PORTOFOLIO UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG TAHUN 2007
Jati Diri Perguruan Tinggi
Jati Diri Perguruan Tinggi 1. Perguruan Tinggi
:
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2. Alamat
: Telpon
:
Facimile E-mail Website
: : :
Jl. Prof. Sudharto,SH Tembalang, Semarang 50275 +6224-7460011, +6224-7460012 +6224-7460017 +6224-7460013
[email protected] http:/www.undip.ac.id
2. Status Perguruan Tinggi
:
Negeri
3. Nomor Dan Tanggal SK Pendirian
:
Peraturan Pemerintah No. 7, Tahun 1961
4. Pejabat Penandatangan SK
:
Ir. Soekarno (Presiden RI)
5. Tahun Pertama Kali : Menerima Mahasiswa
Portofolio Universitas Diponegoro
1957
Tim penyusun Portofolio
Tim Penyusun Portofolio Penanggung Jawab
: Prof.Dr.dr. Susilo Wibowo, MS.Med, Sp.And (Rektor Universitas Diponegoro)
Pengarah
: 1. Prof.dr.Soebowo, DSPA 2. Prof. Dr.Lachmudin Sya’rani
Ketua Umum
: Prof Dr.dr.Ign. Riwanto, Sp.BD (Pembantu Rektor I)
Sekretaris
: Dr.Drs.Muhammad Nur, DEA (Pembantu Rektor IV)
I.
Bidang Akademik
Ketua
: Prof.Dr.dr.Ign Riwanto, Sp.BD (Pembantu Rektor I)
Standar Kurikulum
: Dr. Ir. Mukh Arifin, M.Sc
Standar Pembelajaran
: Dr. Ir. Bambang Riyanto, DEA
Standar Sistem Penjaminan Mutu : Ir. Bambang Purwanggono, M.Eng Standar Penelitian
: Ir. Agus Hartoko, M.Sc
Standar Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat : Dr. Ir. Wayan Sukarya Dilaga, MS Standar Program Studi II.
: Dr. FX. Adji Samekto, M.Hum
Bidang Umum dan Keuangan
Ketua
: Drs.Muhamad Nasir, M.Si,Akt, Ph.D (Pembantu Rektor II)
Standar Sumber Daya Manusia
: Ir. Warsono Sarengat, MS
Standar Prasarana dan Sarana
: Drs. Agung Suprihadi, M.Si
Standar Pendanaan
: Dr. Yos Johan Utama, M.Hum
Portofolio Universitas Diponegoro
Tim penyusun Portofolio
Standar Sistem Penglolaan
: 1. Dr. Dra. Indi Djastuti, M.Si 2. Suryo Rahardjo, SE, M.Si.
III.
Bidang Kemahasiswaan
Ketua
: Sukinta, SH, M.Hum (Pembantu Rektor III)
Standar Kemahasiswaan
: Ir. Adi Budi Kristanto, MS
Standar Suasana Akademik
: Dr.Ir.Bambang Sulistyanto, M.Agr.Sc
Standar Lulusan
: 1. Drs. Wahyu Hidayat, M.Si 2. Budiharto, SH, MS
IV.
Bidang Kerjasama dan Pengembangan
Ketua
: Dr.Drs.Muhammad Nur, DEA (Pembantu Rektor IV)
Standar Kepemimpinan
: Hanifah M.Denny SKM, MPH
Standar Tata Pamong
: Dr.Ir.Berkah Fadjar Tamtomo K,
Dipl.Ing Standar Sistem Informasi
: Agus Sofwan, ST, MT
Supporting Data Bidang Akademik
: Purwati, SH
Bidang Umum dan Keuangan : Dra. Wahyu Budiati, MM Bidang Kemahasiswaan
: Winoto, S.Sos
Bidang Kerjasama dan Pengembangan
Portofolio Universitas Diponegoro
: Dra.Sri Ismartini
Rangkuman Eksekutif
Rangkuman Eksekutif Kemajuan suatu institusi sangat ditentukan oleh visi, misi dan tujuan institusi tersebut yang didukung secara sungguh-sungguh oleh semua komponen serta dikendalikan dengan kepemimpinan yang yang kuat. Universitas Diponegoro (Undip) merupakan salah satu institusi pendidikan tinggi yang turut bertanggung jawab dalam pengembangan sumber daya manusia Indonesia, senantiasa berusaha menyumbangkan yang terbaik untuk Indonesia. Semua kalangan di Undip menyadari bahwa Visi, Misi, dan kepemimpinan mempunyai daya dorong kemajuan yang sangat
menentukan.
Dalam
statuta
Undip
yang
dikuatkan
oleh
Kepmendiknas No.186/O/2002, arah pengembangan Undip digariskan melalui Visi 2018: Undip menjadi Universitas Pendidikan yang Unggul di Indonesia dan di kawasan Asia Pasifik pada tahun 2018. Dalam menatap masa depannya, Undip melalui proses panjang telah meninjau kembali Visi 2018 tersebut. Visi 2018 tak lagi menjadi inspirasi bagi sivitas akademika untuk membawa Undip masuk dalam kompetisi global dan memberikan sumbangan tertentu bagi bangsa. Pada bulan Februari 2007, senat universitas telah memutuskan visi Undip yang baru yakni Visi 2020: pada tahun 2020, Undip merupakan Universitas Riset yang unggul Pencapaian Visi memerlukan kepemimpinan yang kuat. Undip telah menerapkan suatu sistem pemilihan pemimpin yang berdasarkan kepatutan dan kepantasan melalui dua tahapan yakni penyeleksian dan pemilihan secara demokratis oleh senat universitas. Melalui standar pemilihan pemimpin yang yang telah dilaksanakan oleh Undip, pada umumnya pemimpin yang terpilih adalah pemimpin yang paling dapat mengadopsi Visi Universitas. Pimpinan Universitas menetapkan rencana strategis,
mensosialisasikan
dan
melaksanakan
rencana
strategis
tersebut. Senat universitas sebagai badan normatif memberikan kontrol Portofolio Universitas Diponegoro
Rangkuman Eksekutif
atas pelaksanaan rencana strategis tersebut dan mekanisme kontrol senat universitas ini telah diatur dalam statuta. Sebagai universitas, tugas pokok dan fungsinya terangkum dalam Tri Dharma perguruan tinggi. Dharma pertama terkait dengan pendidikan, yakni mendidik dan menghantarkan mahasiswa lulus dari suatu tingkat strata pendidikan tertentu. Lulusan Undip diusahakan untuk mempunyai kemampuan
kompetensi
baik
akademik
maupun
non-akademik.
Pembinaan kemahasiswaan untuk melengkapi kemampuan akademik yang mereka peroleh dari fakultas melalui program: a). Pengembangan Ilmiah/Peningkatan Student research activity dan pertemuan ilmiah, b) Pengembangan
Soft
Skill
Pengembangan
Kelembagaan
&
Entrepreneurship Kemahasiswaan,
Mahasiswa,
d).
c).
Pengembangan
Kesejahteraan Mahasiswa, dan e). Pemberdayaan Dalam melaksanakan Tri Dharma, Undip didukung sejumlah sumber daya manusia (SDM). Sistem pengelolaan SDM telah diterapkan dengan memperhatikan fungsi-fungsi operasional SDM
yang meliputi:
aspek perencanaan, rekruitmen dan seleksi, orientasi dan penempatan, pengembangan karir, penghargaan dan sanksi, serta pemberhentian pegawai yang transparan, akuntanbel dan berbasis pada meritokrasi. Rasio kecukupan kualifikasi dan jabatan akademik dosen meliputi: rasio dosen tetap dengan mahasiswa (1 : 20), dosen tetap berpendidikan minimal magister (79,82%), dosen tetap bergelar doktor (14,34%), dan jumlah guru besar tetap (6,01%). Pelaksanaan survey kepuasan dosen dan tenaga kependidikan (pustakawan) terhadap kebijakan kepegawaian secara umum menunjukkan hasil yang baik. Sosialisasi dan penerapan kode etik dosen dan tenaga kependidikan telah dilaksanakan. Kompetensi tenaga kependidikan telah sesuai dengan kualifikasi jabatan yang diperlukan. Komitmen peningkatan kualitas SDM akan dilakukan melalui kebijakan: studi lanjut baik di dalam maupun di luar negeri, menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi di luar negeri, bantuan studi lanjut, dan mendorong serta memotivasi dosen bergelar doktor agar lebih cepat Portofolio Universitas Diponegoro
Rangkuman Eksekutif
menjadi Guru Besar. Dalam rangka mencapai Visi 2020, dan membawa Undip menjadi salah satu univeritas Indonesia berskala dunia, Undip selalu melakukan pembaharuan termasuk pembaharuan kurikulum. Undip
memiliki
kebijakan terhadap substansi, dan proses dalam pemutakhiran kurikulum. Kebijakan universitas tentang kurikulum ini dituangkan dalam dokumendokumen resmi yang bisa diakses oleh semua civitas akademika. Tahun 2007 sesuai dengan perkembangan lingkungan strategis dan tututan daya saing secara internasional, maka dilakukan pemutakhiran kurikulum dengan menekankan pada internasionalisasi, dan kegiatan ini mendapat pendanaan dari universitas. Melalui kebijakan tersebut diharapkan misi universitas dapat dilaksanakan oleh unit-unit pelaksana akademik, khususnya program studi dalam usaha perwujudan Visi universitas. Penjaminan terhadap kepatuhan fakultas dan program studi dalam menjalankan kebijakan universitas tentang kurikulum dilakukan melalui pelatihan, workshop, pendampingan, monitoring dan evaluasi yang ditangani oleh tim pengembangan kurikulum tingkat universitas di bawah tanggung jawab Lembanga Pengembangan Pendidikan dan Badan Penjaminan Mutu.
Komitmen universitas dalam hal pengembangan
kurikulum ini telah ditunjukkan pada program dalam Renstra, Renja dan alokasi anggaran yang memadai. Sistem
pengelolaan
sarana
dan
prasarana
di
Universitas
Diponegoro diawali dengan proses perencanaan pengadaan yang dilakukan tim perencanaan terpadu BAUK dan BAPSI dengan mengacu pada MPK DIKTI dan arahan MPK dari Rektor, sampai tertuang menjadi dokumen DIPA Undip
tahun yang akan berjalan. Berdasarkan alokasi
yang dimiliki dari masing–masing unit operasional (Universitas, Fakultas dan Lembaga) kemudian diusulkan pengadaan sarana dan prasarana melalui PPK dan kepanitian pengadaan. Semua asset sarana dan prasarana yang berada di semua unit di lingkungan Undip pada prinsipnya adalah asset Universitas sehingga semua tercatat dalam dokumen Portofolio Universitas Diponegoro
Rangkuman Eksekutif
SABMN universitas. Status kepemilikan sarana dan prasarana yang bergerak dan tidak bergerak di kukuhkan dalam bentuk surat kepemilikan (dokumen resmi). Berbagai sarana dan prasarana yang pengunaannya terkait dengan keselamatan dan sistem pengamanan dikelola dengan cara tertentu sesuai fungsi dan kemanfaatannya. Sarana dan prasarana yang bisa digunakan oleh berbagai pengguna di Undip diatur melalui mekanisme resources sharing. Sistem pemeliharaan dilakukan dengan perawatan berkala dan selalu dilakukan reinventarisasi kondisi sarana dan prasarana persatuan waktu sehingga di peroleh data sarana dan prasarana terkini dan dilakukan pelaporan secara berkala ke instansi terkait. Dalam hal penerapan prinsip good governance dalam bidang keuangan, Undip telah melakukan audit keuangan secara berkala terhadap sumber pendanaan dan penggunaannya. Proporsi dana yang dialokasikan untuk pengembangan akademik dibandingkan dengan investasi pada aspek fisik, sarana dan prasarana lebih besar dari 25%. Selain itu Undip juga telah memiliki sistem monitoring dan evaluasi pendanaan
secara
berkala
yang
hasilnya
didokumentasikan
dan
ditindaklanjuti hasil evaluasinya. Dalam penetapan biaya pendidikan dilakukan
dengan mekanisme terdokumentasi berdasarkan analisis
kebutuhan yang mempertimbangkan stakeholders. Dukungan dana untuk program akademik dari luar institusi belum mencapai 50%. Salah satu strategi pengembangan Undip untuk periode 2007-2010 adalah perbaikan budaya menuju good governance. Sebelum tahun 2007, tata pamong Undip berdasarkan Statuta Universitas Diponegoro nomor 186/02/2002. Statuta ini disempurnakan dan dikuatkan dengan rancangan statuta baru Universitas Diponegoro tahun 2007 (sedang diajukan ke Mendiknas untuk memperoleh pengesahan). Statuta ini merupakan pedoman dasar penyelenggaraan kegiatan yang dipakai acuan untuk merencanakan,
mengembangkan
program
dan
menyelenggarakan
kegiatan fungsional sesuai dengan tujuan Universitas Diponegoro. Undip Portofolio Universitas Diponegoro
Rangkuman Eksekutif
telah menetapkan rencana strategis 2003-2010 yang mencakup pada strategi jangka panjang Undip 2000-2025. Rencana strategis (renstra) ini terus dibicarakan secara menyeluruh pada setiap tahun dalam Rapat Kerja Tahunan (Rakerta), dan dilaksanakan dalam kegiatan tahun berjalan.
Implementasi
renstra
ini
melalui
proses
bottom
up.
Pengembangan dan implementasi kebijakan-kebijakan perguruan tinggi untuk sebagian unit sudah memiliki Standard Operation Prosedure (SOP) namun pada sebagian unit yang lain perlu penyempurnaan. Sebagai pertanggungan jawab kinerja universitas, Undip setiap tahun melaporkan kinerjanya kepada masyarakat luas melalui pidato dies, melalui situs Undip, LAKIP, EPSBED. Kinerja Undip juga dipublukasikan melalui media cetak dan elektronik. Sistem pengelolaan di Undip telah dilaksanakan berdasarkan Rancangan dan Analisis Jabatan yang sesuai dengan Kepmendikbud No. 85/D/O/1998.
Program
peningkatan
kompetensi
manajerial
telah
dilaksanakan dengan membuat perencanaan dan pelaksanaannya mengikutsertakan pegawai di tingkat universitas maupun unit kerja. Fungsi-fungsi manajemen telah dilaksanakan di tingkat universitas maupun tingkat unit kerja sesuai standar layanan minimal dan ketentuan yang berlaku. Untuk mengukur kinerja setiap unit kerja serta hasil pengukurannya telah dilaksanakan di tingkat universitas maupun unit kerja. Undip mempunyai komitmen
memperbaiki proses layanan yang
dilakukan dengan membuat standar kualitas layanan minimal pendidikan, meningkatkan hasil-hasil riset dan paten yang dapat dipasarkan dan membuka international office sebagai gerbang informasi terpadu dan pengurusan masuknya mahasiswa internasional. Sistem pembelajaran memegang peranan yang sangat penting dalam mendukung tercapainya lulusan yang memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif, sehingga berdaya saing tinggi. Sistem pembelajaran sesuai dengan PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, berorientasi kepada ”student centered” dan Portofolio Universitas Diponegoro
Rangkuman Eksekutif
pemanfaatan teknologi informasi. Undip mengembangkan sistem pembelajaran berdasarkan pendekatan di atas, melalui pengembangan jaringan intranet dan pemanfaatannya untuk proses pembelajaran, pelatihan metoda pembelajaran, sistem monitoring dan
evaluasi
mengembangkan
(melalui
Badan
fasilitas
Penjaminan kuliah
Mutu
online
Undip) melalui
serta situs
http://kulon.undip.ac.id. Suasana akademik adalah
merupakan kondisi yang dapat
menumbuhkembangkan semangat peningkatan mutu akademik, interaksi diantara dosen dan mahasiswa, kuantitas dan kualitas kegiatan akademik, serta mendorong pengembangan profesionalisme, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, serta penghormatan kepada kebenaran dan semangat belajar yang tidak kunjung padam. Suasana akademik dikembangkan segenap
sivitas akademika di Undip dengan dukungan
institusi dan staf administrasi, sarana prasarana yang ada di lingkungan Undip, serta kebijakan institusi. Kebijakan institusi diimplementasikan dengan menyusun program-program peningkatan keunggulan akademik yang meliputi penetapan program kerja, peningkatan presentasi dan ekspo karya ilmiah, deseminasi dan pengiriman delegasi ilmiah dosen dan mahasiswa, dan terus diupayakan untuk memperbaikinya. Untuk mendukung pencapaian Visi 2020 Sistem Informasi yang handal merupakan suatu sarana yang sangat diperlukan. Pengelolaan dan pengembangan sistem informasi khususnya, dan teknologi informasi dan komunikasi pada umumnya disesuaikan dengan arah pengembangan teknologi informasi dan komunikasi. Sistem informasi yang dikelola terdiri atas Sistem Informasi Registrik, Sistem Informasi Akademik, Sistem Informasi Ketenagaan Administrasi dan Dosen, Sistem Informasi Barang Milik Negara, dan Sistem Akuntansi Keuangan Negara. Informasi yang berasal dari sistem informasi-sistem informasi yang dikelola tersebut kemudian diolah menjadi sistem pendukung pengambilan keputusan (decision support system). Selain sistem informasi tersebut Universitas Portofolio Universitas Diponegoro
Rangkuman Eksekutif
Diponegoro
juga
mengembangkan
sistem
pembelajaran
berbasis
elektronik melalui Internet dengan situs url http://kulon.undip.ac.id. Universitas Diponegoro memberikan layanan akses jurnal ProQuest secara gratis kepada seluruh civitas akademika.
Untuk memberikan
informasi secara luas Universitas Diponegoro memanfaatkan situs web dengan url http://www.undip.ac.id, sedangkan lembaga, badan, dan unit di bawahnya menggunakan sub domain undip.ac.id. Media komunikasi email account juga disediakan bagi seluruh civitas akademika. Alamat url mail server tersebut adalah http://mail.undip.ac.id. Selain perangkat lunak dan sistem
informasi
yang
tersebut
di
atas,
Universitas
Diponegoro
menyediakan infrastruktur jaringan lokal dengan teknologi wifi dan serat optik. Ketersediaan akses layanan hotspot diberikan dalam rangka memudahkan akses informasi internal Universitas maupun akses internet (inter networking: antar jaringan). Koneksi antar jaringan yang ada di Undip terdiri atas jaringan Inherent dan jaringan global Internet. Total kapasitas bandwidth antar jaringan yang dipunyai adalah 163.048 Mbps. Penerapan sistem penjaminan mutu secara internal di Undip sudah dimulai sejak deklarasi tahun 2006, namun demikan implementasi tersebut dilakukan secara gradual.
Dokumen utama dari penjaminan
mutu (Kebijakan Akademik, Standar Akademik, Peraturan Akademik, dan Manual Mutu) di tingkat universitas sudah terbentuk dan diysahkan oleh senat universitas, sedangkan dokumen sejenis pada 11 fakultas yang ada belum semuanya selesai. Dalam hal kelembagaan, lembaga penjaminan mutu ini sudah dibentuk mulai dari tingkat universitas (BPM), fakultas (TPMF) dan jurusan/program studi (GPM), semua lembaga tersebut dibentuk dengan SK rektor atau dekan. Sampai dengan akhir tahun 2007, Undip sudah mencanangkan 1 siklus penjaminan mutu yang dimulai dari audit mutu akademik pada bulan September yang lalu. Hasil dari audit ini diantaranya akan digunakan dalam penentuan standar mutu Undip yang baru.
Universitas menaruh perhatian yang sangat besar terhadap
implementasi
sistemn
penjaminan
Portofolio Universitas Diponegoro
mutu
ini,
hal
ini
diantaranya
Rangkuman Eksekutif
dicerminkan oleh komitmen pendanaan dari PNBP Lulusan Undip yang kompeten dan kompetitif merupakan salah satu tujuan dan tolok ukur keberhasilan Undip. Angka efisiensi edukasi Undip rata-rata 24% dengan masa tunggu lulusan 3-6 bulan. Berbagai upaya yakni Pelatihan peningkatan kompetensi dosen dan ketrampilan pendukung softskill mahasiswa dilakukan untuk terus meningkatkan efisiensi edukasi dan daya saing lulusan. Kegiatan pelacakan lulusan, evaluasi hasil pelacakan meskipun belum diperoleh secara optimal telah digunakan sebagai bahan masukan untuk penyusunan program dan pengembangan kurikulum, serta upaya-upaya peningkatan daya saing lulusan. Undip terus berupaya meningkatkan kompetensi dan daya saing lulusan berdasar umpan-balik dari alumni dan stakeholders.
Portofolio Universitas Diponegoro
Rangkuman Eksekutif
Dalam mendukung pencapaian Visi Undip, “menjadi Universitas Riset
ditahun
2020”,
Lembaga
Penelitian
dan
Lembaga
Pengabdian kepada masyarakat mempunyai peran yang sangat vital.
Perkembangan penelitian menunjukan peningkatan
baik, sehingga pada tahun 2005 program penelitian menempati rangking ke V dan
yang
dana Dikti
mendapatkan kepercayaan
menjalankan desentralisai penelitian, yang artinya
melakukan
seleksi dan menetapkan pemenang secara sendiri.
Dengan
desentralisasi penelitian wajib mempunyai fokus penelitian, untuk itu dari hasil lokakarya ditetapkan “pengembangan sumber daya alam asli dan wilayah pantai” menjadi fokus dan telah ditetapkan roadmap penelitiannya. Dengan berorientasi kepada efisiensi dan keberlanjutan
antara
penelitian
dan
pengabdian
kepada
masyarakat maka diputuskan dilakukan penggabungan 2 lembaga tersebut menjadi LPPM. Selain itu ditingkat fakultas dibentuk Unit Pengembangan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dan subklaster penelitian, serta adanya 6 klaster penelitian ditingkat universitas sesuai dengan 6 bidang Ilmu. Keberadaan organ baru ini diharapkan berperan dalam mendorong penelitian baik dari sumber
dana
nasional
maupun
internasional,
publikasi
internasional dan pendapatan paten, sehingga budaya meneliti tumbuh subur di lingkungan Undip, mengingat saat ini dosen yang aktif meneliti masih kurang dari 25%. Keberadaan Laboratorium Obat dari Bahan Alam yang merupakan wujud kerjasama antara Undip dengan Penprop Jateng yang akan banyak penelitian
membantu
obat bahan alam dan diharapkan awal 2008
bisa
diakreditasi oleh KAN menjadi lembaga sertifikasi sehingga merupakan lembaga RGA. Undip sangat komit menuju Universitas Riset dan
akan meningkatkan dana penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat secara bertahap mencapai 15%, sementara untuk tahun 2008 dialokasikan Rp 2.5 milyar. Portofolio Universitas Diponegoro
Rangkuman Eksekutif
Visi Undip menurut statuta yang baru, adalah menjadi Universitas Riset yang unggul ditahun 2020.
Universitas riset kelas dunia
mensyaratkan lulusan program doktor minimal 50 doktor per tahun. Program yang direncanakan sampai tahun 2020 adalah mendorong pendirian program Master dan Doktor baru yang dinilai banyak diminati calon mahasiswa. Saat ini sedang dilakukan kajian untuk mengeluarkan DIII dari pengelolaan Universitas dan mendorongnya menjadi Politeknik sehingga ketrampilan lulusannya menjadi lebih baik. Berkaitan dengan pembukaan, penggabungan dan penutupan program studi, telah disusun panduan pembukaan dan pengabungan ataupun penutupan Program Studi baru. Penerbitannya didasarkan pada SK Rektor no 541/SK/JO7/2007. Mekanisme Usulan Pembukaan Program Studi baru merupakan operasionalisasi Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No 234/U/2000 tentang Pedoman Pendirian Program Studi. Sejak awal tahun 1990, Undip telah melakukan pembinaan secara teus menerus program studi yang sudah ada dan menambah program studi baru. Sejak dicanangkan sistem penjaminan mutu di Undip pada 1 Februari 2006, Pembinaan kualitas program studi di lingkungan Undip dilakukan secara teratur dan terencana oleh Lembaga Pendidikan dan Badan Penjaminan Mutu ditingkat universitas. Pembinaan secara berlapis juga dilakukan oleh unit pengembangan pendidikan dan tim penjaminan mutu ditingkat fakultas serta gugus penjaminan mutu tingkat jurusan. Dari 44 program studi, 36 program studi telah terakreditasi dengan 61 % terkareditasi A. Program S2 telah terakreditasi 68 % (17 program studi dari 25 program studi yang diselenggarakan). Dari 17 program terakreditasi 53 % (9 program) terakreditasi A Upaya untuk membantu mendapatkan, memperbaiki peringkat atau mempertahankan peringkat akreditasi nasional oleh BAN-PT telah dilakukan secara rutin melalui workshop penyusunan dokumen akreditasi, Portofolio Universitas Diponegoro
Rangkuman Eksekutif
pendampingan,
simulasi
penilaian
universitas oleh Lembaga Pendidikan.
Portofolio Universitas Diponegoro
oleh
asesor
internal
ditingkat
Daftar Isi
Daftar Isi JATI DIRI PERGURUAN TINGGI........................................................ii DAFTAR TIM PENYUSUN PORTOFOLIO........................................iii KATA PENGANTAR...........................................................................v RANGKUMAN EKSEKUTIF..............................................................xv DAFTAR ISI.....................................................................................xxiv DESKRIPSI STANDAR AKREDITASI................................................1 Standar 1 Kepemimpinan............................................................2 1.1. Pemilihan Pemimpin Yang Berdasarkan Kepatutan dan Kepantasan.........................................................................6 1.2. Rencana Strategis Dan Pelaksanaannya..........................8 1.3. Sosialisasi Rencana Strategis...........................................12 1.4. Sistem Monitoring Dan Evaluasi.......................................12 Standar 2 Kemahasiswaan........................................................14 2.1.
Unit Pembinaan Dan Pengembangan Profesionalisme, Minat, Bakat dan Kesejahteraan Mahasiswa Undip.......15
2.2.
Layanan Pendukung Pengembangan Kemahasiswaan Undip...............................................................................15 2.2.1. Pendanaan.............................................................15 2.2.2. Bentuk Layanan, Sarana Dan Prasarana Layanan ................................................................................16 2.1.2.1.
Layanan Akademik.................................16
2.1.2.2.
Layanan Non-Akademik.........................16
2.1.2.3.
Layanan Fasilitas...................................19
2.1.2.4.
Layanan Penghargaan......................... 19
2.2.3. Pembimbingan Kemahasiswaan............................19 2.2.4. Agenda Kegiatan....................................................20 2.3.
Kode Etik Mahasiswa.....................................................20
Portofolio Universitas Diponegoro
xxiv
Daftar Isi
2.4.
Kebijakan, Komitmen Dan Upaya-Upaya Undip............21 2.4.1. Upaya Undip Dalam Meningkatkan Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa................................................21 2.4.2. Upaya Undip Mencetak Lulusan dengan Profil Lengkap .................................................................22
2.5. Partisipasi Dan Prestasi Mahasiswa Undip.......................22 2.5.1. Partisipasi Dan Prestasi Dalam Kegiatan Ilmiah Kompetitif................................................................22 2.5.2. Partisipasi Dan Prestasi Dalam Kegiatan Olah Raga, Seni Dan Lainnya.........................................23 2.6. Peningkatan Mutu Layanan Kemahasiswaan...................23 Standar 3 Sumberdaya Manusia...............................................25 3.1.
Sistem Pengelolaan Sumberdaya Manusia...................25 3.1.1. Perencanaan Sumberdaya Manusia......................25 3.1.2. Rekruitmen Dan Seleksi Sumberdaya Manusia.....26 3.1.3. Orientasi Dan Penempatan Sumberdaya Manusia26 3.1.4. Pengembangan Karir Sumberdaya Manusia.........27 3.1.4.1.
Pengembangan Karir Dosen..................27
3.1.4.2.
Pengembangan Karir Pegawai Non Dosen.....................................................28
3.1.5. Penghargaan Dan Sanksi.......................................29 3.1.5.1.
Penghargaan..........................................29
3.1.5.2.
Sanksi.....................................................30
3.1.6. Pemberhentian.......................................................30 3.2.
Kualifikasi Dan Jabatan Akademik Dosen......................30 3.2.1. Rasio Dosen Tetap Dan Mahasiswa......................30 3.2.2. Dosen Tetap Berpendidikan Minimal Magister......31 3.2.3. Dosen Tetap Bergelar Doktor.................................31 3.2.4. Jumlah Guru Besar Tetap......................................31
Portofolio Universitas Diponegoro
xxv
Daftar Isi
Pelaksanaan Survei Kepuasan Dosen Dan Pegawai Non
3.3.
Dosen..............................................................................32 Sosialisasi Dan Penerapan Kode Etik Dosen Dan
3.4.
Tenaga Kependidikan.....................................................33 3.5.
Kompetensi Tenaga Kependidikan.................................33
3.6.
Komitmen Pegembangan Kualitas Sumberdaya Manusia ........................................................................................34
Standar 4 Kurikulum..................................................................36 4.1.Kebijakan Universitas Tentang Kurikulum...........................37 4.2.Komitmen Universitas..........................................................38 4.3.Program Pengembangan Kurikulum di Tingkat Fakultas dan Program Studi ................................................................38 Standar 5 Sarana dan Prasarana..............................................42 5.1. Sistem Pengelolaan Sarana Dan Prasarana.......................42 5.1.1.
Perencanaan..........................................................42
5.1.2.
Pengadaan.............................................................43
5.1.3.
Pemeliharaan..........................................................45
5.1.4.
Penghapusan..........................................................45
5.1.5.
Resources Sharing.................................................46
5.1.6.
Sistem Pelaporan Berkala......................................46
5.2. Sistem Keamanan dan Keselamatan Penggunaan Sarana
Prasarana..........................................................................47 5.2.1.
Sarana Prasarana Non Akademik..........................47
5.2.2.
Sarana Prasarana Akademik (Laboratorium/Studio dan Perpustakaan).................................................47
5.3. Status Kepemilikan Sarana Dan Prasarana........................48 5.4. Komitmen Pengelolaan Sarana Dan Prasarana.................49
Standar 6 Pendanaan.................................................................50 6.1. Laporan Audit Keuangan Yang Dilakukan Secara Berkala Terhadap Sumber Pendanaan Dan Penggunaannya........50
Portofolio Universitas Diponegoro
xxvi
Daftar Isi
6.2. Proporsi Dana Yang Dialokasikan Untuk Pengembangan Program Akademik (Dibandingkan Dengan Investasi Fisik Sarana Prasarana)..............................................................51 6.3. Sistem Monitoring Dan Evaluasi Pendanaan.....................54 6.4. Mekanisme Penetapan Biaya Pendidikan..........................57 6.5. Kemampuan Memperoleh Pendanaan Program Akademik Dari Luar Institusi................................................................59 6.6. Komitmen Peningkatan Pengelolaan Pendanaan..............59 Standar 7 Tata Pamong.............................................................61 7.1. Organisasi..........................................................................61 7.2. Rencana Strategis Dan Rencana Operasional.................71 7.3. Komitmen Universitas Dalam Tata Pamong untuk Mendukung Visi 2020........................................................72 Standar 8 Sistem Pengelolaan..................................................77 8.1.
Analisis Jabatan, Uraian Tugas Dan Prosedurnya........77
8.2. Program Peningkatan Kompetensi Manajerial..................80 8.3. Fungsi-Fungsi Manajemen Unit Kerja...............................80 8.3.1. Standar Pelayanan Minimal Pendidikan................80 8.3.2. Prosedur Pengendalian, Pencegahan Masalah dan Perbaikan Kesalahan.............................................81 8.3.2.1. Prosedur Pengendalian............................81 8.3.2.2. Pencegahan Terjadinya Masalah.............83 8.3.2.3. Tindakan Terhadap Perbaikan Kesalahan ..................................................................84 8.3.3. Monitoring dan Evaluasi Kerjasama dan Benchmarking85 8.3.4. Pola Kerja Lintas Fungsi dan Lintas Unit...............86 8.4. Penilaian Kinerja Unit Kerja...............................................86 8.5. Komitmen Untuk Mewujudkan Sistem Pengelolaan Yang Mendukung Visi Undip......................................................88 Standar 9 Sistem Pembelajaran................................................89 Portofolio Universitas Diponegoro
xxvi i
Daftar Isi
9.1. Pengembangan Sistem Pembelajaran..............................89 9.2. Lembaga Penanggungjawab Pengembangan Sistem Pembelajaran....................................................................91 9.3. Sarana Dan Prasarana Pembelajaran Di Tingkat Universitas.........................................................................92 9.4. Kondisi Fisik Dan Layanan Upt Perpustakaan..................93 9.5. Akuntabilitas Dan Objektivitas Proses Pembelajaran.......94 Standar 10 Suasana Akademik.................................................97 10.1. Kegiatan Akademik Dan Kebijakan Pengebangan Suasana Akademik...........................................................................97 10.1.1. Kegiatan Akademik Dan Suasana Akademik......97 10.1.2. Kebijakan Pengembangan Suasana Akademik. .99 10.2. Program-Program Peningkatan Keunggulan Akademik 102 10.2.1. Program Dan Penganggaran Untuk Peningkatan Keunggulan Akademik.......................................102 10.2.2. Presentasi Dan Ekspo Karya Ilmiah..................103 10.2.3.
Program Deseminasi Dan Pengiriman Delegasi ...........................................................................104
10.3. Komitmen Undip Di Masa Datang...................................105 Standar 11 Sistem Informasi...................................................106 11.1. Blue Print.........................................................................106 11.2. Sistem Informasi..............................................................109 11.3. Decision Support System................................................115 11.4. Komunikasi Internal Dan Eksternal.................................116 11.5. Kapasitas Internet (Inter Networking : Antar Jaringan)...117 Standar 12 Sistem Jaminan Mutu...........................................118 12.1. Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi .........................................................................................118 12.1.1. Dokumen Akademik ..........................................121 12.1.2. Dokumen Mutu...................................................122 12.2.
Penetapan Standar Mutu................................................122
Portofolio Universitas Diponegoro
xxvi ii
Daftar Isi
12.2.1. Sasaran Mutu.......................................................122 12.2.2. Implementasi Penjaminan Mutu...........................123 12.2.3. Merekrut Calon Mahasiswa Yang Bermutu..........123 12.3. Manajemen Informasi .....................................................124 12.4. Pendanaan Pelaksanaan Penjaminan Mutu...................124 Standar 13 Lulusan..................................................................126 13.1. Efisiensi Edukasi Universitas Diponegoro......................126 13.2. Masa Tunggu Lulusan.....................................................128 13.3. Pelacakan Dan Evaluasi Lulusan.................................. 130 13.4. Pemanfaatan Hasil Pelacakan.......................................131 13.5. Layanan Bimbingan Karir Dan Informasi Kerja...............131 13.6. Komitmen Undip..............................................................132 Standar 14 Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ....................................................................................................134 14.1. Pedoman Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat .........................................................................................139 14.1.1. Peraturan Penelitian..........................................139 14.1.2. Peraturan Pengabdian Kepada Masyarakat.....140 14.1.3. Publikasi Hasil-Hasil Penelitan..........................141 14.1.3.1. Dipublikasikan Dalam Jurnal Atau Proceding Seminar Internasional......141 14.1.3.2. Dipublikasikan Dalam Atau Proceding Nasional.............................................141 14.1.4. Pengabdian Masyarakat Yang Terkait Dengan Penelitian...........................................................142 14.1.5. Penghargaan Karya Inovatif Dosen Dan Mahasiswa.........................................................142 14.1.6. Jumlah Dosen Yang Menulis Buku Ajar Yang Diterbitkan............................................................144 14.2.
Fasilitasi Perguruan Tinggi Untuk Memperoleh Haki.....145
Portofolio Universitas Diponegoro
xxix
Daftar Isi
14.3.
Dorongan Bagi Dosen Dan Mahasiswa Untuk Melakukan Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat.........................145
14.4. Rencana Kedepan ..........................................................146 Standar 15 Program Studi.......................................................150 15.1. Pedoman Pembukaan Dan Penutupan Program Studi. .151 15.2. Pembinaan Program Studi..............................................151 15.3. Pengembangan Program Studi.......................................153 LAMPIRAN Lampiran Standar 2 Kemahasiswaan Tabel 2.1.
Jumlah calon mahasiswa yang mendaftar, daya tampung, jumlah mahasiswa yang diterima dan jumlah mahasiswa baru.....................................154
Tabel 2.2 .
Jumlah
mahasiswa
pada
berbagai
progran
pendidikan dalam tiga tahun terakhir.................155 Tabel.2.2.3.
Surat Edaran tentang Pemberian Keringan dan Pembebasan Biaya SPP...................................156
Tabel 2.2.4.
Daftar Kegiatan BKM, Poliklinik, coop Mahasiswa, Klaim
Asuransi
Kecelakaan
Disi,
Kesehatan
Reproduksi, Radio Pro Alma.............................157 Tabel 2.2.5.
Surat
Edaran
Pemerian
Stimulan/Efisiensi
Penulisan Karya tulis Ilmiah dan Surat Edaran tentang Acuan Bantuan Dana untuk Kegiatan Kemahasiswaan.................................................158 Tabel 2.2.6.
Daftrar Pembimbing Kemhasiswaan yang Telah Mengikuti Pelatihan...........................................159
Tabel 2.3.
Partisipasi
dan
prestasi
mahasiswa
dalam
kegiatan pekan ilmiah mahasiswa dan kegiatan inovatif-produktif lainnya tingkat nasional dan internasional dalam tiga tahun terakhir..............160
Portofolio Universitas Diponegoro
xxx
Daftar Isi
Tabel 2.4.
Partisipasi dan prestasi mahasiswa dalam bidang minat
dan
bakat
tingkat
nasional
dan
internasional, dalam tiga tahun terakhir.............161 Tabel 2.5.1.
Nilai Indeks Kepuasan Mahasiswa per Unsur Pelayanan..........................................................162
Tabel 2.5.2.
Pengiriman Staf Kemahasiswaan dalam rangka Peningkatan Kinerja Kemahsiswaan................163
Lampiran Standar 3 Sumber Daya Manusia Tabel 3.1.
Jumlah dosen tetap menurut pendidikan tertinggi ...........................................................................164
Tabel 3.2.
Jumlah dosen tetap menurut jenjang fungsional (jabatan akademik)............................................165
Tabel 3.3.
Jumlah dosen tetap menurut pendidikan tertinggi ...........................................................................166
Tabel 3.4.
Jumlah tenaga kependidikan.............................167
Tabel 3.5.
Pendidikan tertinggi tenaga kependidikan.........168
Tabel 3.6.
Jenis
dan
jenjang
pendidikan
tenaga
perpustakaan.....................................................169 Tabel 3.7.
Data Kebutuhan Dosen Tahun 2007.................170
Tabel 3.8.
Data Kebutuhan Non Dosen Tahun 2007.........171
Tabel 3.9.
Mekanisme
Pelaksanaan
Rekrutmen
CPNS
Universitas Diponegoro.....................................172 Tabel 3.10.
Mekanisme Kenaikan Pangkat/Jabatan Dosen.173
Tabel 3.11
Mekanisme
Kenaikan
Pangkat/Jabatan
Pustakawan.......................................................174 Tabel 3.12
Kenaikan
Pangkat/Golongan
bagi
Tenaga
Administrasi.......................................................175 Tabel 3.13.
Mekanisme Rotasi Pejabat Struktural Eselon IV dan III di Lingkungan Undip...............................176
Tabel 3.14
Data Dosen sedang Studi Lanjut di Luar Negeri ...........................................................................177
Portofolio Universitas Diponegoro
xxxi
Daftar Isi
Tabel 3.15
Data Dosen sedang Studi Lanjut di Dalam Neger ...........................................................................178
Tabel 3.16.
Tabel Data Rasio Dosen Tetap dan Mahasiswa ...........................................................................179
Tabel 3.17
Tabel
Data
Dosen
Tetap
Bergelar
Minimal
Magister.............................................................180 Tabe 3.18
Tabel Data Dosen Tetap Bergelar Doktor.........181
Tabel 3.19.
Tabel Data Guru Besar Tetap di Undip.............182
Lampiran Standar 5 Prasarana dan Sarana Tabel 5.1.
Lokasi, status, penggunaan dan luas lahan......183
Tabel 5.2.
Luas
bangunan
(
kantor,
ruang
kelas,
laboratorium, studio,dsb....................................184 Tabel 5.3.
Peralatan kantor/administrasi............................185
Tabel 5.4.
Pearalatan perkuliahan......................................186
Tabel 5.5.
Peralatan utama laboratorium, studio, bengkel, kebun percobaan...............................................187
Tabel 5.6.
Gedung (ruang) perpustakaan..........................195
Tabel 5.7.
Koleksi bahan pustaka.......................................196
Tabel 5.8
Proses Perencanaan Pengadaan Sarpras........197
Tabel 5.9.
Bagan Alir Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa....................................................................198
Tabel 5.10.
Tata Cara Penghapusan dan Pelaporan Barang ...........................................................................199
Tabel 5.11.
Bagan Alur Sistem Pengelolaan SABMN..........200
Tabel 5.12
Daftar Pejabat Pembuat Komitman...................201
Tabel 5.13.
Dokumen atau Laporan yang di Hasilkan dari SABMN tingkat UAKBP.....................................202
Lampiran Standar 6 Pendanaan Tabel 6.1.
Sumber dana perguruan tinggi..........................203
Tabel 6.2.
Alokasi dana......................................................204
Tabel 6.3.
Alokasi Pendanaan Pengembangan ................205
Portofolio Universitas Diponegoro
xxxi i
Daftar Isi
Tabel 6.4.
Alpkasi Pendanaan Akademik...........................206
Lampiran Standar 8 Sistem Pengelolaan Tabel 8.1.
Nama
Jabatn
Pegawai
Struktural
dan
Non
Struktural............................................................207 Tabel 8.2.
Tabel Jumlah Tenaga Administrasi yang Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan yang di Selenggarakan oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Depdiknas..........................................................214
Tabel 8.3.
Tenaga Dosen yang Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan
yang
diselenggarakan
Lembaga
Pengembangan Pendidikan Undip................... 215 Tabel 8.4.
Daftar
Kerjasama
dengan
Institut
yang
mendukung Banch Marking...............................216 Lampiran Standar 10 Suasana Akademik Tabel 10.1.2. Tabel Kegiatan Akademik....................................217 Tabel 10.1.3. Tabel pengembangan Fasilitas TI.....................219 Tabel 10.2.1
Pedoman Peberian Penghargaan ....................220
Tabel 10.2.2. Pengembangan Kebebasan
Komunikasi
Aakdemik,
Kebebasan
Akademik, Mimbar
Akademik...........................................................222 Tabel 10.3.2. Jenis dan Jumlah Pertemuan Ilmiah di Undip...223 Tabel 10.3.3. Jenis da Jumlah Penerbitan ilmiah I Undip.......224 ................................................................................. Lampiran Standar 11 Sistem Informasi Tabel 11.1.
Jumlah Terminal Komputar yang disediakan oleh Perguruan Tinggi...............................................226
Lampiran Standar 12 Sistem Jaminan Mutu Tabel 12.1.
Rekapitulasi jumlah pelamar dan pelamar diterima PSSB Undip 2005-2007.....................................227
Lampiran Standar 13 Lulusan
Portofolio Universitas Diponegoro
xxxi ii
Daftar Isi
Tabel 13.1.1
Jumlah Mahasiswa menurut angkatan dan jumlah lulusan setiap angkatan program S1 dan diploma ...........................................................................228
Tabel 13.1.2
Jumlah Mahasiswa menurut angkatan dan jumlah lulusan setiap angkatan program PPS, SP1 dan profesi................................................................229
Tabel 13.1.3
Efisiensi edukasi................................................230
Tabel 13.2.
IPK
lulusan
dan
Lama
Penyelesaian
Studi
(siapkan untuk setiap jenjang pendidikan yang ada.....................................................................231 Tabel 13.3.
Jumlah Lulusan setiap Jenjang Pendidikan dalam 3 Tahun Terakhir ...............................................233
Tabel13.5.1
Data
jumlah
kerjjasama/rekrutmrn
dengan
perusahaan........................................................234 Tabel 13.5.4
IPK lulusan dan lama penyelesaian studi..........235
Tabel 13.5.5
Jumlah lulusan setiap jenjang pendidikan dalam tiga thn terakhir..................................................236
Lampiran Standar 14
Penelitian dan Pengabdian Kepada
Masyarakat Tabel 14.1.
Agenda penelitian perguruan tinggi (lima tahun terakhir)..............................................................237
Tabel 14.2.
Jumlah hasil penelitian dari berbagai sumber dana (tiga tahun terakhir)............................................238
Tabel 14.3.
Besarnya biaya (dana) penelitian dari berbagai sumber (tiga tahun terakhir)...............................239
Tabel 14.4.
Pemanfaatan hasil penelitian (lima tahun terakhir) ...........................................................................240
Tabel 14.5.
Publikasi hasil penelitian di dalam jurnal ilmiah lokal, nasional dan internasional dalam tiga tahun terakhir...............................................................241
Portofolio Universitas Diponegoro
xxxi v
Daftar Isi
Tabel 14.6.
Buku dan karya inovasi lainnya (tiga tahun terakhir)............................................................. 242
Tabel 14.7.
Jenis kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari berbagai sumber pembiayaan(tiga tahun terakhir)..............................................................243
Tabel 14.8.
Besarnya dana dan sumber dana pengabdian kepada masyarakat (tiga tahun terakhir)...........244
Tabel 14.9.
Dampak kegiatan pengabdian kepada masyarakat (tiga tahun terakhir)............................................245
Tabel14.10.
Keterlibatan dosen dalam pengabdian masyarakat (rata-rata per tahun dalam tiga tahun terakhir)..246
Lampiran Standar 15 Program Studi Tabel 15.1.
Nama Program Studi dan Status serta Peringkat Akreditasi 247....................................254
Tabel 15.2.
Rekapitulasi Akreditasi Program Studi..............255
Tabel 15.3.
