No.12/02/94/Th. XVIII, 16 Februari 2017
PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI PAPUA BULAN JANUARI 2017* EKSPOR Nilai ekspor Papua pada awal tahun 2017 mencapai US$267,37 juta atau mengalami peningkatan sebesar
11,22 persen dibanding ekspor Desember 2016 yang sebesar US$240,39 juta; terdiri dari barang migas sebesar US$1.121 dan barang non migas sebesar US$267,37 juta. Total ekspor Papua pada Januari 2017 meningkat signifikan hingga 239,34 persen dibandingkan total ekspor
pada Januari 2016 yang senilai US$78,79 juta. Ekspor Bijih Tembaga & Konsentrat (HS26) pada Januari 2017 senilai US$258,14 juta; ekspor Kayu & Barang
dari Kayu (HS44) senilai US$8,07 juta; ekspor Ikan & Hewan Air Lainnya (HS03) senilai US$3,25 ribu; dan ekspor Non Migas Lainnya senilai US$1,15 juta. Total ekspor non migas pada Januari 2017 mengalami peningkatan sebesar US$188,58 juta atau 239,34 persen
bila dibandingkan dengan total ekspor pada Januari 2016. Total ekspor golongan HS26 dan HS44 mengalami peningkatan yaitu masing-masing sebesar 261,98 persen dan 56,63 persen. Sedangkan total ekspor non migas lainnya justru mengalami penurunan sebesar 50,41 persen. Ekspor ke enam negara utama pada Januari 2017 mencapai US$260,28 juta atau meningkat 9,52 persen
dibanding nilainya pada Desember 2016. India menjadi negara tujuan ekspor terbesar yang nilainya mencapai US$132,33 juta, diikuti Tiongkok US$68,68 juta, Jepang US$57,33 juta, dan Korea Selatan US$1,93 juta. Total ekspor Papua ke enam negara utama pada Januari 2017 meningkat signifikan 264,03 persen bila
dibandingkan dengan total ekspor pada Januari 2016, sedangkan total ekspor ke negara lainnya mengalami penurunan sebesar 2,71 persen.
1. Perkembangan Ekspor 1.1 Ekspor Migas dan Non Migas Nilai ekspor Papua pada awal tahun 2017 mencapai US$267,37 juta atau mengalami peningkatan sebesar 11,22 persen dibanding ekspor Desember 2016 yang sebesar US$240,39 juta. Dilihat dari jenisnya, ekspor Papua terdiri dari barang migas sebesar US$1.121 dan barang non migas sebesar US$267,37 juta. Ekspor terbesar berasal dari Pelabuhan Amamapare senilai US$258,14 juta. Dibandingkan tahun sebelumnya, total ekspor Papua meningkat signifikan hingga 239,34 persen yaitu dari US$ 78,79 juta pada Januari 2016 menjadi US$267,37 juta pada Januari 2017. Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 12/02/94/Th. XVIII, 16 Februari 2017
1
Tabel 1. Ringkasan Perkembangan Ekspor Provinsi Papua Januari 2017 Nilai FOB (Juta US$) Uraian Total Ekspor Migas Non Migas *) angka sementara
Des 2016 240.39 0.04 240.35
Jan 2017* 267.37 0.00 267.37
Jan 2016 78.79 0.00 78.79
Jan 2017* 267.37 0.00 267.37
% Perubahan
% Perubahan
% Peran
Jan 2017* thd Des 2016 11.22 -97.31 11.24
Jan 2017* thd Jan 2016 239.34 239.34
thd Total Ekspor Jan 2017* 100.00 0.00 100.00
