Siti Aminah Fish Scientiae, Volume 2 No. 4, Desember 2012: Penggunaan Merk Nilon Yang Berbeda.....
PENGGUNAAN MERK NILON YANG BERBEDA PADA LALANGIT (Horizontal gillnet) TERHADAP HASIL TANGKAPAN IKAN BETOK (Anabas testudineus) THE USE OF MARQUE NYLON DIFFERENT ON LALANGIT (Horizontal Gillnet) AGAINST THE CATCH FISH BETOK (Anabas Testudineus ) 1) 1
Siti Aminah
Program Studi Penangkapan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan Unlam
[email protected]
ABSTRAK Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) deskripsi lalat tangkap Lalangit yang biasa digunakan, (2) jumlah hasil tangkapan (catch) yang diperoleh dari perbedaan beberapa merk nilon yang digunakan, (3) merk nilon yang terbaik sebagai bahan material lalangit (horizontal gillnet). Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 6 perlakuan yaitu 6 jenis merk nilon yang berbeda. Dari hasil penelitian diperoleh jumlah hasil tangkapan yang paling banyak pada Lalangit yang menggunakan nilon merk damyl memperoleh jumlah hasil tangkapan sebanyak 50 ekor dengan berat total 1.728 gram,karena dari segi konstruksi atau bahan materialnya lembut yang menyebabkan hasil tangkapan tidak mudah meloloskan diri dari jaring karena ke elastisitasan dan warna biru dari nilon dapat menyerupai kondisi perairan sehingga ikan mudah tertipu keadaan daerah perairan tersebut dan didapatkan hasil tangkapan yang optimal. Kata Kunci : Merk Nilon, Lalangit, Hasil Tangkapan
ABSTRACT The purpose of this research is to know (1) the description of the commonly used lalangit, (2) the amount of the catch (catch) are obtained from the difference in some brands of nylon that is used, (3) brands of nylon materials as the best lalangit (horizontal gillnet). The research method used was Random Design Group (RAK) with 6 treatments IE 6 types of different brands of nylon. Of research results obtained the most number of catches a lot on Lalangit using the brand damyl earn 50 catches the tail with a total weight of 1.728 gram, because in terms of construction or its material soft materials that cause the catch is not easy to escape from nets due to elastisitasan and the blue color of nylon can resemble aquatic conditions so that the gullible fish State of the waters and the obtained results the optimal catch. Key Words: Brands Of Nylon, Lalangit, Catch 152
Siti Aminah : Penggunaan Merk Nilon Yang Berbeda.....
ikan
PENDAHULUAN
yang
akan
penangkapan. Sumberdaya
perikanan
termasuk kategori sumberdaya yang dapat pulih (Renewable resources), karena dapat diperbaharui melalui
menjadi
Alat
target
tangkap
ini
biasanya digunakan/dioperasikan di daerah perairan yang dangkal seperti sawah maupun perairan rawa. Jenis ikan yang ditangkap dengan alat ini
proses alami maupun secara buatan.
antara lain ikan betok
Sumberdaya perairan sifatnya milik
testudineus), sepat siam (Trichogaster
bersama (common property) sangat
pectoralis), sepat rawa (Trichogaster
peka terhadap ekploitasi, oleh karena
trichopterus)
dan
itu
(Helostoma
temminckii).
sangat
yang
diperlukan
bijaksana
perairan
tetap
memberikan
agar
pengelolaan sumberdaya
lestari
dan
manfaat
dapat
1986).
sumberdaya perikanan di Kalimatan Selatan untuk perairan umum yang maka
perlu
adanya
pengembangan usaha penangkapan yang dilakukan dengan meningkatkan efisiensi dan efektivitas alat serta alat penangkapannya.
kapasitas tangkapan yang terbatas. Prinsip kerja dari alat tangkap lalangit menurut Ayodhyoa (1981),
jaring insang mendatar adalah suatu alat tangkap sederhana, berbentuk empat persegi panjang yang terdiri dari bilah bambu, jaring dan tali sebagai pengikat antara bambu dan Jaring tersebut dari bahan
nilon monofilamen.
mengambil oksigen bebas dari udara atau
ikan
yang
Ukuran mata
jaring atau mesh size dari lalangit ini
akan
mengambil
makanan di permukaan air. ikan
yang
naik
Apabila
kepermukaan
air
tersebut terkena jaring, maka ikan akan terbelit atau terpuntal dibagian insangnya pada jaring tersebut. Untuk
Lalangit (horizontal gillnet) atau
jaring.