Program studi Strata S-1 peringkat akreditasi A ...........................................................................256
Portofolio Universitas Diponegoro
xxx v
Deskripsi Standar Akreditasi
DESKRIPSI STANDAR AKREDITASI
Portofolio Universitas Diponegoro
Kepemimpinan
STANDAR 1 Kepemimpinan Kemajuan suatu institusi sangat ditentukan oleh visi, misi dan tujuan institusi tersebut yang didukung secara sungguh-sungguh oleh semua komponen institusi serta dikendalikan dengan kepemimpinan yang kuat. Universitas Diponegoro (Undip) merupakan salah satu institusi pendidikan tinggi yang turut bertanggung jawab dalam pengembangan sumber daya manusia Indonesia senantiasa berusaha menyumbangkan yang terbaik untuk Indonesia. Semua kalangan di Undip menyadari bahwa visi, misi, dan Kepemimpinan mempunyai daya dorong kemajuan yang sangat menentukan. Visi, Misi, Tujuan dan Strategi serta perubahannya Dalam statuta Undip yang dikuatkan oleh Kepmendiknas No. 186/O/2002, arah pengembangan Undip digariskan melalui visi, misi, dan tujuan seperti berikut: Visi: Menjadi Universitas Pendidikan yang unggul di Indonesia dan di kawasan Asia Pasifik pada tahun 2018 Misi Undip adalah: 1. menyelenggarakan proses pendidikan terbaik yang unggul dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, 2. melaksanakan penelitian dan publikasi ilmiah yang profesional sebebagai sumbangan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dan seni, 3. menyelenggarakan
pengabdian
kepada
masyarakat
dengan
kualitas terbaik sesuai dengan kebutuhan dan era perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian, Portofolio Universitas Diponegoro
2
Kepemimpinan
4. menyelenggarakan evaluasi reguler untuk meningkatkan kualitas, otonomi, akuntabilitas dan akreditasi. Tujuan Undip adalah terciptanya proses tridharma perguruan tinggi yang berkualitas dan menghasilkan lulusan yang mampu bersaing dalam pasar global melalui: 1. relevansi pendidikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian 2. terciptanya suasana akademik yang kondusif, 3. efektifitas, efisiensi dan produktifitas yang optimum, 4. manajemen internal, organisasi dan kepemimpinan yang tangguh dan memiliki akuntabilitas 5. terpeliharanya pengembangan berkelanjutan 6. aksesibilitas dan ekuitas pendidikan bagi masyarakat Indonesia. Berbagai kalangan dari sivitas akademika telah mengevaluasi visi, misi dan tujuan tersebut. Visi Undip dalam statuta tersebut memang mencerminkan kondisi Undip beberapa tahun terakhir. Namun dengan bertambahnya
dan
menguatnya
berbagai
sumber
daya
manusia,
membaiknya sarana dan prasarana, fasilitas laboratorium dan teknologi informasi,
disertai
dengan
gencarnya
stimulasi
dari
Departemen
Pendidikan Nasional serta didukung pula oleh menguatnya kepemimpinan diberbagai tingkatan, Visi, misi dan tujuan Undip dalam statuta tersebut tak lagi merupakan tantangan dan peluang bagi sivitas akademika Undip. Strategi pengembangan Undip diselaraskan dengan strategi pemerintah dimana perguruan tinggi Indonesia mampu menghadapi globalisasi dan mampu berkompetisi di tingkat Internasional (Undip pada tahun 2007 salah satu dari 6 perguruan tinggi Indonesia yang masuk dalam
500 World Class Universities versi Time High Education
Supplement, dan Undip berada pada Ranking antara 401-500, dengan 13 perguruan tinggi dunia dibawa ranking Undip). Pada konteks globalisasi ini hubungan pendidikan tinggi negeri dengan pemerintah mulai berubah. Campur tangan pemerintah yang dulunya koordinatif akan berubah Portofolio Universitas Diponegoro
3
Kepemimpinan
menjadi fasilitator. Strategi pengembangan Undip juga dikaitkan dengan strategi dasar pendidikan tinggi nasional saat ini perencanaannya dibagi menjadi empat tahapan yang rasional yaitu: •
Tahap I tahun 2005-2010, untuk
peningkatan
kapasitas
dan
modernisasi; •
Tahap II
tahun
2010-2015,
untuk
penguatan
tahun
2015-2020,
untuk
peningkatan
pelayanan; •
Tahap III
daya saing regional; •
Tahap IV
tahun
2020-2025, untuk
peningkatan
daya
saing internasional. Tinjauan sangat kritis terhadap visi, misi dan tujuan dilakukan pada tahun 2006. Oleh karena itu Senat Universitas memutuskan bahwa pada tahun 2006 diperlukan suatu visi yang mampu membuat universitas ini lebih dinamis, berorientasi kemasa depan dan mampu menyumbangkan sesuatu untuk meningkatkan daya saing bangsa. Sejak awal tahun 2006, sivitas akademika terutama dari kalangan senat universitas dan program pasca sarjana secara intensif dan kritis
meninjau ulang visi, misi dan
tujuan universitas. Berdasarkan hasil dari beberapa diskusi, seminar, dan workshop tentang strategi bagaimana membawa Undip menjadi salah satu universitas nasional yang diperhitungkan di dunia maka visi Undip sebagai Universitas Pendidikan harus diubah. Pada berbagai Seminar dan workshop dalam rangka Dies Natalis Undip ke-49 tahun 2006
telah
dibahas secara intensif visi Undip sebagai Universitas Riset dan indikator kinerja dari Universitas Riset. Dalam Rapat Kerja Tahunan (Rakerta) pada awal tahun 2007 telah diputuskan bahwa visi 2020 Undip akan menjadi Universitas Riset. Oleh Badan Pengurus Harian Senat Undip beserta tim ahli dalam pembuatan Statuta Undip dan unsur pimpinan universitas, visi, misi dan tujuan Undip kemudian disempurnakan. Visi dan misi disusun dengan
memperhatikan
faktor-faktor
sebagai
berikut:
Program
Pembangunan Nasional, Strategi Jangka Panjang Pendidikan Tinggi / Portofolio Universitas Diponegoro
4
Kepemimpinan
Higher Education Long Term Strategy (HELTS), Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas No. 20 tahun 2003 dan PP No. 61 tahun 1999), tantangan sebagai institusi yang otonom, Pola Ilmiah Pokok (PIP), kondisi Undip saat ini, dan upaya antisipasi dalam persaingan global. Visi Undip adalah : Undip menjadi Universitas Riset yang unggul pada tahun 2020,.
Untuk mencapai visi tersebut, maka Undip menetapkan misinya yang mencakup Tri Dharma Perguruan Tinggi, dengan memperhatikan paradigma baru pendidikan Tinggi. Misi Undip adalah: a.
meningkatkan
kualitas
menghasilkan
dan
lulusan
kuantitas
yang
pendidikan
mempunyai
sehingga keunggulan
kompetitif/komparatif secara internasional dan berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, b.
meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian, publikasi serta kepemilikan Hak Atas Kekayaan Intelektual sebagai upaya pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni dengan mengedepankan budaya dan sumber daya lokal,
c.
meningkatkan
kualitas
dan
kuantitas
pengabdian
kepada
masyarakat sebagai upaya penerapan dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, d.
meningkatkan profesionalitas, kapabilitas, akuntabilitas, dalam tata kelola
(governance)
serta
kemandirian
penyelenggaraan
perguruan tinggi. Dalam pencapaian visi secara bertahap Undip mempunyai tujuan sebagai berikut: a. menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan/ atau profesional serta siap latih sehingga
Portofolio Universitas Diponegoro
5
Kepemimpinan
dapat menerapkan, mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau sen, b. mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau
seni
serta
mengupayakan
penggunaannya
untuk
meningkatkan taraf kehidupan masyarakat, c. mengembangkan jiwa entrepreunership pada seluruh warga kampus. 1.1. Pemilihan Pemimpin yang berdasarkan kepatutan dan kepantasan Seperti yang telah disebutkan diatas bahwa, kalangan pimpinan di Undip menyadari sepenuhnya bahwa kepemimpinan merupakan
salah
satu
faktor
sangat
menentukan
dalam
perkembangan Undip. Standar kepemimpinan dari masa ke masa terus diperbaiki secara sistematik oleh Senat Universitas sesuai dengan tantangan jamannya. Berdasarkan evaluasi diri Undip terhadap kepemimpinannya, salah satu kelemahan utama adalah kepemimpinan kurang mampu memciptakan suatu sistem yang kokoh, dinamis namun tetap dalam kondisi setimbang (dynamics equilibrium). Kadang pemimpin terbawa gaya kepemimpinan masingmasing. Oleh karenanya, Senat Universitas menetapkan suatu visi, misi dan tujuan yang jelas dan dapat terpantau keberhasilannya. Para calon pimpinan diharuskan mampu melanjutkan visi universitas yang sudah dikukuhkan. Suatu yang masih harus diperbaiki kembali adalah mekanisme kontrol dari badan normatif akan kinerja pimpinan universitas
tentang
pelaksanaan
kegiatan-kegiatan
dalam
pencapaian tujuan universitas. Mekanisme kontrol yang sudah cukup baik adalah segala sesuatu yang akan diputuskan Senat Universitas selalu berdasarkan pertimbangan suara terbanyak. Untuk menggerakkan seluruh komponen universitas untuk mencapai visi tersebut dan menjalankan tugas pokok dan fungsinya Undip dipimpin seorang rektor yang dipilih oleh senat universitas. Portofolio Universitas Diponegoro
6
Kepemimpinan
Sedangkan senat Undip sendiri adalah badan normatif dan perwakilan tertinggi di Undip. Dalam bidang kepemimpinan Senat Universitas mempunyai kewenangan memberikan pertimbangan kepada Menteri berkenaan dengan calon-calon yang diusulkan untuk diangkat menjadi rektor. Selain itu senat Universitas memilih para pembantu rektor, menyetujui dan mengesahkan semua pimpinan di lingkungan universitas seperti ketua lembaga, dekan fakultas, ketua jurusan dan program studi. Mekanisme pemilihan pimpinan berdasarkan kepatutan dan kepantasan secara
konsisten telah dilakukan oleh Undip.
Mekanisme ini meliputi seluruh struktur kepemimpinan mulai tingkat universitas sampai tingkat jurusan/program studi. Pelaksanaan sistem seleksi untuk
kriteria calon pimpinan
universitas, pimpinan lembaga, pimpinan fakultas, pimpinan program pasca sarjana dan pejabat akademik lain di lingkungan Undip tercantum dalam Peraturan Universitas Diponegroro Nomor 1 tahun 2002 tentang pelaksanaan pemilihan calon pimpinan universitas, pimpinan lembaga, pimpinan fakultas, pimpinan program pasca sarjana dan pejabat akademik lain di lingkungan Undip. Peraturan tersebut diperbaharui pada tahun 2004 yang dituangkan dalam Peraturan Undip Nomor 01 tahun 2004 tentang perubahan peraturan Undip Nomor 01 Tahun 2002 dan Nomor 01 Tahun
2003
tentang
pelaksanaan
pemilihan
calon
pimpinan
universitas, pimpinan lembaga, pimpinan fakultas, pimpinan program pascasarjana dan pejabat akademik lain di lingkungan Undip. Perubahan
peraturan
ini
dimaksudkan
untuk
mengembalikan
peraturan universitas ke arah yang lebih demokratis. Tahapan yang dilalui adalah: 1. pembentukan panitia pemilihan; 2. sosialisasi sistem seleksi dan pemilihan; 3. penjaringan calon; Portofolio Universitas Diponegoro
7
Kepemimpinan
4. seleksi sesuai Kriteria dan penetapan bakal calon; 5. penjaringan aspirasi dari unsur civitas akademika, administrasi dan penunjang; 6. penyampaian hasil penjaringan aspirasi; 7. pemilihan calon pimpinan oleh anggota senat; 8. penetapan calon pimpinan terpilih; 9. pengesahan. 1.2. Rencana Strategis dan Pelaksanaannya Undip terus berupaya untuk dapat menjadi universitas yang menjadi
kebanggaan
nasional
dan
diperhitungkan
secara
internasional. Hal ini sejalan dengan tantangan era globalisasi. Era globalisasi menuntut institusi pendidikan tinggi harus melakukan sesuatu untuk berperan dalam meningkatkan kemampuan daya saing bangsa agar dapat berpartisipasi dalam percaturan dunia. Berdasarkan kondisi tersebut mutu pendidikan di perguruan tinggi harus selalu ditingkatkan untuk menghasilkan sumberdaya manusia yang berkualitas, mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta dapat menerapkannya untuk kesejahteraan masyarakat. Undip merupakan salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia menerapkan strategi pengembangan sejalan dengan paradigma baru pendidikan
tinggi
Pendidikan Tinggi.
yang
digariskan
Paradigma ini
oleh
Direktorat
Jenderal
mengandung elemen-elemen
antara lain: otonomi, evaluasi, akreditasi dan akuntabilitas. Selain itu pengembangan Undip juga disesuaikan dengan High Education Long Term Strategy (HELTS 2003-2010 Dikti) yakni: meningkatkan daya
saing
bangsa,
kesehatan
organisasi,
dan
desentralisasi/otonomi. Dalam rangka efisiensi internal, pengembangan program studi secara intensif telah dilakukan oleh Undip. Upaya pengembangan
Portofolio Universitas Diponegoro
8
Kepemimpinan
tersebut diantaranya dilakukan melalui pengusulan dana hibah kompetisi. Hampir seluruh program studi sampai dengan saat ini telah memperoleh dana kompetitif untuk pengembangan program studi dan jurusan, seperti: Que Project
Batch III (Fakultas
Kedokteran), Due-Like (Program studi: Ilmu kelautan, Manajemen Sumberdaya
Perairan,
dan
Teknik
Elektro),
Technological
Professional Skills Development Project (TPSDP) Batch I (Program stud Teknik Sipil), TPSDP Batch II (Program studi Akuntansi) TPSDP Batch III (Program studi Teknik Kimia), Semi Que Batch IV (Program studi: Nutrisi dan Makanan Ternak, Kimia MIPA, Sejarah, Teknik Industri), Semi Que Batch V (Program studi: D-3 Kearsipan, Manajemen Usaha Peternakan), Hibah Kompetisi A1 (Program studi: Teknik Lingkungan), A2 (Program studi: Teknik Mesin, Biologi, Matematika, Fisika, PWK, Fakultas Hukum), dan A3 (Program studi: Nutrisi dan Makanan Ternak, Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, dan Produksi Ternak). Program Due-like, TPSDP Batch I dan II, Semi Que Batch V dan Hibah Kompetisi A1, A2, dan A3 sampai dengan saat ini masih diimplementasikan dan belum selesai. Hampir seluruh program pengembangan yang didanai oleh berbagai proyek kompetisi tersebut diarahkan pada perbaikan-perbaikan infrastruktur, sistem manajemen dan relevansi yang ditandai dengan fase perbaikan. Selain itu, pengembangan Undip juga didanai oleh dana APBN non-kompetitif dan PNBP. Pengembangan tersebut diatas diarahkan pada efisiensi internal (Fase I tahun 2000 – 2005). Fase I ini diikuti oleh fase-fase berikutnya yakni fase persiapan sebagai universitas riset (2005 – 2010), fase
embrio universitas riset (2010 - 2015), fase awal
mencapai universitas riset (2015 – 2020). Pada fase inilah Undip benar-benar dapat dibandingkan dengan universitas riset dunia, dan dilanjutkan dengan fase penguatan universitas riset (2020 - 2025).
Portofolio Universitas Diponegoro
9
Kepemimpinan
Fase Pengembangan
Fase V Fase IV
Penguatan Universitas Riset (2020 - 2025)
Universitas Riset (2015 - 2020)
Fase III
Embrio Universitas Riset (2010 - 2015)
Fase II
Persiapan Sebagai Universitas Riset (2005 – 2010)
Fase I
Efisiensi Internal (2000 – 2005)
Gambar 1. Strategi pengembagan2010 Undip 25 tahun,2015 dengan pentahapan 2005 20205 tahunan.2025 Tahun
Saat ini,
Undip berada
pada fase II (2005-2010) dalam strategi
pengembangan Undip 2000-2025.
Fase ini merupakan fase
penguatan institusi sebagai persiapan menjadi universitas riset. Pada fase
ini
sebagian
program
pengembangan
didanai
Islamic
Development Bank (IDB), seperti pembangunan beberapa fakultas antara lain Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Kedokteran, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Selain itu dana dari IDB ini juga digunakan untuk pembangunan Laboratorium
rumah terpadu
sakit
universitas
(integrated
(university
laboratory),
pusat
hospital), pelatihan
(training center), pusat inkubator bisnis (business incubator Center). Pengembangan ini akan sangat berarti bagi persiapan sebagai universitas riset. Untuk memantapkan persiapan universitas riset ini Pimpinan
universitas
dan
Portofolio Universitas Diponegoro
seluruh
sivitas
akademika
telah 10
Kepemimpinan
mencanangkan indikator
kinerja yang harus dicapai. Pencapaian
indikator kinerja ini diusahakan dengan memanfaatkan semua kekuatan dan peluang yang ada dengan memperhatikan secara seksama tantangan-tantangan dan kelemahan-kelamahan yang masih dimiliki. Pencapaian ini secara mutlak melibatkan semua stakeholders, civitas akademika dan staf administratif dari seluruh lapisan, seluruh talenta, seluruh ketertarikan dengan memperhatikan pula prioritas-prioritas yang lebih berhasil guna. Indikator kinerja tersebut disesuaikan secara harmonis dengan tujuan universitas. Untuk fase II pengembangan indikator kinerja antara lain: (1) jumlah program pascasarjana yang memadai (2) perbandingan yang berimbang antara jumlah mahasiswa program pascasarjana dengan mahasiswa program sarjana, (3) terdapatnya dan banyaknya mahasiswa asing pada beberapa program sarjana dan pasca sarjana (4) jumlah penelitian yang didanai oleh dana hibah nasional maupun internasional yang semakin meningkat dan memadai (5) jumlah hasil riset yang diterapkan dan dikomersialisasikan semakin banyak (6) jumlah hak paten yang dimiliki dan paten yang telah dikomersialkan melalui lisensi yang memadai (7) jumlah publikasi nasional dan internasional yang semakin banyak dan merata untuk setiap program studi (8) baiknya kualitas mahasiswa baru, (9) besarnya tingkat tanggung jawab sosial universitas (10) baiknya kualitas hasil riset dan menguatnya kerjasama universitas dengan industri. Tujuan Undip melalui
dan indikator kinerja
strategi
yang
disebut
tersebut diatas akan dicapai dengan
Sepuluh
Strategi
Pengembangan Undip, yakni: 1. perbaikan budaya menuju good governance, 2. meningkatkan mutu sumberdaya manusia, 3. meningkatkan mutu dan kompetensi lulusan serta menerapkan penjaminan mutu dalam proses belajar mengaja, 4. modernisasi fasilitas & iInfrastruktur, Portofolio Universitas Diponegoro
11
Kepemimpinan
5. memperluas kesempatan belajar, 6. meningkatkan leadership, 7. meningkatkan dana pendidikan dan penelitian, 8. meningkatkan mutu kerjasama nasional dan internasional 9. menyiapkan transisi Badan Layanan Umum dan pencarian dana pasca IDB 10. pembangunan terintegrasi Sepuluh strategi tersebut secara konsisten dilaksanakan sampai dengan tahun 2010, secara simultan dan terpadu.
1.3. Sosialisasi Rencana Strategis Rencana Strategis Undip disosialisasikan keseluruh komponen sivitas akademika melalui berbagai media dan forum. Sosialisasi bagi kalangan pimpinan universitas melalui forum dalam Rapat Kerja Tahunan (Rakerta), Rapat Pimpinan (Rapim), Rapat Kerja Universitas (RKU), Rapat Koordinasi Bidang secara periodik. Sedangkan sosialisasi bagi dosen dan tenaga administrasi melalui forum rapat dosen wali, sambung rasa, rapat kelompok keahlian dan anggota laboratorium. Kalangan mahasiswa mendapatkan sosialisasi melalui forum dialog akademik. Sosialisasi bagi stakeholders juga dilakukan dengan media radio, spanduk, leaflet, pamflet, buku pidato dies, koran kampus, mailing list, pertemuan alumni, maupun media cetak dan elektronik baik tingkat nasional dan lokal, seperti TVRI JATENG, maupun TV BOROBUDUR. 1.4. Sistem Monitoring dan Evaluasi Undip memiliki sistem monitoring dan evaluasi yang efektif dengan dibentuknya tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) internal untuk program kegiatan dengan dana hibah kompetisi (SK Rektor No. 240/SK/J07/2007). Sedangkan untuk pelaksanaan program
Portofolio Universitas Diponegoro
12
Kepemimpinan
dengan dana PNBP atau APBN non kompetitif, monitoring dan evaluasi
dilaksanakan
oleh
Tim
LAKIP
(SK
Rektor
No.
151/SK/J07/2007). Sistem monitoring dan evaluasi pelaksanaan program pengembangan proses belajar mengajar di tingkat program studi dilaksanakan mengikuti sistem EPSBED yang ditangani oleh Tim EPSBED (SK Rektor No. 123/SK/J07/2007). Pencapaian visi 2020 Undip sebagai universitas riset, suatu tekad yang sudah dicanangkan
oleh universitas. Pemilihan pimpinan Undip
masa depan harus dapat menjamin keberlanjutan pencapaian visi Undip. Mekanisme yang ditempuh tidak jauh berbeda dengan mekanisme yang sudah berlangsung saat ini, namun memberikan nilai yang sangat tinggi pada integritas calon pimpinan dan kemampuan calon pimpinan mengadaptasikan visi 2020 Undip. Undip juga mempunyai komitmen yang tinggi terhadap aturan hukum yang berlaku, sehingga jika Undang-undang Badan Hukum Pendidikan
(UU-BHP)
telah
berlaku
secara
efektif
Undip
akan
menggunakan mekanisme pemilihan pimpinan sesuai dengan UU-BHP. Kaderisasi pimpinan juga merupakan perhatian bagi Undip. Kaderisasi yang paling efektif melalui pemberian tangung jawab tugas tambahan seperti kepala laboratorium, ketua jurusan, ketua program studi, dekan. Kaderisasi juga berlangsung dalam panitia-panitia ad-hoc dalam kegiatan pengembangan univeristas , tugas-tugas sebagai staf ahli,
Portofolio Universitas Diponegoro
13
Kemahasiswaan
STANDAR 2 Kemahasiswaan Mahasiswa Universitas Diponegoro merupakan kelompok internal stakeholder yang perlu mendapatkan fasilitas dan layanan dalam pengembangan kepribadian dan kepekaan sosial kemasyarakatan, minat, bakat dan profesionalisme sehingga akan dihasilkan lulusan yang mempunyai
profil
communicator,
innovator,
professional,
leader,
enterpreuner, thinker dan educator. Untuk mendukung terwujudnya kompetensi tersebut, dalam merencanakan kegiatan kemahasiswaan Undip mengacu 3 pilar dengan 5 program yang telah dibakukan dalam hasil Rapat Kerja Tahunan (Rakerta) Undip. Tiga pilar tersebut adalah : 1). pemerataan dan perluasan akses pendidikan, 2). peningkatan mutu, relevansi dan daya saing, dan 3). penguatan tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik. Kegiatan kemahasiswaan Undip dikembangkan melalui 5 program, yang meliputi : a). pengembangan ilmiah/peningkatan ”student research activity” dan pertemuan ilmiah, b) pengembangan ”softskill & entrepreneurship” mahasiswa,
c).
pengembangan
kelembagaan
kemahasiswaan,
d).
pengembangan kesejahteraan mahasiswa, dan e). pemberdayaan alumni. Kegiatan kemahasiswaan akan berjalan sesuai dengan tujuan yang disusun dalam program kerja apabila unit yang melayani berfungsi secara optimal. Layanan terhadap mahasiswa dapat dicapai secara optimal apabila dibentuk unit-unit layanan sebagai wadah pembinaan dan pengembangan, kinerja yang baik dari unit layanan pendukung, serta komitmen, kebijakan dan upaya pimpinan Undip. Kinerja layanan membutuhkan kerjasama dan kesamaan persepsi antara petugas/pelayan dan mahasiswa yang dilayani. Oleh karena itu Undip telah menyusun kode etik mahasiswa sebagai acuan perilaku dalam kampus dan dalam memanfaatkan layanan, serta umpan balik dari Portofolio Universitas Diponegoro
14 14
Kemahasiswaan
mahasiswa sebagai bahan masukan untuk meningkatkan kenerja layanan yang belum optimal. 2.1.
Unit Pembinaan dan Pengembangan Profesionalisme, Minat, Bakat dan Kesejahteraan Mahasiswa Undip Pembinaan dan pengembangan profesionalisme, kepekaan sosial, minat, bakat dan kesejahteraan mahasiswa Undip dilakukan mengacu pada pola pengembangan kemahasiswaan Dikti dengan membentuk wadah kegiatan berupa: Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Senat Mahasiswa, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di tingkat universitas dan memberikan dorongan pada kegiatan di tingkat fakultas dan jurusan untuk memberikan wadah bagi aktivitas mahasiswa sesuai dengan pola pengembangan kemahasiswaan yang ada di tingkat universitas. Upaya peningkatan kinerja dan prestasi kegiatan minat, bakat dan kesejahteraan mahasiswa di Undip
dilakukan
dengan
pengembangan
internal
melalui
penyempurnaan program kerja Bidang III serta perbaikan dan penambahan jumlah sarana-prasarana kegiatan UKM (lampiran tabel 2.1.3). 2.2.
Layanan Pendukung Pengembangan Kemahasiswaan Undip 2.2.1. Pendanaan Kegiatan kemahasiswaan bersumber dari dana PNBP dan kerjasama dengan stakeholders (eksternal). Bidang Kemahasiswaan Undip mengalokasikan dana pembinaan untuk lembaga kemahasiswaan di tingkat universitas dan bantuan dana di tingkat fakultas. Dalam upaya pembinaan dan pengembangan profesionalisme, kepekaan
sosial,
minat,
Undip
bakat
mempunyai
dan
kesejahteraan
komitmen
mahasiswa,
meningkatkan
dana
kegiatan
kemahasiswaan dari 5 % menjadi 8% dari total dana PNBP Portofolio Universitas Diponegoro
15 15
Kemahasiswaan
Undip melalui jalur sumbangan alumni dan sumber dana lain yang tidak mengikat (lampiran tabel 2.2.1.) 2.2.2. Bentuk Layanan, Sarana dan Prasarana Layanan 2.2.2.1.
Layanan Akademik Pengembangan disadari
masih
layanan
belum
kemahasiswaan
terintegrasi,
meskipun
beberapa fakultas telah mengembangkan layanan akademik dan kemahasiswaan yang terintegrasi dalam
sistem
informasi
manajemen
berbasis
teknologi informasi. Menjadi tantangan Undip untuk segera
mengembangkan
sistem
informasi
manajemen terintegrasi dengan berbasis teknologi informasi. 2.2.2.2.
Layanan Non-Akademik Layanan non-akademik merupakan layanan pendukung dalam pengembangan profesionalisme, minat,
bakat,
softskill,
entrepreneur
dan
kesejahteraan mahasiswa, baik melalui wadah kelembagaan
(Senat
Mahasiswa,
BEM,
UKM,
HMJ/HMPS) maupun kelompok dan perorangan. Bentuk kegiatan layanan non-akademik adalah beasiswa, bursa kerja, coop, pelatihan, kesehatan, asuransi,
konsultasi,
informasi,
asrama,
penghargaan dan fasilitasi kegiatan. Layanan beasiswa diberikan dalam bentuk informasi,
seleksi,
penetapan
dan
fasilitasi
pengurusan dengan pihak penyandang dana. Dalam hal penyediaan beasiswa Undip menggandeng berbagai pihak untuk menjadi sumber dana. Setiap tahun Undip mampu menyediakan dana untuk Portofolio Universitas Diponegoro
16 16
Kemahasiswaan
layanan beasiswa sebanyak + 3600 mahasiswa dengan jumlah 49 sumber dana (lampiran tabel 2.2.2). Dilihat dari aspek kemampuan ekonomi, sebagian
besar
mahasiswa
membayar
Sumbangan
Undip
Pembinaan
mampu
Pendidikan
(SPP), namun ada beberapa mahasiswa
yang
belum mampu membayar SPP sesuai jadwal. Untuk mengatasi hal tersebut Undip mengambil kebijakan berupa penundaan, keringanan dan pembebasan SPP yang pelaksanaannya diatur dengan peraturan yang ditetapkan Surat Keputusan Rektor (lampiran tabel 2.2.3.). Disadari oleh Undip bahwa informasi dan komunikasi antara stakeholders pengguna dengan alumni sebagai pencari kerja dalam banyak hal masih sangat kurang. Untuk itu Undip membuka layanan bursa kerja yang memberikan informasi sekaligus memberikan sarana bagi rekrutment pada stakeholders
untuk
memperoleh
tenaga
kerja.
Layanan bursa kerja dipandang sangat efektif dalam memfasilitasi lulusan dengan stakeholders dalam proses rekruitment, namun dari sisi manajemen dipandang kurang efektif kalau ditangani bagian kesejahteraan mahasiswa, mengingat beban kerja yang sudah cukup tinggi, sehingga dipandang perlu untuk dikembangkan menjadi unit tersendiri dalam bentuk pusat pengembangan karir mahasiswa. Tujuan akhir Undip adalah menghasilkan lulusan yang cerdas dan kompetitif. Disadari bahwa untuk mencapai tujuan tersebut tidak cukup hanya Portofolio Universitas Diponegoro
17 17
Kemahasiswaan
dengan peningkatan kualitas hardskill. Oleh karena itu,
Undip
merasa
perlu
mengembangkan
kemampuan softskill melalui berbagai pelatihan dan kegiatan
sejenis,
seperti:
pelatihan
dan
pembimbingan penulisan ilmiah, pelatihan berbagai softskills, pelatihan enterpreneurship mahasiswa, kiat memenangkan peluang kerja dan pelatihan sistem operasi Linux diberikan kepada mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan ketrampilan dalam upaya meningkatkan daya saing lulusan. Dalam
hal
pelayanan
kesejahteraan
mahasiswa, Undip memberikan jaminan asuransi kecelakaan,
layanan
konseling
dan
poliklinik,
termasuk di dalamnya layanan pelatihan dan konsultasi
bidang
Kesehatan
Reproduksi
dan
Pencegahan Narkoba dan HIV/AIDS, mengingat mahasiswa merupakan salah satu simpul rawan dalam kasus narkoba dan HIV/AIDS. Jenis layanan kesejahteraan lainnya adalah penyediaan asrama mahasiswa dan informasi. Asrama mahasiswa sebanyak 4 blok dengan kapasitas 640 kamar yang akan menampung 1280 mahasiswa sedang dalam proses
penyelesaian
bangunan.
Direncanakan
tahun 2008 siap dihuni. Sekarang telah dipersiapkan peraturan, persyaratan bagi calon penghuni dan calon
pengelola.
dilakukan
Berbagai
melalui
layanan
surat-menyurat,
informasi papan
pengumuman dan penyiaran radio (Radio Pro-Alma Undip) serta beberapa unit mengembangkan sistem informasi manajemen terintegrasi berbasis teknologi informasi (lampiran 2.2.4.). Portofolio Universitas Diponegoro
18 18
Kemahasiswaan
2.2.2.3.
Layanan Fasilitas Beberapa fasilitas yang dapat dimanfaatkan mahasiswa atau UKM antara lain : laboratorium, perpustakaan, auditorium Imam Bardjo, Gedung Serba
Guna
(GSG)
Prof.
Soedarto,
stadion
sepakbola, lapangan bola basket, lapangan tenis, Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) di Kampus Pleburan
dan
Tembalang,
transportasi
dan
peralatan-peralatan untuk UKM. Layanan Penghargaan
2.2.2.4.
Penghargaan
berupa
piagam
dan
uang
pembinaan diberikan bagi mahasiswa atau UKM yang berprestasi baik di tingkat regional, nasional maupun internasional. Untuk stimulasi minat publikasi karya ilmiah, mahasiswa diberikan penghargaan berupa uang pembinaan (lampiran tabel 2.2.5). 2.2.3. Pembimbingan Kemahasiswaan Pembimbing kemahasiswaan di tingkat universitas dilakukan oleh Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan (PR III) dibantu oleh Kepala
Biro Kemahasiswaan dan 4
(empat) orang staf ahli PR III yang telah mempunyai sertifikat Pelatih (PP-LKMM, PP-OPPEK, PP-Softskill, PPPenalaran) dan dosen yang mempunyai kepakaran sesuai yang diperlukan dalam pelatihan serta pelatih sesuai cabang olah raga dan seni. Pembimbing kemahasiswaan di tingkat fakultas
dilakukan
oleh
pembantu
dekan
bidang
kemahasiswaan (PD III) dibantu oleh ketua jurusan, Kepala Portofolio Universitas Diponegoro
19 19
Kemahasiswaan
Sub-Bagian Kemahasiswaan, beberapa dosen pendamping PD III yang telah mempunyai sertifikat pelatih dan atau yang telah mengikuti Pelatihan Pelatih (PP-LKMM, PP-OPPEK, PP-Softskill, PP-Penalaran) di tingkat universitas dan dosen yang mempunyai kepakaran sesuai yang diperlukan dalam pelatihan (lampiran tabel 2.2.6.). 2.2.4. Agenda Kegiatan Dalam pengelolaan pembinaan dan pengembangan profesionalisme,
minat,
bakat,
dan
kesejahteraan
mahasiswa Undip, Biro Administrasi Kemahasiswaan Undip menyusun/merancang kegiatan dan penganggaran DIPA yang dituangkan dalam Rapat Kerja Tahunan (Rakerta) Undip. Badan Eksekutif Mahasiswa Undip (BEM Undip), Senat Mahasiswa Undip, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di tingkat Universitas dan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (BEMF), Senat Mahasiswa Fakultas (SMF), Himpunan Mahasiswa Jurusan/Program Studi (HMJ/HMPS) di tingkat Fakultas dalam melakukan pengembangan profesionalisme, minat, bakat dan kesejahteraan, menyusun kegiatan dan penganggaran yang tertuang dalam program kerja masingmasing (lampiran tabel 2.2.7). 2.3.
Kode Etik Mahasiswa Kode etik mahasiswa diatur dalam 3 buku, yaitu Buku Peraturan
Akademik
(Perak),
Pedoman
Pembinaan
dan
Pengembangan Mahasiswa dan Pedoman Pemberian beasiswa bagi Mahasiswa (P3M) dan Panduan Penyelenggaraan Program Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB). Yang mengatur tentang perilaku kehidupan akademik dan non-akademik. Sosialisasi kode etik mahasiswa dilakukan setiap tahun pada saat Penerimaan Portofolio Universitas Diponegoro
20 20
Kemahasiswaan
Mahasiswa Baru, dan setiap mahasiswa memperoleh 3 buku panduan tersebut (lampiran tabel 2.3.1). 2.4.
Kebijakan, Komitmen dan Upaya-Upaya Undip 2.4.1.1.
Upaya Undip dalam meningkatkan partisipasi dan prestasi mahasiswa 1. Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah Mahasiswa. Pelatihan dilakukan setiap tahun di tingkat universitas dan beberapa fakultas. Di tingkat universitas diikuti oleh perwakilan dari semua fakultas. Tahun 2007 setiap fakultas diharapkan sudah melakukan pelatihan sejenis. 2. Lomba Karya Tulis Mahasiswa Undip. Lomba karya tulis bidang IPA dan IPS dilakukan dalam rangka seleksi untuk memilih wakil Undip ke lomba tingkat wilayah B. Juara I berhak mewakili Undip ke lomba di tingkat wilayah B. 3. Pengiriman Delegasi. Undip selalui mengirim delegasi untuk Seminar dan diskusi berbagai bidang ilmu, lomba berbagai jenis bidang ilmu, olah raga, dan seni, Pelayaran Kebangsaan dan Latsitarda. 4. Penerimaan mahasiswa baru lewat jalur PSSB olah raga dan seni, untuk memperolah atlet dan seniman mahasiswa. 5. Mengikutkan atlet Undip di pusat latihan daerah maupun nasional, untuk meningkatkan ketrampilan dan profesionalme. 6. Bursa kerja, saat ini masih ditangani oleh Bagian Kesejahteraan
Mahasiswa
Biro
Admisnistrasi
Kemahasiswaan. Sedang dikaji kemungkinan kedepan akan dikembangkan menjadi Pusat Pengembangan Karir Mahasiswa (Student Carier Development Center). Portofolio Universitas Diponegoro
21 21
Kemahasiswaan
7. Memulai pengembangan Life Skills Training yang mencakup
pengembangan
berorganisasi,
kepribadian,
aktualisasi
aktualisasi
kepemimpinan
dan
aktualisasi enterpreneur berbasis nasionalime bagi mahasiswa Undip. Upaya Undip mencetak lulusan
2.4.1.2.
dengan profil
lengkap Profil lulusan dan thinker ditingkatkan melalui Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah Mahasiswa. Ketrampilan
Menejemen
Mahasiswa
Latihan
(LKMM),
Dialog
sivitas akademika, delegasi seminar, sarasehan lain dilaksanakan
untuk
komunikasi.
Pelatihan
pengembangan
kompetensi
aktualisasi
organisasi
kepemimpinan, aktualisasi kepemimpinan, LKMM, Latihan Dasar Organisasi untuk pengembangan leadership dan thinker.
Pelatihan aktualisasi entrepreneur, student job
fair, bursa kerja dan inkubator bisnis untuk pengembangan profil entrepreneur. Sementara Pelatihan Peer Educations dan Penyuluhan Pengabdian pada Masyarakat bagi mahasiswa dilaksanakan sebagai upaya pengembangan kompetensi educator. 2.5.
Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa Undip 2.5.1. Partisipasi
dan
prestasi
dalam
kegiatan
ilmiah
kompetitif Dilihat dari hasil prestasi mahasiswa Undip dalam kegiatan ilmiah baik di tingkat nasioal yakni Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas), maka sejak tahun 2003 sampai dengan tahun 2006, jumlah proposal yang dikirim, jumlah proposal yang didanai Dikti, jumlah tim finalis Pimnas Portofolio Universitas Diponegoro
22 22
Kemahasiswaan
meningkat setiap tahunnya, namun tidak selalu diikuti oleh jumlah perolehan medali/kejuaaraan yang diraih. Meskipun rata-rata angka partisipasi mahasiswa masih kurang, secara kualitatif kualitas karya ilmiah mahasiswa cukup baik. Prestasi yang menonjol antara lain :
Ari Sugiarto dkk
sebagai juarua I lomba inovatif bisnis dalam ”Kontes Progressio”, Aprihatiningrum dkk sebagai juara I lomba inovatif bisnis dalam Innovative Entrepreneurship Challenge 2 (IEC2) 2007, yang diselenggarakan oleh Institut Teknologi Bandung (ITB) dengan konsep Sekolah Bisnis untuk Anak, Bizz 4 Kids, Ari Tri Wahyuni dan Camilla Amalia sebagai juara I Lomba Pemikiran Kritis Mahasiswa Tahun 2005 di Bali dengan judul ”Penerapan Hukum Progresif untuk mengatasi Konflik Politik” (lampiran tabel 2.3) 2.5.2. Partisipasi dan prestasi dalam kegiatan olah raga, seni dan lainnya Prestasi kejuaraan berbagai cabang olah raga dalam event Pekan Olah raga Mahasiswa Nasional (Pomnas) dan berbagai
kejuaraan
cabang/tangkai
dalam
olah
raga
serta
beberapa
event
Pekan
Seni
Mahasiswa
Nasional (Peksiminas) dan beberapa lomba seni tingkat daerah, nasional maupun internasional telah diraih oleh atlet-atlet dan seniman mahasiswa Undip. Namun demikian dilihat dari proses pencapaian prestasi tersebut sebenarnya melibatkan jumlah mahasiswa yang lebih banyak yakni keterlibatan mahasiswa dalam penyelenggaraan maupun peserta seleksi (lampiran tabel 2.3). 2.6.
Peningkatan Mutu Layanan Kemahasiswaan
Portofolio Universitas Diponegoro
23 23
Kemahasiswaan
Untuk menjamin mutu layanan kemahasiswaan, survai telah dilakukan pada bagian Minat, Penalaran dan Sistem Informasi Kemahasiswaan dan bagian Kesejahteraan Mahasiswa Biro Administrasi Kemahasiswaan Undip, Sub Bagian Registrasi Biro Administrasi Akademik, UPT Perpustakaan, UPT Komputer. Hasil survei menunjukkan bahwa
layanan terhadap mahasiswa baik,
namun demikian masih perlu peningkatan kinerja layanan dan perlu survai tingkat kepuasan mahasiswa di unit layanan lainnya. Upaya peningkatan layanan yang telah dilakukan adalah pengembangan staf administrasi di level pimpinan tertentu diikutkan Kursus Adum, Spama dan Spamen. Serta pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan sistem informasi, sistem manajemen dan tata organisasi bagi pelaksana. Komitmen kemahasiswaan
Undip
dalam
adalah
melalui
pengembangan strategi:
a).
bidang perbaikan
Perilaku/budaya menuju good governance, b). peningkatan mutu dan penjaminan mutu pendidikan, c). memodernisasi fasilitas dan infrastruktur, d). memperluas kesempatan belajar, e). meningkatkan leadership dan akuntabilitas,
f). meningkatkan dana pendidikan
dan dana penelitian,dan g). meningkatkan kompetensi lulusan
Portofolio Universitas Diponegoro
24 24
Sumberdaya Manusia
STANDAR 3 Sumberdaya Manusia Dalam menjalankan misi untuk mencapai visi yang telah ditetapkan, yaitu menjadi universitas riset, sangat dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang kompetent dan handal. Saat ini meskipun total dosen yang bergelar master keatas lebih dari 80%, tetapi dosen yang bergelar doktor hanya mencapai 14% dan guru besar hanya 6%. Hal ini masih jauh dari harapan suatu universitas riset. Selain itu seorang dosen harus mempunyai kemampuan mentransfer ilmu pengetahuan dan teknologi dengan baik dan mampu mendorong mahasiswa belajar secara mandiri, sehingga kualitas lulusan mempunyai keunggulan kompetitif dan komparatif. Selain dosen tenaga non kependidikan juga perlu ditingkatkan kemampuannya lebih lanjut untuk mendukung misi Undip. Untuk itu perlu dilakukan pengeloaan SDM
baik pendidik maupun tenaga non
kependidikan secara terarah dan terencana. 3.1.
Sistem Pengelolaan Sumberdaya Manusia 3.1.1. Perencanaan Sumberdaya Manusia a. Prinsip perencanaan sumberdaya manusia (pegawai) diterapkan analisis formasi rencana kebutuhan untuk memperoleh formasi pegawai baru (Calon Pegawai Negeri Sipil) pada setiap tahun anggaran, baik untuk tenaga dosen maupun tenaga non dosen (pegawai administrasi/teknisi ); b. Contoh daftar kebutuhan dosen dan tenaga non dosen untuk tahun 2007 disajikan dalam lampiran tabel 3.7. dan 3.8;
Portofolio Universitas Diponegoro
25 25
Sumberdaya Manusia
c. Analisis rencana kebutuhan pegawai untuk setiap tahun anggaran juga berdasarkan proyeksi adanya pegawai (baik dosen maupun pegawai admnistrasi/ teknisi) yang sudah mencapai batas usia pensiun, sehingga diperlukan pegawai baru untuk regenerasi sumberdaya manusia. 3.1.2. Rekruitmen dan Seleksi Sumberdaya Manusia Sebagai tahap lebih lanjut dari tahap perencanaan kebutuhan pegawai, tahap rekruitmen dan seleksi pegawai baru
(CPNS)
pada
dasarnya
dilaksanakan
sesuai
mekanisme yang telah diarahkan dari Depdiknas; Prinsip-prinsip pelaksanaan rekruitmen dan seleksi CPNS
telah
dilaksanakan
secara
obyektif,
terbuka/
transparan yang terdiri dari 14 tahap sebagaimana yang tercantum dalam Buku Pedoman Kepegawaian Undip Tahun 2007 lampiran Tabel 3.9.. 3.1.3. Orientasi dan Penempatan Sumberdaya Manusia a. Tahap orientasi dan penempatan pegawai baru (CPNS) dilaksanakan sesuai dengan peraturan kepegawaian yang
berlaku,
sebagai
salah
satu
syarat
untuk
pengusulan menjadi PNS wajib dan harus lulus latihan prajabatan; b. Latihan prajabatan bagi CPNS di Undip selama ini dilaksanakan dengan mengikutsertakan pada instansi pemerintah
diluar
Undip, misalnya
pada
Pusdiklat
Depdiknas; c. Dalam rangka orientasi tugas pokok dan fungsi bagi para dosen muda, Undip juga telah menyelenggarakan kegiatan pembekalan tupoksi tenaga edukatif (dosen muda) pada tahun 2007 sebagai berikut: Portofolio Universitas Diponegoro
26 26
Sumberdaya Manusia
1. jumlah peserta = 50 orang 2. lama waktu
= 15 jam
3. materi pembekalan meliputi: PP No. 60 Tahun 1999 dan PP No. 61 Tahun 1999, Struktur Organisasi Undip,
Manajemen
Menyongsong
Pendidikan
Badan
Tinggi,
Layanan
Umum,
Undip Tupoksi
Dosen, Jabatan Fungsional Dosen dan Penghitungan Angka Kredit, serta Mekanisme Pengusulan Kenaikan Pangkat Jabatan Fungsional Dosen. 3.1.4. Pengembangan Karir Sumberdaya Manusia 3.1.4.1.
Pengembangan Karir Dosen Karir dosen adalah serangkaian jabatan fungsional/ pangkat dosen mulai dari jenjang terendah hingga yang tertinggi. Sesuai dengan ketentuan kepegawaian, prinsip-prinsip ketentuan yang diterapkan untuk kenaikan jabatan/pangkat seorang
dosen
menurut
Kemendikbud
No.
85/D/0/1998 yang telah dijabarkan dalam Buku Pedoman Kepegawaian Undip Tahun 2007 lampiran Tabel 3.10.. Dalam karier
rangka
dosen
mempersiapkan
untuk
jabatan
regenerasi
struktural
(tugas
tambahan) juga telah dilakukan kaderisasi melalui berbagai kegiatan misalnya tugas kepanitiaan baik ditingkat fakultas maupun universitas dan tugastugas khusus (staf ahli).
Portofolio Universitas Diponegoro
27 27
Sumberdaya Manusia
3.1.4.2.
Pengembangan karir Pegawai Non Dosen Pada saat sekarang pegawai di Undip terdiri dari tenaga fungsional pustakawan/ arsiparis dan tenaga administrasi. a. Tenaga Fungsional Pustakawan Kenaikan
jabatan/pangkat
seorang
tenaga
fungsional pustakawan, sesuai ketentuan yang berlaku sebagaimana telah dijabarkan dalam Buku Pedoman Kepegawaian Undip tahun 2007 lampiran tabel 3.11. b. Tenaga Administrasi Pada prinsipnya karir tenaga adminitrasi adalah serangkaian pangkat/ golongan kepegawaian dari yang terendah hingga tertinggi. Beberapa ketentuan kepegawaian yang berlaku untuk kenaikan pangkat tenaga administrasi telah dilaksanakan
sebagaimana
yang
tercantum
dalam Buku Pedoman Kepegawaian Undip Tahun 2007 lampiran Tabel 3.12. Pengembangan karir tenaga administrasi disamping
karir
kepangkatan/
golongan
kepegawaian, juga terkait dengan karir menduduki jabatan struktural eselon telah dilaksanakan secara objectif, akuntabel dan transparan sesuai dengan ketentuan. Dalam
rangka
untuk
memperluas
pengalaman dan mengembangkan bakat pegawai administrasi terutama yang menduduki jabatan struktural juga secara periodik (setiap 4 tahun) dilaksanakan mutasi terhadap pejabat struktural Portofolio Universitas Diponegoro
28 28
Sumberdaya Manusia
eselon III dan IV di lingkungan Undip. Kebijakan tersebut berdasarkan keputusan Rektor Undip Nomor
2547/J07.P/KP/2006
dan
2548/J07.P/KP/2006 sebagaimana tercantum dalam Buku Pedoman Kepegawaian Undip Tahun 2007 lampiran Tabel 3.13. Untuk mempersiapkan pengembangan karier kepemimpinan
maupun
profesionalisme
pegawai
peningkatan administrasi
telah
dilaksanakan berbagai upaya melalui kegiatan pendidikan dan latihan, kursus-kursus, penataran dan studi lanjut sesuai kebutuhan sesuai kebutuhan. 3.1.5. Penghargaan dan Sanksi 3.1.5.1.
Penghargaan Beberapa
bentuk
penghargaan
yang
diberikan kepada PNS di Undip yaitu: a. Penghargaan dari Presiden RI, berupa Piagam Satyalancana Karya Satya untuk pengabdian selama 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun; b. Penghargaan dari Rektor Undip kepada PNS yang telah mengabdi selam 25 tahun di Undip berupa
piagam
penghargaan
dan
uang,
pemberian penghargaan dilaksanakan dalam rangka Dies Natalis;. c. Penghargaan dari Rektor Undip kepada Dosen dan Pegawai adminstrasi berprestasi golongan II dan
III
Non
Penghargaan
Struktural, dan
berupa
uang.
Piagam
Pemberian
penghargaan dilaksanakan dalam rangka HUT Proklamasi Kemerdekaan RI. Portofolio Universitas Diponegoro
29 29
Sumberdaya Manusia
Mekanisme pemberian penghargaan kepada PNS yang berhak dilaksanakan secara selektif, objectif, dan transparan sesuai dengan peraturan. 3.1.5.2.
Sanksi Sesuai dengan ketentuan kepegawaian yang berlaku, sanksi yang dapat diberikan kepada setiap PNS di Undip adalah sebagai berikut: a. pemberhentian dari jabatan struktural eselon, b. penundaan kenaikan pangkat/ golongan, c. penundaan kenaikan gaji berkala, d. pemberhentian
dengan
tidak
hormat
(pemecatan). Bagi PNS yang melakukan pelanggaran dilakukan pembinaan sesuai dengan jenis dan kategori
pelanggaran,
setelah
memperoleh
rekomendasi dari Tim Pembinaan Aparatur (Binap) 3.1.6. Pemberhentian Pelaksanaan pemberhentian Pegawai Negeri Sipil diproses
sesuai
dengan
berbagai
syarat
yang
kepegawaian
jenis
berlaku
sebagaimana
pemberhentian berdasarkan
dijabarkan
beserta peraturan
dalam
Buku
Pedoman Kepegawaian Undip Tahun 2007 (terlampir), yang meliputi
pemberhentian
PNS
atas
permintaan
sendiri
maupun karena mencapai batas usia pensiun.
3.2.