1.2 Ekspor Menurut Golongan Barang HS 2 Dijit Ekspor golongan Bijih Tembaga & Konsentrat (HS26) pada Januari 2017 mencapai US$258,14 juta atau sebesar 96,55 persen dari total ekspor Papua di bulan bersangkutan. Dibandingkan nilainya pada Desember 2016, ekspor konsentrat tembaga pada Januari 2017 bertambah US$22,79 juta atau meningkat 9,69 persen akibat bertambahnya volume ekspor golongan tersebut sebesar 6,48 persen. Golongan Kayu & Barang dari Kayu (HS44) dan golongan Non Migas Lainnya juga mengalami peningkatan nilai ekspor yaitu masing-masing sebesar US$3,51 juta (77 persen) dan US$0,72 juta (164,07 persen). Komoditi barang yang diekspor dari golongan Kayu & Barang dari Kayu (HS44) adalah berupa kayu lapis, sedangkan komoditi yang mempunyai nilai ekspor terbesar dari golongan Non Migas Lainnya adalah gas oksigen. Sementara untuk golongan Ikan & Hewan Air Lainnya (HS03) dimana komoditi barang yang diekspor adalah kepiting, justru mengalami penurunan senilai US$3,88 ribu (54,43 persen). Tabel 2. Nilai Ekspor Provinsi Papua Menurut Golongan HS 2 Dijit Januari 2017 Nilai FOB (Juta US$) Gol Barang (HS)
Non Migas Bijih Tembaga & Konsentrat (HS26) Kayu & Barang dari Kayu (HS44) Ikan & Hewan Air Lainnya (HS03) Non Migas Lainnya Migas Jumlah *) angka sementara
Des 2016
Jan 2017*
240.35 235.35 4.56 0.01 0.44 0.04 240.39
267.37 258.14 8.07 0.00 1.15 0.00 267.37
Jan 2016 78.79 71.32 5.15 0.00 2.32 0.00 78.79
Jan 2017* 267.37 258.14 8.07 0.00 1.15 0.00 267.37
% Peran Perubahan Jan 2017* thd Jan 2016 188.58 186.83 2.92 0.00 -1.17 0.00 188.58
thd Total Ekspor Jan 2017* 100.00 96.55 3.02 0.00 0.43 0.00 100.00
Total ekspor non migas pada Januari 2017 mengalami peningkatan sebesar US$188,58 juta atau 239,34 persen bila dibandingkan dengan total ekspor pada Januari 2016. Total ekspor golongan HS26 dan HS44 mengalami peningkatan yaitu masing-masing sebesar 261,98 persen dan 56,63 persen. Sedangkan total ekspor non migas lainnya justru mengalami penurunan sebesar 50,41 persen.
2
Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 12/02/94/Th. XVIII, 16 Februari 2017
1.3 Ekspor Menurut Negara Tujuan Ekspor ke enam negara utama pada Januari 2017 mencapai US$260,28 juta atau meningkat 9,52 persen dibanding nilainya pada Desember 2016. India menjadi negara tujuan ekspor terbesar yang nilainya mencapai
US$132,33 juta, diikuti Tiongkok US$68,68 juta, Jepang US$57,33 juta, dan Korea Selatan US$1,93 juta. Komoditi yang diekspor ke empat negara tersebut berupa konsentrat tembaga dan kayu lapis. Ekspor ke negara lainnya yaitu Arab Saudi, Taiwan, Papua Nugini, Qatar, Malaysia, Oman, dan Uni Emirat Arab yang nilainya mencapai US$7,09 juta juga mengalami peningkatan hingga 159,07 persen. Komoditi yang diekspor ke negara lainnya adalah berupa kayu lapis, alat berat crane, oksigen, kepiting, sembako, rokok, air mineral, dan sebagainya. Tabel 3. Nilai Ekspor Provinsi Papua menurut Negara Tujuan Januari 2017 Nilai FOB (Juta US$) Negara Tujuan Spanyol Jepang Filipina Korea Selatan India Tiongkok Total 6 Negara Utama Lainnya Total *) angka sementara
Des 2016 0.00 84.84 53.57 2.31 54.70 42.24 237.66 2.74 240.39
Jan 2017* 0.00 57.33 0.00 1.93 132.33 68.68 260.28 7.09 267.37
Jan 2016 54.22 17.09 0.00 0.18 0.00 0.00 71.50 7.29 78.79
% Peran Jan 2017* 0.00 57.33 0.00 1.93 132.33 68.68 260.28 7.09 267.37
thd Total Ekspor Jan 2017* 0.00 21.44 0.00 0.72 49.49 25.69 97.35 2.65 100.00
Total ekspor Papua ke enam negara utama pada Januari 2017 meningkat signifikan 264,03 persen bila dibandingkan dengan total ekspor pada Januari 2016, sedangkan total ekspor ke negara lainnya mengalami penurunan sebesar 2,71 persen. Ekspor ke enam negara utama memberikan andil 97,35 persen terhadap total ekspor Papua pada Januari 2017.
