POLITEKNIK POLIPROFESI MEDAN LEMBAGA PENELITIAN DAII PENGABDIATI PADA MASYARAKAT JURNAL ILMIAH POLIPROFESI Jl. SeiBatangHari No. 34 Medan,Telp. (061)8446729-8446701 Website:http:wwwppm-poliprofesi.ac.id
SURAT KETERANGAI{ 4 Nomor : 290/LPPMIPPM/K3A/ILL/201
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Politeknik Poliprofesi Medan, SekretariatJurnal Ilmiah Poliprofesi,denganini menerangkan bahwaartikelilmiah dengan: Judul
: Hubungan Antara Komitmen Profesionaldan Sosialisasi Antisipatif denganEtika MahasiswaAkuntansi (Studi pada Fakultas Ekonomi UniversitasHKBP Nommensen)
Penulis
: Ardin Dolok Saribu, S.8., M.Si
benartelahditerbitkanpada: Nama Jurnal : Jurnal llmiah Poliprofesi ISSN
:1979-9241
Volume
: IX
Nomor
: 1
Bulan/Tahun : Juli 2014 Demikian surat keteranganini diperbuat untuk dipergunakansebagaimana mestinya. Medan,8 Agustus2014 1 KetuaLPPM { SekretariatJurnalIkniah ['D^li--^fooi
Purba, ST, SE,M.Si
Tembusan: Direktur PimpinanRedaksi File
,uffial
polip,rol$i ISSN: 1979-9241 Daftar Isi
Pemberian KomposJeramiPadidanPupukNPK (16-16-16)padaBudidayaTanaman Semangka(Citrullus vulgaris L.\ Agus Miadi Tarigan*,Pahala L.L Sianturi** Halaman1 s.d.7 HubunganLikuiditas dan ProfitabilitasPadaPT. tndofood SuksesMakmur Jakarta Drs. Eben Ezer Pakpahan,MM Halaman8 s.d.24 Analisis PengaruhPartisipasiPen5rusunan Anggarandan Komitmen Organisasi terhadapKinerja ManajerialPadaPT. Tor GandaMedan BonifasiusTambunan,SE.,M.Si., Akt Halaman25 s.d.33 ProspekPengembangan Industri PertaniandalamUs$a Meningkatkan ProduksiHasilTani Nur SynthaNapitupulu Halaman34 s.d.43 RekayasaTemperaturuntuk MeningkatkanProduksiTanaman Lince Romauli Panataria Halaman44 s.d.49 Analisis Pengaruh Rasio Profitabilitas,Prediksi Kebangkrutandan Pertumbuhan Perusahaan TerhadapOpini Audit Going ConcernpadaPerusahaan Manufaktur SektorKonsumsi yangTerdaffardi BursaEfek Indonesia Talenta Merbun, S.E, M.M. Halaman50 s.d.64 PerananPimpinanterhadapPeningkatanPrestasiKerja Karyawan Elperida J Sinurat Halaman65 s.d.74 EfisiensiPenggunaan FaktorProduksipadaUsahaTani Padi Sawahdi DesaLubuk Bayas,KecamatanPerbaungan, KabupatenSerdangBedagai Donny lvan SamuelSimatupang,SP,M.Agb. Halaman75 s.d.85
Vofume:lX No. 1 Juli2014
lutuulpolip,ulrai HubunganAntara Komitmen Profesionaldan SosialisasiAntisipatif denganEtika MahasiswaAkuntansi(Studi padaFakultasEkonomiUniversitasHKBP Nommensen) Ardin Dolok Saribu, S.8., M.Si Halaman86 s.d.93 PengaruhKepemimpinan,InteraksiAnggotaKelompokTani, PeranPenyuluhdan FasilitasPenyuluhanterhadapPelaksanaan FungsiKelompokTani KecamatanDolok Masihol KabupatenSerdangBedagai Helena Tatcher Pakpahan, SP,Msi Halaman94 s.d.102 Analisis Morfologi SeratdanKomponenKimia sertaTopografi SeratPalemSaray Perdinan Sinuhaji* Junedi Ginting** Halaman103s.d.110 Analisis PenetapanBatasMaksimumKredit padaBank PerkreditanRakyat di lndonesia Muhammad Zuhri Halamanlll s.d.125 PengaruhPemberianKompensasiterhadapPrestasiKerja KaryawanHotel X Medan Afridayanti Surbakti, S.E, M.Si Flalaman126s.d.131 PompaHidrolik Ramuntuk KebutuhanWargaDi DesaAek Godang Perancangan Arbaan I{endricw Marbun Halaman132s.d.140
