PowerPoint® Slides
by Yana Rohmana Education University of Indonesian
Chapter © 2007 Laboratorium 1 Ekonomi & Koperasi Publishing
Pendahuluan
Jl. Dr. Setiabudi 229 Bandung, Telp. 022 2013163 - 2523
Regression, Causalitas, and Correlation Regresi merupakan metode estimasi utama dalam ekonometrika. Sejarah regresi dimulai dari ide Francis Galton. Ia mengatakan bahwa orang tua yang tinggi akan mempunyai kecenderungan anak yang tinggi pula sedangkan orang tua yang pendek mempunyai kecenderungan anak yang pendek pula. Namun secara umum tinggi rendahnya anak akan mengikuti perkembangan rata-rata populasi.
Regresi dalam pengertian modern adalah studi
bagaimana variabel dependen dipengaruhi oleh satu atau lebih dari variabel independen dengan tujuan untuk mengestimasi dan atau memprediksi nilai rata-rata variabel dependen didasarkan pada nilai variabel indenpen yang diketahui.
Chapter 1
Pendahuluan
2
Regression, Causalitas, and Correlation Analisis regresi yang menjelaskan hubungan antara variabel dependen dan variabel independen berkaitan erat dengan hubungan yang bersifat statistik, bukan hubungan yang pasti. Di dalam statistik hubungan yang tidak pasti ini disebut hubungan yang acak (random) atau stokastik (stockhastic). Hubungan in mencerminkan perilaku ekonomi. Regresi menunjukkan hubungan satu arah yaitu dari variabel independen ke variabel dependen. Kausalitas menunjukkan hubungan dua arah. Perilaku ekonomi bisa satu arah atau dua arah. Dalam hubungan kausalitas, semua variabel adalah variabel dependen, tidak ada variabel independen.
Chapter 1
Pendahuluan
3
Regression, Causalitas, and Correlation Korelasi menunjukkan derajat asosiasi atau keeratan hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya. Korelasi yang tinggi tidak berarti karena satu variabel mempengaruhi variabel yang lain. Korelasi yang tinggi ini mungkin disebabkan variabel bergerak dalam arah yang sama atau berkebalikan yang dikenal dengan pengertian trend. Jika satu variabel naik maka akan diikuti oleh variabel lain dengan gerak yang searah atau gerak yang berlawanan arah.
Chapter 1
Pendahuluan
4
Sifat dan Sumber Data
1.
Keberhasilan dari setiap analisis regresi tergantung dari ada tidaknya ketersediaan data. Data bisa kita klasifikasikan sebagai data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang secara langsung dari obyek baik melalui metode wawancara, kuisioner, dll. Data sekunder adalah data yang kita peroleh dari sumber kedua dan biasanya data ini sudah siap pakai. Selain itu, ada beberapa tife data yang bisa digunakan dalam analisis regresi di dalam ekonometrika: Data runtut waktu (time series). Merupakan sekumpulan observasi dalam rentang waktu tertentu. Data ini dikumpulkan dalam interval waktu secara kontinu. Misal, data mingguan, bulanan, kuartalan, atau tahunan.
Chapter 1
Pendahuluan
5
Sifat dan Sumber Data 2. Data antar tempat atau ruang (cross section data).
Data ini merupakan data yang dikumpulkan dalam kurun waktu tertentu dari sampel. Misalnya sensus penduduk yang dilakukan oleh BPS bagi seluruh penduduk di Indonesia pada kurun waktu tertentu. 3. Panel data (pooled data). Merupakan gabungan antara data time series dan cross section data.
Chapter 1
Pendahuluan
6
Kegunaan Ekonometri 1. Alat penelitian untuk menemukan metode analisis kuantitatif yang baru,
2.
3.
4. 5. 6.
melakukan penyesuaian terhadap metode yang lama atau menyempurnakannya. Untuk menguji teori-teori ekonomi berdasarkan data empiris (hasil observasi/penelitian) atau menemukan teori yang baru. Model ekonometri dapat digunakan untuk melihat struktur ekonomi (hubungan antara variabel ekonomi), melakukan simulasi, dan membuat ramalan berbagai variabel ekonomi untuk dasar perencanaan. Alat untuk membuat kebijakan dalam bidang ekonomi bagi para pimpinan. Untuk memperbaiki data statistik yang sering tidak konsisten satu sama lainnya. Untuk dasar evaluasi hasil pembangunan ekonomi secara menyeluruh (over all evaluation), baik mikro maupun makro (nasional, sektoral, dan regional).
Chapter 1
Pendahuluan
7
Program Komputer Untuk Olah Data
SPSS EViews
Chapter 1
Pendahuluan
8
TERIMA KASIH
Chapter 1
Pendahuluan
9