PERFORMANS ORGAN REPRODUKSI MENCIT (Mus musculus) YANG DIBERI PAKAN MENGANDUNG PROTEIN SEL TUNGGAL
SKRIPSI RESI PRAMONO
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PRODUKSI TERNAK FAKULTAS PETERNAKAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006 i
RINGKASAN Resi Pramono. D01400007. 2006. Performans Organ Reproduksi Mencit ( Mus musculus) yang Diberi Pakan Mengandung Protein Sel Tunggal. Skripsi. Program Studi Teknologi Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor. Pembimbing Utama Pembimbing Anggota
: Dr.Ir.Cece Sumantri, M.Agr.Sc : Dr.Ir.Nahrowi, M.Sc
Reproduksi ternak ditentukan oleh kemampuannya untuk menghasilkan selsel kelamin yang berkualitas dan melakukan aktivitas reproduksi agar dapat menghasilkan individu baru dalam waktu yang singkat. Untuk menghasilkan sel-sel kelamin yang baik dibutuhkan dukungan organ-organ kelamin yang dapat berfungsi dengan normal. Sel-sel dalam organ reproduksi tersebut membutuhkan masukan nutrisi yang berkualitas. Dengan demikian kualitas pakan turut juga mempengaruhi performa organ-organ reproduksi. Sumber protein alternatif yang dapat digunakan adalah Protein Sel Tunggal (PST) . Penggunaan PST selain menguntungkan secara ekonomis dan nutrisi, ternyata banyak penelitian menunjukkan pengaruh terhadap organ-organ vital. Pengaruh yang sama mungkin dapat terjadi pada organ-organ reproduksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan PST sebagai substitusi Meat and Bone Meal (MBM) pada ransum terhadap performan organorgan reproduksi. Taraf substitusi yang diujikan yaitu 0%, 1,5%, 3%, 4,5% dan 6% terhadap MBM. Hewan percobaan yang digunakan adalah mencit sejumlah 50 ekor (jantan dan betina) yang akan dibagi dalam lima perlakuan dan lima ulangan dengan diberi pakan dan minum ad libitum. Masing-masing ulangan terdiri atas dua ekor. Mencit dipelihara selama dua bulan dan pengamatan dilakukan di akhir penelitian. Peubah yang diukur meliputi bobot, panjang dan diameter testis, panjang vas deferens, jumlah sperma mencit jantan serta bobot dan panjang organ reproduksi betina. Selain itu dilakukan uji histopatologi terhadap organ reproduksi jantan maupun betina. Pemberian PST berpengaruh terhadap performans organ reproduksi mencit yang meliputi bobot testis, panjang testis, dan diameter testis namun tidak berpengaruh terhadap panjang vas deferens. Protein sel tunggal (PST) cenderung menurunkan produksi sperma mencit jantan dengan ditandai dengan histopatologi tubulus seminiferi yang memburuk. Pemberian PST pada mencit betina cenderung memperburuk penampilan reproduksinya yang ditandai dengan penurunan proses pematangan folikel. Bahwa penggunaan PST yang dianjurkan untuk di konsumsi ternak paling tinggi 3%, karena tidak berpengaruh terhadap organ reproduksi dan produktivitas ternak. Kata-kata kunci ; PST, organ reproduksi, MBM, mencit
ii
ABSTRACT The performans of mice ( Mus musculus) Reproduction Organs fed Single Cell Protein R. Pramono, C. Sumantri, Nahrowi The research were conducted to evaluate the effect single cell protein (SCP) as supplementation for meat and bone meal (MBM) to the performans of mice reproduction organs. About fifty mice fed SCP during two months with several level of supplementation. The treatment were 0%, 1.5%, 3%, 4.5%, and 6% level of feed. The respons that evaluated were weight, length and diameter of testes, the length of vas deferens, sperm count, the length and weight of total female’s reproduction organs. The test histopatology also held on the male and female reproduction organs. The result shown that 3% SCP feeding had not effect the reproduction organs. Single Cell Protein cause the weight, length and diametre testes but not effect the length of vas deferens. Single Cell Protein tend to reduce sperm production with impairment of tubulus seminiferus histopatologis. Single Cell Protein tend to impair the female reproduction organs with the reduction of the follicle activity. Keywords : single cell protein, reproduction organs, meat bone meal, mice.