Namun
adalah menunggu ikan yang akan Mengingat tingkat eksploitasi
besar,
tambakan
kendala saat ini adalah jumlah dan
yang
berkelanjutan bagi manusia (Hasymi,
(Anabas
tangkapan
meningkatkan perlu
mengembangkan menggunakan berbeda
pada
menambahkan
dicoba lalangit,
merk
jaring
hasil dengan yaitu yang
lalangit
dengan
umpan
untuk
meningkatkan daya tarik ikan terhadap alat tangkap, sehingga diharapkan mempermudah proses penangkapan sekaligus meningkatkan efesiensi dan
berbeda-beda tergantung dari jenis 153
Fish Scientiae, Volume 2 No. 4, Desember 2012
hal. 152-165
efektivitas alat.
ekonomi dengan harga yang murah
Pemberian umpan
pada alat tangkap lalangit bertujuan
dan mudah didapat di pasaran.
untuk menarik perhatian ikan, dimana umpan
langsung
diletakkan
atau
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
(1) deskripsi lalangit
ditebarkan di perairan yang telah
(horizontal
dipasang
jumlah hasil tangkapan (catch) yang
alat
tangkap
lalangit
(Fatimah, 2001).
gillnet),
(2)
Perbedaan
diperoleh dari perbedaan beberapa
Penangkapan ikan di perairan
merk nilon yang digunakan, (3) merk
umum (rawa/sawah), dapat dilakukan
nilon yang terbaik sebagai bahan
sepanjang tahun dengan puncaknya
material lalangit (horizontal gillnet).
dilakukan
secara
intensif
karena
Manfaat dari penelitian yang
volume air sangat kurang, sehingga
diharapkan
penangkapan
umumnya
informasi bagi nelayan tentang jenis
lebih intensif dilakukan pada musim hal. 154-167
nilon yang tepat untuk mendapatkan
penghujan (Chairuddin, dkk, 1986).
hasil tangkapan yang lebih optimal
di
sungai
Penggunaan jaring
salah
bahan
satu
mempengaruhi
faktor
dalam
adalah Sebagai sumber
suatu
dan tahan lama digunakan di perairan
yang
dan
melakukan
memberikan
masyarakat
motivasi
khususnya
kepada nelayan
suatu kegiatan penangkapan ikan.
dengan selalu melakukan perbaikan-
Apabila bahan yang digunakan kurang
perbaikan alat penangkapan ikan.
berkualitas maka jaring dengan cepat mengalamai
kerusakan
contohnya;
METODE PENELITIAN
mata jaringnya mudah putus, jaring cepat molor karena regangan, bahan
Bahan dan Metode
jaring tidak kuat terendam dalam waktu yang lama.
Biasanya para
penangkap ikan menggunakan lalangit (horizontal gillnet) yang sudah jadi dari pabrik yang sudah siap dioperasikan langsung kualitas
di perairan. nilon
yang
Pemilihan tepat
perlu
dilakukan untuk meningkatkan hasil tangkapan tanpa harus melupakan sisi
Penelitian ini dilaksanakan di Desa
Bangkau
Kecamatan
Kandangan Kabupaten Hulu Sungai Selatan Provinsi Kalimatan Selatan , berlangsung 5 bulan dari bulan maret sampai Juli 2012. Bahan
yang digunakan pada
waktu melaksanakan penelitian adalah sebagai berikut : (1) umpan berupa dedak yang dicampur dengan nasi 154
Siti Aminah : Penggunaan Merk Nilon Yang Berbeda.....
kering dan minyak jelantah dimasak
kelompok sehingga terdapat 60 satuan
selama 15 sampai 30 menit untuk
percobaan.
