MODUL TUJUAN DAN NILAI-NILAI/ PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI
PUSDIKLAT APARATUR BADAN PPSDM KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN 2013
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI............................................................................
i
A. Deskripsi Singkat.............................................................
1
B. Tujuan Pembelajaran.......................................................
2
C. Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan.......................
2
D. Metode.............................................................................
2
E. Alat Bantu dan Media.......................................................
2
F. Langkah-Langkah Pembelajaran.....................................
3
G. Bahan Pembelajaran........................................................
5
Pokok Bahasan 1 Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Kementerian Kesehatan........................................................................
4
Pokok Bahasan 2 Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip eselon I dan II di Kementerian Kesehatan 1.
Sekretariat Jenderal .................................................. a. Biro Perencanaan dan Anggaran ....................... b. Biro Kepegawaian.............................................. c. Biro Keuangan dan Barang Milik Negara ........... d. Biro Hukum dan Organisasi................................ e. Biro Umum......................................................... f. Pusat Data dan Informasi.................................... g. Pusat Kerjasama Luar Negeri............................. h. Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan........... i. Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan...... j. Pusat Komunikasi Publik..................................... k. Pusat Promosi Kesehatan.................................. l. Pusat Inteligensia Kesehatan.............................. m. Pusat Kesehatan Haji..........................................
6 6 8 9 9 10 10 12 12 13 14 15 15 16
2.
Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan............. a. Sekretariat Direktorat Jenderal........................... b. Direktorat Bina Upaya Kesehatan Dasar............
16 16 16
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
i
c. Direktorat Bina Upaya Kesehatan Rujukan......... d. Direktorat Bina Pelayanan Keperawatan dan Keteknisian Medik .............................................. e. Direktorat Bina Pelayanan Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan....................................... f. Direktorat Bina Kesehatan Jiwa.......................... g. UPT Vertikal Ditjen Bina Upaya Kesehatan 3.
4.
18 18 19 19
45 47 48 49 50 51 51
Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu Dan Anak..................................................................
53
Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan.................................................................
54
6.
Inspektorat Jenderal..................................................
54
7.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.... a. Sekretariat Badan............................................... b. Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan........................................................... c. Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik.............................................. d. Pusat Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat..........................................................
55 56
5.
ii
Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan........................................... a. Sekretariat Direktorat Jenderal........................... b. Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina, dan Kesehatan Matra................................................ c. Direktorat Pengendalian Penyakit Menular Langsung ........................................................... d. Direktorat Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang.............................................................. e. Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular.............................................................. f. Direktorat Penyehatan Lingkungan. ...................
18
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
56 56 56
e. Pusat Humaniora, Kebijakan Kesehatan, dan Pemberdayaan Masyarakat................................ 8.
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan........................................ a. Sekretariat Badan............................................... b. Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan Sumber Daya Manusia Kesehatan..................... c. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Aparatur.......... d. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan........................................................... e. Pusat Standardisasi, Sertifikasi, dan Pendidikan Berkelanjutan Sumber Daya Manusia Kesehatan...........................................................
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
57
57 58 59 60 61
62
iii
MODUL MI. 03 TUJUAN DAN NILAI-NILAI/PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI
A. Dekripsi Singkat Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsi Kementerian Kesehatan diperlukan pegawai negeri yang berintegritas dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip pelaksanaan tugas pemerintahan yang baik (good governance). Untuk mewujudkan prinsip-prinsip penyelenggaraan pemerintahan yang baik, diperlukan seorang pegawai negeri sipil yang dalam pelaksanaan tugas kedinasan dan kehidupan sehari-hari wajib bersikap dan berpedoman pada etika dalam bernegara, dalam penyelenggaraan pemerintahan, dalam berorganisasi, dalam bermasyarakat, serta terhadap diri sendiri dan sesama Pegawai Negeri Sipil.
Pemahaman terhadap etika dalam berorganisasi, bermasyarakat, terhadap diri sendiri dan sesama Pegawai Negeri Sipil akan mendorong seseorang akan melaksanakan tugas pokok dan fungsi dengan penuh tanggungjawab, profesionalisme, netralitas, dan bermoral tinggi; serta semangat jiwa korps, semangat nasionalisme dan mengutamakan kepentingan Negara di atas kepentingan pribadi atau golongan. Untuk itu, sebagai upaya memperoleh pegawai negeri sipil yang mampu mengenal lingkungan kerja dengan baik dan pada giliranya mampu mengembangkan kompetensinya sesuai etika sebagaimana dimaksud, maka perlu dilakukan upaya pengenalan tujuan dan nilainilai/prinsip-prinsip organisasi Kementerian Kesehatan dan lingkungannya untuk menumbuh-kembangkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada kepentingan masyarakat, bangsa dan dan Negara.
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
1
B. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran Umum: Setelah mengikuti materi ini, peserta mampu menjelaskan tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip organisasi di lingkungan Kementerian Kesehatan
2. Tujuan Pembelajaran Khusus Setelah mengikuti materi ini, peserta mampu: a. Menjelaskan tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip Kementerian Kesehatan b. Menjelaskan tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip masingmasing eselon I dan II
C. Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan 1. Tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Kementerian Kesehatan 2. Tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip masing-masing eselon I dan II
D. Metode -
-
Curah pendapat Ceramah Tanya Jawab (CTJ) Tugas baca
E. Alat Bantu dan Media
-
2
Slide Komputer LCD Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
F. Langkah-langkah Pembelajaran Sesi 1 : Tujuan dan Nilai-nilai/ Kementerian Kesehatan
prinsip-prinsip
Langkah-langkah Pembelajaran: 1
2 3 4 5
Fasilitator menyapa peserta dengan ramah. Apabila belum berkenalan mulai dengan perkenalan. Sampaikan tujuan pembelajaran, sebaiknya dengan menggunakan bahan tayang. Fasilitator menggali pendapat/pemahaman peserta terkait dengan tujuan Kementerian Kesehatan: Fasilitator menyampaikan paparan tentang tujuan dan nilainilai/prinsip-prinsip Kementerian kesehatan. Berikan kesempatan kepada peserta untuk mengemukakan pendapatnya dan melakukan tanya jawab Kaitkan pemaparan dengan pendapat/pemahaman yang dikemukakan oleh peserta agar mereka merasa dihargai.
Sesi 2 : Tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip masing eselon I dan II
masing-
Langkah-langkah Pembelajaran: 1
2
3 4 5
Fasilitator menyapa peserta dengan ramah. Apabila belum berkenalan mulai dengan perkenalan. Sampaikan tujuan pembelajaran, sebaiknya dengan menggunakan bahan tayang. Fasilitator menggali pendapat/pemahaman peserta terkait dengan tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip masing-masing eselon I dan II Fasilitator menyampaikan paparan tentang tujuan dan Nilainilai/prinsip-prinsip masing-masing eselon I dan II. Berikan kesempatan kepada peserta untuk mengemukakan pendapatnya dan melakukan tanya jawab Kaitkan pemaparan dengan pendapat/pemahaman yang dikemukakan oleh peserta agar mereka merasa dihargai. Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
3
G. Bahan Pembelajaran
POKOK BAHASAN 1: TUJUAN DAN NILAI-NILAI/ PRINSIP-PRINSIP KEMENTERIAN KESEHATAN
Untuk mewujudkan visi dan misi sebagai upaya untuk pencapaian tujuan pembangunan kesehatan, Kementerian Kesehatan mempunyai tujuan yang menganut dan menjunjung tinggi nilai-nilai dalam berorganisasi, bermasyarakat dan bernegara: 1. Tujuan Kementerian Kesehatan Terselenggaranya pembangunan kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. 2. Nilai-nilai Kementerian Kesehatan: a. Pro rakyat Dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, Kementerian Kesehatan selalu mendahulukan kepentingan rakyat dan haruslah menghasilkan yang terbaik untuk rakyat. Diperolehnya derajat kesehatan yang setinggi-tingginya bagi setiap orang adalah salah satu hak asasi manusia tanpa membedakan suku, golongan, agama dan status ekonomi. b. Inklusif Semua program pembangunan kesehatan harus melibatkan semua pihak, karena pembangunan kesehatan tidak mungkin hanya dilaksanakan oleh
4
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
Kementerian Kesehatan saja. Dengan demikian, seluruh komponen masyarakat harus berpartisipasi aktif, yang meliputi lintas sektor, organisasi profesi, organisasi masyarakat pengusana, masyarakat madani dan masyarakat akar rumput. c. Responsif Program kesehatan haruslah sesuai dengan kebutuhan dan keinginan rakyat, serta tanggap dalam mengatasi permasalahan di daerah, situasi kondisi setempat, sosial budaya dan kondisi geografis. Faktor-faktor ini menjadi dasar dalam mengatasi permasalahan kesehatan yang berbeda-beda, sehingga diperlukan penanganan yang berbeda pula. d. Efektif Program kesehatan harus mencapai hasil yang signifikan sesuai target yang telah ditetapkan dan bersifat efisien. e. Bersih Penyelenggaraan pembangunan kesehatan harus bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), transparan dan akuntabel.
