi dari Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini adalah sebagai tempat untuk menampung kegiatan olah raga bagi masyarakat Denpasar dan juga sebagai tempat rekreasi keluarga Lingkup pelayanan dari Pusat Olah Raga Rekreasi ini adalah untuk seluruh masyarakat umum mulai dari anak-anak sampai orang tua khususnya dalam bidang olah raga dalam rangka mengembangkan minat masyarakat terhadap olah raga untuk menjaga kesehatan yang tidak terikat oleh sebuah peraturan dan tempat ini tidak menuntut untuk meraih prestasi Jenis kegiatan yang ada di dalam fasilitas ini adalah kegiatan olah raga, kegiatan pengelolaan dan kegiatan service sehingga dibutuhkan fasilitas olah raga, ruang pengelola dan ruang servis. Selain itu fasilitas ini dilengkapi dengan beberapa fasilita pendukung seperti kafetaria, shop sport dan fasilitas kebugaran.
Tema Tema yang terpilih adalah Fun and Energic. Tema ini terpilih dengan melalukan pendekatan dari segi fungsional, segi bentuk, dan segi fasilitas. Dasar pemilihan tema tersebut agar kegiatan yang ada dalam fasilitas ini dapat menyenangkan dan member kesan ingin selalu bergerak. Penerapan tema tersebut dalam perancangan fasilitas ini dengan memberikan bentuk-bentuk yang dinamis dengan menghidari bentuk yang
70
e-Jurnal Arsitektur Universitas Udayana–Volume (2) Nomor (2) Edisi Juli 2014–ISSN No. 9 772338 505007
bersifat formal agar fasilitas ini tetap memberikan kesan menyenangkan. Dari beberapa pertimbangan tersebut agar menjadikan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini memberi dampak positif bagi penggunanya dengan tampilan yang menyatu dan selaras dengan bangunan lokal lingkungan sekitarnya..
KONSEP PERANCANGAN Konsep Enterance pada tapak merupak hal yang penting karena enterance merupakan gerbang menuju ke fasilitas ini. Maka dari itu enterance dibuat agar dapat menarik perhatian pengunjung yang berkunjung ke fasilitas ini, faktor penentu konsep ini adalah sirkulasi yang ada di depan site, tema rancangan. Tampilan enterance juga menunjukan kesan menyenangkan sesuai dengan fasilitas yang tersedia di dalam Pusat olah raga rekreasi ini dan mendukung dari tema yang di anut yaitu “Fun and Energic”. Berikut merupakan konsep enterance menuju ke dalam tapak.
Gambar 2. Konsep Enterance pada Tapak Sumber: Dwiguna, 2014
Konsep tampilan bangunan sangat penting dalam fasilitas ini karena merupakan salah satu identitas dari wadah ini. Tampilan bangunan ini mempertimbangkan penggunaan bahan, bentuk, warna dan tekstur yang digunakan. Faktor yang mempengaruhi bentuk dan tampilan bangunan ini yaitu tema rancangan, fungsi bangunan, aktifitas dalam bangunan. Untuk mendukung dari tema “Fun and Energic” pada perancangan tampilan bangunan olah raga ini bermain pada bentuk dan tampilan bangunan yang simetris. Selain itu juga pada fasilitas olah raga mengekspose struktur bangunan sebagai estetika dan memberikan sedikit permainan warna agar tidak terlihat monotone. Berikut merupakan gambar dari konsep bentuk dan tampilan bangunan
Gambar 3. Konsep Bentuk dan Tampilan Bangunan Sumber: Dwiguna, 2014
1)
2)
3)
Made Dwi Guna Satyadi (1004205006) , I Putu Sugiantara , dan I Nym Widya Paramadhyaksa –Pusat Olah Raga Rekreasi Di Denpasar, Bali 71
Pusat Olah Raga Rekreasi ini dilengkapi dengan kolam rekreasi yang ditujukan bagi anak-anak dan orang dewasa. Pada kolam ini terdapat sarana permainan dan terdapat kolam arus sebagai wahana rekreasi yang terdapat pada kolam ini. Untuk kolam renang ini sendiri memiliki sistem masuk menggunakan tiket tersendiri. Sispapun yang ingin memasuki kolam renang ini wajib membayar tiket masuk. Berikut gambar kolam renang yang terdapat pada Pusat Olah Raga Rekreasi ini.
Gambar 4. Kolam Renang dan Kolam Arus Sumber: Dwiguna, 2014
Pada fasilitas rekreasi seperti ini kosep ruang luar sangat mempengaruhi aktifitas di dalam wadah ini untuk mencapai kenyamanan bagi pengunjung yang ada di dalamnya. Selain kenyaman elemen- elemen yang ada di ruang luar tersebut juga harus diperhatikan seperti elemen hardscape dan softscape yang ada di dalamnya.. KDB yang digunakan dalam fasilitas ini sebesar 30% dari luas site yang tersedia. Wadah ini juga dilengkapi dengan jogging track yang digunakan untuk pengunjung yang ingin pemanasan atau sekedar berlari. Berikut merupakan konsep ruang luar dari fasilitas ini.