Kualifikasi dan Jabatan Akademik Dosen 3.2.1. Rasio Dosen Tetap dan Mahasiswa Rasio dosen tetap dan mahasiswa berdasarkan fakultas di Undip pada tahun 2007 secara keseluruhan yaitu
Portofolio Universitas Diponegoro
30 30
Sumberdaya Manusia
1 : 20, yang berarti telah mencapai kondisi lebih baik dari standar yang ditetapkan Dirjen Dikti (Surat Edaran Nomor; 2920/D/T/2007 tanggal 28 September 2007) yaitu standar rasio dosen tetap dan mahasiwa: 1 : 25. Rasio dosen tetap dan mahasiswa masing-masing fakultas disajikan dalam lampiran Tabel 3.16. 3.2.2. Dosen Tetap Berpendidikan Minimal Magister Dosen tetap berpendidikan minimal magister di Undip sebanyak 1313 dosen dari total 1645 dosen (79,82%). Berarti besarnya mendekati standar 80%, sehingga akan ditingkatkan persentasenya antara lain melalui kebijakan rekruitmen
dosen
baru
minimal
berpendidikan
Magister/Doktor. Data dosen tetap bergelar minimal magister disajikan dalam lampiran tabel 3.17. 3.2.3. Dosen Tetap Bergelar Doktor Dosen tetap bergelar doktor di Undip sebanyak 236 dosen dari total 1645 dosen (14,34%), yang berarti baru mendekati standar 15% sehingga akan ditingkatkan jumlah dosen bergelar doktor dengan kebijakan mendorong dan memotivasi para dosen untuk studi lanjut S3 baik dalam negeri maupun luar negeri. Data dosen tetap bergelar doktor pada masing-masing fakultas disajikan dalam lampiran tabel 3.18. 3.2.4. Jumlah Guru Besar Tetap Jumlah Guru Besar tetap di Undip sebanyak 99 dosen dari total 1645 dosen (6,01 %), yang berarti masih kurang dari standar 10% sehingga akan ditingkatkan jumlah dosen yang mencapai jabatan fungsional Guru Besar dengan kebijakan mendorong dan memotivasi para dosen yang bergelar doktor. Data Guru Besar tetap pada masing-masing fakultas disajikan dalam lampiran tabel 3.19. Portofolio Universitas Diponegoro
31 31
Sumberdaya Manusia
3.3.
Pelaksanaan Survei Kepuasan Dosen dan Pegawai Non Dosen Dalam rangka menghimpun umpan balik guna peningkatan layanan kepada para dosen dan pegawai non dosen terhadap sistem pengelolaan sumberdaya manusia dari waktu ke waktu, Undip secara periodik senantiasa melaksanakan survei kepuasan dosen dan pegawai non dosen. Pelaksanaan survei tersebut dilakukan pada setiap akhir tahun agar layanan untuk tahun berikutnya dapat diperbaiki apabila masih terdapat berbagai aspek yang dinilai
kurang. Survei kepuasan dosen dan pegawai non
dosen dilaksanakan oleh Bagian Kepegawaian Biro Administrasi Umum dan Keuangan, terhadap sejumlah dosen menurut jenjang akademis dan Fakultas, serta sejumlah pegawai non dosen menurut jenjang kepangkatan pada tiap unit kerja. Instrumen survei kepuasan dosen dan pegawai non dosen menggunakan kuesioner (terlampir), mencakup berbagai aspek yang terkait dengan kepentingan dosen dan pegawai non dosen. Tahap-tahap pelaksanaan survey kepuasan terhadap layanan bidang kepegawaian adalah sebagai berikut: a. pembentukan tim pelaksana survei b. penyusunan instrumen survei (kuisioner) c. penentuan sampel responden d. penyampaian kuesioner kepada responden e. pengumpulan kuesioner dari responden f. tabulasi data survei g. analisis data survei h. penarikan kesimpulan hasil survei i. penyusunan rencana tindak lanjut hasil survei Hasil pelaksanaan survei kepuasan dosen dan tenaga kependidikan terhadap kebijakan kepegawaian secara umum menunjukkan
hasil
kategori
baik
meskipun
masih
terdapat
beberapa kekurangan terutama dalam aspek pelayanan. Oleh Portofolio Universitas Diponegoro
32 32
Sumberdaya Manusia
karena itu kebijakan kedepan akan dilakukan peningkatan kualitas pelayanan kepegawaian. 3.4.
Sosialisasi dan Penerapan Kode Etik Dosen dan Tenaga Kependidikan Kode
etik
dosen
dan
tenaga
kependidikan
dalam
menjalankan tugas pokok dan fungsinya, pada prinsipnya tertuang didalam Statuta Undip Tahun 2002 (berdasarkan Kepmendiknas No:186/O/2002) yang sekarang telah diperbaharui dan masih menunggu proses pengesahan oleh Mendiknas. Sosialisasi dan penerapan substansi kode etik bagi dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Undip dilaksanakan dalam berbagai kesempatan/ acara pertemuan baik di tingkat universitas maupun ditingkat fakultas/ unit/ lembaga. Penyimpangan terhadap kode etik dalam pelaksanaan tugas dosen
maupun
tenaga
kependidikan,
apabila
tingkatannya
tergolong ringan maka dilakukan peringatan sebagai upaya pembinaan dan apabila tergolong berat maka diberikan sanksi menurut peraturan kepegawaian yang berlaku. 3.5.
Kompetensi Tenaga Kependidikan Tenaga kependidikan di Undip yang telah berstatus tenaga fungsional adalah pustakawan. Jumlah pustakawan menurut jenjang pendidikan adalah sebagai berikut: a. Sarjana Perpustakaan
:
b. Diploma Tiga Perpustakaan
: 12
c. Diploma Dua Perpustakaan
:
5
d. Sarjana Non Perpustakaan
:
8
e. Diploma Non Perpustakaan
:
1
f. SMA dan yang setara
:
3
Portofolio Universitas Diponegoro
6
33 33
Sumberdaya Manusia
Sedangkan tenaga kependidikan yang bertugas sebagai teknisi, laboran, analis, hingga saat ini belum berstatus sebagai tenaga fungsional dan masih sebagai pegawai administrasi. Kebijakan kedepan untuk meningkatkan kompetensi agar sebagai tenaga fungsional, akan dilakukan konsultasi dan koordinasi dengan Depdiknas. 3.6.
Komitmen Pegembangan Kualitas Sumberdaya Manusia Dalam rangka mewujudkan visi Undip yaitu menjadi Universitas Riset yang unggul, kualitas sumberdaya manusia mutlak harus dikembangkan, baik tenaga dosen maupun pegawai administrasi/
teknisi.
Komitmen
pengembangan
kualitas
sumberdaya manusia yang dilaksanakan selama ini dan yang akan datang
adalah
kebijakan
mendorong,
memotivasi,
dan
memfasilitasi para dosen maupun pegawai administrasi/ teknisi agar studi lanjut ke jenjang S2 atau S3, baik didalam negeri maupun ke luar negeri. Beberapa kebijakan yang dilaksanakan dalam merealisir komitmen pengembangan kualitas sumberdaya manusia antara lain yaitu: a. mempersiapkan para dosen dan pegawai administrasi/ teknisi agar lebih siap bersaing untuk memperoleh beasiswa, baik dari pemerintah, swasta dalam negeri, maupun dari luar negeri. Khusus untuk studi lanjut para dosen muda, kebijakan ke depan dalam
rangka
mempersiapkan
pelaksanaan
program
internasionalisasi, dipriotaskan agar mampu studi lanjut ke luar negeri sesuai dengan bidang masing-masing. Oleh karena itu kebijakan untuk lebih mempersiapkan para dosen muda akan dilakukan pembekalan terutama bahasa asing secara lebih intensif dan terprogram melalui koordinasi dengan UPT Bahasa Asing, Portofolio Universitas Diponegoro
34 34
Sumberdaya Manusia
b. menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi di luar negeri, c. memberikan bantuan studi lanjut terutama kepada dosen yang mengikuti program Doktor (S3), maupun kepada pegawai administrasi/ teknisi yang mengikuti program magister (S2). Pada saat sekarang (2007), jumlah dosen yang sedang studi lanjut pada program magister (S2) maupun program doktor (S3) baik di dalam negeri maupun di luar negeri adalah sebagai berikut : 1. Program Magister (S2) dalam negeri
= 115 orang
2. Program Doktor (S3) dalam negeri
= 182 orang
3. Program S2 luar negeri
=
11 orang
4. Program S3 luar negeri
=
42 orang
Data secara rinci berdasarkan asal fakultas dan tempat studi lanjut disajikan pada lampiran tabel 3.14. dan 3.15. Pegawai administrasi/ teknisi yang saat sekarang (2007) sedang mengikuti studi lanjut adalah sebagai berikut : 1. Program Sarjana (S1)
=
29 orang
2. Program Magister (S2)
=
18 orang
d. mendorong dan memotivasi dosen bergelar doktor agar lebih cepat mencapai jenjang jabatan fungsional guru besar.
Portofolio Universitas Diponegoro
35 35
Kurikulum
STANDAR 4 Kurikulum Melalui lokakarya pengembangan kurikulum pada tanggal 6 Januari 2007, dalam rangka mendukung visi dan misi, Undip telah mempunyai tekad untuk mencetak lulusan yang mampu menjadi : (1) communicator (mampu berkomunikasi secara lisan dan tertulis), (2) professional (bekerja sesuai dengan prinsip, pengembangan berdasar prestasi, menjunjung tinggi kode etik), (3) leader (adaptif, tanggap terhadap lingkungan, proaktif, motivator, mampu bekerjasama), (4) enterpreneur (etos kerja tinggi, ketrampilan berwirausaha, inovatif, kemandirian), (5) thinker (berfikir kritis, belajar sepanjang hayat, peneliti), (6) educator (mampu menjadi agent of change). Keenam profil lulusan di atas diharapkan dapat memberikan bekal bagi lulusan yang mempunyai keunggulan komparatif dan kompetitif, sehingga
mampu
bersaing di
pasar
global
dan
berkontribusi terhadap perkembangan IPTEKS. Kurikulum merupakan salah satu komponen penting dari sekian banyak komponen yang berperan dalam pencapaian tujuan pendidikan, sehingga pemerintah mengambil peran yang sangat penting. Peran pemerintah dalam hal kurikulum pendidikan tinggi diantaranya dituangkan dalam bentuk perundangan, seperti UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas, PP 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan,
Kepmendiknas 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Perguruan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa, Kepmendiknas 045/U/2002) tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi, SK Dirjen Dikti No. 43/DIKTI/Kep/2006 tentang Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian, dan SK Dirjen Dikti No. 44/DIKTI/Kep/2006 tentang Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat.
Portofolio Universitas Diponegoro
Kurikulum
41. Kebijakan Universitas Tentang Kurikulum Pengembangan kurikulum di Undip dikendalikan secara berjenjang, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing unit organisasi. Unit-unit atau bagian-bagian yang terlibat di dalam pengembangan kurikulum ini meliputi: program studi, jurusan, fakultas dan universitas. Masing-masing unit memiliki peran dan fungsi masing-masing. Manajemen tingkat universitas mengambil kebijakan pengembangan kurikulum ini dengan mendasarkan kepada peraturan perundangan, seperti telah disebutkan di atas. Kebijakan
universitas
tentang
pengembangan
kurikulum
ini
dituangkan dalam dokumen Kebijakan Akademik Universitas Diponegoro (SK Rektor/Ketua Senat No. 04/J07.SENAT/SK/2006,), dan Standar Akademik Universitas Diponegoro (SK Rektor/Ketua Senat No. 05/J07.SENAT/SK/2006. Secara lebih operasional kebijakan universitas dalam hal pengembangan kurikulum diatur dengan dokumen Peraturan Akademik Universitas Diponegoro (SK Rektor No. 25/SK/J07/2006). Ketiga dokumen tersebut merupakan acuan bagi fakultas dalam pengembangan kurikulum. Di tingkat fakultas kebijakan akademik, standar akademik dan peraturan akademik tersebut diturunkan menjadi kebijakan sejenis yang lebih spesifik dengan tujuan untuk dijadikan sebagai acuan bagi program studi dalam pengembangan kurikulum.
Melalui mekanisme ini
kebijakan pengembangan kurikulum di tingkat program studi dapat dipandu supaya tidak lepas dari kebijakan besar tingkat fakultas, universitas maupun nasional. Penjaminan terhadap implementasi garis-garis kebijakan ini di tingkat program studi, dilakukan melalui sosialisasi dalam rapat koordinasi, workshop dan pelatihan pengembangan kurikulum, monitoring dan penerbitan bahan-bahan panduan.
Portofolio Universitas Diponegoro
Kurikulum
42. Komitmen Universitas Komitmen universitas terhadap pengembangan kurikulum pada program studi telah diberikan dalam bentuk regulasi dengan dikeluarkannya peraturan-peraturan Universitas (dokumen mutu akademik),
penyediaan
fasilitas/sarana
dan
prasarana,
kelembagaan, pendampingan dan anggaran dana yang cukup besar.
Secara kelembagaan, universitas telah membentuk tim
pengembangan kurikulum tingkat universitas yang dalam kerjanya berdampingan dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Badan Penjaminan Mutu. mensosialisasikan
dan
Tim ini bertugas merencanakan,
memberikan
asistensi
kepada
para
pengelola program studi di fakultas-fakultas dalam pemutakhiran kurikulum. Dalam hal anggaran dana, universitas telah menganggarkan dana melalui DIPA Tahun 2007 dan 2008, selama 2 tahun berturutturut, masing-masing sebesar 4 dan 6 Milyar Rupiah, masingmasing untuk tahun 2007 dan 2008. Anggaran dana untuk pengembangan kurikulum ini merupakan dana APBN pendamping IDB-LOAN untuk program pengembangan kampus terintegrasi. 43. Program Pengembangan Kurikulum di Tingkat Fakultas dan Program Studi Tahun 2007
merupakan tahun ke 5 untuk implementasi
kurikulum lama (hasil pemutakhiran tahun 2002) pada semua program studi sarjana di Undip, sehingga harus segera dilakukan pemutakhiran kembali.
Kurikulum lama merupakan kurikulum
konvensional yang mengandung kelemahan-kelemahan, terutama jika
dihubungkan
dengan
perkembangan
tuntutan
lapangan
pekerjaan, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan tuntutan globalisasi, juga kurang melatih kemandirian. Perubahan tuntutan lapangan pekerjaan ini tercermin dari hasil tracer study
Portofolio Universitas Diponegoro
Kurikulum
dan lokakarya
stakeholder
(pemangku
kepentingan)
yang
dilakukan oleh masing-masing program studi dan fakultas.
Di
samping itu dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi dan globalisasi, kehadiran perguruan tinggi asing di tanah air, baik dalam hal promosi untuk menarik mahasiswa dari Indonesia, maupun mereka yang mau beroperasi di Indonesia jelas-jelas akan mengancam eksistensi Undip. Untuk itu dengan mengacu PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standard Nasional Pendidikan dan tantangan untuk bisa bersaing dengan perguruan tinggi asing, maka
Undip
bertekat
melakukan
pembaharuan
melalui
internasionalisasi kurikulum (Lihat Roadmap Internasionalisasi Kurikulum, Gambar 1). Gambar 1. Roadmap Pemutakhiran Kurikulum (Internasionalisasi) Program Studi pada Undip
Dalam
rangka
menyelenggarakan
internasionalisasi
kurikulum, Undip telah berhasil mendapatkan dana
IDB untuk
pemutakhiran kurikulum pada 44 program studi S-1. Sesuai dengan roadmap
internasionalisasi
kurikulum,
program
ini
diimplementasikan melalui sejumlah kegiatan yang dilakukan dalam kurun waktu 2 tahun, yaitu 2007 dan 2008.
Pada tahun 2007, di
tingkat universitas telah dilakukan workshop, pelatihan, koordinasi dan monitoring; sedangkan di tingkat program studi telah dilakukan tracer study, lokakarya stakeholder, workshop untuk menyusun kurikulum. Sampai dengan akhir tahun 2007, masing-masing program studi telah menghasilkan rumusan-rumusan: (1) profil lulusan, kompetensi lulusan dan spesifikasi lulusan, (2) peta kurikulum, (3) rencana pembelajaran (50% dari total mata kuliah), dan (4) buku ajar. Pada tahun 2008, program pemutakhiran kurikulum akan ditindaklanjuti dengan: (1) implementasi kurikulum hasil revisi tahun 2007, (2) persiapan akreditasi internasional, (3)
Portofolio Universitas Diponegoro
Kurikulum
pengembangan kerjasama penelitian luar negeri, (4) peningkatan kompetensi dosen, (5) implementasi credit transfer system, dan (6) penyelenggaraan international short course.
Pada tahun 2008
akan dipilih 22 PS yang akan didanai lebih lanjut untuk mencapai tahapan lanjut internasionalisasi kurikulum
berupa pelaksanaan
Credit Transfer System, twinning dan dual degree. Pada tahun 2009 diharapkan akan terdapat sekitar 10 PS yang bisa terakreditasi internasional, sedangkan tahun 2010 diharapkan sudah ada mahasiswa Undip, baik dari Indonesia maupun luar Indonesia yang mendapatkan dual degree, dari Undip dan
mitra universitas di luar negeri yang mempunyai reputasi
internasional. Mengacu pada profil lulusan Undip yang telah disebutkan
di
atas
pada
saat
kurikulum
baru
tersebut
diimplementasikan, lulusan Undip juga harus mempunyai soft skill, kamampuan enterpreneur yang baik dan kemungkinan kerja di bidang yang tidak sebidang dengan bidang ilmunya. Untuk itu perlu pembekalan melalui kegiatan kemahasiswaan (lihat
standar
kemahasiswaan) dan program elektif yang bisa dipilih mahasiswa melalui transfer kredit, misalnya program elektif pemasaran bisa diambil di Fakultas Ekonomi, program elektif jurnalistik bisa diambil di program studi komunikasi FISIP, program elektif keguruan bisa dilaksanakan oleh Lembaga Pengembangan Pendidikan.
Portofolio Universitas Diponegoro
Pendanaan
STANDAR 6 Pendanaan Salah satu misi Undip adalah “menyelenggarakan evaluasi reguler untuk meningkatkan kualitas, otonomi, akuntabilitas dan akreditasi. Akuntabilitas merupakan salah satu indikator kinerja di bidang pendanaan. Audit keuangan telah dilakukan secara berkala oleh internal Undip maupun diluar Undip (misalnya Irjen Depdiknas, BPKP, dan BPK). Proporsi dana yang besar dialokasikan untuk pengembangan program akademik (dibandingkan dengan investasi fisik sarana dan prasarana). Dalam kegiatannya Undip melakukan sistem monitoring dan evaluasi pendanaan. Sumber pendanaan yang dilakukan Undip melalui proses penetapan biaya pendidikan, disamping itu juga diperoleh pendanaan tersebut dari luar Undip. 6.1. Laporan Audit
Keuangan yang
Dilakukan Secara
Berkala
terhadap sumber pendanaan dan penggunaannya. Pengawasan intensif terhadap tata kelola keuangan dilakukan secara internal oleh Badan Pengawasan dan Evaluasi (BPE), selain itu juga dilakukan oleh aparat eksternal seperti Inspektur Jenderal Departemen Pendidikan Nasional, BPKP dan BPK. Audit yang dilakukan oleh auditor internal maupun eksternal tersebut menunjukkan keandalan sumber pendanaan dan pemanfaatannya. Dan tindak lanjut dari temuan audit menunjukkan komitmen Undip akan akuntabilitas pengelolaan dana.
Portofolio Universitas Diponegoro
50
Pendanaan
6.2. Proporsi Dana yang Dialokasikan untuk Pengembangan Program Akademik
(Dibandingkan
dengan
Investasi
Fisik
Sarana
Prasarana) Dari dana yang terkumpul dari berbagai sumber tersebut, pemanfatannya juga dilakukan melalui satu proses pengambilan keputusan baik di tingkat pusat maupun di tingkat program studi. Setiap awal tahun di Undip dilakukan Rapat Kerja Tahunan. Tujuannya adalah untuk membahas anggaran pendapatan dan belanja di di lingkungan Undip. Rapat tersebut melibatkan segenap Program Studi, dan melalui pengkajian bersama kemudian disusun draft (rancangan) anggaran pendapatan dan belanja di tingkat Undip. Rancangan anggaran tersebut dimintakan pengesahan melalui Rapat Senat Universitas. Setiap dokumen yang telah disepakati oleh Senat Universitas, bersifat publis, artinya kepada siapapun yang membutuhkan, akan mendapatkan akses yang cukup untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan tersebut. Pengalokasian anggaran belanja di Undip berpatokan kepada ketentuan dan kebijakan yang lebih menitik beratkan kepada proporsi sesuai surat edaran Dirjen Dikti No.1071/D/T/2006 tanggal 28 Maret 2006 tentang Alokasi Dana Masyarakat dengan rincian sebagai berikut : NO
Jenis Penggunaan
1
Penyelenggaraan Darma
2
Pendidikan Penyelenggaraan Darma
3
Penelitian Penyelenggaraan Darma Pengabdian
4
Penunjang
Portofolio Universitas Diponegoro
Proporsi Undip (pembulatan)
Proporsi Dirjen Dikti
79 %
≤ 75 %
8%
≥ 10 %
2%
≥5%
11 %
≤ 10 %
51
Pendanaan
Proporsi dari Dikti belum bisa tercapai karena: a. sistem pengangaran menggunakan masih MAK (Mata Anggaran Kegiatan) sehingga besaran alokasi dana per fungsi kegiatan kurang terkendali, b. daya serap dana penelitian dan pengabdian yang berasal dari dana masyarakat (PNBP) rendah, dikarenakan nominal per kegiatan relatif kecil dan relatif sulit pertanggungjawabannya. Kebijakan pengembangan di Undip tidak hanya berorientasi kepada pengembangan fisik semata, yaitu peningkatan sarana dan prasarana yang ada, tetapi juga pengembangan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia yang ada. Peningkatan ini dilakukan
dengan
dukungan
pendanaan
terhadap
kegiatan
pendidikan lanjutan, kursus-kursus, pelatihan-pelatihan tenaga akademik maupun non akademik, yang hasil akhirnya diharapkan mampu meningkatkan mutu pelayanan kepada mahasiswa.
Portofolio Universitas Diponegoro
52
Pendanaan
Perbandingan Alokasi Pengembangan Akademik dengan Fisik Sarana Prasarana 2006 Sarana Prasarana 43%
Akadem ik 57%
Perbandingan Alokasi Pengembangan Akademik dengan Fisik Sarana Prasarana 2005
Sarana Prasarana 29%
Akademik 71%
Gambar 6.2.
Perbandingan alokasi pengembangan akademik dengan Fisik Sarana prasarana tahun 2005, 2006.
Portofolio Universitas Diponegoro
53
Pendanaan
Adapun prosentase pemanfatan anggaran pendidikan Undip untuk peningkatan sumber daya manusia pada setiap tahunnya adalah sebagai berikut: No
Tahun
Total Anggaran (Ribuan)
Anggaran SDM Pendidikan
Prosentase
(Ribuan)
1
2007
326.000.000
18.367.000
6%
2
2006
204.295.430
9.277. 780
5%
3
2005
181.370.413
8.768.140
4,8 %
4
2004
153.850.078
8.696.060
5,6 %
6.3. Sistem Monitoring dan Evaluasi Pendanaan Pola penyelenggaraan
dan tata kelola sumber dana
pendidikan di Undip, secara umum menggunakan pola keuangan yang berbasis kepada tata kelola DIPA , sehingga seluruh ketentuan yang ada di dalamnya diberlakukan di Undip. Pola pemanfaatan dan penggunaan keuangan di Undip, dilakukan secara terpadu,berkelanjutan dan akuntabel serta transparan. Pengertian terpadu dalam tata kelola penggunaan keuangan, adalah bahwa segenap sistem penggunaan keuangan di Undip adalah menjadi kesatuan yang melibatkan sistem yang ada pada tingkat Undip secara keseluruhan maupun sub-sub sistem keuangan yang ada di tingkat program studi. Keterpaduan sistem ini dilakukan untuk menjaga akuntabilitas dari tata kelola keuangan itu sendiri, dan untuk menjaga akuntabilitas tersebut, Rektor telah menerbitkan beberapa keputusan yang mendukung dilakukannya audit internal pelaksanaan tata kelola keuangan di Undip.
Portofolio Universitas Diponegoro
54
Pendanaan
Diantaranya keputusan Rektor tentang pembentukan Badan Pengawas dan Evaluasi. Audit internal tersebut tidak hanya bersifat preventif, dimana setiap pengajuan pencairan dana dari program studi, selalu harus melalui filter untuk dikaji validitas dan legalitas anggaran, tetapi juga dilakukan secara represif. Audit yang sifatnya represif ini dilakukan oleh tim dari BAUK, yang melakukan pengujian dan pengkajian atas segenap laporan pertanggungjawaban keuangan di tingkat program studi di Undip.. Kebijakan yang telah dilakukan dalam rangka monitoring dan evaluasi pendanaan pada semua unit kerja di Undip yaitu dilakukan inventarisasi rekening bekerjasama dengan bank presepsi serta melakukan penertiban sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pemantauan
mengenai
pemanfaatan
anggaran
biaya
pendidikan dilakukan dengan pola reguler dan insidentil, pola reguler dilakukan dengan melakukan rapat-rapat konsolidasi dan pemantauan yang dipimpin oleh Pembantu Rektor II , yang dilakukan setiap bulan sekali dengan mengundang segenap wakil program studi untuk melaporkan pelaksanaan keuangan di tingkat prodi, serta memberikan pembinaan dan perumusan kebijakankebijakan tata kelola keuangan. Peningkatan kualitas dari proses pengadaan barang dan jasa di Undip, dilakukan dengan melakukan pendidikan sertifikasi dasar maupun lanjut untuk Pejabat pengadaan barang dan jasa sesuai ketentuan Keputusan Presiden No 80 tahun 2003 berikut dengan segala perubahannya. Dari 155 orang yang mengikuti sertifikasi 55 orang dinyatakan lulus. Sertifikasi diselenggarakan untuk umum dan sudah ada lebih dari 20 pelatihan dan sertifikasi (data jumlah pelatihan dan peserta terlampir).
Portofolio Universitas Diponegoro
55
Pendanaan
Pengawasan terpadu yang dilakukan oleh Undip, dilakukan juga terhadap tata kelola aset dan peralatan yang ada di tingkat program studi maupun yang ada di tingkat pusat. Untuk itu di setiap unit kerja dibentuk tim khusus manajemen aset, dan secara periodik melaporkan kepada pihak pusat, yang khusus menangani masalah aset-aset milik Undip yang ditangani oleh bagian perlengkapan di tingkat universitas dan sub bagian umum dan perlengkapan di tingkat unit kerja. Disamping monitoring dan audit yang dilakukan oleh auditor eksternal tersebut, Dosen, karyawan dan mahasiswa sebagai stakeholder utama proses pendidikan di Undip, juga diberi kesempatan untuk melakukan audit atas pelaksanan keuangan di tingkat unit kerja maupun di tingkat Universitas. Pola pelaksanan monitoring dan pengawasan yang dilakukan oleh mahasiswa, biasanya dilakukan secara periodik, dimana di tingkat program studi untuk setiap semester selalu dilakukan kegiatan jumpa dekan, yang materi pembahasannya diantaranya mengenai tatakelola keuangan di tingkat Program Studi. Sedangkan monitoring yang dilakukan oleh dosen dan karyawan dilakukan melalui rapat-rapat di tingkat Senat Fakultas. Di tingkat universitas, senat mahasiswa dapat secara langsung
melakukan
pengawasan
atas
jalannya
tatakelola
keuangan, hal ini dilakukan dengan adanya rapat-rapat antara Senat mahasiswa dan Badan eksekutif mahasiswa dengan pihak rektorat,
khususnya
untuk
membahas
mengenai
tatakelola
keuangan tersebut. Untuk itu mahasiswa baik di tingkat fakultas maupun di tingkat universitas diberi akses kesempatan yang cukup, untuk mendapatkan data tentang keuangan, tetapi tentu saja tidak melebihi prosedur permohonan data yang dibenarkan.
Portofolio Universitas Diponegoro
56
Pendanaan
6.4. Mekanisme Penetapan Biaya Pendidikan Sumber pendanaan pendidikan di Undip berasal dari sumber dana internal dan eksternal. Sumber pendanaan internal terdiri dari sumbangan yang berasal dari mahasiswa selaku peserta didik. Sumber dana internal yang berasal dari mahasiswa, dipungut pada saat proses penerimaan mahasiswa baru, serta proses registrasi administrasi. Adapun jenis penerimaan yang langsung diterima dari mahasiswa untuk mendukung kegiatan proses pendidikan adalah sebagai berikut: a. Sumbangan Pengembangan Pendidikan (SPP) b. Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) c. Sumbangan Pengembangan Manajemen Pendidikan (SPMP) d. Sumbangan Penerimaan mahasiswa melalui jalur kerjasama Kebijakan institusi untuk melakukan
penarikan biaya
pendidikan secara langsung kepada mahasiswa, dilakukan melalui beberapa proses yang mendahului. Proses itu dimulai dengan adanya permintaan dari pihak Rektorat, cq Pembantu Rektor II meminta kepada masing-masing Fakultas untuk mengusulkan satuan pembiayaan pendidikan. Di dalam surat yang ditujukan kepada Dekan, telah diuraikan unit-unit yang harus diperhitungkan sebagai satuan pembiayaan pendidikan. Hasil kajian dari masing-masing fakultas dikompilasi dan dianalisis oleh Tim yang dikoordinasikan oleh Pembantu Rektor II. Berdasarkan hasil analisis tersebut disusun draft Surat Keputusan Rektor tentang besaran SPP, PRKP, SPI, SPMP maupun Sumbangan Penerimaan mahasiswa melalui jalur kerjasama. Khusus untuk penetapan biaya pendidikan di Universitas Diponegoro, juga melibatkan stakeholder, yakni mahasiswa dan orangtua mahasiswa. Dan untuk itu sebelum diajukan ke rapat Senat
Universitas dilakukan uji publik yang melibatkan senat
mahasiswa Undip. Senat mahasiswa diperkenankan Portofolio Universitas Diponegoro
untuk 57
Pendanaan
mengajukan keberatan atas rencana penetapan satuan biaya pendidikan. Rektor dalam rapat Senat Universitas
memaparkan
rancangan (draft) surat keputusan tersebut, untuk mendapatkan tanggapan maupun perbaikan dari anggota senat, dan apabila telah mendapatkan persetujuan
senat Universitas maka diterbitkan
Surat Keputusan Rektor tentang besarnya biaya pendidikan di Undip untuk tahun anggaran berikutnya. Garis besar pola kebijakan penentuan besaran biaya pendidikan di Undip dapat dilihat pada gambar 6.2. REKTOR C/Q PEMBANTU REKTOR II
DEKAN C/Q PEMBANTU DEKAN II PROGRAM STUDI
PENGKAJIAN DAN PENYUSUNAN DRAFT ORANGTUA MAHASISWA
SENAT MAHASISWA DRAFT RANCANGAN KEPUTUSAN
RAPAT SENAT UNIVERSITAS
KEPUTUSAN REKTOR TENTANG BIAYA PENDIDIKAN Gambar 6.2. Garis besar pola kebijakan penentuan besaran biaya pendidikan di Undip
Portofolio Universitas Diponegoro
58
Pendanaan
6.5. Kemampuan memperoleh pendanaan program akademik dari Luar Institusi Pada saat ini sumber pendanaan eksternal meliputi dana dari APBN tetapi juga berasal dari berbagai bentuk hibah
dari
lembaga donor, maupun hasil dari RGA (Revenue Generating Activity) yakni kegiatan-kegiatan yang menghasilkan keuntungan . Perbandingan prosentase pendanaan pendidikan di Undip, antara yang berasal dari internal dan eksternal
adalah 70%
berbanding 30% sebagaimana gambar 6.3. berikut: Perbandingan Prosentase Pendanaan Akademik 2006 EKSTERNAL 30%
INTERNAL 70%
Gambar 6.3. Perbandingan prosentase pendanaan akademik 2006.
Prosentase di atas belum mencerminkan prosentase ideal (sangat baik) karena visi Undip pada waktu yang lalu masih sebagai Universitas Pendidikan sedangkan mulai tahun 2007 visi Undip menjadi universitas riset sehingga terkait dengan upaya dan peluang untuk memperoleh pendanan eksternal 6.6.
Komitmen Peningkatan Pengelolaan Pendanaan Beberapa
kebijakan
untuk
mewujudkan
komitmen
peningkatan pengelolaan pendanaan adalah sebagai berikut:
Portofolio Universitas Diponegoro
59
Pendanaan
1.
Penentuan biaya pendidikan pada era mendatang diharapkan justru mengurangi tingkat ketergantungan sumber dana yang berasal dari peserta didik, dan sebaliknya justru mengupayakan peningkatan sumber pendapatan yang berasal dari pembiayaan yang bukan berasal dari peserta didik (mahasiswa) .
2. Memberdayakan Badan Pengawasan dan Evaluasi (BPE) sebagai pelaksana audit internal. 3. Dalam
rangka
mendukung
terwujudnya
universitas
riset,
proporsi pendanaan program akademik akan senantiasa ditingkatkan terutama untuk kegiatan riset. 4. Upaya penggalangan dana dari pihak eksternal terutama untuk mendukung program akademik akan sehingga mencapi lebih dari 50%.
Portofolio Universitas Diponegoro
60
Tata Pamong
STANDAR 7 Tata Pamong 7.1. Organisasi Sesuai dengan semangat Undip untuk menjadi “World Class University”, maka Undip mempunyai komitmen untuk mempunyai sistem Tata Pamong yang baik (“good governance”). Sistem tata pamong
yang
memperhatikan
telah
dikembangkan
partisipasi
sivitas
adalah akademika,
sistem
yang
transparansi
pengelolaan sumber daya, kontribusi stakeholder, efektif dan efisien dalam pengelolaan dan pelaksanaan tata pamong yang akuntabel. Oleh karena itu, tata pamong Undip yang berdasarkan Statuta Undip nomor
186/02/2002
disempurnakan
dan
dikuatkan
dengan
rancangan statuta baru Undip tahun 2007 (sedang diajukan ke Mendiknas untuk memperoleh pengesahan). Statuta ini merupakan pedoman dasar penyelenggaraan kegiatan yang dipakai acuan untuk merencanakan, mengembangkan program dan menyelenggarakan kegiatan fungsional sesuai dengan tujuan Undip. Statuta Undip yang baru diharapkan dapat menciptakan suatu sistem tata pamong yang kokoh, dinamis namun tetap dalam kondisi setimbang (dynamics equilibrium). Tata pamong yang dinamis seperti ini sangat berdaya guna dalam persaingan global. Berdasarkan statuta Undip yang baru penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi dilaksanakan oleh suatu organisasi yang terdiri atas unsur-unsur sebagai berikut : (1) Unsur-unsur organisasi terdiri dari: a. Unsur pimpinan: Rektor dan Pembantu Rektor; b. Senat Universitas; c. Dewan Penyantun; d. Dewan Pertimbangan Universitas; Portofolio Universitas Diponegoro
61 61
Tata Pamong
e. Unsur Pelaksana Akademik: 1. Fakultas; 2. Program Pascasarjana; 3. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM); dan 4. Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP2MP); f. Unsur Pelaksana Administrasi: Biro; g. Unsur Penunjang: Unit Pelaksana Teknis (UPT); dan h. Unsur lain yang dianggap perlu. (2) Fakultas di lingkungan Undip terdiri atas: a. Fakultas Hukum; b. Fakultas Ekonomi; c. Fakultas Teknik; d. Fakultas Kedokteran; e. Fakultas Peternakan; f. Fakultas Sastra; g. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik; h. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam; i. Fakultas Kesehatan Masyarakat; j. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan; dan k. Fakultas Psikologi. (3) Lembaga di lingkungan Undip terdiri atas: a. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM); dan b. Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP2MP) (4) Biro di lingkungan Undip terdiri atas: a. Biro Administrasi Akademik (BAA); b. Biro Administrasi Umum dan Keuangan (BAUK); c. Biro Administrasi Kemahasiswaan (BAK); dan
Portofolio Universitas Diponegoro
62 62
Tata Pamong
d. Biro
Administrasi
Perencanaan
dan
Sistem
Informasi
(BAPSI). (5) Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Undip terdiri atas: a. UPT Perpustakaan dan Arsip; b. UPT Pusat Komputer (Puskom); c. UPT Kemitraan dan Kewirausahaan (KK); d. UPT Undip Press; dan e. UPT
Perencanaan
dan
Pengawasan
Pelaksanaan
Pembangunan Kampus Undip (P4KU). (6) Unsur lain di lingkungan Undip berupa: a. Badan Pengawasan dan Evaluasi (BPE); b. Badan Pengelola Rumah Susun Sederhana Sewa (BP Rusunawa); c. Badan Pengelola Rumah Sakit Pendidikan ( BP RSP); d. Badan Pengelola Sentra Pengembangan Sel Inang (Base Camp Stemcell Research and Therapy) (BP SPSI); dan e. Badan Pengelola Kampus Jepara (BP Kampus Jepara). Struktur Organisasi Undip dapat dilihat pada Gambar 8.1.
Portofolio Universitas Diponegoro
63 63
Tata Pamong Senat Universitas
Dewan Penyantun Rektor PR I PR II PR III PR PKS
Dewan Pertimbangan Universitas
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada M asyarakat (LPPM )
Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP2MP)
Bagian Tata Usaha
Dekan PD I PD II PD III PD PKS
Bagian Tata Usaha
Direktur Asdir I Asdir II
Bagian Tata Usaha
Badan Pengawasan dan Evaluasi
Biro Adminitrasi Akademik
Badan Pembina
Bagian Pendidikan
Bagian Tata Usaha
Bagian Registrasi dan Pengolahan Data
Biro Adminitrasi Umum dan Keuangan
Bagian Tarkum Bagian Kepegawaian
Biro Adminitrasi Perencanaan dan Sistem Informasi
Biro Adminitrasi Kemahasiswaan
Bagian Perencanaan
Bagian M inarik
Bagian Sistem Informasi Bagian Kerjasama
Bagian Kesma
Bagian Keuangan Subbag.
Subbag.
Subbag.
Subbag.
BagianPerlengkapan
Subbag. Pusat
Pusat
Sentra
Tenaga Ahli
Jurusan Bagian
Tenaga Ahli
Laboratorium Studio Unsur Penunjang
Subbag. Tata Usaha
Tenaga Ahli
UPT Undip Press
Subbag. Tata Usaha
Kelompok Teknisi
UPT Kemitraan dan Kewirausahaan
Laboratorium Unsur Penunjang
Dosen
UPT Pusat Komputer
Subbag. Tata Usaha
Teknisi Komputer
Lab. Komputer
Kelompok Pemasar
Badan Pengelola Rumah Sakit Pendidikan (BP RSP)
UPT Perpustakaan dan Arsip
Subbag. Tata Usaha
Kelompok Pustakawan
Bagian Tata Usaha
Unsur Pelaksana Medis
Kelompok Arsiparis
Gambar 8.1: Bagan Struktur organisasi Undip
Portofolio Universitas Diponegoro
Subbag.
Unit Perpustakaan
Subbag. Tata Usaha
Kelompok Ahli
Subbag.
Program Studi Doktor
Dosen
UPT P4KU
Subbag.
Program Studi M agister
64 64
Unsur Penunjang
Badan Pengelola Rumah Susun Sederhana Sewa (BP Rusunawa)
Badan Pengelola Sentra Pengembangan Sel Inang (BP SPSI)
Subbag. Tata Usaha
Koordinator
Bagian Tata Usaha
Unsur Pelaksana Medis
Unsur Penunjang
Tata Pamong
Pimpinan Undip adalah Rektor yang mempunyai tugas: a. memimpin
penyelenggaraan
pengabdian
kepada
kependidikan,
pendidikan,
masyarakat,
mahasiswa,
penelitian,
membina
pegawai
dan
tenaga
administrasi
serta
hubungan dengan lingkungan; dan b. membina dan melaksanakan kerja sama dengan lembaga, perorangan, dan badan usaha, baik dalam negeri maupun luar negeri yang berhubungan dengan bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam melaksanakan tugas, rektor dibantu oleh empat pembantu rektor yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada rektor. Pembantu Rektor terdiri atas: a. Pembantu Rektor bidang Akademik (PR I) PR I membantu Rektor dalam memimpin pelaksanaan pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan penjaminan mutu; b. Pembantu Rektor bidang Administrasi Umum (PR II) PR II membantu Rektor dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang administrasi umum dan keuangan; c. Pembantu Rektor bidang Kemahasiswaan (PR III) PR III membantu Rektor dalam pelaksanaan kegiatan di bidang pembinaan serta layanan kesejahteraan mahasiswa; d. Pembantu Rektor bidang Pengembangan dan Kerja Sama (PRPKS) membantu Rektor dalam bidang pengembangan dan kerja sama. Senat
Universitas
merupakan
badan
normatif
dan
perwakilan tertinggi di Undip. Senat universitas diketuai oleh rektor didampingi oleh sekretaris yang dipilih di antara anggota senat
Portofolio Universitas Diponegoro
61 61
Tata Pamong
dalam rapat senat universitas. Senat Universitas mempunyai tugas pokok: a. merumuskan kebijakan akademik dan pengembangan Undip; b. merumuskan
kebijakan
penilaian
prestasi
akademik
dan
kecakapan serta kepribadian sivitas akademika; c. merumuskan norma dan tolok ukur penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi; d. merumuskan peraturan pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan pada Undip; e. memberikan
pertimbangan
dan
persetujuan
terhadap
perencanaan program kerja di bidang tri dharma perguruan tinggi serta Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Undip yang dibuat dan diajukan oleh pimpinan Undip; f. memberikan pertimbangan kepada Menteri berkenaan dengan calon-calon yang diusulkan untuk diangkat menjadi rektor, dan dosen yang dicalonkan memangku jabatan akademik di atas lektor kepala; g. membahas dan menyetujui usulan struktur tarif dan tata cara pengelolaan dana yang berasal dari masyarakat yang disusun oleh pimpinan Undip; h. menilai pertanggungjawaban pimpinan Undip atas kebijakan yang telah ditetapkan; i. menegakkan norma-norma yang berlaku bagi warga kampus; j. menyelenggarakan ujian promosi doktor dan pemberian gelar doktor; k. mengukuhkan pemberian gelar doktor kehormatan; l. menyelenggarakan pengukuhan guru besar; m. menyelenggarakan upacara penerimaan mahasiswa baru; n. menyelenggarakan wisuda universitas; dan o. menyelenggarakan upacara dies natalis Undip.
Portofolio Universitas Diponegoro
62 62
Tata Pamong
Dewan
Penyantun
terdiri
atas
pemuka
dan
tokoh
masyarakat yang mempunyai tugas ikut mengasuh dan membantu Undip memecahkan permasalahan dan pengembangan Undip. Anggota dewan penyantun
diangkat oleh Rektor Undip dengan
persetujuan senat universitas. Dewan Pertimbangan Universitas adalah suatu dewan pertimbangan di tingkat universitas yang bertugas untuk membantu pimpinan universitas dalam menetapkan kebijakan baru. Dewan Pertimbangan purnatugas
Universitas
dan
anggota
beranggotakan
para
lain
keputusan
berdasar
guru
besar Rektor
Universitas Diponegoro . Fakultas
adalah
unsur
pelaksana
akademik
yang
melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi Undip yang berada di bawah rektor. Fakultas dipimpin oleh dekan yang bertanggung jawab langsung kepada rektor. Dalam melaksanakan tugas dekan dibantu oleh sebanyak-banyaknya empat orang pembantu dekan. Fakultas mempunyai tugas pokok mengkoordinasi dan/atau melaksanakan pendidikan akademik, profesi, dan vokasi dalam satu atau seperangkat cabang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/ atau seni tertentu. Untuk menyelenggarakan tugas pokok, fakultas mempunyai fungsi yaitu: a. pelaksanaan dan pengembangan pendidikan; b. pelaksanaan
penelitian
untuk
pengembangan
ilmu
pengetahuan, teknologi, dan/atau kesenian; c. pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat; d. pelaksanaan pengembangan dan kerja sama; e. pembinaan sivitas akademika dan pegawai administrasi; dan f. pelaksanaan urusan tata usaha fakultas. Portofolio Universitas Diponegoro
63 63
Tata Pamong
Jurusan/ Bagian/ Program/ Program Studi adalah unsur pelaksana akademik yang melaksanakan pendidikan akademik, profesi, dan vokasi pada fakultas di bidang studi tertentu yang berada di bawah dekan. Jurusan/ Bagian/ Program/ Program Studi dipimpin oleh Ketua Jurusan/ Bagian/ Program/ Program Studi yang dipilih di antara dosen dan bertanggung jawab langsung kepada dekan. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari, Ketua Jurusan/ Bagian/ Program/ Program Studi dibantu oleh seorang sekretaris Jurusan/ Bagian/ Program/ Program Studi. Program
Pascasarjana
merupakan
unsur
pelaksana
akademik di lingkungan Undip yang mengkoordinasikan semua Program
Studi
Pascasarjana
untuk
menjamin
baku
mutu
pendidikan. Undip menyelenggarakan Program Pascasarjana, yang terdiri atas Program
Magister dan Program Doktor. Program
Pascasarjana menyelenggarakan kegiatan pendidikan akademik, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, pengembangan dan kerja sama, administrasi pendidikan, administrasi umum dan perlengkapan, administrasi keuangan, administrasi kemahasiswaan dan alumni. Program Pascasarjana dipimpin oleh direktur dan dibantu oleh asisten direktur. Jumlah dan jenis asisten direktur disesuaikan dengan kebutuhan dan perkembangan
program pascasarjana.
Direktur dan asisten direktur program pascasarjana diangkat dan diberhentikan oleh Rektor setelah mendapat persetujuan senat universitas. Direktur program pascasarjana bertanggung jawab kepada rektor, dan asisten direktur bertanggung jawab kepada direktur. LPPM
adalah
unsur
pelaksana
akademik
yang
melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi Undip di bidang penelitian dan bidang pengabdian kepada masyarakat. LPPM
Portofolio Universitas Diponegoro
64 64
Tata Pamong
dipimpin oleh seorang Ketua yang bertanggung jawab kepada Rektor. Dalam melaksanakan tugas Ketua dibantu oleh seorang Sekretaris. Organisasi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat terdiri atas: a. Unsur Pimpinan: Ketua dan Sekretaris; b. Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat; c. Sentra Promosi, Publikasi Hasil Penelitian dan Teknologi, dan Layanan Hak Atas Kekayaan Intelektual; d. Tenaga Ahli, dan e. Unsur Pelaksana Administrasi: Bagian Tata Usaha. LPPM mempunyai tugas: a. mengkoordinasi, memantau, dan menilai pelaksanaan kegiatan penelitian
dan
pengabdian
kepada
masyarakat
yang
diselenggarakan oleh pusat-pusat penelitian, fakultas, jurusan, program, program studi, laboratorium, kelompok dosen atau perorangan dan mahasiswa; b. mengusahakan serta mengendalikan administrasi sumber daya yang diperlukan; c. menyelenggarakan pelatihan-pelatihan di bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. d. menyelenggarakan promosi, publikasi hasil penelitian dan teknologi, dan layanan Hak Atas Kekayaan Intelektual
serta
hasil pengabdian kepada masyarakat; dan e. menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Kuliah Kerja Usaha (KKU) LP2MP
adalah
unsur
pelaksana
akademik
yang
melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi Undip di bidang pengembangan dan penjaminan mutu pendidikan yang berada di
Portofolio Universitas Diponegoro
65 65
Tata Pamong
bawah rektor. Organisasi LP2MP terdiri atas: a. Unsur Pimpinan: Ketua dan Sekretaris; b. Pusat Pengembangan Pendidikan; c. Pusat Penjaminan Mutu Pendidikan; d. Tenaga Ahli; dan e. Unsur Pelaksana Administrasi: Bagian Tata Usaha. LP2MP mempunyai tugas: a. mengkoordinasi, memantau, dan menilai pelaksanaan kegiatan pengembangan dan penjaminan mutu pendidikan di lingkungan Undip; b. mengusahakan dan mengendalikan administrasi sumber daya yang diperlukan; c. menyelenggarakan
pelatihan-pelatihan
di
bidang
pengembangan dan penjaminan mutu pendidikan; d. meningkatkan kemampuan dosen dalam proses pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat; dan e. menyelenggarakan seleksi penerimaan mahasiswa baru. Biro
adalah
satuan
pelaksana
administrasi
yang
menyelenggarakan pelayanan teknis dan administratif di bidang administrasi akademik, administrasi keuangan, administrasi umum, administrasi
kemahasiswaan,
administrasi
perencanaan,
administrasi sistem informasi, dan administrasi kerja sama. BAA adalah unsur pembantu pimpinan di bidang akademik yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Rektor. BAA mempunyai
tugas
memberikan
layanan
administratif
data,
informasi akademik, registrasi dan statistik, pendidikan dan evaluasi serta sarana pendidikan. BAUK adalah unsur pembantu pimpinan di bidang
Portofolio Universitas Diponegoro
66 66
Tata Pamong
administrasi umum dan keuangan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Rektor. BAUK mempunyai tugas memberikan layanan administrasi umum, kepegawaian, keuangan, perlengkapan
dan
aset,
dan
melaksanakan
pengamanan,
ketertiban, kebersihan, dan keindahan kampus di lingkungan Undip. BAK
adalah
unsur
pembantu
pimpinan
di
bidang
kemahasiswaan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Rektor. BAK mempunyai tugas memberikan layanan administrasi kemahasiswaan. BAPSI adalah unsur pembantu pimpinan di bidang perencanaan, sistem informasi, dan kerja sama serta hubungan masyarakat yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Rektor. BAPSI dipimpin oleh Kepala Biro. BAPSI mempunyai tugas melaksanakan layanan administrasi perencanaan, administrasi sistem informasi, dan administrasi kerja sama serta hubungan masyarakat (humas). UPT Perpustakaan dan Arsip adalah unsur penunjang di bidang perpustakaan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Rektor dan pembinaannya oleh PR I. UPT Perpustakaan dan Arsip mempunyai tugas memberikan layanan bahan pustaka dan arsip untuk keperluan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Organisasi UPT Perpustakaan dan Arsip terdiri atas: a. Kepala UPT; b. Kelompok Pustakawan; c. Kelompok Arsiparis; dan d. Subbagian Tata Usaha. UPT Pusat Komputer adalah unsur penunjang di bidang layanan komputer berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Rektor serta pembinaannya dilakukan oleh PR yang terkait. UPT
Portofolio Universitas Diponegoro
67 67
Tata Pamong
Pusat Komputer dipimpin oleh seorang Kepala UPT dan Sekretaris yang diangkat dan diberhentikan oleh rektor. UPT Pusat Komputer mempunyai
tugas
mengumpulkan,
mengolah,
menyajikan,
menyimpan data dan informasi, dan mengembangkan teknologi informasi serta memberikan layanan untuk program-program pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta administrasi umum dan keuangan. UPT KK adalah unsur penunjang di bidang layanan kemitraan dan kewirausahaan berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Rektor dan pembinaannya dilakukan oleh pembantu rektor terkait. UPT KK dipimpin oleh Kepala UPT dan Sekretaris yang diangkat dan diberhentikan oleh rektor. UPT KK mempunyai tugas menjalin dan mengembangkan kerja sama yang saling menguntungkan antara Undip dengan dunia usaha sehingga terintegrasi keserasian dan kesepadanan peran Undip dengan dunia usaha serta pembangunan masyarakat. UPT Undip Press adalah unsur penunjang di bidang layanan percetakan dan penerbitan berada di bawah dan bertanggung jawab kepada rektor dengan pembinaan administrasi dan keuangan dilakukan oleh pembantu rektor terkait. UPT Undip Press mempunyai tugas melayani jasa percetakan, penerbitan dan pemasaran hasil penerbitan. UPT P4KU adalah unsur penunjang di bidang layanan perencanaan dan pengawasan pelaksanaan pembangunan serta pengamanan aset kampus Undip yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada rektor, dan pembinaannya dilakukan oleh pembantu rektor terkait. UPT P4KU dipimpin oleh seorang kepala dan sekretaris yang diangkat dan diberhentikan oleh rektor. UPT P4KU mempunyai tugas: a.
merencanakan dan mengawasi pelaksanaan pembangunan
Portofolio Universitas Diponegoro
68 68
Tata Pamong
kampus Undip. b.
mengamankan aset kampus Undip. Badan Pengawasan dan Evaluasi adalah unsur lain di
bidang pengawasan dan evaluasi internal Undip berada di bawah rektor.