Grafik 1. Nilai Ekspor Provinsi Papua Menurut Negara Tujuan Januari 2016/2017* (dalam Juta US$) 132,33
0,00 SPANYOL
68,68
57,33
54,22 17,09
JEPANG
0,00 0,00 FILIPINA
0,18 1,93 KOREA SELATAN
Jan - 2016
0,00 INDIA
0,00
7,29 7,09
TIONGKOK
LAINNYA
Jan - 2017*
Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 12/02/94/Th. XVIII, 16 Februari 2017
3
IMPOR Pada awal tahun 2017, Provinsi Papua melakukan impor sebesar US$38,56 juta dimana nilai ini mengalami
penurunan 50,46 persen bila dibandingkan dengan impor pada Desember 2016 yang senilai US$77,83 juta. Total impor Papua pada Januari 2017 lebih tinggi 1,58 persen dibandingkan total impor pada Januari 2016 yang
senilai US$37,96 juta. Nilai impor 10 golongan non migas utama pada Januari 2017 mencapai US$26,84 juta atau turun 46,79 persen
dibandingkan Desember 2016 yang sebesar US$50,44 juta. Nilai impor golongan non migas lainnya juga mengalami penurunan sebesar US$8,99 juta (82,08 persen). Dibandingkan dengan Januari 2016, nilai impor 10 golongan non migas utama pada Januari 2017 mengalami
penurunan sebesar 24,78 persen, yaitu dari US$35,68 juta menjadi US$26,84 juta. Impor 10 golongan non migas utama memberikan andil 69,61 persen terhadap total impor Januari 2017. Nilai impor dari tujuh negara utama pada Januari 2017 adalah senilai US$36,07 juta atau menurun 46,56 persen
dibandingkan nilainya pada Desember 2016. Tiga negara pemasok barang terbesar selama Januari 2017 adalah Australia dengan nilai US$14,90 juta (38,64 persen), Singapura US$12,86 juta (33,34 persen), dan Amerika Serikat US$4,09 juta (10,61 persen). Nilai impor dari tujuh negara utama pada Januari 2017 justru lebih tinggi 9,48 persen bila dibandingkan dengan
nilainya pada Januari 2016 yang sebesar US$32,94 juta, sementara nilai impor dari negara lainnya lebih rendah 50,29 persen.
2. Perkembangan Impor 2.1 Impor Migas dan Non Migas Pada awal tahun 2017, Provinsi Papua melakukan impor sebesar US$38,56 juta yang terdiri dari impor migas senilai US$9,76 juta dan impor non migas senilai US$28,80 juta. Dibandingkan Desember 2016, nilai impor migas mengalami penurunan sebesar 40,64 persen (US$6,68 juta), begitu pula dengan nilai impor non migas yang turun sebesar 53,09 persen (US$32,59 juta). Komoditi migas yang memiliki nilai impor terbesar adalah bahan bakar kendaraan bermesin diesel senilai US$8,07 juta (82,72 persen). Sedangkan mesin bor merupakan komoditi non migas yang memiliki nilai impor terbesar yaitu senilai US$1,48 juta (5,14 persen). Tabel 4. Ringkasan Perkembangan Impor Provinsi Papua Januari 2017* Uraian
Des 2016 Total Impor 77.83 Migas 16.44 Non Migas 61.39 *) angka sementara
4
Nilai CIF (Juta US$) Jan Jan 2017* 2016 38.56 37.96 9.76 0.00 28.80 37.96
Jan 2017* 38.56 9.76 28.80
% Perubahan Jan 2017* thd Des 2016 -50.46 -40.64 -53.09
% Perubahan Jan 2017* thd Jan 2016 1.58 -24.12
Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 12/02/94/Th. XVIII, 16 Februari 2017
% Peran thd Total Impor Jan 2017* 100.00 25.31 74.69
Total impor Papua pada Januari 2017 lebih tinggi 1,58 persen dibandingkan total impor pada Januari 2016 yang senilai US$37,96 juta. Neraca perdagangan Papua pada Januari 2017 mengalami surplus sebesar US$228,81 juta atau lebih tinggi 694,44 persen dari neraca perdagangan Januari 2016 yang tercatat senilai US$28,80 juta. 2.2 Impor Menurut Golongan Barang HS 2 Dijit Nilai impor 10 golongan non migas utama pada Januari 2017 tercatat sebesar US$26,84 juta atau turun 46,79 persen dibandingkan Desember 2016 yang sebesar US$50,44 juta. Golongan barang yang secara persentase mengalami penurunan nilai impor terbesar adalah Bahan Kimia Logam (HS28) sebesar US$0,01 juta (93,98 persen), Karet dan barang dari karet (HS40) sebesar US$0,84 juta (76,22 persen), dan Mesin/peralatan listrik (HS85) sebesar US$7,65 juta (74,43 persen). Nilai impor golongan non migas lainnya juga mengalami penurunan sebesar US$8,99 juta (82,08 persen). Tabel 5. Nilai Impor Provinsi Papua Menurut Golongan HS2 Digit Januari 2017* Gol Barang (HS) Migas 10 Golongan Non Migas Utama Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (84) Plastik dan barang dari plastik (39) Barang-barang dari besi dan baja (73) Kendaraan dan bagiannya (87) Mesin/peralatan listrik (85) Berbagai produk kimia (38) Karet dan barang dari karet (40) Perkakas (82) Alat Optik, Fotografi, dan Alat Kesehatan (90) Bahan kimia logam (28) Total Migas dan 10 Non Migas Utama Non Migas Lainnya Total Impor *) angka sementara
