PERAYAAN HARI IBU JEMAAT AGAPE BALIKPAPAN

Edisi 165 – 22 Desember 2011

“PERAYAAN HARI IBU JEMAAT AGAPE BALIKPAPAN” DILAPORKAN OLEH: YANCE PUA – BAIT BALIKPAPAN

B

- Hari ibu selalu di peringati setiap tahun, tidak ketinggalan jemaat Agape Balikpapan. “Pengorbanan seorang ibu untuk melahirkan, membesarkan, dan mendidik anak-anaknya perlu kita peringati. Luar biasa pengorbanan Mama.Oleh sebab itu perlu di ingat selalu,” demikian Bapak Joskel, salah satu anggota Choir jemaat Agape, di tengah perayaan hari Ibu di jemaat Agape. Hari ibu kali ini lebih istimewa, karena di hadiri oleh adik-adik siswa dan guru-guru dari Sekolah Lanjutan Advent Tompaso, yang sedang mengunjugi Balikpapan. ALIKPAPAN

Semua ibu-ibu yang hadir pada Sabat(17/12) mendapat penghargaan dari anak-anak berupa bros yang di koordiner oleh Sekolah Sabat Anak-anak dibawa pimpinan ibu Roos Rompas, Ibu Berverly Nangon, dan Ibu Wenny Sie. Acara yang berlangsung cukup panjang itu membuat beberapa orang ibu mencucurkan air mata. “Berbahagialah yang masih memiliki ibu untuk di sayangi” cetus Moko, anggota majelis jemaat. Pada hotbah Sabat siang, Pdtm. Recky Mandias dari

Bejana Advent Indonesia Timur

SLA membahas bagaimana perananan dan pengorbanan seorang ibu, yang dikutip dalam Rut 1.

Coba kita bayangkan kata Pendeta yang masih single ini, “bagaimana Naomi menghidupi 4 orang anak di perantauan yang suaminya sudah meninggal. Tentunya Naomi bekerja dengan sekuat tenaga. Bukan hanya soal makanan yang

Page 13 Edisi 124 - 10 Maret 2011

Edisi 165 – 22 Desember 2011 menjadi persoalan, Suaminya meninggal, bahkan kedua anaknya juga meninggal. Betapa suatu pengorbanan yang luar biasa untuk menghidupi anak-anaknya.”

makanan itu kepada anaknya dan berkata, “Cepatlah makan, ibu tidak lapar.” Padahal Ibu belum makan. Itulah sebabnya kita perlu berterima kasih kepada Tuhan yang memberikan seorang ibu kepada kita.

JEMAAT CARUBAN MENYERAHKAN BANTUAN UNTUK YAPI SLAPUR Dilaporkan Oleh : Pdt. Dale Sompotan – BAIT JATIM

SURABAYA - Bertepatan dengan Konferensi Konfrens Jawa Kawasan Timur beberapa waktu yang lalu, Utusan Jemaat Caruban yaitu Bpk. Difat Jati Kuncoro, sebagai Ketua Jemaat mengambil kesempatan baik itu untuk menyerahkan sedikit bantuan untuk YAPI Slapur. Wujud kerinduan untuk saling membantu dan berbagi dengan saudara-saudara kita yang sementara di bina di Panti Asuhan YAPI tersebut.

Selanjutnya kadang-kadang Seorang Ibu harus “Berbohong” untuk menyemangati anaknya. Ibu selalu “Berbohong” supaya anaknya dapat bersekolah dan sukses. “Tengah malam saat Seorang Ibu sedang menjaga anaknya yang sakit, Ia berkata, “Istirahatlah nak, ibu masih belum ngantuk..” Saat anak sudah tamat sekolah, bekerja, mengirimkan uang untuk ibu. Ia berkata, “Simpanlah untuk keperluanmu nak, ibu masih punya uang.” Padahal Ibu sangat membutuhkan uang. Saat makan, jika makanan kurang, Ia akan memberikan


Sebelumnya telah dikoordinir anggota-anggota jemaat sudah mengumpulkan bantuan yang akan diberikan berupa bahan makanan dan sejumlah uang untuk membantu Panti Asuhan YAPI, bantuan yang sedikit itu telah diserahkan kepada


Edisi 165 – 22 Desember 2011 Pimpinan Panti Asuhan YAPI Slapur yaitu Bpk. Edy Triyoso. Seperti diketahui bahwa ada beberapa anak anak dari Caruban baik yang Advent maupun yang belum Advent ditampung di Panti Asuhan YAPI SLA Purwodadi tersebut. Pada kesempatan Konfrensi ini juga anak anak Panti sangat kreatif dalam pencarian dana lewat menjual beraneka ragam makanan dan buah buahan kepada peserta Konfrensi yang setiap hari leat didepan dari pada asrama anak anak ini. Kiranya bantuan yang diberikan ini menjadi hormat dan kepujian bagi nama Tuhan.

Untuk anggota Panitia belum terpilih. Pada hari Sabat siang sabat depannya, Panitia yang sudah di bentuk memilih anggota Panitia untuk mengisi seksi-seksi yang ada dengan cara yang unik. Ketua Panitia mengumumkan bahwa jemaat Inauga akan mengadakan KKR, dan Ketua Panitia menyampaikan bagi siapa yang ingin bekerja bagi Tuhan dalam KKR ini dan ingin terlibat dalam kepanitiaan silahkan angkat tangan pada saat saya membaca seksi-seksi yang masih kosong. Semua anggota Jemaat kaget, ternyata belum dipilih seksi-seksinya dan untuk menjadi anggota panitia harus angkat tangan. Ternyata ini dibuat adalah untuk melihat komitment yang nyata yang dibuat oleh anggota Jemaat.

