PERBANDINGAN TITER ANTIBODI HOG CHOLERA PADA BERBAGAI TINGKATAN UMUR BABI PASCA VAKSINASI PEST-VAC®
SKRIPSI
Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Persyaratan Untuk Mencapai Gelar Sarjana Kedokteran Hewan
Oleh Natazha Priski Deanasthi NIM 1009005067
BAB I
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2014
PERBANDINGAN TITER ANTIBODI HOG CHOLERA PADA BERBAGAI TINGKATAN UMUR BABI PASCA VAKSINASI PEST-VAC®
SKRIPSI
Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Persyaratan untuk Mencapai Gelar Sarjana Kedokteran Hewan
Diajukan oleh Natazha Priski Deanasthi 1009005067
Menyetujui/Mengesahkan
Pembimbing I,
Pembimbing II,
Dr. drh. I Nyoman Suartha, M.Si.
drh. Ketut Budiasa, MP.
NIP. 19680301 199403 1 002
NIP. 19611231 198903 1 013
DEKAN FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS UDAYANA
Dr. drh. Nyoman Adi Suratma, MP. NIP. 19600305 198703 1 001 Tanggal Lulus
ii
Setelah mempelajari dan menguji dengan sungguh – sungguh kami berpendapat bahwa tulisan ini baik ruang lingkup maupun kualitasnya dapat diajukan sebagai skripsi untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan.
Ditetapkan di Denpasar, tanggal
Panitia penguji
Dr. drh. I Nyoman Suartha, M.Si. Ketua
drh. Ketut Budiasa, MP.
Prof. Dr. drh Gusti Ayu Yuniati Kencana, MP.
Sekertaris
Anggota
Prof. Dr. drh. I Ketut Berata, M.Si
drh. Luh Made Sudimartini, M.Sc
Anggota
Anggota
iii
RIWAYAT HIDUP
Penulis, Natazha Priski Deanasthi, dilahirkan di Tangerang, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Provinsi Banten, pada 4 Mei 1992. Penulis merupakan anak pertama dari tiga bersaudara dari pasangan Edi Irianto dan Tri Haryati. Penulis menempuh Sekolah Dasar di Sekolah Dasar Strada Slamet Riyadi 2, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Provinsi Banten, dan lulus pada tahun 2004, kemudian lulus dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Sekolah Menengah Pertama Strada Slamet Riyadi, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Provinsi Banten pada tahun 2007, dan menamatkan Sekolah Menengah Atas (SMA) di Sekolah Menengah Atas Negeri 11, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, Provinsi Banten pada tahun 2010. Penulis resmi terdaftar sebagai mahasiswa Kedokteran Hewan Universitas Udayana pada tahun 2010 melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Penulis aktif di berbagai kegiatan kemahasiswaan. Dalam rangka menyelesaikan tugas akhir dan untuk memenuhi salah satu persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran Hewan penulis melakukan penelitian dengan judul “Perbandingan Titer Antibodi Hog Cholera pada Berbagai Tingkatan Umur Babi Pasca Vaksinasi Pest-vac®”.
iv
ABSTRAK
Populasi ternak babi di Bali saat ini tercatat sebanyak 924.297, peningkatan mencapai 12,95% pada tahun 2011. Babi adalah hewan yang sangat rentan terhadap penyakit Hog cholera. Hog cholera adalah penyakit pada babi yang disebabkan oleh virus yang berasal dari genus Pestivirus, famili Flaviviridae. Penyakit ini memiliki angka kematian dan kesakitan yang mencapai 100%, sehingga menyebabkan kerugian ekonomi yang sangat tinggi, selain itu biaya untuk pencegahan penyakit ini juga sangat mahal. Titer antibodi protektif individu dipengaruhi oleh banyak faktor diantaranya umur babi pada saat divaksinasi, status maternal antibodi anak babi, stress, dan kondisi malnutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan titer antibodi protektif pada umur yang tepat anak babi dalam upaya mencegah penyakit Hog cholera. Pengukuran titer antibodi diambil dari sampel serum anak babi 2 minggu pra vaksinasi sebagai kontrol, 2 minggu, 3 minggu, dan 4 minggu pasca vaksinasi. Babi yang digunakan adalah babi berjenis kelamin jantan dan betina dengan 10 kali pengulangan untuk setiap kelompok. Hasil uji ELISA pada penelitian ini menunjukkan bahwa anak babi berumur 4 minggu pasca vaksinasi memiliki titer antibodi yang protektif dibandingkan dengan anak babi umur 2 minggu dan 3 minggu pasca vaksinasi (P < 0,05). Perbedaan jenis kelamin tidak mempengaruhi pembentukan titer antibodi protektif yang dihasilkan.
Kata kunci : Titer antibodi, Hog cholera, Babi, ELISA.
v
ABSTRACT
Swine population in Bali currently up to 924.297 and still increasing, on 2011 the percentage of swine population in Bali has increased to 12,95%. Swine is the only livestock which is sensitive to hog cholera infection. Cause by a virus of the genus Pestivirus in the family Flaviviridae. This disease has 100% morbidity and mortality percentage and this disease can cause huge economic loss besides great cost of preventio. Individual antibody titters affected by some factors including the age of swine get vaccinated, maternal antibody state of the piglets, stress condition, and malnutrition. The aim of this research is to acquire protective antibody titters of piglets during the exact range of age as an effort to prevent Hog cholera infection. Titters antibody was taken from piglets in the range of 2, 3 and 4 weeks after vaccination. The objects of this research were male and female piglets divided into groups and given 10 times repetition treatments in every group. ELISA test for the result shown in this research piglets in the range of 4 weeks after vaccinated had larger protective antibody titters compared with piglets in the range of 2 and 3 weeks after vaccination (P < 0,05). Sex difference doesn’t affect on the formation of protective antibody titters.
