PENULISAN NASKAH PUBLIKASI
Rizal Syarief CARE – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Pertanian Bogor
Pembinaan Penyusunan Laporan Ilmiah dan Penulisan Naskah Publikasi Risbinkes 2014 Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI
PENTINGNYA PUBLIKASI • Kewajiban peneliti • Penyebarluasan hasil penelitian = pemajuan ipteks • Diseminasi pengetahuan pada sesama ilmuwan dan khalayak • Pengarsipan kegiatan kecendekiaan ilmuwan • Ajang promosi diri
BERKALA ILMIAH Reputasi Internasional Nasional Terakreditasi
NASIONAL TERAKREDITASI Terakreditasi Tidak Terakreditasi
• Mendapat pengakuan legal formal atas penjaminan mutu penjagaan keilmiahan, pengelolaan, pemilihan naskah, dan ketepatan waktu penerbitan • Tercantum masa berlakunya • ISSN TIDAK berarti terakreditasi
REPUTASI INTERNASIONAL • Dewan editor (editorial board) atau consulting editor dan penelaah (reviewer) berasal dari berbagai negara • Berkala tercetak di berbagai negara • Bahasa PBB (Cina, Arab, Rusia, Inggris, Spanyol) • Penyumbang naskah berasal dari banyak negara • Acuan banyak penulis • Memiliki impact factor yang dapat dilihat di pangkalan data berkala ilmiah
LANGKAH-LANGKAH Memilih Terbitan Berkala Ilmiah
Menyiapkan Artikel
Langkah ke-1
Langkah ke-3 Langkah ke-2
Langkah ke-4
Instruction for Authors
Teknis Menulis
MEMILIH TERBITAN BERKALA ILMIAH • Mencari informasi di perpustakaan atau internet • Cermat dalam memilih terbitan berkala yang sesuai dengan topik dan bidang ilmu yang ditulis • Pertimbangkan reputasi terbitan berkala (baik atau kurang baik) • Konsultasi dengan pembimbing atau rekan
Langkah ke-1
MENCARI PETUNJUK BAGI PENULIS “INSTRUCTION FOR AUTHORS” • Mencari petunjuk bagi penulis atau instruction for authors pada bagian belakang (cetak) atau website • Mengikuti format contoh artikel edisi terbaru berkala yang bersangkutan Langkah ke-2
MENYIAPKAN ARTIKEL • Berbeda dengan skripsi, tesis, dan disertasi • Karakteristik artikel terbitan berkala ‘ABC’ (accurate, brief, clear)
Prasyarat Isi Artikel • • • • •
Hasil penelitian yang sudah dirancang dan dilaksanakan dengan baik dan benar Data sudah dianalisis dengan baik dan benar Penyederhanaan data ke grafik atau tabel Data sudah dikuasai dan dibahas Simpulan bernas ada makna nya
Langkah ke-3
MENYIAPKAN ARTIKEL Substansial layak untuk publikasi Tahap penulisan naskah • •
•
Langkah ke-3
Dimulai dari bagian Simpulan Dikembangkan ke bagian Metode, Hasil, dan Pembahasan Diakhiri dengan penulisan Latar Belakang dan Judul
TEKNIS MENULIS Membaca Petunjuk bagi Penulis •
Berisi panduan format penulisan naskah (jenis artikel: hasil penelitian, catatan pendek, technical notes, studi kasus, ulasan/feature, atau ulas balik/review)
Cermati hal berikut • •
Ketentuan ukuran dan jenis kertas, margin, spasi, jumlah baris per halaman, jumlah halaman atau jumlah kata maksimum Penomoran tiap baris tulisan, penulisan halaman judul (title page) dan badan artikel (body text), format acuan pustaka, penulisan tabel dan gambar
Langkah ke-4
TEKNIS MENULIS
JUDUL ARTIKEL • Judul MENARIK, membuat pembaca meneruskan upayanya • Jumlah kata antara 12 – 15 kata • Mencerminkan ISI dengan tepat • Memuat KATA-KATA KUNCI (memudahkan pencarian elektronik) • TIDAK ada singkatan (kecuali sudah ada di daftar singkatan berkala tersebut) • TIDAK ada kata “pengaruh”, “studi pendahuluan”, “beberapa”, “pengamatan pada” → menurunkan efektivitas judul • TIDAK mengandung KATA KERJA • TIDAK ada METAFORA (Beras: materi sejati untuk hidup) • Perlu diterjemahkan ke BAHASA INGGRIS
