PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION
DWI SETIYA NINGSIH 2103157025 November 16, 2015
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 1 of 16
Decission : if & if … else D. PERCOBAAN 1. Buat program yang membaca nilai integer dan menuliskan “Nilai a positif” jika a>= 0 dan “Nilai a negatif” jika a < 0.
Output bilangan > 0
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 2 of 16
Output bilangan < 0
//Program menentukan ganjil atau genap// #include<stdio.h> int main(){ int Bilangan; char Lagi; printf("Menentukan Bilangan Positif atau Negatif\n\n"); printf("Input Bilangan : "); scanf("%d", &Bilangan); if(Bilangan >=0) printf("\n\nIni Bilangan Positif ");
else printf("\n\nIni Bilangan Negatif "); return 0;
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 3 of 16
}
Analisa: Untuk membuat sebuah program dimana dapat menentukan sebuah bilangan itu positif/negative maka diperlukan rumus bil>0 (untuk nilai positif) & bil<0 (untuk nilai negative)
2. Buat program untuk menginputkan sebuah bilangan, kemudian cetak ke layar bilangan tersebut dan beri komentar apakah bilangan tersebut ganjil atau genap.
Output bilangan %2 = 1
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 4 of 16
Output bilangan %2 = 0
//Program menentukan ganjil atau genap #include<stdio.h> int main(){ int Bilangan; char Lagi; printf("Mencari Bilangan Ganjil atau Genap\n\n"); printf("Input Bilangan : "); scanf("%d", &Bilangan); if(Bilangan %2 == 1) printf("\n\nIni Bilangan Ganjil "); else printf("\n\nIni Bilangan Genap "); return 0; }
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 5 of 16
Analisa: Untuk membuat sebuah program dimana dapat menentukan sebuah bilangan itu genap/ganjil maka diperlukan rumus modulus/sisa-bagi dimana jika bil%2=0 maka bilangan tersebut GENAP & jika bil%2=1 maka GANJIL
3. Buat program menggunaan pernyataan if adalah untuk menentukan besarnya potongan harga yang diterima oleh seorang pembeli, berdasarkan kriteria : tidak ada potongan harga jika total pembelian kurang dari Rp. 100.000 (dalam hal ini potongan harga diinisialisasi dengan nol). bila total pembelian lebih dari atau sama dengan Rp. 100.000, potongan harga yang diterima dirubah menjadi sebesar 5% dari total pembelian.
Output total belanja < 100.000
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 6 of 16
Output total belanja > 100.000
//Program menentukan total bayar dengan diskon// #include <stdio.h> #include <stdlib.h> #include <windows.h>
void setcolor (unsigned short color) /*prototype fungsi*/ { HANDLE hCon = GetStdHandle(STD_OUTPUT_HANDLE); //Mengawali statement void setcolor SetConsoleTextAttribute(hCon,color);
//Mengawali
statement void setcolor } int main(int argc, char *argv[]) { double beli, diskon, bayar; { printf("\t\t++++++++++++++++++++++++++\n"); PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 7 of 16
printf("\t\t>>>INFINITE MART<<<\n"); printf("\t\t++++++++++++++++++++++++++\n"); printf("\n"); printf("\t\tTotal Belanja
| Rp.");
scanf("%lf", &beli); printf("\n"); } if (beli >= 100000) diskon=beli * 0.05; //disc 5%; else diskon = 0; bayar=beli-diskon; { printf("\t\tDiskon
| Rp.%.2lf\n", diskon);
printf("\n");
setcolor(9); printf("\t\tTotal Pembayaran
| Rp.%.2lf\n", bayar);
printf("\n"); } setcolor(7); printf("\t\tSelamat Belaja Kembali\n"); printf("\n"); getch(); system("pause"); return 0; }
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 8 of 16
Analisa: Untuk membuat sebuah program pembelian/belanja dengan discount maka yang paling diperlukan adalah Total Beli; Minimum Beli; Besar Diskon; Total bayar.
4. Buat program yang menerima dua buah bilangan. Output dari program adalah “Bilangan pertama adalah kelipatan persekutuan bilangan kedua” jika bilangan pertama habis dibagi 38 bilangan kedua atau “Bilangan pertama bukan kelipatan persekutuan bilangan kedua” jika tidak habis dibagi.
Output Bil A kelipatan B
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 9 of 16
Output Bil A BUKAN kelipatan B
//kalipatan persekutuan// #include <stdio.h>
int main() { int a,b;
printf("Masukan Bilangan A:"); scanf("%d",&a);
printf("Masukan Bilangan B:"); scanf("%d",&b);
if(a%b==0) { printf("Bilangan A adalah kelipatan persekutuan Bilangan B\n"); }
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 10 of 16
else { if(a%b==1) { printf("Bilangan A bukan kelipatan persekutuan Bilangan B\n"); } } } Analisa: Menentukan bilangan persekutuan antara bilangan A dan B jika bilangan A di modulus sama dengan 0 maka bilangan tersebut persekutuan B , jika bilangan B di modulus sama dengan hasil 1 maka bilangan tersebut bukan persekutuan.
5. Gunakan pernyataan if…else untuk membuat program yang menerima 2 buah bilangan bulat masukan. Tampilkan hasil dari pembagian bilangan pertama dengan bilangan kedua, dengan ketelitian 3 desimal. Input : bil1 dan bil2 Output : hasil bagi bil1 dengan bil2 *Nilai tambah : program bisa mengecek pembagian dengan nol, yaitu jika bilangan kedua adalah nol, maka tidak dilakukan proses pembagian, namun ditampilkan pesan kesalahannya (division by zero).
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 11 of 16
Output hasil bagi bil1 & bil2!==0
Output hasil bagi bil1 & bil2==0
//pembagian dengan nol// #include <stdio.h> void main() { int bil1; int bil2; float hasilbagi; printf("masukan bil1\t :"); scanf("%d", &bil1); printf("masukan bil2\t :"); scanf("%d", &bil2); if(bil2==0) { printf("\n division by zero\n"); } else{ hasilbagi = bil1 / bil2; printf("Hasil pembagian: %9.3f\n", hasilbagi); PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 12 of 16
}
}
Analisa: Untuk membuat sebuah program dimana menghitung hasil dari pembagian antara bil1 & bil2. Apabila bil2 berupa angka 0 (nol) maka outputnya adalah division by zero.
E. LAPORAN RESMI 1. Buatlah program untuk menghitung nilai absolut dari suatu bilangan.
Output nilai Absolute
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 13 of 16
//mengitung nilai absolute//
#include <stdio.h> main() { int bil, abs; clrscr(); printf("Masukkan bilangan bulat : "); scanf("%d", &bil); if(bil < 0) abs = -bil; printf("Nilai absolut dari %d adalah %d\n\n", bil, abs); getch(); }
2. Untuk 3 flow chart di bawah ini lakukan tracing flow chart untuk menemukan outputnya, jika input yang diberikan adalah : (1) bil = 10 (2) bil = -10 (3) bil = 0
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 14 of 16
Output Tracing flowchart (b)
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 15 of 16
//tracing flowchart// #include <stdio.h>
main () {
int a, b, c;
printf("Masukan Bilangan A:"); scanf("%d",&a);
printf("Masukan Bilangan B:"); scanf("%d",&b);
printf("Masukan Bilangan C:"); scanf("%d",&c);
if(a%2==0 || b%2==0 || c%2==0 ) { printf("Bilangan Genap\n"); } else { printf("Bilangan Ganjil\n"); } }
PRAKTIKUM KONSEP PEMROGRAMAN MATERI DECISION | DWI SETIYA NINGSIH
Page 16 of 16