Tugas
melaksanakan
Badan
Pengawasan
pengawasan
dan
dan
evaluasi
Evaluasi aspek
adalah
keuangan,
operasional, dan sumber daya manusia di lingkungan Undip. Badan Pengelola Rusunawa adalah unsur lain di bidang pengelolaan Rusunawa Undip berada di bawah rektor. Badan Pengelola Rusunawa dipimpin oleh kepala dan sekretaris yang diangkat
dan
diberhentikan
oleh
rektor
setelah
mendapat
persetujuan senat universitas Badan Pengelola Rumah Sakit Pendidikan adalah unsur lain di bidang pengelolaan rumah sakit pendidikan Undip berada di bawah Rektor, pembinaan dan pengembangannya dilakukan oleh pembantu rektor dan dekan terkait. Badan Pengelola Rumah Sakit Pendidikan dipimpin oleh direktur dan wakil direktur yang diangkat dan diberhentikan oleh rektor setelah mendapat persetujuan senat universitas. Badan Pengelola Rumah Sakit Pendidikan mempunyai tugas: a. menyediakan
fasilitas sarana dan prasarana pendidikan di
bidang kesehatan; b. memelihara dan mengembangkan sarana prasarana rumah sakit pendidikan; c. melaksanakan pelayanan kesehatan bagi warga kampus dan masyarakat; d. mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan; e. mengumpulkan, mengolah dan menyimpan data statistik rumah
Portofolio Universitas Diponegoro
69 69
Tata Pamong
sakit pendidikan; f. memelihara, mengamankan dan menegakkan ketertiban rumah sakit pendidikan; g. mengembangkan kerja sama nasional dan internasional; dan h. melaksanakan ketatausahaan dan administrasi rumah tangga rumah sakit pendidikan. Badan Pengelola Sentra Pengembangan Sel Inang adalah unsur lain di bidang pengelolaan sentra pengembangan sel inang berada di bawah rektor, pembinaan dan pengembangannya dilakukan oleh pembantu rektor dan dekan terkait. Badan Pengelola Sentra Pengembangan Sel Inang dipimpin oleh Kepala dan Sekretaris yang diangkat dan diberhentikan oleh Rektor setelah mendapat persetujuan Senat Universitas. Kepala dan Sekretaris Badan Pengelola Sentra Pengembangan Sel Inang bertanggung jawab kepada rektor. Badan Pengelola Kampus Jepara adalah unsur lain di bidang pengelolaan kampus Jepara berada di bawah rektor. Badan Pengelola Kampus Jepara dipimpin oleh kepala dan sekretaris yang diangkat dan diberhentikan oleh rektor setelah mendapat persetujuan senat universitas Badan Pengelola Kampus Jepara mempunyai tugas: a. melaksanakan inventarisasi aset kampus Jepara; b. melaksanakan administrasi pemanfaatan kampus Jepara; c. melaksanakan registrasi dan seleksi calon penghuni asrama dan rumah dinas kampus Jepara; d. melaksanakan administrasi umum dan keuangan kampus Jepara; e. memelihara dan menjaga keamanan dan ketertiban kampus Jepara; dan f. memelihara dan mengembangkan sarana prasarana kampus
Portofolio Universitas Diponegoro
70 70
Tata Pamong
Jepara; Kelengkapan, struktur dan wewenang masing-masing unit tata pamong disosialisasi melalui rapat pimpinan, rapat kerja tahunan, rapat kerja universitas, rapat koordinasi bidang. 7.2.
Rencana Strategis dan Rencana Operasional Tahapan
dalam
membuat
Rencana
Strategis
dan
Operasional didasarkan oleh Standard Operating Procedure (SOP) untuk Pengembangan yang ada.
Berdasarkan SOP tersebut,
setiap perencanaan dan pengembangan harus didahului oleh EVALUASI DIRI. Pada evaluasi diri ini setiap unit diwajibkan untuk melakukan
Analisa
SWOT
untuk
mengetahui
Kelemahan,
Kekuatan, Peluang dan Ancaman yang ada. Dalam melakukan analisa SWOT, universitas, fakultas, lembaga dan program studi melibatkan mahasiswa, staf dosen, pemerintah, dan pengguna lulusan. Isu Strategis yang digunakan oleh Undip adalah RAISE++. Rencana strategis (renstra) ini terus dibicarakan secara menyeluruh pada setiap tahun dalam Rapat Kerja Tahunan (Rakerta), dan dilaksanakan dalam kegiatan tahun berjalan. Implementasi renstra ini melalui proses bottom up. Pengembangan dan implementasi kebijakan-kebijakan perguruan tinggi untuk sebagian unit sudah memiliki Standart Operation Prosedure (SOP) namun pada sebagian unit yang lain perlu penyempurnaan. Sebagai pertanggungan jawab kinerja universitas, Undip setiap tahun melaporkan
kinerjanya kepada masyarakat luas melalui
pidato dies, melalui situs Undip, LAKIP, EPSBED. Sosialisasi renstra Undip keseluruh komponen sivitas akademika melalui berbagai media dan forum. Sosialisasi bagi kalangan pimpinan universitas melalui forum dalam Rapat Kerja Tahunan
(Rakerta), Rapat Pimpinan
Portofolio Universitas Diponegoro
(Rapim),
Rapat Kerja 71 71
Tata Pamong
Universitas (RKU), Rapat Koordinasi Bidang
secara periodik.
Sedangkan sosialisasi bagi dosen dan tenaga administrasi melalui forum rapat dosen wali, sambung rasa, rapat kelompok keahlian dan anggota laboratorium. Kalangan mahasiswa mendapatkan sosialisasi melalui forum dialog akademik. Sosialisasi bagi stakeholders juga dilakukan dengan media radio, spanduk, leaflet, pamflet, buku pidato dies, koran kampus, mailing list, pertemuan alumni, maupun media cetak dan elektronik baik tingkat nasional dan lokal, seperti TVRI JATENG, maupun TV BOROBUDUR. Sosialisai kinerja Undip juga dilakukan seperti sosialisasi rencana strategis. Kinerja Undip juga dipublukasikan melalui media cetak dan elektronik. 7.3.
Komitmen Universitas dalam Tata Pamong untuk mendukung Visi 2020 Tata pamong saat ini sudah mulai mengarah pada suatu tata pamong yang dinamis dalam pencapaian visi 2020 Undip sebagai universitas riset. Undip juga mempunyai komitmen yang tinggi terhadap aturan hukum yang berlaku, sehingga jika Undang-undang Badan Hukum Pendidikan (UU-BHP) telah berlaku secara efektif Undip akan melaksanakan tat pamong sesuai dengan UU-BHP. Undip juga bertekad untuk memperbaiki terus menerus tata pamong ini dan diintegrasikan dengan sistem teknologi informasi. Setiap unit dari tat pamong diusahakan mempunyai standard operation procedure (SOP), sehingga memudahkan pengukuran keberhasilan organisasi dalam melaksanakan kebijakan-kebijakan universitas.
Portofolio Universitas Diponegoro
72 72
Sistem Pengelolaan
STANDAR 8 Sistem Pengelolaan Untuk
pengelolaan
program,
Undip
memerlukan
sistem
pengelolaan dari tingkat fakultas/ jurusan/program studi mencakup pembagian fungsi dan wewenang yang jelas dan sistematis dalam alur kerja, standar operasional prosedur (SOP) serta tanggung jawab setiap unit tata kelola. SOP sangat penting dalam memandu pelaksanaan tugas, namun demikian belum semua unit mempunyai SOP. Undip memiliki unit kerja yang melaksanakan
monitoring dan evaluasi secara berkala
terhadap kerja unit-unit tata pamong Undip. Sistem pengelolaan di Undip memiliki sarana dan prasarana untuk memberikan layanan yang efektif dan efisien. Hasil monitoring dan evaluasinya selalu disampaikan kepada unit-unit pada setiap rapat koordinasi untuk menjamin transparansi dan akuntabilitas. 8.1.
Analisis jabatan, Uraian tugas dan Prosedurnya. Standar Pengelolaan Undip telah mengacu pada Standar Nasional Pendidikan sebagaimana tertuang pada Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) dan Undang-Undang Republik Indonesia nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen, serta Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP). Hal tersebut juga telah dituangkan di dalam Statuta Undip tahun 2002 dan Statuta baru yang masih menunggu pengesahan Mendiknas. Mekanisme pengangkatan, pemberhentian, masa jabatan pejabat struktural dan non struktural di Undip didasarkan pada berbagai macam peraturan antara lain adalah Peraturan Pemerintah nomor 96, 97, 98, 99, 100, 101, 159 tahun 2000 serta nomor 11, 12,
Portofolio Universitas Diponegoro
77
Sistem Pengelolaan
13 tahun 2002. Kecuali itu, juga didasarkan pada peraturan Universitas nomor 1 tahun 2002 dan tahun 2004 (sebagai peraturan perubahan). Hasil dari analisis jabatan tertuang dalam uraian jabatan pejabat struktural yang sesuai dengan Keputusan Mendikbud No. 85/D/0/1998. dan uraian jabatan pejabat non struktural. Dalam uraian jabatan tersebut dijelaskan beberapa hal yang meliputi : No. kode jabatan, nama jabatan, unit kerja atasan, rumusan tugas, rincian tugas, hasil kerja, bahan kerja, peralatan kerja, pedoman kerja (prosedur kerja), tanggung jawab,wewenang, hubungan kerja, sifat jabatan dan kondisi kerja, serta syarat jabatan. Adapun nama-nama jabatan yang ada di dalam uraian jabatan struktural dan non struktural disajikan pada lampiran tabel 8.1 dan dokumen uraian jabatan struktural dan non struktural pegawai di Undip. Dalam upaya untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pekerjaan di Undip pada tahun 2007 telah dilakukan kegiatan penyederhanaan tata kerja di Biro Administrasi Akademik. Dalam kaitannya dengan tata kerja dan prosedur kerja secara umum, Undip telah menganut beberapa prinsip antara lain : 1. Mekanisme pengangkatan dan pemberhentian masa jabatan pimpinan Universitas, Pimpinan Fakultas, Lembaga, dan Program Pasca Sarjana telah diatur dalam Statuta Undip. 2. Persyaratan, tata cara pemberian pertimbangan, pengangkatan, pemberhentian, masa jabatan pimpinan/senat di lingkungan Undip telah diatur dalam Peraturan Universitas No. 1 tahun 2002 dan perubahan Peraturan Universitas No.1 tahun 2004 serta Organisasi dan Tata Kerja (OTK) Undip tahun 1995 dan perubahannya tahun 1996. Selanjutnya
prinsip-prinsip
umum
tersebut
dirumuskan
dalam uraian sebagai berikut :
Portofolio Universitas Diponegoro
78
Sistem Pengelolaan
1. Dalam
melaksanakan
tugasnya,
setiap
pimpinan
satuan
organisasi di lingkungan Undip wajib menerapkan prinsip koordinasi, integrasi dan sinkronisasi, baik di lingkungan masingmasing maupun antar satuan organisasi di lingkungan Undip serta dengan instansi lain di luar Undip. 2. Setiap
pimpinan
bertanggung
satuan
jawab
organisasi
memimpin
di
dan
lingkungan
Undip
mengkoordinasikan
bawahannya masing-masing dan memberikan bimbingan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas bawahan. 3. Setiap pimpinan satuan organisasi wajib mengembangkan tugas dan fungsinya berdasarkan visi, misi dan kebijakan Undip serta wajib mengikuti dan memenuhi petunjuk kerja pimpinan satuan organisasi
di
atasnya,
dan
bertanggung
jawab
serta
menyampaikan laporan tugas secara berkala tepat waktu kepada atasan masing-masing. 4. Setiap pimpinan satuan organisasi wajib melakukan pengolahan atas laporan pelaksanaan tugas dari satuan organisasi di bawahnya untuk dipergunakan sebagai salah satu bahan utama dalam penilaian prestasi kerja, pengambilan keputusan dan pembinaan karir pegawai serta penyempurnaan pelaksanaan tugas lebih lanjut. 5. Pembantu Rektor, dekan, direktur, kepala biro, ketua lembaga, dan
kepala
pusat
menyempaikan
laporan
kepada
rektor,
selanjutnya kepala biro administrasi umum dan keuangan menyusun laporan akuntabilitas kinerja pelaksanaan tugas Undip. 6. Dalam melaksanakan tugasnya setiap pimpinan satuan kerja dibantu oleh pimpinan satuan-satuan organisasi di bawahnya, dan dalam rangka pemberian bimbingan kepada bawahan masing-masing wajib menjadwal rapat secara berkala dengan agenda tertentu dan dibuatkan notulen hasil rapat.
Portofolio Universitas Diponegoro
79
Sistem Pengelolaan
8.2. Program Peningkatan Kompetensi Manajerial Kompetensi manajerial yaitu kompetensi yang diperlukan untuk menjalankan tugas-tugas manajerial. Hal ini berlaku untuk setiap individu yang menduduki jabatan manajerial. Peningkatan komptensi manajerial di Undip secara rutin telah dilaksanakan sebagai berikut: 1) membuat rencana kegiatan administrasi kepegawaian di Undip, hal ini dilakukan dalam kaitannya untuk memenuhi analisis kebutuhan SDM di lingkungan Undip. 2) mengikutsertakan pejabat dan calon pejabat di lingkungan Undip dalam berbagai program pelatihan baik yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengembangan Pendidikan Undip, Fakultas, Program Studi di Undip dan di luar Undip. Data jumlah tenaga administrasi yang mengikuti pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Depdiknas disajikan pada lampiran Tabel 8.4. Sedangkan tenaga data jumlah tenaga dosen yang mengikuti pendidikan
dan
pelatihan
yang
diselenggarakan
Lembaga
Pengembangan Pendidikan Undip. Disajikan pada lampiran Tabel 8.5. 8.3. Fungsi-fungsi manajemen unit kerja 8.3.1. Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dengan mendasarkan pada peraturan perundangundangan yang ada, Dasar hukum dalam pengembangan standar pelayanan minimal pendidikan
mengacu pada
peraturan perundangan-undangan sebagai : (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. (2)
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
14 Tahun
2005 Tentang Guru dan Dosen
Portofolio Universitas Diponegoro
80
Sistem Pengelolaan
(3)
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.
(4)
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standard Nasional Pendidikan.
(5)
Kepmendiknas No 232/U/2000
tentang
Pedoman
Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa. (6)
Kepmendiknas No 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan tinggi.
(7) Statuta Undip. Tabel dan penjelasan Tentang standar pelayanan minimal disajikan pada asesmen lapang.
8.3.2. Prosedur
Pengendalian,
Pencegahan
Masalah
dan
Perbaikan Kesalahan 8.3.2.1. Prosedur Pengendalian Pencegahan
terjadinya
masalah
hanya
mungkin dilakukan bila perguruan tinggi mempunyai sistem pengendalian intern yang memadai. Salah satu unsur pengendalian intern adalah diterapkannya prosedur pengendalian yang di lingkungan Undip adalah sebagai berikut: 1) Pemisahan Tugas Pemisahan tugas dalam konteks pengendalian internal adalah pemisahan dari wewenang yang diberikan
kepada
pejabat/petugas
yang
menangani penyimpanan (custodian), pencatatan (recording/accounting),
dan
melaksanakan
transaksi (operational). Pemisahan ini dilakukan
Portofolio Universitas Diponegoro
81
Sistem Pengelolaan
agar suatu transaksi hanya dapat terjadi apabila diketahui/disetujui
pejabat
lain,
atau
dengan
perkataan lain suatu transaksi tidak mungkin dilakukan secara tuntas hanya oleh satu orang pejabat.
Undip telah melakukan pemisahan
penerimaan
kas
pengeluaran
kas
pencatatan
(SAI)
(bendahara (bendahara dan
penerima), pengeluaran),
pelaksananan
melalui
mekanisme SPJ. 2) Otorisasi yang tepat untuk transaksi dan aktivitas Pemberian merupakan
wewenang alat
kontrol
dalam yang
organisasi
paling
utama.
Kewenangan yang diberikan dapat bersifat luas dan dapat bersifat spesifik. Semakin spesifik kewenangan yang diberikan, semakin jelas batas kewenangannya dan semakin kecil kemungkinan terjadinya mis interprestasi. Dari sudut pandang kontrol, pemberian otorisasi yang tepat bertujuan agar
kemungkinan
terjadinya
kecurangan
diminimumkan atau, kalau bisa, dieliminasi. Undip telah menyempurnakan organisasi dan tata kerja, termasuk
didalamnya
tanggung
jawab
dan
otorisasi. 3) Dokumentasi dan Pencatatan yang Memadai Sistem
pengendalian
internal
tidak
mungkin
berjalan dengan baik apabila tidak didukung oleh data dan pencatatan akuntansi yang lengkap dan akurat.
Undip
telah
melaksanakan
sistem
akuntansi sesuai dengan peraturan yang berlaku. 4) Pengamanan secara fisik aset, catatan dan arsip .
Portofolio Universitas Diponegoro
82
Sistem Pengelolaan
Upaya Undip untuk mengamankan secara fisik aset, catatan dan arsip telah dilakukan: a. Inventarisasi aset b.
Pengkodean dan pembuatan daftar inventaris ruangan.
c. Sertifikasi tanah d. Pemagaran kampus atas e. Asuransi kendaraan dinas f. Penyediaan alat pemadam kebakaran 5) Pengecekan independen terhadap kinerja sistem Pengecekan oleh pihak eksternal yang tidak terlibat dengan operasi sehari-hari dari sistem lebih memungkinkan ditemukannya kelemahan dari sistem dibandingkan apabila pengecekan tersebut dilakukan pihak yang terlibat dengan operasi
sehari-hari.
Pengecekan
ini
telah
dilakukan melalui audit internal maupun eksternal. Audit internal meliputi audit yang dilakukan oleh satuan audit pada level Universitas disebut Badan Pengawasan dan Evaluasi (BPE). Audit eksternal dilakukan oleh Irjen Depdiknas, BPKP dan BPK. 8.3.2.2. Pencegahan terjadinya masalah Selain melaksanakan prosedur pengendalian dilakukan upaya-upaya
berikut untuk mencegah
terjadinya masalah: 1. Pembinaan Mental Pegawai secara berkala. 2. Pelaksanaan Rotasi/Mutasi pejabat struktural dan nonstruktural secara berkala. 3. Melaksanakan evaluasi pejabat struktural dan nonstruktural secara periodik.
Portofolio Universitas Diponegoro
83
Sistem Pengelolaan
4. Penyempurnaan organisasi tata kerja 5. Sosialiasi produk hukum waskat dan protokoler 6. Pengelolaan administrasi kepegawaian 7. Pengelolaan kearsipan 8. Rapat koordinasi masing-masing bidang secara periodik. 9. Meminta masing-masing unit membuat laporan kerugian negara, sesuai dengan surat Kepala Biro Keuangan Departemen Pendidikan Nasional No: 38450/A.3/KU/2007. Kerugian negara tersebut dapat mencakup : tunjangan fungsional yang terlanjur
dibayar,
kerugian
uang,
kerugian
beasiswa, kerugian penggunaan kendaraan dinas, kerugian karena pegawai meninggalkan tugas 10. Membuat Petunjuk Operasional (PO) tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan yang disahkan oleh Senat Universitas. 11. Unit-unit kerja (Fakultas dan lembaga) diminta menyusun program kerja dan anggaran tahunan dengan berpedoman pada panduan Rencana Program, Kegiatan dan Anggaran. 8.3.2.3. Tindakan terhadap perbaikan kesalahan Tindakan
terhadap
perbaikan
kesalahan
dilakukan setelah audit maupun monitoring dan evaluasi ditemukan kesalahan diantaranya: 1. Hasil-hasil audit oleh Irjen, BPKP dan BPK senantiasa ditindaklanjuti. 2. Dari sisi internal perbaikan kesalahan dilakukan dengan ditegakkannya peraturan kepegawaian
Portofolio Universitas Diponegoro
84
Sistem Pengelolaan
baik
berupa
pembinaan
maupun
pengenaan
sanksi. 3. Perbaikan
kesalahan
juga
meliputi
lingkup
layanan dan kualitas akademik agar memenuhi standar yang disyaratkan. 8.3.3. Monitoring dan Evaluasi Kerjasama dan Benchmarking a. Kerjasama Monitoring dan evaluasi diatur dalam Peraturan Universitas Diponegoro no.1 tahun 2001 tentang Pedoman Tata Cara Kerja Sama yang menyempurnakan Keputusan Rektor Universitas Diponegoro No. 273/SK/J.07/1999. b. Benchmarking Benchmarking adalah menetapkan tanda/ukuran guna menentukan
tingkat
perbandingan.
Benchmarking
digunakan sebagai standar (point of reference) dalam membandingkan atau menilai pelaksanaan dan hasil kegiatan. Biasanya dipakai sebagai patokduga/benchmark adalah
best
practices
(pelaksanaan
kegiatan
yang
dianggap terbaik). Upaya yang terus menerus dilakukan Undip untuk melakukan benchmarking adalah: 1. Internasionalisasi kurikulum 2. Mutu layanan pendidikan 3. Pengadaan Barang dan Jasa 4. Memfasilitasi
program-program
studi
dalam
mendapatkan hibah-hibah kompetisi melalui program pendampingan. 5. Benchmarking
yang
menyangkut
layanan
kepada
stakeholders
Portofolio Universitas Diponegoro
85
Sistem Pengelolaan
Untuk meningkatkan layanan di Undip telah dilakukan benchmarking melalui kerjasama dengan beberapa institusi di dalam dan luar negeri sebagaimana daftar pada lampiran 8.4. 8.3.4. Pola Kerja Lintas Fungsi dan Lintas Unit Pola kerja lintas fungsi dan lintas unit biasa dilakukan pada level universitas maupun unit. Tujuan pola kerja yang dilakukan lintas fungsi dan unit adalah keefektifan dalam pencapaian tujuan bersama (Undip) serta memenuhi standar layanan dan standar kualitas akademik. Kegiatan Lintas Fungsi dan Unit yang rutin dilakukan adalah: a. Penganggaran terpadu yang melibatkan semua unit dan bidang. b. Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat c. Penyusunan laporan SABMN (Sistem Akuntansi Barang Milik Negara) yang melibatkan bagian perlengkapan dan keuangan di level unit dan level universitas). d. Panitia pengadaan dan sertifikasi pengadaan. e. Penilaian kebersihan dan pelayanan. f. Penyusunan laporan kinerja instansi. g. Dan bentuk-bentuk lintas fungsi dan unit lainnya. 8.4. Penilaian Kinerja Unit Kerja Dalam kaitannya dengan manajemen berbasis kinerja dan sistem
akuntabilitas,
Undip
menggunakan
prinsip
standar
pengukuran kinerja sebagai berikut: 1. Penerapan prinsip manajemen berbasis kinerja dan tata kelola perguruan tinggi yang baik, hal ini diwujudkan dalam menyusun rencana kerja dan menyusun LAKIP setiap tahun. (dokumen Rencana Program, Kegiatan dan Anggaran Penyelenggaraan dan
Portofolio Universitas Diponegoro
86
Sistem Pengelolaan
Pembangunan Pendidikan Tinggi Tahun 2008 dan dokumen Laporan Akuntabilitas Kinerja Undip Tahun 2006 terlampir) 2. Setiap pimpinan satuan organisasi wajib menerapkan prinsip manajemen berbasis kinerja (hasil) dan tata kelola perguruan tinggi yang baik dalam melaksanakan tugasnya. 3. Hasil manajemen berbasis kinerja adalah manajemen untuk mencapai
hasil
atau
prestasi
dan
meliputi
perencanaan,
pelaksanaan rencana, pemantauan, pelaporan kemajuan dan evaluasi sebagai upaya untuk memperoleh hasil yang akan membantu pencapaian tujuan Undip. 4. Tata kelola perguruan tinggi yang baik adalah tata kelola yang bercirikan partisipasi, berorientasi pada konsensus, akuntabilitas, transparansi, responsif terhadap kebutuhan masyarakat di masa kini dan masa datang, efektif, efisien, inklusif dan mengikuti aturan hukum. 5. Penjabaran pelaksanaan prinsip manajemen berbasis kinerja dan tata kelola perguruan tinggi yang baik ini ditetapkan dengan Peraturan Universitas . Penilaian kinerja di Undip dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut: 1. Ditiap unit,
anggaran disusun dilampiri dengan terms of
referencce (TOR). TOR merupakan usulan kegiatan yang berisikan keterpaduan kegiatan dengan tujuan dan rencana strategik,
dan
merupakan
prasyarat
penyusunan
angaran
berbasis kinerja. 2. Pengelolaan
anggaran
menggunakan
Sistem
Perencanaan
Kegiatan dan Penganggaran berbasis kinerja yang dituangkan dalam bentuk RKAKL.
Portofolio Universitas Diponegoro
87
Sistem Pengelolaan
3. Upaya untuk sinkronisasi anggaran yang berbasis kinerja dengan laporan kinerja telah dilakukan, sehingga evaluasi kinerja bisa dilakukan dengan lebih baik. 4. Masing-masing unit menyusun pengukuran pencapaian sasaran, rencana kinerja, dan pengukuran kinerja. Setelah rencana dijalankan kemudian dibuat laporan kinerja sesuai Instruksi Presiden No. 7/1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Keputusan Lembaga Administrasi Negara No. 189/IX/6/4/1999
tentang
Pedoman
Penyusunan
Pelaporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang disempurnakan dengan keputusan kepala lembaga administrasi negara no. 239/IX/6/8/2003
kemudian
ditindaklanjuti
dengan
Peraturan
Mendiknas No. 14 tahun 2006 tentang Pelaporan Akuntabilitas kinerja dilingkungan perguruan tinggi . Disamping dalam bentuk laporan formal, penilaian kinerja juga dilakukan dengan cara menilai kualitas kebersihan, keamanan dan ketertiban masing-masing unit dalam bentuk lomba tahunan. Kualitas layanan pendidikan juga akan dinilai kinerjanya menggunakan standar pelayanan minimum dan lomba layanan terbaik. 8.5. Komitmen
untuk
mewujudkan
Sistem
Pengelolaan
yang
mendukung visi Undip. Dalam rangka mewujudkan visi Universitas Diponegoro yaitu menuju universitas riset yang unggul, sesui dengan hasil Rakerta Undip 2007 beberapa komitmen akan dilaksanakan sebagai berikut: a. Perbaikan proses layanan yang dilakukan dengan membuat standar kualitas layanan minimal pendidikan. b. Meningkatkan hasil-hasil riset dan paten yang dapat dipasarkan. c. Membuka international office sebagai gerbang informasi terpadu dan pengurusan masuknya mahasiswa internasional.
Portofolio Universitas Diponegoro
88
Sistem Pembelajaran
STANDAR 9 Sistem Pembelajaran Sistem pembelajaran memegang peranan yang sangat penting dalam mendukung tercapainya lulusan yang memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif, sehingga berdaya saing tinggi. Sistem pembelajaran yang berorientasi pada guru (teacher centered) yang selama ini dianut oleh dunia pendidikan disadari oleh banyak pihak sudah tidak relevan dengan perkembangan tuntutan kebutuhan masyarakat, karena
tidak
mampu
menumbuhkan
kreativitas
dan
kemandirian
mahasiswa. Melalui PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pemerintah mengalihkan orientasi metode pembelajaran dari ”teacher centered” kepada ”student centered”. Kelemahan sistem pembelajaran yang diterapkan di Undip masih terkait dengan belum optimalnya pemanfaatan jaringan intranet di lingkungan Undip dan masih sangat terbatasnya program studi yang memakai pendekatan “student centered”. Hasil monitoring dan evaluasi Program Studi menunjukkan bahwa baru 3 PS (dari 44 PS) yang saat ini yang mampu menyediakan akses internet untuk materi ajar dari mata kuliah yang diselenggarakan, sementara “student centered approach” baru dijalankan oleh 5 program studi. 9.1. Pengembangan Sistem Pembelajaran Respon Undip terhadap kebijakan pemerintah dan tuntutan kebutuhan
masyarakat
dalam
bidang
pembelajaran
ini
telah
dicerminkan dalam visi, misi dan tujuan institusi yang dijabarkan melalui kebijakan dan standar akademik (SK Rektor/Ketua Senat No. 04/J07.Senat/SK/2006
dan
No.
05/J07.Senat/SK/2006).
Dalam
mengadopsi sistem pembelajaran baru, Undip saat ini masih dalam
Portofolio Universitas Diponegoro
89
Sistem Pembelajaran
fase transisi, sebagian program studi sudah menjalankan sistem pembelajaran dengan pendekatan ”student centered”, sebagian lagi masih menjalankan sistem pembelajaran konvensional. contoh
Fakultas
Kedokteran
telah
menjalankan
Sebagai sistem
pembelajaraan aktif melalui ”Problem Based Learning”, sedangkan sejumlah program studi pada semua fakultas saat ini sudah mulai mengimplementasikan pendekatan ”student centered” pada 21 mata kuliah yang tersebar di beberapa program studi. Kehadiran jaringan INHERENT di Undip sejak tahun 2006, akan dimanfaatkan dengan mengisi konten pada media yang ada. Sesuai dengan skenario pengembangan e-learning di Undip (Lihat gambar 9.1), maka beberapa kegiatan yang akan dilakukan hingga tahun 2009 adalah sebagai berikut : Tahap 1 (Sudah Dilaksanakan)
Survey & analysis Design
Analisa Analisa Kesiapan Kesiapan Universitas Universitas dalam dalam infrastuktur infrastuktur ICT ICT dan dan SDM SDM
Pengembangan Road Map
Road Road Map Map Pengembangan Pengembangan e-Learning e-Learning
Tahap 2 (Sebagian Sudah Dilaksanakan)
Pelaksanaan Pelatihan Para Pendidik Untuk Menggunakan Aplikasi
empowerICT empowerICT Learning Learning Management Management Platform Platform Digital Digital Content Content Authoring Authoring Tools Tools SAS SAS
Tahap 3
Pemasangan Infrastruktur & Aplikasi e-Learning
Jaringan Jaringan (Internet, (Internet, Server Server sentral sentral & & lokal) lokal) Perangkat Perangkat Keras Keras (Hardware) (Hardware)
Sistem Sistem Informasi Informasi Akademik Akademik
Launching Fully Integrated E-Learning
Learning Learning Management Management Platform Platform Web Web based based Digital Digital Content Content Authoring Authoring Tools Tools
e-Library e-Library
Dilaksanakan Bertahap
e-Library e-Library
Gambari 9.1. Skenario Pengembangan e-learning Unidip
Portofolio Universitas Diponegoro
90
Sistem Pembelajaran
pelatihan staf pengajar;
Penyiapan konten (bahan ajar) dengan format e-learning
Pengembangan proses pembelajaran MKU (Mata Kuliah Umum), dengan CTS dan distance-learning, dengan dukungan aplikasi sistem informasi akademik (SIA).
9.2. Lembaga
Penanggungjawab
Pengembangan
Sistem
Pembelajaran Untuk mendukung pengembangan sistem pembelajaran, manajemen universitas telah menyiapkan sarana dan prasarana, baik
fisik
maupun
sumberdaya
manusia.
Terkait
dengan
pengembangan metoda pembelajaran dan peningkatan kemampuan mengajar staf pengajar, sejak tahun 1997 di Undip telah dibentuk Lembaga Pengembangan Pendidikan (Lepdik). Lembaga ini telah melakukan pelatihan dosen secara periodik, meliputi (a) pelatihan dosen wali, (b) pekerti (c) pelatihan applied approach dan d) pelatihan media komunikasi. Sebagai gambaran, sampai dengan tahun 2007 telah diselenggarakan pelatihan Dosen Wali sebanyak 17 angkatan, Pekerti sebanyak 30 angkatan,
Applied Approach
sebanyak 29 angkatan, dan Media Komunikasi sebanyak 28 angkatan. Selain kegiatan pelatihan tersebut, Lepdik juga telah mengembangkan metode pembelajaran baru, seperti: problem based learning, student centered learning dan e-learning. Dalam
waktu
3
tahun
terakhir,
Lepdik
Undip
telah
mendapatkan dana hibah kompetisi P3AI yang dimanfaatkan untuk mengembangkan metode pembelajaran ISS-IT (Interactive Skill Station-IT Based). Sebagai gambaran, saat ini jumlah dosen yang telah mengikuti pelatihan metode pembelajaran baru tersebut sebanyak 68 orang, jumlah mata kuliah yang telah menggunakan metode
pembelajaran
peningkatan
tersebut
kemampuan
Portofolio Universitas Diponegoro
dosen
sebanyak yang
21.
telah
Upaya-upaya
dilakukan
oleh 91
Sistem Pembelajaran
manajemen universitas
tersebut ditujukan untuk memfasilitasi
terjadinya transformasi metode pembelajaran yang selama ini kurang dapat
mendukung
tumbuhnya
kreativitas
dan
kemandirian
mahasiswa. 9.3. Sarana dan Prasarana Pembelajaran di Tingkat Universitas Dalam rangka memfasilitasi terjadinya interaksi akademik antara mahasiswa, dosen, pakar dan nara sumber Undip telah mengembangkan sarana dan prasarana yang memadai, seperti: UPT Perpustakaan, UPT Bahasa, UPT/Laboratorium Komputer.
UPT
Perpustakaan
telah
(main
library)
sejak
4
tahun
terakhir
dikembangkan menjadi perpustakaan modern yang disamping memiliki material cetak yang dipajang di rak-rak buku, juga dilengkapi dengan sarana virtual berupa “electronic journal” PROQUEST dan EBSCO. Di samping itu, UPT Perpustakaan juga menyediakan ruang diskusi, ruang multimedia yang dibuka melalui kerjasama dengan BNI (Pojok BNI) dan PT. SAMPOERNA (SAMPOERNA CORNER). UPT Bahasa dikembangkan Undip untuk memberikan layanan bagi mahasiswa dan dosen untuk berlatih bahasa asing (Inggris, Perancis, Jerman, Jepang, Mandarin, Korea). Di UPT Bahasa ini mahasiswa juga berkesempatan untuk dapat beriteraksi dengan sejumlah pakar asing yang biasanya sedang belajar bahasa Indonesia. Sementara UPT/laboratorium Komputer dikembangkan untuk tempat berlatih bagi mahasiswa, khususnya dalam hal penguasaan komputer. Selama ini fasilitasi terhadap peluang interaksi mahasiswa dengan sumber belajar lain, seperti pakar dan nara sumber lain dilakukan melalui penyelenggaan forum-forum diskusi lintas program studi, namun
demikian intensitas
kegiatan ini masih
belum
memuaskan. Oleh karena itu, pada tahun-tahun yang akan datang manajemen universitas telah memprogramkan pengembangan temu pakar dengan memanfaatkan sarana ”teleconference” (dari program
Portofolio Universitas Diponegoro
92
Sistem Pembelajaran
INHERENT) yang sampai saat ini belum dimanfaatkan secara optimal. 9.4. Kondisi Fisik dan Layanan UPT Perpustakaan UPT
Perpustakaan
Undip
menempati
sebuah
gedung
berlantai 5 di Kompleks Widya Puraya. Lantai I digunakan untuk layanan administrasi, locker, CD-ROM, Sampoerna Corner, dan Pojok BNI. Lantai II dimanfaatkan untuk layanan sirkulasi, berupa peminjaman dan pengembalian buku. Lantai III digunakan untuk layanan buku tandon (reserved) dan karya ilmiah (tesis, disertasi, hasil penelitian dosen). Lantai IV digunakan untuk layanan serial, seperti jurnal, majalah, surat kabar, buletin dan referens. Lantai V merupakan ruang pertemuan dengan kapasitas untuk 250 orang. Dilihat dari jumlah koleksi buku, UPT Perpustakaan saat ini memiliki buku sebanyak 205.492 eksemplar, atau dengan rasio buku/mahasiswa sebesar
5,4,
sedangkan koleksi CD ROM
sebanyak 8.675, atau jika dihitung rasio mahasiswa sebesar 0,227. Rasio ini memang belum bisa dikatakan sangat memadai, oleh karena itu kemudian perpustakaan ini dilengkapi dengan koleksi virtual berupa jurnal elektronik dan work station untuk akses internet. Dengan demikian kebutuhan mahasiswa terhadap sumber-sumber pembelajaran dapat dipenuhi. Fasilitas tersebut sudah dapat diakses baik melalui workstation yang dibuka di gedung perpustakaan pusat, maupun melalui jaringan Internet lain di fakultas-fakultas maupun di luar kampus (Warnet). Sementara itu, katalog untuk buku, majalah, jurnal dan hasil penelitian dosen sampai saat ini dapat diakses di perpustakaan fakultas maupun program studi. Dilihat dari sisi hari dan jam layanan, UPT Perpustakaan membuka layanan dari hari Senin sampai dengan Jumat, jam 08.00-16.00 WIB.
Pemberian layanan 5 hari/minggu ini memang
dirasa belum memadai, demikian juga dengan jam layanan yang
Portofolio Universitas Diponegoro
93
Sistem Pembelajaran
hanya sampai jam 16.00 WIB.
Sebab mahasiswa tidak bisa
menggunakan fasilitas perpustakaan ini pada hari Sabtu maupun malam hari, padahal hari dan jam luang itu mahasiswa mestinya bisa memanfaatannya untuk mencari sumber-sumber belajar. Dari sisi sarana dan prasarana, sejumlah sarana dan prasarana yang bersifat terpusat telah dikembangkan : jaringan internet (besaran bandwidth = 176,360 Mbps), ruang diskusi (UPT Perpustakaan), Sampoerna Corner dan Pojok BNI. Beberapa fitur yang telah tersedia di jaringan Inherent di Undip antara lain fasilitas kuliah online di situs
http://kulon.undip.ac.id.
Konten yang ada
masih jauh dari memadai guna memenuhi semua kebutuhan proses pembelajaran. Undip akan mengembangkan CTS yang tentunya juga membutuhkan dukungan fasilitas TIK. Kemudahan semua pihak untuk dapat mengakses informasi tentang kegiatan akademik dengan mekanisme CTS ini membutuhkan sebuah sistem informasi yang menaungi semua program studi/jurusan dan atau fakultas di Undip. 9.5. Akuntabilitas dan Objektivitas Proses Pembelajaran Dari sisi sistem, jaminan terselenggaranya proses pembelajaran secara objektif, adil dan akuntabel: mekanisme umpan balik dari mahasiswa melalui
angket yang disebarkan kepada
mahasiswa oleh pengelola program studi, mekanisme umpan balik yang dilakukan oleh pengelola program studi ini diatur dalam standar dan peraturan akademik. Hasil dari monitoring proses pembelajaran yang dilakukan oleh program studi disampaikan kepada dosen dengan tujuan untuk dapat memperbaiki kinerja dosen bila ternyata ditemukan kurang baik. Di samping dilakukan oleh pengelola program studi dan fakultas, monitoring juga dilakukan oleh Badan Penjaminan Mutu BPM) melalui kegiatan audit mutu internal.
Saat
ini BPM telah melaksanakan 1 siklus penjaminan mutu, yang meliputi
Portofolio Universitas Diponegoro
94
Sistem Pembelajaran
pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Dalam monitoring pertama ini, fokus perhatian masih masih terbatas dalam bidang pendidikan. Hasil monitoring dan evaluasi yang dilaksanakan melalui pelaksanaan Audit Internal pada bulan September s/d Oktober 2007 menunjukkan antusiasme dan respon positif dari semua Program Studi (PS). Dari hasil audit diketahui bahwa sekitar 33 PS yang ada (44 PS) telah melengkapi lebih dari 75% mata kuliahnya dengan Rencana Pembelajaran, 5 PS baru melengkapi 50-75% dari mata kuliah yang ada, 4 PS baru melengkapi 25-50% dari mata kuliah yang ada dan masih ada 2 PS yang baru melengkapi 0-25% dari mata kuliah yang diberikan. Baru 5 PS yang melengkapi lebih dari 75% mata kuliahnya dengan buku ajar, 8 PS melengkapi 50-75% mata kuliahnya dengan buku ajar, 15 PS melengkapi 25-50% mata kuliahnya dengan buku ajar dan masih 16 program studi yang baru melengkapi 0-25% mata kuliahnya dengan buku ajar. Menyangkut evaluasi proses belajar mengajar, seluruh program studi yang ada di lingkungan Undip telah melakukan evaluasi melalui kuisioner yang dibagi dan diisi oleh mahasiswa sebagai responden. Universitas sangat komit mendorong agar belajar secara aktif dari mahasiswa betul betul berjalan dengan baik. Untuk itu akan difasilitasi dengan pelatihan kurikulum
ditahun
2008)
dan pendanaan (internasionalisasi tentang
model
pembelajaran
yang
berorientasi student centered antara lain melalui Interactive Skill Station-IT
Based
yang
telah
diujicobakan
dan
mendapatkan
tanggapan yang positif. Dalam mendukung cara belajar aktif tersebut akan didorong e-learning melalui mengembangkan fasilitas virtuallearning melalui situs http://kulon.undip.ac.id. meningkatkan bahan pustaka yang bisa diakses lewat e-library, meningkatkan kapasitas bandwidth Internet dan memperpanjang waktu buka perpustakaan pada jam kerja dari jam 08.00 sampai jam 20.00 dan membuka pada hari Sabtu. Mengingat kemampuan akses informasi ilmiah dari
Portofolio Universitas Diponegoro
95
Sistem Pembelajaran
Internet mutlak harus dikuasai oleh mahasiswa, maka mata kuliah Teknologi Informasi menjadi mata kuliah wajib.
Portofolio Universitas Diponegoro
96
Suana Akademik
STANDAR 10 Suasana Akademik Suasana akademik adalah suatu kondisi yang dapat menumbuhkembangkan semangat peningkatan mutu akademik, interaksi diantara dosen dan mahasiswa, kuantitas dan kualitas kegiatan akademik, serta mendorong
pengembangan
profesionalisme,
kebebasan
akademik,
kebebasan mimbar akademik, serta penghormatan kepada kebenaran dan semangat belajar yang tidak kunjung padam. Suasana akademik di Undip dapat dilihat dari gambaran : a). kegiatan dan suasana kampus, b). kebijakan dalam membangun dan mengembangkan suasana akademik, c). program dan strategi yang diterapkan dalam membangun suasana akademik, serta d) .komitmen Undip dalam membangun suasana akademik di masa datang. 10.1. Kegiatan Akademik dan Kebijakan Pengebangan Suasana Akademik 10.1. 1. Kegiatan Akademik dan Suasana Akademik Kegiatan akademik merupakan gambaran suasana
akademik
yang
sesungguhnya.
Kegiatan
akademik di Undip adalah hasil interaksi antara dosenmahasiswa-staf lingkungan
dan
admininstrasi
dengan
sarana-prasarana
yang
dukungan tersedia.
Gambaran suasana akademik yang telah dibangun Undip sampai saat ini diutarakan dibawah ini. a. Kegiatan akademik di Undip mencakup kegiatan langsung terkait kegiatan
kurikuler (perkuliahan dan
praktikum), maupun yang tidak langsung terkait dengan kurikulum (seminar, diskusi, penelitian, pengabdian, kompetisi ilmiah, kegiatan pengembangan program dan Portofolio Universitas Diponegoro
97
Suana Akademik
SDM), dan kegiatan ekstrakurikuler sebagai bentuk aktualisasi dan pengembangan diri. b. Kegiatan akademik diatur dengan menerbitkan buku pedoman Undip yang memuat peraturan akademik sebagai landasan penyusunan kegiatan kurikuler, kokurikuler, ekstra kurikuler, maupu kegiatan lainnya dilingkungan Undip, serta kalender akademik yang mencakup jadual perkuliahan dan kegiatan utama yang dilaksanakan Undip setiap semester. Secara ringkas kegiatan akademik yang dilaksanakan Undip antara lain seperti tersaji pada lampiran tabel 10.1.2. c. Suasana
akademik
di
Undip
diwujudkan
melalui
interaksi positif (di dalam kelas maupun di luar kelas dalam bentuk komunikasi formal maupun informal) antara dosen-dosen, dosen-mahasiswa, mahasiswamahasiswa dan dosen-mahasiswa-staf administrasi sebagai pendukung pelaksanaan kegiatan. d. Kondisi geografis kampus Undip yang tersebar di 4 lokasi, yaitu Pleburan (Program pasca dan fakultas ilmu-ilmu
sosial),
Penelitian,
Tembalang
Lembaga
(Rektorat,
Pengabdian,
Lembaga Lembaga
Pengembangan Pendidikan dan Fakultas Ilmu-Ilmu eksakta), Jepara (Laboratorium Marine Science-Teluk Awur dan Kesehatan Masyarakat-Mlonggo), Gunung Brintik (Fakultas Kedokteran) saat ini dikembangkan secara cluster untuk mengatasi komukasi dan interaksi antar sivitas akademika dan staf administrasi antar lokasi. e. Undip telah mengembangkan komunikasi berbasis TI dalam memperbaiki
Portofolio Universitas Diponegoro
interaksi dosen dengan dosen
98
Suana Akademik
maupun dosen terhadap mahasiswa, meskipun belum sepenuhnya terintengrasi (Lampiran 10.1.3) f. Prestasi
Undip
membangun
merupakan
suasana
indikator
akademik.
keberhasilan Undip
telah
melakukan berbagai upaya pengembangan institusi untuk dapat meraih rangking 495 dari perguruan tinggi terbaik di dunia menurut THES dan peringkat 3 perguruan tinggi terbaik nasional menurut BAN-PT. Undip terus berupaya meningkatkan kepercayaan Dikti kepada
Undip
untuk
melakukan
desentralisasi
penelitian, serta mendorong prestasi mahasiwa sebagai finalis dan juara berbagai kompetisi ilmiah. 10.1.2. Kebijakan Pengembangan Suasana Akademik Visi dan misi Undip untuk menjadi universitas riset menuntut
suasana akademik yang lebih kondusif bagi
terlaksananya kegiatan yang bersifat akademik. Untuk itu Undip telah memiliki kebijakan-kebijakan untuk mendorong bagi tumbuh kembangnya suasana akademik. Kebijakan pemberian
penghargaan
dan
tata
cara
pemberian
penghargaan dilaksanakan sesuai dengan pedoman yang ditetapkan Undip. Kebijakan Undip dalam pengembangan suasana akademik adalah : a. Pengembangan
sarana-prasarana
kuliah, laboratorium, perpustakaan, fasilitas
pendukung
lainnya,
kampus,
ruang
lingkungan dan dilakukan
memberikan rasa aman dan nyaman,
untuk
mendukung
hadirnya suasana akademik yang kondusif, suasana kampus menjadi dinamis dengan segala kegiatan yang dilakukan
dosen,
maupun
mahasiswa.