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
5
POKOK BAHASAN 2: TUJUAN DAN NILAI-NILAI/PRINSIP-PRINSIP DI MASING-MASING ESELON I DAN II
Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip di masing-masing eselon I dan II di lingkungan Kementerian Kesehatan adalah sebagai berikut: 1. Sekretariat Jenderal a. Tujuan Sekretariat Jenderal adalah terselenggaranya koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan dan pemberian dukungan manajemen Kementerian Kesehatan b. Nilai-nilai/prinsip-prinsip Sekretariat Jenderal adalah: 1) Pro Rakyat 2) Inklusif 3) Responsif 4) Efektif 5) Bersih
Sekretariat Jenderal membawahi 14 setingkat eselon II, yang terdiri dari 5 (lima) Biro, 8 (delapan) Pusat dan 1 (satu) Sekretaris Konsil Kedokteran Indonesia, dan masing-masing eselon II mempunyai tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip yang berbeda, yaitu sebagai berikut: a. Biro Perencanaan dan Anggaran 1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi, penyusunan dan penetapan rencana strategis, kebijakan dan program serta anggaran pendapatan belanja Negara (APBN)
6
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai/prinsip-prinsip yang dimiliki segenap pegawai di lingkungan Biro Perencanaan dan Anggaran adalah penguatan penganggaran menuju WTP, dengan nilainilai yang dikandung meliputi: a) Susun (perencanaan berbasis bukti), b) lakukan, (penelaahan RKA-KL terkait kesinambungan dengan RPJMN, Renstra, RKP, dan Renja KL) c) gunakan, Bagan Akun Standar (BAS) secara cermat) d) siapkan (Kelengkapan dan keakuratan dokumen pendukung perencanaan)
3) Budaya kerja: a) Integritas Definisi: Memiliki potensi dan kemampuan yang memancarkan kewibawaan dan kejujuran, bertindak konsisten sesuai dengan nilai-nilai dan kebijakan organisasi serta kode etik b) Profesionalisme Definisi: Mempunyai kemampuan, ketrampilan dan pemahaman dalam melaksanakan pekerjaan c) Kerjasama tim (Team work) Definisi: Melibatkan lintas sub bagian, lintas bagian, lintas program, lintas sektor serta pihak-pihak terkait d) Kejujuran Definis : ketulusan dan kelurusan hati
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
7
e) Improvement Definisi: pembelajaran dan penyempurnaan yang terus menerus b. Biro Kepegawaian 1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi dalam pelaksanaan pengelolaan administrasi kepegawaian di lingkungan Kementerian Kesehatan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Dalam pemberian pelayanan pengelolaan administrasi kepegawaian lebih mengutamakan untuk kepentingan umum, adanya kepastian hukum, adanya kesamaan hak, adanya keseimbangan hak dan kewajiban, keprofesionalan, partisipatif, persamaan dalam perlakuan/tidak diskriminatif, keterbukaan, akuntabilitas, fasilitas dan perlakuan khusus bagi kelompok rentan, ketepatan waktu dan kecepatan, kemudahan dan keterjangkauan dan bertujuan agar batasan dan hubungan yang jelas tentang hak, tanggung jawab, kewajiban, dan kewenangan seluruh pihak yang terkait dengan penyelenggaraan pelayanan kepegawaian, menjalankan sistem penyelenggaraan pelayanan administrasi kepegawaian yang layak sesuai dengan asas-asas umum pemerintahan yang baik dalam penyelenggaraan pelayanan publik sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan memberikan perlindungan dan kepastian hukum bagi custumer (masyarakat) dalam mendapatkan penyelenggaraan pelayanan publik.
8
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
Nilai-nilai/prinsip-prinsip yang dimiliki dalam pemberian pelayanan pengelolaan administrasi kepegawaian, antara lain: a) Memberikan pelayanan administrasi kepegawaian yang prima. b) Meningkatkan kepuasan pelanggan c) Melaksanakan perbaikan yang berkelanjutan melalui system manajemen mutu (ISO: 9001:2008)
c. Biro Keuangan dan Barang Milik Negara 1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi dalam pengelolaan administrasi keuangan dan barang milik negara di lingkungan Kementerian Kesehatan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) penguatan komitmen, b) penguatan regulasi, c) penguatan sistem dan prosedur, d) penguatan sumber daya manusia, e) penguatan monitoring dan evaluasi, serta f)
penguatan pengawasan dan pengendalian
d. Biro Hukum dan Organisasi 1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi dan penyusunan peraturan perundang-undangan, pelayanan hokum, serta penyelenggaraan organisasi dan tata laksana. Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
9
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Integritas b) Berimbang c) Rensponsif
e. Biro Umum 1) Tujuan: Umum, terselenggaranya pembangunan kesehatan secara berhasil guna dan berdaya guna dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggitingginya. Khusus, terselenggaranya peningkatan kualitas pengelolaan/ manajemen pembayaran gaji PNS, CPNS dan PTT tepat jumlah, kualitas pengelolaan gaji PNS, CPNS dan PTT dengan menggunakan software penggajian PTT, SMS gateway dan website, Perencanaan dan Penganggaran Belanja Pegawai yang berbasis kinerja, verifikasi dan akuntansi pegawai yang baik, evaluasi dan pelaporan yang akurat dan tepat waktu. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Belum ada
f. Pusat data dan Informasi 1) Tujuan: Melaksanakan pengelolaan statistik kesehatan, analisis dan deiseminasi informasi, serta pengembangan system informasi dan bank data yang berada di bawah
10
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
dan bertanggungjawab kepada Menteri Kesehatan melalui Sekretaris Jenderal. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Pengembangan dan penguatan SIK dilakukan dengan memperhatikan prinsip-prinsip sebagai berikut: a) Pemanfaatan TIK Pemanfaatan TIK diperlukan untuk mendukung sistem informasi dalam proses pencatatan data agar dapat meningkatkan akurasi data dan kescepatan dalam penyediaan data untuk diseminasi informasi dan untuk meningkatkan efisiensi dalam proses kerja serta memperkuat transparansi. b) Keamanan dan Kerahasiaan data Sistem Informasi yag dikembangkan menjamin keamanan dan kerahasiaan data
dapat
c) Standarisasi Agar SIK terstandar perlu menyediakan pedoman nasional untuk pengembangan dan pemanfaatan SIK d) Integrasi SIK yang dikembangkan dapat megintegrasikan berbagai macam sumber data, termasuk pula dalam pemanfaatan TIK. e) Kemudahan akses Data dan Informasi yang tersedia mudah diakses oleh semua pemangku kepentingan f)
Keterwakilan Data dan iinformasi yang dikumpulkan harus dapat ditelusurin lebih dalam secara individual dan
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
11
aggregate, sehingga dapat menggambarkan perbedaan gender, status sosial ekonomi, dan wilayha geografi. g) Etika,integritas dan kualitas
g. Pusat Kerjasama Luar negeri 1) Tujuan: Melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan kegiatan kerjasama bilateral, multilateral dan regional di bidang kesehatan yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Menteri Kesehatan melalui Sekretaris Jenderal. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai organisasi di masing-masing eselon mengacu pada nilai-nilai Kementerian Kesehatan
II
h. Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan 1) Tujuan: Melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penanggulangan krisis kesehatan berdasarkan kebijakan yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Menteri Kesehatan melalui Sekretaris Jenderal. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Kemanusiaan b) Bertindak cepat dan tepat
12
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
c) Kerjasama tim d) inklusif e) Transparan dan akuntabel
i. Pusat Pembiayaan dan jaminan Kesehatan 1) Tujuan: Melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan pembinaan pembiayaan dan jaminan kesehatan yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Menteri Kesehatan melalui Sekretaris Jenderal. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai organisasi di masing-masing eselon II mengacu pada nilai-nilai Kementerian Kesehatan maka guna mewujudkan visi dan misi rencana strategis pembangunan kesehatan, Kementerian Kesehatan menganut dan menjunung tinggi nilai-nilai ( Lampiran Kepmenkes No.32/Menkes/SK/I/2013 Tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2010 – 2014 ) yaitu: a) Pro Rakyat Dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, Kementerian Kesehatan selalu mendahulukan kepentingan rakyat dan haruslah menghasilkan yang terbaik untuk rakyat. Diperolehnya derajat kesehatan yang setinggi-tingginya bagi setiap orang adalah salah satu hak asasi manusia tanpa membedakan suku, golongan, agama, dan status sosial ekonomi. b) Inklusif Kementerian Kesehatan saja. Dengan demikian, seluruh komponen masyarakat harus berpartisipasi Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
13
aktif, yang meliputi lintas sektor, organisasi profesi, organisasi masyarakat pengusaha, masyarakat madani dan masyarakat akar rumput. c) Responsif Program kesehatan haruslah sesuai dengan kebutuhan dan keinginan rakyat, serta tanggap dalam mengatasi permasalahan di daerah, situasi kondisi setempat, sosial budaya dan kondisi geografis. Faktor-faktor ini menjadi dasar dalam mengatasi permasalahan kesehatan yang berbedabeda, sehingga diperlukan penanganan yang berbeda pula. d) Efektif Program kesehatan harus mencapai hasil yang signifikan sesuai target yang telah ditetapkan, dan bersifat efisien. e) Bersih Penyelenggaraan pembangunan kesehatan harus bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), transparan dan akuntabel.
