No.45/08/94/Th. XVII, 15 Agustus 2016
PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI PAPUA BULAN JULI 2016* EKSPOR Nilai ekspor Papua pada Juli 2016 mencapai US$101,15 juta atau mengalami penurunan sebesar 45,46 persen
dibanding ekspor Juni 2016 yang sebesar US$185,47 juta. Secara kumulatif nilai ekspor Papua Januari-Juli 2016 mencapai US$775,85 juta atau menurun 34,30 persen
dibanding periode yang sama tahun 2015 sebesar US$1.180,85 juta. Penurunan ekspor terbesar terjadi pada golongan Non migas lainnya sebesar US$0,11 juta (81,37 persen),
diikuti ekspor Kayu & Barang dari Kayu (HS44) sebesar US$6,42 juta (59,88 persen) dan ekspor Bijih Tembaga & Konsentrat (HS26) sebesar US$77,79 juta (44,55 persen). Laju kumulatif ekspor Papua Januari-Juli 2016 mengalami penurunan pada ekspor konsentrat tembaga, kayu
lapis, dan non migas lainnya bila dibandingkan periode yang sama tahun 2015, dimana masing-masing turun sebesar US$325,20 juta, US$31,40 juta, dan US$48,40 juta. Ekspor Papua ke enam negara utama pada Juli 2016 mencapai US$96,83 juta atau menurun 45,06 persen
dibanding nilainya pada Juni 2016. Ekspor ke Filipina mencapai angka terbesar yaitu US$37,37 juta, diikuti India US$25,92 juta dan Korea Selatan US$16,93 juta. Secara kumulatif, ekspor Papua ke enam negara utama pada Januari-Juli 2016 dibandingkan periode yang sama
pada tahun 2015 mengalami penurunan yaitu sebesar 30,74 persen; begitu pula dengan ekspor ke negara lainnya yang turun hingga 62,89 persen.
1. Perkembangan Ekspor 1.1 Ekspor Migas dan Non Migas Nilai ekspor Papua pada Juli 2016 mengalami penurunan sebesar 45,46 persen bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya, yaitu dari US$181,79 juta menjadi US$101,15 juta. Dilihat dari jenisnya, ekspor Papua seluruhnya masih berasal dari barang nonmigas. Ekspor terbesar pada Juli 2016 masih berasal dari Pelabuhan Amamapare yaitu senilai US$96,83 juta. Secara kumulatif, total ekspor Papua pada Januari-Juli 2016 adalah senilai US$775,85 juta atau turun 34,30 persen dibandingkan total ekspor Januari-Juli 2015.
Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 45/08/94/Th. XVII, 15 Agustus 2016
1
Tabel 1. Ringkasan Perkembangan Ekspor Provinsi Papua Januari - Juli 2016 Nilai FOB (Juta US$) Uraian Total Ekspor Migas Non Migas *) angka sementara
Jun 2016 185.47 0.00 185.47
Jul 2016* 101.15 0.00 101.15
Jan-Jul 2015 1,180.85 0.00 1,180.85
Jan-Jul 2016* 775.85 0.00 775.85
% Perubahan
% Perubahan
% Peran
Jul 2016* thd Jun 2016 -45.46 -45.46
Jan-Jul 2016* thd Jan-Jul 2015 -34.30 -100.00 -34.30
thd Total Ekspor Jan-Jul 2016* 100.00 0.00 100.00
1.2 Ekspor Menurut Golongan Barang HS 2 Dijit Nilai ekspor golongan Bijih Tembaga & Konsentrat (HS26) pada Juli 2016 mencapai US$96,83 juta atau sebesar 92,90 persen dari total ekspor Papua di bulan bersangkutan. Dibandingkan nilainya pada Juni 2016, ekspor konsentrat tembaga pada Juli 2016 turun 44,55 persen akibat menurunnya volume ekspor golongan tersebut sebesar 48,67 persen. Ekspor komoditi andalan Papua tersebut ditujukan ke Filipina, India, Korea Selatan, dan Jepang. Untuk kelompok Kayu & Barang dari Kayu (HS44), jenis komoditi yang diekspor berupa kayu lapis senilai US$4,30 juta yang ditujukan ke negara Oman, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, dan Amerika Serikat. Untuk golongan Non Migas Lainnya tercatat ekspor sebesar US$0,03 juta yang ditujukan ke Papua Nugini. Pada Juli 2016, tidak tercatat adanya ekspor golongan Ikan & Hewan Air Lainnya (HS03). Tabel 2. Nilai Ekspor Provinsi Papua Menurut Golongan HS 2 Dijit Januari - Juli 2016 Nilai FOB (Juta US$) Gol Barang (HS)
Non Migas Bijih Tembaga & Konsentrat (HS26) Kayu & Barang dari Kayu (HS44) Ikan & Hewan Air Lainnya (HS03) Non Migas Lainnya Migas Jumlah *) angka sementara
Jun 2016
Jul 2016*
Jan-Jul 2015
Jan-Jul 2016*
185.47 174.61 10.72 0.00 0.14 0.00 185.47
101.15 96.83 4.30 0.00 0.03 0.00 101.15
1,180.85 1,045.96 83.93 0.00 50.97 0.00 1,180.85
775.85 720.75 52.53 0.00 2.57 0.00 775.85
% Peran Perubahan Jan-Jul 2016* thd Jan-Jul 2015 -405.00 -325.20 -31.40 0.00 -48.40 -0.004 -405.01
thd Total Ekspor Jan-Jul 2016* 100.00 92.90 6.77 0.00 0.33 0.00 100.00
Sejalan dengan laju bulanan ekspor non migas yang mengalami penurunan sebesar 45,46 persen, laju kumulatif nilai ekspor non migas Januari-Juli 2016 juga mengalami penurunan sebesar 34,30 persen. Nilai ekspor HS26, HS44, dan non migas lainnya pada kumulatif Januari-Juli 2016 bila dibandingkan dengan kumulatif bulan yang sama pada tahun sebelumnya mengalami penurunan yaitu masing-masing sebesar US$325,20 juta, US$31,40 juta, dan US$48,40 juta.
2
Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 45/08/94/Th. XVII, 15 Agustus 2016
1.3 Ekspor Menurut Negara Tujuan Pada Juli 2016, Filipina menjadi negara tujuan ekspor dengan nilai terbesar yaitu US$37,37 juta, diikuti India, Korea Selatan, dan Jepang dengan nilai ekspor masing-masing US$25,92 juta, US$16,93 juta, dan US$16,62 juta. Komoditi yang diekspor ke empat negara tersebut berupa konsentrat tembaga. Sementara itu, yang diekspor ke negara lainnya yaitu Oman, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, dan Amerika Serikat adalah berupa kayu lapis; dan ke Papua Nugini diekspor berbagai macam barang seperti air conditioner (AC), pakaian, layar LCD, gas oksigen, suku cadang kendaraan, printer, dan sebagainya. Tabel 3. Nilai Ekspor Provinsi Papua menurut Negara Tujuan Januari - Juli 2016 Nilai FOB (Juta US$) Negara Tujuan Spanyol Jepang Filipina Korea Selatan India Tiongkok Total 6 Negara Utama Lainnya Total *) angka sementara
Jun 2016 0.00 61.30 36.16 17.06 0.00 61.71 176.23 9.24 185.47
Jul 2016* 0.00 16.62 37.37 16.93 25.92 0.00 96.83 4.33 101.15
Jan-Jul 2015 0.00 224.57 45.75 67.63 483.89 228.40 1,050.24 130.61 1,180.85
% Peran Jan-Jul 2016* 54.22 176.06 166.69 97.46 100.76 132.18 727.38 48.46 775.85
thd Total Ekspor Jan-Jul 2016* 6.99 22.69 21.49 12.56 12.99 17.04 93.75 6.25 100.00
Nilai ekspor ke enam negara utama pada Januari-Juli 2016 sebesar US$727,38 juta atau mengalami penurunan 30,74 persen dibandingkan nilainya pada Januari-Juli 2015. Ekspor ke enam negara utama memberikan andil 93,75 persen terhadap total ekspor Papua pada Januari-Juli 2016.