Vofume:lXNo. 1 Juli2014
Iutual pslipulrai IIUBT'NGAI\I AI\TARA KOMITMEN PROFESIONAL DA}[ SOSIALISASI AI\TTISIPATIT DENGAII ETIKA MATIASISWA AKUNTANSI (STI]DI PADA FAKULTAS EKONOMI ITMVERSTTAS HKBP NOMMENSET9 Ardin Dolok Saribu, S.8., M.Si DosenTetapFakultasEkonomiUniv. HKBP Nommensen ABSTRACT Thepurposeof this study is to qnalizethe relotionshipsbetweentle pofesiowl commitmentwith ethical perception and ethical intention with rccourting gen*The anticipatory socializotion inJluenceto ethical perception md ethicat intentions wit h accountingstudmts. The dato the study was collected from the accotmting student in HKBP NommensenUniversitywho completedand returnedthe questionnaires.Ihe data was gotten by distributing the questionnairesdirectly to students. 3A0questionnaireswas distributed and 226 (90,4%0)useablequestionnaireswas used to analize lrypotesis. Examinationis using by analizethe correlationand by analizethe regressionlinear. Theresult showedthat profesionql commitmenthove relationshipswith ethical Irerceptionsand ethical intention accountingstudents.The result also showedthat otticipatory socializationaffect to ethicalperceptionsand ethical intentin accotmting students. Kqt words: Profesional Commilment,AnticipatorySocialization,Ethical Perception,and Ethical Intentions. T. PENDAHT]LUAN Belakanganini profesi akuntansi pblik menjadi sorotan banyak pihak, sorotantajam diberikan karena akuntan pblik dianggap memiliki kontribusi dalam banyak kasus kebangkrutan grrusahaan. Profesionalisme akuntan seolah dijadikan kambing hitam dan harus memikul tanggung jawab pihak hin yang seharusnyabertanggungiawab rtas kegagalanitu. Munculnya pandangan skeptis terhadap profesi akuntan pblik memangberalasan,karenacukup banyak laporan keuangansuatuperu-
sahaan yang mendapatkanopini wajar tanpapengecualian,mengalamikebanglrutan justru setalah opini tersebut dikeluarkan.Misalnya kasus Enron yang melibatkankantor akuntanpublik (KAP) Arthur Andersendi Amerika Serikatyang berakibat pada menurunya kepercayaan investor terhadap integritas penyajian Iaporankeuangan(sudirmarq2002 dalam Enggar,2006): Satudampakyang sangatjelaspada saat kasus Enron mencuat kepermukaan adalah ruginya para investor dengan, Vofume:fX No. 1 Juli2AM 86
ftilnql palip,wlnai ambruknya nilai saham Enron yatrg sangatdramatis.Pertama-tamadiketahui bahwa manajemen Enron telah melakukan window dressing,denganmemanipulasi angka-angkalaporan keuangan agar kinerjanya tampak baik" Bahkan pendapatandi mark-up dan utang di sembunyikandenganteknik off-balancesheet. Auditor Enron, Arthur Andersen kantor Huston, dipersalahkan karena ikut membantu proses rekayasakeuangantingkat tinggi. Manipulasiini telah berlangsung benahun-tahun, sampai Sherron Watskin, salah satu eksekutif Enron yang tidak tahan lagi terlibat dalam manipulasi, mulai melaporkan praktik tidak terpuji tersebut. Beberapa kasus yang hampir serupajuga terjadi di Indonesi4 salah satunyaadalahlaporan keuanganganda bank Lippo pada tahun 2002. seperti yang ditulis pada harian pikiran ralryat tanggal 18 Maret 2003, kasus Lippo bermula dari adanyatiga versi laporan