Kebijakan
pemberian penghargaan dan tata cara pemberian
Portofolio Universitas Diponegoro
99
Suana Akademik
penghargaan dilaksanakan sesuai dengan pedoman yang ditetapkan Undip. (Lampiran tabel 10.2.1) b. Kebijakan kurikulum Undip mengembangkan proses pembelajaran aktif atau yang dikenal sebagai student centered learning sebagai upaya memperbaiki dan meningkatkan kualitas komunikasi dan interaksi dosen dengan
mahasiwa
pada
proses
pembelajaran,
sekaligus meletakkan dasar-dasar perilaku keilmuan yang mengarah pada profesionalisme, kebebasan akademik, serta penghormatan pada kebenaran dan semangat belajar yang tidak kunjung padam. c. Prestasi akademik merupakan indikator keberhasilan membangun suasana akademik. Untuk mendorong prestasi, Undip memberikan stimulasi untuk kegiatan prestatif berupa: 1). piagam penghargaan, 2). tanda jasa, 3). insentif berupa uang, kredit point kepada dosen,
mahasiswa,
karyawan
yang
menunjukkan
kegiatan prestatif ditingkat lokal, nasional maupun internasional. d. Kegiatan penelitian mahasiswa di luar kepentingan penyelesaian tugas akhir dirasa masih kurang. Untuk mendorong terciptanya budaya meneliti dikalangan mahasiswa, Undip mengembangkan program insentif bagi kegiatan penalaran berupa: 1). penggantian biaya penyusunan proposal karya ilmiah mahasiswa, dan 2). dana stimulasi untuk proposal karya ilmiah yang belum mendapat dana dari Dikti. e. Kuliah
Kerja
Kewirausahaan Portofolio Universitas Diponegoro
Nyata/Usaha (KWU),
(KKN/U),
Magang
Kuliah
Kewirausahaan 100
Suana Akademik
(MKU), Unit Jasa dan Industri (UJI) merupakan kegiatan interaktif dosen-mahasiswa dan stakeholders yang
memberi
kesempatan
bagi
prestasi dan pengembangan diri.
pengembangan
Untuk mendorong
interaksi dosen dengan mahasiswa dalam kegiatan ilmiah prestatif, Undip memberikan insentif pada para dosen
pembimbing
yang
berhasil
membimbing
mahasiswa dalam kompetisi karya ilmiah mahasiswa. f. Untuk meningkatkan kualitas karya akademik, insentif diberikan pada:1). karya dosen maupun mahasiswa yang dipublikasikan pada jurnal internasional dan atau dibukukan, 2). karya ilmiah yang dianggap layak memperoleh Hak Cipta/Hak Atas kekayaan Inteletual (HAKI), serta 3). pengembangan lembaga pengurusan HAKI. g. Komunikasi
merupakan
membangun Komunikasi
suasana antara
kunci
kampus civitas
keberhasilan yang
akademika
kondusif. (dosen-
mahasiswa) dengan institusi. Dialog antara dosen dengan
mahasiswa,
dialog
mahasiswa
dengan
pimpinan lembaga dan pelibatan mahasiswa dalam pertimbangan
untuk
penyusunan
program
dan
kebijakan. Pelaksanaan dilakukan terstruktur dalam koordinasi bidang akademik dan kemahasiswaan, maupun
atas
inisiatif
lembaga
kemahasiswaan
(Lampiran 10.2.2) h. Komunikasi
antar
civitas
akademika
tertulis
dilaksanakan melalui wadah koran kampus dan buletin kampus, serta majalah mahasiwa. Koran kampus dan
Portofolio Universitas Diponegoro
101
Suana Akademik
buletin kampus dan majalah mahasiswa selain memuat berita kampus, juga memberikan ruang bagi segenap warga
Undip
untuk
mengkritisi
kebijakan
Undip,
mengungkapkan ide dan gagasan sebagai bukti bahwa kebebasan akademik dan mimbar akademik sangat dihargai di Undip.(Lampiran 10.2.2) 10.2. Program-Program Peningkatan Keunggulan Akademik Universitas Diponegoro saat ini telah memliki strategi untuk menciptakan keunggulan akademik. Strategi yang dikembangkan adalah : 1). penetapan program dan penganggaran, 2). presentasi dan ekspo karya ilmiah, dan 3). deseminasi dan pengiriman delegasi. Penetapan program dan penganggaran dimaksudkan untuk memberi pedoman dan jaminan palaksanaan kegiatan. Sementara presentasi dan ekspo karya ilmiah, serta deseminasi dan pengiriman delegasi dimaksudkan untuk mendorong semangat peningkatan
mutu
akademik,
interaksi
diantara
dosen
dan
mahasiswa, serta mendorong pengembangan profesionalisme, kebebasan mimbar akademik, serta semangat belajar.
10.2.1. Program dan penganggaran untuk peningkatan keunggulan akademik a. Program dan penganggaran kegiatan untuk meraih keunggulan akademik Undip secara periodik disusun dan dievaluasi dalam Rakerta. b. Untuk
meraih
dan
mempertahankan
keunggulan
akademik para dosen dan program studi di lingkungan Undip disusun program: 1). fungsionalisasi lembaga penjaminan
mutu,
b).
pengembangan
kurikulum,
pengembangan sistem informasi akademik terintegrasi, c). peningkatan dan pegembangan program studi, d). Portofolio Universitas Diponegoro
102
Suana Akademik
peningkatan
kompetensi
dan
kapasitas
pengelola
pendidikan, serta e). peningkatan peran Undip dalam memecahkan
permasalahan
masyarakat
dan
pembangunan. b. Untuk
peningkatan
kemahasiswaan
keunggulan
dikembangkan
akademik
program
:1).
peningkatan softskill, b). peningkatan student research activity & pertemuan ilmiah, c). peningkatan peran alumni dan kesejahteraan mahasiswa. 10.2.2. Presentasi dan ekspo karya ilmiah a. Kegiatan ekspo dan presentasi karya ilmiah di Undip diselenggarakan dengan tema sesuai major study, pelaksanaan dikoordinasi oleh fakultas dan program Pasca Sarjana, untuk tema interaktif dilaksanakan oleh LP, LPM dan LEPPDIK. Secara akumulatif kegiatan ekspo dan presentasi karya ilmiah dosen terselenggara minimal 10 kali dalam setahun. Presentasi karya ilmiah mahasiswa dilaksanakan oleh universitas bekerjasama dengan
BEM
universitas
dan
fakultas,
secara
akumulatif rata-rata 50 kegiatan dalam setahun. Ekspo dan presentasi karya ilmiah yang bersifat interaktif dilaksanakan rutin setahun sekali dikaitkan dengan acara penerimaan mahasiswa baru. (lampiran tabel 10.3.2) b. Wahana publikasi ilmiah para dosen dalam bentuk jurnal/buletin
ilmiah,
diterbitkan
oleh
Lembaga
Penelitian, Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat, fakultas yang ada di Undip dan sebagian telah terakreditasi.(lampiran tabel 10.3.3)
Portofolio Universitas Diponegoro
103
Suana Akademik
10.2.3. Program Deseminasi dan pengiriman delegasi a. Upaya
peningkatan
keunggulan
akademik
dosen
dilakukan dengan memberikan subsidi dana untuk keikutsertaan pada kegiatan seminar dan diskusi nasional maupun internasional. b. Peningkatan
dan
pengembangan
kapasitas
dan
perilaku ilmuwan bagi dosen dan mahasiswa dilakukan dengan berbagai pelatihan metodologi penelitian dan pengabdian pada masyarakat, penulisan proposal kompetitif, penulisan poposal dan karya tulis ilmiah yang
diberikan
Penyelenggaraan
kepada
dosen
dan
mahasiswa.
kegiatan
LPM/LEMLIT/LEPPDIK/BAK
bekerjasama
dikordinasi dengan
stakeholders. b. Deseminasi karya ilmiah melalui pengiriman delegasi pada forum seminar dan kompetisi ilmiah nasional maupun internasional dilakukan untuk mendukung peningkatan keunggulan akademik mahasiswa Undip. c. Penyertaan mahasiswa Undip secara rutin dalam kompetisi ilmiah : 1). karya tulis mahasiswa, 2). pekan imiah mahasiswa nasional, 3). program pemikiran kritis mahasiswa, 4). kontes robot cerdas, 5). olimpiade sains dan 6). English debate contest. d. Pengiriman delegasi mahasiswa untuk ikut dalam pertemuan-pertemuan ikatan mahasiswa sejenis di tingkat nasional maupun internasional. (lampiran tabel 10.3.4)
Portofolio Universitas Diponegoro
104
Suana Akademik
10.3. Komitmen Undip di masa datang Disadari bahwa suasana akademik Undip dengan kebijakan dan program-program pengembangan yang ada saat ini masih belum
memberikan
Memperhatikan:
a).
prestasi kondisi
akademik
geografis
yang
kampus
maksimal. Undip
yang
terdistribusi di 4 lokasi, b). potensi dosen Undip yang 70% lebih telah bergelar Magister dan Doktor, c). proporsi alokasi dana untuk kegiatan pengembangan suasana akademik khususnya penelitian yang masih belum mampu memenuhi kebutuhan riil program, d). program dan kegiatan peningkatan keunggulan akademik belum memberikan hasil optimal, serta e) tantangan global, visi dan misi Undip untuk menjadi universitas riset unggul di tahun 2020 dan komitmen memperkecil rangking perguruan tinggi terbaik di tingkat nasional maupun internasional,
Undip ke depan menyusun telah
rencana strategis berupa: a). perbaikan perilaku/budaya menuju Good Governance, b). peningkatan sumber daya manusia & kesejahteraan civitas akademika, c). peningkatan mutu dan penjaminan mutu pendidikan, d). memodernisasi fasilitas dan infrastruktur, e). memperluas kesempatan belajar, f). meningkatkan leadership dan akuntabilitas, g). meningkatkan dana pendidikan dan dana penelitian.
Portofolio Universitas Diponegoro
105
Sistem Informasi
STANDAR 11 Sistem Informasi Undip melalui Rencana Strategis dan Rencana Operasional Tahun 2003-2010 mempunyai perhatian pada pengembangan sistem informasi. Pengembangan sistem informasi ini sangat diperlukan untuk mendukung Visi Undip menjadi Universitas Riset pada tahun 2020. Selain itu untuk menjalankan misi dan mencapai tujuan kehandalan sistem informasi sangat dibutuhkan. Pengelolaan dan pengembangan sistem informasi dilakukan di bawah koordinasi Bidang Pengembangan dan Kerja Sama (Development and Cooperation Affairs). Aktifitas-aktifitas dari Rencana Strategis yang berkaitan dengan sistem informasi : 1. Penyediaan Sistem Pendidikan berdasarkan Teknologi Informasi dan Kebutuhan Pasar (Providing Education System based on Infomation Technology and Market Need) dengan aktifitas antara lain: ”pengembangan sistem pembelajaran terbuka bagi mahasiswa reguler secara online”. 2. Pembangunan Sistem Jejaring Integrasi (Establishing Integrated Network System) dengan aktifitas antara lain : menyelenggarakan sistem informasi secara terpusat melalui backbone universitas, mengembangkan
sistem
informasi
manajemen
terintegrasi,
mengembangkan sistem database untuk semua asset Universitas, dan menyelenggarakan sistem informasi perpustakaan terpusat. 11.1. Blue Print Undip menugaskan BAPSI untuk pelaksanaan aktifitasaktifitas tersebut di atas. BAPSI merupakan unsur pembantu pimpinan di bidang sistem informasi yang bertanggung jawab kepada Rektor. Pembentukan BAPSI ini diputuskan dengan Surat
Portofolio Universitas Diponegoro
106
Sistem Informasi
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 0439/O/1992. BAPSI terdiri atas Bagian Perencanaan, Bagian Sistem Informasi, dan Bagian Kerja Sama. Tugas yang berkaitan dengan sistem informasi dilaksanakan oleh Bagian Sistem Informasi, dengan tugas-tugas sebagai berikut : 1. pengumpulan dan pengolahan data, 2. pelayanan informasi, dan 3. pelayanan kehumasan. Undip telah menetapkan Dokumen Arah Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Universitas Diponegoro (SK
Rektor
No.
542/SK/J07/2007)
sebagai
pedoman
pengembangan teknologi dan sistem informasi di Tahun 2008 hingga Tahun 2012. Dokumen ini memberikan pedoman pada Bagian Sistem Informasi di BAPSI untuk menjalankan fungsinya berkaitan dengan sistem informasi secara menyeluruh di Undip. Arah pengembangan di bidang TIK terdiri atas : 1. peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur perangkat keras 2. peningkatan kualitas sistem informasi dan integrasi terhadap sistem informasi yang ada 3. peningkatan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia secara berkelanjutan Dokumen ini menunjukkan komitmen pimpinan terhadap penerapan TIK di Undip. Pembangunan
insfrastruktur
jaringan
yang
telah
ada
menghubungkan 11 fakultas yang berada dalam 4 kampus yaitu : Kampus Tembalang, Kampus Pleburan, Kampus Gunung Brintik, dan Kampus Teluk Awur Jepara merupakan tahap awal rencana integrasi sistem
yang ada di Undip. Jaringan komputer lokal di
lingkungan Undip memanfaatkan media transmisi fiber optik, kabel UTP, dan radio (wifi:wireless fidelity). Media transmisi fiber optik telah diterapkan di Fakultas Teknik, Fakultas Kedokteran, dan Portofolio Universitas Diponegoro
107
Sistem Informasi
Fakultas
Ekonomi.
Fakultas,
lembaga,
dan
unit
lainnya
memanfaatkan kabel untuk jaringan lokalnya. Sedangkan integrasi koneksi dari masing-masing lokal menggunakan media transmisi wifi dengan frekuensi 5,7GHz dan 2,4GHz. Akses koneksi melalui jaringan dilakukan dengan terminal akses berupa komputer maupun nirkabel dengan area hot spot
bagi seluruh sivitas
akademika di semua fakultas, lembaga, dan unit. Jumlah titik layanan hot spot yang ada di Undip hingga saat ini berjumlah 51 titik. Jumlah sarana prasarana komputer yang disediakan oleh perguruan tinggi dapat dilihat pada Lampiran tabel 11.1. Sementara itu prosentase penyediaan sarana dan prasarana komputer bagi civitas akademika diperlihatkan pada Gambar 11.1. Dari gambar tersebut diperlihatkan Universitas memberikan perhatian dalam penyediaan sarana bagi mahasiswa.
Prosentase Jumlah Terminal Komputer yang Disediakan Perguruan Tinggi Dosen 14%
Manajemen 29%
Dosen Mahasiswa Manajemen
Mahasiswa 57%
Gambar 11.1. Prosentase Jumlah Terminal Komputer
Di masa mendatang dengan perkembangan teknologi wi-max (worldwide
interconnection
berencana
untuk
microwave
menerapkan
Portofolio Universitas Diponegoro
access)
teknologi
Universitas
tersebut.
Undip 108
Sistem Informasi
berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas backbone jaringan lokal. Di tahun 2008 telah dialokasikan dana DIPA sebesar Rp. 4.386.184.000,- untuk peningkatan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi. Selain itu untuk jaringan koneksi eksternal Undip memanfaatkan jaringan Inherent (Indonesia’s Higher Education Network) dan jaringan global Internet.
11.2. Sistem Informasi Sistem informasi yang ada di Undip : 1. Sistem Informasi Registrik : berisi informasi jumlah mahasiswa baru, jumlah mahasiswa terdaftar, dan jumlah lulusan. Program Sistem
Informasi
Diponegoro
Jumlah
merupakan
Mahasiswa suatu
Baru
program
Universitas
aplikasi
yang
memberikan informasi data secara lengkap dan akurat tentang mahasiswa baru di Undip. Informasi yang disajikan dalam program aplikasi ini antara lain : a. jumlah mahasiswa baru menurut daerah provinsi, b. jumlah mahasiswa baru berdasar agama, c. jumlah mahasiswa baru berdasar bidang ilmu eksakta dan non eksakta, d. daya tampung dan jumlah animo (peminat) program studi (5 tahun terakhir), e. score tertinggi, terendah, rata-rata nilai masuk program studi (5 tahun terakhir), f. jumlah mahasiswa baru berdasarkan jenjang pendidikan (5 tahun terakhir). Sistem informasi Jumlah Mahasiswa Terdaftar Undip merupakan program aplikasi yang memberikan informasi data secara lengkap mengenai mahasiswa baru dan lama yang Portofolio Universitas Diponegoro
109
Sistem Informasi
terdaftar di Undip. Data-data dalam program aplikasi ini dapat digunakan sebagai acuan untuk memantau perkembangan studi mahasiswa Undip. Informasi yang disajikan dalam program aplikasi ini antara lain : a. jumlah mahasiswa baru menurut daerah provinsi, b. jumlah mahasiswa baru berdasar agama, c. jumlah mahasiswa baru berdasar bidang ilmu eksakta dan non eksakta, d. daya tampung dan jumlah animo (peminat) program studi (5 tahun terakhir), e. score tertinggi, terendah, rata-rata program studi (5 tahun terakhir). Sistem Informasi Lulusan Undip merupakan program aplikasi yang memberikan informasi secara lengkap tentang data lulusan mahasiswa Undip. Informasi yang disajikan dalam program aplikasi ini antara lain : a. jumlah lulusan tiap periode wisuda, b. jumlah lulusan tiap periode akademik, c. jumlah lulusan menurut lama studi dan tahun angkatan tiap program studi yang ada di Undip, d. jumlah lulusan menurut IPK mahasiswa dan tahun angkatan tiap program studi yang ada di Undip. 2. Sistem Informasi Akademik (SIA) merupakan sistem informasi berbasis web yang mengolah data-data akademik selama proses pembelajaran. Sistem informasi ini mengolah informasi berkaitan dengan : a. rencana studi mahasiswa, b. presensi mahasiswa, c. evaluasi studi mahasiswa, Portofolio Universitas Diponegoro
110
Sistem Informasi
d. pelaksanaan ujian, e. hasil studi mahasiswa 3. Sistem Informasi Eksekutif (SIE) adalah sistem informasi berbasis web yang menyediakan informasi bagi eksekutif sebagai sistem pendukung pengambilan keputusan. Sistem ini menyarikan informasi yang berasal dari sistem informasi lainnya. 4. Sistem Informasi Ketenagaan Administrasi merupakan program aplikasi untuk mengelola data ketenagaan administrasi yang menyangkut pangkat, jabatan, golongan, jabatan fungsional, jabatan struktural, tingkat pendidikan dan sejenisnya. Informasi yang disajikan dalam program aplikasi ini antara lain : a. daftar pejabat struktural rektorat, b. daftar pejabat struktural lembaga, c. daftar pejabat struktural UPT, d. daftar pejabat pengelola pascasarjana, e. daftar pejabat struktural dosen dan administrasi, f. jumlah tenaga administrasi menurut golongan, g. jumlah
tenaga
administrasi
yang
berhasil
mengikuti
pendidikan pelatihan perjenjangan dan teknisi, h. jumlah tenaga pustakawan, i. jumlah tenaga teknisi, j. jumlah PNS yang telah purna tugas, k. daftar tenaga administrasi menurut unit kerja. Untuk mengelola sumber daya tenaga pengajar yang menyangkut pangkat, jabatan, golongan, jabatan fungsional, jabatan
struktural,
tingkat
pendidikan,
kepakaran
dan
sejenisnya, diperlukan sistem informasi yang baik. Program Portofolio Universitas Diponegoro
111
Sistem Informasi
Sistem Informasi ketenagaan Dosen Undip merupakan program aplikasi yang memberikan informasi mengenai ketenagaan dosen. Informasi yang diberikan mencakup : a. jumlah dosen tetap menurut jabatan akademik, b. jumlah dosen tetap menurut golongan, c. jumlah dosen tetap yang mengikuti pendidikan lanjut di dalam negeri maupun di luar negeri, d. jumlah dosen tetap yang lulus pendidikan di dalam negeri maupun luar negeri, e. jumlah bantuan dosen Undip sebagai pejabat struktural di PTS, f. jumlah dosen tidak tetap menurut fakultas dan pendidikan tertinggi, g. jumlah dosen yang telah purna tugas, h. daftar nama dosen fakultas dan kepakarannya. 5. Sistem Informasi Barang Milik Negara digunakan untuk sistem informasi sarana dan prasarana yang dipunyai. Sistem informasi ini menyimpan informasi persediaan dan perkiraan-perkiraan asset tetap, dan juga akuntansi pengakuan, pengukuran, dan pengungkapan persediaan. Dokumen yang disajikan dari sistem informasi ini adalah : a.
inventaris (BI) intrakomtabel,
b.
inventaris (BI) ekstrakomtabel,
c.
barang bersejarah,
d.
persediaan,
e.
inventaris barang (KIB) tanah,
f.
inventaris barang (KIB) bangunan gedung,
Portofolio Universitas Diponegoro
112
Sistem Informasi
g.
inventaris barang (KIB) alat angkutan bermotor,
h.
inventaris lainnya (DIL),
i.
inventaris ruangan,
j.
BMN semesteran,
k.
BMN tahunan,
l.
kondisi barang.
6. Sistem
Akuntansi
Keuangan
Negara
merupakan
sistem
informasi yang menampilkan jurnal neraca keuangan. Jurnaljurnal yang disajikan meliputi : a. jurnal perkiraan neraca, b. jurnal anggaran, c. jurnal pendapatan, d. jurnal belanja. 7. Sistem Perencanaan dan Penganggaran Terpadu merupakan aplikasi
perencanaan
dan
penganggaran
bagi
fakultas,
lembaga, dan unit di lingkungan Undip. Informasi yang diolah berupa : a. rencana program dan kegiatan, b. rencana anggaran biaya. Sebagai biro yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan sistem informasi BAPSI berhubungan dengan biro maupun unit lain di Universitas. Data berkaitan dengan akademik, kepegawaian, keuangan, dan perlengkapan berasal dari BAA, BAK, dan BAUK. Aliran data dalam sistem informasi yang ada diperlihatkan pada Gambar 11.2. di bawah ini.
Portofolio Universitas Diponegoro
113
Sistem Informasi
Gambar 11.2. Aliran data sistem informasi
Sistem informasi yang ada di Undip sekarang ini masih menggunakan platform teknologi yang berbeda-beda dan belum terintegrasi. Selain itu struktur database yang berbeda-beda juga menyulitkan integrasi sistem informasi yang ada. Sebagian besar sistem informasi masih belum berbasis web. Di sisi lain perkembangan teknologi yang ada sekarang ini sudah berbasis web yang dapat berintegrasi dengan layanan jaringan global Internet. Selanjutnya berkaitan dengan pengamanan dan konsistensi data yang ada dalam sistem informasi maka perlu dilakukan langkah-langkah pengamanan data yang ada. Secara periodik administrator sistem informasi melakukan back-up data dari menu aplikasi. Data backup kemudian disimpan dalam media penyimpan eksternal. Saat ini Undip telah mengembangkan sistem pembelajaran elektronik berbasis web melalui Internet. Sarana ini sangat mendukung dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran yang ada di Undip. Situs untuk pembelajaran tersebut adalah Portofolio Universitas Diponegoro
114
Sistem Informasi
http://kulon.undip.ac.id. Dengan memanfaatkan jaringan global Internet akan memudahkan aksesibilitas bagi semua sivitas akademika. pembelajaran
Situs
tersebut
berorientasi
digunakan pada
untuk
mahasiswa
mendukung (SCL=Student
Centered Learning). Komunikasi tentang pembelajaran ini dapat dilakukan dalam forum di situs tersebut secara elektronik. Adapun pelatihan penggunaan fasilitas ini dilakukan oleh Lembaga Pengembangan Pendidikan Undip. Selain itu juga tersedia fasilitas jurnal ProQuest bagi seluruh sivitas akademika secara offline di perpustakaan dan online melalui Internet. Jumlah CD ProQuest yang ada di perpustakaan berjumlah 1561 buah. Untuk akses secara online Universitas menyediakan akses secara gratis ke jurnal tersebut melalui link ke http://www.proquest.com/pqdweb. Akses jurnal ini bisa dilakukan di jaringan lokal Universitas maupun di jaringan publik yang lain. Pemberian user dan password dilakukan secara berkala tiap bulan. Perubahan user dan password diinformasikan ke semua fakultas, lembaga, dan unit yang ada. Fasilitas ini sangat mendukung visi Undip untuk menuju Universitas Riset. 11.3. Decision Support System Undip memanfaatkan sistem informasi untuk membantu pimpinan dalam pengambilan keputusan yang objektif. Analisis didasarkan pada informasi yang berasal dari sistem-sistem informasi yang dipunyai dengan menggunakan SIE. Namun demikian untuk saat ini SIE baru mengekstrak data dari SIA. Kondisi ini disebabkan platform yang digunakan oleh SIE dan SIA adalah sama-sama berbasis web dan menggunakan teknologi database yang sama. Database yang digunakan oleh kedua sistem tersebut adalah mySql. SIE ini dapat menyajikan informasi tingkat atas hingga detail data. Hal ini dimungkinkan karena data yang Portofolio Universitas Diponegoro
115
Sistem Informasi
digunakan adalah langsung terhubung dengan database dari sistem informasi sumbernya. Informasi yang disediakan sistem ini menggambarkan informasi past experience, namun sistem ini belum dapat mensimulasikan alternatif keputusan yang akan diambil. Undip tetap berkomitmen untuk mengembangkan sistem informasi ini menjadi lebih cerdas dan terintegrasi sebagai sistem pendukung pengambilan keputusan. Lebih lanjut dengan melihat kondisi sistem informasi yang ada maka dalam 3 tahun berikutnya sejalan dengan arah pengembangan TIK, Undip berkomitmen untuk mengembangkan sistem informasi yang online, terintegrasi, dan berbasis web. 11.4. Komunikasi Internal dan Eksternal Dalam rangka untuk memberikan informasi internal maupun secara luas ke publik Undip telah menyediakan situs web di Internet
dengan
alamat
http://www.undip.ac.id.
Kelengkapan
informasi di situs tersebut terus ditingkatkan. Fasilitas penelusuran alumni dan komunikasi profesi yang sekarang belum ada akan dikembangkan pada tahun 2008. Saat ini belum semua fakultas, lembaga,
dan
unit
mempunyai
situs
informasi,
Universitas
berkomitmen untuk mendorong penyediaan situs-situs tersebut. Untuk pengelolaan sub domain dilakukan di dalam lingkungan Undip. Situs lembaga, fakultas, maupun unit di lingkungan Undip menggunakan sub domain undip.ac.id. Situs-situs web dengan sub domain
di
bawah
http://www.ft.undip.ac.id,
undip.ac.id
antara
lain
adalah
http://www.fisip.undip.ac.id,
: dan
http://lib.undip.ac.id Fasilitas komunikasi electronic mail berbasis web disediakan oleh Undip di server beralamat http://mail.undip.ac.id. Mail server tersebut menyediakan mail account bagi dosen, mahasiswa,
Portofolio Universitas Diponegoro
116
Sistem Informasi
lembaga, dan unit dengan kapasitas 10 Mbyte tiap account. Adapun domain email yang disediakan : a. dosen-dosen :
[email protected], b. mahasiswa :
[email protected], c. lembaga, dan unit :
[email protected]. Di waktu mendatang kapasitas mail server akan selalu ditingkatkan sesuai dengan perkembangan Undip. Salah satu hal yang diperhatikan adalah peningkatan kuota mail account. 11.5. Kapasitas internet (inter networking : antar jaringan) Undip menyediakan akses informasi melalui koneksi antar jaringan (inter networking) dengan jaringan Inherent dan jaringan global Internet. Koneksi antar jaringan didistribusikan ke fakultas, lembaga, dan unit-unit di Undip. Koneksi antar jaringan ini memberikan manfaat yang besar bagi civitas akademika. Akses antar jaringan dimanfaatkan untuk penelusuran bahan-bahan riset, kuliah, kegiatan laboratorium dan aktifitas lainnya. Total kapasitas bandwidth dari koneksi antar jaringan ini adalah sebesar 176,360 Mbps. Bila dibandingkan dengan jumlah mahasiswa terdaftar di Universitas sebanyak 38.177 mahasiswa maka rasio kapasitas bandwidth antar jaringan dengan jumlah mahasiswa adalah sebesar 4,62 kbps/mahasiswa. Akses antar jaringan dilakukan melalui backbone jaringan lokal Universitas. Di waktu mendatang Undip mempunyai komitmen untuk selalu meningkatkan kapasitas antar
jejaring,
khususnya
jaringan
global
Internet.
Dengan
berpedoman pada Arah Pengembangan TIK Undip di Tahun 2011 kapasitas
bandwidth
jaringan
global
Internet
direncanakan
mencapai rasio 1 kbps/mahasiswa.
Portofolio Universitas Diponegoro
117
Sistem Informasi
Portofolio Universitas Diponegoro
118
Sistem Jaminan Mutu
STANDAR 12 Sistem Jaminan Mutu Sampai dengan tahun 2007 Undip telah mengambil strategi pengembangan sistem jaminan mutu internal utamanya bidang akademik pendidikan secara bertahap. Pertama, pengembangan penjaminan mutu melalui akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). Sampai dengan tahun 2007, 36 program studi S1 sudah diakreditasi dan hasilnya 22 program studi terakreditasi A, 13 terakreditasi B dan hanya sebuah program studi terakreditasi C, sedangkan 8 program studi yang lain belum meluluskan sehingga belum mengajukan akreditasi. Kedua, pengembangan penjaminan mutu melalui evaluasi program studi berdasarkan evaluasi diri (EPSBED). Sebanyak 85% program studi di Undip telah melaksanakan kewajiban ini dan hasilnya baik. Semua program studi S1 juga telah memiliki ijin operasional sebagai landasan kegiatannya. Strategi ketiga, Undip telah mengembangkan penjaminan mutu internal melalui pembentukan lembaga penjaminan mutu baik di tingkat universitas maupun fakultas/lembaga dan jurusan/program studi. 12.1. Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi Upaya-upaya
yang
dilakukan
untuk
mewujudkan
terbentuknya lembaga penjaminan mutu internal di Undip telah dilakukan sejak tahun 2004. Pada tahun tersebut telah dilakukan studi banding ke Kantor Jaminan Mutu (KJM) Universitas Gadjah Mada untuk melihat lebih dekat mengenai model penjaminan mutu di universitas tersebut dan mengkaji kemungkinan-kemungkinan bentuk lembaga penjaminan mutu yang paling mungkin dibentuk di Undip. Pada tahun tersebut juga telah dikirim 4 orang staf pengajar secara bertahap untuk mengikuti pelatihan sistem penjaminan mutu
Portofolio Universitas Diponegoro
118
Sistem Jaminan Mutu
dan auditor internal di Kantor Jaminan Mutu UGM. Pada bulan Februari 2005 telah dilakukan in-house training di Undip mengenai sistem penjaminan mutu dengan mengundang pelatih dari Kantor Penjaminan Mutu UGM. Di samping pelatihan, di Undip juga sudah dilakukan seminar dan workshop mengenai sistem penjaminan mutu untuk mempersiapkan para stakeholders dalam memahami konsep-konsep
penjaminan
mutu
yang
memungkinkan
diimplementasikan di Undip. Pada awalnya, telah dilakukan lokakarya pengembangan sistem penjaminan mutu untuk membahas dan menyatukan persepsi mengenai sistem penjaminan mutu diantara pimpinan program studi, fakultas dan universitas.
Langkah tersebut juga
telah diikuti dengan pembentukan Satuan Tugas Penjaminan dan Pengembangan Mutu Undip atau seringpula disebut sebagai Satuan Tugas Quality Assurance (Dokumen pendukung asesmen 12.1: SK Rektor No. 141/SK/J07/2005). Satgas ini ditugasi untuk: (1) meningkatkan pemahaman terhadap sistem penjaminan mutu di kalangan civitas akademika, (2) menyusun rencana aksi tahun 2005-2007, (3) mengidentifikasi isu-isu strategis yang mungkin timbul dalam kaitan penjaminan mutu, (4) menyiapkan draft dokumen mutu, berupa: kebijakan akademik, standar akademik, peraturan akademik, manual mutu dan manual prosedur, (5) melakukan
pelatihan
bagi
calon
auditor,
(6)
melakukan
pemantauan dan evaluasi persiapan proses penjaminan mutu. Badan Penjaminan Mutu (BPM) sebagai Organisasi yang lebih luas cakupan tugasnya dan berada pada jajaran Universitas diresmikan pada 1 Februari tahun 2006 dengan Keputusan Ketua Senat Undip No.: 06/J07.SENAT/SK/2006 tentang Pembentukan Badan Penjaminan Mutu (BPM) di Undip (Dokumen pendukung asesmen
12.2).
Deklarasi
implementasi
penjaminan
mutu
dilaksanakan bersamaan dengan Rakerta Undip pada tanggal 1
Portofolio Universitas Diponegoro
119
Sistem Jaminan Mutu
Februari 2006. Saat itu secara simbolik diserahkan buku Dokumen Akademik dan Dokumen Mutu yang telah diselesaikan oleh Satgas QA kepada para Dekan dan Direktur Program Pasca Sarjana untuk dapat dilaksanakan dan dipersiapkan dokumen akademik dan dokumen mutu pada tingkat Fakultas dan Program Pasca Sarjana. Organisasi Sistem Penjaminan Mutu di Undip pada masa mendatang akan disempurnakan dengan memasukkannya ke dalam Statuta dan Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) dengan menggabungkan antara Badan Penjaminan Mutu dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan yang telah ada menjadi Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu yang direncanakan akan disyahkan pada tahun 2008 mendatang setelah statuta yang baru disahkan oleh Mendiknas. Dengan demikian maka keberadaan organisasi penjaminan mutu akan lebih pasti dan berjangka panjang dalam upaya perbaikan berkesinambungan. Uraian deskripsi Tugas Badan Penjaminan Mutu (BPM) Undip secara lengkap disajikan sebagai Dokumen pendukung asesmen 12.3. Sampai saat ini dokumen akademik dan dokumen mutu tingkat universitas telah disusun dan disyahkan dengan Surat Keputusan Rektor/Ketua Senat, sedangkan dokumen sejenis di tingkat fakultas sudah disusun, namun demikian belum semua disyahkan dengan surat keputusan dekan.
Dokumen akademik
dan mutu tingkat universitas yang telah disyahkan diantaranya sedbagai berikut:
Portofolio Universitas Diponegoro
120
Sistem Jaminan Mutu
Organisasi Badan Penjaminan Mutu (BPM) Universitas Diponegoro Rektor UNDIP Pembantu Rektor I Badan Penjaminan Mutu (BPM)
Fakultas
Program Pascasarjana
Lembaga
Tim Penjaminan Mutu (TPM) Fakultas/PP/ Lembaga
Gugus Penjaminan Mutu (GPM)
Jurusan/Prodi/Bagian
Gambar 12.1. Gambaran kedudukan BPM-Undip
12.1.1. Dokumen Akademik Saat ini pada aras universitas telah memiliki dokumen akademik dan dokumen mutu dengan Surat Keputusan masing-masing sebagai berikut : 1. Kebijakan Akademik Keputusan Rektor/Ketua Senat Universitas Diponegoro Nomor : 04/J07.SENAT/SK/2006; tgl. 24 Januari 2006 Tentang: Kebijakan Akademik Universitas Diponegoro (Dokumen pendukung asesmen 12.4) 2. Standar Akademik Keputusan Rektor/Ketua Senat Universitas Diponegoro Nomor : 05/J07.SENAT/SK/2006 tgl. 24 Januari 2006 Tentang: Standard Akademik Universitas Diponegoro
Portofolio Universitas Diponegoro
121
Sistem Jaminan Mutu
(Dokumen pendukung asesmen 12.5) 12.1.2. Dokumen Mutu 1. Peraturan Akademik Keputusan Rektor Universitas Diponegoro Nomor: 25/SK/J07/2006 tanggal 30 Januari 2006 Tentang Peraturan Akademik (Mencakup peraturan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) (Dokumen pendukung asesmen 12.6) 2. Manual Mutu Keputusan Rektor Universitas Diponegoro Nomor: 27/SK/J07/2006 tanggal 30 Januari 2006 Tentang Manual Mutu. (Dokumen pendukung asesmen 12.7) 3. Manual Prosedur Keputusan Rektor Universitas Diponegoro Nomor: 29/SK/J07/2006 tanggal 30 Januari 2006 Tentang Manual Prosedur (Dokumen pendukung asesmen 12.8)
12.2. Penetapan Standar Mutu 12.2.1.Sasaran Mutu Sampai dengan tahun 2007, kegiatan audit internal telah dilaksanakan untuk seluruh Program Studi S1 (sebanyak 44 Program Studi), yaitu pada bulan Agustus dan September 2007.
Laporan audit ini nantinya akan
dipakai sebagai dasar untuk menentukan sasaran mutu. Portofolio Universitas Diponegoro
122
Sistem Jaminan Mutu
Namun demikian, karena kegiatan ini baru pertama kali dilakukan, maka sasaran mutu akademik belum dapat dirumuskan. Direncanakan sasaran mutu akademik ini akan dirumuskan bersamaan dengan Rakerta Tahun 2008 (Dokumen pendukung asesmen 12.9). 12.2.2.Implementasi Penjaminan Mutu Badan Penjaminan Mutu sampai pada dokumen pendukung asesmen 12.10 adalah data tentang pelatihan yang telah dilaksanakan oleh Badan Penjaminan Mutu sejak tahun 2005 sampai sekarang. Jumlah yang telah mengikuti pelatihan penjaminan mutu sampai saat ini adalah 300 staf dari 1600 staf pengajar atau sekitar 20%. Dari monitoring (audit internal), tampak bahwa masih banyak staf yang belum
memahami penjaminan mutu,
terutama mereka yang belum pernah mengikuti pelatihan juga mereka yang baru saja diangkat sebagai pejabat baru misalkan para Pembantu Dekan. Pelatihan ini akan diteruskan pada tahun-tahun berikutnya sebagai
tindak
lanjut dari hasil audit internal. 12.2.3.Merekrut Calon Mahasiswa yang Bermutu Mutu calon mahasiswa Undip dijaga melalui sistem seleksi calon mahasiswa yang sudah dikembangkan di tingkat universitas. Mahasiswa diseleksi melalui Program Seleksi Siswa Berpotensi (PSSB), Ujian Mandiri (UM), dan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB). Rata-rata keketatan seleksi (rasio peminat dan yang diterima) dalam waktu 5 tahun terakhir tercatat sebesar 10,2%. (dokumen pendukung asesmen 12.11.) Walaupun secara umum animo calon mahasiswa untuk masuk ke Undip termasuk bagus, namun demikian belum merata pada semua Portofolio Universitas Diponegoro
123
Sistem Jaminan Mutu
program studi dan fakultas. Demikian juga dengan daerah asal
(propinsi)
dari
mahasiswa,
walaupun
sudah
menyebar pada 33 propinsi di Indonesia, namun demikian jumlah mahasiswa yang berasal dari propinsi di Jawa masih dominan. Peningkatan
mutu
inputan
(calon
mahasiswa)
dilakukan melalui peningkatan animo, baik dari sisi jumlah, daerah asal maupun pemerataan program studi. Upayaupaya
yang
menambah
telah variasi
dilakukan sistem
diantaranya
seleksi,
yaitu
dengan dengan
menyelenggarakan Ujian Mandiri yang sudah dimulai sejak tahun 2007. Pada tahun 2008, seleksi mahasiswa melalui UM akan dilakukan di sejumlah kota besar di Indonesia, melalui cara ini diharapkan jumlah pendaftar semakin banyak, menyebar di seluruh wilayah Indonesia, sehingga selektifitasnya semakin tinggi.
12.3. Manajemen Informasi Data atau informasi hasil monitoring/audit mutu akademik diolah dan disajikan kepada para pengambil kebijakan baik tingkat universitas, maupun fakultas, sehingga dapat dengan mudah dilacak.
Kegiatan audit mutu akademik yang baru pertama kali
dilakukan di Undip, sehingga hasilnya belum diolah dan disajikan dengan memadai, walaupun demikian hasil dari audit ini sudah dimanfaatkan sebagai informasi dini bagi para pengelola program studi. Sebab, laporan yang dibuat oleh para auditor juga sudah dikirimkan kepada pengelola yang teraudit. 12.4. Pendanaan Pelaksanaan Penjaminan Mutu
Portofolio Universitas Diponegoro
124
Sistem Jaminan Mutu
Komitmen universitas terhadap SPMPT dicerminkan melalui dana Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI), yang ditetapkan sebesar Rp. 100 000,- tiap mahasiswa baru reguler mulai tahun 2005. Dengan demikian dapat dianggarkan paling tidak Rp. 400 000 000,- (Empat Ratus Juta Rupiah) setiap tahunnya untuk menunjang kegiatan penjaminan mutu ini.
Hal ini diputuskan
melalui Surat Keputusan Rektor Universitas Diponegoro No 320/SK/J07/2006.
Tentang
Penetapan
Alokasi
Sumbangan
Pendidikan (SPP), Biaya Praktikum, responsi dan Kegiatan Perkuliahan Lain (PRKP) dan Sumbangan Pengembangan Institudi (SPI) Program Sarjana (S1) dan Diploma Undip Tahun Akademik 2006/2007. Tanggal 14 Juni 2006 (Dokumen pendukung asesmen 12.13)
Portofolio Universitas Diponegoro
125
Lulusan
STANDAR 13 Lulusan Universitas Diponegoro telah berupaya meningkatkan profil dan daya saing lulusan, meningkatkan kualitas lulusan, tingkat produktivitas dan masa tunggu untuk memperoleh pekerjaan, melalui berbagai kegiatan yang
ditujukan
untuk
memantau
dan
membantu
lulusan
untuk
memperoleh pekerjaan. Sejalan dengan Visi dan Misi Undip, ditetapkan profil lulusan Undip, yaitu : 1). communicators (mampu berkomunikasi secara lisan dan tertulis), 2). professional (bekerja sesuai dengan prinsip, pengembangan berdasar prestasi, menjunjung tinggi kode etik), 3). leader (adaptif, tanggap terhadap lingkungan, proaktif, motivator, kerjasama), 4). entrepreneur (etos kerja tinggi, ketrampilan berwirausaha, inovatif, kemandirian), 5). thinker (berfikir kritis, belajar sepanjang hayat, peneliti), dan 6).educator. Penetapan profil lulusan Universitas dimaksudkan memberikan kesempatan lebih luas kepada lulusan untuk dapat bekerja di dalam maupun di luar bidang ilmunya.
Kompentensi universitas
diterjemahkan dalam kurikulum Program Studi melalui Pengembangan Kurikulum dari seluruh Program Studi. Dalam profil lulusan universitas ada muatan soft skill yang harus dijabarkan lebih lajut dalam rencana pembelajaran mata kuliah sebagai bagian dari satuan acara perkuliahan (SAP). 13.1. Efisiensi Edukasi Universitas Diponegoro Undip memiliki angka efisiensi edukasi yang tinggi hal ini dapat dilihat tingkat produktivitas rata-rata mencapai 24 % dalam perkembangan tiga tahun terakhir mengalami peningkatan secara bertahap.
Efisiensi edukasi tertinggi (100%) dimiliki pendidikan
profesi, angka terendah (16%) pada pendidikan program doktor dengan masa studi rata 5 tahun 8 bulan, meskipun demikian ada Portofolio Universitas Diponegoro
126
Lulusan
yang mampu menyelesaikan dalam waktu 2 tahun 6 bulan. Rendahnya angka efisieni pada program doktor disebabkan mahasiswa kurang konsentrasi dalam belajar. Program sarjana yang memiliki porsi tertinggi dari jumlah seluruh mahasiswa memililki angka produktivitas 21% dengan masa studi rata-rata 4,08 tahun (49 bulan). (lampiran tabel 13.1.1). Upaya-upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan angka efisiensi meliputi : 1. Pengembangan Ketrampilan Teknik Instruksional (Pekerti) Program dirancang bagi dosen muda agar dapat menjadi dosen yang profesional dan berkualitas. Muatan pelatihan adalah pengetahuan
dan ketrampilan mendasar termasuk latihan
mengajar micro teaching, agar mereka dapat secara efektif dan efisien mentransfer ilmu kepada para mahasiswa. 2. Applied Approach (AA) Program lanjutan dari Pekerti, dirancang khusus bagi para dosen
agar
mampu
melakukan
rekonstruksi
untuk
menyempurnakan mata kuliah yang diampu, juga diberikan berbagai pengetahuan dan ketrampilan dalam pengelolaan pendidikan. 3. Media Komunikasi Program dirancang untuk memberikan kemampuan dosen menyiapkan bahan ajar dan menggunakan media pembelajaran dengan benar dan komunikatif. 4.
Interactive Skill Station – Information Technology ( ISS-IT ) Program dirancang untuk memberikan pengetahuan dan kemampuan praktek kepada dosen untuk melaksanakan metoda pembelajaran berbasis student centered learning.
5. E-Learning Program dirancang untuk memberikan pengetahuan dan kemampuan praktek kepada dosen untuk memanfaatkan Portofolio Universitas Diponegoro
127
Lulusan
teknologi informasi untuk proses pembelajaran dan menyiapkan bahan ajar berbasis internet. 6. Bimbingan dan Konseling Program dirancang untuk memberikan pengetahuan metoda konseling dan melakukan praktek konseling dalam proses pembimbingan mahasiswa. 13.2. Masa Tunggu Lulusan. Data masa tunggu lulusan aktual ditelusur melalui unit pengusul dana Program Hibah Kompetisi (PHK) Dewan Pendidikan Tinggi Depdiknas, serta program studi dalam rangka akreditasi. Rata-rata masa tunggu lulusan pada berbagai program studi berkisar antara 6-12 bulan. Sementara pada Fakultas Kedokteran, Fakultas
Kesehatan
Masyarakat
(Bagian
Kesehatan
dan
Keselamatan Kerja), program magister dan program doktor masa tunggu lulusan dapat dikatakan hampir nol,
karena lulusan
langsung diserap pasar kerja, sementara untuk program magister dan program doktor hampir seluruh mahasiswa sudah bekerja, sehingga dapat dinyatakan masa tunggu lulusan sesungguhnya berkisar 3-6 bulan. Upaya Undip memperpendek masa tunggu lulusan adalah : 1. menetapkan dalam Peraturan Akademik Undip (Perak) Standar TOEFL
Score
lulusan
sebesar
450,
sebagai
upaya
meningkatkan kualitas lulusan dan menyamai kemampuan score 450 rata-rata TOEFL score yang ditetapkan pengguna. 2. melakukan program bimbingan karier mahasiswa. 3. mengembangkan budaya kewirausahaan melalui Pelatihan Kewirausahaan, Kuliah Kerja Usaha (KKU) dan Kuliah Kewira Usahaan (KWU), dan Magang Kewirausahaan (MKU) agar mahasiswa tidak hanya mengandalkan sebagai pencari kerja
Portofolio Universitas Diponegoro
128
Lulusan
(job seekers), tetapi dapat menciptakan pekerjaan sendiri (entrepreneur) (Lampiran 13.2.1.) 4. pembentukan
Unit
Pelaksana
Teknis
Kemitraan
dan
Kewirausahaan yang menyelenggarakan berbagai kegiatan Pelatihan Kewirausahaan bagi mahasiswa sehingga mahasiswa setelah lulus diharapkan tidak mencari kerja (job seekers) tetapi menciptakan pekerjaan. 5. meningkatkan daya saing lulusan melalui Program Retooling untuk lulusan yang belum bekerja (Proyek ADB Retooling Batch II s/d Batch IV/ 2004 – 2006) . 6. pada beberapa Program Studi dalam kurikulum mahasiswa diwajibkan magang pada perusahaan, instansi pemerintah ataupun kantor-kantor profesi. Kenyataan di lapangan, terdapat lebih banyak ketidak sesuaian antara kesempatan kerja dengan profil lulusan lulusan yang ada, sementara apabila lulusan bersedia bekerja tidak sesuai dengan profil lulusannya akan mempersingkat masa tunggu. Memperhatikan kondisi tersebut, pelatihan pengembangan softskill sebagai upaya agar lulusan tetap dapat berprestasi ketika bekerja di luar bidang ilmunya sehingga dapat mempersingkat masa tunggu. Pembekalan kemampuan soft skill diberikan kurikuler dalam bentuk
embeded
pada
kurikulum
dan
melalui
kegiatan
kemahasiswaan yang bersifat ekstra kurikuler, yaitu : 1. Latihan Ketrampilan Manajemen Mahasiswa yang dilaksanakan berjenjang: tingkat dasar dilaksanakan di Fakultas dan tingkat menengah di tingkat universitas. 2. Penyelenggaraan softskill pada berbagai UKM melalui : a). pelatihan dasar resimen
yang secara berjenjang berlanjut
sampai ke tingkat kursus kader kepemimpinan, b) pelatihan dasar kepemimpinan Racana Undip, c). pengiriman delegasi ke Portofolio Universitas Diponegoro
129
Lulusan
latihan integrasi taruna dan mahasiswa , d).
pengiriman
delegasi ke pelayaran kebangsaan, e). Pada tahun 2007 Undip melaksanakan Hibah Kompetisi Program Pengembangan Life Skills Training berupa Pengembangan Kepribadian Mahasiswa Undip, Aktualisasi Berorganisasi Mahasiswa Undip, Aktualisasi Kepemimpinan
Mahasiswa
Undip
dan
Aktualisasi
Entrepreneurship berbasis nasionalisme untuk mahasiswa Undip. dan f). Mendorong agar mahasiswa mengikuti berbagai kegiatan kemahasiswaan dengan memberikan bea siswa unggulan bagi aktivis kemahasiswaan. 13.3. Pelacakan dan evaluasi lulusan Lulusan Undip tahun 2005 s/d 2007 sebanyak 22.428 orang. Suatu jumlah yang cukup besar, mereka harus bersaing untuk mendapatkan pekerjaan di bidang jasa maupun produksi dan pemerintahan.