j. Pusat Komunikasi Publik 1) Tujuan: Terselenggaranya fungsi komunikasi publik yang efektif dan berhasil guna 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Berpihak pada rakyat b) Bertindak cepat dan tepat c) Kerjasama tim
14
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
d) Integritas yang tinggi e) Transparan dan akuntabel
k. Pusat Promosi Kesehatan 1) Tujuan: Meningkatkan pelaksanaan pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan kepada masyarakat 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Pro Rakyat b) Inklusif c) Responsif d) Efektif e) Bersih
l. Pusat Intelegensia Kesehatan 1) Tujuan: Meningkatkan kesehatan intelegensia secara optimal 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Kemampuan dalam dalam kehidupan
pencapaiann
kesuksesan
b) Respek terhadap suatu standar atau harapan baik diri sendiri atau orang lain c) Kemampuan untuk mengenali dan memanfaatkan kekuatannya d) Kemampuan untuk mengenali dan memanfaatkan kelemahannya
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
15
e) Kemampuan untuk beradaptasi menyesuaikan pikiran atau tingkah laku
dengan
m. Pusat Kesehatan Haji 1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi dan penyusunan kebijakan teknis serta pelaksanaan pelayanan, pendayagunaan, peningkatan dan pengendalian kesehatan haji dan umrah yang berada dan bertanggungjawab kepada Menteri Kesehatan melalui Sekretaris Jenderal. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Pro Rakyat b) Inklusif c) Responsif d) Efektif e) Bersih
2. Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip di Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan adalah: a. Tujuan: Merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang pembinaan upaya kesehatan b. Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai/prinsip-prinsip Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan sama dengan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Kementerian Kesehatan
16
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan membawahi 6 eselon II di Kantor Pusat, dan masing-masing eselon II mempunyai tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip sebagai berikut:
a. Sekretariat Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan 1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi dan pelayanan teknis administrasi kepada semua unsur di lingkungan Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai/prinsip-prinsip Sekretariat Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan sama dengan Nilai-nilai/prinsipprinsip Kementerian Kesehatan
b. Direktorat Bina Upaya Kesehatan dasar 1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi, penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, dan penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria, serta pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang bina upaya kesehatan dasar. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai/prinsip-prinsip Direktorat Bina Upaya Kesehatan Dasar sama dengan Nilai-nilai/prinsipprinsip Kementerian Kesehatan
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
17
c. Direktorat Bina Upaya Kesehatan Rujukan 1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi dan penyiapan perumusan serta pelaksanaan kebijakan, dan penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria serta pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang bina upaya kesehatan rujukan. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai/prinsip-prinsip Direktorat Bina Upaya Kesehatan Rujukan sama dengan Nilai-nilai/prinsipprinsip Kementerian Kesehatan
d. Direktorat Bina Keteknisian Medik
Pelayanan
Keperawatan
dan
1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi, penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, dan penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria, serta pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang bina pelayanan keperawatan dan keteknisian medik 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai/prinsip-prinsip Direktorat Bina Pelayanan Keperawatan dan Keteknisian Medik sama dengan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Kementerian Kesehatan
e. Direktorat Bina Pelayanan Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan 1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi, penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, dan penyusunan norma,
18
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
standar, prosedur dan kriteria, serta pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang bina pelayanan penunjang medik dan sarana kesehatan. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai/prinsip-prinsip Direktorat Bina Pelayanan Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan sama dengan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Kementerian Kesehatan
f. Direktorat Bina Kesehatan Jiwa 1) Tujuan: Melaksanakan koordinasi, pelaksanaan kebijakan, standar, prosedur dan bimbingan teknis, dan kesehatan jiwa.
penyiapan perumusan dan dan penyusunan norma, kriteria, serta pemberian evaluasi di bidang bina
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai/prinsip-prinsip Direktorat Bina Kesehatan Jiwa sama dengan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Kementerian Kesehatan Direktorat Bina Upaya Kesehatan memiliki 49 UPT Vertikal/ Balai yang terdiri atas 33 RS, 13 Balai, 2 Loka dan 1 Unit Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan. Adapun tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip unit eselon II di UPT Vertikal/Balai antara lain sebagai berikut: a. Rumah Sakit Umum Persahabatan 1) Tujuan: a) Memberikan pelayananan kesehatan prima dengan menerapkan upaya menjaga mutu dan keselamatan berkelanjutan. Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
19
b) Menjadikan rujukan kesehatan respirasi.
utama
dalam
pelayanan
c) Memimpin dalam pendidikan dan penelitian bidang kesehatan respirasi di Indonesia.
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Jujur Setiap karyawan RSUP Persahabatan senantiasa menjunjung tinggi prilaku jujur yang berdasarkan atas nilai moral, etika dan agama. b) Kompeten Setiap karyawan RSUP Persahabatan memiliki kompetensi yang terdiri dari pengetahuan. c) Kerjasama TIM Setiap karyawan RSUP Persahabatan senantiasa melaksanakan kerjasama tim dalam mencapai kinerja terbaik, dilandasi sikap saling menghormati, mempercayai dan melakukan komunikasi efektif. d) Layanan yang tulus (Caring) Setiap karyawan RSUP Persahabatan senantiasa memberikan perhatian dan pelayanan yang tulus bagi keselamatan, kepuasan dan kenyamanan pelnggan. e) Loyal Setiap karyawan RSUP Persahabatan senantiasa memiliki komitmen dan kesetiaan kepada RSUP Persahabatan
20
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
b. Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita Merupakan rumah sakit khusus yang menjadi pusat rujukan Nasional untuk penanganan penyakit Jantung dan Pembuluh Darah (kardiovaskular). 1) Tujuan: a) Terselenggaranya pelayanan kesehatan kardiovaskular yang berhasil guna,bermanfaat secara luas, memenuhi standar mutu internasional b) Terselenggaranya pendidikan-pelatihan kardiovaskular yang beretika bagi tenaga kesehatan indonesia dan kawasan regional c) Terlaksananya penelitian kardiovaskular yang membawa manfaat pada pelayanan kesehatan kardiovaskular dan program pendidikan –pelatihan kardiovaskular 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Berdasarkan wewenang serta lingkup tugas sebagai Rumah Sakit Badan Layanan Umum nilai –nilai /prinsipprinsip RSJPDHK yaitu: a) Leadership(kepemimpinan): Menjadi role model disetiap aspek bisnis dalam mengembangkan kepemimpinan tim disetiap jenjang organisasi ,dalam kinerja manajemen, dalam mendesain, membangun, dan mendukung layanan dalam kekuatan basis keuangan yang tersedia b) Integrity (Integritas): Selalu menghormati apa yang telah kami sanggupi berlandaskan standar etika tertinggi.
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
21
c) Team Work(kerjasama) Mendorong usaha bersama disetiap jenjang organisasi yang melintasi fungsi untuk menghasilkan nilai terbaik melampaui harapan custumer d) Diversity (keragaman) Keragaman ketrampilan, kekuatan dan persfektif modal manusia akan mendorong peran serta aktif untuk menciptakantempat kerja bernuansa partisipatif dalam pengambilan keputusan mewujudkan visi e) Quality (kualitas) Berusaha secara berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas seluruh pelayanan dalam menghasilkannilai bagi customer f) Custumer Satisfaction (kepuasan pelanggan) Mengutamakan kepuasan customer sebagai penentu utama keberhasilan senantiasa berusaha untuk mencapai kepuasan menyeluruh Customer. g) Good corporate citizenship(kenyamanan kerja) Menyediakan tempat kerja yang aman< melindungi lingkungan, meningkatkan kesejahteraan karyawan dan keluarga, serta melibatkan peran serta masyarakat dalam dukungan keuangan dan lain-lain h) Commitment(komitmen) Senantiasa memperoleh kepentingan
22
meningkatkan kepercayaan
komitmen untuk dari pemangku
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
c. Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita 1) Tujuan: a) Memberikan pelayanan, pengobatan dan perawatan kepada masyarakat, khususnya kepada anak remaja dan wanita. b) Menjadi tempat pendidikan tenaga kesehatan yang terampil, baik tenaga medis, para medis maupun non medis. c) Menciptakan tempat penelitian dan pengembangan bidang kesehatan dan kedokteran dalam rangka pembangunan Indonesia seutuhnya.
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Nilai-nilai: (1) CEPAT bekerja cekatan sesuai standar waktu (2) AKURAT bekerja dengan teliti untuk mencapai hasil optimal (3) NYAMAN DAN AMAN bekerja dengan mengutamakan keselamatan bagi pelanggan eksternal dan internal (4) TRANSPARAN DAN AKUNTABEL bekerja sesuai ketentuan dan dipertanggung-jawabkan
dapat
(5) INTEGRITAS bekerja dengan efektif, efisien, dan terpadu (6) KERJASAMA bekerja dengan terkendali
saling
mendukung
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
dan
23
b) Prinsip-prinsip: (1) Sikap Ramah Sikap ramah mempunyai peran penting dalam melayani pelanggan. Sikap ini penting untuk menciptakan suasana nyaman (“ease") pada diri pelanggan. Dalam suasana nyaman pelanggan akan lebih mudah untuk menyampaikan keinginannya sehingga petugas lebih mudah memahaminya dan dapat menghindari kemungkinan salah faham. Sikap ramah dapat dikembangkan dengan cara: - menciptakan suasana hati yang riang - melupakan hal-hal yang menjengkelkan - wajah yang tersenyum - nada suara yang hangat - tidak membeda-bedakan pelanggan dan menganggap setiap pelanggan adalah pribadi yang penting. (2) Sikap Sopan Santun Sikap sopan dan santun wajib dipertahankan walaupun pelanggan bersikap negatif kepada kita. Harus diposisikan, setiap pelanggan lebih tinggi dari perusahaan. Perusahaan membutuhkan pelanggan dan bukan sebaliknya. Perlakuan sopan dan santun merupakan keharusan untuk diberikan kepada setiap orang. Selain itu, sikap sopan dan santun merupakan cermin kepribadian tinggi sehingga pelangganpun akan menunjukkan rasa segannya kepada kita.