keuangan yang ditemukan oleh Bapepamuntuk periode 30 September 2002, yang masing-masing laporan berbeda.Laporanyang berbedatersebut ditujukan kepada"yang pertamakepada publik atau diiklankan melalui media massapada 28 Nopember2002. kedua" laporanke BEJ pada27 Desember2002, dan ketiga laporan.yang disampaikan akuntan publik, dalam hal ini kantor akuntan publik Prasetio, Sarwoko dan Sandjajadenganauditor Ruchjat Kosasih dan disampaikankepadamanajemen BankLippo pada6 Januari2003. Kasus-kasus skandal di atas menyebabkanprofesi akuntan beberapa tahun terakhir telah mengalami kisis kepercayaan. Hal ini mompertegas perlunya kepekaan profesi akuntan
t€rbdap etika- Jones et.al. (2003) lebih memilih pendekatan individu terhadap kepedutian etika yang berbeda dengan pendekatan aturan yang seperti berdasarkanpada SarbanesOxley Act. Mastracchio (2005) menekankanbahwa ke@ulian terhadapetika harus diawali dari kurikulum akuntansi,jauh sebelum mahasiswaakuntansi masuk di dunia profesiakuntansi. Kerangka Konseptual Dari hasil penelitian terdahulu menegaskanbahwa tidak ada hubungan antara komitmen profesional dengan perilaku etika dan sosialisasiantisipatif mempengaruhi perilaku etika pasca kelulusan mahasiswa. Pengembangan etika akuntan profesional seharusnya dimulai pada mahasiswaakuntansi saat kuliah, di mana mereka ditanamkan perilaku moral dan nilai-nilai etika profesionalakuntan. Berdasarkankerangkapemikiran di atas, maka kerangka konseptual dalam penelitian ini dapat digambarkansebagai berikut:
GambarKerangkaKonseptual Hipotesis Penelitian ini secara emperik bermaksud untuk menguji hubungan antara komitmen profesional dan mahasiswa sosialisasi antisipatif akuntansi dengan persepsi etika dan Vofume:fX No. 1 Juli2014
fumaXpoliP,ulcai keinginan etis mahasiswa. Ilasil penelitian Edi Joko Setyaji (2008), menunjukkan bahwa komitmen profesional tidak mempunyai hubungan denganpersepsietika dan keinginanetis mahasiswaakuntansisertapersepsietika dan keinginan etis tidak berbedaantara mahasiswaakuntansiyang mempunyai persepsi tinggi dan rendah terhadap pentinguyapelaporankeuangan. Sosialisasiantisipatiftelah sekian lama ditekankan eksistensinya dalam banyakprofesi.Schein(1967)berpendapat bahwasekolah,layaknyaperusahaan yang akan menjadi tempat bekerja mahasiswa selepas mereka lulus, memiliki hak dan kewajiban untuk membimbingsosialisasiprofesi mahasiswa mereka.Weight (1977) memberikan bukti tentangpentingnyasosialisasi denganmenyimpulkanbahwasosialisasi antisipatif mempengaruhiperilaku pasca kelulusan. Seiring terjadinya skandalperusahaano bukti menunjukkan bahwa pengajar akuntansi perlu menekankan pendidikanetika di dalam mata kuliahnya, khususnyatanggungjawab akuntan terhadap pengguna laporan keuangan. Karena riset menunjukkan bahwa sosialisasiantisipatif memiliki pengaruh terhadap persepsi etika dan keinginan etis (Weighg 1977), maka penelitian ini ingin menguji hipotesis alternatifberikut ini : Hla :Terdapat hubungan antara komitmen profesional dengan persepsi etika mahasiswa akuntansi. Hlb :Terdapathubunganantarakomitmen profesionaldengankeinginan etis mahasiswaakuntansi.