”BADAI PASTI BERLALU” MENYEJUKAN KOTA TIMIKA YANG PENUH DENGAN BADAI Dilaporkan Oleh : Herold Somba – BAIT TIMIKA

TIMIKA – Di tengah hiruk pikuk suasana aksi mogok kerja dari 8000an Karyawan PT. Freeport Indonesia, dan nuansa yang mencekam akhir-akhir ini di Kota Timika seperti kasus penembakan, dan pengibaran bendera Organisasi Papua Merdeka “Bintang Kejora”, panitia Kebaktian Kebangunan Rohani dari Jemaat Inauga, bekerjasama dengan Altrix Independent Ministry melaksanakan kegiatan untuk menyejukan jiwa yaitu KKR yang mengambil judul yang sudah menjadi “Trade Mark” Ev. Ir. Tjak Latumahina “Badai Pasti Berlalu”. KKR ini berjalan dengan sukses dengan menghasilkan 22 Jiwa yang dibabtis.

Pada akhir bulan Agustus 2011, Majelis Jemaat Inauga mengadakan Komite Jemaat dan melihat rencana-rencana dari Jemaat Inauga yang sudah pernah dibicarakan dan dituangkan pada konfrensi Jemaat awal tahun 2011, ternyata ada satu kegiatan besar yang belum dilaksanakan, yaitu mengadakan Kebaktian Kebangunan Rohani yang rutin dilakukan oleh Jemaat Inauga setiap tahun. Pada saat itu, dibentuklah Panitia KKR, dipilih saat itu hanya Ketua Panitia Sdr. Yansen Tafar, Wakil Sdr. Sarlis Raras, Sekertaris Sdr. Karel Takapente dan Bendahara Ibu. Grace Sariu Coloay.


Pada saat semua panitia terpilih, seluruh anggota panitia berkomitment untuk pekerjaan Tuhan. Mulai dari panitia terbentuk, semua anggota panitia melakukan doa selama 77 malam setiap jam 7 malam di Gereja Inauga. Seperti kebetulan saja, pada saat panitia terbentuk, ada 77 malam sebelum hari pelaksanaan KKR yang sudah di putuskan pada tanggal 27 November 2011 sampai tanggal 3 Desember 2011.

Selama malam-malam doa komitmen, seluruh anggota panitia sudah mulai mendoakan tanggal pelaksanaan KKR, tempat yang Tuhan akan tunjuk untuk menjadi tempat KKR, dan siapa yang Tuhan akan pakai menjadi pembicara KKR.


Edisi 165 – 22 Desember 2011 Rapat perdana dari Panitia KKR, langsung membicarakan lokasi yang pas untuk KKR ini berlansung, dan siapa yang akan menjadi pembicara. Usulan banyak yang masuk, untuk tempat, ada yang mengusulkan dilaksanakan di Gereja, ada yang mengusulkan di satu bangunan besar di Timika. Setelah itu untuk pembicara ada banyak nama yang masuk yang sudah biasa menjadi pembicara. Sehingga pada saat itu, semua sepakat untuk mengumpul semua usulan dan mendoakannya hingga batas waktu yang ditentukan, setelah itu akan di cek untuk lokasi tempat KKR dan di hubungi calon-calon pembicara ini. Doa pada jam 7 malam terus dilaksanakan bersama dengan Puasa setiap hari Sabat dan Doa semalaman diadakan.

KKR dilaksanakan dengan penuh kuasa dan doa, oleh karena semua panitia sudah siap mati untuk KKR ini, karena pembahasan KKR yang disampaikan oleh Ev. Tjak Latumahina bisa dibilang keras tanpa menutupnutupi kebenaran. Panitia sempat kuatir, oleh karena tanggal 1 Des adalah hari yang penting oleh warga Papua, hujan deras turun hanya pada malam pembahasan mengenai Makanan, Hari Sabat dan Babtisan, tetapi kuasa Allah dilihat nyata pada saat itu. Jumlah tamu yang hadir setiap malam rata-rata 90-100an orang. Perlawatan dari Panitia bersama dengan Ev. Tjak Latumahina dilakukan setiap hari, baik berdoa lewat handphone bersama dengan tamu-tamu yang hadir setiap malam, dan kunjungan langsung ke rumah-rumah. Akhirnya semua doa-doa dan pergumulan di jawab indah oleh Allah, karena dimenangkannya 22 Jiwa kepada Yesus. Selama KKR yang dilakukan oleh Jemaat Inauga dari tahun ke tahun, baru sekaranglah KKR jemaat dengan jumlah jiwa yang sangat banyak. Pujian kepada Tuhan terus dikumandangkan oleh seluruh anggota Panitia dan jemaat Inauga. KKR berakhir dan Panitia Jemaat Inauga merasa bahagia oleh karena dapat mengerjakan pekerjaan penarikan Jiwa. Pekerjaan belum selesai oleh karena ada banyak jiwa yang sudah mendengarkan pekabaran Firman dan terdata oleh Panitia yang belum mengambil keputusan, dan jiwa-jiwa yang baru yang perlu dijaga dan didewasakan untuk menjadi pekerja-pekerja untuk Tuhan.

