Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 BAB II DESKRIPSI PROYEK 2.1 Terminologi Judul Judul yang menjadi usulan proyek adalah Pusat Kreativitas Seni yang memiliki pengertian sebagai berikut.
Pusat menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah: Pokok pangkal atau yang menjadi tumpunan (berbagai-bagai urusan, hal, dsb). Yang menjadi sasaran perhatian.
Kreativitas menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah: proses mental yang melibatkan pemunculan gagasan atau anggitan (concept) baru, atau hubungan baru antara gagasan dan teori yang sudah ada.
Seni menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) memiliki 3 arti, antara lain: Seni diartikan halus, kecil, dan halus tipis, lembut dan enak didengar, mungil, dan elok. Keahilan membuat karya bermutu (dilihat dari segi keindahan dan kehalusannya). Kesanggupan akal untuk menciptakan sesuatu yang bernilai tinggi.
Berdasarkan pengertian di atas, maka PUSAT KREATIVITAS SENI adalah suatu tempat dimana individu maupun kelompok yang umumnya memiliki ketertarikan dan habitat yang sama, yaitu keahlian membuat karya bermutu, dan berkembang melalui proses mental dengan ide dan konsep baru, yang menjadi tumpuan dan sasaran perhatian masyarakat. 2.2 Tinjauan Umum Menurut KBLI (KLasifikasi Baku Lapangan Usaha) tahun 2009, ada 15 subsektor yang dianggap merupakan industri kreatif, diantaranya adalah:
14
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
A. Periklanan Kegiatan kreatif yang berkaitan jasa periklanan yang meliputi proses kreasi, produksi dan distribusi dari iklan yang dihasilkan. B. Arsitektur Kegiatan kreatif yang berkaitan dengan jasa desain bangunan, perencanaan biaya konstruksi, konservasi bangunan warisan, pengawasan konstruksi baik secara menyeluruh dari level makro (Town planning, urban design, landscape architecture) sampai dengan level mikro (detail konstruksi, misalnya: arsitektur taman, desain interior). C. Pasar Barang Seni Kegiatan kreatif yang berkaitan dengan perdagangan barang-barang asli, unik dan langka serta memiliki nilai estetika seni yang tinggi melalui lelang, galeri, toko, pasar swalayan, dan internet. D. Kerajinan Kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi, produksi dan distribusi produk yang dibuat dihasilkan oleh tenaga pengrajin yang berawal dari desain awal sampai dengan proses penyelesaian. Produk kerajinan pada umumnya hanya diproduksi dalam jumlah yang relatif kecil (bukan produksi massal). E. Desain Kegiatan kreatif yang terkait dengan kreasi desain grafis, desain interior, desain produk, desain industri, konsultasi identitas perusahaan dan jasa riset pemasaran serta produksi kemasan dan jasa pengepakan. F. Fashion Kegiatan kreatif yang terkait dengan kreasi desain pakaian, desain alas kaki, dan desain aksesoris mode lainnya, produksi pakaian mode dan aksesorisnya, konsultansi lini produk fesyen, serta distribusi produk fesyen. 15
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
G. Video, Film, dan Fotografi Kegiatan kreatif yang terkait dengan kreasi produksi video, film, dan jasa fotografi, serta distribusi rekaman video dan film. Termasuk di dalamnya penulisan skrip, dubbing film, sinematografi, sinetron, dan eksibisi film. H. Permainan Interaktif Kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi, produksi, dan distribusi permainan komputer dan video yang bersifat hiburan, ketangkasan, dan edukasi. Subsektor permainan interaktif bukan didominasi sebagai hiburan semata-mata tetapi juga sebagai alat bantu pembelajaran atau edukasi. I. Musik Kegiatan
kreatif
yang
berkaitan
dengan
kreasi/komposisi,
pertunjukan,
reproduksi, dan distribusi dari rekaman suara. J. Seni Pertunjukan Kegiatan kreatif yang berkaitan dengan usaha pengembangan konten, produksi pertunjukan, desain dan pembuatan busana pertunjukan, tata panggung, dan tata pencahayaan. K. Penerbitan & Percetakan Kegiatan kreatif yang terkait dengan dengan penulisan konten dan penerbitan media cetak. Subsektor ini juga mencakup terbitan khusus misalnya penerbitan perangko, materai, uang kertas, blanko cek, giro, dll. L. Layanan Komputer dan Piranti Lunak Kegiatan kreatif yang terkait dengan pengembangan teknologi informasi termasuk jasa layanan komputer, pengolahan data, pengembangan database, pengembangan piranti lunak, integrasi sistem, desain dan analisis sistem, desain arsitektur piranti lunak, desain prasarana piranti lunak dan piranti keras, serta desain portal termasuk perawatannya. 16