Grafik 1. Nilai Ekspor Menurut Negara Tujuan Provinsi Papua Januari-Juli 2015/2016* (dalam Juta US$) 483.89
224.57
54.22
228.40
176.06
166.69 67.63
45.75
97.46
100.76
132.18 130.61 48.46
0.00
Spanyol
Jepang
Filipina
Korea Selatan Jan-Jul 2015
India
Tiongkok
Lainnya
Jan-Jul 2016*
Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 45/08/94/Th. XVII, 15 Agustus 2016
3
IMPOR Nilai impor Papua pada Juli 2016 mencapai US$47,80 juta atau menurun 43,96 persen dibandingkan bulan
sebelumnya yang senilai US$85,28 juta. Secara kumulatif nilai impor Papua Januari-Juli 2016 mencapai US$395,69 juta atau menurun 2,73 persen
dibanding periode yang sama tahun 2015 yang mencapai US$406,82 juta. Secara persentase dari 10 golongan non migas utama, nilai impor Berbagai produk kimia (HS38) merupakan
golongan barang yang mengalami penurunan terbesar yaitu sebesar US$1,25 juta (72,98 persen), diikuti golongan barang Plastik dan barang dari plastik (HS39) sebesar US$0,55 juta (49,66 persen) dan Kendaraan dan bagiannya (HS87) sebesar US$2,05 juta (46,98 persen). Nilai impor 10 golongan non migas utama pada Januari-Juli 2016 meningkat 5,53 persen dari nilainya pada
Januari-Juli 2015. Peningkatan tersebut didorong oleh naiknya nilai impor golongan Barang-barang dari besi dan baja (HS73) sebesar US$13,43 juta (26,67 persen) dan golongan Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (HS84) sebesar US$10,93 juta (9,57 persen). Tiga negara pemasok barang terbesar selama Juli 2016 adalah Australia dengan nilai US$13,73 juta (28,72
persen), Amerika Serikat US$ 9,26 juta (19,37 persen), dan Malaysia US$6,61 juta (13,82 persen). Impor kumulatif dari tujuh negara utama pada Januari-Juli 2016 senilai US$311,95 juta atau menurun sebesar
4,67 persen dibanding nilainya pada Januari-Juli 2015 yang senilai US$327,23 juta.
2. Perkembangan Impor 2.1 Impor Migas dan Non Migas Pada Juli 2016, total impor Papua mencapai US$47,80 juta atau menurun 43,96 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Impor tersebut terdiri dari impor migas senilai US$7,47 juta dan impor non migas senilai US$40,33 juta. Komoditi migas yang memiliki nilai impor terbesar adalah bahan bakar kendaraan bermesin diesel senilai US$6,55 juta (87,65 persen). Sedangkan peralatan listrik merupakan komoditi non migas yang memiliki nilai impor terbesar yaitu senilai US$2,04 juta (5,07 persen). Tabel 4. Ringkasan Perkembangan Impor Provinsi Papua Januari - Juli 2016* Uraian
Jun 2016
Total Impor 85.28 Migas 22.67 Non Migas 62.61 *) angka sementara
Nilai CIF (Juta US$) Jul Jan-Jul 2016* 2015 47.80 7.47 40.33
406.82 104.01 302.81
Jan-Jul 2016* 395.69 67.75 327.95
% Perubahan Jul 2016* thd Jun 2016
% Perubahan Jan-Jul 2016* thd Jan-Jul 2015
-43.96 -67.04 -35.60
-2.73 -34.86 8.30
% Peran thd Total Impor Jan-Jul 2016* 100.00 17.12 82.88
Impor kumulatif Papua Januari-Juli 2016 senilai US$395,69 juta atau menurun 2,73 persen dibandingkan total impor Januari-Juli 2015 yang senilai US$406,82 juta. Neraca perdagangan Papua pada
4
Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 45/08/94/Th. XVII, 15 Agustus 2016
Juli 2016 mengalami surplus sebesar US$53,35 juta. Secara kumulatif, neraca perdagangan Papua pada Januari-Juli 2016 juga mengalami surplus sebesar US$380,15 juta. 2.2 Impor Menurut Golongan Barang HS 2 Dijit Nilai impor 10 golongan non migas utama pada Juli 2016 tercatat sebesar US$38,21 juta atau turun 31,19 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar US$55,54 juta. Nilai impor Berbagai produk kimia (HS38) merupakan golongan barang yang mengalami penurunan terbesar yaitu sebesar US$1,25 juta (72,98 persen), diikuti golongan barang Plastik dan barang dari plastik (HS39) sebesar US$0,55 juta (49,66 persen) dan Kendaraan dan bagiannya (HS87) sebesar US$2,05 juta (46,98 persen). Dibandingkan bulan sebelumnya, pada Juli 2016 impor golongan non migas lainnya juga menurun sebesar US$4,97 juta (70,14 persen). Tabel 5. Nilai Impor Provinsi Papua Menurut Golongan HS2 Digit Januari - Juli 2016* Gol Barang (HS) Migas 10 Golongan Non Migas Utama Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (84) Plastik dan barang dari plastik (39) Barang-barang dari besi dan baja (73) Kendaraan dan bagiannya (87) Mesin/peralatan listrik (85) Berbagai produk kimia (38) Karet dan barang dari karet (40) Perkakas (82) Alat Optik, Fotografi, dan Alat Kesehatan (90) Bahan kimia logam (28) Total Migas dan 10 Non Migas Utama Non Migas Lainnya Total Impor *) angka sementara