iii
PERFORMANS ORGAN REPRODUKSI MENCIT (Mus musculus) YANG DIBERI PAKAN MENGANDUNG PROTEIN SEL TUNGGAL
RESI PRAMONO D01400007
Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Peternakan pada Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PRODUKSI PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006 iv
PERFORMANS ORGAN REPRODUKSI MENCIT (Mus musculus) YANG DIBERI PAKAN MENGANDUNG PROTEIN SEL TUNGGAL
Oleh : RESI PRAMONO D01400007
Skripsi ini telah disetujui dan disidangkan dihadapan Komisi Ujian Lisan pada tanggal 10 Maret 2006
Pembimbing Utama
Pembimbing Anggota
Dr. Ir. Cece Sumantri, M.Agr.Sc. NIP. 131 624 187
Dr. Ir. Nahrowi, M.Sc. NIP. 131 625 429
Dekan Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor
Dr. Ir. Ronny R. Noor, MRur. Sc. NIP. 131 624 188 v
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Mojokerto pada tanggal 29 Desember 1981. Penulis merupakan anak ke dua dari lima bersaudara pasangan Bapak Mardi dan Ibu Pangsi Hartini. Penulis menyelesaikan pendidikan formal dasar dan menengah masingmasing di SDN Banyulegi II, dan SMPN I Dawarblandong Mojokerto. Kedua pendidikan tersebut diselesaikan pada tahun 1994 dan1997. Penulis kemudian melanjutkan pendidikan menengah umum di SMUN I Puri Mojokerto dan lulus pada tahun 2000. Penulis terdaftar sebagai mahasiswa Progam Studi Teknologi Produksi Ternak Jurusan Ilmu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI) pada tahun 2000. Selama mengikuti pendidikan Penulis aktif mengikuti organisasi kemahasiswaan yang berada di lingkungan Fakultas Peternakan IPB diantaranya BEM-D serta organisasi ekstra kampus diantaranya PMII dan KBM Bogor
vi
KATA PENGANTAR Skripsi ini berjudul ” Performans Organ Reproduksi Mencit (Mus musculus) yang Diberi Pakan Mengandung Protein Sel Tunggal“ merupakan syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Peternakan di Institut Pertanian Bogor. Protein sel tunggal merupakan salah satu sumber protein yang tinggi kandungan asam amino lisin. Dalam penelitian sebelumnya protein sel tunggal dapat merusak organ vital yang ada pada ayam dan ini juga dimungkinkan terjadi pada organ reproduksi. Sehingga perlu dilakukan penelitian tentang pengaruh protein sel tunggal pada hewan percobaan untuk mengetahui tentang pengaruhnya terhadap organ reproduksi. Dalam penelitian ini secara keseluruhan protein sel tunggal berpengaruh terhadap organ reproduksi jantan dan betina histopatologi tapi tidak mempengaruhi panjang dan bobot organ reproduksi organ betina. Skripsi ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada peternak mengenai taraf yang aman penggunaan PST pada ternak. .
Bogor, Maret 2006
Penulis
vii
DAFTAR ISI Halaman RINGKASAN ..............................................................................................
ii
ABSTRACT.................................................................................................
iii
RIWAYAT HIDUP .....................................................................................
vi
KATA PENGANTAR .................................................................................
vii
DAFTAR ISI................................................................................................
viii
DAFTAR TABEL........................................................................................
x
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................
xi
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................
xii
PENDAHULUAN Latar Belakang ................................................................................. Perumusan Masalah ......................................................................... Tujuan .............................................................................................
1 2 2
TINJAUAN PUSTAKA Sifat Biologis Mencit ...................................................................... Organ Reproduksi Mencit Jantan ................................................... Bobot Testis ........................................................................ Diameter Testis .................................................................... Jumlah Sperma ..................................................................... Panjang Testis dan Vas Deferens........................................ . Organ Reproduksi Betina................................................................. Konsumsi Pakan dan Air Minum .................................................... Protein Sel Tunggal dan Tepung Daging Tulang ...........................
3 4 5 6 6 7 8 9 9
METODE Tempat dan Waktu ........................................................................... Materi Hewan Percobaan ................................................................ Kandang ............................................................................... Peralatan............................................................................... Ransum ................................................................................ Prosedur Pelaksanaan Penelitian ..................................................................... Parameter yang Diamati .................................................................. Berat dan Ukuran Organ Reproduksi................................... Uji Histopatologi.................................................................. Rancangan ........................................................................................
12 12 12 12 13 13 14 14 14 16
viii
HASIL DAN PEMBAHASAN Pengaruh Pemberian PST terhadap Organ Reproduksi Jantan ........ Bobot Testis................. ........................................................ Diameter Testis............ ........................................................ Jumlah Sperma........... .......................................................... Panjang Testis............. ......................................................... Panjang Vas Deferens.. ........................................................ Pengaruh Pemberian PST terhadap Organ Reproduksi Betina ........ Bobot Organ Reproduksi Total ............................................ Panjang Organ Reproduksi Total ......................................... Histopatologi Testis................. ........................................................ . Histopatologi Organ Reproduksi Betina...........................................
17 17 18 19 20 20 21 21 22 22 25
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ...................................................................................... Saran ................................................................................................
28 28
UCAPAN TERIMA KASIH .......................................................................
29
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................
30
LAMPIRAN.................................................................................................
32
ix
DAFTAR TABEL Nomor
Halaman
1. Sifat Biologis Mencit (Mus musculus).............................................
3
2. Perbandingan Kualitas PST dan MBM ............................................
11
3. Komposisi Ransum……………………………………………… ..
13
4. Rataan Jumlah Sperma, dan Panjang Vas deferens serta Bobot, Panjang dan Diameter Testis Mencit Penelitian ..............................
17
5. Rataan Bobot dan Panjang Organ Reproduksi Betina Mencit .........
21
x