24
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
(3) Sikap Tanggap Dan Siap Membantu Sikap tanggap dan siap membantu wajib dimiliki oleh setiap petugas. Pelanggan telah bermurah hati menggunakan produk dan pelayanan kita, maka sudah sepantasnyalah bila kita selalu waspada dan siap membantunya agar pelayanan yang diberikan tidak mengecewakannya. Pelanggan mengharapkan pelayanan yang memuaskan dari kita, jika dia tidak puas akan menjadi promosi negatif dan dia akan mencari tempat lain yang bisa memuaskan. (4) Sikap Yakin Dan Percaya Diri Sikap yakin dan percaya diri harus dimiliki setiap petugas. Tanpa sikap percaya diri kita tidak akan dapat meyakinkan dan membuat pelanggan percaya kepada kita. Sikap yakin dan percaya diri tersebut dapat dikembangkan dengan cara: - menghargai diri sendiri - memahami cara kerja di bagian/perusahaan kita - memahami peraturan yang berlaku - mengetahui semua jenis pelayanan yang diberikan perusahaan (product knowledge). - penampilan yang tepat, rapih, dan serasi - berpengetahuan yang cukup memadai (umum dan khusus) (5) Sikap Teliti Dan Hati-Hati Sikap ini sebenarnya menyatu dengan peranan anda sebagai "pintu gerbang" perusahaan. Andalah orang yang berada di awal dan akhir mata rantai proses layanan perusahaan. Dengan ketelitian dan kecermatan Anda akan sangat Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
25
membantu tercapainya layanan perusahaan yang cepat, tepat dan akurat kepada pelanggan. Selain itu sikap teliti akan membangkitkan respek pelanggan terhadap Anda dan perusahaan. Respek ini pada gilirannya akan meningkatkan kepercayaan. Selain itu, anda juga dituntut untuk bersikap hatihati dan waspada. Ini merupakan konsekuensi perusahaan sebagai bisnis yang menghasiIkan produk dan jasa kepercayaan. (6) Sikap Informatif Seringkali kita kurang menyadari bahwa pelanggan adalah orang awam, bukan manusia super yang serba tahu segalanya. Dalam banyak hal, terutama yang menyangkut teknis pelaksanaan pelayanan perusahaan, mereka seringkali belum memahaminya. Kita cenderung menyamaratakan setiap pelanggan dan mengira mereka telah mengetahui seluk beluk teknik pelayanan perusahaan, padahal sebenarnya belum. Untuk itu penting untuk mengetahui tipe pelanggan untuk memberikan informasi dan menjelaskannya dengan sabar. Jangan biarkan pelanggan dalam kebingungan. (7) Sikap Menghargai Waktu Bila kita ingin menghargai seseorang, maka kita harus menghargai norma dan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh orang itu, salah satunya adalah menghargai waktu. Karena itu agar kita dapat menunjukkan penghargaan kepada pelanggan, maka kita harus mampu melayani pelanggan dengan cepat dan cermat.
26
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
d. Rumah Sakit Umum DR. Kariadi – Semarang 1) Tujuan: 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip:
e. Rumah Sakit Umum Pusat DR. Sardjito – Yogyakarta 1) Tujuan: 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip:
f. Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar 1) Tujuan: 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip:
g. RSUP DR. M. Jamil Padang 1) Tujuan: a) Menjadi Rumah Sakit Pendidikan Yang Terbaik(The Best Teaching Hospital) b) Centre of excellent Pusat Pelayanan Kesehatan c) Tempat bekerja yang sangat nyaman dan kondusif (The best place work) d) Tersedianya SDM yang kompeten, kapabilitas dan berkinerja tinggi e) Terselenggaranya sistem manajemen rumah sakit yang profesional 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Pelaksanaan Misi Rumah Sakit akan berhasil jika dilandasi oleh nilai-nilai dasar yang tepat dan budaya organisasi yang mendukung. Dalam hal ini telah Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
27
ditetapkan bahwa semua gerak langkah dalam penyelenggaraan RSUP DR.M.DJAMIL PADANG harus didasari nilai-nilai Organisasi RSUP M Djamil Padang sebagai berikut. R = Responsif S = Santun U = Utama P = Pro Rakyat M = Mutu D = Daya saing Nilai-nilai dasar tersebut selanjutnya diterjemahkan dalam bentuk perilaku budaya organisasi yang terangkum dalam akronim RSMD, yang bermakna: 1. Responsif, yaitu cepat tanggap terhadap keluhan pasien, dan melayani dengan ikhlas. 2. Santun, memberikan pelayanan pada pasien dengan sopan, sabar dan bertutur bahasa yang baik. 3. Utama, terbaik dalam pelayanan, pendidikan dan penelitian. 4. Pro Rakyat, mengutamakan masyarakat pelayanan, pendidikan dan penelitian. 5. Mutu, memberikan pelayanan, penelitian yang berkualitas.
pendidikan
dalam dan
6. Daya Saing, yaitu mampu tumbuh dan berkembang dalam memberikan pelayanan. pendidikan dan penelitian siap menjadi kompetitor bagi rumah sakit lain.
h. RSUP DR. Mohammad Hoesin palembang 1) Tujuan: a) Meningkatkan derajat kesehatan dan senantiasa berorientasi kepada kepentingan masyarakat.
28
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
b) Meningkatkan citra pelayanan pemerintah kepada masyarakat di bidang kesehatan. c) Menghasilkan tenaga Dokter Umum, Spesialis dan Sub Spesialis serta Keperawatan yang berkualitas dan bermoral tinggi. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Memberikan pelayanan RS yang paripurna dan bermutu tinggi yang berorientasi kepada Pelanggan dengan menerapkan budaya SEHAT: S = Senyum, semua petugas rumah sakit dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat harus bersikap ramah-tamah dengan menunjuk kan air muka yang jernih dan ikhlas. E = Efisien dan Efektif, dalam melaksanakan semua aktifitas di RS, petugas harus selalu melakukan efisiensi untuk mencapai tujuan. H = Harmonis, terdapat keserasian atau keharmonisan dalam kerjasama antara petugas medis,paramedis dan non medis dengan pasien dan keluarga pasien serta pengguna jasa rumah sakit lainnya. A =
Akuntabilitas, semua kegiatan pelayanan dan transaksi keuangan harus dapat dipertanggungjawabkan secara akademis dan ilmiah serta sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
T = Transparansi, ada keterbukaan di segenapAspek kegiatan i. Rumah Sakit umum Pusat DR. Wahidin Sudiro Husodo Makassar 1) Tujuan: 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
29
j. Rumah Sakit Pusat H. Adam malik Medan 1) Tujuan: Menyelenggarakan upaya penyembuhan dan pemulihan secara paripurna, pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengembangan secara serasi, terpadu dan berkesinambungan dengan upaya peningkatan kesehatan lainnya serta melaksanakan upaya rujukan. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Profesional Bekerja secara cermat, tertib, disiplin dan semangat yang tinggi dengan kemampuan optimal melakukan tugas dengan pengetahuan dan keterampilan terkini.Dengan perhitungan tepat, cepat dan matang serta berani mengambil resiko. b) Integritas Berdasarkan iman dan taqwa, jujur, ikhlas, setia, tegar dan bertanggung jawab. Berdasarkan pengabdian serta rela berkorban lapang hati dan bijaksana. c) Kerjasama Memupuk saling pengertian dengan sesama pegawai. Menghormati dan menghargai pendapat pegawai yang lain. Menghayati diri sebagai bagian dari sistem dan kesatuan organisasi.
k. Rumah Sakit Stroke Nasional Bukittinggi 1) Tujuan: a) Menyelenggarakan pelayanan komprehensif stroke yang berorientasi pada kepuasan pelanggan
30
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
b) Menyelenggarakan pendidikan, pelatihan, penelitian stroke sesuai dengan kemajuan IPTEKDOK c) Mengembangkan jejaring pelayanan stroke secara nasional, regional dan internasional. d) Mengembangkan inovasi pelayanan stroke terpadu yang mendukung wisata kesehatan. e) Menerapkan sistem manajemen rumah sakit yang modern. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Kebersamaan, dimaksudkan mengutamakan kerjasama tim b) Profesinalisme, dimaksud adalah bekerja sesuai dengan system dan prosedur yang telah ditentukan, c) Kejujuran, berani menyatakan kebenaran dan lesalahan berdasarkan data dan fakta yang dapat dipertanggung jawabkan d) Keterbukaan, dimaksud keterbukaan dalam mengemukakan pendapat dan menerima pendapat dari pihak lain e) Disiplin, berusaha menegakan disiplin baik untuk diri sendiri maupun terhadap lingkungan. l. RS Orthopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta 1) Tujuan:
a) Tujuan Umum (1) Terlaksananya pelayanan paripurna dengan kaidah Governance;
sub spesialis Good Clinical
(2) Terselenggaranya manajemen yang efektif, efisien dan tidak mengutamakan profit dengan kaidah Good Coorporate Governance; (3) Terwujudnya kesejahteraan pegawai.