Undip
mempunyai
tanggung
jawab
untuk
mengetahui posisi lulusan yang sudah bekerja maupun yang belum bekerja. Oleh karena itu Undip melakukan pelacakan lulusan. Upaya pelacakan lulusan yang dilakukan Undip meliputi: 1. pelacakan lulusan pada tingkat universitas dilakukan oleh Biro Administrasi Kemahasiswaan, koordinasi dengan fakultas, dan kerjasama dengan IKA Undip untuk melakukan pelacakan lulusan melalui komisariat yang berada di wilayah masingmasing. 2. pelacakan lulusan melalui fakultas maupun, reuni universitas yang diselenggarakan saat dies natalis. 3. optimalisasi pelacakan alumni, dilakukan dengan kegiatan Alumni Awards pada saat temu alumni di tingkat universitas. Kegiatan Alumni Awards merupakan upaya melihat rekam jejak alumni Undip dan keberhasilannya di masyarakat.
Portofolio Universitas Diponegoro
130
Lulusan
13.4. Pemanfaatan hasil pelacakan Mekanisme pelacakan dilakukan universitas dibantu oleh fakultas untuk melacak lulusan dengan cara membagikan formulir atau kartu pos pada saat wisuda, pelacakan juga dilakukan pada waktu alumni melegalisir ijasah. IKA Undip melalui komisariat IKA membantu mengumpulkan data lulusan masing
(Contoh:
wilayah
DKI,
Jatim,
pada wilayah masingJateng,
Kalimantan,
Lampung). Data pelacakan lulusan fakultas, data IKA Undip dan data
pelacakan
lulusan
diu
menunjukkan
bahwa
rata-rata
pengembalian mencapai 13% dari jumlah lulusan baik yang sudah bekerja maupun yang belum bekerja. Mekanisme evaluasi hasil pelacakan dan pemanfaatan hasil pelacakan dilakukan dengan cara: 1. Pengumpulan formulir umpan balik pada saat reuni, dan pemanfaatan
hasil
tracer
study
PS
dalam
rangka
penyempurnaan kurikulum dan akreditasi, form umpan balik jurusan dan panitia reuni. 2. Pertemuan/rapat
IKA
Undip
yang
membahas
tentang
pengumpulan data base lulusan. Forum evaluasi pelacakan lulusan pada pertemuan reuni universitas dengan perwakilan dari fakultas dan alumni, membahas mekanisme pelacakan lulusan dan program, serta fasilitas pendukung kegiatan. 3. Hasil evaluasi digunakan dalam penyempurnaan kurikulum, pengembangan program studi dan pengembangan sarana prasarana di beberapa fakultas/ jurusan 13.5. Layanan bimbingan karir dan informasi kerja Bimbingan karir mahasiswa sudah dilaksanakan pada beberapa
program
studi,
sehingga
Undip
merencanakan
pembuatan panduan bimbingan karir untuk seluruh fakultas. Informasi kesempatan kerja sangat diperlukan bagi wisudawan, Portofolio Universitas Diponegoro
131
Lulusan
Undip telah membuat jaringan kemitraan dengan beberapa perusahaan untuk mendapatkan informasi kesempatan kerja, serta menyelenggarakan seleksi penerimaan pegawai untuk beberapa perusahaan.
Pelayanan
tentang
informasi
kerja
Undip
mengembangkan program seperti : 1. Kerjasama/kemitraan dengan user/perusahaan industri maupun jasa untuk tentang kesempatan/lowongan kerja, sekaligus menyelenggarakan seleksi pegawai/karyawan (lampiran tabel 13.5.1.). 2. Menyajikan Informasi tentang kesempatan/lowongan kerja diumumkan pada papan informasi di universitas maupun fakultas. 3. Menyelenggarakan
bursa
kerja
secara
berkala
dan
menyelenggarakan pelatihan strategi menghadapi peluang kerja untuk memberikan layanan kepada lulusan baru. 13.6. Komitmen Undip Memperhatikan visi dan misi Undip kedepan, kualitas dan daya saing lulusan merupakan tolok ukur keberhasilan pendidikan. Informasi tentang masa tunggu, take home pay, karier di dalam pekerjaan merupakan indikator profil lulusan lulusan Undip. Disadari bahwa profil lulusan lulusan Undip belum sepenuhnya dapat dievaluasi secara optimal mengingat berbagai kendala dalam tracer study. Upaya yang sedang dilakukan untuk meningkatkan pelakcakan adalah penyusunan buku panduan tentang mekanisme pelacakan, panduan monitoring dan panduan evaluasi dan membuka e-mail : ikaundip@ yahoo.com dengan harapan untuk mempermudah lulusan untuk mengakses data. Bursa kerja dan informasi kesempatan kerja terbukti mampu memfasilitasi lulusan untuk memperoleh pekerjaan. Ke depan bursa kerja akan ditingkatkan
frekuensi
Portofolio Universitas Diponegoro
penyelenggaraannya
dalam
rangka 132
Lulusan
meningkatkan kualitas pelayanan dan mendorong daya saing lulusan. Program-program peningkatan daya saing, kurikulum, menejemen institusi yang dikembangkan universitas, fakultas dan program studi di Undip seharusnya mengacu pada hasil umpan balik yang diberikan alumni dan stake holders, sebagai upaya untuk terus meningkatkan daya saing lulusan Undip. Softskill
sangat
menentukan
dalam
memenangkan
persaingan di pasar global, di dalamnya terdapat unsur lifeskill dan employabilityskill, sehingga untuk meningkatkan daya saing lulusan Undip dikembangkan program-program : 1. peningkatan life skill melalui :a) leadership training, b) achievement motivation training (AMT), c). meningkatkan student exchange,
dan d). membangun Islamic Student’s
Tutorial Center untuk meningkatkan moral dan ethics 2. peningkatan
employability skill melalui: a). pembangunan
Training Center melalui dana IDB, b). pemberdayaan computer skill
melalui
jurusan
masing-masing
atau
melalui
UPT
Komputer, c). memacu penguasaan bahasa Inggris malalui pemberdayaan UPT Bahasa asing dan pemberian kuliah dalam bahasa Inggris, d). pembangunan Management and Incubator Center
untuk
meningkatkan
kemampuan
bisnis
dan
employability, dan e). training mengenai employability misalnya dengan mengadakan seminar atau workshop bersama praktisi bisnis terutama dari para alumni yang telah sukses.
Portofolio Universitas Diponegoro
133
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
STANDAR 14 Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam mendukung Visi Undip ”menjadi Universitas Riset di tahun 2020” dan Misi Undip publikasi
ilmiah,
”meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian,
HaKI
(paten
dan
Hak
Cipta)
dalam
rangka
pengembangan IPTEKS, seni dan budaya dari sumber lokal” maka Lembaga Penelitian (LPN) dan Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM) merupakan lembaga yang sangat vital di tingkat universitas yang diberi kewenangan mengkoordinasi dan memfasilitasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bagi dosen
dan mahasiswa Undip.
Dalam menjalankan program kerjanya LPN bersama LPM menetapkan Visi sebagai berikut: menjadikan kegiatan penelitian adalah kegiatan utama dan tak terpisahkan dalam pelaksanaan misi sebagai Universitas Riset; serta sebagai pusat penerapan Ipteks hasil penelitian kepada ’stakeholders’ Adapun misi bersama LPN & LPM adalah: meningkatkan dan mengembangkan kuantitas dan kualitas penelitian diharapkan
pada
fokus
merupakan
payung bidang
Indonesia dan Asia Tenggara.
penelitian unggulan
Undip Jawa
yang
Tengah,
Serta pelaksanaan program
penerapan dan pengabdian masyarakat pada hasil-hasil penelitian,
pemberdayaan
masyarakat;
pelatihan
dan
peningkatan soft-skill, partisipasi masyarakat dalam bidang penerapan hasil penelitian.
Portofolio Universitas Diponegoro
134
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Untuk menjalankan misi dalam mencapai visi tersebut dilakukan perencanaan
yang komprehensif dan terarah yang dipandu
hasil
evaluasi diri; terkait kekuatan, kelemahan, tantangan dan peluang. Komitmen universitas dan segenap sivitas akademika seperti dinyatakan dalam Statuta Undip sebagai universitas riset pada tahun 2020 memberikan dorongan moral yang kuat untuk meningkatkan penelitian. Dalam statuta yang baru
terkandung komitmen reorganisasi organisasi
penelitian dengan penggabungan antara Lembaga Penelitian (LPN) dan Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPM) menjadi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) sehingga menjadi lebih efisien, efektif dan unggul dalam pengembangan pusat penelitian, pusat studi dan pusat kajian baru yang khas dan unggul baik pada tingkat Jawa Tengah dan Nasional (6 bidang unggulan utama sesuai dengan Agenda Riset Nasional/ARN). Dalam rangka menggalang para peneliti dan menggali potensi yang ada maka dibentuklah Kluster Peneliti pada tingkat fakultas dan universitas sesuai dengan kekuatan dan kecirian Undip serta mengacu ARN yaitu (1) kluster ketahanan pangan; (2) kesehatan;
(3)
teknologi
terbarukan; (6).hankam. bidang
informasi;
(4)
perhubungan;
(5)
energi
Kordinator bidang Penelitian dan Koordinator
Pengabdian Masyarakat di masing masing fakultas
telah
bergabung menjadi Unit Pengembangan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat yang mempunyai tugas lebih luas tidak sekedar koordinasi tetapi juga memfasilitasi dan mendinamisasi penelitian dan pengabdian masyarakat di tiap fakultas. Komitmen universitas dalam hal pengembangan bidang penelitian dan pengabdian masyarakat secara menyeluruh tertuang dalam Standar Akademik dan Perak Bidang Penelitian SK. Rektor No 26/SK/J07/2006 serta Perak Bidang Pengabdian kepada Masyarakat SK Rektor No. 27/SK/J07/2006.
Portofolio Universitas Diponegoro
135
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Upaya pengembangan melalui kompetisi nasional sehingga Undip bisa meraih peringkat ke lima (5) dalam pencapaian dan Hibah Penelitian kompetitif DP2M-DIKTI, sehingga mendapat kepercayaan melakukan evaluasi dan monitoring proposal penelitian (desentralisasi) dengan pagu dana yang dicapai tahun 2007 sebesar Rp 1,9 miliar. Proposal penelitian yang didanai Kementrian Ristek juga menempati posisi ke 5 dengan dana mencapai peningkatan
Rp. 3 miliar. Dana penelitian secara bermakna terdapat
(Gambar 14.1).
Dilihat dari jumlah proposal tahun 2006
terdapat penurunan karena sejak tahun 2006 (Gambar 14.2) Lembaga Penelitian yang mendapatkan desentralisasi penelitian Dosen Muda pendanaanya dilimpahkan ke Universitas masing-masing. Pada tahun 2005 hampir 95 proposal dosen muda yang didapat Undip, dan biaya pengganti oleh Universitas belum dialokasikan. Sumberdaya tenaga edukatif/dosen cukup mendukung untuk pengembangan penelitian karena diantara 1642 orang mempunyai kualifikasi S3: 194, Sp2 (setara S3): 8, S2: 945,
Spesialis1 (setara S2): 83 orang dan S1: 412 orang. Skema
dana penelitian dari Undip mendatang sebaiknya lebih ditekankan untuk penelitian dalam rangka program doktor, sehingga makin banyak dosen yang berkualifikasi doktor (S3). Upaya pengembangan penelitian melalui kerjasama dengan berbagai pihak baik pihak swasta, industri, pemda, dll telah dilakukan dan telah di tanda tanganinya MOU antara Undip dan Pemerintah Propinsi dalam hal Tridarma PT, serta MOU Pelaksanaan antara Lembaga Penelitian
Undip
dan
Dinas
Kesehatan
Pem-prov.
Kerjasama
pengembangan Institute Obat Alam atas bantuan dana Pemerintah Propinsi
Jawa
Tengah
sebesar
Rp
2,5
miliar
dalam
rangka
pengembangan obat bahan alam, uji bahan aktif, standarisasi, akreditasi laboratorium uji, uji pra klinis dan uji klinis bekerja sama dengan Disbun, Asosiasi Petani Tanaman Obat, Dinas Kesehatan, Kantor Akreditasi Nasional (KAN).
Portofolio Universitas Diponegoro
136
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Posisi Undip Dalam Rangking JumlahPproposal Yang Didanai oleh DIKTI Tahun 2005
UNIBRAW
UNHAS
UNDIP
ITB
UNAIR
IPB
UGM 0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Jumlah Penelitian
Gambar 14.1. Posisi Undip dalam rangking jumlah proposal yang didanai oleh
DIKTI
tahun 2005
PENELITIAN TAHUN 2002 S.D. 2007 DARI PELBAGAI SUMBER DANA PADA LEMBAGA PENELITIAN UNDIP 7000 6352.706 6000
5000
3640.897
4000 3084.207
2691.5
3000 2179.95 2000 1,325.046 1000 137
368
486 184
595
484 183
223
408 159
87
287
0 2002
JUDUL
2003
DOSEN PENELITI
2004
2005
2006
TAHUN
2007
DANA PENELITIAN (DALAM JUTAAN RUPIAH)
Gambar 14.2. Perkembangan proposal yang didanai
Portofolio Universitas Diponegoro
137
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Budaya meneliti baru dimiliki oleh sebagian kecil staf Undip, data tahun 2001-2005 menunjukkan tidak ada peningkatan persentase peneliti dibanding jumlah dosen (2001: 24%, 2002: 22%, 2003: 27%, 2004: 25% dan 2005: 25%). Masih lemahnya koordinasi dan sinkronisasi serta pengembangan kerjasama penelitian internasional di tingkat fakultas dan terutama pada program pasca sarjana. Banyaknya hambatan kerjasama penelitian dan jasa konsultasi, terutama dengan pihak pemerintahan, terkait dengan adanya Keppres 80 Tahun 2004 sehingga sangat membatasi peluang kerjasama penelitian kurun 2 tahun terakhir. Terbatasnya dana pengabdian masyarakat dari Universitas, dan masih kecilnya minat dosen untuk melaksanakan pengabdian masyarakat; persaingan sangat ketat antara PTN dan PTS karena meperebutkan salah satu sumberdana dari DP2M Dikti.
Kualitas proposal pengabdian
masyarakat dari para dosen masih lemah, sehinga kesempatan menang dalam kompetisi menjadi sangat kecil. Peluang kerjasama penelitian, terutama pada bidang yang sesuai dengan fokus penelitian unggulan Undip seperti tercantum dalam statuta dan Pola Ilmiah Pokok Undip yaitu Coastal Region Eco-development dan obat bahan alam sangat besar, karena telah disiapkannya SDM dan sarana-prasarana penelitian terkait. Adanya dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari berbagai BUMN di Indonesia; terutama dalam pengembangan UKM dan Pemberdayaan masyarakat merupakan peluang yang harus diraih. Banyak tawaran dana penelitian dan pengabdian masyarakat yang ditawarkan baik dari Dikti, Menristek, Departemen yang lain, BUMN maupun dari instansi luar negeri yang bisa diakses lewat internet merupakan peluang yang belum di upayakan secara maksimal, Kompetisi PTN dan PTS secara nasional terutama pada beberapa bidang penelitian yang
lebih dikuasai oleh beberapa universitas di
Indonesia. Karena terbatasnya dana maka persaingan sangat ketat secara nasional antara PTN dan PTS. LSM yang bisa jadi kompetitor dalam mendapatkan penelitian kerjasama
Portofolio Universitas Diponegoro
138
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
14.1. Pedoman Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas
Diponegoro
telah
mempunyai
Pedoman
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat SK Rektor No. 27/SK/J07/2006 yang merupakan bagian dari Peraturan Akademik Universitas Diponegoro . 14.1.1. Peraturan Penelitian. Peraturan peneliti
penelitian ini merupakan acuan para
agar peneliti bisa menetapkan
judul proposal
penelitiannya sesuai dengan arah dan fokus penelitian di Universitas Diponegoro, pedoman pengajuan proposal, pola
kerjasama,
pelibatan
mahasiswa,
pelaporan,
monitoring dan evaluasi dalam rangka penjaminan mutu, pemanfaatan
hasil
penelitian
untuk
pengabdian
masyarakat, publikasi dan pengurusan Hak Atas Kekayaan Intelektual. Meskipun tidak berada dalam peraturan penelitian tetapi ada dalam peraturan pendidikan yang menjadi satu dalam Peraturan Akademik, peneliti harus memahami bahwa plagiat merupakan
hal yang tidak
terpuji dan dikenakan sangsi. Berdasarkan peraturan yang telah disusun tersebut diatas LPN telah mengembangkan lebih lanjut komponenkomponen yang ada dalam peraturan yaitu pedoman pengusulan proposal, pedoman monitoring dan evaluasi, serta focus dan roadmap penelitian (Gambar 14.3) yang dihasilkan dari lokakarya antara Lembaga Penelitian dan perwakilan dari Fakultas dan Lembaga yang lain.
Portofolio Universitas Diponegoro
139
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
PUBLIKASI NASIONAL TERAKREDITASI & INTERNASIONAL
Penyu sunan agend a riset 20062010
T A R G E T
HKI BUKU AJAR K.S. IND
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
Peneliti an desentr alisasi blm berdasa r prop. payung
Techn ology proven
Product ion system proven
Bussine ss system proven
Bussine ss system sold
Bussine ss system sold
“Indigenous & Coastal Region Eco Development” Begin from market end in the market (Menristek 2005)
Punas Ristek
POTENSI UNDIP
Gambar 14. 3 Road map Penelitian UNDIP dengan fokus pengembangan sumber asli (indigenous) dan wilayah pantai
14.1.2. Peraturan Pengabdian Kepada Masyarakat Peraturan pengabdian masyarakat
disusun agar
menjadi acuan dosen dan mahasiwa Undip dalam merancang
dan
masyarakat.
melaksanakan
pengabdian
kepada
Peraturan tersebut memberikan panduan
tentang pola kerjasama, pengusulan proposal, pendanaan, pelibatan mahasiswa dalam pengabdian masyarakat, pelaksanaan, pelaporan, pemanfaatan hasil penelitian untuk pengabdian pengabdian tercantum
dan
kepada dalam
monitoring serta evaluasi
masyarakat.
peraturan
tersebut
Meskipun
tidak
LPPM
juga
mendapatkan tugas dari Rektor sebagai penyelenggara Kuliah Kerja Nyata (KKN)
bagi mahasiswanya
(SK
Rektor NO: 70/SK/PT09/1979)
Portofolio Universitas Diponegoro
140
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
14.1.3. Publikasi Hasil-Hasil Penelitan Merupakan kelemahan dari LPN
untuk mendata
publikasi hasil penelitian, hal ini karena sering peneliti tidak lapor, meskipun sudah diwajibkan lapor. Sehingga data yang ada pada LPN
merupakan data minimal.
(lihat
lampiran Tabel 14.5) 14.1.3.1. Dipublikasikan dalam jurnal
atau proceding
seminar Internasional Lembaga penelitian telah meminta Pusat Penelitian, Pusat Studi dan fakultas untuk mengirim publikasi internasional atau proceding seminar internasional dari para dosen fakultas/ pusat
yang
sangat kecil.
bersangkutan,
namun
respons
Dari yang ada jumlahnya belum
menggembirakan dan juga belum merata untuk semua fakultas (didominasi dosen-dosen Fak. Kedokteran) sehingga perlu ada program untuk mendorong publikasi internasional lebih banyak lagi. 14.1.3.2. Dipublikasikan dalam atau proceding nasional Identik dengan publikasi internasional, permintaan publikasi nasional atau proceding di forum nasional juga sulit diperoleh. Namun demikian
beberapa
hasil
penelitian
yang
dipublikasi di Jurnal of Coastal Development yang pada saat terbitan tersebut terakreditasi cukup banyak.
Portofolio Universitas Diponegoro
141
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Untuk lebih mendorong publikasi ilmiah, LPN membentuk ”Bidang Pengembangan Jurnal ”
(Peraturan Penelitian
pasal 20 ayat 5) yang mempunyai peran dalam: a. menyelenggarakan pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional dan internasional b. menyelenggarakan pelatihan manajemen jurnal c. menyelenggarakan lomba artikel ilmiah dan jurnal ilmiah dengan memakai instrumen penilaian akreditasi jurnal nasional, d. membantu
pengelola
jurnal
dalam
mengajukan
akreditasi. Sampai saat ini (Desember 2007)
dilingkungan Undip
telah terakreditasi 11 jurnal (lihat lampiran tabel 14.5.1) dari 40 jurnal yang ada di Undip. 14.1.4. Pengabdian masyarakat yang terkait dengan penelitian Pengabdian
masyarakat
yang
terkait
dengan
penelitian adalah melalui program VUCER yang dalam 3 tahun terakhir berjumlah 42 judul (2005: 19 judul, 2006: 14 judul dan 2007: 9 judul),
[lampiran tabel 14.10]. Perlu
dilakukan kajian dan diikuti pelatihan-pelatihan yang intensif agar proposal Vucer untuk tahun 2008 bisa meningkat lagi. Hasil penelitian yang dimanfaatkan oleh instansi lain bisa dilihat di lampiran tabel 14.4. 14.1.5. Penghargaan Karya Inovatif Dosen dan Mahasiswa Penghargaan
karya
inovatif
mahasiswa
disampaikan di standar kemahasiswaan, disampaikan disini hanya untuk dosen. Memang belum banyak yang mendapatkan
penghargaan
ini,
namun
cukup
membanggakan dan diharapkan bisa memotivasi dosen
Portofolio Universitas Diponegoro
142
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
lain untuk bisa berinovasi dan berprestasi. Beberapa dosen yang mendapatkan penghargaan tercantum dibawah ini. 1. Dr. Muhammad Nur, DEA, penghargaan sebagai pelaksana
program Vucer terbaik
nasional 2002
dengan judul ”Pengerasan metal dengan metoda nitridasi, karburasi, dan quenching NcCl” 2. Dr. Bambang Cahyono, MS, penghargaan penelitian dasar
dengan
judul
”Chemoselectivitas
reaksi
demetylasi senyawa amonium dengan trifenilphospine” Tahun 2003. 3. Ir. Bambang Sulistiyanto, M.Sc, Ph.D, penghargaan sebagai
pelaksana program KWU terbaik nasional
Tahun 2005. 4. Drs. Sofyan Firdausi, penghargaan Penelitian Dasar Terbaik Nasional dengan judul ” Pengerasan metal dengan metoda nitridasi, karburasi, dan quenching NcCl” Tahun 2005. 5. Daud Samsudewa, S.Pt, M.Si, penghargaan sebagai peneliti muda Indonesia terbaik versi LIPI dengan judul: Teknik Pendeteksian Kebuntingan Dini pada Sapi, Tahun 2005. 6. Nasrudin, S.Si,
penghargaan sebgai peniliti remaja
Indonesia terbaik bidang IPTEKS dengan ”Pemercepat tumbuh mangrove
judul
dengan teknologi
plasma” Tahun 2006. 7. Dr. Ir. Didi Dwi Anggono, M.Eng, penghargaan Dosen berprestasi Nasional ranking V
2006, dengan fokus
penelitian ”Teknologi Katalis” 8. Dr. I Nyoman Widiasa, ST, MT, penghargaan Dosen berprestasi Nasional Ranking V 2007, dengan fokus penelitian
dengan
Portofolio Universitas Diponegoro
topik
”Pengembangan
aplikasi 143
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
teknologi membran dalam pengolahan ubi kayu dan produk turunannya”. 9. Dr. Drs. Ocky Karna Radjasa, M.Sc, penghargaan yang diperoleh adalah: a. Equipment award, dari Pemerintah Jerman untuk Pengembangan ekonomi, 2007 b. Cipta Lestari Kahati award 2006 c. Joint research grant award dari UNUGIST Korea, 2006 & 2007 d. Indo-Italy Science Technological Coop research grant award 2004-2007 e. Linberg foundation research grant award 2006, f. USA Intl Found of Science Research grant award Sweden 2006 g. Georg Foster resch fellowship Humbolt Found Germany
2004.
10. Dr. Muhammad Nur, DEA, penghargaan sebagai dosen berprestasi III Nasional 2006, dengan fokus penilaian pada karya ”Invensi dan inovasi knalpot dan cerobong asap anti polusi berteknologi plasma” 11. Dr. Istadi, ST, MT. penghargaan sebagai Indonesia Berprestasi
Award
2007
pada
kategori
Ilmu
Pengetahuan, oleh PT. Excelcomindo. 14.1.6.Jumlah dosen yang menulis buku ajar yang diterbitkan Belum semua fakultas dosennya menyusun buku ajar yang diterbitkan. Dari data lampiran tabel 14.6 baru 72 buku yang diterbitkan yang melibatkan 72 dosen
dan
hanya mencakup Fakultas Sastra: 11 dosen, Fakultas Peternakan: 50 dosen, dan Fakultas Teknik 11 dosen.
Portofolio Universitas Diponegoro
144
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Perlu dilakukan pelatihan dan insentif yang menarik agar makin banyak dosen yang menulis buku ajar. 14.2.
Fasilitasi Perguruan Tinggi untuk Memperoleh HaKI Universitas Diponegoro dalam mendorong para dosen dan mahasiswa untuk memperoleh Hak atas kekayaan Ilmiah telah mendirikan
Sentra HaKI dan Klinik HaKI. Sentra HaKI dibawah
koordinasi PR1, bekerjasama dengan LPN & LPM
telah
memberikan pelatihan kepada para dosen yang potensial untuk melakukan pendaftaran HaKI bagi hasil penelitiannya. Selain itu juga Sentra HaKI membantu pengurusannya ke Dirjen HaKI di Dep Kehakiman di Jakarta. Klinik HaKI dibawah koordinasi Dekan Fakultas Hukum lebih berperan membantu masyarakat luas melalui pelatihan dan bimbingan kepada masyarakat (UKM,UKP dll) untuk mendapatkan Hak Cipta, Hak Merek juga Hak Paten. Pendapatan paten bagi dosen Undip masih belum menggembirakan. Sampai saat sekarang baru ada 9 paten yang sudah didapatkan ataupun masih dalam pengurusan.
Permasalahan yang dihadapi para
peneliti adalah mahalnya biaya pengurusan paten. Untuk itu diperlukan
program-program
insentif
dari
Universitas
dalam
pembiayaan pengurusan paten. 14.3. Dorongan bagi dosen dan mahasiswa untuk melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat Untuk dorongan penelitian dan pengabdian masyarakat kepada mahasiswa telah dibahas di standar 2. kemahasiswaan, maka disini hanya dilaporkan kegiatan yang terkait dengan dorongan untuk dosen, namun juga permintaan untuk melibatkan dosen dalam penelitian. a. Pelatihan metodologi penelitian, metodologi pengabdian kepada masyarakat dan pelatihan penulisan artikel ilmiah telah banyak
Portofolio Universitas Diponegoro
145
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
dilakukan
dalam rangka meningkatkan
kemampuan dan
motivasi untuk melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (lamp. tabel 14. 10A dan lamp. tabel 14.10B). b. Pelatihan pengelolaan jurnal. c. Surat edaran Ketua Lembaga Penelitian agar melibatkan mahasiswa dalam penelitian yang didanai oleh DIPA Undip. d. Insentif publikasi internasional e. Lomba peneliti terbaik dan penulis artikel ilmiah terbaik 14.4. Rencana kedepan Dalam rangka peningkatan keterlibatan dosen yang aktif meneliti secara terpadu berjenjang dan berkelanjutan, dilakukan beberapa program
melalui
program Penguatan Kelembagaan
kerjasama dengan DP2M – DIKTI meliputi sosialisasi skim dana program penelitian berbagai instansi; pelatihan proposal penelitian; metodologi penelitian; coaching-clinic pada proposal yang spesifik; pelatihan artikel penelitian; jurnal ilmiah, penulisan buku ajar hasil penelitian; artikel ilmiah nasional dan internasional; jurnal ilmiah terakreditasi; pendaftaran Paten dan Hak Cipta. Skema pembinaan dosen untuk penelitian bisa dilihat di gambar 14.4. Agar roadmap penelitian yang sudah ditetapkan didepan tetap bisa berjalan linear, disamping pelatihan-pelatihan tersebut, maka prioritas penelitian yang didanai oleh program yang mana Tim LPN Undip bisa ikut menentukan, seperti penelitian dana DIPA Undip dan dana dari Dikti (termasuk pusat yang diberi kewenangan desentralisasi) harus diorentasikan kepada fokus penelitian yang telah ditetapkan dalam roadmap tersebut. Namun demikian monitoring dan evaluasi yang berkelanjutan sangat diperlukan agar roadmap tersebut tidak melenceng dan pencapainnya sesuai dengan jadwal.
Portofolio Universitas Diponegoro
146
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
PELATIHAN METODOLOGI PENELITIAN & PENULISAN PROPOSAL & PENULISAN ARTIKEL ILMIAH TINGKAT PEMULA
DIKS RUTIN
JURNAL LOKAL
DOSEN MUDA/ KAJIAN WANITA
JURNAL NASIONAL TERAKREDITASI
HIBAH PEKERTI
PELATIHAN METODOLOGI
PENELITIAN & PENULISAN
JURNAL INTERNASIONAL
HIBAH BERSAING/
PROPOSAL LANJUT & PENULISAN ARTIKEL ILMIAH INTERNASIONAL
DASAR, RUT HIBAH PASCA, RUTI, RAPID, KATALIS
PELATIHAN DRAFTING PATEN
PATEN & KERJASAMA INDUSTRI
Gambar 14.4. Pedoman Pembinaan Penelitian bagi dosen Undip
Dalam rangka menuju Universitas Riset seluruh
organ
didalam sistem Universitas yang terkait secara langsung maupun tidak langsung dengan penelitian harus berkerja dalam sistem yang jelas. Gambar 14.5 menunjukkan hubungan kerja organisasi terkait penelitian di Undip. Mengingat
telah
terbentuknya
Unit
Pengembangan
Penelitian ditingkat Fakultas dan adanya klaster peneliti baik ditingkat fakultas maupun Universitas, lembaga-lembaga tersebut lebih diberdayakan dengan koordinasi LPPM dan bekerjasama dengan Pasca Sarjana dan Pengelola jurnal, untuk: 1. metetapkan agenda penelitian kedepan 2. mengembangkan
proposal
internasional, atau bisa untuk
untuk
mendapatkan
dana
”joint research” dengan mitra
diluar negeri yang mempunyai reputasi internasional.
Portofolio Universitas Diponegoro
147
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
REKTOR
DEKAN
LEMBAGA PENELITIAN & PENG. MASY
PROGRAM S2/S3 PD I
PR I
UNIT PENGEMBANGAN PENELITIAN & PENG. MASY B DN PENGEMBANG JURNAL
SENTRA PROMOSI
KLASTER PENELITI SUB KLASTER
INDIVIDU/ KELOMPOK DOSEN
PUSAT KAJIAN
PUSAT PEN/STD
PENGELOLA JURNAL
PENGELOLA SKRIPSI
Gambar 14.5. Hubungan kerja organisasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ditingkat Universitas dan Fakultas
3. mengembangkan proposal penelitian inovatif, inventif yang mempunyai
nilai
ekonomi,
sehingga
mendatang
bisa
dikerjasamakan dengan industri. 4. mengembangkan
kerjasama
penelitian
dan
penerapan
penelitian dengan lembaga internasional 5. mencari akses atau peluang baru sumberdana pengabdian kepada masyarakat, baik instansi pemerintah, swasta dan industri (dana CSR) 6. membangun
kerjasama
pengabdian
kepada
masyarakat
berkerjasama dengan institusi dan universitas internasional 7. meningkatkan
bimbingan dan pelatihan penulisan proposal
dan publikasi ilmiah kepada dosen-dosen yunior. 8. melakukan review dan perbaikan proposal para dosen sebelum dikirim kelembaga donor
Portofolio Universitas Diponegoro
148
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
9. mefasilitasi
dan
insentif
para
dosen
untuk
publikasi
internasional dan mendapatkan HaKI. Kedepan sentra promosi hasil penelitian perlu dibentuk, agar badan tersebut bisa membantu para peneliti mepromosikan hasil penelitiannya dengan harapan selanjutnya terjadi kerjasama penelitian selanjutnya atau pemanfaatan hasil penelitian untuk industri. Peranan Laboratorium Obat dari bahan alam yang telah dilengkapi alat laboratorium yang sangat memadai, bantuan dari Pemerintah Daerah Jawa Tengah, perlu lebih diberdayakan lagi untuk mencari dana untuk penelitian uji pra-klinik, uji klinik dan teknologi farmasi sehingga bisa dihasilkan fitofarmaka baru yang bermanfaat bagi penyembuhan penyakit tertentu, dan ini akan sangat
membantu
pemerintah
dalam
rangka
mengurangi
ketergantungan obat dari luar negeri. Laboratorium tersebut saat ini telah melakukan sertifikasi bahan jamu, bahan
didapat baik
langsung dari petani maupun dari perusahaan jamu. Telah dilakukan pelatihan oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) tentang penyusunan dokumen dan manual mutu, dan dibawah bimbingan KAN diharapkan awal tahun 2008 ini bisa dikeluarkan sertifikat akreditasi untuk Lab obat bahan alam tersebut yang artinya secara resmi menjadi Lembaga Sertifikasi bahan obat dan menjadi pusat RGA Dalam rangka mendorong menunju Universitas Riset, pimpinan universitas mempunyai komitmen untuk mengalokasikan dana penelitian secara bertahap menuju 15% dari pendapatan dana universitas, dan dimulai dengan komitmen alokasi dana sebesar Rp. 2,5 miliar untuk tahun 2008. Pimpinan Universitas, melalui dana IDB juga mempunyai komitment untuk mendanai ”Joint research” di tahun 2008 sebesar Rp 600.000.000,-
(lihat
lampiran tabel 14.8.1)
Portofolio Universitas Diponegoro
149
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Portofolio Universitas Diponegoro
150
Program Studi
STANDAR 15 Program Studi Sesuai dengan statuta yang baru, visi Undip adalah menjadi universitas riset yang unggul ditahun 2020. Universitas riset kelas dunia mensyaratkan lulusan program doktor minimal 50 doktor per tahun dan dana penelitian minimal 15,5 juta dolar Amerika per tahun. Mengingat aspek penelitian merupakan komponen terpenting pada program S2 dan S3 maka sudah selayaknya jumlah mahasiswa program pasca sarjana lebih besar dari program S1. Selain itu universitas riset tidak mengelola program diploma tiga, karena program diploma tigaI adalah program vocasional. Saat ini Undip mengelola Program Studi yang terdiri atas : 1)
program D3 sejumlah 21 program studi dengan jumlah mahasiswa 6.310 orang;
2)
program S1 dan yang setara yang berjumlah 44 program studi S1 yang terdiri atas program reguler
dengan
mahasiswa sejumlah
16.287 orang, dan program non reguler sejumlah 10.127 mahasiswa; 3)
program Magister yang terdiri atas 25 program studi S2 (dengan jumlah mahasiswa 3.812 orang);
4)
program Doktor terdiri atas 7 program studi Doktor (dengan jumlah mahasiswa 509 orang );
5)
program Profesi terdiri atas 4 program studi Profesi (dengan jumlah mahasiswa 556 orang );
6)
program Spesialis 1 terdiri atas 15 program studi Spesialis 1 (dengan jumlah mahasiswa 574 orang). Dari angka tersebut jumlah total mahasiswa program pascasarjana
adalah 5.451 mahasiswa, artinya masih jauh dibawah total mahasiswa program S1.
Jumlah lulusan 2007: jenjang doktor (S3) sebanyak 41
Portofolio Universitas Diponegoro
150
Program Studi
yang sudah diwisuda dan akan menyusul sekitar 8 calon akhir tahun ini, jenjang magister (S2) sebanyak 1184, jenjang Profesi 415, dan jenjang spesialis satu sebanyak 113 orang.
Melihat data
tersebut maka
diperlukan perencanaan yang sistematis berjenjang dan terarah untuk mendongkrak jumlah mahasiswa program pascasarjana sehingga lebih besar dibanding program S1. Diharapkan jumlah Doktor yang diluluskan lebih dari 50 Doktor per tahun. Upaya peningkatan kualitas program studi ketingkat internasional juga dilakukan melalui akreditasi internasional. 15.1. Pedoman Pembukaan dan Penutupan Program Studi Panduan pembukaan dan pengabungan ataupun penutupan program studi telah dimiliki, panduan ini dituangkan dalam Rektor No. 541/SK/J07/2007. program studi baru
SK
Mekanisme usulan pembukaan
merupakan operasionalisasi
Keputusan
Menteri Pendidikan Nasional No 234/U/2000 tentang Pedoman Pendirian Program Studi.
Panduan ini akan sangat membantu
pembentukan program studi baru dan yang diprioritaskan adalah pembukaan program pasca sarjana. Dalam panduan tersebut juga dijelaskan mekanisme penggabungan ataupun penutupan program studi yang dinilai kurang menarik minat calon mahasiswa. Pedoman ini telah disosialisasikan ke fakultas dan program studi dengan harapan pengelola fakultas memahami syarat-syarat dan langkah-langkah yang harus ditempuh sesuai yang termuat dalam pedoman tersebut. 15.2. Pembinaan Program Studi Pembinaan kualitas program studi di lingkungan Undip dilakukan secara
teratur dan
terencana oleh Lembaga
Pengembangan Pendidikan dan Badan Penjaminan Mutu di tingkat universitas maupun unit pengembangan pendidikan dan tim penjaminan mutu ditingkat fakultas. Hasil pembinaan oleh lembaga
Portofolio Universitas Diponegoro
151
Program Studi
tersebut dapat dilihat dengan telah terakreditasinya sebagian besar program
studi
di
Undip
oleh
BAN-PT,
adapun
peringkat
akreditasinya sebagai berikut: 1. dari 44 program S1, 36 program terakreditasi ( A:22, B: 13 dan C:1), 8 belum mengajukan akreditasi karena belum meluluskan. 2. dari 25 program S2, 17 program terakreditasi (A: 9, B:7, C:1), 8 belum mengajukan karena masih baru 3. dari 21 program D III, 17 program terakreditasi (A: 4, B:11, C: 2),
3 belum mengajukan karena 2 program studi belum
meluluskan, 1 program studi sudah mengajukan. Program
doktor dan spesialis belum mengajukan akreditasi
nasional.
Belum
ada
program
studi
yang
terakreditasi
internasional. Upaya untuk membantu mendapatkan, memperbaiki peringkat atau mempertahankan peringkat akreditasi nasional oleh BAN-PT
telah
penyusunan
dilakukan
secara
dokumen akreditasi,
rutin
melalui
workshop
pendampingan, simulasi
penilaian oleh asesor internal ditingkat universitas oleh Lembaga Pengembangan Pendidikan Undip. Hal itu sesuai dengan arah kebijakan bidang pendidikan yang tercantum dalam
buku
Kebijakan Akademik Undip Bab II Bidang Pendidikan. Upaya mendapatkan akreditasi internasional telah dilakukan persiapannya melalui program internasionalisasi kurikulum, yang telah dibahas di standar kurikulum. Dengan upaya tersebut diharapkan tahun 2010 seluruh program studi telah terakreditasi nasional, ada sekitar 10 program studi terakreditasi
internasional dan tahun 2020 proporsi
mahasiswa program pascasarjana telah melebihi program sarjana.
Portofolio Universitas Diponegoro
152
Program Studi
15.3. Pengembangan Program Studi Program yang direncanakan sampai tahun 2020 adalah mendorong pendirian program master dan doktor baru yang dinilai banyak diminati calon mahasiswa, melakukan kerjasama dengan instansi-instansi untuk pendidikan master karyawannya, melepaskan
maupun doktor bagi
pengelolaan DIII
dan D IV dari
universitas, melakukan penutupan program non reguler maupun program studi yang kurang diminati calon mahasiswa serta internasionalisasi kurikulum. Saat ini sedang dilakukan kajian untuk mengeluarkan
DIII
dari
pengelolaan
Universitas
dan
mendorongnya menjadi Politeknik sehinga ketrampilan lulusannya menjadi lebih baik. Untuk itu telah dilakukan studi banding ke ITS pada tanggal 29 Oktober 2007.
Portofolio Universitas Diponegoro
153
Lampiran
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran Standar 2 Kemahasiswaan Tabel 2.1. Tabel Jumlah calon mahasiswa yang mendaftar, daya tampung, jumlah mahasiswa yang diterima dan jumlah mahasiswa baru Tahun Akademik (1)
Jumlah Calon Mhs Mendaftar (2)
2003/2004
46.795
2004/2005
Daya Tampung (3)
Jumlah Mhs Diterima (4)
Jumlah Mhs Baru (5)
9.440
10.798
8.440
49.172
10.307
10.174
8.676
2005/2006
44.034
10.722
10.872
8.876
2006/2007
45.896
11.069
11.181
9.130
2007/2008
53.395
11.418
11.309
9.413
Tabel 2.2.
Jumlah mahasiswa pada berbagai program pendidikan dalam tiga tahun terakhir
NO (1)
PROGRAM PENDIDIKAN (2)
1
Sarjana & Setara
2
Magister
3
JUMLAH MAHASISWA 2005/2006 2006/2007 2007/2008 (3) (4) (5) 24.494
25.282
26.416
3.700
3.679
3.812
Doktor
395
491
509
4
Profesi
374
400
556
5
Spesialis 1
559
575
574
7
D III (Reg. + LPPU)
6.136
6.247
6.310
35.658
36.674
38.177
Jumlah
Tabel 2.2.3.
Surat Edaran
tentang
Pemberian
Keringanan
dan
Pembebasan Biaya SPP
NO
PEDOMAN
PERIHAL
1.
Surat Edaran Pembantu Rektor II Pemberian Keringanan SPP Nomor : 143/SE/J07/2006, Bagi Mahasiswa Universitas tanggal 1 Mei 2006 Diponegoro Pada Tahun Akademik 2006/2007
2.
Surat Edaran Pembantu Rektor II Pemberian Pembebasan SPP Nomor : 144/SE/J07/2006, Bagi Mahasiswa Undip Pada tanggal 1 Mei 2006 Tahun Akademik 2006/2007
Tabel 2.2.4.
Daftar Kegiatan BKM, Poliklinik, Co-op Mahasiswa, Klaim Asuransi Kecelakaan Diri, Kesehatan Reproduksi, Radio Pro Alma
A. NO
Dasar Hukum PEDOMAN
PERIHAL
1.
SK Rektor tentang No. Pengurus Badan Konsultasi 256/SK/J07/2007, tanggal 16 Mei Mahasiswa Undip 2007
2.
SK Rektor tentang No. Tim Pengelola Poliklinik 255/SK/J07/2007, tanggal 16 Mei 2007
3.
Perjanjian Kerjasama Antara Undip Asuransi Kecelakaan dengan PT. Asuransi Umum Bumi Mahasiswa Undip Putera Muda 1967 No : 15A/J. 07.P/KS/2006 No : 079/MOU/BPM/VIII/2006
4.
SK Rektor tentang No. Tim Pengelola Radio Kampus 229/SK/J07/2007, tanggal 10 Mei Pro Alma 2007
B. NO 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Diri
Data Kegiatan NAMA KEGIATAN Badan Konsultasi Mahasiswa (Klien) Poliklinik (Pasien) Co-Op Mahasiswa (Peserta) Asuransi (Klaim) Kesehatan Reproduksi (Peer Educators) Pro Alma (Acara yang berhubungan dunia Kampus/mahasiswa)
2005 11 430 11 24 • • •
JUMLAH 2006 2007 21 20 469 680 8 8 30
80
Campuss Time (Kamis 19.00-20.00 WIB) Back to School (Senin 20.00-22.00 WIB) NGOMPAS (Ngomong Apa Aja Sampai Puas) (Jumat 20.00 – 22.00 WIB)
Tabel 2.2.5.
Surat Edaran pemberian stimulan/efisiensi Penulisan Karya Tulis Ilmiah dan Surat Edaran tentang Acuan Bantuan Dana untuk Kegiatan Lembaga Kemahasiswaan
NO
PEDOMAN
PERIHAL
1.
Surat Edaran Pembantu Rektor Pemberitahuan Stimulan/insentif III No. 532/J.07.P3/KU/2007, Penulisan Karya Tulis Ilmiah tanggal 26 Februari 2007
2.
Surat Edaran Pembantu Rektor Surat Edaran tentang Acuan III No. 529/J07.P3/KU/2007, Bantuan Dana untuk Kegiatan tanggal 26 Februari 2007 Lembaga Kemahasiswaan Tingkat Fakultas di Lingkungan Undip
Tabel 2.2.6.
Daftar
Pembimbing
Kemahasiswaan
yang
Telah
Mengikuti Pelatihan
NO
NAMA
PELATIHAN YANG DIIKUTI
KETERANGA N
1.
Sukinta, SH, M.Hum
•
Kursus Dasar
2.
Ir. Budi Adi Kristanto, MS
•
PP LKMM
DIKTI
•
PP Softskills
DIKTI
•
PP Penalaran
DIKTI
•
PP OPPEK
•
PP LKMM
DIKTI DIKTI
3.
Dr. Ir. Bambang Sulistiyanto, M.Agr.Sc
Mahir Lemdikanas
4.
Drs. Wahyu Hidayat, MSi
•
PP Kader Bangsa
Undip-DIKTI
5.
Budiharto, SH, MS
•
PP OPPEK
DIKTI
6.
Nuswantoro Dwi Warno, SH, M.Hum
•
PP LKMM
DIKTI
7.
Suyatno, S.KM, M.Kes
•
PP Penalaran
DIKTI
8.
Prof. Dr. Ir. Anang Muh. • Legowo, MS
PP OPPEK
DIKTI
9.
Drs. Dwi P. Sasongko, M.Si
•
PP Kader Bangsa
DIKTI
10.
Hasyim Asyari, SH, M.Si
•
PP Kader Bangsa
Undip-DIKTI
11.
Suhartoyo, SH
•
PP Kader Bangsa
Undip-DIKTI
Tabel 2.3.
Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa Undip dalam Kegiatan Ilmiah Nasional dan Daerah
No.
Uraian
1
Jumlah mahasiswa terlibat
2
2003
2004
2005
2006
Nas
Drh
Nas
Drh
220
243
370
15
528
7
Jumlah proposal dikirim
55
60
85
5
132
3
3
Jumlah proposal didanai
9
13
24
5
31
3
4
Jumlah tim finalis
3
5
13
5
7
3
5
Jumlah Kejuaraan
2
0
1
3
1
0
Keterangan : kompetisi karya ilmiah tingkat daerah baru dimulai 2005.
Tabel 2.4.