menarik
perhatian
menggunakan penciuman
ikan
yang
penglihatan
dan
sebagai
pendeteksi
Adapun enam perlakuan yang diberikan pada percobaan ini adalah : Perlakuan A : 10 unit lalangit dengan
makanan., (2) 6 jenis merk nilon yang berbeda (Dolphin Farenco, Ikan dua,
merk Dolphin farenco Perlakuan B : 10 unit lalangit dengan
Marlin, Ikan Hiu, Ultimate dan Damyl) Alat
yang dibutuhkan dalam
penelitian ini
merk Ikan Dua Perlakuan C : 10 unit lalangit dengan
adalah (1) 60 unit
lalangit (2) Perahu, (3) Ember, (4). Kamera, (5) Alat Tulis, (6)
Perlakuan D : 10 unit lalangit dengan
Kantong
plastik, (7) Ember. Metode
merk Ikan Hiu
merk Marlin Perlakuan E : 10 unit lalangit dengan
yang
digunakan
adalam penelitian ini adalah dengan
merk Ultimate Perlakuan F : 10 unit lalangit dengan
menggunakan percobaan di lapangan (eksperimental Hanafiah
fishing).
(2000),
merk Damyl
Menurut
percobaan
atau
Hepotesis
yang
diuji
eksperimen adalah mengadakan suatu
kebenarannya dalam penelitian ini
percobaan untuk melihat suatu hasil.
adalah
Rancangan
yang
digunakan
menggambarkan hubungan variabel
dalam penelitian ini adalah Rancangan
penyebab dan variabel akibat, yaitu
Acak Kelompok. Faktor yang diselidiki
berupa
pengaruhnya
disingkat
tangkapan
yang
hipotesis
terhadap adalah
hasil pengaruh
hipotesis H1.
alternatif
yang
Hipotesis
kerja
menyatakan hubungan antara variabel
penggunaan merk nilon yang berbeda
x dan y.
dengan menambahkan umpan pada
dikemukakan
alat tangkap lalangit (hoizontal gillnet)
adalah sebagai berikut :
terhadap hasil tangkapan.
HO = Penggunaan nilon yang berbeda
Adapun
perlakuan
yang
Rumusan hipotesis yang dalam
penelitian
ini
tidak mempengaruhi hasil tangkapan.
diberikan pada percobaan ini adalah
H1
=
sebanyak 6 (enam) perlakuan yang
berbeda
diulang sebanyak 10 kali atau 10
tangkapan.
Penggunaan nilon yang mempengaruhi
hasil
155
Fish Scientiae, Volume 2 No. 4, Desember 2012
Jenis data yang dikumpulkan meliputi
data
sekunder. yang
primer
dan
data
Data primer adalah data
langsung
dikumpulkan
oleh
hal. 152-165
penangkapan
alat
memanfaatkan
ini
sifat
adalah
ikan
yaitu
mengambil oksigen dari udara di permukaan air.
peneliti dari sumber utama, yang
Alat
tangkap
umpan,
hal
ini
dimaksud dengan data primer dalam
kemudian
penelitian ini adalah hasil tangkapan
bertujuan untuk menarik perhatian
ikan dalam berat (gr) serta jumlah
ikan, yang mana umpan tersebut
hasil tangkapan dalam ekor.
langsung
Data
diberi
lalangit
ini
diletakkan/ditebarkan
sekunder adalah data yang telah
kedalam perairan yang telah dipasang
tersusun dalam dokumen-dokumen.
alat tangkap lalangit. Dalam penelitian ini menggunakan umpan dedak, nasi
HASIL DAN PEMBAHASAN
kering dan minyak jelantah. Menurut Sadhori (1985), salah satu faktor yang
Dari penelitian yang dilakukan di
Desa
Bangkau
Kandangan
Kecamatan
diperoleh hasil sebagai
berikut :
besar
berpengaruhnya
keberhasilan
dalam
usaha
penangkapan adalah masalah umpan, termasuk
Alat tangkap lalangit terdiri dari
terhadap
jenis
umpan
yang
digunakan dan cara pemasangannya.