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
31
b) Tujuan Khusus (1) Meningkatkan cakupan pelayanan medik; (2) Meningkatkan mutu keselamatan pasien;
pelayanan
medis
dan
(3) Terpenuhinya kepuasan pelanggan; (4) Meningkatkan kapasitas SDM Rumah Sakit yang profesional dan kompeten; (5) Terselenggaranya manajemen pendidikan, pelatihan dan penelitian sesuai core business rumah sakit; (6) Terpenuhinya kelengkapan sarana dan prasarana yanng memadai dengan teknologi canggih dan modern serta tepat guna; (7) Meningkatkan brand image rumah sakit melalui pemasaran rumah sakit ke seluruh lapisan; (8) Terlaksananya sistem terintegrasi dan paperless; (9) Terlaksananya akuntabel.
pengelolaan
informasi keuangan
yang yang
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai kerja yang diterapkan dan dikembangkan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat adalah:
32
a)
Kejujuran: senantiasa menjunjung tinggi kejujura, berani menyatakan kebenaran dan kesalahan berdasarkan data dan fakta dengan cara yang bertanggung jawab dan sesuai etika profesi dan etika rumah sakit;
b)
Kedisiplinan: melaksanakan tugas sesuai tanggung jawab dan wewenang, senantiasa berusaha menegakkan disiplin terhadap diri sendiri dan lingkungan sekitarnya;
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
c)
Kebersamaan: menyadari kerjasama Tim adalah prinsip dasar dalam melaksanakan dan menyelesaikan tugas, melalui kebersamaan akan dicapai kesuksesan dan keadilan;
d)
Keterbukaan: terbuka dalaam menerima informasi, ilmu pengetahuan dan teknologi baru serta pengembangan pelayanan yang berbasis informasi terkini dan berteknologi tinggi / mutakhir;
e)
Profesionalisme: menerapkan ilmu, ketrampilan sesuai standar profesi, kompetensi tinggi dan etis serta memelihara keamanan dan kenyamanan pasien dalam memberi pelayanan kesehatan, senantiasa memberi pelayanan yang menjamin mutu dan kepuasan pelanggan.
m. Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung 1) Tujuan: a) Memberikan pelayanan kesehatan mata yang paripurna sesuai dengan standar dunia yang berorentasi pada kepuasan bagi seluruh lapisan masyarakat, terjangkau, merata dan berkeadilan, b) Memberikan peluang dan lingkungan belajar yang kondusif untuk penyelenggaraan pendidikan kesehatan mata yang inovatif, c) Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan serta penapisan ilmu dan teknologi di bidang kesehatan mata, d) Melaksanakan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat dalam upaya pemeliharaan dan peningkatan kesehatan mata, e) Meningkatkan upaya kemitraan secara global, f)
Meningkatkan profesionalismen pegawai.
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
33
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a)
Customer oriented : Setiap pegawai PMN RS Mata Cicendo Bandung dalam menunaikan tugas dan tanggungjawabnya senantiasa berorientasi kepada pelanggan dimana kepuasan masyarakat / pelanggan merupakan prioritas utama, sehingga segala daya dan upaya diarahkan demi memenuhi bahkan melampaui kebutuhan pelanggan,
b) Integritas: Setiap pegawai PMN RS Mata Cicendo Bandung secara konsisten bekerja dengan jujur, tertib, teliti dan disiplin, demi menjaga kredibilitas institusi dan kehormatan dirinya sebagai pegawai yang memiliki martabat dan harga diri. c) Responsif: Setiap pegawai PMN RS Mata Cicendo Bandung senantiasa cepat tanggap dan bekerja cerdas dalam melakukan pelayanan sesuai kompetensi, kewenangan dan tanggungjawab yang melekat pada profesi dan jabatan yang dimiliki. d) Efektif – Efisien: Setiap pegawai PMN RS Mata Cicendo Bandung senantiasa berupaya menggunakan sumber daya yang sehemat mungkin guna mencapai hasil yang maksimal, serta memanfaatkan sumber daya tersebut sesuai dengan keperluan dan fungsinya. e) Visioner: Setiap pegawai PMN RS Mata Cicendo Bandung senantiasa memiliki pandangan ke depan dan cita-cita luhur untuk menjadi pribadi yang unggul, mampu memenuhi harapan orang lain dan memiliki keyakinan serta kemampuan mewujudkan kehidupan yang lebih baik. f)
34
Syukur: Setiap pegawai PMN RS Mata Cicendo Bandung memiliki keyakinan bahwa hasil sebuah
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
proses adalah wujud terbaik dari prestasinya. Mampu menikmati hasil kerjanya, dan selalu berterima kasih kepada Tuhan sumber segala kekuatan untuk menjalani proses tersebut, sehingga memperoleh ketentraman hati dan tetap memiliki kemampuan serta semangat untuk berbuat yang lebih baik lagi
n. Rumah Sakit Paru DR. M. Goenawan Partowidigdo Bogor 1) Tujuan: a) Terselenggaranya pengembangan pelayanan paru dan pendidikan kesehatan serta pelayanan spesialistik lainnya b) Terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas sesuai kebutuhan pengembangan pelayanan c) Tersedianya sarana, prasarana dan peralatan kesehatan yang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi d) Terciptanya citra RSPG yang meningkatnya loyalitas pelanggan
positif
dan
e) Terselenggaranya tata kelola rumah sakit yang akuntabel, transparan, dan responsibel 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Integritas: Keteguhan hati berlandaskan komitmen bersama untuk mencapai tujuan b) Profesional: Bekerja sesuai dengan keahlian dan meningkatkan terus menerus c) Disiplin:Bersikap dan berperilaku sesuai aturan, tertib system, taat prosedur dan konsisten
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
35
memelihara keselarasan hubungan dengan semua pihak d) Kerjasama: Bersinergi dalam bekerja e) Inovasi: Siap menyampaikan gagasan kreatif dan aplikatif secara berkesinambungan f) Kepuasan Pelanggan: Memastikan setiap pelayanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dengan mengutamakan kasih saying dan keramahan.
o. Rumah Sakit Paru DR. Ario Wirawan Salatiga 1) Tujuan: 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip:
p. Rumah Sakit DR. H. Marzoeki Mahdi Bogor 1) Tujuan: Adalah untuk memberikan pemahaman kepada para CPNS mengenai tugas pokok dan fungsi Kementerian Kesehatan R.I, khususnya pada Rumah Sakit dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor, permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi tersebut secara menyeluruh dan utuh. Secara umum, tujuan kegiatan orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil mampu untuk: a) Memahami arah dari Rencana Strategis Kementerian Kesehatan R.I khususnya pada Rumah Sakit dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor, dan berkontribusi nyata untuk turut mensukseskannya. b) Memahami Tugas Pokok dan Fungsi di setiap satuan kerja, dan mampu melaksanakannya.
36
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
c) Memahami Tata Cara Kerja di setiap satuan kerja, dan mampu melaksanakannya. d) Memahami peraturan-peraturan Pegawai Negeri Sipil dan peraturan-peraturan di bidang kesehatan. e) Mampu bersosialisasi di lingkungan kerja dangan memperhatikan aspek tata krama dan etika. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Creativity Kemampuan untuk sesuatu yang baru.
menghasilkan/menciptakan
b) Integritas Bertindak konsisten sesuai dengan nilai-nilai dan kode etik c) Profesional Kompetensi untuk melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik dan benar dan juga komitmen d) Team Work keinginan untuk bekerja sama dengan orang lain secara kooperatif dan menjadi bagian dari kelompok e) Accountable Kewajiban untuk memberikan pertanggungjawaban atau untuk menjawab dan menerangkan kinerja dan tindakan. q. Rumah Sakit Jiwa DR. Soeharto Heerdjan-Jakarta 1) Tujuan: a) Tercapainya indicator kinerja pelayanan Rumah Sakit b) Tercapainya diversifikasi layanan unggulan
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
37
c) Tercapainya pelayanan yang sesuai standar pelayanan prima, standar akreditas yang berbasis kendali mutu dan kendali biaya d) Peningkatan kompetensi SDM melalui pendidikan (knowledge), pelatihan (skill) dan sikap perilaku (attitude) e) Pengembangan penelitian dalam bidang kesehatan jiwa f)
Tercapainya target pendapatan Rumah Sakit
g) Peningkatan kesejahteraan pegawai 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai atau prinsip bekerja yang mendasari di RSJ Dr. Soeharto Heerdjan Jakarta adalah “Melayani Sepenuh Jiwa”: J I W A
= Jujur = Ikhlas = Waspada = Arif
r. RSJ Prof. DR. Soeroyo Magelang 1) Tujuan: Terciptanya keadaan harmonis antara rumah sakit dengan instansi pemerintah/swasta, LSM, dunia usaha, media massa, dan masyarakat untuk menuju: a) Tercapainya kualitas pelayanan kesehatan jiwa dan umum yang prima dan memuaskan pelanggan; b) Terwujudnya pelayanan kesehatan jiwa spesialistik dan sub spesialistik yang akan dikembangkan menjadi produk unggulan; c) Terciptanya pelayanan kesehatan yang komprehensif dan paripurna selaras dengan
38
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
pengembangan sumber daya, sarana, dan prasarana rumah sakit; d) Terwujudnya peningkatan kualitas, dan kesejahteraan sumber daya manusia yang kompeten dan profesional. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Kebersamaan; b) Keterbukaan; c) Kejujuran; d) Kerendahan hati; e) Integritas
s. Rumah Lawang
Sakit
Jiwa
DR.