Setelah saat rapat untuk menentukan tempat dan pembicara, lewat jawaban doa dan tuntunan kuasa Roh Kudus, akhirnya terpilihlah Ev. Ir Tjak Latumahina sebagai pembicara dan Satu Lapangan yang cukup besar menjadi tempat KKR.


Pada hari minggu tanggal 18 Des 2011, diadakan pembubaran Panitia KKR “Badai Pasti Berlalu” sekaligus dengan Piknik Jemaat Inauga. Kenangan yang indah selama pelayanan KKR sangat indah dan merasa terus terpanggilnya anggota jemaat dalam pelayanan terus membara sehingga anggota jemaat Inauga sangat siap untuk terus aktif dalam pelayanan. Mari bekerja bagi Tuhan, karena dengan itu kita menyegerakan kedatangan Tuhan yang kedua kali. Amin.



SEKOLAH LANJUTAN ADVENT TOMPASO DI BALIKPAPAN Dilaporkan Oleh : Yance Pua – BAIT BALIKPAPAN

BALIKPAPAN - Setelah empat tahun berencana mengunjungi Balikpapan, akhirnya pada Minggu 11 December 2001, siswa dan guru-guru SLA Tompaso tiba di Balikpapan. Rombongan yang berjumlah 62 orang ini, di sambut oleh ketua Panitia Ibu Debora Tinangon Rompas, Ibu Vanda Karundeng, Ibu Syane Pua, Bpk. Beren Palar, Bpk. Semly Sagrang, Bpk. Sonny Sagrang, dan Bpk. Jacky Paoki, salah satu ketua Alumni SLA chapter Balikpapan. Selanjutnya rombongan yang dipimpin oleh Mr. Stanly Sumolang ini di bawa ke restoran “Masye” untuk makan malam. Kemudian team yang di sponsori oleh Pdtm. Recky Mandias ini dibawa ke Pastori gereja Agape tempat mereka menginap selama di Balikpapan.

Sebelum masuk ke „penginapan Agape‟, Bpk. Yance Pua mewakili Alumni yang ada di Balikpapan menyampaikan, selamat datang, semoga enjoy di Balikpapan, dan sehat-sehat selalu. “tantu selama di Balikpapan penyambutan kami tidak maksimal dan ada kekurangan, mohon di maafkan. Tetapi yang pasti kami senang adik-adik siswa dan guru-guru mau datang ke Balikpapan,”tutup salah satu ketua Alumi seluruh dunia ini.

Sambutan dari SLA di bawakan oleh Pdtm. Recky Mandias; senang sekali dapat berkunjung dan mengadakan pelayanan di kota Balikpapan. Karena berkat Tuhanlah sehingga kami tiba dengan selamat. “ado..torang rupa ada maso di oven. Pe panas skali kote, ini Balikpapan. Maklum torang datang dari daerah dingin, mar makase so trima dengan sanang pa torang,” demikian pendeta yang murah senyum ini. “kami datang kesini selain pelayanan, juga datang secara Pribadi kepada alumi SLA dan simpatisan untuk cari sumbangan pembangunan Clinik di SLA” tambah orang Rerer ini. Selama di Balikpapan choir SLA membawakan puji-pujian di berbagai kegiatan; menyanyi di panggung Mall Balikpapan Super block, melagukan puji-pujian di Hotel Jatra Balikpapan, menghadiri acara Natal rukun Tompaso Balikpapan, menyanyi pada acara KKR jemaat Makarios, mengikuti acara Natal Rukun Tombatu Balikpapan, mengadakan concert di gedung Banua Patra, dan menyanyikan beberapa lagu pada acara perayaan ulang tahun GMAHK Martadinata yang ke 17.

Pada hari jumat(16/12) SLA yang kebetulan tinggal di sekitar sekolah SMA Advent Balikpapan, Ikut serta pada pertandingan bola basket, “Xpresi to school with Yamaha dan penyerahan bibit pohon dari KAL-TIM POST ke pada SMA Advent Balikpapan”

PERJAMUAN KUDUS DAN HARI IBU DI CARUBAN Dilaporkan Oleh : Pdt. Dale Sompotan – BAIT JATIM

CARUBAN - Sabat Gabungan 3 Jemaat yaitu Jemaat Caruban, Saradan, dan Ngawi bertempat di GMAHK Caruban pada sabat tanggal 17 Desember 2011 kemarin terasa begitu special karna selain mengadakan Perjamuan Kudus juga pada Sabat itu hadir Ibu Elizabeth Sadino, Direktur BWA dan Koordinator Sheperdess East Java Conference. Dalam rangka merayakan hari Ibu maka Ibu Sadino menyampaikan renungan singkat di acara PP berkaitan



Edisi 165 – 22 Desember 2011 dengan itu, tidak hanya itu saja, Ibu Sadino sudah menyiapkan penghargaan kepada para Ibu Ibu yang datang ke gereja, semua diminta ke depan dan diserahkan penghargaan dari Ibu Sadino, dan bukan hanya itu saja tak ketinggalan pula bapak bapak diberikan juga bagian yang lain yang sudah disiapkan oleh Ibu Sadino. Sabat istimewa itu semua mendapat bagiannya masing masing.