bahan jaring yang terbuat dari nilon
Dari hasil penelitian dengan
monofilament yang dirajut, sehingga
menggunakan
terbuat kumpulan mata jaring dengan
berbeda pada alat tangkap lalangit ini,
mesh size tertentu dan bambu yang
diperoleh jumlah hasil tangkapan yang
dipasang pada sisi kiri dan kanan dari
dilakukan selama 10
tubuh jaring tersebut.
yaitu :
Lalangit
(horizontal
gillnet)
1.
merk
nilon
yang
kali ulangan
Lalangit A, yang menggunakan
yang dipergunakan dalam penelitian
merk
ini adalah berukuran 60 x 60 cm
memperoleh
dengan mesh size 1,5 cm, sedangkan
tangkapan sebanyak 41 ekor
panjang bilah
dengan berat total 1.453 gram.
82 cm.
Lalangit ini
dibuat sendiri dengan bantuan orang yang
ahli
dalam
membuat
jaring
lalangit tersebut dan ada juga yang
2.
dolphin
farenco
jumlah
hasil
Lalangit B, yang menggunakan merk
ikan
dua
memperoleh
jumlah hasil tangkapan sebanyak
dapat dibeli langsung di pasar. Prinsif 156
Siti Aminah : Penggunaan Merk Nilon Yang Berbeda.....
3.
27 ekor dengan berat total 908
jumlah hasil tangkapan sebanyak
gram.
42 ekor dengan berat total 1.452
Lalangit C, yang menggunakan
gram.
merk
4.
5.
ikan
hiu
memperoleh
6.
Lalangit F, yang menggunakan
jumlah hasil tangkapan sebanyak
merk damyl memperoleh jumlah
40 ekor dengan berat total 1.417
hasil tangkapan sebanyak 50
gram.
ekor dengan berat total 1.728
Lalangit D, yang menggunakan
gram.
merk marlin memperoleh jumlah
Secara rinci mengenai jumlah
hasil tangkapan sebanyak 30
ikan dalam ekor dan berat ikan hasil
ekor
tangkapan dari masing-masing lalangit
dengan
berat
total
1.032gram.
dengan merk nilon yang berbeda
Lalangit E, yang menggunakan
dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
merk
ultimate
memperoleh
Tabel 1. Jumlah Hasil Tangkapan Dalam Ekor Ulangan/ A B C Kelompok I 3 3 2 II 4 1 5 III 5 3 3 IV 3 4 6 V 5 6 4 VI 4 3 2 VII 3 1 3 VIII 4 1 5 IX 5 3 6 X 5 2 4 Jumlah 41 27 40 Rata-Rata 4.1 2.7 4.0
D
E
F
4 3 5 3 2 4 4 2 2 1 30 3.0
6 3 2 5 4 5 4 7 4 2 42 4.2
7 3 6 4 5 7 5 4 6 3 50 5.0
157
Fish Scientiae, Volume 2 No. 4, Desember 2012
hal. 152-165
Rata-Rata Jumlah Tangkapan (Ekor)
Jumlah rata-rata (Ekor)
6 5 5
4.1
4.2
4
4 3
2.7
3 2 1 0 A
B
C
D
E
F
Merk nilon
Gambar 1. Grafik Rata-Rata Jumlah Tangkapan Dalam Ekor
Berdasarkan gambar 1, jumlah
Berdasarkan gambar 2, rata-
hasil tangkapan dalam ekor yang
rata jumlah tangkapan dalam berat
tertinggi pada merk nilon F yaitu
(gram) diperolah hasil yang paling
Damyl
rata-rata
besar adalah perlakuan F dengan
tangkapan 5 ekor dalam satu kali
merk Damyl dengan berat 172,8 gram
ulangan/kelompok.
yang ulang sebanyak 10 kelompok.
dengan
nilai
Tabel 2. Jumlah Hasil Tangkapan Dalam Berat (gram) Ulangan/ Kelompok I II III IV V VI VII VIII IX
A
B
C
D
E
F
90 133 163 123 200 140 125 141 176
83 32 101 135 201 95 36 27 121
50 162 92 218 231 42 102 172 201
132 105 168 107 41 140 147 72 82
200 88 52 184 144 195 141 221 150
331 98 201 139 172 132 179 144 221 158
Siti Aminah : Penggunaan Merk Nilon Yang Berbeda.....