Radjiman
Wediodiningrat
1) Tujuan: a) Terwujudnya peningkatan volume pelayanan kesehatan jiwa rawat jalan, rawat inap dan pelayanan penunjang serta peningkatan kunjungan pasien usia lanjut. b) Tercapainya pelayanan melalui pendekatan multisektoral, multidisiplin, komprehensif dan holistik utuk mewujudkan pelayanan prima yang berorientasi keselamatan pasien dan kepuasan pelanggan. c) Terwujudnya pelayanan dengan model clinical pathways dan praktek keperawatan professional (MPKP), dengan memanfaatan sarana prasarana pelayanan berbasis teknologi informasi untuk menjadi rumah sakit jiwa yang maju dan modern. d) Terwujudnya penanggulangan masalah psikososial di masyarakat dengan pelaksanan promosi Keswa Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
39
secara lebih kraeatif, inovatif melalui penguatan jejaring pelayanan keswa. e) Terwujudnya kecukupan rasio berdasarkan Analisis Beban Kerja. f)
ketenagaan
Tercapainya pengembangan Kualitas SDM yang profesional berlandasaran moral, etika dan hukum melalui pendidikan, pelatihan dan penelitian berkelanjutan untuk memenuhi standar RS pendidikan dan Standar pelayanan RS kelas dunia.
g) Tercapainya peningkatan kesejahteraan pegawai sesuai dengan tingkat pertumbuhan organisasi melalui penerapan sistem remunerasi. h) Terwujudnya sistem manajemen keuangan dan pengelolaan sumber daya secara efisien, transparan, akuntabel sesuai dengaqn Sistem Akuntansi Pemerintah (SAP) dalam rangka mendukung pencapaian predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) Kementerian Kesehatan. Optimalisasi pemanfaatan aset sesuai 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Budaya Kerja. (1) Berpikir kratif dan inovatif. (2) Bersikap cepat tanggap. (3) Bertindak tepat dan produktif. b) Motto: P A S T I P-rofesional, adalah modalku A-nda puas, adalah tekadku S-ejahtera, adalah tujuanku T-eknologi kedokteran modern adalah sarana kemajuanku I-nformasi dan komunikasi adalah alat mempercepat pelaksanaan tugasku
40
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
c) Slogan RSJ-RW (Melayani dengan Simpatik) S-enyum I-novatif M-utu P-rofesional A-dil T-ertib I-ntegritas K-erjasama d) Nilai-nilai RSJ-RW dirumuskan dalam akronim Berani dengan uraian, yaitu: (1) Berkeadilan: Pelayanan kesehatan jiwa, umum dan penunjang diarahkan untuk diperolehnya derajat kesehatan jiwa, raga dan sosial setinggi-tingginya bagi setiap orang sebagai salah satu hak azasi manusia tanpa menbedakan suku, golongan, agama dan status social ekonomi. Dengan demikian pelayanan kesehatannya harus bersifat standar sesuai kaidah-kaidah ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran yang ada, dengan tetap memperikan preferensi bagi setiap orang untuk menentukan pilihan fasilitas pelayanan yang tersedia. (2) Efektif dan Efisien: Program pelayanan kesehatan jiwa yang diberikan harus dapat mencapai target kinerja yang telah ditetapkan dengan melakukan langkah penghematan penyerapan sumber daya baik dari unsur sumber daya manusia, pendanaan dan pemanfaatan sarana prasarana pelayanan yang tersedia secara kreatif dan inovatif. (3) Responsif: Program pelayanan kesehatan jiwa yang dikembangkan haruslah sesuai dengan Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
41
kebutuhan dan keinginan masyarakat, serta tanggap ikut serta dalam mengatasi permasalahan kesehatan jiwa yang berbasis masyarakat,kesehatan jiwa dasar dan rujukan dengan memperhatikan situasi dan kondisi daerah cakupan, social budaya dan aspek epidemiologi penyaqkit yang berkembang. (4) Akuntable: Pelayanan kesehatan jiwa, pelayaqnan umum dan penunjang diselenggarakan oleh tenaga kesehatan yang professional yang dapat dipertanggungjawabkan secara etik, moral dan peraturan perundangan yang berlaku serta sesuai dengan kaidah ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran modern yang dituangkan dalam ketentuan hospital bylaws / medical staff bylaws dan membuat laporan atas penyelenggaraan tersebut secara akurat dan tepat waktu. (5) Nirlaba: Sebagai instansi PK-BLU dibentuk untuk memberikan pelayanan kesehatan jiwa secara paripurna yang meliputi preventif, kuratif dan rehabilitatif (pemulihan) kepada masyarakat berupa penyedian barang dan atau jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam melaksanakan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktifitas sesuai dengan kaidah bisnis yang sehat. (6) Inklusif: Semua program pelayanan kesehatan jiwa, pelayanan umum dan penunjang yang diberikan harus melibatkan semua pihak dari stake holder. Dengan demikian, seluruh komponen masyarakat harus memperoleh akses untuk berpartisipasi aktif, yang meliputi lintas sektor, organisasi profesi, organisasi
42
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
masyarakat, keluarga pasien sebagai unsur pelanggan eksternal dan seluruh karyawan sebagai pelanggan internal.
t. RS Kusta dr. Rivai Abdullah Palembang 1)
Tujuan: a) b)
c) d) e)
f)
g)
2)
Terwujudnya pelayanan prima yang berorientasi pada kepuasan pelanggan. Meningkatnya SDM yang berkualitas dan profesional bidang pelayanan dan keuangan sehingga tercapai peningkatan kinerja pelayanan dan keuangan. Meningkatkan kualitas, efektifitas dan efisiensi pelayanan kepada masyarakat. Berkembangnya pelayanan unggulan kusta dan jenis-jenis pelayanan spesifik spesialistik lainnya. Adanya pengembangan pendidikan, pelatihan dan penelitian untuk menunjang RS sebagai pusat riset dan pusat rujukan. Adanya pengembangan kerjasama lintas sektoral dan peningkatan pembinaan kusta di wilayah binaan. Terwujudnya sistem manajemen keuangan dan pelayanan serta sumber daya yang efisien, transparan dan akuntabel.
Nilai-nilai: a) Berpikir kreatif dan inovatif b) Bersikap cepat tanggap c) Bertindak tepat dan produktif d) Menggalang kerjasama dan kemitraan
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
43
u. Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya 1)
Tujuan: a) Peningkatan jumlah rujukan pemeriksaan yang berkualitas. b) Peningkatan pelayanan prima dari segi parameter, mutu, metode dan kecepatan yaitu dengan terwujudnya jasa pelayanan pemeriksaan laboratorium yang cepat, tepat dan bermutu serta terciptanya berbagai jenis pelayanan yang mendukung pemeriksaan kesehatan dan pemantauan kesehatan. c) Pengembangan kerjasama lintas sektoral dalam IPTEKDOK maupun pelayanan masyarakat yaitu dengan terwujudnya profesionalisme melalui pendidikan, pelatihan dan penelitian dalam bidang laboratorium. d) Pengembangan profesionalisme dan manajemen sumber daya secara periodik yaitu dengan terwujudnya institusi dengan fungsi manajemen yang baik dan konsisten serta pengelolaan keuangan yang mandiri dan manajemen keuangan yang akuntabel.
2)
Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Kebersamaan, dimaksudkan mengutamakan kerja sama tim. b) Profesionalisme, dimaksud adalah bekerja sesuai dengan sistem dan prosedur yang ditentukan. c) Disiplin, berusaha menegakkan disiplin baik untuk diri sendiri maupun terhadap lingkungan.
44
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
d) Kejujuran, berani menyatakan kebenaran dan kesalahan berdasarkan data dan fakta yang dapat dipertanggung- jawabkan. e) Keterbukaan, dimaksud keterbukaan dalam mengemukakan pendapat dan menerima pendapat dari pihak lain.
3. Direktorat Jenderal Pengendalian Penyehatan Lingkungan.
Penyakit
dan
Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip di Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, adalah: a. Tujuan: b. Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Ditjen PP dan PL menganut dan menjunjung tinggi nilainilai sebagai berikut: 1) Pro rakyat Dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan selalu mendahulukan kepentingan rakyat dan haruslah menghasilkan yang terbaik untuk rakyat. Diperolehnya derajat kesehatan yang setinggi- tingginya bagi setiap orang adalah salah satu hak asasi manusia tanpa membedakan suku, golongan, agama, dan status sosial ekonomi. 2)
Inklusif Semua kegiatan dalam program pembangunan kesehatan harus melibatkan semua pihak, karena semua mempunyai peran yang penting. Dengan demikian, seluruh komponen masyarakat harus berpartisipasi aktif, yang meliputi lintas sektor, organisasi profesi, organisasi masyarakat pengusaha, masyarakat madani dan masyarakat akar rumput.