PASIEN DOAKAN PASIEN DI RSA MANADO Dilaporkan Oleh : Jeiner Rawung – BAIT MANADO

MANADO - Meski masih kecil, jiwa sosial Jenry Munson Rawung tampak nyata. Ketimbang memperingati Hari Ulang Tahun Ke-6 dan berpesta pora jelang Natal dan Tahun Baru, siswa Kelas 1 SD Advent Sario Manado ini meminta agar rukun warga/tetangga bisa dibantu. Yang luar biasanya, kegiatan amal itu dilakukan setelah oma kekasih MasyeSalindeho-Dien berhasil dioperasi di RSA Manado pada Senin (12/12), pasca kecelakaan tunggal di Matungkas Minahasa Utara (Minut) Sulut Jumat (9/12). Karena hari persiapan (Jumat, 9/12), seperti biasanya MasyeSalindeho-Dien berkemas meninggalkan kediamannya di Matungkas Minahasa Utara (Minut) Sulawesi Utara (Sulut) menuju Karombasan Manado untuk bergereja pada Sabat (10/12). Sayang seribu sayang, kendaraan roda dua yang dikendarainya mengalami kecelakaan tunggal sekitar 300 meter dari Perumahan Viola Matungkas. Setelah dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Advent (RSA) Manado, ibunda dari Pdt. Jim R. Rawung yang KO karena patah kaki (di Bed 6 RS Advent Manado), tiba-tiba membuka sampiran sebelah kanan dan menegor kepada pasien di Bed 5. Rupa-rupanya dia mengajak pasien disampingnya berdoa. Maka terdengarlah doa pasien untuk pasien di emergensy room. Selama wanita kelahiran Tompaso Baru itu dirawat di kamar perawatan 217 (Kelas 1 = 2 Orang), dia juga senantiasa mengajak berdoa, dan mezbah pagi/petang kepada keluarga penjaga pasien lainnya (Oma Supit 99 Tahun Jemaat Tikala Manado).

Dalam kesempatan ini juga Ibu Sadino secara resmi berpamitan dengan Jemaat Caruban, Saradan dan Ngawi mengingat beliau tidak lagi terpilih sebagai Direktur BWA dan Koordinator Sheperdess di EJC untuk periode yang akan datang, beliau digantikan oleh Ibu Laste Wijaya. Perjamuan Sabat itu dilayani oleh Gembala Jemaat Pdtm. Dale Sompotan didampingi oleh Bpk. Difat dan Bpk. Sunaryo, dalam kotbah perjamuan disampaikan bagaimana pentingnya kita datang berbakti kepada Tuhan dengan hati yang murni dan tak bercacat, dan perjamuan kudus menjadi salah satu sarana bagi kita untuk membersihkan hati kita dari dosa dan menyucikannya.


Lucunya, ada seorang hamba Tuhan yang dirawat di kamar lainnya yang biasanya didoakan dan dilawat oleh wanita berkulit putih tersebut. Karena tidak seperti biasanya, istri kekasih Cornelius Salindeho ini tidak dapat berjalan, tiba-tiba terbalik pendeta yang biasa didoakan sehubungan dengan penyakit tua, lengkap dengan pakaian pasien yang dikenakannya, datang berkunjung di kamar VIP B dimana wanita yang pernah menobatkan lebih kurang 32 Jiwa selama 3 Tahun (tanpa KKR –hanya pelayanan perorangan) ini dirawat. Jadilah, pasien (juga) mendokan pasien. Yang membanggakan, meski di kamar sendiri tanpa pasien lainnya, wanita yang tercatat sebagai anggota Kelompok Kecil Rajawali GMAHK Ranotana-Karombasan ini selalu ajak pengunjung yang melawatnya untuk mendoakannya. Dari pembaringannya, pun, dia selalu mendoakan RSAM (Dokter, perawat, manajemen, dll). Maklum sudah terbiasa Jά∂ι pendoa syafaat.



KIPRAH RSA MANADO, LIMA DOKTER DILANTIK DOKTER KELUARGA, 1 PRESENTASE POSTER Dilaporkan Oleh : Jeiner Rawung – BAIT MANADO

MANADO – Direktur RSA Manado Dr. Eddy Antou, MBA-H, Kepala Rawat Inap RSA Manado Dr. Christin Siwy, Kepala Rawat Jalan RSA Manado Dr. Roger Rowudjeru, Kepala Instalasi Gawat Darurat Dr. Merry R-Togalami dan Dr. Joice Dien akhirnya dilantik sebagai Dokter Keluarga (DK) di selasela pertemuan Dokter Keluarga Se-Asean di Jakarta medio bulan lalu.

Selain itu, Dr. Marry (Dokter Umum RSA Manado/Staf Pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Samratulangi Manado) mempresentasekan poster pada kegiatan tersebut. “Kiprah RSA Manado semakin mendapat tempat di hati masyarakat selaku pengguna jasa kesehatan. Semoga RSA Manado semakin jaya dan terutama selalu menjadi saluran berkat”, sebut Ketua Distrik Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Wilayah Tumpaan Minahasa Selatan (Minsel) Sulut Pdt. Jim Reavess Rawung Ahad (18/12), awal pekan ini.