llza :Terdapat pengaruh sosialisasi antisipatif terhadap persepsi etika mahasiswaakuntansi I{2b :Terdapat pengaruh sosialisasi antisipatif terhadapkeinginan etis mahasiswaakuntansi. 2. METODE PENELITIAN Populasidan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswaProgram Studi Akuntansi FakultasEkonomi pada Universitas HKBP Nommensen. Pertimbangan pemilihanpopulasimahasiswaakuntansi dalampenelitianini karenakemajemukan karakteristik dari mahasiswa akuntansi universitasHKBP Nommensenmencerminkan kondisi etika dan moral dari mahasiswa akuntansi pada umunrnya. Kemajemukanini meliputi asal mahasiswa di manamahasiswauniversitasHKBP Nommensen berasal dari berbagai wilayah di Sumatera Utara dan Luar SumateraUtara dan latar belakangsosial danbudayayang bervariasi. pengambilan sampel Teknik dilakukan secara purposive sampling berdasarkanpertimbanganyaitu metode pemilihan sampel dengan tujuan atau target dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu (Indriantoro dan Supomo, 1999). Dalam hal ini pertimbangan pengambilansampelmeliputi mahasiswa yang sudahmengikuti perkuliahanuntuk semester5 sampai semester9. Sampel penelitian ini diambil dengan kriteria respondenmerupakanmahasiswaakuntansi yang sedangatau sudahmenempuh matakuliahAudit t denganpertimbangan mahasiswatersebut sedang atau sudah mempelajari matakuliah kapita selekta akuntansi,etika profesi danauditing. Volume:lX No. 1 Juli2014 88
t-
Iunnql pdipwleai Karena populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi Universitas HKBP Nommensen dan pengiriman kuesioner sebagian lewat kolega atau secara langsung diberikan kepada mahasiswa, maka response rote yang diharapkan sebesar 95 % sehingga atas dasar minimal sampel yang diharapkan sebesar 200 sampel dan response rate 95 a/o, maka jumlah kuesioner yang disebar sejumlah 250 kuesioner kepada seluruh mahasiswa yang sedang atau sudah mengambil matakuliah kapita selekta akuntansi. Didalam penelitian ini diperoleh tingkat pengembilan kuesioner (response rate) sebesar 95oA, sedangkan tingkat pengembalian yang digunakan (useable Response Rate) sebesar90Yo.
Total Kuesioneryangdiberikan
Sumber: DataPrimerdiolah2013
3. IIASIL PENELITIAN DAII PEMBAIIASAI\I Hipotesis pertama (Hla) menyatakan bahwa tidak terdapat hubungan antma komitmen profesional dengan persepsi etika mahasiswa akuntansi.Hipotesis menguji hubungan antara komitmen profesional dengan persepsietika mahasiswaakuntansiyang dijabarkan dalam lima skenario kasus audit. Tabel di bawah ini menunjukkan hasil pengujian korelasi antara komit-
men profesional dengan persepsi etika mahasiswa akuntansi dalam lima skenario kasus audit. Tabel Hasil Uji KoretasiHubungan Antara Komitmen Profresionaldenganpersepsi etika mahasiswaakuntansi. K E Pearson Conelation 'E
1
Sig. (2{ailed) N Pearson Conelation
(P
P
Sig. (2-tailed) N
226 ,15t ,020 226
,155 ,020 226 1 226
is significant
Dari tabel di atas diketahui bahwa koefisien korelasi aurrtar"professional commitment (Komitmen Profesional) dengan Ethical Perceptions (Persepsi Etika) sebesar0,155 dengansignifikansi 0,020.karenasignifikansiP < 0,05,maka Ho ditolak dan Ha diterima. Ini berarti ada hubungan antara komitmen professional dengan persepsi etika mahasiswa akuntansi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis pertama (Hla) yang menyatakanbahwa terdapat hubungan antara komitmen prefesional dengan persepsi etika mahasiswa akuntansidapatditerima. Hipotesis Pertama $f f b) Hipotesis pertama (Hlb) menyatakan bahwa tidak terdapat hubungan antarakomitmen profesionaldengankeinginan etis mahasiswaakuntansi.Hipotesis menguji hubunganantarakomitmen profesionaldengankeinginan etis mahasiswa akuntansi yang dijabarkan dalam lima skenariokasusaudit. Tabel di bawah ini menunjukkanhasil pengujiankorelasi Volume:lX No. 1 Juli2014 89
llEs.
funnql polilp,&loAa antara komitmen profesional dengan keinginan etis mahasiswa akmtansi dalam lima skenario kasus audit Tabel Hasil Uji Korelasi Hubungan Antara Komitmen Profresional dgn Keinginan tis mahasiswaakuntansi.
sederhana dapat dilihat bawah ini.
pada tabel di
Tabel Hasil Uji PengaruhSosialisasi Antisipatif terhadapPersepsiEtika mahasiswaakuntansi.