X Jumlah Rata-Rata
162 1453 145.3
77 908 90.8
147 1417 141.7
38 1032 103.2
77 1452 145.2
111 1728 172.8
Rata-Rata Jumlah Tangkapan (gram)
Berat rata-rata (gram)
200 150
172.8 145.3
103.2
90.8
100
145.2
141.7
50 0 A
B
C
D
E
F
Merk nilon Gambar 2. Grafik Rata-Rata Jumlah Tangkpan Dalam Berat (gram)
159
Fish Scientiae, Volume 2 No. 4, Desember 2012
cara
hal. 152-165
Sebelum data diolah dengan
Pada kelompok F
analisis
tabel
statistik
parametrik,
hitung
0,93 < F
2,63 dan 2,05 ( 1 % dan 5
terlebih dahulu dilakukan beberapa
%), maka terima Ho tolak H1.
pengujian sebagai berikut :
Jadi dapat disimpulkan bahwa
a. Uji kenormalan dengan uji lilliefors
berat hasil tangkapan (gram)
Berdasarkan
uji
kenormalan
antara kelompok tidak berbeda
terhadap data jumlah (ekor) maka dari hasil pengujian didapatkan : L 0,1308 <
L
tabel
maks
nyata. 2.
= 0,1333.
(0,01)
Uji F dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) terhadap berat
Dengan demikian maka dinyatakan Ho
hasil tangkapan (gram) adalah :
diterima atau data menyebar normal
Pada perlakuan F hitung 2,81 >
(lampiran
F tabel 2,37 (5 %), maka terima
2).
Demikian
pula
uji
kenormalan yang dilakukan terhadap
H1
data berat ikan (gram).
disimpulkan bahwa berat hasil
pengujian didapatkan : L
Data hasil maks
0,1155 <
tangkapan
L tabel (0,01) = 0,1333. Dengan demikian Ho
diterima
atau
data
menyebar
tolak HO.
3.
Merk
nilon
material
b. Uji F Analysis of Variance (ANOVA)
gillnet)
sebaran
hasil
data
bahwa
data
(gram)
berbeda
nyata.
normal (lampiran 4).
Dari
Jadi dapat
terbaik
lalangit
sebagai (horizontal
dari Uji Beda Nyata
uji
kenormalan
Terkecil (BNT) untuk mencari
dapat
disimpulkan
perlakuan terbaik (optimum), dari
menyebar
normal
perhitungan
diperoleh
untuk
sehingga memenuhi syarat untuk di
jumlah hasil tangkapan (gram)
analisis dengan statistik parametrik,
didapat :
yaitu
BNT (0,05) = 2,507
uji F Analysis of Variance
(ANOVA)
BNT (0,01) = 3,349
1.
Uji F dalam Rancangan Acak
Sehingga
Kelompok (RAK) terhadap berat
bahwa
hasil tangkapan (gram) adalah :
(optimum) adalah perlakuan F
Pada perlakuan F
dengan merk Damyl .
tabel
hitung
3,01 > F
2,43 (5 %), maka terima H1 -
Dengan
dapat
disimpulkan
perlakuan
penggunaan
terbaik
merk
tolak Ho. Jadi dapat disimpulkan
nilon yang berbeda terhadap alat
bahwa berat hasil tangkapan
tangkap lalangit (horizontal gillnet)
(gram) berbeda nyata.
antara perlakuan A dengan merk 160
Siti Aminah : Penggunaan Merk Nilon Yang Berbeda.....
Dolfin farenco, perlakuan B dengan
jam perhari. Pemasangan seperti ini
merk ikan dua, perlakuan C dengan
sesuai dengan
merk ikan hiu, perlakuan D dengan
setempat.
merk marlin, perlakuan E dengan merk
daerah
Ultimate, perlakuan F dengan merk
penelitian adalah perairan rawa yang
damyl dengan menambahkan umpan
jaraknya ± 3 km dari Desa Bangkau
berupa nasi kering, dedak dan minyak
Kecamatan
jelantah
penelitian ini banyak ditumbuhi oleh
ternyata
mempunyai
kebiasaan nelayan
Lokasi yang dipilih untuk
penangkapan
atau
tempat
Kandangan.
Daerah
perbedaan jumlah tangkapan (ekor)
tumbuh-tumbuhan
dan jumlah hasil tangkapan (berat).
tempat ini merupakan habitat yang
Pada penelitian ini
baik
hasil tangkapan
bagi
air,
sehingga
perkembangan
yang didapat dengan menggunakan
Penempatan
merk nilon yang berbeda dengan
percobaan) sebanyak 60 buah. Prinsif
menambahkan
dari lalangit yaitu ikan yang muncul
umpan
hanya
ikan
betok (Anabas testudineus) saja.
kepermukaan
lalangit
ikan.
untuk
(satuan
mengambil
oksigen bebas dari udara atau ikan Penelitian ini dilakukan di Desa Bangkau
Kecamatan
Kandangan
yang
mengambil
permukaan
perairan,
makanan apabila
di ikan
dengan pengambilan data langsung
yang naik ke permukaan air tersebut
sebanyak 10 kali. Pengambilan data
terkena
dan pemasangan alat dilakukan setiap
terbelit/terpuntal di bagian insang ikan.
2
Kedalaman
–
3
jam
dalam
satu
kali
pengoperasian.
jaring,
maka
perairan
di
ikan
daerah
penelitian berkisar antara 1 sampai 1,5
Alat tangkap yang digunakan
m.
dalam penelitian ini adalah lalangit
Namum yang menjadi kendala
(horizontal gillnet) yang berukuran 60
selama ini adalah jumlah/kapasitas
x 60 cm dengan mesh size 1,5 cm
hasil tangkapan dari alat tangkap
dengan panjang bilah bambu 82 cm.
lalangit ini sangat terbatas, tergantung
Cara
pengoperasian
lalangit
dari besar kecilnya ukuran lalangit
cukup dihamparkan di perairan rawa
yang dioperasikan. Selain itu juga
atau di sela-sela rerumputan dimana
daya
banyak ikan berlindung dan berkumpul
tangkapan
dan dioperasikan selama 2 sampai 3
dirasa masih sangat kurang karena
tahan
kesegaran
ikan
menggunakan
hasil
lalangit
161
Fish Scientiae, Volume 2 No. 4, Desember 2012
ikan yang tertangkap akan terbelit pada
insangnya
dan
ini
hal. 152-165
-
dapat
Pada Uji F dalam Rancangan Acak Kelompok perlakuan F
menyebabkan ikan cedera di daerah
3,01 > F
kepala ikan. Semakin lama waktu
terima H1 tolak Ho.
pengoperasian
disimpulkan
alat
akan
semakin
tabel
2,43 (5 %), maka Jadi dapat
bahwa
tangkapan
tertangkap.
perlakuan berbeda nyata.
sedikitnya
hasil
lain
adalah
tangkapan
yang
-
ikan
hasil
berkurang/buruk daya tahan ikan yang Kendala
hitung
Pada kelompok F
(berat)
hitung
antar
0,93 < F
dihasilkan, maka untuk memperoleh
tabel
hasil tangkapan yang lebih optimal
maka terima Ho tolak H1.
dipergunakan umpan yaitu umpan
dapat disimpulkan bahwa hasil
dedak, nasi kering dan dicampur
tangkapan ikan dalam berat antar
dengan minyak jelantah.
kelompok tidak berbeda nyata
Rancangan adalah
untuk
menggunakan
penelitian
2,63 dan 2,05 (1 % dan 5 %), Jadi
pada setiap kelompok.