DEMI RSKD KELAS A Prov. SULUT TERAKREDITASI, TIGA ANAK TUHAN SAMBANGI KEMENKES RI Dilaporkan Oleh : Jeiner Rawung – BAIT MANADO

MANADO – Rumah Sakit Khusus Daerah Kelas A „Prof. Dr. V. L. Ratumbuysang‟ Provinsi Sulawesi Utara akhirnya terakreditasi di Tahun 2011. Perjuangan untuk membenahi unit kerja Pemprov Sulut dilakukan serius oleh segenap pimpinan dan pegawai. Termasuk, tiga anak Tuhan yang


dipercayakan langsung sebagai ujung tombak Tim Akreditasi yang sudah di survey oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) pada 28-30 November lalu. Ketiganya adalah Dr. Janny Adam (Kepala IGD/Ketua Kelompok Kerja IGD –Anggota GMAHK Sario Centrum), Ns. Nofie Rumampuk, S.Kep (Kabid Keperawatan/Ketua Pokja Keperawatan – Bendahara Jemaat di Bitung) dan Jeinner J. Rawung, S.Psi., MPd (Pokja Administrasi dan Manajemen). Demi pencapaian hasil yang terbaik, bersama Wakil Direktur Pelayanan Medik RSKD Kelas A Prov. Sulut Dr. Frida . Agu, Sp.KJ, Tim Akreditasi melakukan kunjungan konsultatif ke Kemenkes RI awal bulan lalu.

USAI SURVEY AKREDITASI, RAWUNG RAPAT KOORDINASI KISS Dilaporkan Oleh : Jeiner Rawung – BAIT MANADO

MANADO – Menuntaskan pekerjaan sehubungan dengan kepentingan akreditasi Rumah Sakit, Jeinner Rawung mengikuti Rapat Koordinasi, Integrasi, Sinergitas dan Sinkronisasi di Hotel Aryaduta selama satu Minggu yang berakhir 2 Desember lalu. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menjabarkan RPJMD Prov Sulut Tahun 2010-2015, yang digelar oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Prov. Sulut yang bekerja sama langsung dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, untuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Prov. Sulut dan Bappeda Kabupaten/Kota di Sulut. “Bahkan untuk penegasan Gubernur sebagai wakil pemerintah di tingkat Provinsi”, sebut ayahanda Jenry Munson Rawung pada Senin (19/12).



PENGURAPAN 7 PENDETA KONFRENS MANADO DSKT Dilaporkan Oleh : Glenn Rumalag – BAIT MANADO

MANADO – Setelah melewati serangkaian komite pemeriksaan kelayakkan pengurapan kependetaan baik di tingkat Konferens Manado, Minut, Bitung dan Malut maupun pada tingkat Uni Konferens Indonesia Kawasan Timur, akhirnya 7 orang calon Pendeta yang akan diurapi dinyatakan layak. Acara pengurapanpun dilaksanakan di Jemaat Pionir Tetey pada hari Sabat tanggal 17 Desember 2011. Ketujuh orang Pendeta yang menerima pengurapan tersebut adalah: Pdt. Troy Ferdisen Karisoh, Pdt. Jemmy Carter Najoan, Pdt. Larry D. Rondonuwu, Pdt. Fryddy Djoko Siono, Pdt. Ilham Syarif, Pdt. Vicky Caesar Tiwouw, dan Pdt. Stedy Reimond Tuegeh.

SYUKURAN OMA DI OPERASI, JENRY BERAMAL DI TETANGGA Dilaporkan Oleh : Jeiner Rawung – BAIT MANADO

MANADO – Meski masih kecil, jiwa sosial Jenry Munson Rawung tampak nyata. Ketimbang memperingati Hari Ulang Tahun Ke-6 dan berpesta pora jelang Natal dan Tahun Baru, siswa Kelas 1 SD Advent Sario Manado ini meminta agar rukun warga/tetangga bisa dibantu. Yang luar biasanya, kegiatan amal itu dilakukan setelah oma kekasih MasyeSalindeho-Dien berhasil dioperasi di RSA Manado pada Senin (12/12), pasca kecelakaan tunggal di Matungkas Minahasa Utara (Minut) Sulut Jumat (9/12). Sebelum sang oma tiba di kediaman Jenry Munson dari Rumah Sakit pada Jumat (16/12) malam, kegiatan membagikan paket bahan pokok (Beras, Gula, dll) kepada keluargakeluarga di sekitar rumah tinggal dilakukan siang hari, mulai jam 13.00 Wita. “Mereka sangat antusias menerima bingisan syukur”, tutur Dina Mogalami-Maringka oma Jenry Munson dari pihak ibunya, yang langsung menyerahkan bantuan.


Acara ini dihadiri oleh para pendeta-pendeta yang diurapi dari seluruh Konferens Manado dan sekitarnya beserta pendeta-pendeta dari pimpinan dan departemen UKIKT. Jemaat-jemaat yang pendetanya diurapi pada acara ini, juga ikut bergabung berbakti di Jemaat Pionir Tetey pada Sabat ini. Acara pada hari Sabat didahului dengan acara keluarga yang dipimpin oleh kel. J. Rumambi-Manus, kemudian


Edisi 165 – 22 Desember 2011 dilanjutkan dengan diskusi pelajaran Sekolah Sabat melalui diskusi dalam kelompok diskusi.