Des 2016 16.44 50.44 19.26 1.32 10.20 5.65 10.27 1.17 1.10 0.37 1.11 0.01 66.88 10.95 77.83
Nilai CIF (Juta US$) Jan Jan 2017* 2016 9.76 0.00 26.84 35.68 12.04 12.68 0.64 1.08 5.49 6.80 4.45 3.64 2.63 3.85 0.74 0.36 0.26 5.71 0.13 0.96 0.46 0.61 0.00 0.00 36.60 35.68 1.96 2.27 38.56 37.96
Jan 2017* 9.76 26.84 12.04 0.64 5.49 4.45 2.63 0.74 0.26 0.13 0.46 0.00 36.60 1.96 38.56
% Peran thd Total Impor Jan 2017* 25.31 69.61 31.23 1.65 14.25 11.53 6.81 1.91 0.68 0.33 1.20 0.00 94.91 5.09 100.00
Dibandingkan dengan Januari 2016, nilai impor 10 golongan non migas utama pada Januari 2017 mengalami penurunan sebesar 24,78 persen, yaitu dari US$35,68 juta menjadi US$26,84 juta. Penurunan tersebut didorong oleh turunnya nilai impor golongan Karet dan barang dari karet (HS40) sebesar US$5,45 juta (95,41 persen). Impor 10 golongan non migas utama memberikan andil 69,61 persen terhadap total impor Januari 2017. 2.3 Impor Menurut Negara Asal Nilai impor dari tujuh negara utama pada Januari 2017 adalah senilai US$36,07 juta atau menurun 46,56 persen dibandingkan nilainya pada Desember 2016. Secara persentase, penurunan impor terbesar berasal dari negara Australia yaitu sebesar 54,85 persen (turun US$18,10 juta). Walaupun mengalami penurunan nilai impor, Australia masih menjadi negara asal impor barang terbesar pada Januari 2017 yaitu Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 12/02/94/Th. XVIII, 16 Februari 2017
5
sebesar US$14,90 juta (38,64 persen), diikuti negara Singapura US$12,86 juta (33,34 persen), dan Amerika Serikat US$4,09 juta (10,61 persen). Nilai impor dari negara lainnya juga berkurang hingga 75,91 persen yaitu dari US$10,35 juta pada Desember 2016 menjadi US$2,49 juta pada Januari 2017. Negara lainnya yang memiliki nilai impor terbesar adalah Swedia dengan nilai impor sebesar US$0,72 juta (28,90 persen). Tabel 6. Nilai Impor Provinsi Papua Menurut Negara Asal Januari 2017* Negara Asal
Nilai CIF (Juta US$) Jan Jan 2017* 2016 12.86 3.19 0.18 2.42 0.72 0.40 4.09 12.63 2.97 1.65 14.90 12.43 0.35 0.20 36.07 32.94 2.49 5.01 38.56 37.96
Des 2016 21.44 0.11 0.81 7.72 3.74 33.00 0.67 67.49 10.35 77.83
Singapura Jepang Tiongkok USA Kanada Australia Jerman Total 7 Negara Utama Lainnya Total Impor *) angka sementara
Jan 2017* 12.86 0.18 0.72 4.09 2.97 14.90 0.35 36.07 2.49 38.56
% Peran thd Total Impor Jan 2017* 33.34 0.47 1.86 10.61 7.70 38.64 0.90 93.54 6.46 100.00
Nilai impor dari tujuh negara utama pada Januari 2017 justru lebih tinggi 9,48 persen bila dibandingkan dengan nilainya pada Januari 2016 yang sebesar US$32,94 juta. Secara persentase, nilai impor yang mengalami peningkatan terbesar berasal dari negara Singapura sebesar US$9,66 juta (302,71 persen). Sementara itu, nilai impor dari negara lainnya pada Januari 2017 lebih rendah 50,29 persen bila dibandingkan dengan Januari 2016 yaitu dari US$5,01 juta menjadi US$2,49 juta.
Grafik 2. Perbandingan Nilai Impor Papua Menurut Negara Asal Periode Januari 2016/2017* (dalam Juta US$) 14,90 12,86
3,19
12,63
12,43
2,42
1,65
0,18 0,40 0,72 SINGAPURA
5,01
4,09
JEPANG
TIONGKOK
USA Jan - 2016
2,97
KANADA
2,49 0,20 0,35 AUSTRALIA
JERMAN
Jan - 2017*
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Jl. Dr. Samratulangi Dok II, Jayapura-Papua Telp. (0967) 534519, 533028 (Hunting), Fax. (0967) 536490 E-mail:
[email protected] Homepage: http://papua.bps.go.id 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 12/02/94/Th. XVIII, 16 Februari 2017
LAINNYA