Partisipasi dan Prestasi Mahasiswa dalam kegiatan olah raga dan Seni
No
Kegiatan/jenis lomba
Juara/medali
Keterangan
perak
1.
emas POMNAS IX / TAHUN 2005
3
-
1
-
2
2
-
1
-
1
2.
a. Renang 5 putri b. Renang 1 putra c. Tenis lapangan d. Tenis meja putri e. Tenis meja putra POM-ASEAN TAHUN 2005
3.
perunggu Atlet POMNAS adalah mahasiswa yang lolos seleksi daerah oleh Pengda BAPOMI
Atlet POMASEAN adalah mahasiswa yang lolos seleksi nasional Oleh PP BAPOMI
a. Renan 3 g putri b. Tenis 1 lapang an putri PEKAN SENI WILAYAH Daerah Jateng (PEKSIMIDA) 2006
1 1
UKM-teater The best 5/ finalis UKM-Kesenian jawa
Penulisan puisi Monolog
1
1 -
-
4.
Seni rupa Tari garapan 1 PEKAN SENI MAHASISWA NASIONAL (PEKSIMINAS) 2006 Tari garapan
1
-
Pserta adalah Juara daerah UKM-Kesenian jawa -
Lampiran 2.5.1.
Nilai Indeks Kepuasan Mahasiswa Per Unsur Pelayanan
A. NO 1. 2. 3. 4. 5. 6.
UPT Perpustakaan Undip UNSUR PELAYANAN
NILAI IKM 2,48 2,54 2,59 2,61 2,63 2,66
MUTU PELAYANA N C B B B B B
KINERJA PELAYANA N Kurang Baik Baik Baik Baik Baik Baik
2,67 2,72 2,72 2,72 2,77 2,77 2,86
B B B B B B B
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
2,91
B
Baik
2,54 2,59
MUTU PELAYANA N B B
KINERJA PELAYANA N Baik Baik
2,60 2,68 2,68 2,68 2,77 2,77 2,81 2,85
B B B B B B B B
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
2,86 2,89 2,89 2,96
B B B B
Baik Baik Baik Baik
14.
Kecapatan petugas dalam pelayanan Ketepatan pelaksanaan jadwal Kesopanan dan keramahan petugas Kedisiplinan petugas Kejelasan dan kepastian petugas Kesesuaian biaya yang dibayarkan dengan biaya yang ditetapkan Kenyamanan lingkungan pelayanan Kesesuaian persyaratan pelayanan Kemampuan petugas Kewajaran biaya pelayanan Kemudahan proses pelayanan Tanggung jawab petugas Keadilan untuk mendapatkan pelayanan Keamanan lingkungan pelayanan
B.
Sub Bag Registrasi BAA Undip
7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
NO 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14.
UNSUR PELAYANAN Ketepatan pelaksanaan jadwal Kesesuaian biaya yang dibayarkan dengan biaya yang ditetapkan Kecapatan petugas dalam pelayanan Kejelasan dan kepastian petugas Kedisiplinan petugas Kenyamanan lingkungan pelayanan Kemudahan proses pelayanan Kewajaran biaya pelayanan Kemampuan petugas Keadilan untuk mendapatkan pelayanan Kesesuaian persyaratan pelayanan Tanggung jawab petugas Kesopanan dan keramahan petugas Keamanan lingkungan pelayanan
NILAI IKM
KET
KET
Tabel 2.5.2. Pengiriman staf kemahasiswaan dalam rangka peningkatan kinerja kemahasiswaan No
Kegiatan
Nama/jabatan
Keterangan
1.
Peningkatan kapasitas pimpinan
a.
PIM II
1. Winoto, S.Sos
2006
b.
PIM III
1. Drs. Tono Suhartono, M. Si
1996
2. Drs. Satoto Sidi Purnomo
2003
3. Yunis Setyowati, S. Kar, MM
2003 2003
4. Dra. Retno Nur Kadarwati c.
Adum
1. Damami, SH
1998
2. Paryo, SE, A.Kt
2006
3. Jamil Sobirin, SH
2003
2.
Peningkatan kapasitas pelaksana
a.
Pelatihan dasar
b.
komputer 1. Yetty Mulatsih, S.Sn 2. Agus Riyanto
Pelatihan informasi
sistem 1. Tri Susanto, SH 2. Dian Christina Irwati, Amd
Undip-PSDM Yogyakarta/2006 Undip-PSDM Yogyakarta/2005
3. Sutrisno, SE c.
Pelatihan sistem menejemen dan tata kerja
1. Yetty Mulatsih, S.Sn
DIKTI/2005
d.
Pelatihan kehumasan
1. Tri Susanto, SH
DIKTI/2006
c.
Pelatihan Bendahara
1. Dian Chritina Irawati
KPKNJateng/2006
e.
Pelatihan Pengadaan dan Jasa
Sertifikasi 1. Drs. Tono Suhartono, M.Si Barang 3. Rio Bariyanto, SE
Undip-BSN/2006 Undip-BSN/2007
Lampiran Standar 3 Sumberdaya Manusia Tabel 3.1.
Jumlah dosen tetap menurut pendidikan tinggi
No.
Pendidikan Tertinggi(*)
Jumlah
1
Sarjana dan yang setara
326
2
Magister Profesi (M.M., M.B.A.) dan yang setara
3
Magister Akademik (M.Sc.,M.S.,M.Si.) dan yang setara
972
4
Doktor (Ph.D., D.Sc., D.Ed.)
224
5
Spesialis Dua
12
6
Spesialis Satu
68
7
Diploma Empat
6
Jumlah semua
1645
37
Dosen tetap: PNS pada PT, dosen Yayasan, dosen tetap PT (*) Sajikan pada saat asesmen lapang CV (termasuk mata kuliah yang diasuh/diajarkan, masa kerja, pengalaman penelitian dan keanggotaan dalam asosiasi/himpunan ilmiah/profesi) dosen tetap tersebut.
Tabel 3.2.
Jumlah Dosen Tetap Menurut Jenjang Fungsional (Jabatan Akademik)
No.
Jenjang Fungsional/ Akademik
Jumlah
1
Asisten Ahli
368
2
Lektor
612
3
Lektor Kepala
461
4
Guru Besar
75
5
Guru Besar Emeritus
24
Jumlah semua
1540
Tabel 3.3.
Jumlah Dosen Tidak Tetap Menurut Pendidikan Tinggi
No.
Pendidikan Tertinggi(*)
Jumlah
1
Sarjana dan yang setara
2
4
Magister Profesi (M.M., M.B.A.) dan yang setara Magister Akademik (M.Sc.,M.S.,M.Si.) dan yang setara Doktor (Ph.D., D.Sc., D.Ed.)
5
Spesialis Dua
20
6
Spesialis Satu
123
7
Diploma Empat/Lain-lain
3
Jumlah semua
206 0 281 10
16 656
(*) Sajikan pada saat asesmen lapang CV (termasuk pendidikan, mata kuliah yang diasuh/diajarkan, masa kerja, pengalaman penelitian dan keanggotaan dalam asosiasi/himpunan ilmiah/profesi) dosen tetap tersebut.
Tabel
No.
3.4. Jumlah Tenaga Kependidikan
Jenis Tenaga Kependidikan
1
Administrasi/Teknisi
2
Tenaga Perpustakaan
3 4
Presentase yang Jumlah bersetifikat bidang keahlian 790 35
-
Laboran/ Teknisi
0
-
Lain-lain (sebutkan jenisnya)
0
-
825
-
Jumlah semua
Lampiran 3.5.
Pendidikan Tertinggi Tenaga Kependidikan
No.
Pendidikan Tertinggi
Jumlah
1
Sekolah Dasar/MI dan yang setara
58
2
SMP/MTs dan yang setara
51
3
SMA/MA dan yang setara
300
4
SM Kejuruhan/ MA Kejuruhan
5
Diploma (Satu-Empat)
6
Sarjana
296
7
Magister
26
8
Doktor Jumlah semua
0 94
0 825
Tabel 3.6. No.
Jenis dan Jenjang Pendidikan Tenaga Kependidikan Jenis dan Jenjang Pendidikan
Jumlah
1
Doktor Perpustakaan
0
2
Magister Perpustakaan
0
3
Sarjana Perpustakaan
6
4
Diploma Tiga Perpustakaan
12
5
Diploma Dua Perpustakaan
5
6
Magister Non Perpustakaan
0
7
Sarjana Non Perpustakaan
8
8
Diploma Non Perpustakaan
1
9
SMA/MA dan yang setara
3
Jumlah semua
35
Tabel 3.7.
Data kebutuhan dosen tahun 2007
No
Fakultas
1 2 3 4 5 6 7
Fakultas Hukum Fakultas Ekonomi Fakultas Teknik Fakultas Kedokteran Fakultas Peternakan Fakultas Sastra FISIP Fakultas Kesehatan Masyarakat Fakultas MIPA Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan Fakultas Psikologi MKU Jumlah
8 9 10 11 12
Jumlah Dosen
Jumlah Kebutuhan Dosen
Kelebihan/ Kekurangan Dosen
127 123 410 198 133 91 110
124 169 594 126 97 70 135
3 -46
63
68
-5
181
113
68
163
146
17
27 19 1.645
1.642
27 19 3
-184 72 36 21 -25
Tabel 3.8.
Data kebutuhan non dosen tahun 2007
1
Undip
Spesifikasi Jabatan Fungsional Lain (Teknisi) Arsiparis
2
Undip
3
Undip
No.
Unit Kerja
Jumlah Pegawai Jumlah Kekurangan yang Kebutuhan Ada 2
33
-31
Pustakawan
35
46
-11
Kehumasan
0
5
-5
Tabel 3.9.
Mekanisme Pelaksanaan Rekruitmen CPNS Universitas Diponegoro
Tabel 3.10. Mekanisme kenaikan pangkat/ jabatan dosen yang dilakukan di Universitas Diponegoro adalah sebagai berikut:
Tabel 3.11.
Mekanisme Kenaikan Pangkat/ Jabatan Pustakawan Universitas Diponegoro Semarang
Tabel 3.12.
Mekanisme kenaikan pangkat/ golongan bagi Tenaga Administrasi adalah sebagai berikut:
Tabel 3.13. Mekanisme rotasi pejabat stuktural eselon IV dan III di lingkungan Universitas Diponegoro adalah sebagai berikut:
Tabel 3.14. Data dosen sedang studi lanjut di luar negeri No. Fakultas/ Unit Jepang Canada Malaysia Australia Inggris Perancis Amerika Singapura S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 1 Fakultas Hukum 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 Fakultas Ekonomi 0 0 0 0 0 1 0 2 1 0 0 0 0 0 0 0 3 Fakultas Teknik 1 4 0 0 0 2 2 1 0 3 0 1 0 0 0 1 4 Fakultas Kedokteran 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5 Fakultas Peternakan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6 Fakultas Sastra 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 7 Fakultas ISIP 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 2 0 0 0 8 Fakultas KM 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 9 Fakultas MIPA 0 3 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 10 Fakultas PIK 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 Jumlah 1 7 0 0 1 4 3 6 1 3 0 2 3 0 0 1 No.
Fakultas/ Unit
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Fakultas Hukum Fakultas Ekonomi Fakultas Teknik Fakultas Kedokteran Fakultas Peternakan Fakultas Sastra Fakultas ISIP Fakultas KM Fakultas MIPA Fakultas PIK Jumlah
Philipina Belanda Denmark Korsel Jerman Riyadh S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0 5 1 4 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 2 0 5 0 0 1 6 1 5 0 1
Austria Jumlah S2 S3 S2 S3 0 0 0 0 0 0 1 3 0 0 4 25 0 0 1 2 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 3 2 0 0 0 0 0 0 0 6 0 0 1 3 0 0 11 42
Lampiran 3.15. Tabel data dosen sedang studi lanjut di dalam negeri No.
Fakultas/ Unit
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Fakultas Hukum Fakultas Ekonomi Fakultas Teknik Fakultas Kedokteran Fakultas Peternakan Fakultas Sastra Fakultas ISIP Fakultas MIPA Fakultas KM Fakultas PIK MKU Jumlah
No.
Fakultas/ Unit
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Fakultas Hukum Fakultas Ekonomi Fakultas Teknik Fakultas Kedokteran Fakultas Peternakan Fakultas Sastra Fakultas ISIP Fakultas MIPA Fakultas KM Fakultas PIK MKU Jumlah
UNDIP UGM ITB ITS IPB UI UNBRAW UNAIR S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 10 14 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 14 0 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 18 15 6 3 6 1 3 3 0 4 0 0 0 0 0 1 13 17 4 8 0 0 0 0 2 0 4 0 1 0 0 0 4 6 0 12 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 2 0 4 3 0 0 0 0 0 1 0 2 0 0 0 0 5 1 1 3 0 0 0 0 0 0 1 1 1 2 0 0 0 3 5 4 0 7 1 0 3 11 1 1 0 0 0 0 1 6 1 3 0 0 0 0 0 0 2 1 0 0 0 0 3 12 0 1 1 0 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 58 88 21 42 7 8 4 3 10 23 8 5 2 5 0 3 UNPAD UNSOED UNNES UNAS UNY IBIN UKSW Jumlah S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 S2 S3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 16 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 24 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 33 28 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 24 25 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 9 7 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 10 27 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 10 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 18 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 2 0 0 0 3 1 0 2 1 0 1 1 0 1 0 1 2 0 1 0 115 182
Lampiran
Lampiran 3.16. Tabel data rasio dosen tetap dan mahasiswa Jumlah No. Fakultas Jumlah Mahasiswa Dosen Ekstensi Reguler & Lintas DIII Total Jalur 1 Fakultas Hukum 127 1.408 1.369 - 2.777 2 Fakultas Ekonomi 123 1.614 1.918 1.083 4.615 3 Fakultas Teknik 410 4.078 2.616 2.226 8.920 4 Fakultas Kedokteran 198 1.370 217 1.587 5 Fakultas Peternakan 133 1.164 83 113 1.360 6 Fakultas Sastra 91 947 692 1.077 2.716 7 FISIP 110 1.341 1.547 1.504 4.392 8 Fakultas Kesehatan Masyarakat 63 517 642 1.159 9 Fakultas MIPA 181 1.391 442 249 2.082 Fakultas Perikanan dan Ilmu 10 163 1.939 212 2.151 Kelautan 11 Fakultas Psikologi 27 503 389 892 12 MKU 19 Jumlah 1.645 16.272 10.127 6.252 32.651 JMT: Jumlah Mahasiswa Terdaftar Rasio Rata-rata dosen terhadap mahasiswa: 1: 20
Portofolio Universitas Diponegoro
Rasio
Keterangan
Reguler
+ Ekstensi
+ DIII
11 13 10 7 9 10 12 8 8
22 29 16 8 9 18 26 18 10
22 38 22 8 10 30 40 18 12
JMT Undip* JMT Undip* JMT Undip* JMT Undip* JMT Undip* JMT Undip* JMT Undip* JMT Undip* JMT Undip*
12
13
13
JMT Undip*
19 10
33 16
33 20
JMT Undip* JMT Undip*
Lampiran
Tabel 3.17. No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Tabel data dosen tetap bergelar minimal magister Fakultas Jumlah Dosen Sp. 1 S2 Fakultas Hukum 0 105 Fakultas Ekonomi 0 117 Fakultas Teknik 8 306 Fakultas Kedokteran 72 75 Fakultas Peternakan 0 113 Fakultas Sastra 0 65 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 0 82 Fakultas MIPA 0 152 Fakultas Kesehatan Masyarakat 0 58 Fakultas Perikanan dan Ilmu 0 131 Kelautan Fakultas Psikologi 0 17 UPT MKU 0 12 Jumlah 80 1233
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Tabel 3.18.
Tabel data dosen tetap bergelar doktor
No.
Fakultas
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Fakultas Hukum Fakultas Ekonomi Fakultas Teknik Fakultas Kedokteran Fakultas Peternakan Fakultas Sastra Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Fakultas MIPA Fakultas Kesehatan Masyarakat Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Fakultas Psikologi UPT MKU Jumlah
10 11 12
Portofolio Universitas Diponegoro
Jumlah Dosen Sp. 2 S3 0 17 0 24 0 35 12 26 0 41 0 11 0 9 0 12 0 5 0
42
0 0 12
1 1 224
Lampiran
Tabel 3.19.
Tabel data Guru Besar tetap di Universitas Diponegoro
No.
Fakultas
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Fakultas Hukum Fakultas Ekonomi Fakultas Teknik Fakultas Kedokteran Fakultas Peternakan Fakultas Sastra Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Fakultas MIPA Fakultas Kesehatan Masyarakat Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Fakultas Psikologi UPT MKU Jumlah
10 11 12
Portofolio Universitas Diponegoro
Guru Besar 8 8 6 27 10 5 2 2 0 7 0 0 75
Guru Besar Emeritus 4 0 1 15 0 2 1 0 0 1 0 0 24
Lampiran
Lampiran Standar 3 Sarana dan Prasarana Tabel 5.1. Lokasi, Status, Penggunaan dan Luas Lahan Lokasi Status (1) Penggunaan No (Nama dan nomor Penguasaan/ (2) jalan, Kota, Propinsi) Kepemilikan Kampus Utama, Pleburan Komplek 1. Jl. Imam Bardjo, SH Hak Pakai Akademik, Semarang Lapangan Olahraga Tembalang Kampus Kampus Jl. Prof. Sudharto, SH Utama, 2. - Bulusan Hak Pakai Komplek - Jangli Hak Pakai Akademik - Tembalang Hak Pakai Kampus Utama, 3. Kalisari Semarang Hibah PU Komplek Akademik Kagok 4. Hak Pakai Mess Jl. Kagok LPWP Jl. Ade Irma Suryani Kampus Jepara Utama, 5. Hak Milik - Bulu I Komplek Hak Pakai - Bulu II Akademik Hak Pakai - Bulu III Kampus Mlonggo Utama, 6. Jl. Raya Bangsri, Hak Pakai Komplek Jepara Akademik 7.
Teluk Awur Jepara - Teluk Awur I - Teluk Awur II - Teluk Awur III (1) (2)
Hak Pakai Hak Pakai Hak Pakai
Kampus Utama, Komplek Akademik
Luas
87.522
1.899.663 233.095 214.185 1.452.383 18.000 8.695
802 7.640 374
4.190 37.935 5.650 474.800
Luas Seluruhnya 2.545.271 Milik sendiri, sewa, pinjam Kampus Utama, Komplek Akademik, Rumah Sakit, Kebun
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Percobaan, Lapangan Olahraga, dsb. Sajikan pada saat asesmen lapang difotocopy sertifikat tanah yang dikuasai
Tabel 5.2.
Luas Bangunan (Kantor, ruang kelas, laboratorium, studio, dsb) Jenis Bangunan/ Ruangan
No.
1 2 1 Perkantoran/ administrasi 2 Ruang kuliah Ruang diskusi/ seminar/ 3 rapat 4 Ruang kerja dosen
Jumlah
Status Kondisi Penguasaan/ Kepemilikan 4 5 6 16.823,22 baik milik sendiri 29.489,90 baik milik sendiri
Luas (m2)
3 369 372 102
10.250,65
baik
milik sendiri
151
9.410,26
baik
milik sendiri
199
21.555,12
baik
milik sendiri
14
1.273,50
baik
milik sendiri
7 Rumah kaca
4
434,00
baik
milik sendiri
8 Rumah sakit
-
-
-
-
9 Pusat kegiatan mahasiswa
2
1.841,35
baik
milik sendiri
1
1.394,44
baik
milik sendiri
11 Gudang
67
1.595,38
baik
milik sendiri
12 Ruang Perpustakaan
52
7.715,25
baik
milik sendiri
13 Lapangan Olah Raga
6
27.497,75
baik
milik sendiri
140
16.691,00
baik
milik sendiri
15 Kolam Percobaan
1
853,00
baik
milik sendiri
16 Kandang Percobaan
8
930,00
baik
milik sendiri
17 Kebun Percobaan
2
50.000,00
baik
milik sendiri
711
30.579,09
baik
milik sendiri
51
-
baik
milik sendiri
5 Ruang laboratorium 6 Studio
10 Gedung olah raga
14 Rumah Dinas, Mess
18 Ruang Lain-lain 19
Perangkat Wifi (hotspot) Luas seluruhnya
Tabel 5.3.
228.333,91
Peralatan kantor / administrasi
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
No
Jenis peralatan
Jumlah
Kondisi umum
(1) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
(2)
(3) 735 118 15 6 13 3 2018 86 37 5 34 93 16623 49 14 2 158 4 82 44 1229 19 12 24 8 355 5 8 19 558 30 1670 100 27025 138
(4) Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
AC Split AC Window Alat Deteksi Uang Palsu Alat Musik Band Alat Pemotong Kertas Alat Penghacur Kertas Almari Kayu / Besi Amplifier Barang Bercorak Kebudayaan Bor Listrik Brandkas Buffet Buku Perpustakaan Calculator Camera Digital Coffe / Tea Maker Dispenser Electric Generating Set Generator Exhause Fan Facsimile Filling Kabinet Hand Phone Handy Talkie Handycam Heachmachine Besar Jam Mekanik/Listrik/elektronik Kasur/ Spring Bed Keyboard ( Alat musik ) Kichenset Kipas Angin Kompor gas Komputer Kulkas kursi Kuliah Lap Top / Notebook
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
No
Jenis peralatan
Jumlah
Kondisi umum
(1) 1 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70
(2)
(3) 735 120 19 493 242 1 23 62 207 953 935 6839 653 262 18 34 191 5 10 15 52 30 299 7 8 13 2 14 41 1 1 19 198 1 40
(4) Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
AC Split Layar OHP Lemari Buku Kaca Loker Loudspeaker M. Collator Megaphone Meja / Kursi Kerja Eselon II Meja / Kursi Kerja Eselon III Meja / Kursi Kerja Eselon IV Meja / Kursi Komputer Meja / Kursi Pelaksana Meja / Kursi rapat Meja gambar Meja Makan Besi / kayu Meja Telepon Meja / Kursi Tamu / Sice Mesin Cetak ( Offset ) Mesin Foto Copy Mesin Gerinda Mesin Hitung Mesin Ketik Elektrik Mesin Ketik Manual Mesin Kompresor Mesin Las Karbit Mesin Las Listrik Mesin Penghisap Debu Mesin Plate Maker Mesin Potong Kertas Mesin Potong Rumput Mesin Prefect Binding Mesin Press Mesin Stensil Microphone Microwave Mobile File
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
No
Jenis peralatan
Jumlah
Kondisi umum
(1) 1 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98
(2)
(3) 735 482 436 5 191 1 116 11 605 107 44 978 5 56 168 33 43 27 108 13 214 40 58 15 136 62 722 142
(4) Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
AC Split OHP Papan Nama Papan Visual Pesawat Telepone Piano Ploter Podium Pompa Air Printer Proyektor / LCD Rak Buku Rak Kayu / Besi Risograph Scanner Sketsel Sound System stabilisator Tabung Gas Tabung Pemadam Api Tangga Aluminium tape Recorder Tempat Tidur Besi / Kayu Tiang Bendera Tustel TV UPS White Board Wireles
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Tabel 5.4. Peralatan Perkuliahan No (1) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
Jenis peralatan (2) Barang Bercorak Kebudayaan Buku Perpustakaan Calculator Camera Digital Komputer kursi Kuliah Lap Top / Notebook Layar OHP Lemari Buku Kaca Loudspeaker Meja / Kursi Komputer Meja / Kursi rapat Meja gambar Meja Makan Besi / kayu Mesin Foto Copy Mesin Hitung OHP Printer Proyektor / LCD Rak Buku Rak Kayu / Besi Risograph Scanner stabilisator tape Recorder UPS White Board Wireles
Portofolio Universitas Diponegoro
Jumlah
Kondisi umum
(3) 37 16623 49 14 1670 27025 138 120 19 242 935 653 262 18 10 52 482 605 107 44 978 5 56 43 214 62 722 142
(4) Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Lampiran
STANDAR 5
(Prasarana dan Sarana)
Tabel 5.5. Peralatan Utama Laboratorium No
Nama Laboratorium FAKULTAS HUKUM
1.
Laboratorium Ilmu Hukum
2.
Laboratorium Kemahiran Non Litigasi FAKULTAS EKONOMI
1.
Laboratorium Ketik Manual
Jenis Peralatan Utama •
2.
Laboratorium Akuntansi
3.
Laboratorium Komputer I
4.
Laboratorium Komputer II
5.
Laboratorium Bahasa Inggris
Portofolio Universitas Diponegoro
Kondisi
•
Alat peraga hakim) Ruang sidang
•
Komputer, printer
10, 10
Baik
• •
Meja, kursi Filling kabinet
11, 11 1
Baik Baik
•
Mesin Ketik Elektronik/Selektrik Lemari Besi/Metal Papan Visual/Papan Nama Meja Ketik Kipas Angin Kursi Dorong Papan Visual/Papan Nama Overhead Projector Meja Kerja Kayu AC Split Microphone White Board Meja Kerja Kayu Kursi Besi/Metal Kursi Kayu WirelessMicrophone Slide White Board Meja Komputer AC Split Komputer Slide White Board Meja Komputer AC Split Wireless Kursi Dorong Komputer Slide White Board Kursi Besi/Metal AC Split TV Compact Disk Payer
7
Baik
2
Baik
1
Baik
30 2 15
Baik Baik Baik Baik
• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
(jas
Jumlah 19
Baik
3
Baik
1 1 1 2 1 1 1 20 1 1 1 1 24 2 20 1 1 32 2 1 30 27 1 1 25 2 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Lampiran
No
1.
2.
Nama Laboratorium
FAKULTAS TEKNIK Laboratorium Mekanika Tanah (Jurusan Teknik Sipil)
Laboratorium Pengaliran
Jenis Peralatan Utama • • •
Jumlah
Head Set Kursi Dorong Mixer
24 25 1
Baik Baik Baik
•
Sondir Manual
4
Baik
• • • • • • • • • • • • • •
Sondir Mesin Hand Boor Sund Cone Consolidasi Ancon Faind Hidrometer Oven Triaxial Direct Test Timbangan CBR Compaction hamer Permibilitos Cassa Grande Apparatus DEP Saringan Pembuka sampil TB Soil Properties Picnometer Compresor Mixer Loyang Jangka sorong Pokatkonotrometer Vane Shear Komputer Printer Scan UPS Pompa air Timbangan listrik Oven listrik Current meter Botol sampler Altimeter PH Meteran roda Water discharge Permeability tank Pipe Work Energi Losses Komputer Printer
1 4 3 8 2 4 5 3 3 7 3 2 4 4
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
3 2 2 1 35 1 3 4 1 2 1 3 2 1 1 2 1 1 2 2 1 2 1 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
1 1
Baik Baik
• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
Portofolio Universitas Diponegoro
Kondisi
Lampiran
No
Nama Laboratorium
3.
Laboratorium Geodesi
4.
Laboratorium Transportasi
Jenis Peralatan Utama • • • • • • • • • • • •
• 5.
Laboratorium Bahan Konstruksi
Kondisi
Komputer Theodolit Waterpas Stereoskop Planetable Pantograph Plani meter Barometer EDM Total Station Printer Dynamic Cone Penetrometer • Oven • Timbangan • Loss In Heating • Saybolt Viscometer • Sample Spliter • CBR • Air Compressor • Water Bath • Sieve Shaker • Laboratory Test Set • Traffic Cone • Benklemam Beam • Direct Shear Test • Komputer • Printer • Hand Vane Test • Proving Ring Penetrometer • Speed Gun • Proving Ring • Sand Cone • Sand Equivalent Test Set Centrifuge Extractor Test Set • Ductility Test • Compression Test
2 34 38 7 10 1 5 1 1 1 1 2
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
4 10 2 1 2 1 1 1 1 2 10 2 1 2 1 1 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
1 8 2 2
Baik Baik Baik Baik
1
Baik
2 6
Baik Baik
• • •
4 1 4
Baik Baik Baik
2 1 1 29 4 1
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
• • • • • •
Portofolio Universitas Diponegoro
Jumlah
Timbangan Komputer Vibrator Saringan Material Pasir Molen Tiles Machine Rockwell Hardness Saringan Agregat Oven Abrasion Test
Lampiran
No
6.
Nama Laboratorium
Jenis Peralatan Utama
Laboratorium Thermo Fluida (Jurusan Teknik Mesin)
7.
Laboratorium Metalurgi
8.
Laboratorium Kontrol dan Getaran
9.
Laboratorium CNC
10.
Laboratorium Metrologi
11.
Laboratorium Proses Produksi
12.
Laboratorium Energi
14.
Laboratorium Perancangan
15.
Laboratorium Bahasa
Portofolio Universitas Diponegoro
• • • • • • • • • • • • •
Jumlah
Kondisi
• • • • • • • • •
Vicat Slump Test Penetrometer Hammer Test Travo Las Magnetic Static Pompa Hidrolic Manometer Hidrolic Meja
2 2 1 6 1 1 2 1 4
• • • • • • • • • •
Kursi AC White Board Komputer/laptop Meja Kursi AC White Board Komputer/laptop Meja
9 1 1 3 8 10 1 1 3 9
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
• • • • • • • • • • • •
Kursi AC Komputer/laptop Meja Kursi AC Komputer/laptop Meja Kursi AC Komputer/laptop Meja
21 1 5 6 6 3 2 6 9 1 1 10
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
• Kursi • AC • White Board • Komputer/laptop Meja Kursi AC Komputer/laptop Meja Kursi AC White Board Komputer/laptop Meja Kursi AC Komputer/laptop
10 1 1 1 8 18 1 2 6 14 2 1 4 15 21 1 6
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Lampiran
No 16.
17.
18.
19.
Nama Laboratorium Laboratorium Grafis (Jurusan Arsitektur)
Laboratorium Bahan Bangunan
Laboratorium Perencanaan Kota
Laboratorium Perncanaan Arsitektur
20.
Laboratorium Sejarah
21.
Laboratorium Kimia I (Jurusan Kimia)
22.
Laboratorium Kimia II
Portofolio Universitas Diponegoro
• •
Jenis Peralatan Utama
Jumlah
Kondisi
Koleksi Buku Meja
200 16
Baik Baik
• • • • • • • • •
Kursi AC White Board Screen/layar OHP Komputer/laptop Almari Filing Cabinet Meja gambar
22 2 1 1 1 19 2 4 3
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik baik Baik
• • •
AC Skatsel Meja gambar
1 9 19
Baik Baik Baik
• • • • • • • • •
Kursi AC White Board OHP Komputer/laptop Kursi sofa Almari Meja gambar Meja
25 2 1 1 10 1 6 2 10
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
• • • • • • • • • • • • • • •
Kursi AC Komputer/laptop Kursi sofa Almari Filing cabinet Rak buku Meja Kursi AC Komputer/laptop Filing cabinet Meja gambar Kursi sofa Meja
12 1 2 1 1 3 1 8 17 1 2 4 1 1 3
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
• • • • • •
Kursi Filling Cabinet Locker besi Almari buku White Board Locker kayu • Meja • Kursi
4 2 2 2 1 1 11 49
Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Lampiran
No
23.
Nama Laboratorium
Laboratorium Kimia III
Portofolio Universitas Diponegoro
Jenis Peralatan Utama
• • • •
• Almari buku • Almari alat • Filling Cabinet • Locker besi Meja Kursi Papan Tulis Almari buku
Jumlah 2 10 6 7 7 7 1 1
Kondisi Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Lampiran
STANDAR 5
(Prasarana dan Sarana)
Tabel 5.6. Gedung (Ruang) Perpustakaan No. 1
Status 2
1
Perpustakaan pusat
2
Jumlah 3
Luas (m2) 4
Kondisi 5
6,00
2.572,00
baik
Perpustakaan fakultas
25,00
3.928,25
baik
3
Perpustakaan jurusan
18,00
988,00
baik
4
Lain-lain
3,00
227,00
baik
52,00
7.715,25
Luas seluruhnya
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 5
(Prasarana dan Sarana)
Tabel 5.7. Koleksi Bahan Pustaka No.
Jenis
1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
2 Buku Jurnal ilmiah nasional jurnal ilmiah luar negeri jurnal ilmiah lokal CD-ROM Film Microfiche/ Mikro film Disertasi Tesis Skripsi Tugas Akhir Karya Ilmiah Luas seluruhnya
Jumlah Judul 3 115.844,00 2.585,00 287,00 1.617,00 8.673,00 0,00 0,00 302,00 12.068,00 27.029,00 11.043,00 7.492,00 179.448,00
Portofolio Universitas Diponegoro
Jumlah Ekslempar 4 205.492,00 3.716,00 378,00 6.886,00 8.675,00 0,00 0,00 302,00 12.069,00 32.378,00 11.043,00 7.492,00 280.939,00
Terbitan/ Publikasi Terakhir (Tahun) 5 2007 2007 2007 2007 2007 2007 2007 2007 2007 2007
Lampiran
STANDAR 5
(Prasarana dan Sarana)
Lampiran 5.8. Proses Perencanaan Pengadaan Sarpras di Undip
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 5 Lampiran 5.9.
(Prasarana dan Sarana) Bagan Alir Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa ( Kepres 80 Tahun 2003 ) sebagai berikut:
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 5 Lampiran 5.10.
(Prasarana dan Sarana) Tata Cara Penghapusan dan Pelaporan Barang Sesuai Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor : 6 Tahun 2006 , Tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah
a. TATA CARA PENGHAPUSAN: 1. Unit/Fakultas mengusulkan BMN yang akan dihapuskan ke Universitas dengan pertimbangan: a. Secara fisik tidak dapat digunakan (rusak & tidak ekonomis) b. Secara teknis tidak digunakan lagi c. Telah kadaluwarsa d. Secara ekonomis lebih menguntungkan apabila dihapuskan (biaya operasional pemeliharaan lebih besar dari manfaat yang diperoleh 2. Universitas (Bag. Perlengkapan BAUK) menginventarisasi dan mengumpulkan BMN yang akan dihapus dari Unit/Fakultas yang mengusulkan. 3. Membuat surat ke DLLAJR tentang permohonan untuk memeriksa barang bergerak (kendaraan roda dua dan empat). 4. Membuat surat ke KIMTARU tentang permohonan untuk memeriksa/menaksir gedung yang akan dihapus. 5. Membuat Surat ke Tim Kanwil Dirjen Anggaran/Kekayaan Negara setempat (bila harga perolehan BMN < 100 juta apabila > juta ke Dirjen Anggaran/Kekayaan Negara Pusat (Jakarta). 6. Mengajukan usulan daftar BMN yang akan dihapuskan ke Mendiknas, untuk diterbitkan SK Penghapusan. 7. Mengajukan surat ke Kantor Lelang tentang permohonan pelaksanaan lelang. b. TATACARA PELAPORAN: Pelaksanaan penghapusan dari daftar Barang Milik Negara dicantumkan dalam laporan Sistem Akuntansi Barang Milik Negara Semester II (Desember). Pemutakhiran data dilakukan simultan dengan proses penghapusan dan penambahan pengadaan Sarpras baru.
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 5 Tabel 5.11.
(Prasarana dan Sarana) Bagan Alur Sistem Pengelolaan SABMN di Undip Sebagai Berikut:
2. 3. 4. 5. 6.
SPK (UNDIP)
7. Keterangan : 1. Pengadaan yang dilaksanakan oleh unit – unit di lingkungan Undip, yang proses pencairan dananya dengan bagian keuangan BAUK Undip. 2. Proses pengadaan selesai, terbit Surat Perintah Kerja (SPK) yang berisi antara lain jenis barang milik negara (BMN) dan harga barang, Surat Perintah Membayar (SPM) yang diterbitkan Undip serta Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) yang diterbitkan KPPN 3. Dari bagian Keuangan BAUK Undip (Up. Subbag monitoring & Evaluasi) SPM & SP2D tersebut diserahkan ke Bagian Perlengkapan BAUK Undip (Up. Sub. Bag. Inventaris dan Penghapusan) 4. Oleh Sub. Bag. Inventaris dan Penghapusan SPM & SP2D diserahkan ke Unit – unit di lingkungan Undip yang menerima Barang Milik Negara (BMN) di mana SPK yang mencantumkan jenis BMN telah ada di Unit – unit tersebut 5. KemudiaN Unit – unit di lingkungan Undip (Up. Sub. Bag. Umper) mengentri SPM & SP2D dengan berpedoman pada SPK yang berkaitan dengan SPM & SP2D tersebut, dan hasilnya menjadi Laporan SABMN tingkat UAKPPB Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
6. Laporan SABMN tingkat UAKPPB diserahkan ke Bag. Perlengkapan, untuk dikompilasi menjadi laporan SABMN tingkat UAKPB. STANDAR 5 (Prasarana dan Sarana) Lampiran 5.12. Daftar Pejabat Pembuat Komitmen 1. Pejabat Pembuat Komitmen Bidang I di tingkat universitas 2. Pejabat Pembuat Komitmen Bidang II di tingkat universitas 3. Pejabat Pembuat Komitmen Bidang III di tingkat universitas 4. Pejabat Pembuat Komitmen Bidang IV di tingkat universitas 5. Pejabat Pembuat Komitmen Fakultas Hukum 6. Pejabat Pembuat Komitmen Fakultas Ekonomi 7. Pejabat Pembuat Komitmen Fakultas Teknik 8. Pejabat Pembuat Komitmen Fakultas Kedokteran 9. Pejabat Pembuat Komitmen Fakultas Peternakan 10. Pejabat Pembuat Komitmen Fakultas Sastra 11. Pejabat Pembuat Komitmen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 12. Pejabat Pembuat Komitmen Fakultas MIPA 13. Pejabat Pembuat Komitmen Fakultas Kesehatan Masyarakat 14. Pejabat Pembuat Komitmen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan 15. Pejabat Pembuat Komitmen Program Pasca Sarjana 16. Pejabat Pembuat Komitmen P2 T 17. Pejabat Pembuat Komitmen UPT Perpustakaan
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 5
(Prasarana dan Sarana)
Lampiran 5.13. Dokumen/laporan yang dihasilkan dari SABMN tingkat UAKPB 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Buku Inventaris (BI) Intrakomtabel Buku Inventaris (BI) Ekstrakomtabel Buku Barang Bersejarah Buku Persediaan Kartu Inventaris Barang (KIB) Tanah Kartu Inventaris Barang (KIB) Bangunan Gedung 7. Kartu Inventaris Barang (KIB) Alat Angkutan Bermotor 8. Daftar Infentaris Lainnya (DIL) 9. Daftar Inventaris Ruangan 10. Laporan BMN Semesteran 11. Laporan BMN Tahunan 12. Laporan Kondisi Barang
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Lampiran Standar 6 Pendanaan Tabel 6.1.
No 1 2 3 4 5
Sumber Dana Universitas Diponegoro
Sumber dana DIK DIP PNBP Rupiah Murni Hibah Jumlah
2004 86.340.078 17.810.169 40.000.000 8.669.831 152.820.078
Portofolio Universitas Diponegoro
Tahun Anggaran 2005
76.000.000 105.370.413 181.370.413
2006
80.512.230 119.512.230 4.633.200 204.657.660
Lampiran
STANDAR 6
(Pendanaan)
Tabel 6.2.
Alokasi Dana Universitas Diponegoro
No
KEGIATAN
1
Pengajaran
2 3
Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat
4
Pengelolaan
5
Pengembangan Jumlah
Portofolio Universitas Diponegoro
Tahun Anggaran (dalam ribuan) 2004 2005 2006 39.447.16 66.932.51 71.681.96 9 8 2 3.550.00 6.644.00 6.975.97 0 0 8 800.00 1.595.00 1.685.24 0 0 5 88.943.50 89.712.25 102.609.6 3 5 05 20.109.40 16.526.64 21.382.64 6 0 0 152.850.07 181.410.4 204.335.4 8 13 30
Lampiran
STANDAR 6
(Pendanaan)
Tabel 6.3.
Alokasi Pendanaan Pengembangan
No
KEGIATAN
Tahun Anggaran (dalam ribuan) 2004
2005
2006
1
Internal
25.600.000
67.640.000 71.655.885
2
Eksternal
28.306.575
24.058.158 30.069.940
Jumlah
63.906.575
91.698.158 101.725.825
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 6
(Pendanaan)
Tabel 6.4.
Alokasi Pendanaan Akademik
No
KEGIATAN
Tahun Anggaran (dalam ribuan) 2004
1
Akademik
2
Sarana Prasarana Jumlah
Portofolio Universitas Diponegoro
2005
2006
20.569.897
16.215.640 15.398.578
6.492.149
6.599.440 11.793.122
27.062.046
22.815.080 27.191.700
Lampiran
Lampiran Standar 8 Sistem Pengelolaan STANDAR 8
(Sistem Pengelolaan)
Tabel 8.1.
Nama Jabatan Pegawai Struktural dan Non Struktural
I.
Jabatan struktural 1. Biro Administrasi Akademik 1.1.Bagian Pendidikan a. Subbagian pendidikan dan evaluasi b. Subbagian registrasi dan statistik c. Subbagian sarana pendidikan 1.2.Bagian Kerjasama a. Subbagian kerjasama dalam negeri b. Subbagian kerjasama luar negeri 2. Biro Administrasi Umum dan Keuangan 2.1. Bagian Tata Usaha, Rumah Tangga, Hukum dan Tatalaksana a. Subbagian tata usaha b. Subbagian rumah tangga c. Subbagian hukum dan tatalaksana d. Subbagian kepegawaian e. Subbagian tenaga akademik f. Subbagian tenaga administrasi 2.2. Bagian Keuangan a. Subbagian anggaran rutin b. Subbagian dana msayarakat c. Subbagian monitoring dan evaluasi 2.3. Bagian Perlengkapan a. Subbagian pengadaan dan pemeliharaan b. Subbagian
Portofolio Universitas Diponegoro
inventarisasi
dan
Lampiran
penghapusan 3. Biro Administrasi Kemahasiswaan 3.1. Bagian Minat, Penalaran dan Informasi Kemahasiswaan a. Subbagian minat dan penalaran b. Subbagian
fasilitas
dan
informasi
kemahasiswaan 3.2. Bagian Kesejahteraan Mahasiswa a. Subbagian penunjang pendidikan dan pembinaan karier mahasiswa b. Subbagian
pelayanan
kesejahteraan
mahasiswa 4. Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi 4.1. Bagian Perencanaan a. Subbagian perancanaan akademik b. Subbagian perencanaan fisik 4.2. Bagian Sistem Informasi a. Subbagian data b. Subbagian pelayanan informasi 5. Fakultas Hukum 5.1. Bagian Tata Usaha a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 6. Fakultas Ekonomi 6.1. Bagian Tata Usaha a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 7. Fakultas Teknik Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
7.1. Bagian Tata Usaha a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 8. Fakultas Kedokteran 8.1. Bagian Tata Usaha a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 9. Fakultas Peternakan 9.1. Bagian Tata Usaha a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 10. Fakultas Sastra 10.1.Bagian Tata Usaha a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 11. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 11.1.Bagian Tata Usaha a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 12. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 12.1.Bagian Tata Usaha Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 13. Fakultas Kesehatan Masyarakat 13.1.Bagian Tata Usaha a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 14. Fakultas Ilmu Perikanan dan Kelautan 14.1.Bagian Tata Usaha a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 15. Fakultas Ilmu Perikanan dan Kelautan 15.1.Bagian Tata Usaha a. Subbagian pendidikan b. Subbagian umum dan perlengkapan c. Subbagian keuangan dan kepegawaian d. Subbagian kemahasiswan 16. Lembaga 15.1.Bagian Tata Usaha a. Subbagian umum b. Subbagian program c. Subbagian data dan informasi 17. Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat 16.1.Bagian Tata Usaha a. Subbagian umum b. Subbagian program Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
c. Subbagian data dan informasi 18. Perpustakaan 17.1.Subbagian Tata Usaha 19. Pusat Komputer 18.1.Subbagian Tata Usaha II.
Jabatan non struktural (uraian jabatan terlampir) 1. Pengumpul data peserta pendidikan program S2/S3 2. Pengolah data kerjasama luar negeri 3. Pengumpul dan pengolah data EWMP isian dosen 4. Pemroses bantuan dosen 5. Pemroses izin penelitian 6. Pengumpul dan pengolah data statistik mahasiswa 7. Pengonsep 8. Pengelola blanko ijazah 9. Penata usaha arsip 10. Caraka 11. Penerima surat 12. Penyetensil 13. Pramu surat 14. Penata usaha umum 15. Agendaris 16. Pengganda 17. Pengetik 18. Operator
mesin
penggandaan/pelaksana
percetakan 19. Pramutamu 20. Satuan pengamanan/Satpam 21. Pengemudi 22. Kenek 23. Petugas keamanan dalam Portofolio Universitas Diponegoro
teknis
Lampiran
24. Operator sound system 25. Operator telepon 26. Pramucara 27. Pengarah acara 28. Pembawa acara/Pewara 29. Penata usaha kendaraan dinas 30. Penata usaha perjalanan dinas 31. Pramukantor 32. Pramu jamuan 33. Pemelihara gedung dan perabot 34. Cameraman Video 35. Teknisis listrik, diesel, air dan telepon 36. Pengawas taman dan kebersihan 37. Tukang kebun 38. Penyusun kliping 39. Pengolah data organisasi 40. Pengolah
data
hukum
dan
peraturan
perundang-
undangan 41. Penyusun naskah kerjasama 42. Juru foto 43. Pengadministrasi kepegawaian 44. Pengolah data kepegawaian 45. Pengolah kenaikan pangkat pegawai 46. Pengolah data kepegawaian 47. Pemroses pengangkatan pegawai 48. Penata usaha kartu pegawai 49. Menyusun tata naskah pegawai 50. Penata usaha data penilaian pegawai 51. Penyusunan
data
daftar
urut
kepegawaian
(DUK)
pegawai 52. Penyusunan data formasi pegawai administrasi/edukatif Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
53. Pemrosesan pengangkatan pegawai 54. Pemroses
kenaikan
pangkat
pegawau
administasi/edukatif 55. Pengolah kesejahteraan pegawai 56. Pemroses mutasi, pemberhentian dan pensiun pegawai 57. Penelaahan kebutuhan diklat pegawai 58. Pelaksana organ litsus 59. Penataan buku/pemegang buku 60. Verifikator penerimaan dan pengeluaran 61. Penyusun laporan realisasi anggaran 62. Bendahara 63. Kasir/juru bayar 64. Pendistribusian barang 65. Pramu gudang 66. Pengadministrasi pengadaan barang 67. Peninventaris barang 68. Pengadministrasi kemahasiswaan 69. Pemroses beasiswa mahasiswa 70. Pemantau pelaksanaan program kegiatan 71. Pengumpul data laporan 72. Pengolah data laporan 73. Pemroses bantuan dosen 74. Pemroses izin penelitian 75. Pengumpul dan pengelola data statistik mahasiswa 76. Pengonsep 77. Pemelihara hewan pratikum
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 8
(Sistem Pengelolaan)
Tabel 8.2.
Tabel Jumlah Tenaga Administrasi yang Mengikuti Pendidikan Dan Pelatihan yang Diselenggarakan Oleh Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Pegawai Depdiknas JUMLAH TENAGA ADMINISTRASI YANG BERHASIL MENGIKUTI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PENJENJANGAN DAN TEKNIS PERIODE : 2006
No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
UNIT KERJA/ FAKULTAS
HUKUM EKONOMI TEKNIK KEDOKTERAN PETERNAKAN SASTRA ISIP MIPA KES. MASY. PERIK. & KELAUTAN PSIKOLOGI LPM LPN UPT. PERPUSTAKAAN UPT. KOMPUTER BAUK BAA BAK BAPSI JUMLAH TOTAL
DIKLAT, PELATIHAN DAN KURSUS PENGEMBANGAN PIMP. II L+P P 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 2 1 0 0 3 2
Portofolio Universitas Diponegoro
PIMP. III L+P P 1 1 1 0 2 1 0 0 2 0 0 0 1 0 4 1 0 0 0 0 0 0 4 3 1 0 1 1 1 0 2 2 0 0 4 2 0 0 24 11
PIMP. IV L+P P 0 0 3 1 6 2 0 0 5 2 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 4 3 2 2 0 0 0 0 5 0 0 0 3 1 0 0 29 12
LAKIP L+P P 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 2 2 6
PROTOKOLER SEKRETARIS L+P P L+P P 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0
KEARSIPAN L+P P 0 0 0 0 2 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 5 1
BENDAHARA L+P P 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 1 0 0 0 0 0 0 5 2
SMS L+P 0 0 4 0 0 4 0 0 0 3 1 0 0 2 0 0 0 0 0 14
P 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 2
PERCETAKAN L+P 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 2
Lampiran
STANDAR 8
(Sistem Pengelolaan)
Lampiran 8.3.