Beberapa hari sebelumnya Community outreach telah dibuat untuk seluruh masyarakat yang berkekurangan yang berada di Kampung Silang. Sekitar 200 parcels telah dibagikan yang disambut oleh masyrakat dalam satu acara khusus. Selanjutnya untuk pegawai outsourcing seperti security, cleaning service dan gardener dihari yang lain telah pula mendapat pasalubong (oleh-oleh) dalam suatu acara yang mengikutsertakan semua pegawai dari luar.

Setelah penyerahan data calon pendeta yang akan diurapi oleh sekretaris asosiasi kependetaan UKIKT Pdt. Novry Kaumpungan, acara dilanjutkan dengan amanat firman Tuhan dibawakan oleh Pdt. Noldy Sakul, selaku ketua UKIKT yang sekaligus memimpin upacara pengurapan yang dilaksanakan sesudah acara khotbah. Setelah acara pengurapan, Pdt. F. A. Rattu, memberikan ucapan selamat datang kepada ketujuh Pendeta yang baru diurapi dan dilanjutkan dengan amanat kepada shepherdess yang dibawakan oleh Ibu Pdt. S. SakulMetusala selaku ketua shepherdess untuk UKIKT. Kita doakan ketujuh hamba Tuhan yang baru menerima pengurapan ini agar supaya dapat melakukan pekerjaan Tuhan dengan lebih luas lagi.

SSD NEW YEAR ANNIVERSARY Dilaporkan Oleh : Tim – BAIT PHILIPINA

PHILIPINA – Menyambut Christmas dan Tahun Baru telah diadakan acara khusus oleh seluruh pegawai Kantor Divisi Asia Pasifik Selatan bertempat di Silang, Cavite Philippines.


Tanggal 4 December 2011 telah dipilih waktu untuk seluruh pegawai SSD mengadakan acara Akhir Tahun. Memang sangat sulit mengumpulkan semua pegawai termasuk anggota keluarga bersama-sama namun terlihat dalam acara itu semua keluarga hadir paling tidak mempunyai utusannya. Acara yang dikemas lain dari biasanya mendapat applaus dari seluruh hadirin. Acara diisi oleh tiap wilayah yang ada di Asia Pasifik. Masing-masing membawakan lagu, tarian dan acara kebudayaan daerah dan yang tak kalah menariknya adalah terlihat beraneka warna dan model stand/booth dengan hiasan warna warni yang mencolok. Tarian dari Bohol, Visayan, Mindanao dan Kick Boxing dari Thailand diperagakan dengan sungguh-sungguh yang mendapat tepukan tangan meriah.


Edisi 165 – 22 Desember 2011 Beraneka ragamnya acara dan makanan telah memberikan kesan khusus kepada seluruh warga SSD yang ditutup dengan foto bersama.

KENANGAN AKHIR TAHUN YPAD DAN JEMAAT DURIAN Dilaporkan Oleh : Pdt. Davy Politon – BAIT Makassar

MAKASSAR – Pada tanggal 7 Desember, Yayasan Perguruan Advent Durian Makassar harus kehilangan seorang figur yg dikasihi oleh murid2 dan sahabat dekat rekan2 guru yg lain. Pdt. D. Politon akan segera mendapatkan tempat pelayanan yang baru yaitu melayani jemaat Sunu efektif tgl. 1 Januari 2012 berdasarkan hasil keputusan Komite pada Konferensi Luarbiasa yg dilaksanakan pada tgl 30 November lalu.

Indonesia yang terdiri dari Kel. Mandolang, Kel. Sinaga, Ronny Manurung, Kel. Rantung dan Kel. Mambu menyiapkan makanan yang menjadi primadona malam itu yakni Gado-gado, Nasi Kuning, Sate Lontong dan Coto Makasar. Tidak ketinggalan kue-kue lokal seperti onde-onde menghias meja Indonesia.

Berdasarkan keputusan tersebutlah pada tgl 7 Desember di acara Chapel GABUNGAN mulai dari SD, SMP dan SMA dibuatlah acara perpisahan untuk Pdt. D. Politon. Acara yang dikoordinir oleh Ms. Engelina Salainti ini begitu menarik dan menggugah hati Pdt. D. Politon, sampai2 beliau tidak berhenti meneteskan air mata terharu oleh karena ungkapan2 dan kesan2 yg diberikan baik oleh siswa maupun kepala sekolah dalam hal ini disampaikan oleh Billy Kabenaran yg merasa begitu kehilangan figur yg begitu dekat dengan siswa sampai ada yg memanggil beliau dengan 'Uncle' maupun 'Daddy'. Pdt. D. Politon sendiri merasa kehilangan dan sangat sedih karena secara jujur beliau merasa sudah terlalu dekat dengan siswa baik itu dari SD, SMP sampai SMA... namun apa boleh dikata, ada tugas memanggil di tempat yg baru yg juga harus dilayani oleh Pdt. D. Politon sebagai gembala jemaat. Pada tgl 13 Desember, kali ini YPAD membuat acara perpisahan tersendiri dengan Pdt. D. Politon sekaligus merayakan Ulang Tahun beliau yg ke-43 di Pantai sekitar tanjung bunga. Surprised cake yg diberikan dan kenang2an dari YPAD membuat Pdt. D. Politon sekali lagi harus terharu lewat acara ini. Renungan yg disampaikan oleh Pdt. H. Arikalang juga menyentuh perasaan yg mengingatkan kita untuk selalu mengingat Kebaikan Tuhan sehingga kita akan



Edisi 165 – 22 Desember 2011 senantiasa bersyukur kepadaNya...untuk segala sesuatu ada masanya..termasuk waktu untuk tidak lagi bertemu dengan Pdt. D. Politon dalam ruang lingkup tugas di sekolah tapi bukan berarti tidak bisa berjumpa dalam konteks yg berbeda karena beliau masih di sekitar Makassar dan masih bisa ditemui.