Rancangan
Uji Beda Nyata Terkecil (BNT)
Acak Kelompok yang diasumsikan
untuk
bahwa kondisi perairan tidak homogen
(optimum)
dan dilanjutkan dengan uji Beda Nyata
tangkapan (gram)
Terkecil (BNT) untuk mendapatkan
2,507 dan BNT
perlakuan
optimum.
data hasil tangkapan dalam gram
Berdasarkan analisa statistik terhadap
dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT)
hasil tangkapan ikan baik dengan
diperoleh selisih nilai riel pada tiap-tiap
Rancangan Acak Kelompok terhadap
lalangit
jumlah (ekor) maupun berat (gram)
Sehingga dapat disimpulkan bahwa
didapatkan berbeda nyata terhadap
perlakuan
perlakuan, hanya pada Rancangan
pada hasil tangkapan dalam gram
Acak Kelompok didapatkan hasil tidak
adalah perlakuan F dengan merk
berbeda nyata, sebagai mana dalam
Damyl dengan nilai bakunya sebesar
perhitungan hasil tangkapan di bawah
3,898 dengan tingkat kepercayaan 1%
ini :
sehingga
yang
Untuk berat hasil tangkapan gram
diperoleh
berikut :
hasil
mencari
perlakuan
terhadap
yang
dapat
berat
pada BNT
(0,01)
terhadap
terbaik
= 3,349.
nilai
terbaik
hasil (0,05)
=
Dari
bakunya.
(optimum)
disimpulkan
berat
dalam
hasil tangkapan berbeda sangat nyata.
sebagai
Dari perhitungan tersebut maka H1 diterima dan Ho ditolak untuk perlakukn sedangkan untuk kelompok 162
Siti Aminah : Penggunaan Merk Nilon Yang Berbeda.....
H1 ditolak Ho diterima. Ini menunjukan
perlakuan F dengan merk Damyl
bahwa
dengan rata-rata hasil tangkapan 5
pada
alternatif
perlakukn
(H1)
hipotesis
menyatakan
bahwa
ekor
dalam
satu
kali
penggunaan merk nilon yang berbeda
ulangan/kelompok dan rata-rata berat
dengan menambahkan umpan pada
hasil tangkapan 172,8 gram .
lalangit
(horizontal
gillnet)
Perlakuan
F
dengan
merk
mempengaruhi hasil tangkapan ikan
Damyl mempunyai tekstur nilon yang
betok
perbedaan
lembut dengan elastisitas material
jumlah tangkapan. Sedangkan untuk
nilon yang baik sehingga ikan yang
kelompok didapatkan bahwa terjadi
tertangkap sulit untuk meloloskan diri
perbedaan yang tidak nyata yang
apabila ikan tersebut terbelit/terpuntal
artinya penggunaan merk nilon yang
di jaring lalangit dan warna biru dari
berbeda
menambahkan
nilon mempengaruhi hasil tangkapan
umpan pada kelompok tidak begitu
karena warna biru bisa menyerupai
berpengaruh
perairan sehingga ikan tidak bisa
dengan
adanya
dengan
nyata
terhadap
hasil
tangkapan. Hal bahwa
membedakan adanya lalangit yang ini
alat
dapat
menunjukan
tangkap
lalangit
ada
dipermukaan
menambahkan
umpan
dengan untuk lebih
menggunakan perbedaan merk nilon
menarik perhatian ikan supaya ikan
yang berbeda dengan menambahkan
dengan cepat mendekati lalangit yang
umpan untuk menarik perhatian ikan,
terhampar di permukaan perairan.
umpan tersebut tercium oleh ikan-ikan
Dari
uraian
di
atas
dapat
yang berada di dalam perairan dimana
disimpulkan bahwa hasil tangkapan
alat tangkap lalangit tersebut diletakan
dari perbedaan merk nilon dengan
yang menyebabkan ikan yang naik ke
menambahkan
permukaan air tersebut sehingga ikan
digunakan baik dalam ekor maupun
tersebut
berat adanya perbedaan nyata sampai
terbelit/terpuntal
bagian
insangnya pada jaring lalangit.
tidak nyata.
Dari uji lanjutan BNT, data hasil
tangkapan
umpan
yang
Ini berarti bahwa hasil dengan
menggunakan
tangkapan dan grafik rata-rata hasil
merk nilon yang berbeda pada lalangit
tangkapan baik dalam berat (gram)
(horizontal gillnet) mempengaruhi hasil
maupun dalam ekor terlihat jelas
tangkapan.