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
45
3) Responsif Program kesehatan haruslah sesuai dengan kebutuhan dengan keinginan rakyat, serta tanggap dalam mengatasi permasalahan di daerah, situasi kondisi setempat, sosial budaya dan kondisi geografis. Faktor- faktor ini menjadi dasar dalam mengatasi permasalahan kesehatan yang berbeda-beda sehingga diperlukan penangan yang berbeda pula. 4) Efektif Program kesehatan harus mencapai hasil yang signifikan sesuai dengan target yang telah ditetapkan, dan bersifat efisien. 5) Bersih Penyelenggaraan pembangunan keseha-tan harus bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), transparan, dan akuntabel. Sesuai dengan nilai-nilai yang ditetapkan Kementerian Kesehatan, maka dalam melaksanakan pengendalian penyakit dan penyehatan lingkungan diperlukan tambahan nilai, yaitu: Rajin, Bermutu, Prioritas pekerjaan, dan mengutamakan pemecahan masalah Budaya kerja yang diterapkan di lingkungan Direktorat Jenderal PP dsn PL adalah seperti yang tertuang dalam pakta integritas: 1. Mencurahkan tenaga dan pikiran saya untuk kemajuan bangsa dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi di bidangnya. 2. Bersikap jujur, bertanggung jawab dan tidak akan melakukan praktik kegiatan yang menyimpang dari aturan yang berlaku termasuk Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme.
46
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
3. Menjalankan tugas secara bersih, transparan, dan profesional dalam arti akan mengerahkan segala kemampuan dan sumber daya secara optimal untuk memberikan hasil kerja yang terbaik mulai dari perencanaan, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan pengawasan.
Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan membawahi 6 eselon II di Pusat, 5 Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan & Pengendalian Penyakit Menular serta 7 Kantor Keshatan Pelabuhan yang dalam organisasi, kedudukannya sebagai eselon II. Masing-masing eselon II di Pusat mempunyai tujuan dan nilainilai/prinsip-prinsip yang berbeda, yaitu sebagai berikut: a. Sekretariat Ditjen Pengendalian Penyehatan Lingkungan
Penyakit
dan
1) Tujuan: Terselenggaranya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya pada program Pengendalian Penyakit dan Penehatan Lingkungan. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Dalam melaksanakan program Sekretariat Ditjen PP dan PL sejalan dengan nilai-nilai yang ditetapkan Kementerian Kesehatan yaitu Pro Rakyat, Inklusif, Responsif Efektif dan bersih. Sekretariat Ditjen PP dan PL juga menganut dan menjunjung tinggi nilai-nilai yang ditetapkan Ditjen PP dan PL yaitu: 1. 2. 3. 4.
Rajin Bermutu Priorita Pekerjaan Mengutamakan penyelesaian masalah
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
47
b. Direktorat Surveilans, Kesehatan Matra
Imunisasi,
karantina,
dan
1) Tujuan: Tujuan Umum: Terselenggaranya pembangunan kesehatan secara berhasil guna dan berdaya-guna dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggitingginya. Tujuan Khusus: Terselenggaranya Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan secara berhasil dan berdaya guna mendukung pencapaian derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-Tingginya melalui Pembinaan Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Dalam melaksanakan program Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra, Direktorat Simkar dan Kesma sejalan dengan nilai-nilai yang ditetapkan Kementerian Kesehatan yaitu Pro Rakyat, Inklusif, Responsif Efektif dan bersih. Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina,dan Kesehatan Matra juga menganut dan menjunjung tinggi nilai-nilai yang ditetapkan Ditjen PP dan PL yaitu: a) Rajin b) Bermutu c) Priorita Pekerjaan d) Mengutamakan penyelesaian masalah
48
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
c. Direktorat Pengendalian Penyakit Menular Langsung 1) Tujuan: Terselenggaranya pengendalian penyakit menular langsung secara berhasil guna dan berdaya guna dalam mendukung pencapaian derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya melalui: a) Pembinaan surveilansTB, AIDS dan PMS, ISPA, Kusta dan Frambusia, Diare dan ISPA b) Pengendalian penyakit menular langsung. c) Penyelenggaraan pengendalian penyakit menular langsung di pintu masuk negara. d) Penyelenggaraan pengendalian penyakit menular langsung berbasis laboratorium. e) Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya dalam program pengendalian penyakit menular langsung.
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Selain menjunjung tinggi nilai-nilai yang ditetapkan Kementerian Kesehatan yaitu Pro Rakyat, Inklusif, Responsif Efektif dan bersih, Direktorat pengendalian penyakit menular langsung juga menganut dan menjunjung tinggi nilai-nilai yang ditetapkan Ditjen PP dan PL yaitu: a) Rajin b) Bermutu c) Priorita Pekerjaan d) Mengutamakan penyelesaian masalah
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
49
d. Direktorat Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang 1) Tujuan: a) Tujuan Umum: Terselenggaranya pembangunan kesehatan secara berhasil guna dan berdaya guna dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya melalui kegiatan program pengendalian penyakit bersumber binatang. b) Tujuan Khusus: Menurunkan angka kesakitan, kematian, dan kecacatan akibat penyakit bersumber binaatang melalui pembinaan, pengembangan dan pelaksanaan serta pemantapan fungsi-fungsi administrasi kesehatan yang didukung oleh sistem informasi kesehatan, ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan.
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Selain menjunjung tinggi nilai-nilai yang ditetapkan Kementerian Kesehatan yaitu Pro Rakyat, Inklusif, Responsif Efektif dan bersih, Direktorat pengendalian penyakit bersumber binatang juga menganut dan menjunjung tinggi nilai-nilai yang ditetapkan Ditjen PP dan PL yaitu: a) Rajin b) Bermutu c) Priorita Pekerjaan d) Mengutamakan penyelesaian masalah
50
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
e. Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular 1) Tujuan: Meningkatnya pencegahan penyakit tidak menular.
dan
penanggulangan
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Selain menjunjung tinggi nilai-nilai yang ditetapkan Kementerian Kesehatan yaitu Pro Rakyat, Inklusif, Responsif Efektif dan bersih, Direktorat pengendalian penyakit tidak menular juga menganut dan menjunjung tinggi nilai-nilai yang ditetapkan Ditjen PP dan PL yaitu: a) Rajin b) Bermutu c) Priorita Pekerjaan d) Mengutamakan penyelesaian masalah
f. Direktorat Penyehatan Lingkungan 1) Tujuan: a) Tujuan Umum: Untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat (udara, air, dan tanah termasuk lingkungan sosial) secara fisik, kimia, biologi dan kemampuan masyarakat dalam adaptasi perubahan iklim. b) Tujuan Khusus: (1)
Meningkatnya akses terhadap sumber air minum yang layak.
(2)
Meningkatnya kualitas air minum yang didistribusikan oleh penyelenggara air minum
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
51
52
(3)
Meningkatnya akses penduduk fasilitas sanitasi yang layak.
terhadap
(4)
Meningkatnya perilaku higienis masyarakat, dengan indikator Stop BABs
(5)
Tercapainya persentase cakupan yang memenuhi syarat kesehatan.
(6)
Tercapainya persentase cakupan TempatTempat Umum (TTU) yang memenuhi syarat kesehatan.
(7)
Tercapainya persentase cakupan daerah potensial yang melaksanakan strategi adaptasi dampak perubahan iklim
(8)
Tercapainya persentase cakupan Tempat Pengelolaan Makanan (TPM) yang memenuhi syarat kesehatan.
(9)
Tercapainya persentase cakupan Kab/Kota yang melaksanakan pembinaan pengelolaan limbah medis Fasyankes
(10)
Tersedianya infomarsi cepat dan “realtime” tentang adanya potensial dan atau adanya KLB Keracunan Makanan yang terjadi di masyarakat yang dapat berdampak pada kesehatan masyarakat.
(11)
Tercapainya kondisi kab/kota untuk hidup dengan bersih, aman, nyaman dan sehat untuk dihuni dan sebagai tempat bekerja bagi warganya dengan cara terlaksananya berbagai program-program kesehatan dan sektor lain sehingga dapat meningkatkan sarana dan produktifitas serta perekonomian masyarakat.
(12)
Meningkatkan kesiapsiagaan dan respon terhadap bencana yang berdampak pada kesehatan masyarakat.
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
rumah
(13)
Mengendalikan dampak limbah (cair dan padat), udara dan radiasi terhadap kesehatan
(14)
Meningkatnya komitmen politis di pusat maupun daerah terhadap program penyehatan lingkungan
(15)
Dikembangkannya dan diintensifkannya program penyehatan lingkungan
(16)
Meningkatnya surveillens penyehatan lingkungan.
program
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Selain menjunjung tinggi nilai-nilai yang ditetapkan Kementerian Kesehatan yaitu Pro Rakyat, Inklusif, Responsif Efektif dan bersih, Direktorat Penyehatan Lingkungan juga menganut dan menjunjung tinggi nilainilai yang ditetapkan Ditjen PP dan PL yaitu: a) Rajin b) Bermutu c) Priorita Pekerjaan d) Mengutamakan penyelesaian masalah
4. Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip di eselon I dan II Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, adalah: a. Tujuan: Terselenggaranya program Bina Gizi dan Kesehatan Ibu danAnak secara berhasil-guna dan berdaya-guna dalam rangka mencapai status kesehatan dan gizi masyarakat yang optimal.
