106
PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUASIN TENTANG RETRIBUSI JASA USAHA I
UMUM Dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi terdiri atas daerah-daerah kabupaten/kota. Tiap-tiap daerah tersebut mempunyai hak dan kewajiban mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahannya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat. Untuk menyelenggarakan pemerintahan tersebut, daerah berhak mengenakan pungutan kepada masyarakat. Berdasarkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menempatkan perpajakan dan retribusi sebagai salah satu perwujudan kenegaraan, ditegaskan bahwa penempatan beban kepada rakyat seperti pajak dan pungutan lain yang bersifat memaksa diatur dengan Undang-Undang. Dengan demikian, pemungutan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah harus didasarkan pada Undang-Undang. Dalam rangka pelaksanaan Pasal 127 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, Retribusi Jasa Usaha merupakan sumber pendapatan daerah yang penting guna membiayai pelaksanaan pemerintahan daerah. Dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan kemandirian daerah perlu dilakukan perluasan objek retribusi dan pemberian diskresi dalam penetapan tarif. Kebijakan retribusi daerah dilaksanakan berdasarkan prinsip demokrasi, pemerataan dan keadilan, peran serta masyarakat, dan akuntabilitas dengan memperhatikan kemampuan daerah. Dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dn Retribusi Daerah ini dilakukan perluasan terhadap beberapa objek retribusi dan penambahan jenis retribusi, sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009. Jenis tersebut dapat tidak dipungut apabila potensi penerimaannya kecil dan/atau atas kebijakan nasional/daerah untuk memberikan pelayanan tersebut secara Cuma-Cuma.
107
II.
PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Cukup jelas. Pasal 2 Cukup jelas. Pasal 3 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Pasal 4 Huruf a Cukup Huruf b Cukup Huruf c Cukup Huruf d Cukup Pasal 5 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Pasal 6 Cukup jelas. Pasal 7 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Pasal 8 Cukup jelas. Pasal 9 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Pasal 10 Cukup jelas.
jelas jelas. jelas.
jelas. jelas. jelas. jelas.
jelas. jelas.
jelas. jelas. jelas.
jelas. jelas. jelas.
108
Pasal 11 Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Cukup jelas. Ayat (3) Cukup jelas. Pasal 12 Cukup jelas. Pasal 13 Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Huruf a Cukup jelas. Huruf b Cukup jelas. Ayat (3) Cukup jelas. Pasal 14 Cukup jelas. Pasal 15 Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Cukup jelas. Pasal 16 Cukup jelas. Pasal 17 Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Cukup jelas. Ayat (3) Cukup jelas. Pasal 18 Cukup jelas. Pasal 19 Cukup jelas. Pasal 20 Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Cukup jelas. Pasal 21 Cukup jelas.
109
Pasal 22 Cukup jelas. Pasal 23 Cukup jelas. Pasal 24 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Pasal 25 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Pasal 26 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup
jelas. jelas. jelas.
jelas. jelas.
jelas. jelas.
Pasal 27 Cukup jelas. Pasal 28 Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Pasal 29 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup
jelas. jelas.
jelas. jelas. jelas.
Pasal 30 Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Cukup jelas. Ayat (3) Cukup jelas.
110
Pasal 31 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Ayat (4) Cukup Ayat (5) Cukup Ayat (6) Cukup
jelas. jelas. jelas. jelas. jelas. jelas.
Pasal 32 Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Cukup jelas. Ayat (3) Cukup jelas. Pasal 33 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Ayat (4) Cukup Ayat (5) Cukup Ayat (6) Cukup Pasal 34 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Pasal 35 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup
jelas. jelas. jelas. jelas. jelas. jelas.
jelas. jelas. jelas.
jelas. jelas.
111
Pasal 36 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Pasal 37 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Ayat (4) Cukup Pasal 38 Ayat (1) Cukup Ayat (2) Cukup Ayat (3) Cukup Ayat (4) Cukup Pasal 39
jelas. jelas. jelas.
jelas. jelas. jelas. jelas.
jelas. jelas. jelas. jelas.
Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Cukup jelas. Ayat (3) Cukup jelas. Pasal 40 Cukup jelas. Pasal 41 Cukup jelas. Pasal 42 Cukup jelas.
TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANYUASIN TAHUN 2012 NOMOR 007