Langkah ke-4
TEKNIS MENULIS
PENULIS ARTIKEL • Taat asas penulisan nama • JANGAN menyingkat nama belakang • Semua nama ditulis TANPA gelar • Penetapan SATU penulis sebagai KORESPONDENSI • SEMUA penulis harus bertanggung jawab terhadap isi naskah • Penempatan URUTAN nama penulis bergantung kesepakatan oleh tim peneliti
Langkah ke-4
TEKNIS MENULIS
ALAMAT PENULIS ARTIKEL • Mengangkat reputasi lembaga • Alamat pos (kode pos termasuk) dicantumkan untuk semua penulis • Ditulis nama “Indonesia” untuk berkala reputasi internasional
• Alamat lengkap KHUSUS untuk penulis korespondensi • Mencantumkan alamat email • JANGAN mencantumkan status penulis (mahasiswa, dosen, guru besar) Contoh
RATNA SETYANINGSIH1,2, IMAN RUSMANA1*, PRIHASTO SETYANTO3, ANTONIUS SUWANTO1 1Departemen Biologi, Institut Pertanian Bogor, Kampus Darmaga Bogor 16680; 2Departemen Biologi, Universitas Sebelas Maret, Jalan Ir Sutami 36A Kentingan Surakarta 57126; 3Balai Penelitian Lingkungan Pertanian, Jakenan, Pati 59182; *Penulis korespondensi, Telepon/Faks: +62-251-8622833; Email:
[email protected]
TEKNIS MENULIS
ABSTRAK
• Jendela atau etalase tulisan • Ditulis dalam Bahasa INDONESIA dan INGGRIS • Jumlah kata maksimum 300 kata (beberapa mensyaratkan maks. 200 atau 250, bergantung berkala ilmiah) • Memuat latar belakang permasalahan, metode hasil penelitian (penekanan temuan baru dan implikasi) • Informatif, faktual • TIDAK mengacu pada pustaka, gambar, dan tabel • TIDAK ada kesalahan ejaan, tata bahasa, dan ungkapan bahasa Inggris • Halaman abstrak diberi penomoran “i” • CANTUMKAN KATA KUNCI maksimum 5 kata, ditulis menurut abjad Langkah ke-4
TEKNIS MENULIS
PENDAHULUAN
• Pernyataan tegas mengenai status ilmiah dewasa ini (state of the art) • Jumlah pustaka acuan dan jumlah paragraf dibatasi (3-4 PARAGRAF) • Memuat TUJUAN PENELITIAN secara jelas, uraian singkat PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH • Manfaat penelitian TIDAK dianjurkan (dapat dituliskan pada Simpulan)
Langkah ke-4
TEKNIS MENULIS
ULASAN PUSTAKA
• TIDAK lazim dicantumkan pada berkala ilmiah sebagai bab tersendiri. • Sudah MELEBUR bersama bagian Pendahuluan, Metode, dan Pembahasan • Acuan harus SINKRON dengan bagian Daftar Pustaka • Mutu acuan, relevansi, bersumber dari acuan primer (terbitan ilmiah berkala, paten)
Langkah ke-4
TEKNIS MENULIS
METODE
• HARUS akurat, teruji bahan, alat, prosedur pengumpulan data, dan analisis datanya • Kepentingan KEBERULANGAN (reproducibility) • Mengacu ke PROSEDUR STANDAR atau PROSEDUR BAKU contoh: SNI, JIS, ASTM, AOAC • JANGAN mengacu ke prosedur praktikum
Langkah ke-4
TEKNIS MENULIS
HASIL DAN PEMBAHASAN • Cermati apa bagian tersebut dipisahkan ATAU digabungkan • Diikuti oleh ILUSTRASI (tabel, gambar) • TATA LETAK ilustrasi bergantung pada terbitan berkala • Ilustrasi memerlukan PENYUNTINGAN • Ilustrasi TIDAK diperkenankan disisipkan di dalam teks (PERLU PENOMORAN urut) • Pembahasan TIDAK SEKEDAR narasi hasil • HUBUNGAN antar fakta ditunjukkan, argumentasi LOGIS, IMPLIKASI • JUJUR jika ada keterbatasan temuan, JANGAN berspekulasi berlebihan. • JANGAN mengacu pustaka di awal paragraf (buah pikiran dikemukakan dahulu, didukung pustaka yang relevan) Langkah ke-4