Keywords : Antibody Titters, Hog cholera, Swine, ELISA.
vi
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkat kasih dan karunia-Nya penelitian dan penulisan skripsi yang berjudul “Perbandingan Titer Antibodi Hog Cholera pada Berbagai Tingkatan Umur Babi Pasca Vaksinasi Pest-vac®” dapat terselesaikan. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran Hewan pada Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi – tingginya kepada : 1. Bapak Dr. drh. Nyoman Adi Suratma, MP, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana. 2. Bapak Dr. drh. I Nyoman Suartha, M.Si selaku pembimbing I dan Bapak drh. Ketut Budiasa, MP selaku pembimbing II yang dengan penuh kebesaran hati telah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membimbing penulis dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan skripsi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. 3. Bapak drh. I Gusti Ketut Suarjana, MP., selaku pembimbing akademik yang selalu memberikan masukan dan nasehat dalam membimbing saya. 4. Para dosen penguji Ibu Prof. Dr. drh. Gusti Ayu Yuniati Kencana, MP., Bapak Prof. Dr. drh. I Ketut Berata,M.Si., dan Ibu drh. Luh Made Sudimartini, M.Sc., atas kesediaannya menjadi penguji skripsi dan telah memberikan saran dan kritik yang sangat baik dan membangun dalam rangka perbaikan skripsi ini. 5. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana yang telah mendidik dan membimbing penulis selama mengikuti masa perkuliahan. 6. Staf Laboratorium Biomedik Kedokteran Hewan Universitas Udayana yang telah membantu dalam penelitian saya. 7. Kepada kedua orang tua tercinta, Ibu Tri Haryati dan Ayah Edi Irianto yang tak henti-hentinya memanjatkan doa dan senantiasa memberikan nasehat dan dukungan moril maupun materi, serta adik-adik saya yang tercinta,
vii
Jonathan Galih Prayuda dan Yolanda Suci Karina yang menjadi penyemangat dan sumber inspirasi saya untuk terus maju. 8. Kepada Tri Suci Galingging, Ruwaidah, Andi Isma Lestari Amin, Milla Riauzie Poetri, Ratna Bayuningsih, Sari Sartini, Bayu Setiabudi, Wahyu Hananto terima kasih telah menjadi sahabat dan keluarga yang sangat baik dan selalu mendukung Penulis. 9. Teman-teman seperjuangan angkatan 2010, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang menemani perjuangan penulis selama mengikuti jenjang perkuliahan dan praktikum di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana. Terima kasih atas berbagai bantuan dan kerjasamanya. 10. Teman-teman EJFU yang menjadi sahabat yang selalu mendukung dan terkhusus kepada Luhan dan Dyo yang sudah menjadi sumber penyemangat disaat jenuh dan lelah. Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari sempurna dan untuk itu segala kritik dan saran penulis harapkan demi sempurnanya skripsi ini. Sebagai akhir kata penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Denpasar,
Juli 2014
penulis
viii
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ................................................................................... HALAMAN PENGESAHAN...................................................................... HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................... RIWAYAT HIDUP ...................................................................................... ABSTRAK .................................................................................................... ABSTRACT .................................................................................................. UCAPAN TERIMA KASIH ....................................................................... DAFTAR ISI ................................................................................................ DAFTAR TABEL ........................................................................................ DAFTAR GAMBAR.................................................................................... DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................
i ii iii iv v vi vii ix xi xii xiii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1.1 Latar Belakang .............................................................................. 1.2 Rumusan Masalah ........................................................................ 1.3 Tujuan Penelitian .......................................................................... 1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................ 1.5 Kerangka Konsep ......................................................................... 1.6 Hipotesis .......................................................................................
1 1 2 2 3 3 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................. 2.1 Hog Cholera ................................................................................. 2.1.1 Epizootiologi ....................................................................... 2.1.2 Etiologi ................................................................................ 2.1.3 Penularan ............................................................................. 2.1.4 Gejala Klinis ......................................................................... 2.1.5 Pencegahan dan Penanggulan .............................................. 2.1.6 Diagnosis ............................................................................. 2.2 Vaksinasi ......................................................................................
5 5 5 5 6 6 7 8 8
BAB III MATERI DAN METODE ........................................................... 3.1 Bahan Penelitian ............................................................................ 3.2 Isolasi Serum ................................................................................. 3.3 Alat Penelitian .............................................................................. 3.4 Rancangan Penelitian ................................................................... 3.5 Uji Elisa ........................................................................................ 3.6 Analisis Data ................................................................................ 3.7 Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................
9 9 9 9 9 10 12 12
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ..................................................... 4.1 Hasil .............................................................................................. 4.2 Pembahasan ...................................................................................
13 13 16
ix
BAB V PENUTUP........................................................................................ 5.1 Kesimpulan.................................................................................... 5.2 Saran ..............................................................................................
18 18 18
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. LAMPIRAN..................................................................................................
19 21
x
DAFTAR TABEL Tabel
Halaman
1. Rataan nilai ELISA (OD) pada babi dengan antibodi protektif ............. 14 2. Persentase antibodi antara serum babi berumur 2 minggu, serum babi berumur 3 minggu, dan serum babi berumur 4 minggu berdasarkan jenis kelamin....................................................... 15
xi
DAFTAR GAMBAR Gambar
Halaman
1. Bagan kerangka konsep...................................................................... 2. Grafik perbedaan titer antibodi protektif pada babi pasca vaksinasi Hog cholera ........................................................................
xii
3 15
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran
Halaman
1. Hasil Uji Statistik Pengaruh Tingkatan Umur Terhadap Titer Antibodi Protektif Hog cholera.................................................
xiii
21