Correlations .KP Pearson Conelation
i
(P Sig. (2-tailed) N Pearson Gonelation G
226 ,204-
$ig. (2-tailed)
,oo2
N
226
KE ,2M ,o02 226 1 226
is significant at the 0.01
Dari tabel di atasdiketahui bahwa koefisien korelasi antara professional commitment (Komitmen Profesional) dengan Ethical Intentions (I(einginan Etis) sebesar0,155 dengansignifikansi 0,020. karena signifikansi P < 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Ini berarti ada hubungan antarakomitmen professionaldengan Ethical Intentions (KeinginanEtis) mahasiswaakuntansi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis pertama(Hla) yang menyatakan bahwa terdapat hubungan antara komitmen prefesional dengan Ethical Intentions(Keinginan Etis) mahasiswa akuntansidapatditerima. Hipotesis Kedua (H2a) Hipotesis kedua (tDa) menyatakan bahwaterdapatpengaruhsosialisasi antisipatif terhadap persepsi etika mahasiswa akuntansi. Hipotesis ini menguji pengaruhsosialisasiantisipatif terhadap persepsi etika mahasiswa akuntansi yang dijabarkan dalam lima skenario kasus audit. Hasil analisa dengan menggunakan regresi linier
l/lodel
sig.
,nstanoam|zed iumdardl Coeffcients zed loeficien ls
B
std.
Beta
Fmr
(uonsranr)32,265 2,254 -2rs 066 SA
-tr'l
14,315 -a ^47
,000 ,001
a. DependentVariable: PE
Variabel sosialisasi antisipatif memperolehnilai Thitung -3,487dengan signifikansisebesar0,001. nilai Thitung diperoleh lebih besar dari nilai Ttabel (0,A5,226) -1,652 dan nilai signifikansinyalebih kecil dari a 0,05 dengan demikian dinyatakanbahwavariabelsosialisasi antisipatif berpenga-ruhsignifikan terhadapvariabelpersepsietika. H.ipotesisKedua (H2b) Hipotesis kedua GDb) menyatakan bahwa terdapat pengaruhsosialisasi antisipatif terhadap keinginan etis mahasiswa akuntansi. Hipotesis ini menguji pengaruhsosialisasiantisipatif terhadap keinginan etis mahasiswa akuntansi yang dijabarkan dalam lima skenariokasusaudit. Hasil analisadengan menggunakanregresi linier sederhana dapatdilihat padatabeldi bawahini.
Volume:lX No. 1 Juli2014
fuwral paliprolrai Tabel Hasil Uji PengaruhSosialisasi Antisipatif terhadap Keinginan Etis mahasiswaakuntcnsi
llodel
Unstiandardiz Standar ed dized Coefficients ]oefficie nts B std. Beta
t
3i9
Enor (Conslant)
30,92{ 2,266 -.175
SA a. Dependent Variable:KE
13,&1(00( 1 7 8 -2.711nnt
Variabel sosialisasi antisipatif memperolehnilai Thitung -2,7l0 dengan signifikansisebesar0,007.nilai Thitung diperoleh lebih besar dari nilai Ttabel (0,05, 226) -1,652dan nilai signifikansinya lebih kecil dari tr 0,05 dengan demikian dinyatakan bahwa variabel sosialisasiantisipatifberpengaruhsignifikan terhadap variabel keinginan etis. Berdasarkan pengujian data emperis menggunakanstatistik korelasi dan uji regresi sederhanadi atas, pada tabel di bawah ini akan ditarnpilkan hasil akhir dari pengujian hipotesis. Tabel No
Hasil
Hipotesis
ran Hasil Akhir
H l a Terdapathubunganantarakomit. menprofesionaldenganpersepsi Diterima etika mahasiswaakuntansi I{lb Terdapathubunganantarakomit men profesional dengan keingi Diterima nan etis mahasiswaakuntansi HZa Terdapat pengaruh sosialisas Diterima antisioatifterhadanoersensietikr H2b Terdapas pengaruh sosialisas: Diterima antisipalif terhadap keinginar etis