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
53
b. Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai yang diterapkan oleh Ditjen Bina Gizi dan KIA mengacu dan melaksanakan nilai-nilai yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan yang menganut dan menjunjung tinggi nilai-nilai yaitu: 1) Pro Rakyat 2) Inklusif 3) Responsif 4) Efektif 5) Bersih
5. Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip di Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan sampai saat ini belum ditetapkan.
6. Inspektorat Jenderal Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip Inspektorat Jenderal, adalah: a. Tujuan: Inspektorat Jenderal sebagai salah satu institusi pengawasan mempunyai tugas dan fungsi melaksanakan pengawasan terhadap terselenggaranya tugas kementerian Kesehatan. Dalam menjalankan tugasnya sebagai institusi pengawasan, Inspektorat Jenderal Kemenkes memiliki tujuan pengawasan sbb: 1) Memberikan keyakinan yang memadai atas ketaatan, kehematan, efisiensi dan efektivitas pencapaian tujuan penyelenggaraan tugas dan fungsi Kementerian Kesehatan.
54
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
2) Memberikan peringatan dini dan meningkatkan efektivitas serta pengendalian intern dan manajemen risiko dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi Kemenkes. 3) Meningkatkan kualitas tata kelola penyelenggaraan tugas dan fungsi Kementerian Kesehatan yang akuntabel. Tujuan pengawasan tersebut dapat tercapai jika seluruh komponen yang ada di dalam organisasi itu terlibat. Artinya terdapat kesamaan visi, misi dan tujuan dari segenap karyawan dan pimpinan yang ada di dalam organisasi Itjen. Selain itu, harus ada budaya kerja atau nilai-nilai organisasi yang mendasari setiap gerak dan langkah seluruh karyawan Itjen . b. Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Sebagai salah satu unit eselon I yang ada di dalam lingkungan Kementerian Kesehatan, Inspektorat Jenderal juga memiliki nilai-nilai organisasi yang sama dengan nilai Kementerian Kesehatan yaitu PIREB (Pro Rakyat, Inklusif, Responsif, Efektif, dan Bersih).
7. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, adalah: a. Tujuan: Mencapai Litbang berkelas Global/dunia dan berperan mendukung dalam pembangunan kesehatan b. Nilai-nilai/prinsip-prinsip: 1) pro rakyat, 2) inklusif, responsive, Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
55
3) efektif 4) bersih 5) ilmiah 6) jujur. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan membawahi 5 eselon II, dan 2 UPT eselon II. Masing-masing eselon II mempunyai tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip yang berbeda, yaitu sebagai berikut: a. Sekretariat Badan Litbangkes Tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Sekretariat Badan Litbangkes menginduk pada tujuan dan Nilai-nilai/prinsipprinsip Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan b. Pusat Humaniora, Kebijakan Pemberdayaan Masyarakat
Kesehatan
dan
Tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Pusat Humaniora, Kebijakan Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat menginduk pada tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan c. Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan menginduk pada tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan d. Pusat teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat Tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Pusat teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat menginduk pada tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
56
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
e. Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik Tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik menginduk pada tujuan dan Nilai-nilai/prinsip-prinsip Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
2 (dua) UPT Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan yang dalam organisasi, kedudukannya sebagai eselon II adalah: a. Balai Besar Litbang Tanaman Obat & Obat Tradisional Tawangmangu b. Balai Besar Litbang Vektor dan reservoir Penyakit Salatiga
8. Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia, adalah sebagai berikut: a. Tujuan Meningkatnya ketersediaan dan mutu SDM Kesehatan sesuai dengan standar pelayanan kesehatan. b. Nilai-nilai/prinsip-prinsip a) Adil dan merata serta demokratis. Pemenuhan ketersediaan SDM Kesehatan ke seluruh wilayah Indonesia harus berdasarkan pemerataan dan keadilan sesuai dengan potensi dan kebutuhan pembangunan kesehatan, serta dilaksanakan secara demokratis, tidak diskriminatif dengan menjunjung tinggi
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
57
hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai budaya, dan kemajemukan bangsa. b) Kompeten dan berintegritas. Pengadaan SDM Kesehatan melalui pendidikan dan pelatihan yang sesuai standar pelayanan dan standar kompetensi serta menghasilkan SDM yang menguasai IPTEK, profesional, beriman, bertaqwa, mandiri, bertanggung jawab, dan berdaya saing tinggi. c) Objektif dan transparan. Pembinaan dan pengawasan serta pendayagunaan (termasuk pengembangan karir) SDM Kesehatan dilakukan secara objektif dan transparan berdasarkan prestasi kerja dan disesuaikan dengan kebutuhan pembangunan kesehatan. d) Hierarki dalam SDM Kesehatan. Pengembangan dan pemberdayaan SDM Kesehatan dalam mendukung pembangunan kesehatan perlu memperhatikan adanya susunan hierarki SDM Kesehatan yang ditetapkan berdasarkan jenis dan tingkat tanggung jawab, kompetensi, serta keterampilan masing-masing SDM Kesehatan.
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia, membawahi 5 eselon II, dan 3 UPT eselon II (BBPK Makassar, Ciloto, Jakarta) Masing-masing eselon II mempunyai tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip yang berbeda, yaitu sebagai berikut: a. Sekretariat Badan PPSDM Kesehatan Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip Sekretariat Badan PPSDM Kesehatan, adalah:
58
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
1) Tujuan: Meningkatnya ketersediaan dan mutu SDM Kesehatan sesuai dengan standar pelayanan kesehatan. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip a) Adil dan merata serta demokratis. b) Kompeten dan berintegritas. c) Objektif dan transparan. d) Hierarki dalam SDM Kesehatan.
b. Pusat Perencanaan Kesehatan
dan
Pendayagunaan
SDM
Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Kesehatan, adalah: 1) Tujuan: Meningkatknya perencanaan kebutuhan perencanaan pendayagunaan SDM kesehatan
dan
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Pro rakyat b) Inklusif c) Responsif d) Efektif e) Bersih f)
Adil dan merata serta demokratis
g) Kompetens dan berintegritas h) Obyektif dan transparan i)
Hierarki dalam SDM kesehatan
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
59
c. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Aparatur (Pusdiklat Paratur) Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip Pusdiklat Aparatur adalah: 1) Tujuan: Tujuan peningkatan pendidikan dan pelatihan aparatur kesehatan adalah terpenuhinya kompetensi aparatur kesehatan yang mampu menyelenggarakan pembangunan dan pelayanan kesehatan secara profesional. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Integritas Bersikap dan berperilaku jujur, adil, terbuka, dan lugas, konsisten terhadap standar etika tertinggi serta penuh keikhlasan dan tanggung jawab dalam membela kepentingan organisasi. b) Orientasi Mutu Memberikan pelayanan bermutu secara konsisten dengan melakukan upaya peningkatan mutu produk dan jasa secara berkesinambungan yang berfokus kepada kebutuhan pengguna eksternal dan internal. c) Inovasi Bersikap terbuka untuk menerima dan selalu terdorong untuk menghasilkan ide/gagasan baru yang diwujudkan secara nyata dalam bentuk rancangan dan produk baru sesuai dengan kebutuhan pengguna dan perkembangan IPTEK, serta dapat memberikan solusi yang berguna bagi pemecahan berbagai masalah.
60
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan
d) Kemitraan Berpegang pada prinsip kesetaraan, keterbukaan, dan saling menguntungkan baik dengan mitra eksternal maupun internal yang dilandasi dengan saling memahami kedudukan, tugas dan fungsi, serta kemampuan masing-masing untuk menghasilkan sinergi.
d. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan Tujuan dan nilai-nilai/prinsip-prinsip Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan, adalah: 1) Tujuan: Meningkatnya pengelolaan pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan. Tujuan program pengembangan dan pemberdayaan SDM kesehatan yang akan dicapai tahun 2014 adalah “meningkatnya ketersediaan dan mutu SDM kesehatan sesuai standar pelayanan kesehatan”. 2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: a) Pro rakyat b) Inklusif c) Responsif d) Efektif e) Bersih f) Adil dan merata serta demokratis g) Kompetens dan berintegritas h) Obyektif dan transparan i)
Hierarki dalam SDM kesehatan
Modul Tujuan dan Nilai-Nilai/Prinsip-Prinsip Organisasi
61
e. Pusat Standarisasi, Sertifikasi dan Peningkatan Mutu SDM Kesehatan 1) Tujuan: Terselenggaranya standarisasi, sertifikasi pendidikan berkelanjutan SDM kesehatan
dan
2) Nilai-nilai/prinsip-prinsip: Nilai-nilai: a) Pro rakyat b) Inklusif c) Responsif d) Efektif e) Bersih Prinsip: a) Adil dan merata serta demokratis, b) Kompeten dan beritegritas c) Objektif dan transparan d) Hierarki dalam SDM Kesehatan 3 (tiga) UPT Badan PPSDM Kesehatan yang dalam organisasi, kedudukannya sebagai eselon II adalah: a. BBPK Jakarta b. BBPK Ciloto c. BBPK Makassar
62
Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan