Pengembangan Tes Hasil Belajar dengan Teori Modern Oleh Dr. Budi Susetyo
Pengukuran,, Penilaian, Pengukuran Penilaian, dan Evaluasi 1. Pengukuran, Pengukuran, adalah membandingkan sesuatu dengan sesuatu atas dasar ukuran tertentu. tertentu. pengukuran sifatnya kuantitatif.. Jeniskuantitatif Jenis-jenis pengukuran; pengukuran; a. Pengukuran bukan untuk menguji; menguji; misal pengukuran yang dilakukan oleh penjahit b. Pengukuran untuk menguji menguji;; misal pengukuran daya tahan lampu pijar. pijar. c. Pengukuran untuk menilai, menilai, yang dilakukan dengan jalan menguji sesuatu; sesuatu; misal mengukur kemajuan belajar siswa dalam rangka mengisi rapor dengan tes. tes.
2. Penilaian, Penilaian, adalah memberikan penilaian terhadap sesuatu.. Menilai berarti mengambil keputusan terhadap sesuatu sesuatu dengan mendasarkan diri atau berpegang pada ukuran baikbaik-buruk, buruk, sehatsehat-sakit sakit,, pandaipandai-bodoh. bodoh. Penilaian sifatnya kualitatif kualitatif.. Suhu badan seseorang adalah 36º maka orang tersebut tergolong normal atau berbadan sehat. sehat. 3. Evaluasi Evaluasi,, adalah kegiatan atau proses untuk menilai sesuatu oleh karena itu evaluasi mencakup pengukuran dan penilaian. penilaian. Pengukuran akan menghasilkan keterangan yang berupa angka yang diperoleh dari pengujian atau tes. tes. Penilaian merupakan penafsiran dari data kuantitatif. kuantitatif.
4. Evaluasi pendidikan, pendidikan, adalah penilaian yang dilakukan dalam pendidikan berdasarkan hasil pengukuran yang diperoleh dari proses pembelajaran dalam kurun waktu tertentu.. tertentu Fungsi Evaluasi 1. Umum, Umum, a. Memperoleh data yang dapat memberikan petunjuk sampai dimana tingkat kemampuan dan keberhasilan siswa dalam mencapai kompetensi tertentu tertentu.. b. Mengetahui efektivitas metode pengajaran pengajaran,, sarana, sarana, prasarana yang dipergunakan dalam proses pembelajaran.. pembelajaran
2. Khusus, Khusus, a. Memotivasi siswa dalam mengikuti program pendidikan, pendidikan, tanpa adanya evaluasi tidak menimbulkan rangsangan untuk memperbaiki diri dan meningkatkan prestasi. prestasi. b. Menemukan faktorfaktor-faktor penyebab keberhasilan dan kegagalan siswa dalam mengikuti pembelajaran Fungsi Hasil Tes a. Fungsi diagnostik yaitu tes yang hasilnya digunakan untuk mendiagnosis kesulitan, kesulitan, mendeteksi kelemahan siswa dalam belajar dan selanjutnya digunakan untuk perbaikan dalam belajar. belajar. b. Fungsi penempatan adalah penggunaan hasil tes prestasi untuk klasifikasi individu dalam bidang tertentu atau jurusan sesuai dengan kemampuan yang ditunjukan dalam tes. tes.
Pada pembelajaran alat ukur berfungsi sebagai alat untuk membantu mengungkap kemampuan laten yang berada dalam diri peserta didik yang disebut dengan tes hasil belajar. Hasil pengukuran merupakan input yang memberikan gambaran mengenai kemampuan peserta didik dan berfungsi sebagai indikator keberhasilan dalam mencapai tujuan dalam kurikulum.
Lingkup Evaluasi Pembelajaran KTSP di SD/MI a. Kognitif (Cognitive), meliputi aspek; pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis, dan evaluasi. b. Sikap (Attitude), menunjuk kepada kecenderungan bertindak (predisposisi) seseorang, meliputi aspek-aspek: penerimaan, merespon, menghargai, pengorganisasian atau pengintegrasian, pengkarakterisasian. c. Keterampilan (Psikomotor), berkaitan dengan kemampuan pergerakan syaraf-otot, meliputi aspek-aspek: persepsi (perception), kesiap-sediaan (mental set), respon/gerakan terpimpin/terbimbing (guided respons), gerakan kebiasaan-mekanisme (mechanism), gerakan khas/kompleks, yang menunjukkan taraf keterampilan tertentu (skillful) serta profisiensi (koordinatif), dan gerakan penyesuaian (adaptation).
Jenis Tes
Tes yang biasa digunakan adalah tes objektif dan tes uraian khusus untuk mengukur kognitif. Berdasarkan Cara Menjawab Butir tes yang ada pilihan jawabannya (selected response test items). Butir tes yang tidak ada pilihan jawaban (constructed response test item)
Teori Ujian Modern atau Teori Responsi Butir (Item Response Theory/IRT), tes yang dibuat standar. Memiliki ciri-ciri ; unidimensi, invariansi, dan independesi lokal, serta kecocokan model logistik. IRT terdiri dari parameter kemampuan dan parameter butir. Model IRT; L1P, L2P,dan L3P. Analisis butir pada teori responsi butir berguna untuk mencari butir tes atau sejumlah butir yang baik sebagai perangkat tes dengan menggunakan fungsi informasi butir. Informasi butir merupakan kecocokan antara parameter kemampuan dengan parameter butir dan dipengaruhi oleh probabilitas menjawab benar.
Probabilitas Menjaw ab Benar 1.00 0.90 0.80 0.70 0.60
P(θ)
0.50 0.40 0.30 0.20 0.10 0.00 -3.0
-2.0
-1.0
0.0
Kemamp uan
1.0
2.0
3.0
Invariansi Tingkat Kesukaran 1.00 0.90
1
0.80 0.70 0.60
2
0.50 0.40 0.30
3
0.20 0.10 0.00 -3.0
-2.0
-1.0
0.0
K e m a mpua n
1.0
2.0
3.0
Kecuram an Daya Beda
Probabilitas
1.00 2
0.80 0.60 0.40
1
0.20
3
0.00 -3.0 -2.0 -1.0
0.0
1.0
kem ampuan
2.0
3.0
Nilai Informasi Butir Kurva Informasi Butir 2.500
Informasi Butir
2.000
1
4
1.500 1.000 5
3
0.500
2
6
0.000 -4
-3
-2
-1
0
1
Kem am puan
2
3
4
Konstruksi Teori Ujian Modern
Sama dengan teori ujian klasik dan dilajutkan dengan pengujian persyaratan model logistik Syarat--syarat teori ujian modern adalah; independensi lokal, Syarat invariansi kelompok, unidimensi, dan kecocokan model logistik Nilai informasi butir merupakan gambaran mengenai mutu setiap butir tes yang terdapat dalam suatu perangkat tes, mengenai kecocokan kemampuan peserta tes, tingkat kesukaran, daya beda, dan faktor tebakan. Perangkat tes yang bermutu masingmasing-masing butir tesnya memiliki nilai informasi yang tinggi atau nilai variansinya kecil.
: Kisi-kisi Nama Mata Pelajaran: No 1
Standard Kompetensi Memahami fungsi komponen PC
Kompetensi Materi Uji Dasar Tombol PC Pengetahuan: digunakan -Macam-macam sesuai dengan tombol fungsinya -Fungsi masingmasing tombol Keterampilan: -Menggunakan tombol
Metode Penilaian
Indikator
Tes tulis
Menuliskan 8 dari 10 macam tombol dan fungsinya
Demonstrasi
Mendemonstrasikan penggunaan minimal 8 tombol
Observasi
Mengoperasikan tombol sesuai dengan SOP
Sikap: -Mengikuti prosedur penggunaan tombol