Setelah acara ibadah selesai, acara dilanjutkan dengan makan bersama dan berenang bersama sampai sore... disela-sela makan bersama ternyata Pemuda Advent Durian juga telah menyiapkan Cake khusus untuk Pdt. D. Politon dengan cara yg cukup unik :) Dengan berdalih pintu kendaraan tidak lagi bisa dikunci, anak2 PA Durian meminta Pdt. Politon untuk memeriksa jika ada sesuatu yg tidak beres dalam kendaraan.... :) Saat pintu dibuka, Sdr. Nealson Tjiudiningrat dengan Cakenya mengucapkan Selamat Ulang Tahun :) Pdt. Politon kembali terharu hatinya dan mengajak mereka berfoto bersama dan makan cake bersama... :) Hari yg menyenangkan dan tidak dapat dilupakan oleh Pdt. Politon tapi sayangnya Ibu Rieneke Politon tidak ditempat karena ada tugas di Jakarta. Menjelang akhir tahun 2011, tgl 16 Desember lalu, Yayasan Perguruan Advent Durian justru sibuk mengikuti kegiatan2 diluar dalam melibatkan anak2 sekolah untuk meraih prestasi sesuai dengan talenta mereka...salah satunya adalah mengikuti Lomba Paduan Suara Tingkat SMA di Gedung PKK Todopuli Makassar dalam rangka menyambut Hari Natal 2011. Dari 17 Peserta yang terdaftar mengikuti lomba paduan suara ini, salah satunya adalah SMA Advent Durian. Dengan jumlah 21 orang sebagai syarat termasuk 1 orang Conductor, SMA Advent Makassar dibawah asuhan Sdr. Galen Rhebok, Ibu. Harina Maringka, Ibu. Olly Ayal, Sdr. Sulivan Harimisa dan Pdt. Dave Politon, Choir YPAD mewakilil SMA Advent Makassar meraih gelar Juara III yang seharusnya mendapatkan nilai tertinggi menurut kesaksian beberapa orang bahkan panitia dan juri, namun akhirnya harus berbesar hati menerima posisi ke 3 pada kejuaraan ini. Sambil menunggu Bapak Walikota datang untuk penyerahan hadiah dan trophy, beberapa siswa dan guru mengisi acara tersebut dengan lagu2 umum termasuk salah seorang siswa SMA Advent, Chika dan Pdt. D. Politon


dengan trumpetnya yg membuat suasana jadi meriah dengan tepuk tangan... Esok hari, Sabat tgl. 17, profil SMA Advent langsung masuk berita di Koran no 1 di Makassar, Tribun Timur dengan profil student terpampang seluruh badan yaitu Ghamelin Sibilang, putri sulung dari Ketua Konferens KSSBT Pdt. H. Sibilang yang merupakan salah seorang anggota Choir YPAD. (Berita tersebut baru dibaca setelah tutup sabat...ha.ha. :) ) Sore hari di Jemaat Durian, YPAD bekerja sama dengan PA Jemaat Durian menyelenggarakan acara Pesta Lagu Rohani dimana acara ini dimeriahkan dengan utusan dari beberapa jemaat sekitar dan beberapa group nyanyi seperti The Rainbow, Adventist Volunter Ministry Vocal Group dan Ambassador...tidak ketinggalan Choir PADU dan Instrument dari anak2 Jemat Sunu serta Malaha's Sister yg juga memeriahkan Pesta Lagu2 Rohani Sabat sore tgl. 17 Desember itu. Choir YPAD yg baru saja memenangkan Lomba Paduan Suara pada posisi juara III juga mempersembahkan lagu pujian sore itu. Doa tutup sabat disampaikan oleh Pdt. H. Sibilang sampai acara diakhir pd pukul 19.00 tepat.

Tgl. 18 Desember, Jemaat Durian merayakan 70 thn Anniversarry yg dihadiri oleh para undangan dari Jemaat2 sekitar dengan pembicara Pdt. Y. Bindosano, Sekretaris GMAHK UKIKT yg berkesempatan hadir memenuhi undangan. Dengan tema: 70 Tahun, tetap bertumbuh dan membagikan terang hingga Maranatha, Jemaat Durian ditantang untuk tetap setia dalam membagikan terang yg telah diterima selama 70 tahun dan aktif dalam penginjilan. Ir. Onny Sutresman, MT sebagi ketua Panitia mengucapkan terimakasih atas partisipasi seluruh anggota Paniti dan para undangan yg sudah berkesempatan hadir pada acara perayaan 70 tahun tersebut. dr. Ronald Lisal, Direktur RSA Bandar Lampung dan ibu berkesempatan hadir pada perayaan tersebut dan berkesempatan juga memberikan sepatah kata karena juga menjadi bagian dari sejarah Jemaat Durian dalam kurun waktu 70 thn tersebut.... Acara dilanjutkan dengan ramah tamah dan sekaligus dengan