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
M. Televisi dan Radio Kegiatan kreatif yang berkaitan dengan usaha kreasi, produksi dan pengemasan acara televisi , penyiaran, dan transmisi konten acara televisi dan radio, termasuk kegiatan station relay (pemancar kembali) siaran radio dan televisi. N. Riset & Pengembangan Kegiatan kreatif yang terkait dengan usaha inovatif yang menawarkan penemuan ilmu dan teknologi dan penerapan ilmu dan pengetahuan. O. Kuliner Kegiatan kreatif ini termasuk baru, kedepan direncanakan untuk dimasukkan ke dalam sektor industri kreatif dengan melakukan sebuah studi terhadap pemetaan produk makanan olahan khas Indonesia yang dapat ditingkatkan daya saingnya di pasar ritel dan pasar internasional. Pentingnya kegiatan ini dilatarbelakangi bahwa Indonesia memiliki warisan budaya produk makanan khas, yang pada dasarnya merupakan sumber keunggulan komparatif bagi Indonesia. 2.3 Tinjauan Khusus Untuk mengetahui tujuan dan fungsi dari Pusat Kreativitas Seni, maka perlu peninjauan secara khusus berdasarkan fungsi daripada Pusat Kreativitas Seni itu sendiri. Berdasarkan 15 subsektor industri kreatif menurut KBLI 2009, diambil hanya 4 subsektor untuk menjadi batasan kreatif pada kasus proyek, yaitu video,
film,
dan
fotografi,
musik,
riset
pengembangan,
dan
seni
pertunjukan. Karena 4 subsektor tersebut merupakan subsektor yang paling berkembang dan diminati oleh anak muda Medan.
17
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
2.4 Tinjauan Proyek 2.4.1
Deskripsi Proyek Pusat Kreativitas Seni merupakan sarana yang bertujuan untuk memberikan fasilitas bagi komunitas kreatif seni di Medan untuk mengembangkan bakat mereka, memberikan fasilitas yang lebih layak untuk murid ekstrakulikuler dari Sekolah Menengah Atas untuk berlatih dan melakukan pertunjukan, dan sebagai salah satu sarana pariwisata pertunjukan seni kreatif mulai dari kalangan anak-anak sampai dewasa.
2.4.2
Pendekatan Pemilihan Lokasi ALTERNATIF 1 Berlokasi di Jalan Gatot Subroto, Medan Sunggal, dengan luas tapak batas ± 4 ha, dan batas tapak sebagai berikut: Utara
: Jasa Raharja, Rumah Penduduk, SPBU
Timur
: Ruko (Bangunan Komersil)
Selatan
: Rumah Penduduk
Barat
: BPKP
Gambar 2.1 – Alternatif Lokasi 1 18
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
ALTERNATIF 2 Berada di Jalan Guru Patimpus, Kecamatan Medan Barat, dengan luas site ±1.9 Ha, kondisi eksisting merupakan bangunan eks-Deli Plaza, dan batas tapak sbb: Utara: Jalan Guru Patimpus Timur: Jalan Balai Kota Selatan: Capital Building Barat: Sungai Deli
Gambar 2.2 – Alternatif Lokasi 2
ALTERNATIF 3 Berada di Jalan Perintis Kemerdekaan – Jalan Sutomo Ujung, dengan luas site
±2 Ha, kondisi eksisting merupakan Taman Budaya yang sedang
dalam program relokasi, dengan batas tapak sbb: Utara: Jalan IAIN Timur: Jalan Adi Negoro Selatan: Jalan Perintis Kemerdekaan Barat: Jalan Sutomo, SMK Negeri 11 19
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
Gambar 2.3 – Alternatif Lokasi 3 2.5 Tinjauan Lokasi 2.5.1
Kriteria Pemilihan Lokasi
Pemilihan lokasi pertama kali dilakukan berdasarkan Rencana Umum Tata Ruang Kota (RUTRK) Medan. Melalui RUTRK tersebut diperoleh pembagian blok-blok sbb: Tabel 2.1 – Tabel Wilayah Perencanaan Pengembangan Kota Medan WPP
Cakupan Kecamatan
WPP A
M. Belawan M. Marelan M. Labuhan
Pusat
Pembangunan
Pengembangan BELAWAN
Program
Peruntukan Lahan
Pelabuhan, Industri, Permukiman, Rekreasi, Maritim
Jalan baru, jaringan air minum, septic tank, sarana pendidikan dan permukiman. 20
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 WPP B
M.Deli
TJ. MULIA
Perkantoran,
Jalan baru, jaringan air
Perdagangan,
minum, pembuangan
Rekreasi
sampah, sarana
Indoor,
pendidikan.