f,s[nngrn entara komitmen profesional dengan persepsi etika dan keinginan etis mahasiswaakuntansi. Seperti yang terlihat pada tabel di atas, hasil pengujian hipotesis menyatakan Hla dan Hlb memiliki signifikansi di bawah P < 0,05 yang berarti hipotesis alternatif diterima dan menolak hipotesis nol. Hal ini tidak konsisten dengan penelitian dari Shaub et.al., (1993). Forsyth (1980) memuat bahwa orientasi etika dikendalikan oleh dua karakteristik, yaitu idealisme dan relativisme. ldealisme mengacu pada luasnya seseorang individu percaya bahwa keinginan konsekuensi dapat dihasilkan tanpa melanggar petunjuk moral. Relativisme menyiratkan penolakan dari peraturan moral yang sesungguhnyauntuk petunjuk perilaku. Komitrnen profesional berhubungan dengansifat yang dibentukoleh individu terhadap profesi mereka masing-masing (Aranya et.al., 1982). Komitmen ini mencakup kepercayaan, penerimaan, sasaran, dannilai terhadapprofesi. Mahasiswa akuntansi dalam menentukanpersepsietika dan keinginan etis terhadap skenario pelanggaranpelanggaranaudit menggunakanfaktor orientasi etika mereka yang merupakan gabungankarakteristikdari idealismedan relativisme. Orientasi etika mahasiswa akuntansi berasal dari berbagai faktor yang melatarbelakangi, seperti nilai, keyakinan,keperibadiandan pengalaman kehidupan. Sementarakomitmen profesional mahasiswaakuntansi merupakan penilaian mahasiswaakuntansi terhadap profesi praktisi akuntansi yang akan merekajalani setelahlulus kuliah. Tabel di atas monunjukkan adanya hubungan antara komitmen profesional dengan Vofume:lX No. 1 Juli2014 91
fumal polipai{coi persepsi etika dan keinginan etis mahasiswaakuntansi.Diduga hubungan ini dikarenakanmahasiswaakuntansidi dalam memandang komitrnen profesional akln menjadi sasarandan nilai dalampekerjaannya.
yang dan problematikapermasalahannya didapatkanselamaprosespembelajarandi perhuruan tinggi. Tabel di atas menunjukkanadanyapengaruhsosialisasi antisipatif terhadap persepsi etika dan keinginanetis mahasiswa akuntansi.
Pengaruhsosialisasiantisipatif terhadap persepsietika dan keinginanetis mahasiswaakuntansi. Seperti yang terlihat pada tabel 4.15. hasil pengujianhipotesismenyatakan H2a dan H2b memiliki signifikansi di bawah P<0,05 yang berarti hipotesaalternatifditerimadan menolak hipotesa nol. Sehingga dapat disimpulkan bahwa adanyapengaruhsosialisasi antisipatif terhadappersepsietika dan keinginanetis mahasiswaakuntansi. Penelitianini konsistendenganpenelitian Weight, (1977) yang menyatakan bahwasosialisasiantisipatifmempengaruhi persepsietika dan keinginan etis. Dalam konteks akuntansi, skousen, (1977) menekankanperlunyalebih dari sekedarrancangankurikulum akuntansi yang baik, melainkanjuga penciptaan lingkungan yang akan mendukung perkembangan perilaku etika. Mahasiswa akuntansi dalam menentukanpersepsietika dan keinginan etis terhadapskenariopelanggaranpelanggaranaudit menggunakanfaktor orientasi etika merekayang merupakan gabungan karakteristik dari idealisme danrelativisme.Orientasietikamahasiswa akuntansi berasal dari berbagai faktor yang melatarbelakangi, seperti nilai dan keyakinan, kepribadian dan pengalamankehidupan(Forsyth, 1980). Sementarasosialisasi antisipatif mahasiswa akuntansimerupakanpengenalan keyakinan terhadap profesi akuntansi