Tenaga Dosen yang Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan yang Diselenggarakan Lembaga Pengembangan Pendidikan UNDIP
REKAPITULASI PESERTA PENATARAN DOSEN UNIVERSITAS DIPONEGORO
LEMBAR KE 1 DARI 1 LEMBAR
PERIODE : 2006 No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
FAKULTAS
HUKUM EKONOMI TEKNIK KEDOKTERAN PETERNAKAN SASTRA ISIP MIPA KES. MASY. PERIK. & KELAUTAN PSIKOLOGI MKU JUMLAH TOTAL
Portofolio Universitas Diponegoro
DOSEN WALI 4 4 14 12 10 4 14 14 12 12 8 2 110
TABEL 8.1
PEKERTI 8 0 22 20 6 8 0 16 2 12 8 6 108
JENIS PENATARAN APPLIED PENJAMIN APPROACH MUTU 0 24 0 30 28 40 26 35 6 20 6 20 0 40 14 20 8 20 4 20 8 15 6 10 106 294
MEDIA KOMUNIKASI 2 8 22 38 18 10 8 28 12 16 18 10 190
PENG. BRG DAN JASA 8 10 12 10 8 6 8 6 8 6 6 4 92
JUMLAH 46 52 138 141 68 54 70 98 62 70 63 38 900
Lampiran
STANDAR 8
(Sistem Pengelolaan)
Tabel 8.4
Daftar Kerjasama dengan institusi yang Mendukung Benchmarking
TNI AL, Dep. Energi dan Sumberdaya, Dirjen Pajak, Pemkab. Pulau Pisau, Pemkab. Banyumas, Pemkab. Temanggung, Gubernur Jawa Tengah, Pemkab. Banjarnegara, Departemen Dalam Negeri, Perum. Perumnas Regional V, Bank Indonesia, PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., Gubernur Kalbar, Dewan Eksekutif Mitra Pantura, Mahkamah Konstitusi RI, Badan Standarisasi Nasional, BPH Minyak dan Gas Bumi, Perpustakaan Nasional, Departemen Pekerjaan Umum, PT. Bank Tabungan Negara, PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk., Kepolisian Negara RI, LKBN Antara, PPT Migas Cepu, PT. Ardia Alfa Omega Perkasa, PT. Indolife Pensiontama, PT. Wira Eka Bakti, PT. HM. Sampoerna, PT. Taspen, PT. Adhi Karya (Persero) Tbk, PT. Dharma Polimetal, Yayasan Mitra Teknologi Indonesia, PT. Graha Investasi Karama, PT. Pupuk Kaltim Tbk, RS. Telogorejo Semarang, PT. LG Electronic Display Devices Indonesia, Training Centre AMRI Foundation, PT. Asuransi Umum Bumi Putera Muda 1967, California State University Fullerton, University de Paris VII I, University de Paris X, Ecole Nationale des Travaux Publices de Fetat, Universite de Bredtagne Occidentale, Universite de La Rochelle, Radboud Universiteit Nijmegen, Asea-Unitet, University of Exeter UK, Berlin University of Technology, Pukyong National University, University of The Ryukyus, Japan Society fot the Promotion of Science, The Faculty of Agriculture Kagoshima University, The SEAMEOSearca, ASEAN Foundation, Universiti Kebangsaan Malaysia, Toyo University, Hiroshima University, The University of Queensland.
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Lampiran Standar 10 Suasana Akademik Tabel 10.1.2. Nama Kegiatan Orientasi mahasiwa baru
Tabel Kegiatan Akademik Peserta
Penyelenggara
Keterangan
Mahasiswa baru
Fakultas / Universitas
Perkuliahan
Mahasiswa baru / lama
Program / lembaga
Seminar mahasiswa
Dosen dan mahasiswa
Dosen dan mahasiswa
Seminar Nasional / Regional / Internasional
Utusan dari berbagai Universitas / lembaga
Mahasiswa dan Alumni
Penelitian skripsi / thesis / desertasi Penelitian Mandiri
Mahasiswa
Mahasiswa
Dosen dan Mahasiswa
Dosen
Penelitian Kerjasama
Dosen dan mahasiswa
Penyuluhan /
Dosen dan
Instansi yang bekerjasama dengan Undip Dosen dan
Digunakan sebagai orientasi dan penyetaraan keilmuan bagi mahasiswa baru Digunakan sebagai media transformasi keilmuan dari dosen kepada mahasiswa melalui metode klassikal maupun diskusi Digunakan sebagai media transformasi keilmuan antar mahasiswa dengan dipandu oleh dosen Digunakan untuk memperoleh masukan ilmiah mengenai hasil penelitian skripsi / tesis / desertasi Diselenggarakan pada momentum tertentu Digunakan sebagai sarana silaturahmi ilmiah dan publikasi karya ilmiah Digunakan sebagai syarat penulisan skripsi / tesis / desertasi Merupakan penelitian mandiri dari dosen yang menyertakan mahasiswa Meliputi berbagai bidang sesuai dengan kebutuhan instansi Dilakukan dengan atau
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Nama Kegiatan pengabdian kepada masyarakat Kompetisi karya ilmiah mahasiswa dan mawapres
Peserta
Penyelenggara
Keterangan
mahasiswa
Mahasiswa berkoordinasi dengan program UNDIP Diknas Propinsi, Dikti
tanpa permintaan masyarakat / instansi.
mahasiswa
Kompetisi penulisan buku ajar dan dosen, serta karyawan berprestasi Penyusunan Kurikulum
Dosen dan karyawan
UNDIP dan Dikti
Pimpinan dan Dosen
Program studi / fakultas / universitas
Pengembangan kompetensi dan kapasitas
Dosen / mahasiswa
LPM / LP / LEPDIK / BAK
Portofolio Universitas Diponegoro
Merupakan kegiatan pengembangan penalaran ilmiah mahasiswa sebagai sarana pengembangan kreativitas dan pemikiran kritis mahasiswa di tingkat lokal, maupun nasional Merupakan kegiatan pengembangan pretasi dosen dalam penyediaan bahan ajar dan Digunakan untuk menyusun kurikulum sesuai dengan kurikulum Nasional dan kebutuhan stake holder. Merupakan pengembangan kompetensi dosen untuk mendukung aktivitas Tri Darma Merupakan pengembangan kompetensi mahasiswa dalam hardskill (penelitian) dan softskill
Lampiran
STANDAR 10
(Suasana Akademik)
Tabel 10.1.3. No
Pengembangan Fasilitas TI di Undip
Lembaga
Fasilitas TI
Keterangan
SIAKAD
SIAK U
SIMAW A
√
√
1.
Kantor pusat
√
2.
Fak. Hukum
√
3.
Fak. Teknik
√
√
√
Belum terintegrasi dengan kantor pusat
4.
Fak Ekonomi
√
√
√
Belum terintegrasi dengan kantor pusat
5.
Fak. ISIP
√
√
Belum terintegrasi dengan kantor pusat
6.
Fak Kedoteran
√
√
Belum terintegrasi dengan kantor pusat
7.
Fak. Peternakan
√
-
-
Belum terintegrasi dengan kantor pusat
8.
Fak. Sastra
-
-
-
Belum terintegrasi dengan kantor pusat
9.
Fak . MIPA
√
-
√
Belum terintegrasi dengan kantor pusat
10 .
Fak. Kesehatan Masyarakat
√
11 .
Fak. Psikologi
-
Portofolio Universitas Diponegoro
Antar biro belum sama Belum terintegrasi dengan kantor pusat
Belum terintegrasi dengan kantor pusat -
-
Belum terintegrasi dengan kantor pusat
Lampiran
STANDAR 10
(Suasana Akademik)
Tabel 10.2.1. No.
Tabel Pedoman Pemberian penghargaan di Undip
Jenis Penghargaan
Pedoman
Keterangan
1.
Tanda jasa
SK.Rektor No. 69/J. 07/SENAT/SK/2007
Pemberian Tanda Jasa dan Piagam Penghargaan Undip Dalam Bidang Pengembangan, Bidang Kekaryaan dan Bidang Kemasyarakatan Dalam Rangka Dies Natalis ke 50 Tahun 2007
2.
Penghargaan
SK Rektor No. 477/SK/J07/2007, tanggal 20 September 2007
Pemberian Penghargaan Kepada Para Pegawai Negeri Sipil yang telah Mengabdi selama 25 Tahun di Undip
3.
Insentif
•
SK Rektor No. 305/SK/J07/2007, tanggal 27 Juni 2007
•
SK Rektor No. 269/SK/J07/2006, tanggal 14 Juni 2006
Penetapan dan Pemberian Penghargaan Kepada Dosen Berprestasi Tingkat Universitas dan Fakultas di lingkungan Undip
•
SK Rektor No. 1990/J07.P/KP/2007, tanggal 24 Juli 2007
•
SK Rektor No. 1620/J07/KP/2006, tanggal 8 Agustus 2006
•
SK Rektor No. 314/SK/207/2005, tanggal 11 Agustus 2005
Portofolio Universitas Diponegoro
Penetapan dan Pemberian Penghargaan Kepada Pegawai Administrasi Berprestasi Golongan II dan III Non Struktural Di Lingkungan Undip
Lampiran
No.
Jenis Penghargaan
Pedoman •
SK Rektor No. 375/SK/J07/2007, tanggal 3 Agustus 2007
•
SK Rektor No. 380/SK/J07/2006, tanggal 14 Juni 2006
•
SK Rektor No. 216/SK/J07/2005, tanggal 17 Juni 2005
Keterangan Penetapan Mahasiswa Berprestasi Tingkat Universitas dan Fakultas Di Lingkungan Undip
4.
Stimulan Penulisan Karya Ilmiah
Surat Edaran Pembantu Rektor III Nomor : 532/J07.P3/KU/07, tanggal 26 Februari 2007
Untuk mahasiswa dan dosen
5.
Insentif Penelitian
•
SK Dir PPKM Dikti No. 962/D3/LL/2007, tanggal 12 Nopember 2007
Penerima Insentif Penerbitan Artikel Ilmiah Pada Jurnal Internasional
•
SK Rektor No. 519/SK/J.07/2005, tanggal 30 Desember 2005
Penetapan Pemenang Lomba Jurnal dilingkungan Undip
6.
Pembentukan Tim HAKI
SK Rektor No. 133/SK/J. 07/2000, tanggal 15 Mei 2000
Portofolio Universitas Diponegoro
Pembentukan Tim Pengelola Sentra Pendidikan dan Manajemen HAKI Undip (SPM HAKI Undip)
Lampiran
STANDAR 10 Tabel 10.2.2.
No.
(Suasana Akademik) Pengembangan komunikasi akademik, kebebasan akademik, kembebasan mimbar akademik di Undip
Jenis kegiatan
Pedoman
1.
Dialog pimpan universitas dengan mahasiswa/dosen
Proposal kegiatan, SK rektor pelibatan mahasiswa dalam rakerta, dll
Dialog terbuka, tersturktur dalam Rakerta, stadium general
2.
Penerbitan kampus
SK Manungggal, joglo, dll
Penerbitan Koran dan bulletin kampus
3.
Penerbitan buletin/jurnal ilmiah
Penerbitan jurnal/bulletin ilmiah DIKTI
Portofolio Universitas Diponegoro
Keterangan
Lampiran
STANDAR 10
(Suasana Akademik)
Tabel 10.3.2.
No.
Jenis dan jumlah pertemuan ilmiah di Undip
Jenis kegiatan
Cakupan kegiatan
Lokal Nasional
1.
Seminar/diskus i ilmiah
15
7
2.
Pelatihan
25
3
3.
Stadium general
4.
5.
Jumlah dalam setahun
Keterangan
Internasio nal
24
Dialog , stadium general untuk mahasiswa, dan pertemuan ilmiah dosen
28
Penataran/P elatihan untuk dosen dan mahasiswa
1
1
Untuk mahasiswa
Ekspo karya ilmiah mahasiswa
1
1
Untuk mahasiswa
Ekspo Undip
1
1
Umum
Portofolio Universitas Diponegoro
1
Lampiran
STANDAR 10
(Suasana Akademik)
Lampiran 10.3.3. No.
Jenis dan jumlah penerbitan ilmiah di Undip
Nama Jurnal/ bulletin
Kontributor Utama Dosen
Keterangan
Mahasisw a
1.
Media Medika Indonesiana
√
Terakreditasi SK no 23a/DIKTI/KEP/2004 Tanggal 4 Juni 2004
2.
Ilmu Kelautan
√
Terakreditasi SK no 52/DIKTI/KEP/2005 Tanggal 17 Nopember 2005
3.
Journal of Coastal Development
√
Terakreditasi SK no 23a/DIKTI/KEP/2004 Tanggal 4 Juni 2004
4.
Keairan
√
Terakreditasi SK no 23a/DIKTI/KEP/2004 Tanggal 4 Juni 2004
5.
Media Komunikasi Teknik Sipil
√
Terakreditasi SK no 23a/DIKTI/KEP/2004 Tanggal 4 Juni 2004
6.
Jurnal Bisnis Strategi
√
Terakreditasi SK no 39/DIKTI/KEP/2004
7.
MAKSI
√
Terakreditasi SK no 56/DIKTI/KEP/2002 Tanggal 6 Desember 2005
8.
Jurnal Sains Pemasaran Indonesia
√
Terakreditasi SK no 56/DIKTI/KEP/2005 Tanggal 6 Desember 2005
9.
Masalah-Masalah Hukum
√
Terakreditasi SK no 22/DIKTI/KEP/2002 Tanggal 8 Mei 2002
10.
Jurnal Pengembangan Peternakan Tropis
√
Terakreditasi SK no 56/DIKTI/KEP/2005 Tanggal 6 Desember 2005
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
No.
Nama Jurnal/ bulletin
Kontributor Utama Dosen
Keterangan
Mahasisw a
11.
Reaktor
√
12.
Opini
√
Majalah mahasiswa FISIP
13.
Gema keadilan
√
Majalah mahasiswa FHukum
14.
Edent
√
Majalah mahasiswa FEkonomi
15.
Hayam Wuruk
√
Majalah mahasiswa FSatra
16.
Public health
√
Majalah mahasiswa FKM
17.
Nuansa
√
Majalah mahasiswa FPeternakan
Portofolio Universitas Diponegoro
Terakreditasi SK no 52/DIKTI/KEP/2002 Tanggal 12 Nopember 2002
Lampiran
Lampiran Standar 11 Sistem Informasi Tabel 11.1.
Jumlah terminal komputer yang disediakan oleh Perguruan Tinggi
No (1) 1 Dosen 2 Mahasiswa 3 Manajemen Total
Pengguna (2)
Portofolio Universitas Diponegoro
Jumlah Terminal (3) 259 1032 517 1808
Lampiran
Lampiran Standar 12 Sistem Penjaminan Mutu Tabel 12.1.
NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
REKAPITULASI JUMLAH PELAMAR DAN PELAMAR DITERIMA PROGRAM SELEKSI SISWA BERPOTENSI (PSSB) UNIVERSITAS DIPONEGORO TAHUN 2005 – 2007 (PER PROPINSI) PROPINSI
N. Aceh Darussalam Sumatera Utara Sumatera Barat RIAU JAMBI Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Bangka Belitung D K I. Jakarta Banten Jawa Barat Jawa Tengah D I. Yogyakarta Jawa Timur BALI Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Gorontalo Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Maluku Maluku Utara Papua (Irian Jaya) Papua Barat Papua Tengah Papua Timur Luar Negeri JUMLAH
Portofolio Universitas Diponegoro
2005 PLM TR 121 12 173 19 151 18 98 12 83 13 122 16 55 9 104 17 19 2 588 41 139 10 1.063 90 2.805 455 110 14 428 40 36 5 88 10 31 9 25 2 65 11 13 3 44 7 3 27 2 69 17 51 18 11 4 2 39 4 4 1 8 2 32 1 4 1 6.611 865
2006 PLM TR 110 20 146 21 184 25 92 11 102 18 111 21 51 9 95 10 18 1 595 35 152 12 968 101 3.152 465 132 10 410 40 30 4 94 11 32 9 26 4 35 8 22 5 38 5 5 1 16 6 45 9 44 12 20 7 27 4 9 1 13 1 17 2 6.791 888
2007 PLM TR 89 20 151 33 116 21 75 6 69 12 104 10 40 6 95 24 17 2 696 47 230 22 824 92 2.964 433 107 8 357 38 37 4 102 22 34 8 11 2 54 13 26 3 64 16 14 5 21 2 59 5 44 11 15 3 3 3 12 1 13 1 6 21 3 7 1 6.477 879
Lampiran
Keterangan : PLM = Pelamar; TR = Pelamar Diterima
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Lampiran Standar 13 Lulusan Tabel 13.1.1.
Jumlah Mahasiswa menurut Angkatan (Tahun Masuk) dan Jumlah Lulusan Setiap Angkatan PROGRAM S1 dan DIPLOMA
Tahun
Jumlah Mahasiswa Dalam Tahun 99/0 00/0 01/0 02/0 03/0 04/0 05/0 Masuk 0 1 2 3 4 5 6 99/00 5.802 5.357 4.809 3.288 2.866 1.250 424
Jumlah 06/0 7 132
07/0 8
406
18
5.678
6.990 6.498 6.339 4.915 3.226 1.169
568
5.651
02/03
7.241 6.818 6.363 4.923 3.468 1.374
5.534
03/04
7.613 6.992 6.281 5.195 3.911
3.756
04/05
7.550 6.955 6.446 5.652
1.709
05/06
7.666 6.908 6.772
556
06/07
7.954 7.761
2
07/08
8.089
00/01 01/02
6.533 6.171 5.217 4.430 3.086 1.100
Portofolio Universitas Diponegoro
Lulusan 5.246
Lampiran
STANDAR 13 Tabel 13.1.2
(Lulusan) Jumlah Mahasiswa menurut Angkatan (Tahun Masuk) dan Jumlah Lulusan Setiap Angkatan PROGRAM PASCASARJANA, SPESIALIS 1 DAN PROFESI
Tahun Masuk 99/00 00/01 01/02 02/03
99/0 0 1.088
00/0 1
Jumlah Mahasiswa Dalam Tahun 01/0 02/0 03/0 04/0 05/0 2 3 4 5 6
Jumlah 06/0 7
07/0 8
Lulusan 1.036
1.350
1.329 1.226
762 1.074
03/04 04/05 05/06 06/07 07/08
Portofolio Universitas Diponegoro
939 827
707 1.126
788 1.210
737 1.176
163 1.324
Lampiran
STANDAR 13 Tabel 13.1.3. NO
PROGRAM PENDIDIKAN
(Lulusan) Efisiensi Edukasi JUMLAH MAHASISWA
JUMLAH LULUSAN
PRODUKTIVITAS
2005
2006
2007
2005
2006
2007
2005
2006
2007
23,189
22,969
23,561
4379
4406
4906
19%
19%
21%
3,597
3,573
3,589
619
788
1184
17%
22%
1
Sarjana
2
Magister
3
Doktor
234
244
258
5
16
41
2%
7%
16%
4
Profesi
360
387
415
360
387
415
100%
100%
100%
5
Spesialis 1
584
559
575
71
120
113
12%
21%
20%
7
D III ( Reg. + LPPU)
6,133
5,966
5,951
1622
1313
1601
26%
22%
27%
JUMLAH
34,097
33,698
34,349
7056
7030
8260
21%
21%
24%
Portofolio Universitas Diponegoro
33%
Lampiran
STANDAR 13
(Lulusan)
Tabel 13.2.
IPK Lulusan dan Lama Penyelesaian Studi Jenjang Sarjana S1
Tahun Akademik
Persentase Lulusan dengan IPK
IPK lulusan
Lamanya Penyelesaian Studi Ratarata (Bulan)
Min
Ratarata
Mak
< 2,75
2,75 - 3,5
> 3,5
2004/2005
2,02
3,07
3,96
12,80
80,17
7,03
49
2005/2006
2,00
3,09
3,88
11,22
80,81
7,96
44
2006/2007
2,00
3,10
3,95
10,51
80,73
8,76
46
Jenjang Magister S2 Tahun Akademik
Persentase Lulusan dengan IPK
IPK lulusan
Lamanya Penyelesaian Studi Ratarata (Bulan)
Min
Ratarata
Mak
< 2,75
2,75 - 3,5
> 3,5
2004/2005
2,72
3,36
4,00
0,13
63,18
36,69
31
2005/2006
2,79
3,35
4,00
-
64,97
35,03
25
2006/2007
2,19
3,35
4,00
0,08
64,73
35,19
29
Jenjang Doktor (S3) Tahun Akademik
Persentase Lulusan dengan IPK
IPK lulusan
Lamanya Penyelesaian Studi Ratarata (Bulan)
Min
Ratarata
Mak
< 2,75
2,75 - 3,5
> 3,5
2004/2005
3,37
3,76
3,73
-
-
5,00
70
2005/2006
3,46
3,55
3,87
-
12,50
87,50
45
2006/2007
3,29
3,60
3,88
-
24,39
75,61
64
Jenjang Profesi Tahun Akademik
Persentase Lulusan dengan IPK
IPK lulusan Min
Ratarata
Mak
Portofolio Universitas Diponegoro
< 2,75
2,75 - 3,5
> 3,5
Lamanya Penyelesaian Studi Ratarata (Bulan)
Lampiran
2004/2005
2,18
3,18
3,86
2,5
85,00
12,5
20
2005/2006
2,23
3,23
4,00
1,94
78,95
19,11
14
2006/2007
2,83
3,23
3,94
-
83,21
16,79
13
Jenjang Spesialis Satu Tahun Akademik
Persentase Lulusan dengan IPK
IPK lulusan
Lamanya Penyelesaian Studi Ratarata (Bulan)
Min
Ratarata
Mak
< 2,75
2,75 - 3,5
> 3,5
2004/2005
2,82
3,36
3,75
-
62,96
37,04
61
2005/2006
2,80
3,32
3,90
-
68,33
31,67
57
2006/2007
2,78
3,48
3,90
-
44,25
55,75
56
Jenjang Diploma Tiga Tahun Akademik
Persentase Lulusan dengan IPK
IPK lulusan
Lamanya Penyelesaian Studi Ratarata (Bulan)
Min
Ratarata
Mak
< 2,75
2,75 - 3,5
> 3,5
2004/2005
2,04
3,02
3,90
16,46
80,67
2,87
40
2005/2006
2,01
3,02
3,90
17,48
79,02
3,50
35
2006/2007
2,05
3,05
3,86
14,42
80,77
4,81
36
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 13
(Lulusan)
Tabel 13.3. Jumlah Lulusan Setiap Jenjang Pendidikan NO
JENJANG PENDIDIKAN
(1)
2005 (3)
(2)
1
Sarjana
2
Magister
3
JUMLAH MAHASISWA 2006 (4)
2007 (5)
4.837
4.406
4.975
774
788
1.184
Doktor
5
16
41
4
Profesi
360
363
411
5
Spesialis 1
81
120
113
6
Dilpoma III
1.632
1.430
1.581
7.239
7.123
8.305
Jumlah
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 13
(Lulusan)
Lampiran 13.5.1. perusahaan NO 1 . 2 . 3 . 4 . 5 . 6 . 7 . 8 . 9 . 1 0 . 1 1 . 1 2 . 1 3 . 1 4 . 1 5 . 1 6 . 1 7
Data Jumlah Kerjasama / Rekruitment dengan
NAMA PERUSAHAAN
JUMLAH PESERTA
PT. Astra Internasional
2005 120
2006 248
2007 95
PT. Astra Honda Motor
-
250
-
136
259
92
-
266
-
57
40
95
PT. Bakri Sumatra Plan
-
54
-
PT. Dipa Sena CP
-
109
-
35
29
25
210
66
442
PT. FIF
-
107
-
PT. Lintas Arta (1)
-
167
-
255
391
-
PT. JMS
-
131
-
PT. Pec Tec
-
109
-
147
242
-
PT. Medco
-
-
137
PT. Perfetti Van Male
-
107
98
PT. April Group PT. Nutri Food PT. LG
PT. Energizer PT. Indosat
PT. Bank Mandiri
PT. Pura Group
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
1 8 . 1 9 . 2 0 . 2 1 . 2 2 . 2 3 . 2 4 . 2 5 . 2 6 . 2 7 . 2 8 . 2 9 . 3 0 . 3 1 . 3 2 . 3 3 .
PT. Panarub
158
209
239
PT. Lintas Arta (2)
-
39
-
PT. Bank Permata
-
-
170
PT. AAM
80
56
78
PT. BRI
105
76
83
PT. Pertamina EP
-
-
348
PT. Pupuk Kaltim
-
-
134
PT. Bukaka
-
-
-51
PT. Gramedia Majalah
-
-
342
PT. Gramedia Printing
-
-
35
PT. Sampurna
-
-
94
PT. Nan Indah Mutiara
-
-
89
129
95
108
-
-
23
69
79
108
-
140
-
1484
3269
2886
PT. Pama Persada PT. Sinar Mas Group PT. Wika Intred PT. Indosement, Tbk
Jumlah Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 13
(Lulusan)
Lampiran 13.5.4. Tahun Akademik
Jenjang Pendidikan
2006
2007
Persentase Lulusan dengan IPK
IPK LULUSAN
lamanya penyelesaia n studi ratarata(bulan)
Min
ratarata
mak
< 2,75
2,75 3,5
>3,5
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Diploma 3
2.04
3.04
3.90
14.56%
81.94%
3.50%
39.30
Diploma 4
2.54
3.04
3.70
14.29%
82.86%
2.86%
18.89
Sarjana
2.01
3.06
3.96
14.01%
79.86%
6.13%
49.31
Spesialis
2.82
3.37
3.80
0.00%
61.90%
38.10%
60.81
Magister
2.80
3.36
4.00
0.00%
63.41%
36.59%
31.08
Doktor
3.31
3.51
3.75
0.00%
40.00%
60.00%
70.60
Profesi
2.18
3.22
3.94
0.00%
86.24%
13.76%
21.04
Diploma 3
2.00
3.01
3.90
18.03%
79.23%
2.74%
39.46
Diploma 4
2.25
3.01
3.69
22.92%
68.75%
8.33%
15.81
Sarjana
2.00
3.09
3.90
11.40%
80.55%
8.05%
49.37
Spesialis
2.80
3.36
3.90
0.00%
64.15%
35.85%
60.83
Magister
2.72
3.36
4.00
0.13%
62.81%
37.06%
30.88
Doktor
3.46
3.71
3.87
0.00%
7.69%
92.31%
60.85
Profesi
2.23
3.22
4.00
2.63%
79.21%
18.16%
18.78
Diploma 3
2.01
3.06
3.86
13.18%
81.96%
4.86%
39.75
Diploma 4
2.48
3.15
3.96
4.76%
85.71%
9.52%
21.81
Sarjana
2.04
3.10
3.95
11.00%
80.59%
8.41%
50.19
Spesialis
2.78
3.46
3.90
0.00%
48.31%
51.69%
60.97
Magister
2.19
3.28
4.00
10.28%
54.23%
35.49%
34.38
Doktor
3.29
3.62
3.88
0.00%
2,12%
77.78%
70.50
Profesi
2.34
3.19
3.94
0.70%
10.98%
10.98%
17.66
(1) 2005
Tabel IPK Lulusan dan Lama Penyelesaian Studi
Portofolio Universitas Diponegoro
(8)
Lampiran
STANDAR 13
(Lulusan)
Lampiran 13.5.5.
NO
Tabel Jumlah Lulusan Setiap Jenjang Pendidikan dalam Tiga tahun terakhir
JENJANG PENDIDIKAN
(1)
2005 (3)
(2)
1
Sarjana
2
Magister
3
JUMLAH MAHASISWA 2006 (4)
2007 (5)
4,462
4,370
4,600
762
769
1,119
Doktor
10
13
36
4
Profesi
327
380
328
5
Spesialis 1
105
106
118
6
D IV (LPPU)
35
48
21
7
D III (Reg. + LPPU)
1,778
1,622
1,419
7,479
7,308
7,641
Jumlah
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Lampiran Standar 14 Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Tabel 14.1. No
Agenda Penelitian Perguruan Tinggi (lima tahun terakhir)
Bidang Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (Ipteks)
Judul Payung Penelitian dan Jumlah Topik Penelitian
Kurun Waktu (Tahun)
1
Hukum
33
2003-2007
2
Kedokteran
62
2003-2007
3
Ekonomi
47
2003-2007
4
Peternakan
66
2003-2007
5
ISIP
7
2003-2007
6
Sastra
25
2003-2007
7
Teknik
135
2003-2007
8
Perikanan & I. Kelautan
141
2003-2007
9
Kesehatan Masyarakat
35
2003-2007
10
MIPA
145
2003-2007
11
Puslit/Pusdi Lemlit
124
2003-2007
12
MKU
2
2003-2007
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 14
(Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat)
Tabel 14.2.
Jumlah Hasil Penelitian dan Berbagai Sumber Dana (tiga tahun terakhir)
No
Bidang Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Seni (Ipteks)
Jumlah Hasil Penelitian dari Sumber Biaya sendiri oleh Dosen
1
Hukum
-
2
Kedokteran
-
3
Ekonomi
-
4
Peternakan
-
5
ISIP
-
6
Sastra
-
7
Teknik
-
8
Perikanan & I. Kelautan
-
9
Kesehatan Masyarakat
-
10
MIPA
-
11
Puslit/Pusdi Lemlit
-
12
MKU
-
Jumlah
Biaya Dari PT 12.000 .000 42.000 .000 21.000 .000 51.000 .000 9.000 .000 87.000 .000 90.000 .000 36.000 .000 78.000 .000 108.000 .000 534.000.000
Biaya dari Luar PT
Biaya Luar Negeri
107.000.000
-
473.887.000
-
470.750.000
-
732.500.000
-
26.000.000
-
241.850.000
-
1.743.896.000
-
3.161.648.000
-
23.000.000
-
2.090.405.000
-
1.827.241.000
-
86.000.000
-
10.984.177.000
Keterangan ; Berdasarkan Fakultas/Unit di Lingkungan UNDIP (a) : Tahun 2005 s.d. 2006 sumber dana DIPA UNDIP - Dik Rutin (b) : Tahun 2005 s.d. 2007 sumber dana DIKTI, MENRISTEK, DIKNAS JATENG Sumber data : Lembaga Penelitian UNDIP Tahun 2005 s.d. 2007
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 14
(Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat)
Tabel 14.3.
Besarnya Biaya (Dana) Penelitian dari Berbagai Sumber (tiga tahun terakhir)
Sumber Dana 1. Biaya dari PT 2. Biaya dari Luar PT/DN 3. Biaya Luar Negeri Jumlah
Portofolio Universitas Diponegoro
Besarnya 534.000.000 10.984.177.000 200.000.000 11.718.177.000
Lampiran
STANDAR 14
(Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat)
Tabel 14.4.
Pemanfaatan Hasil Penelitian (lima tahun terakhir)
No
Bidang Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (Ipteks)
Jumlah Penelitian
1
Hukum : Raperda Perikanan
1
2
Kedokteran
1
3
Ekonomi
0
4
Peternakan : Biogas
1
5
ISIP
0
6
Sastra
0
7
Teknik
4
8
Perikanan & I. Kelautan :
6
9
Kesehatan Masyarakat
0
10
MIPA
5
11
Puslit/Pusdi Lemlit
2
12
MKU
0
Dimanfaatkan Oleh Siapa dan Apa Penggunaannya DKP Kota Semarang
Dinas perkebunan untuk pupuk
dan
Swasta, Industri Masyarakat Swasta, Industri Masyarakat
dan dan
Swasta, Industri dan Masyarakat Dinkes : Perda Bahan Baku Jamu dan Disbun : SNI bahan baku Jamu
Keterangan: (*) judul terlampir pada dokumen data penelitian tahun 2003 s.d. 2007 berdasarkan Fakultas/Unit di Lingkungan Undip Sumber data: Lembaga Penelitian Undip Tahun 2003-2007
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 14
(Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat)
Tabel 14.5.
Publikasi Hasil Penelitian di dalam Jurnal Ilmiah Lokal, Nasional dan Internasional (dalam tiga tahun terakhir)
Tahun 2007 No
Bidang Ilmu
1 2 3 4 5 6
Kedokteran Perikanan & Kelautan Ilmu Dasar Teknik Peternakan & Pertanian Sosial Budaya JUMLAH
Jumlah Hasil Penelitian yang Diterbitkan dalam Jurnal Ilmiah Internasional Nasional Lokal 4 7 11 15
7
0
Jumlah 4 7 0 11 0 0 22
Tahun 2006 No
Bidang Ilmu
1 2 3 4 5 6
Kedokteran Perikanan & Kelautan Ilmu Dasar Teknik Peternakan & Pertanian Sosial Budaya JUMLAH
Jumlah Hasil Penelitian yang Diterbitkan dalam Jurnal Ilmiah Internasional 4
Nasional
Lokal 4 8 0 9
8 9 1 13
9
Jumlah
0
0 1 22
Tahun 2005 No
Bidang Ilmu
1 2 3 4 5 6
Kedokteran Perikanan & Kelautan Ilmu Dasar Teknik Peternakan & Pertanian Sosial Budaya JUMLAH
Portofolio Universitas Diponegoro
Jumlah Hasil Penelitian yang Diterbitkan dalam Jurnal Ilmiah Internasional 18
Nasional
Lokal
10 18 2 36
12
Jumlah
0
18 10 0 18 0 2 48
Lampiran
STANDAR 14
(Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat)
Tabel 14.6.
Buku dan Karya Inovasi Lainnya (tiga tahun terakhir)
No
Bidang Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (Ipteks)
Jumlah Buku ditulis dosen yang Diterbitkan
Jumlah Dosen yang menulis buku yang diterbitkan
Jumlah Paten
Jumlah Karya Inovatif Lainnya 0
1
Sastra
11
11
0
2
Peternakan
50
50
0
3
FISIP
0
0
1
5
4
Kesehatan Masyarakat
0
0
0
2
5
Kedokteran
0
0
0
1
6
Teknik
11
11
0
8
7
Perikanan dan Kelautan
0
0
8
0
Portofolio Universitas Diponegoro
0
Lampiran
STANDAR 14
(Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat)
Tabel 14.7.
Publikasi Hasil Penelitian di dalam Jurnal Ilmiah Lokal, Nasional dan Internasional, dalam tiga tahun terakhir
No
Jenis Pengabdian Kepada Masyarakat
Jumlah Hasil Penelitian yang diterbitkan dalm Jurnal Ilmiah Biaya Dari PT
Biaya dari Luar PT
Biaya Luar Negeri
1
Pelatihan tenaga Penyuluh
-
-
-
2
Konsultansi
-
-
-
3
Penerapan IPTEK untuk industri / perusahaan
-
2
-
4
Penerapan IPTEK untuk masyarakat
-
136
-
5
Pelatihan pengusaha kecil / besar
-
-
-
-
138
-
Jumlah
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 14
(Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat)
Tabel 14.8.
Besarnya Dana dan Sumber Dana Pengabdian kepada Masyarakat (dalam tiga tahun terakhir)
No
Jenis Pengabdian Kepada Masyarakat
Besarnya dana Pengabdian Kepada Masyarakat (x1000rp) dari Sumber Biaya Dari PT
Biaya dari Luar PT
Biaya Luar Negeri -
1
Pelatihan tenaga Penyuluh
-
-
2
Konsultansi
-
-
3
Penerapan Ipteks untuk Industri / Perusahaan
-
100.000.
-
4
Penerapan IPTEK untuk pemerintah
-
-
-
5
Penerapan IPTEK untuk masyarakat
-
1.370.000.
-
6
Penerapan pengusaha kecil / besar
-
-
-
Jumlah
Portofolio Universitas Diponegoro
1.470.000
-
Lampiran
STANDAR 14
(Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat)
Tabel 14.9.
Dampak Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (tiga tahun terakhir)
No
Jenis Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat
Dampak Kepada Masyarakat, Program Pemerintah, Dunia Usaha/Industri
1
IPTEKS
Meningkatkan kesadaran Masyarakat (Masyarakat )
2
VUCER
Meningkatkan kualitas / kuantitas produk (Home Industri )
3
KWU
Meningkatkan jiwa entrepreneurship Mahasiswa (mahasiswa )
4
VMT
Meningkatkan kuantitas marketing produk (Dunia Usaha )
5
UJI
Memperkenalkan produk teknologi (Industri / masyarakat )
6
SIBERMAS
Menigkatkan pemberdayaan potensi SDA / SDM ( Masyarakat )
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 14
(Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat)
Tabel 14.10.
Keterlibatan
Dosen
dalam
Pengabdian
kepada
Masyarakat (rata-rata per tahun dalam tiga tahun terakhir)
No
Jenis Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat
Jumlah Dosen yang terlibat
1
IPTEKS
66
2
VUCER
51
3
KWU
17
4
VMT
6
5
UJI
5
6
SIBERMAS
10
7
SEMI QUE
0 Jumlah
Portofolio Universitas Diponegoro
95
Lampiran
Lampiran Standar 15
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
Program StudiSTANDAR 15
(Program Studi)
Tabel 15.1. Nama Program Studi, Status dan Peringkat Akreditasi No
Program Studi
Jenjang
Akreditasi BAN-PT Nilai
Berlaku s/d Jenjang Doktor
Tanggal
SK Ijin Penyelenggaraan (DIKTI)
Ket
Nomor
Tanggal
1
Ilmu Hukum
S-3
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
2
Ilmu Kedokteran
S-3
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
3
Ilmu Ekonomi
S-3
435/D/T/2007
07-03-2007
4
Teknik Arsitektur & PWK
S-3
2965/D/T/2003
13-10-2003
5
Teknik Sipil Manajemen Sumberdaya Pantai Ilmu Ternak
S-3
3966/D/T/2006
19-10-2006
S-3
3204/D/T/2004
04-08-2004
S-3
642/D/T/2005
03-03-2005
6 7
Jenjang Magister 1
Ilmu Hukum
S-2
A
2000
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
2
Arsitektur
S-2
B
2006
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
3
Manajemen
S-2
A
2000
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
4
Ilmu Biomedik
S-2
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
5
Teknik Sipil
S-2
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
Portofolio Universitas Diponegoro
B
2005
Lampiran
No
Program Studi
Jenjang
Akreditasi BAN-PT Berlaku s/d Jenjang Doktor
Nilai
Tanggal
SK Ijin Penyelenggaraan (DIKTI)
Ket
Nomor
Tanggal
6
Akuntansi
S-2
A
2005
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
7
Ilmu Ternak
S-2
A
2004
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
8
S-2
B
2005
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
S-2
A
2006
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
S-2
B
2004
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
S-2
A
2005
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
12
Ilmu Kesehatan Masyarakat Manajemen Sumber Daya Pantai Ilmu Administrasi Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan Kenotariatan
S-2
A
2006
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
13
Ilmu Lingkungan
S-2
A
2005
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
14
Kesehatan Lingkungan
S-2
B
2005
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
15
Promosi Kesehatan
S-2
C
2005
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
16
Epidemiologi
S-2
B
2005
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
17
Gizi Masyarakat
S-2
B
2005
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
18
S-2
2512/D/T/2006
04-07-2006
2019/D/T/2004
10-06-2004
20
Ilmu Susastra Teknik Pembangunan Wilayah & kota Ilmu Politik
S-2
4217/D/T/2004
27-10-2004
21
Teknik Kimia
S-2
642/D/T/2005
03-03-2005
9 10 11
19
Portofolio Universitas Diponegoro
S-2
A
2006
Lampiran
No
Program Studi
Jenjang
Akreditasi BAN-PT Nilai
Berlaku s/d Jenjang Doktor
Tanggal
SK Ijin Penyelenggaraan (DIKTI)
Ket
Nomor
Tanggal
22
Linguistik
S-2
1340/D/T/2005
06-05-2005
23
Agrobisnis
S-2
4907/D/T/2006
12-12-2006
24
Ilmu Sejarah
S-2
4923/D//2006
26-12-2006
25
Sistem Informasi
S-2
1508/D/T/2007
22-06-2007
Jenjang Spesialis Satu 1
Ilmu Bedah
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
2
Ilmu Penyakit Dalam
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
3
Ilmu Kesehatan Anak Ilmu Kebidanan & Penyakit Kandungan Psikiatri
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
8
Ilmu Penyakit Mata Ilmu Penyakit Kulit & Kelamin Ilmu Penyakit THT
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
9
Radiologi
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
10
Anestesiologi
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
11
Ilmu Kedokteran Forensik
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
4 5 6 7
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
No
Program Studi
Jenjang
Akreditasi BAN-PT Nilai
Berlaku s/d Jenjang Doktor
Tanggal
SK Ijin Penyelenggaraan (DIKTI)
Ket
Nomor
Tanggal
12
Ilmu Patologi Anatomi
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
13
Ilmu Penyakit Syaraf
Sp-1
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
14
Rehabilitasi Medik
Sp-1
158/Dikti/Kep/2007
10-10-2007
15
Patologi Klinik
Sp-1
158/Dikti/Kep/2007
10-10-2007
Jenjang Sarjana Fakultas Hukum 1
Ilmu Hukum
S-1
A
2005
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
Fakultas Ekonomi 2
Akuntansi
S-1
A
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
3
Manajemen Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan Fakultas Teknik
S-1
A
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
S-1
A
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
S-1
B
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
7
Teknik Elektro Perencanaan Wilayah & Kota Teknik Kimia
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
8
Arsitektur
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
4
5 6
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
No
Program Studi
Jenjang
Akreditasi BAN-PT Berlaku s/d Jenjang Doktor
Nilai
Tanggal
SK Ijin Penyelenggaraan (DIKTI)
Ket
Nomor
Tanggal
9
Teknik Mesin
S-1
B
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
10
Teknik Sipil
S-1
A
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
11
Teknik Industri
S-1
B
2007
158/Dikti/Kep/2007
10-10-2007
12
Teknik Lingkungan
S-1
B
2007
111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
13
Teknik Perkapalan
S-1
2513/D/T/2006
04-07-2006
14
Teknik Geologi
S-1
557/D/T/2007
20-03-2007
15
Teknik Geodesi
S-1
1412/D/T/2007
08-06-2004
Fakultas Kedokteran 16
Pendidikan Dokter
S-1
A
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
17
Ilmu Keperawatan
S-1
B
2007
111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
18
Ilmu Gizi
S-1
1744/D/T/2006
17-05-2007
Fakultas Peternakan 19
Nutrisi dan Makanan Ternak
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
20
Produksi Ternak
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
21
Teknologi Hasil Ternak
S-1
B
2004
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
22
Sosial Ekonomi Peternakan
S-1
B
2004
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
Fakultas Sastra Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
No
Program Studi
Jenjang
Akreditasi BAN-PT Berlaku s/d Jenjang Doktor
Nilai
Tanggal
SK Ijin Penyelenggaraan (DIKTI)
Ket
Nomor
Tanggal
23
Sejarah
S-1
A
2003
111/Dikti/Kep/2007
31-08-2007
24
Sastra Inggris
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
25
Sastra Indonesia
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
26
Ilmu Perpustakaan
S-1
3025/D/T/2005
08-09-2005
Fakultas ISIP 27
Ilmu Administrasi Negara
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
28
Administrasi Niaga
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
29
Ilmu Pemerintahan
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
30
Ilmu Komunikasi
S-1
A
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
Fakultas Matematika & IPA 31
Biologi
S-1
B
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
32
Fisika
S-1
B
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
33
Matematika
S-1
B
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
34
Kimia
S-1
C
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
35
Statistika
S-1
3260/D/T/2005
13-04-2005
36
Ilmu Komputer
S-1
2515/D/T/2006
04-07-2006
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
No
Program Studi
Jenjang
Akreditasi BAN-PT Berlaku s/d Jenjang Doktor
Nilai
Tanggal
SK Ijin Penyelenggaraan (DIKTI)
Ket
Nomor
Tanggal
Fakultas Kesehatan Masy. 37
S-1
B
2003
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
38
Kesehatan Masyarakat Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan PSD Perikanan
S-1
A
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
39
Budidaya Perairan
S-1
A
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
40
S-1
A
2004
158/Dikti/Kep/2007
10-10-2007
S-1
A
2004
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
42
Ilmu Kelautan Manajemen Sumber Daya Perairan Teknologi Hasil Perikanan
S-1
B
2514/D/T/2006
04-07-2006
43
Oceanografy
S-1
2282/D/T/2001
13-03-2001
82/Dikti/Kep/2007
02-04-2007
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
41
Belum Terakreditasi
Fakultas Psikologi 44
Psikologi
S-1
B Jenjang Diploma Tiga
Fakultas Ekonomi 1
Kesekretariatan
D-3
B
27/12/2005
27/12/2010
2
Adm. Keuangan
D-3
A
22/12/2005
22/12/2010
3
Perpajakan
D-3
A
22/12/2005
22/12/2010
Portofolio Universitas Diponegoro
Baik Sangat Baik Sangat Baik
Lampiran
No
Program Studi
Jenjang
Akreditasi BAN-PT Berlaku s/d Jenjang Doktor
Nilai
Tanggal
SK Ijin Penyelenggaraan (DIKTI)
Ket
Nomor
Tanggal
Fakultas Teknik 4
Teknik Kimia
D-3
B
2006
2011
Baik
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
5
Teknik Sipil
D-3
B
08/12/2005
08/12/2010
Baik
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
6
Teknik Mesin
D-3
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
7
Teknik Elektro
D-3
A
2006
2011
Sangat Baik
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
8
Teknik Perkapalan
D-3
B
2006
2011
Baik
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
9
Desain Arsitektur
D-3
B
2006
2011
Baik
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
10
Perencanaan Wilayah Kota
D-3
B
2006
2011
Baik
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
Fakultas Sastra 11
Kearsipan
D-3
B
2006
2011
Baik
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
12
Bahasa Inggris
D-3
B
27/12/2005
27/12/2010
Baik
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
13
Perpustakaan & Informasi
D-3
B
08/12/2005
08/12/2010
Baik
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
14
Bahasa Jepang
D-3
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
15
Fakultas Peternakan Manajemen Usaha Peternakan Fakultas ISIP
D-3
No.111/DIkti/Kep/2007
31-Agust-07
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
No
Program Studi
Jenjang
Akreditasi BAN-PT Berlaku s/d Jenjang Doktor
Nilai
Tanggal
SK Ijin Penyelenggaraan (DIKTI)
Ket
Nomor
Tanggal
No.111/DIkti/Kep/2007
31-08-2007
No. 1818/D/T/2001
29-05-2001
16
Ilmu Komunikasi
D-3
A
22/12/2005
22/12/2010
17
Keuangan Daerah
D-3
B
22/12/2005
22/12/2010
Sangat baik Baik
18
Pertanahan
D-3
C
27/10/2005
27/10/2008
Cukup
No. 1818/D/T/2001
29-05-2001
19
D-3
B
27/12/2005
27/12/2010
Baik
No. 2361/D/T/2001
11-07-2001
20
Pemasaran Adm.Perkantoran & Sekretari Fakultas Matematika & IPA
D-3
No. 3164/D/T/2005
28-09-2005
21
Instrumentasi & Elektronika
D-3
No. 229/D/T/2005
14-01-2005
Portofolio Universitas Diponegoro
Lampiran
STANDAR 15
(Program Studi)
Tabel 15.2. Rekapitulasi Peringkat Akreditasi Program Studi Jenjang Program Studi
Jml
Sudah Akre ditasi A
Doktor
7
Magister
25
Spesialis Satu
15
Sarjana
44
Diploma Tiga
21
-
-
17
9
-
-
35
22
16
4
Portofolio Universitas Diponegoro
Belum Akre ditasi
Peringkat Akreditasi B 0% 53% 0% 63% 25%
8 12 11
C 0% 47% 0% 34% 69%
1 1
0%
7
0%
8
0%
15
3%
8
6%
5
Lampiran
STANDAR 15
(Program Studi)
Tabel 15.3. Program Studi Jenjang Sarjana Peringkat Akreditasi A No
Program Studi
Fakultas
1
Ilmu Hukum
Hukum
2
Akuntansi
Ekonomi
3
Manajemen
Ekonomi
4
Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan
Ekonomi
5
Teknik Elektro
Teknik
6
Teknik Kimia
Teknik
7
Arsitektur
Teknik
8
Teknik Sipil
Teknik
9
Pendidikan Dokter
Kedokteran
10
Nutrisi dan Makanan Ternak
Peternakan
11
Produksi Ternak
Peternakan
12
Sejarah
Sastra
13
Sastra Inggris
Sastra
14
Sastra Indonesia
Sastra
15
Ilmu Administrasi Negara
Ilmu Sosial & Ilmu Politik
16
Administrasi Niaga
Ilmu Sosial & Ilmu Politik
17
Ilmu Pemerintahan
Ilmu Sosial & Ilmu Politik
18
Ilmu Komunikasi
Ilmu Sosial & Ilmu Politik
19
PSD Perikanan
Perikanan & Ilmu Kelautan
20
Budidaya Perairan
Perikanan & Ilmu Kelautan
21
Ilmu Kelautan
Perikanan & Ilmu Kelautan
22
Manajemen Sumber Daya Perairan
Perikanan & Ilmu Kelautan
Portofolio Universitas Diponegoro