Menggunakan perkerasan menggunakan paving yang bertekstur untuk menghindari slip/licin Lampu taman hias sebagai hardscape
Lampu taman hias sebagai hardscape
Perkerasan pada jalur jogging menggunakan paving agar mudah dalam perawatannya
Dinding untuk pemisah menggunakan
Gambar 4. Konsep Ruang Luar tanaman yang di tata sedemikian rupa agar Sumber: Dwiguna, 2014
tidak dapat dilalui oleh siapapun.
Gambar 5. Konsep Ruang Luar Sumber: Dwiguna, 2014
Untuk menciptakan suasana yang menyenangkan atau sarana yang ditujukan untuk rekreasi ruang luar di tata dengan bagus karena rekresi dapat dinilai dari semua panca indra yaitu mulai dari pandangan, pendengaran, penciuman, peraba, rasa. Penataan landscape yang baik agar tidak merusak pemandangan. Fasilitas ini juga menyediakan audio kecil untuk menimbulkan suara-suara alam untuk kenyamanan dalam pendengaran. Pada jalur pejalan kaki atau jalur jogging disediakan lampu taman sebagai penerangan karena fasilitas ini memili jam operasional hingga malam hari.
72
e-Jurnal Arsitektur Universitas Udayana–Volume (2) Nomor (2) Edisi Juli 2014–ISSN No. 9 772338 505007
Struktur yang digunakan pada setiap lapangan adalah struktur rangka ruang dengan sistem ball join. struktur ball join sangat efektif digunakan untuk bangunan bentang lebar yang bebas kolom karena tuntutan aktifitas yang ada di dalamnya. Untuk mendukung tema yang di angkat yaitu “Fun and Energic” struktur ini diekspose dan dieri warna cerah agar menambah kesan menyenangkan.
Warna cerah untuk menambah kesan ceria atau menyenangkan
Stuktur rangka ruang dengan sistem ball join
Gambar 6. Konsep Struktur Sumber: Dwiguna, 2014
Dari keseluruhan konsep tersebut jadilah sebuah site plan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar sebagai berikut.
Gambar 7. Lay Out dan Site Plan Sumber: Dwiguna, 2014
Dilihat dari Lay Out ataupun Site Plan di atas terlihat pola massa bangunan yang menyebar dan tidak sejajar. Pola masa menyebar dimaksudkan agar terkesan dinamis dan tidak formal. Penataan lanscape yang sedemikian rupa demi kenyamanan aktifitas pengunjung di dalamnya.
1)
2)
3)
Made Dwi Guna Satyadi (1004205006) , I Putu Sugiantara , dan I Nym Widya Paramadhyaksa –Pusat Olah Raga Rekreasi Di Denpasar, Bali 73
SIMPULAN DAN SARAN Simpulan dari rancangan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini adalah fasilitas ini menyediakan beberapa macam fasilitas olah raga yang memiliki fasilitas pendukungnya yang lengkap. Fasilitas ini terletak di Denpasar Barat atas beberapa petimbangan yang terlah dibuat. Tema dari perancangan tempat ini adalah Fun and Energic. Tema ini dipilih sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai oleh fasilitas ini. Konsep yang diterapkan pada perancangan fasilitas ini memiliki beberapa tahapan hingga munculah konsep-konsep yang diinginkan oleh perancang tersebut. Adapun saran dari perancangan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini adalah berusaha menerapkan konsep-konsep bangunan yang tidak menyalahi aturan dan tetap menerapkan arsitektur yang sesuai dengan kearifan atau aturan di sekitar lokasi yang dipilih Saran yang ingin disampaikan yaitu kepada masyarakat denpasar yaitu agar tetap menjaga kesehatan karena kesehatan itu sangata penting. Sebaiknya untuk olah raga di lakukan saat terdapat waktu luang dan manfaatkan tempat yang telah disediakan pemerintah atau fasilitas-fasilitas yang sudah ada.
DAFTAR PUSTKA Anonim. 2011. “Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Denpasar Tahun 2011 – 2013” dalam Peraturan Daerah Anonim.2005. “Sistem Keolahragaan Nasional” dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2005. Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga Anonim. 2003 , Tata Cara Perncanaan Teknis Bangunan Gedung Olahraga, Bandung: Departemen Pekerjaan Umum Karlen, Mark. 2007. Dasar-Dasar Perencanaan Ruang Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga M. Tio. 2013. Olah Raga Rekreasi diperoleh 5 September 2013, dari http://tsetio.blogspot.com/2010/11/pengertian-olahraga-rekreasi.html PIO KONI Pusat, 1986, Penerangan Untuk Gedung Olahraga. Jakarta : KONI Pusat
74
e-Jurnal Arsitektur Universitas Udayana–Volume (2) Nomor (2) Edisi Juli 2014–ISSN No. 9 772338 505007