Jun 2016 22.67 55.54 23.21 1.11 12.52 4.37 7.40 1.71 2.85 1.49 0.86 0.01 78.21 7.08 85.28
Nilai CIF (Juta US$) Jul Jan-Jul 2016* 2015 7.47 104.01 38.21 279.30 17.98 114.25 0.56 5.99 7.85 50.37 2.32 19.27 5.45 59.53 0.46 5.44 2.09 15.16 0.83 2.27 0.67 6.99 0.01 0.04 45.68 383.31 2.11 23.51 47.80 406.82
Jan-Jul 2016* 67.75 294.75 125.18 5.90 63.80 25.56 32.84 6.30 22.42 6.69 5.92 0.14 362.49 33.20 395.69
% Peran thd Total Impor Jan-Jul 2016* 17.12 74.49 31.63 1.49 16.12 6.46 8.30 1.59 5.67 1.69 1.50 0.04 91.61 8.39 100.00
Nilai impor 10 golongan non migas utama pada Januari-Juli 2016 meningkat 5,53 persen dari nilainya pada Januari-Juli 2015. Peningkatan tersebut didorong oleh naiknya nilai impor golongan Barangbarang dari besi dan baja (HS73) sebesar US$13,43 juta (26,67 persen) dan golongan Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (HS84) sebesar US$10,93 juta (9,57 persen). Impor golongan non migas lainnya juga mengalami peningkatan sebesar 41,25 persen yaitu dari US$23,51 juta pada Januari-Juli 2015 menjadi US$33,20 juta pada Januari-Juli 2016. Impor 10 golongan non migas utama memberikan andil 74,49 persen terhadap total impor Januari-Juli 2016. 2.3 Impor Menurut Negara Asal Nilai impor dari tujuh negara utama pada Juli 2016 adalah senilai US$32,96 juta atau mengalami penurunan sebesar 54,21 persen dibandingkan nilainya pada Juni 2016. Penurunan impor terbesar berasal dari negara Singapura sebesar US$14,44 juta (70,91 persen). Nilai impor dari negara lainnya pada Juli 2016 Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 45/08/94/Th. XVII, 15 Agustus 2016
5
sebesar US$14,84 juta, naik 11,56 persen dibandingkan nilainya pada Juni 2016 yang sebesar US$13,30 juta. Tiga negara pemasok barang terbesar selama Juli 2016 adalah Australia dengan nilai US$13,73 juta (28,72 persen), Amerika Serikat US$ 9,26 juta (19,37 persen), dan Malaysia US$6,61 juta (13,82 persen). Tabel 6. Nilai Impor Provinsi Papua Menurut Negara Asal Januari - Juli 2016* Negara Asal
Jun 2016
Singapura Jepang Tiongkok USA Kanada Australia Jerman Total 7 Negara Utama Lainnya Total Impor *) angka sementara
20.37 2.23 0.66 15.06 2.55 30.29 0.81 71.98 13.30 85.28
Nilai CIF (Juta US$) Jul Jan-Jul 2016* 2015 5.93 1.76 0.60 9.26 1.20 13.73 0.48 32.96 14.84 47.80
% Peran thd Total Impor Jan-Jul 2016*
Jan-Jul 2016*
118.31 8.00 1.38 77.61 6.45 114.27 1.20 327.23 79.59 406.82
54.00 15.87 5.51 86.74 11.22 135.85 2.77 311.95 83.75 395.69
13.65 4.01 1.39 21.92 2.83 34.33 0.70 78.84 21.16 100.00
Nilai impor kumulatif dari tujuh negara utama pada Januari-Juli 2016 sebesar US$311,95 juta atau lebih rendah 4,67 persen dari nilainya pada kumulatif yang sama tahun 2015. Impor dari Australia memberikan andil terbesar yang mencapai 34,33 persen dari total impor kumulatif Januari-Juli 2016. Sedangkan nilai impor kumulatif yang mengalami penurunan terbesar adalah berasal dari negara Singapura sebesar 54,35 persen. Impor dari negara lainnya pada Januari-Juli 2016 meningkat sebesar 5,22 persen dari US$79,59 juta pada Januari-Juli 2015 menjadi US$83,75 juta. Grafik 2. Perbandingan Nilai Impor Papua Menurut Negara Asal Periode Jan-Jul 2015/2016* (dalam Juta US$) 135.85 118.31
114.27 86.74 77.61
79.5983.75
54.00
8.00
Singapura
15.87
Jepang
6.45
1.38 5.51
Tiongkok
USA Jan-Jul 2015
11.22
Kanada
1.20 2.77
Australia
Jerman
Jan-Jul 2016*
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Jl. Dr. Samratulangi Dok II, Jayapura-Papua Telp. (0967) 534519, 533028 (Hunting), Fax. (0967) 536490 E-mail:
[email protected] Homepage: 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 45/08/94/Th. XVII, 15http://papua.bps.go.id Agustus 2016
Lainnya