4. KESIMPULA}{ DAN SARAN Penelitian ini berusaha menguji hubungan antara komitmen profesional denganpersepsietika dan keinginanetis mahasiswaakuntansi.Dari hasil analisa datadapatdisimpulkansebagaiberikut: yang l.Hipotesis Pertrama (Hla) menyatakanbahwa terdapat hubungan antara komitmen profesional dengan persepsietika mahasiswaakuntansidan yang hipotesis pertama (Hlb) menyatakanbahwa terdapat hubungan antara komitmen profesional dengan keinginan etis mahasiswaakuntansi. Temuan ini menerima pernyataan bahwa semakin tinggi komitmen profesional maka semakin tinggi perilaku etikanya. (Aranya, et.al., 1982). Hasil penelitianini juga tidak konsistendenganpenelitiandari Shaud, et. al., (1993\, Yetmar dan Eastman (2000) sertaLord dan DeZoort (2001). Diduga adanya hubungan ini dikarenakan mahasiswa akuntansi di komitmen dalam memandang profesional akan menjadi sasarandan nilai dalampekerjaannya. 2.Hipotesis Kedua (t12a) yang menyatakanbahwa:Terdapatpengaruh sosialisasiantisipatif terhadappersepsi etika dan HipotesisKedua QI2b) yang menyatakanbahwa terdapat pengaruh terhadap sosialisasi antisipatif keinginan etis. Temuan penelitian ini konsisten dengan penelitian Weight (1977) yang menyatakan bahwa Volume:lX No. 1 Juli2014
lut nql polipryaleoi sosialisasi antisipatif mempengaruhi and Society 26, Organizations persepsi etika dan keinginan etis 215-235. mahasiswaakuntansi.Dalam konteks Mastracchio,N. J: 2005, TeachingCPAs akuntansi,,, (1977) Skousen About Seming The Public menekankan perlunya lebih dari Interest,The CPA JournalT6. sekedar rancangan kurikulum yang Schein, 8.H., (L967), Attitude Chmge akan mendukurtg perkembangan during Management Education, perilaku etika. Administrative ScienceQuarterly 11(4),6At629. Setyadi, Edi Joko, (2008), Hubmgan DAFTAR PUSTAKA antara Komitmen Profesional dan SosialisasiAntisipatif dengan Aranya"N., R- LachmanandJ. Amernic: Orientasi Etika Mahasiswo 1982, Accountsnts' Job Ahmtansi, Tesis, Magister Sains Satisfaction: A Path Analysis, Akuntansi,Tidak Dipublikasikan, Accounting, Organizations and Undip. Society. Shaub,M.K., D. N. Finn and P. Munter: Enggar, 2006, Pengaruh Persuasi atas 1993, The Effects of Attditor's Preferensi Klien dnt Ethical Orientation on CommitPengalaman Audit terhadap ment and Ethical Sensitivity, Pertimbangan Auditor dalam Behavioral research In mengevaluasiBuhi Audit, Tesis Accotmting5,145-169Magister Sains Akuntansi, Skousen, K.F., (1977), Accounting Unpad. The Edication, New (1980),'oA Forsyth,D.R. tmonomy of Professionalism, Journal of ethical ide ologies", Journal of Accountancy(July),54-58. Personality and Social Weight , 1977,"An Empirical Study Of Psychotogt. The Profesional Socialization of Indriantoro, N., Supomo, ((1999), Accotmting Studenf'journal Metodologi Penlitian Bisnis. of Internatianal Edisi Pertama, BPFE, Accounting. Yogyakarta. Yetmar,S. A. and K. K. Eastman:2000, Jones,J.D.W. Masseyand L. Thorne: Tm Practitio- ners' Ethical 2003, Auditar Ethical Sensitivity: A Model and Reasoning:Insigh* From Past Empirical Examination, Journal Researck and Implications for of BusinessEthics 2. the future, Journal of AccountingLiterature. Lord, A.T. and F.T. DeZoort, (2001), The Impact of Commitmentod Moral Reasoningon Auditor's Responsesto Social Influence Pressure, Accounting Volumq fX No. 1 Juli2014