Edisi 165 – 22 Desember 2011 Rekreasi Jemaat yg merupakan program tahunan dari jemaat Durian untuk tahun 2011...Acara ini dimeriahkan dengan berbagai tarian dari Makassar, Gandrang Bulo, Ambon dll... Acara yg dipandu oleh Sdr. Galen Rhebok ini juga menyediakan 2 buah door prize yg dimenangkan oleh Sdr. Robert Sutresman dan Keluarga Jantje Latumahina dan Keluarga Bobby Iskandar. Pada hari yg sama, CHOIR YPAD bersama dengan beberapa pembimbing, Galen Rhebok, Harina Maringka, Olly Ayal (Conductor), Sulivan Harimisa dan Pdt. D. Politon mengikuti kejuaraan CHoir Competition di Trans Studio Makassar dan masuk di Grandfinal untuk hari Jumat ini Tgl. 23 Desember..tapi karena acara dikemas berupa Entertainment yg akan dimulai pkl. 7, dengan berat hati kami mengundurkan dari dari Competition meskipun hanya 4 peserta yg akan bertanding di Grand Final..tapi kesempatan ternyata masih terbuka... Choir YPAD kami daftarkan mengikuti kejuaraan yg dilaksanakan oleh pihak Matahari Dept. Store di GTC pada tgl. 28, 29 Desember sehingga pihak YPAD harus benar2 mempersiapkan matang2 Choir anak2 agar siap mengikuti lomba tersebut..Mohon doa restu karena berbagai prestasi yg diraih pada akhir tahun ini membuat nama Advent dan lembaga Pendidikan di Makassar jadi dikenal banyak kalangan.. semoga kita tidak lupa bahwa Tuhanlah yg memberikan keberhasilan dan kesempatan ini untuk bersaksi bagi namaNya... Sukses YPAD, selamat Ulang tahun Jemaat Durian yg ke-70 dan maju terus pekerjaan Tuhan di Makassar.

Telah lahir pada jam 11.31 PM, December 21, 2011 seorangbayi laki-laki yang diberi nama:CAYDENJOHN LUBIS di Washington DC. Ibu dan anak dalam keadaan sehat. Cayden adalah cucu dari Kel. Pdt. Johnny Lubis - Lontoh. Opa dan Oma Lubis sekarang ini lagi cuti di USA dan sangat bergembira serta bersyukur kepada Tuhan atas lahirnya Cayden. Ikut bergembira, Kel. Pdt. Mambu Basri Manila


Selamat buat Jeiner yang baru saja ketambahan seorang anak laki-laki. Semoga mama dan papa yang akan jaga malam diberikan kesehatan selalu begitupula si kecil semoga dengan pertolongan Tuhan akan bertumbuh sehat pikiran dan rohaninya, menjadi kebanggaan orang tua dan keluarga besar BAIT. rgds, Echel

Duka Telah meninggal dunia dengan tenang ibu Anthoineta Jonatan (Ny. Net Supit) hari ini Rabu 21 Desember 2011 jam 14:40 wita di RSA Teling Manado dalam usia 99 tahun 2 bulan. Almarhum meninggalkan 8 orang anak (6 berdomisili di USA dan 2 di Manado). Rencana pekuburan mungkin di hari Sabtu atau hari Minggu sampai menunggu anak2 dan cucu2 datang dari Amerika. Anak2 yang di tinggalkannya: 1. Kel. Henny Supit-Piet Suinda (Cal, USA) 2. Kel. Robby Supit-NinpoPungus (Cal, USA) 3. Wesley Supit (Cal, USA) 4. Kel. Fien Supit- Henky Sendu (Florida, USA) 5. Kel. Lusye Supit-Awo Kaway (Manado) 6. Kel.Hoa Supit-Frangky Mawa (Washington, USA) 7. Kel. Sintje Supit (Manado) 8. Kel. Roy Supit - Febiola Rahman (Cal, USA) Thx dan Salam, Willy U. Wuisan

KAMI Pada saat seperti ini, kita merupakan hari hari yang terakhir di tahun 2011, ini merupakan waktu yang tepat untuk melakukan 2 hal yaitu yang pertama untuk merenungkan kebaikan kebaikan Tuhan yang sudah berlaku bagi kita di tahun yang hampir lewat ini, kalau mau didaftarkan pasti banyak sekali kebaikan Tuhan yang diberikan kepada kita. Hal yang kedua yang perlu kita pikirkan adalah apa berkat yang Tuhan akan berikan ditahun yang akan datang, pasti berkat tersebut adalah yang terbaik yang dapat kita terima dari Tuhan. Dalam iman dan percaya kita yakin bahwa Tuhan yang sudah memimpin kita ditahun yang akan lewat ini, Tuhan yang sama juga akan memimpin kita ditahun yang akan datang, berkat berkat melimpah juga akan menjadi bagian kita semua. Semoga BAIT makin maju di tahun yang akan datang menjadi saluran berkat bagi orang lain dimana saja berada.





PERAYAAN HARI IBU JEMAAT AGAPE BALIKPAPAN

Recommend Documents