Permukiman WPP C
M. Timur
AKSARA
M. Perjuangan
Permukiman,
Sambungan air minum,
Perdagangan,
septic tank, jalan baru,
Rekreasi
M. Tembung
rumah permanen, sarana
M. Area
pendidikan dan
M. Denai
kesehatan.
M. Amplas WPP D
M. Johor
INTI KOTA
M. Baru
CBD, Pusat
Perumahan permanen,
Pemerintahan,
pembuangan sampah,
Hutan
M. Kota
sarana pendidikan.
Kota, Pusat
M. Maimoon
Pendidikan,
M Polonia
Perkantoran, Rekreasi Indoor, Permukiman
WPP E
M. Barat
SEI SEKAMBING
Permukiman,
Sambungan air minum,
21
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 M. Helvetia
Perkantoran,
septic tank, jalan baru,
M. Petisah
Perdagangan,
rumah permanen,
M. Sunggal
Konservasi,
sarana pendidikan dan
Rekreasi,
M. Selayang
Lapangan Golf,
M. Tuntungan
kesehatan.
Hutan Kota
Sumber: Hasil Olah Data Primer
Kota Medan yang merupakan kota yang saat ini sedang mengembangkan berbagai usaha diantaranya adalah usaha komersial dan jasa kepada masyarakat dan sedang menuju Medan Metropolitan. Pusat Kreativitas Seni adalah bangunan yang tergolong dalam bangunan komersial sehingga dalam pemilihan lokasi nantinya harus mendukung fungsi bangunan sebagai fasilitas komersial dan jasa. Adapun kriteria dalam pemilihan lokasi proyek ini disajikan dalam bentuk Tabel 2.1 seperti di bawah ini: Tabel 2.2 – Kriteria Pemilihan Lokasi No.
Kriteria
Lokasi
1.
Tinjauan terhadap struktur kota
2.
Pencapaian
3.
Ukuran Lahan
4.
Kemudahan entrance
Berada di kawasan kota yang juga merupakan daerah kawasan komersil. Selain itu berada dekat dengan jalan besar sebagai penghubung transportasi. Akses pencapaian harus terdapat angkutan umum dan pribadi dari setiap badan jalan dan pengaturan jalan masih dapat dikontrol dengan baik. Namun kendaraan pribadi merupakan fokus utama pencapaian, sehubungan dengan sasaran aktifitas adalah anak muda. Ukuran lahan harus mencakupi kebutuhan ruang secara fungsional beserta fasilitas-fasilitas yang direncanakan (min. 1 Ha). Enterance menuju dan keluar tapak harus mudah diakses oleh pengguna dan pengunjung bangunan. 22
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 5.
Kontur tapak
6.
Kebisingan
Kontur tapak dibuat tidak mengandalkan lansekap.
beraturan
karena
lebih
Keadaan bebas dari kebisingan dan getaran yang berlebihan merupakan hal yang bersifat mutlak. Untuk itu perencanaan bangunan harus mempertimbangkan eksistensi bangunan di sekitarnya yang tidak akan mempengaruhi baik di masa sekarang maupun masa yang akan datang. Sumber: Hasil Olah Data Primer 2.5.2
Kondisi Lingkungan Untuk mendapatkan lokasi terbaik dan didukung dengan peruntukan lahan yang sesuai dengan fungsi proyek, dilakukan perbandingan lokasi tapak yang disajikan pada tabel dibawah ini.
Tabel 2.3 – Perbandingan Lokasi Tapak Gatot Subroto
Guru Patimpus
Perintis Kemerdekaan
Nilai
Nilai
Nilai
● Jaringan transportasi
4
4
4
● Jumlah angkutan umum
3
4
4
● Jalur sirkulasi pejalan kaki
4
4
4
Area pelayanan (tidak
4
4
2
4
3
3
No. 1.
2.
Kriteria Aksesibilitas
berdekatan dengan fasilitas sejenis) 3.
Ketenangan, intensitas kebisingan, dan kemacetan yang rendah.
23
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 4.
Tingkat polusi udara rendah.
4
2
2
5.
Ketersediaan sarana air
4
4
4
4
4
4
4
3
4
bersih. 6.
Ketersediaan jaringan listrik dan telepon.
7.
Sarana dan prasarana permukiman.
8.
Topografi lahan relatif datar.
4
4
4
9.
Kondisi tanah cukup subur
4
2
3
3
2
3
● Lokalisasi
2
4
4
● Night club
2
2
4
12.
Bentuk lahan
4
4
4
13.
Permukiman penduduk ● Kepadatan relatif sedang
2
2
2
● Kondisi lingkungan teratur
3
4
2
Urbanisasi Penduduk
4
2
3
TOTAL
63
44
60
(untuk vegetasi) 10.
Lokasi tidak rawan dari bencana alam dan banjir
11.
14.