bahwa
perlakuan
terbaik
adalah 163
Fish Scientiae, Volume 2 No. 4, Desember 2012
hal. 152-165
adalah perlakuan F dengan merk
KESIMPULAN DAN SARAN
Damyl
dengan
nilai
bakunya
sebesar 3,898 dengan
Kesimpulan
tingkat
kepercayaan 1 % sehingga dapat Dari hasil penelitian dengan
disimpulkan berat hasil tangkapan
menggunakan alat tangkap lalangit
berbeda
yang menggunakan merk nilon yang
perlakuan F dengan merk Damyl
berbeda
menambahkan
mempunyai tekstur nilon yang
umpan pada pengoprasiannya, maka
lembut dengan elastisitas material
dapat
nilon yang baik sehingga ikan
dengan
ditarik kesimpulan sebagai
berikut :
yang
1. Dari 6 merk nilon yang berbeda perlakuan
terbaik
nyata
tertangkap
meloloskan
diri
karena
sulit
untuk
apabila
ikan
di
tersebut terbelit/terpuntal di jaring
perlakuan F dengan merk nilon
lalangit dan warna biru dari nilon
Damyl dengan hasil tangkapan 50
mempengaruhi hasil tangkapan
ekor dengan berat total 1,728
karena
gram selanjutnya perlakuan A
menyerupai
perairan
dengan
ikan
bisa
merk
terdapat
sangat
Dolphin farenco
jumlah hasil tangkapan
41 ekor
warna
tidak
adanya
lalangit
biru
bisa
sehingga
membedakan yang
ada
di
dengan berat total 1,453 gram,
permukaan
perlakuan E dengan merk ultimate
menambahkan umpan untuk lebih
dengan jumlah hasil tangkapan 42
menarik perhatian ikan supaya
ekor dengan berat total 1,452
ikan
gram dan perlakuan C dengan
lalangit
merk ikan hiu dengan jumlah hasil
permukaan perairan.
perairan
dengan
dengan
cepat
yang
mendekati
terhampar
di
tangkapan 40 ekor dengan berat total 1,417 gram. 2. Dari
analisis
Saran data
dengan
Agar
mendapatkan
hasil
mengunakan Uji Rancangan Acak
tangkapan yang maksimal hendaknya
Kelompok (RAK), dan diuji dengan
para
uji lanjutan Beda Nyata Terkecil
perbaikan-perbaikan
(BNT)
penangkapan
diperoleh
hasil
dari
nelayan
selalu
ikan
melakukan alat
salah
satunya
perlakuan terbaik (optimum) pada
mengganti merk nilon dengan merk
hasil
Damyl, Ultimate, Ikan Hiu
tangkapan
dalam
gram
karena 164
Siti Aminah : Penggunaan Merk Nilon Yang Berbeda.....
dilihat
dari
konstruksinya
lembut
dengan ini ikan sulit untuk meloloskan diri
dari
elastisitas
jaring
karena
adanya
dari
jaring
dengan
menambah
umpan
dalam
pengoperasiannya.
DAFTAR PUSTAKA Ayodhyoa, A. U., 1981. Metode Penangkapan Ikan. Penerbit Yayasan Dewi Sri. Bogor. 97 halaman. Chairuddin, Gusti., Yus’a Anward, Adrias Mashuri, 1986. Pengembangan Usaha Perikanan Di Perairan Umum, Dalam Rangka Meningkatkan Swasembada Pangan Menunjang Pendapatan Asli Daerah. Disajikan Pada Seminar Pengembangan Usaha Perikanan Di Perairan Umum. Dinas Perikanan 1986. 159 halaman. Fatimah, 2001. Pemberian Umpan Yang Berbeda Terhadap Hasil Tangkapan Lalangit Di Desa Baruh Jaya. Fakultas Perikanan Universitas Lambung Mangkurat. Banjarbaru. Skripsi (tidak dipublikasikan). 27 halaman. Hanafiah, K. A., 2000. Rancangan Percobaan, Teori Dan Aplikasi. Fakultas Perikanan Universitas Sriwijaya Palembang. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta. 238 halaman. Hasymi, A., 1986. Pengantar Ilmu Perikanan. Fakultas Perikanan Universitas Lambung Mangkurat. Banjarbaru. 184 halaman. Sadhori, N. 1985. Teknologi Penangkapan Ikan. Angkasa. Bandung. 182 halaman.
165