TEKNIS MENULIS
SIMPULAN DAN SARAN • Terbitan berkala TIDAK MENGHENDAKI saran (umumnya) • Ada yang TIDAK MEMUAT bagian simpulan secara tersendiri, tetapi MELEBUR di paragraf terakhir bagian Pembahasan • Memberikan KESAN “penelitian saya sungguh-sungguh berguna untuk dibaca dan disitasi”
Langkah ke-4
TEKNIS MENULIS
PERSANTUNAN • Diletakkan SEBELUM Daftar Pustaka • Ditujukan umumnya sebagai UCAPAN TERIMA KASIH pada pihak yang pantas (pemberi dana, penyumbang bahan, sarana penelitian) • KONFIRMASIKAN dahulu nama-nama sebelum dicantumkan (terkait kesediaan) • UNGKAPAN WAJAR dan tidak berlebihan
Langkah ke-4
TEKNIS MENULIS
DAFTAR PUSTAKA
• Membutuhkan KECERMATAN TINGGI (tanda baca, pengaturan urutan identitas sumber acuan, penyingkatan nama terbitan berkala ilmiah dan nama penerbit. • TAATI aturan terbitan berkala (sistem nama-tahun atau nomor) • Cermati MUTU acuan pustaka, upayakan KEPRIMERAN acuan 80% dari total acuan • KELENGKAPAN nama pengarang (depan dan belakang) • KELENGKAPAN identitas artikel terbitan berkala (volume, edisi, nomor halaman) atau buku (nomor halaman jika diperlukan) • CEK nama kota, nama penerbit Langkah ke-4
LANGKAH-LANGKAH Pengiriman Naskah
Perbaikan Naskah
Langkah ke-5
Langkah ke-7 Langkah ke-6 Pengembalian Naskah oleh Ketua Editor
Langkah ke-8 Pemeriksaan Contoh Cetak, Penyelesaian Administrasi, Pemesanan Cetak Lepas
PENGIRIMAN NASKAH • PERIKSA kelengkapan dan kesesuaian dengan FORMAT sebelum pengiriman • PERIKSA aturan KEBAHASAAN dan EJAAN • BERI nomor halaman, halaman pertama berisi judul artikel, nama lengkap semua penulis dan alamat institusinya, nama penulis korespondensi dengan alamat lengkap dan email
CANTUMKAN jumlah halaman, tabel, gambar hitam putih/warna PERBANYAK naskah SESUAI PERMINTAAN terbitan berkala patuhi aturan untuk naskah BERBASIS LAMAN Sertakan sepucuk SURAT SINGKAT RESMI memuat judul artikel, jenis artikel, keterangan akan pentingnya tulisan ini (simpulan utama) • PENYATAAN tiap penulis bahwa mereka bertanggung jawab atas isi artikel • • • •
Langkah ke-5
PENGEMBALIAN NASKAH • Setelah naskah diterima, penulis akan MENERIMA SURAT PERNYATAAN (disertai nomor) bahwa naskah telah diterima oleh dewan editor • Penelaah dilakukan oleh MITRA BESTARI • PENGEMBALIAN disertai PERBAIKAN BESAR atau PERBAIKAN KECIL • Jika naskah ditolak, komentar mitra bestari dapat digunakan untuk memperbaiki dan naskah dapat dikirimkan ke terbitan berkala lain
Langkah ke-6
PERBAIKAN NASKAH • PERBAIKI sesuai saran mitra bestari, dewan editor, atau editor pelaksana • Perbaikan DITULISKAN pada surat yang DISERTAKAN saat pengiriman revisi • Jika ada SARAN perbaikan yang TIDAK dapat diterima perlu DIJELASKAN MENGAPA • KIRIMKAN kembali naskah yang sudah diperbaiki DISERTAI dengan naskah lama
Langkah ke-7
TAHAP AKHIR • Versi terakhir yang diterima akan dicetak oleh dewan editor menurut setting. • PERIKSA CONTOH CETAK dengan cermat • TIDAK diperkenankan mengubah teks, perbaikan harus dikembalikan dalam TEMPO 48 JAM setelah penerimaan naskah • PEMESANAN CETAK LEPAS dan PEMBAYARAN biaya muat dilakukan • Artikel cetak lepas akan dikirimkan setelah artikel terbit • Cetak lepas dianjurkan untuk dihadiahkan kepada sejawat sebidang Langkah ke-7
TERIMA KASIH