Lokasi jauh dari sumber negative
Sumber: Hasil Olah Data Primer 24
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 Berdasarkan hasil perbandingan ketiga lokasi, didapat bahwa lokasi yang berada di Jalan Gatot Subroto merupakan lokasi terbaik untuk membangun fasilitas rekreasi dan sarana pendidikan, sebagaimana Pusat Kreativitas Seni nantinya akan menjadi fasilitas rekreatif edukatif. 2.5.3
Deskripsi Kondisi Eksisting Tapak Kondisi kawasan Medan Sunggal lebih didominasi oleh perumahan warga. Sedangkan disepanjang
jalan Gatot Subroto banyak terdapat
bangunan komersil (pertokoan), rumah makan, dan ruko yang sekaligus rumah penduduk dengan rata-rata ketinggian bangunan 2-3 lantai. Saat ini kawasan ini merupakan salah satu kawasan yang kurang hidup karena tidak adanya fasilitas hiburan/rekreasi yang setiap harinya selalu buka. Hanya ada PRSU (Pekan Raya Sumatera Utara) yang dibuka pada bulan Maret sampai April. Lokasi : Jl. Gatot Subroto, Kecamatan Medan Sunggal, Medan, Sumatera Utara. Luas Site : ± 3 ha Arah lalu lintas : 1 arah Orientasi site: Menghadap ke Utara. Eksisting site: Lahan kosong. Kondisi site: Relatif datar. Batas Site Utara
: Jasa Raharja, Rumah Penduduk, SPBU
Timur : Ruko (Bangunan Komersil) Selatan Barat
: Rumah Penduduk : Usaha Milik Swasta
Peruntukan Lahan: Permukiman, perdagangan, konservasi, wisata kota, pelayanan jasa Pemilik Lahan : Swasta KDB : 60% (sesuai ketetapan RUTRK Kec. Medan Sunggal) KLB : 1-6 lantai (sesuai RUTRK Kec. Medan Sunggal) 25
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
GSB : Jl. Gatot Subroto : 15 meter
Tapak yang berada di Jalan Gatot Subroto memiliki potensi sebagai berikut: Site terletak di daerah yang minim dengan tempat hiburan sehingga dapat memaksimalkan urbanisasi penduduk. Bentuk site melebar sehingga dapat memaksimalkan hasil desain yang merupakan bangunan multi massa. Lokasi terletak di jalan utama sehingga dapat meminimalisirkan kemacetan. Pencapaian site mudah karena banyak angkutan umum yang melewati site. Kawasan telah dikenal sangat baik oleh penduduk kota Medan, sehingga mudah pencapaian bagi masyarakat di luar Kota Medan. Utilitas kawasan bagus. Sedangkan untuk kekurangannnya sendiri adalah: Akses masuk ke lokasi site hanya bisa dari jalan utama karena tiga sisi lainnya berbatasan dengan rumah penduduk dan bangunan komersil (ruko). Lokasi site tidak dekat dari pusat kota (meskipun tidak terlalu jauh).
Kondisi Sekitar Site
5
4
3
2
SITE
6 7
1
8
Gambar 2.4 – Peta Lokasi Site
26
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
1
2
Gambar 2.5 – Ruko Milik Swasta
4
3
Gambar 2.6 – Kantor Pos
6
5
Gambar 2.9 – SPBU
Gambar 2.8 – Rumah Penduduk
Gambar 2.7 – Jasa Raharja
Gambar 2.10 – Usaha Dagang
8
7
Gambar 2.11 – Rumah Penduduk
Gambar 2.12 – Rumah Penduduk
2.6 Tinjauan Fungsi Seperti hal yang sudah dipaparkan pada Tinjauan Khusus sebelumnya, Pusat Kreativitas Seni bertujuan sebagai tempat pelatihan, pameran, dan pertunjukan kreatif seni yang berpusat di Kota Medan. Adapun untuk menjalankan tujuan tersebut ada aspek-aspek yang menjadi bagian dari fungsi tersebut, yaitu pengguna, kegiatan, perilaku, ruang, dan persyaratan kriteria ruangnya. 2.6.1 Deskripsi Pengguna 27
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 Adapun pengguna Pusat Kreativitas Seni terdiri dari:
Pengelola
Anggota Komunitas
SUBSEKTOR
VIDEO, FILM, FOTOGRAFI
LOMONESIA MEDAN MEDAN STREET HUNTING MEDAN PHOTOGRAPHY CLUB OPICK PICTURE SEMESTA FILM FIKSI MINI MEDAN.
SENI PERTUNJUKAN
MUSIK
MEDANMOVEMENT AVATAR MAGIC COMMUNITY MANAGEMENT MAGIC TALLENT GRAMMAR FAMILY
RISET PENGEMBANGAN
MEDANMOVEMENT
AKBER MEDAN BLOGGER SUMUT
Diagram Struktur Pengguna Dari Anggota Komunitas
Murid ekstrakulikuler (bidang seni kreatif) dari Sekolah Menengah Atas
SEKOLAH
SMAN 1 SSS (Sanggar Seni Smansa) Cheerleaders
SMAN 2 Cheerleaders
SMAN 3
SMAN 4
Teater Temuga Band/folksong Cheerleaders
Tester Enceng Gondok Modern Dance Tradisional Dance Cheerleaders 28
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
Murid TK, SD, dan SMP Menggunakan fasilitas hanya jika akan mengadakan pertunjukan dan latihan sebelum show.
Pengunjung Pusat Kreativitas Seni. Pengunjung berasal dari semua golongan umur, baik anak-anak, remaja, dan dewasa. Biasanya pengunjung menggunakan kendaraan pribadi atau umum maupun menggunakan bus (misalnya sejumlah anak TK/SD/SMP akan mengadakan festival ataupun menonton).
2.6.2 Deskripsi Kegiatan Deskripsi perilaku yang akan dibahas adalah perilaku pegawai, anggota komunitas, murid ekstrakulikuler, murid TK, SD, dan SMP, dan pengunjung. 2.6.2.1 Kegiatan Pengelola Para pegawai melakukan aktifitas dari pukul 07:00 – 22:00 setiap harinya.
Pengelola
Parkir
Istirahat
Datang
Bekerja, solat.
Parkir
Pulang
2.6.2.2 Kegiatan Anggota Komunitas
Anggota Komunitas
Parkir
Istirahat
Datang
Melakukan kegiatan kreatif, berkumpul. Makan, solat.
Parkir
Pulang
29
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
2.6.2.3 Kegiatan Murid Ekstrakulikuler SMA Istirahat
Parkir
Murid SMA
Datang
Parkir Pulang
Melakukan kegiatan ekstrakulikuler, makan, berkumpul, melihat pameran, menonton show, solat.
2.6.2.4 Kegiatan Anak TK, SD, SMP
TK, SD, SMP
Datang
Pulang
Show, menonton pertunjukan, bermain di open space, makan, solat.
2.6.2.5 Kegiatan Pengunjung Parkir
Parkir
Pengunjung
Datang
Menonton pertunjukan, melihat pameran, membeli souvenir, solat.
Pulang
2.6.3 Deskripsi Kebutuhan Ruang Tabel 2.4 – Kebutuhan Ruang FUNGSI FASILITAS FASILITAS
GALERI
PENGGUNA Pengelola
KEGIATAN Mengatur administrasi. Memeriksa kondisi barang.
30
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 UTAMA
Anggota Komunitas Pengunjung
Melayani pengunjung.
Melihat dan menyaksikan produk kreatif yang dipamerkan Membeli produk yang dipamerkan sebagai salah satu sumber dana.
TEATER
Isoma. Pengelola
Mengatur administrasi Mengawasi.
Komunitas, anak TK, SD, SMP, SMA
Berlatih musikal.
tari,
drama,
drama
Melakukan pertunjukan. Pengunjung
FASILITAS
AMFITEATER
Pengelola
PENUNJANG
Menonton pertunjukan.
Mengelola area pertunjukan ruang luar. Mengatur administrasi.
Anggota Komunitas,
Melakukan pertunjukan.
Murid TK, SD, SMP, SMA, pengunjung. Pengunjung GELADERI
ETALASE
Anggota Komunitas
Menyaksikan pertunjukan.
Mengatur administrasi
Melayani pengunjung.
Pengunjung
Mendengarkan seminar.
Pengelola
Melayani pengunjung.
Mengatur administrasi.
Membeli souvenir.
Pengunjung
31
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 CAFE
Pengunjung
ROOFTOP
Anggota Komunitas,
GIGS
Murid SMA
FASILITAS
KANTOR
Manager
ADMINISTRASI
PENGELOLA
FASILITAS
POS SATPAM
Makan dan minum.
Duduk-duduk.
Ngobrol.
Nge-band akustik.
Karyawan Satpam
SERVICE
Menjaga keamanan. Isoma
Karyawan
Menyimpan barang. Membersihkan KM/WC. Menghidupkan genset.
FASILITAS PARKIR
Pengelola
dan
mematikan
Memarkirkan kendaraan
Pengunjung
Sumber: Hasil Olah Data Primer 2.7 Pemilik dan Sumber Dana 2.7.1
Pemilik Proyek Swasta dan bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Dinas Pendidikan.
2.7.2
Sumber Dana Sumber dananya sendiri didapat dari donatur (pemilik swasta), hasil karya yang dibeli oleh pengunjung pada saat pameran, biaya sewa gedung untuk murid ekstrakulikuler, biaya sewa gedung untuk acara tertentu (seperti fotografi dan seminar), dan harga tiket masuk pertunjukan yang dilakukan oleh anggota komunitas, festival (oleh murid TK, SD, SMP, dan SMA). 32
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
Tabel 2.5 – Jadwal Pertunjukan, Tempat, dan Harga Tiket Masuk No.
Pertunjukan
Range Show
Jam
Tempat
HTM (Rp)
1.
Teater
1 x sebulan
Minggu (malam)
Teater
50.000 (umum) & 25.000 (pelajar)
2. 3. 4.
Fotografi
Seminar
Tari & Drama
Setiap hari
1 x seminggu
1 x sebulan
Setiap hari
Jumat (malam)
Minggu (siang-
(tradisional) 5.
Graffiti
Galeri
50.000 (umum) & 25.000
Ekspresi
(pelajar)
Geladeri
50.000 (umum) & 25.000
Ekspresi
(pelajar)
Amfiteater
50.000 (umum) & 25.000
sore) 1 x seminggu
(pelajar)
Sabtu (pagi-sore)
Dinding
50.000 (umum) & 25.000
Ekspresi
(pelajar)
(Galeri dan Dinding Pada Jalur Servis) 6.
Film
1 x seminggu
Senin (malam)
Geladeri
50.000 (umum) & 25.000 (pelajar)
7.
Gigs
1 x sebulan
Sabtu (malam)
Rooftop
50.000 (umum) & 25.000
diikuti dengan
Akustikisme
(pelajar)
Amfiteater
50.000 (umum) & 25.000
show dari modern dance dan magic show. 8.
Cheerleader s
1 x sebulan
Sabtu (siang-sore) diikuti
dengan
(pelajar)
Gigs dan modern dance
&
magic
show. Sumber: Hasil Olah Data Primer (survey)
33
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 Ekstrakulikuler bidang seni kreatif Sekolah Menengah Atas diambil hanya ekstarkulikuler yang cukup berkembang sampai dengan berkembang. Dan memprioritaskan SMA Negri karena bekerja sama dengan Dinas Pendidikan. Dengan asumsi mereka menyewa gedung untuk tempat latihan sebagai salah satu sumber dana. Pada dasarnya tidak ada patokan untuk besarnya biaya ekstrakulikuler per bulan. Tergantung pada bidang ekskul masing-masing dan jika show biasanya mereka mengeluarkan dana ekstra untuk membeli perlengkapan kostum sebesar Rp. 100.000,- keatas. Tabel 2.6 – Ekstrakulikuler SMA yang Menyewa Fasilitas. No.
Nama Ekskul
Sekolah
Biaya Sewa per Bulan
1.
Teater Enceng Gondok
SMAN 4
Rp. 50.000
2.
Teater Temuga
SMAN 3
Rp. 50.000
3.
Band/folksong
SMAN 3
Rp. 50.000
4.
Modern Dance
SMAN 1-4
Rp. 50.000
5.
Tradisional Dance
SMAN 4
Rp. 50.000
6.
SSS (Sanggar Seni Smansa)
SMAN 1
Rp. 50.000
7.
Cheerleaders
SMAN 1- 4
Rp. 50.000
Sumber: Hasil Olah Data Primer (survey)
Lalu dari penyewaan fasilitas untuk kegiatan fotografi (misalnya untuk foto buku tahunan atau pra-wedding), kegiatan seminar, dan dari kafe. Tabel 2.7 – Sumber Dana (asumsi berdasarkan studi banding proyek sejenis) No. Fasilitas
Kegiatan
Range
Biaya
Kegiatan 1.
2.
Penyewaan Gedung
Teater (200 orang)
Fotografi
1 x seminggu
Rp. 2.000.000
Seminar
1 x seminggu
Rp. 1.000.000
Seni Pertunjukan
1 x sebulan
Umum
Rp. 50.000
Pelajar
Rp. 25.000 34
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 3.
Amfiteater
Seni Pertunjukan
1 x seminggu
Umum
Rp. 50.000
Pelajar
Rp. 25.000
4.
Ekstrakulikuler
Berlatih
1 x seminggu
Rp. 50000 / bulan
5.
Barang Terjual
Asumsi
-
-
6.
Kafe
Makan minum
Setiap hari
Asumsi
Sumber: Hasil Olah Data Primer 2.8 Studi Banding Fungsi Sejenis 2.8.1 KOMUNITAS SALIHARA Komunitas Salihara dengan luas sekitar 3.060 m2, merupakan komunitas seni yang sudah sangat dikenal luas. Agar kegiatan komunitas bisa berjalan dengan baik, mereka
menginginkan tempat baru yang lebih representatif untuk
menampung kegiatan-kegiatan komunitas, dan kegiatan-kegiatan seni di Jakarta. Dari segi rancangan bangunan, kompleks Komunitas Salihara dapat dipandang
sebagai
sebuah
percobaan
arsitektur
yang
menarik,
yang
merupakan karya tiga arsitek dengan kecenderungan masing-masing—gedung teater dirancang oleh Adi Purnomo, gedung galeri oleh Marco Kusumawijaya, dan gedung perkantoran oleh Isandra Matin Ahmad. Ketiganya kemudian duduk bersama untuk memadukan rancangan ke dalam visi yang sama: membangun rumah baru bagi kesenian dan pemikiran yang ramah lingkungan dan hemat energi.
Gambar 2.13 – Interior Salihara 1
Gambar 2.14 – Interior Salihara 2
35
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 Bangunan ini merupakan pengganti Komunitas Utan Kayu yang merupakan sebuah kantong budaya di Jalan Utan Kayu 68H, Jakarta Timur, dibentuk oleh sebagian pengasuh majalah Tempo sekitar setahun setelah majalah itu dibredel pemerintah pada 1994, dan juga oleh sejumlah sastrawan, intelektual, seniman, wartawan. Komunitas ini terdiri atas Institut Studi Arus Informasi (ISAI), Galeri Lontar, Teater Utan Kayu (TUK), Kantor Berita Radio 68H, dan Jaringan Islam Liberal. Tiga di antaranya yang bergerak di lapangan kesenian—Galeri Lontar, Teater Utan Kayu, dan Jurnal Kebudayaan Kalam (jurnal ini sudah berdiri awal 1994, dengan dukungan penuh majalah Tempo)—secara terus-menerus berupaya menumbuhkan dan menyebarkan kekayaan artistik dan intelektual, baik melalui pertunjukan kesenian, pameran seni rupa, ceramah dan diskusi. Komunitas Utan Kayu pun sudah biasa mengelola kegiatan berskala internasional, diantaranya Jakarta International Puppetry Festival (2006), Slingshort Film Festival (2006), dan International Literary Biennale yang kali keempatnya berlangsung pada Agustus tahun 2007. Untuk mengembangkan sayap seni dan budayanya, Teater dan Galeri yang sebelumnya berada di Utan Kayu dipindahkan ke gedung baru yang berada dalam naungan kompleks Komunitas Salihara yang terdiri dari 3 unit ruangan utama, yaitu Galeri Salihara, Teater Salihara, Serambi Salihara serta ruangan penunjang yaitu Teater Atap, Kedai Kopitiam Oey-Salihara, Arsip Salihara (tidak dibuka untuk umum), dan Gerai Salihara.
Galeri Salihara Galeri Salihara yang mulai berkiprah pada Agustus 2008 dan telah menyelenggarakan lebih dari 10 pameran dan proyek seni rupa yang konseptual, bertolak dari Galeri Lontar. Galeri Salihara, berbeda dari kebanyakan bangunan galeri umumnya— mengambil bentuk silinder dengan lingkar sedikit oval. Ruang kosong dengan dinding melingkar tanpa sudut, tanpa batas, akan memberikan perspektif pandang yang lebih luas. 36
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
Gambar 2.15 – Interior Galeri Salihara
Gambar 2.16 – ‘Legacy Cacoon’ oleh Nus Salomo
Gambar 2.17 – Seni Vector ‘Madu, Racun, dan Negeriku’
Gambar 2.18 – Pameran Graffiti
Gambar 2.19 – Indonesia in The Midst of Catastrophes
37
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
Gambar 2.20 – ‘Sisyphus’ oleh Agapetus
Teater Salihara Teater Salihara dapat menampung hingga 252 penonton. Inilah gedung teater black box pertama di Indonesia. Berdinding kedap suara, teater ini dilengkapi ruang rias berikut segala peralatan tata panggung, tata suara, dan tata cahaya modern. Bagian atap Teater Salihara juga dirancang sebagai teater terbuka, bernama Teater Atap Salihara.
Gambar 2.21 – Teater
Gambar 2.22 – Interior Teater 1
Gambar 2.23 – Interior Teater 2 38
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
Gambar 2.24 – Pertunjukan di Teater Salihara
Gambar 2.25 – Antusiasme Masyarakat
Serambi Salihara Ruangan ini, yang terletak tepat di bawah Galeri Salihara, dapat digunakan untuk acara diskusi, kuliah umum, atau pemutaran film, dengan daya tampung sekitar 70 orang. Serambi Salihara juga berfungsi sebagai ruang tunggu yang menyediakan bahan bacaan (buku, majalah, dan katalog pameran) yang hanya bisa dibaca di tempat.
Gambar 2.26 – Serambi Salihara 39
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
Teater Atap Inilah ruang terbuka yang merupakan atap bangunan Teater Salihara. Atap ini juga berfungsi sebagai penyerap air hujan dengan lantai tanah berumput yang membuat ruangan Teater Salihara di bawahnya tetap sejuk. Sebagai ruang teater tebuka, Teater Atap telah dicoba untuk pergelaran wayang kulit, konser musik, pembacaan sastra, pemutaran film, dan pembukaan pameran seni rupa. Teater Atap juga dilengkapi dengan fasilitas bar mini yang menyediakan makanan dan minuman bagi penonton yang sedang menikmati pertunjukan di sana.
Gambar 2.27 – Teater Atap
Gambar 2.29 – Akustik Band di Teater Atap
Gambar 2.28 – Teater Atap
Gambar 2.30 – Teater Atap 40
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
Gambar 2.31 – Teater Atap
Gambar 2.32 – Teater Atap
Arsip Salihara (tidak dibuka untuk umum) Arsip Salihara berperan sebagai tempat penyimpanan dan pengolahan seluruh data (teks, foto, audio, video dan komunikasi visual) programprogram yang pernah diadakan di Komunitas Salihara. Di samping itu, ia juga mengoleksi berbagai buku dari bidang sastra, seni, dan filsafat.
Gambar 2.33 – Arsip Salihara
Gambar 2.34 – Arsip Salihara
Kedai Kopitiam Oey-Salihara Sambil menunggu pertunjukan dimulai atau untuk menikmati suasana Komunitas Salihara, bisa mencoba menu spesial dari Kedai Kopi Tiam Oey 41
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 yang terkenal. Kedai Kopitiam Oey-Salihara pun menyediakan fasilitas internet nirkabel (WiFi) gratis.
Gerai Salihara
Gambar 2.35 – Interior Kopitiam-Oey Salihara
Gambar 2.37 – Interior Kopitiam-Oey Salihara
Gambar 2.36 – Interior Kopitiam-Oey Salihara
Gambar 2.38 – Menu Selat Solo
Gerai Salihara Gerai mungil ini mulai dikelola sejak April 2011 menggabungkan berbagai cindera mata (merchandise) karya seniman yang pernah berpameran di Galeri, tampil di teater atau bekerja sama dengan Salihara; mendekatkan dengan para seniman atau kelompok seni yang karya-karyanya anda minati.
42
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049
Gambar 2.39 – Gerai Salihara
Gambar 2.40 – Gerai Salihara
Gambar 2.41 – Interior Gerai Salihara
43 Gambar 2.42 – Interior Gerai Salihara
Gambar 2.43 – Interior Gerai Salihara
Universitas Sumatera Utara
Pusat Kreativitas Seni | Arsitektur Ekspresionisme Beatrice – 090406049 Pada dasarnya Komunitas Salihara terbuka untuk umum dan dapat dikunjungi setiap saat. Selain jadwal acara yang bisa dilihat di menu Acara dan Kalender, beberapa jadwal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:
Kopitiam Oey Salihara, buka tiap hari pukul 09:00—22:00 WIB
Gerai Salihara, buka tiap Senin—Sabtu pukul 12:00—20:00 WIB
Waktu operasional loket dan kontak informasi Salihara, tiap Senin— Jumat pukul 09:00—17:00 WIB. Khusus saat ada acara, waktu operasional diperpanjang hingga pukul 20:00 WIB. Di akhir pekan atau hari libur nasional (jika ada acara) pukul 16:00—20:00 WIB.
Waktu operasional kantor Salihara adalah Senin—Jumat pukul 09:00— 17:00 WIB.
Atas fleksibilitas panggung dan tribun ruang-ruang pertunjukan di Salihara, kursi-kursi di ruang-ruang tersebut tidak bernomor. Penonton bebas memilih kursi di baris mana pun. Tiket yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan atau ditukar dengan tiket pertunjukan lain. Jika ingin menampilkan karya di Salihara, ada 2 cara, yaitu:
Menjadi program Salihara Dengan menjadi program Salihara berarti pementasan/pameran karya anda dikelola oleh Salihara; tidak hanya teknis pentas/pameran, melainkan juga dokumentasi dan publikasinya. Karya yang diusulkan akan disaring dan diputuskan melalui rapat Dewan Kurator, untuk program di tahun berikutnya.
Menyewa ruang Salihara Jika tidak ingin melalui prosedur seleksi kuratorial, bisa menyewa ruang beserta fasilitas di Komunitas Salihara.
Ruang-ruang dan area Salihara dapat disewa oleh khalayak umum selama tidak berbenturan dengan jadwal program yang diselenggarakan. Ruang-ruang dan area Salihara bisa dijadikan sebagai tempat pemotretan baik untuk kepentingan media maupun umum, sesuai dengan ketentuan sewa yang berlaku. 44
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara